topik bahasan - bagi2materi.files.wordpress.com file12/2/2015 5 9 proses pengembangan sistem...
TRANSCRIPT
12/2/2015
1
Proses Bisnis dan Informasi
Suryo Widiantoro, ST, MMSI, M.Com(IS)
1
Topik bahasan1. Membangun kasus bisnis
2. Proses pengembangan sistem
3. Pengembangan Sistem Informasi
4. Alternatif pengadaan sistem
2
12/2/2015
2
3
Tujuan kasus bisnis Membangun argumen dan bukti yang kuat dan
terintegrasi
Membuktikan bahwa sistem informasi memberi nilaitambah pada organisasi
Memeriksa sistem yang tidak memberi tambahan nilai
Mengusulkan sistem dan menentukan apakah sistembaru akan dijalankan atau tidak
Sistem yang sudah ada akan terus dibiayai perusahaanatau tidak
4
12/2/2015
3
Pertentangan produktivitasProduktifitas SI
sulit untukdiperlihatkankarena faktor:
1. Pengukuran
2. Jeda waktu
3. Redistribusi
4. Mismanajemen
5
Membangun kasus bisnis yang suksesArgumen yang digunakan dalam kasus bisnis SI:
1. Perlunya kejelasan jenis SI yang sesuai dengan misidan tujuan serta strategi untuk mencapainya
2. Kekuatan kompetitif dari SI terhadap bisnisperusahaan (model Porter 5 forces)
3. Data mengenai keuntungan dan kerugianimplementasi sistem (analisis rugi-laba)
6
12/2/2015
4
Analisis rugi-laba1. Mengidentifikasi kerugian yang mungkin timbul
2. Mengidentifikasi keuntungan yang mungkindiperoleh
3. Menghitung analisis rugi-laba:
BEP
NPV
4. Mengukur investasi yang dikeluarkan
7
Mengubah penghematan waktu ke nilai finansial, contoh:
8
12/2/2015
5
9
Proses pengembangan sistem Analisa dan perancangan sistem
merancang, membangun, dan memeliharan sistem informasi
Mengikuti pendekatan standar
Systems analyst—seseorang yang melakukan pekerjaananalisis sistem.
Memerlukan keahlian teknis dan bisnis/manajemen
Permintaan akan systems analysts yang ahli sangat tinggi. Wall Street Journal named systems analyst the third-best job for 2010.
U.S. Bureau of Labor Statistics ranks systems analysts near the top of all professions for job stability, income, and employment growth through 2016.
10
12/2/2015
6
Software kustom dan paket Sistem yang bertujuan biasanya dibeli dalam bentuk pake
(off-the-shelf).
Kebutuhan yang spesifik biasanya tidak bisa dipenuhi olehsoftware paket (off-the shelf).
11
Software kustom Dikembangkan sendiri secara in-house atau
dilepas secara contracted/outsourced kepadavendor yang khusus membuatnya
Kelebihan software kustom: Customizability – dapat dikustomisasi
Sesuai dengan operasi bisnis, budaya, dll.
Problem specificity – sesuai dengan masalah
Perusahaan hanya membayar untuk fitur yang benar-benar dibutuhkan.
12
12/2/2015
7
Software paket (off-the-shelf) Software yang sudah dipaketkan
Membantu proses bisnis yang umum yang tidakmembutuhkan sesuatu penyesuaian yang spesifik
Kelebihan:
Lebih murah (relatif)
Lebih mudah diperoleh
Tidak membutuhkan penyesuaian khusus
13
Gabungan kustom dan paketTerdapat berbagai sumber untuk sistem informasi
14
12/2/2015
8
15
Pengembangan SI Proses terstruktur
melalui tahapan-tahapan tertentu
Problem decomposition Masalah dipecah
menjadi bagian yang lebih kecil dansederhana
Peran Systems Analyst: Membantu
menentukankebutuhan
Mengelola proyek
16
12/2/2015
9
Tahapan proses pengembangan sistem Systems development life cycle (SDLC)
Pengembangan sistem melalui sebuah siklus
Saat selesai, sebuah sistem akan menuju tahapperawatan/maintenance yang paralel dengan proses pengembanganawal.
17
Tahap 1: perencanaan sistem Identifikasi, merencanakan, dan menentukan sebuah
pengembangan.
Pendekatan yang memungkinkan: Proses perencanaan sistem informasi yang formal
Proses Ad hoc untuk mengidentifikasi proyek yang potensial
Gunakan kriteria evaluasi untuk mengklasifikasi danmemeringkat proyek potensial.
Analyst bekerja bersama user dan manajer potensial.
Analyst membangun sebuah business case.
18
12/2/2015
10
Tahap 2: analisis sistem Designers memperoleh pemahaman akan proses saat
ini. Tugas:
1. Mengumpulkan kebutuhan sistem (Systems Requirements)
2. Membuat model data (Modeling Data)3. Membuat model proses dan lojik (Modeling
Processes and Logic) Analysts membangun satu atau lebih rancangan yang
memungkinkan. Analysts mengevaluasi alternatif rancangan sistem.
19
Requirements collection— proses pengumpulan danpengelolaan informasi dari user, manajer, pelanggan, proses bisnis, dan dokumen untuk memahamibagaimana sebuah sistem informasi yang diusulkanseharusnya berfungsi.
Teknik yang digunakan: wawancara
kuesioner
observasi
Analisis dokumen
Joint application design (JAD)
20
12/2/2015
11
Pemodelan Data
Data—fakta yang menjelaskan orang, obyek, ataukejadian.
Systems analysts harus memahami data apa yang dibutuhkan sistem informasi untukmenyelesaikan suatu tugas tertentu.
Perangkat Data modeling digunakan untukmengumpulkan dan menjelaskan data.
contoh: entity-relationship diagrams (ERD)
21
Entity-Relationship Diagram
Boxes—data entities.
Ellipses—attributes.
Lines— relationships
22
12/2/2015
12
Data Flow Model
Boxes—processes.
Lines—data flows between processes.
23
Tahap 3: perancangan sistem Detil dari pendekatan yang telah dipilih (hasil analisis
sistem) kemudian dielaborasi.
Elemen yang harus dirancang termasuk hal-hal dibawah ini:
Human–computer interface
Databases and files
Processing and logic
24
12/2/2015
13
Human-computer interface (HCI)
Titik pertemuan/kontak antara sebuah sistem dan user
Data entry form—dokumen bisnis yang berisi data yang telah ditentukan, biasanya termasuk beberapa data tambahan dapat dimasukkan.
Management report—dokumen bisnis yang berisi hanyadata yang telah ditentukan untuk dapat dilihat dandicetak secara online.
25
Designing Forms
Forms adalahdokumen bisnis.
Berisi beberapadata
Mengumpulkandata tambahan
26
12/2/2015
14
Designing Reports
Reports adalah dokumen bisnis yang berisi hanya data yang telah ditentukan untuk dilihat atau dicetak.
27
Designing Databases and Files
Database design adalah bentuklengkap dan detildari model konseptual.
28
12/2/2015
15
Designing Processing and Logic
Processing and logic operations—langkah danprosedur yang mengubah input data mentahmenjadi informasi baru atau termodifikasi.
Representasi dari pemrosesan lojik: Pseudocode
Structure charts
Decision trees
Programming code
29
Tahap 4: implementasi sistem Transormasi dari rancangan menjadi sebuah
sistem informasi yang berfungsi software programming dan testing
Menyiapkan organisasi untuk menggunakansistem informasi yang baru system conversion, documentation,
user training, dan support
30
12/2/2015
16
Software Programming and Testing
Programming adalah proses mengubah rancangan sistemmenjadi sistem komputer yang berfungsi
Processing dan testing harus berjalan secara paralel.
Tests dilakukan sebelum sistem diselesaikan.
31
System Conversion
Instalasi sistem yang baru
32
12/2/2015
17
Documentation
Dokumentasi sistem informasi
Detil dari cari kerja internal sistem yang dibuat
Ditulis oleh programmers
Dokumentasi yang berkaitan dengan user
Ditulis oleh technical writers profesional
Panduan user dan referensi
Pelatihan dan tutorial user
Prosedur instalasi dan arahan troubleshooting
33
User Training and Support
Self-paced training dan tutorial tidak terlalu mahal. One-on-one training membutuhkan banyak biaya.
Ongoing education mungkin diperlukan (system support).
34
12/2/2015
18
System Maintenance
Biasanya dimulai saat software diinstal
Tahap Maintenance adalah saat dimana sistemsecara sistematis diperbaiki dan/atauditingkatkan.
Bagian terbesar dari pekerjaan system development terjadi di tahapan ini.
35
Prototyping
Membangun secara cepat, denganperbaikan berulang-ulang
Pendekatan Trial-and-error
Pendekatan lain: Agile Methodologies
Extreme Programming
Rapid Application Development (RAD)
Object-oriented analysis and design
36
12/2/2015
19
37
End-User Development End-user development adalah hal biasa dikerjakan oleh
manajer yang menguasai teknologi yang inginmeningkatkan decision making dan business intelligence.
Menggunakan tool seperti MsAccess, sales manager dapatmembangun aplikasiuntuk melacak sales.
38
12/2/2015
20
Alternatif membangun sistem sendiri
Membangun sistem sendiri secara in-house adalah pilihan, apabila kita tidak menghadapi:
Situasi 1: Staf TI terbatas
Jumlahnya sedikit.
Sudah mengerjakan tugas lain.
Tidak mampu membangun sistem tanpa penambahanstaf baru.
Situasi 2: Staf TI terbatas keahliannya
Banyak organisasi meminta orang luar untuk mengelolaWeb sites mereka.
Take advantage of specialized skills.
39
Situasi 3: Staf TI kelebihan beban kerja.
Tidak ada waktu untuk mengerjakan semua sistem baru.
Situasi 4: masalah dengan kinerja staf TI
Yang umum dijumpai adalah:
Pergantian staf
Perubahan kebutuhan
Perkembangan teknologi
Batasan anggaran
40
12/2/2015
21
External Acquisition Membeli sistem yang ada dari vendor luar seperti
IBM, HP Enterprise Services, atau Accenture
Mirip dengan proses penentuan mobil apa yang sesuai dengan kebutuhan kita Perlu ada analisis awal :
Berapa dana yang ada?
Apa fungsi dasar yang dibutuhkan?
Berapa jumlah user?
41
Tahapan dalam External Acquisition Proses tenderuntuk mendapatkan sistem terbaik
untuk harga terendah yang dimungkinkan.
1. Systems planning and selection
2. Systems analysis
3. Development of a request for proposal
4. Proposal evaluation
5. Vendor selection
Dua tahap pertama mirip dengan SDLC.
42
12/2/2015
22
Membuat Request for Proposal (RFP)
RFP—dokumentasi yang menjelaskan detil kebutuhansistem (system requirements) yang dikirim kepada vendor Undangan untuk ikut tender proyek
Biasanya dalam bentuk iklan koran atau Web site
43
44
Areas covered in an RFP
12/2/2015
23
Proposal evaluation—sebuah penilaian terhadapproposal yang diterima dari vendor.
Bisa saja termasuk demonstrasi sistem
Perbandingan sistem Tes standar untuk membandingkan sistem berbeda yang
ditawarkan
System benchmark yang dilakukan
Response time given a specified number of users
Time to sort records
Time to retrieve a set of records
Time to produce a given record
Time to read in a set of data
45
Vendor Selection
Biasanya lebih dari satu sistem yang memenuhi kriteria.
Menentukan satu yang paling baik
Perlu ada ranking sistem yang masuk
Sistem dengan ranking terbaik yang dipilih.
Pendekatan Formal—menggunakan sistem penilaianuntuk kriteria
Pendekatan non-formal :
Checklists
Subjective processes
46
12/2/2015
24
Managing Software LicensingSoftware licensing is the permissions and rights that
are imposed on applications.
Legal and ethical implications of using unlicensed software
For organizations using proprietary software:
Shrink-wrap licenses (for off-the-shelf software)
Click-wrap licenses (for downloaded software_
Enterprise licenses
Volume licenses
Software asset management
Helps organizations to better manage the software infrastructure and avoid legal problems
47
Application Service Providers (ASP) Problems
Managing the software infrastructure is a complex task.
High operating costs
Scalability issues
ASPs provide software as a service (SaaS) Reduced need to maintain or upgrade software
Variable fee based on actual use of services
Ability to rely on a provider’s expertise
48
12/2/2015
25
Outsourcing Systems Development Outsourcing systems development—Turning over
responsibility for some or all of an organization’s IS development and operations to an outside firm.
Your IS solutions may be housed in their organization.
Your applications may be run on their computers.
They may develop systems to run on your existing computers (within your organization).
49
Why Outsourcing?
Cost and quality concerns—higher quality or lower cost systems may be available through outsourcing.
Problems in IS performance—IS departments might have problems meeting acceptable standards.
Supplier pressure—aggressive sales force convinces senior management to outsource IS functions.
Simplifying, downsizing, and reengineering— focusing on core competencies.
50