tugas mandiri ske2
Embed Size (px)
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
1/19
Ranny Ayu Farisah (1102014221)
1. Memahami dan menjelaskan Globin
1.1 Definisi
Nama Hemoglobin merupakan gabungan dari heme dan globin. Heme adalah
gugus prostetik yang terdiri dari atom besi, sedangglobin adalah protein yang dipecahmenjadi asam amino. Hemoglobin terdapat dalam sel-sel darah merah dan merupakan
pigmen pemberi warna merah sekaligus pembawa oksigen dari paru paru ke seluruh
sel-sel tubuh.
Rantai , dan hemoglobin manusia memiliki struktur primer yang sangat
terlestarikan. truktur tetramer hemoglobin yang umum dijumpai adalah sebagai
berikut! Hb" #hemoglobin dewasa normal$ % &'', Hb( #hemoglobin janin$ % &'',
Hb #hemoglobin sel sabit$ % &'' dan Hb"' #hemoglobin dewasa minor$ % &''.
)olekul hemoglobin terdiri dari globin, apoprotein, dan empat gugus heme,
suatu molekul organik dengan satu atom besi. )utasi pada gen protein hemoglobin
mengakibatkan suatu golongan penyakit menurun yang disebut hemoglobinopati, di
antaranya yang paling sering ditemui adalah anemia sel sabit dan talasemia.1.2 !ruk!ur
1." #lasifikasi
Hemoglobin adalah kompleks protein yang terdiri atas gugus heme yang
mengandung besi dan bagian protein, yaitu globin.)olekul Hb merupakan tetramer
yang terdiri atas dua pasang rantai polipeptida. *alam eritrosit embrio, janin, anak,
dan dewasa ada + enis Hb normal! Hb mbrio #ower-/, ower-', dan 0rotland$ Hb
anin #Hb($, dan Hb dewasa #Hb ", Hb "'$. "da dua kelompok gen untuk rantai
polipeptida & yang terletak di kromosom /+ manusia. ena 1, dan terikat
berdekatan pada kromosom //.
0ada Hb embrio, terdepat banyak Hb ower-/, Hb ower-' dan Hb 0rortland
yang memiliki elektro2oresis yang lambat, pada bulan ketiga Hb ower-/ dan Hb
ower-' akan menghilang.
0ada Hb anin, Hb ( mengandung rantai polipeptida sebagai padanan rantai 1
pada dewasa yang digambarkan sebagai &''. 0uncak Hb ( terbanyak yakni 345
dalam janin yaitu saat berumur + bulan, dan pada saat lahir, Hb ( terhenti
pembentukannya sampai umur +-/' bulan hanya sedikit sekali jumlah dalam tubuh.
0ada Hb dewasa, Hb " sudah ada dalam tubuh sejak masih menjadi janin, tetapi
kadar nya sedikit, semakin beranjak dewasa Hb " didalam tubuh akan terus
meningkat. edangkan pada Hb "' yang mengandung rantai hanya berjumlah
sedikit. *idalam tubuh hingga sepanjang hayat normalnya perbandingan Hb " ! Hb"' yaitu 64!/.
1.4 in!esis
7adar hemoglobin normal yang terdapat di dalam satu sel darah merah adalah
sekitar6'pg. #mean cell hemoglobin, )8H % 6' 9 'pg$. 0roses sintesis hemoglobin
yang normalmemerlukan cadangan :at besi yang mencukupi dan produksi
protoporphyrin dan globinyang normal. 0roses sintesis protoporphyrin dimulai di
dalam mitokondria denganpembentukan delta aminolevulenic acid #";"$ daripada
glycine dan succinyl-CoA yangberasal dari siklus asam sitrat. eterusnya, proses
dilanjutkan dengan pembentukanporphobilinogen, uroporphyrin dan coproporphyrin
yang terjadi di sitoplasma sel. *uamolekul ";" bergabung membentukporphobilinogen yang mengandung satu rantaipyrrole. )elalui proses deaminasi,
1
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
2/19
empat prophobilinogen digabungkan menjadihydroxymethyl bilane, yang
kemudiannya dihidrolisis menjadi uroporphyrin. Uroporphyrinkemudiannya
mengalami dekarboksilasi menjadi coporphyrin. n:im coporphyrin
oxidasemengoksidasi coporphyrin kepadaprotpoporphyrinogen.Protoporphyrinogen
seterusnyadioksidaksikan membentuk protoporphyrin. 0roses terakhir adalah
penggabungan rantaiprotoporphyrin dengan ion 2erous, (edan ',6-*0 akan terlepasdari posisi asalnya yaitu di antara rantai -globin lalu membuka molekul heme untuk
menerima oksigen. eterusnya, oksigen yangberikatan dengan salah satu kelompok
heme akan meningkatkan a2initas dari kelompok hemeyang lain kepada oksigen.
a disosiasi
oksigen
emua gen globin mempunyai tiga ekson #region yang mengkode$ dan dua intron
#region yang tidak mengkode$. rN" awal disalin dari intron dan ekson, dan dari
salinan ini, RN" yang berasal dari intron dibuang melalui proses yang dikenal sebagai
penggabungan #splicing$.
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
3/19
Hemolisis Hemoglobin yang mengkristal #Hb , 8, *, dll$,
hemoglobin tak stabil
?alasemia & atau yang disebabkan oleh menurunnya sintesis
rantai globin
0olisitemia
2amilial
0erubahan a2initas oksigen
)ethemoglobine
mia
7egagalan reduksi #Hb )s$
7elainan yang paling penting secara klinis adalah anemia sel sabit. Hemoglobin
#Hb$ 8, *, juga sering ditemukan, dan seperti Hb , merupakan substitusi pada
rantai . Hemoglobin tak stabil jarang ditemukan dan menyebabkan anemia hemolitik
kronik dengan derajat keparahan yang ber>ariasi dengan hemolysis intra>ascular.
Hemoglobin abnormal juga dapat menyebabkan polisitemia #2amilial$ atau
methemoglobinemia kongenital. *e2ek genetic hemoglobin adalah kelainan geneticyang paling banyak ditemukan diseluruh dunia. 7elainan ini ditemukan pada daerah
tropis dan subtropics dan sebagian besar tampaknya bersi2at terseleksi karena status
pembawa memberikan sedikit perlindungan terhadap malaria.
2. Memahami dan menjelaskan !halassemia
2.1 Definisi
Thalassemiakelompok heterogen anemia hemolitik herediter yang diturunkan dari
kedua orangtua kepada anak-anaknya secara autosomal resesi2 yang secara umum
terdapat penurunan kecepatan sintesis pada satu atau lebih rantai polipeptida
hemoglobin. ecara molekuler thalassemia dibedakan atas thalassemia & danthalassemia . Namun berdasarkan gejala klinisnya, thalassemia terbagi menjadi
thalassemia minor, thalassemia mayor dan thalassemia intermedia.
Thalassemiaperubahan kecepatan sintesisFproduksi rantai globin tertentu atau suatu
kelainan genetik yang beraneka ragam ditandai oleh penurunan sintesis rantai &dan
2.2 #lasifikasi dan $!iolo%i
?halassemia bukan penyakit menular melainkan penyakit yang diturunkan secara
genetik dan resesi2. 0enyakit ini diturunkan melalui gen yang disebut sebagai gen
globin beta yang terletak pada kromosom //. 0ada manusia kromosom selalu
ditemukan berpasangan. en globin beta ini yang mengatur pembentukan salah satukomponen pembentuk hemoglobin. Eila hanya sebelah gen globin beta yang
mengalami kelainan disebut pembawa si2at thalassemia-beta. eorang pembawa si2at
thalassemia tampak normalFsehat, sebab masih mempunyai / belah gen dalam
keadaan normal #dapat ber2ungsi dengan baik$. eorang pembawa si2at thalassemia
jarang memerlukan pengobatan. Eila kelainan gen globin terjadi pada kedua
kromosom, dinamakan penderita thalassemia #Homo:igotF)ayor$. 7edua belah gen
yang sakit tersebut berasal dari kedua orang tua yang masing-masing membawa si2at
thalassemia. 0ada proses pembuahan, anak hanya mendapat sebelah gen globin beta
dari ibunya dan sebelah lagi dari ayahnya. Eila kedua orang tuanya masing-masing
pembawa si2at thalassemia maka pada setiap pembuahan akan terdapat beberapa
kemungkinan. 7emungkinan pertama si anak mendapatkan gen globin beta yangberubah #gen thalassemia$ dari bapak dan ibunya maka anak akan menderita
3
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
4/19
thalassemia. edangkan bila anak hanya mendapat sebelah gen thalassemia dari ibu
atau ayah maka anak hanya membawa penyakit ini. 7emungkinan lain adalah anak
mendapatkan gen globin beta normal dari kedua orang tuanya.
)ekanisme penurunan penyakit thalassemia !
ika kedua orang tua tidak menderita
?halassemia traitFbawaan, maka tidak mungkin
mereka menurunkan ?halassemia traitFbawaan
atau ?halassemia mayor kepada anak-anak
meraka. emua anak-anak mereka akan
mempunyai darah yang normal.
"pabila salah seorang dari orang tua
menderita ?halassemia traitFbawaan, sedangkan
yang lainnya tidak maka satu dibanding dua
#A45$ kemungkinannya bahwa setiap anak-anak
mereka akan menderita ?halassemia
traitFbawaan, tetapi tidak seseorang diantara
anak-anak mereka ?halassemia mayor.
"pabila kedua orang tua menderita
?halassemia traitFbawaan, maka anak-anak
mereka mungkin akan menderita thalassemia
traitFbawaan atau mungkin juga memiliki darah
yang normal, atau mereka mungkin menderita
?halassemia mayor.
*ari skema diatas dapat dilihat bahwa kemungkinan anak dari pasangan
pembawa si2at thalassemia beta adalah 'A5 normal, A45 pembawa si2at thalassemia
beta, dan 'A5 thalassemia beta mayor #anemia berat$.?halassemia terjadi akibat
adanya perubahan pada gen globin pada kromosom manusia. en globin adalah
bagian dari sekelompok gen yang terletak pada kromosom //. 7elainan genetik dalam
hal kurangnya satu atau lebihFtidak terbentuknya rantai globin #atau $ darihemoglobin.
4
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
5/19
)utasi gen globin pada kromosom // yang mengkode rantai
*elesi gen & globin pada kromosom /+ yang mengkode rantai &
"pabila satu atau lebih gen yang memproduksi protein globin tidak normal atau
hilang, maka akan terjadi penurunan produksi protein globin yang menyebabkan
thalassemia. )utasi gen pada globin al2a akan menyebabkan penyakit ala-
thalassemiadan jika itu terjadi pada globin beta maka akan menyebabkanpenyakitbeta-thalassemia.
Eentuk daripada gen beta-globin ini diatur oleh locus control region #;8R$.
Eerbagai mutasi pada gen atau pada unsur-unsur dasar gen menyebabkan cacat pada
inisiasi atau pengakhiran transkripsi, pembelahan RN" yang abnormal, substitusi,
danrameshits. Hasilnya adalah penurunan atau pemberhentian daripada penghasilan
rantai beta-globin, sehingga menimbulkan sindrom thalassemia beta.
)utasi !eta-"ero #4$ ditandai dengan tidak adanya produksi beta-globin, yang
biasanya akibat mutasi nonsense, rameshit, atausplicing. edangkan mutasi beta-
plus#G$ ditandai dengan adanya produksi beberapa beta-globin tetapi dengan sedikit
cacatsplicing. )utasi yang spesi2ik memiliki beberapa hubungan dengan 2aktor etnis
atau kelompok berbeda yang la:im di berbagai belahan dunia. eringkali, sebagian
besar indi>idu yang mewarisi penyakit ini mengikuti pola resesi2 autosomal, dengan
indi>idu hetero:igot memiliki kelainan gen tersebut, sedangkan pada indi>idu
hetero:igot atau indi>idu compound homo:igot, kelainan itu memani2estasi sebagai
penyakit beta-thalassemia mayor atau intermedia.
7;"
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
6/19
a 'ada &halassemia1
!rai! (2 %en delesi) !
0ada penderita ini ditemukan delesi dua loki. *elesi ini dapat berbentuk homo:igot
#--F&&$ atau hetero:igot #&&F--$. (enotip thalassemia-/-&-trait menyerupai 2enotip
thalassemia minor.
- (etus terjadi akumulasi beberapa rantai yang tidak ada pasangan #unpaired -
chains$- *ewasa akumulasi #unpaired chains$ yang mudah larut sehingga terbentuk
4
Hydrops (etalis #Hb Earts$ sama sekali tidak memproduksi rantai globin .
#pada elektro2oresis Hb barts 4-345, dengan sedikit HbH dan tidak
ditemukannya Hb(FHb"$
b &halassemia2!rai! (*)
0ada penderita ini hanya dijumpai delesi satu rantai & #-&$, yang diwarisi dari salah satu
orang tuanya. edangkan rantai-& lainnya yang lengkap #&&$, diwarisi dari pasangan
orang tuanya dengan rantai-& normal.
0enderita kelainan ini merupakan pembawa si2at yang 2enotipnya tidak memberikan
gejala dan tanda #as asymptomatic, silent carrier state$. 7elainan ini ditemukan pada /A-
'45 populasi keturunan a2rika.
+ ,emo%lobin , disease (*)
0ada penderita ditemukan delesi tiga loki, berbentuk hetero:igot ganda untuk
thalassemia-'-& dan thalassemia-/-& #--F-&$. 0ada 2etus terjadu akumulasi beberapa
rantai- yang tidak ada pasangannya #unpaired -chains$. edangkan pada orang dewasamembentuk tetrameter C yang disebut HbH. HbH membentuk sejumlah kecil inklusi di
dalam eritroblast, tetapi tidak berpresipitasi dalam eritrosit yang beredar. Eentuk
kelainan ini disebut ,b, disease. (enotip HbH disease berupa !halassemia
in!ermedia, ditandai dengan anemia hemolitik sedang-berat, namun dengan
ine2ekti>itas eritropoiesis yang lebih ringan.
d ,ydro-s fe!alis den%an ,b bar!s (*)
0ada 2etus ditemukan delesi C loki. 0ada keadaan embrional ini sama sekali tidak
diproduksi rantai globin-& "kibatnya, produksi rantai globin- berlebihan dan
membentuk tetramer globin , yang disebut Hb bartBs #C$. C ini memiliki a2initas
oksigen yang sangat tinggi. "kibatnya, oksigen tidak ada yang mencapai jaringan 2etus,sehingga tidak terjadi as2iksia jaringan, edema #hydrops 2etalis$, gagal jantung
kongesti2, dan meninggal dalam uterus
2 &halassemia / ! terjadi penurunan sintesis rantai beta
+
$ atau tidak
diproduksi sama sekali
$
6
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
7/19
'enamaan#linis
omenkla!ur
# -
thalassemia&halassemia mayor
2 &halassemia
in!ermedia
6 &halassemiaminor
Geno!i- 'enyaki! Gene!ika
Molekuler
- Homo:igot 4-
thalassemia #4F4$
- Homo:igot G-
thalassemia #GFG$
Eerat,
membutuhkan
trans2usi darah
secara teratur
arang delesi gen
pada #4F4$
4F
GFGEerat, tetapi
tidak perlu
trans2usi darah
teratur
*e2ek pada
transkripsi,
pemrosesan, atau
translasi mRN"
-globin
4F
GF
"simtomatik,
dengan anemiaringan atau tanpa
anemiaI tampak
kelainan eritrosit
&abel 2. #lasifikasi #linis dan Gene!ik &halassemia /
a &halassemia/ Mayor
)erupakan thalassemia bentuk homo:igot dari thalassemia beta yang disertai anemia
berat, bentuk homo:igot yang tergantung pada trans2usi darah.
ambaran kliniknya yaitu!
/ Jang mendapat tran2usi yang baik #well trans2used$ sebagai akibat pemberianhipertrans2usi maka produksi Hb( dan hiperplasia menurun sehingga anak tumbuh
normal sampai dekade C-A. etelah itu timbul gejala @iron o>erload= dan penderita
meninggal karena diabetes melitus atau sirosis hati
' Jang tidak mendapat trans2usi baik, maka timbuk gejala khas @8ooleyBs anemia= !
ejala mulai timbul saat bayi berumur 6-+ bulan, pucat, anemia, kurus,
hepatosplenomegali, dan ikterus ringan
angguan pada tulang ! thalassemia 2ace
Rontgen tulang tengkorak ! hair on end appearance
angguan pertumbuhan
ejala iron o>erload #pigmentasi kuliat, diabetes melitus, sirosis hati, atau gonadal2ailure$
b &halassemia/ in!ermedia
?hassemia- adalah penderita thalassemia yang dapat mempertahankan hemoglobin
minimun 9 K g5 atau lebih tanpa mendapat trans2usi. 7etidak seimbangan antara sintesis
rantai & dan berada di antara thalassemia minor dan mayor, sehingga 2enotip klinik
menyerupai gambaran di antara 2enotip thalassemia mayor yang sangat bergantung
trans2usi darah dan thalassemia minor yang asimtomatik
+ &halassemia/ minor*!rai!
"danya satu gen normal pada indi>idu hetero:igot memungkinkan sintesis rantai -globin
yang memadai, sehingga penderita biasanya asimtomatik. Eentuk ini lebih umum terjadidaripada thalassemia mayor dan mengenai kelompok etnik yang sama. "pus darah tepi
7
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
8/19
biasanya memperlihatkan beberapa abnormalitas minor, termasuk hipokromia,
mikrositosis, basophilic stippling, dan sel target. ?anda khas pada elektro2oresis
hemoglobin adalah peningkatan Hb"', yang dapat merupakan C-5 dari hemoglobin
total. 0engenalan ciri -thalassemia penting untuk konseling genetik dan karena dapat
menyerupai anemia mikrositik hipokromik akibat de2isiensi besi. ejalanya dapat berupa
tidak ada na2su makan, sukar tidur, lesu, dan in2eksi berulang.
Eerdasarkan Rantai lobin
Eerdasarkan gangguan pada rantai globin yang terbentuk, thalassemia dibagi menjadi !
/. ?halassemia alpha
?halassemia alpha disebabkan karena adanya mutasi dari salah satu atau seluruh globin
rantai alpha yang ada. ?halassemia alpha dibagi menjadi !
ilent 8arrier tate #gangguan pada / rantai globin alpha$
0ada keadaan ini mungkin tidak timbul gejala sama sekali pada penderita, atau hanya
terjadi sedikit kelainan berupa sel darah merah yang tampak lebih pucat #hipokrom$. "lpha ?halassemia ?rait #gangguan pada ' rantai globin alpha$
0enderita mungkin hanya mengalami anemia kronis yang ringan dengan sel darah
merah yang tampak pucat #hipokrom$ dan lebih kecil dari normal #mikrositer$.
Hb H *isease #gangguan pada 6 rantai globin alpha$
ambaran klinis penderita dapat ber>ariasi dari tidak ada gejala sama sekali, hingga
anemia yang berat yang disertai dengan perbesaran limpa #splenomegali$.
"lpha ?halassemia )ajor #gangguan pada C rantai globin aplha$
?halassemia tipe ini merupakan kondisi yang paling berbahaya pada thalassemia tipe
alpha. 0ada kondisi ini tidak ada rantai globin yang dibentuk sehingga tidak ada Hb"
atau Hb( yang diproduksi. Eiasanya 2etus yang menderita alpha talasemia mayormengalami anemia pada awal kehamilan, membengkak karena kelebihan cairan
#hydrops 2etalis$, perbesaran hati dan limpa. (etus yang menderita kelainan ini
biasanya mangalami keguguran atau meninggal tidak lama setelah dilahirkan. '.
'. ?halassemia Eeta
?halassemia beta terjadi jika terdapat mutasi pada satu atau dua rantai globin yang ada.
?alasemia beta dibagi menjadi!
Eeta ?halassemia trait
0ada jenis ini penderita memiliki satu gen normal dan satu gen yang bermutasi.0enderita mungkin mengalami anemia ringan yang ditandai dengan sel darah merah yang
mengecil #mikrositer$.
?halassemia
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
9/19
2." $-idemiolo%i
/ ?halassemia
Eanyak dijumpai di )editerania, ?imur ?engah, arian
L.
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
10/19
0ato2isiologi
thalassemia-
0ada thalassemia- terdapat dua kemungkinan yang mungkin dapat terjadi, yaitu penurunan
produksi rantai , atau terjadi produksi berlebihan rantai &. Rantai & yang berlebihan, yang
tidak dapat berikatan dengan rantai globin lainnya.M, akan berpresipitasi pada prekursor sel
darah merah dalam sumsum tulang dan dalam sel progenitor dalam darah tepi. 0resipitasi ini
akan menimbulkan gangguan pematangan prekursor eritroid dan eritropoiesis yang tidak
e2ekti2, sehingga umur eritrosit menjadi pendek. akibatnya timbul anemia. anemia ini lebih
lanjut lagi akan menjadi pendorong #dri>e$ proli2erasi eritroid yang terus menerus #intens$
dalam sumsum tulang yang ine2ekti2, sehingga terjadi ekspansi sumsum tulang. Hal in
kemudian akan menyebabkan de2ormitas skeletal dan berbagai gangguan pertumbuhan dan
metabolisme. "nemia kemudian akan ditimbulkan lagi #eacerbated$ dengan adanyahemodilusi akibat adanya hubungan langsung #shunting$ darah akibat sumsum tulang yang
berekspansi dan juga oleh adanya spleno,egali. 0ada limpa yang membesar makin banyak, sel
darah merah abnormal yang terjebak, untuk kemudian akan dihancurkan oleh sistem 2agosit.
Hiperplasia sumsum tulang kemudian akan meningkatkan absorpsi dan muatan besi.
?rans2usi yang diberikan secara teratur juga menambah muatan besi. Hal ini akan
menyebabkan penimbunan besi yang progesi2 di jaringan berbagai organ, yang akan diikuti
kerusakan organ dan diakhiri dengan kematian.
thalassemia-&
0ato2isiologi thalassemia-& umumnya sama dengan thalaseemia- kecuali beberapaperbedaan utama akibat delesi #-$ atau mutasi #?$ rantai globin-&. Hilangnya gen globin-&
10
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
11/19
tunggal tidak berdampak pada 2enotip. edangkan thalassemia-' -& homo:igot #-&F&$ atau
thalassemia-/ -& hetero:igot #&&F- -$ memberi 2enotip seperti thalassemia- carrier.
7ehilangan 6 dari C gen globin-& memberikan 2enotip tingkat penyakit berat mencegah, yang
dikatakan sebagai HbH disease. edangkan thalassemia &homo:igot #- -F- -$ tidak dapat
bertahan hidup, disebut sebagai Hb-EartBs hydrops syndrome.
2. Manifes!asi klinik
emua thalassemia memiliki gejala yang mirip, tetapi
beratnya ber>ariasi. ebagian besar penderita
mengalami anemia yang ringan, khusunya anemia
hemolitik. 0ada bentuk yang lebih berat, khususnya
thalassemia mayor, bisa terjadi sakit kuning
#jaundice$, luka terbuka di kulit #ulkusF borok$, batu
empedu, serta pembesaran hati dan limpa. umsumtulang yang terlalu akti2 bisa menyebabkan penebalan
dan pembesaran tulang, terutama tulang kepala dan
wajah. ?ulang-tulang panjang menjadi lemah dan
mudah patah. "nak-anak yang menderita thalassemia
akan tumbuh lebih lambat dan mencapai masa pubertas
lebih lambat dibandingkan anak lainnya yang normal.
7arena penyerapan :at besi meningkat dan seringnya
menjalani trans2usi, maka kelebihan :at besi bisa terkumpul dan mengendap
dalam otot jantung, yang pada akhirnya bisa menyebabkan gagal jantung.
1 &halassemia/?halassemia dibagi menjadi tiga sindrom klinik, yakni !
- ?halassemia minor #trait$Fhetero:igot ! anemia hemolitik mikrositik hipokrom.
- ?halassemia mayorFhomo:igot ! anemia berat yang bergantung pada trans2usi darah.
- ?halassemia intermedia ! gejala diantara thalassemia mayor dan minor.
a &halasemia mayor (&halasemia homoi%o!)
"nemia berat menjadi nyata pada umur 6 O + bulan setelah lahir dan tidak dapat hidup
tanpa ditrans2usi.
- 'embesaran ha!i dan lim-a terjadi karena penghancuran sel darah merah
berlebihan, haemopoesis ekstra modular, dan kelebihan beban besi.
- 'erubahan -ada !ulan% karena hiperakti>itas sumsum merah berupa de2ormitasdan 2raktur spontan, terutama kasus yang tidak atau kurang mendapat trans2usi
darah. *e2ormitas tulang, disamping mengakibatkan muka mongoloid, dapat
menyebabkan pertumbuhan berlebihan tulang prontal dan :igomatin serta maksila.
0ertumbuhan gigi biasanya buruk. Facies cooleyadalah ciri khas thalasemia mayor,
yakni batang hidung masuk ke dalam dan tulang pipi menonjol akibat sumsum
tulang yang bekerja terlalu keras untuk mengatasi kekurangan hemoglobin.
- Gejala lainyang tampak ialah ! anak lemah, pucat, perkembangan 2isik tidak sesuai
umur, berat badan kurang, perut membuncit. ika pasien tidak sering mendapat
trans2usi darah kulit menjadi kelabu serupa dengan besi akibat penimbunan besi
dalam jaringan kulit.
b &halasemia in!ermedia
11
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
12/19
7eadaan klinisnya lebih baik dan gejala lebih ringan dari pada ?halasemia mayor,
anemia sedang #hemoglobin K O /4,4 gFdl$. ejala de2ormitas tulang, hepatomegali
dan splenomegali, eritropoesis ekstra medular dan gambaran kelebihan beban besi
nampak pada masa dewasa.
+ &halasemia minor a!au !rai! ( -emba3a sifa!)Pmumnya tidak dijumpai gejala klinis yang khas, ditandai oleh anemia mikrositik,
bentuk hetero:igot tetapi tanpa anemia atau anemia ringan.
2 &halassemia
a ,ydro-s Fe!alis den%an ,b ar!s
Hydrops 2etalis dengan
edema permagna, hepatosplenomegali, asites, serta
kardiomegali. 7adar Hb +- grFd;,
eritrosit hipokromik dan berinti.
ering disertai toksemia
gra>idarum, perdarahanpostpartum, hipertro2i plasenta
yang dapat membahayakan sang
ibu.
b ,b, disease
ejalanya adalah anemia hemolitik ringan-sedang, Hb K-/4 gr5, splenomegali,
sumsum tulang hiperplasia eritroid, retardasi mental dapat terjadi bila lokus yang
dekat dengan cluster gen-& pada kromosom /+ bermutasiF co-delesi dengan cluster
gen-&. 7risis hemolitik juga dapat terjadi bila penderita mengalami in2eksi, hamil,
atau terpapar dengan obat-obatan oksidati2.
+ &halassemia &rai!* Minor
"nemia ringan dengan penambahan jumlah eritrosit yang mikrositik hipokrom.
d indrom ilen! 5arrier &halassemia
Normal, tidak ditemukan kelainan hematologis, harus dilakukan studi *N"F gen.
2.6 Dia%nosis dan Dia%nosis andin%
*iagnosis
Riwayat penyakit
#Ras, riwayat keluarga, usia awal penyakit, pertumbuhan$
0emeriksaan 2isik
#0ucat, ikterus, splenomegali, de2ormitas skeletal, pigmentasi$
12
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
13/19
;aboratorium darah dan sediaan apus
#Hemoglobin, )8Q, )8H, retikulosit, jumlah eritrosit, gambaran darah tepi atau termasuk
badan inklusi dalam eritrosit darah tepi atau sumsum tulang, dan presipitas iHbH$
lektro2oresis hemoglobin
#"danya Hb abnormal, termasuk analisis pada pH +-K untuk HbH dan Hb EartBs$
0enentuan Hb"' danHb(
*istribusi Hb( intraselular intesis rantai globin "nalisis struktural #Hb >arian$
0emeriksaan (isik
a "nak tampak anemia #konjungti>a pucat$, 2ragil dengan ekstrimitas kecil-kecil, perut
membuncit.
b (acies mongoloid, hipertelorismus, rodent like appearance$
c plenomegali, mungkin juga hepatomegali.
*iagnosis Eanding
"n.de2isiensi
besi
"n.akibat penyakit
kronik
?halassemia "n.sideroblastik
)8Q )enurun )enurunFN )enurun )enurunFN
)8H )enurun )enurunFN )enurun )enurunFN
Eesi serum )enurun )enurun Normal Normal
?e 0ositi2 0ositi2 kuat 0ositi2 dgn ring
sideroblast
0rotopor2irin )eningkat )eningkat Normal Normal
(eritin )enurun Normal )eningkat )eningkat
erum '4mikro gFdl '4-'44 mikro gFdl SA4mikro gFdl SA4 mikro gFdl
lektro2oesis N N Hb "' N
Hb meningkat
2.7 'emeriksaan
6. ,i!un% Darah 8en%ka- (55) dan ,D&
el darah diperiksa bentuknya #shape$, warna #staining$, jumlah, dan ukuran #si"e$.
(itur-2itur ini membantu dokter mengetahui apakah "nda memiliki thalassemia dan jikaiya, jenis apa. ?es darah yang mengukur jumlah besi dalam darah #tes tingkat :at besi
13
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
14/19
dan 2eritin tes$. ebuah tes darah yang mengukur jumlah berbagai jenis hemoglobin
#elektro2oresis hemoglobin$. Hitung darah lengkap #8E8$ pada anggota lain dari
keluarga #orang tua dan saudara kandung$. Hasil menentukan apakah mereka telah
thalassemia. *okter sering mendiagnosa bentuk yang paling parah adalah thalassemia
beta mayor atau anemia 8ooleyTs. 7adar Hb adalah K 9 /4 gF d;. 0ada sediaan hapus
darah tepi ditemukan anemia hipokrom mikrositik, anisositosis, dan poikilositosis#target cell$.
ambaran mor2ologi eritrosit! mikrositik hipokromik, sel target, anisositosis berat dengan
makro>aloositosis, mikros2erosit, polikromasi, basophilic stippling, benda Howell-jolly,
poikilositosis dan sel target. ambaran ini lebih kurang khas.
$lek!roforesis ,emo%lobin
lektro2oresis hemoglobin adalah pengujian yang mengukur berbagai jenis protein
pembawa oksigen #hemoglobin$ dalam darah. 0ada orang dewasa, molekul molekul
hemoglobin membentuk persentase hemoglobin total seperti berikut !
Hb" ! 3A5 -35
Hb"' ! '5 - 65
Hb( ! 4, 5 -'5
Hb ! 45
Hb8 ! 45
0ada kasus thalasemia beta intermedia, Hb( dan Hb"' meningkat. 0emeriksaan
pedigree! kedua orangtua pasien thalassemia mayor merupakan trait #carrier$ dengan
Hb"' meningkat #S 6,A5 dari Hb total$
'. usunan ?ulang #tidak menentukan diagnosis$
Hiperplasi sistem eritropoesis dengan normoblas terbanyak dari jenis asido2il.
ranula (e #dengan pengecatan 0russian Elue$ meningkat.
14
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
15/19
6. 0emeriksaan 7husus
Hb( meninggi! '4-345 Hb total #alkali denaturasi$.
lektro2oresis Hb untuk menunjukkan hemoglobinopati yang lain maupun mengukur
kadar Hb(.
0emeriksaanpedigreeuntuk memastikan diagnosis! kedua orang tua pasien thalassemia
mayor merupakan trait #carier$ dengan Hb"'meninggi #S 6,A dari Hb total$.
C. 0emeriksaan ;ain
(ragilitas eritrosit terhadap larutan Na8l menurun.
b. 0emeriksaan )olekuler
?erdapat ketidakseimbangan produksi rantai polipeptida globin #2enoti2$.
c. 0emeriksaan RUntgen
(oto RU tulang kepala menunjukkan gambaran hair on end korte menipis, diploe
melebar dengan traberkula tegak lurus pada korteks.
(oto tulang pipih dan ujung tulang panjang menunjukkan perluasan sumsum tulang V
trabekula tampak jelas.
15
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
16/19
".1 &a!alaksana dan 'en+e%ahan
C. ?rans2usi *arah
?rans2usi yang dilakukan adalah trans2usi sel darah merah. ?erapi ini merupakan terapi utama
bagi orang-orang yang menderita thalassemia sedang atau berat. ?trans2usi darah harusdilakukan secara teratur karena dalam waktu /'4 hari sel darah merah akan mati dan untu
mempertahankan kadar Hb selalu sama atau /' gFdl. 7husus untuk penderita beta thalassemia
intermedia, trans2usi darah hanya dilakukan sesekali saja, tidak secara rutin. edangkan,
untuk beta thalassemia mayor #8ooleyBs "nemia$ harus dilakukan secara teratur #' atau C
minggu sekali$.
2ek samping trans2usi darah adalah kelebihan :at besi dan terkena penyakit yang ditularkan
melalui darah yang ditrans2usikan. etiap 'A4 ml darah yang ditrans2usikan selalu membawa
kira-kira 'A4 mg :at besi. edangkan kebutuhan normal manusia akan :at besi hanya / O '
mg per hari. 0ada penderita yang sudah sering mendapatkan trans2usi kelebihan :at besi ini
akan ditumpuk di jaringan-jaringan tubuh seperti hati, jantung, paru, otak, kulit dan lain-lain.0enumpukan :at besi ini akan mengganggu 2ungsi organ tubuh tersebut dan bahkan dapat
menyebabkan kematian akibat kegagalan 2ungsi jantung atau hati.
A. 0emberian Dbat 7elasi Eesi
0emberian obat kelasi besi atau pengikat :at besi #nama dagangnya *es2eral$ secara teratur
dan terus-menerus akan mengatasi masalah kelebihan :at besi. Dbat kelasi besi #*es2eral$
yang saat ini tersedia di pasaran diberikan melalui jarum kecil ke bawah kulit #subkutan$ dan
obatnya dipompakan secara perlahan-lahan oleh alat yang disebut @syringe dri>er.=
0emakaian alat ini diperlukan karena kerja obat ini hanya e2ekti2 bila diberikan secara
perlahan-lahan selama kurang lebih /4 jam per hari. itamin E yang dapat membantu pembangunan sel-sel darah merah yang
sehat. uplemen ini harus tetap diminum di samping melakukan trans2usi darah ataupun
terapi kelasi besi.
K. 8angkok umsum ?ulang
Eone )arrow ?ransplantation #E)?$ sejak tahun /344 telah dilakukan. *arah dan sumsum
transplantasi sel induk normal akan menggantikan sel-sel induk yang rusak. el-sel induk
adalah sel-sel di dalam sumsum tulang yang membuat sel-sel darah merah. ?ransplantasi sel
induk adalah satu-satunya pengobatan yang dapat menyembuhkan thalassemia. Namun,
memiliki kendala karena hanya sejumlah kecil orang yang dapat menemukan pasangan yang
baik antara donor dan resipiennya serta donor harus dalam keadaan sehat.
. plenektomi
;impa yang terlalu besar, sehingga membatasi gerak penderita, menimbulkan peningkatantekanan intra abdominal dan bahaya terjadinya ruptur. ika disetujui pasien hal ini sebaiknya
16
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
17/19
dilakukan setelah anak berumur di atas A tahun sehingga tidak terjadi penurunan drastis
imunitas tubuh akibat splenektomi.
plenektomi meningkatkan resiko sepsis yang parah sekali, oleh karena itu operasi dilakukan
hanya untuk indikasi yang jelas dan harus ditunda selama mungkin.
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
18/19
donor yang bebas dan thalasemia troit. 7elahiran kasus homo:igot terhindari, tetapi A45 dari
anak yang lahir adalah carier, sedangkan A45 lainnya normal.
*iagnosis prenatal melalui pemeriksaan *N" cairan amnion pada ibu hamil dengan masa
kehamilan antara /4 minggu hingga /+ minggu. 0emeriksaan ini digunakan untuk
mendiagnosis kasus homo:igot intra-uterin sehingga dapat dipertimbangkan tindakan abortus
pro>okatus.
9.1 #om-likasi
"kibat anemia yang berat dan lama, sering terjadi gagal jantung. ?ran2usi darah
yangberulang ulang dan proses hemolisis menyebabkan kadar besi dalam darah sangat tinggi,
sehingga di timbun dalam berbagai jarigan tubuh seperti hepar, limpa, kulit, jantung dan lain
lain. Hal ini menyebabkan gangguan 2ungsi alat tersebut #hemokromatosis$. ;impa yang
besar mudah ruptur akibat trauma ringan. 7adang kadang thalasemia disertai tanda
hiperspleenisme seperti leukopenia dan trompositopenia. 7ematian terutama disebabkan oleh
in2eksi dan gagal jantung.
Hepatitis pasca trans2usi biasa dijumpai, apalagi bila darah trans2usi telah diperiksa
terlebih dahulu terhadap HEs"g. Hemosiderosis mengakibatkan sirosis hepatis, diabetes
melitus dan jantung. 0igmentasi kulit meningkat apabila ada hemosiderosis, karena
peningkatan deposisi melanin. 0erawatan yang ada sekarang yaitu hanya dengan membantu
penderita thalassemia berat untuk hidup lebih lama lagi. "kibatnya, orang-orang ini harus
menghadapi komplikasi dari gangguan yang terjadi dari waktu ke waktu.
antung dan%iver &isease
?rans2usi darah adalah perawatan standar untuk penderita thalassemia. ebagai hasilnya,
kandungan :at besi meningkat di dalam darah. Hal ini dapat merusak organ dan jaringan,
terutama jantung dan hati. 0enyakit jantung yang disebabkan oleh :at besi yang berlebihan
adalah penyebab utama kematian pada orang penderita thalassemia. 0enyakit jantung
termasuk gagal jantung,aritmis denyut jantung, dan terlebih lagi serangan jantung.
-
7/24/2019 Tugas Mandiri Ske2
19/19
7egagalan hati
agal jantung
*), Hipotiroid,Hipertiroid