tugas 2-verbal dan non
TRANSCRIPT
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 1/12
MAKALAH ILMU KOMUNIKASI
( Komunikasi Verbal dan Non Verbal )
Disusun oleh :
KELOMPOK 3
Aliffia Maygitasari(P2.31.31.01.002)
Anggit Akmaliya
(P2.31.31.01.004)Anjar Waspodo
(P2.31.31.01.006)
Afriyanti
(P2.31.31.01.00)
Aprillia Herawati(P2.31.31.01.009)
Rabiatul Adawiyah
(P2.31.31.01.049)Siti Haryati
(P2.31.31.01.054)
Shelly Dwi Septiani(P2.31.31.01.059)
JURUSAN GIZI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II2011
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 2/12
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah ini. Makalah ini dibuat untuk melengkapi tugas mata kuliah
Ilmu Komunikasi. Dalam makalah ini, kami membahas mengenai Komunikasi Verbal dan NonVerbal.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang ada dalam penulisan makalah
ini, baik dari materi maupun teknik penyajian dan penulisannya, mengingat kurangnya
pengalaman dan pengetahuan penulis. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun
sangat di harapkan penulis.
Demikian makalah ini penulis buat untuk memenuhi nilai dan tugas kelompok mata
kuliah Ilmu Komunikasi. Semoga makalah ini dapat bermanfaat.
Jakarta, 18 Oktober 2011
Penulis
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 3/12
BAB I
PENDAHULUAN
Hingga kini belum ada suatu teori pun yang diterima luas mengenau bagaimana bahasa itu
muncul dipermukaan bumi? Ada dugaan kuat bahasa nonverbal muncul dipermukaan bumi. Ada
dugaan kuat bahasa nonverbal muncul sebelum bahasa verbal. Teoritikus kontemporer
mengatakan bahwa bahasa adalah eksistensi perilaku social. Lebih dari itu bahasa ucap
bergantung pada perkembangan kemampuan untuk menempatkan liah secara tepat diberbagai
lokasi dalam system milik manusia yang memungkinkannya membuat berbagai lokasi dalam
system milik manusia yang memungkinkanya membuat berbagai suara kontras yang diperlukan
untuk menghasilkan ucapan. Kemampuan ini mungkin berhubungan dengan kemampuanmanusia lebih awal untuk mengartikulasikan isyarat-isyatrat jari-jemari dan tangan yang
memudahkan komunikasi non verbal.
Sementara bahasa pun semakin beraneka ragam. Cara berbicara baru berkembang ketika orang-
orang menyebar ke kawasan-kawasan baru tempat mereka menemukan dan mengatasai problem-
problem baru. Bahasa-bahasa lama pun terus berevolusi dari generasi ke generasi.
Sekitar 500 tahun lalu manusia melakukan transisi komunikasi dengan memasuki era
tulisan,isementara bahasa lisan pun terus berkembang. Transisi paling dini dilakukan bangsa
Sumeria dan bangsa Mesir kuno lalu juga bangsa Maya dan bangsa Cina yang mengembangkan
sistyem tulisan secara independen. Tahun 2000 sebelum masehi, papirus digunakan secara luas
di Mesir untuk menyampaikan pesan tertulis dan merekam informasi. Penyebaran system tulisan
itu ahkirnya sampai juga ke yunani. Bangsa Yunani-lah yang kemudian menyempurnakan dan
menyederhanakan sistem tulisan ini. Sisitem tulisan dan bahasa lisan it uterus berkembang
hingga kini.
Kita pun memasuki era cetak pada abad ke 15 yang beberapa abad kemudian disusul oleh era
radio, era televisi dan kini era Komputer. Kesemuanya telah merekam hasil peradaban manusia
untuk disempurnakan oleh generasi-generasi mendatang lewat kemampuan mereka dalam
berbahasa.
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 4/12
BAB II
PEMBAHASAN
KOMUNIKASI VERBAL
A. Definisi
Komunikasi verbal adalah salah satu bentuk komunikasi yang ada dalam kehidupan manusia
dalam hubungan atau interaksi sosialnya dimana disampaikan secara lisan atau tertulis yang
menggunakan suatu bahasa. Bahasa didefinisikan sebagai seperangkat kata yang disusun secara
terstruktur sehingga menjadi kalimat yang mempunyai arti.
Peranannya sangat besar karena sebagian besar dengan komunikasi verbal ide-ide,pemikiran
atau keputusan lebih mudah disampaikan secara verbal dibandingkan non verbal.Komunikan
juga lebih mudah memahami pesan-pesan yang disampaikan dengan komunikasi verbal ini.
B. Pesan dalam Komunikasi Verbal
Pesan yang disampaikan berupa pesan verbal yang terdiri atas kode-kode verbal. Dalam
penggunaannya kode-kode erbal. Dalam penggunaannya kode-kode verbal ini berupa bahasa.
Bahasa adalah seperangkat kata yang telah disusun secara berstruktur sehingga menjadi
kumpulan kalimat yang mengandung arti. Bahasa ini memiliki tiga fungsi pokok, yaitu:
1. untuk mempelajari tentang segala hal yang ada di sekeliling kita
2. untuk membina hubungan yang baik daam hubungan manusia sebagai makhluk social antara
satu individu dengan individu lainnya.
3. untuk mencptakan ikatan-ikatan dalam perjalann kehidupan manusia.
Bahasa
Menurut Larry L. Barker (dalam Deddy Mulyana,2005), bahasa mempunyai tiga fungsi:
penamaan (naming atau labeling), interaksi, dan transmisi informasi.
Penamaan atau penjulukan merujuk pada usaha mengidentifikasikan objek,
tindakan, atau orang dengan menyebut namanya sehingga dapat dirujuk dalam
komunikasi.
Fungsi interaksi menekankan berbagi gagasan dan emosi, yang dapat
mengundang simpati dan pengertian atau kemarahan dan kebingungan.
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 5/12
Melalui bahasa, informasi dapat disampaikan kepada orang lain, inilah yang
disebut fungsi transmisi dari bahasa. Keistimewaan bahasa sebagai fungsi
transmisi informasi yang lintas-waktu, dengan menghubungkan masa lalu, masa
kini, dan masa depan, memungkinkan kesinambungan budaya dan tradisi kita.
Cansandra L. Book (1980), dalam Human Communication: Principles, Contexts, and
Skills, mengemukakan agar komunikasi kita berhasil, setidaknya bahasa harus memenuhi tiga
fungsi, yaitu:
1. Mengenal dunia di sekitar kita. Melalui bahasa kita mempelajari apa saja yang
menarik minat kita, mulai dari sejarah suatu bangsa yang hidup pada masa lalu
sampai pada kemajuan teknologi saat ini.
2. Berhubungan dengan orang lain. Bahasa memungkinkan kita bergaul dengan
orang lain untuk kesenangan kita, dan atau mempengaruhi mereka untuk
mencapai tujuan kita. Melalui bahasa kita dapat mengendalikan lingkungan kita,termasuk orang-orang di sekitar kita.
3. Untuk menciptakan koherensi dalam kehidupan kita. Bahasa memungkinkan kita
untuk lebih teratur, saling memahami mengenal diri kita, kepercayaan-
kepercayaan kita, dan tujuan-tujuan kita.
Tanpa bahasa manusia tidak berpikir, bahasalah yang mempengaruhi persepsi serta pola-pola
piker yang ada pada seseorang. Hal tersebut dinyatakan oleh Benyamin Lee Whorf dan Edwardb
sapir dalam hipotesa yang dibuatnya.
Uniknya, bahasa ini hanya ada pada bawaan biologis manusia saja sebagai bentuk anugerah dariTuhan. Secerdas apapun hewan, maka kecerdasannya tidak akan melewati kecerdasan manusia
karena kemampuan berbahasa ini.
Keterbatasan Bahasa
Walaupun terbiasa berkomunikasi secara verbal,ternyata komunikasi verbal mempunyai
keterbatasan pula.Keterbatasan pertama adalah keterbatasan bahasa itu sendiri.
Keterbatasan Bahasa ini diantaranya meliputi :
1. Keterbatasan jumlah kata yang tersedia untuk mewakili objek.
Kata-kata adalah kategori-kategori untuk merujuk pada objek tertentu: orang, benda, peristiwa, sifat,
perasaan, dan sebagainya. Tidak semua kata tersedia untuk merujuk pada objek. Suatu kata hanya
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 6/12
mewakili realitas, tetapi buka realitas itu sendiri. Dengan demikian, kata-kata pada dasarnya bersifat
parsial, tidak melukiskan sesuatu secara eksak.
Soal warna misalnya,telah diketahui bahwa mata kita dapat membedakan tujuh juta
warna yang berbeda.Seharusnya kita memiliki tujuh juta kata untuk menyatakan setiap
warna ini.Pada kenyataannya,kita hanya memiliki puluhan kata saja untu menyatakan
warna.
2. Kata bersifat ambigu dan kontekstual.
Kata-kata bersifat ambigu, karena kata-kata merepresentasikan persepsi dan interpretasi orang-
orang yang berbeda, yang menganut latar belakang sosial budaya yang berbeda pula. Kata
berat, yang mempunyai makna yang nuansanya beraneka ragam.
Misalnya: tubuh orang itu berat; kepala saya berat; ujian itu berat; dosen itu memberikan sanksi
yang berat kepada mahasiswanya yang nyontek.
3. Kata-kata mengandung bias budaya.
Bahasa terikat konteks budaya. Oleh karena di dunia ini terdapat berbagai kelompok manusia dengan
budaya dan subbudaya yang berbeda, tidak mengherankan bila terdapat kata-kata yang (kebetulan)
sama atau hampir sama tetapi dimaknai secara berbeda, atau kata-kata yang berbeda namun dimaknai
secara sama. Konsekuensinya, dua orang yang berasal dari budaya yang berbeda boleh jadi mengalami
kesalahpahaman ketiaka mereka menggunakan kata yang sama. Misalnya kata awak untuk orang
Minang adalah saya atau kita, sedangkan dalam bahasa Melayu (di Palembang dan Malaysia) berarti
kamu.
Hal ini menunjukkan bahwa budaya Indonesia lebih menghargai benda ini sehingga memiliki kosakata
yang leih lengkap.
4. Pencampuradukan antar fakta,penafsiran dan penilaian.
Hal ini sering terjadi misalnya pada media gossip.Mereka lebih banyak menyajikan penafsiran
dan penilaian dibandingkan dengan menyajikan fakta apa adanya.
Pentingnya Komunikasi Verbal
Dengan komunikasi verbal, pesan dapat diterima denganbaik oleh komunikan. Komunikan pun
dapat memberikan feedback dengan komunikasi verbal pula. Sehingga dapat dipastikan bahwa
dengan penggunaan komunikasi verbal ini, kesalahan persepsi komunikasi atau miss
communication dapat diminimalisir.
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 7/12
Oleh karena itu, kemampuan dalam berbahasa merupakan bagian yang sangat penting untuk
seorang komunikator. Semakin banyak bahasa yang anda kuasai maka semakin besar pula
potensi anda untuk menjadi seorang komunikator dan komunikan yang baik untuk mencapai
komunikasi efektif yang dibutuhkan dalam kehidupan kita dalam segala bidang.
C.Aspek Pesan
Komunikasi Verbal mencakup aspek-aspek berupa :
1. Vocabulary (perbendaharaan kata-kata). Komunikasi tidak akan efektif bila pesan disampaikan
dengan kata-kata yang tidak dimengerti, karena itu olah kata menjadi penting dalam
berkomunikasi
.
2. Racing (kecepatan). Komunikasi akan lebih efektif dan sukses bila kecepatan bicara dapat diatur
dengan baik, tidak terlalu cepat atau terlalu lambat.
3. Intonasi suara: akan mempengaruhi arti pesan secara dramatik sehingga pesan akan menjadi
lain artinya bila diucapkan dengan intonasi suara yang berbeda. Intonasi suara yang tidak
proposional merupakan hambatan dalam berkomunikasi.
4. Humor: dapat meningkatkan kehidupan yang bahagia. Dugan (1989), memberikan catatan
bahwa dengan tertawa dapat membantu menghilangkan stress dan nyeri. Tertawa mempunyai
hubungan fisik dan psikis dan harus diingat bahwa humor adalah merupakan satu-satunya
selingan dalam berkomunikasi.
5. Singkat dan jelas. Komunikasi akan efektif bila disampaikan secara singkat dan jelas, langsung
pada pokok permasalahannya sehingga lebih mudah dimengerti.
6. Timing (waktu yang tepat) adalah hal kritis yang perlu diperhatikan karena berkomunikasi akan
berarti bila seseorang bersedia untuk berkomunikasi, artinya dapat menyediakan waktu untuk
mendengar atau memperhatikan apa yang disampaikan.
D.Keunggulan Komunikasi
1. Tidak Merepotkan
2. Waktu yang diperlukan lebih sedikit
3. Tidak memerlukan bentuk komposisi yang baku
4. tidak perlu menulis, tidak perlu mengirimakn pesan tersebut kepada orang yang
dituju (secara materil)
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 8/12
5. Langsung diterima komunikan
6. Ditunjang mimik wajah dan gerak tubuh
7. Feedback langsung dapat terlihat
E. Kelemahan Komunikasi Verbal
1. Karena bersifat spontan, maka kualitas komunikasi tergantung kepada
kemampuan seseorang mengucapkannya. jadi, brsifat selintas bagi audiens.
2. Jika orang lain sedang berbicara dan tidak diberi perhatian, maka poin penting
akan hilang.
3. Audiens seringkali melihat orang berbicara dari penampilannya. Sehingga
langsung men-judge seseorang by cover.
F.Contoh Komunikasi Verbal
Dalam komunikasi verbal orang menulis atau berbicara lisan, sifatnya teratur.
Tulisan bisa berupa memo, surat atau laporan.
KOMUNIKASI NON VERBAL
A.Definisi
Komunikasi nonverbal adalah komunikasi yang menggunakan pesan-pesan nonverbal. Istilah nonverbal
biasanya digunakan untuk melukiskan semua peristiwa komunikasi di luar kata-kata terucap dan tertulis.
Secara teoritis komunikasi nonverbal dan komunikasi verbal dapat dipisahkan. Namun dalam
kenyataannya, kedua jenis komunikasi ini saling jalin menjalin, saling melengkapi dalam komunikasi yang
kita lakukan sehari-hari.
B.Klasifikasi Non Verbal
Klasifikasi pesan nonverbal.
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 9/12
Jalaludin Rakhmat (1994) mengelompokkan pesan-pesan nonverbal sebagai berikut:
1. Pesan kinesik. Pesan nonverbal yang menggunakan gerakan tubuh yang berarti, terdiri dari tiga
komponen utama: pesan fasial, pesan gestural, dan pesan postural.
2. Pesan fasial menggunakan air muka untuk menyampaikan makna tertentu. Berbagai penelitian
menunjukkan bahwa wajah dapat menyampaikan paling sedikit sepuluh kelompok makna:
kebagiaan, rasa terkejut, ketakutan, kemarahan, kesedihan, kemuakan, pengecaman, minat,
ketakjuban, dan tekad. Leathers (1976) menyimpulkan penelitian-penelitian tentang wajah
sebagai berikut: a. Wajah mengkomunikasikan penilaian dengan ekspresi senang dan taksenang,
yang menunjukkan apakah komunikator memandang objek penelitiannya baik atau buruk; b.
Wajah mengkomunikasikan berminat atau tak berminat pada orang lain atau lingkungan; c.
Wajah mengkomunikasikan intensitas keterlibatan dalam situasi situasi; d. Wajah
mengkomunikasikan tingkat pengendalian individu terhadap pernyataan sendiri; dan wajah
barangkali mengkomunikasikan adanya atau kurang pengertian.3. Pesan gestural menunjukkan gerakan sebagian anggota badan seperti mata dan tangan untuk
mengkomunikasi berbagai makna.
4. Pesan postural berkenaan dengan keseluruhan anggota badan, makna yang dapat disampaikan
adalah:
a. Immediacy yaitu ungkapan kesukaan dan ketidak sukaan terhadap individu yang lain.
Postur yang condong ke arah yang diajak bicara menunjukkan kesukaan dan penilaian
positif;
b. Power mengungkapkan status yang tinggi pada diri komunikator. Anda dapat
membayangkan postur orang yang tinggi hati di depan anda, dan postur orang yang
merendah;c. Responsiveness, individu dapat bereaksi secara emosional pada lingkungan secara
positif dan negatif. Bila postur anda tidak berubah, anda mengungkapkan sikap yang
tidak responsif.
5. Pesan proksemik disampaikan melalui pengaturan jarak dan ruang. Umumnya dengan mengatur
jarak kita mengungkapkan keakraban kita dengan orang lain.
6. Pesan artifaktual diungkapkan melalui penampilan tubuh, pakaian, dan kosmetik. Walaupun
bentuk tubuh relatif menetap, orang sering berperilaku dalam hubungan dengan orang lain
sesuai dengan persepsinya tentang tubuhnya (body image). Erat kaitannya dengan tubuh ialah
upaya kita membentuk citra tubuh dengan pakaian, dan kosmetik.
7. Pesan paralinguistik adalah pesan nonverbal yang berhubungan dengan dengan caramengucapkan pesan verbal. Satu pesan verbal yang sama dapat menyampaikan arti yang
berbeda bila diucapkan secara berbeda. Pesan ini oleh Dedy Mulyana (2005) disebutnya sebagai
parabahasa.
8. Pesan sentuhan dan bau-bauan.
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 10/12
a. Alat penerima sentuhan adalah kulit, yang mampu menerima dan membedakan emosi
yang disampaikan orang melalui sentuhan. Sentuhan dengan emosi tertentu dapat
mengkomunikasikan: kasih sayang, takut, marah, bercanda, dan tanpa perhatian.
b. Bau-bauan, terutama yang menyenangkan (wewangian) telah berabad-abad digunakan
orang, juga untuk menyampaikan pesan –menandai wilayah mereka,
mengidentifikasikan keadaan emosional, pencitraan, dan menarik lawan jenis.
C.Aspek Komunikasi Non Verbal
D.Keunggulan Komunikasi Non Verbal
1. Meyakinkan apa yang diucapkan/di komunikasikan
2. Mempunyai reabilitas pesan yang tinggi tidak seperti omunikasi verbal yang bisa
menutupi tujuan sebenarnya dari penyampaian pesan.
3. Menunjukan perasaan atau emosi yang tidak bisa diutarakan dengan kata-kata.
4. Menunjukan jati diri sehingga orang lain bisa mengenalnya
5. Menambah atau melengkapi ucapan-ucapan yang dirasa belum sempurna.
E.Kelemahan Komunikasi Non Verbal
1. Sifatnya sulit dipelajari dan sulit dijelaskan
2. Kurang terstruktur,efisiensi dan spontan
3. Memerluan waktu yang lama untuk memahami maksud tujuan dari pesan
tersebut.
4. Belum Tentu Bisa Langsung diterima komunikan
F..Contoh Komunikasi Non Verbal
Yang termasuk komunikasi non verbal :
a. Ekspresi wajah
Wajah merupakan sumber yang kaya dengan komunikasi, karena ekspresi wajah cerminan suasana
emosi seseorang.
b. Kontak mata, merupakan sinyal alamiah untuk berkomunikasi. Dengan mengadakan kontak mata
selama berinterakasi atau tanya jawab berarti orang tersebut terlibat dan menghargai lawan
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 11/12
bicaranya dengan kemauan untuk memperhatikan bukan sekedar mendengarkan. Melalui kontak
mata juga memberikan kesempatan pada orang lain untuk mengobservasi yang lainnya
c. Sentuhan adalah bentuk komunikasi personal mengingat sentuhan lebih bersifat spontan dari pada
komunikasi verbal. Beberapa pesan seperti perhatian yang sungguh-sungguh, dukungan emosional,
kasih sayang atau simpati dapat dilakukan melalui sentuhan.
d. Postur tubuh dan gaya berjalan. Cara seseorang berjalan, duduk, berdiri dan bergerak
memperlihatkan ekspresi dirinya. Postur tubuh dan gaya berjalan merefleksikan emosi, konsep diri,
dan tingkat kesehatannya.
e. Sound (Suara). Rintihan, menarik nafas panjang, tangisan juga salah satu ungkapan perasaan dan
pikiran seseorang yang dapat dijadikan komunikasi. Bila dikombinasikan dengan semua bentuk
komunikasi non verbal lainnya sampai desis atau suara dapat menjadi pesan yang sangat jelas.
f. Gerak isyarat, adalah yang dapat mempertegas pembicaraan . Menggunakan isyarat sebagai
bagian total dari komunikasi seperti mengetuk-ngetukan kaki atau mengerakkan tangan selama
berbicara menunjukkan seseorang dalam keadaan stress bingung atau sebagai upaya untuk
menghilangkan stress.
g. Warna.Warna sering digunakan untuk menunjukkan emosi,cita rasa,keberpihakan politik bahkan
keyakinan agama.Warna merah misalnya,sering digunakan sebagai symbol kemarahan dan protes.
5/13/2018 Tugas 2-Verbal Dan Non - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-2-verbal-dan-non 12/12
Daftar pustaka
Deddy Mulyana, 2005, Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar, Bandung, Remaja Rosdakarya.
Jalaludin Rakhamat, 1994, Psikologi Komunikasi, Bandung, Remaja Rosdakarya.
http://kuliahkomunikasi.com/2008/11/bentuk-dasar-komunikasi/
Sumber: http://id.shvoong.com/business-management/management/1935525-memahami-dasar-komunikasi/#ixzz1b7FQcDQ2
http://adiprakosa.blogspot.com/2008/10/komunikasi-verbal-dan-non-verbal.html 15-10-11 9:49 PM
AnneAhira.com
i