tugas apresiasi prosa dan puisi

25
BAB I PENDAHULUAN a. Latar belakang Cerpen juga merupakan sebuah karya sastra sebagai cabang seni bagian dari kebudayaan.cerpen bisa di ceritakan melalui pengalaman hidup pribadi. Sastra juga merupakan bagian dari pengalaman hidup manusia.baik dari segi manusia yang memanfaatkan,bagi pengalaman hidup. b. Tujuan penulis Tujuan dari penulis makalah ini adalah dengan ada makalah ini supaya bisa masyarakat tahu apa saja yang ada di dalam sebuah cerpen seperti ada amanat dan pesan,dan supaya masyarakat jadi tahu apa saja unsur yang terkandung di dalam cerpen. c. Manfaat penulis Penulis sangat berharap mudah-mudahan makalah ini bisa bermanfaat buat masyarakat dan bisa mengambil sifat baik dari cerpen tersebut atau pesan dari cerpen tersebut. 1

Upload: yasirecin-yasir

Post on 10-Aug-2015

152 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas apresiasi prosa dan puisi

BAB I

PENDAHULUAN

a. Latar belakang

Cerpen juga merupakan sebuah karya sastra sebagai cabang seni bagian dari

kebudayaan.cerpen bisa di ceritakan melalui pengalaman hidup pribadi. Sastra juga

merupakan bagian dari pengalaman hidup manusia.baik dari segi manusia yang

memanfaatkan,bagi pengalaman hidup.

b. Tujuan penulis

Tujuan dari penulis makalah ini adalah dengan ada makalah ini supaya bisa

masyarakat tahu apa saja yang ada di dalam sebuah cerpen seperti ada amanat dan pesan,dan

supaya masyarakat jadi tahu apa saja unsur yang terkandung di dalam cerpen.

c. Manfaat penulis

Penulis sangat berharap mudah-mudahan makalah ini bisa bermanfaat buat masyarakat

dan bisa mengambil sifat baik dari cerpen tersebut atau pesan dari cerpen tersebut.

1

Page 2: Tugas apresiasi prosa dan puisi

BAB II

RUMUSAN MASALAH

Masalah yang di bahas di sebuah cerpen ini adalah:

a. Tema

b. Amanat/Moral

c. Pesan

d. Alur

e. Pusat Pengisahan

f. Gaya Bahasa

g. Latar

h. Tokoh dan Penokohan

2

Page 3: Tugas apresiasi prosa dan puisi

BAB III

PEMBAHASAAN

DIA INGIN KEMBALI

Angin di Pantai Sidney menerpa wajah Dewi yang muram.Kira-kira dua minggu ini gadis

berambut hitam sepanjang pinggang itu tinggal di sini,di Sidney Australia,di sebuah apartemen

mewah.Ibu Dewi seorang wanita karier dan ayahnya businessman yang sukses.Segala fasilitas

dan kemewahan didapat Dewi dengan mudah dari ortunya.Lalu kenapa gadis berwajah Indonesia

yang manis itu tampak muram? Apa karena kurang perhatian dan kasih sayang? Ah, tidak

juga.Orang-orang di sekitar Dewi,terutama orang tua Dewi sangat sayang pada anaknya

itu,Apalagi Dewi anak mereka semata wayang,anak tunggal.

mengganggu keharmonisan keluarga,apalagi sampai buah hati mereka terlantar.Lantas mengapa

Dewi bersedih? Dewi tidak hanya bersedih,tapi juga kangen .Pada siapa? Pada pacarnya? Salah

satunya.Dia –pacar dewi itu –bernama Doni,cowok dari ibukota Jakarta.

Tapi Dewi juga kangen pada kota kelahiran,solo.Cukup sering Dewi diajak ortunya

keliling dunia,mengunjungi tempat-tempat yang indah,tapi dewi tetap menganggap Indonesia

yang paling indah dan Solo kota yang paling menyenangkan.beribu kenangan terukir di

sana.Dari kenangan masa kecil dewi hingga sebaris kenangan manisnya bersama Doni.

Memang baru dua minggu Dewi tinggal di Sidney,tapi rasa kangen itu seperti tak

terbendung lagi.Ya,Dewi kangen pada Solo,juga pada Doni.Ingin sekali Dewi mengulang masa-

masa indah bersam Doni dulu.Tapi,peristiwa beberapa waktu yang lalu juga sangat membekas di

benak gadis itu.Peristiwa yang membuatnya kecewa,marah,sedih,benci,malu,dan segala macam

perasaan yang tidak mengenakkan,yang sampai-sampai tidak dapat ia namai lagi.Sepertinya

wajar karena peristiwa menyakitkan itu justru terjadi tepat di ultahnya yang ke -18.peristiwa ini

juga yang kini membuatnya bermuram di Pantai Sidney yang tengah merona disepuh senja.

Jam di rumah Dewi berdentang,pukul delapan malam.Bunyi jam yang cukup keras

diruang tamu itu semakin memupuk rasa jengkel Dewi.Sudah sejak tadi Dewi menunggu

Doni,tapi batang hidung pacarnya itu tidak juga nonggol.Masa Doni juga lupa kalau mala mini

malam minggu?Apa dia juga lupa kalau hari ini Dewi ultah? Kemarin Dewi sudah mewanti-

3

Page 4: Tugas apresiasi prosa dan puisi

wanti Doni kalau dia mau muter-muter mewanti-wanti Doni kalau dia mau muter-muter kota

Solo dengan pacarnya itu mala mini.Wah,sweet banget,malam Minggu,ultah,muter-muter sama

pacar.Banyak yang ngiri dong.Itu kan baru rencana,dan sepertinya rencana Dewi itu di ujung

tanduk.Doni yang janji mau datang setengah tujuh,ee……..samapai setengah sembilan tidak juga

menongolkan diri,berkali-kali Dewi coba calling Doni lewat Hpnya tapi tidak aktif.Dewi juga

sudah coba hubungi lewat telepon di kostnya Doni,tapi ibu kostnya memberi jawaban yang

malah membuat Dewi bertanya-tanya tidak karuan “Saya nggak tahu ya, mbak,kayaknya anak-

anak kost sudah keluar semua”.

Dewi semakin gonjang-ganjing diruang tamunya yang lux.”Ke mana Doni?”gumamnya

sambil mondar-mandir lagi. Tiba-tiba Dewi ingin ke kostnya Doni.bukankah ibu kos bilang

kalau anak-anak kost sudah keluar semua?Entahlah.Keinginan Dewi itu tiba-tiba membersit dan

langsung menguat, kukuh seperti karang. Kalaupun Doni benar-benar keluar, Dewi akan

menunggu di kostnya, pikir gadis itu. Sampai jam berapa, Non? Jam sepuluh malam, itu batas

waktu Dewi boleh keluar di malam Minggu.

Setelah pamit sang ibu di ruang baca,langsung ngeblas dengan motor barunya, kado ultah

dari kedua orang tuanya .Pesta ultah Dewi sengaja di undur beberapa hari lagi atas permintaan

Dewi sendiri.Dewi ingin merayakan ultahnya yang jatuh hari ini,hanya dengan Doni.Dewi

benar-benar mencintai doni. Doni cinta pertama buat Dewi.Di mata gadis itu, Doni cowok yang

baik. Dia ramah, sopan, pengertian, mudah gaul, dan cakep. Dewi selalu membangga-bangga

Doni pada semua orang, termasuk ortunya.Dan memang Doni baik pada orang tua Dewi, juga

pada siapa pun. Tapi doni tidak menepati janji, apa termasuk baik?

Kurang lebih lima belas menit Dewi sampai di tempat kost Doni. Kata ibu kost tadi anak–

ank sudah keluar semua. Tapi Dewi mendengar suara musik dari rumah kost itu. Seseorang

membuka pintu dari dalam. Ridho salah satu teman doni datang menghampiri Dewi, diikuti

seprang cewek. Siapa dia? Dewi tidak pernah melihat cewek sebelumnya. Dilihat dari

penampilannya, dia termasuk “cewek berani”. Pakaiannya ketat, terbuka di bagian perut. Tiga

anting berderet di telinga kirinya dan di lengan kiri cewek itu melingkar tato dengan motif yang

tak jelas.

“Doni ke mana, Dho?”Tanya Dewi pada Ridho, mahasiswa asal Cirebon itu.

“Ada di dalam, Wi”.

4

Page 5: Tugas apresiasi prosa dan puisi

“Di dalam?” Dewi menjadi geram. Sepertinya wajar.”Kenalan dulu, Mbak ,”kata cewek

yang mengikuti Ridho sambil mengulurkan tangan. Dewi menjabatnya dan menyebutkan

nama,”dewi Wulan Riyadi”.”Irma, pacar Doni Jakarta”.

Apa? Pacar? Dalam hatinya, Dewi sempit terkejut,seperti ada jarum-jarum panas

menusuki perasaannya, tapi dia bisa menguasai diri.

“Ayo masuk, Wi” ajak Ridho. Dewi ragu, keinginannya untuk ketemu Doni surut dan

akhirnya padam. Gadis itu naik lagi ke motornya dan bersiap menstaternya. “Mau ke mana,Wi?

“Pulang,Dho”.

“Tunggu dulu, Wi, kau harus ketemu Doni”.

“Untuk apa, Dho, semua sudah jelas,kan?

Dewi melirik kearah Irma.

“Belum, Wi, kau belum tahu dan kau harus tahu sekarang”.

Dewi terdism melihat raut wajah Ridho yang terlihat cemas.

“Please, Wi, demi aku deh, kau harus lihat Doni…………….!

“Biarin aja dia pulang. Ternyata di sini Doni punya pacar teladan yang sama sekali nggak

mau ngertiin dia. Kasihan lu, Don!”Hati Dewi bergolak mendengar kata-kata Irma itu.

“Please, Wi, please………...” Ridho kembali memohon pada Dewi.Akhirnya gadis itu

turun juga dari motornya.

“Ayo, Wi, “Ridho membawa Dewi ke dalam Irma lagi-lagi mengekor di belakang.

Anak-anak kost di situ memang suka music keras. Tapi ada yang aneh di telinga Dewi.Di

antara suara musik yang kadang hingar-bingar itu dia mendengar suara orang meminta tolong,

mengerang-erang, berteriak-teriak kesakitan.Dewi kenal suara itu, sangat kenal. Itu suara Doni.

“doni kenapa, Dho, kenapa dia dikunci di kamar?”

“Dia sakau, nona!” Irma member jawaban telak kepada Dewi sebelum Ridho sempat

membuka mulutnya.

Sakau?! Gila! Jawaban itu benar-benar menghantam perasaan Dewi hingga hancur

berkeping-keping. Doni ternyata pemakai drugs!Bukan hanya itu, seorang cewek mengaku

sebagai pacarnya Doni ,sekarang dia berdiri di samping dewi. Satu setengah tahun Dewi pacaran

dengan Doni dan gadis itu merasa benar-benar dikhianati, dibohongi. Hatinya sakit, sakit

sekali.Dewi berlari kea rah motornya dan langsung cabut tanpa menghiraukan apa-apa lagi.

5

Page 6: Tugas apresiasi prosa dan puisi

Udara mulai dingin menusuk tulang.Deretan lampu-lampu kota bersinar membendung

malam yang semakin mengental.Kegelapan itu semakin seakan juga merasuk ke hati Dewi, dia

memacu motornya dengan kecepatan tinggi. Dia ingin cepat sampai di rumah. Dia ingin

menangis sejadinya, dia ingin mengadu pada. Gadis itu benar-benar merasa disakiti. Kenyataan

menghantamnya begitu keras. Dadanya sesak bagai dihimpit batu besar. Mata indah Dewi yang

biasanya berbinar-binar, kini mulai berkaca-kaca ditimpa sinar lampu-lampu kota yang

dilewatinya.

Perasaan gadis itu tidak karuan lagi. Dan di salah satu ruas jalan tiba-tiba Dewi

kehilangan keseimbangan….., dia terhempas ke aspal jalanan yang keras dan motornya

menghantam pembatas jalan dengan hebatnya. Dewi mengalami kecelakaan! Orang-orang yang

melihat kejadian itu langsung melarikannya ke RS. Ibunya Dewi sempat pingsan keyika

mendenagar berita kecelakaan anaknya itu. Sementara ayahnya yang tengah di Singapura

memutuskan untuk pulang secepatnya setelah menerima berita yang sama. Dewi mengalami

cidera bahu dan tulang rusuk yang memerlukan penanganan khusus.

Satu minggu Dewi RS. Dia merasa semua menjadi hampa, menjadi hambar, dan waktu

berjalan begitu lamban. Dewi memang sakit, sakit lahir batin. Dan dengan beberapa

pertimbangan, orang tua Dewi membawanya ke Australia untuk menjalani masa pemulihan

sekaligus refreshing untuk melupakan kejadian yang menyakitkan itu.

Melupakan….?

Senja di Pantai Sidney mulai meredup, lampu-lampu kota mulai dihidupkan. Gemerlapan

di sana-sini. Tapi di hati Dewi, rasa kangennya pada solo, kota kelahirannya juga pada Doni

justru semakin mengental seperti malam yang datang perlahan-lahan. Di balik rasa kangen yang

kental itu ada semacam kesadaran yang menggeliat –geliat.Tadi siang dewi melepon Ridho dan

ridho cerita banyak tentang Doni. Doni juga kangen pada Dewi.

“Dia perlu kamu, Wi”, kata Ridho di telepon.

“Gombal, lalu untuk apa Irma datang?” Tanya Dewi ke Ridho.

“Irma memang pacar Doni, tapi dulu. Sebenarnya mereka sudah resmi putus.Tapi Doni tidak bisa

lepas dari Irma karena dia telah terjeret drugs.Irma adalah pengedar narkoba berbagai jenis, dia

lari ke Solo untuk menghindari kejaran polisi Jakarta. Kalau Irma tertangkap, Doni pasti terseret

juga, sedangkan untuk menyewa pengacara terus terang Doni tidak ada biaya.

6

Page 7: Tugas apresiasi prosa dan puisi

Ortu Doni hanya pedagang kaki lima yang hidup pas-pasan. Mereka sangat berharap

pecandu narkoba. Di Solo, Doni sendiri kuliah sambil kerja. Dengan sangat-sangat terpaksa, dia

mati-matian melindungi lima agar tak tertangkap polisi, agar ikut terseret, agar kuliahnya tidak

berantakan dan tentu saja agar dia tetap mendapatkan ceceran drugs dari Irma. Karena sakali

lagi, Doni sudah kecanduan. Orang tua Doni pasti kecewa berat kalau sampai tahu anak mereka

jadi pecandu narkoba, padahal Doni sangat ingin membahagiakan kedua orang tuanya.

“Kasihan Doni”,ucap Dewi dalam hatinya yang mulai ditaburi rasa iba pada cowok yang

sebenarnya masih sangat dicintainya itu. Dan kesadaran Dewi untuk menolong Doni semakin

jelas, semakin kuat. Sekaranglah saatnya dia membuktikan rasa cintanya pada Doni

membutuhkan bantuan Dewi, bantuan moral dan material. Dewi benar-benar sadar sekarang,

bahwa dia masih punya pacar yang mencintainya dan saat ini sangat membutuhkannya. Sekarang

juga ingin rasanya Dewi menemui Doni, memeluknya erat-erat. Tapi Dewi bukan burung atau

malaikat yang bisa terbang semaunya.

Dewi melangkah pulang ke apartemennya, meninggalkan Pantai Sidney yang kini telah

diarsir malam. Dewi ingin menyampaikan makssudnya pada ortunya untuk kembali ke Solo

besok pagi dengan pesawat pertama.Di sebuah outlet music yang kebetulan dilaluinya,”Dewi

mendengar lagu Indonesia, lagu yang dilantunkan Katon Bagaskara dan Ruth Sahanaya: Usah

Kau Lara Sendiri. Lagu itu didedikasikan bagi para ODHA. Pikiran Dewi semakin memusat

pada Doni. Bukankah pemakai drugs juga sangat rentan tertular HIV-AIDS? Wah, celaka, Wi!

Dewi mempercepat langkahnya. Semakin mantap.” Tunggu aku, Don, aku segera kembali ,”ucap

Dewi sambil melangkah pasti. Wahai malam, lekaslah berganti pagi demi bersatunya lagi dua

hati: Doni dan Dewi.

Tema

Tema adalah sesuatu yang menjadi pikiran atau persoalan bagi pengarang. Ia merupakan

persoalan yang masih bersifat netral, belum ada kecenderungan untuk memihak

Tema dalam cerpen ini adalah :

berbagai macam bentuk masalah yang timbul di dalam menjalin hubungan cinta

Dua hati yang terpisah dan akhirnya bersatu lagi

Cinta akan timbul sendirinya.

7

Page 8: Tugas apresiasi prosa dan puisi

Amanat

Moral,amanat, atau messages adalah sesuatu yang ingin di sampaikan kepada pembaca

yang berkaitan dengan hal positif, bermanfaat bagi kehidupan, dan mendidik.

Jika ada masalah ingatlah selalu Allah swt

Selalu sabar dan tabah di dalam menghadapi masalah

Berusahalah untuk bertobat karena hidup di dunia ini hanyalah sementara

Pesan

Seseorang yang kita cintai dengan sepenuh hati ternyata pecandu narkoba

janganlah sekali-kali berusaha untuk meninggalkannya, akan tetapi berusahalah

untuk mengeluarkan dia dari masalah tersebut dan bantulah untuk bertobat

mengingat Allah swt karena pada saat itu dia mungkin sangat membutuhkan

seseorang untuk memberi dia semangat untuk keluar dari masalah tersebut.

Tinggalkanlah larangan nya dan jalankan perintahnya.

Allah sangat benci orang yang suka memakai atau minum-minuman keras karena

itu perbuatan yang dilarang.

Alur

Alur merupakan urutan peristiwa dalam karya fiksi yang disusun lebih berdasarkan

hubungan kausalitas daripada kronologis, jadi, alur berbeda dengan cerita yang urutannya

disusun berdasarkan hubungan kronologis.

Alur dalam cerpen ini adalah Alur Maju

Didalam cerpen ini yang ada Dewi,Ayah dan Ibu

Situasi

Kira-kira dua minggu ini gadis berambut hitam sepanjang sepanjang pinggang itu

Tinggal di Sidney Australia, di sebuah apartemen mewah. Ibu seorang karier dan ayah

Businessman yang sukses.Segala fasilitas Dewi dan kemewahan didapat Dewi dengan

mudah dari ortuny. Kedua ortunya sangat sayang kepada Dewi.

Peristiwa mulai bergerak

Ultah dewi yang ke 18

8

Page 9: Tugas apresiasi prosa dan puisi

Ketika pada tanggal 18 yang mana pada hari itu adalah ultahnya Dewi dan saat itu

kekasih dari Dewi tidak ada mungucapkan sepatah kata untuk Dewi, tidak ada

mengucapkan kata selamat kepada Dewi. Peristiwa itu membuatnya kecewa,marah,sedih,

benci,malu dan segala macam perasaan.Dewi pada malam harinya membuat acara dan

Doni tidak datang. Sementara Dewi sangat berharap sekali pada saat itu Doni datang.

Ternyata yang tunggu tidak juga datang.Doni benar-benar tidak datang pada acara

tersebut.

Peristiwa mulai memuncak

Dan akhirnya Dewi datang ke kost Doni,dan lima belas menit Dewi pun sampai di kost

Doni.Lalu Ibu kost tadi, anak-anak sudah keluar, tapi Dewi mendengar suara musik dari

dalam karena Dewi tidak begitu yakin kalau Doni tidak ada di kost.Dewi sangat cinta

sama Doni,menurutnya Doni cowok yang baik,pengertian ramah dan cakap.

Klimaks

Lalu datang seorang cewek yang berpakaian ketat,terbuka di bagian perut. Tiga anting

berderet di telinga kirinya dan di lengan kiri cewek itu melingkar tato dengan motif yang

tak jelas lalu Dewi bertanya pada Ridho siapa dia? Namanya Irma dia adalah ceweknya

Doni ketika di Jakarta lalu dia pergi menyusul Doni karena dia di cari-cari oleh

polisi.Irma dan Doni sama-sama pecandu narkoba.akhirnya Irma memutuskan untuk

melarikan diri ke Solo dan mencari Doni kekasihnya.Dewi benar-benar cemburu terhadap

Irma. Dan akhir Dewi pergi dan mengambil motornya.Tak lama kemudian Dewi

kecelakaan dan dia cidera bahu dan tulang rusuk lalu Dewi di bawa ke RS oleh

masyarakat.Akhirnya dewi di rawat RS selama tujuh hari.

Peristiwa mulai menurun

Akhirnya Dewi berpikir untuk tenangkan pikirannya,lalu Dewi dan keluarga pergi ke

Australia semakin jauh Dewi dan Doni maka semakin Cinta Dewi,Dewi menelpon Ridho

sebenarnya untuk menanyakan keadaan Doni. Tapi Ridho sudah duluan menceritakan apa

sebenarnya yang terjadi, ternyata Doni pecandu narkoba lalu Dewi kaget kita mendengar

berita tersebut.Dewi akhirnya memutuskan untuk balik ke Solo.

Penyelesaian

Kemudian Dewi sampai di Solo dan langsung pergi ke kostnya Doni.Lalu Doni memeluk

Dewi dengan eratnya karena Doni sudah kangen sama Dewi.Dewi akan menerima Doni

9

Page 10: Tugas apresiasi prosa dan puisi

dengan apa adanya walaupun Doni pecandu narkoba, dan Dewi akan berusaha untuk

mengeluarkan Doni dari masalah tersebut.Akhirnya cinta Doni dan Dewi yang sempat

berpisah akhirnya bersatu lagi.Cinta yang mempertemukan mereka.

Latar

Latar adalah segala keterangan mengenal waktu, ruang, dan suasana terjadinya lakuan

dalam karya satra.

Latar adalah suatu tempat, waktu sejarah, dan lingkungan sosial tempat terjadinya

tindakan yang ada dalam cerita.

Cerpen Dia Ingin Kembali

Tempat di Sidney Australia, Solo dan di kostnya Doni.

Waktu sejarah ketika pada acara ultah Dewi yang ke 18

Pusat Pengisahan

Pusat pengisahan adalah cara menceritakan suatu cerita, yaitu mode atau titik pandang

yang ditetapkan seorang pengarang dalam menghadirkan tokoh-tokoh, tindakan-tindakan

yang menyakut narasi dalam karya fiksi kepada pembaca.

Jenis pusat pengisahan

1. Orang pertama

Sebagai tokoh utama

Sebagai tokoh sampingan

2. Orang ketiga

Serba tahu

Serba tahu terbatas

Orang pertama

Sebagai tokoh utama

Yang sebagai tokoh utama dalam cerpen Dia Ingin Kembali ini adalah Dewi, dia pelaku

utama di dalam cerpen ini karena menceritakan cerita cintanya kepada orang yang dia

cintai.Walaupun yang hadapinya banyak masalah,tapi itu semua tidak pengaruh

terhadap cintanya Dewi.malahan itu semua mempererat hubungan mereka.

10

Page 11: Tugas apresiasi prosa dan puisi

Sebagai tokoh sampingan

Yang sebagai tokoh sampingan dalam cerpen Dia Ingin Kembali ini adalah Ayah dan

Ibu Dewi karena Ortu dari Dewi tidak begitu ikut campur dari masalah dari cerita Ini

mereka hanya sebagai tokoh sampingan datang hanya sebentar di dalam cerpen tersebut

seprti datang untuk member nasehat pada Dewi terhadap cinta mereka karena kedua

ortu Dewi sibuk dengan urusan mereka masing-masing.

Orang Ketiga

Di dalam cerpen ini yang menjadi orang ketiga adalah Irma. Irma yang telah hancurkan

Hubungan Dewi sama Doni. Dengan kedatang Irma ke Sololah maka hubungan mereka

jadi renggang.Irma orang yang ketiga dari hubungan mereka di dalam cerpen ini

Dan Ridho orang yang serba tahu di dalam hubungan mereka ini untuk menyelesaikan

Masalah yang terjadi.dengan adanya Ridho semua masalah mereka cepat di atasi.

Gaya Bahasa

Bahasa satra dicirikan oleh bahasa yang mengandung unsur emotif(bernilai atau

Menggugah emosi) dan bersifat konotatif.

Bahasa satra mengutamakan keaslian pengucapan,dan untuk memperoleh cara itu

Mungkin saja sampai pada penggunaan berbagai bentuk penyimpangan atau deviasi.

1. Suara musik yang kadang hingar-bingar(hiperbola=berlebihan)

2. Dewi semakin gonjang-ganjing(hiperbola=berlebihan)

3. Rasa kangen itu seperti tak terbendung lagi

4. Di Pantai Sidney yang tengah merona disepuh senja.

5. Hati yang bergolak

6. Dia sakau(hiperbola=berlebihan)

Tokoh dan Penokohan

Penokohan adalah cara pengarang menggambarkan dan mengembangkan watak tokoh

-tokoh dalam sebuah karya fiksi.

11

Page 12: Tugas apresiasi prosa dan puisi

Watak tokoh

Dewi adalah baik, penyabar dan pengertian

Ayah adalah penyabar dan baik

Ibu adalah penyayang dan sabar

Ridho adalah pengertian, baik dan penyabar

Doni adalah baik,pengertian dan ramah

Irma adalah pemarah

Tokoh

1. Tokoh bulat yaitu tokoh yang diceritakan panjang lebar oleh pengarang atau diberi

waktu penceritan dan perincian yang cukup.

Yaitu Dewi.karena Dewi yang menceritan panjang lebar dari masalah cerpen ini

yaitu Dia Ingin Kembali ini.

2. Tokoh datar yaitu tokoh yang digambarkan oleh pengarangnya tanpa detail

individulisasi. Yaitu Doni.

12

Page 13: Tugas apresiasi prosa dan puisi

Kesimpulan

Dapat kita ambil kesimpulan dari cerpen Dia Ingin Kembali ini yaitu:

Jangan pernah untuk meninggalkan kekasih atau orang yang kita cintai ketika dia lagi di

dapat masalah, karena dia saat itu lagi membutuhkan seseorang untuk memberi semangat

padanya. Tapi berusahalah untuk mengeluarkannya dari masalah tersebut. Dan lebih

mendekatkan diri pada yang maha kuasa.

Dia akan kembali untuk mu!!!

13

Page 14: Tugas apresiasi prosa dan puisi

Daftar pustaka

Aminuddin. 2002. Pengantar Apresiasi Sastra. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Nurgiyanto, Burhan. 2005. Teori pengkajian Fiksi, Yogyakarta: Gajah mada University Press

14

Page 15: Tugas apresiasi prosa dan puisi

TUGAS

APRESIASI PROSA DAN PUISI

TENTANG

CERPEN

OLEH

HELVINA SEPTIA

1110013111035

DOSEN PEMBINA

Dr. Hasnul Fikri,M.pd

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

UNIVERSITAS BUNG HATTA

2012

15

Page 16: Tugas apresiasi prosa dan puisi

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah swt yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya kepada

kita sehingga penulis menyelesaikan makalah ini dengan baik,makalah ini membahas tentang

Cerpen yaitu: Tema, Amanat (Moral), Pesan, Alur, Pusat Pengisahan, Gaya, Tokoh dan

Penokohan.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing dan kepada pihak yang

terkait, baik yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung didalam penyusun makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak luput dari berbagai kelemahan dan

kekurangan untuk itu kami mengharapkan krik, saran, sumbangan pemikiran guna

menyempurnakan makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan orang yang membacanya.

Padang

Penyusun

16i

Page 17: Tugas apresiasi prosa dan puisi

DAFTAR ISI

Kata pengantar……….…………………………………………………………………… i

Daftar isi…....……………………………………………………………………………… ii

BAB I PENDAHULUAN

Latar belakang……………………………………………………………………………. 1

Tujuan penulis……………………………………………………………………………. 1

Manfaat penulis…………………………………………………………………………… 1

BAB II RUMUSAN MASALAH…………………………………………….……………. 2

BAB III PEMBAHASAAN

a. Tema……………………………………..…………………………………………….... 7

b. Amanat / Moral………..………………………………………………………………… 8

c. Pesan…………………………………………………………………………………….. 8

d. Alur……………………………………………………………………………………… 8

e. Latar……………………….…………………………………………………………….. 10

f. Pusat Pengisahan………………...………………………………………………………. 10

g. Gaya Bahasa…………………………………………………………………………….. 11

h. Tokoh dan penokoh……………………………………………………………………… 11

BAB IV PENUTUPAN

a. kesimpulan………………………………………………………………………………. 13

Daftar pustaka…………………………………………………………………………………14

17ii