tugas aplikom 21 oktober

12
BOBOTOH PERSIB NAMA : Subha Ariya Sena NIM : 41615110010

Upload: croeps

Post on 22-Jan-2018

252 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas aplikom 21 oktober

BOBOTOH PERSIB

NAMA : Subha Ariya SenaNIM : 41615110010

Page 2: Tugas aplikom 21 oktober

BOBOTOH PERSIB

1 • SEKILAS SEJARAH PERSIB BANDUNG

2 • KEANGGOTAAN

3 • KIPRAH

4 • STRUKTUR ORGANISASI

5 • CERITA KELAM YANG TERJADI

6 • GALERY FOTO

Page 3: Tugas aplikom 21 oktober

Sekilas sejarah1933-1940

Sebelum lahir nama Persib, pada tahun 1923 di Kota Bandung berdiri Bandoeng Inlandsche Voetbal Bond (BIVB). BIVB inimerupakan salah satu organisasi perjuangan kaum nasionalis pada masa itu. Tercatat sebagai Ketua Umum BIVB adalahSyamsudin yang kemudian diteruskan oleh putra pejuang wanita Dewi Sartika, yakn i R. Atot.

Tahun 1941-1969

Setelah Indonesia merdeka, pada 1950 digelar Kongres PSSI di Semarang dan Kompetisi Perserikatan. Persib yang padasaat itu dihuni oleh Aang Witarsa, Amung, Andaratna, Ganda, Freddy Timisela, Sundawa, Toha, Leepel, Smith, Jahja, danWagiman hanya mampu menjadi runner-up setelah kalah bersaing dengan Persebaya Persebaya.

Pada tahun 50-an Aang Witarsa dan Anas menjadi pemain asal Persib pertama yang ditarik bergabung dengan timnasional Indonesia untuk bermain di pentas Asian Games 1950.

Prestasi Persib kembali meningkat pada 1955-1957. Munculnya nama-nama seperti Aang Witarsa dan Ade Dana yang menjadi wakil dari Persib di tim nasional untuk berlaga di Olimpiade Melbourne 1956. Pada ajang itu, tim nasionalIndonesia berhasil menahan imbang Uni Sovyet sehingga memaksa diadakan pertandingan ulang yang berujungkekalahan telak untuk Indonesia dengan skor 4-0.

BOBOTOH PERSIB

Page 4: Tugas aplikom 21 oktober

Sekilas sejarahTahun 1970-1985

Pada tahun 70-an, Persib mengalami masa sulit dan miskin gelar. Namun, Max Timisela, yang menempati posisi gelandang menjadi langganan tim nasional. Puncaknya pada Kompetisi Perserikatan 1978-1979, Persib terdegradasi ke Divisi I.

Kondisi itu membuat para pembina Persib berpikir keras untuk melakukan revolusi pembinaan. Dipersiapkanlah tim junior yang ditangani pelatih Marek Janota (Polandia). Kemudian, tim senior diarsiteki Risnandar Soendoro. Gabungan pemain junior dan senior ini membuahkan hasil karena Persib berhasil promosi ke Divisi Utama dengan materi pemain seperti Sobur (kiper), Giantoro, Kosasih B, Adeng Hudaya, Encas Tonif, dll

Tahun 1986-1990

Pada tahun 1985 Ateng Wahyudi menjadi ketua umum Persib menggantikan Solihin GP. Harapan yang dinantikan meraih juara kembali akhirnya terwujud. Pada Kompetisi Perserikatan 1986, Persib yang ditangani pelatih Nandar Iskandar meraih juara setelah di final mengalahkan Perseman Manokwari 1-0 melalui gol tunggal Djadjang Nurdjaman, di Stadion Senayan. Materi pemain Persib saat itu masih hasil polesan Marek Janota seperti Sobur, Boyke Adam (kiper), Robby Darwis, Adjat Sudrajat, Sukowiyono, Yana Rodiana, Adeng Hudaya, Sarjono, Iwan Sunarya, Sidik Djafar, dll.

BOBOTOH PERSIB

Page 5: Tugas aplikom 21 oktober

Sekilas sejarahTahun 1991-1994

Pada Kompetisi 1991-1992, Persib gagal mempertahankan gelar setelah kalah 1-2 dari PSM di semifinal, dan 1-2 dari Persebaya padaperebutan tempat ketiga dan keempat. Pada tahun 1993 Wahyu Hamijaya dipilih menjadi ketua umum Persib menggantikan Ateng Wahyudi. Pada kompetisi penutup Perserikatan 1993-1994 Persib meraih gelar juara setelah di final mengalahkan PSM 2-0 melalui gol Yudi Guntara dan Sutiono Lamso. Persib pun berhak membawa pulang Piala Presiden untuk selamanya karena kompetisi berikutnya berubah nama menjadi Liga Indonesia, yang pesertanya dari Galatama dan Perserikatan

Tahun 1995-2009

Setelah meraih juara Liga Indonesia I 1994-1995, prestasi Persib mulai menurun. Akan tetapi, dalam kompetisi internasional prestasinya cukup mengesankan karena sempat berlaga sampai perempat final Piala Champion Asia. Namun di tanah air Persib harus merelakan trofi Piala Liga Indonesia jatuh ke tangan saudara se-kota Tim Mastrans Bandung Raya yang akhirnya menjadi juara Liga Indonesia II. Ternyata perjalanan Persib dalam mengarungi Liga Indonesia tidak berjalan sesuai yang diharapkan. Meski perombakan di tubuh Persib kerap terjadi, belum juga menuai hasil maksimal, bahkan Persib sempat terancam terdepak dari kompetisi Liga Indonesia karena kerap di posisi papan bawah. Pada Liga Indonesia VII/2001 diarsiteki pelatih Indra Thohir dan Deny Syamsudin, Persib bisa lolos ke babak “8 Besar” di Medan, tetapi akhirnya gagal ke semifinal. Pergantian pelatih pun dilakukan termasuk dengan mendatangkan dari Polandia, Marek Andrejz Sledzianowski pada Liga Indonesia IX/2003. Namun, Marek Sledzianowski tidak seberuntung seniornya, Marek Janota. Sledzianowski diganti di tengah jalan karena Persib terseok-seok di papan bawah. Untuk menghindari jurang degradasi, pengurus Persib mendatangkan pelatih asing asal Cile, Juan Antonio Paez. Upaya ini berhasil dan Paez dipertahankan hingga Liga Indonesia X/2004

BOBOTOH PERSIB

Page 6: Tugas aplikom 21 oktober

Keanggotaan

Dari beberapawilayah :

Jawa Barat sekitar 69%jumlah Bobotoh Persib yang tersebar di seluruh kota dan kabupaten di Provinsi ini,35% di DKI Jakarta,88% wilayah Banten,57% di Yogyakarta,50% di seluruh Jawa Tengah,dan sekitar 17% di Jawa Timur.

Untuk luar pulauJawa,

di pulau Sumatera, sekitar 49%di Kalimantan sekitar 58%di pulau Sulawesi sekitar 32%,daerah maluku dan sekitarnya sekitar25%,dan di pulau Papua sekitar 37%

BOBOTOH PERSIB

Page 7: Tugas aplikom 21 oktober

KiprahBOBOTOH PERSIB

Maung Bandung pernah merasakan kejayaan di era Perserikatan. Tercatat, Persib sempat 5 kali menjadi juara Perserikatan, pada 1939, 1961, 1986, 1989–90, dan 1993–94.Persib kembali meraih juara saat memasuki kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia I. Maung Bandung menjadi yang terbaik pada 1995, usai menaklukkan Petrokimia Putra 1-0 di partai final.Setelah itu, Persib seolah tenggelam di dunia persepakbolaan Tanah Air. Baru setelah 19 tahun, Maung Bandung kembali mengaum. Mereka sukses menjuarai Indonesia Super League (ISL) 2014 dengan menundukkan Persipura Jayapura di partai puncak.

Trofi Persib Bandung

ISL

• 2014

Divisi Utama LigaIndonesia

• 1994–1995

Perserikatan

• 1939, 1961, 1986, 1989–1990, 1993–94

Celebes Cup

• 2012

Piala WalikotaPadang

• 2015

Page 8: Tugas aplikom 21 oktober

Struktur OrganisasiBOBOTOH PERSIB

Zainuri Hasyim

H. Umuh Muchtar

Zainuri Hamsyi (Komisaris Utama)

Erick Thohir(Wakil Komisaris)

Rishi Adi Widjaya(Direktur)

Glenn T. Sugita(Direktur Utama

Pendiri

Komisaris Direksi

Page 9: Tugas aplikom 21 oktober

StrukturBOBOTOH PERSIB

Struktur Bobotoh

Page 10: Tugas aplikom 21 oktober

Cerita KelamBOBOTOH PERSIB

cerita kelam diluar lapangan hijau Ruas Tol Cikampek KM 62, 8 Mei 2014 Kericuhan terjadi saat Polres Purwakarta dan Karawang Jawa Barat Hendak Mebubarkan masa Saat itu pendukung kesebelasan Perjisa, Jakmania hendak menuju Bandung untuk menyaksikan pertandinganantara kesebelasan Persija Jakarta melawan Persib Bandung.

Namun saat masa berada di ruas tol Cikampek petugas menghadangnya dengan asalan menghindari bentrok dengan pendukung PersibBandung. Merasa dihalangi masa pendukung persija ini pun marah dan melakukan perlawan kepada petugas. Setelah melakukanperundingan akhirnya petugas membawa pendukng persija kembali ke ibu kota dengan pengawalan ketat Stadion Si Jalak Harupat, Bandung 8 Mei 2014 Sejumlah suporter Persib terlibat kericuhan dengan polisi di depan stadion si Jalak Harupat Bandung. Mereka merasa kecewadengan hasil imbang Persib Bandung saat melawan Persija Jakarta.

Kericuhan berawal dari pelemparan batu dan botol kepada kendaraan taktis baracuda yang mengangkut pemain Persija. Untuk menghalaumasa petugas kemudian memukul mundur ratusan bobotoh hingga keluar area stadion Sleman Yogyakarta, 28 Agustus 2013 Rusuh suporterdalam laga Persija versus Persib di Stadion Maguwoharjo, Sleman, berlanjut usai pertandingan. Suporter saling serang. Peristiwa itu terjadisaat suporter Persib keluar dari stadion, Rabu (28/8/2013) petang. Suporter dari dalam melempari suporter yang sedang keluar stadiondengan pecahan keramik.

Polisi sempat menyemprotkan gas air mata untuk membubarkan masa. Kerusuhan mereda saat bus-bus pengangkut suporter Persibmeninggalkan stadion Laga sempat disetop. Pemain diungsikan ke tempat yang aman. Petugas kepolisian yang berada di lokasi segerabergerak melakukan pengamanan. Laga dimulai saat situasi mulai kondusif. 28 Mei 2012 Dua orang pendukung Persib tewas setelahkesebelasannya menahan imbang 2-2 di Stadion Utama Gelora Bung Karno 25 Maret 2010 Satu pendukung persija tewas, Ia dikirapendukung Persib dan dikeroyok pendukung Persija Gelora Bung Karno Jakrta 27 Mei 2012 - tiga korban tewas usai pertandingan digelar.

Page 11: Tugas aplikom 21 oktober

Galery FotoBOBOTOH PERSIB

Piala presiden2015

Piala presiden2015

Firman Utina

Zulham Persib

Page 12: Tugas aplikom 21 oktober