troubleshooting komputer

35
TROUBLESHOOTING HARDWARE KOMPUTER Gambaran Umum Modul ini membahas proses troubleshooting untuk komponen hardware komputer. Siklus troubleshooting mentetailkan teknik-teknik yang digunakan untuk mendiagnosa permasalahan komputer dan penerapan penyelesaiannya. Sekali diagnosa telah dibuat, para mahasiswa akan memahami langkah-langkah diperlukan untuk membenarkan permalasahan dengan hardware, unit di sekitar komputer, Internet, dan peralatan akses jaringan. 13.1 Dasar-dasar troubleshooting 13.1.1 Apakah troubleshooting itu Troubleshooting yang efektif menggunakan teknik yang telah terbukti untuk mendiagnosa dan memperbaiki permasalahan komputer. Beberapa langkah logis membuat proses troubleshooting cara yang paling efisien untuk menyelesaikan masalah komputer. Gambar 1 menampilkan proses troubleshooting. Siklus dimulai dengan mengidentifikasi permasalahan. Kemudian, informasi harus dikumpulkan untuk mendefinisikan penyebabnya. Kemudian, sebuah solusi dikembangkan dan diteraokan. Akhirnya, solusi tersebut diujikan. Apabila permasalahan dipecahkan, siklus troubleshooting berakhir dengan membuat dokumen solusi tersebut. Apabila permasalahan tidak terpecahkan, siklus tersebut dimulai dari awal dan proses diulang sampai sebuah solusi ditemukan. Setiap langkah-langkah didetailkan di bagian berikutnya. Gambar 2 adalah sebuah aktivitas menarik dan menghentikan langkah-langkah dalam siklus troubleshooting. Aktivitas ini akan membantu mahasiswa dengan keteringatan dan keterbiasaan dengan langkah-langkah troubleshooting. 13.1.2 Mengidentifikasi permasalahan

Upload: k03m

Post on 15-Jan-2016

253 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

q

TRANSCRIPT

Page 1: TroubleShooting Komputer

TROUBLESHOOTING HARDWARE KOMPUTER

Gambaran Umum

Modul ini membahas proses troubleshooting untuk komponen hardware komputer. Siklus

troubleshooting mentetailkan teknik-teknik yang digunakan untuk mendiagnosa permasalahan

komputer dan penerapan penyelesaiannya. Sekali diagnosa telah dibuat, para mahasiswa akan

memahami langkah-langkah diperlukan untuk membenarkan permalasahan dengan hardware,

unit di sekitar komputer, Internet, dan peralatan akses jaringan.

13.1 Dasar-dasar troubleshooting

13.1.1 Apakah troubleshooting itu

Troubleshooting yang efektif menggunakan teknik yang telah terbukti untuk mendiagnosa dan

memperbaiki permasalahan komputer. Beberapa langkah logis membuat proses

troubleshooting cara yang paling efisien untuk menyelesaikan masalah komputer.

Gambar 1 menampilkan proses troubleshooting. Siklus dimulai dengan mengidentifikasi

permasalahan. Kemudian, informasi harus dikumpulkan untuk mendefinisikan penyebabnya.

Kemudian, sebuah solusi dikembangkan dan diteraokan. Akhirnya, solusi tersebut diujikan.

Apabila permasalahan dipecahkan, siklus troubleshooting berakhir dengan membuat dokumen

solusi tersebut. Apabila permasalahan tidak terpecahkan, siklus tersebut dimulai dari awal dan

proses diulang sampai sebuah solusi ditemukan. Setiap langkah-langkah didetailkan di bagian

berikutnya.

Gambar 2 adalah sebuah aktivitas menarik dan menghentikan langkah-langkah dalam siklus

troubleshooting. Aktivitas ini akan membantu mahasiswa dengan keteringatan dan

keterbiasaan dengan langkah-langkah troubleshooting.

13.1.2 Mengidentifikasi permasalahan

Page 2: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 2

Pada langkah ini, permasalahannya telah teridentifikasi. Ini meliputi menjelaskan gejala

umum sehingga penyebab yang memungkinkan dapat ditentukan. Hasilnya adalah sebuah

pernyataan yang mendetail yang dengan jelas memaparkan permasalahan. Tanpa sebuah

pemahaman yang jelas mengenai permasalahannya, teknisi tidak dapat mengumpulkan

informasi yang diperlukan untuk mengembangkan sebuah solusi yang sesuai.

13.13 Mengumpulkan informasi

Ketika permasalahan telah teridentifikasi, langkah berikutnya adalah mengumpulkan

informasi sehingga sebuah solusi dapat dikembangkan. Troubleshooting yang cepat dan

efisien melibatkan pengumpulan informasi yang tepat untuk mengembangkan solusi yang

akurat. Permasalahan komputer dapat berjarak dari yang paling sederhana sampai yang luar

biasa kompleks. Bagaimana pun juga, permasalahan komputer dapat menjadi semakin rumit

apabila teknisi tidak memiliki informasi yang tepat.

Teknisi mungkin memiliki banyak sumber yang bersedia membantu mereka untuk

mendiagnosa permasalahan tersebit. Teknisi dapat menggunakan digital multimeter (DMM),

peralatan diagnosa berbasis software, dan pengguna akhir untuk mendapatkan informasi.

Teknisi bisa secara visual menginspeksi sistemnya, mencari komponen yang rusak, dan

mendengarkan bukti-bukti dari sebuah permasalahan.

Pengguna akhir dapat memberikan wawasan tentang bagaimana komputer beroperasi sebelum

sistemnya bermasalah. Teknisi dapat mendokumentasi perubahan apapun yang dibuat

pengguna akhir yang mungkin berdampak merugikan pada sistem. Pengguna akhir juga dapat

menjelaskan perubahan apa saja pada sistem, kesalahan yang diterima, dan performa sistem

sebelum permasalahan.

Teknisi perlu untuk mengetahui bagaimana menanyai dengan tepat para pengguna akhir.

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan tipikal yang perlu ditanyakan teknisi:

Page 3: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 3

• Dapatkah kesalahan tersebut dijelaskan? Dokumentasikan penjelasan mengenai

permasalahan tersebut.

• Apakah pesan kesalahan diterima? Komputer diperlengkapi dengan peralatan diagnosa

sendiri. Apabila komputer gagal pada pengujian diagnosa sendiri, secara tipikal biasanya

membuat pesan kesalahan.

• Minta pengguna akhir mengingat kembali pesan kesalahan tersebut. Dalam kasus

kesalahan power-on-self-test (POST), tanyakan pada konsumen jumlah beeps yang terdengar.

• Apakah permasalahan tersebut pernah terjadi sebelumnya? Cobalah untuk menetapkan

batas waktu kejadiannya. Batas waktu akan membantu mengidentifikasi penyebab potensial

kejadian tersebut. Apabila permasalahan pernah terjadi sebelumnya, dokumentasikan

perubahan yang dibuat pada sistem.

• Apakah ada perubahan pada sistem? Temukan perubahan yang terjadi pada hardware

dan software. Perubahan yang dibuat dalam usaha untuk memperbaiki permasalahan

sebelumnya dapat menjadi sumber permasalahan terbaru. Selain itu, penambahan atau

pemindahan hardware dan software dapat menciptakan permasalahan yang tidak terlihat

dengan sumber-sumber sistem.

Catatan:

Ingatlah untuk mendekati para pengguna akhir dengan sikap yang hormat dan sopan.

Beberapa pengguna akhir mungkin ragu untuk mengakui apa yang telah mereka lakukan pada

sistem. Pendekatan yang profesional meneguhkan kepercayaan yang dibutuhkan sehingga

para pengguna akhir dapat berdiskusi tentang perubahan apapun.

• Dapatkah kesalahan direproduksi? Mereproduksi permasalahan akan memungkinkan

para pengguna akhir menjelaskan kesalahan yang sebenarnya. Teknisi di tempat kemudian

dapat melihat dan merasakan permasalahan pada tangan pertama.

Peringatan:

Page 4: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 4

Jangan mereproduksi kesalahan apabila berdampak buruk pada komponen komputer.

Misalnya, jangan mereproduksi sebuah permasalahan seperti memancarkan suplai tenaga.

Setelah menanyai semua pertanyaan yang penting, mendapatkan jawaban-jawaban, dan

mengevaluasi semua jawaban tersebut, permasalahannya seharusnya disempitkan menjadi

yang berhubungan dengan hardware atau software. Permasalahan tersebut kemudian

disempitkan ke komponen tertentu atau bagian dari sistem. Ketika ini terjadi, teknisi

kemudian dapat berlanjut dengan mengembangkan sebuah solusi untuk permasalahan

sebagaimana disebutkan di bagian berikut.

Penyelesaian Masalah Server Jaringan

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan tipikal untuk ditanyakan ketika ada permasalahan

dengan server jaringan:

• Kapankah terakhir kali server jaringan beroperasi?

• Perubahan apa yang terjadi sejak terakhir kali server jaringan beroperasi?

• Hardware apa yang baru-baru ini ditambahkan ke server jaringan?

• Software apa yang baru-baru ini ditambahkan ke server jaringan?

• Siapakah yang pertama kali melaporkan ada permasalahan server jaringan?

• Di manakah buku catatan server jaringan?

• Bagaimanakah dampat kegagalan server jaringan pada operasional perusahaan?

Gunakan pikiran untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan:

• Apakah ruangan server terlampau panas?

• Apakah ruangan server berada di atas kelembaban operasi maksimum untuk

perlengkapan?

• Apakah ada semacam bau atau sesuati yang terbakar di ruangan server?

• Apakah ada asap yang terlihat di ruangan server?

• Apakah alarm server berbunyi?

Page 5: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 5

• Apakah alarm UPS berbunyi?

• Apakah lampu kesalahan menyala dalam disk drive?

• Apakah ada komponen server jaringan yang panas bila dipegang?

• Apakah kawat tenaga diputuskan dari komponen komponen manapun?

• Apakah kabel jaringan diputuskan dari peralatan jaringan manapun, termasuk server?

• Apakah semya kabel SCSI eksternal terhubungkan?

Menggunakan pikiran untuk menjawab pertanyaan mendasar ini adalah bagian integral dari

troubleshooting. Yang juga penting adalah peralatan hardware/software dan kegunaan.

13.1.4 Mengembangkan sebuah solusi

Menciptakan sebuah solusi adalah langkah ketiga dalam proses troubleshooting. Teknisi akan

mengevaluasi data yang terkumpul. Para teknisi akan menggunakan pengalaman, logika,

pertimbangan, dan pemikiran untuk mengembangkan sebuah solusi. Kadang-kadang,

diagnosa awal akan terbukti tidak sukses dan strategi harus direvisi. Troubleshooting adalah

sebuah kemampuan yang didapat dari belajar yang akan terbukti dengan waktu dan

pengalaman.

13.1.5 Penerapan solusi

Langkah keempat dalam siklus troubleshooting adalah menerapkan solusi. Secara esensial,

langkah ini melibatkan teknisi mengerjakan komputer tersebut. Teknisi mencoba solusi tadi

dengan manipulasi tangan pada komponen komputer, yang bisa jadi hardware atau software.

Ada beberapa hal untuk diingat ketika menerapkan solusi pada sebuah permasalahan:

• Selalu backup data yang kritis sebelum membuat perubahan apapun yang punya

potensi mengkorup data yang tersimpan di komputer.

• Selalu memulai dengan hal yang sederhana lebih dulu

• Rubah hanya satu hal di satu waktu dan cek dua kali pengaruhnya pada komputer

Page 6: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 6

• Kembalikan perubahan yang membuat permasalahan menjadi lebih buruk atau

menyebabkan kerusakan yang lebih jauh pada sistem

13.1.6 Apakah permasalahan terselesaikan?

Memastikan permasalahan telah teratasi adalah langkah kelima dalam siklus troubleshooting.

Setelah sebuah solusi telah diterapkan, teknisi dapat menjalankan pengujian diagnosa,

inspeksi secara visual, dan mendengarkan sistem untuk memastikan bahwa permasalahan

telah terpecahkan. Kemudian, teknisi harus memastikan bahwa para pengguna akhir puas

dengan hasilnya.

Apabila sistem beroperasi dengan benar, maka siklus troubleshooting berakhir dengan sukses.

Apabila sistem tidak beroperasi dengan tepat, teknisi perlu mengundo setiap perubahan yang

telah dibuat pada sistem dan mengembalikannya ke awal siklus troubleshooting. Apabila lebih

banyak informasi yang diperlukan, teknisi harus kembali ke langkah pertama untuk

mengidentifikasi permasalahan.

13.1.7 Mendokumentasi solusi

Pendokumentasian adalah langkah terakhir dari proses troubleshooting. Sangatlah penting

mendokumentasikan semua perubahan yang dilakukan pada sistem sebagai hasil dari

pemecahan permasalahan. Catatan ini dapat menjadi titik awal untuk permasalahan

troubleshooting mendatang. Dokumentasi juga dapat mengeliminasi seluruh bagian

permasalahan yang dicurigai.

Dokumentasi setelah jangka waktu menjejaki semua perubahan atau modifikasi yang dibuat

pada sistem. Permasalahan sistem di masa depan dapat didiagnosa dengan lebih mudah oleh

teknisi yang berbeda. Catatan perbaikan yang sebelumnya adalah peralatan troubleshooting

yang tidak ternilai harganya dan akan mendidik teknisi pada keadaan mesin sebelumnya.

13.1.8 Peralatan troubleshooting

Page 7: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 7

Supaya mentroubleshoot dengan benar permasalahan hardware, teknisi perlu diperlengkapi

dengan peralatan yang benar. Para teknisi seharusnya disiapkan untuk keadaan yang

bagaimanapun bentuknya dan membawa peralatan dengan mereka ke lokasi yang berjarak

jauh. Peralatan di sebuah kotak peralatan seharusnya meliputi peralatan mekanis dan digital.

13.1.9 Software pendiagnosa

Ada beberapa produk software komersial yang tersedia untuk membantu dalam permasalahan

troubleshooting komputer. Produk-produk ini, mengacu pada software pendiagnosa, juga

sangat membantu dalam mencegah kegagalan sistem yang potensial. Beberapa program yang

lebih populer termasuk yang berada di bawah ini:

• SpinRite – http://grc.com/default.htm

• Checkit – http://www.hallogram.com/

• PC Technician – http://www.windsortech.com/

• AMI Diags – http://www.ami.com/

• SiSoft Sandra (freeware) – http://www.3bsoftware.com/

SpinRite

SpinRite adalah sebuah program untuk memulihkan data dari sebuah hard drive yang

mengalami crash. SpinRite adalah sebuah aplikasi berdiri sendiri yang mampu membooting

independen dari DOS. Program ini telah mendapatkan pengakuan pasar dan telah terbukti

berhasil dalam kasus-kasus yang sulit. SpinRite juga membantu mencegah kegagalan hard

drive. Apabila diload sebelum kegagalan, ia dapat memperingati para pengguna mengenai

adanya potensi permasalahan dan dapat mencegah crash dengan mengisolasi wilayah hard

drive. Wilayah permasalahan ditandakan sebagai korup. Apabila sebuah wilayah telah korup,

tidak dapat digunakan untuk membaca atau menulis data.

Checkit

Page 8: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 8

Checkit melakukan analisis sistem dan pengujian. Dapat menyediakan laporan performa

untuk para teknisi mengenai komponen hardware. Checkit dapat melakukan pengujian

loopback menggunakan steker loopback. Juga dapat memastikan pengoperasian yang benar

dari CPU, celah PCI, DMA, cache, keyboard, dan video RAM 64 megabit yang pertama.

PC Technician

PC Technician adalah peralatan diagnosa yang berdiri sendiri yang beroperasi independen

dari DOS. PC Technician dapat melakukan pengujian diagnosa pada port yang paralel, port

berseri, hard drive, keyboard, adaptor video, dan RAM.

AMI Diags

AMI Diags menyediakan pengujian sistem diagnosa tingkat tinggi. AMI Diags dapat

menyediakan laporan memori, port berseri, port paralel, modem, hard drive, keyboard, BIOS,

dan adaptor video.

Sisoft Sandra

System Analyzer, Diagnostic and Reporting Assistant (sandra) adalah program freeware yang

menyediakan satu set peralatan diagnosa yang dapat membantu dalam troubleshooting dan

mengukur komponen komputer. Sandra dapat menguji performa CPU, modem, kartu video,

memori, BIOS, dan hard drive.

13.1.10 Tindakan pembuangan

Praktek pembuangan yang tepat seharusnya ditekankan ketika membuang material berbahaya

seperti bahan kimia, baterai, CRT, dan cartridge printer. Teknisi seharusnya diinformasikan

mengenai peraturan lokal pembuangan komponen komputer. Informasi mengenai

pembuangan komponen komputer diungkap di Modul 12, Pemeliharaan Pencegahan dan

Upgrading.

13.2 Troubleshooting Kotak Hardware

Page 9: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 9

13.2.1 Gambaran umum field replaceable units (FRUs)

Peralatan yang dapat digantikan atau ditambah di medan disebut unit pengganti medan (FRU).

Beberapa FRU yang awam diilustrasikan di Gambar 1. FRU tidak membutuhkan pensolderan

dan mudah untuk dipindahkan dan diinstal. Misalnya, sebuah sound card PCI

dipertimbangkan sebagai FRU. Sebuah sound card dapat dipindahkan tanpa menggunakan

peralatan tertentu. Berikut daftar dari FRU yang biasa:

• Monitor

• Keyboard/mouse

• Kartu ekspansi modular

• Kebanyakan mikroprosesor

• Cadangan tenaga

• RAM seperti DIMM, SIMM, dan RIMM

• Floppy dan disk drive

• Motherboard

13.2.2 Kesalahan POST

Setiap kali komputer dinyalakan, akan melalui sebuah pengujian power-on self test (POST).

POST adalah sebuah seri pengujian diagnosa sendiri yang dijalankan komputer untuk menguji

hardware utama. Itu adalah tugas pertama yang dijalankan oleh BIOS komputer. POST

melakukan tes dasar yang rutin pada motherboard dan peralatan hardware utama. Tetapi tidak

melakukan pengujian mendalam pada sistem komputer. Ia hanya dapat mendeteksi kegagalan

utama yang akan membatasi proses bootup.

POST disimpan di ROM BIOS komputer. Ketika komputer dinyalakan, fungsi POST dilewati

ke bank RAM pertama. Selama POST berlangsung, komputer mencek penghitung waktu

sistem, CPU, kartu video, memori, dan keyboard berfungsi dengan tepat. Apabila kesalahan

terjadi, BIOS menjelaskan kode-kode kesalahan yang akan dilaporkan kepada para pengguna.

Kesalahan-kesalahan ini dapat dilaporkan secara visual atau melalui seri kode beeps.

Page 10: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 10

Pesan kesalahan kode beep adalah bantuan troubleshooting yang berguna. Kode beep ini

mengindikasikan atau mengkonfirmasi bahwa ada permasalahan dengan hardware komputer.

Kode-kode beep dihasilkan dengan kombinasi beep yang singkat dan panjang. Kode beep

untuk komputer dengan AMI BIOS dijelaskan di Gambar 1.

Catatan:

Laporan kesalahan yang ditimbulkan POST akan bervariasi tergantung pada BIOS yang

diinstal pada komputer. Untuk informasi khusus mengenai kesalahan POST, mengaculah pada

dokumentasi BIOS atau website pabriknya. Catatlah bahwa pesan kesalahan yang ditunjukkan

Gambar 2 berlaku untuk BIOS yang diferensikan.

Indikator Kesalahan Kartu POST

Sebuah kartu POST adalah alat yang membantu mentroubleshoot permasalahan komputer

yang terjadi sebelum BIOS dapat melaporkan sebuah kesalahan. Terkadang sebuah komputer

gagal sebelum sebuah kesalahan BIOS dapat dilaporkan. Ketika ini terjadi, sebuah kartu

POST berguna karena menyediakan pembacaan digital untuk para teknisi mengenai kesalahan

POST manapun. Kartu POST berguna untuk voltase cadangan tenaga troubleshooting, konflik

IRQ/DMA, dan pengukur waktu motherboard. Kartu POST juga cocok baik dengan celah ISA

atau PCI.

Pesan kesalahan kartu POST ditampilkan di kartu itu sendiri. Tidak tampilan video yang perlu

untuk membaca pesan kesalahan. Gambar 3 menunjukkan sebuah gambar kartu POST.

Perhatikan tampilan LCD dan kode BIOS hexadesimal.

13.2.3 Kesalahan CMOS/BIOS

Complementary metal oxide semiconductor (CMOS) atau non-volatile randon access memory

(NVRAM) menyimpan parameter dan konfigurasi startup sistem. Kebanyakan kesalahan

diasosiasikan dengan BIOS termasuk kesalahan checksum CMOS, konflik IRQ/DMA,

Page 11: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 11

kesalahan hard drive, kesalahan memori, dan permasalahan CPU. Gambar 1 menyediakan

kesalahan yang biasa yang mungkin diterima oleh operator komputer.

BIOS adalah sebuah tempat yang baik untuk memulai mendiagnosa permasalahan hardware.

Tampilan BIOS menyediakan informasi konfigurasi software dan hardware level rendah bagi

para teknisi. Kebanyakan pengguna akhir tidak awas mengenai informasi BIOS atau mereka

tidak tahu bagaimana menerjemahkannya, sehingga sangat jarang digunakan secara efektif

ketika troubleshooting. Kesalahan CMOS yang biasa terjadi dijelaskan di Gambar 1.

Mencek Sistem BIOS

Ketika sebuah komputer atau server jaringan melalui naikan tenaga, beberapa versi sistem

BIOS biasanya ditampilkan. Periksa website penjual untuk menentukan apakah versi sistem

BIOS yang diinstal adalah sistem BIOS terbaru yang cocok untuk komputer model. Apabila

versi sistem BIOS yang lebih baru tersedia di website penjualnya, download upgradenya dan

ikuti instruksi untuk memperbaharui sistem BIOS di komputer atau server jaringan.

Kebanyakan server jaringan dan komputer memiliki BIOS yang flashable, yang berarti BIOS

dapat dengan mudah dihapus dan diperbaharui menggunakan software.

Mengakses CMOS

Untuk mengakses kegunaan setup CMOS, tekan tombol setup selama proses boot. Tombol

setup harus ditekan di awal proses boot atau sistem akan memuat OS yang terinstal. Apabila

tampilan video berfungsi, kecepatan memasuki setup dengan menekan tombol tertentu

biasanya ditampilkan. Tombol setup CMOS biasanya F1, F2, atau Delete. Bagaimana pun

juga, tidak ada standar, jadi pastikan tombol setup dengan dokumentasi yang tepat. Gambar 2

menunjukkan layar utiliti setup CMOS.

Menidentifikasi Kesalahan atau Ketidaktepatan Seting CMOS

Satu cara untuk membantu menyelesaikan kesalahan yang berkaitan dengan CMOS adalah

mereset seting CMOS ke default. Peresetan ulang CMOS membersihkan memori dan semua

Page 12: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 12

potensi data yang korup. Membersihkan memori CMOS berguna ketika komputer tidak akan

boot. Ada dua cara untuk membersihkan memori CMOS. Cara termudah adalah

memindahkan baterai CMOS, yaitu baterai bulat yang kecil di motherboard sebagaimana

ditunjukkan di Gambar 3. Pindahkan baterai ini seperti berikut:

1. Matikan tenaga pada komputer.

2. Pindahkan baterai CMOS dari motherboard.

3. Korsletkan hubungan negatif dan positif baterai yang berada di motherboard dengan

menggunakan material seperti sebuah kawat atau kepala obeng.

4. Tempatkan kembali baterai CMOS di posisi aslinya di motherboard.

5. Nyalakan tenaga untuk mereboot sistem.

Apabila prosedur di atas gagal untuk membersihkan CMOS, pindahkan jumper motherboard

secara manual ke “Clear CMOS position” selama beberapa detik untuk membersihkan

memori CMOS. Untuk menemukan jumper-jumper ini, konsultasikan dengan dokumentasi

motherboard yang disediakan oleh pabrikannya.

Mengupgrade BIOS

Upgrade BIOS dapat meliputi tambalan, perbaikan, fitur-fitur tambahan dan dukungan bagi

peralatan terbaru untuk menyelesaikan permasalahan apapun. Apabila sistem operasional,

upgrade BIOS beresiko dan seharusnya dihindari. Apabila BIOS diperbaharui tidak secara

tepat, dapat merusak motherboard dan peralatan disekitarnya.

Perhatian yang khusus harus dibuat sebelum mengupgrade BIOS. Motherboard dibutuhkan

untuk memiliki kilasan BIOS, dan harus mendukung versi yang telah diupgrade. Chip BIOS

juga perlu untuk mendukung nomor versi upgrade. Hanya ketika kriteria-kriteria bertemu

BIOS dapat dengan sukses diperbaharui.

Selalu ambil informasi ini sebelum mencoba sebuah kilasan upgrade BIOS. Umumnya,

apabila motherboard memiliki celah PCI, memiliki kilasan BIOS. Nomor revisi BIOS

Page 13: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 13

seharusnya tampil selama startup. Dan akan dalam format #401A0-1234. Pada contoh ini,

nomor revisi adalah 1234. Itu adalah nomor yang muncul setelah dash (-). Nomor revisi

motherboard akan tercetak di motherboard. Di motherboard yang lebih baru, nomor revisi ada

dekat CPU atau di pusat motherboard.

Untuk mengupgrade BIOS menggunakan kilasan, ikuti langkah-langkah umum berikut:

1. Dapatkan program terbaru BIOS dari penjualnya, umumnya dari website penjual.

2. Ikuti instruksi penjual ketika menload program upgrade BIOS ke disk drive floppy.

3. Matikan dan boot komputer atau server, dari floppy disk yang memuat program

upgrade BIOS dan BIOS terbaru.

4. Ikuti instruksi di layar ketika melakukan upgrade BIOS.

5. Jangan pernah menggangu proses upgrade BIOS flash, karena dapat menyebabkan

sebuah komputer atau server jaringan tidak bisa di booted.

Mengupgrade Adaptor

Untuk mengupgrade BIOS atau firmware pada adaptor, seperti sebuah adaptor SCSI atau

sebuah pengontrol RAID, ikuti langkah-langkah umum berikut:

• Temukan BIOS atau firmware terbaru pada website penjual adaptor.

• Download upgrade BIOS atau firmware dan ikuti instruksi penjual untuk menginstal

upgrade tersebut.

13.2.4 Kesalahan berhubungan dengan motherboard

Motherboard mengkoordinasi pemfungsian yang tepat dari komponen-komponen sistem.

Memungkinkan peralatan untuk berkomunikasi dan bekerja satu sama lain. Apabila

motherboard tidak berfungsi, maka harus diganti. Skenario berikut mengilustrasikan situasi

permasalahan yang memungkinkan dan prosedur-prosedur untuk menyelesaikan isu-isu

tersebut.

Skenario Satu

Page 14: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 14

Apabila komputer tidak boot dan kelihatan tidak berlaku, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Periksa cadangan tenaga eksternal. Pastikan outlet dinding bekerja dan kabel

tersambung dengan benar ke komputer.

2. Inspeksi kabel di dalam tempat komputer. Pastikan motherboard dan driver-drivernya

terhubung ke cadangan tenaga internal.

3. Inspeksi pemasangan motherboard. Motherboard terpisah dari kotak oleh penyangga

karet di setiap titik pasang dan jangan sampai menyentuh bahan logam. Apabila penyangga

karet ini tidak dengan benar dipasang, motherboard bisa korslet.

4. Pindahkan setiap kartu ekspansi dan coba untuk mereboot sistem. Apabila komputer

boot, kartu ekspansi yang dipindahkan adalah salah.

5. Periksa pengontrol driver. Pindahkan semuanya dan coba untuk memboot komputer.

Apabila ia boot, permasalahan dapat diisolasikan ke salah satu driver.

6. Pindahkan kartu video modular yang ada. Apabila komputer boot, tempatkan kembali

kartu video dengan sebuah kartu video yang valid dan coba untuk mereboot.

7. Gantikan bank RAM pertama dengan bank RAM yang diverifikasi supaya berfungsi.

8. Apabila komputer tetap tidak beroperasi, motherboard mungkin perlu diganti.

Skenario Dua

Saklar DIP dan jumper ada di permukaan kebanyakan motherboard. Seting saklar atau seting

jumper bisa jadi terkonfigurasi ulang saat troubleshooting. Misalnya, pada beberapa

motherboard utiliti startup CMOS dapat dimasuki dengan penempatan jumper tertentu.

Apabila jumper ini tidak dikembalikan ke konfigurasi aslinya, komputer tidak akan beroperasi

dengan tepat. Untuk memastikan setingan jumper motherboard, konsultasikan dengan

dokumentasi motherboard atau website pabrikannya.

Skenario Tiga

Selama rutinitas POST, POST membandingkan kecocokan chip ROM dan motherboard.

Apabila POST gagal, pengguna akhir akan menerima sebuah “BIOS ROM cheksum error”.

Page 15: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 15

Kesalahan ini menunjukkan bahwa chip ROM dan motherboard tidak cocok. Chip

motherboard perlu digantikan dengan sebuah chip yang cocok dengan motherboard.

13.2.5 CPU

Gejala kesalahan sebuah prosesor meliputi performa yang lambat, kesalahan beep POST, atau

sebuah sistem yang tidak beroperasi dengan tepat. Kesalahan-kesalahan ini biasanya

mengindikasikan sebuah kesalahan internal telah terjadi. Kesalahan internal bisa juga

menyebabkan kegagalan yang sebentar-sebentar. Apabila sistem secara terus-menerus

menghitung RAM, atau freeze ketika menghitung RAM, CPU menciptakan kesalahan dan

mungkin perlu diganti.

Isu Pendinginan

Gambar 1 menunjukkan sebuah kipas dan Gambar 2 menunjukkan kipas diattach ke bak

panas. Kebanyakan CPU memiliki kipas onboard untuk mendinginkan CPU. Apabila sistem

freeze, atau kepanasan, kipas CPU mungkin sedang tidak berfungsi.

Pemeliharaan komponen internal yang tepat akan membantu mencegah perbaikan CPU yang

memakan biaya. Jaga komputer berada di wilayah yang berventilasi baik, bersihkan ventilasi

secara teratur, secara rutin bersihkan celah-celah kotak komputer dan debu di dalamnya.

Kipas pendingin yang tepat untuk CPU tertentu juga dibutuhkan.

CPU juga bisa longgar karena pemuaian logam ketika dipanasi dan kontraksi metal ketika

didinginkan. Fluktuasi logam sebenarnya juga menyebabkan CPU menjadi tidak stabil dan

mempengaruhi performanya. Inspeksi CPU secara visual dan rapatkan bagian yang terlihat

longgar.

Isu Cadangan Voltase

CPU harus di set untuk menerima voltase yang tepat untuk berjalan dengan tepat.

Motherboard yang menggunakan chip Socket 5, Socket 7, atau Super Socket 7 perlu

Page 16: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 16

menggunakan pengatur voltase. Yang menggunakan Socket 370, slot 1, slot A, atau socket A

menggunakan fitur pengaturan voltase otomatis. Kemampuan ini memungkinkan CPU untuk

menentukan seting voltase secara otomatis. Secara tipikal, pengatur voltase dibangun di

board. Harus di set pada voltase yang sesuai, atau CPU akan rusak. Inspeksi dan amati

motherboard secara tepat, chip CPU, dan dokumentasi CPU untuk menemukan voltase CPU

yang sesuai. Gambar 3 menunjukkan tipe desain CPU yang berbeda-beda.

13.2.6 RAM

Sekarang ini, kebanyakan penerapan RAM adalah synchronous dynamic RAM (SDRAM) dan

Rambus DRAM (RDRAM). SDRAM dengan DIMM 168 pin adalah modul yang paling

awam. Sebelum SDRAM dan RDRAM, ada dynamic RAM (DRAM). Pentium yang lebih

lama menggunakan fast page mode (FPM) dan extended data-out (EDO) RAM. FPM dan

EDO RAM adalah modul memorti 72 pin.

• Dynamic RAM (DRAM) – DRAM adalah bentuk klasik RAM dan kemudian

digantikan oleh SDRAM yang lebih cepat dan lebih murah. DRAM menyimpan data secara

elektrik dalam sebuah sel penyimpanan dan merefresh sel penyimpanan setiap milidetik.

• Extended Data-Out RAM (EDO RAM) – EDO RAM lebih cepat daripada DRAM.

EDO RAM juga telah digantikan oleh SDRAM. EDO RAM adalah perbaikan dari DRAM

karena memiliki fitur waktu yang lebih tinggi. EDO memperpanjang jumlah data waktu data

yang disimpan dan memiliki rata refresh yang dikurangi. Ini meringankan CPU dan RAM dari

tekanan waktu dan memperbaiki performa.

• Synchronous DRAM (SDRAM) – SDRAM menggantikan DRAM, FPM, dan EDO.

SDRAM adalah sebuah perbaikan karena mensinkronkan transfer data antara CPU dan

memori. SDRAM memungkinkan CPU memproses data ketika proses lain sedang mengantri.

Gambar 1 menunjukkan sebuah SDRAM.

• Double Data Rate SDRAM (DDR SDRAM) – DDR SDRAM adalah bentuk SDRAM

yang lebih baru yang secara teoritis dapat memperbaiki kecepatan jam memori hingga 200

MHz atau lebih.

Page 17: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 17

• Single Inline Memory Module (SIMM) – SIMM adalah sebuah modul memori dengan

pin 72 atau 30, sebagaimana ditunjukkan di Gambar 2 dan 3. SIMM dianggap komponen

warisan dan dapat ditemukan di mesin-mesin yang lebih lama. SIMM dengan pin 72 dapat

mendukung rate transfer 32 bit dan SIMM pin 32 dapat mendukung rate transfer 16 bit.

• Dual Inline Memory Module (DIMM) – DIMM adalah modul memori dengan 168 pin

sebagaimana ditunjukkan Gambar 4. DIMM biasa digunakan sekarang ini dan mendukung

transfer 64 bit.

• Rambus Inline Memory Module (RIMM) – RIMM adalah modul memori 184 pin

yang hanya menggunakan RDRAM, sebagaimana diilustrasikan di Gambar 5. modul yang

lebih kecil disebut SO-RIMM memiliki penghubung 160 pin. Beberapa sistem membutuhkan

modul RIMM ditambahkan dalam pasangan yang identik sementara yang lainnya

membiarkan satu RIMM yang diinstal.

Informasi lebih lanjut mengenai tipe-tipe memori dapat diperoleh dari website pabriknya.

Isu RAM Troubleshooting

Kegagalan RAM adalah baik yang tiba-tiba atau yang sebentar-sebentar. Memori yang

dipakai berlebihan atau yang tidak efektif dapat menyebabkan sistem gagal kapan saja.

Perfoma sistem adalah sebuah indikasi baik dari keadaan memori. Apabila sistem berjalan

dengan lancar dan aplikasi jarang sekali freeze, beban kerja RAM terhitung baik dalam

spesifikasi RAM. Apabila komputer mengerjakan banyak tugas dan sering freeze, RAM

kemungkinan besar tidak menyanggupi beban kerja.

Troubleshooting modul RAM dilakukan secara langsung. RAM tidak mahal dan mudah untuk

digantikan. Teknisi bisa dengan mudah memindahkan memori yang dianggap bermasalah dan

menambahkan modul yang valid. Apabila permasalahan terpecahkan, modul RAM biasanya

tidak lagi operatif. Apabila permasalahan memori masih tetap ada, konsultasikan dengan

dokumentasi motherboard. Beberapa motherboard membutuhkan modul memori terinstal di

Page 18: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 18

urutan celah tertentu, atau membutuhkan penset-an jumper. Gambar 6,7 dan 8 menunjukkan

cara yang benar menginstal SIMM, DIMM, dan RIMM.

Selain itu juga pastikan bahwa modul telah terinstal secara tepat. Modul memori dicatat dan

dimasukkan dalam satu arah. Apabila pengguna menduga penginstalan yang tidak tepat,

pindahkan modul dan periksa stop kontak modul. Bersihkan serbuk, debu atau kotoran apapun

dan reset modul memori.

Komputer modern menjalankan aplikasi software yang sangat mengintensifkan memori.

Program ini secara terus-menerus menekan modul memori, secara potensial membuatnya

gagal. Ada beberapa gejala memori yang gagal:

• HIMEM.SYS bermasalah.

• Komputer kelihatan tidak beroperasi dan tidak boot.

• Program Windows tidak stabil atau program-program sedang freeze.

• Adanya kesalahan POST.

Isu Kecocokan RAM

Modul memori SDRAM memiliki kecepatan yang bervariasi. Kecepatan SDRAM yang biasa

adalah PC-66, PC-100, dan PC-133. Kecepatan memori SDRAM diukur dalam megahertz

(MHz). SDRAM dengan rating MHz yang lebih tinggi mengindikasikan modul memori yang

performanya lebih tinggi. Memori SDRAM memiliki isu kecocokan denga bus pada

motherboard. Kecepatan modul SDRAM harus sesuai dengan kecepatan bus. Kecepatan bus

biasanya PC-100 atau PC-133. Ketika akan membeli modul RAM, pastikan kecepatan bus

dan belilah modul RAM yang cocok.

Kecepatan modul memoro EDO dan FPM diukur dengan nanoseconds (ns). Modul memori

dengan rating ns terendah adalah yang tercepat. EDO dan FPM juga memiliki isu kecocokan

dengan bus sistem.

Page 19: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 19

DRAM yang lebih cepat dapat diinstal pada bus sistem yang lebih lambat dan tidak akan

mempengaruhi performanya. Sistem akan beroperasi pad kecepatan bus bahkan apabila

memori yang lebih cepat diinstal. Bagaimana pun juga, modul DRAM yang lebih lambat atau

gabungan tidak dapat diinstal pada sistem dengan kebutuhan DRAM atau DRAM terkunci

yang berbeda.

Mesin-mesin warisan mungkin membutuhkan kesamaan RAM. Kesamaan RAM melakukan

perhitungan pemeriksaan kesalahan untuk setiap data kedelapan data yang tersimpan.

Sekarang ini, RAM adalah non kesamaan dan tidak melakukan perhitungan kesamaan pada

data. Jangan pernah menggabungkan SIM kesamaan dan non kesamaan. Untuk sistem yang

lebih lama, utiliti setup memiliki sebuah pilihan untuk memungkinkan atau melumpuhkan

pemeriksaan kesamaan RAM. Selain itu, error correction code (ECC) dan RAM non ECC

tidak dapat digabungkan. ECC memiliki kemampuan untuk memperbaiki kesalahan data dan

secara tipikal ditemukan di server-server file. Skenario berikut membantu mengilustrasikan

isu RAM.

Skenario

Setelah baru saja diperbaharui, komputer tidak boot dan memori tidak secara langsung

dikenali. Kesalahan ini biasanya terjadi ketika ada masalah penjam-an dengan SDRAM.

Komputer membutuhkan SDRAM menjadi baik 2 jam atau 4 jam. Perlengkapan warisan

biasanya membutuhkan SDRAM 2 jam. Komputer yang lebih baru biasanya membutuhkan

SDRAM 4 jam. Rate jam yang berbeda tidak cocok dan tidak dapat digabungkan. Dalam

skenario ini, rating jam kemungkinan besar tidak cocok dengan spesifikasi motherboard dan

tidak dapat digunakan. Konsultasikan dengan dokumentasi motherboard untuk menemukan

rating jam yang cocok untuk modul SDRAM.

13.2.7 Isu Kabel

Banyak masalah kabel dapat dengan mudah ditentukan karena biasanya berhubungan dengan

kesalahan koneksi secara fisik. Menghubungkan ulang kabel menyelesaikan banyak masalah.

Page 20: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 20

Isu kabel yang lain adalah batasan yang tidak cocok. Kabel-kabel yang berbeda terlihat

hampir sama. Selalu pastikan bahwa kabel yang tepat digunakan dengan batasan penghubung

yang sesuai dengan memeriksa tulisan pada kabel. Kebanyakan kabel akan memiliki deskripsi

tertulis pada sisinya menjelaskan tipe kabel.

Meletakkan kabel dekat dengan sumber listrik dapat menyebabkan masalah pensinyalan.

Energi elektromagnetik dapat menembus kabel dan bercampur dengan data yang

ditransmisikan oleh kabel tersebut. Konsep distorsi sinyal diilustrasikan di Gambar 1.

13.28 Port

Permasalahan port secara tipikal disebabkan oleh kinerja yang lambat atu alat disekitarnya

yang tidak bekerja. Gejala yang biasa terjadi seperti berikut ini:

• Port yang benar-benar tidak bekerja

• Pesan kesalahan “device not found error”

• Peralatan disekitarnya yang lambat, atau performa yang tidak dapat diterima

Permasalahan port dapat secara umum dihubungkan dengan yang berikut ini:

• Koneksi kabel yang buruk

• Peralatan di sekitar yang tidak dapat dioperasikan

• Permasalahan software

• Driver yang hilang atau kuno

• Port yang tidak efektif

Permasalahan koneksi/port biasanya ditemukan pada port-port berikut ini:

• Parallel (IEEE 1284)

• Serial

• USB

Page 21: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 21

• FireWire (IEEE1394)

• AGP Video (AGP x1-x4 Vis AGP Pro)

Port-port ini dibahas di Modul 2, How Computers Work, dan Modul 3, Assembling a

Computer.

13.2.9 Sistem video

Pada saat sebuah komputer memiliki kesalahan tampilan video, sistem mungkin boo secara

normal, tetapi tidak ada tampilan video pada monitor. Troubleshooting tampilan video

seharusnya dimulai di luar kotak komputer. Teknisi seharusnya memulai dengan memastikan

monitor telah dinyalakan dan tersambung pada stop kontak. Uji stop kontak dinding dengan

peralatan lain seperti radio. Setelah hubungan dipastikan, periksa koneksi ke kotak komputer.

CD-15 female yang terletak di bagian belakang kotak komputer adalah hubungan monitor

yang paling umum. Gambar 1 menunjukkan koneksi DB-15 female melingkar pada sebuah

motherboard dengan video terintegrasi.

Setelah semua koneksi telah terpasang dengan benar, bukalah kotak komputer dan pastikan

kartu video dimasukkan dengan tepat. Kartu video mungkin harud ditarik ke luar dan

dipasangkan kembali untuk mengklik dua kali instalasi. Apabila kartu video berada di celah

PCI, instal kartu video di celah PCI yang lain. Beberapa kartu video perlu dimasukkan ke

dalam celah PCI tertentu supaya bekerja dengan benar.

Catatan:

Beberapa komputer memiliki dua kartu video. Jika ini kasusnya, cobalah menghubungkan

kabel video ke setiap kartu video. Apabila masalah video masih tetap ada, salah satu kartu

harus di disable dan kartu yang lain di enable. Ini biasanya diperlukan ketika kartu video

terintegrasi pada motherboard. Kartu video yang onboard dapat terdeteksi secara otomatis dan

terinstal ulang sebagai hardware baru pada setiap setup. Dalam kasus ini, kartu video onboard

adalah kartu operasional. Menghubungkan monitor ke kartu video onboard dapat

Page 22: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 22

menyediakan akses pada setup CMOS. Rubah seting video, keluar dan simpan perubahan

tersebut, sambungkan monitor pada kartu video modular, dan mulai sistem.

Kartu video juga bisa memiliki masalah berkaitan dengan software. Selalu pastikan bahwa

driver yang terbaru terinstal untuk kartu video. Gunakan disk dengan kartu atau kunjungi

website pabriknya.

Monitor Video

Permasalahan yang diasosiasikan dengan layar video biasanya disebabkan konfigurasi kartu

video. Kartu video performa tinggi dapat terlalu memberati monitor dengan performa yang

lebih rendah. Memberati monitor dapat menyebabkan kerusakan pada sirkuit. Apabila

monitor diberati dengan output kartu video, set monitor ke setingan standar VGA 640 kali 480

pixel. Troubleshoot setingan monitor apabila permasalahan masih terjadi. Apabila setingan

monitor yang lebih tinggi tidak tepat, sebaliknya bisa mempengaruhi tampilan video.

Peringatan:

Troubleshooting monitor bisa berakibat fata. CRT mengandung sebuah kapasitor dan dapat

menuimpan paling tidak 25.000 volt. Voltase ini dapat tersimpan jauh setelah monitor

diputuskan hubungannya dengan stop kontak. Jangan pernah berasumsi voltase ini tidak ada.

Mentroubleshooting komponen internal sebuah monitor direkomendasikan hanya untuk

teknisi berpengalaman saja.

12.2.10 Peralatan penyimpanan kedua

Beberapa komputer akan dikonfigurasi dengan dua hard driver berbeda. Mengkonfigurasi

komputer dengan dua hard drive menambah ruang untuk backup data dan penyimpanan data.

Apabila dua hard drive dikonfiguraso pada kabel pita yang sama, keduanya harus memiliki

hubungan master slave. Selama operasi normal, komputer akan boot dari OS yang diload pada

hard drive yang di set sebagai master. Ketika komputer boot up, drive master akan mengatur

Page 23: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 23

drive slave, yaitu drive dengan jumper yang di set sebagai slave. Hard drive yang di set

menjadi slave menyediakan kemampuan penyimpanan ekstra.

Ketika kedua drive diinstal, permasalahan utama berasal dari penset-an jumper yang tidak

tepat atau setingan BIOS yang salah. Pabrikan hard drive menentukan setingan jumper,

sehingga teknisi perlu melihat manual hard drive atau website pabriknya untuk detail tertentu.

Bagaimana pun juga, setiap drive harus di set menjadi Master, Slave, atau Cable Select6. hard

drive yang memiliki OS membutuhkan jumper yang di set menjadi master. Drive kedua perlu

diset menjadi slave.

Cable Select (CSEL) adalah pilihan yang menentukan hubungan hard disk master/slave

berdasar pada posisi drive di kabel IDE. Supaya CSEL bekerja dengan benar, setiap alat harus

memiliki jumper yang diset menjadi CSEL, kabel CSEL harus digunakan, dan konektor

batasan host harus mendukung CSEL. Gambar 1 menunjukkan hard drive dengan setingan

jumper konfigurasi yang ada, dan kabel yang sesuai yang digunakan untuk

menghubungkannya.

13.2.11 Sound card

Sound card warisan memiliki konflik gangguan, yang dengan baik tercatat, dengan peralatan

lain seperti peralatan disekitarnya. Kesalahan hardware dapat disebabkan oleh sound card

yang rusak secara fisik dan penset-an jumper yang tidak tepat. Kebanyakan sound card

modern adalah plug-and-play (PnP). Penginstalan melibatkan memasukkan sound card ke

dalam celat ekspansi yang tepat, membooting komputer, dan meload driver. Periksa website

pabriknya untuk driver terbaru. Apabila masalah menyebar luas, periksa website pabriknya

untuk driver terbaru yang akan menyelesaikan masalah tersebut.

Apabila seorang pengguna akhir mengalami permasalahan sound card, mulai dengan bagian

luar kotak komputer, dan kemudian lihat ke bagian dalam kotak komputer. Pastikan bahwa

speaker dinyalakan dan tersambung pada port speaker yang benar. Kebanyakan kesalahan

Page 24: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 24

adalah menghubungkan stop kontak speaker ke dalam port mikrofon. Stop kontak mikrofon

digunakan untuk merekam suara. Apabila masalah berkaitan dengan menyeimbangkan output

suara, ini bisa dengan mudah diselesaikan. Dari Windows, akses pengontrol volume dengan

mengklik dua kali ikon speaker di toolbar atau dengan navigating ke Start > Programs >

Accessories > Entertainment > Volume Control. Pastikan bahwa keseimbangan telah benar

dan settingan tidak di mute. Gambar 1 menunjukkan pengontrol volume sound card.

Permasalahan yang sebentar-sebentar atau sound card yang tidak berfungsi biasanya

mengindikasikan gejala konflik sumber. Apabila sound card mengalami konflik dengan alat

yang lain, itu mungkin terjadi secara sporadis. Sebagai contoh, apabila sound card tidak

bekerja ketika sebuah dokumen di print, ini mungkin mengindikasikan bahwa sumber-sumber

sedang berkonflik. Sumber-sumber mungkin telah terkonfigurasikan untuk menggunakan

kanal IRQ yang sama.

Untuk mentroubleshoot konflik-konflik ini, langkah pertama adalah untuk memastikan

konfigurasi hardware dan software. Kebanyakan permasalahan ini termasuk driver yang tidak

terinstal atau sudah kuno, dan konflik sumber. Alat diagnosa software dapat membantu

mengungkap konflik gangguan. Kebanyakan alat diagnosa meliputi pengujian diagnosa untuk

sound card. Menjalankan pengujian ini akan menyediakan informasi pada performa

multimedia komputer.

OS Windows memiliki fitur manajemen untuk mendiagnosa permasalahan. Pada Windows

98/2000, klik kanan pada ikon desktop My Computer dan kemudian pilih Properties. Kotak

dialog System Properties seharusnya muncul. Tekan Hardware dan kemudian pilih tombol

Device Manager. Device Manager akan terbuka. Pilih daftar sound, video, dan game

controllers. Apabila sistem mendeteksi sebuah konflik, akan ada tanda tanya berwarna

kuning dekat dengan alat tersebut sebagaimana ditunjukkan di Gambar 2.

Page 25: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 25

Tanda tanya berwarna kuning dekat dengan alat menandakan bahwa ada kesalahan. Klik

kanan pada alat untuk melihat sumber mana yang digunakan alat tersebut dan alat yang

sedang berkonflik. Langkah untuk mengakses Resource Manager adalah klik kanan pada alat,

pilih Properties, dan kemudian pilih Resources. Gambar 3 menunjukkan layar yang

menampilkan informasi berkaitan dengan peralatan yang berkonflik.

Juga periksa Control Panel Device Manager untuk melihat bahwa driver audio yang benar

telah terinstal, dan settingannya sesuai dengan yang direkomendasikan pabrikan sound card.

Apabila driver hilang atau salah, harus ditambahkan ke sistem melalui wizard Control Panel

Add/Remove Hardware. Gambar 4 menunjukkan layar yang menampilkan ketika hardware

baru ditemukan.

13.2.12 Isu cadangan tenaga

Cadangan tenaga selalu memainkan peranan yang penting dalam operasi sistem komputer.

Apabila cadangan tenaga tidak bekerja dengan benar, komponen komputer akan menerima

voltase yang salah dan tidak akan beroperasi dengan benar.

Cadangan tenaga merubah listrik dari stop kontak di dinding dalam bentuk alternating current

(AC) menjadi direct current (DC). Sebagaimana ditunjukkan di Gambar 1, AC datang dari

dinding dan berupa 120 atau 240 V, tergantung pada wilayah atau negara mana. Kemudian

dirubah menjadi DC +/- 5 dam +/- 12 V. Setelah dirubah dari AC ke DC, cadangan tenaga

menyediakan dua fungsi penting untuk komputer:

• Tenaga cadangan – Cadangan tenaga bertanggung jawab untuk menghantar jumlah

DC yang tepat ke komponen sistem. Semua komponen sistem ditenagakan oleh cadangan

tenaga. Sebagai contoh, mikroprosesor, kartu modular, RAM, dan drive menerima DC dari

cadangan tenaga.

• Bertindak sebagai Mekanisme Pendinginan – Ini adalah fungsi yang kurang jelas dari

cadangan tenaga. Bagaimana pun juga, fungsi ini jangan dilewatkan karena memainkan

peranan penting dalam performa sistem. Sistem komputer akan berjalan dengan lebih baik

Page 26: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 26

apabila memiliki ventilasi yang tepat dan didinginkan. Kipas onboard yang dipasang ke

banyak cadangan tenaga mendinginkan cadangan tenaga tersebut dan komponen internal

sebagaimana ditunjukkan di Gambar 2.

13.2.13 Isu pendinginan kotak

Komponen komputer sangat rentan pada panas. Komponen beroperasi pada kecepatan tinggi

dan ruang yang terbatas. Sebagai contoh, hard driver bekerja pada 7200 rpm dan dapat

berlokasi hanya beberapa sentimeter satu sama lain. Lingkungan ini kondusif untuk

pembentukan panas, yang bisa sangat berbahaya pada komponen. Setiap kotak komputer

perlu aliran udara yang benar sehingga komponen bekerja pada level optimal.

Biasanya, cadangan tenaga menghasilkan kebanyakan aliran udara. Kipas pada cadangan

tenagan mendinginkan unit cadangan tenagan dan komponen internal lain di sistem. Kipas

mengumpulkan udara di atas komponen internal, motherboard, chip dan kartu modular, serta

mendorong udara panas keluar dari belakang kotak komputer. Ini kasusnya bila berhubungan

dengan faktor pembentuk ATX yang lebih baru. Dengan sistem AT yang lebih lama, kipas

mengumpulkan udara dari luar dan menghembuskannya langsung ke atas komponen

motherboard. Kebanyakan prosesor modern memiliki kipas yang terpadang pada chip. Kipas

onboard mendinginkan CPU. Pastikan bahwa kipas-kipas bekerja dengan mendengarkan

suaranya. Seharusnya kipas berjalan dengan pelan di bagian belakang. Dan tidak seharunys

bersuara kencang atau berlebihan.

Kotak komputer memainkan peranan penting dalam mendinginkan komponen internal dan

didesain dengan tampilan pendinginan. Kotak-kotak komputer memiliki lubang angin

pengambil udara yang biasanya berada di sisi atau bagian depan kotak. Di bagian belakang

kotak ada lubang angin pengeluar udara yang merupakan titik keluar aliran udara. Udara

masuk dari bagian depan, ditarik oleh kipas sistem yang berada di depan. Udara mengalir

melalui komponen-komponen dan keluar dari bagian belakang sebagai udara yang panas.

Page 27: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 27

Kipas cadangan tenaga membantu sirkulasi udara. Diagram di Gambar 1 dan 2 menunjukkan

aliran udara pada sebuah komputer.

Sangatlah penting untuk menjaga lubang-lubang angin bersih dari kotoran. Lubang-lubang ini

sering menjadi tempat debu dan kotoran menumpuk yang bisa menghalangi aliran udara.

Semua lubang udara harus dibersihkan secara teratur dengan penyedot debu atau kain basah.

Gunakan hanya penyedot yang khusus untuk memebersihkan komputer.

Kipas pendingin tambahan dapat ditempatkan supaya komputer bisa digunakan untuk waktu

yang lama atau karena berada di lokasi yang berlingkungan lebih hangat. Sistem komputer

yang memiliki pendingin bisa bertahan lebih lama dan bekerja dengan lebih baik.

Penambahan kipas pendingin adalah salah satu contoh manajemen proaktif. Manajemen

proaktif terjadi ketika teknisi melihat adanya potensi permasalahan sebelum menjadi sesuatu

yang serius. Ini adalah sebuah metode membantu meminimalkan permasalahan komputer.

13.3 Troubleshooting Peralatan Sekeliling

13.3.1 Peralatan input

Peralatan input seperti keyboard, mouse, scanner, dan kamera digital mentransfer data ke

dalam komputer. Kebanyakan peralatan input terdeteksi saat startup.

Ketika mentroubleshooting peralatan imput, periksa untuk memastikan peralatan tersebut

secara benar terhubungkan. Pastikan kabel berada dalam kondisi kerja yang baik dan tidak

berjumbai. Sebagaimana dengan permasalahan hardware manapun, mulailah dari luar kotak

komputer.

Setelah memeriksa koneksi fisik peralatan input, cobalah untuk mereboot komputer. Kadang-

kadang, sebuah alat input akan terputus ketika beroperasi dan diperlukan reboot. Perhatikan

pada kesalahan apa saja yang ditampilkan ketika startup. Kesalahan ini akan terindikasi

Page 28: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 28

sebagai kesalahan teks pada tampilan video atau kode beep POST. Sebagai contoh, apabila

sebuah keyboard tidak tersambung dengan benar, pengguna mungkin mendapatkan kodep

beep atau pesan kesalahan 301.

Dua kesalahan yang sering terjadi dengan peralatan input adalah input karakter yang tidak

tepat dan peralatan yang tidak dikenali. Kedua kesalahan ini dapat dihasilkan oleh driver yang

jelek atau yang sudah kuno. Selalu periksa website pabriknya untuk driver peralatan yang

terbaru. Peralatan input akan membutuhkan driver yang tepat untuk bekerja dengan benar.

Keyboard

Keyboard adalah peralatan input yang paling banyak digunakan. Disebabkan beban kerja

yang berat dan banyaknya komponen yang dapat digerakkan, kegagalan keyboard seringkali

terjadi. Perlindungan terbaik menentang kesalahan keyboard adalah pemeliharaan yang

proaktif. Gambar 1 mendaftarkan beberapa kesalahan yang sering terjadi berhubungan dengan

keyboard.

Mouse

Mouse juga peralatan input yang sengat sering digunakan. Mouse cenderung bekerja dengan

buruk terutama disebabkan oleh debu dan kotoran yang berkorosi dengan komponen-

kmponennya. Jagalah lingkungan yang bersih dan bersihkan mouse secara teratur untuk

performa yang optimal. Gambar 2 mendaftarkan beberapa kesalahan mouse yang paling

sering terjadi.

Scanner

Kebanyakan kesalahan scanner adalah jarena dihasilkan oleh penginstalan software yang jelek

atau peralatan yang terhubungkan dengan tidak tepat. Gambar 3 mendaftarkan beberapa

kesalahan yang sering terjadi pada scanner.

Port paralel

Page 29: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 29

Port paralel jarang sekali gagal. Bagaimana pun juga, permasalahan yang sering terjadi adalah

performa peralatan paralel yang lambat. Kesalahan yang paling sering terjadi berkaitan

dengan port paralel didaftarkan di Gambar 4.

Port USB

Kebanyakan komputer baru akan diperlengkapi dengan port Universal Serial Bus (USB).

Sekarang ini port USB menggantikan beberapa seri port yang ditemukan pada kebanyakan

komputer. Peralatan USB berbasis pada teknologi plug-andplay (PnP). Ini berarti bahwa

peralatan USB seharusnya diinstal dan dioperasikan dengan konfigurasi yang minimal.

Bagaimana pun juga, ini tidak berarti bahwa peralatan USB bebas dari kesalahan. Ada

beberapa kegagalan yang sering terjadi berkaitan dengan peralatan USB:

• Driver yang hilang atau kuno

• Kabel yang salah

• Hardware yang tidak efektif

• Konflik sumber

Peralatan USB seharusnya secara otomotis muncul pada kebanyakan versi Windows.

Windows 95 OSR2, Windows 98, Windows ME, Windows 2000, dan Windows XP

mendukung USB. Bagaimana pun juga, Windows NT tidak mendukung USB standar.

Kadang-kadanga ketika menginstal sebuah alat USB, Windows mungkin menyarankan

pengguna mengenai lokasi driver alat USB. Peralatan USB biasanya dipak dengan sebuah

disk yang mengandung driver alat, atau pengguna dapat mengunjungi website pabriknya

untuk driver terbaru.

Peralatan USB menyambung melalui kabel USB. Peralatan USB dan kabel harus dalam

kecepatan yang sama untuk berfungsi dengan tepat. Kabel USB memiliki dua kecepatan,

rendah dan tinggi. Apabila peralatan yang lebih cepat dihubungkan ke kabel yang lebih

rendah, sinyal bisa korup setelah jarak yang jauh. Apabila permasalahan kabel yang diduga,

gantikan kabel tersebut dengan yang lebih cepat.

Page 30: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 30

Peralatan USB membutuhkan kanal IRQ supaya bekerja dengan tepat. Cara termudah untuk

memeriksa apakah ada konflik sumber adalah dengan memeriksa Device Manager. Untuk

mengakses Device Manager pada Windows, klik kanan pada My Computer, pilih

Properties, kemudian Hardware. Klik tombol Device Manager. Device Manager akan

terbuka, menampilkan peralatan hardware komputer. Device Manager akan mengindikasikan

konflik peralatan mana saja dengan sebuah tanda seru dalam sebuah lingkaran kuning.

Apabila permasalahan ini muncul, perlu untuk memastikan bahwa peralatan tadi diinstal

secara tepat dan sumber sistem telah dialokasikan dengan benar.

13.3.2 Peralatan output

Sebuah peralatan output atau menampilkan atau mencetak data yang telah diproses oleh

komputer. Komputer berkomuniksi denga sebuah alat output ketika pengguna memintanya.

Printer adalah alat output yang sering digunakan. Permasalahan dapat terjadi karena

pemakaian yang tetap ini. Pembersihan printer yang tepat dapat mengurangi downtime,

kehilangan produktivitas, dan biaya perbaikan.

Panjang waktu di antara pembersihan tergantung pada penggunaan printer. Pemeliharaan

printer melibatkan pemeriksaan debu, kotoran, pesan kesalahan, kemacetan kertas, dan hal

lain yang mungkin mempengaruhi performa printer. Pemeliharaan pencegahan tidak akan

mencegah semua kesalahan printer. Printer adalah alat yang sangat ruwet dan sulit yang bisa

mengalami kegagalan di banyak wilayah

Mencetak lebar pengujian sendiri akan membantu para teknisi mengisolasi daerah kesalahan

printer. Kemampuan pengujian sendiri ini adalah torubleshooting yang tepat dan peralatan

diagnosa. Apabila tidak ada yang tercetak, periksa semya hubungan. Pastikan bahwa printer

menyala, kertas telah dengan benar diletakkan, dan printer online. Pastikan bahwa printer

adalah printer default pada Control Panel. Untuk memilih printer sebagai printer default, klik

kanan ikon printer pada Control Panel.

Page 31: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 31

Kesalahan Printer yang Biasa

Alasan yang paling sering untuk permasalahan printer adalah bagian komputer yang rusak,

masalah kabel, kesalahan port paralel, dan driver yang kuno dan tidak efektif. Apabila printer

menyelesaikan pengujian sendiri, atau mencetak double-spaced tetapi tidak mencetak single-

space, mungkin ada masalah dengan setting saklar masuk, driver atau kabel.

Peringatan:

Apabila setting masuk dirubah, pastikan tenaga dimatikan. Kerusakan yang serius bisa terjadi

di dalam sirkuit apabila tenaga dibiarkan menyala.

Apabila printer mati sebentar-sebentar, mungkin printer itu memiliki masalah dengan

thermistor. Thermistor digunakan untuk menjaga printer tidak terlalu panas. Satu-satunya cara

untuk memperbaiki permasalahan ini adalah membeli bagian pengganti.

Mentroubleshooting kemacetan kertas adalah tugas yang biasa bagi kebanyakan teknisi.

Gejala yang biasa adalah sebuah pesan kesalahan atau kertas tidak meningkat. Periksa pemuat

kertas untuk kertas yang macet atau muati ulang tempat kertas. Bersihkan kertas yang macet

dan periksa jalan kertas untuk menemukan halangan. Periksa untuk memastikan bahwa printer

dikonfigurasikan untuk tempat kertas yang tepat. Periksa motor penggerak kertas, dan ganti

apabila perlu.

Troubleshooting Printer Inkjet

Apabila sebuah tempat tinta tidak mencetak dengan jelas atau secara jelas, permasalahannya

mungkin disebabkan oleh alat penyembur yang memercik pada kepala print. Periksalah

kepala print barangkali ada kotoran yang menghalangi aliran tinta. Kepala print dapat

dibersihkan dengan software printer, jika ada, atau secara manual oleh teknisi. Klik kanan

pada ikon printer di Control Panel untuk menentukan apakah printer mampu melaksanakan

pengujain pembersihan sendiri. Pembersihan manual bervariasi dari manufaktur yang satu

Page 32: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 32

dengan yang lainnya. periksa manual printer mengenai instruksi bagaimana membersihkan

printer inkjet.

Apabila printer inkjet mengatakan ia offline tetapi tersambung, pastikan bahwa kabel

tersambung dengan benar. Seringkali kabel di antara komputer dan printer telah terputus.

Troubleshooting Printer Dot Matrix

Printer dot matrix menggunakan satu seri pin, yang berada pada kepala print untuk

mentransfer tinta ke kertas. Pin ini terus menerus bertubrukan dengan kertas dan setelah

beberapa waktu bisa tersumbat oleh debu dan tinta. Untuk memecahkan masalah ini, pertama

cabut printer dot matrix. Perhatikan bagaimana kepala print terpasang, pindahkan dengan hati-

hati dari kabel pita. Kemudian, rendam kepala print dalam alkohol. Tempatkan pin dalam

alkohol selama dua atau tiga menit. Biarkan kepala printer mengering dan tempatkan kembali

dengan benar. Jalankan pengujian sendiri tanpa pita terpasang pada kepala print. Ini

memungkinkan benyak sisa-sisa tinta dibersihkan dari pin. Tempatkan kembali puta setelah

pin bebas dari sisa tinta.

Apabila karakter-karakter tidak sejajar di halaman, kabel pita mungkin tidak sejajar dengan

kepala print. Pstikan bahwa kabel pita dan kepala print ditempatkan dengan benar. Juga

pastikan bahwa pita ditingkatkan dengan benar. Periksa manual printer untuk memastikan

setting kontrol printer yang benar.

Troubleshooting Pinter Laser.

Untuk mentroubleshoot printer laser secara efisien, teknisi harus paham dengan komponen

printer laser. Gambar 1 adalah daftar permasalahan printer laser yang sering terjadi.

Mahasiswa dapat membaca lebih lanjut mengenai troubleshooting printer dan isu yang

berkaitan dengan kemacetan kertas, di modul Printers and Printing. Gambar 2 adalah aktivitas

pengidentifikasian alat input dan output.

Page 33: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 33

13.3.3 Isu batasan SCSI

Drive SCSI membutuhkan pengontrol terpisah dari pengontrol IDE. Pengontrol ini beroperasi

denga ROM BIOS di bawh DOS dan Windows. ROM BIOS mengandung pengaturan,

verifikasi permukaan, dan aplikasi format level rendah. SCSI BIOS diakses selama proses

bootup dengan menekan kombinasi tombol setup.

Operasi bus SCSI dan rate transfer dikontrol oleh setting adaptor. Aapbila kecepatan transfer

tidak sesuai dengan pengontrol SCSI, drive mungkin mengalami kesalahan input/output (I/O).

Kesalahan I/O sangatlah fatal bagi komputer.

Catatan:

Tambahkan pengontrol SCSI pada SCSI IS terakhir, uaitu SCSI ID7. Kesalahan I/O mungkin

dihasilkan apabila SCSI ID tidak di set ke 7.

Juga, untuk memastikan performa yang optimal, lakukan pemeriksaan kesamaan dan

penghentian adaptor host.

Peralatan SCSI harus memiliki SCSI ID yang unik. Peralatan SCSI tidah dapat menshare

nomor ID. Lokasi SCSI ID di bus tidaklah penting. SCSIID tidak perlu ditempatkan secara

berderet pada bus. Pastikan peralatan tidak menshare nomor ID yang sama. Apabila peralatan

SCSI menshare ID yang sama, kesalahan akan terjadi.

Prioritas ID yang aktual berderet (dari yang tertinggi ke yang terendah) adalah 7, 6, 5, 4, 3, 2,

1, 0, 15, 14, 13, 12,11, 10, 9, 8. Pengontrol host SCSI harus diset ke SCSI ID 7. Ini

memberikan prioritas yang lebih tinggi pada pengontrol host SCSI. Hard drive seharusnya di

set dengan ID yang lebih rendah. Hard drive memiliki potensi untuk mengkonsumsi

kecepatan bus dalam jumlah banyak. Setting hard drive dengan prioritas yang lebih rendah

akan memungkinkan informasi sensitif memiliki prioritas yang lebih tinggi. Gunakan ID 6,5,

Page 34: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 34

dan 4 untuk CD-RW dan drive media streaming yang lain. Pengontrol SCSI dikonfigurasikan

dengan parameter berikut ini:

• Negosiasi sync

• Transfer Rate

• BIOS SCAN

• Send Start Unit Command

Kesalahan I/O disk SCSI akan terjadi apabila ada konfigurasi yang salah dengan parameter

SCSI. Pengontrol SCSI memungkinkan konfigurasi drive untuk drive SCSI yang lebih besar.

Apabila parameter ini tidak di set dengan benar, drive mungkin tidak dapat diakses.

Kesalahan ini dapat diperbaiki apabil parameter konfigurasi secara benar di set untuk

pengontrol SCSI.

Sebuah drive SCSI dapat berupa built-in atau pengakhir eksternal yang dapat dienable atau

disable. Bus SCSI harus dihentikan di kedua ujung pengontrol dan harus memiliki poin

pemberhentian, satu di bagian awal dan yang satunya di akhir bus SCSI. Poin penghentian

akhir harus meliputi 4 inci poin akhir bus. Drive di bus SCSI harus berjalan secara berderet,

drive A ke B, B ke C, C ke D, dan berikutnya. Bus SCSI seharusnya tidak memuat

konfigurasi drive berbentuk “Y”.

Level Batasan SCSI

Kebanyakan komputer personal sekarang ini memiliki port SCSI di dalamnya. Port SCSI

didukung semua sistem operasi utama. Ada beberapa level SCSI, termasuk SCSI-1 yang

berevolusi menjadi SCSI-2 dan SCSI-3. Ketiga level SCSI ini kebanyakan sudah tidak

jamannya. Level SCSI yang lain adalah Ultra-SCSI, yaitu standar SCSI yang diterapkan

secara luas, dan Ultra-3 yang merupakan standar SCSI terbaru. Walaupun tidak semua

peralatan mendukung semua level SCSI, standar SCSI yang berkembang secara umum cocok.

Semua standar SCSI memiliki kecepatan yang berbeda. Ketika menginstal drive SCSI dan

peralatan yang lain, penting untuk memperhatikan kabelnya. Panjang kabel untuk berbagai

Page 35: TroubleShooting Komputer

MALANG

NETWORKING NOW! Troubleshooting Hardware Komputer - 35

tipe SCSI disimpulkan di Gambar 1. Sumber kegagalan fungsi yang sering terjadi pada

peralatan SCSI terjadi ketika spesifikasi ini tidak diperdulika ketika menginstal atau

mengkonfigurasi.

13.3.4 Interface/peralatan akses jaringan

Permasalahan jaringan berjarak dari kael Category 5 yang tidak terpasang hingga isu protokol

yang tinggi. Mendiskusikan permasalahan jaringan tingkat atas adalah di luar skup modul ini.

Bagaimana pun juga, kita akan mendiskusikan teknik dasar untuk troubleshooting kebanyakan

permasalahan jaringan.

Mulai troubleshooting jaringan dengan menentukan apakah ada perubahan yang baru pada

sistem. Kembalikan perubahan tersebut dan lihat apakah permasalahan terselesaikan. Apabila

ya, maka permasalahannya adalah dengan perubahan tadi.

Wilayah berikutnya untuk troubleshooting adalah lapisan fisik. Mulai dari luar kotak

komputer dengan kabel. Kabel seharusnya dari stop kontak di dinding ke komputer atau

modem eksternal. Pastikan bahwa kabel terpasang dengan benar pada stop kontak dinding

yang benar atau port dan bahwa kabel berfungsi.

Lampu indikator LED dapat memberitahukan tiga hal pada penginstal:

• Apabila adaptor jaringan terpasang dengan benar ke komputer

• Apabila adaptor jaringan dapat berhubungan dengan adaptor lain di jaringan

• Apabila ada aktivitas jaringan

Kebanyakan komputer desktop memiliki sebuah NIC dengan satu atau dua indikator diagnosa

LED. Satu lampu pada kartu akan melayani dua tujuan dari kedua link integritas dan link

aktivitas. Satu lampu akan menyala dan mati ketika pesan dikirim melalui jaringan. Dan tetap

apabila tidak ada lalu lintas pesan.