tower crane

10
Tower crane Tower crane banyak digunakan pada proyek pembangunan gedung-gedung bertingkat. Dengan menggunakan tower crane, maka pekerjaan akan lebih cepat dan mudah dibanding menggunakan sistem konvensional. Tower crane memiliki fungsi untuk mengangkat material atau bahan konstruksi suatu bangunan, seperti beton, baja, dan generator, dari bawah menuju ke atas (hoisting mechanism) sampai batas maksimum ketinggian tower crane tersebut. Selain mengangkat dari bawah menuju ke atas, tower crane juga mampu memindahkan material secara horizontal (trolleying) sesuai dengan panjang jib (working arm) dan memiliki slewing unit yang memungkinkan crane untuk berputar 360 o . Spesifikasi Alat Salah satu contoh tower crane adalah LIEBHERR 200 HC. Berikut bentuk dan spesifikasi tower crane LIEBHERR 200 HC.

Upload: auwdi-fernando

Post on 08-Aug-2015

358 views

Category:

Documents


33 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tower Crane

Tower crane

Tower crane banyak digunakan pada proyek pembangunan gedung-gedung

bertingkat. Dengan menggunakan tower crane, maka pekerjaan akan lebih cepat dan mudah

dibanding menggunakan sistem konvensional.

Tower crane memiliki fungsi untuk mengangkat material atau bahan konstruksi suatu

bangunan, seperti beton, baja, dan generator, dari bawah menuju ke atas (hoisting

mechanism) sampai batas maksimum ketinggian tower crane tersebut. Selain mengangkat

dari bawah menuju ke atas, tower crane juga mampu memindahkan material secara

horizontal (trolleying) sesuai dengan panjang jib (working arm) dan memiliki slewing unit

yang memungkinkan crane untuk berputar 360o.

Spesifikasi Alat

Salah satu contoh tower crane adalah LIEBHERR 200 HC. Berikut bentuk dan spesifikasi

tower crane LIEBHERR 200 HC.

Page 2: Tower Crane

Berdasarkan data di atas, dapat dilihat bahwa radius jib berpengaruh terhadap kapasitas beban yang dapat diangkat. Data tersebut dapat dibuat dalam grafik sebagai berikut.

Page 3: Tower Crane

Sementara data kecepatan dapat dilihat berdasarkan table dibawah.

Mekanisme Kerja

Mekanisme kerja dari tower crane terbagi menjadi 3, antara lain

a. Mekanisme pengangkatan (hoisting mechanism)

Mekanisme ini digunakan untuk mengangkat atau menurunkan beban yang

dikehendaki. Cara kerja mekanisme ini pada tower crane adalah; motor penggerak

menggerakkan atau memutar drum penggulung kabel baja yang bekerja untuk

menarik atau mengulur kabel baja tersebut. Kemudian, dari drum tersebut akan

diteruskan sistem puli. Pada ujung kabel baja tersebut akan di pasang kait (hook),

yang berfungsi untuk mengait muatan yang akan dipindahkan. Dengan demikian,

proses pengangkatan atau penurunan beban dapat dilakukan dengan mengoperasikan

motor penggerak yang akan memutar drum penggulung baja.

Page 4: Tower Crane

b. Mekanisme penjalan ( trolleying mechanism)

Mekanisme ini digunakan untuk memindahkan muatan sepanjang lengan crane (jib /

working arm) secara horizontal. Cara kerja mekanisme ini adalah motor penggerak

yang dihubungkan dengan lengan drum penggulung kabel baja pada mekanisme

berjalan yang bekerja menarik atau mengulur kabel baja. Kabel baja tersebut

dihubungkan dengan sistem puli yang mana pada ujung kabel baja tersebut

disambungkan dengan trolley yang dapat bergerak sepanjang lengan pengangkat

tersebut.

c. Mekanisme pemutar (slewing mechanism)

Mekanisme ini digunakan untuk memindahkan muatan sejauh radius lengan

pengangkatnya secara rotasi. Mekanisme ini memungkinkan lengan crane untuk

berputar sampai 360o. Cara kerja mekanisme pemutar adalah dengan motor

penggerak. Motor tersebut dihubungkan dengan sistem roda gigi yang tujuannya

untuk menurunkan kecepatan putar motor penggerak sehingga akan terjadi kenaikan

torsi. Hal ini dilakukan karena yang dibutuhkan adalah torsi yang besar, bukan

kecepatan putar yang tinggi. Roda gigi tersebut kemudian dihubungkan dengan

slewing unit yang ada pada bagian sambungan antara menara atau tiang utama dengan

lengan. Apabila ingin mengoperasikan mekanisme putar, maka motor penggerak

dihidupkan sehingga memutar roda gigi tersebut.

Page 5: Tower Crane

Komponen-komponen Utama Tower crane

Sebuah tower crane terdiri dari beberapa bagian, antara lain :

1. Base ( dasar ) tower crane

Dasar tower crane dipasang pada pondasi beton yang besar dan kuat. Pondasi inilah

yang akan menopang tower crane dan beban yang bekerja padanya.

2. Mast ( tower )

Bagian ini yang memberikan ketinggian pada tower crane. Dalam sebuah tower crane

terdiri dari beberapa mast yang disusun secara vertikal ke atas. Penyusunan

banyaknya mast tergantung dari kebutuhan ketinggian. Selain itu, kecepatan angin

juga mempengaruhi banyaknya mast yang diperbolehkan pada suatu tower crane.

Semakin cepat kecepatan angin pada suatu daerah, maka jumlah mast tidak boleh

terlalu banyak sehingga tower crane tidak terlalu tinggi. Berikut adalah mast.

3. Slewing Unit

Slewing unit dipasang pada bagian paling atas dari mast. Dengan adanya slewing unit,

maka sebuah tower crane dapat berotasi sampai 360 o. Pada slewing unit, terdapat

roda gigi dan motor yang berfungsi untuk melakukan gerakan berputar.

Page 6: Tower Crane

4. Jib ( working arm )

Merupakan bagian dari tower crane yang berfungsi untuk menahan beban. Sebuah

troli akan bergerak sepanjang jib ( gerakan horizontal ) menjauhi atau mendekati

pusat crane.

5. Counter-weight

Counter-weight merupakan beton yang dipasang pada ujung lengan pendek tower

crane. Counter weight berfungsi sebagai pemberat sehingga menciptakan

keseimbangan momen saat ada beban pada jib. Dengan demikian, momen yang

dirasakan pada base dan pondasi tidak begitu besar.

6. Cabin operator

Melalui kabin ini, seorang operator mengoperasikan crane. Semua motor pada crane

dikendalikan melalui kabin ini untuk mengatur jarak jangkau dan arah gerakan.

Page 7: Tower Crane

7. Hook, trolley, dan pulley

Ketiga bagian ini memiliki peran penting dalam mengangkat muatan. Hook berguna

sebagai pengait pada muatan. Puli (pulley) berfungsi meneruskan kabel baja dari

drum. Sementara trolley berfungsi melakukan gerakan trolleying.

8. Drum dan kabel baja

Drum berfungsi untuk menggulung atau mengulurkan kabel baja sehingga beban

dapat naik ataupun turun. Sementara kabel baja berfungsi untuk menopang beban

yang di angkat oleh crane.

9. Motor

Pada tower crane, juga terdapat motor yang berguna untuk melakukan hoisting

mechanism (winch motor), slewing mechanism dan trolleying mechanism.

Winch motor motor for trolleying mechanism motor for slewing mechanism