tim penyusun -...

151

Upload: others

Post on 06-Nov-2020

15 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN
Page 2: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN
Page 3: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

ii

i

TIM PENYUSUN

I. Pengarah

1. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

2. Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 3. Kepala Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia

II. Narasumber

1. Dr. Thamrin Kasman

2. AKBP Subono, S.Pd., SH., MM

3. AKBP Aries Syahbudin, S.IK., SH., M.Hum.

III. Penulis

1. Dr. Arnie Fajar, M.Pd

2. Dr. Chairul Muriman S. SE., SH., MP.

3. Drs. Supandi, M.Pd

IV. Produksi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah

Kegiatan Pembinaan Pendidikan Kewarganegaraan

Tahun Anggaran 2016

Cetakan Ke-1, 2016

ISBN ………….........

Cetakan Ke-II, 2017

ISBN 978-602-1389-26-3

Tahun Anggaran 2017

Page 4: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

iii

KATA PENGANTAR

Pendidikan merupakan salah satu strategi yang efektif sebagai penanaman nilai dan norma, termasuk di dalamnya nilai disiplin, etika, dan budaya berlalu lintas bagi peserta didik, dalam hal ini peserta didik pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Mereka merupakan generasi yang akan mengganti generasi sekarang yang menduduki berbagai jabatan, baik di pemerintahan maupun swasta. Melalui pendidikan, proses perubahan sikap mental akan terjadi pada diri seseorang. Dengan perubahan tersebut diharapkan generasi muda secara sadar mampu menerapkan sikap dan perilaku disiplin, etika, dan budaya lalu lintas yang aman, selamat, tertib, dan lancar. Penanaman nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas ini, menjadi lebih efektif apabila dilakukan sejak dini, baik melalui pendidikan formal (persekolahan) maupun informal. Pelaksanaan penanaman nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas di persekolahan dilakukan melalui pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas (PLL) ke dalam proses pembelajaran khususnya mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Pendidikan Lalu Lintas yang diintegrasikan pada mata pelajaran PPKn dilaksanakan di satuan pendidikan tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK secara berkelanjutan ditekankan pada pembentukan sikap dan perilaku tanpa mengabaikan pengetahuan dan keterampilan, serta mengembangkan keteladanan dalam berlalu lintas. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan, pelaksanaan, serta penilaian proses dan hasil pembelajaran yang disusun berdasarkan peraturan yang berlaku. Buku Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas ini, disusun sebagai bahan dan panduan bagi guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, dan Dinas Pendidikan dalam penanaman nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas pada pembelajaran PPKn berdasarkan kurikulum 2013, sehingga Pendidikan Lalu Lintas di SMA/MA dan SMK/MAK dapat diimplementasikan secara efektif dan efesien. Dengan demikian peserta didik bertanggung jawab dan berperilaku disiplin berlalu lintas dalam kehidupan sehari-hari.

Jakarta, Maret 2017

Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah,

Hamid Muhammad, Ph.DNIP 195905121983111001

Page 5: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

iv

Page 6: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

v

Page 7: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

vi

Page 8: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

vii

DAFTAR ISI

HalamanPENYUSUN ............................................................................................................... iiKATA PENGANTAR ................................................................................................... iiiSAMBUTAN ................................................................................................................ vDAFTAR ISI ................................................................................................................ vii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1 A. Latar Belakang ....................................................................................... 1 B. Dasar Hukum ......................................................................................... 3 C. Tujuan dan Sasaran ............................................................................... 4 D. Manfaat .................................................................................................. 5 E. Ruang Lingkup ....................................................................................... 5

BAB II KERANGKA KONSEPTUAL PENDIDIKAN LALU LINTAS ......................... 7 A. Konsep Pendidikan Karakter .................................................................. 7 B. Pendidikan Lalu Lintas sebagai Pendidikan Karakter ............................ 8 C. Nilai-Nilai Pembentuk Karakter .............................................................. 10 D. Dimensi dan Nilai-nilai Pembentuk Karakter Berlalu Lintas .................. 12 1. Dimensi Hukum .................................................................................. 12 2. Dimensi Sosiologi ............................................................................... 14 3. Dimensi Ekonomi ............................................................................... 14 4. Dimensi Psikologi ............................................................................... 14 5. Dimensi Politik .................................................................................... 14 E. Internalisasi Nilai-Nilai, Norma, Moral dan Etika Berlalu Lintas melalui Pendidikan ............................................................................................. 16 F. Integrasi Nilai-Nilai Pendidikan Lalu Lintas Melalui Kegiatan Pembelajaran ......................................................................................... 19 1. Integrasi Melalui Kegiatan Pembelajaran Mata Pelajaran .................. 20 2. Integrasi Melalui Muatan Lokal .......................................................... 21 3. Integrasi Melalui Pengembangan Diri ................................................ 21 G. Dukungan Politik .................................................................................... 22

BAB III TELAAH KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn) SMA/MA DAN SMK/MAK KELAS XI TERHADAP PENDIDIKAN LALU LINTAS ................ 23 BAB IV MODEL PENGINTEGRASIAN PENDIDIKAN LALU LINTAS KE DALAM MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn) KELAS XI ................................................ 41 A. Pengintegrasian Nilai, Norma, Moral dan Etika Berlalu Lintas dalam Pengembangan Materi Pembelajaran .................................................... 41 B. Pengintegrasian Nilai, Norma, Moral dan Etika Berlalu Lintas Dalam Pengembangan Silabus ......................................................................... 81 C. Pengintegrasian Nilai, Norma, Moral dan Etika Berlalu Lintas dalam Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ............... 124

BAB V PENUTUP ................................................................................................... 139

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 141

Page 9: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN
Page 10: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

1

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 31 ayat (3) mengamanatkan bahwa pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan Undang-undang. Atas dasar amanat tersebut telah diterbitkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas).

Undang-Undang Sisdiknas Pasal 2 menyatakan bahwa pendidikan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Selanjutnya Pasal 3 menegaskan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional tersebut diperlukan profil kualifikasi kemampuan lulusan yang dituangkan dalam standar kompetensi lulusan. Penjelasan Pasal 35 UU Sisdiknas menyebutkan bahwa standar kompetensi lulusan merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik yang harus dipenuhinya atau dicapainya dari suatu satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Lebih lanjut dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah dinyatakan bahwa Standar Kompetensi Lulusan terdiri atas kriteria kualifikasi kemampuan peserta didik yang diharapkan dapat dicapai setelah menyelesaikan masa belajarnya di satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah.

Selanjutnya pada Pasal 2, Pasal 3, dan Pasal 37 Undang-Undang Sisdiknas dinyatakan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) merupakan salah satu muatan wajib dalam kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Berkaitan dengan perubahan kurikulum pada tahun 2013 maka istilah PKn berubah menjadi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) sesuai dengan Peraturan Meneteri Pendidikan dan Kebidayaan Republik Indonesia Nomor 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah.

PPKn sebagai salah satu mata pelajaran yang mampu memberikan kontribusi dalam solusi atas berbagai krisis yang melanda Indonesia, terutama krisis multidimensional, antara lain kurang sadarnya masyarakat terhadap berbagai peraturan perundangan yang berlaku seperti peraturan lalu lintas yang dituangkan dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Bukti kurang sadarnya masyarakat terhadap peraturan lalu lintas tersebut dapat ditemukan pada perilaku masyarakat pengguna jalan, contohnya menyebarang tidak melalui jembatan penyeberangan dan atau zebra cross, menerobos tanda lampu merah, melawan arah arus lalu lintas, dan sebagainya. Akibat pelanggaran tersebut sering terjadi kecelakaan, dan yang sangat mengenaskan kejadian itu dialami oleh generasi muda khususnya para pelajar.

Data dari Korlantas Polri sampai dengan Desember 2014 menunjukkan bahwa pelanggaran lalu lintas baik berupa Tilang maupun teguran sebanyak 6.714.657 yang terdiri atas 4.402.715 Tilang dan 2.311.942 Teguran. Banyaknya data penindakan tersebut masih berupa tampilan permukaan dari jumlah sebenarnya pelanggaran lalu lintas yang terjadi di jalan, sehingga diperlukan langkah lebih lanjut untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti penting berlalu lintas yang berkeselamatan. PPKn memiliki misi mengembangkan keadaban dan membudayakan Pancasila dalam kehidupan

Page 11: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

2

2

sehari-hari, diharapkan mampu membudayakan dan memberdayakan peserta didik agar menjadi warganegara yang cerdas intelektual, spiritual, sosial dan emosional serta cerdas kinestetiknya dalam berlalu lintas. Adapun fungsi PPKn adalah sebagai mata pelajaran yang memiliki misi pengokohan kebangsaan dan penggerak pendidikan karakter; dalam hal ini adalah karakter berlalu lintas.

Kriteria kualifikasi kemampuan peserta didik untuk lulusan SMA pada aspek sikap (attitude) adalah memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. Sedangkan pada aspek pengetahuan (knowledge) adalah memiliki pengetahuan faktual, konseptual, procedural, dan meta kognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab serta dampak fenomena dan kejadian; serta pada aspek keterampilan (skill) adalah memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sebagai pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri.

Sementara itu, dalam kehidupan masyarakat saat ini dihadapkan pada kasus-kasus pelanggaran lalu lintas yang berakibat kepada terjadinya kecelakaan, yang sebagian besar terjadi pada generasi muda. Oleh karena itu pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia menata kurikulum pendidikan yang mampu menumbuhkan etika dan budaya berlalu lintas untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas (kamseltibcarlantas). Hal ini sesuai dengan UU RI No. 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Tindak lanjut dari UU tersebut, maka dilakukan penandatanganan nota kesepahaman/Memorandum of Understanding (MoU) antara Mendiknas dan Kapolri No: 03/III/KB/2010 dan No: B/9/III/2010 tanggal 8 Maret 2010, tentang Mewujudkan Pendidikan Berlalu Lintas dalam Pendidikan Nasional. Kementerian Pendidikan Nasional melalui Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah pada tahun 2010 membentuk Tim Teknis guna menyiapkan dan mengembangkan model pendidikan lalu lintas di sekolah. Hasil dari tim tersebut adalah buku Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK.

Model pengintegrasian tersebut dibahas melalui workshop secara nasional tahun 2010 yang dihadiri oleh pakar pendidikan, Kasubdit Dikyasa Ditlantas Polda seluruh Indonesia, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi, para pengawas sekolah, kepala sekolah dan guru PKn. Peserta workshop menyepakati bahwa Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada mata pelajaran PKn dapat dilaksanakan di sekolah. Sebagai tindak lanjut dilakukan diseminasi di Kabupaten/Kota terutama di sekolah rintisan.

Sejalan dengan perubahan kurikulum Tahun 2013 dan beberapa peraturan pendukung yang berlaku, serta perubahan Organisasi Kemdikbud yang dituangkan dalam Peraturan Presiden No. 14 Tahun 2015 dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 11 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, maka terjadi perubahan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar menjadi Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Berkaitan dengan hal tersebut Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah menyusun kembali Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas melalui Kegiatan Pembinaan Pendidikan Kewarganegaraan Tahun 2016 untuk satuan pendidikan tingkat SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA/SMK/MAK. Hasil penyempurnaan buku Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) akan dipergunakan dalam kegiatan workshop dan diseminasi, yang dijadikan sebagai dasar pembelajaran di sekolah.

Secara konseptual, dapat dikemukakan bahwa PPKn adalah pengorganisasian dari disiplin ilmu-

Page 12: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

3

3

ilmu sosial dan humaniora dengan penekanan pada pengetahuan dan kemampuan dasar tentang hubungan antar warganegara dan warganegara dengan negara yang dilandasi keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, nilai luhur dan moral budaya bangsa, memiliki rasa kebangsaan (nasionalisme) yang kuat dengan memperhatikan keragaman agama, sosiokultural, bahasa, dan suku bangsa, dan memiliki jiwa demokratis yang diharapkan dapat diwujudkan dalam perilaku sehari-hari. Dengan kata lain bahwa materi/konten PPKn di Indonesia terdiri dari beberapa disiplin ilmu yang memerlukan pengorganisasian materi secara sistematis dan pedagogik, seperti ilmu hukum, politik, tatanegara, humaniora, moral Pancasila, psikologi, nilai-nilai budi pekerti dan disiplin ilmu lainnya (Fajar, Arnie: Tesis 2003). Dengan demikian secara substansi mata pelajaran PPKn terbuka terhadap perubahan dan dinamika yang berkembang dalam kehidupan masyarakat dan negara termasuk mewadahi berbagai masalah faktual khususnya penanaman nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas. B. Dasar Hukum.

1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia. 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 3. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. 4. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2011 tentang Forum Lalu Lintas 5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah

Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan. 6. Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2013 tentang Program Aksi Keselamatan Jalan di

Indonesia. 7. Peraturan Presiden No. 14 Tahun 2015 tentang Perubahan Struktur Organisasi Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indoneia. 8. Memorandum of Understanding (MoU) antara Mendiknas dan Kapolri Nomor 03/III/KB/2010

dan No. B/9/III/2010 tanggal 8 Maret 2010, tentang ”Mewujudkan Pendidikan Berlalu Lintas dalam Pendidikan Nasional.”

9. Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2012 tentang Registrasi Identifikasi Kendaraan.

10. Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2012 tentang Surat Ijin Mengemudi (SIM).

11. Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2012 tentang Penggunaan Jalan Selain untuk Kegiatan Lalu Lintas.

12. Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2013 tentang Penyidikan Kecelakaan Lalu Lintas.

13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan dasar dan Menengah

14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Pendidikan dasar dan Menengah

15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 71 Tahun 2013 Tentang Buku Teks Pelajaran Dan Buku Panduan Guru Untuk Pendidikan Dasar Dan Menengah.

16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah, beserta salinannya.

17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 60 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan, beserta salinannya.

18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2015

Page 13: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

4

4

tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 20. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2015

tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

C. Tujuan dan Sasaran

Buku Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada mata pelajaran PPKn ini sebagai panduan bagi: 1. Guru SMA/MA dan SMK/MAK:

a. menelaah kompetensi inti dan kompetensi dasar mata pelajaran PPKn yang dapat diintegrasikan nilai dan norma berlalu lintas;

b. mengintegrasikan nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas ke dalam materi pembelajaran PPKn;

c. mengintegrasikan nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas ke dalam silabus mata pelajaran PPKn;

d. mengintegrasikan nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas ke dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata pelajaran PPKn dan;

e. mengimplementasikan pendidikan lalu lintas dalam mata pelajaran PPKn.

2. Kepala SMA/MA dan SMK/MAK: a. sebagai acuan untuk melakukan supervisi klinis dalam mengimplementasikan pembelajaran

PPKn SMA/MA dan SMK/MAK yang terintegrasi nilai dan norma berlalu lintas; b. sebagai acuan untuk perencanaan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran PPKn SMA/MA

dan SMK/MAK yang terintegrasi nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas dan; c. sebagai acuan dalam rangka sosialiasi pendidikan lalu lintas terhadap guru di lingkungan

sekolahnya.

3. Pengawas sekolah SMA/MA dan SMK/MAK: a. sebagai acuan penyusunan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan monitoring

implementasi pembelajaran SMA/MA dan SMK/MAK yang terintegrasi nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas.

b. acuan supervisi akademik pembelajaran PPKn SMA/MA dan SMK/MAK yang terintegrasi nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas.

c. acuan evaluasi dan monitoring keterlaksanaan pembelajaran PPKn SMA/MA dan SMK/MAK yang terintegrasi nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas.

4. Kepolisian:

a. sebagai pedoman dalam rangka melakukan kemitraan dengan satuan pendidikan; b. sebagai acuan penyusunan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi kemitraan pendidikan lalu

lintas di satuan pendidikan.

5. Dinas Pendidikan: a. sebagai acuan penyusunan perencanaan, pelaksanan, evaluasi, dan monitoring program

diseminasi model pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas melalui mata pelajaran PPKn SMA/MA dan SMK/MAK di daerah kabupaten/kota;

b. sebagai acuan dalam menyusun program anggaran daerah kabupaten/kota dalam mengimplementasikan Pendidikan Lalu Lintas.

Page 14: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

5

5

D. Manfaat

Setelah menggunakan model ini, guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, dan dinas pendidikan dapat melaksanakan hal-hal sebagai berikut: 1. Membangun kehidupan sekolah sebagai lingkungan yang tertib, dengan mengembangkan

kebiasaan (habit) taat berlalu lintas dalam kehidupan sehari-hari; 2. Membina warga sekolah agar memiliki kompetensi seluruh dimensi kewarganegaraan, yakni: (a)

sikap kewarganegaraan termasuk keteguhan, komitmen dan tanggung jawab kewarganegaraan (civic confidence, civic committment, and civic responsibility); (b) pengetahuan kewarganegaraan; (c) keterampilan kewarganegaraan termasuk kecakapan dan partisipasi kewarganegaraan (civic competence and civic responsibility).

3. Meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan di sekolah melalui pendidikan lalu lintas yang diintegrasikan secara sistematis dan sistemik dalam mata pelajaran PPKn.

E. Ruang lingkup

Ruang lingkup model ini berpijak pada pemahaman lalu lintas ditinjau dari dimensi hukum, sosiologi, ekonomi, psikologi, dan politik, yang dikemas secara paedagogis. Pengembangan model pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada mata pelajaran PPKn mencakup hal-hal sebagai berikut: 1. Telaah kompetensi inti dan kompetensi dasar mata pelajaran PPKn yang dapat diintegrasikan nilai,

norma, moral, dan etika berlalu lintas. 2. Pengintegrasian nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas ke dalam materi pembelajaran PPKn 3. Pengintegrasian nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas ke dalam silabus mata pelajaran

PPKn. 4. Pengintegrasian nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas ke dalam Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP) mata pelajaran PPKn. 5. Implementasi pendidikan lalu lintas dalam mata pelajaran PPKn.

Page 15: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

6

Page 16: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

7

6

BAB II

KERANGKA KONSEPTUAL PENDIDIKAN LALU LINTAS

A. Konsep Pendidikan Karakter Pendidikan karakter sebenarnya bukan hal yang baru. Sejak awal kemerdekaan, masa orde

lama, masa orde baru, dan masa reformasi sudah dilakukan dengan nama dan bentuk yang berbeda-beda. Namun hingga saat ini belum menunjukkan hasil yang optimal, terbukti dari fenomena sosial yang menunjukkan perilaku yang tidak berkarakter sebagaimana disebutkan di atas pada Bab I. Dalam Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional telah ditegaskan bahwa Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Namun tampaknya upaya pendidikan yang dilakukan oleh lembaga pendidikan dan institusi pembina lain belum sepenuhnya mengarahkan dan mencurahkan perhatian secara komprehensif pada upaya pencapaian tujuan pendidikan nasional.

Sejak lama kita mengenal adanya mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan atau PKn (dalam kurikulum persekolahan nama mata pelajaran ini selalu berubah, seperti civics, PMP, dan PPKn), dan mata pelajaran Pendidikan Agama. Kedua mata pelajaran tersebut diberikan dengan misi utama untuk membina akhlak dan budi pekerti peserta didik. Namun demikian, pembinaan akhlak dan budi pekerti melalui kedua mata pelajaran tersebut belum membuahkan hasil yang memuaskan. Hal ini dikarenakan: Pertama, kedua mata pelajaran tersebut cenderung lebih berorientasi pada aspek pengetahuan mengenai nilai-nilai (pengetahuan tentang afaktif) melalui materi/substansi mata pelajaran. Kedua, kegiatan pembelajaran pada kedua mata pelajaran tersebut pada umumnya belum secara memadai mendorong terinternalisasinya nilai-nilai oleh masing-masing siswa sehingga siswa berperilaku dengan karakter yang tangguh. Ketiga, menggantungkan pembentukan watak siswa melalui kedua mata pelajaran itu saja tidak cukup. Pengembangan karakter peserta didik perlu melibatkan lebih banyak lagi mata pelajaran, bahkan semua mata pelajaran. Selain itu, kegiatan pembinaan kesiswaan dan pengelolaan sekolah dari hari ke hari perlu juga dirancang dan dilaksanakan untuk mendukung pendidikan karakter.

Mengenai batasan pendidikan karakter, banyak ahli yang mengemukakan, seperti Karakter adalah watak, tabiat, akhlak, atau kepribadian seseorang yang terbentuk dari hasil internalisasi berbagai kebajikan (virtues) yang diyakininya dan digunakannya sebagai landasan untuk cara pandang, berpikir, bersikap, dan bertindak.

Karakter bangsa merupakan aspek penting dari kualitas sumber daya manusia (SDM) karena turut menentukan kemajuan suatu bangsa. Karakter yang berkualitas perlu dibentuk dan dibina sejak usia dini. Usia dini merupakan masa emas namun kritis bagi pembentukan karakter seseorang. Pendidikan budaya dan karakter bangsa adalah pendidikan yang mengembangkan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa pada diri peserta didik sehingga mereka memiliki dan menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan dirinya, sebagai anggota masyarakat, dan warga negara yang religius, nasionalis, produktif, dan kreatif.

Thomas Lickona (seorang profesor pendidikan dari Cortland University) mengungkapkan bahwa ada sepuluh tanda jaman yang kini terjadi, tetapi harus diwaspadai karena dapat membawa bangsa menuju jurang kehancuran. 10 tanda jaman itu adalah:

Page 17: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

8

7

1. meningkatnya kekerasan di kalangan remaja/masyarakat; 2. penggunaan bahasa dan kata-kata yang memburuk/tidak baku; 3. pengaruh peer-group (geng) dalam tindak kekerasan, menguat; 4. meningkatnya perilaku merusak diri, seperti penggunaan narkoba, alkohol, dan seks bebas; 5. semakin kaburnya pedoman moral baik dan buruk; 6. menurunnya etos kerja; 7. semakin rendahnya rasa hormat kepada orang tua dan guru; 8. rendahnya rasa tanggung jawab individu dan kelompok; 9. membudayanya kebohongan/ketidakjujuran, dan 10. adanya rasa saling curiga dan kebencian antar sesama.

Menurut Simon Philips (2008), karakter adalah kumpulan tata nilai yang menuju pada suatu

sistem, yang melandasi pemikiran, sikap, dan perilaku yang ditampilkan. Sedangkan Doni Koesoema A dalam Bambang Indrianto (2010) memahami bahwa karakter sama dengan kepribadian. Kepribadian dianggap sebagai ”ciri, atau karakteristik, atau gaya, atau sifat khas dari diri seseorang yang bersumber dari bentukan-bentukan yang diterima dari lingkungan,

Sementara Winnie, dalam Puskur (2010) memahami bahwa istilah karakter memiliki dua pengertian tentang karakter. Pertama, ia menunjukkan bagaimana seseorang bertingkah laku. Apabila seseorang berperilaku tidak jujur, kejam, atau rakus, tentulah orang tersebut memanifestasikan perilaku buruk. Sebaliknya, apabila seseorang berperilaku jujur, suka menolong, tentulah orang tersebut memanifestasikan karakter mulia. Kedua, istilah karakter erat kaitannya dengan ‘personality’. Seseorang baru bisa disebut ‘orang yang berkarakter’ (a person of character) apabila tingkah lakunya sesuai kaidah moral.

Karakter adalah cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas setiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Individu yang berkarakter baik adalah individu yang bisa membuat keputusan dan siap mempertanggung jawabkan tiap akibat dari keputusan yang ia buat” (Prof. Suyanto, Ph.D, 2010)

Sedangkan Imam Ghozali, dalam Pendidikan Karakter Berbasis Tasawuf (2013) menganggap bahwa karakter lebih dekat dengan akhlaq, yaitu spontanitas manusia dalam bersikap, atau melakukan perbuatan yang telah menyatu dalam diri manusia sehingga ketika muncul tidak perlu dipikirkan

Berdasarkan pendapat di atas difahami bahwa karakter itu berkaitan dengan kekuatan moral, berkonotasi ‘positif’, bukan netral. Jadi, ‘orang berkarakter’ adalah orang yang mempunyai kualitas moral (tertentu) positif. Dengan demikian, pendidikan membangun karakter, secara implisit mengandung arti membangun sifat atau pola perilaku yang didasari atau berkaitan dengan dimensi moral yang positif atau baik, bukan yang negatif atau buruk. Hal ini didukung oleh Peterson dan Seligman, dalam Gedhe Raka, (2007:5) yang mengaitkan secara langsung ’character strength’ dengan kebajikan. Character strength dipandang sebagai unsur-unsur psikologis yang membangun kebajikan (virtues). Salah satu kriteria utama dari ‘character strength’ adalah bahwa karakter tersebut berkontribusi besar dalam mewujudkan sepenuhnya potensi dan cita-cita seseorang dalam membangun kehidupan yang baik, yang bermanfaat bagi dirinya, orang lain, dan bangsanya.

B. Pendidikan Lalu Lintas sebagai Pendidikan Karakter

Perilaku pelanggaran lalu lintas dapat berawal dari hal kecil yang dianggap biasa akibat ketidaktahuan, niat, dan terbukanya kesempatan. Hal yang semula kecil dan dianggap biasa tersebut dapat meluas, dan meluasnya tindak pelanggaran lalu lintas bukan saja karena ada kesempatan, namun juga akibat pendidikan dan pengasuhan yang kurang berdaya melakukan

Page 18: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

9

8

pencegahan melalui penguatan kontrol diri setiap individu. Hal lain yang memungkinkan tumbuh suburnya perilaku pelanggaran adalah kebiasaan-kebiasaan kita atau orang tua memboncengkan atau mengantar anak ke sekolah tanpa helm, melawan arus karena jaraknya pendek, dan tradisi ”jalan-jalan cari angin sore hari”. Lama kelamaan hal ini mejadi kebiasaan. Kebiasaan itu diperparah dengan tumbuhnya sikap individualis dan masa bodoh dengan kepentingan orang lain. Hal-hal di atas, secara kultural, sangat mendukung munculnya tindakan pelanggaran lalu lintas. Untuk mengatasinya, diperlukan pendekatan kultural dalam pendidikan.

Pendidikan adalah proses internalisasi budaya ke dalam diri seseorang dan masyarakat sehingga membuat orang dan masyarakat jadi beradab. Pendidikan bukan merupakan sarana transfer ilmu pengetahuan saja, tetapi lebih luas lagi yakni sebagai sarana penanamran nilai dan pembudayaan (internalisasi enkulturisasi). Anak harus mendapatkan pendidikan yang menyentuh dimensi dasar kemanusiaan. Dimensi kemanusiaan itu mencakup sekurang-kurangnya tiga hal paling mendasar, yaitu: (1) afektif yang tercermin pada kualitas keimanan, ketakwaan, akhlak mulia termasuk budi pekerti luhur serta kepribadian unggul, dan kompetensi estetis; (2) kognitif yang tercermin pada kapasitas pikir dan daya intelektualitas untuk menggali dan mengembangkan serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi; dan (3) psikomotorik yang tercermin pada kemampuan mengembangkan keterampilan teknis, kecakapan praktis, dan kompetensi kinestetis.

Untuk memudahkan kita dalam merancang program pendidikan lalu lintas, diperlukan pemahaman terhadap faktor-faktor penyebab mengapa terjadi pelanggaran lalu lintas. Pada umumnya kecelakaan diawali karena terjadinya pelanggaran lalu lintas. Masyarakat sebenarnya sangat memahami resiko apabila melakukan pelanggaran lalu lintas, namun pelanggaran lalu lintas telah menjadi sesuatu hal yang dianggap biasa oleh masyarakat. Tingkat kesadaran akan kepatuhan terhadap peraturan berlalu lintas masih tergolong rendah. Rendahnya kesadaran masyarakat akan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain:

1. Tingkat stres pengguna jalan. Pada umumnya di kota-kota besar, tingkat persaingan hidup semakin tinggi. Kota besar telah

menjadi magnet masyarakat untuk berlomba mencari kehidupan, sementara itu biaya hidup di kota besar yang sangat tinggi tidak diimbangi dengan penghasilan yang memadai. Salah satu permasalahan yang dihadapi adalah jauhnya lokasi tempat tinggal dengan tempat bekerja.

Kepadatan arus lalu lintas yang dihadapi pengguna jalan untuk beraktifitas dengan jarak yang jauh telah meningkatkan tingkat stress pengguna jalan. Akibat meningkatnya stress menyebabkan terjadi kencendrungan agresifitas dan sikap intolerance di jalan dengan mengabaikan peraturan lalu lintas yang ada. Kondisi stres telah merubah pengguna jalan yang tertib, santun dan beretika menjadi pengguna jalan yang pada akhirnya menggunakan segala cara untuk secepat mungkin mencapai lokasi yang dituju, termasuk melakukan pelanggaran lalu lintas.

2. Kepatuhan karena ketakutan dan bukan kesadaran.

Faktor ini menjadi pemandangan sehari hari yang dapat dijumpai di jalan. Penguna jalan cenderung berlaku tertib pada saat melintasi ruas jalan tertentu yang terawasi atau terjaga dengan baik. Pada saat melintasi persimpangan yang terdapat petugas Polisi berjaga terjadi kecenderungan pengguna jalan lebih tertib dan mentaati peraturan dibanding melintasi ruas tertentu yang tidak terawasi atau tidak ada Petugas Polisi yang sedang bertugas. Kesadaran bahwa berperilaku tertib dalam berlalu lintas didasari atas tujuan keamanan dan keselamatan di jalan belum menjadi prioritas dalam berlalu lintas.

3. Sikap permisive masyarakat.

Permisive berarti sikap, pandangan, dan pendirian yang berpendapat bahwa segala cara

Page 19: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

10

9

hidup, perilaku, perbuatan, juga yang melanggar prinsip, norma, dan peraturan etis boleh saja dilakukan. Orang hidup baik boleh, jahat juga boleh. Orang berperilaku etis baik silakan, buruk tidak dilarang. Dengan demikian, di mata orang permisivistis yang baik dan yang buruk itu sama saja. Prinsip etis untuk hidup baik atau buruk itu tidak ada.

Dalam kehidupan sehari hari sikap ini banyak diterapkan pada perilaku berlalu lintas; sebagai contoh banyaknya orang tua pada saat ini dengan alasan kepraktisan telah membelikan bahkan mengijinkan anak di bawah umur untuk mengendarai kendaraan bermotor, padahal fisik, mental maupun pengetahuan anak tersebut belum memadai untuk dapat berlalu lintas di jalan. Dengan alasan kegiatan keagamaan banyak masyarakat tidak lagi menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor untuk menuju lokasi tempat ibadah dan masih banyak contoh pelanggaran lainnya karena sikap permissive masyarakat.

4. Kurangnya pengetahuan tata cara dan peraturan berlalu lintas.

Masyarakat pada umumnya dapat mengendarai kendaraan bermotor, namun dapat mengendarai tidak disertai dengan pemahaman atau pengetahuan tentang tata cara dan peraturan berlalu lintas, bahkan untuk pengguna kendaraan bermotor yang telah memiliki SIM. Masyarakat merasa setelah memiliki ijin mengemudi telah merasa memiliki kemampuan untuk dapat mengendarai kendaraan tapi tanpa disaradi tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang tata cara berlalu lintas. Kurangnya pengetahuan tentang tata dan peraturan berlalu lintas menjadi salah satu faktor terjadinya pelanggaran lalu lintas yang tidak disadari oleh pengguna jalan tersebut, bahkan sering menjadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas.

5. Sanksi hukum bagi pelanggar yang tidak membuat efek jera dan menyadarkan.

Kegiatan penegakan hukum lalu lintas sudah sangat sering dilakukan baik kegiatan rutin maupun kegiatan operasi yang khusus dilaksanakan untuk menertibkan pengguna jalan, namun seakan kegiatan tersebut tidak memberikan dampak yang cukup untuk merubah perilaku masyarakat dalam berkendara. Salah satu penyebabnya adalah sanksi hukum yang diterapkan bagi pelangggar aturan lalu lintas belum dapat diterapkan secara maksimal dan menimbulkan efek jera serta menyadarkan masyarakat.

Kegiatan penegakan hukum berupa sanksi tilang, penderekan mobil yang parkir sembarangan, pencabutan KIR / ijin trayek belum dapat dilaksanakan secara maksimal karena beberapa faktor baik ekonomi, sosial budaya maupun sarana dan prasarana penegakan hukum yang memadai.

6. Perilaku berlalu lintas yang tidak baik menjadi contoh bagi anak.

Tanpa disadari orang tua maupun orang yang telah dewasa telah memberi contoh maupun menanamkan perilaku tidak tertib berlalu lintas kepada anak. Penggunaan Handphone saat berkendara, tidak menggunakan safety belt maupun helm dapat dilihat dan menjadi role model bagi anak. Pada akhirnya menjadi perilaku yang dianggap benar oleh anak pada saatnya sebagai pengguna jalan.

Fenomena tersebut merupakan gambaran beberapa hal yang menyebabkan terjadinya pelanggaran lalu lintas sehingga menjadi sesuatu yang “biasa” dalam berlalu lintas.

C. Nilai-Nilai Pembentuk Karakter Sebgaimana diutarakan sebelumnya, Pendidikan Lalu Lintas (PLL) pada hakikatnya

merupakan bagian dari pendidikan karakter. Sejak akhir tahun 2009, Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan melibatkan semua komponen unsur utama lainnya di Kementerian Pendidikan dan

Page 20: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

11

10

Kebudayaan telah menghasilkan Pedoman Penyelanggaraan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Dalam Panduan itu telah disimpulkan 18 nilai-nilai utama sebagai pembentuk budaya dan karakter bangsa. Ke-18 nilai tersebut merupakan hasil kristalisasi dari puluhan nilai-nilai luhur yang berkembang dalam budaya di nusantara ini. Nilai-nilai luhur tersebut dikelompokkan berdasarkan kategori-kategori yang memudahkan satuan pendidikan dalam mengimplementasikannya. Delapan belas yang dimaksud dapat dilihat pada tabel berikut:

No Nilai Deskripsi

1. Religius Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.

2. Jujur Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.

3. Toleransi Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.

4. Disiplin Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.

5. Kerja Keras Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan belajar dan tugas, serta menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.

6. Kreatif Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.

7. Mandiri Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.

8. Demokratis Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.

9. Rasa Ingin Tahu Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar.

10. Semangat Kebangsaan Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan kelompoknya.

11. Cinta Tanah Air Cara berfikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa.

12. Menghargai Prestasi Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.

13. Bersahabat/Komuniktif Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain.

14. Cinta Damai Sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan aman atas kehadiran dirinya.

15. Gemar Membaca Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya.

16. Peduli Lingkungan Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.

17. Peduli Sosial Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.

18. Tanggung-jawab Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.

Sekolah dapat memilihi beberapa nilai yang dijadikan sebagai prioritas, misalnya kejujuran,

disiplin, tanggung jawab, peduli, dan sebagainya. Penetapan prioritas itu didasarkan pada analisis kebutuhan setiap satuan pendidikan. Berdasarkan hasil rintisan pada tahun 2010, maka

Page 21: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

12

11

Pusat Kurikulum dan Perbukuan melakukan revisi panduan tersebut dengan penekanan bahwa setiap sekolah dapat memilih nilai-nilai tertentu sebagai prioritas. Penetapan prioritas dapat dimulai dari hal yang sederhana, esensial, dan mudah dilakukan sesuai dengan kondisi masing-masing sekolah/wilayah. Hal-hal yang sederhana dan mudah dilakukan itu antara lain dengan mewujudkan lingkungan yang bersih, rapih, nyaman, disiplin, dan sopan santun. Hal ini menekankan bahwa pendidikan karakter dianggap sangat penting dalam keseluruhan proses pembelajaran di sekolah. Pola pikir tersebut dapat digambarkan melalui diagram berikut:

D. Dimensi dan Nilai-Nilai Pembentuk Karakter Etika Berlalu Lintas

Sikap dan perilaku berlalu lintas dapat dikaji dari dimensi: hukum, sosiologi, ekonomi, psikologi, dan politik.

1. Dimensi Hukum Keberhasilan pemerintah dan kekuasaan suatu negara seperti Indonesia salah satu

indikatornya adalah bagaimana kebijakan negara dan aparatnya dapat mencegah dan memberantas pelanggaran dalam segala bentuk (termasuk pelanggaran lalu lintas) secara optimal. Terkait dengan ini maka sistem hukum secara periodik perlu terus-menerus ditelaah sebagai kesatuan yang meliputi tindakan re-evaluasi, reposisi, dan pembaharuan struktur, substansi hukum khususnya budaya hukum sebagai cermin etika dan integritas penegakan hukum. Budaya hukum merupakan aspek penting yang melihat bagaimana masyarakat menganggap ketentuan sebagai civic-minded, sehingga masyarakat selalu taat dan menyadari betapa pentingnya hukum sebagai regulasi.

Dimensi hukum sebagai cerminan penghargaan dan ketaatan pada nilai, norma, moral dan etika, mengarahkan sikap dan perilaku berlalu lintas agar terwujud kedisiplinan, kepatuhan, dan ketaatan pada undang-undang, khususnya UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, antar lain: a. Menaati rambu-rambu lalu lintas b. Menaati marka jalan lalu lintas c. Menaati isyarat pengatur lalu lintas d. Menunjukkan kelengkapan pengamanan diri dalam berlalu lintas e. Mentaati peraturan perundangan berlalu lintas sesui UU RI No. 22 Tahun 2009 tentang lalu

lintas dan angkutan jalan. f. Menaati Inpres Nomor 4 Tahun 2013 tentang Dekade Aksi Keselamatan Jalan. g. Menaati perkap Polri nomor 9 Tahun 2012 tentang Surat Ijin Mengemudi. h. Menati perkap Polri nomor 10 Tahun 2012 tentang Penggunaan Jalan selain untuk kegiatan

lalu lintas. 2. Dimensi Sosiologi

Pada prinsipnya sosiologi merupakan cabang ilmu sosial yang mempelajari masyarakat dan pengaruhnya terhadap kehidupan manusia, meliputi: sifat, perlaku, dan perkembangan masyarakat dalam arti pembangunan. Allan Jhonson (Wikipedia, ensiklopedia bebas-Sosiologi 23/02/2008), mengemukakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan dan

Page 22: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

13

12

perilaku, terutama dalam kaitannya dengan suatu sistem sosial dan bagaimana sistem tersebut mempengaruhi orang dan bagaimana pula orang yang terlibat didalamnya mempengaruhi sistem tersebut.

Manusia sebagai mahluk sosial, dalam kehidupan bermasyarakat sangat membutuhkan keberadaan orang lain dengan mengadakan hubungan sosial. Hubungan sosial tersebut dapat terjadi karena adanya kontak dan interaksi dari berbagai perilaku manusia, inilah yang disebut sebagai interaksi sosial. Berkaitan dengan hal tersebut, pelanggaran lalu lintas merupakan salah satu konsekuensi dari interaksi antar individu, baik dalam bentuk individu maupun kelompok yang merupakan wujud dari penyimpangan sosial.

Penyimpangan sosial dapat dilakukan secara individu (individual deviation), yaitu tindak pelanggaran dengan tidak peduli terhadap peraturan atau norma yang berlaku secara umum dalam lingkungan masyarakat sehingga menimbulkan kerugian, keresahan, ketidakamanan, ketidaknyamanan atau bahkan menyakiti. Sedangkan penyimpangan yang berbentuk kelompok atau kolektif (group deviation) merupakan suatu perilaku menyimpang yang dilakukan oleh kelompok orang secara bersama-sama dengan melanggar norma-norma yang berlaku dalam masyarakat. Akibat yang ditimbulkannya sama dengan penyimpangan yang dilakukan secara individu. Bentuk penyimpangan sosial secara kelompok dapat terjadi dengan adanya pergaulan atau pertemanan sekelompok orang yang menimbulkan solidaritas antar anggotanya sehingga mau tidak mau terkadang harus ikut dalam tindak pelanggaran kelompok.

Dengan adanya penyimpangan sosial tersebut perlu adanya pengendalian sosial, yaitu suatu upaya yang ditempuh sekelompok orang atau masyarakat melalui mekanisme tertentu untuk mencegah dan meluruskan anggota masyarakat yang berperilaku menyimpang/membangkang serta mengajak dan mengarahkannya untuk berperilaku dan bersikap sesuai norma dan nilai yang berlaku. Pengendalian sosial tersebut dapat dilaksanakan melalui jalur hukum (yang harus kita lakukan), norma-norma (yang biasanya kita lakukan), dan petunjuk moral (yang seharusnya kita lakukan).

Soerjono Soekanto (www.dikmenum.go.id. 08/07/2008), menyatakan bahwa pengendalian sosial adalah suatu proses baik yang direncanakan atau tidak direncanakan, yang bertujuan untuk mengajak, membimbing atau bahkan memaksa warga masyarakat agar mematuhi nilai-nilai dan kaidah-kaidah yang berlaku. Dengan demikian, pengendalian sosial meliputi proses sosial yang direncanakan maupun tidak direncanakan (spontan) untuk mengarahkan seseorang atau kelompok orang. Selain itu pengendalian sosial pada dasarnya merupakan sistem dan proses yang mendidik, mengajak dan bahkan memaksa warga masyarakat untuk berperilaku sesuai dengan norma-norma sosial.

Berkaitan dengan pelanggaran lalu lintas yang merupakan salah satu bentuk penyimpangan sosial, maka dalam hal ini perlu dilakukan pengendalian sosial melalui sistem mendidik dan mengarahkan melalui mekanisme tertentu. Mendidik dimaksudkan agar dalam diri seseorang terdapat perubahan sikap dan tingkah laku untuk bertindak sesuai dengan norma-norma yang berlaku yaitu bersikap disiplin, bertanggung jawab, santun, peduli, dan beretika dalam berlalu lintas.

Dimensi sosial sebagai aspek kehidupan yang menempatkan manusia pada komunitas yang setara, mengarahkan sikap dan perilaku berlalu lintas agar lebih menampilkan karakter santun, peduli dan toleransi pada sesama, antara lain: a. Memiliki sikap perilaku saling menghormati sesama pengguna jalan b. Menampilkan sikap perilaku untuk tidak menyalah gunakan fungsi jalan dan badan jalan

untuk kegiatan selalin kegiatan berlalu lintas. c. Menerapkan norma dan moral etika berlalu lintas secara baik dan benar. d. Menunjukkan sikap rela berkorban untuk memberi kesempatan pengguna jalan lain.

Page 23: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

14

13

e. Memberi kesempatan bagi penyeberang jalan

3. Dimensi Ekonomi Pelanggaran lalu lintas kalau dikaji secara mendalam, dapat mempersulit pembangunan

ekonomi dan mengurangi kualitas pelayanan pemerintahan, antara lain dengan membuat distorsi (kekacauan) dan ketidak efisienan yang tinggi. Sebagai contoh, akibat pelanggaran dapat menimbulkan kemacetan, sehingga sampai di tempat pekerjaan terlambat yang pada akhirnya menyebabkan pelayanan kepada masyarakat tertunda. Akibat lebih lanjut target pekerjaan tidak tercapai, sehingga terjadi kemubadziran baik dari segi waktu maupun sarana-prasarana, dan pemborosan tenaga dan biaya. Hal ini menimbulkan biaya hidup yang lebih tinggi dan harga-harga menjadi lebih mahal. Akibatnya daya beli masyarakat rendah, sehingga angka kemiskinan meningkat.

Dimensi ekonomi yang menempatkan pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya sebagai sarana pemenuhan kebutuhan manusia, mengarahkan sikap dan perilaku berlalu lintas agar dapat menghemat, efisien, dan efektif dalam perjalanan, yakni: a. Menunjukan sikap perilaku hemat dalam perjalanan b. Memiliki sikap perilaku efektif dalam perjalanan. c. Memiliki sikap perilaku efisien dalam transportasi.

4. Dimensi Psikologi

Dimensi psikologis menjadi bagian penting yang perlu dikembangkan dalam metode pembelajaran. Dimensi psikologis yang meliputi persepsi, intelegensi, motivasi, maupun prestasi siswa dapat dijadikan sarana untuk membuat pembelajaran yang menyenangkan. Terkait dengan pendidikan lalu lintas, demensi psikologi mengarahkan terbentuknya sikap dan perilaku berlalu lintas yang lebih mengedapankan pemahamanan akan kebutuhan hakiki mnusia, antara lain: a. Memiliki sikap perilaku lebih mengutamakan rasa aman b. Memiliki sikap perilaku lebih mengutamakan rasa nyaman. c. Menampilkan sikap perilaku lebih mengutamakan ketertiban, sesama pengguna jalan d. Menampilkan sikap perilaku lebih mengutamakan kelancaran sesama pengguna jalan e. Menampilkan sikap perilaku lebih mengutamakan keselamatan sesama pengguna jalan

5. Dimensi Politik Salah satu prosedur kelembagaan untuk mencapai keputusan politik adalah demokrasi.

Untuk memperoleh suatu keputusan yang demokratis, suatu lembaga harus mengikutsertakan individu untuk memberikan aspirasi. Berdasarkan aspirasi tersebut, setiap individu berhak bersaing dengan sehat dan rasional untuk mendapatkan suara rakyat, misalnya hak setiap individu untuk berkampanye dalam rangka pemilihan umum yang bertujuan untuk mendapatkan simpati dan pengikut yang dapat mendukungnya. Berkaitan dengan hal ini, Schumpeter (1947: 5) mengemukakan tentang teori demokrasi yang disebut dengan “Metode Demokratis”, yaitu prosedur kelembagaan untuk mencapai keputusan politik yang di dalamnya individu memperoleh kekuasaan untuk membuat keputusan melalui perjuangan kompetitif dalam rangka memperoleh suara rakyat.

Politik sebagai aspek kehidupan yang terkait dengan penggunaan/ pemanfaatan wewenang dan kekuasaan, mengarahkan sikap dan perilaku berlalu lintas lebih mempertimbangkan dan mengutamakan kepentingan umum (public), antara lain: a. Membuat keputusan dalam menggunakan jalan dengan memperhatikan kepentingan dan

keselamatan orang lain.

Page 24: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

15

14

b. Melaksanakan kebijakan lalu lintas berdasarkan kepentingan umum. c. Ikut serta dalam mengawasi pelaksanaan kebijakan lalu lintas secara adil. d. Menampilkan peran serta warga masyarakat dalam menjaga keamanan dan keselamatan

bersama dalam berlalu lintas. Pembentukan sikap dan perilaku berlalu lintas yang disiplin, bertanggung jawab, santun,

peduli, dan beretika didasarkan pada nilai, norma, moral, dan etika sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Perilaku tersebut harus dilandasi oleh niat dan semangat untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas sehingga terwujud cita-cita dan tujuan nasional bangsa Indonesia yang dituangkan dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yaitu mewujudkan masyarakat adil, makmur, dan sejahtera.

Pada tahun 2010, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersama-sama dengan Kepolisian Republik Indonesia mengadakan MoU sebagai implementasi amanat Undang-undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Realisasi dari MoU tersebut dibentuklah suatu Tim yang ditugasi mengembangkan Pendidikan Lalu Lintas pada satuan pendidikan. Berdasarkan kajian Tim, disepakati nilai-nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas untuk membangun karakter berlalu lintas yang berdisiplin, bertanggung jawab, santun, peduli, dan beretika dalam berlalu lintas.

Dengan demikian, pelaksanaan pendidikan lalu lintas pada satuan pendidikan harus mengacu pada dimensi dan indikator serta nilai-nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas sebagaimana tergambar pada tabel berikut:

Tabel 1

DIMENSI DAN INDIKATOR SERTA NILAI, NORMA, MORAL,

DAN ETIKA BERLALU LINTAS

PENDIDIKAN LALU LINTAS

DIMENSI DAN INDIKATOR NILAI, NORMA, MORAL, DAN ETIKA BERLALU LINTAS

1. Hukum: a. Menaati rambu-rambu lalu lintas b. Menaati marka jalan lalu lintas c. Menaati isyarat pengatur lalu lintas d. Menunjukkan kelengkapan pengamanan diri

dalam berlalu lintas e. Mentaati peraturan perundangan berlalu lintas

sesui UU RI No. 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

f. Menaati Inpres Nomor 4 Tahun 2013 tentang Dekade Aksi Keselamatan Jalan.

g. Menaati perkap Polri nomor 9 Tahun 2012 tentang Surat Ijin Mengemudi.

h. Menati perkap Polri nomor 10 Tahun 2012 tentang Penggunaan Jalan selain untuk kegiatan lalu lintas.

2. Sosiologi: a. Memiliki sikap perilaku saling menghormati

sesama pengguna jalan b. Menampilkan sikap perilaku untuk tidak

menyalah gunakan fungsi jalan dan badan jalan untuk kegiatan selalin kegiatan berlalu lintas.

c. menerapkan norma dan moral etika berlalu

DISIPLIN: tata tertib, ketaatan (kepatuhan) pada peraturan, tepat waktu, tertib, dan konsisten.

TANGGUNG JAWAB: keadaan wajib menanggung segala sesuatunya (kalau terjadi apa-apa boleh dituntut, dipersalahkan, diperkarakan, dsb. Misalnya berani dan siap menerima resiko, amanah, tidak mengelak, dan berbuat yang terbaik), hak fungsi menerima pembebanan sebagai akibat sikap pihak sendiri atau pihak lain, melaksanakan dan menyelesaikan tugas dengan sungguh-sungguh.

ADIL: sama berat, tidak berat sebelah, tidak memihak /tidak pilih kasih, berpihak/berpegang kepada kebenaran, sepatutnya, tidak sewenang-wenang, seimbang, netral, objektif dan proporsional.

KOMITMEN: Perjanjian, keterikatan untuk melakukan sesuatu (yang telah disepakati), kontrak.

KONSEKUEN: Sesuai dengan apa yang dikatakan/diperbuat, berwatak teguh, tidak menyimpang dari apa yang sudah diputuskan.

SPORTIF: bersifat kesatria, jujur, tegak (tetap pendirian, tetap memegang keadilan).

PEDULI: mengindahkan, memperhatikan (empati), menghiraukan, menolong, toleran, setia kawan,

Page 25: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

16

15

PENDIDIKAN LALU LINTAS

DIMENSI DAN INDIKATOR NILAI, NORMA, MORAL, DAN ETIKA BERLALU LINTAS

lintas secara baik dan benar. d. Menunjukkan sikap rela berkorban untuk

memberi kesempatan pengguna jalan lain. e. Memberi kesempatan bagi penyeberang jalan

3. Ekonomi: a. Menunjukan sikap perilaku hemat dalam

perjalanan b. Memiliki sikap perilaku efektif dalam perjalanan. c. Memiliki sikap perilaku efisien dalam

transportasi. 4. Psikologi:

a. Memiliki sikap perilaku lebih mengutamakan rasa aman

b. Memiliki sikap perilaku lebih mengutamakan rasa nyaman.

c. Menampilkan sikap perilaku lebih mengutamakan ketertiban, sesame pengguna jalan

d. Menampilkan sikap perilaku lebih mengutamakan kelancaran sesame pengguna jalan

e. Menampilkan sikap perilaku lebih mengutamakan keselamatan sesame penggunajalan

5. Politik: a. Membuat keputusan dalam menggunakan jalan

dengan memperhatikan kepentingan keselamatan orang lain.

b. Melaksanakan kebijakan lalu lintas berdasarkan kepentingan umum.

c. Ikut serta dalam mengawasi pelaksanaan kebijakan lalu lintas secara adil.

d. Menampilkan peran serta warga masyarakat dalam menjaga keamanan dan keselamatan bersama dalam berlalu lintas.

membela, memahami, menghargai, dan memperlakukan orang lain sebaik-baiknya.

BIJAKSANA: selalu menggunakan akal budinya (pengalaman dan pengetahuannya), arif, tajam pikiran, pandai dan hati-hati (cermat, teliti, dsb.)

IKHLAS:bersih hati, tulus hati. HEMAT: berhati-hati dalam membelanjakan uang, tidak

boros, cermat. BERANI: mempunyai hati yang mantap dan rasa percaya diri

yang besar dalam menghadapi bahaya, kesulitan, dsb. (Tidak takut, gentar, kecut) dan pantang mundur.

KESETARAAN: kesejajaran, sama tingkatan/ kedudukan, sebanding, sepadan, seimbang.

KEBERSAMAAN: hal bersama, seperti rasa persaudaraan/kekeluargaan, senasib sepenanggungan, dan merasa menjadi satu kesatuan (integritas).

E. Internalisasi Nilai-nilai, Norma, Moral, dan Etika Berlalu Lintas melalui Pendidikan.

Pendidikan (UU SISDIKNAS No. 20 tahun 2003) adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Pendidikan meliputi pengajaran keahlian khusus, dan juga sesuatu yang tidak dapat dilihat tetapi lebih mendalam yaitu pemberian pengetahuan, pertimbangan dan kebijaksanaan yang diperlukan untuk kelanjutan suatu budaya. Pendidikan juga sebagai alat yang penting untuk melakukan perubahan budaya karena menjadi salah satu instrumen masyarakat untuk tetap berusaha seirama dengan perubahan, yaitu merubah nilai maupun norma yang disesuaikan perkembangan jaman dengan menafsirkan kembali pengetahuan dan nilai-nilai lama untuk menghadapi situasi-situasi yang baru. Sebuah kebudayaan pada umumnya melakukan antisipasi masa depan dengan menyiapkan generasi muda dengan informasi, sikap-sikap dan ketrampilan tertentu yang direncanakan untuk menghadapi situasi tertentu yang direncanakan untuk menghadapi situasi yang akan datang.

Page 26: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

17

16

Dari pengertian dan tujuan diatas, maka dalam rangka internalisasi/ menanamkan nilai etika berlalu lintas dapat dilaksanakan salah satunya melalui proses pendidikan; karena pendidikan dapat menanamkan nilai-nilai baru yang muaranya dapat menjadi sumber perubahan kebudayaan. Begitupun Pendidikan etika berlalu lintas bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai etika berlalu lintas yang diharapkan dapat terinternalisasi kepada masyarakat menjadi norma yang dinginkan dalam berlalu lintas.

Pola pendidikan dilaksanakan melalui lembaga pendidikan maupun lingkungan keluarga dan masyarakat secara menyeluruh dengan menginternalisasi nilai-nilai yang diharapkan (etika berlalu lintas) dapat dilakukan kepada seluruh kelompok masyarakat disegala tingkatan status maupun usia, baik kelompok masyarakat terorganisir maupun masyarakat tidak terorganisir. Namun internalisasi nilai-nilai tersebut terhadap kelompok masyarakat sejak usia dini akan memberi dampak lebih lama dan permanen.

Pendidikan sejak usia dini dijadikan sasaran karena pada masa tersebut anak masih mencari pola dari apa yang dialami, dilihat maupun di contoh yang kemudian akan menjadi sikap hidup maupun perilaku di masa yang akan datang. Jules Hendry, dalam Manan, (1989) mengatakan kita boleh berspekulasi bahwa kebudayaan yang stabil telah menyempurnakan atau hampir menyempurnakan, proses mempersempit bidang persepsi anak-anak dengan melatih anak-anak untuk membebaskan fikiran mereka dari apa-apa yang dipilih bagi persepsi mereka oleh kebudayaan tersebut. Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa internalisasi akan nilai-nilai etika berlalu lintas pada usia dini menjadi suatu hal yang harus dilakukan untuk membentuk persepsi akan nilai-nilai yang akan menjadi suatu budaya selanjutnya terbentuk menjadi pola perilaku berlalu lintas yang beretika.

Internalisasi nilai-nilai tersebut diharapkan dapat dengan kuat menanamkan perubahan norma-norma sosial yang ada pada saat ini. Dapat dilihat pada saat ini bagaimana nilai maupun norma yang terjadi pada masyarakat dalam berlalu lintas; seperti melawan arus lalu lintas, kendaraan menggunakan trotoar sebagai jalan pintas, melewati garis batas berhenti pada persimpangan, kendaraan angkutan umum yang menaikan dan menurunkan penumpang tidak pada tempatnya. Pada saat ini hal tersebut sudah menjadi nilai dan norma baru yang ada di masyarakat saat berlalu lintas, dan terjadi pembenaran secara umum terhadap pelanggaran nilai, norma maupun aturan yang berlaku, dan dapat di simpulkan pada saat ini telah terjadi keterpurukan akan nilai maupun norma berlalu lintas.

Pendidikan diberikan melalui metode yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan, juga berisi materi yang dapat dengan mudah dicerna dan diingat. Melalui gerak maupun suara yang menjadikan materi yang diberikan menjadi lebih menarik dan mudah untuk dipahami. Terlebih pada anak pada usia dini penggunaan materi yang akan digunakan harus benar-benar disesuaikan dengan perkembangan anak itu sendiri. Ki Sugeng Subagya mengatakan: Memberi pengetahuan tentang etika berlalu lintas sudah baik, tetapi belum cukup untuk membenahi perilaku buruk berlalu lintas. Oleh karena itu wujud pendidikan etika berlalu lintas harus diperjelas. Implementasinya bukan hanya pada ranah kognitif saja, melainkan harus berdampak positif terhadap ranah afektif dan psikomotorik yang berupa sikap dan perilaku peserta didik dalam kehidupan sehari-hari” (Gemari edisi 112/ tahun XI/ mei 2010).

Maka jika nilai-nilai yang di internalisasikan mulai sejak dini tentang etika berlalu lintas dan selanjutnya akan menjadi standar normatif dalam berperilaku sosial yang merupakan acuan-acuan sikap dan perasaan yang diterima oleh masyarakat, kemudian dijadikan sebagai dasar untuk merumuskan apa yang dianggap benar dan penting, maka norma tersebut merupakan bentuk kongkrit dari nilai-nilai yang ada dalam kehidupan masyarakat. Pada saatnya ketika kelompok usia dini ini menjadi kelompok pengguna jalan diharapkan akan menjadi agent of change dari perubahan pola perilaku berlalu lintas itu sendiri, minimal akan melaksanakan nilai-nilai yang telah

Page 27: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

18

17

tertanam kepada dirinya sendiri maupun lingkup kecil keluarga. Apabila makin banyak kelompok pengguna jalan yang akan menjadi agent of change maka akan merubah budaya berlalu lintas saat ini yang cenderung melakukan pembenaran terhadap sesuatu yang salah karena banyaknya kelompok yang melakukan pelanggaran lalu lintas.

Di dalam sistem norma terdapat aturan-aturan dan sanksi-sanksi jika aturan-aturan tersebut dilanggar. Dengan demikian, sistem nilai dan sistem norma tersebut akan melandasi perilaku setiap individu dalam berinteraksi. Semakin banyak yang menerapkan nilai-nilai etika berlalu lintas maka akan terbentuk sistem kontrol dari masyarakat terhadap nilai dan norma tersebut. Akan terjadi kesadaran dari masyarakat untuk malu apabila melangggar nilai atau norma yang ada, bahkan akan terjadi sanksi dari masyarakat terhadap pengguna jalan yang masih melakukan pelanggaran lalu lintas sebagai bentuk pengendalian sosial. Sebagai contoh, masyarakat akan berani untuk menegur pengguna kendaraan bermotor yang parkir tidak pada tempatnya atau kendaraan yang melawan arus lalu lintas.

Peran faktor pengendali sosial adalah sangat penting sebagai alat pressure bagi masyarakat agar dapat menerima berlakunya kaidah-kaidah tersebut. Pada umumnya faktor pengendali sosial yang dipandang efektif adalah norma-norma agama. Hal itu disebabkan karena norma agama memiliki kekuatan berlaku yang secara otonom, artinya tanpa diperlukan kontrol dari luar. Disamping itu norma, agama juga sangat mudah dan cepat tersosialisasi di masyarakat. Diantara norma-norma itu adalah etika yang sudah dikenal dalam masyarakat luas. Namun kesulitannya adalah untuk mengakomodasikan berbagai kaidah baru terutama yang berhubungan dengan etika berlalu lintas di jalan, tentunya diperlukan kearifan dalam mengangkat nilai-nilai agama sebagai inti norma, dalam berlalu lintas. Padahal ajaran agama pada dasamya selalu mengajarkan disiplin moral sebagai pijakan etika yang tinggi kepada para pemeluknya. Etika paling tidak dapat menjadi pijakan dalam pergaulan masyarakat, khususnya dalam berlalu lintas (Paulus B adipura, Hukum dan Etik berlalu lintas, ejournal umm, 2012)

Nilai-nilai sosial sangat erat kaitannya dengan norma-norma sosial. Jika nilai sosial dikatakan sebagai standar normatif dalam berperilaku sosial yang merupakan acuan-acuan sikap dan perasaan yang diterima oleh masyarakat sebagai dasar untuk merumuskan apa yang dianggap benar dan penting, maka norma sosial merupakan bentuk kongkrit dari nilai-nilai yang ada dalam kehidupan masyarakat. Di dalam sistem norma terdapat aturan-aturan dan sanksi-sanksi jika aturan-aturan tersebut dilanggar. Dengan demikian, sistem nilai dan sistem norma tersebut akan melandasi perilaku setiap individu dalam berinteraksi dikehidupan masyarakat.

Nilai dan norma memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan sosial pada nilai-nilai etika dalam berlalu lintas. Pada akhirnya diharapkan setiap orang harus menjaga nilai-nilai etika di dalam berlalu lintas. Untuk merealisasikan sistem nilai tersebut disusunlah norma-norma untuk mengatur lalu lintas yang terdiri dari seperangkat aturan main dan sekaligus penegaknya. Sebagai contoh penggunaan helm bagi pengendara sepeda motor telah menjadi nilai, norma dan kemudian menjadi aturan yang secara tidak langsung menjadi perilaku masyarakat. Penggunaan helm pada umumnya sudah menjadi kebutuhan bagi pengguna jalan pada saat mengendarai sepeda motor, bukan lagi dilandasi atas keterpaksaan karena adanya seperangkat aturan dan penegakan hukum yang dilakukan.

Dari uraian diatas maka Internalisasi nilai-nilai etika berlalu lintas melalui pendidikan menjadi suatu hal yang penting untuk dilakukan, terutama kepada anak usia dini. Karena dengan pendidikan akan dapat membentuk nilai-nilai yang diharapkan akan menjadi norma yang membentuk perilaku budaya berlalu lintas yang diharapkan. Internalisasi nilai-nilai etika berlalu lintas akan melahirkan kelompok-kelompok yang akan membawa perubahan kepada lingkungannya terutama dalam berlalu lintas di jalan yang karena nilai-nilai tersebut telah tertanam dengan baik dan menjadi standar dalam budaya masyarakat.

Page 28: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

19

18

F. Integrasi Nilai-Nilai Pendidikan Lalu Lintas Melalui Kegiatan Pembelajaran

Dalam penyelenggaraan pendidikan lalu lintas, peran pendidikan harus dipahami sebagai peran transferring dan transforming. Peran transferring menekankan pada peningkatan kemampuan kognitif. Dalam transferring peran pendidikan mentransfer pengetahuan dari sumber ilmu pengetahuan (guru, buku teks, dan sumber balajar lainnya) kepada peserta didik subagai subyek belajar. Di lain pihak peran transforming menekankan pada transformasi nilai-nilai yang terkandung pada berbagai mata pelajaran maupun berbagai kegiatan lain seperti pengembangan diri, ekstra kurikuler, terutama keteladanan pimpinan dan guru di sekolah, baik dalam proses pembelajaran maupun dalam layanan adminstrasi dan layanan lainnya.

Terkait dengan pendidikan lalu lintas, satuan kompetensi dan perilaku yang berlandaskan nilai-nilai, norma, moral, dan etika berlalu lintas berwujud atau berupa sikap dan kepribadian siswa yang memiliki integritas sehingga mampu menolak, menghindar, mengawasi serta mencegah terjadinya perilaku atau tindak pelanggaran lalu lintas kelak di kemudian hari. Keteladanan pimpinan dan guru di sekolah menjadi pintu masuk (entry-points) dari kesuksesan penyelenggaraan pendidikan lalu lintas. Pemikiran tersebut dapat digambarkan melalui diagram di bawah ini:

Sistem pembelajaran yang dimaksud adalah semua kegiatan yang dilakukan dalam upaya

memberikan pengalaman belajar kepada peserta didik baik di dalam kelas maupun di luar kelas, baik melalui mata pelajaran, muatan lokal, pengembangan diri, maupun melalui kegiatan lain.

Sejalan dengan pendidikan karakter, pendidikan lalu lintas dapat dilakukan melalui 3 cara, yaitu integrasi melalui mata pelajaran, muatan lokal, dan pengembangan diri. Secara lebih terperinci dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN LALU LINTAS BERDASARKAN KURIKULUM 2013

1. Integrasi dalam mata pelajaran yang ada

• Mengembangkan silabus dan RPP pada kompetensi yang telah ada sesuai dengan nilai yang akan diterapkan

2. Mata Pelajaran dalam Mulok

Ditetapkan oleh sekolah/daerah Kompetensi dikembangkan oleh sekolah/daerah

3. Kegiatan Pengembangan Diri

Pembudayaan & Pembiasaan: Pengkondisian, Kegiatan rutin, Kegiatan spontanitas, Keteladanan, Kegiatan terprogram

• Ekstrakurikuler: Taman Lalu Lintas; PKS, Pramuka; PMR; UKS; KIR; Olah raga; Seni; OSIS

Bimbingan Konseling: Pemberian layanan bagi anak yang mengalami masalah

Page 29: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

20

19

1. Integrasi Melalui Kegiatan Pembelajaran Mata Pelajaran Setiap mata pelajaran mempunyai muatan eksplisit dan implisit. Muatan eksplisit berupa ilmu

pengetahuan yang arahnya meningkatan kampuan berfikir peserta didik. Muatan implisit meningkatkan daya sensitivitas peserta didik terhadap lingkungan mereka. Misal pada mata pelajaran Matematika mengajarkan tentang urutan angka dari angka 1 (satu) sampai dengan tak terbatas. Secara fisik angka 1 (satu) berada posisi lebih dulu daripada posisi angka 2 (dua), demikian seterusnya angka 2 berada posisi lebih dulu daripada angka 3 (tiga). Kandungan nilai dari posisi angka ini adalah disiplin dalam mengantri. Mereka yang datang nomor 1 (satu) harus mendapat giliran untuk dilayani lebih dulu dibanding dengan mereka yang datang pada nomor dua. Demikian juga mereka yang datang nomor 2 harus mendapat pelayanan lebih dulu daripada mereka yang datang pada urutan ke-3.

Pada mata pelajaran Pendidikan Agama dan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan peran transferring ke transforming relatif lebih eksplisit dibanding pada mata pelajaran lainnya seperti Matematika atau IPA. Pada mata pelajaran Pendidikan Agama pelajaran menjalankan ibadah sangat jelas arahnya yaitu membelajarkan tata cara melakukan ibadah dan memerintahkan setiap umat beragama. Dalam konteks yang berbeda tetapi dengan tujuan yang sama, pelajaran tentang hak kewajiban warga negara dalam mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, tidak hanya menjelaskan definisi dan uraian tentang hak dan kewajiban warga negara tetapi juga menganjurkan kepada peserta didik untuk mengikuti peraturan penerapan hak dan kewajiban sebagai warga negara.

Meskipun terdapat dua peran pendidikan, tetapi dalam proses pembelajaran tidak terjadi secara berurutan, namun terjadi secara bersamaan (simultan). Peran pendidikan tersebut dapat diorganisasikan dalam kurikulum, pembelajaran, dan penilaian. Pemikiran di atas dapat digambarkan melalui diagram di bawah ini:

Terkait dengan pendidikan lalu lintas, setiap satuan pendidikan dapat mengefektifkan alokasi

waktu yang tersedia dalam rangka menerapkan penanaman nilai-nilai budaya dengan menggunakan metode pembelajaran aktif. Hal ini dapat dilakukan sejak guru mengawali pembelajaran, selama proses berlangsung, pemberian tugas-tugas mandiri dan terstruktur baik yang dilakukan secara individual maupun berkelompok, serta penilaian proses dan hasil belajar.

Kegiatan pembelajaran adalah realisasi dari perecanaan yang telah disusun dalam bentuk silabus dan RPP. Artinya, semua proses yang terjadi selama kegiatan pembelajaran berlangsung, harus sudah direncanakan dengan baik, termasuk evaluasinya. Dengan demikian, nilai-nilai yang relevan dapat diintegrasikan secara langsung dalam proses. Guru perlu memilih nilai-nilai tertentu yang betul-betul relevan dengan materi, proses, dan kegiatan pembelajaran. Dengan kata lain, pengintegrasian nilai-nilai pendidikan lalu lintas dalam pembelajaran jangan sampai menimbulkan kesan pemaksaan.

Page 30: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

21

20

2. Integrasi melalui Muatan Lokal Mata pelajaran muatan lokal juga dapat dimanfaatkan untuk melaksanakan atau

membudayakan perilaku berlalu lintas. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menggali nilai-nilai budaya atau kearifan lokal yang ada hubungan dengan perilaku berlalu lintas, misalnya nilai-nilai tentang kehidupan yang harmonis yang menjunjung tinggi disiplin, tanggung jawab dan sebagainya. Untuk itu, sekolah perlu melakukan analisis konteks sehingga sekolah dapat memilih nilai-nilai kearifan lokal yang relevan. Hasil analisis konteks tersebut dijadikan dasar untuk menyusun standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran muatan lokal yang dipilih.

3. Integrasi melalui Pengembangan Diri

Penanaman nilai-nilai pendidikan lalu lintas juga dapat dilakukan melalui kegiatan pengembangan diri, yaitu melalui pembiasaan dan pembudayaan yang dilakukan melalui kegiatan rutin, spontan, keteladanan, dan pengkondisian, serta kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan tersebut dijelaskan secara terperinci sebagai berikut: a. Kegiatan rutin

Kegiatan rutin dapat dimanfaatkan untuk secara terus menerus menanamkan dan membudayakan nilai-nilai pendidikan lalu lintas kepada semua pesert didik, misalnya pada saat upacara bendera setiap hari senin atau upacara hari-hari besar nasional lainnya. Mereka berbaris secara rapih dan tertib sesaat sebelum masuk ke kelas. Proses ini melatih peserta didik untuk selalu disiplin, adil dan konsisten dengan peraturan yang berlaku.

b. Kegiatan spontan Kegiatan spontan dapat meningkatkan kepekaan dan kepedulian peserta didik atas penderitaan orang lain. Dengan melatihkan suatu hal setiap saat kepada semua peserta didik, diharapkan akan tumbuh sikap empati sehingga mereka tidak mau merugikan orang lain. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui kesediaan menolong ketika ada teman yang terkena musibah atau kecelakaan lalu lintas, dan kegiatan lain yang menunjukkan kepedulian peserta didik dalam penegakkan peraturan yang berlaku.

c. Keteladanan Keteladanan dapat dikatakan sebagai unsur terpenting dalam penanaman karakter termasuk penanaman nilai-nilai pendidikan lalu lintas. Dengan adanya keteladanan dari para pendidik atau tenaga kependidikan, peserta didik akan meniru perilaku tersebut, misalnya guru yang selalu disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan melakukan itu semua secara konsisten. Dalam hal disiplin misalnya, kehadiran guru yang lebih awal dibanding peserta didik, tanpa disadari dapat membangun kedisiplinan.

d. Pengkondisian Pengkondisian tidak kalah pentingnya dalam hal pembangunan karakter dan etika berlalu lintas. Pengkondisian dapat dilakukan melalui berbagai cara misalnya: memisahkan jalur kiri untuk masuk dan jalur kanan untuk keluar, pemasangan rambu-rambu lalu lintas, dan slogan-slogan yang selalu mengingatkan setiap orang untuk selalu disiplin, bertanggung jawab dan sebagainya. Hal-hal yang tersemasuk pengkondisian adalah penciptaan lingkungan yang tertib dan teratur. Peserta didik perlu dilibatkan dalam pengkondisian ini sehingga mereka ikut bertanggung jawab sesuai dengan kapasitasnya sebagai peserta didik. Melibatkan peserta didik dalam pengawasan untuk penegakan disiplin, tanggung jawab, kepedulian dan sebagainya juga sangat penting dilakukan.

e. Kegiatan keseharian di rumah dan di masyarakat Situasi yang tidak kalah pentingnya adalah keteladanan yang ditunjukkan oleh semua komponen masyarakat terutama yang berada di sekitar kehidupan peserta didik sehar-hari, yaitu orang tua atau tokoh masyarakat. Dukungan dan keteladanan dari masyarakat ikut

Page 31: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

22

21

menentukan keberhasilan pendidikan lalu lintas di sekolah. Tanpa keterlibatan masyarakat dalam menjaga dan memberikan contoh teladan kepada peserta didik, kemungkinan besar pendidikan lalu lintas bisa gagal.

f. Kegiatan Ekstrakurikuler Pendidikan lalu lintas dapat dilakukan melalui berbagai kegiatan ekstra kurikuler, misalnya pelatihan di kepramukaan, patroli kemanan sekolah, dan kegiatan-kegiatan lain yang mengarah pada penumbuhan kesadaran kepada peserta didik agar memelihara dirinya dari tindakan-tindakan curang, dan selalu menghargai atau peduli pada keadaan orang lain. Kegiatan lain seperti pertandingan olah raga juag dapat melatih sportifitas peserta didik.

g. Bimbingan dan Konseling Melalui bimbingan konseling dapat dilakukan penanaman nilai-nilai pendidikan lalu lintas. Bimbingan dan konseling memiliki dua fungsi utama, pertama, membantu setiap peserta didik untuk menemukan potensinya sedini mungkin sehingga setiap peserta didik mampu mengembangkan potensi tersebut dengan mudah. Kedua, membantu peserta didik untuk keluar dari berbagai persoalan yang dihadapi. Kedua fungsi utama tersebut melekat pada fungsi dan tugas semua guru. Namun, untuk kasus-kasus tertentu, perlu melibatkan guru khusus bimbingan dan konseling.

G. Dukungan Publik

Pelaksanaan pendidikan lalu lintas di satuan pendidikan perlu melibatkan seluruh warga sekolah, orangtua peserta didik, dan masyarakat sekitar. Prosedur pengembangan kurikulum yang mengintegrasikan pendidikan lalu lintas di satuan pendidikan dilakukan melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengembangan.

Langkah awal penerapannya adalah melaksanakan sosialisasi pendidikan lalu lintas dan melakukan komitmen bersama antara seluruh komponen warga sekolah/satuan pendidikan dengan semua stakeholder (orang tua peserta didik, komite, dan tokoh masyarakat setempat). Hal ini perlu dilakukan untuk mendukung pelaksanaan pendidikan lalu lintas.

Agar penyelenggaraan pendidikan lalu lintas di satuan pendidikan dapat menimbulkan efek perluasan secara efektif, setiap satuan pendidikan diharapkan selalu berupaya untuk menggalang dan menghimpun semua pihak terkait dalam upaya membangun komunitas-komunitas sehingga pendidikan lalu lintas ini betul-betul menjadi aksi bersama. Komunitas yang dibangun diawali dari menghimpun semua warga sekolah, masyarakat sekitar dan selanjutnya menyebar ke organisasi-organisasi profesi seperti Gugus (SD), KKG, KKS, MGMP, MKKS, MKKPS dan sebagainya. Aksi ini sekaligus menjadi upaya pelembagaan dan penguatan peranan gugus (SD)/MGMP/MKKS/MKPS (SMP,SMA/SMK) sebagai pendamping satuan pendidikan dalam mensukseskan gerakan pendidikan lalu lintas.

Page 32: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

23

22

BA

B III

TELA

AH K

OM

PETE

NSI I

NTI D

AN K

OM

PETE

NSI D

ASAR

PE

NDID

IKAN

PAN

CASI

LA D

AN K

EWAR

GAN

EGAR

AAN

(PPK

n)

SMA/

MA

DAN

SMK/

MAK

KEL

AS X

I TE

RHAD

AP P

ENDI

DIKA

N LA

LU L

INTA

S

Kurik

ulum

201

3 be

risi S

tand

ar K

ompe

tens

i Lul

usan

(SK

L), d

ijaba

rkan

men

jadi

4 (

empa

t) ko

mpe

tens

i int

i (KI

), ya

itu: s

ikap

sprir

itual

(KI

-1),

sikap

sos

ial (

KI-2

), pe

nget

ahua

n (K

I-3),

dan

kete

ram

pila

n (K

I-4).

Mas

ing-

mas

ing

kom

pete

nsi i

nti d

ijaba

rkan

ke

dala

m s

ejum

lah

kom

pete

nsi d

asar

(KD)

yan

g m

enja

di d

asar

dan

land

asan

da

lam

pen

gem

bang

an p

rose

s pe

mbe

laja

ran.

Ko

mpe

tens

i das

ar p

ada

mat

a pe

laja

ran

PPKn

di k

elas

XI y

ang

terk

ait d

enga

n as

pek

peng

etah

uan

terd

apat

9 (s

embi

lan)

KD,

yai

tu K

D 3.

1 s.

d. 3

.9. B

erda

sark

an

tela

ah te

rhad

ap K

D te

rseb

ut, m

aka

yang

din

ilai r

elev

an d

an d

apat

diin

tegr

asika

n ni

lai,

norm

a, m

oral

, dan

etik

a be

rlalu

linta

s ke

dal

amny

a ad

alah

sel

uruh

KD.

Kom

pete

nsi I

nti:

1.

M

engh

ayat

i dan

men

gam

alka

n aj

aran

aga

ma

yang

dia

nutn

ya.

2.

Men

ghay

ati d

an m

enga

mal

kan

peril

aku

juju

r, di

siplin

, tan

ggun

gjaw

ab, p

edul

i (go

tong

royo

ng, k

erja

sam

a, to

lera

n, d

amai

), sa

ntun

, res

pons

ive d

an p

ro-a

ktif

dan

men

unju

kkan

sika

p se

baga

i bag

ian

dari

solu

si at

as b

erba

gai p

erm

asal

ahan

dal

am b

erin

tera

ksi s

ecar

a ef

ektif

den

gan

lingk

unga

n so

cial d

an a

lam

ser

ta d

alam

m

enem

patk

an d

iri s

ebag

ai c

erm

inan

ban

gsa

dala

m p

erga

ulan

dun

ia.

3.

Mem

aham

i, m

ener

apka

n, m

enga

nalis

is pe

nget

ahua

n fa

ctua

l, ko

nsep

tual

, pro

cedu

ral b

erda

sark

an ra

sa in

gin

tahu

nya

tent

ang

ilmu

peng

etah

uan,

tekn

olog

i, se

ni,

buda

ya, d

an h

uman

iora

den

gan

wawa

san

kem

anus

ian,

keb

angs

aan,

ken

egar

aan,

dan

per

adab

an te

rkai

t pen

yeba

b fe

nom

ena

dan

keja

dian

, ser

ta m

ener

apka

n pe

nget

ahua

n pr

oced

ural

pad

a bi

dang

kaj

ian

yang

spe

sifik

sesu

ai d

enga

n ba

kat d

an m

inat

nya

untu

k m

emec

ahka

n m

asal

ah.

4.

Men

gola

h, m

enal

ar,

dan

men

yaji

dala

m r

anah

kon

kret

dan

ran

ah a

bstra

k te

rkai

t de

ngan

pen

gem

bang

an d

iri y

ang

dipe

laja

rinya

di s

ekol

ah s

ecar

a m

andi

ri,

berti

ndak

sec

ara

efek

tif d

an k

reat

if, s

erta

mam

pu m

engg

unak

an m

etod

a se

suai

kai

dah

keilm

uan.

Te

laah

KI d

an K

D m

ata

pela

jara

n PP

Kn t

erha

dap

nila

I, no

rma,

mor

al, d

an e

tika

berla

lu lin

tas

dila

kuka

n m

elal

ui b

eber

apa

lang

kah

seba

gai b

eriku

t. 1.

M

enam

pilka

n se

luru

h KD

yan

g di

kem

bang

kan

dari

kom

pete

nsi i

nti k

e da

lam

kol

om s

ikap

spiri

tual

, sika

p so

sial,

dan

peng

etah

uan,

ses

uai d

enga

n Pe

rmen

dikb

ud

Nom

or 5

9 ta

hun

2014

tent

ang

Kurik

ulum

SM

A/M

A da

n Pe

rmen

dikb

ud N

omor

60

Tahu

n 20

14. t

enta

ng K

uriku

lum

SM

K/M

AK.

Page 33: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

24

23

Sika

p Sp

iritu

al

Sika

p So

sial

Pe

nget

ahua

n Ke

tera

mpi

lan

1.1

Men

ghay

ati

perila

ku ya

ng

sesu

ai de

ngan

pr

insip-

prin

sip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng

dianu

tnya

1.

2 M

enga

malk

an is

i pa

sal 2

8E d

an 2

9 ay

at 2

Und

ang-

Un

dang

Das

ar

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam

kehid

upan

be

rban

gsa

dan

bern

egar

a 1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

gend

er, g

olong

an,

buda

ya, d

an su

ku

dalam

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

3.1

Men

gana

lisis

kasu

s pela

ngga

ran

HAM

da

lam ra

ngka

peli

ndun

gan,

pem

ajuan

, da

n pe

men

uhan

HAM

.

4.1

Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g ka

sus p

elang

gara

n HA

M d

alam

peli

ndun

gan,

pem

ajuan

, dan

pem

enuh

an

HAM

. 2.

2 M

engh

ayat

i nila

i-nila

i yan

g te

rkan

dung

dala

m

Pem

buka

an U

ndan

g-Un

dang

Das

ar N

egar

a Re

publi

k In

done

sia Ta

hun

1945

dala

m ke

hidup

an b

erba

ngsa

da

n be

rneg

ara.

3.2

Men

gana

lisis

pasa

l-pas

al ya

ng m

enga

tur

tent

ang

wilay

ah n

egar

a, w

arga

neg

ara

dan

pend

uduk

, aga

ma

dan

kepe

rcay

aan,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

.

4.2

Men

yaji h

asil k

ajian

pas

al-pa

sal y

ang

men

gatu

r te

ntan

g wi

layah

neg

ara,

war

ga n

egar

a da

n pe

ndud

uk,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n, p

erta

hana

n da

n ke

aman

an.

2.3

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i yan

g te

rkan

dung

dala

m

pasa

l- pa

sal U

ndan

g-Un

dang

Das

ar N

egar

a Re

publi

k In

done

sia Ta

hun

1945

dala

m b

erba

gai a

spek

ke

hidup

an (i

polek

sosb

udha

nkam

dan

huk

um).

3.3

Men

gana

lisis

perk

emba

ngan

dem

okra

si da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

ra-k

at,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

4.3 M

enya

ji has

il aná

lisis

tent

ang

perk

emba

ngan

de

mok

rasi

dalam

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an b

erne

gara

.

2.4

Men

ghay

ati b

erba

gai d

ampa

k dan

ben

tuk a

ncam

an

terh

adap

neg

ara

dalam

mem

perta

hank

an B

hinne

ka

Tung

gal Ik

a.

3.4

Men

gana

lisis

siste

m p

emba

gian

keku

asaa

n pe

mer

intah

an n

egar

a,

kem

ente

rian

nega

ra, d

an p

emer

intah

an

daer

ah m

enur

ut U

ndan

g-Un

dang

Das

ar

Nega

ra R

epub

lik In

done

sia Ta

hun

1945

.

4.4

Men

yaji h

asil a

nalia

sis te

ntan

g sis

tem

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

neg

ara,

kem

ente

rian

nega

ra d

an p

emer

intah

an d

aera

h m

enur

ut U

ndan

g-Un

dang

Das

ar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

. 2.

5 M

engh

ayat

i bud

aya

dem

okra

si de

ngan

m

engu

tam

akan

prin

sip m

usya

wara

h, m

ufak

at d

an

kesa

dara

n be

rneg

ara

kesa

tuan

dala

m ko

ntek

s NKR

I.

3.5

Men

gana

lisis

prak

tik p

erlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

dala

m m

asya

raka

t un

tuk m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian.

4.5 M

enya

ji has

il ana

lisis

prak

tik p

erlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

unt

uk m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian

dalam

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara

3.

6 M

enga

nalis

is ka

sus p

elang

gara

an h

ak

dan

peng

ingka

ran

kewa

jiban

seba

gai

warg

a ne

gara

.

4.6

Men

yaji h

asil a

nalis

is ka

sus p

elang

gara

n ha

k dan

pe

nging

kara

n ke

wajib

an se

baga

i war

ga n

egar

a

3.7

Men

gana

lisis

strat

egi y

ang

telah

dit

erap

kan

oleh

nega

ra d

alam

men

gata

si an

cam

an u

ntuk

mem

bang

un in

tegr

asi

nasio

nal d

alam

bing

kai B

hinne

ka T

ungg

al Ika

.

4.7

Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g str

ateg

i unt

uk

men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap n

egar

a da

lam

mem

bang

un in

tegr

asi n

asion

al de

ngan

bing

kai

Bhinn

eka

Tung

gal Ik

a.

3.8

Men

gana

lisis

dinam

ika ke

hidup

an

bern

egar

a se

suai

kons

ep N

KRI d

an

bern

egar

a se

suai

kons

ep fe

dera

l dilih

at

dari

kont

eks g

eopo

litik.

4.8 M

enya

ji has

il aná

lisis

tent

ang

dinam

ika ke

hidup

an

bern

egar

a se

suai

kons

ep N

KRI d

an b

erne

gara

sesu

ai ko

nsep

fede

ral d

ilihat

dar

i kon

teks

geo

politi

k

Page 34: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

25

24

Sika

p Sp

iritu

al

Sika

p So

sial

Pe

nget

ahua

n Ke

tera

mpi

lan

3.9

Men

gana

lisis

mac

am-m

acam

bud

aya

politi

k di In

done

sia.

4.9

Men

yaji h

asil a

nalis

is te

ntan

g bu

daya

poli

tik d

i In

done

sia

4.10

Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g pe

rkem

bang

an

dem

okra

si da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

4.

10.1

Be

rinte

raks

i den

gan

tem

an d

an o

rang

lain

berd

asar

kan

prins

ip sa

ling

men

ghor

mat

i, dan

m

engh

arga

i dala

m ke

bera

gam

an su

ku, a

gam

a,

ras,

buda

ya, d

an g

ende

r. 4.

10.2

M

enya

ji ben

tuk p

artis

ipasi

kewa

rgan

egar

aan

yang

men

cerm

inkan

kom

itmen

terh

adap

ke

utuh

an n

asion

al.

2.

M

engi

dent

ifikas

i Kom

pete

nsi D

asar

(KD)

yan

g di

kem

bang

kan

dari

Kom

pete

nsi I

nti (

KI) a

spek

Pen

geta

huan

yan

g di

nila

i rel

evan

den

gan

dim

ensi,

indi

kato

r, ni

lai,

norm

a, m

oral

, dan

etik

a be

rlalu

linta

s, k

emud

ian

diiku

ti KD

yan

g di

kem

bang

kan

dari

KI a

spek

Ket

eram

pila

n, K

I sika

p Sp

iritu

al, d

an K

I sika

p so

sial.

No

Peng

etah

uan

Kete

ram

pila

n Si

kap

Spiri

tual

Si

kap

Sosi

al

1 3.

1 M

enga

nalis

is ka

sus

pelan

ggar

an H

AM

dalam

rang

ka

pelin

dung

an, p

emaju

an,

dan

pem

enuh

an H

AM.

4.1 M

enya

ji has

il aná

lisis

tent

ang

kasu

s pela

ngga

ran

HAM

dala

m

pelin

dung

an, p

emaju

an, d

an

pem

enuh

an H

AM.

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya

1.2

Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat 2

Und

ang-

Und

ang

Dasa

r Ne

gara

Rep

ublik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a Ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bu

daya

, dan

suku

dala

m ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2 3.

2 M

enga

nalis

is pa

sal-

pasa

l yan

g m

enga

tur

tent

ang

wilay

ah n

egar

a,

warg

a ne

gara

dan

pe

ndud

uk, a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

perta

hana

n da

n ke

aman

an.

4.2

Men

yaji h

asil k

ajian

pas

al-pa

sal

yang

men

gatu

r ten

tang

wila

yah

nega

ra, w

arga

neg

ara

dan

pend

uduk

, aga

ma

dan

kepe

rcay

aan,

per

taha

nan

dan

keam

anan

.

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

2.

3 M

enga

malk

an n

ilai-n

ilai y

ang

terk

andu

ng d

alam

pas

al-pa

sal

Unda

ng-U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

da

lam b

erba

gai a

spek

kehid

upan

(ip

oleks

osbu

dhan

kam

dan

huk

um).

Page 35: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

26

25

No

Peng

etah

uan

Kete

ram

pila

n Si

kap

Spiri

tual

Si

kap

Sosi

al

4.10

.1 B

erint

erak

si de

ngan

tem

an

dan

oran

g lai

n be

rdas

arka

n pr

insip

salin

g m

engh

orm

ati,

dan

men

ghar

gai d

alam

ke

bera

gam

an su

ku, a

gam

a,

ras,

buda

ya, d

an g

ende

r.

1.2

Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat 2

Und

ang-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Rep

ublik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bu

daya

, dan

suku

dala

m ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara

3 3.

3 M

enga

nalis

is pe

rkem

bang

an

dem

okra

si da

lam

kehid

upan

ber

mas

yara

-ka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

4.3

Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g pe

rkem

bang

an d

emok

rasi

dalam

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

4.10

Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g pe

rkem

bang

an d

emok

rasi

dalam

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya

1.2

Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat 2

Und

ang-

Und

ang

Dasa

r Ne

gara

Rep

ublik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bu

daya

, dan

suku

dala

m ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara

2.5

Men

ghay

ati b

uday

a de

mok

rasi

deng

an m

engu

tam

akan

prin

sip

mus

yawa

rah,

muf

akat

dan

ke

sada

ran

bern

egar

a ke

satu

an

dalam

kont

eks N

KRI.

4 3.

4 M

enga

nalis

is sis

tem

pe

mba

gian

keku

asaa

n pe

mer

intah

an n

egar

a,

kem

ente

rian

nega

ra,

dan

pem

erint

ahan

da

erah

men

urut

Un

dang

-Und

ang

Dasa

r Ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia Ta

hun

1945

.

4.4

Men

yaji h

asil a

nalia

sis te

ntan

g sis

tem

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

neg

ara,

ke

men

teria

n ne

gara

dan

pe

mer

intah

an d

aera

h m

enur

ut

Unda

ng-U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

.l

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya

1.2

Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat 2

Und

ang-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Rep

ublik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bu

daya

, dan

suku

dala

m ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.3

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i yan

g te

rkan

dung

dala

m p

asal-

pasa

l Un

dang

-Und

ang

Dasa

r Neg

ara

Repu

blik I

ndon

esia

Tahu

n 19

45

dalam

ber

baga

i asp

ek ke

hidup

an

(ipole

ksos

budh

anka

m d

an h

ukum

). 5

3.5

Men

gana

lisis

prak

tik

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

da

lam m

asya

raka

t unt

uk

men

jamin

kead

ilan

dan

keda

maia

n

4.5 M

enya

ji has

il ana

lisis

prak

tik

perlin

dung

an d

an p

eneg

akan

hu

kum

unt

uk m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian

dalam

ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2 U

ndan

g- U

ndan

g Da

sar

Nega

ra R

epub

lik In

done

sia Ta

hun

1945

dalam

kehid

upan

be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bu

daya

, dan

suku

dala

m ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

Page 36: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

27

26

No

Peng

etah

uan

Kete

ram

pila

n Si

kap

Spiri

tual

Si

kap

Sosi

al

6 3.

6 M

enga

nalis

is ka

sus

pelan

ggar

aan

hak d

an

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga n

egar

a.

4.6

Men

yaji h

asil a

nalis

is ka

sus

pelan

ggar

an h

ak d

an

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga N

egar

a.

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2 U

ndan

g- U

ndan

g Da

sar

Nega

ra R

epub

lik In

done

sia Ta

hun

1945

dalam

kehid

upan

be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bu

daya

, dan

suku

dala

m ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.3

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i yan

g te

rkan

dung

dala

m p

asal-

pasa

l Un

dang

-Und

ang

Dasa

r Neg

ara

Repu

blik I

ndon

esia

Tahu

n 19

45

dalam

ber

baga

i asp

ek ke

hidup

an

(ipole

ksos

budh

anka

m) d

an h

ukum

). 7

3.7

Men

gana

lisis

strat

egi

yang

telah

dite

rapk

an

oleh

nega

ra d

alam

m

enga

tasi

anca

man

un

tuk m

emba

ngun

int

egra

si na

siona

l dala

m

bingk

ai Bh

innek

a Tu

ngga

l Ika.

4.7 M

enya

ji has

il aná

lisis

tent

ang

strat

egi u

ntuk

men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap n

egar

a da

lam m

emba

ngun

inte

gras

i na

siona

l den

gan

bingk

ai Bh

innek

a Tu

ngga

l Ika.

4.

10.2

Men

yaji b

entu

k par

tisipa

si ke

warg

aneg

araa

n ya

ng

men

cerm

inkan

kom

itmen

te

rhad

ap ke

utuh

an n

asion

al

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat 2

Und

ang-

Und

ang

Dasa

r Ne

gara

Rep

ublik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i per

sam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n, g

ende

r, go

longa

n,

buda

ya, d

an su

ku d

alam

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.4

Men

ghay

ati b

erba

gai d

ampa

k dan

be

ntuk

anc

aman

terh

adap

neg

ara

dalam

mem

perta

hank

an B

hinne

ka

Tung

gal Ik

a.

8 3.

8 M

enga

nalis

is din

amika

ke

hidup

an b

erne

gara

se

suai

kons

ep N

KRI d

an

bern

egar

a se

suai

kons

ep fe

dera

l dilih

at

dari

kont

eks g

eopo

litik.

3.8 M

enya

ji has

il aná

lisis

tent

ang

dinam

ika ke

hidup

an b

erne

gara

se

suai

kons

ep N

KRI d

an

bern

egar

a se

suai

kons

ep

fede

ral d

ilihat

dar

i kon

teks

ge

opoli

tik.

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya

1.2

Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat 2

Und

ang-

Und

ang

Dasa

r Ne

gara

Rep

ublik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45 d

alam

kehid

upan

be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.3

Men

ghay

ati n

ilai-n

ilai y

ang

terk

andu

ng d

alam

pas

al-pa

sal

Unda

ng-U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

da

lam b

erba

gai a

spek

kehid

upan

ide

ologi,

poli

tik, e

kono

mi, s

osial

bu

daya

, per

taha

nan

dan

keam

anan

, se

rta h

ukum

.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bu

daya

, dan

suku

dala

m ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara.

Page 37: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

28

27

No

Peng

etah

uan

Kete

ram

pila

n Si

kap

Spiri

tual

Si

kap

Sosi

al

9 3.

9 M

enga

nalis

is m

acam

-m

acam

bud

aya

politi

k di

Indo

nesia

.

4.9 M

enya

ji has

il ana

lisis

tent

ang

bu

daya

poli

tik d

i Indo

nesia

.

1.1

Men

ghay

ati p

erila

ku ya

ng se

suai

deng

an p

rinsip

- prin

sip so

lidar

itas

yang

dila

ndas

i ajar

an a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat 2

Und

ang-

Und

ang

Dasa

r Ne

gara

Rep

ublik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i per

sam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n, g

ende

r, go

longa

n,

buda

ya, d

an su

ku d

alam

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.5

Men

ghay

ati b

uday

a de

mok

rasi

deng

an m

engu

tam

akan

prin

sip

mus

yawa

rah,

muf

akat

dan

ke

sada

ran

bern

egar

a ke

satu

an

dalam

kont

eks N

KRI.

3.

Be

rdas

arka

n te

laah

terh

adap

KD

seba

gaim

ana

ditu

angk

an d

alam

lang

kah

2, m

aka

KD y

ang

dapa

t diin

tegr

asika

n di

men

si, in

dika

tor,

nila

i, no

rma,

mor

al, d

an e

tika

berla

lu lin

tas

adal

ah s

ebag

ai b

eriku

t:

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

1 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

dala

m

kehid

upan

ber

bang

sa d

an b

erne

gara

. 1.

3 M

engh

ayat

i per

sam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n, g

ende

r, go

longa

n, b

uday

a, d

an su

ku d

alam

ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara.

2.

1 M

enga

malk

an n

ilai-n

ilai P

anca

sila

dalam

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

3.

1 M

enga

nalis

is ka

sus p

elang

gara

n HA

M

dalam

rang

ka p

elind

unga

n, p

emaju

an,

dan

pem

enuh

an H

AM.

4.1 M

enya

ji has

il aná

lisis

tent

ang

kasu

s pe

langg

aran

HAM

dala

m p

elind

unga

n,

1. M

ensy

ukur

i hak

asa

si ya

ng te

lah d

iberik

an o

leh A

llah

SWT.

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

dan

UUD

Neg

ara

RI ta

hun

1945

seba

gai d

asar

pe

laksa

naan

HAM

di In

done

sia

3. M

eyak

ini b

ahwa

kedu

duka

n se

mua

war

ga n

egar

a ad

alah

sam

a da

lam ke

hidup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

ber

nega

ra (k

eset

araa

n)

4. M

embe

rikan

cont

oh p

enga

mala

n sil

a ke

dua

Panc

asila

(kes

etar

aan)

5.

Men

jelas

kan

mak

na H

AM

6. M

enjel

aska

n m

acam

-mac

am H

AM se

cara

univ

ersa

l 7.

Men

unjuk

kan

cont

oh m

acam

-mac

am H

AM se

cara

univ

ersa

l ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s (dis

iplin,

tang

gung

jawa

b, p

eduli

, bija

ksan

a, h

emat

, ber

ani)

8. M

enga

nalis

is pa

sal-p

asal

dalam

UUD

NRI

tahu

n 19

45 ya

ng b

erka

itan

deng

an H

AM

9. M

engk

lasifik

asi p

asal-

pasa

l HAM

yang

terd

apat

dala

m U

UD N

RI ta

hun

1945

ke d

alam

m

acam

-mac

am H

AM se

cara

univ

ersa

l 10

. Men

jelas

kan

bahw

a ke

seta

raan

/ega

liter,

kese

jajar

an, s

ama

tingk

atan

/ ked

uduk

an, t

idak

sewe

nang

-wen

ang

mer

upak

an d

asar

pela

ksan

aan

HAM

(adil

) 11

. Men

desk

ripsik

an ka

sus p

elang

gara

n HA

M

12. M

embe

rikan

cont

oh ka

sus p

elang

gara

n HA

M

13. M

embe

rikan

cont

oh ka

sus p

elang

gara

n HA

M b

erka

itan

deng

an p

erila

ku tid

ak te

rtib

dan

tidak

etis

di ja

lan (d

isipli

n)

14. M

enga

nalis

is ka

sus p

elang

gara

n HA

M

15. M

enga

nalis

is ka

sus p

elang

gara

n HA

M b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas (

disipl

in)

16. M

enjel

aska

n up

aya

pene

gaka

n HA

M

Dim

ensi

dan

Indi

kato

r Pen

didi

kan

Lalu

Li

ntas

1.

Huk

um:

a. M

enaa

ti ram

bu-ra

mbu

lalu

linta

s b.

Men

aati m

arka

jalan

lalu

linta

s c.

Men

aati i

syar

at p

enga

tur l

alu lin

tas

d. M

enun

jukka

n ke

lengk

apan

pe

ngam

anan

diri

dalam

ber

lalu

linta

s e.

Men

taat

i per

atur

an p

erun

dang

an

berla

lu lin

tas s

esui

UU R

I No.

22

Tahu

n 20

09 te

ntan

g lal

u lin

tas d

an a

ngku

tan

jalan

. f.

Men

aati I

npre

s Nom

or 4

Tahu

n 20

13

tent

ang

Deka

de A

ksi K

esela

mat

an

Jalan

. g.

Men

aati p

erka

p Po

lri no

mor

9 Ta

hun

2012

tent

ang

Sura

t Ijin

Men

gem

udi.

h. M

enat

i per

kap

Polri

nom

or 1

0 Ta

hun

2012

tent

ang

Peng

guna

an Ja

lan se

lain

untu

k keg

iatan

lalu

linta

s. 2.

Sos

iolo

gi:

a. M

emilik

i sika

p pe

rilaku

salin

g

Page 38: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

29

28

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

pem

ajuan

, dan

pem

enuh

an H

AM

17. M

enjel

aska

n up

aya

pene

gaka

n HA

M b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas (

tang

gung

jaw

ab).

18. M

engk

omun

ikasik

an h

asil a

nalis

is pa

sal-p

asal

HAM

dala

m U

UD N

RI ta

hun

1945

, kas

us

pelan

ggar

an H

AM, d

an u

paya

pen

egak

an H

AM

19. M

engk

omun

ikasik

an h

asil a

nalis

is ka

sus p

elang

gara

n HA

M b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas d

an u

paya

pen

egak

an H

AM b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

men

ghor

mat

i ses

ama

peng

guna

jalan

b.

Men

ampil

kan

sikap

per

ilaku

unt

uk tid

ak

men

yalah

gun

akan

fung

si jal

an d

an

bada

n jal

an u

ntuk

kegia

tan

selal

in ke

giata

n be

rlalu

linta

s. c.

men

erap

kan

norm

a da

n m

oral

etika

be

rlalu

linta

s sec

ara

baik

dan

bena

r. d.

Men

unjuk

kan

sikap

rela

berk

orba

n un

tuk m

embe

ri ke

sem

pata

n pe

nggu

na

jalan

lain.

e.

Mem

beri

kese

mpa

tan

bagi

peny

eber

ang

jalan

3.

Eko

nom

i: a.

Men

unjuk

an si

kap

perila

ku h

emat

da

lam p

erjal

anan

b.

Mem

iliki s

ikap

perila

ku e

fekti

f dala

m

perja

lanan

. c.

Mem

iliki s

ikap

perila

ku e

fisien

dala

m

trans

porta

si.

4. P

siko

logi

: a.

Mem

iliki s

ikap

perila

ku le

bih

men

guta

mak

an ra

sa a

man

b.

Mem

iliki s

ikap

perila

ku le

bih

men

guta

mak

an ra

sa n

yam

an.

c. M

enam

pilka

n sik

ap p

erila

ku le

bih

men

guta

mak

an ke

terti

ban,

sesa

me

peng

guna

jalan

d.

Men

ampil

kan

sikap

per

ilaku

lebih

m

engu

tam

akan

kelan

cara

n se

sam

e pe

nggu

na ja

lan

e. M

enam

pilka

n sik

ap p

erila

ku le

bih

men

guta

mak

an ke

selam

atan

sesa

me

peng

guna

jalan

. 5.

Pol

itik:

a.

Mem

buat

kepu

tusa

n da

lam

men

ggun

akan

jalan

den

gan

mem

perh

atika

n ke

pent

ingan

2 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an b

erba

ngsa

dan

ber

nega

ra.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bud

aya,

dan

suku

dala

m

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.3

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i yan

g te

rkan

dung

dala

m p

asal-

pasa

l Und

ang-

Unda

ng D

asar

Neg

ara

Repu

blik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45 d

alam

ber

baga

i as

pek k

ehidu

pan

(ipole

ksos

budh

anka

m

dan

huku

m).

3.2

Men

gana

lisis

pasa

l-pas

al ya

ng

men

gatu

r ten

tang

wila

yah

nega

ra,

warg

a ne

gara

dan

pen

dudu

k, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

per

taha

nan

dan

keam

anan

. 4.

2 M

enya

ji has

il kaji

an p

asal-

pasa

l yan

g m

enga

tur t

enta

ng w

ilaya

h ne

gara

, wa

rga

nega

ra d

an p

endu

duk,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n, p

erta

hana

n da

n ke

aman

an

4.10

.1 B

erint

erak

si de

ngan

tem

an d

an

1. M

ensy

ukur

i kar

unia

Tuha

n YM

E ba

hwa

NKRI

dibe

ri be

rkah

keka

yaan

alam

yang

be

rlimpa

h da

n ko

ndisi

alam

nan

inda

h

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

UUD

Nega

ra R

I tah

un 1

945

seba

gai d

asar

pen

gatu

ran

wilay

ah

NKRI

3.

Mem

buat

gam

bar p

eta

wilay

ah N

KRI m

enur

ut U

UD N

RI ta

hun

1945

4.

Men

erap

kan

isi h

ukum

laut

Indo

nesia

pad

a pe

ta w

ilaya

h NK

RI

5. M

engid

entifi

kasi

bata

s-ba

tas w

ilaya

h NK

RI m

enur

ut U

UD N

RI ta

hun

1945

6.

Men

jelas

kan

keku

asaa

n ne

gara

ata

s kek

ayaa

n ala

m ya

ng te

rkan

dung

dala

m w

ilaya

h NK

RI

7. M

enun

jukka

n co

ntoh

per

ilaku

hem

at d

alam

pen

gelol

aan

keka

yaan

alam

8.

Men

unjuk

kan

cont

oh p

erila

ku tid

ak b

oros

dala

m b

erke

ndar

aan

(hem

at)

9. M

enga

nalis

is wi

layah

NKR

I men

urut

UUD

NRI

tahu

n 19

45

10 M

engu

raika

n pe

nger

tian

pend

uduk

dan

war

ga n

egar

a 11

. Men

jelas

kan

asas

kewa

rgan

egar

aan

Indo

nesia

ber

dasa

rkan

UU

RI N

o. 1

2 Ta

hun

2006

12

. Men

gura

ikan

syar

at-s

yara

t men

jadi W

NI

13. M

enjel

aska

n pe

nyeb

ab h

ilang

nya

kewa

rgan

egar

aan

Indo

nesia

14

. Men

giden

tifika

si be

rbag

ai ha

l terk

ait d

enga

n ke

dudu

kan

pend

uduk

dan

war

ga n

egar

a In

done

sia m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

15

. Men

unjuk

kan

cont

oh p

erila

ku b

erta

nggu

ng ja

wab

seba

gai w

arga

neg

ara

Indo

nesia

yang

ba

ik da

lam b

erlal

u lin

tas

sesu

ai de

ngan

UU

No. 2

2 ta

hun

tahu

n 20

09 te

ntan

g La

lu Lin

tas d

an A

ngku

tan

Jalan

. (Di

siplin

dan

tang

gung

jawa

b)

16. M

enun

jukka

n co

ntoh

per

ilaku

pat

uh/ta

at se

baga

i war

gane

gara

yang

baik

dan

taat

pad

a UU

D NR

I Tah

un 1

945.

17

. Men

gana

lisis

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra d

an p

endu

duk I

ndon

esia

men

urut

UUD

NRI

Ta

hun

1945

18

. Men

jelas

kan

mak

na ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

kepe

rcay

aan

kepa

da T

uhan

YM

E 19

. Men

jelas

kan

dasa

r huk

um ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

kepe

rcay

aan

terh

adap

Tuh

an

YME

20

. Men

gana

lisis

kem

erde

kaan

ber

agam

a m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

21

. Mem

berik

an co

ntoh

per

ilaku

yang

men

cerm

inkan

keru

kuna

n um

at b

erag

ama

di lin

gkun

gan

sekit

ar

Page 39: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

30

29

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

oran

g lai

n be

rdas

arka

n pr

insip

salin

g m

engh

orm

ati, d

an

men

ghar

gai d

alam

kebe

raga

man

su

ku, a

gam

a, ra

s, bu

daya

, dan

ge

nder

.

22. M

embe

rikan

cont

oh p

erila

ku ya

ng m

ence

rmink

an ke

ruku

nan

dalam

ber

lalu

linta

s (k

eber

sam

aan)

23

. Men

jelas

kan

mak

na p

asal

30 U

UD N

RI 1

945

24. M

enjel

aska

n m

akna

siste

m p

erta

hana

n da

n ke

aman

an ra

kyat

sem

esta

(sish

anka

mra

ta)

25. M

ende

skrip

sikan

mak

na ke

sada

ran

bela

nega

ra d

alam

kont

eks s

istem

per

taha

nan

keam

anan

neg

ara

26. M

enun

jukka

n co

ntoh

kesa

dara

n be

la ne

gara

den

gan

cara

men

ghind

ari p

elang

gara

n te

rhad

ap e

tika

berla

lu lin

tas (

tang

gung

jawa

b da

n pe

duli)

27. M

enga

nalis

is pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

men

urut

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

28. M

enun

jukka

n co

ntoh

per

ilaku

pat

uh d

an p

erca

ya d

iri da

lam m

enjag

a ke

terti

ban

dan

keam

anan

ber

lalu

linta

s (dis

iplin,

dan

ber

ani)

29. M

empr

esen

tasik

an d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri h

asil a

nalis

is wi

layah

NKR

I men

urut

UU

D NR

I tah

un 1

945,

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra d

an p

endu

duk I

ndon

esia

men

urut

UUD

NR

I Tah

un 1

945,

cont

oh e

tika

berla

lu lin

tas s

esua

i den

gan

UU N

o 22

tahu

n 20

09,

kem

erde

kaan

ber

agam

a m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

, ser

ta p

erta

hana

n da

n ke

aman

an m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

.

kese

lamat

an o

rang

lain.

b.

Mela

ksan

akan

kebij

akan

lalu

linta

s be

rdas

arka

n ke

pent

ingan

um

um.

c. Iku

t ser

ta d

alam

men

gawa

si pe

laksa

naan

kebij

akan

lalu

linta

s se

cara

adil

. d.

Men

ampil

kan

pera

n se

rta w

arga

m

asya

raka

t dala

m m

enjag

a ke

aman

an

dan

kese

lamat

an b

ersa

ma

dalam

be

rlalu

linta

s. Ni

lai A

cuan

Pen

didi

kan

Lalu

Lin

tas

DISI

PLIN

: tat

a te

rtib,

keta

atan

(kep

atuh

an)

pada

per

atur

an, t

epat

wak

tu, t

ertib

, dan

ko

nsist

en.

TANG

GUNG

JAW

AB: k

eada

an w

ajib

men

angg

ung

sega

la se

suat

unya

(kala

u te

rjadi

apa-

apa

boleh

ditu

ntut

, dip

ersa

lahka

n, d

iperk

arak

an, d

sb.

Misa

lnya

bera

ni da

n sia

p m

ener

ima

resik

o, a

man

ah, t

idak m

enge

lak, d

an

berb

uat y

ang

terb

aik),

hak f

ungs

i m

ener

ima

pem

beba

nan

seba

gai a

kibat

sik

ap p

ihak s

endir

i ata

u pih

ak la

in,

mela

ksan

akan

dan

men

yeles

aikan

tuga

s de

ngan

sung

guh-

sung

guh.

AD

IL: s

ama

bera

t, tid

ak b

erat

sebe

lah, t

idak

mem

ihak /

tidak

pilih

kasih

, be

rpiha

k/ber

pega

ng ke

pada

kebe

nara

n,

sepa

tutn

ya, t

idak s

ewen

ang-

wena

ng,

seim

bang

, net

ral, o

bjekti

f dan

pr

opor

siona

l. KO

MIT

MEN

: Per

janjia

n, ke

terik

atan

unt

uk

mela

kuka

n se

suat

u (y

ang

telah

dis

epak

ati),

kont

rak.

KO

NSEK

UEN:

Ses

uai d

enga

n ap

a ya

ng

dikat

akan

/dipe

rbua

t, be

rwat

ak te

guh,

3 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an b

erba

ngsa

dan

ber

nega

ra.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bud

aya,

dan

suku

dala

m

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.5

Men

ghay

ati b

uday

a de

mok

rasi

deng

an

men

guta

mak

an p

rinsip

mus

yawa

rah,

m

ufak

at d

an ke

sada

ran

bern

egar

a ke

satu

an d

alam

kont

eks N

KRI.

3.3

Men

gana

lisis

perk

emba

ngan

dem

okra

si da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1. M

ensy

ukur

i kar

unia

Tuha

n YM

E ba

hwa

nega

ra In

done

sia te

lah m

emilik

i prin

sip

dem

okra

si Pa

ncas

ila.

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

dem

okra

si Pa

ncas

ila se

baga

i das

ar p

elaks

anaa

n de

mok

rasi

di In

done

sia.

3. M

enjel

aska

n m

akna

dem

okra

si.

4. M

engu

raika

n m

acam

-mac

am d

emok

rasi.

5.

Men

jelas

kan

prins

ip/cir

i-ciri

dem

okra

si se

cara

univ

ersa

l. 6.

Men

gana

lisis

apak

ah n

egar

a In

done

sia m

emen

uhi s

yara

t seb

agai

nega

ra d

emok

rasi

7. M

ende

skrip

sikan

prin

sip-p

rinsip

dem

okra

si Pa

ncas

ila

8. M

enga

nalis

is pe

laksa

naan

prin

sip d

emok

rasi

Panc

asila

seca

ra fa

ktual.

9.

Men

unjuk

kan

cont

oh p

erila

ku d

emok

rasi

yang

ber

dasa

rkan

per

sam

aan

kedu

duka

n,

tidak

mem

ihak,

dan

dilan

dasi

rasa

per

saud

araa

n/ke

kelua

rgaa

n (k

eset

araa

n, ke

adila

n,

dan

kebe

rsam

aan

) 10

. Men

jelas

kan

mac

am d

emok

rasi

di In

done

sia p

ada

berb

agai

kuru

n wa

ktu

11. M

enga

nalis

is pe

laksa

naan

dem

okra

si di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai ku

run

waktu

seca

ra

faktu

al 12

. Men

gana

lisis

keleb

ihan

dan

keku

rang

an p

elaks

anaa

n de

mok

rasi

di In

done

sia p

ada

berb

agai

kuru

n wa

ktu

13. M

enjel

aska

n pe

nting

nya

kehid

upan

yang

dem

okra

tis

14. M

ende

skrip

sikan

per

ilaku

yang

men

duku

ng te

gakn

ya n

ilai-n

ilai d

emok

rasi

15. M

engid

entifi

kasi

perila

ku ya

ng m

ence

rmink

an u

paya

men

egak

kan

nilai-

nilai

dem

okra

si

Page 40: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

31

30

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

4.3 M

enya

ji has

il aná

lisis

tent

ang

perk

emba

ngan

dem

okra

si da

lam

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

4.10

Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g pe

rkem

bang

an d

emok

rasi

dalam

ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

16. M

enun

jukka

n co

ntoh

per

ilaku

pat

uh te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

linta

s seb

agai

wujud

pe

laksa

naan

ber

dem

okra

si dit

injau

dar

i dim

ensi

huku

m, s

osiol

ogi, e

kono

mi, p

sikolo

gi,

dan

politi

k)

17. M

engid

entifi

kasi

perila

ku ya

ng m

ence

rmink

an u

paya

men

egak

kan

nilai,

nor

ma,

dan

et

ika b

erlal

u lin

tas.

(tang

gung

jawa

b, ke

seta

raan

, ped

uli, k

eber

sam

aan,

dan

ber

ani)

18. M

enya

ji den

gan

penu

h ra

sa p

erca

ya d

iri ha

sil a

nalis

is m

akna

dan

mac

am d

emok

rasi,

pe

laksa

naan

dem

okra

si di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai ku

run

waktu

, ser

ta p

erila

ku ya

ng

men

cerm

inkan

upa

ya m

eneg

akka

n nil

ai-nil

ai de

mok

rasi

dan

nilai,

nor

ma,

mor

al, se

rta

etika

ber

lalu

linta

s (be

rani)

tidak

men

yimpa

ng d

ari a

pa ya

ng su

dah

diput

uska

n.

SPOR

TIF:

ber

sifat

kesa

tria,

jujur

, teg

ak (t

etap

pe

ndiria

n, te

tap

mem

egan

g ke

adila

n).

PEDU

LI: m

engin

dahk

an, m

empe

rhat

ikan

(em

pati)

, men

ghira

ukan

, men

olong

, to

leran

, set

ia ka

wan,

mem

bela,

m

emah

ami, m

engh

arga

i, dan

m

empe

rlaku

kan

oran

g lai

n se

baik-

baikn

ya.

BIJA

KSAN

A: se

lalu

men

ggun

akan

aka

l bu

dinya

(pen

galam

an d

an

peng

etah

uann

ya),

arif,

tajam

piki

ran,

pa

ndai

dan

hati-

hati (

cerm

at, t

eliti,

dsb.

) IK

HLAS

:ber

sih h

ati, t

ulus h

ati.

HEM

AT: b

erha

ti-ha

ti dala

m m

embe

lanjak

an

uang

, tida

k bor

os, c

erm

at.

BERA

NI: m

empu

nyai

hati y

ang

man

tap

dan

rasa

per

caya

diri

yang

bes

ar d

alam

m

engh

adap

i bah

aya,

kesu

litan,

dsb

. (T

idak t

akut

, gen

tar,

kecu

t) da

n pa

ntan

g m

undu

r.

KESE

TARA

AN: k

eseja

jaran

, sam

a tin

gkat

an/

kedu

duka

n, se

band

ing, s

epad

an,

seim

bang

. KE

BERS

AMAA

N: h

al be

rsam

a, se

perti

rasa

pe

rsau

dara

an/ke

kelua

rgaa

n, se

nasib

se

pena

nggu

ngan

, dan

mer

asa

men

jadi

satu

kesa

tuan

(int

egrit

as).

4 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an b

erba

ngsa

dan

ber

nega

ra.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bud

aya,

dan

suku

dala

m

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a 2.

3 M

enga

malk

an n

ilai-n

ilai y

ang

terk

andu

ng d

alam

pas

al-pa

sal U

ndan

g-Un

dang

Das

ar N

egar

a Re

publi

k In

done

sia Ta

hun

1945

dala

m b

erba

gai

aspe

k keh

idupa

n (ip

oleks

osbu

dhan

kam

da

n hu

kum

). 3.

4 M

enga

nalis

is sis

tem

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

neg

ara,

ke

men

teria

n ne

gara

, dan

pem

erint

ahan

da

erah

men

urut

Und

ang-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Rep

ublik

Indo

nesia

Tahu

n

1. M

ensy

ukur

i kar

unia

Tuha

n YM

E ba

hwa

keku

asaa

n pe

mer

intah

an n

egar

a In

done

sia

berd

asar

kan

pada

pem

bagia

n da

n pe

misa

han

keku

asaa

n ya

ng d

iatur

dala

m U

UD N

KRI

Tahu

n 19

45

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

UUD

NRI T

ahun

194

5 se

baga

i das

ar p

elaks

anaa

n pe

mer

intah

an d

i In

done

sia.

3. M

enjel

aska

n m

akna

dan

mac

am-m

acam

keku

asaa

n ne

gara

men

urut

pak

ar d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri (

bera

ni))

4. M

enga

nalis

is ko

nsep

mac

am-m

acam

keku

asaa

n ne

gara

(pem

isaha

n da

n pe

mba

gian

keku

asaa

n ne

gara

) 5.

Men

gana

lisis

siste

m p

emba

gian

keku

asaa

n pe

mer

intah

an N

KRI b

erda

sark

an U

UD N

RI

1945

. 6.

Men

desk

ripsik

an ke

dudu

kan,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

kem

ente

rian

nega

ra R

I be

rdas

arka

n UU

D NR

I 194

5.

7. M

enga

nalis

is ke

dudu

kan,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

kem

ente

rian

nega

ra p

ada

NKRI

. 8.

Mem

berik

an co

ntoh

pela

ksan

aan

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

kem

ente

rian

NKRI

yang

ad

il, dis

iplin,

dan

tang

gung

jawa

b. (a

dil, d

isipli

n, d

an ta

nggu

ng ja

wab)

9.

Men

desk

ripsik

an ke

dudu

kan,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

Kep

olisia

n Re

publi

k In

done

sia (P

OLRI

) dala

m ke

rang

ka N

KRI.

10. M

enga

nalis

is ke

dudu

kan,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

Kep

olisia

n Re

publi

k Ind

ones

ia (P

OLRI

) dala

m ke

rang

ka N

KRI.

11. M

embe

rikan

cont

oh p

elaks

anaa

n fu

ngsi,

tuga

s, da

n we

wena

ng K

epoli

sian

Repu

blik

Indo

nesia

(POL

RI) b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

dalam

kera

ngka

NKR

I 12

. Men

desk

ripsik

an ke

dudu

kan,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

pem

erint

ahan

dae

rah

dalam

lin

gkup

NKR

I ber

dasa

rkan

UUD

NRI

194

5.

13. M

enga

nalis

is ke

dudu

kan,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

pem

erint

ahan

dae

rah

dalam

lin

gkup

NKR

I ber

dasa

rkan

UUD

NRI

194

5.

14. M

embe

rikan

cont

oh p

elaks

anaa

n fu

ngsi,

tuga

s, da

n we

wena

ng p

emer

intah

an d

aera

h

Page 41: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

32

31

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

1945

. 4.

4 M

enya

ji has

il ana

liasis

tent

ang

siste

m

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

ne

gara

, kem

ente

rian

nega

ra d

an

pem

erint

ahan

dae

rah

men

urut

Und

ang-

Unda

ng D

asar

Neg

ara

Repu

blik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45.

yang

adil

, disi

plin,

dan

tang

gung

jawa

b.

15. M

embe

rikan

cont

oh p

elaks

anaa

n fu

ngsi

, tug

as, d

an w

ewen

ang

Polda

dan

Polr

es

dalam

men

jaga

keam

anan

dan

kese

lamat

an b

erlal

u lin

tas

16. M

embu

at b

agan

stru

ktur p

emer

intah

an N

KRI b

erda

sark

an U

UD N

RI 1

945.

17

. Men

gana

lisis

baga

n str

uktu

r pem

erint

ahan

NKR

I ber

dasa

rkan

UUD

NRI

194

5.

18. M

engo

mun

ikasik

an/ m

empr

esen

tasik

an h

asil a

nalis

is ko

nsep

mac

am-m

acam

ke

kuas

aan

nega

ra, s

istem

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

NKR

I, ke

dudu

kan,

fu

ngsi,

tuga

s, da

n we

wena

ng ke

men

teria

n ne

gara

pad

a NK

RI b

erda

sark

an U

UD N

RI

1945

, ked

uduk

an, c

onto

h pe

laksa

naan

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

kem

ente

rian

NKRI

da

n pe

mer

intah

dae

rah

yang

adil

, disi

plin,

dan

tang

gung

jawa

b, fu

ngsi,

tuga

s, da

n we

wena

ng P

OLRI

, Pold

a, d

an P

olres

, ser

ta b

agan

stru

ktur p

emer

intah

an N

KRI

berd

asar

kan

UUD

NRI 1

945.

5 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an b

erba

ngsa

dan

ber

nega

ra.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bud

aya,

dan

suku

dala

m

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

3.5

Men

gana

lisis

prak

tik p

erlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

dala

m m

asya

raka

t un

tuk m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian

4.5 M

enya

ji has

il ana

lisis

prak

tik

perlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um

untu

k men

jamin

kead

ilan

dan

keda

maia

n da

lam ke

hidup

an

1 M

ensy

ukur

i kar

unia

Tuha

n YM

E ba

hwa

sam

pai s

aat in

i kita

dibe

ri nik

mat

seha

t 2

Berd

oa b

ersa

ma

agar

pen

egak

an h

ukum

dala

m m

asya

raka

t ben

ar-b

enar

men

jamin

kead

ilan

dan

keda

maia

n 3

Mey

akini

kebe

nara

n UU

D NR

I Tah

un 1

945

seba

gai la

ndas

an p

eneg

akan

huk

um d

i In

done

sia

4 M

enjel

aska

n m

akna

, mac

am, d

an tu

juan

huku

m

5 M

enjel

aska

n ha

keka

t per

lindu

ngan

dan

pen

egak

kan

huku

m

6 M

ende

skrip

sikan

land

asan

huk

um p

erlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um d

i Indo

nesia

7

Men

jelas

kan

pent

ingny

a pe

rlindu

ngan

dan

pen

egak

an h

ukum

di In

done

sia

8 M

engid

entifi

kasi

berb

agai

peris

tiwa

di lin

gkun

gan

sekit

ar ya

ng d

iseba

bkan

lem

ahny

a pe

rlindu

ngan

dan

pen

egak

an h

ukum

9

Men

jelas

kan

isi U

U RI

No.

22

tahu

n 20

09 te

ntan

g La

lu Lin

tas d

an A

ngku

tan

Jalan

m

erup

akan

salah

satu

ben

tuk p

erlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um d

i Indo

nesia

. 10

Men

giden

tifika

si be

rbag

ai pe

ristiw

a pe

langg

aran

dan

kece

lakaa

n lal

u lin

tas y

ang

diseb

abka

n lem

ahny

a pe

nega

kan

huku

m.

11 M

enjel

aska

n pe

ran

kepo

lisian

dala

m p

erlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um b

erka

itan

deng

an ke

terti

ban,

kelan

cara

n, d

an ke

selam

atan

ber

lalu

linta

s.

12 M

enjel

aska

n pe

ran

kejak

saan

dala

m p

erlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um

13 M

enjel

aska

n pe

ran

hakim

selak

u pe

laksa

na ke

kuas

aan

keha

kiman

dala

m p

erlin

dung

an

dan

pene

gaka

n hu

kum

14

Men

jelas

kan

pera

n Adv

okat

dala

m p

erlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um

15 M

enga

nalis

is pe

ran

dan

fung

si pe

nega

k huk

um (k

epoli

sian,

kejak

saan

, hak

im, K

PK)

dalam

per

lindu

ngan

dan

pen

egak

kan

huku

m

16 M

engid

entifi

kasi

kasu

s-ka

sus p

elang

gara

n da

n ke

celak

aan

dalam

ber

lalu

linta

s yan

g dil

akuk

an o

leh o

knum

pen

egak

huk

um

Page 42: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

33

32

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a

17 M

embe

ri co

ntoh

per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

huk

um b

erka

itan

deng

an p

erat

uran

lalu

linta

s (dis

iplin,

kese

tara

an, a

dil, t

angg

ung

jawab

, dan

ped

uli)

18 M

embe

ri co

ntoh

per

ilaku

yang

ber

tent

anga

n de

ngan

huk

um b

erka

itan

deng

an p

erat

uran

lal

u lin

tas (

tisak

disi

plin,

tidak

seta

ra, t

idak a

dil, t

idak b

erta

nggu

ng ja

wab,

dan

tidak

pe

duli)

19 M

engid

entifi

kasi

kasu

s pela

ngga

ran

huku

m ya

ng te

rjadi

di lin

gkun

gan

sekit

ar d

an d

i In

done

sia te

rmas

uk ka

sus p

elang

gara

n da

n ke

celak

aan

dalam

ber

lalu

linta

s. 20

Men

gana

lisis

kasu

s pela

ngga

ran

huku

m ya

ng te

rjadi

lingk

unga

n se

kitar

dan

di

Indo

nesia

term

asuk

kasu

s pela

ngga

ran

dan

kece

lakaa

n da

lam b

erlal

u lin

tas

21 M

enga

nalis

is pe

nang

gulan

gan

kasu

s-ka

sus p

elang

gara

n hu

kum

yang

terja

di di

lingk

unga

n se

kitar

dan

di In

done

sia te

rmas

uk ka

sus p

elang

gara

n da

n ke

celak

aan

dalam

be

rlalu

linta

s. 22

Men

erap

kan

bent

uk p

artis

ipasi

mas

yara

kat d

alam

per

lindu

ngan

dan

pen

egak

an h

ukum

di

Indo

nesia

23

Men

erap

kan

bent

uk p

artis

ipasi

mas

yara

kat d

alam

per

lindu

ngan

dan

pen

egak

an h

ukum

ya

ng b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

24 M

enya

ji has

il ana

lisis

perlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um d

alam

mas

yara

kat u

ntuk

m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian.

25

Men

gom

unika

sikan

/mem

pres

enta

sikan

has

il ana

lisis

perlin

dung

an d

an p

eneg

akan

hu

kum

dala

m m

asya

raka

t unt

uk m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian

term

asuk

yang

be

rkait

an d

enga

n et

ika b

erlal

u lin

tas.

6 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an b

erba

ngsa

dan

ber

nega

ra.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bud

aya,

dan

suku

dala

m

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t,

1. M

ensy

ukur

i hak

asa

si ya

ng te

lah d

iberik

an o

leh A

llah

SWT.

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

seba

gai d

asar

neg

ara

dan

pelak

sana

an H

AM

di In

done

sia

3. M

eyak

ini ke

bena

ran

UUD

Nega

ra R

I tah

un 1

945

seba

gai d

asar

kons

titusio

nal H

AM d

i In

done

sia

4. M

enjel

aska

n ar

ti hak

war

ga n

egar

a 5.

Mem

band

ingka

n an

tara

hak

asa

si m

anus

ia da

n Ha

k war

ga n

egar

a 6.

Men

jelas

kan

mac

am-m

acam

hak

war

ga n

egar

a m

enur

ut p

akar

(Jim

ly As

shidd

iqie)

7.

Men

desk

ripsik

an h

ak w

arga

neg

ara

Indo

nesia

yang

terd

apat

dala

m U

UD N

RI Ta

hun

1945

8.

Men

gkat

egor

ikan

bidan

g/dim

ensi

hak w

arga

neg

ara

Indo

nesia

yang

terd

apat

dala

m

UUD

NRI T

ahun

194

5 9.

Men

jelas

kan

arti k

ewaji

ban

warg

a ne

gara

10

. Mem

band

ingka

n an

tara

kewa

jiban

asa

si da

n ke

wajib

an w

arga

neg

ara

11. M

ende

skrip

sikan

mac

am-m

acam

kewa

jiban

war

ga n

egar

a In

done

sia ya

ng te

rdap

at

dalam

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

Page 43: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

34

33

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

2.

3 M

enga

malk

an n

ilai-n

ilai y

ang

terk

andu

ng d

alam

pas

al-pa

sal U

ndan

g-Un

dang

Das

ar N

egar

a Re

publi

k In

done

sia Ta

hun

1945

dala

m b

erba

gai

aspe

k keh

idupa

n (ip

oleks

osbu

dhan

kam

da

n hu

kum

). 3.

6 M

enga

nalis

is ka

sus p

elang

gara

an h

ak

dan

peng

ingka

ran

kewa

jiban

seba

gai

warg

a ne

gara

. 4.

6 M

enya

ji has

il ana

lisis

kasu

s pe

langg

aran

hak

dan

pen

gingk

aran

ke

wajib

an se

baga

i war

ga n

egar

a

12. M

emas

angk

an h

ak d

an ke

wajib

an w

arga

neg

ara

Indo

nesia

sesu

ai de

ngan

UUD

NRI

Ta

hun

1945

13

. Men

desk

ripsik

an ka

sus p

elang

gara

an h

ak se

baga

i war

ga N

egar

a 14

. Men

unjuk

kan

cont

oh ka

sus p

elang

gara

an h

ak se

baga

i war

ga n

egar

a ya

ng b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

15. M

enjel

aska

n pe

nyeb

ab te

rjadin

ya p

elang

gara

n ha

k war

ga n

egar

a 16

. Men

desk

ripsik

an ka

sus p

engin

gkar

an ke

wajib

an se

baga

i war

ga N

egar

a 17

. Men

gana

lisis

kasu

s pen

gingk

aran

kewa

jiban

seba

gai w

arga

neg

ara

18. M

enun

jukka

n co

ntoh

kasu

s pen

gingk

aran

kewa

jiban

seba

gai w

arga

Neg

ara

yang

be

rkait

an d

enga

n et

ika b

erlal

u lin

tas.

19. M

enjel

aska

n pe

nyeb

ab te

rjadin

ya p

engin

gkar

an ke

wajib

an se

baga

i war

ga n

egar

a

20. M

ende

skrip

sikan

cara

men

ghind

ari te

rjadin

ya p

elang

gara

n da

n pe

nging

kara

n ke

wajib

an

seba

gai w

arga

neg

ara

21. M

ende

skrip

sikan

cara

men

gata

si ap

abila

terja

di pe

langg

aran

hak

dan

pen

gingk

aran

ke

wajib

an se

baga

i war

ga n

egar

a.

22. M

enjel

aska

n pe

nyeb

ab te

rjadin

ya p

engin

gkar

an ke

wajib

an se

baga

i war

ga n

egar

a be

rkait

an d

enga

n et

ika b

erlal

u lin

tas.

23. M

ende

skrip

sikan

cara

men

ghind

ari te

rjadin

ya p

elang

gara

n da

n pe

nging

kara

n ke

wajib

an

seba

gai w

arga

neg

ara

nega

ra b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

24. M

ende

skrip

sikan

cara

men

gata

si ap

abila

terja

di pe

langg

aran

hak

dan

pen

gingk

aran

ke

wajib

an se

baga

i war

ga n

egar

a. n

egar

a be

rkait

an d

enga

n et

ika b

erlal

u lin

tas.

25. M

enya

ji has

il ana

lisis

kasu

s pela

ngga

ran

hak d

an p

engin

gkar

an ke

wajib

an se

baga

i wa

rga

nega

ra d

an ka

sus p

elang

gara

n ha

k dan

pen

gingk

aran

kewa

jiban

seba

gai w

arga

ne

gara

. ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s.

7 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s ya

ng d

iland

asi a

jaran

aga

ma

dan

kepe

rcay

aan

yang

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29

ayat

2 U

ndan

g- U

ndan

g Da

sar

Nega

ra R

epub

lik In

done

sia Ta

hun

1945

dalam

kehid

upan

ber

bang

sa d

an

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bud

aya,

dan

suku

dala

m

1. B

ersy

ukur

kepa

da T

uhan

YM

E, b

ahwa

sann

ya ki

ta d

apat

hidu

p be

rdam

pinga

n wa

laupu

n be

rbed

a ag

ama

dan

kepe

rcay

aan.

(keb

ersa

maa

n).

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

dan

UUD

neg

ara

RI se

baga

i land

asan

unt

uk

men

ghad

api a

ncam

an te

rhad

ap n

egar

a da

lam m

empe

rtaha

nkan

Bhin

neka

Tun

ggal

Ika.

3. M

ende

skrip

sikan

pos

isi w

ilaya

h ne

gara

RI

4. M

ende

skrip

sikan

kond

isi w

ilaya

h ne

gara

RI d

alam

ber

baga

i asp

ek ke

hidup

an d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri (

bera

ni)

5. M

ende

skrip

sikan

akib

at ya

ng d

itimbu

lkan

deng

an p

osisi

dan

kond

isi w

ilaya

h ne

gara

RI

6. M

enjel

aska

n isi

pas

al 25

A UU

D ne

gara

RI T

ahun

194

5 se

baga

i das

ar h

ukum

wila

yah

nega

ra In

done

sia

7. M

enjel

aska

n isi

pas

al 18

, 18A

, dan

18B

UUD

neg

ara

RI Ta

hun

1945

seba

gai d

asar

pe

ngat

uran

pem

erint

ahan

di w

ilaya

h ne

gara

RI

8. M

enga

nalis

is hu

bung

an a

ntar

a isi

pas

al 25

A da

n 18

, 18A

, ser

ta 1

8B U

UD n

egar

a RI

Page 44: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

35

34

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.4

Men

ghay

ati b

erba

gai d

ampa

k dan

be

ntuk

anc

aman

terh

adap

neg

ara

dalam

mem

perta

hank

an B

hinne

ka

Tung

gal Ik

a.

3.7

Men

gana

lisis

strat

egi y

ang

telah

dit

erap

kan

oleh

nega

ra d

alam

m

enga

tasi

anca

man

unt

uk

mem

bang

un in

tegr

asi n

asion

al da

lam

bingk

ai Bh

innek

a Tu

ngga

l Ika.

4.

7 M

enya

ji has

il aná

lisis

tent

ang

strat

egi

untu

k men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap

nega

ra d

alam

mem

bang

un in

tegr

asi

nasio

nal d

enga

n bin

gkai

Bhinn

eka

Tung

gal Ik

a

4.10

.2 M

enya

ji ben

tuk p

artis

ipasi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmink

an ko

mitm

en te

rhad

ap

keut

uhan

nas

ional.

Tahu

n 19

45

9. M

engid

entifi

kasi

bent

uk-b

entu

k anc

aman

terh

adap

inte

gras

i nas

ional

baik

yang

ber

asal

dari

dalam

mau

pun

luar n

eger

i 10

. Men

unjuk

kan

mini

mal

dua

cont

oh a

ncam

an te

rhad

ap in

tegr

asi n

asion

al da

lam b

entu

k m

edia

ceta

k ata

u ele

ktron

ik 11

. Men

unjuk

kan

mini

mal

empa

t con

toh

etika

ber

lalu

linta

s seb

agai

wujud

rasa

cint

a te

rhad

ap ta

nah

air.

12. M

enun

jukka

n m

inim

al du

a co

ntoh

per

ilaku

ped

uli te

rhad

ap ke

aman

an d

alam

ber

lalu

linta

s. 13

. Men

unjuk

kan

mini

mal

dua

cont

oh p

erila

ku m

engh

arga

i keb

hinne

kaan

ban

gsa

Indo

nesia

14. M

ende

mon

stras

ikan

bent

uk-b

entu

k anc

aman

terh

adap

inte

gras

i nas

ional

dalam

be

rbag

ai as

pek k

ehidu

pan

(ideo

logi, p

olitik

, eko

nom

i, sos

ial b

uday

a, p

erta

hana

n da

n ke

aman

an)

15. M

enjel

aska

n isi

pas

al 30

aya

t 1,2

,3,4

, dan

5 U

UD n

egar

a RI

Tahu

n 19

45 se

baga

i das

ar

huku

m m

enga

tasi

anca

man

dala

m m

emba

ngun

inte

gras

i nas

ional

16. M

enjel

aska

n m

akna

siste

m p

erta

hana

n da

n ke

man

an ya

ng b

ersif

at se

mes

ta

17. M

enjel

aska

n cir

i-ciri

siste

m p

erta

hana

n da

n ke

man

an ya

ng b

ersif

at se

mes

ta

18. M

engid

entifi

kasi

berb

agai

strat

egi u

ntuk

men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal

19. M

enge

lompo

kkan

mac

am-m

acam

stra

tegi

untu

k men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal d

alam

ber

baga

i asp

ek ke

hidup

an (i

deolo

gi, p

olitik

, eko

nom

i, sos

ial b

uday

a,

perta

hana

n da

n ke

aman

an)

20. M

enga

nalis

is pe

ngar

uh g

lobali

sasi

terh

adap

stra

tegi

untu

k men

gata

si an

cam

an

terh

adap

inte

gras

i nas

ional

21. M

ende

skrip

sikan

stra

tegi

yang

telah

dila

kuka

n ne

gara

unt

uk m

enga

tasi

anca

man

te

rhad

ap in

tegr

asi n

asion

al da

lam b

erba

gai a

spek

kehid

upan

(ide

ologi,

poli

tik, e

kono

mi,

sosia

l bud

aya,

per

taha

nan

dan

keam

anan

) 22

. Men

unjuk

kan

mini

mal

5 co

ntoh

ben

tuk p

artis

ipasi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmink

an ko

mitm

en te

rhad

ap ke

utuh

an n

asion

al 23

. Men

unjuk

kan

mini

mal

5 co

ntoh

ben

tuk p

artis

ipasi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmink

an ko

mitm

en te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

linta

s. 24

. Mem

pres

enta

sikan

kajia

n te

ntan

g str

ateg

i unt

uk m

enga

tasi

anca

man

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l dala

m b

ingka

i Bhin

neka

Tun

ggal

Ika d

an st

rate

gi un

tuk m

enga

tasi

pelan

ggar

an

berla

lu lin

tas.

8 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n

1. B

ersy

ukur

kepa

da T

uhan

YM

E, b

ahwa

sann

ya te

lah m

enak

dirka

n kit

a se

baga

i WNI

yang

m

emilik

i: a.

Ban

gsa/

nega

ra b

esar

,

Page 45: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

36

35

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

kepe

rcay

aan

yang

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alkan

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat

2 Un

dang

- Und

ang

Dasa

r Neg

ara

Repu

blik I

ndon

esia

Tahu

n 19

45 d

alam

ke

hidup

an b

erba

ngsa

dan

ber

nega

ra.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bud

aya,

dan

suku

dala

m

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.4

Men

ghay

ati n

ilai-n

ilai y

ang

terk

andu

ng

dalam

pas

al-pa

sal U

ndan

g-Un

dang

Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

dala

m b

erba

gai a

spek

ke

hidup

an id

eolog

i, poli

tik, e

kono

mi,

sosia

l bud

aya,

per

taha

nan

dan

keam

anan

, ser

ta h

ukum

. 3.

8 M

enga

nalis

is din

amika

kehid

upan

be

rneg

ara

sesu

ai ko

nsep

NKR

I dan

be

rneg

ara

sesu

ai ko

nsep

fede

ral d

ilihat

da

ri ko

ntek

s geo

politi

k. 4.

8 Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g din

amika

ke

hidup

an b

erne

gara

sesu

ai ko

nsep

NK

RI d

an b

erne

gara

sesu

ai ko

nsep

fe

dera

l dilih

at d

ari k

onte

ks g

eopo

litik.

b. w

ilaya

h lua

s,

c. ke

kaya

an a

lam m

elim

pah,

d.

suk

u ba

ngsa

dan

bah

asa

bera

neka

raga

m d

alam

bing

kai B

hinne

ka T

ungg

a Ika

e.

seja

rah

yang

mem

bang

gaka

n ya

itu ke

mer

deka

an d

iraih

send

iri de

ngan

pro

klam

asi

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

seba

gai p

ertim

bang

an d

asar

dala

m

men

entu

kan

politi

k nas

ional

ketik

a dih

adap

kan

kepa

da ko

ndisi

dan

kedu

duka

n wi

layah

ge

ogra

fis In

done

sia.

3. M

enjel

aska

n ar

ti geo

politi

k sec

ara

harfi

ah

4. M

enjel

aska

n ar

ti geo

politi

k men

urut

par

a pa

kar,

anta

ra la

in:

a. F

rede

rich

Ratze

l b.

Rud

olf K

jellen

c.

Karl

Haus

hofe

r d.

Half

ord

Mac

kinde

r e.

Alfr

ed T

haye

r Mah

an

f. Gu

ilio D

ouhe

t dan

Willi

am M

itche

l 5.

Men

jelas

kan

kons

ep g

eopo

litik I

ndon

esia

deng

an p

enuh

per

caya

diri

(ber

ani)

6. M

enjel

aska

n te

ori g

eopo

litik m

enur

ut p

akar

yang

pali

ng te

pat/s

suai

untu

k kon

disi n

egar

a In

done

sia b

eser

ta a

lasan

nya

7.

Men

jelas

kan

arti w

awas

aan

nusa

ntar

a 8.

Men

desk

ripsik

an la

tar b

elaka

ng la

hirny

a wa

wasa

n nu

sant

ara

9. M

ende

skrip

sikan

kesa

tuan

wila

yah

yang

terd

apat

dala

m w

awas

an n

usan

tara

10

. Men

desk

ripsik

an b

ahwa

per

ilaku

pela

ngga

ran

terh

adap

huk

um te

rmas

uk p

elang

gara

n te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

linta

s dap

at m

engh

ancu

rkan

kons

ep w

awas

an n

usan

tara

11

. Men

jelas

kan

empa

t uns

ur a

spira

si ya

ng d

imilik

i oleh

setia

p ba

ngsa

men

urut

Frie

deric

h He

rtz.

12. M

enun

jukka

n co

ntoh

sika

p da

n pe

rilaku

a.

cint

a ta

nah

air b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

b. p

ersa

tuan

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s c.

men

jaga

SDA,

d.

men

ghar

gai k

ebhin

neka

an b

angs

a In

done

sia b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas

13. M

ence

riter

akan

asa

l mula

nam

a In

done

sia

14. M

enjel

aska

n ar

ti neg

ara

kesa

tuan

den

gan

penu

h pe

rcay

a dir

i (be

rani)

15

. Men

jelas

kan

arti n

eger

a fe

dera

l den

gan

penu

h pe

rcay

a dir

i (be

rani)

16

. Mem

band

ingka

n ke

lebiha

n da

n ke

kura

ngan

ant

ara

nega

ra ke

satu

an d

an fe

dera

l de

ngan

pen

uh p

erca

ya d

iri (b

eran

i) 17

. Men

jelas

kan

isi S

umpa

h Pe

mud

a de

ngan

pen

uh p

erca

ya d

iri (b

eran

i) 18

. Men

jelas

kan

mak

na p

asal

1 ay

at (1

) UUD

NRI

Tahu

n 19

45 se

baga

i kon

sep

NKRI

Page 46: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

37

36

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

19. M

enjel

aska

n isi

pas

al-pa

sal d

alam

UUD

NRI

Tahu

n 19

45 ya

ng m

enye

butka

n ne

gara

In

done

sia a

dalah

neg

ara

kesa

tuan

, yait

u pa

sal

a. 1

8 ay

at (1

),

b. 1

8B a

yat (

2),

c. 25

A

d. 3

7 ay

at (5

) 20

. Men

jelas

kan

dasa

r huk

um p

rinsip

kesa

tuan

dala

m N

KRI y

ang

terd

apat

dala

m

Pem

buka

an U

UD N

RI Ta

hun

1945

. 21

. Men

unjuk

kan

cont

oh p

erila

ku ya

ng b

erte

ntan

gan

deng

an p

rinsip

kebe

rsam

aan

dalam

m

ewuju

dkan

per

satu

an.

22. M

enjel

aska

n ba

hwa

UU R

I No.

22

tahu

n 20

09 te

ntan

g La

lu Lin

tas d

an A

ngku

tan

Jalan

be

rlaku

bag

i selu

ruh

wilay

ah N

KRI.

23. M

enjel

aska

n tu

juan

nasio

nal n

egar

a In

done

sia ya

ng te

rdap

at d

alam

Pem

buka

an U

UD

NRI T

ahun

194

5.

24. M

ende

skrip

sikan

bah

wa p

erila

ku m

elang

gar p

erat

uran

lalu

linta

s mer

upak

an h

amba

tan

untu

k mew

ujudk

an tu

juan

nasio

nal In

done

sia.

25. M

ende

skrip

sikan

keun

ggula

n NK

RI

26. M

ende

skrip

sikan

bah

wa p

erila

ku m

elang

gar p

erat

uran

lalu

linta

s mer

upak

an ke

lemah

an

dan

tant

anga

n ba

ngsa

Indo

nesia

. 27

. Men

desk

ripsik

an ko

ndisi

wila

yah

perb

atas

an In

done

sia d

enga

n ne

gara

lain.

28

. Men

desk

ripsik

an ta

ntan

gan/

anca

man

yang

diha

dapi

wilay

ah p

erba

tasa

n In

done

sia.

29. M

ende

skrip

sikan

solus

i yan

g da

pat d

ilaku

kan

untu

k men

ghad

api ta

ntan

gan/

anca

man

da

erah

per

bata

san

Indo

nesia

den

gan

penu

h pe

rcay

a dir

i (be

rani)

, ter

mas

uk ta

ntan

gan

dalam

men

cipta

kan

keam

anan

, ket

ertib

an, k

esela

mat

an, d

an ke

lanca

ran

dalam

ber

lalu

linta

s. 30

. Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g ke

bena

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

, Arti

Kon

sep

geop

olitik

In

done

sia, P

erila

ku p

elang

gara

n te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

linta

s dap

at m

engh

ancu

rkan

ko

nsep

waw

asan

nus

anta

ra, E

mpa

t uns

ur a

spira

si ya

ng d

imilik

i oleh

setia

p ba

ngsa

, Co

ntoh

sika

p da

n pe

rilak c

inta

tana

h air

, per

satu

an, m

enjag

a SD

A, d

an m

engh

arga

i ke

bhinn

ekaa

n ba

ngsa

Indo

nesia

, Per

band

ingan

keleb

ihan

dan

keku

rang

an a

ntar

a ne

gara

kesa

tuan

dan

fede

ral, D

asar

huk

um p

rinsip

kesa

tuan

dala

m N

KRI y

ang

terd

apat

da

lam U

UD N

RI Ta

hun

1945

, Con

toh

perila

ku ya

ng b

erte

ntan

gan

deng

an p

rinsip

pe

rsat

uan,

UU

RI N

o. 2

2 ta

hun

2009

tent

ang

Lalu

Linta

s dan

Ang

kuta

n Ja

lan.,

Perila

ku

mela

ngga

r per

atur

an la

lu lin

tas m

erup

akan

ham

bata

n un

tuk m

ewuju

dkan

tujua

n na

siona

l Indo

nesia

., Ke

ungg

ulan

NKRI

, Per

ilaku

mela

ngga

r per

atur

an la

lu lin

tas

mer

upak

an ke

lemah

an d

an ta

ntan

gan

bang

sa In

done

sia.,

Solus

i yan

g da

pat d

ilaku

kan

untu

k men

ghad

api ta

ntan

gan/

anca

man

dae

rah

perb

atas

an In

done

sia d

enga

n ne

gara

Page 47: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

38

37

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

lain.

9 1.

1 M

engh

ayat

i per

ilaku

yang

sesu

ai de

ngan

prin

sip- p

rinsip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an b

erba

ngsa

dan

ber

nega

ra.

1.3

Men

ghay

ati p

ersa

maa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

gen

der,

golon

gan,

bud

aya,

dan

suku

dala

m

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alkan

nila

i-nila

i Pan

casil

a da

lam ke

hidup

an b

erm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.6

Men

ghay

ati b

uday

a de

mok

rasi

deng

an

men

guta

mak

an p

rinsip

mus

yawa

rah,

m

ufak

at d

an ke

sada

ran

bern

egar

a ke

satu

an d

alam

kont

eks N

KRI.

3.

9 M

enga

nalis

is m

acam

-mac

am b

uday

a po

litik d

i Indo

nesia

. 4.

9 M

enya

ji has

il ana

lisis

tent

ang

buda

ya

politi

k di In

done

sia.

1. B

ersy

ukur

kepa

da T

uhan

YM

E, b

ahwa

sann

ya b

angs

a In

done

sia w

alaup

un m

emilik

i be

raga

m b

uday

a po

litik y

ang

berla

ndas

kan

pada

aga

ma,

suku

ban

gsa,

sejar

ah, d

an

statu

s sos

ial n

amun

teta

p m

enga

cu p

ada

Panc

asila

. 2.

Mey

akini

kebe

nara

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila se

baga

i land

asan

dala

m m

enen

tuka

n da

n m

elaks

anak

an b

uday

a po

litik.

3. M

ende

skrip

sikan

pen

gerti

an b

uday

a po

litik s

ecar

a ha

rfiah

4.

Men

desk

ripsik

an p

enge

rtian

bud

aya

politi

k men

urut

par

a pa

kar a

ntar

a lai

n:

a. A

lmon

d da

n Po

well

b. J

ack C

. Plan

o c.

Lainn

ya

5. M

enjel

aska

n ko

nsep

bud

aya

politi

k Ind

ones

ia 6.

Men

jelas

kan

kons

ep b

uday

a po

litik m

enur

ut p

akar

yang

pali

ng te

pat/s

esua

i unt

uk

kond

isi n

egar

a In

done

sia b

eser

ta a

lasan

nya

7. M

enjel

aska

n un

sur-u

nsur

yang

mem

bang

un p

enge

rtian

bud

aya

politi

k. 8.

Men

jelas

kan

tipe-

tipe

buda

ya p

olitik

9.

Men

jelas

kan

bent

uk-b

entu

k bud

aya

politi

k cam

pura

n m

enur

ut A

lmon

d da

n Ve

rba

10. B

ersy

ukur

bah

wa b

angs

a In

done

sia m

emilik

i kar

akte

ristik

bud

aya

politi

k yan

g be

rbed

a de

ngan

ban

gsa

lain

deng

an p

enuh

per

caya

diri

(ber

ani)

11. M

enga

nalis

is tip

e-tip

e bu

daya

poli

tik ya

ng b

erke

mba

ng d

alam

mas

yara

kat I

ndon

esia

12. M

enun

jukka

n co

ntoh

sika

p da

n pe

rilaku

yang

sesu

ai de

ngan

tipe-

tipe

buda

ya p

olitik

ya

ng b

erke

mba

ng d

alam

mas

yara

kat I

ndon

esia.

13

. Men

entu

kan

tipe

buda

ya p

olitik

yang

pali

ng te

pat u

ntuk

dipi

lih se

cara

cerm

at d

an h

ati-

hati (

bijak

sana

). 14

. Men

jelas

kan

dasa

r huk

um ke

ikutse

rtaan

war

ga n

egar

a da

lam b

erpo

litik.

15. M

enjel

aska

n ha

k dan

kewa

jiban

war

ga n

egar

a da

lam b

idang

poli

tik ya

ng te

rdap

at d

alam

UU

D NR

I tah

un 1

945.

16

. Men

jelas

kan

arti p

arta

i poli

tik.

17. M

enjel

aska

n da

sar h

ukum

par

tai p

olitik

. 18

. Men

jelas

kan

fung

si pa

rtai p

olitik

. men

urut

UU

RI N

omor

2 Ta

hun

2011

19

. Men

jelas

kan

fung

si pa

rtai p

olitik

men

urut

pak

ar

20. M

enjel

aska

n ar

ti kes

adar

an p

olitik

21

. Men

jelas

kan

hakik

at ke

sada

ran

politi

k 22

. Men

jelas

kana

arti

sosia

lisas

i poli

tik

23. M

ende

skrip

sikan

kete

rkait

an a

ntar

a ke

sada

ran

politi

k den

gan

sosia

lisas

i poli

tik.

24. M

ende

skris

ikan

mak

na ta

nggu

ng ja

wab,

disi

plin

dan

kebe

rsam

aan

berk

aitan

den

gan

etika

ber

lalu

linta

s dala

m ke

rang

ka ke

hidup

an p

olitik

Page 48: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

39

38

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, Nor

ma,

Mor

al, d

an

Etik

a Be

rlalu

Lin

tas

25. M

ende

skrip

sikan

mek

anism

e pr

oses

sosia

lisas

i poli

tik d

an so

sialis

asi b

uday

a po

litik

26. M

ende

skrip

sikan

mac

am-m

acam

mek

anism

e so

sialis

asi p

enge

mba

ngan

bud

aya

politi

k 27

. Men

jelas

kan

pihak

-piha

k yan

g m

enjad

i age

n-ag

en a

tau

lemba

ga-le

mba

ga ya

ng

bertu

gas m

enjal

anka

n so

sialis

asi p

olitik

28

. Men

jelas

kan

cara

men

anam

kan

kesa

dara

n be

rkon

stitu

si be

rkait

an d

enga

n pe

nera

pan

pera

tura

n lal

u lin

tas (

disipl

in, ko

mitm

en, t

angg

ung

jawab

) 29

. Men

desk

ripsik

an p

ener

apan

prin

sip p

artis

ipasi

warg

a ne

gara

dala

m ke

hidup

an p

olitik

be

rkait

an d

enga

n et

ika b

erlal

u lin

tas (

tang

gung

jawa

b da

n ad

il) 30

. Men

desk

ripsik

an b

entu

k-be

ntik

buda

ya p

olitik

par

tisipa

n 31

. Men

unjuk

kan

cont

oh si

kap

dan

perila

ku ya

ng m

engg

amba

rkan

tipe

buda

ya p

olitik

pa

rtisip

an

32. M

enun

jukka

n co

ntoh

sika

p da

n pe

rilaku

yang

men

ggam

bark

an tip

e bu

daya

poli

tik

parti

sipan

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng ja

wab,

kebe

rsam

aan,

ko

mitm

en, d

an ko

nsek

uen)

33

. Men

ampil

kan

pera

n se

rta se

baga

i war

ga n

egar

a da

lam m

enge

mba

ngka

n tip

e bu

daya

po

litik p

artis

ipan

term

asuk

ber

etika

dala

m b

erlal

u lin

tas (

tang

gung

jawa

b, ke

bers

amaa

n,

kom

itmen

, dan

kons

ekue

n).

Page 49: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

40

Page 50: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

41

39

BA

B IV

MO

DEL

PENG

INTE

GRA

SIAN

PE

NDID

IKAN

LAL

U LI

NTAS

KE

DALA

M M

ATA

PELA

JARA

N PE

NDID

IKAN

PAN

CASI

LA D

AN K

EWAR

GAN

EGAR

AAN

(PPK

n)

KELA

S XI

A.

Peng

inte

gras

ian

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s da

lam

Pen

gem

bang

an M

ater

i Pem

bela

jara

n Ko

mpe

tens

i Int

i:

1.

Men

ghay

ati d

an m

enga

mal

kan

ajar

an a

gam

a ya

ng d

ianu

tnya

. 2.

M

engh

ayat

i dan

men

gam

alka

n pe

rilak

u ju

jur,

disip

lin, t

angg

ungj

awab

, ped

uli (

goto

ng ro

yong

, ker

jasa

ma,

tole

ran,

dam

ai),

sant

un, r

espo

nsive

dan

pro

-akt

if da

n m

enun

jukk

an s

ikap

seba

gai b

agia

n da

ri so

lusi

atas

ber

baga

i per

mas

alah

an d

alam

ber

inte

raks

i sec

ara

efek

tif d

enga

n lin

gkun

gan

socia

l dan

ala

m s

erta

dal

am

men

empa

tkan

diri

seb

agai

cer

min

an b

angs

a da

lam

per

gaul

an d

unia

. 3.

M

emah

ami,

men

erap

kan,

men

gana

lisis

peng

etah

uan

fact

ual,

kons

eptu

al, p

roce

dura

l ber

dasa

rkan

rasa

ingi

n ta

huny

a te

ntan

g ilm

u pe

nget

ahua

n, te

knol

ogi,

seni

, bu

daya

, da

n hu

man

iora

den

gan

wawa

san

kem

anus

ian,

keb

angs

aan,

ken

egar

aan,

dan

per

adab

an t

erka

it pe

nyeb

ab f

enom

ena

dan

keja

dian

, se

rta

men

erap

kan

peng

etah

uan

proc

edur

al p

ada

bida

ng k

ajia

n ya

ng s

pesif

ik se

suai

den

gan

baka

t dan

min

atny

a un

tuk

mem

ecah

kan

mas

alah

. 4.

M

engo

lah,

men

alar

, dan

men

yaji

dala

m ra

nah

konk

ret d

an ra

nah

abst

rak

terk

ait d

enga

n pe

ngem

bang

an d

iri y

ang

dipe

laja

rinya

di s

ekol

ah s

ecar

a m

andi

ri,

berti

ndak

sec

ara

efek

tif d

an k

reat

if, s

erta

mam

pu m

engg

unak

an m

etod

a se

suai

kai

dah

keilm

uan.

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

1 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilaku

yang

se

suai

deng

an

prins

ip- p

rinsip

so

lidar

itas y

ang

dilan

dasi

ajara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

dian

utny

a.

1.2

Men

ga-m

alkan

isi

pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g

1. M

ensy

ukur

i hak

asa

si ya

ng te

lah d

iberik

an o

leh

Allah

SW

T. 2.

Mey

akini

kebe

nara

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila d

an U

UD

Nega

ra R

I tah

un 1

945

seba

gai d

asar

pe

laksa

naan

HAM

di

Indo

nesia

3.

Mey

akini

bah

wa

kedu

duka

n se

mua

war

ga

nega

ra a

dalah

sam

a da

lam ke

hidup

an

1 Un

gkap

an ra

sa sy

ukur

ke

pada

Alla

h SW

T ba

hwa

kita

telah

dibe

ri ha

k aza

si m

anus

ia.

2 Ke

bana

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

dan

UUD

NRI

19

45 se

baga

i das

ar

pelak

sana

an H

AM d

i In

done

sia.

3 Co

ntoh

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a ya

ng

1. H

ukum

: a.

Men

aati r

ambu

-ra

mbu

lalu

linta

s b.

Men

aati m

arka

jal

an la

lu lin

tas

c. M

enaa

ti isy

arat

pe

ngat

ur la

lu

d. l

intas

e.

Men

unjuk

kan

kelen

gkap

an

peng

aman

an d

iri da

lam b

erlal

u lin

tas

Kita

waji

b be

rsyu

kur

telah

mem

iliki

hak

asas

i ya

ng t

elah

diber

ikan

oleh

Allah

SW

T. Se

lain

itu, k

ita p

un w

ajib

bers

yuku

r ba

hwa

nega

ra In

done

sia te

lah m

emilik

i das

ar p

elaks

anaa

n HA

M

yaitu

Pan

casil

a da

n UU

D NR

I 194

5. O

leh k

aren

a itu

, pen

erap

an

HAM

da

lam

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a ha

rus m

enga

cu p

ada

nilai-

nilai

yang

terk

andu

ng d

alam

Pa

ncas

ila d

an U

UD N

RI 1

945.

HA

M m

erup

akan

hak

das

ar y

ang

dimilik

i oleh

sem

ua m

anus

ia se

jak

lahir

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, su

ku,

agam

a,

dan

kedu

duka

n; b

aik d

alam

keh

idupa

n be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a (k

eset

araa

n). K

eset

araa

n m

ence

rmink

an n

ilai-n

ilai

yang

te

rkan

dung

da

lam

sila

kedu

a Pa

ncas

ila,

cont

ohny

a m

enga

ngga

p ke

dudu

kan

sem

ua

man

usia

sam

a ta

npa

Page 51: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

42

40

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

Dasa

r Neg

ara

Repu

blik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45 d

alam

ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra

tanp

a m

embe

da-

kan

ras,

agam

a da

n ke

perc

aya

an, g

ende

r, go

longa

n,

buda

ya, d

an

suku

dala

m

kehid

upan

be

rmas

yara

-kat

, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara.

2.

1 M

enga

mal-

kan

nilai-

nilai

Panc

asila

dala

m

kehid

upan

be

rmas

yara

-kat

, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

3.1

Men

gana

lisis

kasu

s pe

langg

aran

HA

M d

alam

ra

ngka

pe

lindu

ngan

, pe

maju

an, d

an

pem

enuh

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara

(kes

etar

aan)

4.

Mem

berik

an co

ntoh

pe

ngam

alan

sila

kedu

a Pa

ncas

ila (k

eset

araa

n)

5. M

enjel

aska

n m

akna

HAM

6.

Men

jelas

kan

mac

am-

mac

am H

AM se

cara

un

ivers

al 7.

Men

unjuk

kan

cont

oh

mac

am-m

acam

HAM

se

cara

univ

ersa

l ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s (d

isipli

n, ta

nggu

ng ja

wab,

pe

duli,

bijak

sana

, hem

at,

bera

ni)

8. M

enga

nalis

is pa

sal-p

asal

dalam

UUD

NRI

tahu

n 19

45 ya

ng b

erka

itan

deng

an H

AM

9. M

engk

lasifik

asi p

asal-

pasa

l HAM

yang

terd

apat

da

lam U

UD N

RI ta

hun

1945

ke d

alam

mac

am-

mac

am H

AM se

cara

un

ivers

al 10

. Men

jelas

kan

bahw

a ke

seta

raan

/ega

liter,

kese

jajar

an, s

ama

tingk

atan

/ ked

uduk

an,

tidak

sewe

nang

-wen

ang

mer

upak

an d

asar

pe

laksa

naan

HAM

(adil

) 11

. Men

desk

ripsik

an ka

sus

pelan

ggar

an H

AM

12. M

embe

rikan

cont

oh

men

cerm

inkan

ke

seta

raan

. 4

Cont

oh p

enga

mala

n sil

a ke

dua

Panc

asila

(k

eset

araa

n)

5 M

akna

HAM

6

Mac

am-m

acam

HAM

se

cara

univ

ersa

l 7

Cont

oh m

acam

-mac

am

HAM

seca

ra u

niver

sal

berk

aitan

den

gan

perila

ku

antik

orus

i 8

Pasa

l-pas

al da

lam U

UD

NRI t

ahun

194

5 ya

ng

berk

aitan

den

gan

HAM

9

Kese

tara

an/e

galite

r, ke

sejaj

aran

, sam

a tin

gkat

an/ke

dudu

kan,

tid

ak se

wena

ng-w

enan

g (a

dil)

mer

upak

an d

asar

pe

laksa

naan

HAM

10

Men

desk

ripsik

an ka

sus

pelan

ggar

an H

AM

11 C

onto

h ka

sus

pelan

ggar

an H

AM

12 C

onto

h ka

sus

pelan

ggar

an H

AM

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s. 13

Upa

ya p

eneg

akan

HAM

14

Upa

ya p

eneg

akan

HAM

be

rkait

an d

enga

n et

ika

berla

lu lin

tas.

15

Bah

an p

rese

ntas

i tent

ang

pasa

l-pas

al HA

M d

alam

UU

D NR

I tah

un 1

945,

ka

sus p

elang

gara

n HA

M,

f. M

enta

ati p

erat

uran

pe

rund

anga

n be

rlalu

linta

s ses

ui UU

RI N

o. 2

2 Ta

hun

2009

te

ntan

g lal

u lin

tas

dan

angk

utan

jal

an.

g. M

enaa

ti Inp

res

Nom

or 4

Tahu

n

2013

tent

ang

Deka

de A

ksi

Kese

lamat

an

Jalan

. h.

Men

aati p

erka

p Po

lri no

mor

9

Tahu

n 20

12

tent

ang

Sura

t Ijin

M

enge

mud

i. i.

Men

ati p

erka

p Po

lri no

mor

10

Tahu

n 20

12

tent

ang

Peng

guna

an Ja

lan

selai

n un

tuk

kegia

tan

lalu

linta

s. 2.

Sos

iolo

gi:

a. M

emilik

i sika

p pe

rilaku

salin

g m

engh

orm

ati

sesa

ma

peng

guna

jal

an

b. M

enam

pilka

n sik

ap p

erila

ku

untu

k tida

k m

enya

lah

guna

kan

fung

si

mem

beda

kan

tingk

at s

osial

eko

nom

i. Se

cara

univ

ersa

l ter

dapa

t m

acam

-mac

am H

AM, y

aitu:

1.

per

sona

l righ

ts, a

dalah

hak

asa

si pr

ibadi

2. p

rope

rty ri

ghts,

ada

lah h

ak a

sasi

dalam

bida

ng e

kono

mi

3. p

olitic

al rig

hts,

adala

h ha

k asa

si da

lam b

idang

poli

tik

4. p

roce

dura

l righ

ts, a

dalah

hak

asa

si da

lam ta

ta ca

ra p

erad

ilan

5. R

ights

of le

gal e

quali

ty, a

dalah

hak

asa

si da

lam p

ersa

maa

n hu

kum

dan

pem

erint

ahan

. 6.

Soc

ial a

nd c

ultur

e rig

hts,

adala

h ha

k as

asi d

alam

bida

ng

sosia

l dan

bud

aya.

Co

ntoh

m

acam

-mac

am

HAM

se

cara

un

ivers

al be

rkait

an

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas a

dalah

seba

gai b

eriku

t: 1.

ha

k as

asi

priba

di, c

onto

hnya

mem

iliki

hak

berk

enda

raan

na

mun

har

us m

emilik

i SIM

, hak

men

gend

ara

sepe

da m

otor

ha

rus m

emak

ai he

lm (d

isipli

n)

2.

hak

asas

i dala

m b

idang

eko

nom

i, co

ntoh

nya

selal

u m

enta

ati

pera

tura

n lal

u lin

tas

agar

tida

k te

rjadi

kem

acet

an s

ehing

ga

men

gham

burk

an

baha

n ba

kar

(hem

at),

tidak

m

enyu

ap

pene

gak

huku

m

ketik

a m

elang

gar

pera

tura

n lal

u lin

tas

(bija

ksan

a),

tdak

bor

os d

alam

men

ggun

akan

bah

an b

akar

(h

emat

dan

bija

ksan

a).

3.

hak a

sasi

dalam

bida

ng p

olitik

, con

tohn

ya h

ak u

ntuk

m

embe

rikan

usu

lan te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

linta

s den

gan

didas

ari u

ntuk

kepe

nting

an u

mum

/ber

sam

a (ta

nggu

ng

jawab

), m

elaks

anak

an p

erat

uran

lalu

linta

s dida

sari

sikap

m

enjun

jung

tingg

i keb

enar

an (d

isipli

n da

n ta

nggu

ng ja

wab)

, 4.

ha

k asa

si da

lam ta

ta ca

ra p

erad

ilan,

cont

ohny

a ha

k m

enda

patka

n pe

mbe

laan,

hak

men

dapa

tkan

peng

acar

a, h

ak

untu

k mem

bela

diri k

etika

terk

ena

kasu

s dala

m b

erlal

u lin

tas

(ber

ani d

an b

ijaks

ana)

5.

ha

k asa

si da

lam p

ersa

maa

n hu

kum

dan

pem

erint

ahan

, co

ntoh

nya

berh

ak m

engg

unak

an ja

lan ra

ya u

ntuk

be

rken

dara

an d

enga

n te

tap

patu

h ke

pada

per

atur

an la

lu lin

tas (

disipl

in da

n ta

nggu

ng ja

wab)

, tida

k mela

kuka

n pe

mals

uan

SIM

, STN

K (ta

nggu

ng ja

wab)

. 6.

ha

k asa

si da

lam b

idang

sosia

l dan

bud

aya,

cont

ohny

a ha

k

Page 52: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

43

41

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

HAM

. 4.

1 M

enya

ji has

il an

álisis

tent

ang

kasu

s pe

langg

aran

HA

M d

alam

pe

lindu

ngan

, pe

maju

an, d

an

pem

enuh

an

HAM

.

kasu

s pela

ngga

ran

HAM

13

. Mem

berik

an co

ntoh

ka

sus p

elang

gara

n HA

M

berk

aitan

den

gan

perila

ku

tidak

terti

b da

n tid

ak e

tis

di jal

an (d

isipli

n)

14. M

enga

nalis

is ka

sus

pelan

ggar

an H

AM

15. M

enga

nalis

is ka

sus

pelan

ggar

an H

AM

berk

aitan

den

gan

etika

berla

lu lin

tas (

disipl

in)

16. M

enjel

aska

n up

aya

pene

gaka

n HA

M

17. M

enjel

aska

n up

aya

pene

gaka

n HA

M

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng

jawab

) 18

. Men

gkom

unika

si-ka

n ha

sil a

nalis

is pa

sal-p

asal

HAM

dala

m U

UD N

RI

tahu

n 19

45, k

asus

pe

langg

aran

HAM

, dan

up

aya

pene

gaka

n HA

M.

19. M

engk

omun

ikasik

an h

asil

anali

sis ka

sus

pelan

ggar

an H

AM

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s dan

upa

ya

pene

gaka

n HA

M

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s.

dan

upay

a pe

nega

kan

HAM

, kas

us p

elang

gara

n HA

M b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s dan

up

aya

pene

gaka

n HA

M

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s.

jalan

dan

bad

an

jalan

unt

uk

kegia

tan

selal

in ke

giata

n be

rlalu

linta

s. c.

men

erap

kan

norm

a da

n m

oral

etika

ber

lalu

linta

s se

cara

baik

dan

be

nar.

d. M

enun

jukka

n sik

ap re

la be

rkor

ban

untu

k m

embe

ri ke

sem

pata

n pe

nggu

na ja

lan

lain.

e.

Mem

beri

kese

mpa

tan

bagi

peny

eber

ang

jalan

3. E

kono

mi:

a. M

enun

jukan

sika

p pe

rilaku

hem

at

dalam

per

jalan

an

b. M

emilik

i sika

p pe

rilaku

efe

ktif

dalam

per

jalan

an.

c. M

emilik

i sika

p pe

rilaku

efis

ien

dalam

tra

nspo

rtasi.

4.

Psi

kolo

gi:

a. M

emilik

i sika

p pe

rilaku

lebih

m

engu

tam

a-

berk

enda

raan

nam

un tid

ak m

embu

nyika

n kla

kson

pad

a m

alam

har

i (dis

iplin)

, hak

ber

kend

araa

n de

ngan

m

embu

nyika

n ra

dio/ta

pe se

wajar

nya

(bija

ksan

a), h

ak

berk

enda

raan

den

gan

mem

beri

kese

mpa

tan

kepa

da

peng

enda

ra la

in ya

ng a

kan

men

yalib

(ped

uli),

Te

rtib

di jal

an, c

onto

h ke

seim

bang

an a

ntar

a

hak d

an ke

wajib

an

(Dok

umen

Kor

lanta

s Polr

i 201

4)

Mac

am-m

acam

HAM

univ

ersa

l yan

g te

lah d

isebu

tkan

di at

as

diatu

r da

lam

Unive

rsal

Decla

ratio

n of

Hu

man

Ri

ghts

yang

dis

ahka

n ole

h PB

B pa

da ta

un 1

948.

Sed

angk

an la

ndas

an H

AM

di In

done

sia s

eper

ti ya

ng t

elah

dikem

ukak

an d

i at

as a

dalah

Pa

ncas

ila d

an U

UD N

RI 1

945.

seb

agai

cont

oh s

ila k

edua

yan

g be

rkait

an d

enga

n ke

seta

raan

dan

kea

dilan

yait

u ke

seta

raan

/ eg

alite

r, ke

sejaj

aran

, sa

ma

tingk

atan

/ ke

dudu

kan,

tid

ak

sewe

nang

-wen

ang

(adil

) m

erup

akan

das

ar u

tam

a pe

laksa

naan

HA

M se

cara

huk

um.

Selan

jutny

a, m

acam

-mac

am H

AM u

ntuk

neg

ara

Indo

nesia

te

rdap

at d

alam

UUD

NRI

tahu

n 19

45 b

aik d

alam

Pem

buka

anya

m

aupu

n da

lam p

asal-

pasa

lnya,

yait

u pa

sal 2

7, 2

8, 2

9, 3

0, 3

1,32

, 33

, dan

34.

W

alaup

un p

elaks

anaa

n HA

M t

elah

diatu

r, na

mun

mas

ih ba

nyak

te

rjadi

kasu

s-ka

sus

pelan

ggar

an

HAM

, se

perti

Page 53: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

44

42

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

kanr

asa

aman

b.

Mem

iliki s

ikap

perila

ku le

bih

men

guta

ma-

kan

rasa

nya

man

. c.

Men

ampil

kan

sikap

per

ilaku

leb

ih m

engu

tam

a-ka

n ke

terti

ban,

se

sam

e pe

nggu

na

jalan

d.

Men

ampil

kan

sikap

per

ilaku

leb

ih m

engu

tam

akan

ke

lanca

ran

sesa

ma

peng

guna

jal

an

e. M

enam

pilka

n sik

ap p

erila

ku

lebih

men

gu-

tam

akan

ke

selam

atan

se

sam

a pe

nggu

na

jalan

5.

Pol

itik:

a.

Mem

buat

ke

putu

san

dalam

m

engg

unak

an

jalan

den

gan

pem

bunu

han,

pele

ceha

n, p

encu

rian,

pen

cem

aran

nam

a ba

ik,

dan

seba

gainy

a. D

emiki

an ju

ga te

rjadi

kasu

s-ka

sus

pelan

ggar

an

HAM

be

rkait

an

deng

an

etika

da

lam

berla

lu lin

tas,

sepe

rti

mem

oton

g ke

ndar

aan

lain

tanp

a m

embe

rikan

tan

da s

ehing

ga

dapa

t men

gakib

atka

n ke

celak

aan

bagi

oran

g lai

n (ti

dak

disipl

in),

men

gem

udika

n ke

ndar

aan

deng

an k

ecep

atan

mela

mpa

ui ba

tas

kete

ntua

n ta

npa

men

ghira

ukan

ken

dara

an la

in (ti

dak

disipl

in da

n tid

ak p

eduli

), m

embu

nyika

n ra

dio/ta

pe d

alam

ken

dara

an d

enga

n vo

lume

tingg

i seh

ingga

men

ggan

ggu

keny

aman

an p

enge

ndar

a lai

n (ti

dak b

ijaks

ana)

, Up

aya

pem

erint

ah d

alam

pen

egak

an H

AM a

ntar

a lai

n de

ngan

m

enge

luark

an b

erba

gai p

erat

uran

per

unda

ng-u

ndan

gan,

ant

ara

lain:

Und

ang-

unda

ng N

o. 3

9 Ta

hun

1999

ten

tang

Hak

Asa

si M

anus

ia. U

ndan

g-Un

dang

RI

Nom

or 2

3 Ta

hun

2002

ten

tang

Pe

rlindu

ngan

Ana

k, Un

dang

-Und

ang

RI N

omor

8 T

ahun

199

8 te

ntan

g Pe

nges

ahan

Ko

nven

si M

enen

tang

Pe

nyiks

aan

dan

Perla

kuan

at

au

Peng

huku

man

La

in ya

ng

Kejam

, Ti

dak

Man

usiaw

i, ata

u M

eren

dahk

an M

arta

bat M

anus

ia.

Adap

un u

paya

pem

erint

ah d

alam

pen

egak

an H

AM b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas

anta

ra l

ain d

enga

n m

enge

sahk

an

pera

tura

n pe

rund

anga

n se

baga

i ber

ikut:

1. U

ndan

g-un

dang

Nom

or 2

2 ta

hun

2009

, ten

tang

Lalu

Lint

as

dan A

ngku

tan

Jalan

. 2.

Inp

res

Nom

or

4 Ta

hun

2013

te

ntan

g De

kade

Ak

si Ke

selam

atan

Jalan

. 3.

Per

kap

Polri

nom

or

9 Ta

hun

2012

te

ntan

g Su

rat

Ijin

Men

gem

udi.

4. P

erka

p Po

lri no

mor

10

Tahu

n 20

12 t

enta

ng P

engg

unaa

n Ja

lan se

lain

untu

k keg

iatan

lalu

linta

s.

Page 54: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

45

43

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

mem

perh

atika

n ke

pent

ingan

ke

selam

atan

or

ang

lain.

b.

Mela

ksan

akan

ke

bijak

an la

lu lin

tas b

erda

sark

an

kepe

nting

an

umum

. c.

Ikut s

erta

dala

m

men

gawa

si pe

laksa

naan

ke

bijak

an la

lu lin

tas s

ecar

a ad

il. d.

Men

ampil

kan

pera

n se

rta w

arga

m

asya

raka

t dala

m

men

jaga

keam

anan

dan

ke

selam

atan

be

rsam

a da

lam

berla

lu lin

tas.

Nila

i Acu

an P

endi

dika

n La

lu L

inta

s DI

SIPL

IN: t

ata

terti

b,

keta

atan

(k

epat

uhan

) pad

a pe

ratu

ran,

tepa

t wa

ktu, t

ertib

, dan

ko

nsist

en.

TANG

GUNG

JAW

AB:

kead

aan

wajib

m

enan

ggun

g se

gala

sesu

atun

ya (k

alau

terja

di ap

a-ap

a

Pe

mbin

aan

Etika

Ber

lalu

Linta

s (D

okum

en K

orlan

tas P

olri 2

014)

Pe

ratu

ran

peru

ndan

gan

ters

ebut

m

enga

tur

tent

ang

baga

iman

a ca

ra s

eseo

rang

/pen

gem

udi y

ang

akan

ber

kend

araa

n,

dari

mula

i seb

elum

ber

angk

at,

sete

lah a

tau

dalam

per

jalan

an,

sam

pai

deng

an l

aran

gan-

laran

gan

serta

pet

unjuk

sela

ma

di pe

rjalan

an sa

mpa

i kep

ada

tujua

n pe

rjalan

an.

Berd

asar

kan

uraia

n di

atas

, mak

a se

baga

i sisw

a se

kalig

us

seba

gai w

arga

neg

ara

kita

wajib

men

erap

kan

isi U

UD N

RI ta

hun

1945

be

rkait

an

deng

an

hak

dan

kewa

jiban

wa

rga

nega

ra,

seka

ligus

men

erap

kan

isi U

U no

22

tahu

n 20

09 b

erka

itan

deng

an

cara

am

an d

an s

elam

at d

alam

ber

lalu

linta

s de

ngan

pen

uh

tang

gung

jawa

b.

2 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilaku

yang

se

suai

deng

an

prins

ip- p

rinsip

so

lidar

itas y

ang

dilan

dasi

ajara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

dian

utny

a.

1.2

Men

ga-m

alkan

isi

pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

1. M

ensy

ukur

i kar

unia

Tuha

n YM

E ba

hwa

NKRI

dib

eri b

erka

h ke

kaya

an

alam

yang

ber

limpa

h da

n ko

ndisi

alam

nan

inda

h

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

UUD

Nega

ra R

I tah

un 1

945

seba

gai d

asar

pen

gatu

ran

wilay

ah N

KRI

3. M

embu

at g

amba

r pet

a wi

layah

NKR

I men

urut

UU

D NR

I tah

un 1

945

1. Un

gkap

an ra

sa sy

ukur

at

as ka

runia

Tuh

an Y

ME

bahw

a NK

RI d

iberi

berk

ah ke

kaya

an a

lam

yang

ber

limpa

h da

n ko

ndisi

alam

nan

inda

h.

2. UU

D NR

I 194

5 se

baga

i da

sar p

enga

tura

n wi

layah

NK

RI.

3. Ga

mba

r pet

a wi

layah

NK

RI m

enur

ut U

UD N

RI

tahu

n 19

45

Kita

waji

b be

rsyu

kur

terh

adap

Tuh

an Y

ME,

bah

wasa

nnya

ne

gara

Indo

nesia

dibe

rkah

i kek

ayaa

n ala

m y

ang

berlim

pah

dan

kond

isi a

lam n

an in

dah.

Kek

ayaa

n ala

m d

an k

einda

han

alam

ya

ng d

imilik

i neg

ara

Indo

nesia

har

us d

ikelol

a da

n dij

aga

deng

an

baik

serta

dipe

rgun

akan

sse

besa

r-bes

arny

a un

tuk

kem

akm

uran

ra

kyat

Ind

ones

ia. (

adil

dan

tang

gung

jaw

ab);

hal

ini s

esua

i de

ngan

tujua

n na

siona

l neg

ara

Indo

nesia

yan

g te

rtuan

g da

lam

Pem

buka

an

UUD

NRI

1945

, ya

ng

berb

unyi:

“…

meli

ndun

gi se

gena

p ba

ngsa

da

n se

luruh

tu

mpa

h da

rah

Indo

nesia

, m

emaju

kan

kese

jahte

raan

um

um, .

..”

Page 55: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

46

44

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k In

done

sia Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

ge

nder

, go

longa

n,

buda

ya, d

an

suku

dala

m

kehid

upan

be

rmas

yara

-kat

, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara.

2.

3 M

enga

mal-

kan

nilai-

nilai

yang

te

rkan

dung

da

lam p

asal-

pasa

l Und

ang-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia Ta

hun

1945

dala

m

berb

agai

aspe

k ke

hidup

an

(ipole

ksos

budh

ank

am d

an

4. M

ener

apka

n isi

huk

um

laut I

ndon

esia

pada

pet

a wi

layah

NKR

I 5.

Men

giden

tifika

si ba

tas-

bata

s wila

yah

NKRI

m

enur

ut U

UD N

RI ta

hun

1945

6.

Men

jelas

kan

keku

asaa

n ne

gara

ata

s kek

ayaa

n ala

m ya

ng te

rkan

dung

da

lam w

ilaya

h NK

RI

7. M

enun

jukka

n co

ntoh

pe

rilaku

hem

at d

alam

pe

ngelo

laan

keka

yaan

ala

m

8. M

enun

jukka

n co

ntoh

pe

rilaku

tidak

bor

os d

alam

be

rken

dara

an (h

emat

) 9.

Men

gana

lisis

wilay

ah

NKRI

men

urut

UUD

NRI

ta

hun

1945

10

Men

gura

ikan

peng

ertia

n pe

ndud

uk d

an w

arga

ne

gara

11

. Men

jelas

kan

asas

ke

warg

aneg

araa

n In

done

sia b

erda

sark

an

UU R

I No.

12

Tahu

n 20

06

12. M

engu

raika

n sy

arat

-sy

arat

men

jadi W

NI

13. M

enjel

aska

n pe

nyeb

ab

hilan

gnya

ke

warg

aneg

araa

n In

done

sia

14. M

engid

entifi

kasi

berb

agai

hal te

rkait

den

gan

kedu

duka

n pe

ndud

uk d

an

4. Isi

huk

um la

ut In

done

sia

pada

pet

a wi

layah

NKR

I. 5.

Bata

s-ba

tas w

ilaya

h NK

RI

men

urut

UUD

NRI

tahu

n 19

45

6. Ke

kuas

aan

nega

ra a

tas

keka

yaan

alam

yang

te

rkan

dung

dala

m w

ilaya

h NK

RI

7. Co

ntoh

per

ilaku

hem

at

dalam

pen

gelol

aan

keka

yaan

alam

8.

Cont

oh p

erila

ku tid

ak

boro

s dala

m

berk

enda

raan

(hem

at)

9. Pe

nger

tian

pend

uduk

dan

wa

rga

nega

ra

10. A

sas k

ewar

gane

gara

an

Indo

nesia

ber

dasa

rkan

UU

RI N

o. 1

2 Ta

hun

2006

11

. Sya

rat-s

yara

t men

jadi

WNI

12

. Pen

yeba

b hil

angn

ya

kewa

rgan

egar

aan

Indo

nesia

13

. Ber

baga

i hal

terk

ait

deng

an ke

dudu

kan

pend

uduk

dan

war

ga

nega

ra In

done

sia

men

urut

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

14. C

onto

h pe

rilaku

be

rtang

gung

jawa

b se

baga

i war

ga n

egar

a In

done

sia ya

ng b

aik

dalam

kehid

upan

seha

ri-ha

ri se

suai

deng

an U

UD

boleh

ditu

ntut

, dip

ersa

lahka

n,

diper

kara

kan,

dsb

. M

isalny

a be

rani

dan

siap

men

erim

a re

siko,

am

anah

, tid

ak m

enge

lak, d

an

berb

uat y

ang

terb

aik),

hak f

ungs

i m

ener

ima

pem

beba

nan

seba

gai a

kibat

sika

p pih

ak se

ndiri

atau

pih

ak la

in,

mela

ksan

akan

dan

m

enye

lesaik

an

tuga

s den

gan

sung

guh-

sung

guh.

AD

IL: s

ama

bera

t, tid

ak

bera

t seb

elah,

tidak

m

emiha

k /tid

ak p

ilih

kasih

, be

rpiha

k/ber

pega

ng

kepa

da ke

bena

ran,

se

patu

tnya

, tida

k se

wena

ng-w

enan

g,

seim

bang

, net

ral,

objek

tif da

n pr

opor

siona

l. KO

MIT

MEN

: Per

janjia

n,

kete

rikat

an u

ntuk

m

elaku

kan

sesu

atu

(yan

g te

lah

disep

akat

i), ko

ntra

k. KO

NSEK

UEN:

Ses

uai

deng

an a

pa ya

ng

dikat

akan

/dipe

rbua

t,

Ka

ya d

an in

dahn

ya A

lam In

done

sia

(Dok

umen

prib

adi 2

015)

Adap

un d

asar

pen

gelol

aan

atau

pen

gatu

ran

wilay

ah N

KRI

adala

h UU

D NR

I ta

hun

1945

. Di

dala

m p

asal

UUD

ters

ebut

an

tara

lain

dinya

taka

n ba

hwa

“ Bu

mi,

air,

dan

keka

yaan

alam

ya

ng

terk

andu

ng

di da

lamny

a dik

uasa

i ole

h ne

gara

da

n dip

ergu

naka

n se

besa

r-bes

arny

a un

tuk

kem

akm

uran

ra

kyat

”. De

ngan

dem

ikian

mak

a ne

gara

ber

kewa

jiban

unt

uk m

enge

lola

keka

yaan

ala

m

nega

ra

Indo

nesia

se

cara

bij

aksa

na

untu

k ke

sejah

tera

an ra

kyat

Indo

nesia

. Ba

gaim

ana

deng

an p

artis

ipasi

siswa

seb

agai

warg

a ne

gara

? Se

tiap

siswa

mem

iliki h

ak d

an k

ewaji

ban

untu

k m

engg

unak

an

atau

mem

anfa

atka

n ke

kaya

an a

lam I

ndon

esia

seca

ra h

emat

, se

perti

tida

k bo

ros

dalam

men

ggun

akan

air,

listri

k, da

n ba

han

pang

an y

ang

terd

apat

di b

umi I

ndon

esia.

Sela

in itu

, be

rkait

an

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

setia

p sis

wa s

ebag

ai wa

rga

nega

ra

mem

iliki

hak

men

ggun

akan

jala

n ra

ya u

ntuk

ber

kend

araa

n,

nam

un ju

ga m

emilik

i kew

ajiba

n un

tuk

mem

atuh

i per

atur

an la

lu lin

tas

deng

an m

ener

apka

n Tr

i Siap

yait

u sia

p at

uran

, siap

diri,

da

n sia

p ke

ndar

aan,

sep

erti

berh

enti

ketik

a lam

pu p

enga

tur l

alu

linta

s be

rwar

na m

erah

, belo

k de

ngan

mem

berik

an la

mpu

tand

a be

lok (

sen)

, m

emilik

i da

n m

emba

wa S

IM,

kend

araa

n da

lam

kond

isi la

yak

paka

i, da

n be

rken

dara

an ti

dak

mela

mpa

ui m

arka

jal

an. D

enga

n m

ener

apka

n tri

siap

ters

ebut

mak

a jal

anan

tida

k ak

an m

acet

, hal

ini a

kan

berp

enga

ruh

terh

adap

kela

ncar

an d

an

keam

anan

di j

alan

sehin

gga

baha

n ba

kar y

ang

digun

akan

tida

k

Page 56: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

47

45

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

huku

m).

3.2

Men

gana

lisis

pasa

l-pas

al ya

ng

men

gatu

r te

ntan

g wi

layah

ne

gara

, war

ga

nega

ra d

an

pend

uduk

, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

. 4.

2 M

enya

ji has

il ka

jian

pasa

l-pa

sal y

ang

men

gatu

r te

ntan

g wi

layah

ne

gara

, war

ga

nega

ra d

an

pend

uduk

, ag

ama

dan

kepe

rcay

a-an

, pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

. 4.

10.1

Berin

te-ra

ksi

deng

an te

man

da

n or

ang

lain

berd

asar

-kan

pr

insip

men

ghor

mat

i, da

n m

engh

ar-

gai d

alam

ke

bera

ga-

man

suku

, ag

ama,

ras,

buda

ya, d

an

gend

er.

warg

a ne

gara

Indo

nesia

m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

15

. Men

unjuk

kan

cont

oh

perila

ku b

erta

nggu

ng

jawab

seba

gai w

arga

ne

gara

Indo

nesia

yang

ba

ik da

lam b

erlal

u lin

tas

sesu

ai de

ngan

UU

No. 2

2 ta

hun

tahu

n 20

09 te

ntan

g La

lu Lin

tas d

an A

ngku

tan

Jalan

. (Di

siplin

dan

ta

nggu

ng ja

wab)

15

. Men

unjuk

kan

cont

oh

perila

ku p

atuh

/taat

se

baga

i war

gane

gara

ya

ng b

aik d

an ta

at p

ada

UUD

NRI T

ahun

194

5.

16. M

enga

nalis

is ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

dan

pe

ndud

uk In

done

sia

men

urut

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

17. M

enjel

aska

n m

akna

ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

kepe

rcay

aan

kepa

da

Tuha

n YM

E 18

. Men

jelas

kan

dasa

r hu

kum

kem

erde

kaan

be

raga

ma

dan

kepe

rcay

aan

terh

adap

Tu

han

YME

19

. Men

gana

lisis

kem

erde

kaan

ber

agam

a m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

, 20

. Mem

berik

an co

ntoh

NRI T

ahun

194

5.

15. C

onto

h pe

rilaku

be

rtang

gung

jawa

b se

baga

i war

ga n

egar

a In

done

sia ya

ng b

aik

dalam

ber

lalu

linta

s se

suai

deng

an U

U No

. 22

tahu

n ta

hun

2009

tent

ang

Lalu

Linta

s dan

Ang

kuta

n Ja

lan. (

Disip

lin d

an

tang

gung

jawa

b).

16. K

edud

ukan

war

ga n

egar

a da

n pe

ndud

uk In

done

sia

men

urut

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

17. M

akna

kem

erde

kaan

be

raga

ma

dan

kepe

rcay

aan

kepa

da

Tuha

n YM

E 18

. Das

ar h

ukum

ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

kepe

rcay

aan

terh

adap

Tuh

an Y

ME

19

. Con

toh

perila

ku ya

ng

men

cerm

inkan

pe

rwuju

dan

kebe

rsam

aan

dalam

mem

bang

un

keru

kuna

n um

at

bera

gam

a di

lingk

unga

n se

kitar

20

. Kem

erde

kaan

ber

agam

a m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

21

. Mak

na p

asal

30 U

UD N

RI

1945

22

. Mak

na si

stem

per

taha

nan

dan

keam

anan

raky

at

berw

atak

tegu

h,

tidak

men

yimpa

ng

dari

apa

yang

suda

h dip

utus

kan.

SP

ORTI

F: b

ersif

at

kesa

tria,

jujur

, teg

ak

(teta

p pe

ndiria

n,

teta

p m

emeg

ang

kead

ilan)

. PE

DULI

: men

ginda

hkan

, m

empe

rhat

ikan

(em

pati)

, m

engh

irauk

an,

men

olong

, tole

ran,

se

tia ka

wan,

m

embe

la,

mem

aham

i, m

engh

arga

i, dan

m

empe

rlaku

kan

oran

g lai

n se

baik-

baikn

ya.

BIJA

KSAN

A: se

lalu

men

ggun

akan

aka

l bu

dinya

(p

enga

laman

dan

pe

nget

ahua

nnya

), ar

if, ta

jam p

ikira

n,

pand

ai da

n ha

ti-ha

ti (c

erm

at, t

eliti,

dsb.

) IK

HLAS

:ber

sih h

ati, t

ulus

hati.

HEM

AT: b

erha

ti-ha

ti da

lam

mem

belan

jakan

ua

ng, t

idak b

oros

, ce

rmat

. BE

RANI

: mem

puny

ai ha

ti

boro

s (he

mat

).

Cont

oh a

kibat

tidak

men

erap

kan

Tri S

Iap

(Tida

k siap

kend

araa

n)

Se

lain

itu,

setia

p wa

rga

nega

ra

Indo

nesia

jug

a ha

rus

berta

nggu

ng ja

wab

terh

adap

eks

isten

si ne

gara

yan

g dit

unjuk

kan

mela

lui p

erila

ku d

alam

kehid

upan

seha

ri-ha

ri, co

ntoh

nya

men

taat

i pe

ratu

ran

seko

lah s

eper

ti da

tang

tep

at w

aktu

(dis

iplin)

, tid

ak

mem

buat

ke

onar

an/b

erke

lahi

deng

an

tem

an

(keb

ersa

maa

n),

men

taat

i per

atur

an la

lu lin

tas

(disi

plin)

, tida

k m

erus

ak fa

silita

s lal

u lin

tas

(ped

uli),

men

ghor

mat

i pen

nggu

na ja

lan d

enga

n m

embe

ri ke

sem

pata

n un

tuk

men

yalib

(bij

aksa

na),

bers

edia

antri

di j

alan

(adil

), be

rmus

yawa

rah

jika

men

ghad

api s

uatu

mas

alah

di jal

an

(keb

ersa

maa

n),

dan

mem

bant

u or

ang

yang

m

engh

adap

i ke

sulita

n di

jalan

(ped

uli).

Be

rkait

an d

enga

n ke

hidup

an b

erag

ama

yang

mer

upak

an

imple

men

tasi

dari

kepe

rcay

aan

terh

adap

Tuh

an Y

ME,

juga

telah

dia

tur

dalam

pas

al UU

D NR

I tah

un 1

945,

ant

ara

lain

brm

akna

ba

hwa

setia

p pe

ndud

uk m

emilik

i keb

ebas

an d

alam

ber

agam

a da

n be

ribad

ah s

esua

i den

gan

agam

a da

n ke

perc

ayaa

nnya

itu.

Ol

eh k

aren

a itu

den

gan

adan

ya b

eber

apa

agam

a da

n ali

ran

kepe

rcay

aan

yang

ada

di I

ndon

esia

mak

a se

baga

i war

ga n

egar

a In

done

sia w

ajib

mem

bina

dan

men

gem

bang

kan

sikap

unt

uk

toler

an te

rhad

ap a

gam

a ya

ng b

erbe

da.

Adap

un c

onto

h pe

rilaku

yan

g m

ence

rmink

an p

erwu

judan

ke

bers

amaa

n da

lam m

emba

ngun

ker

ukun

an u

mat

ber

agam

a di

lingk

unga

n se

kitar

, ant

ara

lain

adala

h se

baga

i ber

ikut:

1. m

enga

ngga

p te

man

/ora

ng ya

ng b

erbe

da a

gam

a ad

alah

sam

a ke

dudu

kann

ya/ s

ejajar

Page 57: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

48

46

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

pe

rilaku

yang

m

ence

rmink

an ke

ruku

nan

umat

ber

agam

a di

lingk

unga

n se

kitar

21

. Men

jelas

kan

mak

na p

asal

30 U

UD N

RI 1

945

22. M

enjel

aska

n m

akna

sis

tem

per

taha

nan

dan

keam

anan

raky

at

sem

esta

(sish

anka

mra

ta)

23. M

ende

skrip

sikan

mak

na

kesa

dara

n be

la ne

gara

da

lam ko

ntek

s sist

em

perta

hana

n ke

aman

an

nega

ra

24. M

enun

jukka

n co

ntoh

ke

sada

ran

bela

nega

ra

deng

an ca

ra m

engh

indar

i pe

langg

aran

terh

adap

et

ika b

erlal

u lin

tas

(tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li) 25

. Men

gana

lisis

perta

hana

n da

n ke

aman

an m

enur

ut

UUD

NRI T

ahun

194

5 26

. Men

unjuk

kan

cont

oh

perila

ku p

atuh

dan

pe

rcay

a dir

i dala

m

men

jaga

kete

rtiba

n da

n ke

aman

an b

erlal

u lin

tas

(disi

plin,

dan

ber

ani)

27. M

empr

esen

tasik

an

deng

an p

enuh

per

caya

dir

i has

il ana

lisis

wilay

ah

NKRI

men

urut

UUD

NRI

ta

hun

1945

, ked

uduk

an

warg

a ne

gara

dan

sem

esta

(sish

anka

mra

ta)

23. M

akna

kesa

dara

n be

la ne

gara

dala

m ko

ntek

s sis

tem

per

taha

nan

keam

anan

neg

ara

24. C

onto

h ke

sada

ran

bela

nega

ra d

enga

n ca

ra

men

ghind

ari p

elang

gara

n te

rhad

ap e

tika

berla

lu lin

tas (

tang

gung

jawa

b,

dan

pedu

li) 25

. Per

taha

nan

dan

keam

anan

men

urut

UUD

NR

I Tah

un 1

945

26. C

onto

h pe

rilaku

pat

uh

dan

perc

aya

diri d

alam

m

enjag

a ke

terti

ban

dan

keam

anan

ber

lalu

linta

s (d

isipli

n, d

an b

eran

i) 27

. Bah

an p

rese

ntas

i has

il an

alisis

tent

ang

hasil

an

alisis

wila

yah

NKRI

m

enur

ut U

UD N

RI ta

hun

1945

, ked

uduk

an w

arga

ne

gara

dan

pen

dudu

k In

done

sia m

enur

ut U

UD

NRI T

ahun

194

5, co

ntoh

et

ika b

erlal

u lin

tas s

esua

i de

ngan

UU

No 2

2 ta

hun

2009

, kem

erde

kaan

be

raga

ma

men

urut

UUD

NR

I Tah

un 1

945,

serta

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

men

urut

UUD

NR

I Tah

un 1

945

yang

man

tap

dan

rasa

per

caya

diri

yang

bes

ar d

alam

m

engh

adap

i ba

haya

, kes

ulita

n,

dsb.

(Tida

k tak

ut,

gent

ar, k

ecut

) dan

pa

ntan

g m

undu

r.

KESE

TARA

AN:

kese

jajar

an, s

ama

tingk

atan

/ ke

dudu

kan,

se

band

ing,

sepa

dan,

seim

bang

. KE

BERS

AMAA

N: h

al be

rsam

a, se

perti

ra

sa

pers

auda

raan

/keke

lua

rgaa

n, se

nasib

se

pena

nggu

ngan

, da

n m

eras

a m

enjad

i sa

tu ke

satu

an

(inte

grita

s).

2. m

enga

ngga

p te

man

/ora

ng ya

ng b

erbe

da a

gam

a te

tap

men

jadi s

atu

kesa

tuan

seba

gai b

angs

a In

done

sia

3. b

erpe

rilaku

sesu

ai de

ngan

yang

diuc

apka

n

4. b

erbic

ara

sesu

ai de

ngan

ken

yata

an/

tidak

boh

ong,

tida

k be

rbua

t cur

ang

5.

men

gada

kan

kegia

tan

sosia

l sec

ara

bers

ama-

sam

a ta

npa

meli

hat p

erbe

daan

aga

ma/

kepe

rcay

aan.

Setia

p wa

rga

nega

ra ju

ga m

emilik

i kew

ajiba

n un

tuk

mem

bela

nega

ra. H

al ini

juga

diat

ur d

alam

UUD

NRI

194

5, y

ang

anta

ra la

in be

rmak

na

bahw

a se

tiap

warg

a ne

gara

be

rhak

da

n wa

jib

mem

bela

nega

ra.

Dalam

hal

ini b

ukan

ber

arti

setia

p wa

rga

nega

ra h

arus

men

gang

kat

senja

ta,

nam

un m

embe

la ne

gara

da

pat

dilak

sana

kan

deng

an

cara

m

engh

indar

i pe

langg

aran

te

rhad

ap e

tika

berla

lu lin

tas.

Seba

gai c

onto

h se

baga

i sisw

a da

pat

mem

bela

nega

ra d

enga

n be

rper

ilaku

ses

uai

deng

an a

jaran

ag

ama

sepe

rti m

engh

orm

ati o

rang

ata

u se

sam

e pe

nggu

na ja

lan

lainn

ya d

enga

n m

embe

ri ke

sem

pata

n jik

a ak

an m

enda

hului

ata

u ak

an b

elok,

men

olong

ora

ng y

ang

men

ghad

api k

esuli

tan

di jal

an

(ped

uli),

tidak

mem

buan

g sa

mpa

h di

jalan

, buk

anka

h ke

bers

ihan

adala

h se

bagia

n da

ri im

an…

(disi

plin

dan

tang

gung

jawa

b), t

idak

mer

usak

ram

bu-ra

mbu

lalu

linta

s (b

ijaks

ana)

, iku

t ser

ta m

enjag

a ke

terti

ban,

kes

elam

atan

, ke

lanca

ran,

dan

kem

anan

di

jalan

(ta

nggu

ng ja

wab

dan

pedu

li), d

an s

ekola

h (p

eduli

dan

disi

plin)

, da

n tid

ak m

enga

mbil

hak

ora

ng la

in di

jalan

sep

erti

men

gend

arai

kend

araa

n ta

npa

men

ghira

ukan

per

atur

an la

lu lin

tas

sehin

gga

men

yeba

bkan

kem

acet

an d

an k

ecela

kaan

yan

g m

erug

ikan

diri

send

iri m

aupu

n or

ang

lain.

Co

ntoh

lai

nnya

pe

rilaku

pa

tuh

dan

perc

aya

diri

dalam

m

enjag

a ke

terti

ban

dan

keam

anan

ber

lalu

linta

s ad

alah

sebe

lum

men

gend

arai

kend

araa

n, s

ebaik

nya

mem

pers

iapka

n ke

ndar

aan

deng

an c

ara

men

gece

k ko

ndisi

ken

dara

an,

mem

pers

iapka

n ke

aman

an d

iri se

perti

mem

bawa

SIM

, m

emak

ai he

lm b

agi

peng

guna

sep

eda

mot

or, m

ulai b

erke

ndar

aan

deng

an m

emat

uhi

ram

bu-ra

mbu

lalu

lint

as,

sepe

rti b

erke

ndar

aan

di se

belah

kiri,

m

enya

lib

dari

sebe

lah

kana

n de

ngan

m

embe

rikan

ta

nda,

m

eneg

ur o

rang

yan

g m

elang

gar

ram

bu-ra

mbu

lalu

linta

s, da

n

Page 58: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

49

47

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

pend

uduk

Indo

nesia

m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

, con

toh

etika

ber

lalu

linta

s ses

uai d

enga

n UU

No

22

tahu

n 20

09,

kem

erde

kaan

ber

agam

a m

enur

ut U

UD N

RI Ta

hun

1945

, ser

ta p

erta

hana

n da

n ke

aman

an m

enur

ut

UUD

NRI T

ahun

194

5.

mem

beri

kese

mpa

tan

kepa

da p

engg

una

jalan

lain

yan

g ak

an

men

dahu

lui (d

isipli

n da

n be

rani)

.

3 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilaku

yang

se

suai

deng

an

prins

ip- p

rinsip

so

lidar

itas y

ang

dilan

dasi

ajara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alkan

isi

pasa

l 28E

dan

29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k In

done

sia Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

1. M

ensy

ukur

i kar

unia

Tuha

n YM

E ba

hwa

nega

ra In

done

sia te

lah

mem

iliki p

rinsip

de

mok

rasi

Panc

asila

. 2.

Mey

akini

kebe

nara

n de

mok

rasi

Panc

asila

se

baga

i das

ar

pelak

sana

an d

emok

rasi

di In

done

sia.

3. M

enjel

aska

n m

akna

de

mok

rasi.

4.

Men

gura

ikan

mac

am-

mac

am d

emok

rasi.

5.

Men

jelas

kan

prins

ip/cir

i-cir

i dem

okra

si se

cara

un

ivers

al.

6. M

enga

nalis

is ap

akah

ne

gara

Indo

nesia

m

emen

uhi s

yara

t seb

agai

nega

ra d

emok

rasi

7. M

ende

skrip

sikan

prin

sip-

prins

ip de

mok

rasi

Panc

asila

8.

Men

gana

lisis

pelak

sana

an p

rinsip

de

mok

rasi

Panc

asila

1. U

ngka

pan

rasa

syuk

ur

bahw

a ba

ngsa

Indo

nesia

m

emilik

i prin

sip

dem

okra

si Pa

ncas

ila.

2. D

emok

rasi

Panc

asila

se

baga

i das

ar

pelak

sana

an d

emok

rasi

di In

done

ia 3.

Mak

na d

emok

rasi

4. M

acam

-mac

am

dem

okra

si.

5. P

rinsip

/ciri-

ciri d

emok

rasi

seca

ra u

niver

sal

6. S

yara

t-sya

rat s

uatu

Ne

gara

seba

gai N

egar

a de

mok

rasi.

7.

Prin

sip-p

rinsip

dem

okra

si Pa

ncas

ila

8. P

elaks

anaa

n pr

insip

dem

okra

si Pa

ncas

ila

seca

ra fa

ktual.

9.

Con

toh

perila

ku

dem

okra

si ya

ng

berd

asar

kan

pers

amaa

n ke

dudu

kan,

tidak

m

emiha

k, da

n dil

anda

si ra

sa p

ersa

udar

aan/

Kita

waji

b be

rsyu

kur b

ahwa

neg

ara

Indo

nesia

telah

ber

hasil

m

erum

uska

n Pa

ncas

ila s

ebag

ai da

sar

nega

ra.

Kita

pun

wajib

be

rsyu

kur b

ahwa

Pos

es p

erum

usan

ters

ebut

dila

ksan

akn

seca

ra

bers

ama

dan

diput

uska

n be

rdas

arka

n m

usya

wara

h. H

al ini

m

enun

jukka

n ba

hwa

para

pe

ndidr

i ne

gara

In

done

sia

telah

m

embe

rikan

co

ntoh

ya

ng

sang

at

baik

berk

aitan

de

ngan

pe

laksa

naan

dem

okra

si ya

itu m

emut

uska

n se

suat

u de

ngan

car

a m

usya

wara

h. S

elain

itu u

ngka

pan

dem

okra

si jug

a jug

a te

rsur

at

dalam

Pan

casil

a kh

usus

nya

pada

sila

kee

mpa

t, ya

ng b

erm

akna

ba

hwa

bang

sa

Indo

nesia

dip

impin

da

n dik

elola

seca

ra

mus

yawa

rah

dan

muf

akat

. Pa

ncas

ila s

ebag

ai da

sar

nega

ra a

rtiny

a Pa

ncas

ila d

ijadik

an

dasa

r da

lam

peny

eleng

gara

n ke

hidup

an

bern

egar

a da

n be

rmas

yara

kat

dalam

be

rbag

ai bid

ang,

te

rmas

uk

dalam

pe

laksa

naan

dem

okra

si jug

a be

rdas

arka

n pa

da P

anca

sila.

Se

cara

poli

tik, p

enge

rtian

dem

okra

si ad

alah

pem

erint

ahan

dar

i ra

kyat

, ole

h ra

kyat

dan

un

tuk

raky

at.

Cont

oh p

elaks

anaa

n de

mok

rasi

anta

ra la

in ba

hwa

selur

uh w

arga

neg

ara

mem

puny

ai ha

k ya

ng s

ama

(kes

etar

aan)

, dala

m m

ewuju

dkan

par

tisipa

nnya

dil

anda

si ra

sa k

eber

sam

aan

dan

kom

itmen

yan

g ku

at u

ntuk

m

elaks

anak

an

kebij

akan

/per

atur

an

peru

ndan

gan

yang

te

lah

ditet

apka

n de

ngan

pen

uh r

asa

tang

gung

jaw

ab,

dan

dalam

m

elaku

kan

peng

awas

an ju

ga h

arus

ber

tinda

k oby

ektif

(adil

).

Nam

un d

alam

pra

ktikn

ya p

ada

mas

a pe

mer

intah

an o

rde

lama,

or

de

baru

, da

n m

asa

refo

rmas

i be

lum

sepe

nuhn

ya

kete

ntua

n te

rseb

ut te

rwuju

d. H

al ini

dise

babk

an a

ntar

a lai

n m

asih

adan

ya k

ebija

kan

yang

dibu

at b

erda

sark

an a

mbis

i prib

adi d

an

Page 59: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

50

48

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

kepe

rcay

aan,

ge

nder

, go

longa

n,

buda

ya, d

an

suku

dala

m

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

2.5

Men

ghay

ati

buda

ya

dem

okra

si de

ngan

m

engu

tam

akan

pr

insip

mus

yawa

rah,

m

ufak

at d

an

kesa

dara

n be

rneg

ara

kesa

tuan

dala

m

kont

eks N

KRI.

3.3

Men

gana

lisis

perk

emba

-nga

n de

mok

rasi

dalam

ke

hidup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

4.3

Men

yaji h

asil

análi

sis te

ntan

g pe

rkem

ba-n

gan

dem

okra

si da

lam

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

4.10

Men

yaji h

asil

seca

ra fa

ktual.

9.

Men

unjuk

kan

cont

oh

perila

ku d

emok

rasi

yang

be

rdas

arka

n pe

rsam

aan

kedu

duka

n, tid

ak

mem

ihak,

dan

dilan

dasi

rasa

pe

rsau

dara

an/ke

kelua

rga

an (k

eset

araa

n, ke

adila

n,

dan

kebe

rsam

aan

) 10

. Men

jelas

kan

mac

am

dem

okra

si di

Indo

nesia

pa

da b

erba

gai k

urun

wa

ktu

11. M

enga

nalis

is pe

laksa

naan

dem

okra

si di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai ku

run

waktu

seca

ra

faktu

al 12

. Men

gana

lisis

keleb

ihan

dan

keku

rang

an

pelak

sana

an d

emok

rasi

di In

done

sia p

ada

berb

agai

kuru

n wa

ktu

13. M

enjel

aska

n pe

nting

nya

kehid

upan

yang

de

mok

ratis

14

. Men

desk

ripsik

an p

erila

ku

yang

men

duku

ng

tega

knya

nila

i-nila

i de

mok

rasi

15. M

engid

entifi

kasi

perila

ku

yang

men

cerm

inkan

up

aya

men

egak

kan

nilai-

nilai

dem

okra

si 16

. Men

unjuk

kan

cont

oh

perila

ku p

atuh

terh

adap

keke

luarg

aan

(kes

etar

aan,

kead

ilan,

da

n ke

bers

amaa

n )

10. M

acam

-mac

am

dem

okra

si di

Indo

nesia

pa

da b

erba

gai k

urun

wa

ktu

11. P

elaks

anaa

n de

mok

rasi

di In

done

sia p

ada

berb

agai

kuru

n wa

ktu

seca

ra fa

ktual

12. K

elebih

an d

an

keku

rang

an p

elaks

anaa

n de

mok

rasi

di In

done

sia

pada

ber

baga

i kur

un

waktu

. 13

. Pen

tingn

ya ke

hidup

an

yang

dem

okra

tis

14. P

erila

ku ya

ng m

endu

kung

te

gakn

ya n

ilai-n

ilai

dem

okra

si 15

. Per

ilaku

yang

m

ence

rmink

an u

paya

m

eneg

akka

n nil

ai-nil

ai de

mok

rasi

16. C

onto

h pe

rilaku

pat

uh

terh

adap

per

atur

an la

lu lin

tas s

ebag

ai wu

jud

pelak

sana

an

berd

emok

rasi

ditinj

au d

ari

dimen

si hu

kum

, sos

iolog

i, ek

onom

i, psik

ologi,

dan

po

litik)

17

. Per

ilaku

yang

m

ence

rmink

an u

paya

m

eneg

akka

n nil

ai, n

orm

a,

dan

etika

ber

lalu

linta

s.

dem

i ke

kuas

aan,

keb

ijaka

n m

asih

berp

ihak

pada

kelo

mpo

k te

rtent

u da

n pe

ngaw

asan

keb

ijaka

n m

asih

teba

ng p

iilih,

misa

lnya

dalam

pe

ninda

kan

terh

adap

pe

langg

aran

ra

mbu

-ram

bu

lalu

linta

s, be

lum s

emua

pela

ngga

r dike

naka

n sa

nksi

deng

an te

gas

(tida

k ad

il). H

al te

rseb

ut m

erup

akan

ben

tuk

pelan

ggar

an d

ari

pene

gak

huku

m y

ang

tidak

mela

ksan

akan

tug

as d

enga

n ba

ik.

Oleh

kar

ena

itu,

seba

gai

warg

aneg

ara

yang

dem

okra

tis k

ita

haru

s te

tap

men

jalan

kan

etika

ber

lalu

linta

s se

baga

i wu

jud

kehid

upan

yang

dem

okra

tis p

ula.

Etika

ber

lalu

linta

s da

lam k

onte

k ini

, ditin

jau d

ari li

ma

dimen

si ya

itu d

imen

si hu

kum

, sos

iolog

i, ek

onom

i, ps

ikolog

i, da

n po

litik.

Ditin

jau

dari

dimen

si hu

kum

, ba

hwa

setia

p pe

ngen

dara

ke

ndar

aan

haru

s m

emat

uhi r

ambu

-ram

bu la

lu lin

tas,

mem

atuh

i m

arka

jal

an,

man

aati

isyar

at

peng

atur

lal

u lin

tas,

selal

u m

enge

naka

n ke

lengk

apan

pen

gam

anan

diri

dalam

ber

lalu

linta

s se

suai

deng

an p

erat

uran

per

unda

ngan

yang

ber

laku.

Di

tinjau

dar

i dim

ensi

sosio

logi/k

emas

yara

kata

n ba

hwa

kita

wajib

men

gem

bang

kan

sikap

dan

per

ilaku

sali

ng m

engh

orm

ati

sesa

ma

peng

guna

jalan

, tid

ak m

enya

lah g

unak

an f

ungs

i jala

n da

n ba

dan

jalan

unt

uk k

egiat

an s

elalin

keg

iatan

ber

lalu

linta

s, m

ener

apka

n no

rma

dan

mor

al et

ika b

erlal

u lin

tas s

ecar

a ba

ik da

n be

nar,

rela

berk

orba

n un

tuk

mem

beri

kese

mpa

tan

peng

guna

jal

an la

in., d

an m

embe

ri ke

sem

pata

n ba

gi pe

nyeb

eran

g jal

an.

Kese

mra

wuta

n La

lu Lin

tas m

enga

kibat

kan

tidak

efe

ktif d

alam

pe

rjalan

an

(Dok

umen

Kor

lanta

s Polr

i 201

4)

Selan

jutny

a dit

injau

da

ri dim

ensi

ekon

omi,

bahw

a kit

a se

patu

tnya

men

unjuk

an s

ikap

perila

ku h

emat

dala

m p

erjal

anan

,

Page 60: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

51

49

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

análi

sis te

ntan

g pe

rkem

bang

an

dem

okra

si da

lam

kehid

upan

be

rmas

yara

-ka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a

pera

tura

n lal

u lin

tas

seba

gai w

ujud

pelak

sana

an

berd

emok

rasi

ditinj

au d

ari

dimen

si hu

kum

, sos

iolog

i, ek

onom

i, psik

ologi,

dan

po

litik)

17

. Men

giden

tifika

si pe

rilaku

ya

ng m

ence

rmink

an

upay

a m

eneg

akka

n nil

ai,

norm

a, d

an e

tika

berla

lu lin

tas.

(tang

gung

jawa

b,

kese

tara

an, p

eduli

, ke

bers

amaa

n, d

an b

eran

i) 18

. Men

yaji d

enga

n pe

nuh

rasa

per

caya

diri

hasil

an

alisis

mak

na d

an

mac

am d

emok

rasi,

pe

laksa

naan

dem

okra

si di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai ku

run

waktu

, ser

ta

perila

ku ya

ng

men

cerm

inkan

upa

ya

men

egak

kan

nilai-

nilai

dem

okra

si da

n nil

ai,

norm

a, m

oral,

serta

etik

a be

rlalu

linta

s (be

rani)

(tang

gung

jawa

b,

kese

tara

an, d

an

kebe

rsam

aan)

18

. Bah

an p

rese

ntas

i has

il an

alisis

tent

ang

mak

na

dan

mac

am d

emok

rasi,

pe

laksa

naan

dem

okra

si di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai ku

run

waktu

, ser

ta

perila

ku ya

ng

men

cerm

inkan

upa

ya

men

egak

kan

nilai-

nilai

dem

okra

si da

n nil

ai,

norm

a, m

oral,

serta

etik

a be

rlalu

linta

s (be

rani)

.

efek

tif, d

an e

fisien

dala

m tr

ansp

orta

si. S

edan

gkan

dar

i dim

ensi

psiko

logi,

bahw

a kit

a se

layak

nya

men

gem

bang

kan

sikap

dan

pe

rilaku

leb

ih m

engu

tam

akan

ras

a am

an,

rasa

nya

man

. leb

ih m

engu

tam

akan

ke

terti

ban,

se

sam

e pe

nggu

na

jalan

, m

engu

tam

akan

kela

ncar

an s

esam

a pe

nggu

na ja

lan, s

erta

lebih

m

engu

tam

akan

kese

lamat

an se

sam

a pe

nggu

na ja

lan

Tinja

uan

tera

khir

dari

dimen

si po

litik,

bahw

a kit

a wa

jib

mela

ksan

akan

keb

ijaka

n lal

u lin

tas

berd

asar

kan

kepe

nting

an

umum

, iku

t ser

ta d

alam

men

gawa

si pe

laksa

naan

keb

ijaka

n lal

u lin

tas

seca

ra a

dil,

dan

sena

ntias

a m

enjag

a ke

aman

an d

an

kese

lamat

an b

ersa

ma

dalam

ber

lalu

linta

s. Up

aya

yang

dila

kuka

n pe

mer

intah

aga

r per

ilaku

ber

lalu

linta

s ya

ng d

itinjau

dar

i lim

a dim

ensi

ters

ebut

dila

ksan

akan

dala

m

kehid

upan

se

hari-

hari,

m

aka

disah

kan

bebe

rapa

pe

ratu

ran

peru

ndan

gan

sepe

rti

yang

te

lah

dikem

ukak

an

pada

m

ater

i pe

mbe

lajar

an ya

ng la

lu, ya

itu:

1.

Unda

ng-u

ndan

g No

mor

22

tahu

n 20

09, t

enta

ng L

alu L

intas

da

n Ang

kuta

n Ja

lan.

2.

Inpr

es

Nom

or

4 Ta

hun

2013

te

ntan

g De

kade

Ak

si Ke

selam

atan

Jalan

. 3.

Pe

rkap

Po

lri no

mor

9

Tahu

n 20

12

tent

ang

Sura

t Ijin

M

enge

mud

i. 4.

Pe

rkap

Polr

i no

mor

10

Tahu

n 20

12 t

enta

ng P

engg

unaa

n Ja

lan se

lain

untu

k keg

iatan

lalu

linta

s.

Seda

ngka

n up

aya

yang

dap

at d

ilaku

kan

oleh

mas

yara

kat,

term

asuk

sisw

a, d

alam

pen

egak

an n

ilai,

norm

a, m

oral,

dan

etik

a be

rlalu

linta

s dala

m b

erde

mok

rasi

adala

h:

1.

men

gang

gap

sem

ua o

rang

mem

iliki k

edud

ukan

yang

sam

a di

depa

n hu

kum

/per

atur

an

peru

ndan

gan,

ar

tinya

sia

papu

n pe

nggu

na ja

lan w

ajib

men

taat

i huk

um/p

erat

uran

lalu

linta

s da

n jik

a m

elang

gar

diken

akan

sa

nksi

deng

an

tega

s (k

eset

araa

n)

2.

berp

artis

ipasi

dalam

m

encip

taka

n ke

terti

ban,

ke

lanca

ran,

ke

aman

an, d

an k

esela

mat

an d

i per

jalan

an (t

angg

ung

jawab

da

n pe

duli)

3.

berp

artis

ipasi

men

jaga

kete

rtiba

n, k

elanc

aran

, ke

aman

an,

Page 61: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

52

50

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

dan

kese

lamat

an d

i ling

kung

an s

ekola

h m

elalui

wah

ana

PKS

(Pat

roli K

eam

anan

Sek

olah)

4.

m

engh

indar

i tin

daka

n m

elang

gar

pera

tura

n lal

u lin

tas

(disi

plin)

5.

m

elapo

rkan

tind

akan

pela

ngga

ran

lalu

linta

s ya

ng d

ilaku

kan

peng

enda

ra ke

ndar

aan

kepa

da p

etug

as/p

olisi

(ber

ani)

4 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilaku

yang

se

suai

deng

an

prins

ip- p

rinsip

so

lidar

itas y

ang

dilan

dasi

ajara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alkan

isi

pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Re

publi

k In

done

sia

Tahu

n 19

45da

lam

kehid

upan

be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati

pers

amaa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

ta

npa

mem

beda

kan

ras,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

gend

er,

1.

Men

syuk

uri k

arun

ia Tu

han

YME

bahw

a ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

ne

gara

Indo

nesia

be

rdas

arka

n pa

da

pem

bagia

n da

n pe

misa

han

keku

asaa

n ya

ng d

iatur

dala

m U

UD

NKRI

Tahu

n 19

45

2.

Mey

akini

kebe

nara

n UU

D NR

I Tah

un 1

945

seba

gai d

asar

pe

laksa

naan

pe

mer

intah

an d

i In

done

sia.

3.

Men

jelas

kan

mak

na d

an

mac

am-m

acam

ke

kuas

aan

nega

ra

men

urut

pak

ar d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri

(ber

ani))

4.

M

enga

nalis

is ko

nsep

m

acam

-mac

am

keku

asaa

n ne

gara

(p

emisa

han

dan

pem

bagia

n ke

kuas

aan

nega

ra)

5.

Men

gana

lisis

siste

m

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

NKR

I be

rdas

arka

n UU

D NR

I

1.

Ungk

apan

rasa

syuk

ur

kepa

da T

uhan

YM

E ba

hwa

pem

einta

h In

done

sia m

emilik

i UUD

NR

I Tah

un 1

945

untu

k m

enga

tur p

emer

intah

an.

2.

Kebe

nara

n UU

D NR

I Ta

hun

1945

seba

gai

dasa

r pela

ksan

aan

pem

erint

ahan

di

Indo

nesia

. 3.

M

akna

dan

mac

am-

mac

am ke

kuas

aan

nega

ra m

enur

ut p

akar

4.

M

acam

-mac

am

keku

asaa

n ne

gara

(p

emisa

han

dan

pem

bagia

n ke

kuas

aan

nega

ra)

5.

Siste

m

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

NK

RI b

erda

sark

an U

UD

NRI 1

945.

6.

Ke

dudu

kan,

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

kem

ente

rian

nega

ra R

I be

rdas

arka

n UU

D NR

I 19

45.

7.

Cont

oh p

elaks

anaa

n fu

ngsi,

tuga

s, da

n we

wena

ng ke

men

teria

n

Mar

i kita

ber

syuk

ur k

ehad

irat T

uhan

YM

E ba

hwa

di ne

gara

In

done

sia

terd

apat

pe

mer

intah

an

yang

sa

h da

n m

emilik

i ke

kuas

aan

untu

k m

enga

tur n

egar

a In

done

sia b

erda

sark

an p

ada

Panc

asila

dan

UUD

NRI

Tahu

n 19

45.

Ga

mba

r di

atas

ad

alah

Garu

da

Panc

asila

, m

erup

akan

lam

bang

ne

gara

Re

publi

k In

done

sia.

Pem

erint

ah

dalam

m

enjal

anka

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

nya

haru

s be

rdas

rkan

ke

pada

Pan

casil

a da

n UU

D NR

I Tah

un 1

945.

Pe

mer

intah

mer

upak

an s

alah

satu

uns

ur k

onsti

tutif

(mut

lak)

berd

irinya

se

buah

ne

gara

, se

lain

dari

raky

at

dan

wilay

ah.

Pem

erint

ah b

ertu

gas

men

yelen

ggar

akan

pem

erint

ahan

neg

ara,

at

au d

enga

n ka

ta l

ain m

enge

lola

keku

asaa

n ne

gara

unt

uk

men

capa

i cit

a-cit

a da

n tu

juan

nega

ra.

Pem

erint

ahlah

ya

ng

mem

puny

ai ke

wena

ngan

unt

uk m

enga

tur

selur

uh r

akya

t da

n m

enjag

a ke

utuh

an w

ilaya

h ne

gara

unt

uk m

enca

pai k

emak

mur

an

raky

at.

Keku

asaa

n da

pat d

iartik

an s

ebag

ai ke

mam

puan

ses

eora

ng

untu

k m

empe

ngar

uhi

oran

g lai

n su

paya

mela

kuka

n tin

daka

n-tin

daka

n ya

ng d

ikehe

ndak

i at

au d

iperin

tahk

anny

a. C

onto

hnya

ka

lian

seba

gai k

etua

kela

s m

emilik

i kek

uasa

an u

ntuk

men

gatu

r ke

las d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri (

bera

ni) d

an ti

dak

men

yimpa

ng

dari

atur

an (

kons

ekue

n).

Dalam

hal

ini k

ekua

saan

dika

itkan

de

ngan

kew

enan

gan

untu

k m

enge

lola

nega

ra d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri ta

npa

rasa

taku

t dar

i gan

nggu

an d

ari n

egar

a lai

n.

Page 62: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

53

51

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

golon

gan,

bu

daya

, dan

su

ku d

alam

ke

hidup

an

berm

asya

ra-

kat,

berb

angs

a,

dan

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

al-ka

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila

dalam

ke

hidup

an

berm

asya

ra-

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara

2.3

Men

gam

alkan

nil

ai-nil

ai ya

ng

terk

andu

ng

dalam

pas

al-pa

sal U

ndan

g-Un

dang

Das

ar

Nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

Ta

hun

1945

da

lam b

erba

gai

aspe

k ke

hidup

an

(ipole

ksos

budh

anka

m d

an

huku

m).

3.4

Men

gana

lisis

siste

m

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

ne

gara

,

1945

. 6.

M

ende

skrip

sikan

ke

dudu

kan,

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

kem

ente

rian

nega

ra R

I be

rdas

arka

n UU

D NR

I 19

45.

7.

Men

gana

lisis

kedu

duka

n,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

kem

ente

rian

nega

ra p

ada

NKRI

. 8.

M

embe

rikan

cont

oh

pelak

sana

an fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wewe

nang

ke

men

teria

n NK

RI ya

ng

adil,

disipl

in, d

an

tang

gung

jawa

b. (a

dil,

disipl

in, d

an ta

nggu

ng

jawab

) 9.

M

ende

skrip

sikan

ke

dudu

kan,

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

Kepo

lisian

Rep

ublik

In

done

sia (P

olri)

dalam

ke

rang

ka N

KRI.

10.

Men

gana

lisis

kedu

duka

n,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

Kep

olisia

n Re

publi

k Ind

ones

ia (P

olri)

dalam

kera

ngka

NK

RI.

11.

Mem

berik

an co

ntoh

pe

laksa

naan

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

Kepo

lisian

Rep

ublik

In

done

sia (P

OLRI

) dala

m

kera

ngka

NKR

I ber

kaita

n

NKRI

yang

adil

, disi

plin,

da

n ta

nggu

ng ja

wab.

8.

Ke

dudu

kan,

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

Kepo

lisian

Neg

ara

Repu

blik I

ndon

esia

/Polr

i da

lam ke

rang

ka N

KRI

9.

Cont

oh p

elaks

anaa

n fu

ngsi,

tuga

s, da

n we

wena

ng K

epoli

sian

Repu

blik I

ndon

esia

(Polr

i) da

lam ke

rang

ka

NKRI

. 10

. Ke

dudu

kan,

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

pem

erint

ahan

dae

rah

dalam

lingk

up N

KRI

berd

asar

kan

UUD

NRI

1945

. 11

. Ke

dudu

kan,

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

pem

erint

ahan

dae

rah

dalam

lingk

up N

KRI

berd

asar

kan

UUD

NRI

1945

. 12

. Co

ntoh

pela

ksan

aan

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

pem

erint

ahan

da

erah

yang

, adil

, dis

iplin,

dan

tang

gung

jaw

ab.

13.

Cont

oh p

elaks

anaa

n fu

ngsi,

tuga

s, da

n we

wena

ng P

olda

dan

Polre

s dala

m m

enjag

a ke

aman

an d

an

kese

lamat

an b

erlal

u

Terd

apat

ber

baga

i kon

sep

tent

ang

keku

asaa

n Ne

gara

yan

g dik

emuk

akan

ole

h pa

ra

ahli,

anta

ra

lain

John

Lo

cke

dan

Mou

ntes

queiu

. Ad

apun

sys

tem

pem

bagia

n ke

kuas

aan

Nega

ra

Indo

nesia

terd

apat

dala

m U

UD N

RI ta

hun

1945

, yait

u pe

mba

gian

keku

asaa

n ho

rizon

tal

yang

ter

diri

dari

keku

asaa

n ko

nstu

tutif,

leg

islat

ive,

ekse

kutif,

yu

dikat

if, ek

sam

inatif/

ins

pekti

f, da

n m

onet

er.

Seda

ngka

n ke

kuas

aan

verti

kal

adala

h pe

mba

gian

keku

asaa

n an

tara

pem

erint

ahan

pus

at d

an d

aera

h (p

rovin

si da

n ka

bupa

ten/

kota

. Si

stem

pem

erint

ahan

yan

g dia

nut

oleh

Nega

ra I

ndon

esia

adala

h pr

eside

nsial

, oleh

kar

ena

itu k

edud

ukan

seo

rang

pre

siden

sa

ngat

kua

t, ka

rena

disa

mpin

g se

baga

i kep

ala N

egar

a pr

eside

n jug

a se

baga

i kep

ala p

emer

intah

an y

ang

mem

iliki k

ewen

anga

n sa

ngat

ba

nyak

be

rdas

arka

n UU

D NR

I ta

hun

1945

. Un

tuk

mela

ksan

akan

tuga

snya

, pr

eside

n dib

antu

oleh

wak

il pr

eside

n da

n pa

ra m

ente

ri, y

ang

mem

iliki f

ungs

i, tu

gas,

dan

wewe

nann

g se

suai

bidan

g tu

gasn

ya,

sepe

rti

kem

ente

rian

agam

a,

kem

ente

rian

dalam

neg

eri,

kem

ente

rian

luar n

eger

i, ke

men

teria

n te

naga

ker

ja da

n tra

nsm

igras

i, ke

men

teria

n pe

ndidi

kan

dan

kebu

daya

an, k

emen

teria

n pe

rhub

unga

n, k

emen

teria

n ke

uang

an,

dan

seba

gainy

a.

Selur

uh k

emen

teria

n ha

rus

mela

ksan

akan

tuga

snya

sec

ara

adil,

disipl

in, d

an ta

nggu

ng ja

wab.

Con

tohn

ya s

etiap

kem

ente

rian

tidak

bole

h ad

a pe

ngge

lembu

ngan

dan

a (m

ark

up a

ngga

ran)

, pe

nggu

naan

ang

gara

n se

cara

adil

unt

uk k

ebut

uhan

selu

ruh

wilay

ah In

done

sia, t

idak

boleh

di p

ilih-p

ilih (a

dil),

pelak

sana

anny

a ha

rus

sesu

ai pr

osed

ur y

ang

telah

dite

tapk

an (

disipl

in),

dan

dilak

sana

kan

deng

an ke

sung

guha

n ha

ti (ta

nggu

ng ja

wab)

.

Logo

Kem

ente

rian

Pend

idika

n da

n Ke

buda

yaan

(mer

upak

an sa

lah sa

tu ke

men

teria

n ya

ng a

da se

jak

Nega

ra In

done

sia m

erde

ka)

Page 63: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

54

52

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

kem

ente

rian

nega

ra, d

an

pem

erint

ahan

da

erah

m

enur

ut

Unda

ng-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Re

publi

k In

done

sia

Tahu

n 19

45.

4.4

Men

yaji h

asil

anali

asis

tent

ang

siste

m

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

ne

gara

, ke

men

teria

n ne

gara

dan

pe

mer

intah

an

daer

ah

men

urut

Un

dang

-Un

dang

Das

ar

Nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

Ta

hun

1945

.

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

12.

Men

desk

ripsik

an

kedu

duka

n, fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wewe

nang

pe

mer

intah

an d

aera

h da

lam lin

gkup

NKR

I be

rdas

arka

n UU

D NR

I 19

45.

13.

Men

gana

lisis

kedu

duka

n,

fung

si, tu

gas,

dan

wewe

nang

pem

erint

ahan

da

erah

dala

m lin

gkup

NK

RI b

erda

sark

an U

UD

NRI 1

945.

14

. M

embe

rikan

cont

oh

pelak

sana

an fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wewe

nang

pe

mer

intah

an d

aera

h ya

ng a

dil, d

isipli

n, d

an

tang

gung

jawa

b.

15.

Mem

berik

an co

ntoh

pe

laksa

naan

fung

si ,

tuga

s, da

n we

wena

ng

Polda

dan

Polr

es d

alam

m

enjag

a ke

aman

an d

an

kese

lamat

an b

erlal

u lin

tas

16.

Mem

buat

bag

an st

ruktu

r pe

mer

intah

an N

KRI

berd

asar

kan

UUD

NRI

1945

. 17

. M

enga

nalis

is ba

gan

struk

tur p

emer

intah

an

NKRI

ber

dasa

rkan

UUD

NR

I 194

5.

18.

Men

gom

unika

si-ka

n/

linta

s 14

. St

ruktu

r pem

erint

ahan

NK

RI b

erda

sark

an U

UD

NRI 1

945.

15

. Ba

han

pres

enta

si ha

sil

anali

sis ko

nsep

mac

am-

mac

am ke

kuas

aan

nega

ra, s

istem

pe

mba

gian

keku

asaa

n pe

mer

intah

an N

KRI,

kedu

duka

n, fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wewe

nang

ke

men

teria

n ne

gara

pa

da N

KRI b

erda

sark

an

UUD

NRI 1

945,

ke

dudu

kan

fung

si, tu

gas

Kepo

lisian

Neg

ara

Repu

blik I

ndon

esia/

Polri

pada

NKR

I, co

ntoh

pe

laksa

naan

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

kem

ente

rian

NKRI

dan

pe

mer

intah

dae

rah

yang

jdi

l, disi

plin,

dan

ta

nggu

ng ja

wab,

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

Polri,

Pold

a, d

an P

olres

, se

rta b

agan

stru

ktur

pem

erint

ahan

NKR

I be

rdas

arka

n UU

D NR

I 19

45.

Dem

ikian

haln

ya p

emer

intah

dae

rah

baik

prov

insi,

kabu

pate

n m

aupu

n ko

ta

juga

wajib

m

elaks

anak

an

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ngny

a se

cara

adil

, disi

plin

dan

tang

gung

jawa

b.

Selai

n ke

men

teria

n da

n pe

mer

intah

an

daer

ah,

terd

apat

lem

baga

yan

g din

amak

an K

epoli

sian

Nega

ra R

epub

lik In

done

sia

(POL

RI),

mer

uapa

kan

alat

nega

ra

yang

be

rper

an

dalam

m

emeli

hara

kea

man

an d

an k

eter

tiban

mas

yara

kat,

men

egak

an

huku

m,

serta

m

embe

rikan

pe

rlindu

ngan

, pe

ngay

oman

, da

n pe

layan

an k

epad

a m

asya

raka

t da

lam r

angk

a te

rpeli

ghar

anya

ke

aman

an d

alam

neg

eri.

Lem

baga

ini d

ibent

uk p

ada

1 Ju

li 194

6 de

ngan

Pen

etap

an P

emer

intah

tahu

n 19

46 N

o. 1

1/S.

D Fu

ngsi

POLR

I dala

m k

esat

uan

syste

m p

emer

intah

an n

egar

a ad

alah

di bid

ang

pem

eliha

raan

ke

aman

an

dan

kete

rtiba

n m

asya

raka

t, pe

nega

kan

huku

m, p

erlin

dung

an, p

enga

yom

an, d

an

pelay

anan

ke

pada

m

asya

raka

t, ya

ng

bertu

juan

untu

k m

ewuju

dkan

ke

aman

an

dalam

ne

geri

yang

m

elipu

ti te

rpeli

hara

nya

keam

anan

dan

ket

ertib

an m

asya

raka

t, te

rtib

dan

tega

knya

huk

um,

ters

eleng

gran

ya p

erlin

dung

an,

peng

ayom

an,

dan

pelay

anan

ke

pada

m

asya

raka

t, se

rta

terb

inany

a ke

tent

ram

an m

asya

raka

t de

ngan

men

junjun

g tin

ggi

hak

azas

i m

anus

ia.

Tuga

s pok

ok P

OLRI

ada

lah:

1.

mem

eliha

ra ke

aman

an d

an ke

terti

ban

mas

yara

kat;

2.

men

egak

an h

ukum

, dan

3.

m

embe

rikan

pe

rlindu

ngan

, pe

ngay

oman

, da

n pe

layan

an

kepa

da m

asya

raka

t.

Adap

un w

ewen

ang

POLR

I se

cara

um

um a

dalah

seb

agai

berik

ut:

1.

men

erim

a lap

oran

dan

/ata

u pe

ngad

uan;

2.

m

emba

ntu

men

yeles

aikan

per

selis

ihan

warg

a m

asya

raka

t ya

ng d

apat

men

ggan

gu ke

terti

ban

umum

; 3.

m

ence

gah

dan

men

angg

ulang

i tum

buhn

ya p

enye

kit

msy

arak

at;

4.

men

gawa

si ali

ran

yang

dap

at m

enim

bulka

n pe

rpec

ahan

ata

u m

enga

ncam

per

satu

an d

an ke

satu

an b

angs

a;

5.

men

gelua

rkan

per

atur

an ke

polis

ian d

alam

lingk

up

Page 64: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

55

53

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

mem

pres

enta

sikan

has

il an

alisis

kons

ep m

acam

-m

acam

keku

asaa

n ne

gara

, sist

em

pem

bagia

n ke

kuas

aan

pem

erint

ahan

NKR

I, ke

dudu

kan,

fung

si,

tuga

s, da

n we

wena

ng

kem

ente

rian

nega

ra

pada

NKR

I ber

dasa

rkan

UU

D NR

I 194

5,

kedu

duka

n fu

ngsi,

tuga

s Ke

polis

ian N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia/Po

lri pa

da N

KRI,

cont

oh

pelak

sana

an fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wewe

nang

ke

men

teria

n NK

RI d

an

pem

erint

ah d

aera

h ya

ng

jdil, d

isipli

n, d

an

tang

gung

jawa

b, fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wewe

nang

Po

lri, P

olda,

dan

Polr

es,

serta

bag

an st

ruktu

r pe

mer

intah

an N

KRI

berd

asar

kan

UUD

NRI

1945

.

kewe

nang

an a

dmini

strat

if kep

olisia

n;

6.

mela

ksan

akan

pem

eriks

aan

khus

us se

baga

i bag

ian d

ari

tinda

kan

kepo

lisian

dala

m ra

ngka

pen

cega

han;

7.

m

elaku

kan

tinda

kan

perta

ma

di te

mpa

t keja

dian;

8.

m

enga

mbil

sidik

jari

dan

ident

itas l

ainny

a se

rta m

emot

ret

sese

oran

g;

9.

men

cari

kete

rang

an d

an b

aran

g bu

kti;

10.

men

yelen

ggar

akan

Pus

at In

form

asi K

rimina

l Nas

ional;

11

. m

enge

luark

an su

rat iz

in da

n/at

au su

rat k

eter

anga

n ya

ng

diper

lukan

dala

m ra

ngka

pela

yana

n m

asya

raka

t; 12

. m

embe

rikan

ban

tuan

pen

gam

anan

dala

m si

dang

dan

pe

laksa

naan

put

usan

pen

gadil

an, k

egiat

an in

stans

i lain,

se

rta ke

giata

n m

syar

akat

; 13

. m

ener

ima

dan

men

yimpa

bar

ang

tem

uan

untu

k sem

enta

ra

waktu

.

Berk

aitan

den

gan

tuga

s PO

LRI

seba

gai

pene

gak

huku

m,

mak

a te

rdap

at S

atua

n La

lu Lin

tas

(sat

lanta

s) y

ang

mem

iliki t

ugas

da

n we

wena

ng se

baga

i ber

ikut:

1.

m

engh

entik

an ke

ndar

aan

berm

otor

; 2.

m

emint

a ke

tera

ngan

kepa

da P

enge

mud

i; dan

/ata

u 3.

m

elaku

kan

tinda

kan

lain

men

urut

huk

um se

cara

ber

tang

gung

jaw

ab.

Ge

raka

n Ab

a-Ab

a Po

lisi L

alu L

intas

(D

okum

en K

orlan

tas P

olri 2

014)

Adap

un t

ugas

, fu

ngsi,

dan

wew

enan

g Po

lda d

an P

olres

ad

alah

mela

ksan

akan

tuga

s, fu

ngsi,

dan

wew

enan

g Po

lri, n

amun

dil

aksa

naka

n di

wilay

ah ke

rjany

a m

asing

-mas

ing.

Berd

asar

kan

uraia

n di

atas

, aga

r kita

am

an, la

ncar

, dan

am

an

Page 65: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

56

54

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

di jal

an, m

aka

laksa

naka

n tip

s ag

ar ja

ngan

ditil

ang

oleh

Polis

i La

lulint

as (P

olant

as):

1.

Leng

kapil

ah ke

lengk

apan

kend

araa

n an

da se

perti

kaca

sp

ion, p

elat n

omor

, lam

pu se

in da

n he

lm se

rta tu

tupa

n pe

ntil

guna

terh

indar

dar

i kec

elaka

an d

an ja

ngan

lupa

selal

u ba

wa

SIM

. 2.

Ta

atila

h pe

ratu

ran

laluli

ntas

dan

etik

a be

rlalul

intas

. 5

1.1

Men

ghay

ati

perila

ku ya

ng

sesu

ai de

ngan

pr

insip-

prin

sip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an

isi p

asal

28E

dan

29 a

yat 2

Un

dang

- Un

dang

Das

ar

Nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

Ta

hun

1945

dalam

ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

1.

Men

syuk

uri k

arun

ia Tu

han

YME

bahw

a sa

mpa

i saa

t ini k

ita d

iberi

nikm

at se

hat

2.

Berd

oa b

ersa

ma

agar

pe

nega

kan

huku

m d

alam

m

asya

raka

t ben

ar-b

enar

m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian

3.

Mey

akini

kebe

nara

n UU

D NR

I Tah

un 1

945

seba

gai la

ndas

an

pene

gaka

n hu

kum

di

Indo

nesia

4.

M

enjel

aska

n m

akna

, m

acam

, dan

tujua

n hu

kum

5.

M

enjel

aska

n ha

keka

t pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kkan

huk

um

6.

Men

desk

ripsik

an

landa

san

huku

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

di

Indo

nesia

7.

M

enjel

aska

n pe

nting

nya

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

di

Indo

nesia

8.

M

engid

entifi

kasi

berb

agai

1.

Ungk

apan

rasa

syuk

ur

kepa

da T

uhan

YM

E at

as

kead

ilan

dan

keda

maia

n.

2.

Kebe

nara

n UU

D NR

I Ta

hun

1945

seba

gai

landa

san

pene

gaka

n hu

kum

di In

done

sia.

3.

Mak

na, m

acam

, dan

tu

juan

huku

m

4.

Hake

kat p

erlin

dung

an

dan

pene

gakk

an h

ukum

5.

La

ndas

an h

ukum

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m d

i In

done

sia

6.

Pent

ingny

a pe

rlindu

ngan

da

n pe

nega

kan

huku

m d

i In

done

sia

7.

Berb

agai

peris

tiwa

di lin

gkun

gan

sekit

ar ya

ng

diseb

abka

n lem

ahny

a pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

8.

Berb

agai

peris

tiwa

pelan

ggar

an d

an

kece

lakaa

n lal

u lin

tas

yang

dise

babk

an

lemah

nya

pene

gaka

n hu

kum

. 9.

UU

RI N

o. 2

2 ta

hun

2009

Men

syuk

uri k

arun

ia Tu

han

YME

bahw

a sa

mpa

i saa

t ini

diber

i nik

mat

seh

at,

kare

na d

enga

n se

hat

kita

dapa

t m

elaks

anak

an

berb

agai

aktifi

tas,

term

asuk

akti

fitas

berk

aitan

den

gan

pera

tura

n pe

rund

anga

n/hu

kum

. Sud

ah m

enjad

i kew

ajiba

n ba

gi kit

a un

tuk

mem

atuh

i huk

um y

ang

berla

ku y

aitu

UUD

NRI T

ahun

194

5 da

n pe

ratu

ran

peru

ndan

gan

di ba

wahn

ya, k

aren

a de

ngan

pat

uh k

ita

suda

h iku

t se

rta d

alam

upa

ya p

eneg

akan

huk

um.

Selan

jutny

a m

arila

h kit

a be

rdoa

ber

sam

a ag

ar p

eneg

akan

huk

um d

alam

m

asya

raka

t ben

ar-b

enar

men

jamin

kead

ilan

dan

keda

maia

n.

Huk

um m

erup

akan

ser

angk

aian

atur

an y

ang

beris

i per

intah

da

n lar

anga

n, b

ersif

at m

emak

sa d

an m

engik

at (

berla

ku b

agi

oran

g/m

asya

raka

t da

lam

wilay

ah

terte

ntu)

, dib

uat

oleh

pem

erint

ah (

peng

uasa

neg

ara)

unt

uk m

elind

ungi

kepe

nting

an

warg

anya

da

lam

perg

aulan

hid

up

di m

asya

raka

t, ap

abila

dil

angg

ar m

aka

akan

men

imbu

lkan

sank

si ya

ng te

gas d

an n

yata

. Hu

kum

mem

iliki s

ifat m

emak

sa d

an m

enga

tur.

Oleh

kar

ena

itu, d

emi h

ukum

mak

a da

pat m

emak

sa s

eseo

rang

unt

uk m

enaa

ti pe

ratu

ran

yang

be

rlaku

di

dalam

m

asya

raka

t, jik

a te

rjadi

pelan

ggar

an d

ikena

kan

sank

si ya

ng te

gas d

an n

yata

. Ap

abila

dala

m m

asya

raka

t tid

ak t

erda

pat

pera

tura

n ya

ng

men

gatu

r ke

hidup

an m

asya

raka

t, m

aka

kehid

upan

mas

yara

kat

tidak

terti

b da

n ak

an ti

mbu

l kek

acau

an. O

leh k

aren

a itu

, san

gat

pent

ing b

agi

kita

sem

ua m

enaa

ti pe

ratu

ran

yang

ber

laku

di m

ayar

akat

aga

r te

rwuju

d ke

hidup

an y

ang

terti

b, a

man

dan

se

jahte

ra.

Indo

nesia

ada

lah n

egar

a ya

ng b

erda

sark

an h

ukum

. Hal

itu

tertu

ang

pada

Pas

al 1

ayat

(3) U

UD n

egar

a RI

tahu

n 19

45 y

ang

berb

unyi

“Neg

ara

Indo

nesia

ada

lah n

egar

a hu

kum

”. Ha

kikat

huk

um a

dalah

atu

ran

tent

ang

tingk

ah la

ku m

anus

ia ag

ar t

ercip

ta k

eter

tiban

di m

asya

raka

t da

n ba

gi pe

langg

arny

a

Page 66: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

57

55

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

gend

er,

golon

gan,

bu

daya

, dan

su

ku d

alam

ke

hidup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara.

2.

1 M

enga

malk

an

nilai-

nilai

Panc

asila

da

lam

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

3.

5 M

enga

nalis

is pr

aktik

pe

rlindu

ngan

da

n pe

nega

kan

huku

m d

alam

m

asya

raka

t un

tuk

men

jamin

kead

ilan

dan

keda

maia

n 4.

5 M

enya

ji has

il an

alisis

pra

ktik

perlin

dung

an

dan

pene

gaka

n hu

kum

unt

uk

men

jamin

kead

ilan

dan

keda

maia

n da

lam

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

peris

tiwa

di lin

gkun

gan

sekit

ar ya

ng d

iseba

bkan

lem

ahny

a pe

rlindu

ngan

da

n pe

nega

kan

huku

m

9.

Men

giden

tifika

si be

rbag

ai pe

ristiw

a pe

langg

aran

da

n ke

celak

aan

lalu

linta

s yan

g dis

ebab

kan

lemah

nya

pene

gaka

n hu

kum

. 10

. M

enjel

aska

n isi

UU

RI

No. 2

2 ta

hun

2009

te

ntan

g La

lu Lin

tas d

an

Angk

utan

Jalan

seba

gai

bent

uk p

erlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

di

Indo

nesia

. 11

. M

enjel

aska

n pe

ran

kepo

lisian

dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

be

rkait

an d

enga

n ke

terti

ban,

kelan

cara

n,

dan

kese

lamat

an b

erlal

u lin

tas.

12

. M

enjel

aska

n pe

ran

kejak

saan

dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

13

. M

enjel

aska

n pe

ran

hakim

selak

u pe

laksa

na

keku

asaa

n ke

hakim

an

dalam

per

lindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

14.

Men

jelas

kan

pera

n Ad

voka

t dala

m

perlin

dung

an d

an

tent

ang

Lalu

Linta

s dan

An

gkut

an Ja

lan se

baga

i be

ntuk

per

lindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m d

i In

done

sia.

10.

Pera

n ke

polis

ian d

alam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

berk

aitan

den

gan

kete

rtiba

n, ke

lanca

ran,

da

n ke

selam

atan

ber

lalu

linta

s. 11

. Pe

ran

kejak

saan

dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

12

. Pe

ran

hakim

selak

u pe

laksa

na ke

kuas

aan

keha

kiman

dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

13

. Pe

ran A

dvok

at d

alam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

14.

Pera

n da

n fu

ngsi

pene

gak h

ukum

(k

epoli

sian,

kejak

saan

, ha

kim, K

PK) d

alam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kkan

huk

um

huku

m

15.

Kasu

s-ka

sus

pelan

ggar

an d

an

kece

lakaa

n da

lam b

erlal

u lin

tas y

ang

dilak

ukan

ole

h ok

num

pen

egak

hu

kum

16

. Co

ntoh

per

ilaku

yang

diber

ikan

sank

si ya

ng te

gas

dan

nyat

a. S

elain

itu h

ukum

dibu

at

untu

k m

enjag

a ke

seim

bang

an a

ntar

a ke

pent

ingan

indiv

idu d

an

mas

yara

kat,

kese

imba

ngan

ant

ara

hak

dan

kewa

jiban

, da

n ke

seim

bang

an

hidup

an

tara

ke

hidup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

ber

nega

ra

Huku

m

sang

at

pent

ing

bagi

mas

yara

kat

kare

na

dapa

t m

embe

rikan

pe

rlindu

ngan

da

n ke

adila

n te

rhad

ap

warg

a ne

gara

nya.

Kea

dilan

aka

n te

rwuju

d ap

abila

par

a pe

nega

k hu

kum

da

lam m

elaks

anak

an tu

gasn

ya b

enar

-ben

ar ti

dak

men

yimpa

ng

dari

atur

an y

ang

ada

(asp

ek h

ukum

) dan

hat

i nur

ani p

ara

hakim

dil

anda

si ole

h ke

adila

n ya

ng

sead

il-adil

nya,

ke

jujur

an,

dan

bijak

sana

dala

m m

embe

rikan

put

usan

. Ad

il (tid

ak b

erat

sebe

lah/se

imba

ng) m

erup

akan

lam

bang

Ke

jaksa

an se

baga

i lem

baga

pen

egak

huk

um

Huku

m t

erba

gi m

enjad

i beb

erap

a m

acam

, te

rdap

at h

ukum

te

rtulis

dan

huk

um t

idak

tertu

lis.

Terd

apat

huk

um p

ublik

dan

hu

kum

priv

at. T

erda

pat p

ula h

ukum

sec

ara

form

al da

n m

ater

ial,

nam

un

pada

pr

insipn

ya

tujua

n ak

hir

dari

huku

m

adala

h m

ewuju

dkan

ke

terti

ban,

ke

adila

n,

dan

keda

maia

n da

lam

kehid

upan

mas

yara

kat.

Wala

upun

su

dah

terd

apat

hu

kum

da

n m

acam

-mac

am

pera

tura

n pe

rund

anga

n, n

amun

tet

ap m

asih

terd

apat

ber

baga

i pe

ristiw

a di

lingk

unga

n se

kitar

ya

ng

diseb

abka

n lem

ahny

a pe

rlindu

ngan

dan

pen

egak

an h

ukum

, sep

erti:

1. p

encu

rian,

per

ampo

kan,

dan

pen

cope

tan

2. p

embu

nuha

n da

n pe

mer

kosa

an

3. p

ungu

tan

tidak

resm

i dala

m p

embu

atan

KTP

ata

u do

kum

en

Page 67: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

58

56

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

pe

nega

kan

huku

m

15.

Men

gana

lisis

pera

n da

n fu

ngsi

pene

gak h

ukum

(k

epoli

sian,

kejak

saan

, ha

kim, K

PK) d

alam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kkan

huk

um

16.

Men

giden

tifika

si ka

sus-

kasu

s pela

ngga

ran

dan

kece

lakaa

n da

lam b

erlal

u lin

tas y

ang

dilak

ukan

ole

h ok

num

pen

egak

hu

kum

17

. M

embe

ri co

ntoh

per

ilaku

ya

ng se

suai

deng

an

huku

m b

erka

itan

deng

an

pera

tura

n lal

u lin

tas

(disi

plin,

kese

tara

an, a

dil,

tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li) 18

. M

embe

ri co

ntoh

per

ilaku

ya

ng b

erte

ntan

gan

deng

an h

ukum

ber

kaita

n de

ngan

per

atur

an la

lu lin

tas (

tisak

disi

plin,

tidak

se

tara

, tida

k adil

, tida

k be

rtang

gung

jawa

b, d

an

tidak

ped

uli)

19.

Men

giden

tifika

si ka

sus

pelan

ggar

an h

ukum

yang

te

rjadi

di lin

gkun

gan

sekit

ar d

an d

i Indo

nesia

te

rmas

uk ka

sus

pelan

ggar

an d

an

kece

lakaa

n da

lam b

erlal

u lin

tas.

20.

Men

gana

lisis

kasu

s

sesu

ai de

ngan

huk

um

berk

aitan

den

gan

pera

tura

n lal

u lin

tas

(disi

plin,

kese

tara

an, a

dil,

tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li) 17

. Co

ntoh

per

ilaku

yang

be

rtent

anga

n de

ngan

hu

kum

ber

kaita

n de

ngan

pe

ratu

ran

lalu

linta

s (tis

ak

disipl

in, tid

ak se

tara

, tid

ak a

dil, t

idak

berta

nggu

ng ja

wab,

dan

tid

ak p

eduli

) 18

. Ka

sus p

elang

gara

n hu

kum

yang

terja

di di

lingk

unga

n se

kitar

dan

di

Indo

nesia

term

asuk

ka

sus p

elang

gara

n da

n ke

celak

aan

dalam

ber

lalu

linta

s. 19

. Pe

nang

gulan

gan

kasu

s-ka

sus p

elang

gara

n hu

kum

yang

terja

di di

lingk

unga

n se

kitar

dan

di

Indo

nesia

term

asuk

ka

sus p

elang

gara

n da

n ke

celak

aan

dalam

ber

lalu

linta

s. 20

. Be

ntuk

par

tisipa

si m

asya

raka

t dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

di

Indo

nesia

21

. Be

ntuk

par

tisipa

si m

asya

raka

t dala

m

perlin

dung

an d

an

lainn

ya

4. p

enga

mbil

an a

liran

listri

k tida

k res

mi

5. p

arkir

di te

mpa

t ter

laran

g.

6. T

idak m

emilik

i SIM

dala

m m

enge

ndar

a m

otor

ata

u m

obil

7. T

idak m

enge

naka

n he

lm ke

tika

men

gend

ara

sepe

da m

otor

. 8.

Tida

k men

yalak

an la

mpu

dala

m m

enge

ndar

a se

peda

mot

or.

9. T

idak m

enaa

ti ram

bu-ra

mbu

lalu

linta

s 10

. Mela

ngga

r mar

ka ja

lan la

lu lin

tas

11. T

idak m

enaa

ti isy

arat

pen

gatu

r lalu

linta

s.

Polis

i Mem

berik

an P

embin

aan

kepa

da P

elajar

Berk

aitan

den

gan

perlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um d

alam

be

rlalu

linta

s dia

tur d

alam

UU

RI N

o. 2

2 ta

hun

2009

tent

ang

Lalu

Linta

s dan

Ang

kuta

n Ja

lan. U

U te

rseb

ut b

ertu

juan:

a.

ter

wujud

nya

pelay

anan

Lalu

Lint

as d

an A

ngku

tan

Jalan

yang

am

an, s

elam

at, t

ertib

, lanc

ar, d

an te

rpad

u de

ngan

mod

a an

gkut

an la

in un

tuk m

endo

rong

per

ekon

omian

nas

ional,

m

emaju

kan

kese

jahte

raan

um

um, m

empe

rkuk

uh p

ersa

tuan

da

n ke

satu

an b

angs

a, se

rta m

ampu

men

junjun

g tin

ggi

mar

taba

t ban

gsa;

b.

ter

wujud

nya

etika

ber

lalu

linta

s dan

bud

aya

bang

sa; d

an

c. te

rwuju

dnya

pen

egak

an h

ukum

dan

kepa

stian

huk

um b

agi

mas

yara

kat.

Berik

ut d

ijelas

kan

bebe

rapa

mak

na s

ecar

a sin

gkat

tent

ang

isi

UU N

o 22

tahu

n 20

09 y

ang

sang

at p

entin

g dik

etah

ui ole

h sis

wa

berk

aitan

den

gan

perlin

dung

an d

an p

eneg

akan

huk

um d

alam

be

rlalu

linta

s. 1.

Ken

dara

an B

erm

otor

Page 68: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

59

57

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

pelan

ggar

an h

ukum

yang

te

rjadi

lingk

unga

n se

kitar

da

n di

Indo

nesia

te

rmas

uk ka

sus

pelan

ggar

an d

an

kece

lakaa

n da

lam b

erlal

u lin

tas

21.

Men

gana

lisis

pena

nggu

langa

n ka

sus-

kasu

s pela

ngga

ran

huku

m ya

ng te

rjadi

di lin

gkun

gan

sekit

ar d

an d

i In

done

sia te

rmas

uk

kasu

s pela

ngga

ran

dan

kece

lakaa

n da

lam b

erlal

u lin

tas.

22.

Men

erap

kan

bent

uk

parti

sipas

i mas

yara

kat

dalam

per

lindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m d

i In

done

sia

23.

Men

erap

kan

bent

uk

parti

sipas

i mas

yara

kat

dalam

per

lindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m ya

ng

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s. 24

. M

enya

ji has

il ana

lisis

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

dala

m

mas

yara

kat u

ntuk

m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian.

25

. M

engo

mun

ikasik

an/m

empr

esen

tasik

an h

asil

anali

sis p

erlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

dala

m

pene

gaka

n hu

kum

yang

be

rkait

an d

enga

n et

ika

berla

lu lin

tas.

22.

Hasil

ana

lisis

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

dala

m

mas

yara

kat u

ntuk

m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian.

23

. Ha

sil a

nalis

is pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m d

alam

m

asya

raka

t unt

uk

men

jamin

kead

ilan

dan

keda

maia

n te

rmas

uk

yang

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erlal

u lin

tas,

Pasa

l 57

a.

waji

b dil

engk

api d

enga

n pe

rleng

kapa

n Ke

ndar

aan

Berm

otor

. b.

bag

i Sep

eda

Mot

or b

erup

a he

lm st

anda

r nas

ional

Indo

nesia

. c.

Kend

araa

n Be

rmot

or b

erod

a em

pat a

tau

lebih

seku

rang

- ku

rang

nya

terd

iri at

as: s

abuk

kese

lamat

an, b

an

cada

ngan

, seg

itiga

peng

aman

, don

gkra

k, pe

mbu

ka ro

da,

helm

dan

rom

pi pe

man

tul c

ahay

a ba

gi Pe

ngem

udi

Kend

araa

n Be

rmot

or b

erod

a em

pat a

tau

lebih

yang

tidak

m

emilik

i rum

ah-ru

mah

; dan

per

alata

n pe

rtolon

gan

perta

ma

pada

Kec

elaka

an L

alu L

intas

. Pa

sal 5

8

Kend

araa

n Be

rmot

or ya

ng d

ioper

asika

n di

Jalan

dila

rang

m

emas

ang

perle

ngka

pan

yang

dap

at m

engg

angg

u ke

selam

atan

ber

lalu

linta

s.

Pasa

l 59

a.

Unt

uk ke

pent

ingan

terte

ntu,

Ken

dara

an B

erm

otor

dap

at

dilen

gkap

i den

gan

lampu

isya

rat d

an/a

tau

siren

e.

b. L

ampu

isya

rat t

erdir

i ata

s war

na m

erah

, biru

, dan

kunin

g.

c. La

mpu

isya

rat w

arna

mer

ah a

tau

biru

serta

sire

ne

berfu

ngsi

seba

gai ta

nda

Kend

araa

n Be

rmot

or ya

ng

mem

iliki h

ak u

tam

a.

d. L

ampu

isya

rat w

arna

kunin

g be

rfung

si se

baga

i tand

a pe

ringa

tan

kepa

da P

engg

una

Jalan

lain.

e.

lam

pu is

yara

t war

na b

iru d

an si

rene

digu

naka

n un

tuk

Kend

araa

n Be

rmot

or p

etug

as K

epoli

sian

Nega

ra

Repu

blik I

ndon

esia;

f.

lampu

isya

rat w

arna

mer

ah d

an si

rene

digu

naka

n un

tuk

Kend

araa

n Be

rmot

or ta

hana

n, p

enga

walan

Ten

tara

Na

siona

l Indo

nesia

, pem

adam

keba

kara

n, a

mbu

lans,

palan

g m

erah

, res

cue,

dan

jena

zah;

dan

g.

lam

pu is

yara

t war

na ku

ning

tanp

a sir

ene

digun

akan

unt

uk

Kend

araa

n Be

rmot

or p

atro

li jala

n to

l, pen

gawa

san

sara

na

dan

Pras

aran

a La

lu Lin

tas d

an A

ngku

tan

Jalan

, pe

rawa

tan

dan

pem

bers

ihan

fasil

itas u

mum

, men

dere

k Ke

ndar

aan,

dan

ang

kuta

n ba

rang

khus

us.

Page 69: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

60

58

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

mas

yara

kat u

ntuk

m

enjam

in ke

adila

n da

n ke

dam

aian

term

asuk

ya

ng b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s.

2. P

ersy

arat

an P

enge

mud

i Pa

sal 7

7 a.

Pen

gem

udi w

ajib

mem

iliki S

urat

Izin

Men

gem

udi s

esua

i de

ngan

jenis

Ken

dara

an B

erm

otor

yang

dike

mud

ikan.

b.

Sur

at Iz

in M

enge

mud

i terd

iri at

as S

urat

Izin

Men

gem

udi

Kend

araa

n Be

rmot

or p

erse

oran

gan

dan

Umum

. c.

calon

Pen

gem

udi h

arus

mem

iliki k

ompe

tens

i men

gem

udi

yang

dap

at d

ipero

leh m

elalui

pen

didika

n da

n pe

latiha

n at

au b

elajar

send

iri.

d. U

ntuk

men

dapa

tkan

Sura

t Izin

Men

gem

udi K

enda

raan

Be

rmot

or U

mum

, calo

n Pe

ngem

udi w

ajib

men

gikut

i pe

ndidi

kan

dan

pelat

ihan

Peng

emud

i ang

kuta

n um

um.

3. P

ersy

arat

an p

emoh

on S

IM p

erse

oran

gan

Pa

sal 8

1

1. U

sia

1) 1

7 ta

hun

untu

k SIM

A, C

dan

D

2) 2

0 ta

hun

untu

k SIM

B1

3) 2

1 ta

hun

untu

k SIM

B2

2. A

dmini

strat

if 1)

mem

iliki K

artu

Tan

da P

endu

duk

2) m

engis

i form

ulir p

erm

ohon

an

3) r

umus

an si

dik ja

ri 3.

Kes

ehat

an

1) s

ehat

jasm

ani d

enga

n su

rat k

eter

anga

n da

ri do

kter

2) s

ehat

roha

ni de

ngan

sura

t lulus

tes p

sikolo

gis

4. L

ulus u

jian

a. u

jian

teor

i b.

ujia

n pr

akte

k dan

/ata

u c.

ujian

ketra

mpil

an m

elalui

sim

ulato

r 5.

Sur

at Iz

in M

enge

mud

i B I

haru

s mem

iliki S

urat

Izin

Men

gem

udi A

seku

rang

-kur

angn

ya 1

2 (d

ua b

elas)

bula

n;

dan

6.

Sur

at Iz

in M

enge

mud

i B II

har

us m

emilik

i Sur

at Iz

in M

enge

mud

i B I

seku

rang

-kur

angn

ya 1

2 (d

ua b

elas)

bula

n.

Be

bera

pa

mak

na

UU

yang

dip

apar

kan

di at

as,

dalam

pe

laksa

naan

nya

dilak

ukan

ole

h ke

polis

ian

dalam

ra

ngka

Page 70: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

61

59

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

perlin

dung

an

dan

pene

gaka

n hu

kum

be

rkait

an

deng

an

kete

rtiba

n, ke

lanca

ran,

dan

kese

lamat

an b

erlal

u lin

tas.

Oleh

kar

ena

itu p

erlu

dikem

bang

kan

perila

ku y

ang

sesu

ai de

ngan

huk

um, s

eper

ti m

emat

uhi p

erat

uran

yan

g be

rlaku

baik

di

seko

lah,

lingk

unga

n m

asya

raka

t da

n ne

gara

(d

isipli

n),

men

gang

gap

sem

ua o

rang

mem

iliki k

edud

ukan

sam

a di

depa

n hu

kum

(ke

seta

raan

), be

rkat

a se

suai

keny

ataa

n (ju

jur),

tidak

m

embe

daka

n te

man

dala

m b

erga

ul (a

dil),

mela

ksan

akan

tuga

s de

ngan

kes

ungg

uhan

hat

i (ta

nggu

ng ja

wab)

, dan

ber

upay

a un

tuk

peka

terh

adap

kead

aan

lingk

unga

n se

kitar

(ped

uli).

Pena

nggu

langa

n ka

sus-

kasu

s pe

langg

-ara

n hu

kum

ya

ng

terja

di di

lingk

unga

n se

kitar

dan

di I

ndon

esia

term

asuk

kas

us

pelan

ggar

an la

lu lin

tas,

anta

ra la

in ad

alah:

1.

dila

kuka

n pe

nang

kapa

n,

pena

hana

n,

peng

geled

ahan

, pe

nyita

an, p

enye

lidika

n da

n pe

nyidi

kan

oleh

kepo

lisian

2.

pen

gajua

n pe

rkar

a ke

pen

gadil

an

3. d

ikena

kan

sank

si de

nda

4. d

ikena

kan

sank

si pe

njara

5.

tida

k dike

naka

n sa

nksi

(beb

as d

ari h

ukum

an)

6 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilaku

yang

se

suai

deng

an

prins

ip- p

rinsip

so

lidar

itas y

ang

dilan

dasi

ajara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alkan

isi

pas

al 28

E da

n 29

aya

t 2

Unda

ng-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Re

publi

k In

done

sia

Tahu

n

1. M

ensy

ukur

i hak

asa

si ya

ng te

lah d

iberik

an o

leh

Allah

SW

T. 2.

Mey

akini

kebe

nara

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila se

baga

i da

sar n

egar

a da

n pe

laksa

naan

HAM

di

Indo

nesia

3.

Mey

akini

kebe

nara

n UU

D Ne

gara

RI t

ahun

194

5 se

baga

i das

ar

kons

titusio

nal H

AM d

i In

done

sia

4. M

enjel

aska

n ar

ti hak

wa

rga

nega

ra

5. M

emba

nding

kan

anta

ra

hak a

sasi

man

usia

dan

Hak w

arga

neg

ara

1.

Cont

oh h

ak a

zasi

yang

te

lah d

iberik

an o

leh A

llah

SWT.

2.

Kebe

nara

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila se

baga

i das

ar

Nega

ra d

an p

elaks

anaa

n HA

M d

i Indo

nesia

. 3.

Ke

bena

ran

UUD

Nega

ra

RI ta

hun

1945

seba

gai

dasa

r kon

stitu

siona

l HAM

di

Indo

nesia

4.

Ar

ti hak

war

ga n

egar

a 5.

Pe

rban

dinga

n an

tara

hak

as

asi m

anus

ia da

n Ha

k wa

rga

nega

ra

6.

Mac

am-m

acam

hak

wa

rga

nega

ra m

enur

ut

paka

r (Jim

ly As

shidd

iqie)

Kita

waji

b be

rsyu

kur

telah

mem

iliki

hak

asas

i ya

ng t

elah

diber

ikan

oleh

Allah

SW

T se

jak d

ilahir

kan.

Sela

in itu

, kita

pun

wa

jib b

ersy

ukur

bah

wa n

egar

a In

done

sia t

elah

mem

iliki d

asar

pe

laksa

naan

hak

asa

si m

anus

ia (H

AM) y

aitu

Panc

asila

dan

UUD

NR

I 194

5. O

leh k

aren

a itu

, pen

erap

an H

AM d

alam

keh

idupa

n be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an b

erne

gara

har

us m

enga

cu p

ada

nilai-

nilai

yang

terk

andu

ng d

alam

Pan

casil

a da

n UU

D NR

I 194

5 se

baga

i das

ar ko

nstitu

siona

l HAM

di In

done

sia.

HAM

mer

upak

an h

ak d

asar

yan

g dim

iliki o

leh s

emua

man

usia

sejak

lah

ir ta

npa

mem

beda

kan

ras,

suku

, ag

ama,

da

n ke

dudu

kan;

baik

dala

m k

ehidu

pan

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara

(kes

etar

aan)

tan

pa m

eman

dang

ban

gsa

dan

Nega

ra d

ari

man

apun

asa

lnya.

Hak

Sed

angk

an h

ak w

arga

ne

gara

ada

lah h

ak y

ang

dimilik

i oleh

war

ga n

egar

a da

lam s

uatu

Ne

gara

ter

tent

u, d

an h

ak t

erse

but

tidak

dim

iliki

oleh

warg

a Ne

gara

dar

i Neg

ara

lain.

Hak

asa

si m

anus

ia sif

atny

a un

ivers

al,

seda

ngka

n ha

k wa

rga

Nega

ra

dibat

asi

oleh

statu

s ke

warg

aneg

araa

nnya

. Un

tuk

Nega

ra

Indo

nesia

ha

k wa

rga

Page 71: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

62

60

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

1945

dalam

ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

ge

nder

, go

longa

n,

buda

ya, d

an

suku

dala

m

kehid

upan

be

rmas

yara

-ka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara.

2.

1 M

enga

malk

an

nilai-

nilai

Panc

asila

da

lam

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

2.

3 M

enga

malk

an

nilai-

nilai

yang

te

rkan

dung

da

lam p

asal-

pasa

l Und

ang-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Re

publi

k In

done

sia

6. M

enjel

aska

n m

acam

-m

acam

hak

war

ga

nega

ra m

enur

ut p

akar

(J

imly

Assh

iddiqi

e)

7. M

ende

skrip

sikan

hak

wa

rga

nega

ra In

done

sia

yang

terd

apat

dala

m

UUD

NRI T

ahun

194

5 8.

Men

gkat

egor

ikan

bidan

g/dim

ensi

hak

warg

a ne

gara

Indo

nesia

ya

ng te

rdap

at d

alam

UU

D NR

I Tah

un 1

945

9. M

enjel

aska

n ar

ti ke

wajib

an w

arga

neg

ara

10.

Mem

band

ingka

n an

tara

ke

wajib

an a

sasi

dan

kewa

jiban

war

ga n

egar

a 11

. M

ende

skrip

sikan

m

acam

-mac

am

kewa

jiban

war

ga n

egar

a In

done

sia ya

ng te

rdap

at

dalam

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

12.

Mem

asan

gkan

hak

dan

ke

wajib

an w

arga

neg

ara

Indo

nesia

sesu

ai de

ngan

UU

D NR

I Tah

un 1

945

13.

Men

desk

ripsik

an ka

sus

pelan

ggar

aan

hak

seba

gai w

arga

Neg

ara

14.

Men

unjuk

kan

cont

oh

kasu

s pela

ngga

raan

hak

se

baga

i war

ga n

egar

a ya

ng b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s. 15

. M

enjel

aska

n pe

nyeb

ab

7.

Hak w

arga

neg

ara

Indo

nesia

yang

terd

apat

da

lam U

UD N

RI Ta

hun

1945

8.

Bi

dang

/dim

ensi

hak

warg

a ne

gara

Indo

nesia

ya

ng te

rdap

at d

alam

UU

D NR

I Tah

un 1

945

9.

Arti k

ewaji

ban

warg

a ne

gara

10

. Per

band

ingka

n an

tara

ke

wajib

an a

sasi

dan

kewa

jiban

war

ga n

egar

a 11

. Mac

am-m

acam

ke

wajib

an w

arga

neg

ara

Indo

nesia

yang

terd

apat

da

lam U

UD N

RI Ta

hun

1945

12

. Hak

dan

kewa

jiban

war

ga

nega

ra In

done

sia se

suai

deng

an U

UD N

RI Ta

hun

1945

13

. Kas

us p

elang

gara

an h

ak

seba

gai w

arga

Neg

ara

14. C

onto

h ka

sus

pelan

ggar

aan

hak

seba

gai w

arga

Neg

ara

yang

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erlal

u lin

tas.

15. P

enye

bab

terja

dinya

pe

langg

aran

hak

war

ga

nega

ra

16. K

asus

pen

gingk

aran

ke

wajib

an se

baga

i war

ga

Nega

ra

17. K

asus

pen

gingk

aran

ke

wajib

an se

baga

i war

ga

Nega

ra In

done

sia d

iatur

dala

m U

UD N

RI T

ahun

194

5, s

iapap

un

yang

men

jadi w

arga

Neg

ara

Indo

nesia

mem

iliki h

ak y

ang

sam

a ta

npa

mem

beda

kan

suku

, ag

ama,

da

n ra

s (k

eset

araa

n).

Dem

ikian

haln

ya b

erka

itan

deng

an k

ewaji

ban

seba

gai

warg

a Ne

gara

pun

sam

a ta

npa

mem

beda

kan

suku

, ag

ama,

dan

ras

(k

eset

araa

n).

Anta

ra

hak

dan

kewa

jiban

wa

rga

nega

ra

tidak

da

pat

dipisa

hkan

, kar

ena

setia

p ka

li te

rdap

at h

ak, m

aka

disitu

mele

kat

kewa

jiban

, dem

ikian

pula

seb

alikn

ya. N

amun

dem

ikian

ser

ingka

li te

rjadi

ketid

akse

imba

ngan

ant

ara

tunt

utan

hak

dan

pela

ksan

aan

kewa

jiban

. M

isalny

a, s

etiap

war

ga n

egar

a m

emilik

i hak

unt

uk

men

ggun

akan

jalan

ray

a at

au b

erlal

u lin

tas,

akan

teta

pi m

asih

bany

ak t

erda

pat

warg

a ne

gara

yan

g m

engg

unak

an ja

lan r

aya

tidak

se

suai

deng

an

pera

tura

n pe

rund

anga

n,

sepe

rti

men

ggun

akan

tro

toar

un

tuk

berju

alan

(tida

k dis

iplin,

tid

ak

berta

nggu

ng ja

wab,

dan

tida

k bij

aksa

na),

bers

eped

a m

otor

tanp

a m

emak

ai he

lm (

tidak

disi

plin)

, da

n be

rken

dara

an m

otor

tan

pa

SIM

(tida

k disi

plin)

, dan

seba

gainy

a. A

pabil

a te

rjadi

peris

tiwa

atau

ke

celak

aan

berk

aitan

den

gan

cont

oh d

i ata

s, m

aka

warg

aneg

ara

itu

send

irilah

ya

ng

akan

be

rtang

gung

jaw

ab,

dan

nega

ra/p

emer

intah

mem

fasil

itasi

peny

elasa

ian k

asus

nya.

Hal

ini

dapa

t diar

tikan

bah

wa w

arga

Neg

ara

yang

tidak

mau

taat

kep

ada

pera

tura

n be

rarti

telah

men

gingk

ari k

ewaji

bann

ya.

Di s

isi l

ain,

dalam

kas

us t

roto

ar y

ang

digun

akan

unt

uk

berju

alan,

neg

ara

dalam

hal

ini te

lah b

erup

aya

untu

k m

enga

tur

dan

men

sejah

tera

kan

raky

atny

a, n

amun

dise

babk

an b

erba

gai

kend

ala,

kese

jahte

raan

ba

gi se

luruh

ra

kyat

be

lum

men

jadi

keny

ataa

n se

cara

mer

ata,

seh

ingga

terja

di be

rjuala

n di

troto

ar

yang

men

yalah

i per

atur

an. A

pabil

a dit

injau

dar

i hak

kons

titusio

nal

atau

hu

kum

, m

aka

hak

warg

a Ne

gara

un

tuk

hidup

lay

ak

mer

upak

an k

ewaji

ban

Nega

ra/p

emer

intah

, m

aka

dalam

hal

ini

dapa

t dik

atak

an

bahw

a pe

mer

intah

be

lum

mem

enuh

i ke

wajib

anny

a un

tuk

men

sejah

tera

kan

raky

atny

a, d

enga

n ka

ta

lain

Nega

ra t

elah

men

gingk

ari

kewa

jiban

nya.

Arti

nya

Nega

ra

belum

mam

pu u

ntuk

mem

enuh

i hak

rak

yatn

ya,

sehin

gga

nilai

kead

ilan

belum

men

jadi k

enya

taan

. Co

ntoh

hak

dan

kew

ajiba

n di

atas

mer

upak

an m

asala

h ya

ng

Page 72: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

63

61

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

Tahu

n 19

45

dalam

ber

baga

i as

pek

kehid

upan

(ip

oleks

osbu

dhan

kam

dan

hu

kum

). 3.

6 M

enga

nalis

is ka

sus

pelan

ggar

aan

hak d

an

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga

nega

ra.

4.6

Men

yaji h

asil

anali

sis ka

sus

pelan

ggar

an

hak d

an

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga

nega

ra

terja

dinya

pela

ngga

ran

hak w

arga

neg

ara

16.

Men

desk

ripsik

an ka

sus

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga N

egar

a 17

. M

enga

nalis

is ka

sus

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga n

egar

a 18

. M

enun

jukka

n co

ntoh

ka

sus p

engin

gkar

an

kewa

jiban

seba

gai w

arga

Ne

gara

yang

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s. 19

. M

enjel

aska

n pe

nyeb

ab

terja

dinya

pen

gingk

aran

ke

wajib

an se

baga

i war

ga

nega

ra

20.

Men

desk

ripsik

an ca

ra

men

ghind

ari te

rjadin

ya

pelan

ggar

an d

an

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga n

egar

a 21

. M

ende

skrip

sikan

cara

m

enga

tasi

apab

ila te

rjadi

pelan

ggar

an h

ak d

an

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga n

egar

a.

22.

Men

jelas

kan

peny

ebab

te

rjadin

ya p

engin

gkar

an

kewa

jiban

seba

gai w

arga

ne

gara

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erlal

u lin

tas.

23.

Men

desk

ripsik

an ca

ra

men

ghind

ari te

rjadin

ya

pelan

ggar

an d

an

peng

ingka

ran

kewa

jiban

nega

ra

18. C

onto

h ka

sus

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga N

egar

a ya

ng b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s. 19

. Pen

yeba

b te

rjadin

ya

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga n

egar

a 20

. Car

a m

engh

indar

i te

rjadin

ya p

elang

gara

n da

n pe

nging

kara

n ke

wajib

an se

baga

i war

ga

nega

ra

21. C

ara

men

gata

si ap

abila

te

rjadi

pelan

ggar

an h

ak

dan

peng

ingka

ran

kewa

jiban

seba

gai w

arga

ne

gara

. 22

. Pen

yeba

b te

rjadin

ya

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga n

egar

a be

rkait

an d

enga

n et

ika

berla

lu lin

tas.

23. C

ara

men

ghind

ari

terja

dinya

pela

ngga

ran

dan

peng

ingka

ran

kewa

jiban

seba

gai w

arga

ne

gara

neg

ara

berk

aitan

de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s. 24

. Car

a m

enga

tasi

apab

ila

terja

di pe

langg

aran

hak

da

n pe

nging

kara

n ke

wajib

an se

baga

i war

ga

nega

ra. n

egar

a be

rkait

an

deng

an e

tika

berla

lu

dihad

api N

egar

a In

done

sia b

erka

itan

deng

an p

elang

gara

n ha

k da

n pe

nging

kara

n ke

wajib

an d

itinjau

dar

i war

ga N

egar

a m

aupu

n pe

mer

intah

seb

agai

peng

elola

Nega

ra. D

ari k

asus

itu

pun

dapa

t dia

nalis

a ba

hwa

terd

apat

pela

ngga

raan

hak

seb

agai

warg

a Ne

gara

yan

g be

rkait

an d

enga

n pe

rilaku

ber

jualan

di t

roto

ar y

ang

mela

ngga

r pe

ratu

ran,

yait

u Ne

gara

belu

m/tid

ak b

erpe

rilaku

adil

te

rhad

ap w

arga

Neg

aran

ya d

alam

mem

pero

leh k

eseja

hter

aan.

De

miki

an

pula

seba

likny

a te

rdap

at

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga N

egar

a ya

itu ti

dak

patu

h pa

da p

erat

uran

. Ada

pun

untu

k ka

sus

tidak

disi

plin

dalam

ber

lalu

linta

s, su

dah

jelas

m

erup

akan

pen

gingk

aran

kew

ajiba

n se

baga

i war

ga n

egar

a Ol

eh

kare

na i

tu a

ntar

a pe

mer

intah

seb

agai

peng

elola

Nega

ra d

an

raky

at y

ang

dikelo

la ha

rus

mem

bang

un k

erjas

ama

yang

baik

ag

ar

tujua

n Ne

gara

un

tuk

men

sejah

tera

kan

raky

at

sege

ra

men

jadi k

enya

taan

.

Sa

lah S

atu

Potre

t Pela

ngga

ran

Ha

k dan

Pen

gingk

aran

Kew

ajiba

n Pe

lajar

Selan

jutny

a,

apak

ah

yang

se

baikn

ya

dilak

ukan

ole

h pe

lajar

/sisw

a be

rkait

an d

enga

n ha

k dan

kewa

jiban

seba

gai w

arga

Ne

gara

, ag

ar t

idak

terja

di pe

langg

aran

hak

dan

pen

gingk

aran

ke

wajib

an?

Seba

gai s

iswa

hend

akny

a m

elaku

kan

hal-h

al se

baga

i be

rikut

: 1.

mem

aham

i ha

k da

n ke

wajib

anny

a se

baga

i wa

rga

Nega

ra

sepe

rti ya

ng te

rtuan

g da

lam U

UD N

RI T

AHUN

194

5.

2. m

enye

imba

ngka

n an

tara

hak

dan

kew

ajiba

n se

baga

i war

ga

Nega

ra

3. m

enge

mba

ngka

n sik

ap

bahw

a se

luruh

wa

rga

Nega

ra

mem

iliki h

ak ya

ng sa

ma

(kes

etar

aan)

Page 73: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

64

62

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

seba

gai w

arga

neg

ara

nega

ra b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s. 24

. M

ende

skrip

sikan

cara

m

enga

tasi

apab

ila te

rjadi

pelan

ggar

an h

ak d

an

peng

ingka

ran

kewa

jiban

se

baga

i war

ga n

egar

a.

nega

ra b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s. 25

. M

enya

ji has

il ana

lisis

kasu

s pela

ngga

ran

hak

dan

peng

ingka

ran

kewa

jiban

seba

gai w

arga

ne

gara

dan

kasu

s pe

langg

aran

hak

dan

pe

nging

kara

n ke

wajib

an

seba

gai w

arga

neg

ara.

ne

gara

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erlal

u lin

tas.

linta

s. 25

. Has

il ana

lisis

kasu

s pe

langg

aran

hak

dan

pe

nging

kara

n ke

wajib

an

seba

gai w

arga

neg

ara

dan

kasu

s pela

ngga

ran

hak d

an p

engin

gkar

an

kewa

jiban

seba

gai w

arga

ne

gara

. neg

ara

berk

aitan

de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s.

4. m

enge

mba

ngka

n sik

ap

empa

ti da

n be

rper

ilaku

be

rsed

ia m

enolo

ng te

man

yang

mem

erluk

an b

antu

an

5. m

enge

mba

ngka

n sik

ap p

ersa

tuan

dan

ber

perila

ku s

ebag

ai sa

udar

a di

lingk

unga

n se

kolah

dan

ling

kung

an m

asya

raka

t se

kitar

6.

ber

mus

yawa

rah

jika

men

gahd

api

suat

u m

asala

h di

lingk

unga

n se

kolah

dan

mas

yara

kat

7. m

eneg

ur te

man

yang

men

yont

ek ke

tika

ulang

an

8. m

engin

gatka

n te

man

yang

serin

g te

rlam

bat m

asuk

kelas

9.

men

ginga

tkan

tem

an

yang

bo

ros

men

ggun

akan

fa

silita

s se

kolah

.

Adap

un

yang

se

baikn

ya

dilak

ukan

ole

h pe

lajar

/sisw

a be

rkait

an d

enga

n ha

k da

n ke

wajib

an s

ebag

ai wa

rga

Nega

ra,

agar

tida

k te

rjadi

pelan

ggar

an h

ak d

an p

engin

gkar

an k

ewaji

ban

berk

aitan

den

gan

etika

ber

lalu

linta

s ant

ara

lain

adala

h:

1. S

ebelu

m

men

gikut

i uji

an

SIM

, he

ndak

nya

mem

pelaj

ari

tent

ang

ram

bu-ra

mbu

lalu

linta

s, m

arka

jalan

, alat

pem

beri

isyar

at p

enga

tur l

alu lin

tas,

peng

aman

an d

iri se

baga

i pem

akai

jalan

, dan

tata

cara

ber

lalu

linta

s den

gan

bena

r. 2.

Mem

baca

den

gan

seks

ama

UU R

I No

. 22

Tah

un 2

009

tent

ang

lalu

linta

s dan

ang

kuta

n jal

an.

3. M

empe

lajar

i tip

kes

elam

atan

, ke

terti

ban,

dan

kela

ncar

an

berla

lu lin

tas

4. M

emah

ami d

ua b

elas

(12)

ger

akan

tang

an p

enga

tura

n lal

u lin

tas,

isyar

at b

unyi

dan

isyar

at ca

haya

. 5.

Ber

parti

sipas

i da

lam w

ahan

a Pa

troli

Keam

anan

Sek

olah

(PKS

). De

ngan

men

gem

bang

kan

sikap

dan

per

ilaku

sep

erti

ters

ebut

di

atas

, dih

arap

kan

tidak

te

rdap

at

pelan

ggar

an

hak

dan

peng

ingka

ran

kewa

jiban

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s di

lingk

unga

n m

asya

raka

t.

7 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilaku

yang

se

suai

deng

an

prins

ip- p

rinsip

1. B

ersy

ukur

kepa

da T

uhan

YM

E, b

ahwa

sann

ya ki

ta

dapa

t hidu

p be

rdam

pinga

n wa

laupu

n

1.

Ungk

apan

rasa

syuk

ur

kepa

da T

uhan

YM

E ka

rena

ban

gsa

Indo

nesia

da

pat h

idup

Kita

waji

b be

rsyu

kur k

epad

a Tu

han

YME,

bah

wasa

nnya

kita

da

pat

hidup

be

rdam

pinga

n wa

laupu

n be

rbed

a ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

(keb

ersa

maa

n). S

elain

itu, k

ita p

un w

ajib

bers

yuku

r ba

hwas

anny

a kit

a da

pat

berd

ampin

gan

pula

walup

un s

uku,

Page 74: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

65

63

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pa

sal 2

8E d

an

29 a

yat 2

Un

dang

- Und

ang

Dasa

r Neg

ara

Repu

blik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam

kehid

upan

be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.3

M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra

tanp

a m

embe

daka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

ge

nder

, go

longa

n,

buda

ya, d

an

suku

dala

m

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

2.4

Men

ghay

ati

berb

agai

dam

pak d

an

bent

uk a

ncam

an

terh

adap

neg

ara

berb

eda

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n.

(keb

ersa

maa

n).

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

dan

UUD

ne

gara

RI s

ebag

ai lan

dasa

n un

tuk

men

ghad

api a

ncam

an

terh

adap

neg

ara

dalam

m

empe

rtaha

nkan

Bh

innek

a Tu

ngga

l Ika.

3.

Men

desk

ripsik

an p

osisi

wi

layah

neg

ara

RI

4. M

ende

skrip

sikan

kond

isi

wilay

ah n

egar

a RI

dala

m

berb

agai

aspe

k ke

hidup

an d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri (

bera

ni)

5. M

ende

skrip

sikan

akib

at

yang

ditim

bulka

n de

ngan

po

sisi d

an ko

ndisi

wila

yah

nega

ra R

I 6.

Men

jelas

kan

isi p

asal

25A

UUD

nega

ra R

I Tah

un

1945

seba

gai d

asar

hu

kum

wila

yah

nega

ra

Indo

nesia

7.

Men

jelas

kan

isi p

asal

18,

18A,

dan

18B

UUD

ne

gara

RI T

ahun

194

5 se

baga

i das

ar p

enga

tura

n pe

mer

intah

an d

i wila

yah

nega

ra R

I 8.

Men

gana

lisis

hubu

ngan

an

tara

isi p

asal

25A

dan

18, 1

8A,se

rta 1

8B U

UD

nega

ra R

I Tah

un 1

945

berd

ampin

gan

deng

an

berm

acam

-mac

am

agam

a.

2.

Kebe

nara

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila d

an U

UD

nega

ra R

I seb

agai

landa

san

untu

k m

engh

adap

i anc

aman

te

rhad

ap n

egar

a da

lam

mem

perta

hank

an

Bhinn

eka

Tung

gal Ik

a.

3.

Posis

i wila

yah

nega

ra R

I 4.

Ko

ndisi

wila

yah

nega

ra

RI d

alam

ber

baga

i asp

ek

kehid

upan

. 5.

Ak

ibat y

ang

ditim

bulka

n de

ngan

pos

isi d

an

kond

isi w

ilaya

h ne

gara

RI

6.

Isi p

asal

25A

UUD

nega

ra R

I Tah

un 1

945

seba

gai d

asar

huk

um

wilay

ah n

egar

a In

done

sia

7.

Isi p

asal

18, 1

8A, d

an

18B

UUD

nega

ra R

I Ta

hun

1945

seba

gai

dasa

r pen

gatu

ran

pem

erint

ahan

di w

ilaya

h ne

gara

RI

8.

Hubu

ngan

ant

ara

isi

pasa

l 25A

dan

18,

18A

, se

rta 1

8B U

UD n

egar

a RI

Ta

hun

1945

9.

Be

ntuk

-ben

tuk a

ncam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l baik

yang

be

rasa

l dar

i dala

m

mau

pun

luar n

eger

i

buda

ya, d

an ra

s be

rane

ka ra

gam

(keb

ersa

maa

n). T

iada

hent

inya

kita

bers

yuku

r bah

wasa

nnya

kita

pun

seb

agai

bang

sa In

done

sia

mem

iliki la

ndas

an u

ntuk

men

ghad

api a

ncam

an te

rhad

ap b

angs

a da

n ne

gara

da

lam

mem

perta

hank

an

Ke-B

hinne

kaan

, ya

itu

Panc

asila

dan

UUD

neg

ara

RI (k

omitm

en).

Wila

yah

Nega

ra I

ndon

esia

terle

tak

di po

sisi

silan

g ya

ng

sang

at s

trate

gis, y

aitu

terle

tak

diant

ara

dua

benu

a ya

itu A

sia d

an

Austr

alia,

ser

ta te

rleta

k dia

tara

dua

sam

oder

a, y

aitu

Hind

ia da

n Pa

sifik.

Pos

isi s

ilang

Indo

nesia

ters

ebut

mer

upak

an s

uatu

pot

ensi

seka

ligus

anc

aman

bag

i int

egra

si na

siona

l ba

ngsa

Ind

ones

ia.

Mer

upak

an s

uatu

pot

ensi

kare

na d

apat

mem

berik

an d

ampa

k po

sitif

bagi

kem

ajuan

ban

gsa

Indo

nesia

dan

dap

at m

empe

rkua

t ke

bera

daan

Ind

ones

ia se

baga

i ne

gara

yan

g be

rdau

lat y

ang

dapa

t be

rper

an d

alam

men

unjan

g ke

maju

an s

erta

ter

cipta

nya

perd

amaia

n du

nia. N

amun

dem

ikian

, pos

isi s

ilang

ters

ebut

juga

da

pat m

enga

kibat

kan

Indo

nesia

men

jadi n

egar

a ya

ng te

ranc

am

baik

dari

dalam

mau

pun

luar n

eger

i yan

g be

rsifa

t milit

er m

aupu

n no

n m

iliter

. Anc

aman

dar

i lua

r neg

eri m

isalny

a te

rdap

at n

egar

a-ne

gara

lain

yang

ingin

men

guas

ai se

bagia

n wi

layah

Indo

nesia

de

ngan

ber

baga

i car

a un

tuk

kepe

nting

an n

egar

anya

. Sed

angk

an

anca

man

dar

i dala

m m

isalny

a te

rdap

at d

aera

h-da

erah

yan

g ak

an

mele

pask

an d

iri da

ri ne

gara

RI

yang

dap

at m

enga

kibat

kan

disint

egra

si ba

ngsa

Indo

nesia

. Pe

ngat

uran

tent

ang

wilay

ah n

egar

a In

done

sia te

rdap

at d

alam

UU

D NR

I tah

un 1

945

khus

usny

a pa

da P

asal

25A.

Sed

angk

an

peng

atur

an te

ntan

g pe

mer

intah

an d

i wila

yah

nega

ra In

done

sia

pada

Pas

al 18

, 18

A, d

an 1

8B.

Dian

tara

pas

al-pa

sal

ters

enut

te

rdap

at h

ubun

gan

atau

ket

erka

itan

yang

san

gat

erat

dala

m

kera

ngka

pe

ngelo

laan

wilay

ah

dan

pem

erint

ahan

ne

gara

In

done

sia.

Bent

uk-b

entu

k an

cam

an t

erha

dap

integ

rasi

nasio

nal d

alam

be

rbag

ai as

pek/

dimen

si ke

hidup

an b

aik y

ang

bera

sal d

ari d

alam

m

aupu

n lua

r neg

eri a

ntar

a lai

n se

baga

i ber

ikut:

1. d

imen

si ide

ologi,

ada

nya

paha

m li

bera

lism

e ya

ng m

arak

dan

m

enga

rah

kepa

da p

ola k

ehidu

pan

indivi

dual,

hal

ini t

idak

sesu

ai de

ngan

ke

priba

dian

bang

sa

Indo

nesia

ya

ng

berla

ndas

kan

kego

tong

royo

ngan

. Se

lain

itu p

enga

ruh

yang

Page 75: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

66

64

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

dalam

m

empe

rtaha

nka

n Bh

innek

a Tu

ngga

l Ika.

3.

7 M

enga

nalis

is str

ateg

i yan

g te

lah d

itera

pkan

ole

h ne

gara

da

lam m

enga

tasi

anca

man

unt

uk

mem

bang

un

integ

rasi

nasio

nal d

alam

bin

gkai

Bhinn

eka

Tung

gal Ik

a.

4.7

Men

yaji h

asil

análi

sis te

ntan

g str

ateg

i unt

uk

men

gata

si an

cam

an

terh

adap

neg

ara

dalam

m

emba

ngun

int

egra

si na

siona

l den

gan

bingk

ai Bh

innek

a Tu

ngga

l Ika

4.

10.2

Men

yaji

bent

uk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

ara

an ya

ng

men

cerm

inka

n ko

mitm

en

terh

adap

ke

utuh

an

nasio

nal

9. M

engid

entifi

kasi

bent

uk-

bent

uk a

ncam

an te

rhad

ap

integ

rasi

nasio

nal b

aik

yang

ber

asal

dari

dalam

m

aupu

n lua

r neg

eri

10. M

enun

jukka

n m

inim

al du

a co

ntoh

anc

aman

terh

adap

int

egra

si na

siona

l dala

m

bent

uk m

edia

ceta

k ata

u ele

ktron

ik 11

. Men

unjuk

kan

mini

mal

empa

t con

toh

etika

be

rlalu

linta

s seb

agai

wujud

rasa

cint

a te

rhad

ap

tana

h air

. 12

. Men

unjuk

kan

mini

mal

dua

cont

oh p

erila

ku p

eduli

te

rhad

ap ke

aman

an

dalam

ber

lalu

linta

s. 13

. Men

unjuk

kan

mini

mal

dua

cont

oh p

erila

ku

men

ghar

gai

kebh

innek

aan

bang

sa

Indo

nesia

14

. Men

dem

onstr

asi-k

an

bent

uk-b

entu

k anc

aman

te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal d

alam

ber

baga

i as

pek k

ehidu

pan

term

asuk

dala

m b

erlal

u lin

tas.

(ideo

logi, p

olitik

, ek

onom

i, sos

ial b

uday

a,

perta

hana

n da

n ke

aman

an)

15. M

enjel

aska

n isi

pas

al 30

ay

at 1

,2,3

,4, d

an 5

UUD

ne

gara

RI T

ahun

194

5

10. C

onto

h an

cam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l dala

m b

entu

k m

edia

ceta

k ata

u ele

ktron

ik 11

. Con

toh

etika

ber

lalu

linta

s se

baga

i wuju

d ra

sa ci

nta

terh

adap

tana

h air

. 12

. Cnt

oh p

erila

ku p

eduli

te

rhad

ap ke

aman

an

dalam

ber

lalu

linta

s. 13

. Con

toh

perila

ku

men

ghar

gai

kebh

innek

aan

bang

sa

Indo

nesia

14

. Ben

tuk-

bent

uk a

ncam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l dala

m b

erba

gai

aspe

k keh

idupa

n te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

linta

s. (id

eolog

i, poli

tik,

ekon

omi, s

osial

bud

aya,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

) 15

. isi

pas

al 30

aya

t 1,2

,3,4

, da

n 5

UUD

nega

ra R

I Ta

hun

1945

seba

gai

dasa

r huk

um m

enga

tasi

anca

man

dala

m

mem

bang

un in

tegr

asi

nasio

nal

16. M

akna

siste

m

perta

hana

n da

n ke

man

an

yang

ber

sifat

sem

esta

17

. Ciri-

ciri s

istem

pe

rtaha

nan

dan

kem

anan

ya

ng b

ersif

at se

mes

ta

nega

tif da

ri fa

ham

lib

eral

justru

m

empe

ngar

uhi

pola

kehid

upan

mas

yara

kat p

ada

umun

ya, s

eper

ti be

rgay

a hid

up

mew

ah,

perg

aulan

beb

as a

ntar

a lak

i-laki

dan

pere

mpu

an,

serta

sika

p eg

ois d

an k

uran

g pe

ka te

rhad

ap li

ngku

ngan

. Hal

ini ju

ga b

erpe

ngar

uh te

rhad

ap p

erila

ku d

alam

ber

lalu

linta

s ya

ng

cend

erun

g dia

baika

n ole

h m

asya

raka

t, se

perti

be

rken

dara

an d

enga

n be

bas

tanp

a m

emat

uhi r

ambu

-ram

bu

linta

s da

n tid

ak m

empe

dulik

an k

esela

mat

an d

an k

eam

anan

or

ang

lain

(tida

k dis

iplin,

tida

k ta

nggu

ng j

awab

, da

n tid

ak

pedu

li).

2. d

imen

si po

litik,

serin

g te

rjadi

dem

onstr

asi

deng

an

men

ggun

akan

pe

nger

ahan

m

assa

un

tuk

men

yera

ng/

men

umba

ngka

n pe

mer

intah

an a

tau

pejab

at y

ang

berk

uasa

, de

ngan

car

a an

arkh

is, p

erila

ku w

akil-w

akil r

akya

t di p

arlem

en

yang

mer

upak

an p

erwa

kilan

par

tai p

olitik

tida

k m

enun

jukka

n ke

telad

anan

, se

perti

ber

kelah

i ke

tika

sidan

g, d

an p

erila

ku

anar

khis

para

pen

duku

ng c

alon

kepa

la da

erah

/legis

latif

ketik

a be

rkam

pany

e. D

emiki

an h

alnya

ber

kaita

n de

ngan

per

ilaku

m

asya

raka

t ya

ng k

uran

g be

rper

an s

erta

dala

m m

enjag

a ke

aman

an

dan

kese

lamat

an

berla

lu lin

tas,

sepe

rti

mem

biark

an

anak

nya

yang

be

lum

cuku

p um

ur

untu

k m

enge

ndar

a ke

ndar

aan

berm

otor

, ba

hkan

m

emfa

silita

si ke

ndar

aan

(tida

k bij

aksa

na).

Seda

ngka

n an

cam

an d

imen

si po

litik

yang

ber

asal

dari

luar

nege

ri, a

ntar

a lai

n ad

anya

Ne

gara

yan

g m

elaku

kan

inter

vens

i poli

tik te

rhad

ap In

done

sia,

mela

kuka

n In

timida

si, d

an p

rovo

kasi.

3.

dim

ensi

ekon

omi, a

dany

a pe

ngar

uh g

lobali

sasi

yang

mela

nda

selur

uh n

egar

a te

rmas

uk In

done

sia m

emilik

i dam

pak e

kono

mi

posit

if da

n ne

gatif.

An

cam

anny

a an

tara

lai

n te

rdap

at

pers

ainga

n ya

ng t

idak

seha

t, m

ening

katn

ya k

esen

janga

n ek

onom

i seh

ingga

men

imbu

lkan

keru

suha

n ya

ng b

erak

ibat

perp

ecah

an/ d

isint

egra

si, m

engg

unak

an s

umbe

r da

ya a

lam

yang

ber

lebiha

n, d

an s

ikap

hidup

kon

sum

tif. H

al ini

pun

be

rpen

garu

h te

rhad

ap k

ondis

i lal

u lin

tas,

sepe

rti j

umlah

ke

ndar

aan

yang

leb

ih be

sar/b

anya

k dib

andin

gkan

den

gan

kete

rsed

iaan

jalan

. Po

la sik

ap h

idup

mas

yara

kat

kons

umtif

yang

ant

ara

lain

diwuju

dkan

den

gan

mem

beli

kend

araa

n

Page 76: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

67

65

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

seba

gai d

asar

huk

um

men

gata

si an

cam

an

dalam

mem

bang

un

integ

rasi

nasio

nal

16. M

enjel

aska

n m

akna

sis

tem

per

taha

nan

dan

kem

anan

yang

ber

sifat

se

mes

ta

17. M

enjel

aska

n cir

i-ciri

siste

m p

erta

hana

n da

n ke

man

an ya

ng b

ersif

at

sem

esta

18

. Men

giden

tifika

si be

rbag

ai str

ateg

i unt

uk m

enga

tasi

anca

man

terh

adap

int

egra

si na

siona

l 19

. Men

gelom

pokk

an

mac

am-m

acam

stra

tegi

untu

k men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap

integ

rasi

nasio

nal d

alam

be

rbag

ai as

pek

kehid

upan

term

asuk

da

lam b

erlal

u lin

tas

(ideo

logi, p

olitik

, eko

nom

i, so

sial b

uday

a,

perta

hana

n da

n ke

aman

an)

20. M

enga

nalis

is pe

ngar

uh

globa

lisas

i terh

adap

str

ateg

i unt

uk m

enga

tasi

anca

man

terh

adap

int

egra

si na

siona

l 21

. Men

desk

ripsik

an st

rate

gi ya

ng te

lah d

ilaku

kan

nega

ra u

ntuk

men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap

18. B

erba

gai s

trate

gi un

tuk

men

gata

si an

cam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l 19

. Mac

am-m

acam

stra

tegi

untu

k men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap

integ

rasi

nasio

nal d

alam

be

rbag

ai as

pek

kehid

upan

term

asuk

da

lam b

erlal

u lin

tas

(ideo

logi, p

olitik

, eko

nom

i, so

sial b

uday

a,

perta

hana

n da

n ke

aman

an)

20. P

enga

ruh

globa

lisas

i te

rhad

ap st

rate

gi un

tuk

men

gata

si an

cam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l 21

. Stra

tegi

yang

telah

dil

akuk

an n

egar

a un

tuk

men

gata

si an

cam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l dala

m b

erba

gai

aspe

k keh

idupa

n (id

eolog

i, poli

tik, e

kono

mi,

sosia

l bud

aya,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

) 22

. Con

toh

bent

uk p

artis

ipasi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmink

an ko

mitm

en

terh

adap

keut

uhan

na

siona

l 23

. Men

unjuk

kan

mini

mal

5 co

ntoh

ben

tuk p

artis

ipasi

berm

otor

yan

g m

elebih

i keb

utuh

an (t

idak

bijak

sana

), ba

hkan

dit

amba

h de

ngan

be

rken

dara

an

tanp

a m

empe

rhitu

ngka

n ke

efek

tifan

(tida

k hem

at).

4. d

imen

si so

sial

buda

ya,

mem

banji

rnya

bud

aya

luar

yang

m

asuk

ke

Indo

nesia

, men

gakib

atka

n lun

turn

ya b

uday

a da

n ke

priba

dian

bang

sa In

done

sia, s

eper

ti ku

rang

sop

an s

antu

n te

rhad

ap

oran

g tu

a da

n or

ang

yang

leb

ih tu

a,

kura

ng

men

ghar

gai o

rang

, kur

ang

peka

terh

adap

ling

kung

an s

ekita

r, m

uncu

lnya

sikap

ind

ividu

alism

da

n m

emud

arny

a hid

up

goto

ng ro

yong

, dan

mun

culny

a sik

ap h

edon

isme

yang

dap

at

mer

ugika

n or

ang

lain.

Si

kap

ters

ebut

jug

a be

rpen

garu

h te

rhad

ap p

erila

ku m

asya

raka

t da

lam b

erlal

u lin

tas,

sepe

rti

salin

g se

robo

t yan

g tid

ak m

empe

rhat

ikan

kese

lamat

an d

an

keam

anan

or

ang

lain

(tida

k pe

duli),

m

embu

nyika

n ra

dio/tv

/tape

de

ngan

vo

lume

kera

s di

kend

araa

n (ti

dak

bijak

sana

), da

n m

elang

gara

ram

bu-ra

mbu

lalu

linta

s (ti

dak

disipl

in).

5. d

imen

si pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

, mun

culny

a ko

nflik

ant

ar

agam

a, s

uku,

dan

ras

sehin

gga

men

yeba

bkan

per

peca

han,

m

uncu

lnya

isu-is

u ya

ng m

enim

bulka

n ko

nflik

ant

ar a

gam

a,

suku

, dan

ras

, kon

flik a

ntar

neg

ara

yang

ber

kaita

n de

ngan

pe

langg

aran

wi

layah

da

n at

au

men

yang

kut

mas

alah

perb

atas

an.

Berk

aitan

den

gan

perila

ku l

alu l

intas

, da

pat

diliha

t da

ri pe

rilaku

pe

ngen

dara

ya

ng

ugal-

ugala

n da

n m

enga

kibat

kan

keru

gian/

kece

lakaa

n ba

gi or

ang

lain

(tida

k dis

iplin)

, bah

kan

ketik

a te

rjadi

kece

lakaa

n, p

enge

ndar

a ya

ng

mela

kuka

nnya

mela

rikan

diri,

den

gan

kata

lain

serin

g dis

ebut

de

ngan

istila

h ta

brak

lari

(tida

k be

rtang

gung

jawa

b). S

elain

itu

juga

sikap

mas

yara

kat y

ang

main

hak

im se

ndiri,

arti

nya

ketik

a te

rjadi

kece

lakaa

n m

asya

raka

t lan

gsun

g m

engh

ajar/m

emuk

uli

si pe

nabr

ak. H

al ini

mer

upak

an s

ikap

dan

perila

ku y

ang

tidak

se

suai

deng

an p

erat

uran

per

unda

ngan

.

Kelim

a be

ntuk

anc

aman

ters

ebut

di a

tas,

apab

ila ti

dak

diata

si se

cara

ba

ik da

n be

nar

akan

m

enga

rah

kepa

da

ketid

akha

rmon

isan

dalam

ke

hidup

an

berm

asya

raka

t da

n be

rneg

ara.

Oleh

kar

ena

itu p

erlu

dikem

bang

kan

sikap

dan

Page 77: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

68

66

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

integ

rasi

nasio

nal d

alam

be

rbag

ai as

pek

kehid

upan

(ide

ologi,

po

litik,

ekon

omi, s

osial

bu

daya

, per

taha

nan

dan

keam

anan

) 22

. Men

unjuk

kan

mini

mal

5 co

ntoh

ben

tuk p

artis

ipasi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmink

an ko

mitm

en

terh

adap

keut

uhan

na

siona

l 23

. Men

unjuk

kan

mini

mal

5 co

ntoh

ben

tuk p

artis

ipasi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmink

an ko

mitm

en

terh

adap

per

atur

an la

lu lin

tas.

24. M

empr

esen

tasik

an ka

jian

tent

ang

strat

egi u

ntuk

m

enga

tasi

anca

man

te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal d

alam

bing

kai

Bhinn

eka

Tung

gal Ik

a da

n str

ateg

i unt

uk m

enga

tasi

pelan

ggar

an b

erlal

u lin

tas.

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmink

an ko

mitm

en

terh

adap

per

atur

an la

lu lin

tas.

24. M

empr

esen

tasik

an ka

jian

tent

ang

strat

egi u

ntuk

m

enga

tasi

anca

man

te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal d

alam

bing

kai

Bhinn

eka

Tung

gal Ik

a da

n str

ateg

i unt

uk

men

gata

si pe

langg

aran

be

rlalu

linta

s.

perila

ku se

baga

i ber

ikut:

1. c

inta

tana

h air

, con

tohn

ya m

elaks

anak

an k

ewaji

ban

seba

gai

pelaj

ar d

enga

n ke

sung

guha

n ha

ti, m

enye

imba

ngka

n an

tara

ha

k da

n ke

wajib

an,

mem

buan

g sa

mpa

h pa

da t

empa

tnya

, tid

ak m

erus

ak t

anam

an/tu

mbu

han,

men

ggun

akan

air

dan

listri

k se

perlu

nya.

Be

rkait

an

deng

an

etika

be

rlalu

linta

s, co

ntoh

nya

men

gend

ara

kend

araa

n se

cara

efe

ktif d

an e

fisien

, ar

tinya

ber

kend

araa

n de

ngan

car

a se

lalu

men

aati

ram

bu-

ram

bu

lalu

linta

s (d

isipli

n),

deng

an

disipl

in ak

an

mem

perla

ncar

lal

u lin

tas

yang

m

engu

rang

i pe

nggu

naan

ba

han

baka

r. 2.

ped

uli t

erha

dap

keam

anan

ling

kung

an s

ekita

r, co

ntoh

nya

men

egur

or

ang

asing

ya

ng

berk

eliar

an

di lin

gkun

gan

seko

lah/ru

mah

, mela

pork

an k

e pih

ak te

rkait

jika

ada

ora

ng

yang

men

curig

akan

, da

n iku

t se

rta r

onda

di

lingk

unga

n ru

mah

. Be

rkait

an d

enga

n et

ika b

erlal

u lin

tas,

cont

ohny

a m

eneg

ur p

enge

ndar

a ya

ng m

elang

gar

ram

bu-ra

mbu

lalu

lin

tas

(ber

ani

dan

pedu

li),

dan

mela

por

ke

polis

i jik

a m

elaku

kan

kesa

lahan

, misa

lnya

men

abra

k or

ang

(ber

ani d

an

tang

gung

jawa

b).

3. m

engh

arga

i ke

bhinn

ekaa

n ba

ngsa

In

done

sia,

cont

ohny

a be

rtem

an d

enga

n sia

papu

n ta

npa

mem

anda

ng la

tar b

elaka

ng

agam

a, ra

s, da

n su

ku, m

engh

orm

ati b

uday

a at

au a

dat is

tiada

t su

ku la

in, t

idak

men

gejek

/men

ghina

aga

ma,

ras

, dan

suk

u lai

n, s

erta

mem

pelaj

ari b

uday

a su

ku la

in. B

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s, co

ntoh

nya

men

ghor

mat

i pen

ggun

a jal

an

tanp

a m

eliha

t asa

l asu

l ken

dara

an y

ang

dapa

t dilih

at d

ari p

lat

nom

or

kend

araa

n (k

eset

araa

n),

men

olong

or

ang

yang

ke

celak

aan

tanp

a m

eliha

t aga

ma,

ras

, suk

u, d

an g

olong

an

(ped

uli, ik

hlas,

dan

kebe

rsam

aan)

.

Cont

oh

bent

uk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

a-ra

an

yang

m

ence

rmink

an

kom

itmen

te

rhad

ap

pera

tura

n lal

u lin

tas

berd

asar

kan

tinjau

an d

ari d

imen

si hu

kum

, so

siolog

i, ek

onom

i, ps

ikolog

i, dan

poli

tik a

dalah

seba

gai b

eriku

t. 1.

Dim

ensi

huku

m, b

entu

k par

tisipa

sinya

ada

lah:

a. M

enaa

ti ram

bu-ra

mbu

lalu

linta

s

Page 78: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

69

67

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

b. M

enaa

ti mar

ka ja

lan la

lu lin

tas

c. M

enaa

ti isy

arat

pen

gatu

r lalu

linta

s d.

Men

unjuk

kan

kelen

gkap

an p

enga

man

an d

iri da

lam

berla

lu lin

tas

e. M

enta

ati p

erat

uran

per

unda

ngan

ber

lalu

linta

s ses

ui UU

RI

No.

22

Tahu

n 20

09 te

ntan

g lal

u lin

tas d

an a

ngku

tan

jalan

. f.

Men

aati I

npre

s Nom

or 4

Tahu

n 20

13 te

ntan

g De

kade

Aks

i Ke

selam

atan

Jalan

. g.

Men

aati p

erka

p Po

lri no

mor

9 Ta

hun

2012

tent

ang

Sura

t Ijin

Men

gem

udi.

h. M

enat

i per

kap

Polri

nom

or 1

0 Ta

hun

2012

tent

ang

Peng

guna

an Ja

lan se

lain

untu

k keg

iatan

lalu

linta

s. 2.

Dim

ensi

sosio

logi, b

entu

k par

tisipa

sinya

ada

lah:

a. M

emilik

i sika

p pe

rilaku

salin

g m

engh

orm

ati s

esam

a pe

nggu

na ja

lan

b. M

enam

pilka

n sik

ap p

erila

ku u

ntuk

tidak

men

yalah

gu

naka

n fu

ngsi

jalan

dan

bad

an ja

lan u

ntuk

kegia

tan

selal

in ke

giata

n be

rlalu

linta

s. c.

men

erap

kan

norm

a da

n m

oral

etika

ber

lalu

linta

s sec

ara

baik

dan

bena

r. d.

Men

unjuk

kan

sikap

rela

berk

orba

n un

tuk m

embe

ri ke

sem

pata

n pe

nggu

na ja

lan la

in.

e. M

embe

ri ke

sem

pata

n ba

gi pe

nyeb

eran

g jal

an

3. D

imen

si ek

onom

i, ben

tuk p

artis

ipasin

ya a

dalah

: a.

Men

unjuk

an si

kap

perila

ku h

emat

dala

m p

erjal

anan

b.

Mem

iliki s

ikap

perila

ku e

fekti

f dala

m p

erjal

anan

. c.

Mem

iliki s

ikap

perila

ku e

fisien

dala

m tr

ansp

orta

si.

4. D

imen

si ps

ikolog

i, ben

tuk p

artis

ipasin

ya a

dalah

: a.

Mem

iliki s

ikap

perila

ku le

bih m

engu

tam

akan

rasa

am

an

b. M

emilik

i sika

p pe

rilaku

lebih

men

guta

mak

an ra

sa

nyam

an.

c. M

enam

pilka

n sik

ap p

erila

ku le

bih m

engu

tam

akan

ke

terti

ban,

sesa

me

peng

guna

jalan

d.

Men

ampil

kan

sikap

per

ilaku

lebih

men

guta

mak

an

kelan

cara

n se

sam

e pe

nggu

na ja

lan

e. M

enam

pilka

n sik

ap p

erila

ku le

bih m

engu

tam

akan

Page 79: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

70

68

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

kese

lamat

an se

sam

e pe

nggu

na ja

lan

Ja

dilah

Pelo

por K

esela

mat

an

Berla

lu Lin

tas

5. D

imen

si po

litik,

bent

uk p

artis

ipasin

ya a

dalah

: a.

Iku

t ser

ta m

engu

sulka

n pe

ngat

uran

lalu

linta

s di

lingk

unga

n se

kolah

dan

lingk

unga

n ru

mah

den

gan

mem

perh

atika

n ke

pent

ingan

kese

lamat

an o

rang

lain.

b.

Mela

ksan

akan

kebij

akan

lalu

linta

s ber

dasa

rkan

ke

pent

ingan

um

um.

c. Iku

t ser

ta d

alam

men

gawa

si pe

laksa

naan

kebij

akan

lalu

linta

s sec

ara

adil,

deng

an ca

ra m

eneg

ur o

rang

yang

m

elang

gar r

ambu

-ram

bu la

lu lin

tas

d. M

enjag

a ke

aman

an d

an ke

selam

atan

ber

sam

a da

lam

berla

lu lin

tas,

deng

an ca

ra se

lalu

terti

b da

n ta

at p

erat

uran

da

lam b

erke

ndar

aan.

8

1.1

Men

ghay

ati

perila

ku ya

ng

sesu

ai de

ngan

pr

insip-

prin

sip

solid

arita

s yan

g dil

anda

si aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng d

ianut

nya.

1.

2 M

enga

malk

an is

i pa

sal 2

8E d

an

29 a

yat 2

Un

dang

- Und

ang

1. B

ersy

ukur

kepa

da T

uhan

YM

E, b

ahwa

sann

ya te

lah

men

akdir

kan

kita

seba

gai

WNI

yang

mem

iliki:

a. B

angs

a/ne

gara

bes

ar,

b. w

ilaya

h lua

s,

c. ke

kaya

an a

lam

meli

mpa

h,

d. s

uku

bang

sa d

an

baha

sa b

eran

eka

raga

m d

alam

bing

kai

Bhinn

eka

Tung

ga Ik

a e.

seja

rah

yang

1. U

ngka

pan

rasa

syuk

ur

kepa

da T

uhan

YM

E ka

rena

ban

gsa

Indo

nesia

m

emilik

i ban

gsa

yang

be

sar,

wilay

ah ya

ng lu

as,

keka

yaan

alam

yang

m

elim

pah,

dan

sejar

ah

kem

erde

kaan

. 2.

Keb

enar

an n

ilai-n

ilai

Panc

asila

seba

gai

perti

mba

ngan

das

ar

dalam

men

entu

kan

politi

k na

siona

l ket

ika

Kita

waji

b be

rsyu

kur k

epad

a Tu

han

YME,

bah

wasa

nnya

telah

dit

akdir

kan

men

jadi

WNI

yan

g m

emilik

i ba

ngsa

/neg

ara

besa

r, wi

layah

luas

, kek

ayaa

n ala

m m

elim

pah,

suku

ban

gsa

dan

baha

sa

bera

neka

raga

m d

lm b

ingka

i Bhin

neka

Tun

gga

Ika, d

an s

ejara

h ya

ng m

emba

ngga

kan

yaitu

kem

erde

kaan

dira

ih se

ndiri

deng

an

prok

lamas

i. Kita

pun

waji

b be

rsyu

kur b

ahwa

sann

ya te

lah m

emilik

i da

sar

Nega

ra P

anca

sila

seba

gai

dasa

r pe

ngelo

laan

Nega

ra

Indo

nesia

. Be

rbica

ra m

asala

h pe

ngelo

laan

Nega

ra, t

idak

akan

terle

pas

dari

istila

h ge

opoli

tik,

yang

se

cara

um

um

dapa

t dik

atak

an

seba

gai il

mu

peny

eleng

gara

an N

egar

a ya

ng s

etiap

keb

ijaka

nnya

dik

aitka

n de

ngan

geo

graf

i wi

layah

ata

u te

mpa

t tin

ggal

suat

u ba

ngsa

. Se

dang

kan

arti

geop

olitik

un

tuk

Nega

ra

Indo

nesia

Page 80: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

71

69

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

Dasa

r Neg

ara

Repu

blik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45 d

alam

ke

hidup

an

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra

tanp

a m

embe

da-

kan

ras,

agam

a da

n ke

perc

aya-

an, g

ende

r, go

longa

n,

buda

ya, d

an

suku

dala

m

kehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

al-ka

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila d

alam

ke

hidup

an

berm

asya

ra-k

at,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

2.

5 M

engh

ayat

i nila

i-nil

ai ya

ng

terk

andu

ng

dalam

pas

al-pa

sal U

ndan

g-Un

dang

Das

ar

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

Tahu

n

mem

bang

gaka

n ya

itu

kem

erde

kaan

dira

ih se

ndiri

deng

an

prok

lamas

i 2.

Mey

akini

kebe

nara

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila se

baga

i pe

rtim

bang

an d

asar

da

lam m

enen

tuka

n po

litik

nasio

nal k

etika

dih

adap

kan

kepa

da

kond

isi d

an ke

dudu

kan

wilay

ah g

eogr

afis

Indo

nesia

. 3.

Men

jelas

kan

arti

geop

olitik

seca

ra h

arfia

h

4. M

enjel

aska

n ar

ti ge

opoli

tik m

enur

ut p

ara

paka

r, an

tara

lain:

a.

Fre

deric

h Ra

tzel

b. R

udolf

Kjel

len

c. Ka

rl Ha

usho

fer

d. H

alfor

d M

ackin

der

e. A

lfred

Tha

yer M

ahan

f.

Guilio

Dou

het d

an

Willi

am M

itche

l 5.

Men

jelas

kan

kons

ep

geop

olitik

Indo

nesia

de

ngan

pen

uh p

erca

ya

diri (

bera

ni)

6. M

enjel

aska

n te

ori

geop

olitik

men

urut

pak

ar

yang

pali

ng te

pat/s

suai

untu

k kon

disi n

egar

a In

done

sia b

eser

ta

alasa

nnya

7.

Men

jelas

kan

arti

wawa

saan

nus

anta

ra

dihad

apka

n ke

pada

ko

ndisi

dan

kedu

duka

n wi

layah

geo

graf

is In

done

sia.

3. A

rti g

eopo

litik s

ecar

a ha

rfiah

. 4.

Arti

geo

politi

men

urut

pa

ra p

akar

: a.

Fre

deric

h Ra

tzel

b. R

udolf

Kjel

len

c. Ka

rl Ha

usho

fer

d. H

alfor

d M

ackin

der

e. A

lfred

Tha

yer M

ahan

f.

Guilio

Dou

het d

an

Willi

am M

itche

l 5.

Kon

sep

geop

olitik

In

done

sia

6. T

eori

geop

olitik

men

urut

pa

kar y

ang

palin

g te

pat/s

suai

untu

k kon

disi

nega

ra In

done

sia b

eser

ta

alasa

nnya

7.

Arti

waw

asaa

n nu

sant

ara

8. L

atar

bela

kang

lahir

nya

wawa

san

nusa

ntar

a 9.

Kes

atua

n wi

layah

yang

te

rdap

at d

alam

waw

asan

nu

sant

ara

10. P

erila

ku p

elang

gara

n te

rhad

ap h

ukum

term

asuk

pe

langg

aran

terh

adap

pe

ratu

ran

lalu

linta

s dap

at

men

ghan

curk

an ko

nsep

wa

wasa

n nu

sant

ara

11. E

mpa

t uns

ur a

spira

si ya

ng d

imilik

i oleh

setia

p ba

ngsa

men

urut

men

yata

kan

bahw

a Pa

ncas

ila

seba

gai

ideolo

gi na

siona

l dip

ergu

naka

n se

baga

i per

timba

ngan

das

ar d

alam

men

entu

kan

politi

k na

siona

l ket

ika d

ihada

pkan

kep

ada

kond

isi d

an k

edud

ukan

wi

layah

geo

graf

is In

done

sia.

Selan

jutny

a ap

abila

ber

bicar

a te

ntan

g ge

opoli

tik ju

ga t

idak

akan

terle

pas

dari

istila

h wa

wasa

n nu

sant

ara

yang

mer

upak

an

kons

ep g

eopo

litik

Indo

nesia

. Waw

asan

Nus

anta

ra a

dalah

car

a pa

ndan

g ba

ngsa

Ind

ones

ia te

rhad

ap d

iri da

n lin

gkun

gann

ya

dalam

pen

yelen

ggar

aan

kehid

upan

ber

mas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara

berd

asar

kan

Panc

asila

dan

UUD

Neg

ara

Repu

blik

Indo

nesia

Tah

un 1

945.

Waw

asan

nus

anta

ra p

ada

hakik

atny

a m

erup

akan

kesa

tuan

ban

gsa

dan

keut

uhan

wila

yah

Indo

nesia

. Ca

ra p

anda

ng b

angs

a In

done

sia te

rseb

ut m

enca

kup:

1.

Per

wujud

an N

usan

tara

seba

gai s

atu

kesa

tuan

poli

tik, y

aitu:

a.

Bah

wa ke

utuh

an w

ilaya

h na

siona

l den

gan

sega

la isi

dan

ke

kaya

anny

a m

erup

akan

satu

kesa

tuan

wila

yah,

wad

ah,

ruan

g hid

up, d

an ke

satu

an m

itra

selur

uh b

angs

a, se

rta

men

jadi m

odal

dan

milik

ber

sam

a ba

ngsa

. b.

Bah

wa b

angs

a In

done

sia ya

ng te

rdiri

dari

berb

agai

suku

da

n be

rbica

ra d

alam

ber

baga

i bah

asa

daer

ah, m

emelu

k, da

n m

eyak

ini b

erba

gai a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n te

rhad

ap

Tuha

n Ya

ng M

aha

Esa

haru

s mer

upak

an sa

tu ke

satu

an

bang

sa ya

ng b

ulat d

alam

arti

yang

selua

s-lua

snya

. c.

Bahw

a se

cara

psik

ologis

, ban

gsa

Indo

nesia

har

us m

eras

a sa

tu, s

enas

ib se

pena

nggu

ngan

, seb

angs

a da

n se

tana

h air

, ser

ta m

empu

nyai

satu

teka

d da

lam m

enca

pai c

ita-c

ita

bang

sa.

d. B

ahwa

Pan

casil

a ad

alah

satu

- sat

unya

falsa

fah

serta

ide

ologi

bang

sa d

an n

egar

a, ya

ng m

eland

asi,

mem

bimbin

g da

n m

enga

rahk

an b

angs

a m

enuju

tu

juann

ya.

e. K

ehidu

pan

politi

k di s

eluru

h wi

layah

nus

anta

ra m

erup

akan

sa

tu ke

satu

an p

olitik

yang

dise

lengg

arak

an b

erda

sark

an

Panc

asila

dan

UUD

Neg

ara

Repu

blik I

ndon

esia

Tahu

n 19

45.

f. Ba

hwa

selur

uh ke

pulau

an n

usan

tara

mer

upak

an ke

satu

an

huku

m, d

alam

arti

bah

wa h

anya

ada

satu

huk

um ya

ng

Page 81: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

72

70

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

1945

dala

m

berb

agai

aspe

k ke

hidup

an

ideolo

gi, p

olitik

, ek

onom

i, sos

ial

buda

ya,

perta

hana

n da

n ke

aman

an, s

erta

hu

kum

. 3.

8 M

enga

nalis

is din

amika

ke

hidup

an

bern

egar

a se

suai

kons

ep

NKRI

dan

be

rneg

ara

sesu

ai ko

nsep

fe

dera

l dilih

at

dari

kont

eks

geop

olitik

. 4.

8 M

enya

ji has

il an

álisis

tent

ang

dinam

ika

kehid

upan

be

rneg

ara

sesu

ai ko

nsep

NK

RI d

an

bern

egar

a se

suai

kons

ep

fede

ral d

ilihat

da

ri ko

ntek

s ge

opoli

tik.

8. M

ende

skrip

sikan

lata

r be

lakan

g lah

irnya

wa

wasa

n nu

sant

ara

9. M

ende

skrip

sikan

ke

satu

an w

ilaya

h ya

ng

terd

apat

dala

m w

awas

an

nusa

ntar

a 10

. Men

desk

ripsik

an b

ahwa

pe

rilaku

pela

ngga

ran

terh

adap

huk

um te

rmas

uk

pelan

ggar

an te

rhad

ap

pera

tura

n lal

u lin

tas d

apat

m

engh

ancu

rkan

kons

ep

wawa

san

nusa

ntar

a 11

. Men

jelas

kan

empa

t uns

ur

aspir

asi y

ang

dimilik

i oleh

se

tiap

bang

sa m

enur

ut

Fried

erich

Her

tz.

12. M

enun

jukka

n co

ntoh

sik

ap d

an p

erila

ku

a. c

inta

tana

h air

be

rkait

an d

enga

n et

ika b

erlal

u lin

tas.

b. p

ersa

tuan

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s c.

men

jaga

SDA,

d.

men

ghar

gai

kebh

innek

aan

bang

sa

Indo

nesia

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s 13

. Men

cerit

erak

an a

sal m

ula

nam

a In

done

sia

14. M

enjel

aska

n ar

ti neg

ara

kesa

tuan

den

gan

penu

h pe

rcay

a dir

i (be

rani)

Fried

erich

Her

tz.

12. C

onto

h sik

ap d

an p

erila

ku

a. c

inta

tana

h air

, b.

per

satu

an,

c. m

enjag

a SD

A,

d. m

engh

arga

i ke

bhinn

ekaa

n ba

ngsa

In

done

sia.

13. A

sal m

ula n

ama

Indo

nesia

14

. Arti

neg

ara

kesa

tuan

15

. Arti

neg

era

fede

ral

16. P

erba

nding

an ke

lebiha

n da

n ke

kura

ngan

ant

ara

nega

ra ke

satu

an d

an

fede

ral

17. Is

i Sum

pah

Pem

uda

18. M

akna

pas

al 1

ayat

(1)

UUD

NRI T

ahun

194

5 se

baga

i kon

sep

NKRI

19

. isi p

asal-

pasa

l dala

m

UUD

NRI T

ahun

194

5 ya

ng m

enye

butka

n ne

gara

Indo

nesia

ada

lah

nega

ra ke

satu

an, y

aitu

pasa

l a.

18

ayat

(1),

b.

18B

aya

t (2)

, c.

25A

d.

37

ayat

(5)

20. D

asar

huk

um p

rinsip

ke

satu

an d

alam

NKR

I ya

ng te

rdap

at d

alam

Pe

mbu

kaan

UUD

NRI

Ta

hun

1945

21

. Con

toh

perila

ku ya

ng

berte

ntan

gan

deng

an

men

gabd

i kep

ada

kepe

nting

an n

asion

al.

g. B

angs

a In

done

sia h

idup

berd

ampin

gan

deng

an b

angs

a lai

n, ik

ut m

encip

taka

n ke

terti

ban

dunia

ber

dasa

rkan

ke

mer

deka

an, p

erda

maia

n ab

adi d

an ke

adila

n so

sial

mela

lui p

olitik

luar

neg

eri b

ebas

akti

f ser

ta d

iabad

ikan

untu

k kep

entin

gan

nasio

nal.

2. P

erwu

judan

Nus

anta

ra se

baga

i sat

u ke

satu

an e

kono

mi, y

aitu:

a.

Bah

wa ke

kaya

an w

ilaya

h nu

sant

ara

baik

pote

nsial

m

aupu

n ef

ektif

adala

h m

odal

dan

milik

ber

sam

a ba

ngsa

, da

n ba

hwa

kepe

rluan

hidu

p se

hari-

hari

haru

s ter

sedia

m

erat

a di

selur

uh w

ilaya

h ta

nah

air.

b. T

ingka

t per

kem

bang

an e

kono

mi h

arus

sera

si da

n se

imba

ng d

i selu

ruh

daer

ah, t

anpa

men

ingga

lkan

ciri-c

iri kh

as ya

ng d

imilik

i oleh

dae

rah-

dae

rah

dalam

m

enge

mba

ngka

n ek

onom

inya.

a.

Keh

idupa

n pe

reko

nom

ian d

i selu

ruh

wilay

ah n

usan

tara

m

erup

akan

satu

kesa

tuan

eko

nom

i yan

g dis

eleng

gara

kan

seba

gai u

saha

ber

sam

a be

rdas

ar a

tas a

sas

keke

luarg

aan

dan

dituju

kan

bagi

kem

akm

uran

raky

at.

3. P

erwu

judan

Nus

anta

ra se

baga

i sat

u ke

satu

an so

cial b

uday

a,

yaitu

: a.

Bah

wa m

asya

raka

t Ind

ones

ia ad

alah

satu

, per

ikehid

upan

ba

ngsa

har

us m

erup

akan

kehid

upan

yang

sera

si de

ngan

te

rdap

atny

a tin

gkat

kem

ajuan

mas

yark

at ya

ng sa

ma,

m

erat

a da

n se

imba

ng se

rta a

dany

a ke

selar

asan

ke

hidup

an ya

ng se

suai

deng

an ke

maju

an b

angs

a.

b. B

ahwa

bud

aya

Indo

nesia

pad

a ha

kikat

nya

adala

h sa

tu,

seda

ngka

n co

rak r

agam

bud

aya

yang

ada

m

engg

amba

rkan

keka

yaan

bud

aya

yang

men

jadi m

odal

dan

landa

san

peng

emba

ngan

bud

aya

bang

sa se

luruh

nya,

ya

ng h

asil-h

asiln

ya d

apat

dini

kmat

i oleh

selur

uh b

angs

a In

done

sia.

4. P

erwu

judan

Nus

anta

ra se

baga

i sat

u ke

satu

an p

erta

hana

n da

n ke

aman

an

a. B

ahwa

anc

aman

terh

adap

satu

dae

rah

pada

hak

ikatn

ya

mer

upak

an a

ncam

an b

agi s

eluru

h ba

ngsa

dan

neg

ara.

b.

Bah

wa tia

p-tia

p wa

rga

nega

ra m

empu

nyai

hak d

an

Page 82: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

73

71

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

15. M

enjel

aska

n ar

ti neg

era

fede

ral d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri (

bera

ni)

16. M

emba

nding

kan

keleb

ihan

dan

keku

rang

an a

ntar

a ne

gara

kesa

tuan

dan

fe

dera

l den

gan

penu

h pe

rcay

a dir

i (be

rani)

17

. Men

jelas

kan

isi S

umpa

h Pe

mud

a de

ngan

pen

uh

perc

aya

diri (

bera

ni)

18. M

enjel

aska

n m

akna

pas

al 1

ayat

(1) U

UD N

RI Ta

hun

1945

seba

gai k

onse

p NK

RI

19. M

enjel

aska

n isi

pas

al-pa

sal d

alam

UUD

NRI

Ta

hun

1945

yang

m

enye

butka

n ne

gara

In

done

sia a

dalah

neg

ara

kesa

tuan

, yait

u pa

sal

a. 1

8 ay

at (1

),

b. 1

8B a

yat (

2),

c. 25

A

d. 3

7 ay

at (5

) 20

. Men

jelas

kan

dasa

r hu

kum

prin

sip ke

satu

an

dalam

NKR

I yan

g te

rdap

at d

alam

Pe

mbu

kaan

UUD

NRI

Ta

hun

1945

. 21

. Men

unjuk

kan

cont

oh

perila

ku ya

ng

berte

ntan

gan

deng

an

prins

ip ke

bers

amaa

n da

lam m

ewuju

dkan

prins

ip pe

rsat

uan

22. U

U RI

No.

22

tahu

n 20

09

tent

ang

Lalu

Linta

s dan

An

gkut

an Ja

lan.

23. T

ujuan

nas

ional

nega

ra

Indo

nesia

yang

terd

apat

da

lam P

embu

kaan

UUD

NR

I Tah

un 1

945.

24

. Per

ilaku

mela

ngga

r pe

ratu

ran

lalu

linta

s m

erup

akan

ham

bata

n un

tuk m

ewuju

dkan

tujua

n na

siona

l Indo

nesia

. 25

. Keu

nggu

lan N

KRI

26. P

erila

ku m

elang

gar

pera

tura

n lal

u lin

tas

mer

upak

an ke

lemah

an

dan

tant

anga

n ba

ngsa

In

done

sia.

27. K

ondis

i wila

yah

perb

atas

an In

done

sia

deng

an n

egar

a lai

n.

28. T

anta

ngan

/ anc

aman

ya

ng d

ihada

pi wi

layah

pe

rbat

asan

Indo

nesia

. 29

. Solu

si ya

ng d

apat

dil

akuk

an u

ntuk

m

engh

adap

i ta

ntan

gan/

anca

man

da

erah

per

bata

san

Indo

nesia

term

asuk

ta

ntan

gan

dalam

m

encip

taka

n ke

aman

an,

kete

rtiba

n, ke

selam

atan

, da

n ke

lanca

ran

dalam

be

rlalu

linta

s. 30

. Bah

an p

rese

ntas

i tent

ang

kewa

jiban

yang

sam

a di

dalam

pem

belaa

n ne

gara

. Ko

ndisi

per

wujud

an n

usan

tara

seb

agai

satu

kes

atua

n po

litik,

ekon

omi,

socia

l bu

daya

, da

n pe

rtaha

nan

keam

anan

ter

sebu

t tid

ak

akan

m

enjad

i ke

nyat

aan

bahk

an

kons

ep

wawa

san

nusa

ntar

a ak

an h

ancu

r ap

abila

mas

ih te

rdap

at p

erila

ku n

egat

if se

baga

i ber

ikut:

1. p

engu

asaa

n se

cara

indiv

idu/ k

elom

pok

suat

u wi

layah

yan

g se

haru

snya

unt

uk ke

pent

ingan

um

um

2. p

engg

unaa

n da

n pe

ngelo

laan

keka

yaan

alam

seca

ra in

dividu

/ ke

lompo

k yan

g se

haru

snya

unt

uk ke

pent

ingan

um

um

3. a

dany

a ke

rusu

han/

bent

roka

n ya

ng d

iseba

bkan

per

beda

an

suku

, ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

terh

adap

Tuh

an Y

ang

Mah

a Es

a

4. t

idak m

ener

apka

n nil

ai-nil

ai ya

ng te

rkan

dung

dala

m P

anca

sila

dalam

kehid

upan

seha

ri-ha

ri

5. a

dany

a pr

aktik

keh

idupa

n po

litik

yang

ber

tent

anga

n de

ngan

Pa

ncas

ila d

an U

UD N

egar

a Re

publi

k Ind

ones

ia Ta

hun

1945

6.

ada

nya

pelan

ggar

an t

erha

dap

huku

m y

ang

berla

ku d

an

kura

ngny

a pe

nega

kan

huku

m d

ari o

knum

pen

egak

huk

um

7. a

dany

a pe

ngua

saan

kek

ayaa

n ala

m o

leh s

eseo

rang

ata

u se

kelom

pok o

rang

sehin

gga

terja

di ke

senja

ngan

eko

nom

i 8.

ada

nya

liber

alisa

si ek

onom

i 9.

mar

akny

a bu

daya

as

ing

yang

tid

ak

sesu

ai de

ngan

ke

priba

dian

bang

sa, n

amun

dian

ut o

leh se

bagia

n m

asya

raka

t 10

. ada

nya

daer

ah ya

ng a

kan

mele

pask

an d

iri da

ri NK

RI.

An

gkat

an B

erse

njata

Neg

ara

RI

Seba

gai K

ekua

tan

Utam

a Ha

nkam

Terd

apat

nya

pelan

ggar

an te

rhad

ap h

ukum

yan

g be

rlaku

dan

Page 83: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

74

72

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

pers

atua

n.

22. M

enjel

aska

n ba

hwa

UU

RI N

o. 2

2 ta

hun

2009

te

ntan

g La

lu Lin

tas d

an

Angk

utan

Jalan

ber

laku

bagi

selur

uh w

ilaya

h NK

RI.

23. M

enjel

aska

n tu

juan

nasio

nal n

egar

a In

done

sia ya

ng te

rdap

at

dalam

Pem

buka

an U

UD

NRI T

ahun

194

5.

24. M

ende

skrip

sikan

bah

wa

perila

ku m

elang

gar

pera

tura

n lal

u lin

tas

mer

upak

an h

amba

tan

untu

k mew

ujudk

an tu

juan

nasio

nal In

done

sia.

25. M

ende

skrip

sikan

ke

ungg

ulan

NKRI

26

. Men

desk

ripsik

an b

ahwa

pe

rilaku

mela

ngga

r pe

ratu

ran

lalu

linta

s m

erup

akan

kelem

ahan

da

n ta

ntan

gan

bang

sa

Indo

nesia

. 27

. Men

desk

ripsik

an ko

ndisi

wi

layah

per

bata

san

Indo

nesia

den

gan

nega

ra

lain.

28

. Men

desk

ripsik

an

tant

anga

n/an

cam

an ya

ng

dihad

api w

ilaya

h pe

rbat

asan

Indo

nesia

. 29

. Men

desk

ripsik

an so

lusi

yang

dap

at d

ilaku

kan

untu

k men

ghad

api

kebe

nara

n nil

ai-nil

ai Pa

ncas

ila , A

rti K

onse

p ge

opoli

tik In

done

sia,

Perila

ku p

elang

gar-a

n te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

linta

s dap

at m

engh

ancu

r-ka

n ko

nsep

waw

asan

nu

sant

ara,

Em

pat u

nsur

as

piras

i yan

g dim

iliki o

leh

setia

p ba

ngsa

, Con

toh

sikap

dan

per

ilak c

inta

tana

h air

, per

satu

an,

men

jaga

SDA,

dan

m

engh

arga

i ke

bhinn

ekaa

n ba

ngsa

In

done

sia, P

erba

nding

an

keleb

ihan

dan

keku

rang

an a

ntar

a ne

gara

kesa

tuan

dan

fe

dera

l, Das

ar h

ukum

pr

insip

kesa

tuan

dala

m

NKRI

yang

terd

apat

da

lam U

UD N

RI Ta

hun

1945

, Con

toh

perila

ku

yang

ber

tent

anga

n de

ngan

prin

sip p

ersa

tuan

, UU

RI N

o. 2

2 ta

hun

2009

te

ntan

g La

lu Lin

tas d

an

Angk

utan

Jalan

., Pe

rilaku

m

elang

gar p

erat

uran

lalu

linta

s mer

upak

an

ham

bata

n un

tuk

mew

ujudk

an tu

juan

nasio

nal In

done

sia.,

Keun

ggula

n NK

RI,

Perila

ku m

elang

gar

pera

tura

n lal

u lin

tas

kura

ngny

a pe

nega

kan

huku

m k

husu

snya

dala

m b

erlal

u lin

tas,

dapa

t dil

ihat

pada

per

ilaku

mas

yara

kat

dalam

ber

lalu

linta

s be

rikut

ini:

1. t

idak m

enaa

ti ram

bu-ra

mbu

lalu

linta

s (tid

ak d

isipli

n)

2. t

idak m

enaa

ti mar

ka ja

lan la

lu lin

tas (

tidak

disi

plin)

3.

tida

k m

enge

naka

n he

lm s

ebag

ai pe

ngam

anan

diri

dalam

be

rlalu

linta

s bag

i pen

gend

ara

sepe

da m

otor

(tida

k disi

plin)

4.

tida

k m

engh

orm

ati s

esam

a pe

nggu

na ja

lan d

enga

n pe

rilaku

m

enye

robo

t (tid

ak b

ijaks

ana)

5.

tida

k mem

beri

kese

mpa

tan

peng

guna

jalan

lain

(tida

k ped

uli)

6. t

idak

mem

beri

kese

mpa

tan

bagi

peny

eber

ang

jalan

(tid

ak

pedu

li dan

tidak

ikhla

s)

7. m

engu

tam

akan

ke

pent

ingan

se

ndiri

tanp

a m

engh

irauk

an

kepe

nting

an

oran

g lai

n de

ngan

m

enge

ndar

a se

mau

nya

send

iri (ti

dak t

angg

ung

jawab

) 8.

tida

k m

au m

enolo

ng o

rang

yan

g m

enga

lami

kece

lakaa

n (ti

dak p

eduli

) 9.

tida

k m

au m

eneg

ur o

rang

yan

g m

elang

gar r

ambu

-ram

bu la

lu lin

tas (

tidak

ber

ani)

Co

ntoh

per

ilaku

pela

ngga

ran

lalu

linta

s te

rseb

ut d

i at

as

mer

upak

an

ham

bata

n un

tuk

mew

ujudk

an

tujua

n na

siona

l In

done

sia s

eper

ti ya

ng t

ertu

ang

dalam

Pem

buka

an U

UD N

RI

Tahu

n 19

45. S

elain

itu, p

erila

ku p

elang

gara

n te

rhad

ap la

lu lin

tas

juga

mer

upak

an

suat

u ke

lemah

an

dan

tant

anga

n ba

ngsa

In

done

sia sa

at in

i. Ol

eh k

aren

a itu

per

lu dik

emba

ngka

n et

ika b

erlal

u lin

tas

seba

gai b

eriku

t: 1.

cin

ta t

anah

air,

cont

ohny

a m

enjag

a at

au t

idak

mer

usak

ra

mbu

-ram

bu l

alu l

intas

, tid

ak m

erus

ak a

tau

men

gam

bil

tana

man

di ja

lan, d

an tid

ak m

embu

ang

sam

pah

di jal

an.

2.

pers

atua

n,

cont

ohny

a dim

anap

un

bera

da

di wi

layah

In

done

sia h

arus

tet

ap t

aat

kepa

da p

erat

uran

lalu

lint

as,

deng

an m

ener

apka

n Tr

i Siap

, yait

u sia

p at

uran

;, sia

p dir

i, dan

sia

p ke

ndar

aan.

3.

m

enjag

a SD

A,

cont

ohny

a be

rken

dara

an

seca

ra

hem

at,

efek

tif da

n ef

isien

. Ar

tinya

da

lam

berk

enda

raan

se

lalu

Page 84: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

75

73

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

tant

anga

n/an

cam

an

daer

ah p

erba

tasa

n In

done

sia d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri (

bera

ni)

term

asuk

tant

anga

n da

lam m

encip

taka

n ke

aman

an, k

eter

tiban

, ke

selam

atan

, dan

ke

lanca

ran

dalam

ber

lalu

linta

s. 30

. Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g ke

bena

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

, Arti

Ko

nsep

geo

politi

k In

done

sia, P

erila

ku

pelan

g-ga

ran

terh

adap

pe

ratu

ran

lalu

linta

s dap

at

men

ghan

cur-k

an ko

nsep

wa

wasa

n nu

sant

ara,

Em

pat u

nsur

asp

irasi

yang

dim

iliki o

leh se

tiap

bang

sa, C

onto

h sik

ap d

an

perila

k cint

a ta

nah

air,

pers

atua

n, m

enjag

a SD

A,

dan

men

ghar

gai

kebh

innek

aan

bang

sa

Indo

nesia

, Per

band

ingan

ke

lebiha

n da

n ke

kura

ngan

ant

ara

nega

ra ke

satu

an d

an

fede

ral, D

asar

huk

um

prins

ip ke

satu

an d

alam

NK

RI ya

ng te

rdap

at

dalam

UUD

NRI

Tahu

n 19

45, C

onto

h pe

rilaku

ya

ng b

erte

ntan

gan

deng

an p

rinsip

per

satu

an,

mer

upak

an ke

lemah

an

dan

tant

anga

n ba

ngsa

In

done

sia.,

Solus

i yan

g da

pat d

ilaku

kan

untu

k m

engh

adap

i ta

ntan

gan/

anca

man

da

erah

per

bata

san

Indo

nesia

den

gan

nega

ra

lain.

men

aati r

ambu

-ram

bu la

lu lin

tas,

deng

an m

enaa

ti mak

a ak

an

terc

ipta

kete

rtiba

n da

n ke

lanca

ran

di pe

rjalan

an.

Deng

an

terti

b da

n lan

car m

aka

mak

a ak

an h

emat

bah

an b

akar

dan

m

engh

emat

wak

tu.

4.

men

ghar

gai

kebh

innek

aan

bang

sa

Indo

nesia

, co

ntoh

nya

men

ghar

gai

sem

ua

peng

guna

jal

an

tanp

a m

eman

dang

ag

ama

dan

suku

, m

enolo

ng

oran

g ya

ng

men

galam

i ke

celak

aan

tanp

a m

eliha

t asa

l usu

lnya.

Ad

apun

solu

si ya

ng d

apat

dila

kuka

n un

tuk

men

ghad

api

tant

anga

n/an

cam

an d

alam

men

cipta

kan

keam

anan

, ke

terti

ban,

ke

selam

atan

, da

n ke

lanca

ran

dalam

be

rlalu

linta

s da

pat

dilak

ukan

mela

lui p

embin

aan

baik

mela

lui p

endid

ikan

form

al m

aupu

n no

n fo

rmal

yang

ant

ara

lain

dapa

t dila

kuka

n m

elalui

: 1.

pe

ndidi

kan

di lin

gkun

gan

seko

lah,

yaitu

pem

binaa

n da

lam

kegia

tan

kurik

uler m

aupu

n ek

traku

rikule

r. Pe

mbin

aan

dalam

ke

giata

n ku

rikule

r da

pat

dilak

ukan

da

lam

pros

es

pem

belaj

aran

di k

elas

deng

an c

ara

men

ginte

gras

ikan

nilai,

no

rma,

mor

al, d

an e

tika

berla

lu lin

tas.

Seda

ngka

n pe

mbin

aan

dalam

keg

iatan

ektr

akur

ikuler

dila

kuka

n de

ngan

mem

bent

uk

waha

na p

atro

l kem

anan

seko

lah (P

KS).

2.

pem

binaa

n di

lingk

unga

n m

asya

raka

t, ya

itu d

enga

n ca

ra

sosia

lisas

i ter

hada

p m

asya

raka

t te

ntan

g UU

No.

22

tahu

n 20

09 te

ntan

g La

lu Lin

tas

dan

Angk

utan

Jala

n, d

an p

erat

uran

pe

nduk

ung

lainn

ya t

erka

it de

ngan

pen

gatu

ran

lalu

linta

s. Se

cara

tekn

is da

pat d

ilaku

kan

mela

lui k

ecam

atan

, kelu

raha

n,

dan

kelom

pok-

kelom

pok

orga

nisas

i m

asya

raka

t lai

nnya

. Te

knis

lainn

ya d

apat

dila

kuka

n m

elalui

med

ia m

assa

baik

ce

tak m

aupu

n ele

ktron

ik

Page 85: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

76

74

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

UU R

I No.

22

tahu

n 20

09

tent

ang

Lalu

Linta

s dan

An

gkut

an Ja

lan.,

Perila

ku

mela

ngga

r per

atur

an la

lu lin

tas m

erup

akan

ha

mba

tan

untu

k m

ewuju

dkan

tujua

n na

siona

l Indo

nesia

., Ke

ungg

ulan

NKRI

, Pe

rilaku

mela

ngga

r pe

ratu

ran

lalu

linta

s m

erup

akan

kelem

ahan

da

n ta

ntan

gan

bang

sa

Indo

nesia

., So

lusi y

ang

dapa

t dila

kuka

n un

tuk

men

ghad

api

tant

anga

n/an

cam

an

daer

ah p

erba

tasa

n In

done

sia d

enga

n ne

gara

lai

n.

9 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilaku

yang

se

suai

deng

an

prins

ip- p

rinsip

so

lidar

itas y

ang

dilan

dasi

ajara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alkan

isi

pasa

l 28E

dan

29

aya

t 2

Unda

ng- U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publi

k In

done

sia Ta

hun

1945

dalam

1. B

ersy

ukur

kepa

da T

uhan

YM

E, b

ahwa

sann

ya

bang

sa In

done

sia

walau

pun

mem

iliki

bera

gam

bud

aya

politi

k ya

ng b

erlan

dask

an p

ada

agam

a, su

ku b

angs

a,

sejar

ah, d

an st

atus

sosia

l na

mun

teta

p m

enga

cu

pada

Pan

casil

a.

2. M

eyak

ini ke

bena

ran

nilai-

nilai

Panc

asila

seba

gai

landa

san

dalam

m

enen

tuka

n da

n m

elaks

anak

an b

uday

a po

litik.

3. M

ende

skrip

sikan

1. U

ngka

pan

rasa

syuk

ur

kepa

da T

uhan

YM

E ba

hwa

bang

sa In

done

sia

walau

pun

mem

iliki

bera

gam

bud

aya

politi

k ya

ng b

erlan

dask

an p

ada

agam

a, su

ku b

angs

a,

sejar

ah, d

an st

atus

sosia

l na

mun

teta

p m

enga

cu

pada

Pan

casil

a.

2. K

eben

aran

nila

i-nila

i Pa

ncas

ila se

baga

i lan

dasa

n da

lam

men

entu

kan

dan

mela

ksan

akan

bud

aya

politi

k 3.

Pen

gerti

an b

uday

a po

litik

Kita

waji

b be

rsyu

kur

kepa

da T

uhan

YM

E, b

ahwa

sann

ya

bang

sa I

ndon

esia

walau

pun

mem

iliki

bera

gam

bud

aya

politi

k ya

ng b

erlan

dask

an p

ada

agam

a, s

uku

bang

sa,

sejar

ah,

dan

statu

s sos

ial n

amun

teta

p m

enga

cu p

ada

Panc

asila

. Den

gan

kata

lai

n ba

hwa

Panc

asila

ada

lah la

ndas

an d

alam

men

entu

kan

dan

mela

ksan

akan

bud

aya

politi

k. Te

rdap

at

berb

agai

pend

apat

te

ntan

g pe

nger

tian

buda

ya

politi

k. Na

mun

sec

ara

umum

bud

aya

politi

k m

erup

akan

sua

tu

pand

anga

n po

litik

yang

mem

peng

aruh

i sik

ap,

orien

tasi,

dan

pil

ihan

politi

k se

seor

ang.

Den

gan

kata

lain

, dia

rtika

n se

baga

i tin

gkah

lak

u po

litik

dalam

dim

ensi

psiko

logis

misa

lnya

pada

ke

yakin

an, p

eras

aan

dan

orien

tasi

evalu

atif

yang

mem

peng

aruh

i po

la pik

ir da

n pil

ihan

politi

k ses

eora

ng.

Terd

apat

beb

erap

a tip

e bu

daya

poli

tik se

cara

univ

ersa

l, yait

u:

1.

buda

ya p

olitik

par

okial

2.

bu

daya

poli

tik su

bjek/k

aula

3.

buda

ya p

olitik

par

tisipa

n

Page 86: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

77

75

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

kehid

upan

be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati

pers

amaa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

ta

npa

mem

beda

-ka

n ra

s, ag

ama

dan

kepe

rcay

a-an

, gen

der,

golon

gan,

bu

daya

, dan

su

ku d

alam

ke

hidup

an

berm

asya

-raka

t, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara.

2.

1 M

enga

mal-

kan

nilai-

nilai

Panc

asila

dala

m

kehid

upan

be

rmas

yara

-kat

, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.2

Men

ghay

ati

buda

ya

dem

okra

si de

ngan

m

engu

tam

akan

pr

insip

mus

yawa

rah,

m

ufak

at d

an

kesa

dara

n be

rneg

ara

kesa

tuan

dala

m

kont

eks N

KRI.

peng

ertia

n bu

daya

poli

tik

seca

ra h

arfia

h 4.

Men

desk

ripsik

an

peng

ertia

n bu

daya

poli

tik

men

urut

par

a pa

kar

anta

ra la

in:

a. A

lmon

d da

n Po

well

b. J

ack C

. Plan

o c.

Lainn

ya

5. M

enjel

aska

n ko

nsep

bu

daya

poli

tik In

done

sia

6. M

enjel

aska

n ko

nsep

bu

daya

poli

tik m

enur

ut

paka

r yan

g pa

ling

tepa

t/ses

uai u

ntuk

kond

isi

nega

ra In

done

sia b

eser

ta

alasa

nnya

7.

Men

jelas

kan

unsu

r-uns

ur

yang

mem

bang

un

peng

ertia

n bu

daya

poli

tik.

8. M

enjel

aska

n tip

e-tip

e bu

daya

poli

tik

9. M

enjel

aska

n be

ntuk

-be

ntuk

bud

aya

politi

k ca

mpu

ran

men

urut

Al

mon

d da

n Ve

rba

10. B

ersy

ukur

bah

wa b

angs

a In

done

sia m

emilik

i ka

rakte

ristik

bud

aya

politi

k yan

g be

rbed

a de

ngan

ban

gsa

lain

deng

an p

enuh

per

caya

dir

i (be

rani)

11

. Men

gana

lisis

tipe-

tipe

buda

ya p

olitik

yang

be

rkem

bang

dala

m

mas

yara

kat I

ndon

esia

seca

ra h

arfia

h 4.

Pen

gerti

an b

uday

a po

litik

men

urut

par

a pa

kar

anta

ra la

in:

a. A

lmon

d da

n Po

well

b. J

ack C

. Plan

o c.

Lainn

ya

5. K

onse

p bu

daya

poli

tik

Indo

nesia

6.

Kon

sep

buda

ya p

olitik

m

enur

ut p

akar

yang

pa

ling

tepa

t/ se

suai

untu

k ko

ndisi

neg

ara

Indo

nesia

be

serta

alas

anny

a 7.

Uns

ur-u

nsur

yang

m

emba

ngun

pen

gerti

an

buda

ya p

olitik

8.

Tipe

-tipe

bud

aya

politi

k 9.

Ben

tuk-

bent

uk b

uday

a po

litik c

ampu

ran

men

urut

Al

mon

d da

n Ve

rba

10. U

ngka

pan

rasa

syuk

ur

bahw

a ba

ngsa

Indo

nesia

m

emilik

i kar

akte

ristik

bu

daya

poli

tik ya

ng

berb

eda

deng

an b

angs

a lai

n 11

. Tipe

-tipe

bud

aya

politi

k ya

ng b

erke

mba

ng d

alam

m

asya

raka

t Ind

ones

ia 12

. Con

toh

sikap

dan

per

ilaku

ya

ng se

suai

deng

an tip

e-tip

e bu

daya

poli

tik ya

ng

berk

emba

ng d

alam

m

asya

raka

t Ind

ones

ia 13

. Tipe

bud

aya

politi

k yan

g pa

ling

tepa

t unt

uk d

ipilih

selai

n itu

, ter

dapa

t bud

aya

politi

k ca

mpu

ran

men

urut

Alm

ond

dan

Verb

a, ya

ng te

rdiri

dari

tiga

bent

uk, y

aitu:

1.

bu

daya

poli

tik su

bjek-

paro

kial

2.

buda

ya p

olitik

subje

k-pa

rtisip

an

3.

buda

ya p

olitik

par

okial

- par

tisipa

n.

Dem

ikian

pula

tipe

bud

aya

politi

k ya

ng b

erke

mba

ng d

alam

m

asya

raka

t Ind

ones

ia tid

ak b

erbe

da d

enga

n tip

e bu

daya

yan

g be

rkem

bang

seca

ra u

niver

sal m

aupu

n pe

ndap

at p

akar

, yait

u:

1. t

ipe b

uday

a po

litik

paro

kial,

pada

bud

aya

politi

k pa

rokia

l ini

pem

aham

an

mas

yara

kat

terh

adap

po

litik

mas

ih re

ndah

, m

erek

a m

emilik

i kes

adar

an a

dany

a pu

sat k

ekua

saan

poli

tik

yang

dipe

gang

oleh

kep

ala a

dat

atau

kep

ala s

uku

yang

se

kalig

us s

ebag

ai pe

mim

pin a

gam

a, d

an p

emim

pin s

osial

. De

ngan

dem

ikian

mas

alah

politi

k dis

erah

kan

kepa

da k

epala

ad

at/su

ku.

2. T

ipe b

uday

a po

litik

kaula

, pa

da b

uday

a po

litik

kaula

ini

mas

yara

kat

telah

m

emilik

i pe

mah

aman

te

rhad

ap

politi

k, m

erek

a te

lah m

emilik

i per

hatia

n, d

an m

inat t

erha

dap

siste

m

politi

k ya

ng d

iwuju

dkan

den

gan

berb

agai

pera

n po

litik

sesu

ai de

ngan

ke

dudu

kann

ya

dan

mas

ih te

rbat

as

pada

pe

laksa

naan

ke

bijak

an-k

ebija

kan

pem

erint

ah

tanp

a ad

a ke

ingina

n un

tuk

men

ilai,

men

elaah

ata

u ba

hkan

men

gkrit

isi

setia

p ke

bijak

an y

ang

dikelu

arka

n pe

mer

intah

. Bud

aya

politi

k ini

mer

upak

an p

enga

ruh

dari

syste

m k

eraja

an y

ang

ada

di In

done

sia p

ada

mas

a lal

u, k

husu

snya

ker

ajaan

-ker

ajaan

di

Jawa

. Kau

la da

lam is

tilah

Jawa

dise

but k

awula

gus

ti, ar

tinya

se

baga

i abd

i/pen

gikut

set

ia ra

ja ya

ng p

osisi

nya

cend

erun

g pa

sif,

man

ut/m

engik

uti

selur

uh k

eingin

an r

aja,

dan

tidak

be

rday

a m

empe

ngar

uhi a

tau

mer

ubah

siste

m p

olitik

. 3.

Tipe

bud

aya

politi

k pa

rtisip

an, p

ada

buda

ya p

olitik

par

tisipa

n ini

, m

asya

raka

t te

lah m

emilik

i pem

aham

an t

enta

ng p

olitik

, m

emilik

i per

hatia

n, k

esad

aran

, mina

t dan

ikut

ser

ta b

erpe

ran

dalam

ling

kup

politi

k ya

ng lu

as. M

erek

a m

ampu

mem

ainka

n pe

ran

politi

knya

, sep

erti

mam

pu m

enga

nalis

a da

n m

engk

ritisi

ke

bijak

an-k

ebija

kan

pem

erint

ah.

Dian

tara

ket

iga ti

pe b

uday

a po

litik

ters

ebut

di a

tas,

tipe

yang

pa

ling

ideal

dalam

neg

ara

dem

okra

si ad

alah

tipe

buda

ya p

olitik

Page 87: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

78

76

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

3.9

Men

gana

lisis

mac

am- m

acam

bu

daya

poli

tik d

i In

done

sia.

4.9

Men

yaji h

asil

anali

sis te

ntan

g

buda

ya p

olitik

di

Indo

nesia

.

12. M

enun

jukka

n co

ntoh

sik

ap d

an p

erila

ku ya

ng

sesu

ai de

ngan

tipe-

tipe

buda

ya p

olitik

yang

be

rkem

bang

dala

m

mas

yara

kat I

ndon

esia.

13

. Men

entu

kan

tipe

buda

ya

politi

k yan

g pa

ling

tepa

t un

tuk d

ipilih

seca

ra

cerm

at d

an h

ati-h

ati

(bija

ksan

a).

14. M

enjel

aska

n da

sar

huku

m ke

ikutse

rtaan

wa

rga

nega

ra d

alam

be

rpoli

tik.

15. M

enjel

aska

n ha

k dan

ke

wajib

an w

arga

neg

ara

dalam

bida

ng p

olitik

yang

te

rdap

at d

alam

UUD

NRI

ta

hun

1945

. 16

. Men

jelas

kan

arti p

arta

i po

litik.

17. M

enjel

aska

n da

sar

huku

m p

arta

i poli

tik.

18. M

enjel

aska

n fu

ngsi

parta

i po

litik.

men

urut

UU

RI

Nom

or 2

Tahu

n 20

11

19. M

enjel

aska

n fu

ngsi

parta

i po

litik m

enur

ut p

akar

20

. Men

jelas

kan

arti

kesa

dara

n po

litik

21. M

enjel

aska

n ha

kikat

ke

sada

ran

politi

k 22

. Men

jelas

kana

arti

so

sialis

asi p

olitik

23

. Men

desk

ripsik

an

kete

rkait

an a

ntar

a

14. D

asar

huk

um

keiku

tserta

an w

arga

ne

gara

dala

m b

erpo

litik

15. H

ak d

an ke

wajib

an w

arga

ne

gara

dala

m b

idang

po

litik y

ang

terd

apat

da

lam U

UD N

RI ta

hun

1945

16

. Arti

par

tai p

olitik

17

. Das

ar h

ukum

par

tai p

olitik

18

. Fun

gsi p

arta

i poli

tik

men

urut

UU

RI N

omor

2

Tahu

n 20

11

19. F

ungs

i par

tai p

olitik

m

enur

ut p

akar

20

. Arti

kesa

dara

n po

litik

21. H

akika

t kes

adar

an p

olitik

22

. Arti

sosia

lisas

i poli

tik

23. K

eter

kaita

n an

tara

ke

sada

ran

politi

k den

gan

sosia

lisas

i poli

tik

24. M

akna

tang

gung

jawa

b,

disipl

in da

n ke

bers

amaa

n be

rkait

an d

enga

n et

ika

berla

lu lin

tas d

alam

ke

rang

ka ke

hidup

an

politi

k 25

. Mek

anism

e pr

oses

so

sialis

asi p

olitik

dan

so

sialis

asi b

uday

a po

litik

26. M

acam

-mac

am

mek

anism

e so

sialis

asi

peng

emba

ngan

bud

aya

politi

k 27

. Piha

k-pih

ak ya

ng m

enjad

i ag

en-a

gen

atau

lem

baga

-lem

baga

yang

ber

tuga

s

parti

sipan

, kar

ena

tingk

at p

artis

ipasi

politi

k mas

yara

katn

ya sa

ngat

tin

ggi.

Hal i

ni m

enun

jukka

n ad

anya

ket

erika

tan

mas

yara

katn

ya

untu

k m

elaks

anak

an h

ukum

dan

seg

ala p

erat

uran

per

unda

ngan

ya

ng

telah

dit

etap

kan

deng

an

kesu

nggu

han

hati

term

asuk

pe

ratu

ran

peru

ndan

gan

dalam

ber

lalu

linta

s, ya

itu U

U No

. 22

ta

hun

2009

tent

ang

Lalu

Linta

s da

n An

gkut

an J

alan.

(kom

itmen

da

n ta

nggu

ng ja

wab)

. Ag

ar m

asya

raka

t ya

ng m

asih

berp

ola t

ipe b

uday

a po

litik

paro

kial d

an k

aula

berg

eser

kea

rah

tipe

buda

ya p

olitik

par

tisipa

n,

mak

a ha

rus

diber

ikan

peng

arah

an d

an k

esad

aran

ber

politi

k ya

ng

jujur

, ta

nggu

ng

jawab

, dis

iplin

dan

kebe

rsam

aan,

m

isalny

a m

elalui

sos

ialisa

si po

litik

yang

dap

at d

ilaku

kan

oleh

pem

erint

ah

mau

pun

parta

i-par

tai p

olitik

yang

ada

. Se

lain

itu, j

uga

diber

ikan

peng

arah

an d

an s

osial

isasi

tent

ang

kesa

dara

n be

rkon

stitu

si,

artin

ya

mas

yara

kat

diber

ikan

pem

aham

an te

ntan

g UU

D NR

I Tah

un 1

945.

Mela

lui p

enga

raha

n te

rseb

ut,

dihar

apka

n m

asya

raka

t m

enjad

i leb

ih pa

ham

ten

tang

ca

ra b

erpo

litik

yang

ben

ar d

enga

n be

rland

aska

n ke

disipl

inan,

ko

mitm

en, d

an ta

nggu

ng ja

wab.

Pad

a pr

insipn

ya s

etiap

war

ga

Nega

ra h

arus

ber

parti

sipas

i da

lam k

ehidu

pan

politi

k de

ngan

ke

sung

guha

n ha

ti (ta

nggu

ng j

awab

). De

ngan

dem

ikian

aka

n te

rhind

ar d

ari p

erila

ku p

olitik

yan

g ko

rupt

if, se

perti

pen

yuap

an

(tida

k juj

ur),

anar

khis

(tida

k bij

aksa

na),

pem

alsua

n do

kum

en

(tida

k juj

ur),

peng

gelem

bung

an s

uara

dala

m p

emilu

(tida

k juj

ur),

dan

seba

gainy

a.

Berik

ut c

onto

h sik

ap d

an p

erila

ku y

ang

men

ggam

bark

an ti

pe

buda

ya p

olitik

par

tisipa

n da

lam k

ehidu

pan

berm

asya

raka

t da

n be

rneg

ara:

1.

men

gkrit

isi k

ebija

kan

pem

erint

ah y

ang

tidak

ata

u ku

rang

tepa

t de

ngan

mem

berik

an/m

engu

sulka

n so

lusiny

a

2. m

enye

lesaik

an

mas

alah

yang

dih

adap

i de

ngan

ca

ra

mus

yawa

rah

tanp

a ke

kera

san

3.

mela

ksan

akan

keb

ijaka

n at

au p

erat

uran

per

unda

ngan

/huk

um

yang

ber

laku

di lin

gkun

gan

seko

lah,

mas

yara

kat

mau

pun

nega

ra d

enga

n pe

nuh

kesa

dara

n

4. b

erse

dia

men

erim

a sa

nksi

apab

ila

mela

ngga

r pe

ratu

ran

peru

ndan

gan

yang

ber

laku.

Page 88: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

79

77

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

kesa

dara

n po

litik d

enga

n so

sialis

asi p

olitik

. 24

. Men

desk

risika

n m

akna

ta

nggu

ng ja

wab,

disi

plin

dan

kebe

rsam

aan

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s dala

m

kera

ngka

kehid

upan

po

litik

25. M

ende

skrip

sikan

m

ekan

isme

pros

es

sosia

lisas

i poli

tik d

an

sosia

lisas

i bud

aya

politi

k 26

. Men

desk

ripsik

an m

acam

-m

acam

mek

anism

e so

sialis

asi

peng

emba

ngan

bud

aya

politi

k 27

. Men

jelas

kan

pihak

-piha

k ya

ng m

enjad

i age

n-ag

en

atau

lem

baga

-lem

baga

ya

ng b

ertu

gas

men

jalan

kan

sosia

lisas

i po

litik

28. M

enjel

aska

n ca

ra

men

anam

kan

kesa

dara

n be

rkon

stitu

si be

rkait

an

deng

an p

ener

apan

pe

ratu

ran

lalu

linta

s (d

isipli

n, ko

mitm

en,

tang

gung

jawa

b)

29. M

ende

skrip

sikan

pe

nera

pan

prins

ip pa

rtisip

asi w

arga

neg

ara

dalam

kehid

upan

poli

tik

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng

men

jalan

kan

sosia

lisas

i po

litik

28. C

ara

men

anam

kan

kesa

dara

n be

rkon

stitu

si be

rkait

an d

enga

n pe

nera

pan

pera

tura

n lal

u lin

tas (

disipl

in, ko

mitm

en,

tang

gung

jawa

b)

29. P

ener

apan

prin

sip

parti

sipas

i war

ga n

egar

a da

lam ke

hidup

an p

olitik

be

rkait

an d

enga

n et

ika

berla

lu lin

tas (

tang

gung

jaw

ab d

an a

dil)

30. B

entu

k-be

ntik

buda

ya

politi

k par

tisipa

n 31

. Con

toh

sikap

dan

per

ilaku

ya

ng m

engg

amba

rkan

tip

e bu

daya

poli

tik

parti

sipan

32

. Con

toh

sikap

dan

per

ilaku

ya

ng m

engg

amba

rkan

tip

e bu

daya

poli

tik

parti

sipan

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng ja

wab,

ke

bers

amaa

n, ko

mitm

en,

dan

kons

ekue

n)

33. P

eran

serta

seba

gai

warg

a ne

gara

dala

m

men

gem

bang

kan

tipe

buda

ya p

olitik

par

tisipa

n te

rmas

uk ya

ng b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b,

kebe

rsam

aan,

kom

itmen

, da

n ko

nsek

uen)

Dem

ikian

haln

ya d

enga

n et

ika b

erlal

u lin

tas

yang

ditu

angk

an

dalam

UU

No.

22 t

ahun

200

9, h

arus

diso

sialis

asika

n se

cara

su

nggu

h-su

nggu

h se

hingg

a m

asya

raka

t m

emilik

i ke

sada

ran

berla

lu lin

tas

deng

an

penu

h ta

nggu

ng

jawab

da

n dis

iplin

sehin

gga

terc

ipta

suas

ana

terti

b da

n am

an d

alam

keb

ersa

maa

n.

Tang

gung

jaw

ab d

alam

hal

ini d

iartik

an d

alam

men

gend

arai

kend

araa

n m

elaks

anak

an p

erat

uran

lalu

linta

s de

ngan

sun

gguh

-su

nggu

h. D

isipli

n ar

tinya

ter

tib,

taat

/pat

uh,

pada

ram

bu-ra

mbu

lal

u lin

tas.

Seda

ngka

n ke

bers

amaa

n ar

tinya

mea

rasa

men

jadi

satu

kes

atua

n se

cara

ber

sam

a-sa

ma

berla

lu lin

tas

deng

an te

rtib,

am

an, d

an n

yam

an.

Adap

un c

onto

h pe

ran

serta

pela

jar s

ebag

ai wa

rga

nega

ra

dalam

men

gem

bang

kan

tipe

buda

ya p

olitik

par

tisipa

n be

rkait

an

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas a

ntar

a lai

n se

baga

i ber

ikut:

1. d

enga

n pe

nuh

kesa

dara

n be

rusa

ha m

emah

ami

pera

tura

n te

ntan

g lal

u lin

tas (

bijak

sana

) 2.

men

gend

ara

kend

araa

n be

rmot

or d

enga

n se

lalu

men

erap

kan

Tri S

iap, y

aitu

siap

atur

an, s

iap d

iri, d

an si

ap ke

ndar

aan.

3.

ber

sedia

m

embe

rikan

pe

njelas

an

kepa

da

tem

an

atau

or

ang/

mas

yara

kat

tent

ang

cara

ber

lalu

linta

s ya

ng b

enar

(b

eran

i dan

tang

gung

jawa

b)

4. t

urut

se

rta

mela

kuka

n dis

kusi

atau

m

usya

wara

h jik

a lin

gkun

gan

seko

lah/ r

umah

/mas

yara

kat m

engh

adap

i mas

alah

berk

aitan

den

gan

kete

rtiba

n lal

u lin

tas (

kebe

rsam

aan)

. 5.

mela

kuka

n pa

rtisip

asi p

olitik

den

gan

cara

men

gusu

lkan

atau

m

embe

ri m

asuk

an

kepa

da

seko

lah

untu

k m

embe

ntuk

wa

hana

n PK

S jik

a di

seko

lah

belum

ad

a.

(ped

uli

dan

tang

gung

jawa

b)

Pa

ra P

elajar

Fot

o Be

rsam

a Pe

tuga

s Po

lisi L

alu L

intas

sete

lah S

elesa

i Iku

t Ser

ta M

enga

tur L

alu L

intas

Page 89: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

80

78

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Di

men

si, In

dika

tor,

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s Pe

ngin

tegr

asia

n Ni

lai-N

ilai A

ntik

orup

si d

alam

Mat

eri P

PKn

jawab

dan

adil

) 30

. Men

desk

ripsik

an b

entu

k-be

ntik

buda

ya p

olitik

pa

rtisip

an

31. M

enun

jukka

n co

ntoh

sik

ap d

an p

erila

ku ya

ng

men

ggam

bark

an tip

e bu

daya

poli

tik p

artis

ipan

32. M

enun

jukka

n co

ntoh

sik

ap d

an p

erila

ku ya

ng

men

ggam

bark

an tip

e bu

daya

poli

tik p

artis

ipan

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng

jawab

, keb

ersa

maa

n,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen)

33

. Men

ampil

kan

pera

n se

rta

seba

gai w

arga

neg

ara

dalam

men

gem

bang

kan

tipe

buda

ya p

olitik

pa

rtisip

an te

rmas

uk ya

ng

berk

aitan

den

gan

etika

be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng

jawab

, keb

ersa

maa

n,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen)

6.

mela

kuka

n pa

rtisip

asi

politi

k de

ngan

ca

ra

men

gusu

lkan

pem

buat

an r

ambu

-ram

bu l

alu l

intas

di

lingk

unga

n se

kolah

da

n lin

gkun

gan

rum

ah/m

asya

raka

t sek

itar.

7. B

erse

dia

men

egur

pe

ngen

dara

ya

ng

mela

ngga

r ra

mbu

-ra

mbu

lalu

lint

as d

an p

erat

uran

ber

lalu

linta

s (b

eran

i da

n ta

nggu

ng ja

wab)

8.

Men

gger

akka

n pe

mbu

atan

tuli

san

tips

aman

di

perja

lanan

ya

ng

di pa

sang

di

lingk

unga

n se

kolah

da

n lin

gkun

gan

rum

ah/m

asya

raka

t.

Page 90: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

81

79 B.

Peng

inte

gras

ian

Nila

i, No

rma,

Mor

al, d

an E

tika

Berla

lu L

inta

s da

lam

Pen

gem

bang

an S

ilabu

s

Kom

pete

nsi I

nti:

1.

Men

ghay

ati d

an m

enga

mal

kan

ajar

an a

gam

a ya

ng d

ianu

tnya

.

2.

Men

ghay

ati d

an m

enga

mal

kan

peril

aku

juju

r, di

sipl

in, t

angg

ungj

awab

, ped

uli (

goto

ng ro

yong

, ker

jasa

ma,

tole

ran,

dam

ai),

sant

un, r

espo

nsiv

e da

n pr

o-ak

tif

dan

men

unju

kkan

sik

ap s

ebag

ai b

agia

n da

ri so

lusi

atas

ber

baga

i per

mas

alah

an d

alam

ber

inte

raks

i sec

ara

efek

tif d

enga

n lin

gkun

gan

soci

al d

an a

lam

ser

ta

dala

m m

enem

patk

an d

iri s

ebag

ai c

erm

inan

ban

gsa

dala

m p

erga

ulan

dun

ia.

3.

Mem

aham

i, m

ener

apka

n, m

enga

nalis

is p

enge

tahu

an fa

ctua

l, ko

nsep

tual

, pro

cedu

ral b

erda

sark

an ra

sa in

gin

tahu

nya

tent

ang

ilmu

peng

etah

uan,

tekn

olog

i,

seni

, bud

aya,

dan

hum

anio

ra d

enga

n w

awas

an k

eman

usia

n, k

eban

gsaa

n, k

eneg

araa

n, d

an p

erad

aban

terk

ait p

enye

bab

feno

men

a da

n ke

jadi

an, s

erta

men

erap

kan

peng

etah

uan

proc

edur

al p

ada

bida

ng k

ajia

n ya

ng s

pesi

fik s

esua

i den

gan

baka

t dan

min

atny

a un

tuk

mem

ecah

kan

mas

alah

.

4.

Men

gola

h, m

enal

ar, d

an m

enya

ji da

lam

rana

h ko

nkre

t dan

rana

h ab

stra

k te

rkai

t den

gan

peng

emba

ngan

diri

yan

g di

pela

jarin

ya d

i sek

olah

sec

ara

man

diri,

berti

ndak

sec

ara

efek

tif d

an k

reat

if, s

erta

mam

pu m

engg

unak

an m

etod

a se

suai

kai

dah

keilm

uan.

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

1 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilak

u ya

ng

sesu

ai d

enga

n pr

insip

- prin

sip

solid

arita

s ya

ng

dila

ndas

i aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alka

n isi

pa

sal 2

8E d

an 2

9 ay

at 2

Und

ang-

Un

dang

Das

ar

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45 d

alam

ke

hidu

pan

1.

Men

syuk

uri h

ak a

sasi

yang

te

lah

dibe

rikan

ole

h Al

lah

SWT.

2.

M

eyak

ini k

eben

aran

nila

i-nila

i Pa

ncas

ila d

an U

UD N

egar

a RI

ta

hun

1945

seb

agai

das

ar

pela

ksan

aan

HAM

di

Indo

nesia

3.

M

eyak

ini b

ahwa

ked

uduk

an

sem

ua w

arga

neg

ara

adal

ah

sam

a da

lam

keh

idup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

da

n be

rneg

ara

(kes

etar

aan)

4.

M

embe

rikan

con

toh

peng

amal

an s

ila k

edua

Pa

ncas

ila (k

eset

araa

n)

5.

Men

jela

skan

mak

na H

AM

1.

Ungk

apan

rasa

sy

ukur

kep

ada

Alla

h SW

T ba

hwa

kita

tela

h di

beri

hak

azas

i m

anus

ia.

2.

Keba

nara

n ni

lai-n

ilai

Panc

asila

dan

UUD

NR

I 194

5 se

baga

i da

sar p

elak

sana

an

HAM

di I

ndon

esia

. 3.

Co

ntoh

keh

idup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara

yang

m

ence

rmin

kan

kese

tara

an.

4.

Cont

oh p

enga

mal

an

Men

gam

ati

• M

emba

ca d

ari b

erba

gai

sum

ber t

enta

ng H

AM,

kasu

s pe

lang

-gar

an H

AM

di In

done

sia, k

asus

pe

lang

gara

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s, u

paya

pe

nega

kan

HAM

, ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

Men

gam

ati v

ideo

/film

/ ga

mba

r ten

tang

kas

us

pela

ng-g

aran

HAM

di

Indo

nesia

dan

kas

us

pela

ng-g

aran

HAM

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

dan

ta

nggu

ng ja

wab

pese

rta d

idik

dala

m

men

gum

pulka

n in

form

asi d

ari

berb

agai

su

mbe

r ten

tang

ka

sus-

kasu

s pe

lang

gar-a

n HA

M d

i In

done

sia,

kasu

s pe

-la

ngga

ran

HAM

8 JP

1. F

ajar

, Arn

ie,

2010

, Mod

el

Peng

inte

gras

ian

Pend

idika

n La

lu L

inta

s pa

da M

ata

Pela

jara

n Pe

ndid

ikan

Kewa

rgan

egar

aan

(PKn

) Be

rdas

arka

n Ku

rikul

um

2006

SM

A/

MA/

MAK

Kel

as

XI

2. K

emdi

kbud

, 20

14,

Page 91: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

82

80

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

ge

nder

, gol

onga

n,

buda

ya, d

an s

uku

dala

m k

ehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alka

n ni

lai-n

ilai

Panc

asila

dal

am

kehi

dupa

n be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

3.

1 M

enga

nalis

is ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

da

lam

rang

ka

pelin

dung

an,

pem

ajua

n, d

an

pem

enuh

an H

AM.

4.1

Men

yaji h

asil

anál

isis

tent

ang

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M

dala

m

pelin

dung

an,

pem

ajua

n, d

an

pem

enuh

an H

AM

6.

Men

jela

skan

mac

am-m

acam

HA

M s

ecar

a un

ivers

al

7.

Men

unju

kkan

con

toh

mac

am-

mac

am H

AM s

ecar

a un

ivers

al

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas

(disi

plin

, tan

ggun

g ja

wab,

ped

uli,

bija

ksan

a,

hem

at, b

eran

i) 8.

M

enga

nalis

is pa

sal-p

asal

da

lam

UUD

NRI

tahu

n 19

45

yang

ber

kaita

n de

ngan

HAM

9.

M

engk

lasif

ikasi

pasa

l-pas

al

HAM

yan

g te

rdap

at d

alam

UU

D NR

I tah

un 1

945

ke

dala

m m

acam

-mac

am H

AM

seca

ra u

nive

rsal

10

. Men

jela

skan

bah

wa

kese

tara

an/e

galite

r, ke

seja

jara

n, s

ama

tingk

atan

/ ke

dudu

kan,

tida

k se

wena

ng-

wena

ng m

erup

akan

das

ar

pela

ksan

aan

HAM

(adi

l) 11

. Men

desk

ripsik

an k

asus

pe

lang

gara

n HA

M

12. M

embe

rikan

con

toh

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M

13. M

embe

rikan

con

toh

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M b

erka

itan

deng

an p

erila

ku ti

dak

terti

b da

n tid

ak e

tis d

i jala

n (d

isipl

in)

14. M

enga

nalis

is ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

15

. Men

gana

lisis

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas

(disi

plin

) 16

. Men

jela

skan

upa

ya

pene

gaka

n HA

M

sila

kedu

a Pa

ncas

ila

(kes

etar

aan)

5.

M

akna

HAM

6.

M

acam

-mac

am H

AM

seca

ra u

nive

rsal

7.

Co

ntoh

mac

am-

mac

am H

AM s

ecar

a un

ivers

al b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s 8.

Pa

sal-p

asal

dal

am

UUD

NRI t

ahun

194

5 ya

ng b

erka

itan

deng

an H

AM

9.

Kese

tara

an/ e

galite

r, ke

seja

-jara

n, s

ama

tingk

atan

/ked

u-du

kan,

tida

k se

wena

ng-w

enan

g (a

dil)

mer

upak

an

dasa

r pel

aksa

naan

HA

M

10. M

ende

skrip

sikan

ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

11

. Con

toh

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M

12. C

onto

h ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

be

rkai

tan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s.

13. U

paya

pen

egak

an

HAM

14

. Upa

ya p

eneg

akan

HA

M b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s.

15. B

ahan

pre

sent

asi

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s.

Men

anya

Men

gaju

kan

perta

nyaa

n te

ntan

g ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

di

Indo

nesia

, kas

us p

elan

g-ga

ran

HAM

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas,

upa

ya p

eneg

akan

HA

M, s

erta

upa

ya

pene

gaka

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s.

• M

engi

dent

ifikas

i pe

rtany

aan

deng

an

men

ggun

akan

hig

h or

der

thin

king

skills

(HO

TS)

tent

ang

kasu

s pe

lang

ga-

ran

HAM

di I

ndon

esia

, ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

upa

ya

pene

gaka

n HA

M, s

erta

up

aya

pene

gaka

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s..

Men

gum

pulk

an in

form

asi

• M

enen

tuka

n je

nis

data

te

ntan

g ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

di

Indo

nesia

, kas

us

pela

ngga

ran

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

upa

ya

pene

gaka

n HA

M, s

erta

up

aya

pene

gaka

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

upay

a pe

nega

kan

HAM

, ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

Pe

nget

ahua

n:

• Te

s te

rtulis

de

ngan

m

engg

una-

kan

perta

nyaa

n Hi

gh

Ord

er T

hink

ing

Skill

(HO

TS)

berk

aita

n ka

sus-

kasu

s pe

lang

ga-

ran

HAM

dal

am

kehi

dupa

n se

hari-

hari,

ka

sus

pela

ngga

-ra

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

upay

a pe

nega

kan

HAM

, ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

Men

ulis

lapo

ran

ilmia

h te

ntan

g

Pend

idika

n Pa

ncas

ila d

an

Kewa

rgan

e-ga

raan

SM

A/M

A /M

AK

Kela

s XI

. (B

uku

Gur

u).

3. K

emdi

kbud

, 20

14,

Pend

idika

n Pa

ncas

ila d

an

Kewa

rgan

e-ga

raan

SM

A/M

A /M

AK

Kela

s XI

Se

mes

ter 1

da

n 2.

(Buk

u Si

swa)

. 4.

Ref

eren

si at

au

Inte

rnet

ses

uai

mat

eri p

okok

5.

Tim

Pen

yusu

n,

Pend

idika

n Ke

sada

ran

Berk

onst

itusi

untu

k SM

A/

dan

MA

Jaka

rta :

Sekje

n da

n Ke

pani

tera

an

Mah

kam

ah

Kons

titus

i RI,

2009

. 6.

UUD

NRI

Ta

hun

1945

7.

Und

ang-

Unda

ng N

o. 3

9

Page 92: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

83

81

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

17. M

enje

lask

an u

paya

pe

nega

kan

HAM

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng ja

wab)

18

. Men

gkom

unika

si-ka

n ha

sil

anal

isis

pasa

l-pas

al H

AM

dala

m U

UD N

RI ta

hun

1945

, ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

, dan

up

aya

pene

gaka

n HA

M

19. M

engk

omun

ikasi-

kan

hasil

an

alisi

s ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s da

n up

aya

pene

gaka

n HA

M b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

tent

ang

pasa

l-pas

al

HAM

dal

am U

UD N

RI

tahu

n 19

45, k

asus

pe

lang

gara

n HA

M,

dan

upay

a pe

nega

kan

HAM

, ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas

dan

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s.

berla

lu lin

tas.

Men

gum

pulka

n da

ta d

ari

berb

agai

sum

ber t

enta

ng

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M

di In

done

sia, k

asus

pe

lang

gara

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s, u

paya

pe

nega

kan

HAM

, ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

M

enal

ar/ M

enga

sosi

asi

• M

enga

nalis

is ka

sus-

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M

di In

done

sia, k

asus

pe

lang

gar-a

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s, u

paya

pe

nega

kan

HAM

ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

Men

gelo

mpo

k-ka

n be

rbag

ai k

asus

pe

lang

gara

n HA

M y

ang

terja

di d

alam

keh

idup

an

seha

ri-ha

ri di

Indo

nesia

, ka

sus

pela

ngga

ran

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

upa

ya

pene

gaka

n HA

M, s

erta

up

aya

pene

gaka

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s.

Men

gom

unik

asik

an

• M

enya

jikan

has

il tel

aah

tent

ang

kasu

s pe

lang

gar-

kasu

s pe

lang

ga-

ran

HAM

di

Indo

nesia

, ka

sus

pela

ngga

-ra

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

upay

a pe

nega

kan

HAM

, ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s,be

rdas

ar-

kan

fakta

-fakt

a ya

ng d

item

ukan

da

n be

rbag

ai

sum

ber l

ainn

ya

Kete

ram

pila

n:

• Ch

eckli

st

peng

ama-

tan

pada

saa

t m

enya

mpa

ikan

hasil

tem

uan

tent

ang

kasu

s pe

lang

ga-ra

n HA

M, k

asus

pe

lang

ga-ra

n HA

M b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

up

aya

pene

gaka

n HA

M, s

erta

up

aya

tahu

n 19

99

tent

ang

Hak

Asas

i Man

usia

. 8.

UU

No. 2

2 ta

hun

2009

te

ntan

g La

lu

Lint

as d

an

Angk

utan

Ja

lan.

Page 93: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

84

82

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

an H

AM d

i Ind

ones

ia,

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s, u

paya

pe

nega

kan

HAM

, ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

Men

yajik

an la

pora

n ilm

iah

tent

ang

kasu

s pe

lang

gara

n HA

M d

i In

done

sia, k

asus

pe

lang

gar-a

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s, u

paya

pe

nega

kan

HAM

, ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas

berd

asar

kan

fakta

-fakt

a ya

ng d

item

ukan

dan

be

rbag

ai s

umbe

r lai

nnya

.

pene

gaka

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

• Po

rtofo

lio

lapo

ran

ilmia

h te

ntan

g ka

sus

pela

ngga

-ran

HAM

di

Indo

nesia

, ka

sus

pela

ngga

-ra

n HA

M

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,,

upay

a pe

nega

kan

HAM

, ser

ta

upay

a pe

nega

kan

HAM

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

be

rdas

ar-k

an

fakt

a-fa

kta

yang

di

tem

ukan

dan

be

rbag

ai

sum

ber l

ainn

ya.

2 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilak

u ya

ng

sesu

ai d

enga

n pr

insip

- prin

sip

solid

arita

s ya

ng

dila

ndas

i aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alka

n isi

1.

Men

syuk

uri k

arun

ia T

uhan

YM

E ba

hwa

NKRI

dib

eri

berk

ah k

ekay

aan

alam

yan

g be

rlimpa

h da

n ko

ndisi

ala

m

nan

inda

h

2.

Mey

akin

i keb

enar

an U

UD

Nega

ra R

I tah

un 1

945

seba

gai

dasa

r pen

gatu

ran

wila

yah

NKRI

3.

M

embu

at g

amba

r pet

a

1.

Ungk

apan

rasa

sy

ukur

ata

s ka

runi

a Tu

han

YME

bahw

a NK

RI d

iber

i ber

kah

keka

yaan

ala

m y

ang

berlim

pah

dan

kond

isi

alam

nan

inda

h.

2.

UUD

NRI 1

945

seba

gai d

asar

pe

ngat

uran

wila

yah

Men

gam

ati

• M

enga

mat

i dar

i vid

eo/fi

lm/g

amba

r te

ntan

g te

ntan

g W

ilaya

h Ne

gara

Kes

atua

n Re

publ

ik In

done

sia

(NKR

I), p

erila

ku h

emat

da

lam

pen

gelo

laan

ke

kaya

an, k

edud

u-ka

n wa

rga

Nega

ra d

an

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

pe

serta

did

ik da

lam

m

engu

mpu

lkan

info

rmas

i dar

i be

rbag

ai

sum

ber t

enta

ng

8 JP

1.

Fa

jar,

Arni

e,

2010

, Mod

el

Peng

inte

gras

ian

Pend

idika

n La

lu L

inta

s pa

da M

ata

Pela

jara

n Pe

ndid

ikan

Kewa

rgan

egar

aan

(PKn

)

Page 94: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

85

83

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

pasa

l 28E

dan

29

ayat

2 U

ndan

g-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia Ta

hun

1945

dala

m

kehi

dupa

n be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati

pers

amaa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

gend

er, g

olon

gan,

bu

daya

, dan

suk

u da

lam

keh

idup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara.

2.

3 M

enga

mal

kan

nila

i-nila

i yan

g te

rkan

dung

dal

am

pasa

l-pas

al

Unda

ng-U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publ

ik In

done

sia Ta

hun

1945

dal

am

berb

agai

asp

ek

kehi

dupa

n (ip

olek

sosb

udha

nkam

dan

huk

um).

3.2

Men

gana

lisis

pasa

l-pas

al y

ang

men

gatu

r ten

tang

wila

yah

NKRI

men

urut

UUD

NR

I tah

un 1

945

4.

Men

erap

kan

isi h

ukum

laut

In

done

sia p

ada

peta

wila

yah

NKRI

5.

M

engi

dent

ifikas

i bat

as-b

atas

wi

laya

h NK

RI m

enur

ut U

UD

NRI t

ahun

194

5 6.

M

enje

lask

an k

ekua

saan

ne

gara

ata

s ke

kaya

an a

lam

ya

ng te

rkan

dung

dal

am

wila

yah

NKRI

7.

M

enun

jukk

an c

onto

h pe

rilak

u he

mat

dal

am p

enge

lola

an

keka

yaan

ala

m

8.

Men

unju

kkan

con

toh

peril

aku

tidak

bor

os d

alam

be

rken

dara

an (h

emat

) 9.

M

enga

nalis

is wi

laya

h NK

RI

men

urut

UUD

NRI

tahu

n 19

45

10 M

engu

raika

n pe

nger

tian

pend

uduk

dan

war

ga n

egar

a 11

. Men

jela

skan

asa

s ke

warg

aneg

araa

n In

done

sia

berd

asar

kan

UU R

I No.

12

Tahu

n 20

06

12. M

engu

raika

n sy

arat

-sya

rat

men

jadi

WNI

13

. Men

jela

skan

pen

yeba

b hi

lang

nya

kewa

rgan

egar

aan

Indo

nesia

14

. Men

gide

ntifik

asi b

erba

gai h

al

terk

ait d

enga

n ke

dudu

kan

pend

uduk

dan

war

ga n

egar

a In

done

sia m

enur

ut U

UD N

RI

Tahu

n 19

45

15. M

enun

jukk

an c

onto

h pe

rilak

u be

rtang

gung

jawa

b se

baga

i

NKRI

. 3.

G

amba

r pet

a wi

laya

h NK

RI m

enur

ut U

UD

NRI t

ahun

194

5 4.

Is

i huk

um la

ut

Indo

nesia

pad

a pe

ta

wila

yah

NKRI

. 5.

Ba

tas-

bata

s wi

laya

h NK

RI m

enur

ut U

UD

NRI t

ahun

194

5 6.

Ke

kuas

aan

nega

ra

atas

kek

ayaa

n al

am

yang

terk

andu

ng

dala

m w

ilaya

h NK

RI

7.

Cont

oh p

erila

ku

hem

at d

alam

pe

ngel

olaa

n ke

kaya

an a

lam

8.

Co

ntoh

per

ilaku

tida

k bo

ros

dala

m

berk

enda

raan

(h

emat

) 9.

Pe

nger

tian

pend

uduk

da

n wa

rga

nega

ra

10. A

sas

kewa

rgan

egar

aan

Indo

nesia

be

rdas

arka

n UU

RI

No. 1

2 Ta

hun

2006

11

. Sya

rat-s

yara

t men

jadi

W

NI

12. P

enye

bab

hila

ngny

a ke

warg

aneg

araa

n In

done

sia

13. B

erba

gai h

al te

rkai

t de

ngan

ked

uduk

an

pend

uduk

dan

war

ga

nega

ra In

done

sia

pend

uduk

, con

toh

perila

ku h

emat

, disi

plin

, da

n ta

nggu

ng ja

wab

dala

m b

erke

ndar

aan

seba

gai w

arga

nega

-ra

yang

bai

k da

n ta

at p

ada

UUD

NRI T

ahun

194

5,

term

asuk

UU

No 2

2 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

berk

eper

caya

an d

i In

done

sia, s

yste

m

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

neg

ara

deng

an c

ara

men

ghin

dari

pela

ngga

ran

terh

adap

et

ika b

erla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li)

• M

emba

ca d

ari b

erba

gai

sum

ber t

enta

ng W

ilaya

h Ne

gara

Kes

atua

n Re

publ

ik In

done

sia

(NKR

I), p

erila

ku h

emat

da

lam

pen

gelo

laan

ke

kaya

an a

lam

, ke

dudu

kan

warg

a Ne

gara

dan

pen

dudu

k,

cont

oh p

erila

ku h

emat

, di

siplin

, dan

tang

gung

ja

wab

dala

m

berk

enda

raan

seb

agai

wa

rgan

ega-

ra y

ang

baik

dan

taat

pad

a UU

D NR

I Ta

hun

1945

, ter

mas

uk

UU N

o 22

tahu

n 20

09,,

kem

erde

kaan

ber

agam

a

Wila

yah

Nega

ra

Kesa

tuan

Re

publ

ik In

done

sia

(NKR

I), p

erila

ku

hem

at d

alam

pe

ngel

olaa

n ke

kaya

an a

lam

, ke

dudu

kan

warg

a Ne

gara

da

n pe

ndud

uk,

cont

oh p

erila

ku

hem

at, d

isipl

in,

dan

tang

gung

ja

wab

dala

m

berk

enda

raan

se

baga

i wa

rgan

egar

a ya

ng b

aik

dan

taat

pad

a UU

D NR

I Tah

un

1945

, ter

mas

uk

UU N

o 22

tahu

n 20

09,

kem

erde

ka-a

n be

raga

-ma

dan

berk

eper

ca-

yaan

di

Indo

nesia

, sy

stem

pe

rtaha

nan

kem

anan

ne

gara

RI,

dan

kesa

dara

n be

la

nega

ra d

enga

n ca

ra

men

ghin

dari

pela

ngga

ran

Berd

asar

kan

Kurik

ulum

20

06 S

MA/

M

A/M

AK K

elas

XI

2.

Ke

mdi

kbud

, 20

14,

Pend

idika

n Pa

ncas

ila d

an

Kewa

rgan

e-ga

raan

SM

A/M

A /M

AK

Kela

s XI

. (B

uku

Gur

u).

3.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI

Sem

este

r 1

dan

2. (B

uku

Sisw

a).

4.

Refe

rens

i ata

u In

tern

et s

esua

i m

ater

i pok

ok

5.

Tim

Pen

yusu

n,

Pend

idika

n Ke

sada

ran

Berk

onst

itusi

untu

k SM

A/

dan

MA

Jaka

rta :

Sekje

n da

n Ke

pani

tera

an

Mah

kam

ah

Page 95: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

86

84

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

wila

yah

nega

ra,

warg

a ne

gara

dan

pe

ndud

uk, a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

perta

hana

n da

n ke

aman

an.

4.2

Men

yaji h

asil

kajia

n pa

sal-p

asal

ya

ng m

enga

tur

tent

ang

wila

yah

nega

ra, w

arga

ne

gara

dan

pe

ndud

uk, a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

perta

hana

n da

n ke

aman

an

4.10

.1 B

erin

tera

ksi

deng

an te

man

da

n or

ang

lain

be

rdas

arka

n pr

insip

sal

ing

men

ghor

mat

i, da

n m

engh

arga

i da

lam

ke

bera

gam

an

suku

, aga

ma,

ra

s, b

uday

a,

dan

gend

er.

warg

a ne

gara

Indo

nesia

yan

g ba

ik da

lam

ber

lalu

linta

s se

suai

den

gan

UU N

o. 2

2 ta

hun

tahu

n 20

09 te

ntan

g La

lu

Lint

as d

an A

ngku

tan

Jala

n.

(Disi

plin

dan

tang

gung

jawa

b)

16. M

enun

jukk

an c

onto

h pe

rilak

u pa

tuh/

taat

seb

agai

wa

rgan

egar

a ya

ng b

aik

dan

taat

pad

a UU

D NR

I Tah

un

1945

. 17

. Men

gana

lisis

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra d

an p

endu

duk

Indo

nesia

men

urut

UUD

NRI

Ta

hun

1945

18

. Men

jela

skan

mak

na

kem

erde

kaan

ber

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ke

pada

Tuh

an

YME

19. M

enje

lask

an d

asar

huk

um

kem

erde

kaan

ber

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n te

rhad

ap T

uhan

YM

E

20. M

enga

nalis

is ke

mer

deka

an

bera

gam

a m

enur

ut U

UD N

RI

Tahu

n 19

45,

21 M

embe

rikan

con

toh

peril

aku

yang

men

cerm

inka

n ke

ruku

nan

umat

ber

agam

a di

lin

gkun

gan

sekit

ar

22 M

enje

lask

an m

akna

pas

al 3

0 UU

D NR

I 194

5 23

. Men

jela

skan

mak

na s

istem

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

ra

kyat

sem

esta

(s

ishan

kam

rata

) 24

. Men

desk

ripsik

an m

akna

ke

sada

ran

bela

neg

ara

dala

m

men

urut

UUD

NRI

Ta

hun

1945

14

. Con

toh

peril

aku

berta

nggu

ng ja

wab

seba

gai w

arga

ne

gara

Indo

nesia

ya

ng b

aik

dala

m

kehi

dupa

n se

hari-

hari

sesu

ai d

enga

n UU

D NR

I Tah

un 1

945.

15

. Con

toh

peril

aku

berta

nggu

ng ja

wab

seba

gai w

arga

ne

gara

Indo

nesia

ya

ng b

aik

dala

m

berla

lu lin

tas

sesu

ai

deng

an U

U No

. 22

tahu

n ta

hun

2009

te

ntan

g La

lu L

inta

s da

n An

gkut

an J

alan

. (D

isipl

in d

an

tang

gung

jawa

b).

16. K

edud

ukan

war

ga

nega

ra d

an p

endu

duk

Indo

nesia

men

urut

UU

D NR

I Tah

un 1

945

17. M

akna

kem

erde

kaan

be

raga

ma

dan

kepe

rcay

aan

kepa

da

Tuha

n YM

E 18

. Das

ar h

ukum

ke

mer

deka

an

bera

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n te

rhad

ap T

uhan

YM

E

19. C

onto

h pe

rilak

u ya

ng

men

cerm

inka

n pe

rwuj

udan

dan

berk

eper

caya

an d

i In

done

sia, s

yste

m

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

neg

ara

deng

an c

ara

men

ghin

dari

pela

ngga

ran

terh

adap

et

ika b

erla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li).

Men

anya

Men

gaju

kan

perta

nyaa

n te

rkai

t has

il bac

aan

dan

peng

amat

an y

ang

tela

h di

laku

kan

siswa

Men

gide

ntifik

asi

perta

nyaa

n te

ntan

g W

ilaya

h Ne

gara

Ke

satu

an R

epub

lik

Indo

nesia

(NKR

I),

perila

ku h

emat

dal

am

peng

elol

aan

keka

yaan

al

am, k

edud

ukan

war

ga

Nega

ra d

an p

endu

duk,

co

ntoh

per

ilaku

hem

at,

disip

lin, d

an ta

nggu

ng

jawa

b da

lam

be

rken

dara

an s

ebag

ai

warg

aneg

a-ra

yan

g ba

ik da

n ta

at p

ada

UUD

NRI

Tahu

n 19

45, t

erm

asuk

UU

No

22 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

berk

eper

caya

an d

i In

done

sia, s

yste

m

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

neg

ara

terh

adap

etik

a be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng

jawa

b, d

an

pedu

li)

Peng

etah

uan:

Tes

tertu

lis

deng

an

men

ggun

akan

pe

rtany

aan

High

O

rder

Thi

nkin

g Sk

ill (H

OTS

) be

rkai

tan

Wila

yah

Nega

ra

Kesa

tuan

Re

publ

ik In

done

sia

(NKR

I), p

erila

ku

hem

at d

alam

pe

ngel

olaa

n ke

kaya

an a

lam

, ke

dudu

kan

warg

a Ne

gara

da

n pe

ndud

uk,

cont

oh p

erila

ku

hem

at, d

isipl

in,

dan

tang

gung

ja

wab

dala

m

berk

enda

raan

se

baga

i wa

rgan

ega-

ra

yang

bai

k da

n ta

at p

ada

UUD

NRI T

ahun

19

45, t

erm

asuk

UU

No

22 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

-an

Kons

titus

i RI,

2009

. 6.

UU

D NR

I Ta

hun

1945

7.

UU

RI N

o. 1

2 Ta

hun

2006

te

ntan

g Ke

warg

aneg

araa

n Re

publ

ik In

done

sia.

8.

UU N

o. 3

9 ta

hun

1999

te

ntan

g Ha

k As

asi M

anus

ia.

9.

UU N

o. 2

2 ta

hun

2009

te

ntan

g La

lu

Lint

as d

an

Angk

utan

Ja

lan.

Page 96: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

87

85

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

kont

eks

siste

m p

erta

hana

n ke

aman

an n

egar

a 25

. Men

unju

kkan

con

toh

kesa

dara

n be

la n

egar

a de

ngan

car

a m

engh

inda

ri pe

lang

gara

n te

rhad

ap e

tika

berla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b,

dan

pedu

li)

26. M

enga

nalis

is pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

men

urut

UUD

NRI

Ta

hun

1945

27

. Men

unju

kkan

con

toh

peril

aku

patu

h da

n pe

rcay

a di

ri da

lam

m

enja

ga k

eter

tiban

dan

ke

aman

an b

erla

lu lin

tas

(disi

plin

, dan

ber

ani)

28. M

empr

esen

tasik

an d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri

hasil

an

alisi

s wi

laya

h NK

RI m

enur

ut

UUD

NRI t

ahun

194

5,

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra d

an

pend

uduk

Indo

nesia

men

urut

UU

D NR

I Tah

un 1

945,

con

toh

etika

ber

lalu

linta

s se

suai

de

ngan

UU

No 2

2 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

an b

erag

ama

men

urut

UUD

NRI

Tahu

n 19

45, s

erta

per

taha

nan

dan

keam

anan

men

urut

UUD

NRI

Ta

hun

1945

kebe

rsam

aan

dala

m

mem

bang

un

keru

kuna

n um

at

bera

gam

a di

lin

gkun

gan

sekit

ar

20. K

emer

deka

an

bera

gam

a m

enur

ut

UUD

NRI T

ahun

194

5 21

. Mak

na p

asal

30

UUD

NRI 1

945

22. M

akna

sist

em

perta

hana

n da

n ke

aman

an ra

kyat

se

mes

ta

(sish

anka

mra

ta)

23. M

akna

kes

adar

an

bela

neg

ara

dala

m

kont

eks

siste

m

perta

hana

n ke

aman

an n

egar

a 24

. Con

toh

kesa

dara

n be

la n

egar

a de

ngan

ca

ra m

engh

inda

ri pe

lang

gara

n te

rhad

ap e

tika

berla

lu

linta

s (ta

nggu

ng

jawa

b, d

an p

edul

i) 25

. Per

taha

nan

dan

keam

anan

men

urut

UU

D NR

I Tah

un 1

945

26. C

onto

h pe

rilak

u pa

tuh

dan

perc

aya

diri

dala

m m

enja

ga

kete

rtiba

n da

n ke

aman

an b

erla

lu

linta

s (d

isipl

in, d

an

bera

ni)

27. B

ahan

pre

sent

asi

deng

an c

ara

men

ghin

dari

pela

ngga

ran

terh

adap

et

ika b

erla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li).

Men

gum

pulk

an in

form

asi

• M

engu

mpu

lkan

data

dar

i be

rbag

ai s

umbe

r be

rkai

tan

tent

ang

pasa

l-pa

sal d

alam

UUD

194

5 ya

ng m

enga

tur W

ilaya

h Ne

gara

Kes

atua

n Re

publ

ik In

done

sia

(NKR

I), p

erila

ku h

emat

da

lam

pen

gelo

laan

ke

kaya

an a

lam

, ke

dudu

kan

warg

a Ne

gara

dan

pen

dudu

k,

cont

oh p

erila

ku h

emat

, di

siplin

, dan

tang

gung

ja

wab

dala

m

berk

enda

raan

seb

agai

wa

rgan

ega-

ra y

ang

baik

dan

taat

pad

a UU

D NR

I Ta

hun

1945

, ter

mas

uk

UU N

o 22

tahu

n 20

09,

kem

erde

kaan

ber

agam

a da

n be

rkep

erca

yaan

di

Indo

nesia

, sys

tem

pe

rtaha

nan

kem

anan

ne

gara

RI,

dan

kesa

dara

n be

la n

egar

a de

ngan

car

a m

engh

inda

ri pe

lang

gara

n te

rhad

ap

etika

ber

lalu

linta

s (ta

nggu

ng ja

wab,

dan

pe

duli)

. •

Men

entu

kan

sum

ber d

ata

bera

ga-m

a da

n be

rkep

erca

-ya

an d

i In

done

sia,

syst

em

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

ne

gara

den

gan

cara

m

engh

inda

ri pe

lang

gara

n te

rhad

ap e

tika

berla

lu lin

tas

(tang

gung

ja

wab,

dan

pe

duli)

Men

ulis

lapo

ran

ilmia

h ha

sil

peng

umpu

-an

data

tent

ang

Wila

yah

Nega

ra

Kesa

tuan

Re

publ

ik In

done

sia

(NKR

I) pe

rilak

u he

mat

dal

am

peng

elol

aan

keka

yaan

ala

m,

kedu

duka

n wa

rga

Nega

ra

dan

pend

uduk

, co

ntoh

per

ilaku

he

mat

, disi

plin

, da

n ta

nggu

ng

jawa

b da

lam

be

rken

dara

an

Page 97: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

88

86

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

hasil

ana

lisis

tent

ang

hasil

ana

lisis

wila

yah

NKRI

men

urut

UUD

NR

I tah

un 1

945,

ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

dan

pen

dudu

k In

done

sia m

enur

ut

UUD

NRI T

ahun

19

45, c

onto

h et

ika

berla

lu lin

tas

sesu

ai

deng

an U

U No

22

tahu

n 20

09,

kem

erde

kaan

be

raga

ma

men

urut

UU

D NR

I Tah

un

1945

, ser

ta

perta

hana

n da

n ke

aman

an m

enur

ut

UUD

NRI T

ahun

194

5

yang

aka

n di

kum

pulka

n un

tuk

men

geta

hui p

asal

-pa

sal d

alam

UUD

194

5 ya

ng m

enga

tur W

ilaya

h Ne

gara

Kes

atua

n Re

publ

ik In

done

sia

(NKR

I), p

erila

ku h

emat

da

lam

pen

gelo

laan

ke

kaya

an a

lam

, ke

dudu

kan

warg

a Ne

gara

dan

pen

dudu

k,

cont

oh p

erila

ku h

emat

, di

siplin

, dan

tang

gung

ja

wab

dala

m

berk

enda

raan

seb

agai

wa

rgan

ega-

ra y

ang

baik

dan

taat

pad

a UU

D NR

I Ta

hun

1945

, ter

mas

uk

UU N

o 22

tahu

n 20

09,

kem

erde

kaan

ber

agam

a da

n be

rkep

erca

yaan

di

Indo

nesia

, sys

tem

pe

rtaha

nan

kem

anan

ne

gara

RI,

dan

kesa

dara

n be

la n

egar

a de

ngan

car

a m

engh

inda

ri pe

lang

gara

n te

rhad

ap

etika

ber

lalu

linta

s (ta

nggu

ng ja

wab,

dan

pe

duli)

. M

enal

ar /

Men

gaso

sias

i •

Men

entu

kan

hubu

ngan

pa

sal y

ang

satu

den

gan

pasa

l yan

g la

in b

erka

itan

deng

an W

ilaya

h Ne

gara

Ke

satu

an R

epub

lik

Indo

nesia

(NKR

I),

perila

ku h

emat

dal

am

seba

gai

warg

aneg

ara

yang

bai

k da

n ta

at p

ada

UUD

NRI T

ahun

19

45, t

erm

asuk

UU

No

22 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

-an

bera

gam

a da

n be

rkep

erca

-ya

an d

i In

done

sia,

syst

em

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

ne

gara

den

gan

cara

m

engh

inda

ri pe

lang

gara

n te

rhad

ap e

tika

berla

lu lin

tas

(tang

gung

ja

wab,

dan

pe

duli),

dar

i be

rbag

ai

sum

ber m

edia

m

assa

dan

el

ektro

nik.

Ke

tera

mpi

lan:

Chec

klist

pe

ngam

atan

pa

da s

aat

mel

aksa

na-k

an

deba

t ter

buka

te

ntan

g W

ilaya

h

Page 98: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

89

87

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

peng

elol

aan

keka

yaan

al

am, k

edud

ukan

war

ga

Nega

ra d

an p

endu

duk,

co

ntoh

per

ilaku

hem

at,

disip

lin, d

an ta

nggu

ng

jawa

b da

lam

be

rken

dara

an s

ebag

ai

warg

aneg

a-ra

yan

g ba

ik da

n ta

at p

ada

UUD

NRI

Tahu

n 19

45, t

erm

asuk

UU

No

22 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

berk

eper

caya

an d

i In

done

sia, s

yste

m

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

neg

ara

deng

an c

ara

men

ghin

dari

pela

ngga

ran

terh

adap

et

ika b

erla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li).

• M

enyim

pulka

n pa

sal-

pasa

l dal

am U

UD 1

945

yang

men

gatu

r Wila

yah

Nega

ra K

esat

uan

Repu

blik

Indo

nesia

(N

KRI),

per

ilaku

hem

at

dala

m p

enge

lola

an

keka

yaan

ala

m,

kedu

duka

n wa

rga

Nega

ra d

an p

endu

duk,

co

ntoh

per

ilaku

hem

at,

disip

lin, d

an ta

nggu

ng

jawa

b da

lam

be

rken

dara

an s

ebag

ai

warg

aneg

a-ra

yan

g ba

ik da

n ta

at p

ada

UUD

NRI

Nega

ra

Kesa

tuan

Re

publ

ik In

done

sia

(NKR

I), p

erila

ku

hem

at d

alam

pe

ngel

olaa

n ke

kaya

an a

lam

, ke

dudu

kan

warg

a Ne

gara

da

n pe

ndud

uk,

cont

oh p

erila

ku

hem

at, d

isipl

in,

dan

tang

gung

ja

wab

dala

m

berk

enda

raan

se

baga

i wa

rgan

egar

a ya

ng b

aik

dan

taat

pad

a UU

D NR

I Tah

un

1945

, ter

mas

uk

UU N

o 22

tahu

n 20

09,

kem

erde

ka-a

n be

raga

-ma

dan

berk

eper

ca-

yaan

di

Indo

nesia

, sy

stem

pe

rtaha

nan

kem

anan

ne

gara

RI,

dan

kesa

dara

n be

la

nega

ra d

enga

n ca

ra

men

ghin

dari

pela

ngga

ran

Page 99: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

90

88

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

Tahu

n 19

45, t

erm

asuk

UU

No

22 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

berk

eper

caya

an d

i In

done

sia, s

yste

m

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

neg

ara

deng

an c

ara

men

ghin

dari

pela

ngga

ran

terh

adap

et

ika b

erla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li).

Men

gom

unik

asik

an

• M

enya

jikan

has

il pe

ngum

pula

n da

ta

tent

ang

Wila

yah

Nega

ra

Kesa

tuan

Rep

ublik

In

done

sia (N

KRI),

pe

rilaku

hem

at d

alam

pe

ngel

olaa

n ke

kaya

an

alam

, ked

uduk

an w

arga

Ne

gara

dan

pen

dudu

k,

cont

oh p

erila

ku h

emat

, di

siplin

, dan

tang

gung

ja

wab

dala

m

berk

enda

raan

seb

agai

wa

rgan

ega-

ra y

ang

baik

dan

taat

pad

a UU

D NR

I Ta

hun

1945

, ter

mas

uk

UU N

o 22

tahu

n 20

09,

kem

erde

kaan

ber

agam

a da

n be

rkep

erca

yaan

di

Indo

nesia

, sys

tem

pe

rtaha

nan

kem

anan

ne

gara

RI,

dan

kesa

dara

n be

la n

egar

a de

ngan

car

a m

engh

inda

ri

terh

adap

etik

a be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng

jawa

b, d

an

pedu

li)

• Po

rtofo

lio

lapo

ran

hasil

pe

ngum

pu-la

n da

ta te

ntan

g W

ilaya

h Ne

gara

Ke

satu

an

Repu

blik

Indo

nesia

(N

KRI)

, per

ilaku

he

mat

dal

am

peng

elol

aan

keka

yaan

ala

m,

• ke

dudu

kan

warg

a Ne

gara

da

n pe

ndud

uk,

cont

oh p

erila

ku

hem

at, d

isipl

in,

dan

tang

gung

ja

wab

dala

m

berk

enda

raan

se

baga

i wa

rgan

ega-

ra

yang

bai

k da

n ta

at p

ada

UUD

NRI T

ahun

19

45, t

erm

asuk

UU

No

22 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

-an

bera

ga-m

a da

n be

rkep

erca

-ya

an d

i In

done

sia,

Page 100: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

91

89

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

pela

ngga

ran

terh

adap

et

ika b

erla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li).d

ari b

erba

gai

sum

ber m

edia

mas

sa

dan

elek

troni

k •

Mel

aksa

naka

n de

bat

terb

uka

tent

ang

Wila

yah

Nega

ra K

esat

uan

Repu

blik

Indo

nesia

(N

KRI),

per

ilaku

hem

at

dala

m p

enge

lola

an

keka

yaan

ala

m,

kedu

duka

n wa

rga

Nega

ra d

an p

endu

duk,

co

ntoh

per

ilaku

hem

at,

disip

lin, d

an ta

nggu

ng

jawa

b da

lam

be

rken

dara

an s

ebag

ai

warg

aneg

a-ra

yan

g ba

ik da

n ta

at p

ada

UUD

NRI

Tahu

n 19

45, t

erm

asuk

UU

No

22 ta

hun

2009

, ke

mer

deka

an b

erag

ama

dan

berk

eper

caya

an d

i In

done

sia, s

yste

m

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

neg

ara

deng

an c

ara

men

ghin

dari

pela

ngga

ran

terh

adap

et

ika b

erla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li).

syst

em

perta

hana

n ke

man

an

nega

ra R

I, da

n ke

sada

ran

bela

ne

gara

den

gan

cara

m

engh

inda

ri pe

lang

gara

n te

rhad

ap e

tika

berla

lu lin

tas

(tang

gung

ja

wab,

dan

pe

duli)

dari

berb

agai

su

mbe

r med

ia

mas

sa d

an

elek

troni

k .

Page 101: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

92

90

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

3 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilak

u ya

ng

sesu

ai d

enga

n pr

insip

- prin

sip

solid

arita

s ya

ng

dila

ndas

i aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alka

n isi

pa

sal 2

8E d

an 2

9 ay

at 2

Und

ang-

Un

dang

Das

ar

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam

ke

hidu

pan

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

ge

nder

, gol

onga

n,

buda

ya, d

an s

uku

dala

m k

ehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

2.5

Men

ghay

ati

buda

ya d

emok

rasi

deng

an

men

guta

mak

an

prin

sip

mus

yawa

rah,

1.

Men

syuk

uri k

arun

ia T

uhan

YM

E ba

hwa

nega

ra In

done

sia

tela

h m

emilik

i prin

sip

dem

okra

si Pa

ncas

ila.

2.

Mey

akin

i keb

enar

an

dem

okra

si Pa

ncas

ila s

ebag

ai

dasa

r pel

aksa

naan

dem

okra

si di

Indo

nesia

. 3.

M

enje

lask

an m

akna

de

mok

rasi.

4.

M

engu

raika

n m

acam

-mac

am

dem

okra

si.

5.

Men

jela

skan

prin

sip/c

iri-cir

i de

mok

rasi

seca

ra u

nive

rsal

. 6.

M

enga

nalis

is ap

akah

neg

ara

Indo

nesia

mem

enuh

i sya

rat

seba

gai n

egar

a de

mok

rasi

7.

Men

desk

ripsik

an p

rinsip

-pr

insip

dem

okra

si Pa

ncas

ila

8.

Men

gana

lisis

pela

ksan

aan

prin

sip d

emok

rasi

Panc

asila

se

cara

fakt

ual.

9.

Men

unju

kkan

con

toh

peril

aku

dem

okra

si ya

ng b

erda

sark

an

pers

amaa

n ke

dudu

kan,

tida

k m

emih

ak, d

an d

iland

asi r

asa

pers

auda

raan

/kek

elua

rgaa

n te

rmas

uk d

alam

ber

etika

lalu

lin

tas

(kes

etar

aan,

kea

dila

n,

dan

kebe

rsam

aan

) 10

. Men

jela

skan

mac

am

dem

okra

si di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai k

urun

wak

tu

11. M

enga

nalis

is pe

laks

anaa

n de

mok

rasi

di In

done

sia p

ada

berb

agai

kur

un w

aktu

sec

ara

fakt

ual

12. M

enga

nalis

is ke

lebi

han

dan

1.

Ungk

apan

rasa

sy

ukur

bah

wa b

angs

a In

done

sia m

emilik

i pr

insip

dem

okra

si Pa

ncas

ila.

2.

Dem

okra

si Pa

ncas

ila

seba

gai d

asar

pe

laks

anaa

n de

mok

rasi

di

Indo

neia

3.

M

akna

dem

okra

si 4.

M

acam

-mac

am

dem

okra

si.

5.

Prin

sip/c

iri-cir

i de

mok

rasi

seca

ra

unive

rsal

6.

Sy

arat

-sya

rat s

uatu

Ne

gara

seb

agai

Ne

gara

dem

okra

si.

7.

Prin

sip-p

rinsip

de

mok

rasi

Panc

asila

8.

Pe

laks

anaa

n pr

insip

de

mok

rasi

Panc

asila

se

cara

fakt

ual.

9.

Cont

oh p

erila

ku

dem

okra

si ya

ng

berd

asar

kan

pers

amaa

n ke

dudu

kan,

tida

k m

emih

ak, d

an

dila

ndas

i ras

a pe

rsau

dara

an/

keke

luar

gaan

te

rmas

uk d

alam

be

retik

a la

lu lin

tas

(kes

etar

aan,

ke

adila

n, d

an

kebe

rsam

aan

)

Men

gam

ati

• M

enga

mat

i vid

eo/fi

lm/g

amba

r te

ntan

g ha

kikat

de

mok

rasi

• M

emba

ca d

ari b

erba

gai

sum

ber t

enta

ng h

akika

t de

mok

rasi,

pen

erap

an

dem

okra

si di

Indo

nesia

, m

emba

ngun

dem

okra

si un

tuk

Indo

nesia

, per

ilaku

de

mok

rasi

yang

be

rdas

arka

n ke

seta

raan

, ke

adila

n, d

an

kebe

rsam

aan

dala

m

bere

tika

lalu

linta

s.

Men

anya

Men

gaju

kan

pe

rtany

aan

anta

r sisw

a da

lam

ben

tuk

disk

usi

kelo

mpo

k te

ntan

g Ha

kikat

Dem

okra

si •

Men

gide

ntifik

asi

perta

nyaa

n te

ntan

g ha

kikat

dem

okra

si,

pene

rapa

n de

mok

rasi

di

Indo

nesia

, mem

bang

un

dem

okra

si un

tuk

Indo

nesia

, per

ilaku

de

mok

rasi

yang

be

rdas

arka

n ke

seta

raan

, ke

adila

n, d

an

kebe

rsam

aan,

dal

am

bere

tika

lalu

linta

s.

Men

gum

pulk

an in

form

asi

• M

enen

tuka

n su

mbe

r dat

a un

tuk

men

dapa

tkan

in

form

asi t

enta

ng h

akika

t

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

dan

ta

nggu

ng-ja

wab

pese

rta d

idik

dala

m

Men

gum

pulka

n da

ta d

ari

berb

agai

su

mbe

r ten

tang

ha

kikat

de

mok

rasi,

pe

nera

pan

dem

okra

si di

In

done

sia,

mem

bang

un

dem

okra

si un

tuk

Indo

nesia

, pe

rilaku

de

mok

rasi

yang

be

rdas

arka

n ke

seta

raan

, ke

adila

n, d

an

kebe

rsam

a-an

da

lam

ber

etika

la

lu lin

tas.

Pe

nget

ahua

n:

• Te

s te

rtulis

de

ngan

m

engg

unak

an

perta

nyaa

n Hi

gh

Ord

er T

hink

ing

Skill

(HO

TS)

berk

aita

n ha

kikat

de

mok

rasi,

pe

nera

pan

8 JP

1.

Faj

ar, A

rnie

, 20

10, M

odel

Pe

ngin

tegr

asia

n Pe

ndid

ikan

Lalu

Lin

tas

pada

Mat

a Pe

laja

ran

Pend

idika

n Ke

warg

aneg

araa

n (P

Kn)

Berd

asar

kan

Kurik

ulum

20

06 S

MA/

M

A/M

AK K

elas

XI

2.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI.

(Buk

u G

uru)

. 3.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI

Sem

este

r 1

dan

2. (B

uku

Sisw

a).

4. R

efer

ensi

atau

In

tern

et s

esua

i

Page 102: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

93

91

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

muf

akat

dan

ke

sada

ran

bern

egar

a ke

satu

an d

alam

ko

ntek

s NK

RI.

3.3

Men

gana

lisis

perk

emba

ngan

de

mok

rasi

dala

m

kehi

dupa

n be

rmas

yara

-kat

, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

4.3

Men

yaji h

asil

anál

isis

tent

ang

perk

emba

ngan

de

mok

rasi

dala

m

kehi

dupa

n be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

4.10

Men

yaji h

asil

anál

isis

tent

ang

perk

emba

ngan

de

mok

rasi

dala

m

kehi

dupa

n be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

keku

rang

an p

elak

sana

an

dem

okra

si di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai k

urun

wak

tu

13. M

enje

lask

an p

entin

gnya

ke

hidu

pan

yang

dem

okra

tis

14. M

ende

skrip

sikan

per

ilaku

ya

ng m

endu

kung

tega

knya

ni

lai-n

ilai d

emok

rasi

15. M

engi

dent

ifikas

i per

ilaku

yan

g m

ence

rmin

kan

upay

a m

eneg

akka

n ni

lai-n

ilai

dem

okra

si 16

. Men

unju

kkan

con

toh

peril

aku

patu

h te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

lin

tas

seba

gai w

ujud

pe

laks

anaa

n be

rdem

okra

si di

tinja

u da

ri di

men

si hu

kum

, so

siolo

gi, e

kono

mi,

psiko

logi

, da

n po

litik)

17

. Men

gide

ntifik

asi p

erila

ku y

ang

men

cerm

inka

n up

aya

men

egak

kan

nila

i, no

rma,

dan

et

ika b

erla

lu lin

tas.

(tan

ggun

g ja

wab,

kes

etar

aan,

ped

uli,

kebe

rsam

aan,

dan

ber

ani)

18. M

enya

ji den

gan

penu

h ra

sa

perc

aya

diri

hasil

ana

lisis

mak

na d

an m

acam

de

mok

rasi,

pel

aksa

naan

de

mok

rasi

di In

done

sia p

ada

berb

agai

kur

un w

aktu

, ser

ta

peril

aku

yang

men

cerm

inka

n up

aya

men

egak

kan

nila

i-nila

i de

mok

rasi

dan

nila

i, no

rma,

m

oral

, ser

ta e

tika

berla

lu lin

tas

(ber

ani)

10. M

acam

-mac

am

dem

okra

si di

In

done

sia p

ada

berb

agai

kur

un w

aktu

11

. Pel

aksa

naan

de

mok

rasi

di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai k

urun

wak

tu

seca

ra fa

ktua

l 12

. Kel

ebih

an d

an

keku

rang

an

pela

ksan

aan

dem

okra

si di

In

done

sia p

ada

berb

agai

kur

un

wakt

u.

13. P

entin

gnya

ke

hidu

pan

yang

de

mok

ratis

14

. Per

ilaku

yan

g m

endu

kung

tega

knya

ni

lai-n

ilai d

emok

rasi

15. P

erila

ku y

ang

men

cerm

inka

n up

aya

men

egak

kan

nila

i-ni

lai d

emok

rasi

16. C

onto

h pe

rilak

u pa

tuh

terh

adap

pe

ratu

ran

lalu

linta

s se

baga

i wuj

ud

pela

ksan

aan

berd

emok

rasi

ditin

jau

dari

dim

ensi

huku

m,

sosio

logi

, eko

nom

i, ps

ikolo

gi, d

an p

olitik

) 17

. Per

ilaku

yan

g m

ence

rmin

-kan

up

aya

men

egak

kan

dem

okra

si, p

ener

apan

de

mok

rasi

di In

done

sia,

mem

bang

un d

emok

rasi

untu

k In

done

sia, p

erila

ku

dem

okra

si ya

ng

berd

asar

kan

kese

tara

an,

kead

ilan,

dan

ke

bers

amaa

n da

lam

be

retik

a la

lu lin

tas.

Men

gum

pulka

n da

ta d

ari

berb

agai

sum

ber t

enta

ng

hakik

at d

emok

rasi,

pe

nera

pan

dem

okra

si di

In

done

sia, m

emba

ngun

de

mok

rasi

untu

k In

done

sia, p

erila

ku

dem

okra

si ya

ng

berd

asar

kan

kese

tara

an,

kead

ilan,

dan

ke

bers

amaa

n da

lam

be

retik

a la

lu lin

tas.

M

enal

ar/ M

enga

sosi

asi

• M

enen

entu

kan

hubu

ngan

ant

ara

satu

te

mua

n de

ngan

tem

uan

lain

nya

tent

ang

hakik

at

dem

okra

s, p

ener

apan

de

mok

rasi

di In

done

sia,

mem

bang

un d

emok

rasi

untu

k In

done

sia, p

erila

ku

dem

okra

si ya

ng

berd

asar

kan

kese

tara

an,

kead

ilan,

dan

ke

bers

amaa

n, d

alam

be

retik

a la

lu lin

tas.

Men

gelo

mpo

kkan

de

mok

rasi

dari

berb

agai

Ne

gara

dem

okra

si di

In

done

sia,

mem

bang

un

dem

okra

si un

tuk

Indo

nesia

, pe

rilaku

de

mok

rasi

yang

be

rdas

arka

n ke

seta

raan

, ke

adila

n, d

an

kebe

rsam

a-an

da

lam

ber

etika

la

lu lin

tas.

Mey

usun

de

klara

si un

tuk

men

duku

ng

dem

okra

si da

lam

ber

baga

i ke

hidu

pan

Kete

ram

pila

n:

• Ch

eckli

st

peng

ama-

tan

pada

saa

t m

elak

ukan

so

siaod

ra-m

a di

de

pan

kela

s te

ntan

g De

mok

rasi

dala

m b

erba

gai

bida

ng

kehi

dupa

n •

Porto

folio

ku

mpu

lan

tulis

an te

ntan

g de

klara

si un

tuk

men

duku

ng

dem

okra

si

mat

eri p

okok

5.

Tim

Pen

yusu

n,

Pend

idika

n Ke

sada

ran

Berk

onst

itusi

untu

k SM

A/

dan

MA

Jaka

rta :

Sekje

n da

n Ke

pani

tera

an

Mah

kam

ah

Kons

titus

i RI,

2009

. 6.

UUD

NRI

Ta

hun

1945

7.

Und

ang-

Unda

ng N

o. 3

9 ta

hun

1999

te

ntan

g Ha

k As

asi M

anus

ia.

8. U

U No

. 22

tahu

n 20

09

tent

ang

Lalu

Li

ntas

dan

An

gkut

an

Jala

n.

Page 103: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

94

92

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

nila

i, no

rma,

dan

et

ika b

erla

lu lin

tas.

(ta

nggu

ng ja

wab,

ke

se-ta

raan

, ke-

bers

amaa

n).

18. B

ahan

pre

sent

asi

hasil

ana

lisis

tent

ang

mak

na d

an m

acam

de

mok

rasi,

pe

laks

anaa

n de

mok

rasi

di

Indo

nesia

pad

a be

rbag

ai k

urun

wa

ktu,

ser

ta p

erila

ku

yang

men

cer-m

inka

n up

aya

men

egak

kan

nila

i-nila

i dem

okra

si da

n ni

lai,

norm

a,

mor

al, s

erta

etik

a be

rlalu

linta

s (b

eran

i)

Men

gom

unik

asik

an

• M

elak

ukan

sos

iaod

ram

a di

dep

an k

elas

tent

ang

dem

okra

si da

lam

be

rbag

ai b

idan

g ke

hidu

pan,

per

ilaku

de

mok

rasi

yang

be

rdas

arka

n ke

seta

raan

, ke

adila

n, d

an

kebe

rsam

aan

dala

m

bere

tika

lalu

linta

s.

• M

enyu

sun

dekla

rasi

untu

k m

endu

kung

de

mok

rasi

dala

m

berb

agai

keh

idup

an

term

asuk

sika

p da

n et

ika

berla

lu lin

tas.

dala

m b

erba

gai

kehi

dupa

n te

rmas

uk s

ikap

dan

etika

ber

lalu

lin

tas.

4 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilak

u ya

ng

sesu

ai d

enga

n pr

insip

- prin

sip

solid

arita

s ya

ng

dila

ndas

i aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alka

n isi

pa

sal 2

8E d

an 2

9 ay

at 2

Und

ang-

Un

dang

Das

ar

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam

ke

hidu

pan

berb

angs

a da

n

1.

Men

syuk

uri k

arun

ia T

uhan

YM

E ba

hwa

keku

asaa

n pe

mer

inta

han

nega

ra

Indo

nesia

ber

dasa

rkan

pad

a pe

mba

gian

dan

pem

isaha

n ke

kuas

aan

yang

dia

tur d

alam

UU

D NK

RI Ta

hun

1945

2.

M

eyak

ini k

eben

aran

UUD

NRI

Ta

hun

1945

seb

agai

das

ar

pela

ksan

aan

pem

erin

taha

n di

In

done

sia.

3.

Men

jela

skan

mak

na d

an

mac

am-m

acam

kek

uasa

an

nega

ra m

enur

ut p

akar

den

gan

penu

h pe

rcay

a di

ri (b

eran

i))

4.

Men

gana

lisis

kons

ep m

acam

-m

acam

kek

uasa

an n

egar

a (p

emisa

han

dan

pem

bagi

an

1.

Ungk

apan

rasa

sy

ukur

kep

ada

Tuha

n YM

E ba

hwa

pem

eint

ah In

done

sia

mem

iliki U

UD N

RI

Tahu

n 19

45 u

ntuk

m

enga

tur

pem

erin

taha

n.

2.

Kebe

nara

n UU

D NR

I Ta

hun

1945

seb

agai

da

sar p

elak

sana

an

pem

erin

taha

n di

In

done

sia.

3.

Mak

na d

an m

acam

-m

acam

kek

uasa

an

nega

ra m

enur

ut

paka

r 4.

M

acam

-mac

am

Men

gam

ati

• M

emba

ca d

ari b

erba

gai

sum

ber t

enta

ng s

istem

pe

mba

gian

kek

uasa

an

pem

erin

taha

n ne

gara

, ke

men

teria

n ne

gara

dan

pe

mer

inta

han

daer

ah,

dan

lem

baga

kep

olisi

an

nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/Pol

ri, P

olda

, da

n Po

lres,

ser

ta

pela

ksan

aann

ya s

ecar

a ad

il, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab

• M

enga

mat

i vid

eo/fi

lm/g

amba

r te

ntan

g sis

tem

pe

mba

gian

kek

uasa

an

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

dan

ta

nggu

ng ja

wab

pese

rta d

idik

dala

m

men

gum

pulka

n in

form

asi d

ari

berb

agai

te

ntan

g sis

tem

pe

mba

gian

ke

kuas

aan

pem

erin

taha

n ne

gara

, ke

men

te-ri

an

nega

ra,

pem

erin

taha

n

8 JP

1.

Fa

jar,

Arni

e,

2010

, Mod

el

Peng

inte

gras

ian

Pend

idika

n La

lu L

inta

s pa

da M

ata

Pela

jara

n Pe

ndid

ikan

Kewa

rgan

egar

aan

(PKn

) Be

rdas

arka

n Ku

rikul

um

2006

SM

A/

MA/

MAK

Kel

as

XI

2.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Page 104: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

95

93

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati

pers

amaa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

gend

er, g

olon

gan,

bu

daya

, dan

suk

u da

lam

keh

idup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara.

2.

1 M

enga

mal

kan

nila

i-nila

i Pa

ncas

ila d

alam

ke

hidu

pan

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a 2

.3 M

enga

mal

kan

nila

i-nila

i yan

g te

rkan

dung

dal

am

pasa

l-pas

al

Unda

ng-U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publ

ik In

done

sia Ta

hun

1945

dal

am

berb

agai

asp

ek

kehi

dupa

n (ip

olek

sosb

udha

nkam

dan

huk

um).

3.4

Men

gana

lisis

siste

m p

emba

gian

ke

kuas

aan

pem

erin

taha

n

keku

asaa

n ne

gara

) 5.

M

enga

nalis

is sis

tem

pe

mba

gian

kek

uasa

an

pem

erin

taha

n NK

RI

berd

asar

kan

UUD

NRI 1

945.

6.

M

ende

skrip

sikan

ked

uduk

an,

fung

si, tu

gas,

dan

wew

enan

g ke

men

teria

n ne

gara

RI

berd

asar

kan

UUD

NRI 1

945.

7.

M

enga

nalis

is ke

dudu

kan,

fu

ngsi,

tuga

s, d

an w

ewen

ang

kem

ente

rian

nega

ra p

ada

NKRI

. 8.

M

embe

rikan

con

toh

pela

ksan

aan

fung

si, tu

gas,

da

n we

wena

ng k

emen

teria

n NK

RI y

ang

adil,

disip

lin, d

an

tang

gung

jawa

b. (a

dil,

disip

lin,

dan

tang

gung

jawa

b)

9.

Men

desk

ripsik

an k

edud

ukan

, fu

ngsi,

tuga

s, d

an w

ewen

ang

Kepo

lisia

n Re

publ

ik In

done

sia/P

olri

dala

m

kera

ngka

NKR

I. 10

. Men

gana

lisis

kedu

duka

n,

fung

si, tu

gas,

dan

wew

enan

g Ke

polis

ian

Repu

blik

Indo

nesia

/Pol

ri da

lam

ke

rang

ka N

KRI.

11. M

embe

rikan

con

toh

pela

ksan

aan

fung

si, tu

gas,

da

n we

wena

ng K

epol

isian

Re

publ

ik In

done

sia /P

olri

dala

m k

eran

gka

NKRI

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s.

12. M

ende

skrip

sikan

ked

uduk

an,

fung

si, tu

gas,

dan

wew

enan

g

keku

asaa

n ne

gara

(p

emisa

han

dan

pem

bagi

an

keku

asaa

n ne

gara

) 5.

Si

stem

pem

bagi

an

keku

asaa

n pe

mer

inta

han

NKRI

be

rdas

arka

n UU

D NR

I 194

5.

6.

Kedu

duka

n, fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wew

enan

g ke

men

teria

n ne

gara

RI

ber

dasa

rkan

UUD

NR

I 194

5.

7.

Cont

oh p

elak

sana

an

fung

si, tu

gas,

dan

we

wena

ng

kem

ente

rian

NKRI

ya

ng a

dil, d

isipl

in,

dan

tang

gung

jawa

b.

8.

Kedu

duka

n, fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wew

enan

g ke

polis

ian

nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

/Pol

ridal

am

kera

ngka

NKR

I 9.

Co

ntoh

pel

aksa

naan

fu

ngsi,

tuga

s, d

an

wewe

nang

Kep

olisi

an

Repu

blik

Indo

nesia

/Pol

ri da

lam

ke

rang

ka N

KRI.

10. K

edud

ukan

, fun

gsi,

tuga

s, d

an w

ewen

ang

pem

erin

taha

n da

erah

da

lam

lingk

up N

KRI

berd

asar

kan

UUD

NRI 1

945.

pem

erin

taha

n ne

gara

, ke

men

teria

n ne

gara

dan

pe

mer

inta

han

daer

ah,

dan

lem

baga

kep

olisi

an

nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/Pol

ri, P

olda

, da

n Po

lres,

ser

ta

pela

ksan

aann

ya s

ecar

a ad

il, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab

Men

anya

Men

gaju

kan

perta

nyaa

n ke

pada

nar

a su

mbe

r te

ntan

g sis

tem

pe

mba

gian

kek

uasa

an,

kedu

duka

n, fu

ngsi,

tuga

s da

n we

wena

ng

pem

erin

taha

n ne

gara

, ke

men

teria

n ne

gara

, pe

mer

inta

han

daer

ah,

dan

lem

baga

kep

olisi

an

nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/Pol

ri, P

olda

, da

n Po

lres,

ser

ta

pela

ksan

aann

ya s

ecar

a ad

il, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab

• M

engi

dent

ifikas

i pe

rtany

aan

deng

an

men

ggun

akan

hig

h or

der

thin

king

skills

(HO

TS)

tent

ang

siste

m

pem

bagi

an k

ekua

saan

pe

mer

inta

han

nega

ra,

kem

ente

rian

nega

ra d

an

pem

erin

taha

n da

erah

, da

n le

mba

ga k

epol

isian

ne

gara

Rep

ublik

daer

ah, d

an

lem

baga

ke

polis

ian

nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/ Pol

ri,

Pold

a, d

an

Polre

s, s

erta

pe

laks

ana-

anny

a se

cara

ad

il, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab.

Pe

nget

ahua

n:

• Te

s te

rtulis

de

ngan

m

engg

una-

kan

perta

nyaa

n Hi

gh

Ord

er T

hink

ing

Skill

(HO

TS)

tent

ang

siste

m

pem

bagi

an

keku

asaa

n pe

mer

inta

han

nega

ra,

kem

ente

ri-an

ne

gara

, pe

mer

inta

han

daer

ah, d

an

lem

baga

ke

polis

ian

nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/ Pol

ri,

Pold

a, d

an

Polre

s, s

erta

pe

laks

anaa

nnya

se

cara

adi

l, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab

• M

enul

is ha

sil

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI.

(Buk

u G

uru)

. 3.

Ke

mdi

kbud

, 20

14,

Pend

idika

n Pa

ncas

ila d

an

Kewa

rgan

e-ga

raan

SM

A/M

A /M

AK

Kela

s XI

Se

mes

ter 1

da

n 2.

(Buk

u Si

swa)

. 4.

Re

fere

nsi a

tau

Inte

rnet

ses

uai

mat

eri p

okok

5.

Ti

m P

enyu

sun,

Pe

ndid

ikan

Kesa

dara

n Be

rkon

stitu

si un

tuk

SMA/

da

n M

A Ja

karta

: Se

kjen

dan

Kepa

nite

raan

M

ahka

mah

Ko

nstit

usi R

I, 20

09.

6.

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

7.

Unda

ng-

Unda

ng N

o. 3

9 ta

hun

1999

te

ntan

g Ha

k

Page 105: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

96

94

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

nega

ra,

kem

ente

rian

nega

ra, d

an

pem

erin

taha

n da

erah

men

urut

Un

dang

-Und

ang

Dasa

r Neg

ara

Repu

blik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45.

4.4

Men

yaji h

asil

anal

iasis

tent

ang

siste

m p

emba

gian

ke

kuas

aan

pem

erin

taha

n ne

gara

, ke

men

teria

n ne

gara

dan

pe

mer

inta

han

daer

ah m

enur

ut

Unda

ng-U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publ

ik In

done

sia Ta

hun

1945

pem

erin

taha

n da

erah

dal

am

lingk

up N

KRI b

erda

sark

an

UUD

NRI 1

945.

13

. Men

gana

lisis

kedu

duka

n,

fung

si, tu

gas,

dan

wew

enan

g pe

mer

inta

han

daer

ah d

alam

lin

gkup

NKR

I ber

dasa

rkan

UU

D NR

I 194

5.

14. M

embe

rikan

con

toh

pela

ksan

aan

fung

si, tu

gas,

da

n we

wena

ng p

emer

inta

han

daer

ah y

ang

adil,

disip

lin, d

an

tang

gung

jawa

b.

15. M

embe

rikan

con

toh

pela

ksan

aan

fung

si , t

ugas

, da

n we

wena

ng P

olda

dan

Po

lres

dala

m m

enja

ga

keam

anan

dan

kes

elam

atan

be

rlalu

linta

s 16

. Mem

buat

bag

an s

trukt

ur

pem

erin

taha

n NK

RI

berd

asar

kan

UUD

NRI 1

945.

17

. Men

gana

lisis

baga

n st

rukt

ur

pem

erin

taha

n NK

RI

berd

asar

kan

UUD

NRI 1

945.

18

. Men

gom

unika

sikan

/ m

empr

esen

tasik

an h

asil

anal

isis

kons

ep m

acam

-m

acam

kek

uasa

an n

egar

a,

siste

m p

emba

gian

kek

uasa

an

pem

erin

taha

n NK

RI,

kedu

duka

n, fu

ngsi,

tuga

s, d

an

wewe

nang

kem

ente

rian

nega

ra p

ada

NKRI

be

rdas

arka

n UU

D NR

I 194

5,

kedu

duka

n fu

ngsi,

tuga

s Ke

polis

ian

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/Pol

ri pa

da N

KRI,

11. K

edud

ukan

, fun

gsi,

tuga

s, d

an w

ewen

ang

pem

erin

taha

n da

erah

da

lam

lingk

up N

KRI

berd

asar

kan

UUD

NRI 1

945.

12

. Con

toh

pela

ksan

aan

fung

si, tu

gas,

dan

we

wena

ng

pem

erin

taha

n da

erah

ya

ng, a

dil,

disip

lin,

dan

tang

gung

jawa

b.

13. C

onto

h pe

laks

anaa

n fu

ngsi,

tuga

s, d

an

wewe

nang

Pol

da d

an

Polre

s da

lam

m

enja

ga k

eam

anan

da

n ke

sela

mat

an

berla

lu lin

tas

14. S

trukt

ur

pem

erin

taha

n NK

RI

berd

asar

kan

UUD

NRI 1

945.

15

. Bah

an p

rese

ntas

i ha

sil a

nalis

is ko

nsep

m

acam

-mac

am

keku

asaa

n ne

gara

, sis

tem

pem

bagi

an

keku

asaa

n pe

mer

inta

han

NKRI

, ke

dudu

kan,

fung

si,

tuga

s, d

an w

ewen

ang

kem

ente

rian

nega

ra

pada

NKR

I be

rdas

arka

n UU

D NR

I 194

5, k

edud

ukan

fu

ngsi,

tuga

s Ke

polis

ian

Nega

ra

Indo

nesia

/Pol

ri, P

olda

, da

n Po

lres,

ser

ta

pela

ksan

aann

ya s

ecar

a ad

il, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab

Men

gum

pulk

an in

form

asi

• M

enen

tuka

n su

mbe

r dat

a un

tuk

men

ggal

i info

rmas

i be

rkai

tan

siste

m

pem

bagi

an k

ekua

saan

pe

mer

inta

han

nega

ra,

kem

ente

rian

nega

ra d

an

pem

erin

taha

n da

erah

, da

n le

mba

ga k

epol

isian

ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia/P

olri,

Pol

da,

dan

Polre

s, s

erta

pe

laks

anaa

nnya

sec

ara

adil,

disip

lin, d

an

tang

gung

jawa

b •

Men

gum

pulka

n da

ta d

ari

berb

agai

sum

ber t

enta

ng

siste

m p

emba

gian

ke

kuas

aan

pem

erin

taha

n ne

gara

, kem

ente

rian

nega

ra d

an

pem

erin

taha

n da

erah

, da

n le

mba

ga k

epol

isian

ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia/P

olri,

Pol

da,

dan

Polre

s, s

erta

pe

laks

anaa

nnya

sec

ara

adil,

disip

lin, d

an

tang

gung

jawa

b M

enal

ar/ M

enga

sosi

asi

• M

enen

tuka

n hu

bung

an

anta

ra s

istem

pem

bagi

an

keku

asaa

n pe

mer

inta

han

peng

umpu

-lan

info

rmas

i te

ntan

g sis

tem

pe

mba

gian

ke

kuas

aan

pem

erin

taha

n ne

gara

, ke

men

teri-

an

nega

ra,

pem

erin

taha

n da

erah

, dan

le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia/ P

olri,

Po

lda,

dan

Po

lres,

ser

ta

pela

ksan

aann

ya

seca

ra a

dil,

disip

lin, d

an

tang

gung

jawa

b.

Kete

ram

pila

n:

• Ch

eckli

st

peng

ama-

tan

pada

saa

t M

ener

ap-k

an

pera

n se

rtany

a da

lam

keg

iata

n di

pem

erin

ta-h

an

daer

ahny

a m

asin

g-m

asin

g se

cara

disi

plin

, ad

il, da

n ta

nggu

ng ja

wab.

Porto

folio

ku

mpu

lan

info

rmas

i te

ntan

g sis

tem

Asas

i Man

usia

. 8.

UU

No.

22

tahu

n 20

09

tent

ang

Lalu

Li

ntas

dan

An

gkut

an

Jala

n.

Page 106: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

97

95

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

cont

oh p

elak

sana

an fu

ngsi,

tu

gas,

dan

wew

enan

g ke

men

teria

n NK

RI d

an

pem

erin

tah

daer

ah y

ang

adil,

disip

lin, d

an ta

nggu

ng ja

wab,

fu

ngsi,

tuga

s, d

an w

ewen

ang

Polri,

Pol

da, d

an P

olre

s, s

erta

ba

gan

stru

ktur

pem

erin

taha

n NK

RI b

erda

sark

an U

UD N

RI

1945

.

Repu

blik

Indo

nesia

/ Po

lri pa

da N

KRI,

cont

oh p

elak

sana

an

fung

si, tu

gas,

dan

we

wena

ng

kem

ente

rian

NKRI

da

n pe

mer

inta

h da

erah

yan

g jd

il, di

siplin

, dan

tang

gung

ja

wab,

fung

si, tu

gas,

da

n we

wena

ng P

olri,

Po

lda,

dan

Pol

res,

se

rta b

agan

stru

ktur

pe

mer

inta

han

NKRI

be

rdas

arka

n UU

D NR

I 194

5.

nega

ra,d

enga

n ke

men

teria

n ne

gara

dan

pe

mer

inta

han

daer

ah,

dan

lem

baga

kep

olisi

an

nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/Pol

ri, P

olda

, da

n Po

lres,

ser

ta

pela

ksan

aann

ya s

ecar

a ad

il, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab

• M

enyim

pulka

n te

ntan

g sis

tem

pem

bagi

an

keku

asaa

n pe

mer

inta

han

nega

ra, k

emen

teria

n ne

gara

dan

pe

mer

inta

han

daer

ah,

dan

lem

baga

kep

olisi

an

nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/Pol

ri, P

olda

, da

n Po

lres,

ser

ta

pela

ksan

aann

ya s

ecar

a ad

il, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab

Men

gom

unik

asik

an

• M

enya

jikan

has

il pe

ngum

pula

n in

form

asi

tent

ang

siste

m

pem

bagi

an k

ekua

saan

pe

mer

inta

han

nega

ra,

kem

ente

rian

nega

ra d

an

pem

erin

taha

n da

erah

, da

n le

mba

ga k

epol

isian

ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia/P

olri,

Pol

da,

dan

Polre

s, s

erta

pe

laks

anaa

nnya

sec

ara

adil,

disip

lin, d

an

tang

gung

jawa

b

pem

bagi

an

keku

asaa

n pe

mer

inta

han

nega

ra,

kem

ente

-rian

ne

gara

, pe

mer

inta

han

daer

ah, d

an

lem

baga

ke

polis

ian

nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

/ Pol

ri,

Pold

a, d

an

Polre

s, s

erta

pe

laks

anaa

nnya

se

cara

adi

l, di

siplin

, dan

ta

nggu

ng ja

wab

Page 107: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

98

96

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

• M

ener

apka

n pe

ran

serta

nya

dala

m k

egia

tan

di p

emer

inta

han

daer

ahny

a m

asin

g-m

asin

g se

cara

adi

l, di

siplin

, dan

tang

gung

ja

wab.

5

1.1

Men

ghay

ati

peril

aku

yang

se

suai

den

gan

prin

sip- p

rinsip

so

lidar

itas

yang

di

land

asi a

jara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

di

anut

nya.

1.

2 M

enga

mal

kan

isi

pasa

l 28E

dan

29

ayat

2 U

ndan

g-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia Ta

hun

1945

dala

m

kehi

dupa

n be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati

pers

amaa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

gend

er, g

olon

gan,

bu

daya

, dan

suk

u da

lam

keh

idup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

1. M

ensy

ukur

i kar

unia

Tuh

an

YME

bahw

a sa

mpa

i saa

t ini

kit

a di

beri

nikm

at s

ehat

2.

Ber

doa

bers

ama

agar

pe

nega

kan

huku

m d

alam

m

asya

raka

t ben

ar-b

enar

m

enja

min

kea

dila

n da

n ke

dam

aian

3.

Mey

akin

i keb

enar

an U

UD N

RI

Tahu

n 19

45 s

ebag

ai la

ndas

an

pene

gaka

n hu

kum

di

Indo

nesia

4.

Men

jela

skan

mak

na, m

acam

, da

n tu

juan

huk

um

5. M

enje

lask

an h

akek

at

perli

ndun

gan

dan

pene

gakk

an

huku

m

6. M

ende

skrip

sikan

land

asan

hu

kum

per

lindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m d

i In

done

sia

7. M

enje

lask

an p

entin

gnya

pe

rlind

unga

n da

n pe

nega

kan

huku

m d

i Ind

ones

ia

8. M

engi

dent

ifikas

i ber

baga

i pe

ristiw

a di

lingk

unga

n se

kitar

ya

ng d

iseba

bkan

lem

ahny

a pe

rlind

unga

n da

n pe

nega

kan

huku

m

9. M

engi

dent

ifikas

i ber

baga

i

1.

Ungk

apan

rasa

sy

ukur

kep

ada

Tuha

n YM

E at

as k

eadi

lan

dan

keda

mai

an.

2.

Kebe

nara

n UU

D NR

I Ta

hun

1945

seb

agai

la

ndas

an p

eneg

akan

hu

kum

di I

ndon

esia

. 3.

M

akna

, mac

am, d

an

tuju

an h

ukum

4.

Ha

keka

t per

lindu

ngan

da

n pe

nega

kkan

hu

kum

5.

La

ndas

an h

ukum

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m d

i In

done

sia

6.

Pent

ingn

ya

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

di

Indo

nesia

7.

Be

rbag

ai p

erist

iwa

di

lingk

unga

n se

kitar

ya

ng d

iseba

bkan

le

mah

nya

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

8.

Be

rbag

ai p

erist

iwa

pela

ngga

ran

dan

kece

laka

an la

lu lin

tas

yang

dise

babk

an

Men

gam

ati

• M

enga

mat

i dar

i vid

eo/fi

lm/g

amba

r te

ntan

g pe

rlind

unga

n da

n pe

nega

kan

huku

m d

ari

lem

baga

per

adila

n te

rdek

at d

iwila

yahn

ya,

pera

n Le

mba

ga P

eneg

ak

Huku

m d

alam

Men

jam

in

Kead

ilan

dan

Keda

mai

an, d

inam

ika

Pela

ngga

ran

Huku

m,

pera

n le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Re

publ

ik In

done

sia/P

olri,

Po

lda,

dan

Pol

res

dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

ber

baga

i pe

ristiw

a ke

mac

etan

dan

ke

cela

kaan

lalu

linta

s ya

ng d

iseba

bkan

le

mah

nya

pene

gaka

n hu

kum

, per

ilaku

yan

g se

suai

den

gan

huku

m

(disi

plin

, kes

etar

aan,

adi

l, ta

nggu

ng ja

wab,

dan

pe

duli)

Mem

baca

dar

i ber

baga

i su

mbe

r ten

tang

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

dan

ta

nggu

ng ja

wab

pese

rta d

idik

dala

m m

enen

tu

kan

sum

ber d

ata

yang

lebi

h m

enda

lam

lagi

te

ntan

g pr

aktik

pe

rlind

u-ng

an

dan

pene

gaka

n hu

kum

di

lem

baga

pe

nega

k hu

kum

te

rdek

at

(pen

gadi

lan,

kep

olisi

an/P

olda

/Pol

res/

Polse

k,

keja

ksaa

an)

Peng

etah

uan:

Tes

tertu

lis

deng

an

men

ggun

a-ka

n pe

rtany

aan

High

O

rder

Thi

nkin

g Sk

ill (H

OTS

) be

rkai

tan

perli

ndun

gan

dan

pene

gakk

an

9 JP

1.

Fa

jar,

Arni

e,

2010

, Mod

el

Peng

inte

gras

ian

Pen

didi

kan

Lalu

Lin

tas

pada

Mat

a Pe

laja

ran

Pend

idika

n Ke

warg

aneg

ara

an (P

Kn)

Berd

asar

kan

Kurik

ulum

20

06 S

MA/

M

A/M

AK

Kela

s XI

2.

Ke

mdi

kbud

, 20

14,

Pend

idika

n Pa

ncas

ila d

an

Kewa

rgan

e-ga

raan

SM

A/M

A /M

AK K

elas

XI

. (Bu

ku

Gur

u).

3.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

Page 108: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

99

97

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alka

n ni

lai-n

ilai

Panc

asila

dal

am

kehi

dupa

n be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

3.

5 M

enga

nalis

is pr

aktik

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

dala

m m

asya

raka

t un

tuk

men

jam

in

kead

ilan

dan

keda

mai

an

4.5

Men

yaji h

asil

anal

isis

prak

tik

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

un

tuk

men

jam

in

kead

ilan

dan

keda

mai

an d

alam

ke

hidu

pan

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

peris

tiwa

pela

ngga

ran

dan

kece

laka

an la

lu lin

tas

yang

di

seba

bkan

lem

ahny

a pe

nega

kan

huku

m.

10. M

enje

lask

an is

i UU

RI N

o. 2

2 ta

hun

2009

tent

ang

Lalu

Li

ntas

dan

Ang

kuta

n Ja

lan

seba

gai b

entu

k pe

rlindu

ngan

da

n pe

nega

kan

huku

m d

i In

done

sia.

11. M

enje

lask

an p

eran

kep

olisi

an

dala

m p

erlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

ber

kaita

n de

ngan

ket

ertib

an,

kela

ncar

an, d

an k

esel

amat

an

berla

lu lin

tas.

12

. Men

jela

skan

per

an k

ejak

saan

da

lam

per

lindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

13. M

enje

lask

an p

eran

hak

im

sela

ku p

elak

sana

kek

uasa

an

keha

kiman

dal

am

perli

ndun

gan

dan

pene

gaka

n hu

kum

14

. Men

jela

skan

per

an A

dvok

at

dala

m p

erlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

15

. Men

gana

lisis

pera

n da

n fu

ngsi

pene

gak

huku

m (k

epol

isian

, ke

jaks

aan,

hak

im, K

PK)

dala

m p

erlin

dung

an d

an

pene

gakk

an h

ukum

16

. Men

gide

ntifik

asi k

asus

-kas

us

pela

ngga

ran

dan

kece

laka

an

dala

m b

erla

lu lin

tas

yang

di

laku

kan

oleh

okn

um

pene

gak

huku

m

lem

ahny

a pe

nega

kan

huku

m.

9.

UU R

I No.

22

tahu

n 20

09 te

ntan

g La

lu

Lint

as d

an A

ngku

tan

Jala

n se

baga

i sal

ah

bent

uk p

erlin

dung

an

dan

pene

gaka

n hu

kum

di I

ndon

esia

. 10

. Per

an k

epol

isian

da

lam

per

lindu

ngan

da

n pe

nega

kan

huku

m b

erka

itan

deng

an k

eter

tiban

, ke

lanc

aran

, dan

ke

sela

mat

an b

erla

lu

linta

s.

11. P

eran

kej

aksa

an

dala

m p

erlin

dung

an

dan

pene

gaka

n hu

kum

12

. Per

an h

akim

sel

aku

pela

ksan

a ke

kuas

aan

13. k

ehak

iman

dal

am

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

14

. Per

an A

dvok

at d

alam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

15. P

eran

dan

fung

si pe

nega

k hu

kum

(k

epol

isian

, ke

jaks

aan,

hak

im,

KPK)

dal

am

perlin

dung

an d

an

pene

gakk

an h

ukum

hu

kum

16

. Kas

us-k

asus

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

dal

am

mas

yara

kat u

ntuk

m

enja

min

kea

dila

n da

n ke

dam

aian

di

lingk

unga

nnya

mas

ing-

mas

ing

, per

an L

emba

ga

Pene

gak

Huku

m d

alam

M

enja

min

Kea

dila

n da

n Ke

dam

aian

, din

amika

Pe

lang

gara

n Hu

kum

, pe

ran

lem

baga

ke

polis

ian

nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

/Pol

ri,

Pold

a, d

an P

olre

s da

lam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s, b

erba

gai

peris

tiwa

kem

acet

an d

an

kece

laka

an y

ang

dise

babk

an le

mah

nya

pene

gaka

n hu

kum

, pe

rilak

u ya

ng s

esua

i de

ngan

huk

um (d

isipl

in,

kese

tara

an, a

dil,

tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li)

Men

anya

Men

gaju

kan

perta

nyaa

n pa

da p

etug

as le

mba

ga

pera

dila

n te

ntan

g pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kkan

huk

um d

i wi

laya

hnya

, per

an

Lem

baga

Pen

egak

Hu

kum

dal

am M

enja

min

Ke

adila

n da

n

huku

m

dile

mba

ga

pera

dila

n te

rdek

at, p

eran

Le

mba

ga

Pene

gak

Huku

m

dala

m M

enja

min

Ke

adila

n da

n Ke

dam

aian

, di

nam

ika

Pela

ngga

ran

Huku

m, p

eran

le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia/ P

olri,

Po

lda,

dan

Po

lres

dala

m

perli

ndun

gan

dan

pene

gaka

n hu

kum

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

berb

agai

pe

ristiw

a ke

mac

etan

dan

ke

cela

kaan

ya

ng

dise

babk

an

lem

ahny

a pe

nega

kan

huku

m, p

erila

ku

yang

ses

uai

deng

an h

ukum

(d

isipl

in,

kese

tara

an, a

dil,

tang

gung

jawa

b,

dan

pedu

li)

SMA/

MA

/MAK

Kel

as X

I Se

mes

ter 1

da

n 2.

(Buk

u Si

swa)

. 4.

Re

fere

nsi

atau

Inte

rnet

se

suai

mat

eri

poko

k 5.

Ti

m

Peny

usun

, Pe

ndid

ikan

Kesa

dara

n Be

rkon

stitu

si un

tuk

SMA/

da

n M

A Ja

karta

: Se

kjen

dan

Kepa

nite

raan

M

ahka

mah

Ko

nstit

usi R

I, 20

09.

6.

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

7.

Unda

ng-

Unda

ng N

o.

39 ta

hun

1999

te

ntan

g Ha

k As

asi

Man

usia

. 8.

UU

No.

22

tahu

n 20

09

tent

ang

Lalu

Li

ntas

dan

An

gkut

an

Jala

n.

Page 109: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

100

98

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

17. M

embe

ri co

ntoh

per

ilaku

yan

g se

suai

den

gan

huku

m

berk

aita

n de

ngan

per

atur

an

lalu

linta

s (d

isipl

in, k

eset

araa

n,

adil,

tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li)

18. M

embe

ri co

ntoh

per

ilaku

yan

g be

rtent

anga

n de

ngan

huk

um

berk

aita

n de

ngan

per

atur

an

lalu

linta

s (ti

sak

disip

lin, t

idak

se

tara

, tid

ak a

dil,

tidak

be

rtang

gung

jawa

b, d

an ti

dak

pedu

li)

19. M

engi

dent

ifikas

i kas

us

pela

ngga

ran

huku

m y

ang

terja

di d

i ling

kung

an s

ekita

r da

n di

Indo

nesia

term

asuk

ka

sus

pela

ngga

ran

dan

kece

laka

an d

alam

ber

lalu

lin

tas.

20

. Men

gana

lisis

kasu

s pe

lang

gara

n hu

kum

yan

g te

rjadi

lingk

unga

n se

kitar

dan

di

Indo

nesia

term

asuk

kas

us

pela

ngga

ran

dan

kece

laka

an

dala

m b

erla

lu lin

tas

21. M

enga

nalis

is pe

nang

gula

ngan

ka

sus-

kasu

s pe

lang

gara

n hu

kum

yan

g te

rjadi

di

lingk

unga

n se

kitar

dan

di

Indo

nesia

term

asuk

kas

us

pela

ngga

ran

dan

kece

laka

an

dala

m b

erla

lu lin

tas.

22

. Men

erap

kan

bent

uk p

artis

ipasi

mas

yara

kat d

alam

pe

rlind

unga

n da

n pe

nega

kan

huku

m d

i Ind

ones

ia

pela

ngga

ran

dan

kece

laka

an d

alam

be

rlalu

linta

s ya

ng

dila

kuka

n ol

eh o

knum

pe

nega

k hu

kum

17

. Con

toh

peril

aku

yang

se

suai

den

gan

huku

m b

erka

itan

deng

an p

erat

uran

lalu

lin

tas

(disi

plin

, ke

seta

raan

, adi

l, ta

nggu

ng ja

wab,

dan

pe

duli)

18

. Con

toh

peril

aku

yang

be

rtent

anga

n de

ngan

hu

kum

ber

kaita

n de

ngan

per

atur

an la

lu

linta

s (ti

dak

disip

lin,

tidak

set

ara,

tida

k ad

il, tid

ak

berta

nggu

ng ja

wab,

da

n tid

ak p

edul

i) 19

. Kas

us p

elan

ggar

an

huku

m y

ang

terja

di d

i lin

gkun

gan

sekit

ar

dan

di In

done

sia

term

asuk

kas

us

pela

ngga

ran

dan

kece

laka

an d

alam

be

rlalu

linta

s.

20. P

enan

ggul

anga

n ka

sus-

kasu

s pe

lang

gara

n hu

kum

ya

ng te

rjadi

di

lingk

unga

n se

kitar

da

n di

Indo

nesia

te

rmas

uk k

asus

pe

lang

gara

n da

n

Keda

mai

an, d

inam

ika

Pela

ngga

ran

Huku

m,

pera

n le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Re

publ

ik In

done

sia/P

olri,

Po

lda,

dan

Pol

res

dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

ber

baga

i pe

ristiw

a ke

mac

etan

dan

ke

cela

kaan

yan

g di

seba

bkan

lem

ahny

a pe

nega

kan

huku

m,

peril

aku

yang

ses

uai

deng

an h

ukum

(disi

plin

, ke

seta

raan

, adi

l, ta

nggu

ng ja

wab,

dan

pe

duli)

Men

gide

ntifik

asi

perta

nyaa

n te

ntan

g tu

gas

dan

pera

n le

mba

ga

pera

dila

n te

ntan

g pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kkan

huk

um d

i wi

laya

hnya

, per

an

Lem

baga

Pen

egak

Hu

kum

dal

am M

enja

min

Ke

adila

n da

n Ke

dam

aian

, din

amika

Pe

lang

gara

n Hu

kum

, pe

ran

lem

baga

ke

polis

ian

nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

/Pol

ri,

Pold

a, d

an P

olre

s, s

erta

pe

laks

anaa

nnya

sec

ara

adil,

disip

lin, d

an

tang

gung

jawa

b da

lam

• M

enul

is la

pora

n ha

sil k

ajia

n te

ntan

g pr

aktik

pe

rlind

u-ng

an

dan

pene

gaka

n hu

kum

dal

am

mas

yara

kat,

pera

n Le

mba

ga

Pene

gak

Huku

m

dala

m M

enja

min

Ke

adila

n da

n Ke

dam

aian

, di

nam

ika

Pela

ngga

-ran

Huku

m, p

eran

le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia/ P

olri,

Po

lda,

dan

Po

lres

dala

m

perli

ndun

gan

dan

pene

gaka

n hu

kum

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

berb

agai

pe

ristiw

a ke

mac

etan

dan

ke

cela

kaan

ya

ng

dise

babk

an

lem

ahny

a pe

nega

kan

huku

m, p

erila

ku

yang

ses

uai

deng

an h

ukum

(d

isipl

in,

Page 110: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

101

99

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

23. M

ener

apka

n be

ntuk

par

tisipa

si m

asya

raka

t dal

am

perli

ndun

gan

dan

pene

gaka

n hu

kum

yan

g be

rkai

tan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s.

24. M

enya

ji has

il ana

lisis

perli

ndun

gan

dan

pene

gaka

n hu

kum

dal

am m

asya

raka

t un

tuk

men

jam

in k

eadi

lan

dan

keda

mai

an.

25. M

engo

mun

ikasik

an/m

empr

esen

tasik

an h

asil a

nalis

is pe

rlind

unga

n da

n pe

nega

kan

huku

m d

alam

mas

yara

kat

untu

k m

enja

min

kea

dila

n da

n ke

dam

aian

term

asuk

yan

g be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s.

kece

laka

an d

alam

be

rlalu

linta

s.

21. B

entu

k pa

rtisip

asi

mas

yara

kat d

alam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m d

i In

done

sia

22. B

entu

k pa

rtisip

asi

mas

yara

kat d

alam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

yang

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas.

23

. Has

il ana

lisis

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

da

lam

mas

yara

kat

untu

k m

enja

min

ke

adila

n da

n ke

dam

aian

. 24

. Bah

an p

rese

ntas

i ha

sil a

nalis

is pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

dala

m m

asya

raka

t un

tuk

men

jam

in

kead

ilan

dan

keda

mai

an te

rmas

uk

yang

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas,

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

ber

baga

i pe

ristiw

a ke

mac

etan

dan

ke

cela

kaan

yan

g di

seba

bkan

lem

ahny

a pe

nega

kan

huku

m,

peril

aku

yang

ses

uai

deng

an h

ukum

(disi

plin

, ke

seta

raan

, adi

l, ta

nggu

ng ja

wab,

dan

pe

duli)

M

engu

mpu

lkan

info

rmas

i •

Men

entu

kan

sum

ber d

ata

yang

lebi

h m

enda

lam

lagi

te

ntan

g pr

aktik

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kkan

huk

um

dile

mba

ga p

erad

ilan

terd

ekat

, per

an L

emba

ga

Pene

gak

Huku

m d

alam

M

enja

min

Kea

dila

n da

n Ke

dam

aian

, din

amika

Pe

lang

gara

n Hu

kum

, pe

ran

lem

baga

ke

polis

ian

nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

/Pol

ri,

Pold

a, d

an P

olre

s da

lam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s, b

erba

gai

peris

tiwa

kem

acet

an d

an

kece

laka

an y

ang

dise

babk

an le

mah

nya

pene

gaka

n hu

kum

, pe

rilak

u ya

ng s

esua

i

kese

tara

an, a

dil,

tang

gung

jawa

b,

dan

pedu

li)

Kete

ram

pila

n:

• Ch

eckli

st

peng

amat

an

pada

saa

t m

ener

apka

n pe

ran

serta

da

lam

pra

ktek

pe

rlind

u-ng

an

dan

pene

gaka

n hu

kum

dal

am

mas

yara

kat

sekit

ar, p

eran

Le

mba

ga

Pene

gak

Huku

m d

alam

M

enja

min

Ke

adila

n da

n Ke

dam

aian

, di

nam

ika

Pela

ngga

-ran

Huku

m, p

eran

le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia/ P

olri,

Po

lda,

dan

Po

lres

dala

m

perli

ndun

gan

dan

pene

gaka

n hu

kum

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

be

rbag

ai

peris

tiwa

Page 111: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

102

100

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

deng

an h

ukum

(disi

plin

, ke

seta

raan

, adi

l, ta

nggu

ng ja

wab,

dan

pe

duli)

Men

yimpu

lkan

berb

agai

in

form

asi y

ang

dipe

role

h te

ntan

g pr

aktik

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kkan

huk

um

dile

mba

ga p

erad

ilan

terd

ekat

, per

an L

emba

ga

Pene

gak

Huku

m d

alam

M

enja

min

Kea

dila

n da

n Ke

dam

aian

, din

amika

Pe

lang

gara

n Hu

kum

, pe

ran

lem

baga

ke

polis

ian

nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

/Pol

ri,

Pold

a, d

an P

olre

s da

lam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s, b

erba

gai

peris

tiwa

kem

acet

an d

an

kece

laka

an y

ang

dise

babk

an le

mah

nya

pene

gaka

n hu

kum

, pe

rilak

u ya

ng s

esua

i de

ngan

huk

um (d

isipl

in,

kese

tara

an, a

dil,

tang

gung

jawa

b, d

an

pedu

li)

Men

alar

/ Men

gaso

sias

i •

Men

entu

kan

hubu

ngan

an

tara

sat

u ka

sus

deng

an k

asus

lain

ya

dala

m p

enan

gana

n te

rhad

ap p

erlin

dung

an

kem

acet

an d

an

kece

laka

an

yang

di

seba

bkan

le

mah

nya

pene

gaka

n hu

kum

, per

ilaku

ya

ng s

esua

i de

ngan

huk

um

(disi

plin

, ke

seta

raan

, ad

il, ta

nggu

ng

jawa

b, d

an

pedu

li)

• Po

rtofo

lio

kum

pula

n ha

sil

kajia

n te

ntan

g pr

aktik

per

lindu

-ng

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

dal

am

mas

yara

kat,

pera

n Le

mba

ga

Pene

gak

Huku

m

dala

m M

enja

min

Ke

adila

n da

n Ke

dam

aian

, di

nam

ika

Pela

ngga

ran

Huku

m, p

eran

le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia/P

olri,

Po

lda,

dan

Po

lres

dala

m

perli

ndun

gan

dan

pene

gaka

n

Page 112: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

103

101

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

dan

pene

gakk

an h

ukum

da

lam

mas

yara

kat,

pena

ngan

terh

adap

pe

lang

gara

n hu

kum

, pe

ran

lem

baga

ke

polis

ian

nega

ra

Repu

blik

Indo

nesia

/Pol

ri,

Pold

a, d

an P

olre

s da

lam

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s.

• M

enge

lom

pokk

an

berb

agai

kas

us b

erka

itan

terh

adap

per

lindu

ngan

da

n pe

nega

kkan

huk

um

dala

m m

asya

raka

t, pe

nang

an te

rhad

ap

pela

ngga

ran

huku

m,

pera

n le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Re

publ

ik In

done

sia/P

olri,

Po

lda,

dan

Pol

res

dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

M

engo

mun

ikas

ikan

Men

yajik

an h

asil k

ajia

n te

ntan

g pr

aktik

pe

rlindu

ngan

dan

pe

nega

kan

huku

m d

alam

m

asya

raka

t, pe

nang

an

terh

adap

pel

angg

aran

hu

kum

, Lem

baga

Pe

nega

k Hu

kum

dal

am

Men

jam

in K

eadi

lan

dan

Keda

mai

an, d

inam

ika

huku

m b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

be

rbag

ai

peris

tiwa

kem

acet

an d

an

kece

laka

an

yang

di

seba

bkan

le

mah

nya

pene

gaka

n hu

kum

, per

ilaku

ya

ng s

esua

i de

ngan

huk

um

(disi

plin

, ke

seta

raan

, adi

l, ta

nggu

ng ja

wab,

da

n pe

duli)

Page 113: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

104

102

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

Pela

ngga

ran

Huku

m,

pera

n le

mba

ga

kepo

lisia

n ne

gara

Re

publ

ik In

done

sia/P

olri,

Po

lda,

dan

Pol

res

dala

m

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas,

ber

baga

i pe

ristiw

a ke

mac

etan

dan

ke

cela

kaan

yan

g di

seba

bkan

lem

ahny

a pe

nega

kan

huku

m,

peril

aku

yang

ses

uai

deng

an h

ukum

(disi

plin

, ke

seta

raan

, adi

l, ta

nggu

ng ja

wab,

dan

pe

duli)

Men

erap

kan

pera

n se

rta

dala

m p

rakt

ek

perlin

dung

an d

an

pene

gaka

n hu

kum

dal

am

mas

yara

kat s

ekita

r te

rmas

uk d

alam

etik

a be

rlalu

linta

s.

6 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilak

u ya

ng

sesu

ai d

enga

n pr

insip

- prin

sip

solid

arita

s ya

ng

dila

ndas

i aja

ran

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n ya

ng

dian

utny

a.

1.2

Men

gam

alka

n isi

pa

sal 2

8E d

an 2

9 ay

at 2

Und

ang-

Un

dang

Das

ar

1.

Men

syuk

uri h

ak a

sasi

yang

te

lah

dibe

rikan

ole

h Al

lah

SWT.

2.

M

eyak

ini k

eben

aran

nila

i-nila

i Pa

ncas

ila s

ebag

ai d

asar

ne

gara

dan

pel

aksa

naan

HAM

di

Indo

nesia

3.

M

eyak

ini k

eben

aran

UUD

Ne

gara

RI t

ahun

194

5 se

baga

i da

sar k

onst

itusio

nal H

AM d

i In

done

sia

4.

Men

jela

skan

arti

hak

war

ga

nega

ra

1.

Cont

oh h

ak a

zasi

yang

tela

h di

berik

an

oleh

Alla

h SW

T.

2.

Kebe

nara

n ni

lai-n

ilai

Panc

asila

seb

agai

da

sar N

egar

a da

n pe

laks

anaa

n HA

M d

i In

done

sia.

3.

Kebe

nara

n UU

D Ne

gara

RI t

ahun

19

45 s

ebag

ai d

asar

ko

nstit

usio

nal H

AM d

i In

done

sia

Men

gam

ati

• M

emba

ca d

ari b

erba

gai

litera

tur u

ntuk

m

ence

rmat

i Hak

ikat H

ak

dan

Kewa

jiban

War

ga

Nega

ra, K

asus

Pe

lang

gara

n Ha

k da

n Pe

ngin

gkar

an K

ewaj

iban

W

arga

Neg

ara,

kas

us

pela

ngga

raan

hak

dan

pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga N

egar

a ya

ng b

erka

itan

deng

an

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

dan

ta

nggu

ng-ja

wab

pese

rta d

idik

dala

m

Men

entu

kan

jeni

s da

ta

tent

ang

hakik

at

hak

dan

kewa

jiban

war

ga

nega

ra, k

asus

7 JP

1.

Fa

jar,

Arni

e,

2010

, Mod

el

Peng

inte

gras

ian

Pend

idika

n La

lu L

inta

s pa

da M

ata

Pela

jara

n Pe

ndid

ikan

Kewa

rgan

egar

aan

(PKn

) Be

rdas

arka

n Ku

rikul

um

2006

SM

A/

Page 114: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

105

103

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam

ke

hidu

pan

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

ge

nder

, gol

onga

n,

buda

ya, d

an s

uku

dala

m k

ehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

2.1

Men

gam

alka

n ni

lai-n

ilai

Panc

asila

dal

am

kehi

dupa

n be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

2.

3 M

enga

mal

kan

nila

i-nila

i yan

g te

rkan

dung

dal

am

pasa

l-pas

al

Unda

ng-U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publ

ik In

done

sia Ta

hun

1945

dal

am

berb

agai

asp

ek

kehi

dupa

n (ip

olek

sosb

udha

nk

5.

Mem

band

ingk

an a

ntar

a ha

k as

asi m

anus

ia d

an H

ak w

arga

ne

gara

6.

M

enje

lask

an m

acam

-mac

am

hak

warg

a ne

gara

men

urut

pa

kar (

Jimly

Assh

iddi

qie)

7.

M

ende

skrip

sikan

hak

war

ga

nega

ra In

done

sia y

ang

terd

apat

dal

am U

UD N

RI

Tahu

n 19

45

8.

Men

gkat

egor

ikan

bida

ng/d

imen

si ha

k wa

rga

nega

ra In

done

sia y

ang

terd

apat

dal

am U

UD N

RI

Tahu

n 19

45

9.

Men

jela

skan

arti

kew

ajib

an

warg

a ne

gara

10

. Mem

band

ingk

an a

ntar

a ke

wajib

an a

sasi

dan

kewa

jiban

war

ga n

egar

a 11

. Men

desk

ripsik

an m

acam

-m

acam

kew

ajib

an w

arga

ne

gara

Indo

nesia

yan

g te

rdap

at d

alam

UUD

NRI

Ta

hun

1945

12

. Mem

asan

gkan

hak

dan

ke

wajib

an w

arga

neg

ara

Indo

nesia

ses

uai d

enga

n UU

D NR

I Tah

un 1

945

13. M

ende

skrip

sikan

kas

us

pela

ngga

raan

hak

seb

agai

wa

rga

Nega

ra

14. M

enun

jukk

an c

onto

h ka

sus

pela

ngga

raan

hak

seb

agai

wa

rga

nega

ra y

ang

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s.

15. M

enje

lask

an p

enye

bab

terja

diny

a pe

lang

gara

n ha

k

4.

Arti

hak

warg

a ne

gara

5.

Pe

rban

ding

an a

ntar

a ha

k as

asi m

anus

ia

dan

Hak

warg

a ne

gara

6.

M

acam

-mac

am h

ak

warg

a ne

gara

m

enur

ut p

akar

(Jim

ly As

shid

diqi

e)

7.

Hak

warg

a ne

gara

In

done

sia y

ang

terd

apat

dal

am U

UD

NRI T

ahun

194

5 8.

Bi

dang

/dim

ensi

hak

warg

a ne

gara

In

done

sia y

ang

terd

apat

dal

am U

UD

NRI T

ahun

194

5 9.

Ar

ti kew

ajib

an w

arga

ne

gara

ne

gara

. 10

. Per

band

i-nga

n an

tara

ke

wajib

an a

sasi

dan

kewa

jiban

war

ga

nega

ra

11. M

acam

-mac

am

kewa

jiban

war

ga

nega

ra In

done

sia

yang

terd

apat

dal

am

UUD

NRI T

ahun

194

5 12

. Kas

us p

elan

ggar

aan

hak

seba

gai w

arga

Ne

gara

13

. Con

toh

kasu

s pe

lang

gara

an h

ak

seba

gai w

arga

ne

gara

yan

g

etika

ber

lalu

linta

s da

n ca

ra m

enga

tasi

apab

ila

men

yaks

ikan

tem

an/o

rang

yan

g tid

ak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas.

Men

gam

ati d

ari

video

/film

dan

gam

bar

tent

ang

Hakik

at H

ak d

an

Kewa

jiban

War

ga

Nega

ra, K

asus

Pe

lang

gara

n Ha

k da

n Pe

ngin

gkar

an K

ewaj

iban

W

arga

Neg

ara,

kas

us

pela

ngga

raan

hak

dan

pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga N

egar

a ya

ng b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s, d

an

cara

men

gata

si ap

abila

m

enya

ksika

n te

man

/ora

ng y

ang

tidak

et

is at

au m

elan

ggar

pe

ratu

ran

lalu

linta

s.

Men

anya

Men

gaju

kan

perta

nyaa

n se

cara

lang

sung

den

gan

nara

sum

ber y

ang

ada

di

lingk

unga

nnya

tent

ang

Hak

dan

Kewa

jiban

W

arga

Neg

ara,

Kas

us

Pela

ngga

ran

Hak

dan

Peng

ingk

aran

Kew

ajib

an

War

ga N

egar

a, k

asus

pe

lang

gara

an h

ak d

an

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

Neg

ara

yang

ber

kaita

n de

ngan

pela

ngga

-ran

hak

dan

peng

ingk

aran

ke

wajib

an w

arga

ne

gara

, kas

us

pela

ngga

raan

ha

k da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

se

baga

i war

ga

Nega

ra y

ang

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

dan

cara

m

enga

tasi

apab

ila

men

yaks

ikan

tem

an/o

rang

ya

ng ti

dak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu

linta

s.

Peng

etah

uan:

Tes

tertu

lis

deng

an

men

ggun

akan

pe

rtany

aan

High

Ord

er

Thin

king

Skill

(HO

TS)

berk

aita

n M

enen

tuka

n je

nis

data

te

ntan

g Ha

kikat

Ha

k da

n Ke

wajib

an

War

ga N

egar

a,

MA/

MAK

Kel

as

XI

2.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI.

(Buk

u G

uru)

. 3.

Ke

mdi

kbud

, 20

14,

Pend

idika

n Pa

ncas

ila d

an

Kewa

rgan

e-ga

raan

SM

A/M

A /M

AK

Kela

s XI

Se

mes

ter 1

da

n 2.

(Buk

u Si

swa)

. 4.

Re

fere

nsi a

tau

Inte

rnet

ses

uai

mat

eri p

okok

5.

Ti

m P

enyu

sun,

Pe

ndid

ikan

Kesa

dara

n Be

rkon

stitu

si un

tuk

SMA/

da

n M

A Ja

karta

: Se

kjen

dan

Kepa

nite

raan

M

ahka

mah

Ko

nstit

usi R

I, 20

09.

6.

UUD

NRI

Page 115: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

106

104

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

am d

an h

ukum

). 3.

6 M

enga

nalis

is ka

sus

pela

ngga

raan

hak

da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

seb

agai

wa

rga

nega

ra.

4.6

Men

yaji h

asil

anal

isis

kasu

s pe

lang

gara

n ha

k da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

seb

agai

wa

rga

Nega

ra.

warg

a ne

gara

16

. Men

desk

ripsik

an k

asus

pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga N

egar

a 17

. Men

gana

lisis

kasu

s pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga n

egar

a 18

. Men

unju

kkan

con

toh

kasu

s pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga N

egar

a ya

ng

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas.

19

. Men

jela

skan

pen

yeba

b te

rjadi

nya

peng

ingk

aran

ke

wajib

an s

ebag

ai w

arga

ne

gara

20

. Men

desk

ripsik

an c

ara

men

ghin

dari

terja

diny

a pe

lang

gara

n da

n pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga n

egar

a 21

. Men

desk

ripsik

an c

ara

men

gata

si ap

abila

terja

di

pela

ngga

ran

hak

dan

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

neg

ara.

22

. Men

jela

skan

pen

yeba

b te

rjadi

nya

peng

ingk

aran

ke

wajib

an s

ebag

ai w

arga

ne

gara

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s.

23. M

ende

skrip

sikan

car

a m

engh

inda

ri te

rjadi

nya

pela

ngga

ran

dan

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

neg

ara

nega

ra

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas.

berk

aita

n de

ngan

et

ika b

erla

lu lin

tas.

14

. Pen

yeba

b te

rjadi

nya

pela

ngga

ran

hak

warg

a ne

gara

15

. Kas

us p

engi

ngka

ran

kewa

jiban

seb

agai

wa

rga

Nega

ra

16. C

onto

h ka

sus

peng

ingk

aran

ke

wajib

an s

ebag

ai

warg

a Ne

gara

yan

g be

rkai

tan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s.

17. P

enye

bab

terja

diny

a pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

seb

agai

wa

rga

nega

ra

18. C

ara

men

ghin

dari

terja

diny

a pe

lang

gara

n da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

seb

agai

wa

rga

nega

ra

19. C

ara

men

gata

si ap

abila

terja

di

pela

ngga

ran

hak

dan

peng

ingk

aran

ke

wajib

an s

ebag

ai

warg

a ne

gara

. 20

. Pen

yeba

b te

rjadi

nya

peng

ingk

aran

ke

wajib

an s

ebag

ai

warg

a ne

gara

be

rkai

tan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s.

21. C

ara

men

ghin

dari

terja

diny

a

etika

ber

lalu

linta

s, d

an

cara

men

gata

si ap

abila

m

enya

ksika

n te

man

/ora

ng y

ang

tidak

et

is at

au m

elan

ggar

pe

ratu

ran

lalu

linta

s.

• M

engi

dent

ifikas

i pe

rtany

aan

tent

ang

Hakik

at H

ak d

an

Kewa

jiban

War

ga

Nega

ra, K

asus

Pe

lang

gara

n Ha

k da

n Pe

ngin

gkar

an K

ewaj

iban

W

arga

Neg

ara,

kas

us

pela

ngga

raan

hak

dan

pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga N

egar

a ya

ng b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s, d

an

cara

men

gata

si ap

abila

m

enya

ksika

n te

man

/ora

ng y

ang

tidak

et

is at

au m

elan

ggar

pe

ratu

ran

lalu

linta

s.

Men

gum

pulk

an in

form

asi

• M

engu

mpu

lkan

data

dar

i be

rbag

ai s

umbe

r ten

tang

Ha

kikat

Hak

dan

Ke

wajib

an W

arga

Ne

gara

, Kas

us

Pela

ngga

ran

Hak

dan

Peng

ingk

aran

Kew

ajib

an

War

ga N

egar

a, k

asus

pe

lang

gara

an h

ak d

an

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

Neg

ara

yang

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erla

lu lin

tas,

dan

Kasu

s Pe

lang

ga-ra

n Ha

k da

n Pe

ngin

gkar

an

Kewa

jiban

W

arga

Neg

ara,

ka

sus

pela

ngga

raan

ha

k da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

se

baga

i war

ga

Nega

ra y

ang

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

dan

cara

m

enga

tasi

apab

ila

men

yaks

ikan

tem

an/o

rang

ya

ng ti

dak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu

linta

s.

• M

enul

is pe

tisi

agar

pem

erin

tah

men

jaga

Hak

wa

rga

nega

ra

dan

men

ingk

at-

kan

kesa

dara

n Ke

wajib

an

War

ga N

egar

a te

rmas

uk e

tika

dala

m b

erla

lu

inta

s.

Kete

ram

pila

n:

Tahu

n 19

45

7.

Unda

ng-

Unda

ng N

o. 3

9 ta

hun

1999

te

ntan

g Ha

k As

asi M

anus

ia.

8.

UU N

o. 2

2 ta

hun

2009

te

ntan

g La

lu

Lint

as d

an

Angk

utan

Ja

lan.

Page 116: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

107

105

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

24. M

ende

skrip

sikan

car

a m

enga

tasi

apab

ila te

rjadi

pe

lang

gara

n ha

k da

n pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga n

egar

a. n

egar

a be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s.

25. M

enya

ji has

il ana

lisis

kasu

s pe

lang

gara

n ha

k da

n pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga n

egar

a da

n ka

sus

pela

ngga

ran

hak

dan

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

neg

ara.

neg

ara

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas.

pela

ngga

ran

dan

peng

ingk

aran

ke

wajib

an s

ebag

ai

warg

a ne

gara

neg

ara

berk

aita

n de

ngan

et

ika b

erla

lu lin

tas.

22

. Car

a m

enga

tasi

apab

ila te

rjadi

pe

lang

gara

n ha

k da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

seb

agai

wa

rga

nega

ra.

nega

ra b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s.

23. B

ahan

pre

sent

asi

hasil

ana

lisis

kasu

s pe

lang

gara

n ha

k da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

seb

agai

wa

rga

nega

ra d

an

kasu

s pe

lang

gara

n ha

k da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

seb

agai

wa

rga

nega

ra.

nega

ra b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s.

cara

men

gata

si ap

abila

m

enya

ksika

n te

man

/ora

ng y

ang

tidak

et

is at

au m

elan

ggar

pe

ratu

ran

lalu

linta

s.

• M

enen

tuka

n je

nis

data

te

ntan

g Ha

kikat

Hak

dan

Ke

wajib

an W

arga

Ne

gara

, Kas

us

Pela

ngga

ran

Hak

dan

Peng

ingk

aran

Kew

ajib

an

War

ga N

egar

a, k

asus

pe

lang

gara

an h

ak d

an

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

Neg

ara

yang

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erla

lu lin

tas,

dan

ca

ra m

enga

tasi

apab

ila

men

yaks

ikan

tem

an/o

rang

yan

g tid

ak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas.

M

enal

ar/ m

enga

sosi

asi

• M

enen

tuka

n hu

bung

an

bebe

rapa

has

il tem

uan

tent

ang

Hakik

at H

ak d

an

Kewa

jiban

War

ga

Nega

ra, K

asus

Pe

lang

gara

n Ha

k da

n Pe

ngin

gkar

an K

ewaj

iban

W

arga

Neg

ara,

kas

us

pela

ngga

raan

hak

dan

pe

ngin

gkar

an k

ewaj

iban

se

baga

i war

ga N

egar

a ya

ng b

erka

itan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s, d

an

cara

men

gata

si ap

abila

m

enya

ksika

n

• Ch

eckli

st

peng

ama-

tan

pada

saa

t M

emer

an-k

an d

i de

pan

kela

s te

ntan

g Ha

k da

n Ke

wajib

an

War

ga N

egar

a,

Kasu

s Pe

lang

ga-ra

n Ha

k da

n Pe

ngin

gka-

ran

Kewa

jiban

W

arga

Neg

ara,

ka

sus

pela

ngga

raan

ha

k da

n pe

ngin

gkar

an

kewa

jiban

se

baga

i war

ga

Nega

ra y

ang

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s,

dan

cara

m

enga

tasi

apab

ila

men

yaks

ikan

tem

an/o

rang

ya

ng ti

dak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu

linta

s.

• Po

rtofo

lio

kum

pula

n pe

tisi

tent

ang

pem

erin

tah

men

jaga

Hak

Page 117: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

108

106

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

tem

an/o

rang

yan

g tid

ak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas.

Men

gelo

mpo

kkan

Ha

kikat

Hak

dan

Ke

wajib

an W

arga

Ne

gara

, Kas

us

Pela

ngga

ran

Hak

dan

Peng

ingk

aran

Kew

ajib

an

War

ga N

egar

a, k

asus

pe

lang

gara

an h

ak d

an

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

Neg

ara

yang

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erla

lu lin

tas,

dan

ca

ra m

enga

tasi

apab

ila

men

yaks

ikan

tem

an/o

rang

yan

g tid

ak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas.

Kasu

s Pe

lang

gara

n Ha

k da

n Pe

ngin

gkar

an

Kewa

jiban

War

ga

Nega

ra, k

asus

pe

lang

gara

an h

ak d

an

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

Neg

ara

yang

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erla

lu lin

tas,

dan

ca

ra m

enga

tasi

apab

ila

men

yaks

ikan

tem

an/o

rang

yan

g tid

ak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas.

M

engo

mun

ikas

ikan

Mem

eran

kan

di d

epan

ke

las

Hak

dan

Kewa

jiban

W

arga

Neg

ara

sesu

ai

warg

a ne

gara

da

n m

enin

gkat

-ka

n ke

sada

ran

Kewa

jiban

W

arga

Neg

ara

term

asuk

etik

a da

lam

ber

lalu

lin

tas.

Page 118: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

109

107

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

deng

an U

UD N

RI Ta

hun

1945

. •

Men

yajik

an p

etisi

aga

r pe

mer

inta

h m

enja

ga H

ak

warg

a ne

gara

dan

m

enin

gkat

kan

kesa

dara

n Ke

wajib

an W

arga

Ne

gara

, Kas

us

Pela

ngga

ran

Hak

dan

Peng

ingk

aran

Kew

ajib

an

War

ga N

egar

a, k

asus

pe

lang

gara

an h

ak d

an

peng

ingk

aran

kew

ajib

an

seba

gai w

arga

Neg

ara

yang

ber

kaita

n de

ngan

et

ika b

erla

lu lin

tas,

dan

ca

ra m

enga

tasi

apab

ila

men

yaks

ikan

tem

an/o

rang

yan

g tid

ak

etis

atau

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas.

7

1.1

Men

ghay

ati

peril

aku

yang

se

suai

den

gan

prin

sip- p

rinsip

so

lidar

itas

yang

di

land

asi a

jara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

dia

nutn

ya.

1.2

Men

gam

alka

n isi

pa

sal 2

8E d

an 2

9 ay

at 2

Und

ang-

Un

dang

Das

ar

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam

ke

hidu

pan

1.

Bers

yuku

r kep

ada

Tuha

n YM

E, b

ahwa

sann

ya k

ita

dapa

t hid

up b

erda

mpi

ngan

wa

laup

un b

erbe

da a

gam

a da

n ke

perc

ayaa

n.

(keb

ersa

maa

n).

2.

Mey

akin

i keb

enar

an n

ilai-n

ilai

Panc

asila

dan

UUD

neg

ara

RI s

ebag

ai la

ndas

an u

ntuk

m

engh

adap

i anc

aman

te

rhad

ap n

egar

a da

lam

m

empe

rtaha

nkan

Bhi

nnek

a Tu

ngga

l Ika

. 3.

M

ende

skrip

sikan

pos

isi

wila

yah

nega

ra R

I 4.

M

ende

skrip

sikan

kon

disi

wila

yah

nega

ra R

I dal

am

1.

Ungk

apan

rasa

sy

ukur

kep

ada

Tuha

n YM

E ka

rena

ban

gsa

Indo

nesia

dap

at

hidu

p be

rdam

ping

an

deng

an b

erm

acam

-m

acam

aga

ma.

2.

Ke

bena

ran

nila

i-nila

i Pa

ncas

ila d

an U

UD

nega

ra R

I seb

agai

la

ndas

an u

ntuk

m

engh

adap

i an

cam

an te

rhad

ap

nega

ra d

alam

m

empe

rtaha

nkan

Bh

inne

ka T

ungg

al

Ika.

Men

gam

ati

• M

enga

mat

i vid

eo/fi

lm/g

amba

r te

ntan

g st

rate

gi y

ang

tela

h di

tera

pkan

ole

h ne

gara

dal

am m

enga

tasi

anca

man

dal

am b

erba

gai

aspe

k/di

men

si ke

hidu

pan

term

asuk

dal

am b

erla

lu

linta

s (id

eolo

gi, p

olitik

, ek

onom

i, sos

ial b

uday

a,

perta

hana

n da

n ke

aman

an),

dan

bent

uk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

araa

n ya

ng

men

cerm

inka

n ko

mitm

en

terh

adap

keu

tuha

n

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

dan

ta

nggu

ngja

wab

pese

rta d

idik

dala

m

men

gum

pulka

n da

ta d

ari

berb

agai

su

mbe

r ten

tang

m

e-wa

spad

ai

anca

man

te

rhad

ap

inte

gras

i na

siona

l, te

rmas

uk d

alam

7 JP

1.

Fa

jar,

Arni

e,

2010

, Mod

el

Peng

inte

gras

ian

Pend

idika

n La

lu L

inta

s pa

da M

ata

Pela

jara

n Pe

ndid

ikan

Kewa

rgan

egar

aan

(PKn

) Be

rdas

arka

n Ku

rikul

um

2006

SM

A/

MA/

MAK

Kel

as

XI

2.

Kem

dikb

ud,

2014

,

Page 119: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

110

108

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

ag

ama

dan

kepe

rcay

aan,

ge

nder

, gol

onga

n,

buda

ya, d

an s

uku

dala

m k

ehid

upan

be

rmas

yara

kat,

berb

angs

a, d

an

bern

egar

a.

2.4

Men

ghay

ati

berb

agai

dam

pak

dan

bent

uk

anca

man

te

rhad

ap n

egar

a da

lam

m

empe

rtaha

nkan

Bh

inne

ka T

ungg

al

Ika.

3.

7 M

enga

nalis

is st

rate

gi y

ang

tela

h di

tera

pkan

ol

eh n

egar

a da

lam

men

gata

si an

cam

an u

ntuk

m

emba

ngun

in

tegr

asi n

asio

nal

dala

m b

ingk

ai

Bhin

neka

Tun

ggal

Ik

a.

4.7

Men

yaji h

asil

anál

isis

tent

ang

stra

tegi

unt

uk

berb

agai

asp

ek k

ehid

upan

de

ngan

pen

uh p

erca

ya d

iri (b

eran

i) 5.

M

ende

skrip

sikan

akib

at y

ang

ditim

bulka

n de

ngan

pos

isi

dan

kond

isi w

ilaya

h ne

gara

RI

6.

M

enje

lask

an is

i pas

al 2

5A

UUD

nega

ra R

I Tah

un 1

945

seba

gai d

asar

huk

um w

ilaya

h ne

gara

Indo

nesia

7.

M

enje

lask

an is

i pas

al 1

8,

18A,

dan

18B

UUD

neg

ara

RI

Tahu

n 19

45 s

ebag

ai d

asar

pe

ngat

uran

pem

erin

taha

n di

wi

laya

h ne

gara

RI

8.

Men

gana

lisis

hubu

ngan

an

tara

isi p

asal

25A

dan

18,

18

A,se

rta 1

8B U

UD n

egar

a RI

Tahu

n 19

45

9.

Men

gide

ntifik

asi b

entu

k-be

ntuk

anc

aman

terh

adap

in

tegr

asi n

asio

nal b

aik

yang

be

rasa

l dar

i dal

am m

aupu

n lu

ar n

eger

i 10

. M

enun

jukk

an m

inim

al d

ua

cont

oh a

ncam

an te

rhad

ap

inte

gras

i nas

iona

l dal

am

bent

uk m

edia

cet

ak a

tau

elek

troni

k 11

. M

enun

jukk

an m

inim

al e

mpa

t co

ntoh

etik

a be

rlalu

linta

s se

baga

i wuj

ud ra

sa c

inta

te

rhad

ap ta

nah

air.

12

. M

enun

jukk

an m

inim

al d

ua

cont

oh p

erila

ku p

edul

i te

rhad

ap k

eam

anan

dal

am

berla

lu lin

tas.

3.

Posis

i wila

yah

nega

ra

RI

4.

Kond

isi w

ilaya

h ne

gara

RI d

alam

be

rbag

ai a

spek

ke

hidu

pan.

5.

Ak

ibat

yan

g di

timbu

lkan

deng

an

posis

i dan

kon

disi

wila

yah

nega

ra R

I 6.

Is

i pas

al 2

5A U

UD

nega

ra R

I Tah

un

1945

seb

agai

das

ar

huku

m w

ilaya

h ne

gara

Indo

nesia

7.

Is

i pas

al 1

8, 1

8A, d

an

18B

UUD

nega

ra R

I Ta

hun

1945

seb

agai

da

sar p

enga

tura

n pe

mer

inta

han

di

wila

yah

nega

ra R

I 8.

Hu

bung

an a

ntar

a isi

pa

sal 2

5A d

an 1

8,

18A,

serta

18B

UUD

ne

gara

RI T

ahun

19

45

9.

Bent

uk-b

entu

k an

cam

an te

rhad

ap

inte

gras

i nas

iona

l ba

ik ya

ng b

eras

al

dari

dala

m m

aupu

n lu

ar n

eger

i 10

. Con

toh

anca

man

te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal d

alam

be

ntuk

med

ia c

etak

at

au e

lekt

roni

k 11

. Con

toh

etika

ber

lalu

nasio

nal t

erm

asuk

dal

am

berla

lu lin

tas.

Mem

baca

dar

i ber

baga

i su

mbe

r ten

tang

stra

tegi

te

lah

dite

rapk

an o

leh

nega

ra d

alam

men

gata

si an

cam

an d

alam

ber

baga

i as

pek/

dim

ensi

kehi

dupa

n te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

lin

tas

(ideo

logi

, pol

itik,

ekon

omi, s

osia

l bud

aya,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

), be

ntuk

pa

rtisip

asi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmin

kan

kom

itmen

te

rhad

ap k

eutu

han

nasio

nal t

erm

asuk

dal

am

berla

lu lin

tas,

dan

m

ewas

pada

i anc

aman

te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal.

Men

anya

Men

gaju

kan

perta

nyaa

n ke

pada

pra

ktisi

di

lapa

ngan

tent

ang

stra

tegi

te

lah

dite

rapk

an o

leh

nega

ra d

alam

men

gata

si an

cam

an d

alam

ber

baga

i as

pek/

dim

ensi

kehi

dupa

n te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

lin

tas

(ideo

logi

, pol

itik,

ekon

omi, s

osia

l bud

aya,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

), be

ntuk

pa

rtisip

asi

kewa

rgan

egar

aan

yang

berla

lu lin

tas.

Pe

nget

ahua

n:

• Te

s te

rtulis

de

ngan

m

engg

una-

kan

perta

nyaa

n Hi

gh

Ord

er T

hink

ing

Skill

(HO

TS)

berk

aita

n de

ngan

me-

wasp

adai

an

cam

an

terh

adap

in

tegr

asi

nasio

nal

trmas

uk d

alam

be

rlalu

linta

s.

• M

enul

is tu

lisan

be

rupa

hi

mba

uan

untu

k m

e-wa

spad

ai

anca

man

te

rhad

ap

inte

gras

i Na

siona

l te

rmas

uk d

alam

be

rlalu

linta

s.

Kete

ram

pila

n:

• Ch

eckli

st

peng

ama-

tan

pada

saa

t m

elak

oni d

i de

pan

kela

s ca

ra-c

ara

me-

wasp

adai

an

cam

an

terh

adap

Pend

idika

n Pa

ncas

ila d

an

Kewa

rgan

e-ga

raan

SM

A/M

A /M

AK

Kela

s XI

. (B

uku

Gur

u).

3.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI

Sem

este

r 1

dan

2. (B

uku

Sisw

a).

4.

Refe

rens

i ata

u In

tern

et s

esua

i m

ater

i pok

ok

5.

Tim

Pen

yusu

n,

Pend

idika

n Ke

sada

ran

Berk

onst

itusi

untu

k SM

A/

dan

MA

Jaka

rta :

Sekje

n da

n Ke

pani

tera

an

Mah

kam

ah

Kons

titus

i RI,

2009

. 6.

UU

D NR

I Ta

hun

1945

7.

Un

dang

-Un

dang

No.

39

tahu

n 19

99

Page 120: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

111

109

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

men

gata

si an

cam

an

terh

adap

neg

ara

dala

m

mem

bang

un

inte

gras

i nas

iona

l de

ngan

bin

gkai

Bh

inne

ka T

ungg

al

Ika

4.

10.2

M

enya

ji be

ntuk

pa

rtisip

asi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmin

kan

kom

itmen

te

rhad

ap

keut

uhan

na

siona

l

13.

Men

unju

kkan

min

imal

dua

co

ntoh

per

ilaku

men

ghar

gai

kebh

inne

kaan

ban

gsa

Indo

nesia

14

. M

ende

mon

stra

si-ka

n be

ntuk

-be

ntuk

anc

aman

terh

adap

in

tegr

asi n

asio

nal d

alam

be

rbag

ai a

spek

keh

idup

an

term

asuk

dal

am b

erla

lu lin

tas.

(id

eolo

gi, p

olitik

, eko

nom

i, so

sial b

uday

a, p

erta

hana

n da

n ke

aman

an)

15.

Men

jela

skan

isi p

asal

30

ayat

1,

2,3,

4, d

an 5

UUD

neg

ara

RI

Tahu

n 19

45 s

ebag

ai d

asar

hu

kum

men

gata

si an

cam

an

dala

m m

emba

ngun

inte

gras

i na

siona

l 16

. M

enje

lask

an m

akna

sist

em

perta

hana

n da

n ke

man

an

yang

ber

sifat

sem

esta

17

. M

enje

lask

an c

iri-cir

i sist

em

perta

hana

n da

n ke

man

an

yang

ber

sifat

sem

esta

18

. M

engi

dent

ifikas

i ber

baga

i st

rate

gi u

ntuk

men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal

19.

Men

gelo

mpo

kkan

mac

am-

mac

am s

trate

gi u

ntuk

m

enga

tasi

anca

man

terh

adap

in

tegr

asi n

asio

nal d

alam

be

rbag

ai a

spek

keh

idup

an

term

asuk

dal

am b

erla

lu lin

tas

(ideo

logi

, pol

itik, e

kono

mi,

sosia

l bud

aya,

per

taha

nan

dan

keam

anan

) 20

. M

enga

nalis

is pe

ngar

uh

linta

s se

baga

i wuj

ud

rasa

cin

ta te

rhad

ap

tana

h ai

r. 12

. Cnt

oh p

erila

ku p

edul

i te

rhad

ap k

eam

anan

da

lam

ber

lalu

linta

s.

13. C

onto

h pe

rilak

u m

engh

arga

i ke

bhin

neka

an

bang

sa In

done

sia

14. B

entu

k-be

ntuk

an

cam

an te

rhad

ap

inte

gras

i nas

iona

l da

lam

ber

baga

i as

pek

kehi

dupa

n te

rmas

uk d

alam

be

rlalu

linta

s.

(ideo

logi

, pol

itik,

ekon

omi, s

osia

l bu

daya

, per

taha

nan

dan

keam

anan

) 15

. isi p

asal

30

ayat

1,

2,3,

4, d

an 5

UUD

ne

gara

RI T

ahun

19

45 s

ebag

ai d

asar

hu

kum

men

gata

si an

cam

an d

alam

m

emba

ngun

inte

gras

i na

siona

l 16

. Mak

na s

istem

pe

rtaha

nan

dan

kem

anan

yan

g be

rsifa

t sem

esta

17

. Ciri-

ciri s

istem

pe

rtaha

nan

dan

kem

anan

yan

g be

rsifa

t sem

esta

18

. Ber

baga

i stra

tegi

men

cerm

inka

n ko

mitm

en

terh

adap

keu

tuha

n na

siona

l ter

mas

uk d

alam

be

rlalu

linta

s, d

an

mew

aspa

dai a

ncam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l •

Men

gide

ntifik

asi

perta

nyaa

n be

rkai

tan

deng

an s

trate

gi te

lah

dite

rapk

an o

leh

nega

ra

dala

m m

enga

tasi

anca

man

dal

am b

erba

gai

aspe

k/di

men

si ke

hidu

pan

term

asuk

dal

am b

erla

lu

linta

s (id

eolo

gi, p

olitik

, ek

onom

i, sos

ial b

uday

a,

perta

hana

n da

n ke

aman

an),

bent

uk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

araa

n ya

ng

men

cerm

inka

n ko

mitm

en

terh

adap

keu

tuha

n na

siona

l ter

mas

uk d

alam

be

rlalu

linta

s, d

an

mew

aspa

dai a

ncam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l M

engu

mpu

lkan

info

rmas

i •

Men

entu

kan

sum

ber d

ata

tent

ang

stra

tegi

tela

h di

tera

pkan

ole

h ne

gara

da

lam

men

gata

si an

cam

an d

alam

ber

baga

i as

pek/

dim

ensi

kehi

dupa

n te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

lin

tas

(ideo

logi

, pol

itik,

ekon

omi, s

osia

l bud

aya,

inte

gras

i na

siona

l te

rmas

uk

dala

m b

erla

lu

linta

s.

• Po

rtofo

lio

kum

pula

n tu

lisan

ber

upa

him

baua

n un

tuk

me-

wasp

adai

an

cam

an

terh

adap

in

tegr

asi

nasio

nal

term

asuk

da

lam

ber

lalu

lin

tas.

tent

ang

Hak

Asas

i Man

usia

. 8.

UU

No.

22

tahu

n 20

09

tent

ang

Lalu

Li

ntas

dan

An

gkut

an

Jala

n.

Page 121: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

112

110

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

glob

alisa

si te

rhad

ap s

trate

gi

untu

k m

enga

tasi

anca

man

te

rhad

ap in

tegr

asi n

asio

nal

21.

Men

desk

ripsik

an s

trate

gi

yang

tela

h di

laku

kan

nega

ra

untu

k m

enga

tasi

anca

man

te

rhad

ap in

tegr

asi n

asio

nal

dala

m b

erba

gai a

spek

ke

hidu

pan

(ideo

logi

, pol

itik,

ekon

omi, s

osia

l bud

aya,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

) 22

. M

enun

jukk

an m

inim

al 5

co

ntoh

ben

tuk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

araa

n ya

ng

men

cerm

inka

n ko

mitm

en

terh

adap

keu

tuha

n na

siona

l 23

. M

enun

jukk

an m

inim

al 5

co

ntoh

ben

tuk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

araa

n ya

ng

men

cerm

inka

n ko

mitm

en

terh

adap

per

atur

an la

lu lin

tas.

24

. M

empr

esen

tasik

an k

ajia

n te

ntan

g st

rate

gi u

ntuk

m

enga

tasi

anca

man

terh

adap

in

tegr

asi n

asio

nal d

alam

bi

ngka

i Bhi

nnek

a Tu

ngga

l Ika

da

n st

rate

gi u

ntuk

men

gata

si pe

lang

gara

n be

rlalu

linta

s.

untu

k m

enga

tasi

anca

man

terh

adap

in

tegr

asi n

asio

nal

19. M

acam

-mac

am

stra

tegi

unt

uk

men

gata

si an

cam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l dal

am

berb

agai

asp

ek

kehi

dupa

n te

rmas

uk

dala

m b

erla

lu lin

tas

(ideo

logi

, pol

itik,

ekon

omi, s

osia

l bu

daya

, per

taha

nan

dan

keam

anan

) 20

. Pen

garu

h gl

obal

isasi

terh

adap

stra

tegi

un

tuk

men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap

inte

gras

i nas

iona

l 21

. Stra

tegi

yan

g te

lah

dila

kuka

n ne

gara

un

tuk

men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap

inte

gras

i nas

iona

l da

lam

ber

baga

i as

pek

kehi

dupa

n (id

eolo

gi, p

olitik

, ek

onom

i, sos

ial

buda

ya, p

erta

hana

n da

n ke

aman

an)

22. C

onto

h be

ntuk

pa

rtisip

asi

kewa

rgan

egar

aan

yang

men

cerm

inka

n ko

mitm

en te

rhad

ap

keut

uhan

nas

iona

l 23

. Men

unju

kkan

min

imal

perta

hana

n da

n ke

aman

an),

bent

uk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

araa

n ya

ng

men

cerm

inka

n ko

mitm

en

terh

adap

keu

tuha

n na

siona

l ter

mas

uk d

alam

be

rlalu

linta

s, d

an

mew

aspa

dai a

ncam

an

terh

adap

inte

gras

i na

siona

l •

Men

gum

pulka

n da

ta d

ari

berb

agai

sum

ber t

enta

ng

stra

tegi

tela

h di

tera

pkan

ol

eh n

egar

a da

lam

m

enga

tasi

anca

man

da

lam

ber

baga

i as

pek/

dim

ensi

kehi

dupa

n te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

lin

tas

(ideo

logi

, pol

itik,

ekon

omi, s

osia

l bud

aya,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

), be

ntuk

pa

rtisip

asi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmin

kan

kom

itmen

te

rhad

ap k

eutu

han

nasio

nal t

erm

asuk

dal

am

berla

lu lin

tas,

dan

m

ewas

pada

i anc

aman

te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal.

Men

alar

/ Men

gaso

sias

i •

Men

entu

kan

hubu

ngan

an

tara

stra

tegi

yan

g te

lah

dite

tapk

an n

egar

a,

deng

an a

ncam

an

terh

adap

inte

gras

i

Page 122: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

113

111

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

5 co

ntoh

ben

tuk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

araa

n ya

ng m

ence

rmin

-kan

ko

mitm

en te

rhad

ap

pera

tura

n la

lu lin

tas.

24

. Mem

pres

enta

sikan

ka

jian

tent

ang

stra

tegi

un

tuk

men

gata

si an

cam

an te

rhad

ap

inte

gras

i nas

iona

l da

lam

bin

gkai

Bh

inne

ka T

ungg

al Ik

a da

n st

rate

gi u

ntuk

m

enga

tasi

pela

ngga

ran

berla

lu

linta

s.

nasio

nal d

an u

paya

-up

aya

yang

tela

h di

laku

kan

pem

erin

tah

term

asuk

ben

tuk

parti

sipas

i ke

warg

aneg

araa

n da

lam

m

ener

apka

n et

ika b

erla

lu

linta

s •

Men

yimpu

lkan

dari

berb

agai

dat

a te

rkum

pul

tent

ang

stra

tegi

tela

h di

tera

pkan

ole

h ne

gara

da

lam

men

gata

si an

cam

an d

alam

ber

baga

i as

pek/

dim

ensi

kehi

dupa

n te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

lin

tas

(ideo

logi

, pol

itik,

ekon

omi, s

osia

l bud

aya,

pe

rtaha

nan

dan

keam

anan

), be

ntuk

pa

rtisip

asi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmin

kan

kom

itmen

te

rhad

ap k

eutu

han

nasio

nal t

erm

asuk

dal

am

berla

lu lin

tas,

dan

m

ewas

pada

i anc

aman

te

rhad

ap in

tegr

asi

nasio

nal

Men

gom

unik

asik

an

• M

elak

oni d

i dep

an k

elas

co

ntoh

par

tisip

asi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmin

kan

kom

itmen

te

rhad

ap k

eutu

han

nasio

nal t

erm

asuk

dal

am

berla

lu lin

tas,

dan

car

a-ca

ra m

ewas

pada

i

Page 123: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

114

112

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

anca

man

Terh

adap

In

tegr

asi N

asio

nal

• M

enyu

sun

tulis

an b

erup

a hi

mba

uan

untu

k pa

rtisip

asi

kewa

rgan

egar

aan

yang

m

ence

rmin

kan

kom

itmen

te

rhad

ap k

eutu

han

nasio

nal t

erm

asuk

dal

am

berla

lu lin

tas

dan

mew

aspa

dai a

ncam

an

terh

adap

inte

gras

i Na

siona

l. 8

1.1

Men

ghay

ati

peril

aku

yang

se

suai

den

gan

prin

sip- p

rinsip

so

lidar

itas

yang

di

land

asi a

jara

n ag

ama

dan

kepe

rcay

aan

yang

di

anut

nya.

1.

2

Men

gam

alka

n isi

pas

al 2

8E d

an

29 a

yat 2

Und

ang-

Un

dang

Das

ar

Nega

ra R

epub

lik

Indo

nesia

Tahu

n 19

45da

lam

ke

hidu

pan

berb

angs

a da

n be

rneg

ara.

1.

3 M

engh

ayat

i pe

rsam

aan

kedu

duka

n wa

rga

nega

ra ta

npa

mem

beda

kan

ras,

1.

Bers

yuku

r kep

ada

Tuha

n YM

E, b

ahwa

sann

ya te

lah

men

akdi

rkan

kita

seb

agai

WNI

ya

ng m

emilik

i: a.

ba

ngsa

yan

g be

sar

b.

wila

yah

luas

, c.

ke

kaya

an a

lam

mel

impa

h,

d.

suku

ban

gsa

dan

baha

sa

bera

neka

raga

m d

alam

bi

ngka

i Bhi

nnek

a Tu

ngga

Ik

a e.

se

jara

h ya

ng

mem

bang

gaka

n ya

itu

kem

erde

kaan

dira

ih s

endi

ri de

ngan

prok

lam

asi

2.

Mey

akin

i keb

enar

an n

ilai-n

ilai

Panc

asila

seb

agai

pe

rtim

bang

an d

asar

dal

am

men

entu

kan

politi

k na

siona

l ke

tika

diha

dapk

an k

epad

a ko

ndisi

dan

ked

uduk

an

wila

yah

geog

rafis

Indo

nesia

. 3.

M

enje

lask

an a

rti g

eopo

litik

seca

ra h

arfia

h

4.

Men

jela

skan

arti

geo

politi

k

1.

Ungk

apan

rasa

sy

ukur

kep

ada

Tuha

n YM

E ka

rena

ban

gsa

Indo

nesia

mem

iliki

bang

sa y

ang

besa

r, wi

laya

h ya

ng lu

as,

keka

yaan

ala

m y

ang

mel

impa

h, d

an

seja

rah

kem

erde

kaan

. 2.

Ke

bena

ran

nila

i-nila

i Pa

ncas

ila s

ebag

ai

perti

mba

ngan

das

ar

dala

m m

enen

tuka

n po

litik

nasio

nal k

etika

di

hada

pkan

kep

ada

kond

isi d

an

kedu

duka

n wi

laya

h ge

ogra

fis In

done

sia.

3.

Arti

geop

olitik

sec

ara

harfi

ah.

4.

Arti

geop

oliti

men

urut

pa

ra p

akar

: a.

Fr

eder

ich R

atze

l b.

Ru

dolf K

jelle

n

Men

gam

ati

• M

enga

mat

i di li

ngku

ngan

se

kitar

ber

kaita

n de

ngan

di

nam

ika k

ehid

upan

be

rneg

ara

term

asuk

da

lam

ber

lalu

linta

s se

suai

Hak

ikat K

onse

p G

eopo

litik,

. •

Mem

baca

dar

i ber

baga

i su

mbe

r ten

tang

din

amika

ke

hidu

pan

bern

egar

a se

suai

kon

sep

NKRI

dan

Ha

kikat

Kon

sep

Geo

politi

k, p

erila

ku

mel

angg

ar te

rhad

ap

pera

tura

n la

lu lin

tas

mer

upak

an h

amba

tan

untu

k m

ewuj

udka

n tu

juan

na

siona

l Ind

ones

ia, d

an

peril

aku

mel

angg

ar

terh

adap

per

atur

an la

lu

linta

s m

erup

akan

ke

lem

ahan

dan

ta

ntan

gan

bang

sa

Indo

nesia

.

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

dan

ta

nggu

ngja

wab

pese

rta d

idik

dala

m

men

gum

pulka

n da

ta d

ari

berb

agai

su

mbe

r ten

tang

di

nam

ika

kehi

dupa

n be

rneg

ara

term

asuk

dal

am

berla

lu lin

tas

sesu

ai k

onse

p NK

RI d

an

Hakik

at K

onse

p G

eopo

litik.

Pe

nget

ahua

n:

• Te

s te

rtulis

de

ngan

m

engg

una-

kan

perta

nyaa

n Hi

gh

6 JP

1.

Fa

jar,

Arni

e,

2010

, Mod

el

Peng

inte

gras

ian

Pend

idika

n La

lu L

inta

s pa

da M

ata

Pela

jara

n Pe

ndid

ikan

Kewa

rgan

egar

aan

(PKn

) Be

rdas

arka

n Ku

rikul

um

2006

SM

A/

MA/

MAK

Kel

as

XI

2.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI.

(Buk

u G

uru)

. 3.

Ke

mdi

kbud

,

Page 124: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

115

113

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

gend

er, g

olon

gan,

bu

daya

, dan

suk

u da

lam

keh

idup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara.

2.

1 M

enga

mal

kan

nila

i-nila

i Pa

ncas

ila d

alam

ke

hidu

pan

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.5

Men

ghay

ati n

ilai-

nila

i yan

g te

rkan

dung

dal

am

pasa

l-pas

al

Unda

ng-U

ndan

g Da

sar N

egar

a Re

publ

ik In

done

sia Ta

hun

1945

dal

am

berb

agai

asp

ek

kehi

dupa

n id

eolo

gi, p

olitik

, ek

onom

i, sos

ial

buda

ya,

perta

hana

n da

n ke

aman

an, s

erta

hu

kum

. 3.

8 M

enga

nalis

is di

nam

ika

kehi

dupa

n be

rneg

ara

sesu

a ko

nsep

NKR

I dan

be

rneg

ara

sesu

ai

men

urut

par

a pa

kar,

anta

ra

lain

: a.

Fr

eder

ich R

atze

l b.

Ru

dolf K

jelle

n c.

Ka

rl Ha

usho

fer

d.

Halfo

rd M

ackin

der

e.

Alfre

d Th

ayer

Mah

an

f. G

uilio

Dou

het d

an W

illiam

M

itche

l 5.

M

enje

lask

an k

onse

p ge

opol

itik In

done

sia d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri

(ber

ani)

6.

Men

jela

skan

teor

i geo

politi

k m

enur

ut p

akar

yan

g pa

ling

tepa

t/ssu

ai u

ntuk

kon

disi

nega

ra In

done

sia b

eser

ta

alas

anny

a

7.

Men

jela

skan

arti

waw

asaa

n nu

sant

ara

8.

Men

desk

ripsik

an la

tar

bela

kang

lahi

rnya

waw

asan

nu

sant

ara

9.

Men

desk

ripsik

an k

esat

uan

wila

yah

yang

terd

apat

dal

am

wawa

san

nusa

ntar

a 10

. Men

desk

ripsik

an b

ahwa

pe

rilaku

pel

angg

aran

terh

adap

hu

kum

term

asuk

pel

angg

aran

te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

linta

s da

pat m

engh

ancu

rkan

kon

sep

wawa

san

nusa

ntar

a 11

. Men

jela

skan

em

pat u

nsur

as

pira

si ya

ng d

imilik

i ole

h se

tiap

bang

sa m

enur

ut

Frie

deric

h He

rtz.

12. M

enun

jukk

an c

onto

h sik

ap

dan

perila

ku

a.

cinta

tana

h ai

r ber

kaita

n

c.

Karl

Haus

hofe

r d.

Ha

lford

Mac

kinde

r e.

Al

fred

Thay

er

Mah

an

f. G

uilio

Dou

het d

an

Willi

am M

itche

l 5.

Ko

nsep

geo

politi

k In

done

sia

6.

Teor

i geo

politi

k m

enur

ut p

akar

yan

g pa

ling

tepa

t/ssu

ai

untu

k ko

ndisi

neg

ara

Indo

-nes

ia b

eser

ta

alas

anny

a 7.

Ar

ti wa

wasa

an

nusa

ntar

a 8.

La

tar b

elak

ang

lahi

rnya

waw

asan

nu

sant

ara

9.

Kesa

tuan

wila

yah

yang

terd

apat

dal

am

wawa

san

nusa

ntar

a 10

. Pe

rilak

u pe

lang

gara

n te

rhad

ap h

ukum

te

rmas

uk

pela

ngga

ran

terh

adap

per

atur

an

lalu

linta

s da

pat

men

ghan

cur-k

an

kons

ep w

awas

an

nusa

ntar

a 11

. Em

pat u

nsur

asp

irasi

yang

dim

iliki o

leh

setia

p ba

ngsa

m

enur

ut F

riede

rich

Hertz

. 12

. Co

ntoh

sika

p da

n

Men

anya

Men

gaju

kan

perta

nyaa

n ke

pada

nar

asum

ber

tent

ang

dina

mika

ke

hidu

pan

bern

egar

a te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

lin

tas

sesu

ai k

onse

p NK

RI d

an H

akika

t Ko

nsep

Geo

politi

k,.

• M

engi

dent

ifikas

i pe

rtany

aan

tent

ang

dina

mika

keh

idup

an

bern

egar

a te

rmas

uk

dala

m b

erla

lu lin

tas

sesu

ai k

onse

p NK

RI d

an

Hakik

at K

onse

p G

eopo

litik,

per

ilaku

m

elan

ggar

per

atur

an la

lu

linta

s m

erup

akan

ha

mba

tan

untu

k m

ewuj

udka

n tu

juan

na

siona

l Ind

ones

ia, d

an

peril

aku

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas

mer

upak

an k

elem

ahan

da

n ta

ntan

gan

bang

sa

Indo

nesia

. M

engu

mpu

lkan

info

rmas

i •

Men

entu

kan

jeni

s da

ta

yang

ses

uai d

enga

n di

nam

ika k

ehid

upan

be

rneg

ara

term

asuk

da

lam

ber

lalu

linta

s se

suai

kon

sep

NKRI

da

n Ha

kikat

Kon

sep

Geo

politi

k,.

• M

engu

mpu

lkan

data

Ord

er T

hink

ing

Skill

(HO

TS)

berk

aita

n ko

nsep

NKR

I da

n Ha

kikat

Ko

nsep

G

eopo

litik.

Men

ulis

lapo

ran

hasil

pe-

ngum

pula

n da

ta

tent

ang

dina

mika

ke

hidu

pan

bern

egar

a te

rmas

uk d

alam

be

rlalu

linta

s se

suai

kon

sep

NKRI

dan

Ha

kikat

Kon

sep

Geo

politi

k.

Kete

ram

pila

n:

• Ch

eckli

st

peng

ama-

tan

pada

saa

t m

ene-

rapk

an

pera

n se

rta

dala

m

kehi

dupa

n be

rneg

ara

term

asuk

dal

am

berla

lu lin

tas

sesu

ai k

onse

p G

eopo

litik.

Porto

folio

ku

mpu

lan

lapo

ran

hasil

pe

ngum

pula

n da

ta te

ntan

g

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI

Sem

este

r 1

dan

2. (B

uku

Sisw

a).

4.

Refe

rens

i ata

u In

tern

et s

esua

i m

ater

i pok

ok

5.

Tim

Pen

yusu

n,

Pend

idika

n Ke

sada

ran

Berk

onst

itusi

untu

k SM

A/

dan

MA

Jaka

rta :

Sekje

n da

n Ke

pani

tera

an

Mah

kam

ah

Kons

titus

i RI,

2009

. 6.

UU

D NR

I Ta

hun

1945

7.

Un

dang

-Un

dang

No.

39

tahu

n 19

99

tent

ang

Hak

Asas

i Man

usia

. 8.

UU

No.

22

tahu

n 20

09

tent

ang

Lalu

Li

ntas

dan

An

gkut

an

Jala

n.

Page 125: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

116

114

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

kons

ep fe

dera

l di

lihat

dar

i kon

teks

ge

opol

itik

4.8

Men

yaji h

asil

anál

isis

tent

ang

dina

mika

ke

hidu

pan

bern

egar

a se

suai

ko

nsep

NKR

I dan

be

rneg

ara

sesu

ai

kons

ep fe

dera

l di

lihat

dar

i kon

teks

ge

opol

itik

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas.

b.

pe

rsat

uan

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s c.

m

enja

ga S

DA,

d.

men

ghar

gai k

ebhi

nnek

aan

bang

sa In

done

sia

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s 13

. Men

cerit

erak

an a

sal m

ula

nam

a In

done

sia

14. M

enje

lask

an a

rti n

egar

a ke

satu

an d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri

(ber

ani)

15. M

enje

lask

an a

rti n

eger

a fe

dera

l den

gan

penu

h pe

rcay

a di

ri (b

eran

i) 16

. Mem

band

ingk

an k

eleb

ihan

da

n ke

kura

ngan

ant

ara

nega

ra k

esat

uan

dan

fede

ral

deng

an p

enuh

per

caya

diri

(ber

ani)

17. M

enje

lask

an is

i Sum

pah

Pem

uda

deng

an p

enuh

pe

rcay

a di

ri (b

eran

i) 18

. Men

jela

skan

mak

na p

asal

1

ayat

(1) U

UD N

RI Ta

hun

1945

se

baga

i kon

sep

NKRI

19

. Men

jela

skan

isi p

asal

-pas

al

dala

m U

UD N

RI Ta

hun

1945

ya

ng m

enye

butk

an n

egar

a In

done

sia a

dala

h ne

gara

ke

satu

an, y

aitu

pas

al

20. M

enje

lask

an is

i pas

al-p

asal

da

lam

UUD

NRI

Tahu

n 19

45

yang

men

yebu

tkan

neg

ara

Indo

nesia

ada

lah

nega

ra

kesa

tuan

, yai

tu p

asal

a.

18

aya

t (1)

,

perila

ku

a.

cinta

tana

h ai

r, b.

per

satu

an,

c. m

enja

ga S

DA,

d. m

engh

ar-g

ai k

ebhi

n-ne

kaan

ban

gsa

Indo

nesia

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas.

13

. As

al m

ula

nam

a In

done

sia

14.

Arti

nega

ra k

esat

uan

15.

Arti

nege

ra fe

dera

l 16

. Pe

rban

di-n

gan

kele

bi-h

an d

an

keku

rang

an a

ntar

a ne

gara

kes

atua

n da

n fe

dera

l 17

. Is

i Sum

pah

Pem

uda

18.

Mak

na p

asal

1 a

yat

(1) U

UD N

RI Ta

hun

1945

seb

agai

ko

nsep

NKR

I 19

. isi

pas

al-p

asal

dal

am

UUD

NRI T

ahun

19

45 y

ang

men

yebu

tkan

neg

ara

Indo

nesia

ada

lah

nega

ra k

esat

uan,

ya

itu p

asal

a.

18

aya

t (1)

, b.

18

B ay

at (2

), c.

25

A

d.

37 a

yat (

5)

20.

Dasa

r huk

um p

rinsip

ke

satu

an d

alam

NK

RI y

ang

terd

apat

da

lam

Pem

buka

an

dari

berb

agai

sum

ber

tent

ang

dina

mika

ke

hidu

pan

bern

egar

a te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

lin

tas

sesu

ai k

onse

p NK

RI d

an H

akika

t Ko

nsep

Geo

politi

k,

peril

aku

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas

mer

upak

an h

amba

tan

untu

k m

ewuj

udka

n tu

juan

nas

iona

l In

done

sia, d

an p

erila

ku

mel

angg

ar p

erat

uran

la

lu lin

tas

mer

upak

an

kele

mah

an d

an

tant

anga

n ba

ngsa

In

done

sia.

M

enal

ar/ M

enga

sosi

asi

• M

enen

tuka

n hu

bung

an

anta

ra d

inam

ika

kehi

dupa

n be

rneg

ara

term

asuk

dal

am b

erla

lu

linta

s se

suai

kon

sep

NKRI

dan

Hak

ikat

Kons

ep G

eopo

litik,

. •

Men

gelo

mpo

kkan

di

nam

ika k

ehid

upan

be

rneg

ara

sesu

ai k

onse

p NK

RI d

an d

inam

ika

Kons

ep G

eopo

litik

term

asuk

dal

am b

erla

lu

linta

s, p

erila

ku

mel

angg

ar p

erat

uran

lalu

lin

tas

mer

upak

an

ham

bata

n un

tuk

mew

ujud

kan

tuju

an

dina

mika

ke

hidu

pan

bern

egar

a te

rmas

uk d

alam

be

rlalu

linta

s se

suai

kon

sep

NKRI

dan

Ha

kikat

Kon

sep

Geo

politi

k.

Page 126: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

117

115

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

b.

18B

ayat

(2),

c.

25A

d.

37

aya

t (5)

21

. Men

jela

skan

das

ar h

ukum

pr

insip

kes

atua

n da

lam

NKR

I ya

ng te

rdap

at d

alam

Pe

mbu

kaan

UUD

NRI

Tahu

n 19

45.

22. M

enun

jukk

an c

onto

h pe

rilak

u ya

ng b

erte

ntan

gan

deng

an

prin

sip k

eber

sam

aan

dala

m

mew

ujud

kan

pers

atua

n.

23. M

enje

lask

an b

ahwa

UU

RI

No. 2

2 ta

hun

2009

tent

ang

Lalu

Lin

tas

dan

Angk

utan

Ja

lan

berla

ku b

agi s

elur

uh

wila

yah

NKRI

. 24

. Men

jela

skan

tuju

an n

asio

nal

nega

ra In

done

sia y

ang

terd

apat

dal

am P

embu

kaan

UU

D NR

I Tah

un 1

945.

25

. Men

desk

ripsik

an b

ahwa

pe

rilak

u m

elan

ggar

per

atur

an

lalu

linta

s m

erup

akan

ha

mba

tan

untu

k m

ewuj

udka

n tu

juan

nas

iona

l Ind

ones

ia.

26. M

ende

skrip

sikan

keu

nggu

lan

NKRI

27

. Men

desk

ripsik

an b

ahwa

pe

rilak

u m

elan

ggar

per

atur

an

lalu

linta

s m

erup

akan

ke

lem

ahan

dan

tant

anga

n ba

ngsa

Indo

nesia

. 28

. Men

desk

ripsik

an k

ondi

si wi

laya

h pe

rbat

asan

Indo

nesia

de

ngan

neg

ara

lain

. 29

. Men

desk

ripsik

an

tant

anga

n/an

cam

an y

ang

UUD

NRI T

ahun

19

45

21.

Cont

oh p

erila

ku

yang

ber

tent

anga

n de

ngan

prin

sip

pers

atua

n 22

. UU

RI N

o. 2

2 ta

hun

2009

tent

ang

Lalu

Li

ntas

dan

Ang

kuta

n Ja

lan.

23

. Tu

juan

nas

iona

l ne

gara

Indo

nesia

ya

ng te

rdap

at d

alam

Pe

mbu

kaan

UUD

NR

I Tah

un 1

945.

24

. Pe

rilak

u m

elan

ggar

pe

ratu

ran

lalu

linta

s m

erup

akan

ha

mba

tan

untu

k m

ewuj

udka

n tu

juan

na

siona

l Ind

ones

ia.

25.

Keun

ggul

an N

KRI

26.

Peril

aku

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas

mer

upak

an

kele

mah

an d

an

tant

anga

n ba

ngsa

In

done

sia.

27.

Kond

isi w

ilaya

h pe

rbat

asan

In

done

sia d

enga

n ne

gara

lain

. 28

. Ta

ntan

gan/

anc

aman

ya

ng d

ihad

api

wila

yah

perb

atas

an

Indo

nesia

. 29

. So

lusi

yang

dap

at

dila

kuka

n un

tuk

nasio

nal I

ndon

esia

, dan

pe

rilak

u m

elan

ggar

pe

ratu

ran

lalu

linta

s m

erup

akan

kel

emah

an

dan

tant

anga

n ba

ngsa

In

done

sia.

Men

gom

unik

asik

an

• M

enya

jikan

has

il pe

ngum

pula

n da

ta

tent

ang

dina

mika

ke

hidu

pan

bern

egar

a te

rmas

uk d

alam

ber

lalu

lin

tas

sesu

ai k

onse

p NK

RI, H

akika

t Kon

sep

Geo

politi

k, p

erila

ku

mel

angg

ar p

erat

uran

lalu

lin

tas

mer

upak

an

ham

bata

n un

tuk

mew

ujud

kan

tuju

an

nasio

nal I

ndon

esia

, dan

pe

rilak

u m

elan

ggar

pe

ratu

ran

lalu

linta

s m

erup

akan

kel

emah

an

dan

tant

anga

n ba

ngsa

In

done

sia.

• M

ener

apka

n pe

ran

serta

da

lam

keh

idup

an

bern

egar

a se

suai

kon

sep

Geo

politi

k de

ngan

m

engh

inda

ri sik

ap d

an

peril

aku

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas.

Page 127: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

118

116

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

diha

dapi

wila

yah

perb

atas

an

Indo

nesia

. 30

. Men

desk

ripsik

an s

olus

i yan

g da

pat d

ilaku

kan

untu

k m

engh

adap

i ta

ntan

gan/

anca

man

dae

rah

perb

atas

an In

done

sia d

enga

n pe

nuh

perc

aya

diri

(ber

ani)

term

asuk

tant

anga

n da

lam

m

encip

taka

n ke

aman

an,

kete

rtiba

n, k

esel

amat

an, d

an

kela

ncar

an d

alam

ber

lalu

lin

tas.

31

. Men

yaji h

asil a

nális

is te

ntan

g ke

bena

ran

nila

i-nila

i Pan

casil

a , A

rti K

onse

p ge

opol

itik

Indo

nesia

, Per

ilaku

pel

ang-

gara

n te

rhad

ap p

erat

uran

lalu

lin

tas

dapa

t men

ghan

cur-k

an

kons

ep w

awas

an n

usan

tara

, Em

pat u

nsur

asp

irasi

yang

di

milik

i ole

h se

tiap

bang

sa,

Cont

oh s

ikap

dan

peril

ak c

inta

ta

nah

air,

pers

atua

n, m

enja

ga

SDA,

dan

men

ghar

gai

kebh

inne

kaan

ban

gsa

Indo

nesia

, Per

band

inga

n ke

lebi

han

dan

keku

rang

an

anta

ra n

egar

a ke

satu

an d

an

fede

ral,

Dasa

r huk

um p

rinsip

ke

satu

an d

alam

NKR

I yan

g te

rdap

at d

alam

UUD

NRI

Ta

hun

1945

, Con

toh

peril

aku

yang

ber

tent

anga

n de

ngan

pr

insip

per

satu

an, U

U RI

No.

22

tahu

n 20

09 te

ntan

g La

lu

Lint

as d

an A

ngku

tan

Jala

n.,

Peril

aku

mel

angg

ar p

erat

uran

men

ghad

api

tant

anga

n/an

cam

an

daer

ah p

erba

tasa

n In

done

sia te

rmas

uk

tant

anga

n da

lam

m

encip

taka

n ke

aman

an,

kete

rtiba

n,

kese

lam

atan

, dan

ke

lanc

aran

dal

am

berla

lu lin

tas.

30

. Ba

han

pres

enta

si te

ntan

g ke

bena

ran

nila

i-nila

i Pan

casil

a ,

Arti K

onse

p ge

opol

itik In

done

sia,

Peril

aku

pela

ngga

r-an

terh

adap

pe

ratu

ran

lalu

linta

s da

pat m

engh

ancu

r-ka

n ko

nsep

wa

wasa

n nu

sant

ara,

Em

pat u

nsur

asp

irasi

yang

dim

iliki o

leh

setia

p ba

ngsa

, Co

ntoh

sika

p da

n pe

rilak

cinta

tana

h ai

r, pe

rsat

uan,

m

enja

ga S

DA, d

an

men

ghar

gai

kebh

inne

kaan

ba

ngsa

Indo

nesia

, Pe

rban

ding

an

kele

biha

n da

n ke

kura

ngan

ant

ara

nega

ra k

esat

uan

dan

fede

ral,

Dasa

r hu

kum

prin

sip

Page 128: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

119

117

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

lalu

linta

s m

erup

akan

ha

mba

tan

untu

k m

ewuj

udka

n tu

juan

nas

iona

l Ind

ones

ia.,

Keun

ggul

an N

KRI,

Peril

aku

mel

angg

ar p

erat

uran

lalu

lin

tas

mer

upak

an k

elem

ahan

da

n ta

ntan

gan

bang

sa

Indo

nesia

., So

lusi

yang

dap

at

dila

kuka

n un

tuk

men

ghad

api

tant

anga

n/an

cam

an d

aera

h pe

rbat

asan

Indo

nesia

den

gan

nega

ra la

in.

kesa

tuan

dal

am

NKRI

yan

g te

rdap

at

dala

m U

UD N

RI

Tahu

n 19

45, C

onto

h pe

rilak

u ya

ng

berte

ntan

gan

deng

an p

rinsip

pe

rsat

uan,

UU

RI

No. 2

2 ta

hun

2009

te

ntan

g La

lu L

inta

s da

n An

gkut

an J

alan

., Pe

rilak

u m

elan

ggar

pe

ratu

ran

lalu

linta

s m

erup

akan

ha

mba

tan

untu

k m

ewuj

udka

n tu

juan

na

siona

l Ind

ones

ia.,

Keun

ggul

an N

KRI,

Peril

aku

mel

angg

ar

pera

tura

n la

lu lin

tas

mer

upak

an

kele

mah

an d

an

tant

anga

n ba

ngsa

In

done

sia.,

Solu

si ya

ng d

apat

di

laku

kan

untu

k m

engh

adap

i ta

ntan

gan/

anca

man

da

erah

per

bata

san

Indo

nesia

den

gan

nega

ra la

in.

9 1.

1 M

engh

ayat

i pe

rilak

u ya

ng

sesu

ai d

enga

n pr

insip

- prin

sip

solid

arita

s ya

ng

dila

ndas

i aja

ran

agam

a da

n

1.

Bers

yuku

r kep

ada

Tuha

n YM

E, b

ahwa

sann

ya b

angs

a In

done

sia w

alau

pun

mem

iliki

bera

gam

bud

aya

politi

k ya

ng

berla

ndas

kan

pada

aga

ma,

su

ku b

angs

a, s

ejar

ah, d

an

statu

s so

sial n

amun

teta

p

1.

Ungk

apan

rasa

sy

ukur

kep

ada

Tuha

n YM

E ba

hwa

bang

sa

Indo

nesia

wa-

laup

un

mem

ili-ki

bera

gam

bu

daya

pol

itik y

ang

berlin

-das

kan

pada

Men

gam

ati

• M

emba

ca d

ari b

erba

gai

sum

ber t

enta

ng

peng

ertia

n Ha

kikat

Bu

daya

Pol

itik, h

akika

t ke

sada

ran

politi

k,

peril

aku

disip

lin,

Sika

p:

• O

bser

vasi

terh

adap

rasa

in

gin

tahu

dan

ta

nggu

ngja

wab

pese

rta d

idik

dala

m

12 J

P 1.

Fa

jar,

Arni

e,

2010

, Mod

el

Peng

inte

gras

ian

Pend

idika

n La

lu L

inta

s pa

da M

ata

Pela

jara

n

Page 129: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

120

118

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

kepe

rcay

aan

yang

di

anut

nya.

1.

2 M

enga

mal

kan

isi

pasa

l 28E

dan

29

ayat

2 U

ndan

g-

Unda

ng D

asar

Ne

gara

Rep

ublik

In

done

sia Ta

hun

1945

dala

m

kehi

dupa

n be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

1.3

Men

ghay

ati

pers

amaa

n ke

dudu

kan

warg

a ne

gara

tanp

a m

embe

daka

n ra

s,

agam

a da

n ke

perc

ayaa

n,

gend

er, g

olon

gan,

bu

daya

, dan

suk

u da

lam

keh

idup

an

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa,

dan

be

rneg

ara.

2.

1 M

enga

mal

kan

nila

i-nila

i Pa

ncas

ila d

alam

ke

hidu

pan

berm

asya

raka

t, be

rban

gsa

dan

bern

egar

a.

2.3

Men

ghay

ati

buda

ya d

emok

rasi

deng

an

men

guta

mak

an

prin

sip

mus

yawa

rah,

men

gacu

pad

a Pa

ncas

ila.

2.

Mey

akin

i keb

enar

an n

ilai-n

ilai

Panc

asila

seb

agai

land

asan

da

lam

men

entu

kan

dan

mel

aksa

naka

n bu

daya

pol

itik.

3.

Men

desk

ripsik

an p

enge

rtian

bu

daya

pol

itik s

ecar

a ha

rfiah

4.

M

ende

skrip

sikan

pen

gerti

an

buda

ya p

olitik

men

urut

par

a pa

kar a

ntar

a la

in:

a.

Alm

ond

dan

Powe

ll b.

Ja

ck C

. Pla

no

c.

Lain

nya

5.

Men

jela

skan

kon

sep

buda

ya

politi

k In

done

sia

6.

Men

jela

skan

kon

sep

buda

ya

politi

k m

enur

ut p

akar

yan

g pa

ling

tepa

t/ses

uai u

ntuk

ko

ndisi

neg

ara

Indo

nesia

be

serta

ala

sann

ya

7.

Men

jela

skan

uns

ur-u

nsur

ya

ng m

emba

ngun

pen

gerti

an

buda

ya p

olitik

. 8.

M

enje

lask

an ti

pe-ti

pe b

uday

a po

litik

9.

Men

jela

skan

ben

tuk-

bent

uk

buda

ya p

olitik

cam

pura

n m

enur

ut A

lmon

d da

n Ve

rba

10. B

ersy

ukur

bah

wa b

angs

a In

done

sia m

emilik

i ka

rakt

erist

ik bu

daya

pol

itik

yang

ber

beda

den

gan

bang

sa

lain

den

gan

penu

h pe

rcay

a di

ri (b

eran

i) 11

. Men

gana

lisis

tipe-

tipe

buda

ya

politi

k ya

ng b

erke

mba

ng

dala

m m

asya

raka

t Ind

ones

ia

12. M

enun

jukk

an c

onto

h sik

ap

agam

a, s

uku

bang

sa,

seja

rah,

dan

sta

tus

sosia

l nam

un te

tap

men

gacu

pad

a Pa

ncas

ila.

2.

Kebe

nara

n ni

lai-n

ilai

Panc

asila

seb

agai

la

nda-

san

dala

m

men

entu

kan

dan

mel

aksa

naka

n bu

daya

pol

itik

3.

Peng

ertia

n bu

daya

po

litik

seca

ra h

arfia

h 4.

Pen

gerti

an b

uday

a po

litik

men

urut

par

a pa

kar a

ntar

a la

in:

a.

Alm

ond

dan

Powe

ll b.

Ja

ck C

. Pla

no

c.

Lain

nya

5. K

onse

p bu

daya

pol

itik

Indo

nesia

6.

Kon

sep

buda

ya p

olitik

m

enur

ut p

akar

yan

g pa

ling

tepa

t/ se

suai

un

tuk

kond

isi n

egar

a In

done

sia b

eser

ta

alas

anny

a 7.

Uns

ur-u

nsur

yan

g m

emba

ngun

pe

nger

tian

buda

ya

politi

k 8.

Tip

e-tip

e bu

daya

po

litik

9. B

entu

k-be

ntuk

bu

daya

pol

itik

cam

pura

n m

enur

ut

Alm

ond

dan

Verb

a

kom

itmen

, tan

ggun

g ja

wab,

adi

l, da

n be

rani

da

lam

ker

angk

a ke

hidu

pan

politi

k, p

eran

se

rta s

ebag

ai w

arga

ne

gara

dal

am

men

gem

bang

kan

tipe

buda

ya p

olitik

par

tisip

an

berla

ndas

kan

tang

gung

ja

wab,

keb

ersa

maa

n,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen.

Men

gam

ati d

ari

video

/film

/gam

bar

tent

ang

buda

ya p

olitik

di

Indo

nesia

, dan

per

an

serta

seb

agai

war

ga

nega

ra d

alam

m

enge

mba

ngka

n tip

e bu

daya

pol

itik p

artis

ipan

be

rland

aska

n di

siplin

, ta

nggu

ng ja

wab,

adi

l, be

rani

, keb

ersa

maa

n,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen.

M

enan

ya

• M

enga

juka

n pe

rtany

aan

dan

mel

akuk

an d

ialo

g de

ngan

pra

ktisi

pol

itik

sete

mpa

t ber

kaita

n m

acam

-mac

am b

uday

a po

litik

di In

done

sia,

hakik

at k

esad

aran

pol

itik,

peril

aku

disip

lin,

kom

itmen

, tan

ggun

g ja

wab,

adi

l, da

n be

rani

, da

lam

ker

angk

a ke

hidu

pan

politi

k, p

eran

meg

umpu

lkan

info

rmas

i de

ngan

m

enda

tang

i le

mba

ga p

olitik

at

au p

akar

po

litik

sete

mpa

t un

tuk

men

dala

mi

tent

ang

buda

ya

politi

k di

In

done

sia

Peng

etah

uan:

Tes

tertu

lis

deng

an

men

ggun

akan

pe

rtany

aan

High

O

rder

Thi

nkin

g Sk

ill (H

OTS

) be

rkai

tan

buda

ya p

olitik

di

Indo

nesia

Men

ulis

lapo

ran

hasil

kaj

ian

tent

ang

buda

ya

politi

k di

In

done

sia d

i de

pan

tem

an-

tem

anny

a ba

ik lis

an m

aupu

n tu

lisan

Ke

tera

mpi

lan:

Chec

klist

pe

ngam

atan

pa

da s

aat

Men

erap

kan

buda

ya p

olitik

ya

ng s

esua

i

Pend

idika

n Ke

warg

aneg

araa

n (P

Kn)

Berd

asar

kan

Kurik

ulum

20

06 S

MA/

M

A/M

AK K

elas

XI

2.

Ke

mdi

kbud

, 20

14,

Pend

idika

n Pa

ncas

ila d

an

Kewa

rgan

e-ga

raan

SM

A/M

A /M

AK

Kela

s XI

. (B

uku

Gur

u).

3.

Kem

dikb

ud,

2014

, Pe

ndid

ikan

Panc

asila

dan

Ke

warg

ane-

gara

an

SMA/

MA

/MAK

Ke

las

XI

Sem

este

r 1

dan

2. (B

uku

Sisw

a).

4.

Refe

rens

i ata

u In

tern

et s

esua

i m

ater

i pok

ok

5.

Tim

Pen

yusu

n,

Pend

idika

n Ke

sada

ran

Berk

onst

itusi

untu

k SM

A/

dan

MA

Jaka

rta :

Page 130: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

121

119

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

muf

akat

dan

ke

sada

ran

bern

egar

a ke

satu

an d

alam

ko

ntek

s NK

RI.

3.9

Men

gana

lisis

mac

am-m

acam

bu

daya

pol

itik d

i In

done

sia.

4.9

Men

yaji h

asil

anal

isis

tent

ang

buda

ya p

olitik

di

Indo

nesia

dan

perila

ku y

ang

sesu

ai

deng

an ti

pe-ti

pe b

uday

a po

litik

yang

ber

kem

bang

dal

am

mas

yara

kat I

ndon

esia

. 13

. Men

entu

kan

tipe

buda

ya

politi

k ya

ng p

alin

g te

pat u

ntuk

di

pilih

sec

ara

cerm

at d

an h

ati-

hati

(bija

ksan

a).

14. M

enje

lask

an d

asar

huk

um

keiku

tser

taan

war

ga n

egar

a da

lam

ber

politi

k.

15. M

enje

lask

an h

ak d

an

kewa

jiban

war

ga n

egar

a da

lam

bid

ang

politi

k ya

ng

terd

apat

dal

am U

UD N

RI

tahu

n 19

45.

16. M

enje

lask

an a

rti p

arta

i pol

itik.

17. M

enje

lask

an d

asar

huk

um

parta

i pol

itik.

18. M

enje

lask

an fu

ngsi

parta

i po

litik.

men

urut

UU

RI N

omor

2

Tahu

n 20

11

19. M

enje

lask

an fu

ngsi

parta

i po

litik

men

urut

pak

ar

20. M

enje

lask

an a

rti k

esad

aran

po

litik

21. M

enje

lask

an h

akika

t ke

sada

ran

politi

k 22

. Men

jela

skan

a ar

ti so

sialis

asi

politi

k 23

. Men

desk

ripsik

an k

eter

kaita

n an

tara

kes

adar

an p

olitik

de

ngan

sos

ialis

asi p

olitik

. 24

. Men

desk

risika

n m

akna

ta

nggu

ng ja

wab,

disi

plin

dan

ke

bers

amaa

n be

rkai

tan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas

dala

m k

eran

gka

kehi

dupa

n

10. U

ngka

pan

rasa

sy

ukur

bah

wa b

angs

a In

done

sia m

emilik

i ka

rakt

erist

ik bu

daya

po

litik

yang

ber

beda

de

ngan

ban

gsa

lain

11

. Tip

e-tip

e bu

daya

po

litik

yang

be

rkem

bang

dal

am

mas

yara

kat

Indo

nesia

12

. Con

toh

sikap

dan

pe

rilak

u ya

ng s

esua

i de

ngan

tipe

-tipe

bu

daya

pol

itik y

ang

berk

emba

ng d

alam

m

asya

raka

t In

done

sia

13. T

ipe

buda

ya p

olitik

ya

ng p

alin

g te

pat

untu

k di

pilih

14

. Das

ar h

ukum

ke

ikuts

erta

an w

arga

ne

gara

dal

am

berp

olitik

15

. Hak

dan

kew

ajib

an

warg

a ne

gara

dal

am

bida

ng p

olitik

yan

g te

rdap

at d

alam

UUD

NR

I tah

un 1

945

16. A

rti p

arta

i pol

itik

17. D

asar

huk

um p

arta

i po

litik

18. F

ungs

i par

tai p

olitik

m

enur

ut U

U RI

No

mor

2 Ta

hun

2011

19

. Fun

gsi p

arta

i pol

itik

men

urut

pak

ar

serta

seb

agai

war

ga

nega

ra d

alam

m

enge

mba

ngka

n tip

e bu

daya

pol

itik p

artis

ipan

be

rland

aska

n di

siplin

, ta

nggu

ng ja

wab,

adi

l, be

rani

, keb

ersa

maa

n,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen.

Men

gide

ntifik

asi

perta

nyaa

n be

rkai

tan

deng

an b

uday

a po

litik

di

Indo

nesia

. M

engu

mpu

lkan

info

rmas

i •

Men

entu

kan

sum

ber d

ata

misa

l: meg

umpu

lkan

info

rmas

i den

gan

men

data

ngi le

mba

ga

politi

k at

au p

akar

pol

itik

sete

mpa

t unt

uk

men

dala

mi t

enta

ng

buda

ya p

olitik

di

Indo

nesia

term

asuk

etik

a be

rlalu

linta

s da

lam

ke

rang

ka k

ehid

upan

po

litik.

Men

gum

pulka

n da

ta d

ari

berb

agai

sum

ber t

enta

ng

buda

ya p

olitik

di

Indo

nesia

, hak

ikat

kesa

dara

n po

litik,

pe

rilak

u di

siplin

, ta

nggu

ng ja

wab,

adi

l, da

n be

rani

dal

am

kera

ngka

keh

idup

an

politi

k, p

eran

ser

ta

seba

gai w

arga

neg

ara

dala

m m

enge

mba

ngka

n

deng

an

lingk

unga

nny

• Po

rtofo

lio

kum

pula

n la

pora

n ha

sil

kajia

n te

ntan

g bu

daya

pol

itik d

i In

done

sia d

i de

pan

tem

an-

tem

anny

a ba

ik lis

an m

aupu

n tu

lisan

.

Sekje

n da

n Ke

pani

tera

an

Mah

kam

ah

Kons

titus

i RI,

2009

. 6.

UU

D NR

I Ta

hun

1945

7.

Un

dang

-Un

dang

No.

39

tahu

n 19

99

tent

ang

Hak

Asas

i Man

usia

. 8.

UU

No.

22

tahu

n 20

09

tent

ang

Lalu

Li

ntas

dan

An

gkut

an

Jala

n.

Page 131: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

122

120

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

politi

k 25

. Men

desk

ripsik

an m

ekan

isme

pros

es s

osia

lisas

i pol

itik d

an

sosia

lisas

i bud

aya

politi

k 26

. Men

desk

ripsik

an m

acam

-m

acam

mek

anism

e so

sialis

asi

peng

emba

ngan

bud

aya

politi

k 27

. Men

jela

skan

pih

ak-p

ihak

yan

g m

enja

di a

gen-

agen

ata

u le

mba

ga-le

mba

ga y

ang

bertu

gas

men

jala

nkan

so

sialis

asi p

olitik

28

. Men

jela

skan

car

a m

enan

amka

n ke

sada

ran

berk

onst

itusi

berk

aita

n de

ngan

pe

nera

pan

pera

tura

n la

lu

linta

s (d

isipl

in, k

omitm

en,

tang

gung

jawa

b)

29. M

ende

skrip

sikan

pen

erap

an

prin

sip p

artis

ipasi

warg

a ne

gara

dal

am k

ehid

upan

po

litik

berk

aita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

linta

s (ta

nggu

ng ja

wab

dan

adil)

30

. Men

desk

ripsik

an b

entu

k-be

ntik

buda

ya p

olitik

par

tisip

an

31. M

enun

jukk

an c

onto

h sik

ap

dan

perila

ku y

ang

men

ggam

bark

an ti

pe b

uday

a po

litik

parti

sipan

32

. Men

unju

kkan

con

toh

sikap

da

n pe

rilaku

yan

g m

engg

amba

rkan

tipe

bud

aya

politi

k pa

rtisip

an b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b,

kebe

rsam

aan,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen)

20. A

rti k

esad

aran

pol

itik

21. H

akika

t kes

adar

an

politi

k 22

. Arti

sos

ialis

asi p

olitik

23

. Ket

erka

itan

anta

ra

kesa

dara

n po

litik

deng

an s

osia

lisas

i po

litik

24. M

akna

tang

gung

ja

wab,

disi

plin

dan

ke

bers

amaa

n be

rkai

tan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s da

lam

ker

angk

a ke

hidu

pan

politi

k 25

. Mek

anism

e pr

oses

so

sialis

asi p

olitik

dan

so

sialis

asi b

uday

a po

litik

26. M

acam

-mac

am

mek

anism

e so

sialis

asi

peng

emba

ngan

bu

daya

pol

itik

27. P

ihak

-pih

ak y

ang

men

jadi

age

n-ag

en

atau

lem

baga

-le

mba

ga y

ang

bertu

gas

men

jala

nkan

so

sialis

asi p

olitik

28

. Car

a m

enan

amka

n ke

sada

ran

berk

onst

itusi

berk

aita

n de

ngan

pe

nera

pan

pera

tura

n la

lu lin

tas

(disi

plin

, ko

mitm

en, t

angg

ung

tipe

buda

ya p

olitik

pa

rtisip

an b

erla

ndas

kan

disip

lin, t

angg

ung

jawa

b,

adil,

bera

ni,

kebe

rsam

aan,

kom

itmen

, da

n ko

nsek

uen.

M

enal

ar/ m

enga

sosi

asi

• M

enen

tuka

n hu

bung

an

hasil

pen

cerm

atan

lite

ratu

r den

gan

hasil

di

alog

den

gan

nara

sum

ber

• M

enyim

pulka

n te

ntan

g bu

daya

pol

itik d

i In

done

sia, h

akika

t ke

sada

ran

politi

k,

peril

aku

disip

lin,

tang

gung

jawa

b,ad

il, da

n be

rani

dal

am k

eran

gka

kehi

dupa

n po

litik,

per

an

serta

seb

agai

war

ga

nega

ra d

alam

m

enge

mba

ngka

n tip

e bu

daya

pol

itik p

artis

ipan

be

rland

aska

n di

siplin

, ta

nggu

ng ja

wab,

adi

l, be

rani

, keb

ersa

maa

n,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen.

M

engo

mun

ikas

ikan

Men

yajik

an h

asil k

ajia

n te

ntan

g bu

daya

pol

itik d

i In

done

sia, h

akika

t ke

sada

ran

politi

k,

peril

aku

disip

lin,

tang

gung

jawa

b, a

dil,

dan

bera

ni d

alam

ke

rang

ka k

ehid

upan

Page 132: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

123

121

No

Kom

pete

nsi D

asar

In

dika

tor P

enca

paia

n Ko

mpe

tens

i M

ater

i Pem

bela

jara

n Ke

giat

an P

embe

laja

ran

Peni

laia

n Al

okas

i W

aktu

Su

mbe

r Bel

ajar

33. M

enam

pilka

n pe

ran

serta

se

baga

i war

ga n

egar

a da

lam

m

enge

mba

ngka

n tip

e bu

daya

po

litik

parti

sipan

term

asuk

ya

ng b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu lin

tas

(tang

gung

jawa

b,

kebe

rsam

aan,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen)

jawa

b)

29. P

ener

apan

prin

sip

parti

sipas

i war

ga

nega

ra d

alam

ke

hidu

pan

politi

k be

rkai

tan

deng

an

etika

ber

lalu

linta

s (ta

nggu

ng ja

wab

dan

adil)

30

. Ben

tuk-

bent

ik bu

daya

po

litik

parti

sipan

31

. Con

toh

sikap

dan

pe

rilak

u ya

ng

men

ggam

bark

an ti

pe

buda

ya p

olitik

pa

rtisip

an

32. C

onto

h sik

ap d

an

peril

aku

yang

m

engg

amba

rkan

tipe

bu

daya

pol

itik

parti

sipan

ber

kaita

n de

ngan

etik

a be

rlalu

lin

tas

(tang

gung

ja

wab,

keb

ersa

maa

n,

kom

itmen

, dan

ko

nsek

uen)

33

. Per

an s

erta

seb

agai

wa

rga

nega

ra d

alam

m

enge

mba

ngka

n tip

e bu

daya

pol

itik

parti

sipan

term

asuk

ya

ng b

erka

itan

deng

an e

tika

berla

lu

linta

s (ta

nggu

ng

jawa

b, k

eber

sam

aan,

ko

mitm

en, d

an

kons

ekue

n)

politi

k, p

eran

ser

ta

seba

gai w

arga

neg

ara

dala

m m

enge

mba

ngka

n tip

e bu

daya

pol

itik

parti

sipan

ber

land

aska

n di

silpi

n ta

nggu

ng ja

wab,

ad

il, be

rani

, ke

bers

amaa

n, k

omitm

en,

dan

kons

ekue

n. d

i dep

an

tem

an-te

man

nya

baik

lisan

mau

pun

tulis

an

• M

ener

apka

n bu

daya

po

litik

yang

ses

uai

deng

an lin

gkun

gann

ya

berla

ndas

kan

disip

lin,

tang

gung

jawa

b, a

dil,

bera

ni, k

eber

sam

aan,

ko

mitm

en, d

an

kons

ekue

n.

___

____

____

____

____

____

____

Page 133: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

124

122

C. Pengintegrasian Nilai, Norma, Moral, dan Etika Berlalu Lintas dalam Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Sekolah : SMA Indonesia Mata Pelajaran : PPKn Kelas/Semester : XI/I Materi Pokok : Menganalisis sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara,

kementerian negara, dan pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Alokasi Waktu : 3 x pertemuan (setiap pertemuan 2 x 45 menit)

A. Kompetensi Inti: 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,

kerjasama, toleran, damai), santun, responsive dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan factual, konseptual, procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusian, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

1.1 Menghayati perilaku yang sesuai dengan prinsip- prinsip solidaritas yang dilandasi ajaran agama dan kepercayaan yang dianutnya.

1.2 Mengamalkan isi pasal 28E dan 29 ayat 2 Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

1.3 Menghayati persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama dan kepercayaan, gender, golongan, budaya, dan suku dalam kehidupan bermasyara-kat, berbangsa, dan bernegara.

2.1 Mengamal-kan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyara-kat, berbangsa dan bernegara

2.3 Mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam pasal-pasal Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam berbagai aspek kehidupan (ipoleksosbudhankam dan hukum).

3.4 Menganalisis sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara, kementerian negara,

Pertemuan 1 1. Mensyukuri karunia Tuhan YME bahwa kekuasaan

pemerintahan negara Indonesia berdasarkan pada pembagian dan pemisahan kekuasaan yang diatur dalam UUD NKRI Tahun 1945

2. Meyakini kebenaran UUD NRI Tahun 1945 sebagai dasar pelaksanaan pemerintahan di Indonesia.

3. Menjelaskan makna dan macam-macam kekuasaan negara menurut pakar dengan penuh percaya diri (berani))

4. Menganalisis konsep macam-macam kekuasaan negara (pemisahan dan pembagian kekuasaan negara)

5. Menganalisis sistem pembagian kekuasaan pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

6. Mendeskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara RI berdasarkan UUD NRI 1945.

7. Menganalisis kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara pada NKRI.

Pertemuan 2 1. Memberikan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan

wewenang kementerian NKRI yang adil, disiplin, dan

Page 134: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

125

123

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

dan pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

4.4 Menyaji hasil analiasis tentang sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara, kementerian negara dan pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

tanggung jawab. (adil, disiplin, dan tanggung jawab) 2. Mendeskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan

wewenang Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam kerangka NKRI.

3. Menganalisis kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam kerangka NKRI.

4. Memberikan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam kerangka NKRI berkaitan dengan etika berlalu lintas.

5. Mendeskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

6. Menganalisis kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

7. Memberikan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah yang adil, disiplin, dan tanggung jawab.

8. Memberikan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang Polda dan Polres dalam menjaga keamanan dan keselamatan berlalu lintas

Pertemuan 3 1. Membuat bagan struktur pemerintahan NKRI

berdasarkan UUD NRI 1945. 2. Menganalisis bagan struktur pemerintahan NKRI

berdasarkan UUD NRI 1945. 3. Mengomunikasikan/ mempresentasikan hasil analisis

konsep macam-macam kekuasaan negara, sistem pembagian kekuasaan pemerintahan NKRI, kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara pada NKRI berdasarkan UUD NRI 1945, kedudukan, fungsi, tugas Kepolisian Negara Republik Indonesia/Polri pada NKRI, contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang kementerian NKRI dan pemerintah daerah yang adil, disiplin, dan tanggung jawab, fungsi, tugas, dan wewenang Polri, Polda, dan Polres, serta bagan struktur pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

C. Materi Pembelajaran

Pertemuan 1 1. Ungkapan rasa syukur kepada Tuhan YME bahwa pemeintah Indonesia memiliki UUD NRI

Tahun 1945 untuk mengatur pemerintahan. 2. Kebenaran UUD NRI Tahun 1945 sebagai dasar pelaksanaan pemerintahan di Indonesia. 3. Makna dan macam-macam kekuasaan negara menurut pakar 4. Macam-macam kekuasaan negara (pemisahan dan pembagian kekuasaan negara) 5. Sistem pembagian kekuasaan pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945. 6. Kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara RI berdasarkan UUD NRI

1945.

Pertemuan 2 1. Contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang kementerian NKRI yang adil, disiplin, dan

tanggung jawab. 2. Kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Negara Republik Indonesia/Polri dalam

kerangka NKRI

Page 135: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

126

124

3. Contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik Indonesia/Polri dalam kerangka NKRI.

4. Kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

5. Kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

6. Contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah yang, adil, disiplin, dan tanggung jawab.

7. Contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang Polda dan Polres dalam menjaga keamanan dan keselamatan berlalu lintas

Pertemuan 3 1. Struktur pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945. 2. Bahan presentasi hasil analisis konsep tentang macam-macam kekuasaan negara; sistem

pembagian kekuasaan pemerintahan NKRI; kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara pada NKRI berdasarkan UUD NRI 1945; kedudukan, fungsi, tugas Kepolisian Negara Republik Indonesia/Polri pada NKRI, contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang kementerian NKRI dan pemerintah daerah yang adil, disiplin, dan tanggung jawab, fungsi, tugas, dan wewenang Polri, Polda, dan Polres, serta bagan struktur pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

Pengembangan Materi Pembelajaran Terintegrasi Nilai, Norma, Moral, dan Etika Berlalu Lintas

Mari kita bersyukur kehadirat Tuhan YME bahwa di negara Indonesia terdapat pemerintahan yang

sah dan memiliki kekuasaan untuk mengatur negara Indonesia berdasarkan pada Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.

Gambar di atas adalah Garuda Pancasila, merupakan lambang negara Republik Indonesia.

Pemerintah dalam menjalankan kekuasaan pemerintahannya harus berdasrkan kepada Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.

Pemerintah merupakan salah satu unsur konstitutif (mutlak) berdirinya sebuah negara, selain dari rakyat dan wilayah. Pemerintah bertugas menyelenggarakan pemerintahan negara, atau dengan kata lain mengelola kekuasaan negara untuk mencapai cita-cita dan tujuan negara. Pemerintahlah yang mempunyai kewenangan untuk mengatur seluruh rakyat dan menjaga keutuhan wilayah negara untuk mencapai kemakmuran rakyat.

Kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki atau diperintahkannya. Contohnya kalian sebagai ketua kelas memiliki kekuasaan untuk mengatur kelas dengan penuh percaya diri (berani) dan tidak menyimpang dari aturan (konsekuen). Dalam hal ini kekuasaan dikaitkan dengan kewenangan untuk mengelola negara dengan penuh percaya diri tanpa rasa takut dari ganngguan dari negara lain.

Terdapat berbagai konsep tentang kekuasaan Negara yang dikemukakan oleh para ahli, antara lain John Locke dan Mountesqueiu. Adapun system pembagian kekuasaan Negara Indonesia terdapat dalam UUD NRI tahun 1945, yaitu pembagian kekuasaan horizontal yang terdiri dari kekuasaan

Page 136: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

127

125

konstututif, legislative, eksekutif, yudikatif, eksaminatif/ inspektif, dan moneter. Sedangkan kekuasaan vertikal adalah pembagian kekuasaan antara pemerintahan pusat dan daerah (provinsi dan kabupaten/kota.

Sistem pemerintahan yang dianut oleh Negara Indonesia adalah presidensial, oleh karena itu kedudukan seorang presiden sangat kuat, karena disamping sebagai kepala Negara presiden juga sebagai kepala pemerintahan yang memiliki kewenangan sangat banyak berdasarkan UUD NRI tahun 1945. Untuk melaksanakan tugasnya , presiden dibantu oleh wakil presiden dan para menteri, yang memiliki fungsi, tugas, dan wewenanng sesuai bidang tugasnya, seperti kementerian agama, kementerian dalam negeri, kementerian luar negeri, kementerian tenaga kerja dan transmigrasi, kementerian pendidikan dan kebudayaan, kementerian perhubungan, kementerian keuangan, dan sebagainya.

Seluruh kementerian harus melaksanakan tugasnya secara adil, disiplin, dan tanggung jawab. Contohnya setiap kementerian tidak boleh ada penggelembungan dana (mark up anggaran), penggunaan anggaran secara adil untuk kebutuhan seluruh wilayah Indonesia, tidak boleh di pilih-pilih (adil), pelaksanaannya harus sesuai prosedur yang telah ditetapkan (disiplin), dan dilaksanakan dengan kesungguhan hati (tanggung jawab).

Logo Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (merupakan salah satu kementerian yang ada sejak Negara Indonesia merdeka)

Demikian halnya pemerintah daerah baik provinsi, kabupaten maupun kota juga wajib

melaksanakan fungsi, tugas, dan wewenangnya secara adil, disiplin dan tanggung jawab. Selain kementerian dan pemerintahan daerah, terdapat lembaga yang dinamakan Kepolisian

Negara Republik Indonesia (POLRI), meruapakan alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeligharanya keamanan dalam negeri. Lembaga ini dibentuk pada 1 Juli 1946 dengan Penetapan Pemerintah tahun 1946 No. 11/S.D

Fungsi POLRI dalam kesatuan system pemerintahan negara adalah di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, yang bertujuan untuk mewujudkan keamanan dalam negeri yang meliputi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat, tertib dan tegaknya hukum, terselenggranya perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, serta terbinanya ketentraman masyarakat dengan menjunjung tinggi hak azasi manusia.

Tugas pokok POLRI adalah: 1. memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat; 2. menegakan hukum, dan 3. memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Adapun wewenang POLRI secara umum adalah sebagai berikut: 1. menerima laporan dan/atau pengaduan; 2. membantu menyelesaikan perselisihan warga masyarakat yang dapat menggangu ketertiban

umum; 3. mencegah dan menanggulangi tumbuhnya penyekit msyarakat;

Page 137: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

128

126

4. mengawasi aliran yang dapat menimbulkan perpecahan atau mengancam persatuan dan kesatuan bangsa;

5. mengeluarkan peraturan kepolisian dalam lingkup kewenangan administratif kepolisian; 6. melaksanakan pemeriksaan khusus sebagai bagian dari tindakan kepolisian dalam rangka

pencegahan; 7. melakukan tindakan pertama di tempat kejadian; 8. mengambil sidik jari dan identitas lainnya serta memotret seseorang; 9. mencari keterangan dan barang bukti; 10. menyelenggarakan Pusat Informasi Kriminal Nasional; 11. mengeluarkan surat izin dan/atau surat keterangan yang diperlukan dalam rangka pelayanan

masyarakat; 12. memberikan bantuan pengamanan dalam sidang dan pelaksanaan putusan pengadilan,

kegiatan instansi lain, serta kegiatan msyarakat; 13. menerima dan menyimpa barang temuan untuk sementara waktu.

Berkaitan dengan tugas POLRI sebagai penegak hukum, maka terdapat Satuan Lalu Lintas

(satlantas) yang memiliki tugas dan wewenang sebagai berikut: 1. menghentikan kendaraan bermotor; 2. meminta keterangan kepada Pengemudi; dan/atau 3. melakukan tindakan lain menurut hukum secara bertanggung jawab.

Gerakan Aba-Aba Polisi Lalu Lintas (Dokumen Korlantas Polri 2014)

Adapun tugas, fungsi, dan wewenang Polda dan Polres adalah melaksanakan tugas, fungsi, dan

wewenang Polri, namun dilaksanakan di wilayah kerjanya masing-masing. Berdasarkan uraian di atas, agar kita aman, lancar, dan aman di jalan, maka laksanakan tips agar

jangan ditilang oleh Polisi Lalulintas (Polantas): 1. Lengkapilah kelengkapan kendaraan anda seperti kaca spion, pelat nomor, lampu sein dan helm

serta tutupan pentil guna terhindar dari kecelakaan dan jangan lupa selalu bawa SIM. 2. Taatilah peraturan lalulintas dan etika berlalulintas.

D. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1

Tahap Kegiatan Aktivitas Peserta Didik dan Guru A. Kegiatan

Pendahuluan (10 menit)

1 Guru mengecek kondisi lingkungan/kebersihan kelas 2 Guru mempersiapkan peserta didik untuk berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas 3 Guru mengecek kehadiran peserta didik. 4 Guru mengajak peserta didik untuk bersyukur bahwa pemeintah Indonesia memiliki

Page 138: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

129

127

Tahap Kegiatan Aktivitas Peserta Didik dan Guru UUD NRI Tahun 1945 untuk mengatur pemerintahan.

5 Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan peserta didik dengan materi yang akan dipelajari

6 Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari. B. Kegiatan Inti

(70 menit). a. Peserta didik diminta membaca dari berbagai sumber tentang sistem pembagian

kekuasaan pemerintahan negara, kementerian negara, dan lembaga kepolisian negara Republik Indonesia/Polri. (mengamati)

b. Peserta didik diminta mengamati video/film/gambar tentang sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara, kementerian negara dan pemerintahan daerah, dan lembaga kepolisian negara Republik Indonesia/Polri. (mengamati)

c. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya dan memberikan tanggapan terhadap teks dan video/film/gambar yang telah diamatinya (menanya)

d. Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait hasil bacaan dan pengamatan yang telah dilakukan (menanya)

e. Guru memberikan pertanyaan sebagai berikut: 1) Bagaimana cara kalian bersyukur bahwa pemerintah Indonesia memiliki UUD

NKRI Tahun 1945 untuk mengatur kekuasaan pemerintahan negara? 2) Apakah kalian meyakini kebenaran UUD NRI Tahun 1945 sebagai dasar

pelaksanaan pemerintahan di Indonesia? Berikan alasannya! 3) Jelaskan makna dan macam-macam kekuasaan negara menurut pakar dengan

penuh percaya diri (berani)) 4) Bandingkan konsep macam-macam kekuasaan negara antara pemisahan dan

pembagian kekuasaan negara! 5) Deskripsikan sistem pembagian kekuasaan pemerintahan NKRI berdasarkan

UUD NRI 1945! 6) Deskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara RI

berdasarkan UUD NRI 1945! 7) Bandingkan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara

pada NKRI. f. Peserta didik dibagi menjadi 2 kelompok besar a (15-18 orang) untuk menjawab

pertanyaan. g. Kelompok diberi nama pahlawan misalnya kelompok Soekarno dan Hatta h. Peserta didik berdiskusi tentang pertanyaan yang diajukan guru

(mengasosiasi/menalar) i. Setiap peserta didik dalam kelompok diminta membuat satu pertanyaan berkaitan

dengan materi yang di diskusikan dalam kelompok (menanya) j. Setiap peserta didik diminta menjawab pertanyaan yang diajukan oleh temannya

dalam satu kelompok (menalar) k. Peserta didik menyusun laporan hasil diskusi dan tanya jawab yang telah dilakukan

dan menyerahkannya kepada guru. (mengasosiasi) l. Guru memberikan hasil diskusi kelompok Soekarno kepada kelompok Hatta, dan

hasil diskusi kelompok Hatta kepada kelompok Soekarno. m. Kedua kelompok saling berhadapan untuk bertanya jawab tentang hasil diskusinya

(menanya, menalar, dan mengomunikasikan) C. Kegiatan

Penutup 10 menit)

a. Peserta didik dengan panduan guru menyimpulkan pembahasan tentang sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara, kementerian negara, dan lembaga kepolisian negara Republik Indonesia/Polri..

b. Guru memberikan pertanyaan lisan tentang materi yang sudah dipelajari dengan teknis yang sudah dapat menjawab dipisahkan dalam kelompok tersendiri dan yang belum dapat menjawab terus menerus diberi pertanyaan sampai peserta didik dapat menjawabnya

c. Peserta didik diberi tugas sebagai berikut: 1) sebutkan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang kementerian NKRI

yang adil, disiplin, dan tanggung jawab. (adil, disiplin, dan tanggung jawab) 2) deskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik

Indonesia/Polri dalam kerangka NKRI. 3) sesuaikah kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik

Indonesia/Polri dalam kerangka NKRI dengan fakta yang kalian ketahui/saksikan?

4) sebutkan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik Indonesia /Polri dalam kerangka NKRI berkaitan dengan etika berlalu

Page 139: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

130

128

Tahap Kegiatan Aktivitas Peserta Didik dan Guru lintas.

5) deskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

6) sesuaikah kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945 dengan fakta yang kalian ketahui/saksikan?

7) sebutkan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah yang adil, disiplin, dan tanggung jawab.

8) sebutkan contoh pelaksanaan fungsi , tugas, dan wewenang Polda dan Polres dalam menjaga keamanan dan keselamatan berlalu lintas

d. Pembelajaran diakhiri dengan do’a atau salam

Pertemuan 2

Tahap Kegiatan Aktivitas Peserta Didik dan Guru A. Kegiatan

Pendahuluan (15 menit)

1. Guru mengucapkan salam 2. Guru mengecek kondisi lingkungan/kebersihan kelas 3. Guru mengecek kehadiran peserta didik. 4. Guru memberi motivasi belajar bahwa pembelajaran saat ini bermanfaat bagi

peserta didik dalam kehidupan sehari-hari 5. Guru mengajukan pertanyaan berkaitan penugasan minggu lalu 6. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari.

B. Kegiatan Inti (60 menit)

1. Peserta didik membentuk kelompok terdiri dari 7-8 orang 2. Setiap kelompok berdiskusi tentang jawaban yang telah dikerjakan di rumah

berdasarkan penugasan minggu lalu. (menalar/mengasosiasi) 3. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya

(mengomunikasikan) 4. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya (mengomunikasikan)

C. Kegiatan Penutup (15 menit)

1. Peserta didik dengan panduan guru menyimpulkan pembahasan tentang contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang kementerian NKRI yang adil, disiplin, dan tanggung jawab. (adil, disiplin, dan tanggung jawab); kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik Indonesia/Polri dalam kerangka NKRI beserta contoh pelaksanaannya; kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945 beserta contoh pelaksanaannya; contoh pelaksanaan fungsi , tugas, dan wewenang Polda dan Polres dalam menjaga keamanan dan keselamatan berlalu lintas

2. Peserta didik memberikan umpan balik dengan mengajukan pertanyaan terhadap proses dan hasil pembelajaran.

3. Guru memberikan tes lisan kepada peserta didik 4. Peserta didik diberi tugas sebagai berikut:

1) Membuat bagan struktur pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945. 2) Menganalisis bagan struktur pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945. 3) Mempresentasikan hasil analisis konsep macam-macam kekuasaan negara,

sistem pembagian kekuasaan pemerintahan NKRI, kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara pada NKRI berdasarkan UUD NRI 1945, kedudukan fungsi, tugas Kepolisian Negara Republik Indonesia/Polri pada NKRI, contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang kementerian NKRI dan pemerintah daerah yang adil, disiplin, dan tanggung jawab, fungsi, tugas, dan wewenang Polri, Polda, dan Polres, serta bagan struktur pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

5. Pembelajaran diakhiri dengan do’a atau salam.

Pertemuan 3

Tahap Kegiatan Aktivitas Peserta Didik dan Guru A. Kegiatan

Pendahuluan (10 menit)

1. Guru mengucapkan salam 2. Guru mengecek kondisi kebersihan kelas 3. Guru mengecek kehadiran peserta didik.

Page 140: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

131

129

Tahap Kegiatan Aktivitas Peserta Didik dan Guru 4. Guru memberi motivasi belajar bahwa pembelajaran saat ini bermanfaat bagi peserta

didik dalam memahami kekuasaan pemerintahan negara RI berdasarkan UUD NRI tahun 1945.

5. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan berkaitan penugasan minggu lalu 6. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari

B. Kegiatan Inti (35 menit)

1. Peserta didik diminta membaca ulang tugas yang telah diberikan minggu lalu tentang struktur pemerintahan negara Indonesia, dan sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara, kementerian negara, dan pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.. (mengamati)

2. Guru menanyakan kepada peserta didik tentang tugas yang telah dikerjakannya 3. Tanya jawab antara guru - peserta didik, dan peserta didik-peserta didik. 4. Guru memberikan arahan dan klarifikasi agar tidak terjadi kesalahan konsep, prinsip,

prosedur, dan fakta. C. Kegiatan

Penutup (45 menit)

1. Peserta didik dengan panduan guru menyimpulkan pembahasan tentang sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara, kementerian negara, dan pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945..

2. Peserta didik meyakini bahwa UUD NRI tahun 1945 merupakan landasan untuk mengatur pemerintahan negara RI

3. Guru mengadakan tes lisan 4. Guru dan peserta didik secara bersama-sama berkomitmen untuk melaksanakan

kebijakan/peraturan dari pemerintah, termasuk dalam beretika lalu lintas dengan menyanyikan lagu “Indonesia Pusaka”

5. Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari kembali materi pembelajaran yang telah dipelajari pada bab ini sebagai persiapan ulangan minggu depan

6. Pembelajaran diakhiri dengan do’a atau salam. E. Penilaian, Pembelajaran Remedial, dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian a. Penilaian sikap dengan teknik observasi, yaitu menggunakan pedoman observasi yang

berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati. Instrumen yang digunakan berupa pedoman observasi dengan teknik daftar cek. Penilaian dilakukan antar teman.

b. Penilaian pengetahuan dengan teknik unjuk kerja dan tes tertulis bentuk uraian/essay c. Penilaian keterampilan dengan teknik presentasi, debat, diskusi, dan tanya jawab, dengan

menggunakan pedoman penilaian yang berisi sejumlah indikator keterampilan yang diamati.

2. Instrumen Penilaian a. Pertemuan 1

1) Pengamatan Keterampilan Mata Pelajaran : PPKn Kelas/Semester : X I / 1 Tahun Pelajaran : 2016-2017 Waktu Pengamatan : sesuai pertemuan Kompetensi Materi : sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara,

kementerian negara, dan pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Teknis pengamatan : 1. Pengamatan guru dalam diskusi, tanya jawab, dan percakapan.

Indikator penilaian: mengajukan pertanyaan, merespon pertanyaan, sistematis, dan logis

Page 141: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

132

130

No Nama Aspek perilaku yang dinilai Keterangan

Mengajukan Pertanyaan

Merespon Pertanyaan

Sistematis Logis

Catatan: penilaian dilakukan guru dengan memberikan tanda pagar pada Nama peserta didik dalam daftar nilai keterampilan.

2. Pengamatan antar peserta didik dalam diskusi dan debat.

Indikator penilaian: pengungkapan gagasan yang orisinal, kebenaran konsep, ketepatan penggunaan istilah, dan runtut.

Petunjuk: Berikan nilai 1 (kurang), 2 (cukup), 3 (baik), atau 4 (sangat baik) pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

No Nama

Aspek perilaku yang dinilai Keterangan Pengungkapan gagasan yang

orisinal

Kebenaran konsep

Ketepatan Pengguna

Istilah Runtut

Petunjuk penskoran 1. Skor menggunakan skala 1 sampai 4 2. Skor maksimal adalah 4 dan skor minimal adalah 1 3. Jumlah skor maksimal: 4 (aspek perilaku yang dinilai) x 4 (skor maksimal) = 16 4. Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:

jumlah skor diperoleh x 100 Skor maksimal

5. Dapat juga menggunakan sistem modus (angka yang sering muncul) 6. Predikat nilai:

86 – 100 = sangat baik (A) 71 – 85 = baik (B) 56 – 70 = cukup (C) ≤ 55 = kurang (D) Contoh : Frita memperoleh skor 14, maka perhitungannya adalah sebagai berikut: 14 X 100 = 87,5 dibulatkan menjadi 88 16 Maka Frita memperoleh nilai A

2) Pengetahuan Pertanyaan lisan sebagai berikut: a) Bagaimana cara kalian bersyukur bahwa pemerintah Indonesia memiliki UUD

NKRI Tahun 1945 untuk mengatur kekuasaan pemerintahan negara? b) Apakah kalian meyakini kebenaran UUD NRI Tahun 1945 sebagai dasar

pelaksanaan pemerintahan di Indonesia? Berikan alasannya! c) Jelaskan makna dan macam-macam kekuasaan negara menurut pakar dengan

penuh percaya diri (berani)) d) Bandingkan konsep macam-macam kekuasaan negara antara pemisahan dan

pembagian kekuasaan negara!

Page 142: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

133

131

e) Deskripsikan sistem pembagian kekuasaan pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945!

f) Deskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara RI berdasarkan UUD NRI 1945!

g) Bandingkan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang kementerian negara pada NKRI.

Petunjuk penskoran 1. setiap nomor diberikan bobot sesuai tingkat kesulitan dan kedalamnnya 2. nilai akhir menggunakan rumus: jumlah skor diperoleh x 100

Skor maksimal 3. Predikat nilai:

86 – 100 = sangat baik (A) 71 – 85 = baik (B) 56 – 70 = cukup (C) ≤ 55 = kurang (D)

b. Pertemuan 2

1) Pengamatan Sikap Mata Pelajaran : PPKn Kelas/Semester : X I / 1 Tahun Pelajaran : 2016-2017 Waktu Pengamatan : sesuai jadwal Kompetensi Materi : sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara,

kementerian negara, dan pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Sikap yang dikembangkan: adil, disiplin, dan tanggung jawab. Daftar cek atau skala penilaian (rating - scale), disertai rubrik yang hasil akhirnya dihitung berdasarkan modus.

Petunjuk : Berikan nilai 1 (kurang), 2 (cukup), 3 (baik), atau 4 (sangat baik) pada kolom

sesuai hasil pengamatan. Format Pengamatan Sikap di Dalam dan di Luar Kelas

No Nama Aspek perilaku yang dinilai Keterangan

Adil Disiplin Tanggung jawab

RUBRIK

No Aspek Perilaku Deskripsi 1 Adil Sama berat, tidak berat sebelah, tidak memihak/ tidak pilih kasih,

berpihak/berpegang kepada kebenaran, sepatutnya, tidak sewenang-wenang, seimbang, netral, objektif dan proporsional..

2 Disiplin Disiplin, yaitu tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan ketaatan (kepatuhan) pada peraturan, tepat waktu, tertib, dan konsisten. misalnya: datang tepat waktu; patuh pada tata tertib atau aturan bersama/sekolah; mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan, mengikuti kaidah berbahasa tulis yang ditentukan, selalu mentaati rambu-rambu lalu lintas.

Page 143: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

134

132

No Aspek Perilaku Deskripsi 3 Tanggung jawab Sikap dan tindakan yang menunjukkan keadaan wajib menanggung segala

sesuatunya (kalau terjadi sesuatu boleh dituntut, dipersalahkan, diperkarakan, dsb. Misalnya berani dan siap menerima resiko, amanah, tidak mengelak, dan berbuat yang terbaik), hak fungsi menerima pembebanan sebagai akibat sikap pihak sendiri atau pihak lain, melaksanakan dan menyelesaikan tugas dengan sungguh-sungguh, misalnya: a. melaksanakan tugas individu dengan baik; b. menerima resiko dari tindakan yang dilakukan; c. menerima sanksi jika melanggar peraturan lalu lintas, seperti SIM/STNK

diserahkan kepada polisi d. tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa bukti yang akurat; e. mengembalikan barang yang dipinjam; f. mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan; g. menepati janji; h. tidak menyalahkan orang lain untuk kesalahan karena tindakan dirinya

sendiri; i. melaksanakan apa yang pernah dikatakan tanpa disuruh/diminta.

Petunjuk penskoran 1. Skor menggunakan skala 1 sampai 4 2. Skor maksimal adalah 4 dan skor minimal adalah 1 3. Jumlah skor maksimal: 3 (aspek perilaku yang dinilai) x 4 (skor maksimal) = 12 4. Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:

jumlah skor diperoleh x 100 Skor maksimal

5. Dapat juga menggunakan sistem modus (angka yang sering muncul) 6. Predikat nilai:

86 – 100 = sangat baik (A) 71 – 85 = baik (B) 56 – 70 = cukup (C) ≤ 55 = kurang (D) Contoh : Frita memperoleh skor 10, maka perhitungannya adalah sebagai berikut: 10 X 100 = 83,33 (dibulatkan menjadi 83) Maka Frita memperoleh nilai B

2) Pengetahuan Pertanyaan lisan sebagai berikut:

a) Sebutkan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang kementerian NKRI yang adil, disiplin, dan tanggung jawab. (adil, disiplin, dan tanggung jawab)

b) Deskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik Indonesia/Polri dalam kerangka NKRI.

c) Sesuaikah kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik Indonesia/Polri dalam kerangka NKRI dengan fakta yang kalian ketahui/saksikan?

d) Sebutkan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian Republik Indonesia /Polri dalam kerangka NKRI berkaitan dengan etika berlalu lintas.

e) Deskripsikan kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

f) Sesuaikah kedudukan, fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah dalam lingkup NKRI berdasarkan UUD NRI 1945 dengan fakta yang kalian ketahui/saksikan?

Page 144: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

135

133

g) Sebutkan contoh pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang pemerintahan daerah yang adil, disiplin, dan tanggung jawab.

h) Sebutkan contoh pelaksanaan fungsi , tugas, dan wewenang Polda dan Polres dalam menjaga keamanan dan keselamatan berlalu lintas

Petunjuk penskoran 1. Penentuan skor sesuai dengan tingkat kesulitan dan kedalaman materi/isi setiap

pertanyaan 2. Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:

jumlah skor diperoleh x 100 Skor maksimal

Penugasan 1. Kerjakanlah tugas berikut dengan teman sebangku. Lakukanlah pengamatan baik

secara langsung atau tidak langsung (dari lingkungan sekitar, buku sumber, media cetak atau media elektronik) terhadap kualitas pelaksanaan kewenangan pemerintahan di daerah kabupaten/kota kalian. Bubuhkanlah tanda Ceklis (V) pada kolom baik, kurang, atau buruk sesuai dengan kenyataan yang sebenarnya serta tuliskanlah deskripsinya!

No Kewenangan Kuliatas Pelaksanaan

Deskripsi Baik Kurang Buruk

1 Perencanaan dan pengendalian pembangunan. 2 Perencanaan, pemanfaatan, dan pengawasan tata

ruang .

3 Penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.

4 Penyelenggaraan ketertiban dan keama-nan berlalu lintas

5 Penyediaan sarana dan prasarana umum. 6 Penyediaan rambu-rambu lalu lintas 7 Penanganan pelanggar lalu lintas 8 Penanganan kemacetan lalu lintas 9 Penanganan kecelakaan lalu lintas 10 Penanganan bidang kesehatan. 11 Penyelenggaraan pendidikan. 12 Penanggulangan masalah sosial. 13 Pengendalian lingkungan hidup. 14 Pelayanan kependudukan, dan catatan sipil.

Petunjuk penskoran 1. Masing-masing nomor diberikan Skor dua (2) apabila dilengkapi dengan

deskripsi, namun apabila tidak dilengkapi dengan deskripsi skor satu (1) 2. Jumlah skor maksimal adalah 14 (jumlah nomor) x 2 (bobot masing-masing

nomor) = 28 3. Perhitungan skor akhir menggunakan rumus: jumlah skor diperoleh x 100 Skor maksimal 4. Predikat nilai:

86 – 100 = sangat baik (A) 71 – 85 = baik (B) 56 – 70 = cukup (C) ≤ 55 = kurang (D) Contoh : Frita memperoleh skor 21, maka perhitungannya adalah sebagai berikut: 21 X

Page 145: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

136

134

100 = 75 28 Maka Frita memperoleh nilai B

c. Pertemuan Ketiga

1) Pengamatan Sikap Mata Pelajaran : PPKn Kelas/Semester : X I / 1 Tahun Pelajaran : 2016-2017 Waktu Pengamatan : sesuai pertemuan Kompetensi Materi : sistem pembagian kekuasaan pemerintahan negara,

kementerian negara, dan pemerintahan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Teknis pengamatan: Pengamatan dilakukan oleh guru dan peserta didik dalam kegiatan tanya jawab dan percakapan, dengan ketentuan sebagai berikut: a) Indikator penilaian: sopan, menghargai pendapat orang lain, toleran (memberi

kesempatan orang lain untuk berbicara/mengemukakan pendapat). b) Penilaian dilakukan oleh guru dan peserta didik (antar peserta didik)

No Nama Aspek perilaku yang dinilai Hasil Penilaian

Sopan Menghargai pendapat orang lain Toleran

Petunjuk penskoran 1. Skor menggunakan skala 1 sampai 4 2. Skor maksimal adalah 4 dan skor minimal adalah 1 3. Jumlah skor maksimal: 3 (aspek perilaku yang dinilai) x 4 (skor maksimal) =

12 4. Perhitungan skor akhir menggunakan rumus: 5. jumlah skor diperoleh x 100

Skor maksimala 6. Dapat juga menggunakan sistem modus (angka yang sering muncul) 7. Predikat nilai:

86 – 100 = sangat baik (A) 71 – 85 = baik (B) 56 – 70 = cukup (C) ≤ 55 = kurang (D) Contoh : Frita memperoleh skor 14, maka perhitungannya adalah sebagai berikut: 11 X 100 = 91,66 (dibulatkan menjadi 92) 12 Maka Frita memperoleh nilai A

2) Pengetahuan

Pertanyaan lisan sebagai berikut: a) Gambarkan bagan struktur pemerintahan NKRI berdasarkan UUD NRI 1945.

Page 146: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

137

135

b) Sesuaikah bagan struktur pemerintahan NKRI dengan pelaksanaannya dalam kehidupan masyarakat dan negara Indonesia?

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Pembelajaran Remedial, 1) dilakukan terhadap peserta didik yang memperoleh nilai di bawah KKM 2) dilakukan segera setelah kegiatan penilaian, 3) Pelaksanaannya melalui tes ulang/remedial dan atau pembelajaran ulang. 4) instrumen test remedial sama dengan ketika ulangan/penilaian harian dengan variasi

penomoran soal dan/atau kalimat. 5) Materi pembelajaran ulang sesuai dengan pokok bahasan

b. Pengayaan Peserta didik yang memiliki kemampuan diatas rata-rata diminta memilih satu tugas sesuai minatnya dari alternatif materi pengayaan sebagai berikut: 1) Membuat tulisan tentang partisipasi peserta didik sebagai warga negara dalam

mendukung pemerintahan negara Indonesia. 2) Membuat tulisan tentang pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenang Kepolisian

Republik Indonesia /Polri, Polisi Daerah/Polda, dan Polisi Resort/Polres berkaitan dengan etika berlalu lintas dalam kerangka NKRI

3) Membuat bagan struktur pemerintahan negara Indonesia dalam ukuran besar (pada kertas karton atau yang sejenis) yang dapat dipasang di dinding kelas.

4) Mendeskripsikan partisipasi peserta didik dalam upaya ketertiban, kelancaran, keamanan, dan kenyaman berlalu lintas.

A. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

1. Media/alat a. LCD /proyektor b. Laptop c. Gambar terkait materi pelajaran

2. Bahan a. Bahan Ajar Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas b. Bahan tayang/slide terkait substansi materi pembelajaran

3. Sumber Belajar a. Bahan ajar Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas b. Kemdikbud, 2014, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMA Kelas XI,

(Buku siswa) c. Fajar, Arnie, 2010, Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada Mata Pelajaran

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Berdasarkan Kurikulum 2006 (KTSP) SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI, Kemdikbud, 2010.

d. Media massa cetak dan elektronik

Mengesahkan Jakarta, 02 Februari 2016 Kepala SMA, Guru PPKn Kelas XI,

---------------------------------- ------------------------------

Page 147: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

138

Page 148: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

139

136

BAB V

PENUTUP

Buku Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan merupakan panduan dan sarana bagi guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, dan Dinas Pendidikan dalam mengimple-mentasikan pendidikan lalu lintas di sekolah baik di dalam maupun di luar kelas.

Kedudukan guru sebagai motivator, inovator, dan fasilitator menuntut terdapatnya kompetensi dalam merencanakan pembelajaran secara optimal dengan mengacu pada kompetensi inti dan kompetensi dasar mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran. Kedudukan kepala sekolah sebagai penanggung jawab penyelenggaraan pendidikan di sekolah dan kedudukan pengawas sekolah sebagai fasilitator, motivator, dan inovator menuntut terdapatnya kompetensi dalam melaksanakan kurikulum di sekolah, termasuk dalam perencanaan pembelajaran PPKn. Agar kurikulum dapat dilaksanakan di sekolah secara optimal, diperlukan perencanaan pembelajaran yang baik dan benar dengan mengacu pada peraturan yang telah ditentukan dan menggunakan pendekatan strategi, metode, dan model pembelajaran yang kreatif dan inovatif.

Peraturan tersebut antara lain Peraturan Pemerintah RI Nomor No. 32 tahun 2013 Tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 59 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah, beserta salinannya, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 60 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/ Madrasah Aliyah Kejuruan beserta salinannya, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, dan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas perencanaan, pelaksanaan, serta penilaian proses dan hasil pembelajaran di dalam dan di luar kelas khususnya dalam penanaman nilai. norma, moral, dan etika berlalu lintas.

Page 149: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

140

Page 150: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

141

137

DAFTAR PUSTAKA

Djoko Susilo, 2007. Polmas Fungsi Lalu Lintas, Ditlantas Polri, Jakarta. Fajar, Arnie, 2003, Pengembangan Sikap Nasionalisme Melalui Pendekatan Sain

Teknologi Masyarakat pada SMA Negeri 8 di Kota Bandung- Jawa Barat (Tesis) Fajar, Arnie, 2010, Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas pada Mata Pelajaran

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Berdasarkan Kurikulum 2006 (KTSP) SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI, Kementerian Pendidikan Nasional, Jakarta.

Farouk Muhammad, 1998. Penegakan Hukum Bidang Lalu Lintas, PTIK Press,

Jakarta. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014, Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan SMA/MA, SMK/MAK Kelas XI Semester 1, Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014, Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan SMA/MA/SMK/MAK Kelas xI Semester 2, Jakarta. Kepolisian Negara Republik Indonesia, 2010, Bahan Pengajaran Pendidikan, Etika dan

Budaya Berlalu Lintas, Jakarta. Laila, Najmu, 2009, Pemikir Penggerak, Jakarta: Fakultas Hukum Universitas

Indonesia. Lickona, Thomas, 1991, Educating for Character How Our Schools Can Teach Respect

and Responsibility, New York: Bantam Books. Peraturan Pemerintah dan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 61 Tahun 1993

tentang Rambu Lalu Lintas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 36 Tahun 2004 tentang Jalan Republik Indonesia, Undang-Undang Dasar negara Republik Indonesia Tahun 1945

setelah di amandemen. Republik Indonesia, PERPU Nomor 1 Tahun 1999 tentang Pengadilan Hak Asasi

Manusia. Republik Indonesia, Undang-Undang No. 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia. Republik Indonesia, Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional. Republik Indonesia, Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 Tahun 2013 tentang

perubahan PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Republik Indonesia, Permendikbud Nomor 71 Tahun 2013 Tentang Buku Teks

Pelajaran dan Buku Panduan Guru untuk Pendidikan Dasar dan Menengah. Republik indonesia, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun

2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah, beserta salinannya. Republik Indonesia, Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 103 Tahun

2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

Page 151: TIM PENYUSUN - repositori.kemdikbud.go.idrepositori.kemdikbud.go.id/5196/1/11-Model-Pengintegrasian-Pendidi… · dan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI ii i TIM PENYUSUN

Model Pengintegrasian Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) SMA/MA dan SMK/MAK Kelas XI

142

138

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

Republik Indonesia, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu

Lintas dan Angkutan Jalan. Subono, 2009. Etika dan Budaya Berlalu Lintas, Ditlantas Polri, Jakarta Schumpeter, A. Joseph.,1947,Capitalism, Socialism, and Democracy. edisi ke-2, New York :

Harper.