tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan...

166
TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN KAWASAN DESA WISATA DI DESA TULUNGREJO, KECAMATAN PARE, KABUPATEN KEDIRI HARYO PRASETYO NRP 3611 100 059 Dosen Pembimbing : Dr. Ing. Ir. Haryo Sulistyarso DEPARTEMEN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2017

Upload: others

Post on 03-Jan-2020

32 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

TUGAS AKHIR – RP 141501ARAHAN PENGEMBANGAN KAWASAN DESAWISATA DI DESA TULUNGREJO,KECAMATAN PARE, KABUPATEN KEDIRI

HARYO PRASETYONRP 3611 100 059

Dosen Pembimbing :Dr. Ing. Ir. Haryo Sulistyarso

DEPARTEMEN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTAFakultas Teknik Sipil dan PerencanaanInstitut Teknologi Sepuluh NopemberSurabaya 2017

Page 2: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

TUGAS AKHIR – RP141501

ARAHAN PENGEMBANGAN KAWASAN DESAWISATA DI DESA TULUNGREJO, KECAMATANPARE, KABUPATEN KEDIRI

HARYO PRASETYONRP 3611 100 059

Dosen PembimbingDr. Ing. Ir. Haryo Sulistyarso

DEPARTEMEN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTAFakultas Teknik Sipil dan PerencanaanInstitut Teknologi Sepuluh NopemberSurabaya 2017

Page 3: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

“halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 4: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

FINAL PROJECT – RP141501

DEVELOPMENT GUIDANCE TOURISM VILLAGE INTULUNGREJO, PARE DISTRICT, KEDIRI REGENCY

HARYO PRASETYO3611 100 059

AdvisorDr. Ing. Ir Haryo Sulistyarso

DEPARTMENT OF URBAN AND REGIONAL PLANNINGFaculty of Civil Engineering and PlanningSepuluh Nopember Institute of TechnologySurabaya 2017

Page 5: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

“halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 6: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa
Page 7: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

v

ARAHAN PENGEMBANGAN KAWASAN DESA WISATADI DESA TULUNGREJO,KECAMATAN PARE,

KABUPATEN KEDIRI

Nama Mahasiswa : Haryo PrasetyoNRP : 3611 100 059

Departemen : Perencanaan Wilayah dan Kota FTSP-ITSDosen Pembimbing : Dr. Ing. Ir Haryo Sulistyarso

AbstrakDesa Tulungrejo memiliki potensi lokal yang di miliki

kawasan pedesaan. desa ini memiliki keunikan,keaslian, dan sifatkhas yang berkaitan dengan kelompok masyarakat berbudayayang secara hakiki dapat menarik minat pengunjung. Daripotensi-potensi yang ada di Desa Tulungrejo masyarakat danpemerintah belum memanfaatkan secara optimal untuk dijadikankawasan desa wisata, sehingga perlu adannya suatu rumusanarahan guna mengembangkan potensi kawasan desa wisataTulungrejo

Teknik analisa yang di gunakan untuk mencapai tujuan dansasaran yaitu teknik analisa delphi untuk menentukan faktorpendukung pengembangan desa wisata,analisa deskriptifkualitatif untuk menentukan arahan pengembangan desa wisatatersebut.

Hasil dari penelitian ini memiliki potensi sesuai denganarahan pengembangan secara spasial dan non spasial.

Kata Kunci : potensi desa, desa wisata, pengembangan kawasan

Page 8: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

vi

“halaman ini sengaja di kosongkan"

Page 9: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

vii

DEVELOPMENT GUIDANCE TOURISM VILLAGE INTULUNGREJO, PARE DISTRICT, KEDIRI REGENCY

Name : Haryo PrasetyoNRP : 3611 100 059Departement : Urban and Regional Planning

FTSP-ITSAdvisor : Dr. Ing. Ir Haryo Sulistyarso

AbstractTulungrejo village has local potential in rural areas. This

village has unique potency, authentic, and characteristic related tocultural society group that can attract the visitor. From theexisting potentials in Tulungrejo Village, the community and thegovernment have not utilized optimally to be a tourist villagearea, so it needs a direction statement to develop the potential ofTulungrejo tourist village area.

Analytical techniques used to achieve the goals andobjectives is delphi analysis. This technique is used to determinethe factors supporting the development of tourist villages. On theother hand qualitative descriptive analysis is used to determinethe guidance for the tourist village development.

The results of this study can be chategorized into spatialand non spatial development guidance.

Keywords: village potency, tourist village, area development.

Page 10: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

viii

“halaman ini sengaja di kosongkan”

Page 11: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada kehadirat AllahSWT atas segala limpahan rahmat serta hidayah-Nya,sertasholawat serta salam tetap tercurahkan kepada junjungan NabiMuhammad SAW, sehingga penulis dapat menyelesaikanlaporan Tugas Akhir dengan judul “ Arahan PengembanganKawasan Desa Wisata di Desa Tulungrejo KecamatanPare Kabupaten Kediri” dengan optimal. Pada kesempatanini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu penyelesaian tugas akhir ini, yaitu :

1. Orang Tuaku tercinta, Terima kasih atas segala doayang senantiasa dipanjatkan serta dukungan yang tidakhenti-hentinya untuk memberikan motivasi untukberusaha dan semangatnya dalam mengerjakan tugasakhir ini.

2. Dr. Ing. Ir. Haryo Sulistyarso selaku dosen pembimbingyang telah memberikan bimbingan dan motivasinyasehingga tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.

3. Bapak Adjie Pamungkas, ST, M.Dev.Plg., Ph.D selakuKetua Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota FTSP,ITS surabaya.

4. Seluruh dosen dan karyawan Program StudiPerencanaan Wilayah dan Kota atas semua bantuan dandukungan yang diberikan.

5. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kediri,Bappeda Kediri, Desa Tulungrejo- Kabupaten Kediri,masyarakat Desa Tulungrejo serta para responden yangtelah memberikan data dan informasi yang dibutuhkan.

6. Sahabat terbaik, Matakita, keluarga kwu, BajoelFamily, Bintang Nusantara Transwisata dan tidak bisadi sebutkan satu per satu

Page 12: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

x

Penulis berusaha menyelesaikan penyusunan tugasakhir ini dengan sebaik-baiknya. Semoga dapat memberimanfaat sebesar-besarnya bagi pembaca dan khususnya rekan-rekan Perencanaan Wilayah dan Kota Institut TeknologiSepuluh Nopember Surabaya. Sumbangan saran dan kritikyang membangun sangat diharapkan penulis dalammemberikan kesempurnaan pada tugas akhir ini.

Surabaya, 21 Juli, 2017

Penulis

Page 13: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

xi

DAFTAR ISI

1.4.1 Ruang Lingkup Wilayah---------------------------------61.4.2 Ruang Lingkup Pembahasan----------------------------61.4.3 Ruang Lingkup Substansi -------------------------------7

1.5 Manfaat Penelitian-------------------------------------------------71.5.1 Manfaat Teoritis-------------------------------------------71.5.2 Manfaat Praktis --------------------------------------------7

1.6 Hasil Yang Diharapkan-------------------------------------------71.7 Sistematika Penulisan---------------------------------------------81.8 Kerangaka Berpikir ........................................................... 9BAB II TINJAUAN PUSTAKA ------------------------------ 132.1 Pengertian Pariwisata ------------------------------------------- 13

2.1.1 Jenis-Jenis Pariwisata ---------------------------------- 152.1.2 Komponen Pariwisata ---------------------------------- 18

2.1.2.1 Komponen Sediaan (supply) -------------------- 192.1.2.2 Komponen Permintaan (demand) -------------- 26

2.2 Pengertian Desa Wisata ---------------------------------------- 272.2.1 Komponen Desa Wisata -------------------------------292.2.2 Prinsip Pengembangan Desa Wisata ---------------- 34

2.3 Tinjaun Kebijakan----------------------------------------------- 372.4 Sintesa Tinjauan Pustaka--------------------------------------- 382.5 Indikator dan Variabel Penelitian ---------------------------- 42BAB III METODE PENELITIAN --------------------------- 473.1 Pendekatan Penelitian ------------------------------------------ 473.2 Jenis Penelitian--------------------------------------------------- 48

LEMBAR PENGESAHAN -------------------------------------iiiABSTRAK ----------------------------------------------------------vKATA PENGANTAR -------------------------------------------ixDAFTAR ISI ------------------------------------------------------xiDAFTAR TABEL---------------------------------------------- xiiiDAFTAR GAMBAR-------------------------------------------- xvBAB I PENDAHULUAN-----------------------------------------11.1 Latar Belakang -----------------------------------------------------11.2 Rumusan Masalah -------------------------------------------------51.3 Tujuan dan Sasaran------------------------------------------------61.4 Ruang Lingkup-----------------------------------------------------6

Page 14: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

xii

3.3 Variabel------------------------------------------------------------ 493.4 Populasi dan Sampel -------------------------------------------- 523.5 Teknik Pengumpulan Data------------------------------------- 55

3.5.1 Survei Primer -------------------------------------------- 553.5.2 Survei Sekunder ----------------------------------------- 57

3.6 Teknik Analisis -------------------------------------------------- 583.6.1 Analisis Penentuan Faktor Pengembangan DesaTulungrejo Sebagai Kawasan Desa Wisata Di KabupatenKediri -------------------------------------------------------------613.6.2 Menyusun Arahan Pengembangan Kawasan DesaWisata ------------------------------------------------------------ 63

3.7 Tahapan Penelitian ---------------------------------------------- 64BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN ----------------------- 674.1 Gambaran Umum------------------------------------------------ 67

4.1.1 Gambara Umum Kabupaten -------------------------- 674.1.2 Potensi Pariwisata Kabupaten Kediri --------------- 674.1.3 Gambaran Umum Kawasan--------------------------- 68

4.2 Kondisi Eksisting Desa Tulungrejo -------------------------- 744.2.1 Perekonomian Masyarakat Setempat---------------- 744.2.2 Kegiatan Sehari-hari Masyarakat -------------------- 754.2.3 Pemandangan Alam ------------------------------------ 784.2.4 Makanan Khas ------------------------------------------- 784.2.5 Sarana dan Prasarana ----------------------------------- 794.2.6 Daya Tarik Wisata di Desa Tulungrejo------------- 82

4.3 Analisa-------------------------------------------------------------894.4.1 Faktor-Faktor Pendukung PengembanganKawasan Desa Wisata.................................................... 894.4.2 Perumusan Arahan Pengembangan Kawasan DesaWisata ................................................................................

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ---------------------1275.1 Kesimpulan ----------------------------------------------------- 1275.2 Saran ------------------------------------------------------------- 129DAFTAR PUSTAKA ------------------------------------------131LAMPIRAN A --------------------------------------------------135LAMPIRAN B --------------------------------------------------143

Page 15: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Matrik Komponen Pariwisata ....................23Tabel 2.2 Kajian Teori Komponen Desa Wisata .......30Tabel 2.3 Indikator Komponen Desa Wisata.............33Tabel 2.4 Kajian Teori Prinsip Pengembangan Desa

Wisata ........................................................35Tabel 2.5 Indikator Prinsip Pengembangan Desa

Wisata ........................................................35Tabel 2.6 Kajian Komponen Dalam Pariwisata.........39Tabel 2.7 Sintesa Tinjauan Pustaka, Indikator

Variabel Penelitian Pengembangan KawasanDesa Wisata ...............................................43

Tabel 3.1 Devinisi Operasional variabel penelitian...49Tabel 3.2 Pemetaan Stakeholder................................53Tabel 3.3 Responden Purposive Sampling ................54Tabel 3.4 Jenis Data Sekunder...................................57Tabel 3.5 Keterkaitan Antara Sasaran dan Analisis...59Tabel 4.1 Jumlah Kepadatan Penduduk di Kawasan

Penelitian Tahun 2013-2016......................71Tabel 4.2 Luas Penggunaan ahan di Kawasan

Penelitian tahun 2015.................................71Tabel 4.3 Produksi Tanaman pangan di Desa

Tulungrejo..................................................72Tabel 4.4 Produksi Buah-Buahan di Kawasan

Penelitian Tahun 2015 ...............................72Tabel 4.5 Produksi Sayuran di Kawasan Penelitian

Tahun 2015 ................................................73Tabel 4.6 Populasi Ternak Besar di kawasan

Penelitian Tahun 2015 ...............................73Tabel 4.7 Poplasi Ternak Unggas di Kawasan

Penelitian Tahun 2015 ...............................73Tabel 4.8 Jumlah Sarana Kesehatan di Kawasan

Penelitian Tahun 2015 ...............................79Tabel 4.9 Jumlah Sarana Peribadatan di Kawasan

Penelitian Tahun 2015 ...............................80

Page 16: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

xiv

Tabel 4.10 Ruas Jalan di Kawasan Penelitian Tahun2015 ................................................................81

Tabel 4.11 Hasil Kompilasi Analisa Delphi Tahap I ........94Tabel 4.12 Hasil Kompilasi Analisa Delphi Tahap II.....101Tabel 4.13 Tabel Arahan Pengembangan Kawasan

Wisata Berdasarkan Analisis Triangulasi........109

Page 17: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Peta Ruang Lingkup Penelitian..............11Gambar 2.1 Pembagian Jenis Wisata.........................17Gambar 3.1 Bagan tahapan Analisis Delphi..............63Gambar 4.1 Peta Administrasi Wilayah ....................69Gambar 4.2 Prosentase Mata Pencaharian

Masyarakat ...........................................74Gambar 4.3 Kegiatan Bertani...................................76Gambar 4.4 Kolam ikan koi dan ikan lele................77Gambar 4.5 Pemandangan Alam.............................78Gambar 4.6 Rumah sakit Nuraini dan RSUD Pare ..79Gambar 4.7 Sarana Peribadatan ...............................80Gambar 4.8 Kondisi Jalan Desa ...............................81Gambar 4.9 Candi Surowono ...................................83Gambar 4.10 Mulut Goa Surowono ..........................84Gambar 4.11 Peta Sarana dan Prasarana ...................87

Page 18: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

xvi

“halaman ini sengaja di kosongkan”

Page 19: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

1

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pariwisata adalah seluruh rangkaian kegiatan yangberhubungan dengan gerakan manusia yang melakukanperjalanan atau persinggahan sementara dari empat tinggal,kesuatu atau beberapa tujuan diluar lingkungan tempat tinggalyang didorong beberapa keperluan tanpa bermaksud mencarinafkah tetap (BPS, 1991).Menurut data Kementrian Pariwisatadan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Pada tahun 2008kepariwisataan Indonesia berkontribusi terhadap ProdukDomestik Bruto (PDB) sebesar Rp. 153,25 trilyun atau 3,09%dari total PDB Indonesia dan pada tahun 2009, kontribusinyameningkat menjadi 3,25% (BPS, 2010).

Pariwisata meliputi berbagai jenis, karena keperluan danmotif perjalanan yang dilakukan bermacam-macam,misalanyapariwisata pantai,pariwisata etnik,pariwisata budaya,pariwisatarekreasi,pariwisata alam,pariwisata kota, pariwisataagro,pariwisata perkotaan,pariwisata sosial dan pariwisataalternatif(Adisasmita,2010).

Di samping berbagai dampak yang dinilai positif,hampirsemua penelitian juga menunjukan adanya berbagai dampaknegatif yang tidak diharapkan,dampak negatif tersebut diatasdisebabkan karena pengembangan pariwisata semata-matadilakukan dengan pendekatan ekonomi dan pariwisatadipresepsikan sebagai instrumen untuk meningkatkan pendapatan,terutama oleh bidang usaha swasta dan pemerintah.Sementara itubanyak pakar yang menyadari bahwa pariwisata, meskipunmembutuhkan lingkungan yang baik, namun bilamana dalampengembangannya tidak mempertimbangkan daya dukunglingkungan dan kerentanan lingkungan terhadap jumlahwisatawan akan menimbulkan dampak negatif. Dengan tingginya

Page 20: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

2

wisatawan yang berkarakter Nature Bassed, pada satu sisi sangatpositif dan bermanfaat, akan tetapi pada sisi lain terlihat belumadanya pendalaman terhadap fungsi lingkungan atau masihbanyak masyarakat yang belum sadar akan pentingnya “NatureRelated Tourism”. Salah satu faktor terpenting untuk menanganihal tersebut yaitu dengan cara merubah perilaku wisatawan darisekedar mengetahui menuju kepada suatu pemahaman keterkaitanalur dengan kehidupan manusia, dan pendalaman terhada sumberdaya alam hayati atau ekosistemnya menjadi suatu prioritas utamadibandingkan dengan hanya memikirkan luas kawasan ataukeindahan kawasan saja (Gumelar S.Sastrayuda,2010).

Sejalan dengan dinamika, gerak perkembangan pariwisatamerambah dalam berbagai terminologi seperti, sustainabletourism development, village tourism, ecotourism, merupakanpendekatan pengembangan kepariwisataan yang berupaya untukmenjamin agar wisata dapat dilaksanakan di daerah tujuan wisatabukan perkotaan. Salah satu pendekatan pengembangan wisataalternatif adalah desa wisata untuk pembangunan pedesaan yangberkelanjutan dalam bidang pariwisata (Suharsono,2009).

Desa wisata adalah sebuah kawasan pedesaan yangmemiliki beberapa karakteristik khusus untuk menjadi daerahtujuan wisata. Di kawasan ini, penduduknya masih memilikitradisi dan budaya yang relatif masih asli. Selain itu, beberapafaktor pendukung seperti makanan khas, sistem pertanian dansistem sosial turut mewarnai sebuah kawasan desa wisata. Di luarfaktor-faktor tersebut, alam dan lingkungan yang masih asli danterjaga merupakan salah satu faktor terpenting dari sebuahkawasan tujuan wisata ( Nuryati,1993).

Selain berbagai keunikan desa wisata juga harus memilikiberbagai fasilitas untuk menunjang sebagai kawasan tujuanwisata. Pelibatan atau partisipasi masyarakat setempat,pengembangan mutu produk wisata pedesaan,pembinaankelompok usaha setempat. Keaslian akan memberikan manfaatbersaing bagi produk wisata pedesaan. Unsur-unsur keaslianproduk wisata yang utama adalah kualitas asli, keorisinalan,

Page 21: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

3

keunikan, ciri khas daerah dan kebanggan daerahdiwujudkan dalam gaya hidup dan kualitas masyarakatnya secarakhusus berkaitan dengan perilaku,intergritas,keramahan dankesungguhan penduduk yang tinggal dan berkembang menjadimilik masyarakat desa tersebut. Berbagai fasilitas jugadibutuhkan agar memudahkan para pengunjung desa wisatadalam melakukan kegiatan wisata. Fasilitas-fasilitas yangsebaiknya dimiliki oleh kawasan desa wisata antara lain adalahsarana trasnportasi, telekomunikasi, kesehatan, dan jugaakomodasi, desa wisata menyediakan sarana penginapan berupapondok-pondok wisata (home stay) sehingga para pengunjungpun turut merasakan suasana pedesaan yang masih asli. (CentralJava Tourism, 2012).

Berdasarkan karakteristik kegiatan utamanya,daerahkabupaten di Indonesia didominasi oleh kawasanperdesaan.Kawasan perdesaan merupakan wilayah yangmempunyai kegiatan utama pertanian,termasuk pengelolaansumber daya alam dengan susunan fungsi kawasan sebagaitempat permukiman perdesaan,pelayanan jasapemerintahan,pelayanan sosial dan kegiatan ekonomi (UUPenataan Ruang No. 26 Tahun 2007)

Penataan ruang kawasan perdesaan diarahkanuntuk,pemberdayaan masyarakat perdesaan; pertahanan kualitaslingkungan setempat dan wilayah yang didukungnya;konservasisumber daya alam;pelestarian warisan budaya lokal;pertahanankawasan lahan abadi pertanian pangan untuk ketahanan pangan;dan penjagaan keseimbangan pembangunan perdesaan-perkotaan(UU Penataan Ruang Pasal 48 ayat 1 Tahun 2007).

Kawasan pedesaan (di Kabupaten Kediri) memilikiproporsi yang sangat luas, dengan penduduk cenderung tersebar,dan perlu mendapat perhatian untuk mendukung terwujudnyaketerkaitan, saling mendukung, serta kesetaraan pembangunandengan kawasan perkotaan. Hal tersebut mendorong terwujudnyaprogram pembangunan perdesaan yang berkelanjutan.(RTRWKabupaten Kediri 2010-2030)

Page 22: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

4

Pengembangan kawasan perdesaan wisata di KabupatenKediri diarahkan di Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare sebagaikawasan wisata pendidikan hal ini dapat di lihat dengan adanyakampung inggris yang berlokasi di Desa Tulungrejo. KampungInggris tersebut berada di Desa Tulungrejo. Lokasi KampungInggris sangat dekat dengan pusat Kecamatan Pare yang berjarakkurang dari 3 Km ke arah tenggara. Lembaga kursus di KampungInggris dimulai sejak tahun 1977. Kini jumlahnya sudahmencapai lebih dari 100 lembaga kursus. Dalam 1 tahun lembaga-lembaga tersebut dapat menampung lebih dari 3000 siswa (Pusatinformasi Kampung Inggris tahun 2014).

Selain wisata pedesaan pendidikan, Desa Tulungrejomemliki hasil komoditas.Dikenal sebagai salah satu lumbung padibagi Provinsi Jawa Timur, Desa Tulungrejo,Kecamatan Parememiliki komoditas pertanian yang di dominasi oleh produktanaman pangan. Misalnya saja seperti padi, jagung, ubi kayu, ubijalar, kacang tanah, kacang kedelai, sayur-sayuran, dan buah-buahan ( Kabupaten Kediri 2014). Selain memiliki berbagaikomoditi hasil tani Kecamatan Pare juga memiliki potensi lainnyayaitu, sebagai pusat kegiatan pertanian kawasan agropolitan,merupakan kawasan strategis karena berada ditengah pusat-pusatekonomi wilayah kabupaten, merupakan daerah irigasi teknis,memiliki potensi pengembang komoditas penggerak enomonikawasan pertanian. Terutama di dapat di manfaatkan sebagaiobjek wisata alam, media pembelajaran (edukasi) dan kawasanbudidaya Desa Tulungrejo Kecamatan Pare, Kabupaten Kediridengan potensi hasil tani tersebut selain dimanfaatkan untukkebutuhan pangan juga tanpa merusak atau merubah keaslian darisegi bangunan maupun sosial dan budaya. Desa tersebut jugamemiliki keunikan, keaslian, sifat khas, letaknya berdekatandengan wisata pendidikan Kampung Inggris dan juga berkaitandengan kelompok atau masyarakat berbudaya yang secara hakikimenarik minat pengunjung. Selain itu, memiliki peluang untukberkembang baik dari sisi prasarana dasar, maupun saranalainnya.

Page 23: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

5

Permasalahan yang terjadi antara potensi sumber daya alamdan sumber daya manusia adalah masyarakat tidakmengoptimalkan potensi sumber daya yang ada untukmemanfaatkan sebagai potensi wisata di kawasan ini.Sepertimasyarakat kurang memanfaatkan kawasan budidaya ternak ikannila,mujaer,lele yang seharusnya dapat menunjang hasilkomoditas khas Desa Tulungrejo dan juga dapat dijadikanmakanan khas Desa Tulungrejo,juga dapat untuk olahan lain darihail budidaya untuk hasil khas yang lain. Selain kurangmengoptimalkan sumber daya yang ada masyarakat juga kurangmemanfaatkan kawasan pendidikan kampung inggris sebagaiikon Desa Tulungrejo yang nantinya akan menunjang desa wisatatersebut.Hal ini dapat dilihat dari masih belum ada data dari DinasPariwisata yang menyatakan adanya aktivitas kegiatan wisata diDesa Tulungrejo sebagai kawasan desa wisata dan jugapemerintah Kabupaten Kediri belum mempromosikan masakankhas,kerajinan khas,dan produk-produk lokal.Begitu jugamasyarakat setempat juga kurang dalam mempromosikan potensiwisata disekitar Desa Tulungrejo.

Pengembangan daya tarik desa wisata menitikberatkanpada komponen penawaran (supply) komponen permintaan(demand) dari pariwisata dengan mempertahankan keasliannyasebagai ciri khas desa setempat. Oleh karena itu, arahanpengembangan kawasan pariwisata sebagai desa wisata ini tidakakan berdampak buruk bagi kebudayaan dan nilai-nilaimasyarakat setempat (Gunn, 2002). Terwujudnya arahanpengembangan kawasan desa wisata yang berdasarkan kepadakeorisinal desa tersebut dimaksudkan agar nantinya keberadaandesa wisata ini dapat berkembang dan memberikan dampakpositif bagi seluruh pihak terkait.

1.2. Rumusan MasalahDesa Tulungrejo memiliki potensi lokal yang dimiliki

kawasan perdesaan.Potensi yang ada di Desa Tulungrejo sepertihasil bumi dari sektor pertanian yang mendominan, letaknya

Page 24: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

6

berdekatan dengan daerah wisata yang lain dan juga terdapatwisata pendidikan kampung inggris dan tersedianya makanankhas daerah dari bahan bahan mentah yang ada di desa. Daripotensi-potensi yang ada di Desa Tulungrejo masih belum dimanfaatkan secara optimal untuk dijadikan kawasan desawisata.Maka pertanyaan penelitian dari penelitian ini adalah :“Bagaimana arahan pengembangan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo,Kecamatan Pare?”

1.3. Tujuan dan SasaranTujuan dari penelitian ini adalah menyusun arahan

pengembangan kawasan desa wisata di desa Tulungrejo,Kecamatan Pare.

Adapun sasaran dari penyusunan dari arahanpengembangan kawasan desa wisata di desa Tulungrejo iniantara lain adalah :

1. Menganalisa faktor-faktor pendukung pengembangankawasan Desa Wisata.

2. Menyusun arahan pengembangan Desa Wisata di DesaTulungrejo, Kecamatan Pare.

1.4. Ruang Lingkup1.4.1. Ruang Lingkup Wilayah

Secara administrasi, Desa Tulungrejo yangmerupakan kawasan penelitian berada pada KecamatanPare, Kabupaten Kediri. Adapun batas dari kawasanpenelitian adalah :

Sebelah Utara : Desa BringinSebelah Timur : Desa LamongSebelah Selatan : Desa GedangsewuSebelah Barat : Desa Pelem

Ruang Lingkup Wilauah dapat di lihat gambar 1.1.1.4.2. Ruang Lingkup Pembahasan

Studi ini memfokuskan pada aspek pengembangankawasan desa wisata di Desa Tulungrejo, dengan ruang

Page 25: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

7

lingkup yaitu materi meliputi sumber daya alam yang bisadi kembangkan untuk pariwisata, aksesbilitas, kehidupanmasyarakat, budaya dan kelembagaan serta sistem aktivitasharian penduduk yang ada di Desa Tulungrejo. Lingkupmateri ini juga menggali faktor-faktor pengembangan darikawasan desa wisata dan menentukan arahanpengembangan kawasan untuk dijadikan kawasan desawisata.1.4.3. Ruang Lingkup Substansi

Penggunaan pustaka dakam penelitian ini adalah hal-hal yang berkaitan dengan teori pariwisata,teori wilayahperdesaan,teori desa wisata, dan teori terkait denganpengembangan kawasan desa wisata

1.5 Manfaat Penelitian1.1.1. Manfaat Teoritis

Manfaat teoritis dari penelitian ini adalah untukmemberikan masukan studi terhadap bidang ilmupengembangan wilayah terutama dalam merumuskanarahan pengembangan kawasan desa wisata di suatuwilayah.1.1.2. Manfaat Praktis

Memberikan rekomendasi kepada PemerintahKabupaten Kediri, terutama Dinas Pemuda, Olahraga,Budaya dan Pariwisata, untuk mengoptimalkanpengembangan kawasan wisata pedesaan sesuai denganpotensi yang dimiliki sebuah kawasan sehingga dapatmenjadi andalan bagi pemasukan PAD Kabupaten Kediri.

1.6 Hasil Yang DiharapkanHasil penelitian diharapkan memberikan output arahan

pengembangan desa wisata dengan menggunakan partisipasimasyarakat di Desa Tulungrejo,Kecamatan Pare,KabupatenKediri.

Page 26: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

8

1.7 Sistematika PenulisanPenelitian ini memiliki sistematika penulisan sebagai

berikut :BAB I PENDAHULUANBab ini berisi latar belakang penelitian, rumusan masalah yangdiajukan, tujuan dan sasaran penelitian, ruang lingkup wilayahdan ruang lingkup pembahasan yang diangkat dalam penelitian.BAB II TINJAUAN PUSTAKABab ini berisi mengenai kajian pustaka yang didapatkan dari teoriyang ada untuk dijadikan pedoman dalam melakukan prosesanalisa untuk mencapai tujuan penelitian dimana teori-teori yangdi uraikan menjelaskan mengenai desa wisata dan teorikepariwisataan.BAB III METODE PENELITIANBab ini berisi pendekatan penelitian, jenis penelitian, variabelpenelitian, populasi dan sampel, metode penelitian yang meliputijenis data dan pengumpulan data, serta teknik analisis yangdigunakan dalam penelitian.BAB IV GAMBARAN UMUMBab ini berisi gambaran umum wilayah penelitian tentangkawasan desa wisata di Desa Tulungrejo yang berkaitan denganaspek-aspek yang akan di analisis dalam penelitian sertapembahasan analisis-analisis untuk mencapai tujuan dalampenelitianBAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Page 27: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

9

1.8 Kerangka Berpikir

DESA TULUNGREJO, KECAMATAN PARE, KABUPATEN KEDIRI

MEMILIKI POTENSI UNTUK DIKEMBANGKAN SEBAGAI DESA WISATADAN POTENSI PERTANIAN YANG BISA DIJADIKAN KAWASAN DESA

1. KURANG MENGOPTIMALKAN POTENSI DALAMMEMANFAATKAN SUMBER DAYA YANG ADA UNTUKDIJADIKAN KAWASAN DESA WISATA

2. BELUM MEMPROMOSIKAN DESA TULUNGREJO SEBAGAIDESA WISATA

DESA WISATA YANG MENGUTAMAKAN KE ASLIAN DAERAH SEBAGAIDAYA TARIK UTAMA DAN TELAH ADANYA FASILITAS YANG SUDAH ADADAPAT DITERAPKAN KARENA PADA PRINSIPNYA TIDAK MENGGANGGUKEBUDAYAN SETEMPAT

1. MENGANALISA FAKTOR-FAKTOR PENDUKUNGPENGEMBANGAN KAWASAN DESA WISATA DESATULUNGREJO, KECAMATAN PARE.

2. MENYUSUN ARAHAN PENGEMBANGAN DESA WISATA DESATULUNGREJO, KECAMATAN PARE.

ARAHAN PENGEMBANGAN DESA WISATA DESATULUNGREJO, KECAMATAN PARE. SEBAGAI DESA WISATA

Page 28: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

10

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 29: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

11

Gambar 1.1 Peta Ruang Lingkup Wilayah

Page 30: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

12

“Halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 31: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

13

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pengertian PariwisataSecara etimologi, kata “pariwisata” berasal dari bahasa

Sanskerta yang terdiri dari dua suku kata yaitu “pari” dan“wisata”. Pari berarti banyak, berkali-kali, berputar-putar,lengkap. Sedangkan wisata berarti perjalanan atau bepergian.Berdasarkan istilah tersebut, maka pariwisata diartikansebagai perjalanan yang dilakukan berkali-kali atau berputar-putar dari suatu tempat ke tempat lain. Dalam operasionalnyaistilah pariwisata sebagai pengganti istilah asing “tourism”atau “travel” diberi makna oleh Pemerintah Indonesia: “Mereka yang meninggalkan rumah untuk mengadakanperjalanan tanpa mencari nafkah di tempat-tempat yangdikunjungi sambil menikmati kunjungan mereka.” ( Pendit,2002:1).

Berikut adalah beberapa definisi pariwisata menurutbeberapa ahli yaitu :

1. Guyer & Freuler merumuskan pariwisata adalahmerupakan gejala jaman sekarang yang didasarkanatas kebutuhan akan kesehatan dan pergantian hawa,penilaian yang sadar dan menumbuh terhadapkeindahan alam, kesenangan dan kenikmatan alamsemesta, dan pada khususnya disebabkan olehbertambahnya pergaulan berbagai bangsa dan kelasdalam masyarakat manusia sebagai hasilperkembangan perniagaan, industri dan perdaganganserta penyempurnaan alat-alat pengangkutan. Definisipariwisata yang dijelaskan oleh Guyer & Freulerkurang memberikan kepuasan terhadap implikasilangsung pariwisata terhadap kegiatan perekonomian.(Pendit. 2002:34).

Page 32: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

14

2. Prof. Salah Wahab (Yoeti, 1996:116), menjelaskanbahwa batasan pariwisata hendaknya memperlihatkananatomi dari gejala-gejala yang terdiri dari tiga unsur,yaitu manusia (man), yatu orang yang melakukanperjalanan; ruang (space), yaitu daerah atau ruanglingkup tempat melakukan wisata; dan waktu (time),yakni waktu yang digunakan selama dalam perjalanandan tinggal di daerah tujuan wisata. Berdasarkanketiga unsur tersebut, Prof. Salah Wahab merumuskanpengertian pariwisata sebagai suatu aktivitas manusiayang dilakukan secara sadar yang mendapatpelayanan secara bergantian di antara orang-orangdalam suatu negara itu sendiri (di luar negeri),meliputi pendiaman orang-orang dari daerah lain(daerah tertentu suatu negara atau benua) untuksementara waktu dalam mencari kepuasan yangberaneka ragam dan berbeda dengan apa yangdialaminya dimana ia memperoleh pekerjaan tetap.

Pengunjung dapat dibagi dalam dua kategori, yaituwisatawan dan ekskursionis. Menurut Norval, wisatawanmerupakan setiap orang yang datang dari suatu negara asing,yang alasannya bukan untuk menetap atau bekerja di situsecara teratur, dan yang di negara di mana ia tinggal untuksementara itu membelanjakan uang yang didapatkannya dilain tempat. (Soekadijo, 2000:13). Ekskursionis adalahpengunjung yang hanya tinggal sehari di negara yangdikunjunginya, tanpa bermalam. Hal tersebut juga meliputiorang-orang yang mengadakan pelayaran pesiar (cruisepassanger). Di dalamnya tidak termasuk orang-orang yangsecara legal tidak memasuki sesuatu negara asing, sepertimisalnya orang yang dalam perjalanan menunggu di daerahtransit di pelabuhan udara.

Berdasarkan pengertian pariwisata beberapa pakar –pakar di atas maka pariwisata dapat disimpulkan sebagai suatuaktivitas dari yang dilakukan oleh wisatawan ke suatu tempat

Page 33: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

15

tujuan wisata di luar keseharian dan lingkungan tempattinggal untuk melakukan persinggahan sementara waktu daritempat tinggal, yang didorong beberapa keperluan tanpabermaksud untuk mencari nafkah dan namun didasarkan ataskebutuhan untuk mendapatkan kesenangan, dan disertai untukmenikmati berbagai hiburan yang dapat melepaskan lelah danmenghasilkan suatu travel experience dan hospitality service.

2.1.1. Jenis PariwisataAda banyak jenis dari kegiatan pariwisata. Pariwisata

dapat dibedakan jenisnya berdasarkan berbagai hal misalnyaberdasarkan motif tujuan perjalanan dan jenis pariwisataberdasarkan obyek yang ditawarkan. Pembagian jenispariwisata dipengaruhi oleh potensi yang dimiliki atauwarisan yang ditinggalkan nenek moyang pada suatu negara,menurut jenis objek wisata yang dimiliki oleh suatu daerahdapat dibagi menjadi: (Yoeti, 1996:123)

1. Cultural Tourism Jenis wisata ini merupakansalah satu jenis pariwisata yang memberikanmotivasi orang-orang untuk melakukan perjalanandisebabkan karena adanya daya tarik dari seni -budaya suatu tempat atau daerah. Jadi objekkunjungannya adalah warisan nenek moyang benda-benda kuno.

2. Recuperational Tourism Pariwisata ini seringterkadang banyak orang yang menamakanpariwisata kesehatan. Tujuan daripada orang-oranguntuk melakukan perjalanan ini adalah untukmenyembuhkan suatu penyakit, seperti mandi disumber air panas, mandi lumpur, mandi susu, danmandi kopi.

3. Commercial Tourism Merupakan pariwisataperdagangan, karena perjalanan wisata ini dikaitkandengan kegiatan perdagangan nasional atau

Page 34: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

16

internasional, dimana sering diadakan kegiatanExpo, Fair, Exhibition, dan lain-lain.

4. Sport Tourism Jenis pariwisata ini merupakanjenis kegiatan pariwisata dengan tujuanmenyaksikan suatu pesta olah raga yang diselenggarakan di suatu negara.

5. Political Tourism Suatu jenis Pariwisata yangmempunyai tujuan untuk melihat atau menyaksikansuatu peristiwa atau kejadian yang berhubungandengan kegiatan suatu negara.

6. Social Tourism Merupakan suatu jenis pariwisatayang berdiri sendiri artinya bahwa kegiatanpariwisata yang diselenggarakan tidak bertujuanuntuk mencari keuntungan.

7. Religion Tourism Merupakan pariwisata yangbertujuan untuk melihat atau menyaksikan upacara-upacara keagamaan, seperti Haji Umroh bagi orangIslam.

Pembagian jenis pariwisata yang lain dapat di ambildari World Tourism Organization (WTO) (2001)yaitu :

1. Cultural Tourism, merupakan jenis pariwisata yangmemiliki daya tarik utama pada kebudayaanmasyarakat setempatnya.

2. Rural Tourism, merupakan jenis pariwisata yangmenjual suasana pedesaan dan keadaan sosialekonomi masyarakatnya yang biasanya memilikikeunikan tersendiri.

3. Sun-beach Tourism, merupakan jenis pariwisata yangmenjual keindahan pantai sebagai daya tarikutamanya.

4. Business Travel, tempat yang menjadi daerah tujuanpariwisata jenis ini biasanya memiliki fasilitasperdagangan yang lengkap, dengan parapengunjungnya dan biasanya terkait dengan motifBusiness Tourism.

Page 35: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

17

5. Fitness-Wellness and Health Tourism, daya tarikutama yang dicari oleh para pengunjung jenispariwisata ini adalah berbagai fasilitas yangmendukung kegitan olahraga maupun pemeliharaankesehatan, contohnya fitness center dan health spa.

6. Nature Tourism, merupakan pariwisata yang memilikisumberdaya alam dan keanekaragaman hayati yangsangat beragam dan unik sebagai faktor daya tarikutama bagi pengunjungnya. Nature Tourism terbagiatas dua jenis pariwisata yaitu :1. Adventure Tourism, merupakan pariwisata

yang memiliki sumberdaya alam yang relatifbelum tersentuh atau rusak oleh manusiadengan menawarkan berbagai kegiatanpariwisata yang bersifat tantangan ataupunpetualangan.

2. Ecotourism, merupakan pariwisata yangmemiliki interaksi dengan alam yang jugadigabungkan dengan keinginan untukmeminimalkan dampak negatif pariwisata.

Gambar 2.1 Pembagian Jenis PariwisataSumber : World Tourism Organization(WTO),2001

Yoeti (1996:178) menyatakan terdapat perbedaan yangasasi antara istilah “objek wisata” dan “atraksi wisata”.Sesuatu dapat disebut sebagai objek wisata apabila untukmelihat objek tersebut tidak persiapan dilakukan terlebihdahulu, walaupun kadang-kadang kita harus membayar

Page 36: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

18

sekedar tanda masuk. Misalnya pemandangan, gunung,sungai, danau, lembah, candi, bangunan, monumen, gereja,masjid, tugu peringatan, dan lain-lain. Lain halnya dengan“tourist attraction” atau atraksi wisata yang dapat diartikansebagai segala sesuatu yang menjadi daya tarik bagi oranguntuk mengunjungi suatu daerah tertentu.

Berdasarkan jenis-jenis pariwisata menurut Yoeti danWorld Tourism Organization (WTO), maka obyek wisata darikawasan desa wisata di Desa Tulungrejo termasuk padapariwisata pedesaan (rural tourism) berupa wilayah pedesaanyang menawarkan keaslian baik dari segi sosial budaya, adat–istiadat, keseharian, arsitektur tradisional, struktur tata ruangdesa yang disajikan dalam suatu suatu bentuk integrasikomponen pariwisata antara lain seperti atraksi, akomodasidan fasilitas pendukung. Jadi, yang menjadi indikator darijenis wisata yang menjadi fokus penelitian ini adalah keasliansuasana pedesaan, kegiatan sehari-hari masyarakat,kebudayaan dan kesenian tradisional dan adat serta tradisi aslidari kawasan desa wisata.

2.1.2. Komponen PariwasataPengembangan pariwisata adalah segala kegiatan atau

usaha yang terkoordinasi untuk menarik wisatawan,menyediakan semua prasarana dan sarana, barang dan jasaserta fasilitas yang diperlukan guna melayani wisatawan.Kegiatan dan pengembangan pariwisata mencakup segi-segikehidupan masyarakat, mulai dari kegiatan angkutan,akomodasi, atraksi wisata, makanan dan minuman, cenderamata, pelayanan dan lain-lain (Muasanef, 1995)

Untuk melihat perjalanan kepariwisataan secaramenyeluruh terdapat komponen-komponen pariwisata yangmempengaruhinya. Komponen pariwisata dibagi atas duafaktor, yaitu komponen penawaran (supply) dari pariwisatadan komponen permintaan (demand) dari pariwisata. Dalampengembangan pariwisata terdapat sistem keterkaitan antara

Page 37: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

19

komponen sediaan (supply) pariwisata dan komponenpermintaan (demand) dalam hal ini pengunjung ataupunwisatawan domestik maupun mancanegara

.2.1.2.1 Komponen Sediaan (supply)

Penawaran atau supply pariwisata mencakup segalasesuatu yang ditawarkan kepada pengunjung. Penawarandalam pariwisata menunjukkan atraksi wisata ilmiah danbuatan, jasa-jasa maupun barang-barang yang diperkirakanakan menarik perhatian orang-orang untuk mengunjungiobyek suatu negara (Wahyono, 2006).

Sediaan pariwisata merupakan sesuatu yang harus adamencakup segala sesuatu untuk ditawarkan kepadapengunjung, sediaan ini bisa berupa buatan manusia maupunalami yang memang ada tanpa harus ada campur tanganmanusia untuk pengadaannya.

Komponen sediaan pariwisata menurut Gunn terdiriatas atraksi, servis/pelayanan, transportasi, informasi danpromosi ( Gunn, 2002).

Atraksi merupakan daya tarik utama orang melakukanperjalanan, atraksi memiliki dua fungsi yaitu sebagai dayapikat, perangsang orang untuk melakukan perjalanan dansebagai pemberi kepuasan pengunjung.

Servis merupakan pelayanan ataupun fasilitas-fasilitasyang disediakan termasuk di dalamnya fasilitasrestoran/rumah makan, dan perjalanan hotel maupun toko-toko yang menyajikan barang-barang khas daerah tersebut.

Transportasi, merupakan komponen penting dalamsistem kepariwisataan, yang berarti pula sebagai aksesibilitasataupun kemudahan untuk mencapai ke suatu lokasi dayatarik.Informasi, salah satu komponen penting dalam komponenkepariwisataan adalah adanya informasi perjalanan, informasiini dapat disajikan dalam bentuk peta, buku petunjuk, artikel-artikel dalam majalah, brosur maupun melalui internet.

Page 38: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

20

Promosi merupakan kegiatan yang penting dalampengembangan pariwisata yang dapat dilakukan olehpemerintah maupun swasta, kegiatan promosi ini dapatdilakukan dengan memasang iklan, melalui kegiatankehumasan maupun memberikan insentif misalnya potongantiket masuk.

Pendapat lain tentang komponen sediaan pariwisataoleh Peter Mason yang menyatakan bahwa komponen produkwisata terdiri atas tiga komponen yaitu daya tarik, fasilitas danaksesibilitas sehingga dalam pengembangan pariwisataberdasarkan pada tiga komponen tersebut.

a. Daya tarik wisatab. Fasilitas wisatac. AksesibilitasIntosh (1995) juga menambahkan bahwa komponen

pariwisata terdiri dari :Sumberdaya alam (natural resources) Kategori ini

merupakan dasar dari sediaan atau penawaran yang dapatdigunakan dan dinikmati wisatawan (objek dan daya tarikwisata); Infrastruktur, seperti sistem penyediaan air bersih,sistem pengolahan limbah, sistem drainase, jalan, pusatperbelanjaan/pertokoan; Moda transportasi, termasuk didalamnya fasilitas pendukungnya; danPartisipasi masyarakat, yang merupakan salah bentukkenyamanan (hospitality service) yang ditawarkan oleh tuanrumah Sumberdaya budaya (cultural resources), termasukseni murni, kesusastraan, sejarah, permainan dan pertunjukansejarah.

Sedangkan Inskeep (1991) berpendapat bahwakomponen pariwisata dapat dikelompokkan sebagai berikut:1. Atraksi dan kegiatan-kegiatan wisata

Kegiatan-kegiatan wisata yang dimaksud dapat berupasemua hal yang berhubungan dengan lingkungan alami,kebudayaan, keunikan suatu daerah dan kegiatan-kegiatan lainyang berhubungan dengan kegiatan wisata yang menarik

Page 39: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

21

wisatawan untuk mengunjungi sebuah obyek wisata. Atraksiwisata sangat mempengaruhi wisatawan yang berkunjung kesuatu destinasi pariwisata. Semakin bagus atraksi wisata,semakin banyak pula permintaan untuk mengunjungi kawasanwisata tersebut dan makin berkembang pula atraksi wisatatersebut (Suwena,2010).2. Akomodasi

Akomodasi yang dimaksud adalah berbagai macamhotel dan berbagai jenis fasilitas lain yang berhubungandengan pelayanan untuk para wisatawan yang berniat untukbermalam selama perjalanan wisata yang mereka lakukan.3. Fasilitas dan pelayanan wisata

Fasilitas dan pelayanan wisata yang dimaksud adalahsemua fasilitas yang dibutuhkan dalam perencanaan kawasanwisata. Fasilitas tersebut termasuk tour and travel operations(disebut juga pelayanan penyambutan). Fasilitas tersebutmisalnya : restoran dan berbagai jenis tempat makan lainnya,toko-toko untuk menjual hasil kerajinan tangan, cendera mata,toko-toko khusus, toko kelontong, bank, tempat penukaranuang dan fasilitas pelayanan keuangan lainnya, kantorinformasi wisata, pelayanan pribadi (seperti salon kecantikan),fasilitas pelayanan kesehatan, fasilitas keamanan umum(termasuk kantor polisi dan pemadam kebakaran), danfasilitas perjalanan untuk masuk dan keluar (seperti kantorimigrasi dan bea cukai).4. Fasilitas dan pelayanan transportasi

Meliputi transportasi akses dari dan menuju kawasanwisata, transportasi internal yang menghubungkan antarkawasan wisata dan antar atraksi utama kawasan wisata dankawasan pembangunan, termasuk semua jenis fasilitas danpelayanan yang berhubungan dengan transportasi darat, air,dan udara.5. Infrastruktur lain

Page 40: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

22

Infrastruktur yang dimaksud adalah penyediaan airbersih, listrik, drainase, saluran air kotor, telekomunikasi(seperti telepon, telegram, telex, faksimili, dan radio).6. Elemen kelembagaan

Kelembagaan yang dimaksud adalah kelembagaan yangdiperlukan untuk membangun dan mengelola kegiatan wisata,di mana terjadi koordinasi antar stakeholder.

Berdasarkan penjelasan komponen wisata menurutInskeep di atas, dapat ditambahkan bahwa komponen wisatayang harus dipenuhi adalah elemen kelembagaan. Elemenkelembagaan dibutuhkan untuk mengetahui pihak yangbertanggung jawab dalam pengelolaan kawasan. Pada elemenkelembagaan, partisipasi masyarakat dapat diikutsertakandalam komponen tersebut, karena partisipasi masyarakat jugamerupakan bentuk pengelolaan terhadap masyarakat. Jadiselain terdapat sumberdaya alami dan buatan serta transportasidan infrastruktur, kelembagaan juga dapat ditambahkansebagai salah satu komponen dalam pariwisata.

Sedangkan menurut direktorat Jenderal PariwisataRepublik Indonesia, menyebutkan berkembangnya pariwisatasangat tergantung pada empat faktor yaitu, Attraction (dayatarik), amenities (fasilitas), accessibiliti (kemudahan dalammencapai) dan adanya tourist organization (organisasipariwisata).

1. Atraction (daya tarik) dapat dibedakan menjadi :a. Site attractions (tempat, misalnya tempat yang dengan

iklim yang baik, pemandangan indah ataupun tempat-tempat bersejarah

b. Event attractions (kejadian/peristiwa) misalnyakonggres, pameran ataupun peristiwa-peristiwaolahraga, festifal.

c. Amenities (fasilitas) yang dimaksud dengantersedianya fasilitas seperti tempat-tempatpenginapan, restoran, hiburan, transport lokal yangmemungkinkan wisatawan bepergian di tempat

Page 41: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

23

pariwisata tersebut serta alat-alat lain untukkomunikasi.

d. Accessibility (kemudahan dalam mencapai) yangdimaksud adalah tempatnya tidak terlalu jauh,tersedianya transport ke lokasi tersebut secara teratur,sering, murah, nyaman dan aman.

e. Tourist organization, untuk menyusun suatu kerangkapengembangan pariwisata, mengatur industripariwisata serta mempromosikan daerah itu sehinggadi kenal orang.

Berdasarkan pendapat ahli dan lembaga otoritaspariwisata tersebut di atas maka komponen sediaan (supply)pariwisata dapat disederhanakan dalam bentuk matriks, yangdisajikan pada tabel II.1. Dari matriks komponen sediaan(supply) pariwisata, maka dapat diketahui bahwa komponensediaan (supply) pariwisata dalam pengembangan suatu obyekwisata atau daerah wisata adalah terdiri dari 9 komponenyaitu:

Tabel 2.1 Matrik Komponen PariwisataNo. Pendapat

Ahli danLembagaOtoritas

Komponen Sediaan Pariwisata

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Clare A.Gunn(2002)

2 Peter Mason3 Inskep

(1991)4 DitjenPariwisata5 Intosh(1995)Sumber : Hasil Kajian Pustaka,2015

Keterangan:1. Atraksi/Daya tarik2. Amenities/Fasilitas3. Aksesibilitas/Kemu

dahan4. Servis/Pelayanan5. Transportasi

6. Informasi7. Promosi8. Lembaga Pariwisata9. Sumberdaya budaya

Page 42: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

24

Atraksi yang di kemukakan Gunn (2002), dan Peter Mason,memiliki maksud yang serupa dengan daya tarik wisata yangdiutarakan oleh Iskep. Di mana iskep menjelaskan bahwaatraksi itu sendiri terdiri dari 2 sumberdaya, baik berupasumberdaya buatan dan sumberdaya alami. Atraksi yangdimaksud adalah semua hal yang berhubungan denganlingkungan alami, kebudayaan, keunikan suatu daerah dankegiatan-kegiatan lain yang berhubungan dengan kegiatanwisata yang menarik wisatawan untuk mengunjungi sebuahobyek wisata. Lebih lanjut, dirjen pariwisata menjelaskanatraksi sendiri merupakan suatu pemandangan dan tempattempat bersejarah serta suatu kejadian atau event sepertifestival dan perayaan olahraga. Dengan demikian atraksi,benda alami dan buatan, sumberdaya alami dan buatan dapatdikatakan sebagai komponen yang menjadi daya tarik wisatasuatu kawasan wisata budaya.

Gunn (2002) menyatakan bahwa pelayanan ataufasilitas – fasilitas wisata merupakan salah satu komponendalam pariwisata. Hal tersebut juga diungkapkan oleh PeterMason dan Intosh (1995) sebagai sarana wisata. Di mana padasetiap sumber prasarana dan sarana wisata yang dimaksudmelingkupi fasilitas dan utilitas yang mendukung kegiatanwisata. Inskeep (1991) mendukung pernyataan ini, di manadalam teorinya Inskeep menyebutkan bahwa seain fasilitaspelayanan wisata terdapat pula akomodasi yang jugamerupakan bagian dari sarana dan prasarana wisata.Keberadaan fasilitas tersebut merupakan bagian daridukungan terhadap kawasan wisata budaya yang memberikansuatu pelayanan bagi wisatawan untuk bepergian ke tempat –tempat tujuan wisata seperti yang dikemukakan oleh dirjenpariwisata. Dengan demikian dapat dikatakan bahwapalayanan, fasilitas, utilitas, fasilitas pendukung, danakomodasi merupakan komponen infrastruktur wisata yang didalamnya mempunyai satu arti yang sama.

Page 43: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

25

Di dalam komponen pariwisata terdapat juga elementransportasi seperti yang dikemukakan oleh Gunn (2002)iskep (1991) dan dirjen pariwisata. Di mana dalam sebuahkebutuhan transportasi merupakan tuntutan kenyaman menujusuatu kawasan wisata, atau dinamakan aksesibilitas yangbagus menuju suatu kawasan wisata dan antar atraksi utamakawasan wisata. Hal ini seperti yang diutarakan oleh PeterMason. Hal ini menunjukkan bahwa ketersediaan komponenaksesibilitas harus diperhatikan pada suatu kawasan wisata.Karena banyak wisatawan yang membutuhkan akses menujukawasan wisata. Tidak dari beberapa teori yang ada yangmenjelaskan terkait dengan partisipasi masyarakat dankelembagaan. Hal ini karena dalam komponen kelembagaanmerupakan komponen yang harus ada pada kawasan yangtelah menjadi kawasan wisata, bukan pada kawasan yang akandijadikan sebagai kawasan wisata. Jadi secara tidak langsungdalam penelitian ini tidak dicantumkan komponenkelembagaan sebagai salah satu komponen dalam penelitianini.

Dari uraian terkait dengan matriks komponen sediaanpariwisata di atas dapat diketahui bahwa sebenarnya di antarakomponen-komponen tersebut di atas terdapat beberapakomponen yang memiliki kesamaan ataupun telah tercakupdalam satu lingkup ketugasan dari komponen lain, sepertikomponen servis/pelayanan pada dasarnya sama denganamenities/fasilitas yang ada atau yang disediakan dalampariwisata. Komponen transportasi termasuk ke dalampengertian komponen aksesibilitas/kemudahan dalammencapai suatu tujuan atau suatu lokasi daya tarik, sedangkanuntuk komponen promosi digabungkan dengan komponeninformasi yang merupakan aspek yang saling berkaitan, dimana suatu bentuk promosi yang diperoleh akan dapatmenimbulkan terjadinya tukar menukar informasi, berbagipengalaman dari mulut ke mulut kepada orang-orang disekitarnya yang merupakan suatu media yang paling ampuh,

Page 44: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

26

sebaliknya dari komponen informasi akan terjadinya suatumedia promosi dalam bentuk by mouth promotion yang palingdipercaya kebenarannya, sebagaimana diketahui bahwa tujuanpromosi adalah memberikan informasi kepada suatu obyekyang di promosikan agar obyek tersebut dapat dikenalsehingga menimbulkan rasa ingin tahu.

Berdasarkan teori tentang komponen sediaan (supply)di atas, maka komponen yang harus di penuhi di antaranyaadalah Daya Tarik wisata, infrastruktur wisata, Aksesibilitas,Partisipasi masyarakat, dan Kelembagaan. infrastruktur wisatadapat lebih dikhususkan pada penyediaan utilitas dan fasilitasyang pendukung kegiatan budaya seperti galeri kesenian dangedung pertunjukan. Sedangkan komponen daya tarik wisatadapat lebih dikhususkan pada daya tarik wisata dengan unsurkebudayaan yang didapatkan dari sumberdaya budaya yangdimiliki kawasan yang menjadi fokus penelitian. Danaksesibilitas di sini dikhususkan untuk penyediaan modaangkutan dan sarana penunjang transportasi serta ketersediaanjaringan jalan menuju lokasi kawasan wisata. Partisipasimasyarakat di sini diperlukan sebagai bentuk dari penerimaanmasyarakat terhadap wisatawan. Oleh karena itu, makapartisipasi masyarakat juga dapat dimasukkan sebagaiindikator pada kawasan wisata. Jadi berdasarkan penjelasantersebut, maka yang menjadi indikator dari komponen sediaanadalah daya tarik wisata budaya, ketersediaan infrastruktur,aksesibilitas dan partisipasi masyarakat.

2.1.2.2 Komponen Permintaan (demand)Berkembangnya suatu tempat tujuan wisata di samping

adanya komponen sediaan tidak dapat dilepaskan pula adanyakomponen permintaan. Permintaan atau demand pariwisataadalah segala sesuatu yang berhubungan dengan jumlahwisatawan secara kuantitatif. Permintaan pariwisata dapatdibagi menjadi permintaan yang potensial dan permintaanyang sebenarnya (Wahab,1995). Permintaan potensial adalah

Page 45: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

27

sejumlah orang yang secara potensial dianggap dan mampumelakukan perjalanan wisata. Sedangkan permintaansebenarnya adalah sejumlah orang yang sebenarnyaberkunjung pada suatu daerah tujuan wisata, artinya sejumlahwisatawan yang secara nyata sedang berkunjung pada suatudaerah tujuan wisata.

Dalam kegiatan pariwisata yang dimaksud dengankomponen permintaan (demand) adalah pengunjung. Lebihlanjut dalam International Union of Offical TravelerOrganization (IUOTO,1967) menjelaskan bahwa pengunjungyaitu setiap orang yang datang ke suatu negara atau tempattinggal lain dan biasanya dengan maksud apapun kecualiuntuk melakukan pekerjaan yang menerima upah. Istilahpengunjung memiliki perbedaan dalam pelaku perjalananwisatanya, wisatawan yaitu pengunjung sementara yangmenetap sedikitnya 24 jam di lokasi kunjungan sertaexcursionist, yaitu pengunjung sementara yang menetapkurang dari 24 jam di lokasi kunjungan, dan biasanya tidakmenginap (Inskeep, 1991)

Di samping terdapat pengunjung, terdapat jugamasyarakat lokal yang merupakan pihak yang akan menerimadampak paling besar dari kegiatan wisata yang dikembangkandi daerahnya. Aspirasi masyarakat setempat merupakankomponen permintaan yang sangat penting untukdipertimbangkan dalam rangka pengembangan suatu kegiatanwisata sehingga kegiatan wisata yang diselenggarakan tidakakan menimbulkan kerugian-kerugian bagi masyarakat lokal.Industri pariwisata akan memberi peluang bagi pemberdayaansumberdaya lokal dan menjadi stimulan multiplier effectspositif bagi perekonomian dan kemajuan masyarakat lokal(Prasta, 2003). Dengan adanya pengusahaan pariwisata, peranserta masyarakat dalam menjaga kelestarian budaya dankonservasi sumberdaya budaya dapat diharapkandilaksanakan sendiri oleh masyarakat atau bersama-samapengusaha secara aktif maupun pasif (Supriana, 1997).

Page 46: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

28

Keikutsertaan masyarakat sekitar kawasan obyek wisata alam,dapat berbentuk usaha dagang atau pelayanan jasa baik didalam maupun di luar kawasan obyek wisata, antara lain:

1. Jasa penginapan atau homestay;2. Penyediaan atau usaha warung makanan dan

minuman;3. Penyediaan atau toko suvenir/cendera mata dari

daerah tersebut;4. Jasa pemandu atau penunjuk jalan; fotografi; dan5. Menjadi pegawai pengusahaan wisata alam dan lain-

lain.Berdasarkan teori tentang komponen permintaan

(demand) di atas, terdapat dua pihak yang berperan dalampermintaan pariwisata, yaitu pengunjung dan masyarakat.Dalam hal ini, pengunjung merupakan komponen permintaanyang harus dimiliki dalam pengembangan wisata budaya. Jikatidak terdapat permintaan, maka kawasan wisata tidak akanberkembang. Karena tidak adanya pemasukan terhadapkawasan wisata. Jadi permintaan juga mempunyai peran yangsangat penting untuk perkembangan suatu kawasan wisata.Dari penjelsan tersebut juga di peroleh bahwa teori daribeberapa pakar menitik beratkan bahwa komponenpermintaan itu terdiri dari pengunjung, dan masyarakat.2.2 Pengertian Desa Wisata

Desa wisata adalah suatu bentuk integrasi antaraatraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung yang disajikandalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatudengan tata cara dan tradisi yang berlaku. (Nuryanti,. 1993).

Menurut Putra (2006) desa wisata adalah suatu wilayahpedesaan yang menawarkan keseluruhan suasana yangmencerminkan keaslian pedesaan, baik dari segi sosialbudaya, adat–istiadat, keseharian, arsitektur tradisional,struktur tata ruang desa, serta mempunyai potensi untukdikembangkan berbagai komponen kepariwisataan, misalnya :

Page 47: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

29

atraksi, makan, minum, cinderamata, penginapan, dankebutuhan wisata lainnya.

Dari beberapa paparan di atas maka pengertian desawisata dalam penelitian ini adalah suatu wilayah pedesaanyang menawarkan keaslian baik dari segi sosial budaya, adat–istiadat, keseharian, arsitektur tradisional, struktur tata ruangdesa yang disajikan dalam suatu suatu bentuk integrasikomponen pariwisata antara lain seperti atraksi, akomodasidan fasilitas pendukung.

2.2.1. Komponen Desa WisataDalam pengembangan desa wisata yang menjadi salah

satu faktor pentingnya adalah keaslian dari desa setempatserta integrasi dari komponen pariwisata yang ada. Komponenuntuk pengembangan desa wisata ini tidak jauh berbedadengan komponen pariwisata. Pariwisata Perdesaan adalahsuatu wilayah perdesaan yang menawarkan keseluruhansuasana yang mencerminkan keaslian perdesaan, baik darikehidupan sosial ekonomi, sosial budaya, adat–istiadatkeseharian, arsitektur bangunan maupun struktur tata ruangdesa yang khas atau kegiatan perekonomian yang unik danmenarik serta mempunyai potensi untuk dikembangkannyaberbagai komponen kepariwisataan yaitu, atraksi, akomodasi,dan fasilitas pendukungnya (Putra,2006). Menurut Gumelar(2010) tidak semua kegiatan pariwisata yang dilaksanakan didesa adalah benar-benar bersifat desa wisata, oleh karena ituagar dapat menjadi pusat perhatian pengunjung, desa tersebutpada hakikatnya harus memiliki hal yang penting, antara lain:

1. Keunikan, keaslian, sifat khas2. Letaknya berdekatan dengan daerah alam yang luar

biasa3. Berkaitan dengan kelompok atau masyarakat berbudaya

yang secara hakiki menarik minat pengunjung4. Memiliki peluang untuk berkembang baik dari sisi

prasarana dasar, maupun sarana lainnya.

Page 48: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

30

Selain itu, menurut Putra (2006) Desa Wisata adalahpengembangan suatu wilayah (desa) dengan memanfaatkanunsur–unsur yang ada dalam masyarakat desa yang berfungsisebagai atribut produk wisata, menjadi suatu rangkaianaktivitas pariwisata yang terpadu dan memiliki tema. Didalam desa tersebut juga mampu menyediakan dan memenuhiserangkaian kebutuhan suatu perjalanan wisata, baik dariaspek daya tarik maupun berbagai fasilitas pendukungnya.Adapun unsur–unsur dari Desa Wisata adalah :

1. Memiliki potensi pariwisata, seni, dan budaya khasdaerah setempat.

2. Lokasi desa masuk dalam lingkup daerahpengembangan pariwisata atau setidaknya berada dalamkoridor dan rute paket perjalanan wisata yang sudahdijual.

3. Diutamakan telah tersedia tenaga pengelola, pelatih,dan pelaku–pelaku pariwisata, seni dan budaya.

4. Aksesibilitas dan infrastruktur mendukung programDesa Wisata.

5. Terjaminnya keamanan, ketertiban, dan kebersihan.Selain itu Prasiasa (2011) menyatakan bahwa

pengembangan desa wisata yang berkarakteristik pariwisataberbasis masyarakat menuntut adanya partisipasi masyarakatlokal dalam berbagai tahap pembangunan. Tujuannya adalahagar pengelolaan pembangunan benar-benar dilakukan olehmereka yang hidup dan kehidupannya dipengaruhi olehpembangunan tersebut. Sesuai dengan konsep dasarpengembangan desa wisata bahwa setiap rencana programpembangunan yang dibuat akan disesuaikan dengan berbagaisistem norma, adat, dan budaya setempat. (Prasiasa, 2011).

Tabel 2.2 Kajian Teori Komponen Desa WisataNo Sumber Teori Komponen Desa Wisata

1Gumelar (2010)

1. Keunikan, keaslian, sifat khas.2. Letaknya berdekatan dengan

daerah alam yang luar biasa.

Page 49: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

31

3. Berkaitan dengan kelompokatau masyarakat berbudayayang secara hakiki menarikminat pengunjung.

4. Memiliki peluang untukberkembang baik dari sisiprasarana dasar, maupun saranalainnya.

2Putra (2006)

1. Memiliki potensi pariwisata,seni, dan budaya khas daerahsetempat.

2. Lokasi desa masuk dalamlingkup daerah pengembanganpariwisata atau setidaknyaberada dalam koridor dan rutepaket perjalanan wisata yangsudah dijual.

3. Diutamakan telah tersediatenaga pengelola, pelatih, danpelaku–pelaku pariwisata, senidan budaya.

4. Aksesibilitas dan infrastrukturmendukung program DesaWisata.

5. Terjaminnya keamanan,ketertiban, dan kebersihan.

3Prasiasa (2011)

1. Partisipasi masyarakat lokal.2. Sistem norma setempat.3. Sistem adat setempat.4. Budaya setempat.

Sumber : Hasil Kajian Teori,2015Dari beberapa teori diatas diketahui bahwa dalam

pengembangan desa wisata, integrasi antar komponenpariwisata adalah hal penting. Komponen pariwisata ini antaralain adalah atraksi, akomodasi, sarana dan prasarana

Page 50: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

32

pendukung. Komponen pariwisata ini kemudian dihubungkandengan unsur-unsur yang harus ada dalam pengembangandesa wisata. Menurut Gumelar (2010) unsur-unsur dalam desawisata antara lain adalah keunikan desa tersebut, potensiobjek wisata alam, masyarakat yang berbudaya menarik,potensi dari sarana dan prasarana dasar serta pendukung.

Hal ini sesuai dengan unsur-unsur desa wisata yangdisampaikan oleh Putra (2006). Dari pendapat Putra (2006) inidapat dilihat bahwa unsur potensi seni dan budaya khas yangsama dengan unsur keunikan desa yang disampaikan Gumelar(2010). Kemudian unsur masuk dalam lingkup pengembanganpariwisata dapat disamakan dengan pendapat Gumelar (2010)dimana desa wisata ini harus dekat dengan potensi alam yangluar biasa. Unsur ketersediaan tenaga pengelola, pelatih, danpelaku-pelaku pariwisata yang disampaikan oleh Putra (2006)kemudian dapat disamakan dengan pendapat berkaitan dengankelompok atau masyarakat berbudaya yang secara hakikimenarik minat pengunjung yang disebutkan oleh Gumelar(2010). Selain itu aksesibilitas dan infrastruktur pendukungprogram desa wisata dapat disamakan dengan memilikipeluang untuk berkembang baik dari sisi prasarana dasar,maupun sarana lainnya. Perbedaan kedua teori komponendesa wisata ini adalah penambahan komponen terjaminnyakeamanan, ketertiban, dan kebersihan yag disampaikan olehPutra (2006) yang dalam hal ini dapat berarti kenyamananbagi pengunjung.

Pendapat Gumelar (2010) dan Putra (2006) mengenaibudaya khas didukung oleh Prasiasa yang berpendapat bahwadalam pengembangan desa wisata menuntut adanya partisipasimasyarakat lokal serta setiap rencana pengembagan dalamdesa wisata disesuaikan dengan norma, adat, dan budayasetempat.

Page 51: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

33

Tabel 2.3 Indikator Komponen Desa WisataSumberTeori

Indikator dalam Teori Indikator dalam Penelitian

Gumelar(2010)

1. Keunikan, keaslian,sifat khas.

2. Letaknya berdekatandengan daerah alamyang luar biasa.

3. Berkaitan dengankelompok ataumasyarakat berbudayayang secara hakikimenarik minatpengunjung.

4. Memiliki peluang untukberkembang baik darisisi prasarana dasar,maupun sarana lainnya.

1. Potensi wisata alam.2. Budaya khas setempat.3. Partisipasi masyarakat

lokal.4. Sarana dan prasarana

dasar.5. Sistem adat desa

setempat.6. Aksesibilitas

pendukungpengembangan kawandesa wisata .

7. Kelembagaan yangmengelola kawasandesa wisata .

Putra(2006)

1. Memiliki potensipariwisata, seni, danbudaya khas daerahsetempat.

2. Lokasi desa masukdalam lingkup daerahpengembanganpariwisata atausetidaknya beradadalam koridor dan rutepaket perjalanan wisatayang sudah dijual.

3. Diutamakan telahtersedia tenagapengelola, pelatih, danpelaku–pelakupariwisata, seni dan

Page 52: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

34

budaya.4. Aksesibilitas dan

infrastrukturmendukung programDesa Wisata.

5. Terjaminnya keamanan,ketertiban, dankebersihan.

Prasiasa(2011)

1. Partisipasi Masyarakat.2. Norma setempat.3. Adat setempat.4. Budaya setempat.

Sumber : Hasil Kajian Teori,2015

2.2.2. Prinsip Pengembangan Desa WisataPrinsip pengembangan desa wisata adalah sebagai salah

satu produk wisata alternatif yang dapat memberikandorongan bagi pembangunan pedesaan yang berkelanjutanserta memiliki prinsip-prinsip pengelolaan antara lain, ialah(Gumelar, 2010):

1. memanfaatkan sarana dan prasarana masyarakatsetempat

2. menguntungkan masyarakat setempat3. berskala kecil untuk memudahkan terjalinnya hubungan

timbal balik dengan masyarakat setempat4. melibatkan masyarakat setempat5. menerapkan pengembangan produk wisata pedesaan

Prinsip-prinsip di atas didasarkan pada beberapakriteria di bawah ini (Gumelar,2010):

Penyediaan fasilitas dan prasarana yang dimilikimasyarakat lokal yang biasanya mendorong peran sertamasyarakat dan menjamin adanya akses ke sumber fisikmerupakan batu loncatan untuk berkembangnya desawisata.Mendorong peningkatan pendapatan dari sektorpertanian dan kegiatan ekonomi tradisional lainnya.

Page 53: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

35

Penduduk setempat memiliki peranan yang efektifdalam proses pembuatan keputusan tentang bentuk pariwisatayang memanfaatkan kawasan lingkungan dan penduduksetempat memperoleh pembagian pendapatan yang pantas darikegiatan pariwisata.Mendorong perkembangan kewirausahaan masyarakatsetempat.

Untuk menjadi suatu daerah tujuan wisata, agar dapatmenarik untuk dikunjungi oleh wisatawan, harus memiliki 3syarat (Putra,2006) yaitu :

Pengembangan daerah ini sebagai desa wisata harusterintegrasi dengan masyarakat setempat.

Di daerah tersebut harus mampu menawarkanberbagai atraksi khas yang dapat menarik wisatawan.

Akomodasi yang tersedia harus berciri khas desasetempat.

Dari teori-teori di atas dihasilkan penjelasan kajian teorisebagai berikut :

Tabel 2.4 Kajian Teori Prinsip Pengembangan DesaWisata

No Sumber Teori Prinsip pengembangan Desa Wisata

1 Gumelar (2010)

1. memanfaatkan sarana dan prasaranamasyarakat setempat.

2. menguntungkan masyarakatsetempat.

3. berskala kecil.4. melibatkan masyarakat setempat.5. menerapkan pengembangan produk

wisata pedesaan.

2 Putra (2006)

1. Pariwisata terintegrasi denganmasyarakat.

2. Menawarkan berbagai atraksi khas.3. Akomodasi berciri khas desa

setempat.

Page 54: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

36

Sumber : Hasil Kajian Teori,2015Pada teori di atas menurut Gumelar (2010) keterlibatan

masyarakat setempat dalam hal penyediaan sarana danprasarana maupun keutungan dengan adanya desa wisatatersebut yang dirasakan langsung oleh masyarakat setempat.Selain itu dilihat dari teori yang disampaikan oleh Putra(2006) bahwa pada pengembangan desa wisata harus dapatterintegrasi dengan masyarakat setempat, menawarkanberbagai atraksi khas dan akomodasi yang berciri khassetempat kemudian dihubungkan dengan teori yangdisampaikan oleh Gumelar (2010) bahwa dalampengembangan desa wisata semua itu melibatkan masyarakatsetempat dan merupakan produk pedesaan. Oleh karena itudapat disimpulkan bahwa semua yang disajikan pada desawisata itu adalah hasil dari masyarakat setempat. Sehinggakegiatan sehari-hari masyarakat setempat yang masihmencerminkan sifat pedesaan dan akomodasi dari masyarakatsetempat dapat menjadi yang dapat disajikan dalampengembangan desa wisata.

Tabel 2.5 Indikator Prinsip Pengembangan Desa WisataSumber Teori Indikator dalam

TeoriIndikator dalam Penelitian

Gumelar (2010) 1. memanfaatkansarana danprasaranamasyarakatsetempat.

2. menguntungkanmasyarakatsetempat.

3. berskala kecil.4. melibatkan

masyarakatsetempat.

5. menerapkan

1. Kegiatan sehari-harimasyarakat setempat yangunik dan berciri khassetempat

2. Partisipasi masyarakatlokal dalampengembangan kawasandesa wisata

3. Ketersediaan fasilitaspendukung desa wisatayang berciri khas setempat

Page 55: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

37

pengembanganproduk wisatapedesaan.

Putra (2006) 1. Pariwisataterintegrasidenganmasyarakat

2. Menawarkanberbagai atraksikhas

3. Akomodasiberciri khasdesa setempat.

Sumber : Hasil Kajian Teori, 2015

2.3 Tinjauan KebijakanBerdasarkan Masterplan Pengembangan Kawasan

Agropolitan Kabupaten Kediri, telah ditetapkan bahwapengembangan kawasan agropolitan di Kabupaten Kediriakan dilaksanakan pada 13 (tiga belas) kecamatan yangdikelompokkan menjadi 3 (tiga)kawasan agropolitan, yakni:(1) Kawasan Agropolitan Ngawasondat, meliputiwilayahKecamatan Ngancar, Wates, Plosoklaten dan Kandat,dengan pusat kawasan di KecamatanWates; (2) KawasanAgropolitan Pakancupung, meliputi wilayah KecamatanPare Kandangan, Puncu dan Kepung dengan pusat kawasan diKecamatan Pare; dan (3)Kawasan Agropolitan Segobatamyang terdiri dari Kecamatan Semen, Grogol, Banyakan,Tarokan dan Mojo, dengan pusat kawasan di KecamatanGrogol. Komoditas unggulan yang dikembangkan padaKawasan Agropolitan Ngawasondat adalah nanas, pepaya dansapi perah. Komoditas unggulan yang dikembangkan diKawasan Agropolitan Pakancupung adalah cabe dan bawangmerah. Adapun komoditas unggulan yang dikembangkan di

Page 56: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

38

Kawasan Agropolitan Segobatam adalah mangga podang danubi kayu.

Kawasan Agropolitan Pakancupung Perkembangan komoditas unggulan bawang merah

dan cabe yang mengalami kenaikan. Jalan penghubung antar kawasan sentra produksi

cukup baik. Aksesibilitas dari kota tani menuju kota tani utama

berupa jalan dengan kondisi cukup baik. Kawasan agropolitan dapat diakses dengan baik

menggunakan angkutan perdesaan. Telah tersedianya toko sarana produksi pertanian dan

alat mesin pertanian. Adanya pembangunan sarana penunjang agropolitan

(Pasar Hewan, Pasar Agribisnis, Pasar Ikan di Kecamatan Pare).

2.4 Sintesa Tinjauan PustakaBerdasarkan dari hasil kajian teori dapat ditemukan

beberapa indikator penelitian, dimana inidikator tersebutuntuk menentukan variabel yang akan digunakan untukpenelitian. Untuk memenuhi sasaran yang ingin dicapai makadiperlukan sintesa kajian dalam memperoleh variabelpenelitian. Untuk memenuhi sasaran yang ingin dicapai makadiperlukan sintesa kajian dalam memperoleh variabelpenelitian. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat tabel berikut :

Page 57: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

39

Tabel 2.6 Kajian Komponen dalam PariwisataNo. Pustaka Hasil Kajian Indikator Penelitian1. Komponen Desa

WisataKomponen untuk pengembangan desawisata ini tidak jauh berbeda dengankomponen pariwisata. Pariwisata Perdesaanadalah suatu wilayah perdesaan yangmenawarkan keseluruhan suasana yangmencerminkan keaslian perdesaan, baik darikehidupan sosial ekonomi, sosial budaya,adat–istiadat keseharian, arsitekturbangunan maupun struktur tata ruang desayang khas atau kegiatan perekonomian yangunik dan menarik serta mempunyai potensiuntuk dikembangkannya berbagaikomponen kepariwisataan yaitu, atraksi,akomodasi, dan fasilitas pendukungnya(Putra,2006).

1. Budaya seni dan tradisi khas setempat2. Kegiatan sehari-hari masyarakat setempat

yang sebagian besar bermata pencahariansebagai petani

3. Sarana dan prasarana dasar yang tersediadi kawasan desa wisata

4. Sistem adat desa yang masih berlaku danberpengaruh

Page 58: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

40

No. Pustaka Hasil Kajian Indikator Penelitian2. Prinsip

Pengembangan Desawisata

Prinsip pengembangan desa wisata adalahsebagai salah satu produk wisata alternatifyang dapat memberikan dorongan bagipembangunan pedesaan yang berkelanjutan.Kriteria pengembangan desa wisata antaralain adalah :

1. Penyediaan fasilitas dan prasaranayang dimiliki masyarakat

2. Mendorong peningkatan pendapatandari sektor pertanian dan kegiatanekonomi tradisional lainnya.

3. Penduduk setempat memilikiperanan yang efektif dalam prosespembuatan keputusan tentangbentuk pariwisata yangmemanfaatkan kawasan lingkungandan penduduk setempat memperolehpembagian pendapatan yang pantasdari kegiatan pariwisata.

4. Mendorong perkembangan

1. Partisipasi masyarakat lokal dalampengembangan kawasan desa wisata

2. Ketersediaan fasilitas pendukung desawisata yang berciri khas setempat

3. Kelembagaan yang mengelolapengembangan kawasan desa wisata

Page 59: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

41

No. Pustaka Hasil Kajian Indikator Penelitiankewirausahaan masyarakatsetempat.

Sumber:Hasil kajian dari berbagai sumber,penulis,2015

Page 60: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

42

2.3 Indikator dan Variabel Penelitian padaPengembangan Kawasan Desa WisataVariabel penelitian tersebut diperoleh dari indikator-

indikator yang ditemukan dalam kajian pustaka. Didalamindikator tersebut terdapat beberapa komponen yang relevanuntuk diobservasi pada wilayah penelitian terkaitpengembangan desa wisata. Sehingga komponen tersebutdapat dijadikan sebagai variabel penenlitian, Untuk lebihjelasnya dapat dilihat tabel berikut

Page 61: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

43

2.7 Tabel Hasil Sintesa Indikator dan Variabel Pengembangan Kawasan Desa Wisata

No. Indikator Variabel Alasan Memih Variabel

1Budaya seni dantradisi khas setempat

1. Jenis ragam Daya tarikdesa wisata

2. Jenis keunikankebudayaan dankesenian tradisional

Budaya khas setempat jugamerupakan sajian utama dalam desawisata. Oleh karena itu hal ini sangatpenting untuk diketahui.

2

Kegiatan sehari-harimasyarakat setempatyang sebagian besarbermata pencahariansebagai petani

1. Jenis kegiatanperekonomian yangunik dan khas yangberkaitan dengan desawisata

Jenis kegiatan masyarakat inidiperlukan karena kegiatan sehari-harimasyarakat setempat adalah salah satudaya tarik utama dalampengembangan desa wisata ini.

3Partisipasi masyarakatlokal dalampengembangankawasan desa wisata

1. Partisipasi masyarakatsetempat yangmendukungpengembangan kawasandesa wisata

2. Partisipasi kelompokpariwisata di kawasanpenelitian

Keterlibatan masyarakat dalampengembangan desa wisata merupakansalah satu hal penting. Selain itukelompok masyarakat yang terkaitpengembangan pariwisata sepertikelompok budaya perlu untukdimanfaatkan.

Page 62: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

44

No. Indikator Variabel Alasan Memih Variabel

4Sarana dan prasaranadasar yang tersedia dikawasan desa wisata

1. Ketersediaan saranakesehatan

2. Ketersediaan saranaperibadatan

3. Kondisi jalan4. Jenis sarana transportasi5. Ketersediaan prasana

listrik6. Ketersediaan prasarana

telekomunikasi7. Ketersediaan prasarana

air bersih

Ketersediaan sarana dan prasaranadasar penting untuk diketahui yangnantinya jumlah kebutuhannya akanmeningkat terkait peningkatan jumlahwisatawan yang berkunjung.

5

Ketersediaan fasilitaspendukung desawisata yang bercirikhas setempat

1. Ragam daya tarikwisata

2. Aksesbilitas tinggimenuju kawasan desawisata

3. Menyediakan saranadan prasaranapendukung kegiatan

Fasilitas pendukung yang berciri khassetempat dapat menjadi salah satudaya tarik desa wisata

Page 63: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

45

No. Indikator Variabel Alasan Memih Variabel

wisata4. Ketersediaan fasilitas

rumah makan yangmenyajikan menuberciri khas Desa.

6

Kelembagaan yangmengelolapengembangankawasan desa wisata

1. Ketersediaan pengeloladesa wisata

2. Kualitas SDM3. Kesempatan investasi

Pengelola kawasan desa wisatadiperlukan agar pengembangan desawisata dapat berkelanjutan.

Sumber : Hasil Analisa, 2015

Page 64: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

46

“halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 65: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

47

BAB IIIMETODE PENELITIAN

Metode penelitian merupakan hal yang mutlak dalamupaya untuk mendapatkan suatu pedoman yang benar dandapat memandu peneliti dalam menentukan urutan ataulangkah-langkah bagaimana penelitian itu dilakukan. Padabab ini berisi tentang metode yang akan dilakukan dalampenelitian. Dalam metode ini meliputi pendekatan penelitian,jenis penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis.

3.1. Pendekatan PenelitianPendekatan yang dilakukan penulis dalam penelitian ini

melandaskan pada pendekatan rasionalistik yang berartisumber kebenaran teori dan berdasarkan fakta empirik.Empirik dalam hal ini dapat diartikan bahwa ilmu yang validadalah ilmu yang dibangun dari hasil pengamatan indera.Pendekatan ini mempunyai peran dalam dalam penyusunankerangka konseptualisasi teoritik dalam memberikanpemaknaan hasil penelitian (Muhadjir, 1990). Berpikirrasionalisme adalah berpikir dengan cara konseptual, berpikirtentang empirik yang tidak dapat dilepaskan dari satuanbesarnya karena adanya keterkaitan dengan faktor lainnya.Dalam pendekatan ini biasanya menggunakan metodetheoritical analytic dan empirical analytic. Metode theoreticalanalytic menggunakan konstruksi teori untuk melandasiperumusan faktor-faktor pemilihan lokasi kawasan desawisata yang paling potensial untuk dikembangkan. Kemudianmetode empirical analytic menjadikan teori sebagai batasanlingkup kemudian mengidentifikasi faktor empiris sebagaifaktor yang juga berpengaruh dalam pemilihan lokasikawasan desa wisata yang paling potensial untukdikembangkan.

Page 66: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

48

Hal yang terakhir dilakukan adalah tahap generalisasihasil, yaitu menarik sebuah kesimpulan berdasarkan hasilanalisis dan didukung dengan landasan teori yangberhubungan dengan pengembangan suatu kawasan desawisata.

3.2. Jenis penelitianPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang

bersifat deskriptif. Deskriptif artinya melukiskan variabeldemi variabel satu demi satu. Penelitian deskriptif bertujuanuntuk memperoleh gambaran yang benar mengenai suatuobyek (Kusmayadi dan Sugiarto, 2000: 18). Pada penelitiandengan metode deskriptif, disyaratkan sebagai berikut (Hasan,2002 : 23):

1. Peneliti harus memiliki sifat represif, yaitu penelitiharus mencari, bukan menguji.

2. Peneliti harus memiliki kekuatan integratif, yaitukekuatan untuk memadukan berbagai macaminformasi yang diterimanya menjadi satu kesatuanpenafsiran.

Menurut Sugiyono (2007:7), kualitatif disebut jugainterpretif karena data hasil penelitian lebih berkenaan denganinterpretasi terhadap data yang ditemukan di lapangan.Pendekatan kualitatif pada penelitian ini digunakan untukmengumpulkan atau mencari informasi mengenaikarakteristik obyek-obyek desa wisata yang sudah ada diKabupaten Kediri dan karakteristik kebudayaan di kabupatenTersebut berdasarkan komponen-komponen kebudayaandalam konteks paridesa wisata.

Selain dilakukan dengan deskriptif, penelitian ini jugadilakukan dengan menggunakan penelitian preskriptifdigunakan untuk merumuskan tindakan untuk memecahkanmasalah. Dalam studi ini, dilakukan pada waktu merumuskanarahan pengembangan kawasan desa wisata Kabupaten Kediri

Page 67: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

49

dengan komparasi dari literatur tentang pengembangankawasan budaya dan pengembangan kawasan wisata.

3.3. VariabelVariabel merupakan operasionalisasi sebuah konsep

supaya dapat diteliti secara empiris. Sedangkan variabelpenelitian merupakan suatu atribut dari sekelompok obyekyang diteliti yang memiliki variasi antara satu obyek denganobyek yang lain dalam kelompok tersebut (Wardiyanta,2006).

Penentuan variabel penelitian dilaksanakan denganmemilih terlebih dahulu beberapa indikator yangdiidentifikasikan secara jelas sehingga tiap variabel memilikisub-sub variabel yang benar-benar diperlukan sesuai dengantujuan yang akan dicapai. Hubungan variabel dan sub variabeldapat memberikan makna strategis dalam penelitian (Sanusi,2003:31).

Penentuan variabel yang digunakan dalam penelitian iniberdasarkan pada penelitian terdahulu dan teori yang sesuaidengan tujuan penelitian. Adapun variabel-variabel yangdigunakan pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 3.1.

Tabel 3.1 Devinisi Operasional Variabel Penelitian

No Sasaran Variabel DefinisiOperasional

1

Menganalisafaktor-faktorpendukungpengembangandesa wisata.

Kegiatan sehari-hari masyarakatsebagai dayatarik desa wisatadi DesaTulungrejo

Terkait denganjenis kegiatansehari-harimasyarakat danmenggunakanadat istiadat danbudaya dalankegiatan wisatayangmemberikan

Page 68: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

50

No Sasaran Variabel DefinisiOperasionaldukunganterhadappengembangankawasan desawisata

Memfokuskanedukasi dalambercocok tanamdan mempelajaritentang pertaniansebagai atraksiwisata.

Edukasi untukbercocok tanamdan beternakikan air tawar

Peintegrasianaksesbilitasmenuju kawasandesa wisata

Meningkatkanaksesbilitasseperti kondisijalan danangkutan umummenuju DesaTulungrejo

Memperhatankankesenian danbudayatradisionalsebagai dayatarik wisata

Terdapatnya ke-khasan darikebudayaan dankeseniantradisionalseperti tari-tarian,pertunjukanmusik dan lain-lain yangmempunyaiperbedaandengan kawasan

Page 69: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

51

No Sasaran Variabel DefinisiOperasionallainnya.

Sarana danprasaranapendukungkegiatan wisata

Ketersediaansarana danprasaranapendukunguntukmempermudahwisatawanmelakukanwisata

Mengalokasikanpenggunaanlahan untukdijadikankegiatanperdagangan danjasa yaitu rumahmakan dan tokosouvenir.

Ketersediaanjumlah dansebaran tokosouvenir danrumah makanyang dapatdisediakanmasyarakatsetempat danberciri khas desasetempat

Kualitas SDM

Peningkatankualitas sumberdaya manusia(SDM) untukmeningkatkanpartisipasimasyarakatdalampengambangankawasan desawisata

Kesempatan Peningkatan

Page 70: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

52

No Sasaran Variabel DefinisiOperasional

investasi dalammenambahsarana danprasarana yangmendukungperkembangankawasan desawisata danpromosi

kesempatanuntuk investoryang inginmengembangkankawasan inimenjadikawasan wisata

2

Menyusunarahanpengembangankawasan desawisata di DesaTulungrejoKecamatan Pare,KabupatenKediri.

Input darisasaran 1,

-

Sumber: Hasil Sintesa Kajian Pustaka, Penulis 2015

3.4. Populasi dan SampelPopulasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisis

yang ciri-cirinya akan diduga. Sampel merupakan sebagiandari populasi dan sampel harus representative. Mengingatadanya keterbatasan waktu, tenaga dan biaya maka dalampengambilan sampel, penelitian harus mempertimbangkanadanya unsur metode sebagai acuan dalam penentuan jumlahserta distribusi sampel.

Untuk menentukan sampel yang digunakan dalampenelitian ini, teknik yang digunakan adalah teknik nonprobability sampling dengan menggunakan purposivesampling. Purposive sampling bertujuan untuk mengambilsubjek bukan didasarkan atas strata, random atau daerah,

Page 71: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

53

tetapi didasarkan atas tujuan tertentu. Di mana dalam metodeini langsung menunjuk responden yang berkompeten atauberpengaruh dalam pencapaian sasaran akhir penelitiandengan menggunakan alat analisa delphi Analisis delphimerupakan alat yang penting dalam memahami konteks sosialdan institusional dari suatu program, proyek ataupunkebijaksanaan. Alat ini dapat menyediakan informasi awaldan mendasar tentang:

1. Stakeholder yang akan terkena dampak dari suatuprogram (dampak positif maupun negatif)

2. Stakeholder yang dapat mempengaruhi programtersebut (positif maupun negatif)

3. Individu atau kelompok mana yang perlu dilibatkandalam program tersebut

4. Bagaimana caranya serta kapasitas siapa yang perludibangun untuk memberdayakan mereka dalamberpartisipasi

Tabel 3.2Pemetaan Stakeholders

Pengaruh Rendah PengaruhTinggi

KepentinganRendah

Kelompok stakeholderyang paling rendahprioritasnya

Kelompok yangbermanfaatuntukmerumuskanataumenjembatanikeputusan danopini

KepentinganTinggi

Kelompok Stakeholderyang penting namunbarangkali perlupemberdayaan

Kelompokstakeholderyang palingkritis

Page 72: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

54

Objek purposive sampling dalam pengembangankawasan desa wisata di Desa Tulungrejo merupakan parastakeholder yang mewakili pemerintah, praktisi, danakademisi serta stakeholder lainnya yang terlibat dalamkegiatan wisata itu sendiri tentunya tetap memperhatikanstakeholder yang memang berkompeten.

Tabel 3.2Responden Purposive Sampling

No Pihak Kepakaran

1

BadanPerencanaandanPembangunanDaerah(Bappeda)

Bappeda sebagai pembuat kebijakanpembangunan wilayah. Bappedamengkoordinasi semua kegiatanperencanaan pembangunan terkaitbidang fisik dan bidang ekonomi.Bappeda mampu memberikanpertimbangan dalam penentuan faktor-faktor yang paling berpengaruh dalampengembangan kawasan desa wisata diDesa Tulungrejo.

2 Cipta Karya

Cipta karya berperan dalam penyusunanperaturan daerah terkait dengan strategipembangunan kawasan serta berperandalam penyelenggara fasilitas perkotaan

3DinasKebudayaandan Pariwisata

Dinas Kebudayaan dan Pariwisatamampu memberikan pertimbangandalam menentukan faktor-faktor yangpaling berpengaruh terhadappengembangan kawasan desa wisata diDesa Tulungrejo.

4Tokohmasyarakat dikawasan

Tokoh masyarakat memberikanmasukan – masukan pada peneliti terkaitdengan penentu kawasan jika dipandangan dari kebudayaan setempatyang berada di kawasan penelitian. Hal

Page 73: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

55

No Pihak Kepakaranini bertujuan untuk dapatmempertahankan dan lebih menguatkanbudaya lokal agar tidak luntur seiringdengan perkembangan kawasan

5. LKMDLKMD berperan dalam menampung danmenjaring aspirasi masyarakat diwilayah pembangunan.

6.PengunjungWisata

Berperan sebagai pelaku wisata danobjek sasaran dalam arahanpengembangan desa wisata.

Sumber : Hasil Identifikasi Penulis, 2015

3.5. Teknik Pengumpulan DataMetode pengumpulan data yang digunakan dalam

proses penelitian ini dapat dibagi menjadi dua kegiatan, yaitusurvei primer dan survei sekunder.3.5.1. Survei Primer

Data primer adalah data yang diperoleh secara langsungdari survei primer, yaitu survei yang dilakukan untukmemperoleh data otentik atau data langsung dari kawasanstudi. Jenis data yang diperoleh secara langsung ini adalahdata berupa objek suasana pedesaan, keadaan sosial, ekonomidan kebudayaan asli dari masyarakat yang memiliki maknadan karakter yang bernilai positif bagi masyarakat yangdiamati langsung oleh peneliti. Untuk memperoleh dataprimer itu dapat dilakukan beberapa teknik pengambilan data,yaitu sebagai berikut:

1. Teknik observasi lapangan, merupakan pengamatanyang dilakukan secara langsung, yaitu kondisi fisikkawasan desa wisata. Data ini akan digunakan sebagaiinput dalam analisis kawasan, yaitu analisis potensifisik dan potensi non fisik serta digunakan dalampenentuan arahan pengembangan kawasan. Untuk

Page 74: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

56

teknik ini, alat Bantu yang digunakan adalah peralatanmekanis yang digunakan untuk merekam saat observasilapangan, yaitu kamera serta catatan kecil yangdilakukan oleh peneliti.

2. Teknik komunikasi langsung atau wawancara.Metode wawancara ini dilakukan terhadap pejabatpemerintah setempat untuk mengetahui kebijakan-kebijakan yang berhubungan dengan pengembanganobjek, masyarakat setempat di sekeliling objek,pengawas/ pengelola desa wisata, dan para pelakukepariwisataan. Data ini dapat digunakan sebagaipertimbangan penulis dalam melakukan proses analisisdan penentuan arahan pengembangan. Wawancaradilakukan dengan teknik wawancara terstruktur, yaitupewawancara menanyakan pertanyaan yang sudahterstruktur sesuai dengan kuesioner penentu kawasandesa wisata Desa Tulungrejo yang telah disusun danmembubuhkan tanda √ (check) pada kolom sesuaijawaban responden. Hal ini untuk mempermudahinterpretasi hasil wawancara(Arikunto, 1998).

3. Pengisian kuesioner, yaitu pengumpulan data melaluikuesioner ini dilakukan pada responden yang terpilih dimana dalam kuesioner tersebut berisi pertanyaan yangsudah disiapkan dengan jawaban yang terbatas ataudiarahkan. Data-data yang dibutuhkan oleh penulisantara lain: umur wisatawan, status pekerjaanwisatawan, asal wisatawan, tujuan kunjunganwisatawan, kegiatan yang dilakukan wisatawan,kendaraan yang digunakan wisatawan, frekuensikedatangan wisatawan, tingkat kepuasan wisatawan,kondisi daya tarik/ atraksi wisata, daya tarik/ atraksiwisata yang perlu ditambah, kondisi jalan menujukawasan wisata, kemudahan pencapaian lokasi kawasandesa wisata, dan informasi objek wisata. Data-data yangdigunakan dalam proses analisis potensi fisik dan non

Page 75: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

57

fisik serta analisis faktor-faktor yang mempengaruhipermintaan wisatawan untuk datang ke kawasan desawisata di Desa Tulungrejo.

3.5.2. Survei SekunderSurvei sekunder meliputi:

Studi pustaka, dilakukan melalui studi kepustakaan dibuku-buku, hasil penelitian dan peraturan yang berhubungandengan tema penelitian.

Survei instansi, bertujuan mencari data-data pendukungyang berhubungan langsung dengan tema penelitian. Datasekunder diperoleh dari Bappekab, Dinas Pariwisata dan BPSKabupaten Kediri.

Tabel 3.3 Jenis Data SekunderNo Data Teknik

SurveiSumber

1 GambaranUmum DesaTulungrejo

SurveiinstansionalWawancara

Bappeda KabupatenKediriSurvei Primer

2 GambaranUmumKawasanWisata DesaTulungrejo

SurveiinstansionalWawancara

Dinas PariwisataSurvei Primer

3 Ragam atraksibudaya

WawancaraSurveiinstansionaldan tinjauanmedia

Responden dari parapakar/ahli di bidangpariwisataPihak pengelolakawasanDinas PariwisataKabupaten Kediri

4 Ketersediaansaranaprasarana

WawancarSurveiinstansionaldan tinjauan

Responden dari parapakar/ahli di bidangpariwisataBappeda Kab.

Page 76: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

58

No Data TeknikSurvei

Sumber

media KediriTokoh masyarakatsetempatDinas pariwisataKab. Kediri

6 Tingkatkemudahanakses menujudan di dalamkawasanwisata

Wawancara Responden dari parapakar/ahli di bidangpariwisataPihak pengelolakawasan

7 Bentukpartisipasimasyarakatdalam kegiatanwisata

Wawancara Responden dari parapakar/ahli di bidangpariwisataPihak pengelolakawasanMasyarakat sekitar

8 KecamatanDalam Angka:Kec. Pare

Surveiinstansional

Bappeda KabupatenKediriBPS KabupatenKediri

Sumber : Hasil Identifikasi Penulis, 2015Data-data tersebut digunakan sebagai input dalam

proses analisis serta penentuan arahan pengembangankawasan. Data-data kebijakan terutama digunakan sebagailandasan penulis dalam penentuan arahan pengembanganmengingat wilayah studi merupakan kawasan yangpengembangan harus memperhatikan peraturan-peraturanbenda .

3.6. Teknik AnalisisPada teknik analisis penelitian ini yang relevan dengan

pertanyaan penelitian yaitu faktor pengembangan kawasan

Page 77: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

59

desa wisata di Desa Tulungrejo, Kabupaten Kediri dipilihmetode analisis yang tepat untuk mengolah data-data sertainformasi menggunakan survei yaitu survey primer dansekunder. Pada proses analisis yang digunakan adalah analisiskualitatif. Teknik analisis menggunakan teknik analisisdeskriptif dan analisis delphi

Teknik analisis deskriptif digunakan untuk identifikasikarakteristik desa wisata, teknik Analisis stakeholdersdigunakan untuk mengetahui stakeholders kunci, utama, dansekunder, yang dapat berpengaruh dan yang mengerti atauberkepentingan untuk dijadikan responden dalam penelitianini serta menjadi responden dalam tahap selanjutnya yaituteknik analisis delphi terhadap pengembangan kawasan desawisata di Desa Tulungrejo. Sedangkan untuk analisis delphidigunakan untuk merumuskan faktor berkembangnyakawasan desa wisata ini. Sehingga setelah diketahui faktor-faktornya dengan analisis delphi maka dapat dirumuskanarahan yang tepat pengembangan untuk pengembangan DesaTulungrejo sebagai kawasan desa wisata di Kabupaten Kediridengan menggunakan analisa deskriptif kualitatif.

Tabel 3.4 Keterkaitan Antara Sasaran dan Analisis

No. Sasaran Data Input TeknikAnalisis Hasil Akhir

1

Menganalisafaktor-faktorpendukungpengembangandesa wisata.

Yang menjadi inputuntuk mencapaisasaran ini adalah1. Kegiatan sehari-

hari masyarakatsebagai daya tarikdesa wisata diDesa Tulungrejo.

2. Memfokuskanedukasi dalambercocok tanam

Faktor-faktorpengembangankawasan desawisata

Page 78: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

60

dan mempelajaritentang pertaniansebagai atraksiwisata.

3. Mempertahankankesenian danbudayatradisionalsebagai daya tarikwisata.

4. Peintegrasianaksesbilitasmenuju DesaTulungrejo.

5. Menyediakansarana danprasaranapendukungseperti WCumum danmushola.

6. Mengalokasikanpenggunaanlahan untukdijadikankegiatanperdagangan danjasa yaitu rumahmakan dan tokosouvenir.

7. Peningkatankualitas sumberdaya manusia(SDM) denganmemberi

AnalisaDelphi

Page 79: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

61

pelatihan dalambidangkepariwisataanunukmeningkatkanpartisipasimasyarakat.

8. Kesempataninvestasi dalammenambah saranadan prasaranayang mendukungperkembangankawasan desawisata

2

Menyusunarahanpengembangankawasan desawisata di DesaTulungrejoKecamatan Pare,KabupatenKediri.

Faktorpengembangankawasan desa wisata(hasil dari sasaran 1)Tinjauan pustakaterkait denganpengembangan desawisata disesuaikandengan karakteristikkebudayaansetempat.Kebijakan terkaitpengembanganwisata

DeskriptifKualitatif

ArahanPengembangankawasan desawisata

Sumber : Hasil Analisis, 20153.6.1. Analisis Penentuan Faktor Pengembangan Desa

Tulungrejo sebagai Kawasan Desa Wisata diKabupaten KediriAnalisis ini dilakukan dengan cara menganalisis faktor

pengembangan kawasan desa wisata berdasarkan variabel

Page 80: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

62

penelitian yang telah dirumuskan pada studi literatur. Faktor–faktor berkembangnya didapatkan dengan menggunakananalisis deskriptif dengan variabel-variabel yang telahditentukan berdasarkan sintesa kajian pustaka yang kemudiandikolaborasikan dengan kondisi eksisting di lapangan.Kemudian dari faktor-faktor yang berpengaruh dalampengembangan kawasan desa wisata ini akan diperkuatmenggunakan analisa Delphi dengan menyebarkan kuesionerkepada stakeholders terpilih dalam responden di wilayahstudi.Untuk lebih jelasnya, langkah-langkah metode delphi akandijelaskan sebagai berikut:Wawancara Stakeholders

Stakeholder yang dimaksudkan disini ialah stakeholderyang telah ditentukan dalam sampel penelitian. Wawancarayang dilakukan untuk mengetahui apakah variabel yang telahdirumuskan pada studi literatur dapat dijadikan sebagai faktorberkembangnya dalam pengembangan kawasan desa wisata.Reduksi dan Tampilan Data Hasil Wawancara

Reduksi data merupakan proses memilih,memfokuskan, menyederhanakan, meringkas danmentransformasikan data dari hasil wawancara denganstakeholders. Dari ringkasan hasil wawancara dan prosesreduksi maka didapatkan faktor berkembangnya dalampengembangan di kawasan desa wisata berdasarkan pendapatpara respondenIterasi dan Penarikan Kesimpulan

Iterasi ditujukan untuk memastikan apakah instrumenhasil wawancara sesuai dengan maksud yang diberikan olehmasing–masing stakeholders. Dari hasil identifikasiinstrument berdasarkan opini tiap-tiap stakeholders tersebutkemudian disederhanakan atau dikelompokkan secarasubstansial. Terhadap instrument lain yang belum disebutkanoleh semua stakeholders, akan dilakukan cross check terhadapresponden lainnnya. Sehingga dapat dirumuskan atau

Page 81: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

63

disimpulkan faktor berkembangnya dalam pengembangankawasan desa wisata.Di bawah ini adalah bagan tahapan analisa Delphi yang akandilakukan :

Gambar 3.1 Bagan Tahapan Analisis Delphi

3.6.2. Menyusun arahan pengembangan kawasan DesaWisataUntuk menentukan arahan pengembangan kawasan

desa wisata di Desa Tulungrejo akan dilakukan denganmenggunakan analisa deskriptif kualitatif. Hasil identifikasipada sasaran faktor-faktor pendukung yang mempengaruhipengembangan kawasan desa wisata di Desa Tulungrejo,

Wawancara 1(eksplorasi faktor-faktor pengembangan

kawasan desa wisata)

Wawancara 2(berdasarkan Pendapat stekeholder: Uji

kesepakatan komposisi faktor-faktor barudalam penentuan pengembangan kawasan

desa wisata

Eksplorasi faktor-faktordalam penentuan

pengembangan kawasandesa wisata

Eksplorasi faktor-faktorbaru dalam penentuan

pengembangan kawasandesa wisata

Wawancara 3Uji kesepakatan faktor-faktor dalam

penentuan pengembangan kawasan desawisata

IterasiPertama

IterasiKedua

Pengembangan kawasan desa wisata

Iterasiditujukan untuk

memastikanapakah

instrumen hasilwawancara

sesuai denganmaksud yangdiberikan oleh

masing –

Page 82: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

64

dikelompokkan ke dalam tabel-tabel sesuai dengan tingkatkepentingan masing-masing variabel. Kemudian hasil analisayang didapatkan dari faktor pendukung pengembangankawasan desa wisata di Desa Tulungrejo di korelasikandengan berbagai peraturan perundang serta kebijakan terkaitpengembangan di kawasan penelitian, dan dilakukan kajianlanjutan terhadap teori-teori pengembangan kawasan wisatadari hasil studi kasus terdahulu yang sudah pernah dilakukandengan melibatkan masyarakat setempat dalampengembangannya, sehingga dapat dirumuskan arahan tepatuntuk pengembangan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo,Kecamatan Pare.

3.7 Tahapan PenelitianSetelah menentukan varibel-variabel penelitian maka

selanjutnya ke tahap penelitian. Pada secara umum dalamtahapan penelitian ini dilakukan dalam lima tahap, dimanadiantaranya Tahap identifikasi masalah dan tujuan penelitian,tahap studi literatur, teknik pengumpulan data, teknik analisisdan tahap penarikan kesimpulan. Untuk lebih dijelasnya, akandijelaskan dibawah ini:Tahap identifikasi masalah dan tujuan penelitian

Pada tahapan ini dilakukan identifikasi permasalahan-permasalahan yang menjadi latar belakang dilakukanpenelitian ini serta tujuan dari penelitian, permasalahan yangterjadi dan dibahas pada penelitian ini adalah kondisi sosialbudaya masyarakat setempat yang menolak apabila adakedatangan kebudayaan asing yang dianggap dapat merusaknilai-nilai budaya mereka sehingga pariwisata yangberkembang di kawasan penelitian tidak optimal padahalmemiliki potensi yang cukup besar serta faktor-faktor apa sajayang dapat mendorong berkembangnya kawasan desa wisatadan tujuan dari penelitian ini adalah menyusun arahan yangtepat dalam pengembangannya.

Page 83: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

65

Tahap studi literatur:Pada tahap studi literatur ini menjelaskan dilakukan

kegiatan dalam mengumpulkan data yang berupa informasiyang berkaitan dengan penulisan, dimana informasi ini dapatdiperoleh dari toeri dan arahan, studi kasus, dan hal-hal lainyang relevan. Sumber-sumber seperti makalah, jurnal,internet, koran dan lain-lain.Tahap pengumpulan data:

Pengumpulan data pada penelitian ini, data primer dansekunder. Oleh sebab itu pada tahap ini dilakukan teknikpengumpulan data, yaitu dengan survei instansi dan surveilapangan melalui observasi dan wawancara.Tahap Analisis:

Setelah data penelitian telah diperoleh secarakeseluruhan ,maka tahapan selanjutnya dilakukan analisis datatersebut. Pada tahap analisis dilakukan dengan teknik analisisyang sesuai dengan tujuan dari analisis tersebut. Pada tahapini juga dilakukan penyajian data dari keseluruhan prosespengumpulan data yang telah dilakukan.Analisa dan perumusan arahan

Setelah data-data yang dibutuhkan dalam penelitiandiperoleh, analisa adalah tahapan yang menentukanbagaimana arahan dari penelitian kita. Analisa yang dilakukanmengacu kepada teori yang dihasilkan dari studi literatursehingga tetap sesuai dengan grand design penelitian. Darihasil analisa ini, kita akan mendapatkan arahan yang akandigunakan dalam penelitian tersebut.Tahap Penarikan Kesimpulan:Tahap penarikan kesimpulan yaitu tahapan dimana ditentukanjawaban atas perumusan permasalahan yang telah dibuat. Dandari hasil kesimpulan tersebut dibuat suatu rekomendasi bagiperumusan arahan pengembangan kawasan desa wisata diDesa Tulungrejo ini.

Page 84: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

66

“Halamanan ini sengaja dikosongkan”

Page 85: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

67

BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum4.1.1 Gambaran Umum Kabupaten

Kabupaten Kediri merupakan salah satu kabupatenyang terletak di Propinsi Jawa Timur yang memiliki luasdaratan 963.21 km². Secara astronomis berada pada 7 36’ –8 32’ Lintang Selatan dan 111 47’ – 112 18’ Bujur Timur.Kabupaten Kediri memiliki batas-batas administrasi wilayahsebagai berikut : Sebelah utara : Kabupaten Jombang Sebelah selatan : Kabupaten Blitar Sebelah timur : Kabupaten Malang Sebelah barat : Kabupaten Nganjuk

4.1.2 Potensi Pariwisata Kabupaten KediriKabupaten Kediri merupakan salah satu kabupaten

yang memiliki banyak pariwisata yang berpotensi untukdikembangkan. Pariwisata di Kabupaten Kediri terdiri daripariwisata alam, pariwisata religi, pariwisata agro, pariwisatabudaya dan wisata kuliner. Jenis wisata yang ada diKabupaten Kediri sebagai berikut :

a. Wisata alamWisata alam yang ada di Kabupaten Kediri antara lain

Air Terjun Besuki, Gunung Kelud, Gua Surowono, Air TerjunTretes, Arum Jeram Sungai Konto.

b. Wisata SejarahWisata Sejarah yang ada di Kabupaten Kediri antara

lain Petilasan Sri Aji Joyoboyo, Candi Tegowangi, CandiSurowono, Gua Selomangleng, Situs Tondowongso, SitusBung Karno.

c. Wisata PendidikanWisata Pendidikan di Kabupaten Kediri berpusat di

Kampung Inggris, dan Desa Wisata Canggu.

Page 86: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

68

d. Wisata ReligiWisata Religi yang ada di Kabupaten Kediri antara lain

Gereja Pohsarang, Petilasan Sri Aji Joyoboyo.e. Wisata Kuliner

Jenis kuliner yang bersifat unik, khas daerah tersebutjarang di temui didaerah lain antara lain Soto Tamanan Kediri,Stik tahu, Gethuk Pisang, Sate Bekicot, Nasi Pecel TumpangKediri, Nasi Goreng Arang.

Dari data-data di atas, Kabupaten Kediri memilikibanyak potensi untuk dikembangkan untuk meningkatkanpemasukan PAD terhadap Kabupaten dan dapat meningkatkanperekonomian masyarakat sekitar.

4.1.3 Gambaran Umum KawasanSecara administrasi, Desa Tulungrejo merupakan

sebuah desa yang termasuk dalam bagian Kecamatan Pare,Kabupaten Kediri. Desa Tulungrejo memiliki luas 5,925 km².Adapun batas dari kawasan penelitian adalah:Sebelah Utara : Desa BringinSebelah Timur : Desa Lamong dan JombanganSebelah Selatan : Desa GedangsewuSebelah Barat : Desa PelemDesa Tulungrejo terdiri dari 5 (lima) Dusun yaitu DusunTulungrejo,Mulyosari,Mangunrejo,Tegalsari,Puhrejo. DesaTulungrejo terletak 20 km dari pusat Kabupaten Kediri yangberada di Simpang Lima Gumul.Berikut ini adalah datakependudukan Desa Tulungrejo dari tahun 2013-2016.

Page 87: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

69

Gambar 4.1 Peta Admistrasi Wilayah

Page 88: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

70

“Halaman ini sengaja di kosongkan”

Page 89: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

71

Tabel 4.1 Jumlah Penduduk di Kawasan Penelitian tahun2013-2016

Desa Luas(Km²) Tahun

Jumlah Rata-Rata

Pendudukper

RumahTangga

KepadatanPenduduk(Jiwa/km²)

Penduduk(jiwa)

RumahTangga

(RT)

Tulungrejo 5,92 2016 18.638 565 4 122013 18.573 4.273 4 3.137

Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2016-2015Untuk penggunaan lahan di Desa Tulungrejo sebagian

besar digunakan sebagai pertanian tanaman perkebunan,holtikultura dan pertanian tanaman pangan. Untuk lebihjelasnya pengunaan lahan dapat diliat pada tabel berikut.

Tabel 4.2 Luas Penggunaan Lahan di Kawasan PenelitianTahun 2015

No Penggunaan Lahan Luas(Ha)

1 Permukiman 40,722 Pendidikan 1,463 Kawasan Lindung 41,545 Pertanian Tanaman Pangan 306.026 Pertanian Tanaman Perkebunan dan

Hortikultura155,51

7 Pergudangan 0,168 Pemakaman 2,029 Kantor Pemerintahan 0,01

Total 592,44Sumber : Hasil Interpretasi Citra Satelit

Sektor pertanian tanaman pangan merupakan salah satulapangan usaha yang dominan di kawasan perencanan. Hal iniditunjukkan oleh penggunaan lahan dan jumlah produksibeberapa komoditi tanaman pangan yang ada.

Page 90: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

72

Komoditi pertanian tanaman pangan di kawasanpenelitian yaitu berupa padi sawah, padi ladang, jagung, danubi kayu. Disamping itu, di kawasan penelitian sebagianmerupakan daerah irigasi.

Tabel 4.3 Produksi Tanaman Pangan di KawasanPenlitian 2015

NO KECAMATAN/DESA

PADI JAGUNGLOKAL UBI KAYU

Luas(Ha)

Produksi(Ton/Ha)

Luas(Ha)

Produksi(Ton/Ha)

Luas(Ha)

Produksi(Ton/Ha)

1 Tulungrejo 398,00 6,79 415,00 6,27 0,50 30,20Sumber : Data Produksi Pertanian,Bappeda 2015

Selain pertanian di kawasan penelitian juga terdapatproduksi tanaman buah-buahan dan sayuran. Komoditi buah-buahan yang dikembangkan adalah mangga, pisang,rambutan, durian dan salak. Dibandingkan dengan totalproduksi kecamatan, produksi tanaman buah-buahan cukupbesar di Desa Tulungrejo adalah komoditi belinjo yaitusebesar 1.972,34 kw.

Tabel 4.4 Produksi Buah-Buahan di KawasanPenelitian Tahun 2015

No DesaProduksi Tanaman Buah-Buahan (Kwintal)

Mangga Belinjo Rambutan Durian Salak Lainnya1 Tulungrejo 890 1.972,34 320 528 44,93 -

Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2015Produksi sayuran di kawasan penelitian antara lain

dengan komoditi terong, cabe, bawang merah, bayam,mentimun dan tomat. Selengkapnya dapat dilihat pada tabelberikut.

Page 91: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

73

Tabel 4.5 Produksi Sayuran di Kawasan PenelitianTahun 2015

No DesaProduksi Tanaman Sayuran (Kwintal)

Terong Cabe BawangMerah Bayam Mentimun Tomat

1 Tulungrejo 200 60 110 120 225 140Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2015

Selain kegiatan pertanian, di kawasan penelitian jugaberkembang kegiatan peternakan besar dan unggas.Selengkapnya populasi peternakan di kawasan penelitiandapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.6 Populasi Ternak Besar di Kawasan PenelitianTahun 2015

No DesaPopulasi Ternak Besar (ekor)

Sapi Kuda Kambing Domba1 Tulungrejo 152 - 1108 310

Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2015

Tabel 4.7 Populasi Ternak Unggas di Kawasan PenelitianTahun 2015

No DesaPopulasi Ternak Unggas (ekor)

AyamRas

AyamBuras/Kampung

AyamPetelur

Itik/Mentok

1 Tulungrejo - 5.516 - 1.816Sumber : Kecamatan Dala Angka 2015

Ditinjau dari hasil gambaran umum kawasanpenelitian,dapat dilihat bahwa kondisi eksisting dari DesaTulungrejo memiliki potensi diberbagai sektor.Untukpenggunaan lahan terlihat bahwa Desa Tulungrejo sebagianbesar adalah pertanian,sedangkan untuk produksi tanamanpangan yang paling tinggi adalah padi sebesar 6,79Ton/Ha,untuk buah-buahan komoditi terbesar adalah belinjo

Page 92: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

74

sebesar1.972,34 kwintal,produksi sayuran sebesar 200 kwintalyaitu komoditi terong dan populasi ternak besar sebesar 1108ekor kambing,untuk populasi unggas yang terbesar adalahayam sebesar 5.516 ekor

4.2. Kondisi Eksisting Desa Tulungrejo4.2.1 Perekonemian Masyarakat Setempat

Kondisi perekonomian masyarakat setempat dapatmenjadi salah satu pendukung dalam kegiatan pariwisata ini.Kondisi perekonomian masyarakat ini dapat dilihat dari matapencaharian masyarakat setempat. Dari mata pencaharian inipasti juga berpengaruh pada kegiatan sehari-hari yangdilakukan masyarakat yang selanjutnya dapat menjadi salahsatu potensi dalam pengembangan desa wisata di kawasan ini.Pada kawasan ini sebagian besar masyarakat bermatapencaharian sebagai petani. Prosentase mata pencaharianmasyarakat setempat dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

52%25%

10%8% 5%

Petani

Buruh tani

PNS

Lainnya

Berternak

Gambar 4.2 Prosentase Mata Pencaharian MasyarakatSumber : Kecamatan Dalam Angka 2015

Dari data di atas dapat dilihat bahwa sebagian besarmasyarakat pada kawasan ini bermata pencaharian sebagaipetani dan nelayan. Masyarakat yang bermata pencaharian

Page 93: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

75

sebagai petani sebesar 55%, sebagai buruh tani sebanyak26%, berternak 5%, kemudian terdapat masyarakat setempatyang bermata pencaharian sebagai PNS sebanyak 11%, dansebagai lainnya sebanyak 8%. Dalam hal ini lainnya yangdimaksud adalah memproduksi dan menjual batu bata, sebagaipedagang seperti usaha rumah makan maupun berjualansouvenir, sebagai membuat batu bata, batik dan ukiran,pengangguran serta mata pencaharian lainnya. Masyarakatkawasan Desa Tulungrejo telah menunjukkan bahwa belumoptimalnya potensi wisata yang ada untuk memanfaatkansebagai lapangan pekerjaan baru untuk menambahkebutuhuan sehari-hari dan mengurangi angka pengangguranyang ada.

4.2.2 Kegiatan Sehari-hari Masyarakat SetempatDalam pengembangan desa wisata ini, kegiatan sehari-

hari masyarakat dapat menjadi salah satu daya tarik utamabagi para wisatawan. Kegiatan sehari-hari yang dimaksudtentunya yang masih bersifat kedesaan dan mencerminkanbudaya khas setempat. Di kawasan ini, seperti yang telahdisebutkan sebelumnya bahwa sebagian besar masyarakatnyabermata pencaharian sebagi petani tentunya kegiatan sehari-hari yang bayak dilakukan masyarakat adalah kegiatan yangberhubungan dengan pertanian. Berikut adalah macam-macamkegiatan sehari-hari masyarakat yang ada di Desa Tulungrejo:

a. BertaniPada kegiatan pertanian yang sebagian besar

produknya adalah padi dan jagung berupa proses daripersiapan ketika akan maupun hingga prosesmenyiapkan hasil pertanian ketika akan dijual. Prosesini seperti proses persiapan bibit, menanam, prosesmerawat hingga panen, kemudian menyiapkan hasilbertani mereka untuk dijual. Selain itu terdapat jugausaha perkebunan masyarakat berupa buah-buahandan sayuran.

Page 94: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

76

Keanekaragaman hasil pertanian yang menjadilatar belakang di Desa Tulungrejo seperti Padi,jagung,rambutan,blinjo yang dapat dikembangkandalam bentuk hasil komoditi pertanian maupunsebagai edukasi tata cara dalam bercocok taman yangbaik. Petani di Desa Tulungrejo masihmempertahankan cara mengolah sawah dan ladangdengan cara tradisional yang dikenal sebagai kegiatanmembajak sawah menggunakan sapi/kerbau sebagaipenghela bajak. Kegiatan ini menarik wisatawanuntuk mencobanya dan mereka akan memperolehpengalaman berharga dalam perjalanan wisatanya.

Gambar 4.3 Kegiatan BertaniSumber : Survey primer,2016

b. English day “ Kampung inggris “Kegiatan English day di Desa Tulungrejo sudah

dilakukan secara turun temurun hingga saat ini.Banyaknya jumlah lembaga pendidikan bimbinganbahasa inggris di Desa Tulungrejo yang jumlahnyakurang lebih 300 lembaga yang tersebar di DusunMulyosari. English day sudah menjadi salah satu cirikhas di Tulungrejo,Kecamatan Pare yang sudahdikenal hingga mancanegara. Dengan demikian,english day dapat dijadikan menjadi salah satu obyekwisata yang berhubungan dengan sosial masyarakatpedesaan berbasis budaya. Dimana pengunjung atau

Page 95: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

77

wisatawan bisa mengetahui proses dari english daytersebut untuk mengetahui bagaimana berbahasainggris dan hal tersebut menarik untuk di perhatikanserta dapat menonjolkan ciri masyarakat DesaTulungrejo.

c. Beternak Ikan Koi dan LeleKoi merupakan identitas Desa Tulungrejo,bagi

orang Tulungrejo beternak koi merupakan kegiatanyang sangat menguntungkan dimana sosial ekonomimasyarakat akan meningkat,tidak mudah untukbeternak ikan koi selain biaya modal pertama yangbanyak,juga beternak koi mempunyai ciri khas yangunik yaitu membutuhkan kesabaran dan ketelitianuntuk mengganti air.Unik nya ikan koi disisi diternakdi dalam sawah bukan pada kola pada umunya.

Lele merupakan ikan yang sangat produktif,selainikan koi masyarakat Desa Tulungrejo juga beternaklele,selain di panen dengan cara pengambilan benihuntuk di jual kembali,lele juga di panen untuk diolahmenjadi sebuah nugget lele yang khas Tulungrejo.

Gambar 4.4 Kolam ikan koi dan leleSumber : Survey primer,2016

Kegiatan sehari hari masyarakat Desa Tulungrejoseperti yang sudah dijelaskan menujkan bahwa masyarakatDesa Tulungrejo memiliki ciri khas tersendiri dari desa yanglain,dimana untuk menjadikan kawasan desa wisata hal yang

Page 96: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

78

perlu diperhatikan adalah ciri khas masyarakat desa itusendiri.

4.2.3 Pemandangan AlamBentangan sawah ladang yang menghampar luas, telah

membentuk nuansa alam. Kehijauan padi pada saat belummenjadi padi matang, nuansa kuning menghampar ibaratpermadani yang tak terbatas setiap mata memandangmembuat rona alam yang menakjubkan sehingga bisadijadikan daya tarik. Hijaunya sawah ladang di lerengperbukitan menambah keindahan Desa Tulungrejo untukmampu memikat wisatawan untuk dapat menikmati keindahanalamnya. Dimana selain sawah yang hijau terdapat kolamkolam penampungan ternak ikan koi dan lele.Inilah yangdapat membantu pengayaan produk wisata dan menjadibagian penting dalam diversifikasi produk pariwisata.

Gambar 4.5 Pemandangan AlamSumber : Survey primer,2016

4.2.4. Makanan KhasMakanan khas yang ada di Desa Tulungrejo adalah

Nasi Pecel Tumpang Kediri yang sudah dikenal sebagaikuliner khas Kabupaten Kediri. Nasi Pecel Tumpang adalahmakanan khas dari Kediri yang biasa di santap sebagaisarapan dan kadang juga disantap sebagai lauk untuk makan

Page 97: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

79

malam. Nasi Pecel Tumpang ini terdiri dari nasi putih hangatyang atasnya ditaburi oleh sayur-sayuran seperti, daunpapaya, daun kenikir, daun ketela pohon, kacang panjang,papaya muda dan kacang panjang.Sayuran tersebut kemudiandibanjur dengan sambal tumpang yang terbuat dari tempebiasa yang ditumbuk kasar dan tempe asam yang kemudiandibumbui. Sambal Tumpang ini memiliki rasa pedas, asin,gurih, Dengan adanya wisata kuliner di Desa Tulungrejodapat mendukung dalam pengembangan kawasan desa wisata.

4.2.5. Sarana dan Prasarnaa) Sarana Kesehatan

Sarana kesehatan yang telah tersedia di kawasanpenelitian antara lain berupa rumah sakit dan posyandu,untukpuskesmas dan puskesmas pembantu tidak terdapat dikawasan penelitian,adapun penyebarann ya dapat dilihat padatabel berikut.

Tabel 4.8 Jumlah Sarana Kesehatan di KawasanPenelitian Tahun 2015

No DesaSarana Kesehatan

Puskesmas PuskesmasPembantu

Posyandu Polindes RumahSakit

1 Tulungrejo - - 18 - 2Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2015

Page 98: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

80

Gambar 4.6 Rumah Sakit Nuraini dan RSUD PareSumber : Survey primer,2016

b) Sarana PeribadatanMayoritas penduduk di kawasan penelitian beragama

Islam, dan sarana peribadatan di kawasan penelitian yaituberupa Masjid dan Musholla, untuk penyebaranya dapatdilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.9 Jumlah Sarana Peribadatan di KawasanPenelitian Tahun 2015

No DesaSarana Peribadatan

Masjid Musholla Gereja Vihara1 Tulungrej

o10 49 - -

Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2015

Gambar 4.7 Sarana PeribadatanSumber : Survey primer,2016

c) Jaringan JalanJalan yang melintasi kawasan penelitian yaitu berupa

jalan kolektor primer, jalan lokal, dan lingkungan, dengantotal panjang jalan yaitu 6.250,00 m. Selengkapnyamengenai panjang jalan berdasarkan fungsi dapat dilihatpada tabel berikut.

Page 99: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

81

Tabel 4.10 Ruas Jalan di Kawasan Penelitian Tahun 2013

LokasiPanjang

(M)Lebar(M)

JalanHRS(M)

JalanAspal(M)

JalanBatu(M)

JalanTanah(M)

DesaTulungrejo

6.250,00 4.50 4.750,00 1.500,00 - -

Sumber : Data Dasar Ruas Jalan Kabupaten/Kota, DinasPekerjaan Umum 2015

Gambar 4.8 Kondisi Jalan DesaSumber : Survey primer,2016

d) Sarana TransportasiAngkutan pedesaan yang menuju Desa Tulungrejo

terdapat 3 trayek (Kediri – Pare,Kediri- Malang,Kediri -Surabaya) yang melintasi jalan provinsi yang beroperasi darijam 4 pagi sampai jam 8 malam dan dengan kondisi yangkurang baik. Hal ini menyebabkan selama ini belum adawisatawan yang menggunakan angkutan umum menujukawasan ini. Selama ini wisatawan berkunjung menggunakanangkutan pribadi.

e) Prasarana ListrikPengembangan dan pembangunan energi listrik

diperlukan untuk merangsang peningkatan intensitas kegiatan

Page 100: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

82

ekonomi wilayah dan memperkuat kemungkinan terciptanyastruktur ruang yang seimbang; yakni dengan pengembanganjaringan pada kawasan permukiman dan pelayanan umumsehingga diharapkan akan mendorong peningkatan aktivitaspada kegiatan tersebut.

Prasarana listrik sampai saat ini hanya ada jaringansaja yang telah menjangkau tiap-tiap rumah di DesaTulungrejo. Pada umumnya daya listrik yang digunakan setiaprumah di kawasan penelitian adalah 450 VA dan 900 VA.

f) Prasarana TelokomunikasiSaat ini untuk jaringan telekomunikasi di kawasan

penelitian hanya tersedia satu base tranceiver station (BTS)untuk jaringan nirkabel (seluler) yang letaknya di tengahpermikiman masyarakat Desa Tulungrejo, serta telahmenjangkau kawasan penelitian.

Dilihat kondisi eksisting di Desa Tulungrejo jelasterlihat bahwa sarana dan prasarana cukup memadahi,namununtuk kepentingan kawasan desa wisata perlu ditinjau lagikarena sarana dan prasarana merupakan bagian vital untukmenunjang kawasan wisata itu sendiri.

4.2.6. Daya Tarik Wisata di Desa TulungrejoA. Wisata Pendidikan Kampung Inggris

Pemandangan sehari-hari di Kampung Inggris Paredidominasi oleh hiruk pikuk aktifitas siswa yang sedangbelajar di situ. Apalagi ketika tiba musim liburan, kampunginggris tak ubahnya wahana wisata yang sangat ramai karenabanyaknya siswa sekolah, mahasiswa, pekerja kantoranmaupun masyarakat umum yang mengisi waktu libur merekauntuk belajar sambil berwisata di sana. Murid yang belajar dikampung inggris tak hanya di dominasi oleh orang Indonesia,melainkan mahasiswa dari mancanegara seperti Malaysia,Thailand dsb.

Uniknya kampung Inggris Pare tak hanya terkait namadan lokasi, akan tetapi karena biaya pendidikan dan hidupyang sangat terjangkau bila dibandingkan tempat sejenis di

Page 101: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

83

kota-kota besar lainnya. Biaya kursus per program, misalnyagrammar 1, atau speaking 2, berkisar antaraRp.100.000,- an (2minggu) dan Rp. 200.000,- an (1 bulan). Biaya makan jugaterkenal sangat murah, hanya berbekal uang antara 3.000rupiah sampai 10.000 kalian sudah bisa menikmati berbagaihidangan lezat nan mengenyangkan. Untuk tempat tinggal,berkisar antara Rp. 100.000 hingga Rp. 400.000 per bulantergantung fasilitas dan lokasi.B. Outbbond

Desa Tulungrejo memiliki area yang cukup luas untukoutbound dengan pemandangan yang indah disekitarnya. Areaberbukit menjadi nilai lebih. Area utama (lapangan) mampumenampung sekitar 500-750 peserta dengan berbagai variasikegiatan mulai dari fun game, jatuh bebas, jaring laba-laba,hingga flying fox.C. Wisata Budaya

- Candi SurowonoCandi Surowono merupakan pendharmaan oleh Bhre

Wengker di Masa Kerajaan Majapahit yang tertulis di KitabNegarakertagama. Bhre Wengker dituliskan meninggal tahun1388 dan di dharmakan di Churabhana. Candi Surowono dibangun pada tahun 1400 M dikarenakan pendharmaanseorang Raja dilakukan setelah 12 tahun meninggal sertadilakukan upacara Srada. Akhirnya dibangunkan sebuah candiuntuk memberi penghormatan kepada raja tersebut.

Gambar 4.9 Candi SurowonoSumber : Survey primer,2016

Page 102: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

84

- Pemandian Sendang DrajatKonon ceritanya pemandian ini digunakan untuk

tempat pembersihan diri para raja sebelum melakukanmeditasi dan ritual di Candi Surowono.Setelah runtuhnyaKerajaan Majapahit, kondisi dari pemandian Sendang Drajatsangat memprihatinkan tidak ada orang yang menggunakan.

Namun untuk saat ini pemandian ini difungsikankembali dan digunakan setiap hari. Sendang Drajatmempunyai pemandangan yang indah disekitarnya terdapatbanyak kolam ikan air tawar di persawahan. Udara yang sejukdan tempat yan luas membuat para pengunjung betah ditempat ini. Sendang Drajat berasal dari sumber mata air alamiyang berasal dari alam. Sendang Drajat dapat digunakansebagai tempat rekreasi bersama keluarga dan teman. Mitosyang sampai sekarang masih berkembang adalah air sumberSendang Drajat ini bisa membuat orang yang mandi disitumenambah derajatnya, pada hari dan bulan tertentu banyakpendatang yang datangnya malam hari untuk sekedar mandidan mengambil air dari Sendang Drajat ini.

- Goa SurowonoGoa Surowono mungkin satu satunya yang berada di

jawa timur,dengan aliran air yangmuncul dari sela selatembokgoa,dengan kwalitas air yang sangat jernih.Terowongan inidiperkirakan muncul sejak zaman kerajaan majapahit,kononterowongan ini digunakan sebagai tempat larung abu para rajadi majapahit.

Gambar 4.10 Mulut Goa Surowono

Page 103: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

85

Sumber : Survey primer,2016D. Kebudayaan dan Kesenian Tradisional

Kekayaan kebudayaan dan kesenian yang dimiliki DesaTulungrejo dapat juga menarik jumlah kunjungan wisata baikdomestik maupun mancanegara. Kebudayaan dan kesenianyang dimiliki antara lain : Jaranan/Kuda Lumping,JarananPegong,Jaranan Dor,Jaranan Jowo,Seni Tiban,SeniTayub,seni Bantengan.

Jarananan/Kuda LumpingSeni jaranan ini menggunakan peralatan tari berupa kudakepang,bentuk celeng dan topeng caplokan.Gerak tari yangditampilkan meruapakan gerak dinamis yang sesuai dengnirama gamelan pengiringnya.Penampilan selanjutnyamuncul sosok penari caplokan dan penari babi hutansehingga terjadi pertarungan diantantara ketiganya.Padapuncak tariannya,para pmain jaranan mengalamikesurupan sehingga melakukan atraksi yang diluar nalarmanusia.

Jaranan SentereweJaranan Sentrewe dalam penampilan seni lebihmengutamakan kreatifitas gerak,kekayaan serta kepadatangerak.Iringan gamelan yang ditampilkan juga lebih riangdan dinamis

Jaranan PagonJaranan Pagon dalam penampilan seni tari yang memilikibanyak aksesoris dan dengan busana yang lebihmeriah,untuk iringan gamelan rata-rata sama denganjaranan/kuda lumping maupun jaranan senterewe.

Jaranan DorDalam penampilan seni tari jaranan dor lebihmengutamakan tarian yang humor yang berbeda darijaranan yang lain yang mengutamakan unsur gaib.

Jaranan jowoDalam penampilan seni tari pada jaranan jowo lebihberbobot dan lebih mantap sehingga terlihat kurang

Page 104: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

86

dinamis,unsur pertama yang muncul adalah unsur magisdari jaranan ini.

Seni TibanSeni tiban menampilkan aksi penari yang salingmencambuki tubuh meraka sampai berdarah sebagaibentuk pengorbanan dan ritual untuk meminta hujankepada Yang Maha Kuasa dan juga merupakan tarian tolakbalak dari bencana.

Untuk menjadikan kawasan desa wisata,desa tersebutharus memiliki kebudayaan dan kesenian khas yangberagam dan Desa Tulungrejo memiliki banyak ragamkebudayaan dan kesenian yang khas,seperti Jaranan,SeniTiban,Seni Tayub.Kebudayaan dan kesenian tersebutmempunyai ciri khas yang berbeda dengan kebudayaan dankesenian khas daerah lain.

Page 105: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

87

Gambar 4.11 Peta Sarana dan Prasarana

Page 106: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

88

“Halaman ini sengaja di kosongkan”

Page 107: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

89

4.3 Hasil Analisa4.3.1 Faktor-Faktor Pendukung Pengembangan Kawasan

Desa WisataBerdasarkan hasil dari analisa sasaran 2 diperoleh

potensi apa saja yang memiliki kriteria yang dapatdikembangkan sebagai kawasan desa wisata. Kemudianpotensi yang telah terpilih tersebut dikelompokkan ke dalam 3kelompok yang mendukung dalam pengembangan kawasandesa wisata di Desa Tulungrejo, yaitu potensi wisata utama,potensi wisata pendukung langsung dan potensi wisatapendukung tidak langsung. Pada tahapan ini akan dilakukananalisa untuk memperoleh faktor-faktor pendukungpengembangan kawasan desa wisata di Desa Tulungrejo.

Pada tahapan analisa ini menggunakan teknik analisadelphi. Dalam analisa ini akan dibutuhkan tingkat ketelitiandan keakuratan untuk memperoleh faktor pendukung kawasandesa wisata yang sesuai dengan kondisi eksisting yang ada diDesa Tulungrejo. Langkah awal adalah dengan menentukanstakeholder kunci yang akan menjadi responden untuk analisadelphi melakukan teknik analisa purposive sampling.Kemudian dilakukan analisa deskriptif untuk mengetahuifaktor pendukung dalam pengembangan kawasan desa wisatayang terdapat di Desa Tulungrejo. Dimana yang menjadipertimbangan dari faktor pendukung pengembangan kawasandesa wisata di Desa Tulungrejo merupakan variabel yangmasih membutuhkan perbaikan dan penambahan padakawasan. Dengan demikian akah diperoleh suatu kawasandesa wisata yang efektif guna untuk dilakukan pengembanganberkelanjutan kawasan. Berikut adalah penjelasan darimasing-masing variabel.1. Ragam daya tarik wisata

Desa wisata merupakan jenis wisata dengan sebuahpedesaan yang memiliki keunikan dan karakteristik khususuntuk menjadi destinasi wisata utama. Desa Tulungrejomempunyai kegiatan sehari-hari masyarakat yang khas, adatistiadat yang membedakan dengan desa lain dan pemanfaatan

Page 108: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

90

hasil pertanian. Kondisi eksisting yang menjadi sajian utamadari kawasan Desa Tulungrejo adalah :

i. Kegiatan sehari-hari masyarakat sebagai petani,beternak ikan koi dan lele,englishday merupakan cirikhas kawasan Desa Tulungrejo. Dengan keunikan danciri khas kehidupan masyarakat pedesaan tersebut,dapat memperkenalkan Desa Tulungrejo kepadawisatawan yang berkunjung.

ii. Pemanfaatan hasil pertanian dapat dimanfaatkansebagai edukasi tata cara bercocok tanam yang baikdan menjual hasil komoditi pertanian. Denganmemberikan kesempatan kepada pengunjung untukmengetahui dan mencba dalam kegiatan bertani yangmasih menggunakan alat tradisional, maka akanmemberikan kesan dan pengelaman yang unik selamaada di Desa Tulungrejo.

iii. Mempertahankan kesenian dan budaya tradisionalsebagai daya tarik wisata

Keberadaan berbagai daya tarik diatas menunjukkanbahwa di Desa Tulungrejo mempunyai banyak daya tarikwisata. Namun, untuk menjadikan Desa Tulungrejo sebagaidesa wisata yang mempunyai daya tarik wisata yang tinggi,maka dari kedua daya tarik wisata diatas perlu dikembangkandan dipertahankan keaslian dari kegiatan sehari-harimasyarakat Desa Tulungrejo agar memiliki nilai keunikan danciri khas yang membedakan dari desa wisata lainnya.2. Aksesbilitas tinggi menuju kawasan desa wisata

Kebutuhan aksesbilitas menuju Desa Tulungrejosangatlah tinggi. Hal ini akan mempermudah perjalanan parawisatawan. Kondisi eksisting aksesbilitas menuju DesaTulungrejo dapat dikatakan kurang baik, meskipun jalanmenuju Desa Tulungrejo adalah jalan kolektor primer. Untukkondisi jalan menuju Desa Tulungrejo sudah baik untukdilalui, hanya masih kurangnya penerangan dan angkutanumum yang masih minim. Untuk menuju Desa Tulungrejoharus melalui lereng perbukitan yang bergelombang dan

Page 109: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

91

banyak tikungan tajam, jadi dibutuhkan penerangan yangmaksimal akan memberikan kenyamanan dan keamanan parapengguna jalan menuju kawasan Desa Tulungrejo. untuk itu,peningkatan aksesbilitas menuju kawasan desa wisatadibutuhkan dalam mendukung pengembangan kawasan desawisata di Desa Tulungrejo untuk dapat menunjang kelancarankegiatan dan perjalanan wisata di kawasan ini.3. Sarana dan prasarana pendukung kegiatan wisata

Keberadaan sarana dan prasarana pendukung kegiatanwisata merupakan salah satu penunjang lancarnya kegiatanwisata di kawasan desa wisata. Semakin lengkap sarana danprasarana kenyamanan yang akan dirasakan oleh wisatawanakan bertambah. Harapannya dapat mempertahankanwisatawan untuk lebih lama tinggal di suatu kawasan desawisata. Melihat kondisi eksisting yang masih belum adasarana dan prasarana pendukung kegiatan wisata di kawasandesa wisata menunjukkan bahwa di kawasan ini masihmemerlukan peningkatan, sehingga dapat dijadikan faktordalam pendukung pengembangan kawasan desa wisata diDesa Tulungrejo.4. Ketersediaan toko souvenir dari masyarakat

setempat dan berciri khas desa setempatToko souvenir adalah hal yang tidak bisa dilepaskan

dari sebuah tempat wisata. Karena souvenir dapat dijadikansebagai cinderamata, oleh-oleh, atau sebagai bukti bahwa kitasudah pernah mengunjungi sebuah tempat wisata. Biasanyabarang yang dijadikan souvenir adalah hasil bumi atau hasilkarya masyarakat setempat yang menjadikan ciri khas tempatwisata tersebut. Melihat kondisi eksisting di Desa Tulungrejoyang kaya dengan hasil bumi dan ternaknya antara lain adalahikan lele yang di olah menjadi nuget terdapat juga thau kuningdan gethuk pisang dan juga ada kaos t-shirt kampung inggrissebagai souvenir dengan ciri khas Desa Tulungrejo.

Berdasarkan pada penjelasan tersebut di atas, padafaktor yang dihasilkan adalah ketersediaan toko souvenir darimasyarakat dan berciri khas Desa Tulungrejo. dimana faktor

Page 110: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

92

tersebut sangat mendukung dalam pengembangan kawasandesa wisata di Desa Tulungrejo.5. Kualitas SDM

Dilihat dari berbagai pandangan di atas dapat diketahuibahwa kualitas SDM di kawasan menyangkut tentangkepariwisataan dan kebudayaan masih sangat terbatassehingga dapat berdampak pada susahnya pengembangan desawisata di kawasan tersebut, terlebih lagi jika keinginanmasyarakat untuk terlibat dalam pengembangan kawasanmasih tetap kurang antusias. Untuk itu dibutuhkan adanyapeningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) denganmemberi pelatihan dalam bidang kepariwisataan unukmeningkatkan partisipasi masyarakat sebagai faktorpendukung pengembangan dalam hal kualitas sumber dayamanusia agar masyarakat nantinya dapat ikut serta dalamkegiatan wisata di kawasannya.6. Kesempatan investasi

Kondisi eksisting Desa Tulungrejo yang masih sangatminim tanpa ada tempat hiburan untuk pertunjukan budayadan kesenian asli Desa Tulungrejo dan juga tempat rekreasisebagai pendukung pengembangan kawasan desa wisata.Untuk meningkatkan daya tarik wisatawan berkunjung kedesa wisata di Desa Tulungrejo dibutuhkan hiburan lain selainwisata yang memanfaatkan keaslian Desa Tulungrejo.

Kondisi eksisting menunjukkan bahwa Desa Tulungrejomembutuhkan kesempatan investasi dari investor untukmengembangkan kawasan Desa Tulungrejo menjadi kawasandesa wisata. Oleh sebab itu, apabila kawasan akandikembangkan menjadi sebuah kawasan desa wisata makakesempatan investasi dalam menambah sarana dan prasaranayang mendukung perkembangan kawasan desa wisatadibutuhkan sebagai sebuah faktor pendukung pengembangankawasan dalam hal investasi.

Dari hasil deskriptif di atas tersebut ditemukan faktor-faktor yang akan di delphikan yaitu :

Page 111: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

93

1. Kegiatan sehari-hari masyarakat sebagai daya tarikdesa wisata di Desa Tulungrejo.

2. Memfokuskan edukasi dalam bercocok tanam danmempelajari tentang pertanian sebagai atraksiwisata.

3. Mempertahankan kesenian dan budaya tradisionalsebagai daya tarik wisata.

4. Peintegrasian aksesbilitas menuju Desa Tulungrejo.5. Peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan

prasarana pendukung seperti WC umum danmushola.

6. Mengalokasikan penggunaan lahan untuk dijadikankegiatan perdagangan dan jasa yaitu rumah makandan toko souvenir.

7. Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM)dengan memberi pelatihan dalam bidangkepariwisataan unuk meningkatkan partisipasimasyarakat.

8. Kesempatan investasi dalam menambah sarana danprasarana yang mendukung perkembangan kawasandesa wisata.

a) Tahap I (Eksplorasi Komponen Tahap I)Metode wawancara yang digunakan adalah

menggunakan wawancara semi terstruktur, dimana respondensecara langsung ditanyakan pendapatnya menurut pengalamanterkait faktor-faktor pendukung pengembangan kawasan desawisata di Desa Tulungrejo berdasarkan sintesa kajian pustaka.

Hasil wawancara tahap I yaitu tahap eksplorasikomponen atau pendefinisian yang secara signifikanmenentukan faktor-faktor pendukung desa wisata di DesaTulungrejo berdasarkan pendapat responden. Berikutmerupakan tabel tabulasi komplikasi hasil analisa Delphitahap I.

Page 112: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

94

Tabel 4.11Hasil Kompilasi Analisa Delphi Tahap I

No Faktor R1 R2 R3 R4 R5 R6 R71 Kegiatan

sehari-harimasyarakatsebagai dayatarik desawisata di DesaTulungrejo

S S S TS S S S

2 Mempertahankan keseniandan budayatradisionalsebagai dayatarik wisata

S S S S S S S

3 Memfokuskanedukasi dalambercocoktanam danmempelajaritentangpertaniansebagai atraksiwisata

S S S TS TS S S

4 Peintegrasianaksesbilitasmenuju DesaTulungrejo

S S S S S S S

5 Peningkatankualitas dankuantitassarana dan

S S S S S S S

Page 113: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

95

prasaranapendukungseperti WCumum danmushola

6 Mengalokasikan penggunaanlahan untukdijadikankegiatanperdagangandan jasa yaiturumah makandan tokosouvenir

S S S S S S S

7 Peningkatankualitassumber dayamanusia(SDM) denganmemberipelatihandalam bidangkepariwisataanunukmeningkatkanpartisipasimasyarakat

S S S S S S S

8 Kesempataninvestasidalammenambahsarana danprasarana yangmendukungperkembangan

S S S TS TS S S

Page 114: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

96

kawasan desawisata

Sumber : Hasil Kompilasi Jawaban Responden Delphi, 2016

Keterangan :S : SetujuTS : Tidak SetujuR1 : Bappeda Bidang Sarana dan Prasarana Kabupaten

KediriR2 : Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Bidang

Perencanaan Kabupaten KediriR3 : Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Bidang

Pariwisata Kabupaten KediriR4 : Camat Kecamatan PareR5 : Kades (Kepala Desa) Desa TulungrejoR6 : LKMDR7 : Pengunjung Wisata

: Faktor yang belum disepakatiBerdasarkan hasil eksplorasi Delphi diperoleh pendapat

dari responden mengenai faktor pendukung pengembangankawasan desa wisata di Desa Tulungrejo. Untuk lebihjelasnya, berikut adalah uraian mengenai hasil eksplorasi daripara responden.1. Analisis terhadap faktor kegiatan sehari-hari

masyarakat sebagai daya tarik desa wisata di DesaTulungrejoSemua responden setuju bahwa kegiatan sehari-hari

masyarakat seperti bertani, english day, beternak ikan tawarsebagai daya tarik desa wisata di Desa Tulungrejo. Hanyaresponden 4 yang tidak setuju karena english day menurutresponden 4 hanya sebagai komunikasi sosial yang hanya adadi kampung inggris bukan diseluruh kawasan DesaTulungrejo.Menurut Responden 4 hal yang perlu dilakukanadalah menjadikan english day sebagai komunikasi sosial dikampung Inggris saja.Berdasarkan keterangan pararesponden, kegiatan bertani, english day, beternak ikan tawar

Page 115: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

97

menjadi ciri khas Desa Tulungrejo yang berbedadibandingkan desa lainnya. Juga, menyesuaikan dengan kulturyang ada yaitu lahan pertanian yang luas sehingga masyarakatmemanfaatkan kondisi alam di Desa Tulungrejo. Perlunyapeningkatan dan mempertahankan keseharian masyarakatsebagai ciri khas kawasan desa wisata di Desa Tulungrejo.2. Analisis terhadap faktor Mempertahankan kesenian

dan budaya tradisional sebagai daya tarik wisataSemua responden setuju bahwa Mempertahankan

kesenian dan budaya tradisional sebagai daya tarik wisata.Responden 4 menyebutkan kesenian tradisional di DesaTulungrejo yaitu jaranan dan seni tiban sebagai daya tarikdesa wisata untuk mengenalkan jati diri masayarakat danmenunjukkan keragaman di Desa Tulungrejo.

Berdasarkan keterangan para responden, keseniantradisional tersebut sejalan dengan sikap dan hakekat hidupmasyarakat kabupaten Kediri pada umumnya dan DesaTulungrejo khususnya yang kaya akan budaya. Selain itu,untuk mempertahankan kesenian tradisional di DesaTulungrejo karena dewasa ini di desa-desa lainnya keseniantradisonal yang seperti ini sudah mulai luntur.3. Analisis terhadap faktor memfokuskan edukasi

dalam bercocok tanam dan mempelajari tentangpertanian sebagai atraksi wisataTerdapat satu responden yang tidak menyetujui faktor

ini. Responden 4 menyebutkan bahwa edukasi dalambercocok tanam akan berjalan secara ilmiah karena DesaTulungrejo sudah berciri khas desa pertanian. Jadi, untukatraksi wisata tidak hanya fokus pada edukasi dalam bercocoktaman dan menpelajari tentang pertanian, tetapi jugamenyajikan cara beternak ikan tawar dan belajar bahasainggris di kampung inggris

Responden lain yang menyetujui faktor inimenyebutkan agar Desa Tulungrejo mempunyai ciri khastersendiri dibandingkan desa lainnya. Sebagai alternatif faktoredukasi dalam bercocok tanam dan mempelajari tentang

Page 116: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

98

pertanian sebagai atraksi wisata dapat ditambahkan denganfaktor cara mempelajari beternak ikan tawar.4. Analisis terhadap faktor Peintergrasian aksesbilitas

menuju Desa TulungrejoSemua responden setuju bahwa aksesbilitas menuju

Desa Tulungrejo perlu ditingkatkan karena desa wisata harusdi dukung dengan infrastruktur yang baik. Selain itu, dapatmemudahkan wisatawan untuk berkunjung ke kawasan desawisata di Desa Tulungrejo.

Kondisi jalan menuju Desa Tulungrejo sudah cukupbaik untuk dilalui, hanya saja jumlah dan kenyamananangkutan umum menuju desa wisata yang masih kurang.5. Analisis terhadap faktor peningkatan kualitas dan

kuantitas sarana dan prasarana pendukung sepertiWC umum dan mushola di tempat wisataSemua responden setuju bahwa peningkatan jumlah

sarana dan prasarana pendukung seperti WC umum danmushola di tempat wisata sebagai faktor pendukungpengembangan kawasan desa wisata di Desa Tulungrejo.Responden 4 dan 6 menyebutkan sarana dan prasarana sepertiini sangat mutlak di perlukan di setiap objek wisata dan jugauntuk meningkatkan kenyamanan wisatawan dalamberkunjung dan melakukan wisata dan menurut Responden 4dan 6 saat ini sedang di bangun taman rakyat yaitu tamankilisuci

Responden lain menyebutkan ketersediaan sarana danprasarana tersebut sebagai penunjang kegiatan wisata danmemfasilitasi kebutuhan primer wisatawan.6. Analisis terhadap faktor Mengalokasikan

penggunaan lahan untuk dijadikan kegiatanperdagangan dan jasa yaitu rumah makan dan tokosouvenir.Semua responden setuju bahwa pengalokasian

penggunaan lahan untuk dijadikan kegiatan perdagangan danjasa sebagai pengembangan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo. Responden 5 menyebutkan faktor tersebut dapat

Page 117: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

99

dijadikan sebagai media promosi desa wisata dan bukti bahwadi Desa Tulungrejo memiliki kawasan desa wisata yangberciri khas hasil pertanian.

Responden lain menyebutkan bahwa faktor tersebuttidak dapat dipisahkan dari suatu kawasan wisata sehinggawisatawan dapat mengenali ciri khas Desa Tulungrejo. Selainitu, dapat juga dijadikan sebagai upaya mengembangkanekonomi kreatif dan meningkatkan ekonomi masyarakat DesaTulungrejo.7. Analisis terhadap faktor peningkatan kualitas

sumber daya manusia (SDM) dengan memberipelatihan dalam bidang kepariwisataan unukmeningkatkan partisipasi masyarakatSemua responden setuju bahwa peningkatan kualitas

sumber daya manusia (SDM) dengan memberi pelatihandalam bidang kepariwisataan untuk meningkatkan partisipasimasyarakat sebagai faktor pendukung pengembangankawasan desa wisata di Desa Tulungrejo. Responden 5menyebutkan bahwa pemberdayaan masyarakat dapatmeningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat dan dapatmenjaga kekayaan sumber daya alam dari pihak yang tidakbertanggung jawab.

Responden lain menyebutkan bahwa masyarakat DesaTulungrejo dapat berperan aktif dalam pengambangan desawisata dan juga bisa membantu meningkatkan perekonomianmasyarakat. Ada juga responden yang menyebutkan bahwamasyarakat juga harus diberikan pelatihan dalam berperilakuterhadap wisatawan agar wisatawan merasa nyaman danterkesan terhadap pelayanan wisata, selain itu juga masyarakatharus bisa berbahasa inggris untuk wisatawan yang berasaldari manca negara.8. Analisis terhadap faktor kesempatan investasi

dalam menambah sarana dan prasarana yangmendukung perkembangan kawasan desa wisataTerdapat 4 responden yang tidak setuju dengan faktor

kesempatan investasi dalam menambah sarana dan prasarana

Page 118: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

100

yang mendukung perkembangan kawasan desa wisata.Responden 4,5,6 dan 7 menyebutkan bahwa dengandatangnya investor ke Desa Tulungrejo yang ditakutkanadalah menimbulkan gejolak atau ketegangan sosial dan jugabisa mempengaruhi adat dan budaya asli Desa Tulungrejo.

Responden lain menyebutkan penambahan sarana danprasarana oleh investor tersebut bisa meningkatkan wisatawandalam negri maupun mancanegara untuk datang ke DesaTulungrejo dengan tidak merubah nilai, budaya dan normayang ada.

Sebagai alternatif, kesempatan investasi dalammenambah sarana dan prasarana yang mendukungperkembangan kawasan desa wisata dengan Menyediakantempat hiburan ,rekreasi dan juga menambah tempat khususuntuk pertujukan kesenian tradisonal tanpa merubah nilai,budaya dan norma yang ada di Desa Tulungrejo.

Faktor Temuan Baru1. Media Promosi

Beberapa responden mengajukan adanya mediapromosi kawasan desa wisata di Desa Tulungrejo. Denganadanya media promosi yang dapat menarik wisatawan untukberkunjung ke kawasan desa wisata, maka akan meningkatpula tingkat ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat.2. Pengelolaan Dari Masyarakat Setempat

Tujuan dari responden 5 untuk pengelolaan kawasandesa wisata di Desa Tulungrejo dari masyarakat setempatsendiri agar masyarakat juga berperan aktif dan mengetahuiperkembangan kawasan desa wisata. Selain itu, masyarakatjuga bisa menjaga nilai-nilai budaya yang sudah ada di DesaTulungrejo agar tidak luntur dan tidak dicampur tangani olehbudaya asing.3. Kebijakan Pemerintah Dalam Pengembangan

Kawasan Desa WisataBeberapa responden mengajukan kebijakan pemerintah

juga mengatur pengembangan kawasan desa wisata. Dengan

Page 119: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

101

adanya kebijakan pemerintah yang mengatur pengembangankawasan desa wisata dimaksudkan agar keaslian DesaTulungrejo tetap utuh dan tidak sembarangan merubah fungsilahan yang sudah ada.

Agar terjadi kesepakatan dari semua respondenterhadap pengembangan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo dilakukan analisis Delphi tahap 2 atau iterasi 1.Delphi tahap 2 terdiri dari faktor-faktor temuan baru padaDelphi tahap 1.

b) Tahap II (Eksplorasi Komponen Tahap II)Delphi tahap II dilakukan terhadap variabel yang belum

tercapai kesepakatan dalam Delphi tahap I. Hasil analisaDelphi Tahap I dari para responden akan dikonfirmasikan(Delphi tahap II) lagi kepada responden yang sama.

Dari hasil analisa Delphi tahap kedua (iterasi I),didapatkan bahwa sudah terjadi kesepakatan (konsensusjawaban) para responden terhadap faktor yang dianalisa Hasilkompilasi analisa Delphi Tahap II disajikan pada tabelberikut.

Tabel 4.12Hasil Kompilasi Analisa Delphi Tahap II

No Faktor R1 R2 R3 R4 R5 R6 R71 Media promosi

sebagaipengenalkawasan desawisata di DesaTulungrejo kemasyarakat luar

S S S S S S S

2 Pengelolaandari masyarakatsetempat agarikut berperanaktif dalam

S S S S S S S

Page 120: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

102

pengembangankawasan desawisata

3 Kebijakanpemerintahdalammengontrolpengembangankawasan desawisata di DesaTulungrejo

S S S S S S S

4 Menjadikanedukasi dalambercocoktanam,mempelajaritentangpertanian,mempelajaricara beternakikan air tawarsebagai atraksiwisata sertakegiatan seharihari masyarakatenglish dayhanya sebagaikomunikasisosial antarpelajar dikampunginggris.

S S S S S S S

5 Menyediakantempat hiburandan rekreasitanpa merubah

S S S S S S S

Page 121: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

103

nilai, budayadan norma yangada di DesaTulungrejo

6 Kesempataninvestasi dalammenambahsarana danprasarana yangmendukungperkembangankawasan desawisata

S S S S S S S

Sumber : Hasil Kompilasi Jawaban Responden Delphi, 2016Keterangan :S : SetujuTS : Tidak SetujuR1 : Bappeda Bidang Sarana dan Prasarana KabupatenKediriR2 : Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang BidangPerencanaan Kabupaten KediriR3 : Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata BidangPariwisata Kabupaten KediriR4 : Camat PareR5 : Kades (Kepala Desa) Desa TulungrejoR6 : LKMDR7 : Pengunjung Wisata

Berdasarkan hasil kuisioner tahap kedua, sudahdidapatkan konsensus, karena semua variabel telah disetujuioleh responden. Berikut adalah penjelasan variabel-variabeldalam kuisioner tahap 2.1. Analisis terhadap faktor media promosi sebagai

pengenal kawasan desa wisata di Desa Tulungrejoke masyarakat luar

Page 122: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

104

Semua responden setuju terhadap variabel ini karenasebuah tempat wisata tanpa media promosi sama saja tempatwisata tersebut tidak akan berkembang dan tidak akanbertahan lama. Responden 3 dan 4 menyebutkan bahwa mediapromosi sangat penting juga untuk memperkenalkan desawisata di Desa Tulungrejo kepada masyarakat luar, dengandemikian akan menarik perhatian masyarakat luar untukberkunjung ke desa wisata.2. Analisis terhadap faktor pengelolaan dari

masyarakat setempat agar ikut berperan aktifdalam pengembangan kawasan desa wisataSemua responden setuju terhadap variabel pengelolaan

dari masyarakat setepat agar ikut berperan aktif dalampengembangan kawasan desa wisata untuk dijadikan faktordalam pengembangan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo.

Responden 5 menyebutkan bahwa ikut berperanaktifnya masyarakat dalam pengelolaan pengembangankawasan desa wisata di Desa Tulungrejo akan memberikandampak positif terhadap masyarakat sendiri maupun terhadapDesa Tulungrejo. Kualitas sumber daya manusia (SDM) akanmeningkat apabila masyarakat ikut mengelola kawasan desawisata dan juga masyarakat akan semakin peduli terhadaplingkungan yang ada di sekitarnya. Tingkat ekonomi lokal diDesa Tulungrejo akan meningkat sangat pesat dan semakinbanyak yang berkunjug ke desa wisata di Desa Tulungrejo.3. Analisis terhadap faktor kebijakan pemerintah

dalam mengontrol pengembangan kawasan desawisata di Desa TulungrejoSemua responden setuju terhadap variabel ini karena

tanpa adanya kebijakan pemerintah pasti kawasan desa wisatadi Desa Tulungrejo akan tidak teratur dalam prosespengembangannya. Responden 1 menyebutkan bahwa akanada kebijakan dan peraturan pemerintah dalam mengontrolpengembangan kawasan desa wisata di Desa Tulungrejo,karena pemerintah juga ingin Desa Tulungrejo menjadi desa

Page 123: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

105

wisata yang masih memiliki keaslian desa tersebut sebagaidaya tarik wisatawan untuk berkunjung dan menikmatisuasana pedesaan yang indah dan asri.

Berdasarkan pendapat para responden, maka dapatdisumpulkan bahwa kebijakan pemerintah dalam mengontrolpengembangan kawasan desa wisata akan menjadikan DesaTulungrejo sebagai desa wisata yang masih memiliki nilai-nilai keaslian yang tinggi dari desa tersebut.4. Analisis terhadap faktor menjadikan edukasi dalam

bercocok tanam, mempelajari tentang pertanian,mempelajari cara beternak ikan air tawar dankegiatan mayarakat english day sebagai komunikasisosial sebagai atraksi wisata.Semula responden 4 tidak setuju dengan faktor ini

karena terlalu sedikit atraksi wisata yang dijadikan sebagaidaya tarik wisata. Dengan dijalankanya komunikasi sosialyang sebatas lingkup kampung inggris, atraksi wisata ini akanmemanjakan wisatawan dalam melakukan kujungan wisata diDesa Tulungrejo dan tidak hanya terpusat di satu tempat sajasebagai atraksi wisata yang ada.Wisatawan akan merasakanyang tidak pernah dirasakan di desa maupun di daerahlainnya, pastinya wisatawan akan merasakan puas dengankunjungan wisatanya dan akan menarik wisatawan untukberkunjung kembali ke Desa Tulungrejo.

Sehingga dari pendapat responden tersebutmenjaadikan edukasi Edukasi Dalam Bercocok Tanam,Mempelajari Tentang Pertanian, Mempelajari Cara BeternakIkan Air Tawar, English day Sebagai Atraksi Wisata sebagaifaktor dalam pengembangan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo.5. Analisis Terhadap Faktor Menyediakan Tempat

Hiburan ,Rekreasi,Pertujukan Khusus KesenianTradisonal Tanpa Merubah Nilai, Budaya danNorma Yang Ada di Desa TulungrejoFaktor yang pada awalnya dianggap akan merusak

budaya yang ada kemudian dilakukan perubahan faktor yaitu

Page 124: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

106

faktor ketersediaan tempat hiburan dan rekreasi tanpamerubah nilai, budaya dan norma yang ada di DesaTulungrejo. Responden yang awalnya tidak menyetujui faktorini mengubah pernyataannya menjadi setuju karena faktormenyediakan tempat hiburan dan rekreasi tanpa merubahnilai, budaya dan norma yang ada di Desa Tulungrejodianggap salah satu faktor pendukung dalam pengembangankawasan desa wisata.

Responden 4 dan 5 menyebutkan bahwa tempat hiburandan rekreasi dapat dijadikan sebagai faktor pendukungpengembangan kawasan desa wisata, tetapi tanpa merubahnilai, budaya dan norma yang sudah ada sejak nenek moyangmasyarakat Desa Tulungrejo. Sehingga dari faktorMenyediakan Tempat Hiburan dan Rekreasi Tanpa MerubahNilai, Budaya dan Norma Yang Ada di Desa Tulungrejo dapatdijadikan sebagai faktor pendukung pengembangan kawasandesa wisata di Desa Tulungrejo.6. Analisis terhadap faktor kesempatan investasi

dalam menambah sarana dan prasarana yangmendukung perkembangan kawasan desa wisataSemula responden 4 dan 5 tidak setuju dengan faktor

ini karena Responden 4 dan 5 menyebutkan bahwa dengandatangnya investor ke Desa Tulungrejo yang ditakutkanadalah menimbulkan gejolak atau ketegangan sosial dan jugabisa mempengaruhi adat dan budaya asli Desa Tulungrejo.

Sebagai alternatif, kesempatan investasi dalammenambah sarana dan prasarana yang mendukungperkembangan kawasan desa wisata dengan Menyediakantempat hiburan ,rekreasi dan juga menambah tempat khususuntuk pertujukan kesenian tradisonal tanpa merubah nilai,budaya dan norma yang ada di Desa Tulungrejo.

c) Kesimpulan DelphiBerdasarkan hasil kuisioner tahap kedua, akhirnya

didapatkan kesepakatan dari semua responden mengenaifaktor-faktor pendukung pengembangan kawasan desa wisatadi Desa Tulungrejo. Jadi, berdasarkan hasil iterasi, maka

Page 125: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

107

faktor-faktor pendukung pengembangan kawasan desa wisatadi Desa Tulungrejo adalah:

1. Kegiatan sehari-hari masyarakat dalam bertani,english day,beternak ikan koi dan lele sebagai dayatarik desa wisata di Desa Tulungrejo

2. Mempertahankan kesenian tradisonal yang adasebagai simbol di kehidupan masyarakat DesaTulungrejo sebagai daya tarik desa wisata

3. Menjadikan Edukasi Dalam Bercocok Tanam,Mempelajari Tentang Pertanian, Mempelajari Carabeternak ikan air tawar

4. Peintegrasian aksesbilitas menuju Desa Tulungrejo5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan

prasarana pendukung seperti WC umum danmushola di tempat wisata

6. Mengalokasikan penggunaan lahan untuk dijadikankegiatan perdagangan dan jasa yaitu rumah makandan toko souvenir

7. Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM)memberi pelatihan dalam bidang kepariwisataanuntuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalamkegiatan wisata di Desa Tulungrejo

8. Menyediakan tempat hiburan dan rekreasi tanpamerubah nilai, budaya dan norma yang ada di DesaTulungrejo

9. Media promosi sebagai pengenal kawasan desawisata di Desa Tulungrejo ke masyarakat luar

10. Pengelolaan dari masyarakat setempat agar ikutberperan aktif dalam pengembangan kawasan desawisata

11. Kebijakan pemerintah dalam mengontrolpengembangan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo

Page 126: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

108

4.3.2 Perumusan Arahan Pengembangan Kawasan DesaWisata di Desa TulungrejoDari sasaran sebelumnya, diperoleh faktor-faktor

pendukung kawasan desa wisata di Desa Tulungrejo agarmemudahkan dalam pengembangannya. Langkah selanjutnyapada tahap ini adalah perumusan arahan pengembangan DesaTulungrejo sebagai kawasan desa wisata. Pada tahapperumusan arahan pengembangan kawasan desa wisatadilakukan dengan teknik deskriptif kualitatif dengan sumberdata yang dipergunakan dalam analisa adalah faktor-faktorpendukung pengembangan kawasan desa wisata, dengankebijakan yang berkaitan dengan pengembangan kawasandesa wisata di Desa Tulungrejo dan tinjauan teoripengembangan wisata di tempat lain terkait denganpengembangan desa wisata. Tinjauan teori penelitian lainyang di gunakan adalah dari hasil studi kasus pengembangankawasan desa wisata1. Desa Wisata Sambi Kecamatan Pakem Kabuptaen

Sleman.(Sudarmadji dan Darmakusuma Darmanto, 2014)2. Desa Wisata Desa Sukatani Kecamatan Surade Kabupaten

Sukabumi.( Reny Sukmawani , S.P.,M.P , 2010)Karena memiliki kesamaan karakteristik dengan studi

kasus dalam penelitian, yaitu memiliki ciri khas kawasanpedesaan yang menjadikan pertanian sebagai aspek utamadalam kegiatan wisata dan keaslian tradisi dan budaya yangmasih dipegang erat masyarakat.

Sedangkan kebijakan yang dipakai adalah ProgramNasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pariwisatamelalui Desa Wisata Nomor : PM.26/UM.001/MKP/2010 danRTRW Kabupaten Kediri tahun 2010-2030.

Page 127: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

109

Tabel 4.13Arahan Pengembangan Kawasan Desa Wisata di Desa Tulungrejo Kecamatan Pare

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

1 Kegiatan sehari-hari masyarakatsebagai dayatarik desa wisatadi DesaTulungrejo

Meningkatkan akses terhadapkegiatan-kegiatan produksipertanian yang didukung olehsarana prasarana pertanian padakawasan-kawasan potensial

Wisatawan dapatmelihat danmerasakanlangsung kehidupansehari-harimasyarakatpedesaan

Untuk meningkatkanjumlah wisatawanyang berkunjung kedesa wisata di DesaTulungrejo dengancara meningkatkansarana dan prasaranaberupa homestay ataupenginapan yang bisadigunakan olehwisatawan untuksinggah di DesaTulungrejo gunamemperkenalkankegiatan sehari-hari

Page 128: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

110

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

masyarakat yangdapat dilihat dandinikmati secaralangsung

2 Mempertahankan kesenian dankebudayaantradisonalsebagai dayatarik wisata

Meningkatkan kualitaskebudyayan dan keseniantradisonal untuk menjagakesenian tersebut.

Wisatawan dapatmerasakanlangsung nilai-nilaikesenian dankebudyaantradisional yangterasa denyutnyadalam kehidupanmasyarakatpedesaan

Untukmempertahankankeaslian kesenian dankebudayaantradisonal DesaTulungrejo denganmengadakanpertunjukankebudayaan lokal danmenjadikannyasebagai daya tarik

Page 129: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

111

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

wisata utama dikawasan desa wisataTulungrejo

3 MenjadikanEdukasi DalamBercocokTanam,MempelajariTentangPertanian,MempelajariCara beternakikan air tawarsebagai AtraksiWisata

Mengembangkan potensipertanian melalui pengembangankawasan agropolitan

- Wisatawan secaralangsung dapatmempelajari caramembajak sawahdengan sapi,merawatlingkunganhidup, menanambibit buah naga.

- Program wisataagro, pertanian,kerajinan,pendidikan dan

Untuk menunjukkanciri khas dankeunikan desaTulungrejo yangmembedakanterhadap desa lainnyadengan menjadikanDesa Tulungrjeosebagai desa wisataedukasi khususnyadalama untukmempelajari tentangpertanian,

Page 130: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

112

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

reboisasi hutanalam dapatdikembangkandengan binaandari pendamping

mempelajari carabeternak ikan airtawar danmenjadikannyasebagai wisata utamadi kawasan desawisata di DesaTulungrejo

4 Peintegrasianaksesbilitasmenuju DesaTulungrejo

Meningkatkan sarana danprasarana transportasi denganstrategi meningkatkanketersediaan kelengkapan jalandan angkutan umum dan arahankebijakan sebagai berikut :- Pemenuhan fasilitas

kelengkapan jalan- Meningkatkan sarana dan

Desa wisata diDesa Sambi jugamenawarkan paketwisata untukwisatawan yangtidak membawakendaraan pribadidan terdapattransportasi umum

Untuk memudahkanwisatawan yangberkunjung ke desawisata Tulungrejok,diperlukanpembangunan lahanparkir komunal yangakan diintegrasikandengan angkutan

Page 131: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

113

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

preasarana pelayanan angkutanumum

menggunakan bus umum yang ada didesa wisataTulungrejo.

5 Penigkatankualitas dankuantitas saranadan prasaranapendukungseperti WCumum danmushola ditempat wisata

Meningkatkan kualitas pelayananpublik yang benar-benar prima,serta penerapan SPM (standarPelayanan Minimal) pada seluruhlayanan publik dengan strategioptimalisasi sarana prasaranalayanan publik

Tentunya agarpengunjung desawisata kerasan,sangat dibutuhkansarana danprasaranapenunjang kegiatanwisata yangmenjaminkebersihan dankenyamanannya

Sarana wisata yangsangat menentukanbagi pengembangankawasan wisatadiperlukanpenyediaan fasilitaspendukung danpenunjang wisata disetiap obyek wisatayang belum terdapatmushola dan MCKuntuk membuatwisatawan dapat

Page 132: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

114

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

lebih lama tinggal ditempat wisata.

6 Mengalokasikanpenggunaanlahan untukdijadikankegiatanperdagangan danjasa yaitu rumahmakan dan tokosouvenir

Mengoptimalkan kapasitasindustri yang ada danmengembangkan potensi barudengan arahan kebijakan yaitu :- Mengembangkan sektor industri

kecil, menengah dan kreatif- Meingkatkan fasilitasi

manajemen dan pemasaran hasilproduksi industri kecil,menengah kreatif

Koperasi mudakreatif adalahbentuk nyata daribantuan pemerintahdalam usaha kecilmasyarakatsetempat yang kinisudah mulaiberkembang

Wisata kuliner diDesa Sanbimenyajikan menutradisional sepertisego wiwit,

Memperluas kawasanperdagangan dan jasaguna menunjangusaha kreatifmasyarakat sertamembukankesempatan kerjabagi masyarakat.Sehingga dapatmeningkatkanpendapatanmasyarakat sekitarkawasan wisata

Sebagai daya tarik

Page 133: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

115

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

megono, dan masihbanyak lagi

Desa Sukatani yangmerupakan sukuSunda menyajikankuliner yangterkenal dengansambal lalap danjuga karedokmenunjukkankegemaran orangsunda terhadapsayuran mentahsegar.

desa wisata, wisatakuliner jugadijadikan sebagaiobjek wisatapendukung langsungkawasan desa wisata.Kuliner yangdisajikan adalahmakanan khas DesaTulungrejo dengansuasana rumahmakan pedesaan danterjaga kebersihannya

8 Peningkatan Memberdayakan masyarakat dan - Arahan desa Pengadaan lokakarya

Page 134: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

116

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

kualitas sumberdaya manusia(SDM) memberipelatihan dalambidangkepariwisataanuntukmeningkatkanpartisipasimasyarakatdalam kegiatanwisata di DesaTulungrejo

desa untuk mendukungpertumbuhan daerah memilikisasaran berupa meningkatkannyakeberdayaan masyarakat dan desauntuk mendukung pertumbuhandaerah yang dapat yang dicapaimelalui strategi peningkatan aksesdan kapasitas masyarakat dandesa dalam pembangunan daerahyang diarahkan melalui kebijakanmemberikan ruang yang seluas-luasnya bagi partisipasimasyarakat dan desa dalampembangunan

wisata DesaSambi yaitumenawarkanharapankehidupan yanglebih baik bagimasyarakat lokal,dengan carameningkatkanpartisipasi aktifmasyarakat

- Memberikanpenyuluhantentangpentingnyakebersihan dankeasrian

dan sosialisasiberkala danpemberian intensifkepada masyarakatDesa Tulungrejoguna menunjangberkembanganyadesa wisataTulungrejo.Mengedukasimasyarakat dengancara memberikancontoh desa wisatakesuksesanpengembangankawasan desa wisatadi kawasan lain. Di

Page 135: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

117

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

lingkungan danmenggambarkankeuntungan yangdiperoleh

dalamnya adapenjelasan peranpentingnyamasyarakat kawasanwisata terhadapberkembangnyakawasan desa wisatatersebut

9 Menyediakantempat hiburandan rekreasitanpa merubahnilai, budayadan norma yangada di Desa

Meningkatkan pembangunandibidang pariwisata denganprioritas sektor pertanian danoptimalisasi komoditas unggulandaerah yang berwawasanlingkungan

Makin beragamnyapilihan keinginanwisatawan,kesadaran akanpelesatarianlingkungan, isupemanasan global,menjadikan para

Mengadakan kerjasama dengan pihakswasta denganmemberikankemudahan atauinsentif dalamprosedur investasiseperti memberikan

Page 136: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

118

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

Tulungrejo pelaku pariwisatameilirik padakonsep back tonature

kemudahan ijin usahabagi investor yangnantinya akanmembuka usaha dikawasan, dengansyarat jenis usahayang sesuai dengantema kawasan dantidak merugikanmasyarakat

10 Media promosisebagaipengenalkawasan desawisata di DesaTulungrejo ke

Mendorong pertumbuhan sektorpariwisata dengan sasaranmeningkatnya kunjungan wisatayang dapat dicapai melaluistrategi promosi dan eksplorasisektor pariwisata serta arahan

- Menjalinkemitraan denganoperator-operatoryang sudah eksisdi pasaran dalammaupun luar

Mengadakan kerjasama dengan mediainformasi sepertiradio, televisi lokalataupun pembuatanweb khusus sebagai

Page 137: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

119

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

masyarakat luar kebijakan berupa pengembanganpotensi wisata

negri

- Memanfaatkanjaringaninformasu danpemasaran yangada

upaya brandingtentang desa wisataTulungrejo gunamenarik wisatawanbaik lokal maupuninternasional danjuga untukmeningkatkanpemasaran produklokal dari desa wisataTulungrejo.

11 Pengelolaan darimasyarakatsetempat agarikut berperanaktif dalam

Mengurangi angka kemiskinandan kesenjangan sosial dankesenjangan antar wilayah untukmendukung pengentasankemiskinan yang diarahkan

Pengelolaan desawisata di DesaSambi bersama-sama pemerintahdengan masyarakat

Mengembangkankawasan desa wisatadi Desa Tulungrejodengan konsepCommunity-Based

Page 138: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

120

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

pengembangankawasan desawisata

melalui kebijakan meningkatkanakses masyarakat miskin padakegiatan ekonomi danmeningkatkan keberpihakan

yang telahmenghasilkan danmengembangkanberbagai macambudaya,meningkatkanpelayanan prima,merawatlingkungan hidup,merencanakanevent-eventpenting, dansebagainya

Tourism (CBT)dimana masyarakatdilibatkan dalam halperencanaan,pelaksanaan dan jugapengawasan darikegiatan wisata yangada nantinya. Peranaktif masyarakatdalammenyampaikanpendapat tentangpengembangankawasanyangdiinginkan olehmasyarakat sangatdibutuhkan, tentunya

Page 139: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

121

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

tetap memperhatikandan menjaga citradan identitaskawasan

12 Kebijakanpemerintahdalammengontrolpengembangankawasan desawisata di DesaTulungrejo

Meningkatkan kawasan daerahsesuai RTRW dan peraturanperundangan lainnya yang dicapaimelalui strategi dan arahkebijakan sebagai berikut :- Optimalisasi perencanaan,

pemanfaatan dan pengendaliantata ruang dengan arahkebijakan penyusunanperencanaan tata ruang danmeningkatkan koordinasipemanfaatan ruang dan

Dengan adanyakelompok sadarlingkungan yangdibentukpemerintah makadesa binaan di DesaSukatani ini akansangat potensialuntukdikembangkansebagai konsep

Perumusan peraturandaerah yangmengatur tentang tataguna lahan yangdiperbolehkandenganmenyesuaikandengan kondisieksisting di kawasandesa wisata di DesaTulungrejo

Page 140: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

122

No

Faktorpendukung

pengembangankawasan Desa

Wisata

Tinjauan Kebijakan

Hasil penelitianterkaitpengembangankawasan desawisata

Hasil Arahanpengembangankawasan desa

wisata

pengendalian pemanfaatanruang

desa wisata

Sumber : Hasil Analisa, 2016

Page 141: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

123

Dengan menggunakan pertimbangan dari analisapustaka pada bagian sebelumnya, serta membandingkandengan tinjauan kebijakan pengembangan pariwisata dikawasan desa wisata Desa Tulungrejo Kecamatan Pare, makarumusan arahan yang akan dihasilkan adalah sebagai berikut:

Secara spasial, arahan pengembangan kawasan desawisata di Desa Tulungrejo antara lain sebagai berikut :

1. Meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung kedesa wisata di Desa Tulungrejo dengan caramenyediakan paket wisata dan meningkatkan saranadan prasarana berupa homestay atau penginapan yangbisa digunakan oleh wisatawan untuk singgah di DesaTulungrejo guna memperkenalkan kegiatan sehari-hari masyarakat yang dapat dilihat dan dinikmatisecara langsung.

2. Memudahkan wisatawan yang berkunjung ke desawisata Tulungrejo, diperlukan pembangunan lahanparkir komunal yang akan diintegrasikan denganangkutan umum yang ada di desa wisata Tulungrejo

3. Sarana wisata yang sangat menentukan bagipengembangan kawasan wisata diperlukanpenyediaan fasilitas pendukung dan penunjang wisatadi setiap obyek wisata yang belum terdapat musholadan MCK untuk membuat wisatawan dapat lebih lamatinggal di tempat wisata.

4. Memperluas kawasan perdagangan dan jasa gunamenunjang usaha kreatif masyarakat serta membukankesempatan kerja bagi masyarakat. Sehingga dapatmeningkatkan pendapatan masyarakat sekitar.

5. Mengembangkan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo dengan konsep Community-BasedTourism (CBT) dimana masyarakat dilibatkan dalamhal perencanaan, pelaksanaan dan juga pengawasandari kegiatan wisata yang ada nantinya. Peran aktifmasyarakat dalam menyampaikan pendapat tentang

Page 142: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

124

pengembangan kawasan yangdiinginkan olehmasyarakat sangat dibutuhkan, tentunya tetapmemperhatikan dan menjaga citra dan identitaskawasan

6. Perumusan peraturan daerah yang mengatur tentangtata guna lahan yang diperbolehkan denganmenyesuaikan dengan kondisi eksisting di kawasandesa wisata di Desa Tulungrejo

Sedangkan secara non spasial arahan pengembangankawasan desa wisata di Desa Tulungrejo antara lain sebagaiberikut :

1. Mempertahankan keaslian kesenian dan kebudayaantradisonal Desa Tulungrejo dengan mengadakanpertunjukan kebudayaan lokal dan menjadikannyasebagai daya tarik wisata utama di kawasan desawisata Tulungrejo

2. Menunjukkan ciri khas dan keunikan desa Tulungrejoyang membedakan terhadap desa lainnya denganmenjadikan Desa Tulungrjeo sebagai desa wisataedukasi khususnya dalama untuk mempelajari tentangpertanian, mempelajari cara beternak ikan air tawardan menjadikannya sebagai wisata utama di kawasandesa wisata di Desa Tulungrejo.

3. Sebagai daya tarik desa wisata, wisata kuliner jugadijadikan sebagai objek wisata pendukung langsungkawasan desa wisata. Kuliner yang disajikan adalahmakanan khas Desa Tulungrejo dengan suasanarumah makan pedesaan dan terjaga kebersihannya.

4. Pengadaan lokakarya dan sosialisasi berkala danpemberian intensif kepada masyarakat DesaTulungrejo guna menunjang berkembanganya desawisata Tulungrejo. Mengedukasi masyarakat dengancara memberikan contoh desa wisata kesuksesanpengembangan kawasan desa wisata di kawasan lain.Di dalamnya ada penjelasan peran pentingnya

Page 143: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

125

masyarakat kawasan wisata terhadap berkembangnyakawasan desa wisata tersebut.

5. Mengadakan kerja sama dengan pihak swasta denganmemberikan kemudahan atau insentif dalam prosedurinvestasi seperti memberikan kemudahan ijin usahabagi investor yang nantinya akan membuka usaha dikawasan, dengan syarat jenis usaha yang sesuaidengan tema kawasan dan tidak merugikanmasyarakat

6. Mengadakan kerja sama dengan media informasiseperti radio, televisi lokal ataupun pembuatan webkhusus sebagai upaya branding tentang desa wisataTulungrejo guna menarik wisatawan baik lokalmaupun internasional dan juga untuk meningkatkanpemasaran produk lokal dari desa wisata Tulungrejo.

Page 144: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

126

”halaman ini sengaja dikosongkan”

Page 145: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

127

BAB VKESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KesimpulanBerdasarkan hasil analisa yang sudah dilakukan

sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan sehari-harimasyarakat yaitu bertani yang menjadi ciri khas Desa Tulungrejosangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi kawasan desawisata yang kemudian arahan pengembangan secara spasialterbagi menjadi lima, yaitu:

1. Desa Tulungrejo memiliki potensi lokal yang dimilikikawasan perdesaan.Potensi yang ada di Desa Tulungrejoseperti hasil bumi dari sektor pertanian yangmendominan, letaknya berdekatan dengan daerah wisatayang lain dan juga terdapat wisata pendidikan kampunginggris dan tersedianya makanan khas daerah dari bahanbahan mentah yang ada di desa. Desa tersebut jugamemiliki keunikan, keaslian, sifat khas, letaknyaberdekatan dengan wisata pendidikan Kampung Inggrisdan juga berkaitan dengan kelompok atau masyarakatberbudaya yang secara hakiki menarik minat pengunjung.Selain itu, memiliki peluang untuk berkembang baik darisisi prasarana dasar, maupun sarana lainnya..

2. Diarahkan untuk dikembangkan kawasan desa wisataberbasis agrowisata, menyediakan rute perjalanan wisata,menyediakan fasilitas pendukung kegiatan wisata.

3. Memperluas kawasan perdagangan dan jasa gunamenunjang usaha kreatif masyarakat serta membukankesempatan kerja bagi masyarakat. Sehingga dapatmeningkatkan pendapatan masyarakat sekitar.

4. Mengembangkan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo dengan arahan konsep Community-Based

Page 146: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

128

5. Tourism (CBT) dimana masyarakat dilibatkan dalam halperencanaan, pelaksanaan dan juga pengawasan darikegiatan wisata yang ada nantinya. Peran aktifmasyarakat dalam menyampaikan pendapat tentangpengembangan kawasan yangdiinginkan oleh masyarakatsangat dibutuhkan, tentunya tetap memperhatikan danmenjaga citra dan identitas kawasan

6. Perumusan peraturan daerah yang mengatur tentang tataguna lahan yang diperbolehkan dengan menyesuaikandengan kondisi eksisting di kawasan desa wisata di DesaTulungrejo

7. Memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang desawisata, membuat web tentang kawasan desa wisata,melibatkan masyarakat dalam proses pengembangan desawisata

Sedangkan arahan pengembangan non spasial yang harusdilakukan untuk mengembangkan kawasan desa wisata di DesaTulungrejo agar dapat berkembang antara lain :

1. Mempertahankan keaslian kesenian dan kebudayaantradisonal Desa Tulungrejo dengan mengadakanpertunjukan kebudayaan lokal dan menjadikannyasebagai daya tarik wisata utama di kawasan desa wisataTulungrejo

2. Menunjukkan ciri khas dan keunikan desa Tulungrejoyang membedakan terhadap desa lainnya denganmenjadikan Desa Tulungrjeo sebagai desa wisata edukasikhususnya dalama untuk mempelajari tentang pertanian,mempelajari cara beternak ikan air tawar danmenjadikannya sebagai wisata utama di kawasan desawisata di Desa Tulungrejo.

3. Sebagai daya tarik desa wisata, wisata kuliner jugadijadikan sebagai objek wisata pendukung langsungkawasan desa wisata. Kuliner yang disajikan adalahmakanan khas Desa Tulungrejo dengan suasana rumahmakan pedesaan dan terjaga kebersihannya.

Page 147: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

129

4. Pengadaan lokakarya dan sosialisasi berkala danpemberian intensif kepada masyarakat Desa Tulungrejoguna menunjang berkembanganya desa wisataTulungrejo. Mengedukasi masyarakat dengan caramemberikan contoh desa wisata kesuksesanpengembangan kawasan desa wisata di kawasan lain. Didalamnya ada penjelasan peran pentingnya masyarakatkawasan wisata terhadap berkembangnya kawasan desawisata tersebut.

5. Mengadakan kerja sama dengan pihak swasta denganmemberikan kemudahan atau insentif dalam prosedurinvestasi seperti memberikan kemudahan ijin usaha bagiinvestor yang nantinya akan membuka usaha di kawasan,dengan syarat jenis usaha yang sesuai dengan temakawasan dan tidak merugikan masyarakat

6. Mengadakan kerja sama dengan media informasi sepertiradio, televisi lokal ataupun pembuatan web khusussebagai upaya branding tentang desa wisata Tulungrejoguna menarik wisatawan baik lokal maupun internasionaldan juga untuk meningkatkan pemasaran produk lokaldari desa wisata Tulungrejo.

5.2 SaranDari penelitian yang dilakukan, saran yang dapat

diberikan adalah :1. Desa Tulungrejo memiliki potensi yang cukup besar di bidang

pariwisata, sebagai bagian dari sajian wisata makapemanfaatan hasil pertanian dan kehidupan sehari-harimasyarakat yang merupakan sebagian dari sajian desa wisatayang berpotensi tinggi masih belum dimanfaatkan di DesaTulungrejo dan perlu ditingkatkan untuk dapat meningkatkanperekonomian lokal.

Page 148: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

130

2. Pengembangan kawasan Desa Tulungrejo sebagai kawasandesa wisata harus memperhatikan pendekatan sosial, budaya,dan juga lingkungan, karena tanpa pendekatan tersebut agartidak terjadi pengrusakan potensi sumber daya alam yangdimiliki dan pengembangan kawasan dengan prinsipberkelanjutan tidak dapat dilakukan.

3. Dalam pengembangan kawasan desa wisata tersebut,pemerintah harus melibatkan masyarakat dalam prosesperencanaan, pelaksanaan dan juga pengewasan kegiatanwisata.

4. Pemerintah segera melaksanakan pengembangan kawasandesa wisata agar dapat meningkatkan perekonomianmasyarakat yang selama ini masih sebagai petani danmasyarakat sudah lama mengharapkan daerahnya dapat segeradikembangkan.

Page 149: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

131

DAFTAR PUSTAKA

Buku dan Jurnal

Gunn, Clare A. (2002). Tourism Planning. New York City :

Taylor and Francis.

Inskeep, Edward. (1991). Tourism Planning: An Integrated

Sustainable Development

Sastrayuda, Gumelar.(2010). Concept Resosrt And

Leisure,Strategi Pengembangan dan PengelolaanDesa

Wisata

Yoeti, Oka.(1996). Pengantar Ilmu Pariwisata. Penerbit

Angkasa.Bandung

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan

Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Suwena, I Ketut (2010). Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata.

Denpasar: Udayana Press

Putra, Agus Muriawan. (2006).Konsep Desa Wisata. (Jurnal

Manajemen Pariwisata Juni 2006.Volume 5,Nomor

1).Universitas Udayana

Musaanef, Drs. (1995). Manajemen Usaha Pariwisata

Indonesia, Jakarta : Penerbit PT. Toko Gunung Agung

Page 150: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

132

Prasiasa, Putu Oka (2012). Destinasi pariwisata, berbasis

masyarakat, Jakarta : Salemba Empat

Kartohadikoesoemo, Soetardjo (1984). Volume I Modernisasi

Pedesaan, Bogor : Biro Pengabdian Masjarakat, Institut

Pertanian Bogor

Ensiklopedia Kecamatan Pare (2015). Wikepedia Kabupaten

Kediri

Kecamatan Pare dalam Angka (2014). Badan Pusat Statistika

Kabupaten Kediri.

RTRW Kabupaten Kediri ( 2010 ). Bappeda Kabupaten

Kediri

Peraturan dan Dokumen

Undang-Undang No.10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan

Artikel dari Internet

Utama, I Gusti B. R. (2006). Konsep pariwisata. Diunduhtanggal 21 September 2015, dari:http://raiutama.blog.friendster.com/2006/09/konsep-pariwisata/

Santosa, Setyanto P. (2002). Pengembangan PariwisataIndonesia. Diunduh tanggal 10 November 2015 dari:http://kolom.pacific.net.id/ind/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=121

Page 151: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

133

Darsono. (2005). Pengertian Desa. Diunduh tanggal 21September 2015 dari:http://desasentonorejo.wordpress.com/bab-ii/

Rahardjo. 1999. Pola Strategi Nafkah Masyarakat Pedesaan.Diunduh tanggal 21 September 2015 dari:http://meutia88.wordpress.com/pola-strategi-nafkah-masyarakat-pedesaan/

Page 152: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

134

“Halaman ini sengaja di kosongkan”

Page 153: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

135

LAMPIRAN A

Kriteria Responden Analisis DelphiLebih lanjut, karena penanggung jawab program

pengembangan kawasan Desa wisata adalahBupati/Walikota kabupaten/kota terkait, maka dalammelaksanakan pengembangan kawasan pedesaan dikabupaten/kota diperlukan kelembagaan pedesaan yangpada umumnya meliputi Bappeda, Dinas PekerjaanUmum dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sebagaiSKPD yang memiliki tanggung jawab besar dalampengembangan kawasan pedesaan.Responden Segmen A

1. Merupakan Kabid Pengembangan BadanPerencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)Kabupaten Kediri, Dinas Pekerjaan UmumCipta Karya Kabupaten Kediri dan KabidPengelolaan Pariwisata Dinas Pariwisata danKebudayaan Kabupaten Kediri

2. Mengetahui tujuan pengembangan kawasan desawisata di Desa Tulungrejo

3. Mengetahui pengertian Desa Wisata4. Memahami wilayah penelitian5. Pernah melakukan pendampingan/sosialisasi

terhadap kawasan desa wisata di Desa Tulungrejominimal 2 tahun

Responden Segmen B1. Merupakan kepala desa/Tokoh Masyarakat/Tetua

Desa di Desa Tulungrejo2. Mengetahui konsep dasar Desa Wisata3. Mengetahui tujuan pengembangan kawasan desa

wisata di Desa Tulungrejo

Page 154: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

136

4. Mengetahui ciri khas kawasan desa wisata diDesa Tulungrejo

5. Telah menjabat minimal 3 tahunResponden Segmen C

1. Merupakan dari pendatang/wisatawan yangdatang ke Desa Bandugan dengan tujuan wisata.

2. Mengetahui tujuan pengembangan kawasan desawisata di Desa Tulungrejo

3. Seorang wisatawan yang berpariwisata ke tempatwisata lain 2x dalam setahun

4. Tidak kebetulan berkunjung ke Desa Tulungrejo5. Pernah berwisata ke desa wisata di tempat lain

NASKAH PERTANYAAN“Selamat (pagi/siang/sore/malam), nama saya HaryoPrasetyo dari Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota,ITS Surabaya. Sehubungan dengan penelitian tentangKonsep Pengembangan Kawasan Desa Wisata di DesaTulungrejo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri yangsaya lakukan, sekarang saya sedang mencari respondenyang sekiranya bersedia untuk terlibat dalam penelitiansaya. Apabila Bapak/Ibu/Saudara/I bersedia,Bapak/Ibu/Saudara/I akan terlibat dalam penentuanvariabel yang berpengaruh pada keberlanjutan kawasanminapolitan di pesisir Kabupaten Lamongan. Mohondiingat bahwa saya tidak berniat menjual apapun dansetiap informasi yang saya kumpulkan hanya digunakanuntuk kepentingan penelitian saja”.

Page 155: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

137

Q1a. Jenis Kelamin (Observasi)Laki-laki 1 LanjutPerempuan 2 Lanjut

Q1b. Hanya untuk tujuan klasifikasi, tolong sebutkanumur Anda

Berapakah tepatnya umur Anda? …… tahun15-17 tahun 1 Stop dan TK18-24 tahun 2 Stop dan TK25-35 tahun 3 Lanjut36-45 tahun 4 Lanjut46-55 tahun 5 Lanjut

Di atas 55 tahun 6 Lanjut untuk segmen B& C

Tidak mau menjawab 7 Stop dan TK

Q1c. Apakah pendidikan terakhir yang Anda selesaikan?Tidak tamat SD 1 Stop dan TKSD 2 Stop dan TKSMP

3 Lanjut untuk segmenB & C

SMA/SMK4 Lanjut untuk segmen

B & CDiploma 5 LanjutSarjana/Pasca Sarjana 6 Lanjut

Page 156: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

138

Tidak mau menjawab 7 Stop dan TK

Q2. Dapatkah Anda menjelaskan pekerjaan Anda saatini?Pelajar 1 Stop dan TKMahasiswa 2 Stop dan TKPegawai BAPPEDA 3

Lanjut untuk segmen APegawai Dinas PU 4Pegawai Dinas Budpar 5 Lanjut untuk segmen BKepala desa 6 Lanjut untuk segmen CPengangguran 7 Stop dan TKTidak mau menjawab 8 Stop dan TK

PERTANYAAN HANYA UNTUK SEGMEN AQ3a. Apakah Anda pernah melakukanpenelitian/perencanaan/proyek terkait dengan kawasandesa wisata?

Ya 1 LanjutTidak 2 Stop

Q3b. Apakah Anda pernah melakukanpendampingan/sosialisasi/program/proyek untukkawasan desa wisata di Desa Tulungrejo?

Ya, Jelaskan .........................? 1 LanjutTidak 2 Stop

Q3c. Berapa lama Anda telah melakukanpendampingan/sosialisasi/program/proyek untukkawasan desa wisata Desa Tulungrejo tersebut?

Lebih dari 2 tahun 1 LanjutKurang dari 1 tahun 2 Stop

Page 157: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

139

PERTANYAAN HANYA UNTUK SEGMEN BQ4a. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang palingsesuai mengenai diri Anda?

Saya sudah lama tinggal di DesaTulungrejo, mengenal banyak orangdan merasa menjadi agian darimereka

1 Lanjut

Saat ini saya menjabat menjadisalah satu aparat pemerintahdaerah(Camat/lurah/RT/RW/lainnya) dansaya mengenal dekat denganpenduduk

2 Lanjut

Saat ini saya merupakan ketua rukunpetani dan saya mengetahui sejarahberkembangnya Desa Tulungrejo

3 Lanjut

Saya merupakan orang pendatangbaru di Desa Tulungrejo 4 Stop

Saya tidak mengenal banyak orangkhususnya para petani di DesaTulungrejo

5 Stop

PERTANYAAN HANYA UNTUK SEGMEN CQ5a. Apakah usaha Anda pendatang di Desa Tulungrejoini?

Ya 1 LanjutTidak 2 Stop

Page 158: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

140

Q5b. Apakah tujuan Anda berkungjung ke Desaandungan?

Wisata 1 LanjutMengunjungi saudara/keluarga diDesa Tulungrejo 2 Stop

lainnya 3 Stop

Apakah tepatnya tujuan Anda berkunjung keDesa Tulungrejo?

Q5c. Apakah Anda pernah berkungjung ke desa wisatadi tempat lain?

Pernah 1 LanjutTidak pernah 2 Stop

Q6a. Menurut Anda, apakah desa wisata (desa yangmemberikan atraksi wisata dengan ciri khas yangterdapat di desa tersebut) itu?

Saya tidak pernahmendengar dan tidaktahu apa itu desawisata Saya

1 Stop dan TK

Saya tahu apa itu desawisata bahkan sayaterlibat dalam prosespengembangannya

2 Lanjut

Saya tahu dan sangatmemahami desawisata tapi tidakpernah terlibat dalamprosespengembangannya

3 Lanjut

Page 159: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

141

Pernah mendengardesa wisata dan sayatahu apa itu desawisata

4 Lanjut

Saya tahu dan sangatmemahami desawisata serta pernahterlibat dalam prosespengembangannya

5 Lanjut

Q6b. Apa tujuan dari pengembangan kawasan desawisata menurut Anda?

Saya tidakmengetahui tujuan daripengembangankawasan desa wisata

1 Stop dan TK

Saya cukupmengetahui tujuandari pengembangankawasan desa wisata

2 Lanjut

Saya sangatmengetahui tujuandari pengembangankawasan desa wisata

3 Lanjut

Saya mengetahuitujuan daripengembangankawasan desa wisatawalaupun sedikit

4 Lanjut

Page 160: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

142

Q6c. Apa karakteristik/ciri khas (Desa Tulungrejomemiliki keunggulan di sektor pertanian danpemandangan yang indah) kawasan desa wisata menurutAnda?

Saya hanyamengetahui sedikittentangkarakteristik/ciri khaskawasan desa wisata

1 Lanjut

Saya cukupmengetahui danpaham tentangkarakteristik/ciri khaskawasan desa wisata

2 Lanjut

Saya sangatmengetahui danpaham tentangkarakteristik/ciri khaskawasan desa wisata

3 Lanjut

Saya tidakmengetahui tentangkarakteristik/ciri khaskawasan desa wisata

4 Stop dan TK

Page 161: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

143

LAMPIRAN BKuesioner Penelitian

Konsep Pengembangan Kawasan Desa Wisata di DesaTulungrejo

Kecamatan Pare Kabupaten Kediri(Tahap 1)

A. Latar BelakangBapak/ibu yang kami hormati,Saya selaku mahasiswa program Sarjana (S-1)

Perencanaan Wilayah dan Kota ITS sedang mengadakanpenelitian tentang Pengembangan Kawasan Desa Wisata diKabupaten Kediri. Kawasan desa wisata di Kabupaten Kedirimasih belum dikembangkan secara optimal berdasarkanpotensi wilayah yang ada, sehingga perlu kajian dalammenentukan faktor pendukung pengembangan kawasan desawisata yang tepat untuk pendukung pengembangan kawasandesa wisata terpilih. Dalam penelitian ini terlebih dahuludilakukan perumusan faktor-faktor pendukung pengembangankawasan sehingga kawasan yang terpilih tersebut layak danstrategis untuk dikembangkan sebagai kawasan desa wisata.rumusan faktor pendukung diperoleh dari hasil tinjuanpustaka.

Maka dengan menggunakan kuesioner ini diharapkandapat menemukan faktor pendukung yang tepat dalampengembangan kawasan desa wisata di Kabupaten Kediri.

Dengan ini peneliti mengharap kesediaan bapak/ ibumemberikan data dan informasi yang dibutuhkan. Terimakasih atas kesediaan Anda.

Hormat sayaHaryo Prasetyo

NRP 3611100059Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota - FTSP

Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Page 162: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

144

B. Identitas RespondenNama Responden :Nama Interviewer :Alamat :Tgl/bln/thn wawancara :RT: RW:Kecamatan : Jam mulai :Kelurahan/Desa : Kabupetan/Kota:Jam selesai :No HP :Lama waktu wawancara:Pekerjaan :Alamat E-mail :

C. Kuesioner1. Apakah faktor-faktor di bawah ini perlu untuk ditingkatkan

di kawasan desa wisata terpilih apabila kawasan tersebutakan dikembangkan menjadi sebuah kawasan desa wisata?

No Faktor

Tanggapan

AlasanS T

S

1

Menjadikan kegiatansehari-hari masyarakatdalam bertani, englishday,sebagai daya tarikdesa wisata di DesaTulungrejo

2

Memfokuskan edukasidalam bercocok tanamdan mempelajaritentang pertanian(padi,jagung ) danbeternak ikan koi yangada di Desa Tulungrejosebagai atraksi wisata

Page 163: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

145

No Faktor

Tanggapan

AlasanS T

S

3

Peintegrasianaksesibilitas tinggimenuju kawasan wisatauntuk mendukungketerkaitan potensiwisata yang dimilikioleh kawasan desawisata di DesaTulungrejo

4

Peningkatan kualitasdan kuantitas saranadan prasarana sepertitempat rekreasi &hiburan, WC umum,dan mushola

5

Menambah jumah tokosouvenir berciri khasDesa Tulungrejo darimenjual hasil pertaniankepada pengunjung

6

Menyediakan danmeningkatkan jumlahrumah makan yangmenyajikan menuberciri khas DesaTulungrejo darimasyarakat

7

Peningkatan kualitassumber dayamasyarakat (SDM)memberi pelatihandalam bidangkepariwisataan untukmeningkatkanpartisipasi masyarakatdalam kegiatan wisatadikawasan desa wisatadi Desa Tulungrejo

Page 164: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

146

No Faktor

Tanggapan

AlasanS T

S

8

Tersedianya saranainformasi dan usahapromosi gunamemasarkankawasan wisata DesaTulungrejo

KeteranganS = SetujuTS = Tidak Setuju

2. Menurut anda, apakah ada faktor lain yang butuhditingkatkan pada kawasan wisata terpilih apabila kawasantersebut akan dikembangkan menjadi sebuah kawasan desawisata? Berikan alasan anda menambahkan faktor tersebut

................................................................................................

................................................................................................

Page 165: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

147

Page 166: TUGAS AKHIR – RP 141501 ARAHAN PENGEMBANGAN …repository.its.ac.id/46479/1/3611100059-Undergraduate... · 2017-07-31 · tugas akhir – rp 141501 arahan pengembangan kawasan desa

BIODATA PENULIS

Penulis dilahirkan di Kediri, 05 Maret1993 dan merupakan anak kedua dari duabersaudara. Pendidikan formal yang telahditempuh penulis antara lain SD PawytanDaha Kediri, SMP Negeri 1 Kediri, SMANegeri 2 Pare, Kabupaten Kediri danterakhir terdaftar di Jurusan PerencanaanWilayah dan Kota – ITS dengan NRP3611 100 059 melalui jalur Mandiri.Selama menjadi mahasiswa, penulis

secara aktif mengikuti kegiatan pelatihan pengembangan diriseperti ESQ dan LKMM pra-TD, Selain itu, penulis juga aktifmengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh institutmaupun di luar (non Institut). Penulis juga pernah menjadi asistenstaff ahli dalam penyusunan Identifikasi Sarana dan PrasaranaPerbatasan Kecamatan Lowokwaru Kota Malang yangdilaksanakan oleh Konsultan Kencana Lestari.