tugas douglas 1

Upload: antonius-finza-saputra

Post on 13-Jul-2015

200 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Yum! Brand Company

Waralaba

YUM! BRANDS

Disusun oleh : Nama : Kevin Henry Lay Kelas :A Nim : 21080472 Dosen : Bapak Douglas Pasaribu

Yum! Brand Company

DAFTAR ISI Kata pengantar Abstract Bab I. Pendahuluan * * * * * * * * * Company profile Sejarah Yum! brands Visi dan Misi CEO & Struktur organisasi Anak perusahaan Yum! International Yum! China Tujuan Case Study Question Case Study 5 6 7-8 8-9 9-14 14-15 15-16 17 18 19-20 21-24 24-25 26-27 28-31 32 33-35 36 3 4

Bab II. Methodology

Bab III. Literature Review Bab IV. Business Strategy * * * Sistem Franchisee Swot Analysis Business concept & target market

Bab IV.Financial Report Bab V. Kesimpulan Bab VI. Appendix & Table Bab VII. Daftar pustaka

Yum! Brand CompanyKata PengantarPuji syukur bagi Tuhan saya ucapkan karena atas rahmatNya sehingga dapat menyelesaikan paper ini dengan baik. Paper ini disusun agar pembaca dapat menambah ilmu tentang Yum! Brands yang disajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada Dosen Manajemen

Perwalabaan & Perlisensian yaitu Bapak Douglas Pasaribu yang telah mengajarkan teori-teori dan menanamkan pentingnya perilaku yang disiplin dan mandiri dalam organisasi dan kehidupan. Semoga paper ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan dapat berguna bagi pembaca, walaupun paper ini masih jauh dari kata sempurna. Saya mohon untuk saran dan kritiknya dari pembaca untuk melengkapi kekurangan dari paper ini. Atas perhatiannya , saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya.

Jakarta, 30 Mei 2010

AbstractYum! brands adalah restoran yang berkembang pesat dengan menggunakan konsep franchise dengan cara mengkombinasikan seluruh

Yum! Brand Companyrestoran yang dimiliki Yum! brands di satu lokasi. Untuk meningkatkan penjualan per unitnya, Yum! brands memperbolehkan franchisee nya untuk membuka tokonya diantara lalu lintas dan lokasi-lokasi tertentu yang ramai dikunjungi orang. Sejauh ini, kelemahan dari strategi itu ialah kemungkinan akan kerumitan dalem mengoperasikan berbagai macam brand dalam satu restoran. Selain itu, Yum! brands memperbolehkan untuk mengekspansi brand-nya dalam segi penambahan jumlah restoran ataupun penjualan berbasis internasional. Yum! brands memperpanjang jangka waktu franchisee yang dianggap berhasil. Produk makanan siap saji yang dikelola oleh Yum! Brands,Inc, diantaranya merk terkemuka seperti KFC, Pizza Hut, dan Taco Bell. Dave Novak, seorang chief executive, akan memberikan program pelatihan, yang ia sebut-sebut sebagai suatu perubahan budaya terbesar didunia saat ini, yang akan merubah 1,4 juta pegawai yang menyebar di 112 negara.

Bab I. PENDAHULUANa) Company profile

Yum! Brand CompanyYum! Brand Yum! Brands, Inc, yang berbasis di Louisville, Ky, adalah restoran terbesar di dunia perusahaan dalam bentuk restoran sistem dengan lebih dari 37.000 restoran di lebih dari 110 negara dan teritori dan lebih dari 1 juta perusahaan asosiasi. Yum! adalah peringkat # 216 pada Daftar Fortune 500, dengan hampir $ 11 miliar di pendapatan pada tahun 2009. Empat merek restoran kami - KFC, Pizza Hut, Taco Bell dan Long John Silver's - adalah pemimpin global, pizza makanan ayam, Makanan Meksiko dan makanan cepat saji kategori makanan laut. Yum itu! sistem meliputi 3 segmen operasi : US, International (Yum! Restaurants International) dan Cina Divisi. Di luar Amerika Serikat pada 2009, Yum itu! sistem membuka lebih dari empat restoran baru setiap hari tahun, sehingga menjadi pemimpin dalam pengembangan ritel internasional. Pada Yum! membangun sebuah bisnis global yang bersemangat dengan berfokus pada empat strategi bisnis utama: * Membangun merek terkemuka di seluruh China dalam setiap kategori yang signifikan * Mendorong ekspansi international yang agresif dan membangun merek yang kuat di manamana * Secara drastis meningkatkan posisi merek AS, konsistensi, dan keuntungan * Mendorong industri terkemuka pemegang saham, jangka panjang dan nilai franchisee Hasil tahun 2009 sekali lagi menegaskan catatan konsisten sukses dengan 13 Laba Per persen (EPS) pertumbuhan Saham, yang menandai delapan tahun berturut disampaikan sekurangkurangnya 13% pertumbuhan dan melampaui target pertumbuhan 10% kami EPS. Untuk tahun penuh 2009, YUM Brand membuka lebih dari 1.400 restoran baru di luar penting AS, YUM Brand mempertahankan Return tentang Penanaman Modal (ROIC) sebesar 20% dan terus menjadi pemimpin industri.

b) Sejarah Yum! Brand

Pada oktober 1997, Yum brands berpisah dari PepsiCo sebagai Tricon Global Restaurant,Inc. Pada saat itu, Yum! brands mendirikan sebuah perusahaan dengan cita-cita sebagai perusahaan yang tidak pernah goyah,

Yum! Brand Companymenjadikan perusahaan terbaik di dunia yang mempunyai brand-brand yang terbaik. Selama 12 tahun belakangan ini, kerja keras Yum! dalam membangun brand yang terdepan di China pada seluruh kategori makanan internasional melakukan ekspansi dan membangun citra brand yang kuat dimanapun. Sejak awal, Yum! memiliki gairah dalam membuat perusahaan yang terbaik dan bertahan lama. Gairah ini dituangkan dalam kehidupan nyata, yang lebih dikenal dengan nama The Yum! Dynasty Growth Model, karena dinasti dikenal akan tahan lama walaupun berbeda generasi. Pada tahun 2000, David C Novak menjadi chief executive officer Yum! brands dan ia juga selaku Presiden Direktur J.P Morgan Chase. Di tengah kondisi krisis perekonomian global saat ini, Yum! Brands yang berfokus pada segmen pasar Cina berhasil membukukan kinerja yang tetap solid. Sepanjang tahun 2008, Yum! Brands makin berfokus pada segmen pasar Cina, seiring dengan pelemahan global yang terjadi pada belahan dunia lainnya. Tahun lalu, terdapat lebih dari 500 restoran yang dibuka di Cina. Hasilnya, pertumbuhan penjualan di Cina mencapai 11%, sehingga menutupi pelemahan 5% yang terjadi di AS.

Yum! China Cina Daratan merupakan nomor satu pasar Yum Brand! untuk restoran pengembangan perusahaan baru di seluruh dunia. Pada tahun 2009, laba usaha untuk Divisi Cina adalah $ 602.000.000 dan Yum! membuka lebih dari 500 restoran baru tahun lalu di China daratan.

Yum! Brand CompanyStrategi Yum! Brand adalah untuk menjadi pemimpin dalam setiap kategori layanan pangan yang signifikan di Cina daratan. KFC terus menjadi nomor satu restoran cepat saji merek dan rantai restoran terbesar dan tercepat di daratan Cina hari ini, dengan lebih dari 3.000 restoran di lebih dari 650 kota. Pizza Hut adalah nomor satu makan merek santai di Cina daratan dengan hampir 500 Pizza Hut Casual Dining restoran di lebih dari 120 kota. Yum! Restaurants International Yum! Restaurants International (YRI) adalah mesin pertumbuhan kuat global untuk Yum! Brand, dengan sekitar 14.000 restoran di luar AS dan Cina Divisi di lebih dari 110 negara. Salah satu dari empat strategi bisnis utama Yum! Restaurants International adalah untuk mendorong pertumbuhan internasional menguntungkan. Track meenunjukkan rekor pertumbuhan YRI dan perluasan KFC dan Pizza Hut merek di seluruh dunia telah menjadi bagian besar dari kesuksesan Yum Brand!. YRI adalah bisnis dengan tingkat pengembalian yang tinggi dengan laba usaha tahun 2009 sebesar $ 491.000.000 dan 898 pembukaan restoran baru di enam benua. 2009 adalah tahun kesembilan YRI's membuka lebih dari 700 restoran baru di luar AS dan Cina.

c) Visi dan Misi VISI:Visi dari Yum! brands adalah to be the worlds best quick sercive restaurant experience (menjadi restoran cepat saji yang berpengalaman, paling cepat melayani dan terbaik diseluruh dunia). Yum! brands menjadi terbaik dalam artian: i) Untuk Yum brands

Yum! Brand CompanyMenjadi terbaik berarti menjadikan The Golden Arches dipercaya dan dihargai di mata dunia. ii) Untuk Pelanggan: Menjadi terbaik berarti melayani pelanggan sesuai dengan SOP dan pelanggan dapat menikmati produk Yum! brands yang memiliki keunikan tersendiri. iii) Untuk Karyawan: Menjadi terbaik berarti memberikan peluang dan kompensasi kerja yang baik. Melakukan pengembangan, pelatihan kerja dan mendapatkan pekerjaan yang berarti bagi seluruh karyawan. iv) Untuk Franchisee Menjadi terbaik berarti investasi mereka akan berkembang menjadi bisnis yang profitable bersama Yum! brands dan akan menjadi partner terbaik dalam bisnis. v) Untuk pemegang saham Menjadi terbaik berarti berkembang dengan keuntungan paling baik dan besar pada industri ini.

MISI:Misi dari Yum! brands adalah Memahami tentang misi kami dan bagaimana menjadikannya kenyataan pada restoran-restoran milik Yum brands.

d)

Board Officer & CEO

Yum! Brand Company

Struktur organisasi:

Yum! Brand Company

e) ANAK PERUSAHAAN

KFC (Kentucky Fried Chicken)KFC bermarkas di Lousville, Kentucky adalah restoran ayam terpopuler di seluruh dunia, terutama dalam resep nya yang original Orginal Recipe, Extra Crispy, dan Burger ayam. Didirikan oleh Colonel Harland Sanders yang lahir pada 9 September 1890 di Henryville, Indiana. Namun ia baru aktif mewaralabakan bisnis ayam gorengnya di pom bensin miliknya pada tahun 1939 di Corbin, Kentucky yang selanjutnya pindah ke sebuah motel. Pada awal 1950-an, ia mulai berkeliling Amerika Serikat dan bertemu dengan Pete Harman di Salt Lake City, Utah, dan

Yum! Brand Companypada tahun 1952 bersama-sama mendirikan restoran Kentucky Fried Chicken yang pertama di dunia. Lebih dari 12 juta konsumen dilayani di lebih dari 109 negara setiap harinya. Restoran KFC mebuka lebih dari 5200 restoran di Amerika dan lebih dari 15000 gerai restoran di dunia. Resep yang terkenal dari KFC Original Recipe- dibuat dari 11 bahan alami oleh Colonel Harland Sanders yang telah bertahan selama lebih dari setengah abad. Konsumen di seluruh dunia telah merasakan kenikmatan produkproduk KFC yang berjumlah sekitar 300 produk. KFC adalah bagian dari Yum! brands, Inc., perusahaan terbesar di dunia dalam segmen makanan, dengan memiliki lebih dari 36.000 lokasi di dunia.

PIZZA HUTPada 31 mei 1958, restoran Pizza Hut pertama kali dibuka di Wichita, Kansas yang dimulai dari 2 sahabat yang meminjam 600 dollar kepada orang tuanya. Pada tahun 1959, franchise pertama dibuka di Topeka, Kansas. Pada tahun 1965, Pizza Hut mengeluarkan jingle yang berjudul Putt Putt to Pizza Hut yang direspon baik saat itu oleh konsumen sekitar. Pada tahun 1966, Pizza Hut membuka kantor nya di Wichita, Kansas yang menangani lebih dari 145 gerai restoran di amerika. Pada tahun 1971, Pizza Hut menjadi restoran Pizza terbanyak yang membuka cabang dan memiliki penjualan terbaik. Pada tahun 1972, Pizza Hut mengembangkan usahanya ke luar negri dengan menjual sahamnya di New York Stock Exchange. Dan restoran diluar Amerika pertama yang dibuka berada di Costa Rica. Pada tahun 1976, Pizza Hut berhasil membuka gerai restoran diluar Amerika

Yum! Brand Companyyang ke seratus di Australia dan gerai restoran ke 2000. Pada tahun 1977, Pizza Hut melakukan merger dengan PepsiCo. Inc. Pada tahun 1980, menu Pan Pizza pertama kali dikenalkan kepada masyarakat luas. Pada tahun 1986, Pizza Hut berhasil membuka cabang ke-5000 di Dallas, Texas. Pizza Hut juga berhasil menjual sekitar 1.340.000 potong pizza kepada konsumen yang sedang menikmati pertandingan football pada tahun 1990. Dan pada tahun yang sama, Pizza Hut berhasil mencapai angka yang fantastis dengan total penjualan melebihi 1 miliar dollar. Pada tahun 1995, Pizza Stuffed Crust kembali dikenalkan kepada masyarakat dunia. Pada tahun 1997, Pizza Hut bergabung bersama Yum! brands yang telah memiliki KFC sebelumnya. Di tahun 2003, Pizza Hut mengembangkan sayap nya dengan membuka WingStreet restaurant yang terkenal dengan chicken wings nya.

TACO BELLGlen Bell, meninggalkan Angkatan Laut Amerika pada umur 23 di tahun 1946, setelah berakhirnya perang dunia ke-2. Glen kembali dari pertempuran dan menjadi petani di San Bernardino. Tetapi pada tahun 1952, dia membuka stand yang menjual menu-menu seperti hamburger dan hotdog. Setelah melihat kondisi di San Bernardino, yang kebanyakan keturunan Mexico, Glen berniat untuk menciptakan makanan yang lain, yang tidak ada di San Bernardino pada saat itu. Dan ia memutuskan untuk menjual makanan Mexico sejenis taco makanan khas Mexico dengan cabai hijau atau merah- dengan cara delivery order tetapi layak nya service di restoran.

Yum! Brand CompanySetelah meliat respon yang baik dari masyarakat sekitar, ia memutuskan untuk membuka toko tepat di jalanan yang ramai. Dan tepat pada tahun 1954, Glen Bell membuka tiga toko sekaligus di San Bernardino, Redlands dan Riverside yang diberi nama Taco Tia. Glen Bell bekerja sama dengan John Gallardi selaku komisaris. Melihat usahanya yang tidak berkembang dengan John, Glen memutuskan untuk mengganti nama Taco Tia pada tahun 1962 menjadi Taco Bell. Toko pertama dibuka pada tahun yang sama di Downey. Hingga akhirnya pada tahun 1966, Glen bisa membuka delapan gerai yang tidak teralu besar di L.A dan Long Beach. Kermit Becky, mantan polisi di Los Angles, membeli franchise pertama pada tahun 1964. Gerai ini termasuk dikatakan berhasil karena terletak di daerah industri South Bay area. Gerai ini juga menghasilkan laba bersih sebesar 10.000 dollar dalam satu bulan. Pada tahun 1975, Glen memutuskan untuk pensiun dari pekerjaan ini dan memberikannya kepada keluarganya untuk melanjutkan. Tiga tahun kemudian, ia menjual Taco Bells sebanyak 868 gerai kepada PepsiCo, Inc. Pada tahun 1988, Taco Bells menjual nilai yang belum ada sebelumnya, seperti harga yang murah, drive-thru window dan adanya gratis isi ulang untuk pembelian minuman

LONG JOHN SILVERSTerinspirasi dari buku karya Robert Louis yang berjudul treasure island, Long John Silvers didirikan pada tahun 1969 yang mengusung kosep restoran seafood cepat saji. Secara cepat, Long John Silvers langsung di beli oleh Yum! brands bersama dengan KFC dan Taco Bell. Saat ini, Long John Silvers telah membuka lebih dari 1200 gerai restoran di dunia dan setiap minggu nya melayani konsumen sekitar empat juta pelanggan. Pada tahun 2002, Long John Silvers berhasil membuka gerai restorannya yang ke

Yum! Brand Company33.000 yang tersebar di lebih dari 100 negara di dunia. Long John Silvers bersama dengan Taco Bell, Pizza Hut, KFC dan A&W restaurant membuat Yum! brands menjadi perusahaan makanan terbesar di dunia berdasarkan sistem unitnya. Selalu ada cara untuk menikmati seafood, ayam dan lainnya hanya di Long John Silvers. Buang semua kebosanan dilaut dan nikmati makanan special di Long John Silvers ialah slogan yang diusung oleh restoran tersebut.

A&W RESTAURANTSKios A&W rootbeer pertama kali diperkenalkan oleh Roy Allen, seorang pengusaha di Lodi, California pada bulan Juni 1919. Formula yang digunakannya sangat unik dan beraroma khas, yang merupakan paduan dari sari tetumbuhan, rempah-rempah dan beberapa campuran yang hingga kini masih dirahasiakannya. Formula unik itu dia dapatkan dari seorang ahli farmasi di Arizona. Sejak kesuksesan kios rootbeer pertamanya di Lodi, Roy Allen kemudian membuka kios rootbeer lainnya, salah satunya di dekat Sacramento, yang merupakan kios penjualan minuman yang menerapkan konsep 'drive-in' pertama di dunia. Sejalan dengan perkembangan usahanya, pada tahun 1922 Allen mengajak Frank Wright, karyawannya di Lodi, California untuk menjadi rekan usahanya. Dari sinilah kemudian muncul merk A&W, yang merupakan inisial dari dua nama mereka yakni "Allen & Wright", dan nama minumannya menjadi A&W Rootbeer.

Yum! Brand CompanyLogo A&W mengalami perubahan yang cukup signifikan pada tahun 1968, yakni dengan mengubah bentuk donat menjadi oval dengan tetap menggunakan inisial A&W ditengahnya. Simbol anak panah dilepas, sehingga kesan A&W lebih simpel dan mudah diingat. Versi lain dari logo ini muncul antara lain versi logo untuk ulang tahunA&Wyangke75. Namun demikian bentuk dasar logo ini tetap dipergunakan hingga sekarang dan hanya mengalami sedikit perubahan pada tahun 1995, yakni dengan mengubah jenis huruf A&W, menjadi jenis huruf italic atau huruf miring. Konsep penjualan yang dilakukan A&W juga mengalami perubahan, dari yang semula merupakan kios drivein untuk rootbeer, menjadi restoran cepat saji.

f) Yum! Restaurant InternationalYum! Restaurants International Yum! Restaurants International (YRI) adalah mesin pertumbuhan kuat global untuk Yum! Brand, dengan sekitar 14.000 restoran di luar AS dan Cina Divisi di lebih dari 110 negara. Salah satu dari empat strategi bisnis utama Yum! Restaurants International adalah untuk mendorong pertumbuhan internasional menguntungkan. Track meenunjukkan rekor pertumbuhan YRI dan perluasan KFC dan Pizza Hut merek di seluruh dunia telah menjadi bagian besar dari kesuksesan Yum Brand!. YRI adalah bisnis dengan tingkat pengembalian yang tinggi dengan laba usaha tahun 2009 sebesar $ 491.000.000 dan 898 pembukaan restoran baru di enam benua. 2009 adalah tahun kesembilan YRI's membuka lebih dari 700 restoran baru di luar AS dan Cina.

Yum! Brand Company g) Yum! ChinaCina Daratan merupakan nomor satu pasar Yum Brand! untuk restoran pengembangan perusahaan baru di seluruh dunia. Pada tahun 2009, laba usaha untuk Divisi Cina adalah $ 602.000.000 dan Yum! membuka lebih dari 500 restoran baru tahun lalu di China daratan. Strategi Yum! Brand adalah untuk menjadi pemimpin dalam setiap kategori layanan pangan yang signifikan di Cina daratan. KFC terus menjadi nomor satu restoran cepat saji merek dan rantai restoran terbesar dan tercepat di daratan Cina hari ini, dengan lebih dari 3.000 restoran di lebih dari 650 kota. Pizza Hut adalah nomor satu makan merek santai di Cina daratan dengan hampir 500 Pizza Hut Casual Dining restoran di lebih dari 120 kota.

Bab II. METHODOLOGYA) Tujuan Case StudyCase Study Yum! brands ini membahas tentang sebuah perusahaan yang mengakuisisi lima buah perusahaan QSR (quick-sercive restaurant). KFC, Taco Bell, A&W, Pizza Hut dan Long John Silvers menjadi satu naungan dibawah bendera Yum! brands. Yum! brands juga menawarkan konsep multibranding dihampir setiap gerainya di Amerika. Maksud dari multibranding sendiri adalah sebuah strategi dimana satu perusahaan membuat lebih dari satu brand didalam satu buah restoran dengan harapan adanya peningkatan penjualan dan penghematan biaya. Dalam case study ini, mahasiswa dapat mengetahui makna dari multibranding yang dilakukan Yum! Brands, sehingga dapat mempelajari kelebihan maupun kelemahan dalam penerapan multibranding yang dilakukan oleh Yum! Brand. Mahasiswa juga dapat mengetahui seberapa

Yum! Brand Companybesar perusahaan yang dipimpin oleh David C Novak beserta anak perusahaan yang telah bergabung dengan Yum! Brand. Mahasiswa juga dapat mengetahui sejarah berdirinya Yum! Brand dan anak perusahaan yang kini telah terkenal di Indonesia, seperti KFC (Kentucky Fried Chicken), Pizza Hut, dan A & W.

B) Question case study1) Jelaskan apa yang dimaksud dengan multibranding? Apakah benar Multibranding merupakan startegi bisnis yang sangat menjanjikan untuk QSR industry? Jelaskan (lihat exibit 1)! Berapa persen perubahan dengan adaya pertambahan jumlah outlet pertahun. Cari average growth! 2) Dalam mengembangkan bisnisnya, haruskah Yum! brands membeli perusahaan baru? Apakah akan menguntungkan? Jelaskan! (lihat data yang digunakan) Dan hal ini apakah dapat merubah consumer preference? Jelaskan dan mengapa? 3) Bagaimana YumBrands melebarkan bisnisnya dengan mengakuisisi perusahaan restoran lainnya? Apakah strategi multibranding dianggap menguntungkan,dan apakah perusahaan lebih cenderung merubah konsep ke casual-dining consepts? Lihat Exhibit 2.

4)

Apakah kesimpulan multibranding restoran ini dimasa yang akan datang? Apakah efektif atau tidak?

Yum! Brand Company

Bab III. Literature Review Jawaban pertanyaan case study :1. JAWAB: Multiple branding adalah satu strategi dimana sebuah perusahaan membuat konsep menjadikan satu buah restoran yang terdapat lebih dari satu merek dagang dengan harapan adanya penigkatan penjualan dan penghematan biaya. Multibranding sangat menjanjikan untuk QSR industri karena selain dapat menghemat biaya, pelanggan juga dapat menikmati berbagai macam brand makanan cepat saji dalam satu buah tempat. Bila ditinjau dari exibit 1, adanya peningkatan multibranding per caturwulannya dari tahun 2001 hingga 2003 dengan rata-rata kenaikan mencapai 80%. 2. JAWAB: Yum! brands sudah termasuk kokoh dalam segmen makanan cepat saji, bila saja Yum! brands ingin membeli perusahaan baru, itu salah satu strategi memonopoli dalam industry makanan cepat saji. Tetapi bila Yum! brands tidak membeli perusahaan baru akan lebih baik dikarenakan dana untuk membeli perusahaan baru bisa diakumulasikan untuk restoran-restoran yang telah

Yum! Brand Companydiakuisisi oleh Yum! brands. Sehingga bisa dikatakan kurang menguntungkan bila harus membeli perusahaan baru. Untuk masalah consumer preference, konsumen lebih mengenali produk-produk Yum! brands seperti KFC, Pizza Hut dan A&W untuk kalangan pasar Asia. Konsumen menyukai produk-produk tersebut karena keunikan dari setiap produk yang ditawarkan.

3. JAWAB: Yum! brand menggunakan sistem franchise untuk melebarkan bisnisnya. Selain mendapatkan keuntungan dari franchise fee dan royalty fee, Yum! brands juga mendapatkan alat promosi untuk lebih menjangkau masyarakat di dunia. Dengan pembelian hak merek dagang oleh franchisee, maka Yum! brands juga tidak terlalu pusing mengurusi gerai-gerainya yang tersebar diseluruh dunia. Menurut saya, konsep casual-dining akan lebih marak di masa akan datang karena konsumen selain ingin mencoba cita rasa makanan yang disajikan, mereka juga akan lebih nikmat bilamana restoran diciptakan senyaman mungkin dan bersahabat bagi konsumen. 4. JAWAB: Dengan terjadinya krisis global yang menerpa negara-negara kuat di dunia pada tahun lalu, perusahaan lebih mengutamakan efisiensi. Sama halnya dengan perusahaan YumBrands yang lebih gencar melakukan konsep multibranding disetiap gerai restorannya. Selain dapat menghemat biaya, perusahaan juga dapat menawarkan berbagai macam pilihan merek makanan yang dimiliki oleh YumBrands, sehingga konsumen tidak mesti pergi ketempat yang berbeda-beda jika ada salah satu rekan atau keluarganya menginginkan makanan cepat saji lainnya.

Yum! Brand Company

Bab III. BUSINESS STRATEGYA) Sistem FranchiseSistem yang harus dilakukan oleh seorang franchisee untuk mendapatkan hak jual Yum! brands adalah sbb: STEP Qualification HOW LONG 2-4 minggu YUM! BRANDS Menilai asset yang dimiliki calon franchis ee Meninja u bisnis plan calon franchis Interview 3-5 minggu ee Menjelaskan dimana akan dibukanya gerai produk Yum! brands FRANCHISEE Menandatangani UFOC Melengkapi franchisee profile

Yum! Brand Company Site Startegy Exploration 8-10 minggu Membahas tentang Memberikan outline pihak brands Mengidentifikasi segala dimana akan dibuka Mempersiapkan untuk Site Registration 6-8 minggu Mempersiapkan properti-properti untuk gerai yang akan dibuka Mengembangkan rencana yang telah dibuat di business plan Melakukan negosiasi Melakukan pengisian dilengkapi Mebangun untuk beroperasi dalam grand Mempersiapkan pegawai pelatihan Mempersiapkan pembukaan yang telah melakukan suratsurat yang harus Entering the System 6-18 bulan Mempersiapkan perihal mensuport franchisee Membantu franchisee rangka opening guna gerai tempat untuk membuka gerai langkah selanjutnya Membuat feedback konsumen untuk aspek gerai kepada Yum!

pengoperasian gerai Membahas skala yang harus dipenuhi Membahas pengembangan kedepan yang akan dilakukan

Yum! Brand CompanyPreparing to grow Selama berjalan Menyediakan pendukung bisnis Membuat pemasaran agenda Mengembangkan restoran Membangun yang kuat tim

Setelah melakukan persyaratan diatas, maka calon franchisee mengisi form registrasi sbb: You have Selected KFC as your primary brand of interest. First Name:KFC

Last Name:

Phone:

E-mail address:

State/Province:

Royalty Fee dan Franchisee FeeKETERANGAN Modal awal Properti JUMLAH $45.000 $400.000-

$1.000.000 Perlengkapan $216.000-$366.000 Biaya iklan pada saat pembukaan $5.000 Biaya untuk persediaan awal $10.000 Franchise fee $7.000 Pelatihan $3.900-10.000 Biaya lainnya $5.000 Royalty fee (per tiga bulan) $13.000 Cat: Biaya diatas adalah untuk membuka sebuah gerai KFC

Yum! Brand Company

SYARAT MENJADI FRANCHISEEUntuk menjadi seorang franchisee produk YumBrands, ada berberapa persayratannya, diantara lain: Memiliki tempat untuk berusaha +/- 150 kaki hingga 175 kaki Intial franchise fee dibayarkan pada saat setelah perjanjian Memiliki modal awal sekitar $90.000 Mendesain semua perlengakapan mulai dari pelaralatan, furniture, dekorasi. Mengikuti pelatihan

LEGALITASKepastian hukum akan format waralaba di Indonesia dimulai pada tanggal 18 Juni 1997, yaitu dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah (PP) RI No. 16 Tahun 1997 tentang Waralaba. PP No. 16 tahun 1997 tentang waralaba ini telah dicabut dan diganti dengan PP no 42 tahun 2007 tentang Waralaba. Selanjutnya ketentuan-ketentuan lain yang mendukung kepastian hukum dalam format bisnis waralaba adalah sebagai berikut: Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI No.

259/MPP/KEP/7/1997 Tanggal 30 Juli 1997 tentang Ketentuan Tata Cara Pelaksanaan Pendaftaran Usaha Waralaba. Peraturan Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI No. 31/MDAG/PER/8/2008 tentang Penyelenggaraan Waralaba Undang-undang No. 14 Tahun 2001 tentang Paten.

Yum! Brand Company Undang-undang No. 15 Tahun 2001 tentang Merek. Undang-undang No. 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang.

A) SWOT ANALYSIS STRENGTHS Perusahaan yang telah menglobal Outlet perusahaan berada ditempat yang strategis dan mudah dijangkau Adanya pengakuan atas merek-merek dari YumBrands (brand recognizition) Memiliki lima buah perusahaan makanan cepat saji yang sudah melekat dibenak masyarakat Adanya kerjasama dengan perusahaan lainnya di setiap brand makanan YumBrands seperti pepsi dan coca-cola pada Pizza Hut Tempat penjualan yang bersih dan adanya tempat bermain bagi anak-anak menjadi daya tarik tersendiri Konsep casual-dining yang ditawarkan dapat memanjakan konsumen Pendapatan tidak hanya dari penjualan makanan cepat saji, tapi juga dari investasi properti dan biaya franchise Mahalnya biaya untuk mendapatkan salah satu hak merek dagang dari YumBrands Harga dari produk makanan dapat kurang kompetitif, sehingga mengurangi

WEAKNESS

pendapatan perusahaan Terlalu besarnya perusahaan, sehingga banyak melibatkan pihak yang

Yum! Brand Company membutuhkan dana yang besar Merubah trend kebiasaan makanan kearah yang lebih sehat Mengembangkan terus pangsa pasar terutama bagi generasi muda Adanya fluktuasi mata uang asing Industri makanan cepat saji merupakan sektor yang kompetitif sehingga persaingan semakin ketat Hampir samanya strategi yang dilakukan oleh pesaing

OPPORTUNITIES

THREATS

A) BUSINESS CONCEPT1) Casual-dining Concept Definisi dari casual-dining adalah menciptakan sebuah restoran yang nyaman dan bersahabat bagi konsumen. Restoran tersebut juga mendesain secara khusus mulai dari penataan ruang hingga brand indentity. Dengan adanya ruangan yang nyaman akan membuat konsumen betah dan berlamalama untuk makan di restoran itu. 2) .Multibranding concept Multiple branding adalah satu strategi dimana sebuah perusahaan membuat konsep menjadikan satu buah restoran yang terdapat lebih dari satu merek dagang dengan harapan adanya peningkatan penjualan dan penghematan biaya.

Yum! Brand Company

3) EPS (target YumBrands per tahun)

Cat: angka tersebut dalam miliar dollar

Bab IV. FINANCIAL REPORT

Yum! Brand Company Balance SheetAssets Current Assets Cash and cash equivalents Accounts and notes receivable, less allowance: $18 in 2006, $23 in 2005 and $22 in 2004 Inventories Prepaid expenses and other current assets Deferred income taxes Advertising cooperative assets, restricted Total Current Assets Property, plant and equipment, net Goodwill Intangible assets, net Investments in unconsolidated affiliates Other assets Deferred income taxes Total Assets Liabilities And Shareholders Equity (Deficit) Current Liabilities Accounts payable and other current liabilities Income taxes payable Short-term borrowings Advertising cooperative liabilities Total Current Liabilities Long-term debt Other liabilities and deferred credits Total Liabilities Shareholders Equity (Deficit) Common Stock, no par value, 750 shares authorized; 265 shares and 278shares issued in 2006 and 2005, respectively Retained earnings Accumulated other comprehensive income (loss) Total Shareholders Equity (Deficit) Total Liabilities and Shareholders Equity (Deficit) PERIOD ENDING Total Revenue 2004 62 192 76 142 156 65 747 3439 553 347 194 416 5696 2005 158 236 85 75 181 77 855 3,356 538 330 173 320 225 5,797 2006 $ 319 220 93 138 57 74 901 3,631 662 347 138 369 320 $ 6,368

1189 111 11 65 1376 1731 994 4101

1,256 79 211 77 1,623 1,649 1,076 4,348

$ 1,386 37 227 74 1,724 2,045 1,147 4,916

659 1067 (131) 1595 5,696

1,619 (170) 1,449 5,797

1,593 (156) 1,437 $ 6,353

27-Dec-08 29-Dec-07 30-Dec-06 9561000 11,279,000 10,416,000

Yum! Brand CompanyCost of Revenue Gross Profit Operating Expenses: Selling General and Administrative Non Recurring Operating Income or Loss Income from Continuing Operations: Total Other Income/Expenses Net Earnings Before Interest And Taxes Interest Expense Income Before Tax Income Tax Expense Minority Interest Net Income From Continuing Ops Net Income 7813000 8,465,000 7,094,000 2,814,000 2,603,000 2,467,000 1,416,000 38,000 1,360,000 43,000 1,533,000 253,000 1,280,000 316,000 -11000 964,000 964,000 1,293,000 35000 1,275,000 31,000 1,357,000 16,6000 1,191,000 282,000 0 909,000 909,000 1222000 42,000 1,203,000 26,000 1,280,000 172,000 1,108,000 284,000 0 824,000 824,000

Cat: data dalam ribuan dollar GROWTH OUTLET: Cat: skala tersebut dalam persen

Average US Sales per System UnitYearKFC Pizza Hut Taco Bell

2006$ 977 794 1,176

2005$ 954 810 1,168

2004$ 896 794 1,069

2003$ 898 748 1,005

2002$ 898 748 964

5 year growth2% 2% 6%

Financial Data2006Summary of operations Revenues

2005

2004

2003

2002

Yum! Brand CompanyCompany Sales Franchise and license fees TOTAL Closure expanse Refranchising gain Wrench litigation income AmeriServe and other credit Operating profit Interest expense Income before income taxes and cumulative effect of 1108 cumulative 824 824 common 3.02 2.92 762 762 2.62 2.55 740 740 2.54 2.42 618 (1) 617 2.10 2.02 583 583 1.97 1.88 1026 1026 886 858 accounting charge Income before and impairment (59) 24 1 1262 154 (62) 43 2 2 1153 127 (38) 12 14 16 1155 129 (40) 4 42 26 1059 173 (51) 19 27 1030 172 $ 8365 $ 8225 1196 9561 1124 9349 $ 7992 1019 9011 $ 7441 939 8380 $ 6891 866 7757

effect of accountingchange Cumulative effect of accounting change, net of tax NeT Income Basic share Dilluted Earing per common share Cash flow data Provided by operating activities Capital spending, excluding acquisitions Proceeds from refranchising of restaurants Repurchase shares of common stock Dividends paid on common shares earning per

$1302 614 257 983 144

$1238 609 145 1056 123

$1186 645 140 569 58

$ 1099 663 92 278

$ 1112 760 81 228 -

Yum! Brand Company

Bab V. KESIMPULANYum! Brands, Inc bermarkas di Louisville, KY adalah perusahaan restoran terbesar diseluruh dunia dalam ukuran sistem-nya yang mempunyai lebih dari 36.000 restoran di 110 negara dan mempunyai lebih dari 1 juta organisasi. YumBrands memiliki lima buah perusahaan restoran cepat saji yang diakusisi - KFC, Taco Bell, Pizza Hut, Long John Silvers dan A&W- adalah penguasa dalam kategori ayam, makanan mexico, pizza, dan restoran cepat saji seafood. Beberapa restoran Yum! brands di Amerika menggunakan sistem Multiple branding, salah satu strategi dimana sebuah perusahaan membuat konsep menjadikan satu buah restoran yang terdapat lebih dari satu merek dagang dengan harapan adanya penigkatan penjualan dan penghematan biaya.

Yum! Brand CompanyYum! brands juga menggunakan konsep casual-dining terutama pada produk Pizza Hut. Definisi dari casual-dining adalah menciptakan sebuah restoran yang nyaman dan bersahabat bagi konsumen. Restoran tersebut juga mendesain secara khusus mulai dari penataan ruang hingga brand identity. Sistem dari Yum! terbagi menjadi tiga segmen yaitu, US (United States), International, dan China (termasuk RRC, Thailand, dan KFC Taiwan). Diluar dari United States (U.S) pada tahun 2008, Yum! brands membuka lebih dari empat restoran per harinya dan membuat Yum! brands sebagai franchise terbesar di dunia.

Bab VI. APPENDIX & TABLE2001 Q4 665 183 71 45 5 3 1 973 554 2 0 0 556 WORLDWIDE 2002 Q2 Q3 Q4 673 690 703 191 208 229 94 118 161 49 50 51 7 7 12 0 0 0 13 16 24 1027 1089 1180 587 3 1 0 591 608 5 2 0 615 608 7 3 0 618 2003 Q2 714 240 199 51 19 0 26 1249 614 21 8 2 645

Units with a Cobrand Taco Bell Pizza Hut A&W Taco Bell/Pizza Hut 3in1 Long John Silver's Chock Full o'Nuts WingsWorks Total Taco Bell Combinations: with Pizza Hut With Long John Silver's With Backyard Burgers With A&W Total Pizza Hut Combinations:

Q1 665 186 81 48 6 2 1 989 574 3 0 0 577

Q1 708 239 182 50 16 0 24 1219 610 21 3 1 635

Q3 719 244 230 52 35 0 26 1306 625 26 8 2 661

Yum! Brand CompanyWith KFC With Taco Bell With WingWorks With Pasta Bravo With Wing Streets With Backyard Burgers Total Long John Silver's Combinations: With A&W Total 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 5 0 0 0 0 6 1 5 0 0 0 2 8 1 5 1 1 0 2 10 1 5 3 1 0 2 12 1 6 3 3 2 2 17 1 6 3 3 29 0 42

0 1529

0 1566

133 1757

149 1861

167 1975

171 2037

174 2085

196 2205

Exibit 1 : Number of Multibranding units

Restaurants Same-store-sales growth Revenues (in Mil) EPS prior to special items Reported EPS

4th Quarter 2003 30,837 2% 2,653 0.65 0.7

Change VS Prior Year 1% NM 8% 16% 23% Fourth Quarter 2002 11,583 18,860 1,817 1% Full Year 2002 11,538

Full Year 2003 30,837 EVEN 8,380 2.06 2 Increase (decrease) 5% -1% 18% NM Increase (decrease) 5%

Change VS Prior Year 1% NM 8% 13% 7%

Int. Restaurants US Restaurtants US multibrand restaurants US same-store-sales growth

2003 2,174 18,666 2,148 1%

Int. Restaurants

2003 2,171

Yum! Brand CompanyUS Restaurtants US multibrand restaurants US same-store-sales growth 18,666 2,148 Even 18,860 1,817 4% -1% 18% NM

Exibit 2: Yum! brands Highlights

Bab VII. DAFTAR PUSTAKA http://finance.yahoo.com/q/is?s=yum&annual http://www.yumfranchises.com/fran_process/kfc_worksheet.asp?brand=kfc http://www.yum.com/company/china.asp Dari journal: Michael E. Porter, What Is Strategy, Harvard Business Review, 74, (6), 1996 http://www.answers.com/topic/steve-case http://www.yum.com/company/china.asp http://www.yum.com/company/international.asp http://www.yum.com/company/ourbrands.asp http://www.pizzahut.com http://www.tacobell.com http://www.longjohnsilvers.com http://www.kfc.com http://www.awrestaurants.com