tugas akhir · web viewperawatan dan perbaikan sistem rem sistem penerangan dan engine tune-up...

50
TUGAS AKHIR PERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF NU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TEKNOLOGI DAN INDUSTRI SMK NU MIFTAHUL HUDA Jl. Raya Mojosari 02 Kepanjen Malang 65163 Telp. (0341) 399379 e-mail : [email protected]

Upload: trinhhuong

Post on 06-Mar-2019

304 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

TUGAS AKHIR

PERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM

SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP

Disusun Oleh :

No. Peserta :

Nama : PARIONO

Kelas : 3 MO 1

LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF NU

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TEKNOLOGI DAN INDUSTRI

SMK NU MIFTAHUL HUDA

Jl. Raya Mojosari 02 Kepanjen Malang 65163 Telp. (0341) 399379

e-mail : [email protected]

2007/2008

Page 2: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

LEMBAR PERSETUJUAN

PERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM

SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP

PRODUK

PERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM

SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP

PADA TOYOTA KIJANG SERI 4K / 5K

Disusun Oleh :

No. Peserta: Nama: PARIONOKelas: 3 MO 1

Disetujui : Maret 2008

Ka. Prog. Mekanik Otomotif Pembimbing

ATANG AEDI SURAHMAN, S.Pd ATANG AEDI SURAHMAN, S.Pd NIP. NIP.

Mengetahui,Kepala Sekolah

Drs. H. ABDUL MUJIB SYADZILI. M.Si

Page 3: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

LEMBAR PENGESAHAN

PERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM

SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP

PRODUK

PERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM

SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP

PADA TOYOTA KIJANG SERI 4K / 5K

Disusun Oleh :

No. Peserta :

Nama : PARIONO

Kelas : 3 MO 1

Laporan Tugas Akhir ini telah diperiksa dan disahkan oleh :

Penguji External Penguji Internal

( __________________ ) ( __________________ )

Mengetahui,Kepala Sekolah

Drs. H. ABDUL MUJIB SYADZILI. M.Si

Page 4: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL DEPANLEMBAR PERSETUJUANLEMBAR PENGESAHANKATA PENGANTAR……………………………………………………….. iDAFTAR ISI…………………………………………………………………. ii

BAB I PENDAHULUANA. Latar Belakang………………………………………………….. 1B. Tujuan ……….…..……………………………………………... 2

BAB II PROSES PRODUKSI

BAB III PENUTUPA. Kesimpulan …………………………………………………….. 11B. Saran ……………………………………………………………. 11

Page 5: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan

hidayahnya penulisan Tugas Akhir yang berjudul “PERAWATAN DAN

PERBAIKAN SISTEM REM, SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-

UP” dapat sesuai dengan tepat pada waktunya.

Tugas akhir ini buat sebagai persyaratan untuk mengikuti Ujian Praktek

Nasional (Uji Kompetensi) dan sekaligus persyaratan untuk mengikuti Ujian

Akhir Nasional tahun 2008.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Drs. H. Abdul Mujib Syazili, M.Si selaku Kepala Sekolah SMK NU MIFDA

2. Atang Abadi Surahman S.Pd selaku Pembimbing Pembuatan Laporan

3. Drs. Sumardi selaku Wali Kelas 3 MO 1

4. Teman-teman yang telah membantu penyusunan Tugas Akhir

5. Semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun secara tidak

langsung yang tidak dapat kami sebutkan satu demi satu.

Kami menyadari bahwa proyek Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna

maka dari itu kritik dan saran dari pembaca sangat kami harapkan. Harapa penulis

semoga Tugas Akhir ini bermanfaat bagi pembaca dan bagi siswa-siswi SMK NU

MIFTAHUL HUDA pada khususnya.

Kepanjen, Maret 2008

Page 6: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

BAB I

1.1 LatarBelakang

Seiring perkembangan zaman dan teknologi otomotif yang pesat.

Kebutuhan masyarakat akan alat transportasi sangat penting hal ini terbukti

dengan semakin banyaknya jumlah kendaraan memasuki pasar otomotif

Indonesia, terutama banyak didominasi oleh negara-negara otomotif besar seperti

Jepang, Korea, Taiwan dan negara-negara Eropa yang menawarkan produk mobil

baru yang dilengkapi dengan fasilitas oleh konsumen Indonesia.

Dengan semakin pesatnya pertumbuhan otomotif di Indonesia maka akan

emnarik pihak-pihak swasta membuka jasa-jasa perbengkelan dan mendirikan

toko-toko yang menjual onderdil kendaraan sehingga akan memunculkan banyak

peluang untuk berwiraswasta.

Pihak-pihak swasta sebagian besar merekrut lulusan SMK terutama

jurusan Mekanik Otomotif untuk dijadikan montir dan karyawan sehingga

dibutuhkan lulusan yang profesional dalam melakukan perbaikan dan perawatan

pada kendaraan terutama pada sistem rem, sistem penerangan, dan tune-up pada

engine, karena servis tersebut paling sering dilakukan pada kendaraan.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan pembuatan tugas akhir ini adalah :

1. Sebagai persyratan untuk mengikuti Ujian Praktek Nasional

2. Dapat melakukan perawatan dan perbaikan pada sistem rem

3. Dapat melakukan perawatan dan perbaikan pada sistem penerangan

4. Dapat melakukan servis tune-up pada engine dengan langkah-langkah yang

benar

Page 7: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

BAB II

WAKTU PELAKSANAAN

Adapun waktu pelaksanaan kegiatan Uji Kompetensi rogram keahlian

Teknik Mekanik Otomotif, yaitu seperti tabel berikut :

No. KEGIATANRANCANGAN

KERJA

JANUARI FEBRUARI MARET APRIL

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Penyusunan proposal

2. Gambar kerja3. Proses produksi/

jasa4. Laporan5. Kulminasi/

verifikasi6. Ujian Nasional

Alat dan Bahan

Alat

Adapun peralatan yang kami gunakan adalah sebagai berikut :

NO. NAMA ALAT SPESIFIKASI SATUAN JUMLAH PEMILIK1. Kunci pas 6 – 22 Set 1 Sekolah2. Kunci ring 6 – 22 Set 1 Sekolah3. Kunci shock 6 – 32 Set 1 Sekolah4. Kunci moment 3 – 10 kgm Buah 1 Sekolah5. Tang longnose General Buah 1 Sekolah6. Kunci roda General Buah 1 Sekolah7. Kunci busi General Buah 1 Sekolah8. Obeng plus General Buah 2 Sekolah9. Obeng minus General Buah 2 Sekolah10. Tang kombinasi General Buah 1 Sekolah11. Tang rotony General Buah 1 Sekolah12. Tang lancip General Buah 1 Sekolah13. Palu besi General Buah 1 Sekolah14. Palu plastik General Buah 1 Sekolah15. Jack stand General Buah 4 Sekolah16. Tune-up tester General Unit 1 Sekolah17. Fellergauge 0,05 – 1,00 mm Buah 1 Sekolah18. Avometer Buah 1 Sekolah19. Radiator cup tester Unit 1 Sekolah20. Tang pengupas kabel General Buah 1 Sekolah

Page 8: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

21. Hydrometer Unit 1 Sekolah22. Tangna sorong 0 – 30 mm Buah 1 Sekolah

Bahan

Adapun bahan yang kami gunakan adalah sebagai berikut :

No. Nama Bahan Spesifikasi Jumlah Satuan

Harga Satuan

(Rp)

Jumlah Harga(Rp)

1. Kendaraan Toyota Kijang 1 unit2. Baterai 6s-12V-40AH 1 buah 450.000 450.0003. Oli mesin mesran SAE 20-50 4 liter 19.500 78.0004. Bensin 10 liter 4.500 45.0005. Air aki 2 botol 2.500 5.0006. Busi NGK 4 buah 9.000 18.0007. Platina ND 1 buah 20.000 20.0008. Condensor ND 1 buah 16.000 16.0009. Kabel busi ND 1 set 45.000 45.00010. Amplas DVCO 1 lembar 2.500 2.50011. Bola lampu kepala 12 V 2 buah 12.000 24.00012. Bola lampu sein 12 V 4 buah 2.500 10.00013. Bola lampu belakang 12 V 4 buah 2.500 10.00014. Sikering 10 A 10 buah 1.000 10.00015. Kabel-kabel 10 A – 25 A 1 rol 40.000 40.00016. Sepatu kabel NIAF 20 buah 1.000 20.00017. Timah tinol UXIUX 3 meter 500 1.50018. Isolasi - 1 rol 4.500 4.50019. Kanvas rem Toyota 4 set 160.000 640.00020. Minyak rem Dot 3 2 botol 20.000 40.00021. Seal master cycinder Toyota 1 set 50.000 50.00022. Seal cycinder wheel Toyota 1 set 30.000 30.00023. Sealer Toyota 3 buah 12.000 36.00024. Vet 1 buah 15.000 15.00025. 1.630.500

Hasil yang dicapai

Setelah dilakukan perawatan dan perbaikan hasil yang dicapai adalah :

1. Sistem rem dapat bekerja sesuai dengan SOP

2. Sistem penerangan bekerja sesuai dengan SOP

3. Sistem engine bekerja sesuai dengan SOP

Page 9: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

Perhitungan laba rugi

No. Nama Bahan Spesifikasi Jumlah Satuan

Harga Satuan

(Rp)

Jumlah Harga(Rp)

1. Kendaraan Toyota Kijang 1 unit2. Baterai 6s-12V-40AH 1 buah 450.000 450.0003. Oli mesin mesran SAE 20-50 4 liter 19.500 78.0004. Bensin 10 liter 4.500 45.0005. Air aki 2 botol 2.500 5.0006. Busi NGK 4 buah 9.000 18.0007. Platina ND 1 buah 20.000 20.0008. Condensor ND 1 buah 16.000 16.0009. Kabel busi ND 1 set 45.000 45.00010. Amplas DVCO 1 lembar 2.500 2.50011. Bola lampu kepala 12 V 2 buah 12.000 24.00012. Bola lampu sein 12 V 4 buah 2.500 10.00013. Bola lampu belakang 12 V 4 buah 2.500 10.00014. Sikering 10 A 10 buah 1.000 10.00015. Kabel-kabel 10 A – 25 A 1 rol 40.000 40.00016. Sepatu kabel NIAF 20 buah 1.000 20.00017. Timah tinol UXIUX 3 meter 500 1.50018. Isolasi - 1 rol 4.500 4.50019. Kanvas rem Toyota 4 set 160.000 640.00020. Minyak rem Dot 3 2 botol 20.000 40.00021. Seal master cycinder Toyota 1 set 50.000 50.00022. Seal cycinder wheel Toyota 1 set 30.000 30.00023. Sealer Toyota 3 buah 12.000 36.00024. Vet 1 buah 15.000 15.00025. 1.630.500

Bahan = Rp. 1.630.500

Sewa alat dan listrik = Rp. 20.000

Ongkos kerja = Rp. 250.000

PPN 10% = Rp. 26.000

Biaya yang harus dibayar konsumen = Rp. 1.926.500

Keterangan

1. Bahan = A Rupiah

2. Sewa alat = B Rupiah

3. Ongkos kerja = C Rupiah

4. PPN 10% (B + C) = D Rupiah

Biaya yang harus dibayar konsumen = (A+B+C+D) Rupiah

Page 10: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

BAB III

3.1. Faktor Pendukung

a. Tersedianya peralatan praktek yang memadai

b. Guru pembimbing yang memberikan pengarahan dan masukan

c. Dukungan dari teman-teman

3.2. Faktor Penghambat

a. Keterbatasan waktu dalam pembuatan tugas akhir

b. Peralatan dan bahan yang terbatas

3.3. Manfaat yang dirasakan

a. Siswa dapat melakukan perawatan dan perbaikan pada mobil

b. Dapat membuka kesempatan kerja yang besar

3.4. Pengembangan tindak lanjut

a. Setelah tamat atau lulus siswa dapat membuka lapangan kerja

b. Dengan bekal ilmu yang didapat kita gunakan melamar pekerjaan

c. Bergabung di dunia kerja industri

Page 11: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

BAB IV

PENUTUP

Kesimpulan

Setelah terselesaikannya penyusunan laporan ini penyusun menyimpulkan :

Tingkat kerusakan tidak terlalu parah, tetapi memerlukan perbaikan yang

sangat rumit dan memerlukan kesabaran serta memerlukan biaya yang cukup

besar.

Setelah dilakukan perbaikan, kerusakan pada sistem ini banyak sekali

komponen yang harus diganti.

Setelah lulus dapat membuka lapangan kerja sendiri.

Saran

Fasilitas bengkel atau peralatan praktek hendaknya dirawat.

Waktu yang diberikan sekolah untuk membuat tugas akhir ini terlalu

berdekatan dengan ujian akhir nasional.

Kepada pemilik kendaraan hendaknya lebih memperhatikan dan merawat

kendaraan dengan rutin.

Tingkatkan kualitas sumber daya manusia sehingga akan menghasilkan ahli-

ahli otomotif yang terampil dan profesional.

Page 12: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

DAFTAR PUSTAKA

www.ilmukomputer.comwww.google.comTune-up motor, PPPGT VEDC, Malang.Perbaikan Chasis II, Job sheet, SMK NU MIFTAHUL HUDA disusun oleh Team

Otomotif.DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I. Materi

Pelatihan Berbasis Kompetensi Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan. Jakarta Selatan

Page 13: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

2.4.3. Tune Up Motor bensin

2.4.3. Pemeriksaan tutup radiator

Langkah-langkah memeriksanya:

a. Cuci tutup radiator dengan air bila kotor.

b. Periksa kondisi bagian tutup radiator yaitu pada penguci dan katup

katupnya.

Gambar e. Pemeriksaan tutup radiator

c. Pasang perigetes pada tutup radiator dan pilih pipa adaptor yang

kedalamnya sesuai dengan tutup radiator.

Gambar f. Mengetes tutup radiator

2.4.3.2 Memeriksa kebocoran sistem pendingin

Fungsinya sebagai alat penyetabil / menjaga temperatur mesin supava tetap

normal selama bekerja.

Alat Bahan Waktu

Page 14: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

Kontak alat Mesin hidup

Langkah kerja

a. Periksa kebocoran radiator, slang — slang, paking kepala silinder & rumah

termostat.

b. Periksa kebocoran seal pompa air pada seal mesin hidup, jika bocor air akan

keluar melalui lubang pelepas.

Pemeriksaan ketinggian minyak pelumas

Langkah pemeriksaan:

a. Mesin dalam keadaan mati dan oli terkumpul pada kalter.

b. Tongkat pemeriksa oil (stek) kita angkat, jika kotor kita lap dengan kain

kemudian di masukkan lagi, angkat lagi stek tersebut dan kita periksa.

Keterangan :

Jika kondisi oli sudah berwarna hitam dan terasa ada kotoran / gram maka

kondisi oil tersebut jelek.

Untuk melihat ketinggian oil maka angkat stek oil dari mesin dan periksa, jika

masih batas ukur normal maka masih baik dan jika di bawah normal maka

harus di isi lagi (untuk mesin memiliki SAE 20 — 50).

Penyetelan celah katup

Bertujuan

Mengetahui katup isap dan buang

Menentukan katup yang dapat di setel

Menyetel katup

Alat :

Kontak alat

Kunci sok 3/8

Bahan

Motor bensin 4 tak 4 silinder

Page 15: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

Langkah kerja:

Cari besar celah kutup di dalam buku data (biasanya katup buang 0,3 dan

katup isap 0,2) besar celah katup pada mesin panas dan dingin berbeda

Lepas tutup kepala silinder

Putar puli searah jarum jam sampai tanda TMA

Gambar g. Arah putaran

Topkan silinder 1 setel celah katup yang dapat disetel. Ciri silinder pertam

katup buang dan katup isap dapat di stel dan silinder nomor 4 buang dan

isap tidak dapat distel.

Gambar h. Cara penyetelan katup

2.4.3.5. Pengetesan Kompresi

Bertujuan untuk mengetahui tekanan kompres

Kontak alat dan compresi tester

Langkah kerja :

Hidupkan mesin sampai temperatur kerja (75 — 85 °C)

Lepas semua busi dan silinder 1 sampai terakhir

Gronkan kabel tegangan tinggi koil atau kabel (—) koil di lepas

Pasang alat ukur kompresi tester pada lubang busi (ditekan rapat - rapat )

Buka penuh katup gas dan ditahan

Page 16: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

Mesin distater sampai jarum bergerak minimum 3 kali kemudian baca

tekanannya (tekanan kompresi yang baik pada jenis motor Toyota Kijang

adalah 9 - 12 kg/cm2 dan perbedaan hasil tekanan kompresi pada masing —

masing silinder maksimum 1 kg/cm2)

2.4.3.6. Penyetelan Celah Busi

Bertujuan membersikan kotoran atau kerak pada celah busi

Alat : fuller (spark phug guager), kunci busi, sikat baja

Cara kerja :

1. Lepas busi pada masing — masing silinder dengan kunci busi

2. Bersihkan elektroda dan kerak dan kotoran (jangan memakai kertas gosok

karena bisa menyebabkan elektroda cepat habis).

3. Setel celah busi (celah busi 0,06 — 0,80 mm).

4. Setelah diukur pasang kembaili busi pada masing-masing silinder.

2.4.3.7 Memeriksa Hambatan Kabel Busi

Pemeriksaan tahanan setiap penghantar, dan elektroda didalam tutup distributor

sampai strekerbusi, tahanan penghantar tidak boleh lebih 20 ksl jika tahanan

tersebut terlalu besar maka lepas bagian penghantar dan periksa satu persatu

mencari yang rusak.

Keterangan : Jika tahanan tinggi dan tegangan besar maka mesin sulit hidup

Memeriksa busi dengan meter / avorneter posisikan x I dibaca skala atas,

kabel busi dikatakan bagus apabila jarum bergerak penuh ke kanan (hasil °O)

Periksa kabel busi yang satu dengan yang lain mungkin ada arus yang terhubung

karena hubungan singkat.

Page 17: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

2.4.3.8. Memeriksa Rotor dan Tutup Distributor

Dengan menggunakan kontak alat ohm / avometer

Cara memeriksa:

Pemeriksaan dilakukan secara visual dilakukan dengan melihat kondisi fisik

dan motor dan tutup dan kecetakan.

Dengan menggunakan ohm meter yaitu dengan mengukur hambatannya (sama

dengan hambatan kabel busi).

2.4.3.9. Melepas dan Memasang Distributor

Berfungsi berbagi arus ke masing-masing busi dengan perantara motor.

Tujuan melepas distributor dan merakitnya dengan baik.

Alat Kontak alat

Cara kerja :

a. Melepas distributor

Kontak dalam posisi off

Buka tutup distributor

Lepas baut pengikat lalu angkat distributor

b. Pemasangan distributor

Topkan kompresi 1

Kembalikan posisi saat pengapian (5-10) sebelum TMA

Posisikan aduans vakum sejajar dengan mesin

Posisikan rotor melintang terhadap mesin

Cocokkan alur roda gigi poros distributor dengan alur roda giginya tepat

maka dengan sendirinya rotor akan menghadap busi no 2

Pasang baut pengikat (jangan di keraskan)

Setel saat pengapian (stel dengan lampu kontrol) kabel (+) lampu kontrol

ke (-) coil, kabel (-) lampu kontrol ke body, kunci kontak posisi on, putar

perhahan-lahan penuh ke kanan dan kembalikan kekiri sampai

mendapatkan lampu kontrol mulai menyala / platina terjadi percikan

bunga api.

Page 18: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

2.4.3.10. Memeriksa dan Menyetel Saat Pengapian

Tujuan :

Menyetel saat pengapiari dengan timming light

Alat :

Kontak alat

Timming light

Bahan:

Motor hidup

Cara penyetelan :

a. Pasang lampu timming light (kabel merah ke (+) batery, kabel hitam ke (—)

batery, kabel busi pada timming di letakkan pada kabel busi no 1)

Gambar j. Pemasangan lampu timming

b. Setel putaran idle / kontrol

c. Lihat saat pengapian pada putaran idle, lihat tanda pengapian yang terletak

pada puli roda gaya jika tanda tidak kelihatan warnai dengan kapur tulis

Gambar k. pemeriksaan dengan lampu timming

d. Kendorkan baut pengikat pada distributor sampai distributor dapat di

pergerakkan. Jika pengapian tidak tepat, maka tepatkan saat pengapian dengan

memutar distributor.

Page 19: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

2.4.3.11 Memeriksa Advand Vacum

Advand vakum berfungsi untuk memajukan dan memundurkan saat pengapian

berdasarkan beban mata / pembukaan gas karburator.

Pemeriksaan advand vacum pada saat distributor terpasang

Langkah kerja :

a. Lepas tutup distributor

b. Lepas selang vokum yang menuju ke karburator

c. Isap slang tersebut

Gambar I. Pemeriksaan Advand Vakum

2.4.3.12. Pemeriksaan Advand Sentriftigal

Berfungsi sebagai memajukan / memundurkan saat pengapian berdasarkan

putaran motor.

Tujuannya memeriksa advans sentrifugal sederhana

Langkah kerja :

Cara memeriksa

a. Pada distributor terpasang

Buka tutup distributor

Putar rotor dengan tangan searah putaran motor waktu mesin hidup 10-15˚

tahan kemudian lepas.

Gambar m. Pemeriksaan sederhana Advand sentrifugal

Page 20: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

Sentrifugal akan baik jika rotor di lepas maka rotor akan kembali seperti

semula.

Jika tidak kembali guvernor harus di ganti atau perbaiki.

2.43.13. Memeriksa dan menytel celah platina

Fungsi platina untuk memutus dan menghubungkan arus listrik primer coil

Cara memeriksa celah platina untuk mendapatkan dwell yang baik 0,4-0,5 mm

Cara menyetel platina :

a. Posisikan mesin mati konci kontak off

b. Lepas tutup distributor dan distributor

c. Posisikan platina membuka dengan cara memutar poros engkol

d. Longgarkan baut pengikat platina dan stel pada alur platina

e. Keraskan baut pengikat platina pasang rotor dan tutup distributor

f. Periksa percikan bunga api pada kabel koil

g. Hidupkan mesin periksa kembali sudut dwell.

2.4.3.14. Memeriksa dan menyetel sudut dwell

a. Tujuan :

Mengetes sudut dwell dengan pengetes dwell

b. Alat :

Pengetes dwell

Kontak alat

c. Bahan :

Mesin hidup

d. Langkah penyetelan :

Hidupkan mesin stasioner

Pasang alat ukur dwell tester (kabel (+) pengetes ke (-) coil, kabel

pengetes (-) ice groun)

Tempatkan tombol ice dwell

Baca alat ukur (ukuran yang baik motor 4 tak 1-4)

Page 21: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

Gambar 9. Dwell tester

Keterangan:

Jika melebihi 56 maka kondisi platina terlalu rapat dan akan mengakibatkan

icon platina cepat panas / aus. Jika kurang dari 52 maka kondisi platina terlalu

renggang dan mengakibatkan pengapian kecil.

2.4.3.15. Menyetel Campuran Udara pada Kalburator

Tujuan :

Menyetel campuran udara

Bahan :

Kotak alat

Cara penyetelan :

a. Hidupkan mesin dengan stationer sampai mencapai tujuan kerja (mesin

hangat)

b. Putar baut setelah udara kekanan dengan menghitung jumlah putarannya

berlahan-lahan dan salah satu tangan memegang gas, (semakin diputar

kekanan penyetelan udara maka semakin miskin dan mesin cenderung mati).

c. Semakin baut di putar ke kanan mesin akan cenderung mati dan di imbangi

dengan gerakan katup gas.

d. Setelah baut diputar penuh kekanan, putar berlawanan arah ke kiri secara

perlahan-lahan sampai mendapatkan hidupnya mesin yang betul-betul normal

(ciri-cirinya : aroma gas buang tidak pedih dimata, getaran pada mesin paling

kecil, pembakaran elektroda pada busi berwarna putih dan kecoklat-coklatan

dan kering).

e. Pada waktu di putar ke kiri harus di hitung jumlah putarannya.

Page 22: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

2.4.3.16. Penyetelan Putaran Idle (Stationer)

Tujuan :

Menyetel campuran idle dan campuran bahan bakar tanpa pengetes gas buang.

Alat :

Kotak alat

Tech nonieter

Bahan :

Mobil / motor hidup

Langkah Pengukuran :

a. Hidupkan mesin stationer

b. Pasang alat ukur RPM Tester dan sklarnya posisi low tach kabel merah ke

negatif coil kabel hitam kemasa / body.

c. Baca alat ukur RPM Tester kemudian hasil ukuran tersebut di kalikan 100

d. Putaran stationer yang baik adalah 700-800 rpm, untuk 4 tak 4 silinder.

e. Jika hasil ukur kurang / melebihi ukuran spesifikasi maka setel campuran idle

dengan skrup penyetel yang terletak pada katup gas.

Langkah Penyetelan :

Putar skrup penyetelan kearah luar sampai putaran mulai turun / mesin hampir

mati.

Putar skrup penyetel kearah dalam secara tahap demi tahap dengan setengah

putaran tunggu sedikit dan perhatikan reaksi motor. Pada saat terdengar

putaran mulai turun kendorkan skrup penyetel = setengah putaran untuk

mendapatkan penyetelan campuran yang benar.

Catatan :

Pada waktu penyetelan dan pemeriksaan katup jangan sekali-kali mesin di gas

karena akan merusak komponen alat ukur.

Jangan melihat tachnometer dengan perasaan hasil penyetelan lebih akurat.

Page 23: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

2.3 PROSES PENGERJAAN

A. Lampu kepala

a. Identifikasi Kerusakan

Salah satu lampu tidak menyala terang

Lampu kepala tidak menyala

Lampu menyala tidak terang

Lampu menyala terang, jika putaran mesin cepat

b. Pembongkaran

Menggunakan obeng minus / obeng plus

Unit urutan pembongkaran lampu kepala

Lepas sekrup

Lepas ring

Lepas corong kepala

Lepas pegas dan sebagainya

c. Pemeriksaan

Salah satu lampu tidak menyala

1. Periksa dudukan bola lampu dan kemungkinan kendor atau berkarat.

2. Apabila dengan demikian nyala masih terang, maka periksalah

hubungan kabel yang menuju saklar kepala serta saklar dim.

Lampu tidak menyala

1. Hidupkan lampu parkir

- Kalau lampu parkir tidak menyala berarti gangguan terletak diantara

Accu dengan saklar lampu

- Kalau lampu parkir menyala berarti gangguan terletak disaklar lampu

dan saklar dim.

2. Periksa terminal L pada saklar lampu yang menghubungkan saklar dim

dengan saklar kepala, dengan keadaaan posisi saklar hidup dan

hubungkan terminal tersebut dengan massa melalui lampu tester

menyala, maka lanjutkan pemeriksaan dengan saklar dim.

Page 24: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

3. Periksa Terminal saklar dim dengan menggunakan lampu tester.

Apabila lampu tester menyala berarti ada arus masuk. Periksa terminal

ke lampu-lampu jika tidak ada arus maka saklar dim rusak.

4. Periksa bola lampu putus atau tidak filamennya dengan dialiri arus

Accu

5. Periksa sekring.

Lampu menyala tidak terang

1. Periksa lampu tanda pengisian atau jarum avometer pada papan

2. Periksa kabel massa

3. Periksa dudukan bola lampu kendor atau berkarat

4. Periksa dan terjadinya hubungan singkat

Lampu menyala terang jika putaran mesin cepat.

Periksa penyetabil arus batery tidak bekerja artinya regulator tidak bekerja

dengan baik.

d. Perbaikan

Salah satu lampu tidak menyala terang

1. Keraskan dudukan bola lampu jika kendor serta bersihkan jika

dudukan berkarat

2. Ganti kabel yang menuju ke saklar lampu kepala serta dim jika rusak

dan jika masih layak pakai, hubungkan.

Lampu kepala tidak menyala

1. Ganti ACCU, Saklar lampu, saklar dim jika rusak

2. Ganti bola lampu bila kawat filamen putus

3. Ganti Sekring

Lampu tidak menyala terang

1. Bersihkan terminal ACCU bila ada kerak putih

2. Tempatkan kabel massa dengan benar dan teat dengan disolder

3. Bersihkan dudukan lampu jika berkarat serta keraskan jika kendor

4. Jika terjadi hubungan singkat, cepat putus.

Page 25: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

L.ampu menyala terang jika putaran mesin cepat.

Ganti Regulator

e. Perakitan

1. Pasang Paking

2. Pasang rumah bola lampu

3. Pasang sekrup

4. Pasang soket atau konektor

f. Klakson

Sebagai isyarat untuk mendahului kendaraan lain yang berada didepan, yang

berupa suara.

a. Identifikasi kerusakan

- Klakson tidak berbunyi sama sekali

- Klakson berbunyi terus tanpa ditekan tombolnya.

- Klakson berbunyi rendah

b. Pembongkaran

- Lepas plat roda

- Lepas membran

- Lepas jangkar

- Lepas kumparan

- Lepas membran belakang

- Lepas baut pengikat

- Lepas poros jangkar

c. Pemeriksaan

Klakson tidak berbunyi sama sekali

1. Periksa hubungan ke ACCU terlepas atau rusak

2. Periksa hubungan massa berkarat atau kendor

3. Periksa rangkaian kabel

Page 26: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

4. Periksa kontak relay

5. Periksa kontak dalam klakson

6. Periksa kumparan pada klakson

7. Periksa kumparan pada relay

Klakson berbunyi terus tanpa ditekan tombolnya

Adanya hubungan singkat pada kabel-kabel busi antara relay klakson,

tombol klakson dan ACCU

Klakson berbunyi lemah

1. Periksa hubungan massa kendor atau berkarat

2. Periksa hubungan kontak-kontak kendor

d. Perbaikan

Klakson tidak berbunyi sama sekali

1. Betulkan dengan cara sambung jika ada hubungan Accu terlepas, apabila

rusak ganti dengan yang baru

2. Bersihkan jika hubungan massa berkarat, jika kendor keraskan

3. Jika rangkaian kabel ada yang putus, hubungkan dan beri isolasi

4. Ganti dengan yang baru jika kontak relay rusak

5. Ganti dengan yang baru jika kontak klakson rusak

6. Ganti dengan yang baru jika kumparan pada klakson putus

7. Ganti relay jika kumparan relay rusak

Klakson berbunyi terus tanpa ditekan tombolnya

Lepas jika ada hubungan singkat pada kabel-kabel busi antara relay klakson,

tombol klakson dan Accu

Klakson berbunyi lemah

1. Keraskan baut pada bel jika kendor dan bersihkan jika berkarat pada

hubungan massanya

2. Keraskan dengan menggunakan obeng minus dengan ditekan atau

diungkit jika kontak-kontak pada klakson kendor

Page 27: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

e. Perakitan

1. Pasang poros jangkar

2. Pasang baut pengikat

3. Pasang membran belakang

4. Pasang kumparan

5. Pasang jangkar

6. Pasang membran

7. Pasang plat noda

2.3. PROSES PENGERJAAN

2.3.1. Proses Pengerjaan Sistem Rem

2.3.1.1. Anal isa Kerusakan

Bila pedal rem ditekan jarak cadangannya kecil atau menyentuh lantai

atau pedal ngocok dan daya pengeremanya kurang (kurang pakem)

Pedäl rem keras tapi tidak efisien.

Timbul bunyi menderit,gemertak, saat dilakukan pengereman.

Langkah Kerja :

Identifikasi komponen-konponen rem tromol belakang

Page 28: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

PEMBONGKARAN REM BELAKANG

2.1 Melepas roda helakang

2.2 Melepas tromol rem

Sebelum tromol dilepas tandai tromol dan plat penahan

2.3 Melepas sepatu depan

- Lepas pegas pembalik

- Lepas pegas penahan sepatu, dua mangkuk dan pen

2.4 Melepas sepatu belakang

Lepas pegas penahan sepatu atas, dua mangkuk dan pen.

Lepas sepatu belakang bersama dengan penyetel

2.5 Melepas penyetel dan sepatu belakang

Lepas pegas tuas penyetel dan lepas penyetel

Page 29: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

2.6 Melepas silinder roda

- Lepas pipa rem

- Lepas dua baut pengikat silinder roda

2.6 Membongkar silinder roda

Lepas komponen berikut dan silinder roda

Dua karet pelindung, dua piston, dua karet rem, dan pegas

2.7 Mengukur ketebalan kanvas

Ketebalan minimum : 1,0mm

Ketebalan standart : 6,0 nm

Bila ketebalan pelapis sepatu kurang dari nilai minimum, atau terlihat tanda-

tanda keausan yang tidak merata, gantilah sepatu rem.

2.8 Mengukur diameter dalam tromol

Diameter maksimum 230,C mm

Diameter standart 228,6 mm

Bia tromol rem tergores atau aus tromol rem dibubut sampai pada batas

diameter maksimum.

Page 30: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

2.9 Memeriksa persinggungan kanvas rem don tromol rem

Bila permukaan gesek antara kanvas rem dan tromol tidok baik gerinda

kanvas atau gantilah rakitan seputu rem

3.0 Memeriksa silinder roda tarhadap karat atau keriskan

3.1 Memeriksa plat penahan terhadap keausan atau kerusakan

4. PEMASANGAN / PERAKITAN REM

4.1 Merakit silinder roda

Pasang komponen dengan urutan yang benar:

- Karet rem (cup)

- Piston

- Karet pelindung (boot)

Page 31: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

Pasang baut penyetel dan mur penyetel pada silinder roda

Ada 2 macam baut penyetel dan mur penyetel. Gunakan pada lokasi yang

benar.

Silinder roda kanan : ulir kiri (kuning)

Silinder roda kiri : ulir kanan (putih)

4.2 Memasang silinder roda pada plat penahan

Pasang silinder roda depan dengan penyetel menghadap keatas dan silinder

roda belakang dengan penyetel menghadap kebawah.

4.3 Memasang sepatu rem

Letakkan sepatu rem atas pada posisinya, pasang pegas penahan sepatu, dua

mangkuk dan pen.

- Dengan cara yang sama , pasang sepatu rem bawah

4.4 Memasang pegas pembalik sepatu depan dan belakang

4.5 Membersihkan kanvas rem dan bagian dalam tromol menggunakan kertas

amplas

Page 32: TUGAS AKHIR · Web viewPERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM REM SISTEM PENERANGAN DAN ENGINE TUNE-UP Disusun Oleh : No. Peserta : Nama : PARIONO Kelas : 3 MO 1 LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF

4.6 Memasang tromol rem

4.7 Mengisi tangki cadangan dengan minyak rem dan lakukan pembuangan

udara (Memblending)

4.8 Memeriksa kebocoran minyak rem

4.9 Menyetel celah sepatu rem

4.10 Memasang roda depan