tmd 176 slide pemeriksaan diagnostik infeksi dengue

Upload: prathita-amanda

Post on 14-Apr-2018

233 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    1/20

    12/3/2010

    1

    Pemeriksaan diagnostik infeksi

    Dengue

    Patologi Klinik

    Tujuan :

    1. Menjelaskan pemeriksaan laboratorium dandiagnosis serologi untuk infeksi Dengue

    2. Menganalisis hasil dan interpretasi hasillaboratorium untuk demam Dengue

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    2/20

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    3/20

    12/3/2010

    3

    Pada manusia virus tsb bersirkulasi dalamdarah selama 7 10 hari setelah infeksidan Virus Dengue dalam darah dapatditularkan oleh nyamuk 1 hari sebelumonset demam dan tetap infeksius sampai6-7 hari

    Aedes aegypti betina menghisap darahpasien terinfeksi (viremia) dan kelenjar

    ludah nyamuk menjadi infeksius dalam 8 10 hari dan daya jangkau nyamuk Aedesmeliputi radius 200 m

    Dilaporkan adanya transmisi secaravertikal didalam tubuh nyamuk dan terluryang terinfeksi dapat bertahan selama 1(satu) tahun tetapi bisa terbunuh padasuhu dibawah 10C.

    Diagnosa yg tepat dapat memfasilitasiaktivitas vector control untukmemutuskan rantai penularan

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    4/20

    12/3/2010

    4

    Patogenesa infeksi Dengue

    Masa inkubasi 3 14 hari (rata-rata 4 6hari), fase akut infeksi selama 5 7 hari

    Sel target terutama sistem RES yaitu seldendrit, sel hepatocyt dan sel endothel

    Pengamatan awal bayi < 12 bulan ygterinfeksi beresiko tinggi terjadi DHF jikaada antibodi maternal karena terjadinyaDHF disebabkan oleh infeksi virus ygdipermudah oleh adanya antibodi nonnetralisasi (antibody enhancement)

    -Fever

    -Flushed face

    -Headache

    -Retro-orbital pain

    -Myalgia

    -Arthralgia

    -Rash

    -Haemorrhagic

    manifestation

    -Leucopenia

    Thrombocytopenia*

    Hepatomegaly

    capillary

    permeability

    Serous

    effusion

    (pleural, ascite)

    Hypoprotidemia

    Hypovolemia

    (haemoconcentration)

    Shock

    DIC

    Intestinal

    haemorrhage

    Acidosis

    Anoxia

    Dead

    DFDHF

    DSS

    *Trombocytopenia is not constant in DF

    DENGUE PATHOGENESIS

    Ag-Ab-complement complex

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    5/20

    12/3/2010

    5

    Jadi kemudahan tsb bisa secaratransplasenta / infeksi dengue sebelumnya

    Antibodi akan berikatan dengan virus danmelalui reseptor Fc berikatan dengan selmakrofag & sel dendrit

    aktivasi sistem imun yg mengakibatkankerusakan jaringan dan kebocoran plasma

    Secara patologi anatomi kelainan

    pembuluh darah meliputi pembengkakanendothel, edema perivascular dan infiltrasisel mononuklear

    Perubahan melalui 2 mekanisme :permeabilitas vascular meningkat terjadikebocoran yg selektif yang menimbulkanhipovolemia

    Kelainan hemostasis karena vasculopathydan coagulopathy dengan trombositopeniamengakibatkan manifestasi perdarahan

    Subclass IgG Dengue untuk menentukan

    beratnya penyakit karena IgG1 dan IgG3terlibat dalam terjadinya aktivasikomplemen sedangkan IgG4 menghambataktivasi tersebut

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    6/20

    12/3/2010

    6

    NS1 dan patogenesa infeksi Dengue

    NS1 merupakan glikoprotein (55 kDa)yang disekresi oleh sel yg terinfeksi DENVbaik in vivo maupun in vitro

    Peran NS1 dalam replikasi virus belumjelas tetapi penting sebagai bahan senyawakompleks replikasi thd membranendoplasmic reticulum

    Pada Anak peningkatan NS1 plasma padaawal infeksi berhubungan dengankeparahan penyakit dan kemungkinanberkorelasi dgn tingginya derajat viremia

    Kadar NS1 plasma yg meninggi mungkinmengaktivasi komplemen dan atau secaralangsung berikatan dengan sel endotel danmembentuk kompleks imunmengaktivasi komplemen, kerusakan selendotel dan kebocoran kapiler

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    7/20

    12/3/2010

    7

    Respon Imun pada infeksi Dengue

    Virus Dengue tdd:

    - protein struktural yaitu

    1. Protein core (C)

    2. Protein membrane(M)

    3. Protein envelope (E)

    - 7 protein nonstructural (NS)

    Protein envelope (glycoprotein)

    berhubungan dengan aktivitashemaglutinasi dan aktivitas netralisasi

    Pada infeksi Dengue dijumpai penurunansel T CD4+, CD8+ dan sel NK. Dansemakin menurun pada saat timbul Shock.Sedangkan sel B tidak dipengaruhi

    Respon imun oleh adanya virus Dengueakan terbentuk Antibodi IgM dan IgGDengue terhadap protein envelope virus

    Respon imun bervariasi tgt apakahindividu tersebut mendapatkan infeksiprimer atau infeksi sekunder

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    8/20

    12/3/2010

    8

    Infeksi virus dengue menimbulkan kekebalanyang berlangsung lama tetapi kekebalan terhadapserotype lain dalam jangka pendek (cross-protection)

    Pada seseorang dengan antibodi netralisasi dalamkadar rendah, Ab non netralisasi thd satu serotipDengue jika berikatan dengan makrofag danmonosit melalui resptor Fc akan menambahmasuknya virus, replikasi virus, peningkatan

    produksi sitokin serta aktivasi komplemen(antibody-dependent enhancement phenomenon)

    Infeksi primer ditandai respon antibodi ygrendah dan lambat, pertama muncul IgMdan IgG muncul pada akhir minggupertama demam

    Infeksi sekunder (individu dgn infeksiDengue atau flavivirus lain sebelumnya)ditandai respon yg meningkat cepat secaraekstrim dan antibodi bereaksi thd

    beberapa flavivirus. Tingginya IgG dapatdideteksi pada fase akut dan meningkatsecara dramatis dalam 2 minggu

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    9/20

    12/3/2010

    9

    KADAR IgM + IgG.

    Awal timbulnya

    simptom

    Awal timbulnya

    simptom

    virusvirus

    Tingkatantibodi

    Infeksi pertama Infeksi kedua

    IgMIgM

    IgG

    Respon Primer dan Sekunder Infeksi Virus

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    10/20

    12/3/2010

    10

    Pemeriksaan laboratorium

    Pemeriksaan diagnostik yg sensitif,spesifik dan cepat mempermudahpenatalaksanaan thd pasien Dengue

    Pemeriksaan serologi ditujukan untukdeteksi antibodi Dengue sesuai denganindikasinya serta pemeriksaan darah

    lengkap sebagai penunjang diagnosamengingat gejala klinik yg hampir samadengan infeksi lain

    Pemeriksaan darah lengkap (full bloodcount)

    - Hematokrit meningkat > 20% dari normal

    - Thrombocyte < 100.000/mm3

    - Leucopenia

    Peningkatan enzim Hati (SGOT, SGPT)

    Secara klinik DHF yang berat

    berhubungan dengan turunnya trombositdan meningkatnya hemokonsentrasi

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    11/20

    12/3/2010

    11

    21

    sentral perifer

    Bone marrowsuppression

    Utilization-Excessive used for platelet

    aggravation

    -Consumptive coagulopathy

    Platelet destruction

    Mekanismetrombositopenia

    Hasil pemeriksaan laboratorium lain

    hipoproteinemia

    PT memanjang (Prolonged prothrombintime )

    aPTT memanjang (Prolonged activatedpartial thromboplastin time )

    Penurunan fibrinogen

    Peningkatan FDP ( fibrin split product)

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    12/20

    12/3/2010

    12

    Kriteria menurut WHO:

    Demam, torniquet positif / perdarahanspontan, tormbositopenia(20% dari normal

    Pemeriksaan ELISA untuk deteksi IgMdan IgG sebagai indikasi adanya infeksisaat ini dan dilakukan pada pasien dengandemam dalam 7 hari

    Isolasi virus untuk diagnosa definitif,serologi, PCR dan tes cepat (rapid test)untuk pemeriksaan diagnostik

    Tehnik Isolasi virus pada stadium awalpenyakit merupakan tehnik deteksi infeksiyg sedang berlangsung (current infection)

    Tes lain Haemagglutination inhibition

    test, Compliment fixation test tetapikurang spesifik dan Neutralizing test yangspesifik dan sensitif

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    13/20

    12/3/2010

    13

    Kwalitas dan kegunaan pemeriksaanserologi didaerah endemis perlu dinilaimengingat potensi reaksi silang

    Sulit membedakan infeksi primer dariinfeksi sekunder serta masalah tehnikpemeriksaan mengingat daerah endemissbg sumber Ag yg buruk

    Metode Pemeriksaan

    1. Tehnik ELISA untuk IgM dan IgGDengue

    2. Tehnik ELISA (rapid test) untuk NS1pada infeksi akut Dengue

    3. RT-PCR untuk virus dengue dalamplasma (viral load) dan spesifik thdsubtipe Dengue

    4. Tehnik immunofluorescence untukIdentifikasi virus Dengue denganmenggunakan Antibodi monoklonalpada sel yg terinfeksi

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    14/20

    12/3/2010

    14

    Tehnik ELISA untuk IgM/IgG Dengue

    cukup sensitif dan spesifik tetapimembedakannya dari flavivirus endemiksangat penting (Asia tenggara endemisvirus Japanese encephalitis B) tetapi tehnikELISA tidak dapat membedakan ke empatsubtipe Dengue

    Di Eropa sampel tunggal yg positif denganrapid test (PanBio IgM or IgG) dilaporkan

    terjadi false positif sehingga perlutehnik/pemeriksaan lain yg lebih spesifik

    Alat Flow cytometry dapat digunakanuntuk identifikasi dengue virus 1 (DEN-1)dan deteksi lebih awal 10 jam dibandingtehnik immunofluorescence menggunakanAntibodi nonstructural glycoprotein (NS1)

    Keterbatasan meliputi spesifisitas Antigendan reaksi silang dgn flavivirus lain

    Tehnik amplifikasi virus (PCR) thd selterinfeksi atau dalam darah dandilanjutkan dengan deteksi subtipe denganmenggunakan antibodi monoklonal

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    15/20

    12/3/2010

    15

    IgG ELISA digunakan untuk menentukanapakah terjadi infeksi primer atausekunder dan hasilnya lebih baik drpdpemeriksaan inhibisi hemaglutinasi (HI)

    Pada HI serum diekstraksi dengan acetonedan diabsorbsi dgn eritrosit angsasebelum pemeriksaan

    Pemeriksaan NS1 ELISA. Gen NS1 ada

    pada semua flaviviruses dan diperlukanuntuk replikasi maupun viabilitas darivirus.

    Saat replikasi NS1 di organella sel danprotein tsb disekresi oleh sel yg terinfeksi.Antigen NS1 muncul sehari setelah demamdan tidak terdeteksi setelah hari ke 56.Selain itu NS1 mrpk complement-fixingantigen dan merangsang respon humoralyg kuat

    Kadar NS1 mempunyai hubungan dgntingkat keparahan penyakit tetapi tidakmembedakan primer atau sekunder

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    16/20

    12/3/2010

    16

    RNA virus dengan Reverse-transcriptasepolymerase chain reaction (RT-PCR) danreal-time RT-PCR

    Pemeriksaan nested RT-PCR oleh Lanciotti etal. Reaksi PCR dengan 2 tahap:

    1. Reverse transcription (RNA menjadicDNA)

    2. Amplification dengan primer universal

    dari gen virus (C-prM) dan dilanjutkanamplifikasi spesifik untuk identifikasiserotipe Dengue berdasarkan beratmolekulnya

    Pemeriksaan real-time RT-PCR kurangsensitif dibanding nested RT-PCR tetapilebih cepat dan mampu menentukanjumlah virus untuk melihat tingkatkeparahan infeksi Dengue

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    17/20

    12/3/2010

    17

    Pengambilan dan penanganan sampel Sampel darah vena setelah beku diputar

    1000 rpm selama 15 menit, selanjutnyaserum dipisahkan untuk pemeriksan jikaditunda simpan di Lemari Es.

    Perbedaan berdasarkan pengenalan thdrespon IgM dan IgG yg berbeda denganpengambilan sampel dua kali saat akut

    dan saat penyembuhan Pemeriksaan Dengue NS-1 dilakukan

    dalam 10 hari demam

    Untuk pemeriksaan NS1 pada infeksi sangatakut dan sensitivitasnya tergantung derajatviremia. Dilaporkan derajat viremia secarasignifikan lebih tinggi jika NS1 positif

    Identifikasi infeksi Dengue dengan PCRdilakukan dalam 5 hari demam ( spesimenfase akut) dan jumlah virus (cDNA) Denguedengan real-time RT-PCR terdeteksi pada

    awal infeksi Tehnik PCR sensitive mulai 2-3 hari

    sebelum infeksi sampai hari ke 4-5 demam(viremia yg singkat)

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    18/20

    12/3/2010

    18

    Interpretasi hasil pemeriksaan

    Respon serologi untuk infeksi primer dansekunder tgt peningkatan yg tinggi dariIgG pada fase awal convalescent

    Infeksi sekunder jika ratio IgM dan IgGkurang dari satu, IgM negative dengan IgGyang positive (titer meningkat 4x denganinterval 1 minggu)

    Adanya IgG tanpa IgM bisa jugamenunjukkan infeksi flavivirus lain karenaadanya reaksi silang

    Karena kadar antibodi IgM rendah scrsignifikan pada infeksi sekunder makahasilnya sering false-negative

    Kadar antibodi IgM sering terdeteksi padahari ke 5 demam ( 80% kasus) dan padake 6 10 demam mencapai 9399% kasusdan tetap terdeteksi lebih dari 90 hari

    Deteksi IgM untuk diagnosa infeksidengue akut lebih spesifik dibandinghanya IgG saja

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    19/20

    12/3/2010

    19

    Dilaporkan bahwa sensitiviti danspesifisiti IgM ELISA (setelah demam harike 5) bisa mencapai 90% dan 98%sehingga digunakan untuk pemeriksaanrutin

    Reaksi silang dengan flavivirus lain yaituJapanese encephalitis, St Louis

    encephalitis dan yellow fever HI titer 1:10 dinyatakan seropositive thd

    satu serotipe dan negative jika titer < 1:10

    Deteksi NS1 sensitive pada infeksi DENV-1dan DENV-3 tetapi kurang pada DENV-2(oleh adanya respon IgG dan viremia ygrendah)

    Deteksi NS1 lebih tinggi pada infeksiprimer dari pada infeksi sekunder

    Sensitivitas NS1 yg menurun pada infeksisekunder karena terjadi sequestrasikompleks imun saat timbul IgG yg akanmengikat NS1 atau antigen lainnya

  • 7/29/2019 Tmd 176 Slide Pemeriksaan Diagnostik Infeksi Dengue

    20/20

    12/3/2010

    20

    Kesimpulan

    Infeksi Dengue ditularkan melalui nyamukAedes aegypti dan menjadi masalahkesehatan

    Saat ini telah dikembangkan pemeriksaanuntuk membantu diagnosa. Evaluasi alatdiagnostik diperlukan untuk mengetahuisensitiviti maupun spesifisitasnya

    Tes NS1 sensitif untuk 3 hari pertamademam dan infeksi primer. Selain itukadarnya mencerminkan jumlah virusyang tinggi dalam darah