tugas akhir perhitungan daya dukung tiang pancang …
TRANSCRIPT
TUGAS AKHIR
PERHITUNGAN DAYA DUKUNG TIANG PANCANG DAN
PELAKSANAAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN PODOMORO CITY
DELI MEDAN
Ditulis Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh
Gelar Sarjana Sains Terapan
oleh
AGUSTRIA SARAGIH
NIM: 1305141004
PROGRAM STUDI MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI GEDUNG
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
2017
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat, rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas
Akhir ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Tugas Akhir yang berjudul “PERHITUNGAN DAYA DUKUNG TIANG
PANCANG DAN PELAKSANAAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN
PODOMORO CITY DELI MEDAN” ini merupakan satu syarat yang harus
dilaksanakan untuk meraih gelar Sarjana Sains Terapan, Pendidikan Program
Studi Manajemen Rekayasa Konstruksi Gedung Diploma 4 Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Medan.
Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, penulis menghadapi berbagai
kendala, namun berkat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, maka Tugas
Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Bapak M.Syahrudin, S.T.,M.T., selaku Direktur Politeknik Negeri Medan.
2. Bapak Ir. Samsudin Silaen, M.T., selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik
Negeri Medan.
3. Bapak Marsedes Purba, B.Sc., Ci.Eng., M.Sc., selaku Kepala Program Studi
D4 Manajemen Konstruksi.
4. Ibu Hasnita, Ir., MSCE, selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.
5. Bapak Faried H, selaku Engineering Manager pada Proyek Pembangunan
Podomoro City Deli Medan.
6. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Teknik Sipil.
7. Orang tua dan keluarga yang telah memberikan dukungan baik secara moral
maupun materil.
8. Semua pihak yang telah membantu penulis, yang namanya tidak dapat penulis
sebutkan satu persatu..
9. Seluruh teman – teman mahasiswa Manajemen Rekayasa Konstruksi Gedung
Angkatan 2013 terimakasih atas kerjasama, dukungan dan semangatnya yang
telah diberikan kepada penulis dalam penyelesaian Tugas Akhir.
ii
Penulis sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyusun dan
menyelesaikan Tugas Akhir ini. Namun, penulis menyadari bahwa Tugas Akhir
ini belum sempurna. Untuk itu, penulis menerima dengan terbuka segala
masukan-masukan, kritik, saran, dan pendapat yang bersifat membangun guna
memperbaiki Tugas Akhir ini.
Akhir kata, penulis mengucapkan terimakasih dan semoga Tugas Akhir ini
berguna dan bermanfaat bagi siapa saja yang membaca.
Medan, September 2017
Penulis,
Agustria Saragih
NIM: 1305141004
iii
PERHITUNGAN DAYA DUKUNG TIANG PANCANG DAN
PELAKSANAAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN PODOMORO
CITY DELI MEDAN
Oleh:
AGUSTRIA SARAGIH
NIM: 1305141004
ABSTRAK
Pondasi merupakan bagian penting dari bangunan sipil untuk meneruskan
beban dan berat sendiri yang ditopang ke dalam tanah dan batuan yang terletak
dibawahnya. Suatu perencanaan pondasi yang dapat diimplementasikan di
lapangan apabila beban yang diteruskan oleh pondasi ke tanah tidak melampaui
kekuatan tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghitung daya dukung
tiang pancang tunggal dan tiang pancang kelompok dari data Sondir, data SPT dan
data Laboratorium.
Berdasarkan pengujian yang dilakukan di lapangan dengan 11 titik sondir
dan 23 titik bor. Setelah dilakukan pengujian maka dapat dihitung daya dukung
tiang pancang untuk memikul beban rencana. Proses perhitungan tiang pancang
digunakan metode yaitu metode mayerhoff. Daya dukung tiang pancang pada
kedalaman rencana yaitu 18 meter dari hasil perhitungan data sondir terletak pada
titik S-9 Qult = 204 ton dan daya dukung maksimum terletak pada titik S-11 Qult
= 339,96 ton. Daya dukung minimum dari hasil data bor terletak pada titik BH-16
Qult = 50,69 ton dan daya dukung maksimum terletak pada titik BH-3 Qult =
179,61 ton. Metode yang digunakan untuk perhitungan efisiensi tiang pancang
kelompok adalah metode converse-labarre dan metode feld. Berdasarkan metode
converse-labarre nilai daya dukung minimum dari data sondir terletak pada titik
S-9 tipe pile P4T Qult = 689,52 ton dan nilai daya dukung maksimum terletak
pada titik S-11 tipe pile P8 Qult = 2.235,58 ton. Berdasarkan metode feld nilai daya
dukung minimum dari data sondir terletak pada titik S-9 tipe pile P4T Qult =
663,41 ton dan nilai daya dukung maksimum terletak pada titik S-11 tipe pile P8
Qult = 2.164,87 ton. Berdasarkan metode converse-labarre nilai daya dukung
minimum dari data bor terletak pada titik BH-16 tipe pile P4T Qult = 202,78 ton
dan nilai daya dukung maksimum Qult terletak pada titik BH-3 tipe pile P8 =
1.181,13 ton. Berdasarkan metode feld nilai daya dukung minimum dari data bor
terletak pada titik BH-16 tipe pile P4T Qult = 202,78 ton dan nilai daya dukung
maksimum terletak pada titik BH-3 tipe pile P8 Qult = 1.143,77 ton. Dari hasil
perhitungan data laboratorium tidak dipergunakan karena kedalaman pengujian
3,5 m sampai 4 m dan kedalaman yang direncanakan adalah 18 meter.
Kata Kunci: Daya dukung tiang pancang, Sondir, Bor, SPT.
iv
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN ........................................................................................ i
LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................................... ii
ABSTRAK .................................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ................................................................................................... iv
DAFTAR ISI ................................................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................................... ix
DAFTAR TABEL.......................................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................................ xiii
DAFTAR NOTASI DAN LAMBANG ........................................................................ xiv
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................. 3
C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 3
D. Manfaat Penelitian ........................................................................... 3
E. Batasan Masalah................................................................................ 4
F. Sistematika Penulisan........................................................................ 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................... 6
A. Proyek ............................................................................................... 6
1. Pengertian Proyek ........................................................................ 6
2. Tujuan Proyek ............................................................................. 7
3. Ruang Lingkup Proyek ................................................................ 7
4. Proyek Konstruksi ........................................................................ 8
B. Pondasi .............................................................................................. 9
1. Pemilihan Jenis Pondasi ............................................................... 10
2. Jenis-Jenis Pondasi ....................................................................... 11
3. Penyelidikan Tanah (Soil Investigation) ...................................... 18
4. Daya Dukung Tanah ................................................................... 23
v
5. Air Tanah .................................................................................... 29
6. Dewatering .................................................................................. 31
7. Konstruksi Sumur Piezometer..................................................... 32
8. Recharging ................................................................................. 32
9. Inclinometer ............................................................................... 33
10. Jenis-jenis Alat Pancang Secara Umum ...................................... 34
BAB III Metode Penelitian ................................................................................. 40
A. Flowchart Penelitian ......................................................................... 40
B. Metode Pemecahan Masalah ............................................................ 41
C. Studi literatur, Identifikasi masalah dan Penentuan tujuan
penelitian .......................................................................................... 41
D. Proses Pengumpulan Data ............................................................... 41
E. Proses Pengolahan Data .................................................................... 42
BAB IV Pengolahan Data dan Pembahasan ..................................................... 43
A. Deskripsi Proyek Secara Umum ....................................................... 43
1. Latar Belakang Proyek ................................................................ 43
2. Data Umum Proyek ..................................................................... 44
B. Menghitung Daya Dukung Tiang Pancang Tunggal dari
Data Lapangan .................................................................................. 45
1. Menghitung Daya Dukung Tiang Pancang Tunggal dari
Data Sondir Menggunakan Metode Mayerhoff .......................... 45
2. Menghitung Daya Dukung Tiang Pancang Tunggal dari
Data SPT Menggunakan Metode Mayerhoff .............................. 49
C. Menghitung Kapasitas Daya Dukung Tiang Pancang Kelompok
(Grup Pile) ....................................................................................... 119
1. Menghitung Effisiensi Tiang Pancang Kelompok Tipe Pile
P5T .............................................................................................. 119
a. Metode Converse Labarre .................................................... 119
b. Metode feld............................................................................ 132
vi
2. Menghitung Effisiensi Tiang Pancang Kelompok Tipe Pile
P8................................................................................................. 145
a. Metode Converse Labarre .................................................... 145
b. Metode feld............................................................................ 158
3. Menghitung Effisiensi Tiang Pancang Kelompok Tipe Pile
P6T .............................................................................................. 171
a. Metode Converse Labarre .................................................... 187
b. Metode feld............................................................................ 184
4. Menghitung Effisiensi Tiang Pancang Kelompok Tipe Pile
P4T .............................................................................................. 197
a. Metode Converse Labarre .................................................... 197
b. Metode feld............................................................................ 210
5. Menghitung Effisiensi Tiang Pancang Kelompok Tipe Pile
P7................................................................................................. 223
a. Metode Converse Labarre .................................................... 223
b. Metode feld............................................................................ 236
D. Menghitung Daya Dukung Tiang Pancang Tunggal dari Data
Laboratorium ..................................................................................... 252
E. Metode Pelaksanaan Tiang Pancang ................................................. 270
BAB V Simpulan dan Saran .............................................................................. 274
A. Simpulan............................................................................................ 274
B. Saran .................................................................................................. 280
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proyek merupakan tugas yang perlu dirumuskan untuk mencapai sasaran yang
dinyatakan secara konkrit dan diselesaikan dalam periode tertentu dengan
menggunakan tenaga manusia dan alat-alat terbatas.
(Sumber: Drs. H.A. Hamdan Dimyati, M.Si. dan Kadar Nurjaman, S.E., M.M.,
2014)
Proyek sebagai pekerjaan konstruksi sipil harus memenuhi delapan unsur
yaitu kuat, aman, nyaman, kokoh, stabil, sosial, cinta negara dan ekonomis.
Mengingat hampir semua proyek konstruksi dibuat di atas atau di bawah
permukaan tanah, sehingga tanah selalu mempunyai peran yang penting pada
suatu lokasi pekerjaan konstruksi. Tanah adalah pendukung suatu bangunan, atau
bahan konstruksi dari bangunan itu sendiri seperti tanggul atau bendungan, atau
seperti tembok/dinding penahan tanah. Pekerjaan sipil dalam perencanaan dan
pelaksanaan bangunan, perlu mempunyai pengertian yang mendalam mengenai
fungsi-fungsi dan sifat-sifat tanah.
Bangunan struktur gedung sipil terdiri dari struktur atas dan struktur bawah.
Bangunan struktur atas terdiri dari kolom, balok dan plat lantai yang berfungsi
memikul beban bangunan lain di atasnya. Sedangkan struktur bawah terdiri dari
pondasi yang berhubungan langsung dengan tanah atau bangunan yang berada di
bawah permukaan tanah yang berfungsi memikul beban bangunan diatasnya
(Joseph E. Bowles, 1997).
Pondasi merupakan bagian penting dari bangunan sipil untuk meneruskan
beban dan berat sendiri yang ditopang ke dalam tanah dan batuan yang terletak
dibawahnya. Suatu perencanaan pondasi yang dapat diimplementasikan di
lapangan apabila beban yang diteruskan oleh pondasi ke tanah tidak melampaui
kekuatan tanah. Apabila melampaui kekuatan tanah, maka penurunan belebihan
2
atau keruntuhan dari tanah akan terjadi. Hal tersebut akan menyebabkan
kerusakan konstruksi yang berada di atas pondasi.
Berdasarkan kedalaman tertanam di dalam tanah, maka pondasi dibedakan
menjadi pondasi dangkal (shallow foundation) dan pondasi dalam (deep
foundation). Pondasi dangkal bila, D/B≤4 sedangkan pondasi dalam bila D/B ≥10.
Pondasi dalam di bedakan menjadi dua yaitu pondasi tiang dan pondasi bor.
Penentuan pondasi di pengaruhi kedalaman tanah keras, jenis tanah pada lokasi,
dan beban yang dipikul oleh pondasi. Perhitungan daya dukung pondasi dapat
digunakan beberapa metode tergantung parameter data tanah yang dipakai.
Pengujian tanah ada dua yaitu pengujian tanah di lapangan dan pengujian tanah di
laboratorium.
Tanah bersifat tidak homogen dan tidak berupa satu kesatuan maka, pada
Proyek Podomoro City Deli Medan yang merupakan bangunan bertingkat tinggi
dengan dimensi bangunan yang besar perlu dilakukan penyelidikan tanah untuk
menentukan kapasitas daya dukung pondasi yang diperlukan untuk memikul
beban atas (Upper Structure). Sehingga dihasilkan jenis pondasi, dimensi pondasi,
dan kedalaman pondasi yang kuat dan efisien untuk memikul beban atas.
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan, maka judul tugas akhir penelitian
adalah Perhitungan Daya Dukung Tiang Pancang dan Pelaksanaan pada Proyek
Pembangunan Podomoro City Deli Medan.
3
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, rumusan masalah yang akan dijadikan pembahasan
adalah:
1. Berapakah nilai daya dukung tiang pancang menggunakan data lapangan
dan data laboratorium pada proyek Podomoro City Deli Medan?
2. Berapakah nilai daya dukung pondasi tiang pancang kelompok tiang
(group pile) pada proyek Podomoro City Deli Medan?
3. Berapakah nilai perbandingan daya dukung pondasi tiang pancang dengan
nilai hasil dari daya dukung pile driving record pada proyek Podomoro
City Deli Medan?
4. Bagaimana urutan metode pelaksanaan dari pondasi tiang pancang pada
proyek Podomoro City Deli Medan?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui:
1. Mengetahui nilai daya dukung tiang pancang menggunakan data
laboratorium;
2. Mengetahui kapasitas daya dukung pondasi tiang pancang tunggal dan
kelompok tiang (group pile);
3. Mengetahui nilai perbandingan daya dukung pondasi tiang pancang
dengan nilai hasil dari daya dukung pile driving record ;
4. Mengetahui urutan metode pelaksanaan dari pondasi tiang pancang.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini, yaitu:
1 Bagi peneliti: dengan penelitian ini akan mendapatkan tambahan
pengetahuan mengenai perhitungan daya dukung tiang pancang
berdasarkan data sondir, SPT dan data laboratorium;
2. Bagi kontraktor: penelitian ini bermanfaat sebagai masukan bagi para
kontraktor agar memperhatikan dan mengidentifikasi kesesuaian daya
dukung rencana dengan aktual pada saat pelaksanaan pemancangan tiang
pancang.
4
E. Batasan Masalah
Pada penelitian ini diberikan beberapa batasan masalah agar penelitian dapat
lebih terfokus dan terarah. Batasan masalah dalam penelitian ini, yaitu:
1. Jenis pondasi dalam yang menjadi fokus penelitian adalah pondasi tiang
pancang;
2. Metode yang digunakan untuk perhitungan daya dukung pondasi tiang
pancang adalah metode Mayerhoff;
3. Metode yang digunakan untuk perhitungan efisiensi daya dukung
kelompok tiang adalah metode Converlabarre dan metode Fled;
4. Data laboratorium yang dihitung adalah triaxial;
5. Tipe pondasi tiang pancang yang digunakan dalam perhitungan tiang
kelompok P5T, P8, P6T, P4T, P6.
F. Sistematika Penulisan
Penulisan penelitian ini dibagi dalam 5 bab yang terdiri dari:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini berisikan tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan
penulisan, manfaat penulisan, batasan masalah, dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini berisikan tentang tinjauan pustaka yang berisikan teori-teori
pendukung yang menjadi acuan dalam menganalis data penelitian.
BAB III METODE PENELITIAN
Pada bab ini berisikan tentang metode penelitian yang digunakan untuk
penulisan. Jenis penelitian yang digunakan, lokasi penelitian, metode-metode
pengumpulan data dan metode analisis data.
BAB IV PENGOLAHAN DATA DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini berisi pengolahan data dan pembahasan melakukan perhitungan
data yang diperoleh dan membahas hasil perhitungan yang telah dilakukan.
5
BAB V PENUTUP
Pada bab ini berisikan kesimpulan dan saran dari data-data yang telah diolah
pada bab sebelumnya.