transindo 116

Upload: tabloidtransindo

Post on 13-Apr-2018

246 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Transindo 116

    1/24

    Email : [email protected], [email protected] NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    HargaRp.8.500,-

    (LuarJakarta+OngkosKirim)

    Balitbang PerhubunganAkan LakukanSurvey ATTN Barang

    Kepala Balitbang Kemenhub, Elly

    Sinaga. KNKT Perkuat Jajaran Investigator

    Menhub Memeriksa ProgresTrans Sumatera Railways

    Komite Nasional Keselamatan Transportasi(KNKT) mengukuhkan 19 investigator untukmenangani berbagai kasus kecelakaan di moda

    transportasi. Upaya ini diharapkan bisa meningkatkankinerja, reputasi, profesionalisme dan kepercayaanmasyarakat luas, baik dari dalam maupun duniainternasional.

    Mengalami musibah kecelakaan transportasi,tentu hal yang sangat tidak diinginkan oleh siapapun. Namun faktanya jumlah moda transportasi yangterus meningkat, baik darat laut, udara, maupun keretaapi, ancaman terjadinya kecelakaan juga kian tinggi.Kecelakaan bisa terjadi kapan saja, kepada moda apapun. Tak hanya di Indonesia, namun juga di berbagaibelahan dunia lainnya.

    Sebut saja misalnya moda angkutan darat,

    dengan semakin banyaknya jumlah kendaraan yangada, ancanam terjadinya kecelakaan juga makinmengkhawatirkan. Apalagi penambahan ruas jalanyang ada, seperti di kot a-kota besar, pertumbuhannyatidak sebanding dengan penambahan jumlahkendaraan. Terjadinya kemacetan, saling serobot di

    jalan raya, seakan telah menjadi pemandangan biasadi jalan-jalan besar di Tanah Air, seperti di kota Jakar tayang membuat keselamatan pengendara menjadisemakin rawan. Begitu juga dengan peningkatan

    jumlah armada moda angkutan lainnya, sepertimaskapai penerbangan maupun pelayaran yangdiimbangi dengan baik dengan pembangunan fasilitaskeselamatan, bandara maupun palabuhan.

    Berita Bersambung hal 6 ...

    Baca Hal... 19

    Lulusan BP3IP JakartaSiap Hadapi MEA

    Baca Hal... 12

    Kita MenyalahiKodrat Alam

    Irwan Hidayat:

    Banyak kalangan berharapproyek angkutan massalberbasis rel, seperti massrapid transportation

    (MRT) dan light rail transit(LRT) dalam kota, bisa digeberpembangunannya, agar pusatpemerintah Republik Indonesiaini memiliki sistem angkutanumum massal terpadu yang bisa

    dibanggakan.Sulit dipungkiri, kondisi

    angkutan umum dan lalu lintasjalan di DKI Jakarta sebagai kotametropolitan, masih jauh dariideal. Terlebih jika berkaca dengankota-kota besar atau ibukotanegara-negara tetangga, seperti

    Sebagai kota metropolitan dan Ibukota negara Indonesia,

    Jakarta yang Juni tahun ini memasuki usia 489 tahun, masih

    harus berjuang keras menuju kota modern agar bisa sejajar

    dengan negara-negara tetangga lainya. Salah satunya di

    bidang penataan dan pengembangan layanan transportasi

    angkutan umum perkotaan yang kondisinya masih

    memprihatinkan. Berita Bersambung hal 4 ...

    Mendambakan Transportasi

    Massal Terintegrasi

    Baca Hal... 14

    Kepala BPSDM Perhubungan, Wahju

    Satrio Utomo, SH, M.Si. (kiri) dan

    Direktur BP3IP Jakarta, Capt. Mulder

    Mustafa, SE.

    Menhub bersama Plt. Gubernur

    Sumut, Dirjenka, Dirut KAI, Direktur

    Komersial, Anggota Komisi V DPR RI

    Ayanthonius Sihombing, Salim Fakhry

    dan rombongan cek rel di lokasi

    reakvasi di km 3+400 lintas Binjai-

    Besitang.

    FOTO: IST

    Ketua KNKT

    DR. Ir.

    Soerjanto

    Tjahjono

    FOTO: TA

    Baca Hal... 24

  • 7/26/2019 Transindo 116

    2/24

    2

    EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Diterbitkan: PT Margasana Tangguh Rachmawa. Lawyer/Advokad: M. Sa'i Rangkuti, SH, MH, Ricardo Sibarani, SH, Ariano Sitorus, BAc, SH, MM. Pimpinan

    Perusahaan: Hetami. Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi: Gatot Moerdianto. Sekretaris Redaksi: Dwie Kartika Sari, Redaktur Pelaksana: Ahmad

    CH. Redaktur Eksekutif: Zaenal Abidin. Redaktur: Taufan Arianto, Didang Tea, Burneliwati. Staf Redaksi: Novi Amaliyah, Chamidah, Adiwijaya, Suhardi.

    Kontributor:Ahmad S, Ibnu Abdul Hamid.Fotografer: Tangguh Gumelar, Faris Nasution. Grapic Designer: Sugiarto (sugihlayout.blogspot.com), AA. Hariry,

    Rofiq. SDM & Umum: Mijan. Sirkulasi/Iklan: HM Syafei, Ariyanto, Yonas Marulli. Staf Administrasi & Keuangan:Tyas, Dini Fatmi Utami. Marketing: Rita.

    Opini

    Redaksi menerima tulisan berupa artikel yang berkaitan khusus dengan transportasi dengan melampirkan jati diri, KTP atau SIM yang masih berlaku

    Keinginan masyarakat akan layanan transportasiangkutan umum yang aman, nyaman dengan hargaterjangkau, bukan baru sekarang. Sudah sejak dari

    puluhan tahun lalu, impian itu telah lama membuncah.Apalagi Jakarta juga menjadi Ibukota negara RepublikIndonesia (RI) yang juga menjadi cerminan bagi kemajuanIndonesia di mata dunia. Sesuai ketentuan, hal ini memangmenjadi tanggung jawab pemerintah.

    Namun sulit dipungkiri, kondisi angkutan umum danlalu lintas jalan di DKI Jakarta sebagai kota metropolitan,masih jauh dari ideal. Terlebih jika berkaca dengan kota-kotabesar atau ibukota negara-negara tetangga, seperti KualaLumpur Malaysia, atau Singapura. Berkali-kali kepemimpinandi DKI Jakarta berganti, namun kebijakan pemerintah dalamhal pengembangan transportasi massal, masih terseok takmampu mengejar ketertinggalannya.

    Pengembangan di sektor transportasi dan saranaprasarana infrastruktur penunjang, justru terlihat lebihbanyak berpihak pada kendaraan pribadi daripadapengembangan angkutan umum massal. Sebut saja misalnyaproyek pembangunan jalan baru, flyover/underpass, jalan tolyang lebih menonjol.

    Sistem transportasi di Jakarta juga belum terintegrasidengan baik. Sistem layanan sutle armada bus, stasiunkereta api yang terkesan masih jalan sendiri-sendiri, belumsepenuhnya terintegrasi. Banyaknya terminal bayangan,angkot dan bus yang ngetem sembarangan di ruas jalanyang ada di Jakarta, kian menyebabkan kemacetan dankesemrawutan makin tak tekendali.

    Belakangan greget membangun sistem transportasiumum terpadu berbasis angkutan massal kembali menguat.Salah satunya tekad Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk

    mengembangkan transportasi umum massal berbasis rel,melalui proyek LRT Jakarta. Hal ini tentu kian membesarkanharapan masyarakat untuk terwujudnya sistem angkutanmassal yang lebih baik di Ibukota Jakarta. Apalagi gongdimulainya pembangunan proyek juga sudah ditabuh tahunlalu yang ditandai dengan groundbreaking yang dilakukanlangsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 9 September2015. Rencananya LRT dikembangkan terintegrasi untukjaringan angkutan massal berbasis kereta ringan (Light RailTransit/LRT) Jabodetabek.

    Kehadiran LRT seakan ingin menjadi jawaban untukmengatasi keruwetan kemacetan Jakarta. Apalagi selain LRT,masih ada mass rapid transit (MRT) dan kereta rel listrik (KRL)untuk transportasi berbasis rel, serta bus Transjakarta danTransjabodetabek yang juga menjadi bagian bus rapid transit(BRT). Semua proyek yang tergolong transportasi massal,diharapkan bisa menjadi solusi jitu mengatasi kemacetanIbukota Jakarta.

    Pembaca yang budiman, ....

    Hiruk pikuk pembangunan angkutan massal berbasiskereta ringan LRT maupun proyek lain terkait upayapembangunan angkutan umum di Ibukota Jakarta inisengaja kami angkat dalam laporan utama edisi ini. Kitasemua berharap proyek yang mendapat dukngan kuatlangsung dari Presiden RI Joko Widodo ini, tidak bernasibseperti monorel Jakarta yang terkatung-katung, kandas ditengah jalan. Bahkan pengerjaan mega proyek LRT yangmasuk program prioritas ini pun, diharapkan bisa terusdigeber.

    Selain laporan utama, sebagaimana pada edisi-edisisebelumnya, kali ini kami juga menyajikan berbagai laporanmenarik lain, baik menyangkut dinamika transportasidarat, laut, udara, kereta api, maupun sarana prasaranapenunjangnya. Begitu pula bidang lain seperti logistik,bisnis, cyber, antar moda, asuransi, serta laporan lainnya.Kami berharap, sajian informasi kami pada edisin bisa makinmenambah wawasan dan wacana bagi para pembacasekalian. (AC)

    Redaksi/Tata Usaha:Jl. Tanah Abang V No. 27 G Jak arta Pusat 10160, Telp. (021) 3850262 Fax.: (021) 3483 2498. Email : [email protected],

    [email protected] dan Langganan SMS ke : 0852 8828 1433, WhatsApp: 0818432262, 089686453365. Percetakan: Oke Print

    MendambakanTransportasi Massalyang Nyaman

    Salam Redaksi NUMPANG LEWAT

    KEBIJAKAN pemerintahyang mengeluarkan aturan setiaporang yang berbelanjar di Supermarket harus membayar Rp.200,-/kantong plastik sah-sah saja, namunseyogyanya kebijakan tersebut tidakhanya di tujukan kepada masyarakatsaja.

    Jika kita mau jujur hampir semuaproduk kebutuhan rumah tanggaitu kemasannya hampir semuanyamengunakan kantong plastik, sebutsaja : sampo saset, pemberih piring,pembersih lantai, sabun pencuci bajudan sebagainya itu baru contoh kecil.

    Pertanyaan saya sebagaimasyarakat sudahkah produsenyang mengeluarkan produk-produk dengan kemasanan plastikdikenakan biaya untuk sebut sajauntuk pelestarian lingkungan.

    Seandainya pemerintahmemberlakukan juga ketentuantersebut kepada produsen-produsenyang mengemas hasil produksidengan berbahan plastik denganbiaya sebut saja Rp.100,-/kemasan

    sudah bermilyar pasti dana yang dikeluarkan.

    Sebut saja produsen-produsenyang terkenal dan kemasan produkmenggunakan plastik Unilever,Sayap Mas Ut ama, Garuda Food,Indofood, dan lain sebagainya.

    Jika dalam satu hari setiapprodusen menghasil barangkemasan 1 juta kemasan, terus kitakalikan dengan Rp.100,- sudahketemu angkat Rp.100.000.000,-.

    Tinggal kita kali ada berapa pabrikdan berapa hasil produksi yang dikeluarkan, sudah gampang kitamenghitungnya.

    Contoh simulasi hitungannya: Pabrik U (Unilever) dalam 1hari memproduksi 1jt kemasan,pemerintah membebankan Rp.100,-/kemasan. Dalam 1 bulan dibuat 25hari kerja sudah ketemu angka yangsangat fantastik sbb. : 1.000.000 x25 x Rp.100,- = Rp.2.500.000.000,-/bulan. Dalam satu tahun satupabrik pemerintah bisa mendapatdana untuk perbaikan lingkungan

    : 12 x Rp.2.500.000.000,- =Rp.30.000.000.000,-.

    Pertanyaan saya maukah..?sudahkah ...? pemerintahmemberlakukan hal tersebut kepadasetiap produsen tersebut.

    Pertanyaan selanjutnyabisakah...? maukah...? pemerintahmembuat kebijakan tersebut dibikin transparan, berapa uangyang berhasil di pungut...!, darimana saja uang yang berhasil dipungut...!, untuk apa uang hasilpungut di gunakan....! kemanauang digunakan....! siapa yangbertanggungjawab....!, dansebagainya.

    Jika hal tersebut dijalan denganbenar saya sebagai masyarakat tidakkeberatan atas kebijakan-kebijakanyang di keluarkan pemerintah,namun sekali lagi jangan membuatkebijakan yang sebenarnyamerugikan rakyat. Dan malahmengutungkan orang yang sudahkaya.

    Terima kasih Transindo atasdimuatnya tulisan saya, semogasemakin maju.

    Suryono W. YKaligawe, Semarang, Jawa Tengah

    Kebijakan Kantong Plastik Berbayar

    Masalah Besar Bangsa

    M

    engapa? Sebab,pelanggaran yangmenyebabkan jatuhnyakorban pada kecelakaa

    itu adalah tidak memakai helm.Alat bantu keselamatan yang satuini sangat vital. Karena digunakanuntuk melindungi kepala dari ciderayang diakibatkan benturan saatkecelakaan.

    Perlu diketahui bahwa bangsakita ini punya masalah besar. Yakni,kecelakaan lalulintas di jalan rayamenjadi urutan ketiga sebagaipembunuh massal di Indonesia.Jadi, seolah-olah bangsa ini punyakewajiban menyetorkan sekitar dua

    ribu orang untuk dikorbankan dijalan raya.

    Jumlah korban kecelakaanberdasarkan umur, usia produktifmasih tinggi. Hal ini disebabkanpada usia tersebut tingkat emosionalmasih belum stabil. Karena itulah,maka ada pembatasan usia untukbisa mengendarai kendaraan.

    Namun yang mengherankan

    masih banyak orangtua membiarkananaknya berkendara, meski usianyabelum memenuhi usia yangdiperkenan untuk berk endara.Bahkan tak jarang orangtuamemberikan hadiah sepeda motor,bila anaknya naik kelas, misalnya.

    Terkait hal ini, tak sepenuhnyasalah bila orang mempertanyakankeberadaan negara. Karena, seakanterlihat adanya pembiaran daripemerintah. Mengingat peraturandan perundangannya sudah jelas,namun masih saja pelanggaran inibanyak terjadi.

    Jadi janganlah berharap angka

    kecelakaan, utamanya kendaraanroda dua, berkurang. Karena itumasyarakat menunggu aksi nyatadari para pemangku kepentingan.

    (TA)

    Surat Pembaca

    Saat melewati kota Purwodadi,

    Jawa Tengah ada yang

    menggelitik dan menarik

    perhatian dari bunyi sebuah

    spanduk Helm itu kayak

    perasaan. Kalo gak dipakai

    bahaya!. Kalimat ini cukup

    unik, namun bila dicermati dan

    dipahami ternyata ada benarnya.

    Anak sekolah berkendara tanpa helm.

    FOTO: ILSUTRASI

    Perlu diketahui bahwa bangsa kita ini punya

    masalah besar. Yakni, kecelakaan lalulintas di jalan

    raya menjadi urutan ketiga sebagai pembunuh massal di

    Indonesia. Jadi, seolah-olah bangsa ini punya kewajibanmenyetorkan sekitar dua ribu orang untuk

    dikorbankan di jalan raya.

  • 7/26/2019 Transindo 116

    3/24

    3

    EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Opini

    Memfungsikan Lautan Nusantara

    Seperti diketahui bersama,potensi lautan Indonesia didalamnya bisa menghasilkankurang lebih sekitar Rp 500

    triliun dengan p emanfaatannyasebenarnya bisa beragam.Sayangnya, selama ini dalampengelolaannya belum optimal.Karena itulah, menyadari hal

    tersebut pemerintah Joko Widodo Jusuf Kalla dalam kebijakannyamencanangkan negeri ini menjadiporos maritim dunia.

    Sebagai negeri yang terdiridari atas 17 ribuan pulau, bangsaIndonesia harus menyadari danmelihat dirinya sebagai bangsa yangidentitasnya, kemakmurannya, danmasa depannya sangat ditentukanoleh bagaimana kita mengelolasamudera, tandas Jokowi.

    Sebagai poros maritim dunia,gambarannya adalah mariitimIndonesia diarahkan untuk menjadipenghubung bagi aktivitas maritimdunia. Mengingat, posisi geografisnusantara memang diapit olehdua samudera, yakni SamuderaHindia dan Samudera Pasifik.Dimana, semua kegiatan dari keduasamudera tersebut hampir 95% nyamelewati Indonesia. Maka, secaraproses pulau di tanah air harusterlebih dahulu terhubungkan

    dengan baik. Baru poros dunia itubenar-benar dapat terbentuk.

    Indonesia itu memiliki tiga jalurutama, yakni Selat Malaka ke utaradan sebaliknya, Selat Lombok keutara sebaliknya, serta Selat wetarke utara dan sebaliknya. Kendatisudah menjadi negara Vocal Area(tempat berkumpul beberapa

    jalur), namun Indonesia belumdapat memanfaatkannya untukkepentingan ekonomi dan politiksecara maksimal.

    Mengapa demikian? Faktanyakapal yang datang dari SamuderaHindia, lebih memilih mampir keSingapura, dan tidak berlabuh keIndonesia. Dan, kapal itu mampir tak

    sekedar untuk mengisi logistik danbahan bakar, tetapi juga istirahat danrekreasi para awaknya. Oleh karenaitu, guna mengambil sisi ekonomispada letak geografis tanah air kita,sedikitnya diperlukan tiga syarat.

    Pertama, pelabuhan-pelabuhandipersiapkan tidak sekedaruntuk singgah kapal saja, tetapipenumpang dapat belanja makanan,bahan bakar. Bahkan, menjaditempat istirahat atau biasa disebut

    4R (refueling, resupply, repair, danrest/recreation).

    Kedua, terdapatnya jaminankeamanan. Ambil contoh Pelabuhan

    Tanjung Priok Jakarta. Begitumemasuki pukul 00.00 WIB,pelabuhan terpadat ini dikenaltidak lagi aman. Kondisi demikianberbeda jauh dengan pelabuhandi Singapura, yang tetap amanmeski hari sudah larut. Ketiga,kecepatan pelayanan. Lego jangkardi Pelabuhan Batam atau TanjungPriok bisa mencapai dua tiga hari.Sedangkan di Pelabuhan Singapurahanya dalam hitungan jam.

    Tiga syarat tadi harus terpenuhiguna menjadikan pelabuhanIndonesia menjadi pelabuhan yangpenting untuk disinggahi. Sebagai

    contoh, Pelabuhan Sabang di PulauRondo. Sebenarnya PelabuhanSabang dapat berperan penting,mengingat lokasinya merupakantempat yang baik sebagai referencepoint kapal-kapal dari Selat Malakayang hendak menuju Australia.

    Lima PilarTentang poros maritim itu

    sendiri sebenarnya ada limapilar yang menyangganya, yaknibudaya maritim, ketahananpangan dari maritim, keamananmaritim, diplomasi maritim sertainfrastruktur dan konekfitas yanglebih mengerucut kepada kapal danpelabuhan.

    Di beberapa kesempatan, baikdi dalam negeri maupun luar negeri,Presiden Jokowi selalu memaparkanlima pilar tersebut. Pertama, budayamaritim Indonesia. Dengan belasanribu pulau, bangsa Indonesia harusmenyadari dan melihat dirinyasebagai bangsa maritim. Dimana,masa depannya sangat ditentukanoleh bagaimana kita mengelolasamudera, tutur Jokowi.

    Kedua, tentang ketahanan

    pangan maritim. Dikatakan Presiden,harus menjadi komitmen negeriini untuk menjaga dan mengelolasumber daya laut dengan fokusmembangun kedaulatan panganlaut melalui pengembangan industriperikanan dengan menempatkannelayan sebagai pilar utama.

    Sebagai negara yang menjadititik tumpu dua samudera, makaIndonesia berkewajiban pulamembangun kekuatan pertahananmaritim. Bersama-sama kitaharus menghilangkan sumberkonflik di laut, seperti pencurianikan, pelanggaran kedaulatan,sengketa wilayah, perompakandan pencemaran laut, ujar Jokowimenyentuh pilar ketiga.

    Selanjutnya pilar k eempat,diplomasi maritim. Yang intinyamengajak semua mitra Indonesiauntuk bekerja sama pada bidangkelautan. Pilar yang terakhir, kelima,merupakan komitmen negaramendorong pengembanganinfrastruktur dan konektivitasmaritim dengan membangun tollaut, pelabuhan laut dalam, logistikdan industri perkapalan sertapariwisata maritim.

    Di era Jokowi ini ada keinginankuat untuk lebih memfungsikanlautan secara maksimal terkait erat

    dengan program tol lautnya. Toldisini bukanlah membangun jalan,melainkan membuat semacam ruteperairan yang menghubungkanpulau besar Indonesiamenggunakan kapal yang rutinsetiap hari berkeliling ke pelabuhantertentu.

    Manfaat dari tol laut ini adalahakan menjadi penghubungpelayaran, perdagangan, arus keluarmasuk barang dan manusia dikawasan Asia khususnya ASEAN. Iniakan sangat membantu untuk bisamendistribusikan potensi kekayaanlaut nusantara yang begitu besar.

    Belum ImbangFakta, secara keseluruhan lautan

    kita memang belum terfungsikan

    secara maksimal. Penyebabnyaantara lain karena minimnya sarana,terutama di Indonesia Timur,baik pelabuhan maupun kapalyang memadai untuk aktivitasperdagangan antar pulau. Kondisiarus pemuatan (kargo) domestikanatara barat dan timur saatini masih belum imbang. Aruskomoditas baru berjalan satu arahyaitu ke timur saja.

    Contohnya sembako dari Jakarta

    ke Sorong diangkut dengan kapalkargo besar. Saat kembali, kosongtidak ada komoditas dalam volumeyang setara dari timur ke barat.Sementara dari Sorong ke Jakarta

    justru didominasi oleh penumpangbukan barang. Tentu saja ini tidakdapat diangkut dengan kapal kargo.Artinya, ini jelas tidak efisien.

    Belum lagi membahas prosesbongkar muat dan pergudangan. Disejumlah pelabuhan Indonesia timur,kapal bersandar membutuhkanwaktu hingga satu bulan untukbongkar muat. Dengan kecilnyakapasitas pelabuhan, sedangkanmuatan kapal yang akan dibongkarsangat besar mengakibatkanbutuh waktu yang yang lamauntuk menyelesaikan satu unit

    pembongkaran.Dengan kondisi seperti ini,

    tentunya memacu munculnyapembengkakan biaya, yangberpengaruh kepada hargakomoditi. Itulah sebabnya, mengapaharga semen di Papua bisa sepuluhkali lipat harga semen di Makassar,misalnya.

    Bisa kita bayangkan, apabilaPoros Maritim Dunia langsungditerapkan saat ini juga, akanberdatangan kapal asing denganmuatan sangat besar dengankapasitas 10 ribu TEUs (Twenty-footEquivalent Unit). Padahal angka itudi atas daya t ampung Pelabuhan

    Tanjung Priok yang notabenepelabuhan nomor satu di Indonesia.

    Bagaimana halnya jika loadingke pelabuhan yang lain? Ataubagaimana pula jika ada orderikan sangat besar dari negaralain misalnya, yang ternyata tidakmampu diangkut oleh kebanyakankapal kita.

    Persiapan PemerintahBeruntunglah bahwa

    serangkaian permasalahan tersebutsudah terbaca oleh pemerintahdan telah disiapkan solusinya.Diantaranya pemerintah berncanamembangun 24 pelabuhan dalamkurun waktu lima tahun mendatang.Dari ke 24 pelabuhan tersebutdibagi menjadi menjadi tiga gugus.Pertama, pelabuhan hubunganinternasional, yaitu Tanjung Priok,

    Tanjung Perak, Kuala Tanjung danBitung. Dengan kedalaman lebihdari 16 meter, pelabuhanini nantinya melayanikapal berukuransangat besaryaitu 10 ribu

    TEUs.Kedua,

    pelabuhanutama,yaituBelawan,Makassar,Sorongdan Batam.Pelabuhandengankedalaman13 meter ini

    ditargetkan melayanikapal berukuran 4.500

    TEUs. Ketiga, pelabuhan pengepulnasional, yaitu Ambon, Palangkaraya,Banda Aceh, Jayapura, Halmahera,Merauke, Padang Panjang, PangkalPinang, Lombok, Kupang, Cilacap,Pontianak, Banjarmasin dan Dumai.

    Apabila sarana pelabuhan inisudah terbangun, maka tantangantol laut bagi pelaku usaha pelayarannasional adalah membuat jadwal

    pelayaran secara tetap dan teratur.Langkah ini penting bagii armadatransportasi laut, agar bisa bersaingdengan layanan transportasi darat.Semakin tidak tetap jadwalnya,makin sulit b erkompetisi. Penjualandan penukaran tiket kapal nantinyaditargetkan maksimal lima menit pernama penumpang.

    Perihal bongkar muat dipelabuhan juga harus diperhatikan,bagaimana agar operasionaltersebut memenuhi nilai keamanandan keselamatan. StandarSHE SIPoo2 tentang guidanceof general cargo (petunjukoperasional kargo secara umum)membahas minimalisasi resikopada operasional bongkar muatkargo di pelabuhan terkait denganaktivitas mengangkut, meletakkan,mendorong dan menarik kargo.

    Berbicara tol laut tidak terhentipada infrastruktur yang memadai,namun pelayanan pun harusdibenahi. Untuk kapal pengangkutpenumpang, pelayanan yang harus

    dipenuhi meliputi keselamatan,keamanan, kehandalan/

    keteraturan, kenyamanan,kemudahan/

    keterjangkauandan kesetaraan.

    Jika untukpenanganan

    barang sajadituntutadanyapelayananyangmaksimal,maka

    bagi calonpenumpang

    pun harusterlayani

    dengan baik.

    Demikianlahmasih banyak

    lagi yang membuatIndonesia harus

    secepatnya melakukanperbaikan terutama

    pembenahan pelabuhan dan kapalagar dapat mengambil manfaatsebesar-besarnya dari lautan kita.Dengan begitu luasnya lautannusantara, memang seharusnya kitaharus jaya di lautan. (TA)

    Manfaat

    dari tol laut ini

    adalah akan menjadi

    penghubung pelayaran,

    perdagangan, arus keluar masuk

    barang dan manusia di kawasan

    Asia khususnya ASEAN. Ini

    akan sangat membantu untuk

    bisa mendistribusikan potensi

    kekayaan laut nusantara

    yang begitu besar.

    Laut mempunyai fungsi yangbegitu banyak, diantaranya

    mengambil apa yang ada

    di dalamnya (isi laut) atau

    memanfaatkan laut sebagai

    penghubung satu pulau ke pulau

    lain, atau fungsi lainnya.

    Sebagai poros

    maritim dunia,

    gambarannya adalah

    mariitim Indonesia

    diarahkan untuk

    menjadi penghubung

    bagi aktivitas maritim

    dunia. Mengingat, posisi

    geografis nusantara

    memang diapit oleh

    dua samudera, yakni

    Samudera Hindia dan

    Samudera Pasifik.

    Dimana, semua kegiatan

    dari kedua samudera

    tersebut hampir 95%

    nya melewati Indonesia.

    Maka, secara prosespulau di tanah air

    harus terlebih dahulu

    terhubungkan dengan

    baik. Baru poros dunia

    itu benar-benar dapat

    terbentuk.

    Fakta, secara keseluruhan lautan kita memang

    belum terfungsikan secara maksimal. Penyebabnya antara

    lain karena minimnya sarana, terutama di Indonesia

    Timur, baik pelabuhan maupun kapal yang memadai

    untuk aktivitas perdagangan antar pulau. Kondisi arus

    pemuatan (kargo) domestik anatara barat dan timur saat

    ini masih belum imbang. Arus komoditas baru

    berjalan satu arah yaitu ke timur saja.

    Suasana akvitas bongkar muat pe kemas di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, JakartaUtara.

    FOTO: IST

  • 7/26/2019 Transindo 116

    4/24

    Laporan Utama4EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Laporan Utama

    Kuala Lumpur Malaysia, atau Singapura.Berkali-kali kepemimpinan di DKI Jakartaberganti, namun kebijakan pemerintahdalam hal pengembangan transportasimassal, masih terseok tak mampu mengejarketertinggalannya.

    Pengembangan di sektor transportasidan sarana prasarana infrastrukturpenunjang, justru terlihat lebih banyak

    berpihak pada kendaraan pribadi daripadapengembangan angkutan umum massal.Sebut saja misalnya proyek pembangunan

    jalan baru, flyover/underpass, jalan tol yanglebih menonjol.

    Sistem transportasi di Jakarta juga belumterintegrasi dengan baik. Sistem layanansutle armada bus, stasiun kereta api yangterkesan masih jalan sendiri-sendiri, belumsepenuhnya terintegrasi. Banyaknya terminalbayangan, angkot dan bus yang ngetemsembarangan di ruas jalan yang ada diJakarta, kian menyebabkan kemacetan dankesemrawutan makin tak tekendali.

    Belakangan greget membangun sistemtransportasi umum terpadu berbasisangkutan massal kembali menguat.Salah satunya tekad Pemerintah ProvinsiDKI Jakarta untuk mengembangkan

    transportasi umum massal berbasis rel,melalui proyek LRT Jakarta. Hal ini tentukian membesarkan harapan masyarakatuntuk terwujudnya sistem angkutan massalyang lebih baik di Ibukota Jakar ta. Apalagigong dimulainya pembangunan proyek

    juga sudah ditabuh tahun lalu yang ditandaidengan groundbreaking yang dilakukanlangsung Presiden Joko Widodo (Jokowi)pada 9 September 2015. Rencananya LRTdikembangkan terintegrasi untuk jaringanangkutan massal berbasis kereta ringan(Light Rail Transit/LRT) Jabodetabek.

    Pembangunan fase I membentang dariCibubur-Cawang, Bekasi Timur-Cawangkemudian Cawang-Dukuh Atas. JaringanLRT berangkat dari pusat pemukiman padatpenduduk di pinggiran Jakart a. Proyek LRTyang sudah dimulai dikerjakan, menjaditanda-tanda untuk mengurai kemacetan

    Ibukota Jakarta yang makin parah.Sesuai rencana LRT, atau kereta api

    ringan, akan dibangun di Jakarta danmenghubungkan Ibu Kota dengan kota-kota satelit seperti Bekasi dan Bogor. LRTmerupakan salah satu moda transportasimassal berbasis rel yang ramah lingkungan.Pembangunannya dilakukan secara elevated(melayang) di atas tanah ruang milik jalantol dan non-tol. Sehingga memungkinkanpembebasan lahan seminimal mungkin

    sekaligus mengoptimalkan lahan yang telahdimiliki oleh pemerintah.

    Kehadiran LRT seakan ingin menjadijawaban untuk mengatasi keruwetankemacetan Jakarta. Apalagi selain LRT, masihada mass rapid transit (MRT) dan kereta rellistrik (KRL) untuk transpor tasi berbasis rel,serta bus Transjakarta dan Transjabodetabekyang juga menjadi bagian bus rapid transit

    (BRT). Semua proyek yang t ergolongtransportasi massal, diharapkan bisa menjadisolusi jitu mengatasi kemacetan IbukotaJakarta.

    Proyek LRT diharapkan tidakbernasib seperti monorel Jakarta yangterkatung-katung pengembangannyapasca groundbreaking? Tentu semua takmenginginkan hal itu kembali terulang.Setelah groundbreaking, pengerjaan megaproyek LRT yang masuk program prioritasini pun, terlihat terus digeber. Sebagaimanadiungkapkan Direktur PT Adhi Karya Tbk,Pundjung Setya Brata kepada pers beberapawaktu itu, sebagai penanggungjawabpekerjaan konstruksi prasarana LRTJabodetabek seperti rel, stasiun hinggadepo kereta, pihaknya terus bekerja kerasmengerjakan proyek ini. Fokus pekerjaan saat

    ini di antaranya ialah ruas Cibubur-Cawang,Jakarta Timur.Tak hanya itu, berbagai pembicaraan

    tingkat tinggi antar departemen,bahkan juga lintas sektoral, terlihatserius mendukung upaya percepatanuntuk realisasi proyek ini meski dalampembahasanya kerap diwarnai perbedaanpendapat. Perbedaan pendapat terk ait LRT,misalnya Menteri Perhubungan IgnasiusJonan menginginkan agar pembangunanLRT menggunakan standar biasa denganukuran rel yang lebih besar. Menhub Jonanlebih condong menggunakan yang dimilikioleh PT KAI.

    Tetapi Gubernur DKI Basuki TjahajaPurnama atau Ahok, menginginkanLRT menggunakan kereta berstandarInternasional. Menteri Koordinator (Menko)Bidang Perekonomian Darmin Nasution

    mengakui ada perbedaan tersebut. Termasukdi antaranya beda pendapat terkait soalkualitas kereta yang ak an digunakan.

    Selalu Diwarnai PerbedaanTerlepas pro kontra atau silang pendapat

    yang ada, di atas kertas, Jakarta pernahpunya segudang perencanaan untukmembangun transportasi massal terpadubagi warganya. Sejumlah pimpinan DKIpernah menjanjikan membangun sistem

    ankutan umum yang lebih baik denganmembangkitkan kembali angkutan massalberbasil rel. Namun, rencana tersebut masihbanyak sebatas rencana indah di atas kertas

    yang sangat minim realisasinya. Bahkanbeberapa di antaranya kandas di tengahjalan.

    Greget membangun sistem transportasimassal yang lebih baik, sekaligus mengatasikemacetan lalu lintas Ibukota Jakarta, tahun1993 muncul rencana pengembanganMRT Blok M-Kota. Lagi-lagi pro kontrasempat melingkupi rencana proyek. Adayang khawatir pembangunannya akanmengganggu keberadaan gedung-gedungpencakar sudah sudah berdiri di sepanjangkawasan Sudirman-Thamrin. Secara fisik, jalurMRT tersebut akan terdiri dari tiga susun(triple decker), yaitu lantai atas untuk jalantol, lantai tengah untuk jalur LRT, serta lantaidasar merupakan jalan raya yang sudahada sekarang. Namun hingga tahun 2001pada masa pemerintahan kedua GubernurSutiyoso, rencana pembangunan triple

    decker belum juga terwujud. Padahal, semulatransportasi massal tersebut diharapkansudah bisa mulai dioperasikan tahun 2000.

    Sementara dengan jumlah pendudukyang semakin tak terkendali dan populasikendaraan yang juga terus bertambah tanpadiimbangi peningkatan infrastruktur jalanyang memadai, membuat kemacetan lalulintas di Ibukota Jakarta kian padat. Karenaburuknya transportasi massal, akhirnya parapenduduk di Ibukota jakarta dan sekitar yang

    saban hari beraktivitas di Jakarta, banyakmengandalkan pada kendaraan pribadi, baikroda maupun roda empat. Tak pelak jika lalulintas jalan raya di Jakarta kian k rodit.

    Kemacatan Jakarta bahkan sudah sepertitidak mengenal rush hour, karena kemacetanterjadi nyaris sepanjang hari. Banyaknyapengguna kendaraan pribadi di IbukotaJakarta, dituding memberikan andil besarterjadinya kemacetan lalu lintas di jalan yangkian parah.

    Ibarat telor dan ayam, sebaliknyapengguna kendaraan pribadi berdalih tetapmenggunakan kendaraan pribadi karenapemerintah dinilai belum bisa menyediakanangkutan umum yang nyaman dan memadaiuntuk masyarakat. Sehingga mereka tetapmemilih menggunakan kendaraan pribadi,

    baik roda dua maupun empat.Di tengah kekusutan kondisi kemecetan

    lalu lintas dan buruknya layanan angkutanumum di Jakarta, muncul usulanpembangunan transportasi massal monoreldan bus Transjakarta. Kedua moda angkutanmassal ini, di antaranya untuk memperbaikisistem angkutan umum, baik angkutansedang maupun bus kota yang kondisinya

    juga semakin semrawut.Meski sudah matang dibahas, toh

    realisasinya tak selalu mulus. Contohnyaproyek angkutan monorel yang akhirnyamalah tak pernah terwujud meski tiangpancangnya sudah kadung berdiri dibeberapa titik dengan invesatsi yang jugatidak sedikit. Faktor ketidakjelasan proyek,dana investasi, serta daya tampungnya yangrelatif kecil dengan investasi yang begitu

    besar, membuat proyek ini dibatalkan olehGubernur Basuki Tjahaja Purnama padaSeptember 2015.

    Setelah bertahun tahun rencanapembangunan transportasi massal takterlaksana di Jakarta, pada tahun 2004lahirlah angkutan massal berbasis jalan raya.Moda yang menggunakan jalur khusus di

    jalan raya ini bernama bus Transjakarta. BusTransjakarta dipilih oleh Gubernur padasaat itu, Sutiyoso karena biayanya lebihmurah dibandingkan monorel ataupun MRT.Namun sejumlah pihak tetap meragukankehadiran bus transjakarta bisa mengatasikesemwrawutan dan kemacetan yang ada.Bahkan dikhawatirkan memicu timbulnyakemacetan baru karena memakai satu jalurpada ruas jalan raya. Alasan lainnya kapasitasbus ini juga jauh lebih rendah, misalnyadibandingkan dengan MRT.

    Kapasitas bus sekali angkut adalah85 penumpang, sedangkan keretakomuter bisa mengangkut hingga ribuanpenumpang dalam satu rangkaian. Namun,saat itu Dinas Perhubungan DKI Jakartameyakinkan meski kapasitasnya lebihsedikit, dengan ketersediaan armada yangbanyak serta waktu tungguyang berkisar 25 detik akanbisa menyamai kemampuanangkutan berbasis rel.

    Mendambakan TransportasiMassal Terintegrasi

    Salah satu k proyek pembangunan jalur Mass Rapid Transit (MRT). Master plan MRT.

    FOTO: IST

    Sambungan dari hal 1 ...

    Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama.

    FOTO: IST

  • 7/26/2019 Transindo 116

    5/24

    Laporan Utama 5Laporan Utama

    Sambungan dari hal 4 ...

    Kecelakaan lalu lintas diberbagai negara, terutamaemerging countryseperti Indoensia, masih

    mengkhawatirkan, di manadari tahun ke tahun cenderungmeningkat. Salah satu pemicuutama terjadinya kecelakaandikarenakan oleh semakinbanyaknya kendaraan yang ada.Sementara ruas jalan yang ada tidakbertambah secepat pertumbuhankendaraan. Kemacetan dansaling serobot di jalan membuatkeselamatan pengendara menjadisemakin rawan.

    Berdasrkan hasil riset yangdilakukan oleh PBB (Perserikatan

    Bangsa-Bangsa), setiap tahunnyakecelakaan yang terjadi di jalanmerenggut 1,3 juta nyawa.Selebihnya terjadi cedera danluka-luka sebanyak 50 juta tiaptahun. Dari riset tersebut ditemukanfakta-fakta mengejutkan seputarkecelakaan di seluruh dunia.

    Ada banyak faktor yang menjadipemicu terjadinya kaus kecelakaanini. Terkait angkutan umum, KNKTpernah menemukan penyebab

    kecelakaan karena tidak ketatnyapengawasan dan pengujiankir atau kelayakan kendaraanangkutan umum. KNKT jugamenemukan pertumbuhan jumlahangkutan umum tidak diimbangipertambahan jumlah tempatpengujian kir.

    Kondisi ini diperparah dengantidak disiplinnya pengeloladan sopir bus dalam menjaga

    keselamatan perjalanan.Karenaitulah, KNKT merekomendasikanagar pengawasan dan pengujian kir, khususnya angkutan umum, lebihdiperketat. Setidaknya peristiwakecelakaan tidak akan terjadiapabila pengelola angkutan umumdan sopir sama-sama memilikidisiplin untuk menjaga keselamatanperjalanan. Rendahnya disiplin diripara pengelola angkutan dan sopirmenjadikan moda transportasidarat Indonesia menjadi buruk.

    Berikut beberapa catatan danfakta yang perlu diwaspadai :

    1. Tingkat Taraf Hidup

    Di negara berkembang yangmayoritas rakyatnya berpenghasilanrendah dan menengah, ternyata

    lebih banyak ditemukan kasuskematian yang terjadi di jalan.Yang lebih mengejutkan lagi, dinegara-negara ini rata-rata pemilikkendaraan hanya 48% yang berartibanyak pengemudi ugal-ugalanmerenggut nyawa tak bersalahhinga mengakibatkan para pejalankaki hingga penumpang lainmengalami kasus kecelakaan inidalam kendaraan umum.

    Dari statistik ini, para pejalan

    kaki, pengendara motor dan parapenumpang kendaraannya disebutsebagai pengguna jalan rentan.Proporsi angka kematian yangdialami pengguna jalan ini meningkatdrastis di negara-negara yangrakyatnya berpenghasilan rendahketimbang negara-negara yangrakyatnya berpenghasilan tinggi.

    2. Faktor Kecepatan

    Mengenderai kendaraan diatas batas kecepatan merupakanpenyebab kecelakaan mobil yangpaling sering ditemukan. Karenaitu, cara mengurangi kecelakaanlalu lintas yang paling sederhanaadalah dengan mengurangikecepatan. Sayangnya banyak yangtidak menghiraukan kepentinganpengguna jalan lain seperti pejalankaki. Bahkan kurang dari sepertiganegara yang telah mengambiltindakan yang diperlukanseperti zona kecepatan rendah(mengurangi kecepatan di daerahperkotaan) untuk mengatur merekayang suka memacu kendaraan aliasngebut ini.

    3. Minuman Alkohol

    Sebanyak 40% kecelakaanfatal diakibatkan mabukkonsumsi alkohol. Hal ini sangat

    jelas diatur oleh WHO sehinggadirekomendasikan batas kandunganalkohol dalam darah dengankonsentrasi 0,05 gram per desiliter(g/dl) untuk pengemudi dewasa.

    4. Penggunaan HelmMenggunakan helm yang

    berkualitas baik dapat mengurangi

    risiko kematian akibat kecelakaanhingga 40% dan cedera berat lebihdari 70%. Sayangnya baru 40%dari negara di dunia yang memilikiaturan soal helm bagi sepeda motoruntuk melindungi pengendara danpenumpangnya.

    5. Sabuk pengamanDengan menggunakan sabuk

    pengaman, risiko kematian bagi

    pengemudi dan penumpang didepan akan berkurang antara40-65% dan dapat mengurangihingga 25-75% kematian bagi yangduduk di belakang jika memakaisabuk pengaman. Sayangnya, baru57% dari negara di dunia yangmengharuskan sabuk pengamanuntuk digunakan dalam mobil olehkedua penumpang di depan dan dikursi belakang.

    6. Pertolongan PertamaSaat terjadi k ecelakaan,

    sebelum korban dibawa ke rumahsakit, pertolongan yang dilakukandengan baik dan tepat, bisamenyelamatkan lebih banyak orangyang mengalami kecelakaan. Sekitar76% dari negara di dunia telah

    mengembangkan sistem perawatanpra-rumah sakit, mulai dari stafyang berkualifikasi tinggi hinggamasyarakat awam agar tidak hanyaberdiri menonton kecelakaan.

    7. Gender & Umur

    Menurut berbagai riset,pengemudi pria dua kali lebihbanyak mengakibatkan kecelakaanketimbang wanita. Sedangkandari rentang umur, setidaknya

    300 ribu remaja di seluruh duniamengakibatkan atau menjadikorban kecelakaan. Dari jumlah itu,5.000 orang di antaranya meninggaldunia.

    8. Penggunaan Gadget

    Menggunakan telepon saatmengemudi meningkatkanrisiko kecelakaan sebanyak400%. Mengetik SMS atau pesan

    singkat membutuhkan setidaknya4,6 detik untuk mengetik danmengirim. Secara statistik, hal inimenyebabkan kecelakaan lalu lintassetiap 14 detik di seluruh dunia.

    9. Jenis kecelakaanTercatat jenis kecelakaan yang

    paling sering terjadi dan merenggutbanyak nyawa tak bersalah, yakniketika sebuah kendaraan tergulingdan mengakibatkan kendaraan laindi sekitar terkena imbasnya. Hal inimisalnya banyak dialami ankutanmassal sepertu angkutan umumbus.

    Dengan kondisi tersebut, makadiperlukan adanya kewaspadaandari semua pihak. Sudah saatnyakeselamatan ini menjadi kesadaran

    bersama, sehingga tingkatkecelakaan bisa ditekan. Begitupula jumlah korban, baik lukamaupun meninggal akibat musibahkecelakaan ini. Jumlah kecelakaanangkutan yang jumlahnya sampairatusan ribu per tahun, dan korbantewas mencapai angka puluhanribu, belum lagi yang luka beratdan ringan yang angkanya sampairatusan ribu, harus ada upayauntuk sama mengeremnya.(AC)

    Mewaspadai Tingginya Ancaman KecelakaanKasus kecelakaan bisa terjadi

    kapan saja kepada siapapun.

    Dari berbagai sumber yang

    berhasil dihimpun Transindo,

    rupanya di seluruh dunia

    terdapat berbagai fakta

    mengejutkan tentang hal ini

    yang perlu diwaspadai. Apa saja

    ...?

    Namun perkembangan Jakarta yang makinpesat, membuat Bus Transjakarta tetapkewalahan.

    Tingginya penambahan penduduk,termasuk pendatang commuter (penglaju)dari kota sekitar (Bodetabek), Cikarang,dan kota sekitar lainnya, termasuk volumekendaraan, baik roda empat maupunmotor yang setiap tahun terus bertambah,membuat ibukota terasa makin sesak.

    Tingkat jika kemacetan lalu lintas kianmenjadi-jadi. Dengan luas wilayah 662kilometer persegi, Jakarta dalam waktu dekatdiprediksi akan menghadapi kemacetanterparah akibat buruknya sistem angkutanumum, ditambah pertumbuhan kendaraanyang tak sebanding dengan penambahanruas jalan.

    Padatnya kendaraan di jalan rayamembuat kualitas udara di Jakarta jugamenjadi makin buruk. Bahkan buruknya

    kualitas lingkungan udara menempatkanJakarta sebagai kota dengan tingkat polusiudara terburuk ketiga di dunia setelahMeksiko dan Thailand. Tingkat kemacetanyang makin parah dan buruknya kondisiangkutan umum di Jakarta , bukan hanyamenimbulkan kerugian waktu namun jugakerugian materil yang ditaksir mencapaitriliunan rupiah per tahun.

    Hasil penelitian dari salah satu Yayasanbeberapa waktu lalu menyebutkan,kerugian ekonomi akibat kemacetan lalulintas di Jakarta ditaksir mencapai angka diatas Rp 10 triliun per tahun. Di antaranyameliputi nilai waktu, biaya bahan bakar danongkos kesehatan. Sebab buruknya polusiudara juga memicu terjadinya berbagaipenyakit bagi masyarakat, terutama saluranpernapasan yang menjadi awal pemicuberbagai penyakit lain.

    Sejumlah warga yang diminati

    komentarnya oleh Transindo mengenaikondisi transportasi dan lalu lintas IbukotaJakarta, hampir semuanya menyatakankeprihatinanya, terutama masalahkemacetan lalu lintas yang kian parahbelakangan ini. Mereka umumnya jugamengeluhkan masih buruknya layananangkutan umum di DKI Jakarta, sehinggakebanyakan tetap memilih menggunakankendaraan pribadi meski harus berjuangkeras untuk bisa menembus kemacetan jalanraya.

    Kehadiran angkutan umum busTransJakarta yang dioperasikan 2004 yangsemula di-gadang-gadang bakal bisamengurai kemacetan dan menjadi solusibagi warga untuk pindah ke angkutanumum dari kendaraan pribadi, ternyatabelum juga mujarab. Bahkan, sebagaisatu-satunya angkutan massal di dalamkota Jakarta, kini kondisi bus TransJakarta

    pelayananya juga masih kerap dikeluhkan.Setiap hari selalu disesaki penumpang danharus berdesak-desakan di atas bus. Apalagipada jam-jsam sibuk, seperti jam berangkatdan pulang kerja.

    Tapi apa pun alasannya, masyarakat dikota-kota besar seperti Jakarta sudah pastimendambakan transportasi massal yangmumpuni dan nyaman untuk menunjangmobilitas dan aktivitasnya sehari-hari. Dibeberapa kota besar di luar negeri, sepertidi Eropa Barat, Jepang, Singapura banyakwarganya yang memilih angkutan umumdaripada kendaraan pribadi. Tidak sepertidi Indonesia di mana angkutan umummasih belum menjadi pilihan yang patutdipertimbangkan karena kondisinya yangbelum memadai. Karena itu pengembanganangkutan umum massal harus terus dikejardan dijadikan skala proritas siapa pun yangmenjadi penguasanya.

    Maklum Jakarta tahun 2016 bolehdibilang menjadi tahun politik jelangpemilihan Gubernur dan Wakil Gubernurpada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI2017 yang kini suhunya mulai menghangat.Isu-isu seperti janji perbaikan angkutan

    umum massal bisa diangkat, sebagai salahsatu jualan untuk mencari pendukung.Maklum meski Pilkada DKI baru berlangsungpada 9 Februari 2017 mendatang, tahapanPilkada DKI sudah akan dimulai pada Apriltahun ini. (AC/TIM)

  • 7/26/2019 Transindo 116

    6/24

    6

    EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    6 Laporan UtamaEDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Sambungan dari hal 1 ...

    Ya idealnya kecelakaan itumemang jangan pernah ada.Namun harus diakui dengan

    jumlah kendaraan atau modaangkutan yang terus meningkatseperti sekarang ini, ancamanterjadi kecelakaan ya... tentu bisaterjadi yang tentu juga harusdiantisipasi. Nah hari ini, kitamengukuhkan 19 investigator jugadalam rangka mengantisipasi haltersebut. Sebab dalam setiap kasuskecelakaan transportasi, investigasi

    itu penting untuk mengungkapapa sebenarnya yang menjadipenyebab di balik kecelakaan ini.Karena banyak sekali faktornya,bisa kendaraan atau lainya. Nahdari hasil investigasi ini, kitabisa memberikan masukan danrokemendasi kepada pihak-pihak yang terkait, supaya yangnamanya kecelakaan ini, ke depanbisa terus diminimalisir. Baik dipenerbangan, bus angkutan jalan,kapal laut, kereta api, maupunmoda transportasi lainnya. Apalagidengan kemajuan teknologi dikendaraan juga makin canggih,tugas atau pekerjaan investigasi

    juga makin kompleks, ungkapKetua KNKT DR. Ir. Soerjanto

    Tjahjono menjawab Transindo,di sela acara pengukuhan 19investigator pada (3/3), di kantorKNKT- Jakarta.

    Dalam sambutannya,Soerjanto menghimbau agarpara investigator KNKT yang barudikukuhkan bisa menjunjungtinggi profesionalitas danindependensi kerja. Ia jugaberpesan agar para investigatortetap menjaga kerahasiaan selamaproses investigasi berlangsungsebelum dipublis. Di samping itu,

    juga menjaga kemandirian atauindependensi dalam membuatlaporan berdasarkan temuandan fakta yang ada dalam setiapinvestigasinya. Mereka ju ga dimintauntuk bisa memberi contoh dalam

    kepatuhan terhadap peraturan

    perundang-undangan dalammelaksanakan tugas, sehinggalembaga ini makin mendapatkankepercayaan luas. Tanya hanya daridalam negeri, namun juga duniainternasional.

    Tugas investigasi KNKT inihasilnya tak hanya untuk berkaitandengan transportasi di dalamnegeri, namun juga berkaitandengan dunia luar. Sebab dalammenjalankan tugas, kita jugamengikuti regulasi yang berlaku

    di dunia internasional. Misalnyamenyangkut moda transportasilaut dan penerbangan. Kalaupenerbangan dengan InternationalCivil Aviation Organization (ICAO),sedangkan pelayaran denganIntenational Maritime Organization(IMO). Kita b ersyukur, hinggasaat ini tidak ada satu instansipun, baik pemerintah maupuninstansi swasta yang mencobamemengaruhi hasil-hasil investigasiKNKT, dan independensi ini harusterus dipertahankan, tegasSoerjanto.

    Sedangkan 19 investigatoryang dikukuhkan tersebut, diantaranya terdiri dari 3 (tiga)orang investigator kecelakaankereta api, 4 (empat) investigatorkecelakaan transportasi laut, 6(enam) investigator kecelakaantransportasi udara/penerbangan,dan 6 (enam) investigatorkecelakaan transportasi darat atauLalu Lintas Angkutan Jalan. UntukInvestigator Kecelakaan KeretaApi: Lucky Bindri Soegito, AdityaWS Yudhistira dan Riduan AkbarSiregar. Sedangkan InvestigatorKecelakaan Pelayaran, terdiriSyafdinur, Aleik Nurwahyudy,Henry Ardyne Barnes, serta RudiYulianto. Investigator KecelakaanPenerbangan: Ony Soerjo Wibowo,Sigit Sasono Priyotomo, UcuAnggraeni, Mohammad Hisyam,R. Yunus Ardianto, serta ArdiGunawan. Sedangkan Investigator

    Kecelakaan LLAJ, masing-masing :

    Dwi Bakti Permana, Moch. LeksonoSidi, Wildan, Dessy Setiawati,Zulfikar Sjarief, serta Ignatius FredyBintoro.

    Kepercayaan dari Luar NegeriKetua KNKT Soerjanto

    Tjahjono menambahkan denganpengukuhan 19 investigator ini,saat ini KNKT memiliki sekitar 40orang investigator. Dengan melihat

    data-data kecelakaan yang ada,diakui jumlah ini masih belumideal. Namun demikian, dalamkasus tertentu, pihaknya juga kerapmendapat bantuan dari volunteer(relawan) maupun tenaga ahliinvestigator yang telah memilikisertifikat dan pengetahuan khususdi bidang kecelakaan dari berbagaiinstitusi. Posisi para investigatoritu sebagai relawan, tetapi ada

    juga bantuan dari negara lain.Sebaliknya, KNKT sendiri jugasering diminta bantuan dari luar.Jadi kita bisa saling membantu,ujarnya.

    Ditambahkan, pengakuan daridunia internasional itu dibuktikandengan kedatangan beberapa

    negara yang meminta bantuan

    KNKT untuk menginvestigasi ataskecelakaan transportasi yang adadi negerinya. Diantaranya saatini yans sedang dalam prosespengerjaan adalah dari Malaysiadan Myanmar yang datang keKNKT untuk meminta bantuanmenyelidiki dan mengungkapblack box atas kecelakaan pesawatudara mereka.

    Pesawat kedua negara yang

    jatuh itu semuanya dioperasikanoleh pesawat militer angkatanudara. Mereka menginginkanhasil investigasi yang independen.Mereka menilai, hasil investigasiKNKT kredibel dan independen.Kalau dari Malaysia itu jenis CN235 buatan IPTN, makanya untukmembantu mengungkapnya kitalibatkan tenaga ahli dari IPTN juga,ujarnya.

    Menurut Soerjanto, mulaitumbuhnya kepercayaannegara asing kepada KNKT inimerupakan hal positif yangperlu terus dipertahankan danditingkatkan. Hal ini juga taklepas dari kerja keras seluruh

    jajaran personil KNKT yang selalu

    berusaha menjaga independensi

    hasil-hasil investigasi di setiapkecelakaan yang terjadi. KNKTadalah lembaga yang dibentukkhusus mengindentifikasipenyebab kecelakaan darat, lautdan udara serta memberikanreko-mendasi kebijakan kepadapemerintah terkait transportasi.

    Ditambahkan, kepercayaannegara asing juga, menjadi momentepat bagi seluruh personel

    KNKT termasuk para investigatoryang baru dikukuhkan untukterus meningkatkan kualitasdan kapabilitas mereka dalammelakukan proses investigasikecelakaan transportasi. Kitasangat menjaga yang namanyaindependensi ini. Apalagi saat iniPak Menteri (Menteri PerhubunganIgnasius Jonan) juga sangat tegasdalam menjalankan regulasi.Karena itu, saya juga berharap,para investigator melakukaninvestiganya dengan profesionaldan independen, tandasnya.

    Dalam kaitan ini, pihaknyajuga ak an fokus pada pe mbinaandan pendidikan untukmeningkatkan kemampuan para

    investigator melalui pendidikanatau pelatihan, baik di dalammaupun di luar negeri. Terkaitpengembangan kemampuanSDM tersebut, KNKT juga intensmelakukan kerja sama denganlembaga serupa di sejumlahnegara. Antara lain komitekeselamatan transportasiAustralia (ATSB), dan Jepang(JTSB) dengan prioritas kerjasama di bidang pendidikaninvestigator.

    Di luar SDM, pihaknya jugaterus berupaya melakukanpengembangan-pengembanganpada infrastuktur yang ada. Salahsatunya peningkatan fasilitaslaboratorium black box dengandukungan teknologi. Saat ini

    dengan adanya laboratorium ini,KNKT sudah bisa membuka danmenganalisa data kecelakaanpenerbangan sendiri, bahkan jugatelah dipercaya untuk dimintabantuan negara tetangga. Pihaknyameminta seluruh elemen negeri iniuntuk bersama-sama mendukungkinerja KNKT dalam mengupayakanpeningkatan keselamatantransportasi ini. (AC)

    KNKT PerkuatJajaran Investigator

    Ketua KNKT DR. Ir. Soerjanto Tjahjono: menunjukkan laboratorium.FOTOFOTO: AC

    Pengukuhan sebanyak 19 invesgator di kantor KNKT- Jakarta.

  • 7/26/2019 Transindo 116

    7/24

    7

    EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    7Trans Asuransi

    KECELAKAAN lalu lintashingga kini masih menjadi salahsatu permasalahan sosial terbesardi dunia. Berdasarkan Laporanyang pernah dirilis World HealthOrganization (WHO) tentangGlobal Status Report On Road

    Safety, kecelakaan lalu lintas telahmengambil sedikitnya 1,3 jutapenduduk setiap tahunnya dan20 hingga 50 juta jiwa mengalamiluka-luka (2009). Lebih dari 90%korban kecelakaan lalu lintas yangtewas dan luka-luka terjadi di negaradengan pendapatan per kapitarendah dan menengah.

    Fenomena ini telah mendorongmunculnya ide tentang dekadekeselamatan jalan yang sudahdicanangkan semenjak tahun 2008oleh The Commission for GlobalRoad Safety k embali dideklarasikan.Pada Maret 2010, Aksi DekadeKeselamatan Jalan Dunia 2011-2020 dicanangkan secara resmioleh Majelis Umum PBB melaluiresolusi PBB nomor A/RES/64/255.

    Resolusi ini menguraikan tujuandari pencanangan Aksi DekadeKeselamatan Jalan Dunia yang jugaharus diupayakan oleh negara-negara, termasuk Indonesia. Dalamkaitan ini, pemerintah Indonesiasejak tahun 2011 juga telahmencanangkan Program AksiKeselamatan Jalan yang harusdidukung pihak-pihak terkait yanghingga kini terus berlanut melaluiberbagai kegiatan.

    Salah satunya dilakukan jajaranPemkot Bandung -Jawa Baratmelalui berbagai upaya untukmenekan angka laka lantas ini.Pemerintah Kota Bandung (17/2)lalu di Kantor Badan PerencanaanPembangunan Daerah (Bappeda)mengadakan presentasi dandiskusi mengenai hasil pengkajiandata terkait kecelakaan lalu lintasdi Kota Bandung. Pembuatan

    laporan dilakukan berdasarkandata IRSMS (Integrated RoadSafety Management System)yang dihadiri oleh Kepala DinasKesehatan Kota Bandung, KepalaBidang Perencanaan Tata RuangSarana dan Prasarana pada BappedaKota Bandung, Kepala PolrestabesBandung, Kepala Unit KecelakaanLalu Lintas pada Polrestabes KotaBandung, Admin Laka Lantas padaPolrestabes Bandung, Kepala PT

    Jasa Raharja (Persero) PerwakilanBandung, PJ Teknik PT Jasa Raharja(Persero) Perwakilan Bandung,EMBARQ Indonesia, dan StafBloomberg Initiative for GlobalRoad Safety (BIGRS). Presentasi yangdisajikan memaparkan rekomendasisebagai berikut :

    1. Pembuatan laporan : identifikasigrup risiko/tempat/waktuuntuk fokus intervensi, target

    kampanye media, fokus daerahrawan kecelakaan dan tipepengguna jalan; untuk ditelaahlebih lanjut oleh BIGRS SteeringCommitte;

    2. Realisasi akses data : kebutuhantertentu contoh proporsikecelakaan lalu lintas yangdialami oleh pendatang,investigasi lebih lanjut terhadapproporsi kecelakaan yang tidakbiasa;

    3. Telaah lebih lanjut mengenaidefinisi luka-luka seriusyang belum sesuai dengandefinisi yang berlaku secarainternasional;

    4. Identifikasi apakah seluruhrumah sakit di Kota Bandungtelah memasukkan cederaakibat kecelakaan lalu lintasdalam sistem administrasimereka;

    5. Pertimbangan untuk menjadikansistem administrasi RS Al Islamdan Salamun dimana merekatelah memasukkan cederaakibat kecelakaan lalu lintasdalam sistem administrasimereka, sebagai contohbagi rumah sakit lain di KotaBandung;

    6. Menghubungkan data cederaakibat kecelakaan lalu lintas darirumah sakit dengan data IRSMS

    Kepolisian;7. Memperkuat sistem registrasi

    kematian di Kota Bandung;8. Pemantauan pengembangan

    sistem data terkait kecelakaanlalu lintas di Kota Bandung;

    9. Identifikasi data yang diperlukan

    untuk perencanaan dan evaluasi;10. Penggunaan data IRSMS untuk

    mengembangkan laporanbulanan terkait kebutuhanmonitoring dan perencanaan;

    11. Pembuatan laporan tahunankeselamatan berlalu lintas KotaBandung yang disebarluaskan;

    12. Pembandingan data kecelakaanagregat Jasa Raharja dan datakepolisian dan menelaahperbedaan signifikan antarakeduanya.Kepala PT Jasa Raharja

    (Persero) Perwakilan Bandung,Eko Yuli Winarso, mendukungsepenuhnya program PemerintahKota Bandung untuk meningkatkankeselamatan berlalu lintas. Dengandiselenggarakannya penelitian

    ini, diharapkan Pemerintah KotaBandung dapat mengambil langkahyang tepat untuk menekan angkakecelakaan di Kota Bandung.Kami siap berkontribusi untukmenyukseskan kegiatan positifini. Diharapkan, hasil penelitianyang diperoleh dapat memberikandampak yang signifikan terhadapangka kecelakaan di Kota Bandungdan kota-kota lain di Indonesia,ujarnya. (HJR/AC)

    Rakor Tim Pokja Road Safety Kota Bandung

    Presentasi dan diskusi mengenai hasil pengkajian data terkait kecelakaan lalu lintas di Kota Bandung.FOTO: IST

    PT JASA RAHARJA (JasaRaharja) Cabang Sulawesi Selatan(Sulsel) melaksanakan Diklat bagiAwak Kendaraan Angkutan Umum(AKUT). Kegiatan yang berlangsungselama dua hari (17- 18) Februari2016 diikuti oleh 40 peserta utusandari beberapa Po (PengusahaAngkutan) dan Perorangan(Angkutan Umum) yang tersebardi wilayah Sulawesi Selatan danSulawesi Barat.

    Diklat Akut ini dibuka olehWakil Sekjen Organda Pusat Dr.Syamsuddin Baco yang padaacara pembukaan juga dihadiriunsur dari Ditlantas PoldaSulsel, Dinas Perhubungan Prop.Sulsel Dewan Pimpinan DaerahOrganda Sulsel. Dalam sambutansingkatnya Dr. Syamsuddin Baco,mengharapkan agar para pesertadapat mengikuti dengan baik,karena kesempatan seperti ini sulitdidapatkan. Diharapkan kegiatanini menambah wawasan dan

    pengetahuan tentang perilakudalam berkendaraan yangmengutamakan berkeselamatan.

    Dalam kesempatan itu, KepalaJR Cabang Sulsel Moh. EvertYulianto menegaskan bahwapelatihan merupakan salah satubentuk peran Jasa Raharja dalam

    pencegahan terjadinya kecelakaan.Dengan tingkat pengetahuandan skill yang makin baik danberorientasi pada keselamatan,diharapkan bisa menekan angkakecelakaan. Dipilihnya para AKUT,karena pengemudi angkutanumum memiliki tanggung jawabyang besar terhadap keselamatanpenumpang maupun dirinyasendiri.

    Pada hari pertama materi dibukadengan pembekalan siraman rohaniyang di bawakan Ustadz Dr H AbdRahman Qayyum dan dilanjutkanmateri yang dibawakan olehOrganda Sulsel yang dibawakanoleh H. Darwis serta Pembekalanmateri UU 33 yang dibawakan olehKassubag IW Budianto dan UU 34yang dibawakan oleh Kasubag SW,Humas dan Hukum MuhammadSabir. Pada hari kedua materidibawakan oleh nara sumberdari Dirlantas Polda Sulsel yangdibawakan oleh Kompol Muh

    Tahir dan Dinas Perhubunganyang dibawakan oleh Ruslan Dani,dimana para pemateri menekankanperlunya Etos kerja & Disiplin dalamberlalulintas serta pentingnyamemelihara kondisi kendaraandan memastikan Kendaraan yangdikendarai layak jalan.(HJR/AC)

    Diklatbagi Awak

    Kendaraan

    Angkutan

    Umum (AKUT)

    yang diadakan

    oleh PT Jasa

    Raharja (Jasa

    Raharja)

    Cabang

    SulawesiSelatan

    (Sulsel).

    FOTO: IST

    JR Sulsel Beri Pelatihan AwakKendaraan Angkutan Umum

    Wajib pajak untukwilayah Bekasi, Depok,dan Cinere, kini bisadilakukan melalui

    layanan E-Samsat Jabar danjaringan ATM Bank PT Bank Jabar-Banten (BJB).

    Kemudahkan layananpembayaran PKB ini bisa terwujudsetelah dilakukan kerja samaantara PT Bank Jabar denganDispenda Jabar, Polda MetroJaya, serta PT Jasa Raharja Jabar.Penandatanganan naskah kerjasama dilakukan di Kantor PusatBank BJB Bandung oleh Kepala PT.Jasa Raharja (Persero) Cabang JawaBarat Delya Indra, Dirlantas PoldaMetro Jaya Risyapudin Nursin,SH,Kepala Dinas PendapatanProvinsi Jawa Barat H.DadangSuharto,SH,MM dan DirekturKomersial BJB, Suhartini.

    Kerja sama ini merupakan

    bagian dari perluasan wilayahlayanan E-Samsat Jawa Barat denganPolda Metro Jaya. Dengan adanyakerja sama ini, pembayaran pajakbisa dilakukan oleh masyarakatyang memiliki kendaraan diwilayah hukum Polda Metro Jaya.Diharapkan hal ini bisa makin

    memudahkan masyarakat dalammemenuhi kewajiban membayarpajak kendaraan bermotor,memangkas birokrasi, sertameminimalisir kemungkinan adanyatindakan penyelewengan.Untukmelakukan pembayaran PajakKendaraan tahunan, warga Bekasidan Depok tak perlu datang keKantor Samsat, ujar DirekturKomersial Bank Bjb, Suartini, usaipenandatanganan kerja samaLayanan E-Samsat Jabar untukWilayah Hukum Polda Metro Jayadi Menara Bank BJB, Jln. Naripan,

    Bandung, Jumat (19/2/2016).Dijelaskan, untuk mendapatkan

    layanan tersebut, wajib pajakcukup mengirimkan SMS ke08112119211 (SMS Samsat). Setelahmengirim SMS, Wajib Pajak akanmendapatkan Kode Bayar. Kodetersebut selanjutnya digunakan

    Wajib Pajak untuk melakukantransaksi pembayaran di seluruhATM Bank BJB dengan total 1300ATM yang tersebar di wilayahIndonesia. Wajib pajak dapatmelakukan transaksi pembayaranPKB di seluruh jaringan ATM BankBjb di seluruh Indonesia.

    Program ini telah diterapkanSamsat Jawa Barat sejak2014. Layanannya melingkupiPembayaran PKB, Sumbangan WajibDana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan(SWDKLLJ) serta registrasi danidentifikasi kendaraan bermotor.

    Selain itu, juga Pengesahan STNKtahunan. Layanan E-Samsat Jabartersebut, termasuk programunggulan atau terobosan baru danyang pertama di Indonesia, di manauntuk melakukan pembayaran PKBtahunan wajib pajak tidak perludatang ke Kantor Samsat.(HJR/AC)

    Dari kiri ke kanan, Kepala Cabang PT Jasa Raharja Jabar Deliya Indra, Kepala Dinas

    Pendapatan Provinsi Jabar Dadang Suharto, Dirlantas Polda Metro Jaya KombesRisyapudin Nursin, dan Direktur Komersial Bank BJB Suarni, memperlihatkan notakesepahaman yang sudah ditandatangani terkait perjanjian kerjasama layanan

    pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Kantor Pusat Bank BJB, Jalan Naripan,

    Kota Bandung.

    FOTO: IST

    Kerja Sama Perluasan

    E-Samsat JabarTim Pembina Samsat Jawa Baratkembali mengembangkan

    wilayah layanan E-Samsat

    untuk memberi kemudahan

    bagi para wajib pajak untuk

    membayar kewajiban,

    khususnya Pajak Kendaraan

    Bermotor (PKB).

  • 7/26/2019 Transindo 116

    8/24

    Trans KA8EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Keberadaan KA yangmasuk ke area pelabuhansangatlah penting, salahsatu pelabuhan yang sedang

    dilakukan pembangunan jalurKA adalah ke Kawasan JakartaInternational Container Terminal(JICT) Pelabuhan Tanjung Priok,Jakarta Utara. Pembangunan jalurini dikerjakan oleh anak usaha PTKereta Api Indonesia (Persero) yaituPT KA Properti Manajemen. Saat iniprogres pembangunan jalur kereta

    sepanjang 1,5 km sudah mencapai95%. Secara umum kesiapan KAPelabuhan JICT telah mencapai95% menunggu penyelesaianinfrastruktur dan fasilitaspendukung.

    Kedepannya akan dioperasikan2 Rangkaian KA perhari oleh anakusaha KAI yaitu PT KA Logistik untukmelayani KA Peti Kemas denganrelasi JICT-Cikarang Dry Port (CDP)dengan stamformasi 30 GerbongDatar (GD). Pada tahap awal, dua

    Uji coba lintas menggunakan KA Barang Pe Kemas dengan SF Lok CC206 dan 10 GD.

    Maret 2016

    KA PelabuhanBeroperasi

    Direktur Operasi dan Pengembangan PT KA Logisk Sugeng Priyono mendampingi RizalRamli memberikan keterangan pada wartawan.

    FOTOFOTO: PR KAI

    rangkaian KA akan dioperasikansetiap hari untuk perjalananpulang pergi (PP) atau sekitar 240

    TEUs dari kapasitas sebanyak 720TEUs, ujar Direktur Operasi danPengembangan PT KA LogistikSugeng Priyono.

    Ditargetkan KA Pelabuhandapat beroperasi pada Maret 2016.Untuk memastikan semuanyadapat berjalan tepat waktu,pada Kamis (18/2) dilakukanuji coba Lintas Stasiun Pasoso-Stasiun JICT Tanjung Priok. UjiCoba ini langsung disaksikan

    oleh Menteri KoordinatorMaritim dan Sumber Daya, RizalRamli. Uji coba menggunakanKA Barang Peti Kemas. DenganStamformasi 1 Lokomotif CC206 dan 10 Gerbong Datar berisi18 Kontainer dengan ukuran20 feet (18 TEUs). Sebelumnyadwelling 7-8 hari sekarang 3,5hari. Nanti kalau keretanya jalan,perbaikan single windows jalankita harapkan ku rang 2 hari,kata Rizal mengapresiasi progrespembangunan jalur KA Pelabuhan.

    (PR KAI)

  • 7/26/2019 Transindo 116

    9/24

    Trans KA 9EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    MAJALAH REL yang selamaini disediakan oleh PT Kereta ApiIndonesia (Persero) untuk bacaanpenumpang pada KA kelas eksekutifkembali memperoleh penghargaanIndonesia Inhouse Magazine Award(InMA). Acara p enganugerahantahun ini diselenggarakan diMataram, Lombok, NTB, Selasa (9/2).KAI memperoleh penghargaanBronze Winner kategori The BestState Own Enterprise Inhouse

    Magazine yang diberikan padamajalah REL edisi 4 tahun 2015.

    Majalah REL menampilkanberbagai info menarik yang dapatdibaca oleh penumpang selamamenikmati perjalanan. Mulai darikolom Journey yang membahasmengenai lokasi wisata yang dapatditempuh menggunakan KA; Kulturyang membahas tentang keunikandari budaya dari suatu daerah; InfoKuliner, rubrik mengenai kuliner

    yang wajib dikunjungi di satudaerah; dan berbagai info menariklainnya yang dapat menambahwawasan bagi para pembacanya.

    Bertemakan Kreativitas TanpaBatas, InMA ke-5 digel ar sebagaibentuk apresiasi atas kinerjapara pengelola majalah internaldi pemerintahan, lembaga, dankorporasi. InMA juga ditujukanuntuk meningkatkan level kreativitaspenerbitan inhouse magazine di

    kalangan pemerintahan, korporasi,dan lembaga. Diselenggarakanoleh Serikat Perusahaan Pers (SPS)yang diketuai oleh Dahlan Iskan,penghargaan ini merupakan ajangtahunan dan salah satu rangkaiankegiatan Hari Pers Nasional yangdiperingati pada 9 Februari. Hadirpada acara tersebut Wakil GubernurNTB, Ketua Umum SPS Dahlan Iskan,dan Ketua Umum Dewan Pers BagirManan. (PR KAI)

    Manager Public Informaon Care KAI Franoto Wibowo mewakili KAI menerima penghargaan.FOTO: PR KAI

    KAI Raih Penghargaandi InMA 2016

    Cover Majalah Rel Edisi 4 yang menjadi

    juara.

    DALAM rangka meningkatkan kualitas SDM perkeretaapian yangprofesional, Jumat (5/2), Direktorat Jenderal Perkeretaapian KementerianPerhubungan menyerahkan Sertifikat Kecakapan dan Smart Card kepada14 orang perwakilan SDM perkeretaapian dari Daop 2 Bandung danDaop 3 Cirebon.

    Penyerahan Sertifikat dan Smart Card diserahkan Kasubdit AkreditasiKelembagaan dan SDM Perkeretaapian Ditjenka, Salman Juhdidisaksikan VP Daop 2 Bandung Saridal dan VP Training Non Railways andCertification PT KAI, Agus Nugroho. Sertifikat dan Smart Card diberikankepada 67 pegawai Daop 2 yang terdiri dari 7 masinis, 1 asisten masinis,

    26 PPKA, 11 JPJ, dan 22 PJL. Sedangkan untuk Daop 3 Cirebon diberikankepada 54 pegawai yang terdiri dari 4 masinis, 4 asisten masinis, 13 PPKA,21 JPJ, dan 12 PJL.

    Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Barat HadiS. Legowo menyatakan bahwa sertifikasi ini adalah hal penting bagiprofesionalitas kinerja SDM perkeretaapian. Hal senada juga diungkapkanVP Daop 2 Bandung Saridal ketika memberikan sambutan pada k egiatanyang dilaksanakan di Aula Lantai 3 Daop 2 Bandung. Menurut Saridal,diberikannya sertifikat ini berarti bahwa kompetensi SDM Perkeretaapiantelah resmi diakui negara. Untuk itu, VP Daop 2 berp esan agar bekerjasecara profesional sehingga mampu bersama-sama memajukanperkeretaapian Indonesia.(PR KAI)

    Sertifikasi SDM Perkeretaapian

    Penyematan Smart Card kepada peserta perwakilan penerima Serkat Kecakapandan Smart Card SDM Perkeretaapian di Aula Lantai 3 Daop 2 Bandung, Jumat (5/2).

    FOTO: PR KAI

    PT Kereta Api Indonesia(Persero) dan PT PosIndonesia (Persero),menandatangani

    Memorandum of Understanding(MoU) mengenai sinergi BUMNdi Gedung Kementerian BUMN,Jakarta, Kamis (11/2). Bentuksinergitas BUMN ini yaitu salingmemanfaatkan kelebihanmasing-masing BUMN sebagaiupaya peningkatan kinerja dan

    pendapatan negara. Selain KAI,pada saat yang sama PT PosIndonesia juga melakukan MoU

    dengan PT Jasa Asuransi Indonesia(Jasindo), PT Asuransi Jiwasraya,PT Bank Negara Indonesia Tbk(BNI), PT Bhanda Ghara Reksa, PTGaruda Indonesia Tbk, PT Industri

    Telekomunikasi Indonesia (INTI), PTLEN, PT Sarinah, dan PT Varuna TirtaPrakasya.

    Penandatanganan dilakukanoleh Dirut KAI Edi Sukmoro danDirut PT Pos Indonesia Gilarsi WahjuSetijono, disaksikan langsung

    Menteri BUMN Rini Soemarno.Jadi ini semua untuk bagaimanakita membuat logistik di Indonesia

    Sinergi BUMN

    untuk TekanBiaya Logistik

    Foto bersama usai penandatanganan Sinergi BUMN di bidang logisk.

    Direktur Utama KAI Edi Sukmoro menandatangani MoU disaksikan oleh Menteri

    BUMN Rini Soemarno.

    FOTOFOTO: PR KAI

    ke depan lebih murah dengan sinergi BUMN, ujar Rini. Ia jugamenambahkan bahwa yang ingin didorong itu bagaimana k itamemperbaiki sistem logistik kita sek arang. Dengan MoU ini kitaakan mencoba beberapa produk-produk dulu yang nantinya kitalihat sehingga mata rantai distribusi dapat dipotong, sehinggabiaya distribusi jadi lebih murah, ujarnya.

    Dirut Pos Indonesia Gilarsi Wahyu Setijono mengatakan,pihaknya siap menindaklanjuti program sinergi logistik yangdicanangkan Kementerian BUMN tersebut sejalan dengantransformasi bisnis yang sedang dilakukan PT Pos Indonesiadengan titik berat pada sistem Smart Logistical Processingsebagai tulang punggung utama bisnis perusahaan. Poinkerjasama KAI dengan PT Pos Indonesia yaitu penggunaangerbong kereta api jalur lintas Jawa dan Sumatera. Dimana

    diketahui bahwa penggunaan kereta api dalam distribusi logistikmemiliki keunggulan biaya yang murah dan ketepatan waktudistribusi. (PR KAI)

  • 7/26/2019 Transindo 116

    10/24

    Trans KA10EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Pemerintah menugaskan PT KeretaApi Indonesia (Persero) sebagaioperator kereta api ringan (Light Rail

    Transit/LRT) di Jabodetabek yangmenjadi bagian dari program pembangunanpemerintah pusat. Menteri PerhubunganIgnasius Jonan mengatakan, dalam PeraturanPresiden (Perpres) Nomor 98/2015 penugasanoperator ditetapkan melalui lelang. Namundiperkirakan hal itu akan memakan waktucukup lama sehingga presiden memutuskanKAI untuk menjadi operator LRT tersebut. Inicuma penegasan saja mengenai operatorLRT Jabodetabek sesuai dengan keinginan

    presiden untuk ditugaskan ke KAI, ujarJonan setelah menghadiri Rapat Koordinasidengan Menteri Perekonomian, di GedungKementerian Bidang Perekonomian, Jakarta,Rabu (3/2). Bapak Presiden menghendaki ituditugaskan pada PT KAI. Jadi enggak usahdilelang karena akan makan waktu yangpanjang, kata Jonan.

    Sebelumnya Presiden Joko Widodo(Jokowi) telah meresmikan peletakan batupertama (groundbreaking) tahap I proyekpembangunan LRT Jabodetabek di depankantor Jasa Marga, tol KM 5.400, seberang

    Taman Anggrek Taman Mini Indonesia Indah(TMII), Jakar ta Timur, Rabu (9/9/15). Sudahsaatnya kita mulai pekerjaan yang tertunda.Pekerjaan ini jangan ditunda-tunda lagi karenakemacetan Jakarta sudah akut, kata Jokowisaat itu. Dengan mengucap bismillah, proyekini resmi kita mulai, sambung Jokowi sambilmenekan tombol sirine.

    Pengerjaan LRT yang digarap pemerintah

    pusat itu terdiri dari dua tahap dengan totalpanjang 83,6 kilometer. Masing-masingterdiri dari tiga lintas pelayanan, yaknitahap 1 meliputi lintas layanan Cibubur-Cawang, Bekasi Timur-Cawang, Cawang-Dukuh Atas dengan 21 stasiun dan panjang42,1 kilometer. Adapun tahap dua lintaspelayanan Cibubur-Bogor, Dukuh Atas-

    Palmerah-Senayan, dan Palmerah-Grogoldengan panjang 41,5 kilometer. Rencananya,akan ada 10 stasiun pada tahap dua. Untuktahap pelaksanaan pembangunan lintaspelayanan LRT tahap 1 akan dimulai pada

    akhir tahun 2015 dan direncanakan ak anselesai pada tahun 2018. Sedangkan lintaspelayanan LRT tahap 2 akan dimulai padaakhir tahun 2016 dan berakhir pada akhirtahun 2018. (PR KAI)

    SEBAGAI wujud respon KAI terhadapmasyarakat, perlu aksi sosial dalamtindakan nyata. Warga sekitar lingkungankerja KAI beberapa diantaranya cukup

    jauh dari fasilitas pemeriksaan kesehatan.Daerah tersebut salah satunya dilingkungan Stasiun Walikukun. Melihathal tersebut, Senin (26/1), tim kesehatanKAI bekerja sama dengan Jasa Raharjamelakukan bakti sosial di StasiunWalikukun. Bakti sosial yang diadakanyakni pemeriksaan dan pengobatangratis yang diikuti oleh warga Walikukundan sekitarnya. Pengobatan gratis inimerupakan bentuk peduli KAI dan JasaRaharja terhadap kesejahteraan sertakesehatan masyarakat, khususnya di

    Walikukun dengan mewujudkan derajatkesehatan masyarakat yang lebih baik.

    Pengobatan gratis dimulai pukul09.00 WIB dan sudah disambut antianwarga untuk mendaftar pemeriksaan.Pemeriksaan kali ini melibatkan satudokter umum dari KAI, dr. MuhammadWahyu Santoso dibantu satu AssmanKesehatan, satu staf dari unit kesehatan,dan dua Polsuska. Selain pemeriksaankesehatan oleh dokter umum, ada

    juga layanan cek tekanan darah dan

    pemberian obat bagi warga yang sakit.Pelayanan kesehatan ini mendapatbanyak respon warga. Kegiatan yangberlangsung dari pagi sampai tengah hariini berhasil melayani hampir 100 warga.Di akhir pelayanan, tim kesehatan punmendapat ucapan terima kasih dari salahsatu perwakilan warga. Karena denganadanya program KAI ini, warga merasa

    semangat untuk selalu sehat.Program kerja sama ini, KAI

    menerjunkan tenaga medis dan fasilitastempat pengobatan sebagai p emeriksa.Sedangkan Jasa Raharja membantu dibidang obat. Ikut serta dalam kegiatantersebut Manager UK, Manager Pam Opka,JMI OP 7A, KS Walikukun, dan perwakilandari Jasa Raharja Cabang Ngawi. (PR KAI)

    Tim Kesehatan Daop 7 saat melakukan pengobatan gras kepada warga Walikukun dan sekitarnya.FOTO: PR KAI

    Pengobatan Gratis di Stasiun Walikukun

    Menhub Jonan dan Dirut KAI Edi Sukmoro.FOTO: PR KAI

    KAI Ditugaskan

    MengoperatoriLRT Jabodetabek

    1 FEBRUARI 2016 lalu, PT Railink sebagai operatortunggal kereta api yang melayani penumpang keretadari dan ke bandara atau ARS (Airport Railink Service)resmi menandatangani kerjasama dengan PT MeganusaSemesta yang mengusung tema Ride Your Pri de. Padaprogram ini, penumpang berkesempatan mendapatkanhadiah tiga unit sepeda motor Kawasaki Athlete yangakan diundi per tiga bulan. Boleh dibilang programundian berhadiah ini adalah wujud nyata ungkapanterima kasih PT Railink kepada para penumpang setianya.PT Railink menyadari bahwa semua pencapaian yangtelah diraih hingga saat ini tidak lepas dari loyalitas parapenumpang.

    Program hadiah ini berlaku bagi para penumpang

    yang menggunakan layanan ARS dengan melakukanpembelian via online reservation di situs resmi PT Railinkwww.railink.co.id; saluran distribusi seperti Alfamart,Alfamidi, dan pembelian di Point Of Sales (POS). Programundian ini memiliki beberapa persyaratan dan k etentuanyaitu: 1) Setiap p enumpang yang memiliki kode bayar,otomatis mengikuti program hadiah; 2) Pembelian tidakbisa dilakukan di mobile apps; 3) Penumpang wajibmengisi data pendukung seperti nama, nomor telepon,dan nomor identitas; 4) Bagi penumpang yang tidakmengisi data secara lengkap, tidak diikutsertakan dalamprogram berhadiah ini. (PR KAI)

    PROJECT Kereta Bandara SoekarnoHatta PT Railink dinobatkan sebagaiBest Project Finance Deal Of The Year inSoutheast Asia oleh Alpha Magazine padaacara 9th Alpha Southeast Asia AnnualDeal and Solution Award 2015 di KualaLumpur, 2 Februari 2016. Alpha Magazinemerupakan majalah investasi yangfokus di Asia Tenggara dan memberikanreferensi bisnis bagi pelaku-pelaku bisnisdi Asia Tenggara.

    Penghargaan ini diberikan olehCEO Alpha Magazine dan diterima olehPT Railink yang diwakili oleh DirekturUtama Heru Kuswanto, Direktur Teknik& Operasional serta PYMT DirekturKomersial Poerwanto Handry Nugroho,Direktur Keuangan Erry Dwi P. Padakesempatan tersebut Heru Kuswantomenyampaikan bahwa pemberianpenghargaan ini merupakan apresiasiyang luar biasa dari masyarakatinternasional terhadap PT Railink.(PR KAI)

    Railink Ride YourPride Supported

    by Kawasaki

    Peresmian Program Hadiah Motor Kawasaki oleh Dirut PT Railink

    dan Perwakilan PT Meganusa Semesta.

    FOTO: PR KAI

    BOD PT Railink Menerima Penghargaan di Kuala Lumpur (2/2).FOTO: PR KAI

    PT Railink Raih Best Project Financeof The Year in Southeast Asia

  • 7/26/2019 Transindo 116

    11/24

    Trans KA 11EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Dewan Direksi KAI melakukan kunjungan kerja di Divre 3selama 2 hari yakni, 8-9 Januari 2016. Dalam kunjungannya,

    Jumat (8/1), Dirut KAI Edi Suk moro, Direktur Operasional(D2) KAI Bambang Eko Martono, Direktur Pengelolaan

    Prasarana (D3) Slamet Suseno Priyanto didampingi EVP Divre 3Yusren, VP Subdivre 3.1 Sujatmiko, EVP Corporate Secretary (ES)Heriyanto Wibowo, EVP Operation Totok Suryono ser ta jajaranmelakukan kunjungan ke UPT Crew KA Subdivre 3.1. Selamakunjungannya, rombongan meninjau langsung fasilitas yang adadi UPT Crew KA Subdivre 3.1, seperti tempat istirahat, toilet hinggaperalatan olahraga. DU menyampaikan agar fasilitas yang ada diUPT Crew KA SDR 3.1 tersebut harus selalu diperhatikan. Agarsetiap crew yang menempati tetap merasa nyaman sehinggaberdampak fositif pada kinerjanya saat di lapangan tambah DU.

    Pada waktu yang sama, Direktur Komersial (D1) CandraPurnama, Direktur Keuangan (D9) Didiek Hartantyo didampingiDeputy EVP Divre 3 Junaidi Nasution melakukan kunjungan ke PTKalog. Selama kunjungan, rombongan melihat perkembangan alatbongkar CY Kalog yang didampingi oleh Direksi Kalog serta jajaranmanajemen Divre 3.

    Di hari kedua kunjungan, Sabtu (9/1), Menhub Ignasius Jonandidamping Anggota Komisi V DPR RI Fauzi Amro bersama D1, D2,D3, D9, ES, dan Direksi Kalog, Yusren, Junaidi Nasution, Sujatmikoserta Dirjenka beserta jajaran melakukan pemeriksaan lintas Kpt-Pbm menggunakan KAIS.

    Dalam kunjungannya, Jonan beserta rombongan meninjauprogres pembangunan jalur ganda Kertapati-Prabumulih.Pembangunan jalur ganda sendiri memiliki panjang 78 km yangtelah selesai dibangun dan siap dioperasikan 50 km dari StasiunSimpang hingga Lembak di t ahun 2016. Setelah meninjau jalurganda, Menhub dan rombongan menyempatkan menyapapenumpang KA serta memeriksa tiket KA salah satu penumpang KAdi Stasiun Besar Kertapati. (PR KAI)

    Kunker BOD dan Menhub RI ke Divre III SS

    EVP Divre 3 beserta jajaran Direksi KAI mendampingi Menhub Ignasius Jonan dalam rangka kunjungan kerja ke Divre 3.FOTO: PR KAI

  • 7/26/2019 Transindo 116

    12/24

    EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Trans BP3IP12

    Namun juga perlu diingat,serbuan tenaga kerja asingke Indonesia juga makinbesar. Artinya, pelaut kita

    harus menyikapinya dengan terusmeningkatkan kemampuan diri.

    Hal tersebut dikemukakanKepala Badan Pengembangan

    Sumber Daya Manusia (BPSDM)Perhubungan, Wahju SatrioUtomo, SH, M.Si. saat memberikansambutannya pada Wisuda keVII Perwira Pelaut Lulusan Diklat

    Tingkat II, III dan IV bidang Tehnikadan Nautika, Balai Besar PendidikanPenyegaran dan Peningkatan IlmuPelayaran (BP3IP) Jakarta, Periode I

    Tahun akademik 2015, di Ecopark,Ancol, Jakarta, (3/2).

    Perlu disadari bersama, saatini bangsa Indonesia suka atautidak suka, mau atau tidak maumemasuki persaingan global yangpelik dan penuh dilema, antara lainyang dikenal dengan MasyarakatEkonomi ASEAN (MEA), ujar

    Tommy, sapaan akrab Wahju SatrioUtomo, kepada para wisudawan.

    Dimana, lanjut Tommy,kehadiran investor dan kehadiran

    para tenaga kerja asing akan sangatmengancam eksistensi terhadapanak bangsa. Dimana, batas-batasantar negara tidak lagi menjadieksklusifitas, termasuk potensikomoditasnya. Sehingga dapatdikatakan kedaulatan Indonesiasangat dipertaruhkan.

    Hal ini tentunya memerlukankesiapan seluruh warga bangsauntuk merapatkan barisan bersatumenghadapi itu semua. Sebagaibagian dalam kehidupan yangharus dijalani sebagai bangsa yangberdaulat di tengah kehidupanglobal, pesannya.

    Perubahan dan TantanganDiingatkan, saat ini kemajuan

    teknologi dan arus informasi yangbegitu pesat membawa perubahandan tantangan yang menunggukita untuk terus bekerja keras danberusaha untuk terus menerusuntuk menghadapinya. Berbagaiperubahan tersebut antara lainadalah, pertama, perubahan yangbersifat global yang begitu cepatdan mendunia serta tuntutan daripengguna jasa transportasi laut

    baik nasional maupun internasionalyang terus meningkat dari waktuke waktu.

    Serta dengan adanya SCTW1978 Amandemen Manila 2010telah menuntut kita untuk lebihmeningkatkan kompetensi dibidang kepelautan. Sehingga,memerlukan keseriusan bersama,segenap penyelenggaradiklat kepelautan untuk lebihmeningkatkan diri dalammenghadapinya.

    Kedua, kemajuan teknologipelayaran harus terus diimbangidengan kemampuan sumberdaya manusia (SDM) di bidangkemaritiman. Dan apabila halini tidak dilakukan, maka bukan

    tidak mungkin kecelakaan demikecelakaan di laut akan terusterjadi. Kecanggihan teknologitidak akan menjamin keselamatanpelayaran apabila tidak didukungdengan kemampuan yang handal.

    Oleh karena itu, meningkatkankompetensi, kemampuan, sikapmental, disiplin dan tanggung

    jawab yang tinggi harus terusditingkatkan agar keselamatanpelayaran dan pelayanan yang

    terbaik dapat kita berikan kepadamasyarakat, katanya.

    Ketiga, pengaruh globalwarming yang menyebabkanperubahan cuaca yang tidakmenentu akan menjadi tantangantersendiri bagi pelaut dalammenjalankan tugas-tugas di ataskapal. Mungkin itu diperlukanbagi pelaut-pelaut yang tangguhdan handal dalam menghadapiberbagai tantangan di lautan.

    Dengan menjunjung tinggilima citra manusia perhubungansebagai amanat yang harusdiemban dalam mengabdi danberbakti selama menjalankantugas. Hal-hal yang saya sampaikantersebut menunjukan kepadakita semua bahwa ternyata masihbanyak yang harus kita benahidalam segala bidang, ujar mantanStaf Ahli Menteri Perhubungan ini.

    Terkait dalam penyelengaraandiklat dibidang pelayaran, khususdalam pengembangan SDM,menurut Tommy, kita dituntutuntuk selalu melakukan perbaikandan penyempurnaan padatata kelola diklat, pada sistempendidikan yang dapat membekalipeserta didik baik hard kompetensimaupun soft skill kompetensi.Demikian juga metode ujian dansertifikasinya, sehingga padaakhirnya kita akan berbenah

    untuk menghasilkan pelautyang berkualitas yang memilikikompetensi yang sesuai dengantuntutan SCTW.

    Menjawab berbagai tuntutantersebut, atau kementerianlain yang terkait para operatorangkutan laut dan juga para pelautsendiri tentunya hal tersebut bukanhal yang mudah untuk dilakukan.

    Tapi saya yakin dan percaya, bilakita semua bergandengan tangandan sinergi untuk mencapainya,

    maka semua itu pasti dapatterwujud, kata Tommy.

    Melalui diklat yang terencanadan terintegrasi akan dapatmengentaskan serta dapatmeningkatkan SDM secarakomprehensif sehingga dapatmenjawab dan dapat bertindaksecara lugas dan tepat dalammengatasi permasalahan terkini.Apalagi tantangan dalam sektortransportasi yang memiliki peranstrategis dan menjadi urat nadidalam pembangunan nasionalsangat berat dan kompleks.

    Di kesempatan itu, selakuInspektur Upacara Wisudamengingatkan bahwa dalamberbagai kesempatan MenteriPerhubungan telah memberikan

    arahan kepada seluruh jajaranKementerian Perhubunganuntuk dapat merubah polapikir atau mindset-nya agarsenantiasa mampu bekerja kerasmelaksanakan pengabdian padabangsa dan negara di bidang dik lat.Sehingga dapat menghasilkanlulusan yang berdaya saing tinggimemiliki nilai tambah gunameningkatkan keselamatan danpelayanan kepada masyarakat dibidang transportasi, tegasnya.

    Ditambahkan oleh Tommy,kualitas SDM transportasi yangbaik akan sangat menentukankeberhasilan pembangunannasional bangsa, antara lain dengandisiplin, loyalitas, integritas, rasa

    bangga bila berkinerja baik sertamampu bekerja sama dan pedulipada orang lain agar dimiliki setiaplulusan diklat transpor tasi.

    Tommy juga berpesan, sebagaiwarganegara juga harus memilikikecintaan pada tanah air, relaberkorban untuk negara sertamampu berperan aktif sebagaiperekat dan pemersatu b angsa.Akan ditentukan baik buruknyatransportasi nasional kita padaumumnya.

    Oleh karena itu, imbuhnya,ia berharap para lulusan dapatmempersiapkan diri sebaik-baiknya. Kita harus memilikidisiplin yang tinggi, tangguh, danmampu bekerja keras dengancara-cara yang cerdas, terlatihmengembangkan kreativitasdan inovasi guna meningkatkankeselamatan transportasi danmemperbaiki pelayanan kepadamasyarakat.

    Empat Kompetensi DasarSementara itu dalam

    laporannya Direktur BP3IPJakarta, Capt. Mulder Mustafa,SEmengutarakan bahwa di wisudakali ini diikuti oleh 428 perwirapelaut tingkat II, III, dan IV yangberasal dari bidang keahlianNautika dan Teknika.

    Mulder tegaskan, ada empatkompetensi dasar yang dimilikiperwira pelaut lulusan yangdihasilkan. Semua itu akan menjadi

    bekal mereka untuk menghadapitugas dan tantangan ke depan.

    Kompetensi akademik,kompetensi profesional,kompetensi nilai dan sikapserta kompetensi kemampuanmenghadapi tantangan di lautseperti disayaratkan dalam STCW1978 Amandeman Manila 2010,kata Capt. Mulder.

    Ditambahkan, para wisudawansiap dilepas kembali ke medantugas untuk berlayar di perusahaanmasing-masing. Menurutnya,kebutuhan pelaut memang tinggitapi persaingan juga berat sertatantangan beragam.

    Oleh karena itu, semua pelautlulusan BP3IP Jakarta untukterus belajar dan meningkatkan

    kemampuan dan kompetensisebagai pelaut. Ilmu danketrampilan dari kampus sudahbaik dan memenuhi standar.

    Sejalan dengan dinamika danperkembangan industri pelayarandan permintaan pengguna jasa,harus disikapi dengan terusmeningkatkan komptensi diri agarmampu melayani dengan lebihbaik, pungkas Mulder.

    Lulusan BP3IP Jakarta

    Siap Hadapi MEADi era Masyarakat Ekonomi

    ASEAN (MEA) sekarang ini,

    peluang kerja di luar negeri

    makin besar, ini merupakan

    lahan usaha yang menjanjikan.

    Kepala BPSDM Perhubungan, Wahju Satrio Utomo, SH, M.Si.

    Kepala BPSDM Perhubungan, Wahju Satrio Utomo, SH, M.Si.

    Kepala BPSDM Perhubungan, Wahju Satrio Utomo, SH, M.Si. (kiri) dan Direktur BP3IP

    Jakarta, Capt. Mulder Mustafa, SE.

    FOTOFOTO: TA

    Direktur BP3IP Jakarta, Capt. Mulder

    Mustafa, SE.

  • 7/26/2019 Transindo 116

    13/24

    EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    13Trans BP3IP

    Kegiatan ini dibukaoleh Kepala BidangPeyelenggaraan Capt. DedtriAnwar, M.M, M.Mar yang

    sekaligus mewakili Direktur BP3IPJakarta. Dalam sambutannya beliaumengatakan bahwa seorang pelauttidak boleh mementingkan dirisendiri, harus saling membantuwalaupun terdiri dari berbagaimacam golongan,agama, suku, rasyang berbeda baik tua maupunmuda. Dimanapun kalianberada setelah menyelesaikanpendidikan di BP3IP Jakarta,kalian harus tetap menjaga tali

    persaudaraan dan silaturahmiantar pelaut Indones ia, demikianbunyi sepenggal sambutanDirektur yang disampaikan olehCapt. Dedtri Anwar.

    Kegiatan motivasi Pasis inidibagi menjadi 2 (dua) sesi,yaitu sesi pertama di hari Sabtutanggal 13 Februari 2016 berupakegiatan motivasi yang diikutioleh 436 orang Pasis Tingkat I danII Nautika dan Teknika, sementarakeesokan harinya Minggu tanggal14 Februari 2016 giliran 472 orangPasis Tingkat III dan IV Nautika dan

    Teknika yang mendapat pelatihanmotivasi.

    Udara yang cukup dingin dan

    gerimis mulai turun mengiringiacara yang bertajuk EdutainmentOutbound ini. Kegiatan yangdimulai padapukul

    07.30sampaidengan 15.00 WIBini menampilkanberbagai macaminteractivegames dengan permainankelompok yang terdiri dari16-20 orang tiap kelompoknyadan memainkan 5 (lima) jenis

    permainan secara bergantian(rolling games). Hujan yang turuntidak menyurutkan semangatdan antusiasme peserta dalammengikuti pelatihan tersebut.

    Peserta dari setiap kelompokdipilih secara acak baik tua

    maupun muda, sehinggadapat berbaur dalam

    tim dan bekerjasamadengan kelas berbedauntuk menjadipemenang denganmemenangkan setiap

    perlombaan yangdipertandingkan.

    Terlihat dari setiappertandingan para

    Leaders dari masing masing kelompok

    memberikan arahankepada para anggotanya

    untuk meyelesaikanperlombaan secara cepat dan

    mengumpulkan poin sebanyak banyaknya. Disini terlihattim yang yang kompak danbekerjasama dengan baik itulahpemenangnya. Supaya kegiatanini berjalan dengan lancar setiappeserta wajib mentaati peraturan,menjaga norma kesopanan, tidak

    boleh merokok dan tentunyaikut berpartisipasi dalam setiapkegiatan.

    Sejumlah permainan denganarahan tim fasilitator danmotivator SKD Managementdi bawah pimpinan Ir. IrvanMarthen, M.M ini bertujuanuntuk membangun kerjasamatim namun dikemas secara fun,sehingga setiap peserta bisamemberikan ide atau kreativitaspada kelompoknya masing masing. Kerjasama yang solid

    dan mendengarkan instruksidari team leaders menjadi kuncikeberhasilan beberapa tim yangakhirnya menjadi pemenang I,II dan III pada kegiatan tersebut.Untuk memeriahkan suasana,dihadirkan hiburan musik untukmenemani waktu rehat danmakan siang peserta. Gelak tawaserta menyanyi bersama semakinmenambah suasana akrab antarsesama peserta dan rasa lelahsetelah mengikuti setiap kegiatanseakan hilang pada acara itu.

    Di akhir kegiatan, Kepala Seksi

    Rencana dan Program SupardiTemmu, M.Si, M.Mar.E menyatakanapresiasi atas semangat parapeserta dalam mengikuti kegiatan.Meskipun cuaca dingin dan hujanpara peserta menyelesaikankegiatan dengan baik dan tepatwaktu, tidak lupa Supardi Temmumenyampaikan terima kasih ataskerjasama para Pasis yang telahmendukung kelancaran kegiatandan dengan tertib mengikutikegiatan serta mentaati peraturanpanitia sehingga tujuan darikegiatan ini dapat tercapai.

    (Samudera/ISM)

    Menjaga Tali PersaudaraanDan Silaturahmi Antar Pelaut

    Edutainment Outbound:

    Sejumlah

    permainan dengan

    arahan tim fasilitator dan

    motivator SKD Management

    di bawah pimpinan Ir. Irvan

    Marthen, M.M ini bertujuan untuk

    membangun kerjasama tim namundikemas secara fun, sehingga

    setiap peserta bisa memberikan

    ide atau kreativitas pada

    kelompoknya masing

    masing.

    Seorang pelaut tidak boleh mementingkan diri sendiri,

    harus saling membantu walaupun kita semua terdiri dari

    berbagai macam golongan, agama, suku, ras yang berbeda,

    baik tua maupun muda. Dimanapun kalian berada setelah

    menyelesaikan pendidikan di BP3IP Jakarta, kalian harus

    tetap menjaga tali persaudaraan dan silaturahmi antar pelaut

    Indonesia.

    Dalam rangka meningkatkan

    kemampuan Pasis baik

    secara individu maupun

    tim, mempererat tali

    persaudaraan dan menjaga

    tali silaturahmi, BP3IP Jakarta

    menyelenggarakan kegiatan

    motivasi kepada Perwira Siswa

    (Pasis) Diklat Pelaut tingkat I,

    II, III & IV bertempat di Telaga

    Cikeas pada tanggal 13 dan 14

    Februari 2016.

  • 7/26/2019 Transindo 116

    14/24

    Trans KA14EDISI NO. 116/TH IX / 1 - 31 MARET 2016

    Medan (4/2), MenhubIgnasius Jonanmelakukan kunjungankerja ke Sumatera Utara

    didampingi oleh Dirjenka HermantoDwiatmoko, Dirut KAI Edi Sukmoro,Direktur Komersial (D1) ChandraPurnama, EVP Corporate SecretaryHeriyanto Wibowo, AnggotaKomisi V DPR RI AyanthoniusSihombing, Salim Fakhry. Setibanya

    di Bandara Kualanamu, rombongandisambut oleh VP Divre 1 Sur yawanPutra Hia, Dirut PT Railink HeruKuswanto, Kepala Balai TeknikPerkeretaapian Wilayah SumateraBagian Utara Hendy dengan jajaran

    dan pihak terkait lainnya. DariBandara Kualanamu, Menhub danrombongan melanjutkan perjalananmenggunakan KA Bandara menujuMedan. Di atas KA Bandara, Menhubmeninjau progres pengerjaandouble track KA Bandara danpengerjaan penertiban ROW yangakan digunakan jalur KA layang(elevated) lintas Kualanamu-Medan.

    Setiba di CRS Medan, Menhub

    disambut Plt Gubernur Sumut TengkuErry Nuradi dan jajarannya, dilanjutkanrapat diruang lounge CRS Medan.Usai rapat, rombongan melihat lokasiparkiran di lapangan Merdeka Medandan pengecekan Stasiun Medan.

    Dilanjutkan dengan perjalanand