tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida · ujian akhir program d iii kebidanan ... smp n 03...

63
TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TRIMESTER II TENTANG CARA MENYUSUI YANG BENAR DI RB AN-NUUR SURAKARTA KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Tugas Akhir Pendidikan Diploma III Kebidanan Disusun oleh : SOIMAH NIM B12 155 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA SURAKARTA 2015

Upload: truongquynh

Post on 27-Mar-2019

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA

TRIMESTER II TENTANG CARA MENYUSUI YANG

BENAR DI RB AN-NUUR

SURAKARTA

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Tugas Akhir

Pendidikan Diploma III Kebidanan

Disusun oleh :

SOIMAH

NIM B12 155

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA

SURAKARTA

2015

Page 2: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

KARYA TULIS ILMIAH

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA

TRIMESTER II TENTANG CARA MENYUSUI YANG

BENAR DI RB AN-NUUR

SURAKARTA

Diajukan Oleh :

SOIMAH

NIM B12 155

Telah diperiksa dan disetujui

Pada tanggal..............

Pembimbing

Ika Budi Wijayanti, SST, M.Sc

NIK 200680024

Page 3: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

iii

HALAMAN PENGESAHAN

KARYA TULIS ILMIAH

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA

TRIMESTER II TENTANG CARA MENYUSUI YANG

BENAR DI RB AN-NUUR

SURAKARTA

Diajukan Oleh:

SOIMAH

NIM B12 155

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Ujian Akhir Program D III Kebidanan

Pada Tanggal......................

PENGUJI I PENGUJI II

Anis Nurhidayati, SST, M.Kes Ika Budi Wijayanti, SST, M.Sc

NIK 200685025 NIK 200680024

Tugas Akhir ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

untuk memperoleh gelar Ahli Madya Kebidanan

Mengetahui,

Ka. Prodi D III Kebidanan

Retno Wulandari, SS.ST

NIK 200985034

Page 4: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah

yang berjudul : ”Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Trimester II tentang

Cara Menyusui yang Benar di RB AN-Nuur Surakarta Tahun 2015”. Karya Tulis

Ilmiah ini disusun dengan maksud untuk memenuhi tugas akhir sebagai salah satu

syarat kelulusan dari Program Studi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada

Surakarta.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan pengarahan dari berbagai pihak,

Karya Tulis Ilmiah ini tidak dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu penulis

mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu dra. Agnes Sri Harti M.Si, selaku Ketua STIKes Kusuma Husada Surakarta

2. Ibu Retno Wulandari SST, selaku Ketua Program Studi D III Kebidanan

Kusuma Husada Surakarta.

3. Ibu Ika Budi Wijayanti, SST., M.Sc selaku Dosen Pembimbing yang telah

meluangkan waktu untuk memberikan petunjuk dan bimbingan kepada penulis.

4. Ibu Sri Surti Mulyani Amd. Keb yang telah bersedia memberi ijin pada penulis

dalam pengambilan data.

5. Seluruh dosen dan staff Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada

Surakarta atas segala bantuan yang telah diberikan.

6. Seluruh ibu hamil primigravida trimester II di RB An-Nuur Surakarta

7. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam

penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih jauh dari sempurna, oleh

karena itu penulis membuka saran demi kemajuan penelitian selanjutnya. Semoga

Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Surakarta, 2015

Penulis

Page 5: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

1. “Manfaatkanlah oleh kalian 5 kesepatan sebelum datangnya 5 perkara

lainnya, yaitu masa mudamu sebelum masa tuamu, masa sehatmu sebelum

masa sakitmu, masa luangmu sebelum masa sempitmu, masa kayamu

sebelum masa miskinmu, masa hidupu sebelum kematianmu” .

(HR. Bukhari-Muslim)

2. Sesulit apapun kehidupanmu hadapilah dan janganlah pernah menghindar dan

mengatakan sulit,yakinlah setiap kesulitan ada kemudahan.

PERSEMBAHAN

Dengan segala rendah hati, Karya Tulis Ilmiah ini penulis

persembahkan :

1. Allah SWT yang telah melimpahkan berkah dan rahmat-

Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis

Ilmiah ini

2. Ibu dan Bapak tercinta yang selalu memberikan doa,

semangat, dukungan, kasih sayang dan perhatiannya

kepadaku

3. Kakak dan adek ku tercinta yang selalu memberikan

semangat

4. Sahabat-sahabat terbaiku (Tika Umi Maryam, Nur Sri

Lestari, Kiki Fitriana, Eliv Yudhowati) perjalanan yang kita

tempuh selama ini mampu menjadikan kita lebih baik, bijak

dan dewasa

5. Teman-teman Prodi DIII Kebidanan STIKes Kusuma

Husada Surakarta

6. Almamater tercinta

Page 6: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

vi

Prodi DIII Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta

Karya Tulis Ilmiah, Mei 2015

Soimah

B12 155

TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA

TRIMESTER II TENTANG CARA MENYUSUI

YANG BENAR DI RB AN-NUUR SURAKARTA

TAHUN 2015

( xiii + 48 halaman + 20 Lampiran + 4 tabel + 9 gambar )

ABSTRAK

Latar belakang: Berdasarkan Survey Dinas Kesehatan Indonesia (SDKI) pada

tahun 2012 adalah 32 per 1.000 kelahiran hidup,dan target MDGs (2015) akan di

turunkan menjadi 23 per 1.000 kelahiran hidup. Penyebab kematian bayi salah

satunya karena faktor gizi dan buruknya pemberian ASI

(Prasetyawati,2012).Gencarnya promosi susu formula menjadi penyebab

menurunnya jumlah bayi yang mendapat ASI eksklusif. Hasil Hasil survey

pendahuluan tahun 2014 pada 15 ibu hamil primigravida trimester II didapatkan

6 ibu hamil primigravida trimester II mengetahui teknik menyusui yang benar

dan 9 ibu hamil primigravida trimester II tidak mengetahui teknik menyusui yang

benar.

Tujuan Penelitian: mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida

Trimester II tentang Cara Menyusui Yang Benar di RB AN–Nuur Surakarta.

Metode Penelitian : Jenis penelitian ini diskriptif kuantitatif, teknik pengambilan

sampel dengan Sampling Jenuh dengan jumlah responden 32 orang. Instrumen

penelitian menggunakan kuesioner tertutup yang telah diuji validitas dan

reliabilitasnya, teknik analisis data dengan analisis univariat.

Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil penelitian diperoleh pengetahuan ibu hamil

primigravida trimester II tentang cara menyusui yang benar pada kategori baik

sejumlah 4 responden (12,5%), cukup sejumlah 22 responden (68,8%), kurang

sejumlah 6 responden (18,8%).

Kesimpulah : Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar

ibu hamil primigravida trimester II tentang cara menyusui yang benar

berpengetahuan cukup yaitu 23 responden (68,8 %) dipengaruhi faktor pengalaman

serta informasi.

Kata Kunci : Pengetahuan ibu hamil primigravida trimester II tentang cara

menyusui yang benar.

Kepustakaan : 20 literatur ( 2007 s/d 2013 )

Page 7: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

vii

CURRICULUM VITAE

Nama : SOIMAH

Tempat/Tanggal Lahir : Cilacap, 29 Agustus 1994

Agama : Islam

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Dusun Kedungsari, Rejamulya, Kedungreja,

Cilacap.

Riwayat Pendidikan

1. SD N 04 REJAMULYA LULUS TAHUN 2006

2. SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009

3. SMA KRISTEN SIDAREJA LULUS TAHUN 2012

4. Prodi DIII Kebidanan STIKes Kusuma Husada Angkatan 2012

Page 8: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii

KATA PENGANTAR ................................................................................. iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................... v

ABSTRAK .................................................................................................... vi

CURRICULUM VITAE ............................................................................. vii

DAFTAR ISI ................................................................................................ viii

DAFTAR TABEL ....................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ....................................................................... 1

B. Perumusan Masalah ............................................................... 3

C. Tujuan Penelitian ................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian ................................................................. 4

E. Keaslian Penelitian ................................................................ 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Teori ....................................................................... 7

1. Pengetahuan .................................................................... 7

a. Pengertian Pengetahuan .......................................... 7

b. Tingkat Pengetahuan ............................................... 7

c. Faktor-Faktor yang mempengaruhi pengetahuan .... 9

d. Cara Memperoleh Pengetahuan .............................. 11

e. Kriteria Tingkat Pengetahuan .................................. 13

2. Kehamilan ...................................................................... 14

3. Pengertian Ibu menyusui ............................................... 18

4. Cara Menyusui yang Benar ............................................ 18

a. Posisi Menyusui yang Benar ................................... 18

Page 9: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

ix

b. Tahap Tata Laksana Menyusui ............................... 22

c. Tanda Bayi Menyusui yang Baik ............................ 24

d. Menciptakan Praktek Menyusui yang Baik ............ 25

e. Penatalaksanaan Menyusui yang Optimal ............... 25

B. Karangka Teori ...................................................................... 27

C. Kerangka Konsep .................................................................. 28

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian ............................................. 29

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................. 29

C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel ............. 29

D. Variabel Penelitian ............................................................... 30

E. Definisi Operasional .............................................................. 30

F. Instrumen Penelitian .............................................................. 31

G. Teknik Pengumpulan Data .................................................... 34

H. Metode Pengolahan dan Analisis Data .................................. 35

I. Etika Penelitian ...................................................................... 38

J. Jadwal Penelitian ................................................................... 39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum .................................................................. 41

B. Hasil Penelitian ...................................................................... 41

C. Pembahasan ........................................................................... 43

D. Keterbatasan .......................................................................... 45

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................ 46

B. Saran ...................................................................................... 46

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 10: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

x

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Definisi Operasional ................................................................... 24

Tabel 3.2 Kisi-kisi Kuesioner ..................................................................... 25

Tabel 4.1 Hasil Perhitungan Mean dan Standar Deviation ........................ 42

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi ................................................................... 42

Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Umur ................................... 43

Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pendidikan ........................... 44

Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Berdasarkan Informasi .............................. 44

Page 11: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Cradle Hold ........................................................................... 19

Gambar 2.2 Cross Cradle Hold ................................................................. 19

Gambar 2.3 Football Hold ......................................................................... 20

Gambar 2.4 Lying Down ........................................................................... 20

Gambar 2.5 Perinasia ................................................................................ 22

Page 12: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Jadwal Penyusunan KTI

Lampiran 2. Surat Permohonan Ijin Penggunaan Lahan

Lampiran 3. Surat Balasan Ijin Studi Pendahuluan

Lampiran 4. Surat Permohonan Ijin Uji Validitas dan Reliabilitas

Lampiran 5. Surat Balasan Ijin Uji Validitas dan Reliabilitas

Lampiran 6. Surat Permohonan Ijin Penggunaan Lahan

Lampiran 7. Surat Balasan Ijin Penggunaan Lahan

Lampiran 8. Surat Permohonan Menjadi Responden

Lampiran 9. Surat Persetujuan Responden (Informed Consent)

Lampiran 10. Kuisioner Penelitian

Lampiran 11. Jawaban Penelitian

Lampiran 12. Tabulasi Uji Coba Instrumen

Lampiran 13. Hasil Uji Validitas

Lampiran 14. Hasil Uji Reliabilitas

Lampiran 15. Tabulasi Penelitian

Lampiran 16. Perhitungan Manual Penelitian Mean dan SD

Lampiran 17. Tabel Penelitian Mean dan SD

Lampiran 18. Tabel r Product Moment

Lampiran 19. Dokumentasi Penelitian (Foto )

Lampiran 20. Lembar Konsultasi

Page 13: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berdasarkan Survey Dinas Kesehatan Indonesia (SDKI ) Tahun 2012

32 per 1.000 kelahiran hidup, turun sedikit dibandingkan 2007, yaitu 34 per

1.000 kelahiran hidup. Target MDGs (2015 ) AKB 23 per 1.000 kelahiran

hidup. Penyebab kematian bayi salah satunya karena faktor gizi dan buruknya

pemberian ASI (Prasetyawati, 2012).

Hasil Survey Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) tahun 2012-2015

cakupan pemberian ASI eksklusif pada seluruh bayi dibawah 6 bulan

meningkat dari 58,9% pada tahun 2004 menjadi 61,3% pada tahun 2009.

Begitu juga dengan cakupan bayi yang mendapat ASI eksklusif terus menerus

dari usia 0 sampai 6 bulan juga meningkat dari 19,5% tahun 2005 menjadi

34,3% pada tahun 2009 (Depkes RI, 2009).

Menurut Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2010

menunjukkan pemberian ASI di Indonesia saat ini memprihatinkan, persentase

bayi yang menyusu eksklusif sampai dengan 6 bulan hanya 15,3%. Hal ini

disebabkan kesadaran masyarakat dalam mendorong peningkatan pemberian

ASI masih relatif rendah (Depkes RI, 2012).

Menyusui merupakan suatu proses alamiah, namun sering ibu-ibu tidak

berhasil atau menghentikan menyusui lebih dini. Banyak alasan yang

dikemukakan ibu-ibu antara lain, ibu tidak memproduksi cukup ASI atau

Page 14: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

2

bayinya tidak mau menghisap, hal ini disebabkan karena ibu kurang percaya

diri bahwa ASI-nya cukup untuk bayinya dan kurangnya informasi tentang cara

menyusui yang baik dan benar (Marmi, 2012).

Gencarnya promosi susu formula menjadi penyebab menurunnya

jumlah bayi yang mendapat ASI eksklusif. Banyak ibu-ibu yang tidak percaya

diri akan manfaat dari kandungan ASI (Wiji, 2013). Salah satu kandungan dari

ASI yaitu memberikan nutrisi optimal pada bayi baru lahir, memberikan

perlindungan terhadap infeksi dan alergi, serta memperbaiki hubungan ibu dan

bayi (Sarwono, 2009).

Agar proses menyusui dapat berjalan lancar, maka seorang ibu harus

mempunyai keterampilan menyusui agar ASI dapat mengalir dari payudara ibu

ke bayi secara efektif. Keterampilan menyusui yang baik meliputi posisi

menyusui dan perlekatan bayi pada payudara yang tepat (Wiji, 2013).

Posisi menyusui harus senyaman mungkin, dapat dengan posisi

berbaring atau duduk. Posisi yang kurang tepat akan menghasilkan perlekatan

yang tidak baik. Jika bayi tidak melekat dengan baik maka akan menimbulkan

luka dan nyeri pada puting susu dan payudara akan membengkak karena ASI

tidak dapat dikeluarkan secara efektif (Prasetyono, 2009).

Berdasarkan studi pendahuluan di RB An-Nuur Surakarta di dapatkan

jumlah ibu hamil primigravida trimester II sebanyak 117 ibu primigravida

trimester II pada bulan januari –September 2014. Setelah penulis melakukan

wawancara terhadap 15 ibu hamil primigravida di dapatkan hasil bahwa 6 ibu

hamil trimester II primigravida mengetahui cara menyusui yang benar dan 9

Page 15: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

3

ibu hamil primigravida trimester II belum mengetahui tentang teknik menyusui

yang benar.

Berdasarkan kondisi di atas maka penulis dalam penelitian ingin

mengetahui lebih lanjut mengenai pengetahuan tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida trimester II tentang cara menyusui yang benar di RB An-Nuur

Surakarta.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah “Bagaimana Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil

Primigravida Trimester II Tentang Cara Menyusui Yang Benar

di RB An-Nuur Surakarta ?”.

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

Mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu Menyusui tentang Cara Menyusui

Yang Benar di RB An-Nuur Surakarta Tahun 2014.

2. Tujuan Khusus

a. Mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Trimester

II tentang Cara Menyusui Yang Benar pada tingkat baik.

b. Mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Trimester

II tentang Cara Menyusui Yang Benar pada tingkat cukup

Page 16: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

4

c. Mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Trimester

II tentang Cara Menyusui Yang Benar pada tingkat kurang

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Ilmu Pengetahuan

Dapat dijadikan bahan masukan untuk menambah teori dalam memberikan

informasi tentang cara menyusui yang benar.

2. Bagi Penulis

Menambah wawasan penulis tentang cara menyusui yang benar serta dapat

mengaplikasian teori yang diperoleh dalam bangku kuliah dan pengalaman

nyata dalam melaksanakan penelitian.

3. Bagi Instansi

RB An-Nuur Surakarta

Sebagai bahan masukan dan meningkatkan pengetahuan mengenai tingkat

pengetahuan ibu hamil trimester II tentang cara menyusui yang benar

4. Bagi Institusi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masukan dalam

memperkaya bahan pustaka yang berguna bagi pembaca secara

keseluruhan dan penelitian selanjutnya.

E. Keaslian Penelitian

Keaslian penelitian tentang cara menyusui yang benar antara lain adalah

sebagai berikut :

Page 17: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

5

1. Rina Sulistyaningsih (2012), dari STIKes Kusuma Husada Surakarta

dengan judul “Tingkat Pengetahuan Ibu Menyusui Tentang Cara Menyusui

Yang Benar Di Dusun Lemahbang Plosokerep Karangmalang Kabupaten

Sragen”. Penelitian ini merupakan penelitian diskritif kuantitatif. Teknik

pengambilan sampel dengan total sampling dengan jumlah responden 32

orang, instrument penelitian menggunakan kuesioner yang telah diuji

validitas dan reliabilitasnya teknik analisis data dengan analisist univariat

menggunakan distribusi frekuensi. Dengan hasil tingkat pengetahuan ibu

menyusui tentang cara menyusui yang benar sebagian besar mempunyai

pengetahuan baik, yang termasuk dalam kriteria baik sebanyak 46,8%

pengetahuan cukup baik 43,8% dan berpengetahuan kurang baik 9,4%.

2. Alip Taparihatul Janah (2010), STIKes Ngudi Waluyo Unggaran dengan

judul “Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Tentang Cara

Menyusui Yang Benar di BPS Ny. Nur Khuroeriyah Kendal”. Penelitian ini

merupakan penelitian diskritif dengan desain cross secsional. Teknik

pengambilan sampel dengan total sampling dengan jumlah responden 34 ibu

primigravida. Analisis data yang digunakan adalah distribusi frekuensi

untuk menggambarkan tingkat pengetahuan tentang cara menyusui yang

benar. Dengan hasil yakni tingkat pengetahuan ibu hamil primigravida

tentang cara menyusui yang benar sebagian besar mempunyai pengetahuan

rendah sebanyak 52,9%, sedang 35,2%, tinggi 11,8%.

Persamaan keaslian penelitian di atas dengan yang di lakukam pada

penelitian ini terletak pada jenis rancangan dan teknik pengambilan sampel.

Page 18: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

6

Perbedaan keaslian penelitian ini terletak pada tempat, waktu penelitian dan

sampel penelitian.

Page 19: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

7

BAB II

TINJAUAN TEORI

A. Tinjauan Teori

1. Pengetahuan

a. Pengertian Pengetahuan

Pengetahuan (knowledge) adalah hasil tahu dari manusia, yang

sekedar menjawab pertanyaan “what”. Pada dasarnya pengetahuan

merupakan hasil tahu dari manusia terhadap sesuatu, atau segala

perbuatan dari manusia untuk memahami suatu obyek tertentu.

Pengetahuan dapat berwujud barang-barang baik lewat indra

maupun lewat akal, dapat pula obyek yang dipahami oleh manusia

berbentuk ideal atau bersangkutan dengan masalah kejiwaan

(Notoatmodjo, 2010)

b. Tingkatan Pengetahuan

Menurut Notoatmodjo (2011), menyatakan ada 6 tingkatan

pengetahuan yang dicapai dalam domain kognitif yaitu sebagai

berikut:

1) Tahu (know)

Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah

dipelajari sebelumnya. Termasuk dalam tingkatan ini adalah

mengingat kembali (recall) terhadap suatu yang spesifik dari

seluruh bahan yang dipelajari atau yang telah diterima. Oleh

Page 20: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

8

sebab itu, “tahu” ini merupakan tingkat pengetahuan yang paling

rendah.

2) Memahami (Comprehension)

Memahami diartikan sebagai suatu kemampuan menjelaskan

secara benar tentang obyek yang diketahui dan dapat

mengintrepetasi materi tersebut secara benar. Orang yang telah

paham terhadap obyek atau materi harus dapat menjelaskan,

menyebutkan contoh, menyimpulkan, meramalkan dan

sebagainya terhadap obyek yang dipelajari.

3) Aplikasi (application)

Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan

materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi riil

(sebenarnya). Aplikasi disini dapat diartikan sebagai aplikasi atau

penggunaan hukum-hukum, rumus, dan sebagainya dalam

konteks atau situasi yang lain.

4) Analisis (analysis)

Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau

suatu obyek ke dalam komponen-komponen, tetapi masih dalam

suatu struktur organisasi tersebut, dan masih ada kaitannya satu

sama lain. Kemampuan analisis ini dapat dilihat dari penggunaan

kata-kata kerja: dapat menggambarkan (membuat bagan),

membedakan, memisahkan, mengelompokkan, dan sebagainya.

5) Sintesis (synthesis)

Page 21: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

9

Sintesis menunjukkan pada suatu kemampuan untuk meletakkan

atau menghubungkan bagian-bagian dalam suatu bentuk

keseluruhan yang baru. Dengan kata lain sintesis adalah suatu

kemampuan untuk menyusun formulasi baru dari formulasi-

formulasi yang ada.

6) Evaluasi (evaluation)

Evaluasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan

justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau obyek.

Penilaian-penilaian itu berdasarkan suatu kriteria yang ditentukan

sendiri, atau menggunakan kriteria-kriteria yang telah ada.

c. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan

Menurut Ariani (2014), faktor-faktor yang mempengaruhi

pengetahuan adalah sebagai berikut :

1) Faktor Internal

a) Umur

Umur merupakan rentang waktu seseorang yang dimulai

sejak dia dilahirkan hingga berulang tahun. Jika seseorang itu

memiliki umur yang cukup maka akan memiliki pola piker

dan pengalaman yang matang pula. Umur akan sangat

berpengaruh terhadap daya tangkap sehingga pengetahuan

diporolehnya akan semakin baik.

b) Jenis Kelamin

Page 22: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

10

Jenis kelamin merupakan faktor yang mempengaruhi

pengetahuan salah satunya adalah adanya perbedaan tingkat

kesadaran antara laki-laki dan perempuan.Pada umumnya

perempuan memiliki kesadaran yang baik dalam mencari

tahu informasi daripada laiki-laki baik itu secara formal

maupun informal.

c) Pendidikan

Pendidikan merupakan seluruh proses kehidupan yang

dimiliki oelh setiap individu berupa interaksi individu

dengan lingkungannya, baik secara formal maupun informal

yang melibatkan perilaku individu maupun kelompok.

d) Pekerjaan

Pekerjaan merupakan suatu aktivitas yang dilakukan

seseorang untuk memperoleh penghasilan guna memenuhi

kebutuhan setiap hari.Pekerjaan merupakan salah satu faktor

yang mempengaruhi pengetahuan.

2) Faktor Eksternal

a) Lingkungan

Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar

individu, baik lingkungan fisik, biologis, maupun social.

Lingkungan berpengaruh terhadap proses masuknya

pengetahuan ke dalam individu yang berada dalam

lingkungan tersebut.

Page 23: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

11

b) Sosial Budaya

Sosial budaya merupakan suatu kebiasaan atau tradisi yang

dilakukan seseorang tanpa melalui penalaran apakah yang

dilakukan baik atau buruk. Dengan demikian seseorang akan

bertambah pengetahuannya walaupun tidak melakukan.

c) Status Ekonomi

Status ekonomi juga akan menentukan tersedianya suatu

fasilitas yang diperlukan untuk kegiatan tertentu, sehingga

status sosial ekonomi ini akan mempengaruhi pengetahuan

seseorang.

d) Sumber Informasi

Seseorang yang memiliki sumber informasi yang lebih

banyakbakan memiliki pengetahuan yang lebih luas pula.

Salah satu sumber informasi yang berperan peting bagi

pengetahuan yaitu media massa

d. Cara Memperoleh Pengetahuan

Menurut Notoatmodjo (2012), cara memperoleh kebenaran

pengetahuan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu :

1) Cara Memperoleh Kebenaran Nonilmiah

a) Cara Coba Salah (Trial and Error)

Page 24: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

12

Cara coba salah ini dilakukan dengan menggunakan

beberapa kemungkinan dalam memecahkan masalah dan

apabila kemungkinan tersebut tidak berhasil, dicoba

kemungkinan yang lain sampai masalah tersebut dapat

terpecahkan.

b) Secara kebetulan

Penemuan kebenaran secara kebetulan terjadi karena tidak

sengaja oleh orang yang bersangkutan.

c) Cara kekuasaan atau otoritas

Pengetahuan diperoleh berdasarkan otoritas atau kekuasaa,

baik tradisi, otoritas pemerintah, otoritas pemimpin agama,

maupun ahli ilmu pengetahuan.

d) Pengalaman Pribadi

Apabila dengan cara yang digunakan dimasa lalu dapat

memecahkan masalah yang dihadapi, maka untuk

memecahkan masalah-masalah lain yang sama, orang dapat

pula menggunakan cara tersebut.

e) Cara Akal Sehat

Common sense atau akal sehat kadang-kadang dapat

menemukan teori atau kebenaran.

f) Kebenaran Secara Intuitif

Diperoleh manusia secara cepat sekali melalui proses diluar

kesadaran dan tanpa melalui proses penalaran atau berfikir.

Page 25: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

13

g) Melalui Jalan Fikiran

Pengetahuan diperoleh dengan menggunakan jalan

fikirannya baik induksi maupun deduksi dengan penalaran-

penalaran.

h) Induksi

Induksi adalah proses penarikan kesimpulan yang dimulai

dari pernyataan-pernyataan khusus ke pertanyaan yang

bersifat umum. Pemikiran induksi beranjak dari hal konkret

kepada hal-hal yang abstrak.

i) Deduksi

Pembuatan kesimpulan dari penyataan-pernyataan umum ke

khusus. Proses berfikir berdasarkan pada pengetahuan yang

umum mencapai pengetahuan yang khusus.

2) Cara ilmiah dalam memperoleh pengetahuan

Cara baru atau modern dalam memperoleh pengetahuan pada

dewasa ini lebih sistematis, logis, dan ilmiah. Cara ini disebut

metode penelitian ilmiah, atau lebih popular disebut metodologi

penelitian (research methodology).

e. Kriteria Tingkat Pengetahuan

Menurut Riwidikdo (2013), pengetahuan seseorang dapat

diketahui dalam 3 (tiga) kriteria, yaitu :

1) Baik : Bila nilai (x) > mean + 1 SD

2) Cukup : Bila nilai mean – 1SD < x < mean + 1 SD

Page 26: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

14

3) Kurang : Bila nilai (x) < mean – 1 SD

2. Kehamilan

a. Pengertian

Kehamilan merupakan matarantai yang bersinambung dan

terdiri dari ovulasi, migrasi spermatozoa dan ovum, konsepsi dan

pertumbuhan zigot, nidasi (implantasi) pada uterus, pembentukan

plasenta, dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm

(Manuaba, 2010).

Primigravida merupakan seseorang wanita yang hamil untuk

pertama kalinya.

b. Tanda - tanda Kehamilan

Menurut Manuaba (2010), tanda-tanda kehamilan dibagi

menjadi 3 yaitu :

1) Tanda dugaan kehamilan

a) Amenore

Amenore adalah terlambat datang bulan, karena adanya

konsepsi dan nidasi yang menyebabkan tidak terjadi

pembentukan folikel de graff dan ovulasi.

b) Mual dan muntah (emesis)

Pengaruh estrogen dan progesteron menyebabkan

pengeluaran asam lambung yang berlebihan. Mual dan

muntah terutama pada pagi hari disebut morning sickness.

Page 27: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

15

c) Ngidam

Wanita hamil sering menginginkan makanan tertentu.

d) Sinkope (pingsan)

Hal ini terjadi karena gangguan sirkulasi ke daerah kepala

(sentral) menyebabkan iskemia susunan saraf dan

menimbulkan sinkope atau pingsan. Keadaan ini menghilang

setelah usia kehamilan 16 minggu.

e) Payudara tegang

Pengaruh esterogen, progesteron dan somatomamotrifin

menimbulkan deposit lemak, air dan garam pada payudara.

Payudara membesar dan tegang. Ujung saraf tertekan

menyebabkan rasa sakit terutama pada hamil pertama.

f) Sering miksi

Desakan rahim ke depan menyebabkan kandung kemih cepat

terasa penuh dan sering miksi, pada triwulan kedua gejala ini

sudah menghilang.

g) Konstipasi atau obstipasi

Pengaruh progesterone dapat menghambat peristaltik usus

sehingga menyebabkan kesulitan untuk buang air besar.

h) Pigmentasi kulit

Keluarnya melanphore stimulating hormone dari hipofisis

anterior menyebabkan pigmentasi kulit di sekitar pipi (striae

livide, stiae nigra, linia alba makin hitam) dan sekitar

Page 28: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

16

payudara (hiperpigmentasi areola mamae, puting susu

semakin menonjol).

2) Tanda kemungkinan hamil

a) Perut membesar

b) Uterus membesar

c) Tanda hegar (hipertropi istmus, menjadi panjang dan lunak)

d) Tanda Chadwick (hipervaskularisasi pada vagina dan vulva,

tampak lebih merah dan kelam)

e) Tanda piscaseck ( uterus membesar ke salah satu jurusan).

f) Kontraksi-kontraksi kecil atau Braxton hicks.

g) Teraba ballottement

h) Reaksi kehamilan positif (pemeriksaan urin positif)

3) Tanda pasti kehamilan

a) Pada umur 20 minggu gerakan janin kadang-kadang dapat

diraba secara obyektif oleh pemeriksa dan bagian-bagian

janin dapat diraba pada kehamilan yang lebih tua.

b) Bunyi denyut jantung janin dapat didengar melalui Doppler

pada umur kehamilan 9 – 10 minggu dan stetoskop Leannec

umur kehamilan 17 – 22 minggu.

c) Pada Primigravida ibu dapat merasakan gerakan janinya

pada usia kehamilan 18 minggu sedangkan multigravida

umur 16 minggu.

Page 29: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

17

d) Bila dilakukan pemeriksaan dengan sinar rontgent kerangka

janin dapat dilihat.

c. Klasifikasi kehamilan

Menurut Manuaba (2010), kehamilan dibagi menjadi tiga triwulan:

1) Kehamilan trimester I : umur kehamilan 0 sampai 12 minggu

2) Kehamilan trimester II : umur kehamilan 13 sampai 28 minggu

3) Kehamilan trimester III :umur kehamilan 29 sampai 40 minggu

d. Asuhan pada ibu hamil

Menurut Saryono (2010), pelayanan antenatal adalah pelayanan

kesehatan oleh tenaga professional (dokter spesialis kebidanan, dokter

umum, bidan, pembantu bidan dan perawat bidan) untuk ibu selama

masa kehamilan, sesuai kebijakan program pelayanan asuhan

antenatal harus sesuai standar yaitu “14 T “, meliputi :

1) Timbang berat badan

2) Ukur tekanan darah

3) Ukur tinggi fundus uteri

4) Pemberian tablet Fe sebanyak 90 tablet selama kehamilan

5) Pemberian imunisasi TT

6) Pemeriksaan Hb

7) Pemeriksaan VRDL

8) Perawatan payudara

9) Senam payudara dan pijat tekan payudara

10) Pemeliharaan tingkat kebugaran /senam ibu hamil

Page 30: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

18

11) Temu wicara dalam rangka persiapan rujukan

12) Pemeriksaan protein urine atas indikasi

13) Pemeriksaan reduksi urine atas indikasi

14) Pemberian terapi kapsul yodium untuk daerah endemis gondok

dan pemberian terapi anti malaria.

Apabila suatu daerah tidak bisa melaksanakan 14 T sesuai

kebijakan dapat dilakukan standar minimal pelayanan ANC

yaitu 7 T, yang meliputi :

1) Timbang berat badan

2) Ukur tekanan darah

3) Ukur tinggi fundus uteri

4) Pemberian tablet Fe sebanyak 90 tablet selama kehamilan

5) Pemberian imunisasi TT

6) Pemeriksaan Hb

7) Perawatan payudara

3. Pengertian Ibu Menyusui

Ibu menyusui adalah ibu yang memberikan susu kepada bayi atau

anak kecil dengan Air Susu Ibu (ASI) dari payudaranya. Bayi

menggunakan refleks menghisap untuk mendapatkan dan menelan susu

(Rachmawati dan Kuntari, 2007).

Page 31: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

19

4. Cara Menyusui yang Benar

a. Posisi Menyusui Yang Benar

Selain harus mengetahui apakah bayi menyusui secara efektif

atau tidak, ibu juga harus mengetahui bagaimana cara menyusui yang

benar. Pada saat menyusui bayi, ada beberapa cara yang harus

diketahui seorang ibu tentang cara menyusui yang benar. Tujuan

menyusui yang benar adalah untuk merangsang produksi susu

memperkuat refleks menghisap bayi (Marmi, 2012). Berikut ini

penjelasan tentang cara menyusui yang benar.

Menurut Proverawati dan Rahmawati (2010), posisi menyusui

yang benar adalah :

1) Posisi Cradle hold.

Posisi yang paling umum adalah menggunakan cradle

hold. Bagaimana caranya? Pastikan punggung ibu benar-benar

mendukung posisi ini. Jaga bayi diperut ibu, sampai kulit ibu dan

kulit bayi bersentuhan. Biarkan tubuh bayi menghadap tubuh ibu,

dan letakkan kepalanya di siku ibu

Gambar 2.1 Cradle hold

Page 32: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

20

2) Posisi Cross-cradle hold.

Kepala bayi terletak antara ibu jari dan jari telunjuk dan

kembali berada di tangan ibu, hal ini merupakan posisi yang baik

ketika bayi pertama kali belajar untuk menyusui karena

memberikan kontrol kepala bayi sewaktu membantu bayi

mengambil payudara dalam mulutnya

Gambar 2.2 Cross-cradle hold

3) Posisi Football hold

Caranya, memegang kepala bayi seperti memegang bola

di tangan dengan tubuh bayi pada lengan, kaki kembali ke arah

ibu dan wajah ke arah payudara. Football hold merupakan posisi

yang terbaik jika memiliki luka cesarean ceksioan tidak dapat

meletakkan bayi diperut. Hal ini juga posisi yang baik untuk

perawatan bayi kembar.

Gambar 2.3 Football hold

Page 33: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

21

4) Posisi Lying down

Posisi ini sangat tepat untuk menyusui pada malam hari,

karena pada posisi ini ibu berbaring di samping bayi, ibu langsung

menghadap bayi dengan kepala bayi di dekat payudara dan

mulutbayi berkerut dengan puting ibu

Gambar 2.4 Lying down

Menurut Marmi (2012) posisi menyusui yang benar adalah

sebagai berikut :

1) Posisi madona atau menggendong : bayi berbaring menghadap

ibu, leher dan punggung atas bayi diletakkan pada lengan

bawah lateral payudara. Ibu menggunakan tangan lainnya

untuk memegang payudara jika diperlukan.

2) Posisi football atau mengepit : Bayi berbaring atau punggung

melingkar antara lengan dan samping dada ibu. Lengan bawah

dan tangan ibu menyangga bayi, dan ia menggunakan tangan

sebelahnya untuk memegang payudara jika diperlukan.

3) Posisi berbaring miring : Ibu dan bayi berbaring miring saling

menghadap. Posisi ini merupakan posisi yang paling aman

bagi ibu yang mengalami penyembuhan dari proses persalinan

Page 34: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

22

melalui pembedahan. Menyusui bayi kembar menurut Marmi

(2012) dilakukan dengan cara sebagai berikut :

a) Kedua tangan ibu memeluk masing-masing satu kepala

bayi, seperti memegang bola

b) Letakkan tepat dibawah payudara ibu

c) Bayi di tengkurapkan di atas dada ibu

d) Tangan ibu sedikit menahan kepala bayi.

e) Cara lain dapat meletakkan bantal di atas pangkuan ibu.

Gambar 2.5 Posisi menyusui bayi kembar secara bersamaan

(Perinasia,2004)

b. Tahap Tata Laksana Menyusui

Tahap tata laksana menyusui yang benar menurut Marmi (2012), yaitu

adalah sebagai berikut ;

1) Posisi badan ibu dan badan bayi

a) Ibu harus duduk atau berbaring dengan santai

b) Pegang bayi pada belakang bahunya, tidak ada dasar kepala

c) Putar seluruh badan bayi sehingga menghadap ke ibu

Page 35: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

23

d) Rapatkan dada bayi dengan dada ibu atau bagian bawah

payudara Ibu

e) Tempelkan dagu bayi pada payudara ibu

f) Dengan posisi ini maka telinga bayi akan berada dalam satu

garis dengan leher dan lengan bayi

g) Jauhkan hidung bayi dari payudara ibu dengan cara menekan

pantat bayi dengan lengan ibu bagian dalam

2) Posisi mulut bayi dan puting susu ibu

Gambar Perlekatan Benar

Gambar Perlekatan Salah

(Perinasia, 2004)

a) Keluarkan ASI sedikit oleskan pada puting susu dan areola

b) Pegang payudara dengan pegangan seperti membentuk huruf

C yaitu payudara dipegang dengan ibu jari dibagian atas dan

jari yang lain menopang dibawah atau dengan pegangan

seperti gunting puting susu dan areola dijepit oleh jari

telunjuk dan jari tengah seperti gunting) dibelakang areola

Page 36: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

24

c) Sentuh pipi atau bibir bayi untuk merangsang rooting reflex

(refleks menghisap)

d) Tunggu sampai mulut bayi terbuka lebar, dan lidah menjulur

kebawah

e) Dengan cepat dekatkan bayi ke payudara ibu dengan

menekan bahu belakang bayi bukan belakang kepala

f) Posisikan puting susu diatas bibir atas bayi dan berhadap-

hadapan dengan hidung bayi

g) Kemudian arahkan puting susu keatas menyusuri langit-

langit mulut bayi

h) Usahakan sebagian besar areola masuk ke mulut bayi,

sehingga puting susu berada diantara pertemuan langit-langit

yang keras (palatum durum) dan langit-langit yang lunak

(palatum molle)

i) Lidah bayi akan menekan dinding bawah payudara dengan

gerakan memerah sehingga ASI akan keluar

j) Setelah bayi menyusu atau menghisap payudara dengan baik,

payudara tidak perlu dipegang atau disangga lagi

k) Beberapa ibu sering meletakkan jarinya pada payudara

dengan hidung bayi dengan maksud untuk memudahkan bayi

bernafas. Hal ini tidak perlu karena hidung bayi telah

dijauhkan dari payudara dengan cara menekan pantat bayi

dengan lengan ibu

Page 37: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

25

l) Dianjurkan tangan ibu yang bebas untuk mengelus-elus bayi

c. Tanda-Tanda Posisi Bayi Menyusu Dengan Baik

Menurut Marmi (2012), tanda-tanda posisi bayi menyusu dengan baik

yaitu adalah sebagai berikut :

1) Bayi tampak tenang

2) Badan bayi menempel pada perut ibu

3) Mulut bayi terbuka lebar

4) Dagu bayi menempel pada payudara ibu

5) Sebagian areola masuk kedalam mulut bayi, areola bawah lebih

banyak yang masuk

6) Bayi nampak menghisap kuat dengan irama perlahan

7) Puting susu tidak terasa nyeri

8) Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus

9) Kepala bayi agak menengadah

d. Menciptakan Praktek Menyusui Yang Benar

Menurut Marmi (2012), menciptakan praktek menyusui yang benar

adalah sebagai berikut :

1) Posisi yang benar

2) Perlekatan harus benar

3) Tidak diberi botol atau empeng

4) Menghisap sesering mungkin meningkatkan produksi ASI

5) Perlihatkan cara menyusui yang efektif

e. Penatalaksanaan Menyusui Yang Optimal

Page 38: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

26

Tanda-tanda ASI cukup atau penatalaksanaan menyusui yang optimal

menurut Marmi (2012), yaitu adalah sebagai berikut :

1) Bayi BAK setidaknya 6x dalam 24 jam dan warnanya jernih

sampai kuning muda

2) BAB bayi berwarna kekuningan “berbiji” 2x atau lebih dalam

sehari

3) Bayi relaks dan puas setelah minum, terbaik bila bayi

melepaskan puting susu sendiri. Bayi yang selalu tidur bukanlah

pertanda baik

4) Bayi setidaknya menyusu 10-12 kali dalam 24 jam

5) Payudara ibu terasa lembut dan kosong setiap kali selesai

menyusui

6) Berat badan bayi bertambah.

Page 39: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

27

B. KERANGKA TEORI

Gambar 2.8 Kerangka Teori

Sumber : Ariani (2012), Marmi (2012) dimodifikasi

Pengetahuan Kehamilan

Teori kehamilan

1. Pengertian

2. Tanda-tanda

kehamilan

3. Klasifikasi

kehamilan

4. Asuhan pada ibu

hamil

Ibu Menyusui

Cara Menyusui yang benar:

1. Posisi Menyusui Yang

Benar

2. Tahap Tata Laksana

Menyusui

3. Tanda-tanda posisi bayi

menyusu dengan baik

4. Praktek Menyusui Yang

Benar

5. Penatalaksanaan Menyusui

Yang Optimal

1. Tahu

2. Memahami

3. Aplikasi

4. Analisis

5. Sintesis

6. Evaluasi

Page 40: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

28

C. KERANGKA KONSEP PENELITIAN

Keterangan :

Gambar 2.9 Kerangka Konsep Penelitian

Sumber : Notoatmodjo (2010)

Cukup

Kurang

Faktor –faktor yang

mempengaruhi pengetahuan

1. Faktor Internal

a. Umur

b. Jenis kelamin

c. Pendidikan

d. Pekerjaan

2. Faktor Eksternal

a. Lingkungan

b. Sosial budaya

c. Status ekonomi

d. Sumber informsi

Pengetahuan ibu

hamil primigravida

trimester II cara

menyusui yang benar

Baik

: Diteliti

: Tidak diteliti

Page 41: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

29

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini menggunakan jenis diskriptif kuantitatif.

Diskriptif kuantitatif adalah penelitian yang dimaksudkan untuk menyelidiki

keadaan, kondisi atau hal lain-lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya

di paparkan dalam bentuk laporan penelitian (Arikunto, 2010). Kuantitatif

adalah data yang dipaparkan dalam bentuk angka-angka (Riwidikdo, 2013).

Penelitian ini menggambarkan tingkat pengetahuan ibu hamil trimester II

Primigravida cara menyusui yang benar di RB An.Nuur Surakarta.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian menjelaskan tempat atau lokasi tersebut dilakukan

(Notoatmodjo, 2012). Lokasi penelitian ini akan dilaksanakan di RB. An -

Nuur Surakarta. Waktu penelitian adalah menjelaskan waktu penelitian

tersebut dilakukan (Notoatmodjo, 2012). Penelitian ini dilaksanakan pada

tanggal 7 April – 27 April 2015.

C. Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Arikunto, 2010).

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil

Page 42: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

30

trimester II Primigravida di RB. An-Nuur Surakarta pada bulan april

sebanyak 32 orang.

2. Sampel

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Populasi

kurang dari 100 lebih baik diambil semua, tetapi jika populasi lebih dari

100 dapat diambil 10% - 15% atau 20% - 25% atau lebih (Arikunto,

2006). Sampel dalam penelitian ini sebesar 32 ibu hamil primigravida

trimester II. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada

penelitian ini adalah sampling jenuh. Menurut Hidayat (2011), sampling

jenuh yaitu cara pengambilan sampel dengan mengambil semua

anggota populasi menjadi anggota sampel.

D. Variabel penelitian

Variabel penelitian adalah ukuran atau ciri yang dimiliki oleh

anggotaanggota suatu kelompok yang berbeda dengan yang dimiliki oleh

kelompok lain (Notoatmodjo, 2012). Variabel dalam penelitian ini

menggunakan variabel tunggal yaitu tingkat pengetahuan ibu menyusui

tentang cara menyusui yang benar.

E. Definisi Operasional

Definisi operasional yaitu definisi yang membatasi ruang lingkup atau

variable - variabel yang diteliti (Notoatmodjo, 2012). Skala ukur ordinal

dapat dikategorikan sebagai berikut :

Page 43: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

31

Tabel 3.1 Definisi Operasional

Variable Definisi

Operasional Indikator Alat Ukur Skala

Pengetahuan

Ibu Hamil

Primigravida

Tentang

Cara

Menyusui

yang Benar

Kemampuan ibu

Hamil

primigravida

trimester II

untuk

tentang

bagaimana cara

menyusui dalam

mengisi jawaban

dari pernyataan

yang diberikan

dalam bentuk

kuesioner

tentang

cara menyusui

yang benar

1. Baik : Bila nilai

responden yang

diperoleh (x) > maen

+ 1 SD

2. Cukup : Bila nilai

responden yang

diperoleh -1 SD < x <

mean + 1 SD

3. Kurang : Bila nilai

responden yang

diperoleh (x) < mean

- 1 SD

Kuesioner Ordinal

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat-alat yang digunakan untuk

pengumpulan data. Dalam penelitian ini instrumen penelitian untuk

pengambilan data dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner adalah daftar,

pertanyaan yang sudah tersusun dengan baik, sudah matang, dimana

responden tinggal memberikan jawaban atau dengan memberi tanda-tanda

tertentu (Notoatmodjo, 2012).

Untuk mengetahui pengetahuan ibu menyusui tentang cara menyusui

yang benar, kuesioner yang digunakan adalah kuesioner tertutup dimana

sudah terdapat jawaban, sehingga responden tinggal memilih jawaban

benar” atau “salah”. Sistem penilaian pertanyaan dengan kriteria

Page 44: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

32

positif(favorable) adalah bila menjawab benar nilainya 1 jika menjawab

salah nilainya 0 dan kriteria negatif (unfavorable) adalah bila menjawab

salah nilainya 1 dan jika menjawab benar nilainya 0. Jumlah soal dalam

kuesioner adalah 30 soal. Pengisian kuesioner dengan memberi tanda (√) pada

jawaban yang dianggap benar.

Untuk memudahkan dalam menyusun instrumen, maka diperlukan

kisi - kisi. Berikut kisi-kisi dari instrumen dalam penelitian ini.

Tabel 3.2

Kisi-Kisi Kuesioner Uji Coba Instrumen

No Aspek Pengetahuan Pernyataan Jumlah

Soal Favorable Unfavorable

1 Pengertian 1,2,4,5 3 5

2 Teknik Menyusui

yang Benar 6,7,9,10 8 5

3 Tata Laksana

Menyusui yang Benar 11,12,13,14,15,17 16, 18 8

4 Tanda Bayi Merasa

Nyaman 19,20,21,22,23 5

5 Penatalaksanaan

Menyusui yang Benar 24,25,26,27, 28,29,30 7

Jumlah 30

Agar instrumen “valid” dan “reliabele”maka sebelum digunakan perlu

diuji coba terlebih dahulu. Untuk mengetahui kevaliditas soal, di laksankan

di RB Harapan Bunda Surakarta dalam penelitian ini di lakukan pada 33 ibu

hamil primigravida trimester II akan di laksanakan pada bulan Febuari- Maret

2015, maka peneliti melakukan :

1) Uji validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang dapat menunjukkan tingkat

kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan

Page 45: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

33

valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan atau dapat

mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat (Arikunto,

2010). Penelitian ini menggunakan uji validitas dengan rumus product

moment (Riwidikdo, 2013).

Rumus product moment adalah :

Keterangan :

rxy : Koefisien korelasi product moment

n : Jumlah responden

x : Skor pertanyaan

y : Skor total

xy : Skor pertanyaan dikalikan skor total

Untuk mengetahui apakah harga korelasi valid, maka angka

korelasi harus dibandingkan dengan angka kritik tabel (Arikunto,

2006). Dikatakan valid jika besarnya rxy hitung lebih besar dari rxy tabel

(rxy hitung > rxy tabel ). Atau secara lebih mudah bila p-value lebih kecil

dari 0,05 (Riwindikdo, 2013 ). Maka di katakana butir soal itu valid dengan

α = 5% Validitas dalam penelitian ini dilakukan pada 33 ibu hamil

primigravida trimester II cara menyusui yang benar di RB Harapan

Bunda Surakarta dengan alasan karakteristik ibu hamil primigravida

trimester II hampir sama dengan jumlah populasi yang di ambil dalam

( ) ( ) }y - y{n }x x {

y) .x ( - xy)n.(

222 2 SSS-S

SSS=

nrxy

Page 46: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

34

penelitian ini dan hasil validitas di dapatkan dari 30 item 27 item valid

dengan rtabel (0,344). Tiga item tidak valid yaitu nomer 19,21,22 karena

hasil perhitungan di dapatkan rhitung < rtabel). Soal yang tidak valid di

keluarkan dari kuisioner.

2) Uji reliabilitas

Reliabilitas adalah indeks yang menunjukan sejauh mana suatu alat

atau instrumen pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan.

(Notoatmodjo, 2012).

Untuk menguji reliabilitas instrumen peneliti menggunakan Alpha

Chronbach dengan bantuan program komputer SPSS for Windows.

Kuesioner dinyatakan reliabel bila nilai alpha cronbach’s > rkriteria

(0,7) (Riwidikdo, 2012).

Rumus Alpha Chronbach adalah sebagai berikut:

úû

ùêë

é S-úû

ùêë

é-

=t

b

k

kr

2

2

11 11 s

s

Keterangan:

r11 = Reliabilitas Instrument

k = Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal

∑σb2 = Jumlah varian butir

σt2 = Varians total

Hasil dari olah data nilai Alpha Chronbach pengetahuan ibu

hamil primigravida trimester II tentang cara menyusui yang benar adalah

0,847 jadi instrumen dalam penelitian ini adalah reliabel karena rhitung >

rkriteria yaitu 0,847 >0,7.

Page 47: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

35

G. Teknik Pengumpulan Data

Cara pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan lembar

pertanyaan persetujuan dan membagikan kuesioner pada ibu menyusui di

RB An-Nuur Surakarta kemudian menjelaskan tentang cara pengisiannya.

Responden disuruh mengisi kuesioner dengan selesai dan kuesioner diambil

pada saat itu juga oleh peneliti.

Data yang diperoleh terdiri dari :

1. Data Primer

Data Primer adalah data yang secara langsung diambil dari

subjek / obyek penelitian oleh peneliti perorangan maupun organisasi

(Riwidikdo, 2013). Dalam penelitian ini data primer didapatkan dari

jawaban kuesioner tentang tingkat pengetahuan ibu hamil trimester II

Primigravida cara menyusui yang benar oleh ibu hamil trimester II

Primigravida di RB An-Nuur Surakarta.

2. Data sekunder

Data sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung dari

objek penelitian (Riwidikdo, 2013). Data sekunder pada penelitian ini

yaitu data ibu menyusui yang ada di RB An-Nuur Surakarta, berupa

jumlah dan data ibu hamil trimester II primigravida 117 ibu hamil.

Page 48: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

36

H. Metode Pengolahan dan Analisis Data

1. Metode Pengolahan

Menurut Notoatmodjo (2012), setelah data terkumpul, maka langkah

yang dilakukan berikutnya adalah pengolahan data. Proses pengolahan

data ada 4 yaitu :

a. Penyuntingan (Editing)

Kegiatan ini adalah memeriksa data hasil jawaban dari kuesioner

yang telah diberikan kepada responden dan kemudian dilakukan

koreksi apakah telah terjawab dengan lengkap. Editing dilakukan

dilapangan sehingga apabila terjadi atau tidak sesuai dapat segera

dilengkapi.

b. Coding

Setelah semua kuesioner diedit atau disunting selanjutnya

dilakukanpengkodean atau coding yaitu mengubah data huruf menjadi

data angka atau bilangan.

c. Memasukkan data atau processing

Memasukkan data yaitu jawaban dari masing-masing responden

yang dalam bentuk kode (angka atau huruf) dimasukkan ke dalam

progam atau software.

d. Pembersihan data (cleaning)

Apabila semua data dari setiap sumber data atau responden selesai

dimasukkan, perlu dicek kembali untuk melihat kemungkinan-

Page 49: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

37

kemungkinan adanya kesalahan-kesalahan kode, ketidaklengkapan

dan sebagainya, kemudian dilakukan pembetulan atau koreksi.

2. Analisis Data

Dalam penelitian ini pengolahan dan analisis data akan

dilakukan dengan komputer menggunakan software SPSS. Sedangkan

jenis analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

menggunakan analisa univariat. Analisa univariat adalah menganalisa

terhadap tiap variabel dari hasil tiap penelitian untuk menghasilkan

distribusi frekuensi dan presentase dari tiap variabel (Notoatmodjo, 2010).

Menurut Riwidikdo (2013), untuk membuat 3 kategori yaitu baik, cukup

dan kurang maka menggunakan parameter :

a. Baik : bila nilai responden (x)>mean + 1 SD

b. Cukup : bila nilai mean – 1 SD ≤ x ≤ mean + 1 SD

c. Kurang : bila nilai responden (x)<mean – 1 SD

Menurut Riwidikdo (2013), untuk mencari nilai rata-rata (mean)

diperoleh dengan rumus :

Keterangan :

n : jumlah responden

xi : nilai responden

Page 50: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

38

Simpangan baku (standart deviation) adalah ukuran yang dapat

dipakai untuk mengetahui tingkat penyebaran nilai-nilai (data) terhadap

rata - ratanya.

Keterangan :

SD : Standard deviation

xi : nilai responden

n : jumlah responden

Rumus prosentase untuk jumlah ibu menyusui menurut tingkat

pengetahuan

I. Etika Penelitian

Menurut Hidayat (2007), masalah etika dalam penelitian adalah

sebagai berikut :

1. Informed Consent

∑ Ibu menurut tingkat pengetahuan

∑ Jumlah responden

Score Presentasi = X 100%

Page 51: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

39

Informed Consent diberikan sebelum melakukan penelitian

dengan memberikan lembar persetujuan untuk menjadi responden.

Informed Consent merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dengan

responden penelitian. Pemberian Informed Consent ini bertujuan agar

subjek mengerti maksud dan tujuan penelitian dan mengetahui

dampakanya. Jika subjek bersedia, maka mereka harus menandatangani

lembar persetujuan dan jika responden tidak bersedia, maka peneliti

harus menghormati keputusan tersebut. Pada penelitian ini semua

responden akan diberi lembar persetujuan.

2. Anonimity (Kerahasiaan nama/identitas)

Anonymity, berarti tidak perlu mencantumkan nama responden pada

lembar pengumpulan data (kuisioner). Peneliti hanya menuliskan kode

pada lembar pengumpulan data tersebu atau hasil penelitian yang akan

disampaikan.

3. Confidentiality (kerahasiaan hasil)

Semua informasi yang telah dikumpulkan dijamin kerahasiaannya oleh

peneliti.

J. Jadwal Penelitian

Jadwal penelitian adalah uraian langkah-langkah kegiatan dari

mulaimenyusun proposal penelitian, sampai dengan penulisan laporan

penelitian,beserta waktu bejalan atau berlangsungnya tiap kegiatan tersebut

(Notoatmodjo, 2010) Jadwal Terlampir.

Page 52: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

40

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum

Penelitian ini dilakukan di RB AN-Nuur Surakarta Ini terletak di

Surakarta yang merupakan daerah kota namun keadaan lingkungannya

lumayan bersih, keadaan jalan masih ada yang rusak. RB AN-Nuur

Surakarta adalah salah satu Rumah Bersalin yang memiliki tenaga kesehatan

yaitu 4 bidan. Secara umum jenis pelayanan yang diberikan RB An-Nuur

meliputi ANC (Ante Natal Care),USG, persalinan, KB, Imunisasi Bayi ,

Pijat Bayi, KIA (Kesehatan Ibu Dan Anak) dalam memberikan pelayanan

kepada pasien RB AN-Nuur Surakarta buka 24 jam. Sarana dan prasarana

ruang di RB AN-Nuur Surakarta tardiri dari 1 ruang bersalin, ruang observasi

nifas terdiri dari tempat tidur, ruang Poli Kebidanan dan ruang tunggu.

B. Hasil Penelitian

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di RB AN-Nuur Surakarta

pada 32 ibu hamil primigravida trimester II dapat diperoleh nilai mean dan

standart deviation.

Page 53: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

41

Tabel 4.1 Hasil perhitungan Mean dan Standar Deviation

Mean Standar Deviation

Tingkat Pengetahuan Ibu

Hamil Primigravida

Trimester II Tentang Cara

Menyusui Yang Benar Di

RB AN-Nuur Surakarta

21,66

3,78

Sumber :Data Primer Terolah (2015)

Berikut tabel distribusi frekuensi dari hasil penelitian yang

telah dilakukan :

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi

Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Trimester II tentang Cara

Menyusui Yang Benar Di RB AN-Nuur Surakarta

No Pengetahuan Responden Prosentase

1. Baik 4 12,5%

2. Cukup 22 68,8%

3. Kurang 6 18,8%

Jumlah 32 100 %

Sumber :Data Primer

Berdasarkan tabel diatas, menunjukkan tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida trimester II tentang cara menyusui yang benar di RB AN-Nuur

Surakarta yaitu dalam tingkat baik sebanyak 4 ibu hamil primigravida

trimester II (12,5%), cukup sebanyak 22 ibu hamil primigravida trimester II

(71,9%), kurang sebanyak 6 ibu hamil primigravida trimester II (18,7%). Dari

data diatas dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan ibu hamil

primigravida trimester II tentang cara menyusui yang benar di RB AN-Nuur

Page 54: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

42

Surakarta pada kategori cukup yaitu 22 ibu hamil primigravida trimester II

(68,8%). Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan ibu

hamil primigravida trimester II tentang cara menyusui yang benar di RB An-

Nuur Surakarta mayoritas pada kategori cukup yaitu 22 ibu hamil primigravida

trimester II (68,8%)

Tabel 4.3.Distribusi frekuensi responden berdasarkan umur

No Umur Baik Cukup Kurang

Jumlah

Presentase % N % N % N %

1. 18-19

tahun

1 3,12 8 25 1 3,12 10 31,25

2. 20-24

tahun

2 6,25 12 37,5 1 3,12 15 46,87

3. 25-28

tahun

5 15,62 1 3,12 1 3,12 7 21,87

Total 32 100

Sumber : Data Primer

Berdasarkan tabel di atas. diketahui sebanyak 10 responden (31,25%)

pada kategori umur 18-19 tahun,dan berpengetahuan baik 0 responden,

cukup 8 (25%) kurang 1 (3,12%). Pada 15 responden (46,87%) berada pada

kategori umur 20-24 tahun dan berpengetahuan baik 2 responden (6,25%)

cukup 12 responden (37,5%) kurang 1 responden (3,12%). Pada 7

responden (21,87%). Pada umur 25-28 tahun baik 5 responden (15,62%),

cukup 1 responden (3,12%), kurang 2 responden (6,25 %).

Page 55: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

43

Tabel 4.4. Distribusi frekuensi responden berdasarkan pendidikan

No Kategori Pendidikan Jumlah Presentasi ( %)

1. SD 4 12,5%

2. SMP 10 31,25%

3. SMA 15 46,87%

4. PERGURUAN TINGGI 3 9,37%

Jumlah 32 100%

Sumber : Data Primer

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa 4 responden

(12,5%) berpendidikan SD, 10 responden (31,25%) berpendidikan

SMP,15 responden (46,87%) berpendidikan SMA dan 3 responden

(9,37%) berpendidikan Perguruan Tinggi.

Tabel 4.5 Distribusi frekuensi responden berdasarkan informasi

Informasi Baik Cukup Kurang Jumlah Presentase %

N % N % N %

KIE 5 15,6 20 62,5 3 9,3 28 87,5

Media 1 3,1 2 6,2 1 3,1 4 12,5

Total 32 100

Sumber : Data Primer

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui responden mendapatkan

informasi yang di dapatkan dari KIE sebanyak 28 (87,5%) tingkat

pengetahuan baik 5 responden (15,6%), cukup 20 ( 62,5%), kurang 3

(9,3%).yang mendapatkan informasi melalui media masa 4 (12,5%)

tingkat pengetahuan baik 1 responden (3,1%), cukup 2 responden

Page 56: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

44

(6,2%), kurang 1 responden (3,1%).

C. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada 32 ibu hamil

primigravida trimester II menunjukkan hasil tingkat pengetahuan ibu hamil

trimester II tentang cara menyusui yang benar di RB An-Nuur Surakarta

tahun 2015 terdapat 4 responden dengan pengetahuan baik (12,5%), 22

responden dengan pengetahuan cukup (68,8%), 6 responden dengan

pengetahuan kurang (18,7%).

Menurut Notoatmodjo (2010), pengetahuan (knowledge) adalah hasil

tahu dari manusia, yang sekedar menjawab pertanyaan “what”. Pada dasarnya

pengetahuan merupakan hasil tahu dari manusia terhadap sesuatu, atau segala

perbuatan dari manusia untuk memahami suatu obyek tertentu. Pengetahuan

dapat berwujud barang-barang baik lewat indra maupun lewat akal, dapat pula

obyek yang dipahami oleh manusia berbentuk ideal atau bersangkutan

dengan masalah kejiwaan.

Menurut Notoatmodjo (2010), faktor yang mempengaruhi

pengetahuan antara lain pendidikan karena tingkat pendidikan menunjukkan

upaya untuk memberikan pengetahuan sehingga terjadi perubahan perilaku

positif yang meningkat. Pengalaman yang pernah dialami seseorang akan

menambah pengetahuan dan dapat menjadi sumber pengetahuan yang bersifat

informal. Usia mempengaruhi proses – proses perkembangan mental

seseorang. Makin tua umur seseorang maka prosesproses perkembangan

Page 57: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

45

mentalnya bertambah baik. Akan tetapi pada umur tertentu, bertambahnya

proses perkembangan mental ini tidak secepat seperti ketika berumur belasan

tahun. Seseorang yang mempunyai sumber informasi yang lebih banyak akan

mempunyai pengetahuan yang lebih luas. Budaya yang ada di masyarakat

dan kondisi politik juga mempengaruhi terhadap tingkat pengetahuan

seseorang. Apabila status ekonomi baik tingkat pendidikan juga akan tinggi

dan diiringi oleh peningkatan pengetahuan.

Tingkat pengetahuan dari 32 ibu hamil primigravida trimester II di RB

AN-Nuur Surakarta didapatkan 4 responden (12,5 %) berpengetahuan baik

dikarenakan ibu sudah mengerti tentang cara menyusui yang benar meliputi

teknik menyusui yang benar, tata laksana menyusui yang benar serta tanda bayi

merasa nyaman, 6 responden dengan pengetahuan kurang (18,7%)

dikarenakan ibu kurang mengetahui cara menyusui yang benar meliputi

teknik menyusui yang benar, tata laksana menyusui yang benar , tanda

bayi merasa nyaman, serta penatalaksanaan menyusui yang benar.

Mayoritas ibu hamil primigravida trimester II di RB AN-Nuur

berpengetahuan cukup (68,8%) dikarenakan kemungkinan di pengaruhi oleh

pendidikan dan pengalaman responden.

Pengetahuan ibu hamil primigravida trimester II tentang cara menyusui

yang benar cukup baik karena mayoritas ibu hamil primigravida di RB An

Nuur Surakarta berpendidikan tinggi yaitu SMU. Menurut Notoatmodjo

(2010), makin tinggi tingkat pendidikan seseorang. maka makin mudah

menerima informasi sehingga makin banyak pula pengetahuan yang di miliki.

Page 58: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

46

Sebaliknya pendidikan yang kurang akan menghambat perkembangan sikap

seseorang terhadap nilai-nilai baru yang di perkenalkan.

RB An-Nuur Surakarta terletak di wilayah perkotaan dimana

masyarakatnya lebih mudah untuk melibatkan diri dalam kegiatan social maka

wawasan social semakin banyak.Responden rata-rata tinggal di perkotaan

sehingga kemungkinan mendapatkan informasi lebih cepat. Hal ini sesuai

dengan teori pengetahuan seseorang informasi lebih baik jika berada di

perkotaan daripada di pedesaan. Di perkotaan meluasnya kesempatan untuk

melibatkan diri dalam kegiatan social maka wawasan semakin banyak,

sehingga di perkotaan mudah untuk mendapatkan informasi. Dari hasil analisa

di atas, dapat di simpulkan bahwa pengetahuan ibu hamil primigravida

trimester II tentang cara menyusui yang benar di Rb An-Nuur Surakarta masih

dalam kategori cukup sama dengan penelitian yang di lakukan oleh Rina

Sulistyaningsih (2012),dari Stikes Kusuma Husada Surakarta dengan judul

“Tingkat pengetahuan ibu tentang cara menyusui yang benar di Dusun

Lemahbang Plosokerep Karangmalang Kabupaten Sragen. Oleh karena itu

tenaga kesehatan perlu memberikan penyuluhan tentang cara menyusui yang

benar.

D. Keterbatasan

1. Kendala Penelitian Pada saat pengumpulan data sering kuisioner tidak

terisi dengan lengkap, sehingga penulis harus mengulang dengan cara

memberikan kuisioner terhadap responden kembali.

Page 59: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

47

2. Kelemahan Penelitian

a. Penelitian ini menggunakan variabel tunggal yaitu pengetahuan

ibu menyusui tentang cara menyusui yang benar, sehingga hasil

penelitian terbatas pada tingkat pengetahuan saja.

b. Kuesioner dalam penelitian ini adalah kuesioner tertutup sehingga

responden tidak dapat menguraikan jawaban selain jawaban yang

tersedia.

Page 60: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

48

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Responden dalam penelitian ini adalah ibu hamil primigravida

trimester II tentang cara menyusui yang benar di RB An-Nuur Surakarta yang

berjumlah 32 responden.

1. Pengetahuan ibu hamil primigravida trimester II pada tingkat

pengetahuan baik tentang cara menyusui yang benar di RB An-Nuur

Surakarta sebanyak 4 responden (12,5%).

2. Pengetahuan ibu hamil primigravida trimester II pada tingkat

pengetahuan cukup tentang cara menyusui yang benar di RB AN-

Nuur Surakarta sebanyak 22 responden (68,8%)

3. Pengetahuan ibu hamil primigravida trimester II pada tingkat pengetahuan

kurang tentang cara menyusui yang benar di RB AN-Nuur Surakarta

sebanyak 6 responden (18,7%)

B. Saran

1. Bagi RB

Meningkatkan kualitas pelayanan dalam hal pemberian pendidikan

kesehatan terutama mengenai cara menyusui yang benar.

Page 61: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

49

2. Bagi Responden

Diharapkan untuk lebih aktif untuk mengikuti penyuluhan dan lebih

banyak mencar informasi tentang cara menyusui yang benar melalui

media massa maupun media elektronik.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Diharapkan ada penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan

penelitian dengan lebih banyak sampel dan mengembangkan variable,

kuisioner penelitian, lebih luas pembahasan materinya, menggunakan

metode dan teknik yang berbeda serta memperluas ruang lingkup peneliti.

4. Bagi Pendidikan Diharapkan lebih mengembangkan penelitian tentang

cara menyusui yang benar dan dapat di jadikan referensi dan bahan bacaan.

Page 62: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto,S.2010 Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.Jakarta:

Rineka Cipta.

Ariani,P2014 Aplikasi Metodologi Penelitian Kebidanan dan Kesehatan

Reproduksi.Yogyakarta:Nuha Medika.

Depkes RI.2009.Konselor Menyusui Bantu Tingkatkan Keberhasilan Pemberian

Asi. Avaible online :www.depkes.go.id. Diaskes tanggal 20 Oktober

2014.

Hidayat, A. 2011. Metode Penelitian Kebidanan Teknik Analisis Data.Jakarta :

Rineka Cipta.

Hidayat, A.A.2007.Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisa Data.

Jakarta :Salemba Medika.

Jannah, N.Asuhan Kebedanan Ibu Nifas. Jogjakarta :Ar –Ruzz Media.

Jannah,T.A. 2010. Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Primigravida Tentang Cara

Menyusui Yang Benar di Benar di BPS Ny. Nur Khuroeriyah Kendal. Karya

Tulis Ilmiah

Marmi, 2012. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Yogyakarta :Pustaka Pelajar.

Notoatmodjo, S.2012. Metode Penelitian Kesehatan.Jakarta :Rineka Cipta.

,S.

2010.Nootoatmodjo, S.2010. Metodologi Penelitian kesehatan.

Jakarta : Rineka Cipta.

,

S.2007. Kesehatan Masyarakat :Ilmu dan Seni, Jakarta :Rineka

Cipta.

Perinasia, 2004. Manajement Laktasi Menuju Persalinan Aman dan Bayi Lahir

Sehat. Jakarta.

Page 63: TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA · Ujian Akhir Program D III Kebidanan ... SMP N 03 BOJONGSARI LULUS TAHUN 2009 3. SMA KRISTEN ... J. Jadwal Penelitian

Prasetyawati, A,E. 2012. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Dalam Millenium

Development Goals (MDGs), Yogyakarta : Nuha Medika.

Rachmawati dan Kuntari. 2007. ASI Ekslusif Demi Sang Anak.

http://taman firdaus.multiply.com/reviews/item/7.html. Diakses tanggal 20

Oktober 2014.

Riwidikdo, H. 2012. Statistik Untuk Penelitian Kesehatan Dengan Aplikasi

Program dan SPSS. Yogyakarta :Pustaka Rihama

Riwidikdo,H.2013. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta :Rohima Press.

Sarwono. 2009. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka sarwono

Prawirohardjo.

Sulistyaningsih, R. 2012. Tingkat Pengetahuan Ibu Menyusui Tentang Cara

Menyusui yang Benar Di Dusun Lemahbang Plosokerep

Karangmalang Kabupaten Sragen.Karya Tulis Ilmiah

Wiji,R.N.2013.ASI Dan Panduan Ibu Menyusui. Yogyakarta :Nuha Medika.