tes majalah siliwangi

28
Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013 MUKER Dapur Seni Hima DIksatrasia Universitas Pakuan BEDAH NOVEL PULANG “Musim” Seminar Proposal Membangun Semangat Kuliah Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Hujan Kapasitas Tetap, Mahasiswa Membeludak Jajanan Anak Unpak Dra. Eri Sarimanah, M.Pd. Diksatrasia Mempersembahkan Keragaman dalam Persatuan di Festival Seni dan Budaya Kemasan Dari PGSD untuk Sains dan Bumi

Upload: kopi-sastra

Post on 14-Mar-2016

230 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

majalah tugas

TRANSCRIPT

Page 1: Tes Majalah Siliwangi

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

MUKER Dapur Seni Hima DIksatrasia Universitas Pakuan

BEDAH NOVEL PULANG

“Musim” Seminar Proposal

Membangun Semangat Kuliah

Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Hujan

Kapasitas Tetap,

Mahasiswa Membeludak

Jajanan Anak Unpak

Dra. Eri Sarimanah, M.Pd.

Diksatrasia Mempersembahkan Keragaman dalam Persatuan di

Festival Seni dan Budaya Kemasan

Dari PGSD untuk Sains dan Bumi

Page 2: Tes Majalah Siliwangi

2 3

Pro�l Dosen FKIP Universitas Pakuan

Dra. Eri Sarimanah, M.Pd.

B e r k e i n g i n a n a g a r m a n u s i a m e l a k u k a n k e g i a t a n

dengan sepenuh hati dan ke ikhlasan karena apabi la

kegiatan dilakukan dengan sepenuh hati dan ikhlas maka

hasilnya pun tidak akan mengecewakan. Dengan konsep

dan mo�o s ep er t i i tu membuat k i ta men jad i s iap ,

terhadap hal-hal yang tidak mengenakan. Apabila terjadi

hal yang tidak mengenakan tersebut kita harus bersyukur,

sabar dan berdoa.

Visi

Pembentukan Akhlakul Karimah

Misi

Kita selalu menanamkan kebaikan dalam segala aktivitas, berbuat

baik terhadap sesama, terutama mengenai kesantunan etika untuk

mencapai visi.

Tentu saja karena tujuan Ibu Eri menjadi pribadi yang

berkualitas di mata Allah SWT. dan manusia. Ibu Eri memiliki

pengalaman pendidikan di Sekolah Dasar Negeri Subang

Kuningan. Kemudian beliau melanjutkan ke sekolah menengah

pertama di SMPN Subang Kuningan yang selanjutnya beliau

meneruskan ke SMAN Cilimus Kuningan. Setelah lulus sekolah

menengah beliau kembali melanjutkan ke jenjang pendidikan

tingkat tinggi pada tahun 1984 di IKIP Bandung, pada tahun

2008 meneruskan S2 di UNJ dan sekarang sedang

menyelesaikan program Doktor.

Beliau memiliki pengalaman organisasi saat SMP menjadi

ketua osis, ketika SMA menjadi seksi pendidikan, dan di

perguruan tinggi aktif di hima dan pramuka. Pengalaman

kerja pada tahun 1989-1994 menjadi dosen di Universitas

Muhammadiyah Jember, dan pada tahun 1994-sekarang di

Universitas Pakuan. Ibu Eri memiliki pengalaman yang

berharga ketika beliau mengikuti kursus singkat bahasa Arab

di Universitas Uni Emirat Arab. Beliau pernah menjadi

p e m b i c a r a d a l a m k o n g r e s s e b u d a y a

serumpun di Kuala Lumpur, Malaysia 2007 atas

undangan Kementerian Kewarisan Kebudayaan Malaysia

dan penulis nasional. Sebagai pembicara dalam Seminar

K ebangsaan Pu i s i Me layu Trad i s i ona l yang

diselenggarakan Dewan Bahasa dan Pustaka Malaysia.

Beliau pun memiliki aktivitas lain selain mengajar, yaitu

sebagai penilai buku teks dan nonteks di Pusat Kurikulum

Kementerian Pendidikan Nasional dan sebagai pelatih

metode pembelajaran inovatif. Tulisan-tulisan beliau

sekarang dimuat di jurnal.

Harapan

Dalam mengajar, berkeinginan para calon guru menjadi

guru yang profesional. Menjadi orang yang berkualitas

dan dirasakan manfaatnya bagi orang banyak.

Pesan

Terutama untuk mahasiswa pendidikan bahasa dan

sastra Indonesia yang baik dan benar, dalam berbagai

kesempatan serta bertutur yang baik dan berpenampilan

santun

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Nama Anggota:1. Amelia Riska Pratiwi� 0321100182. Ayu Novita Sari� 0321090353. Dara Damar Wulan� 0321090524. Dina Muslimah� 0321100135. Elizza Fandera�� 0321090536. Eneng Siska� � 0321090587. Euis Susilawati� 0321090648. Fiyora Putri Oktaviani�� 0321100259. Heni Apifah� � 03210905710. Ika Puspitasari�� 03211003211. Indra Nugraha�� 03210903612. Lelih� � � 03210914713. Mutia Oktaviani� � 03211000814. Nuraenah� � � 03210904915. Yohana Dosi Oktaviani� 032109048

Dra. Eri Sarimanah, M.Pd.

Pro�l Dosen FKIP Universitas Pakuan

3Jajanan Anak Un

pak, 4

Kapasitas Tetap, Mahasiswa Membeludak, 6

Membangun Semangat Kuliah, 8

Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Hujan, 10

“Musim” Seminar

Proposal, 12

BEDAH NOVEL PULANG, 14

VISI DAN MISI UNIVERSITAS PAKUAN, 15

PROFIL UNIVERSITAS PAKUAN, 16

Pantun, 18Puisi, 19Cerpen, 20

Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013:

Ramalan Bulan ini, 26

MUKER Dapur Seni Hima DIksatrasia Universitas Pakuan, 28

Diksatrasia Mempersembahkan

Keragaman dalam Persatuan di

Festival Seni dan Budaya Kemasan, 23

Dari PGSD untuk Sains dan Bumi, 25

Page 3: Tes Majalah Siliwangi

2 3

Pro�l Dosen FKIP Universitas Pakuan

Dra. Eri Sarimanah, M.Pd.

B e r k e i n g i n a n a g a r m a n u s i a m e l a k u k a n k e g i a t a n

dengan sepenuh hati dan ke ikhlasan karena apabi la

kegiatan dilakukan dengan sepenuh hati dan ikhlas maka

hasilnya pun tidak akan mengecewakan. Dengan konsep

dan mo�o s ep er t i i tu membuat k i ta men jad i s iap ,

terhadap hal-hal yang tidak mengenakan. Apabila terjadi

hal yang tidak mengenakan tersebut kita harus bersyukur,

sabar dan berdoa.

Visi

Pembentukan Akhlakul Karimah

Misi

Kita selalu menanamkan kebaikan dalam segala aktivitas, berbuat

baik terhadap sesama, terutama mengenai kesantunan etika untuk

mencapai visi.

Tentu saja karena tujuan Ibu Eri menjadi pribadi yang

berkualitas di mata Allah SWT. dan manusia. Ibu Eri memiliki

pengalaman pendidikan di Sekolah Dasar Negeri Subang

Kuningan. Kemudian beliau melanjutkan ke sekolah menengah

pertama di SMPN Subang Kuningan yang selanjutnya beliau

meneruskan ke SMAN Cilimus Kuningan. Setelah lulus sekolah

menengah beliau kembali melanjutkan ke jenjang pendidikan

tingkat tinggi pada tahun 1984 di IKIP Bandung, pada tahun

2008 meneruskan S2 di UNJ dan sekarang sedang

menyelesaikan program Doktor.

Beliau memiliki pengalaman organisasi saat SMP menjadi

ketua osis, ketika SMA menjadi seksi pendidikan, dan di

perguruan tinggi aktif di hima dan pramuka. Pengalaman

kerja pada tahun 1989-1994 menjadi dosen di Universitas

Muhammadiyah Jember, dan pada tahun 1994-sekarang di

Universitas Pakuan. Ibu Eri memiliki pengalaman yang

berharga ketika beliau mengikuti kursus singkat bahasa Arab

di Universitas Uni Emirat Arab. Beliau pernah menjadi

p e m b i c a r a d a l a m k o n g r e s s e b u d a y a

serumpun di Kuala Lumpur, Malaysia 2007 atas

undangan Kementerian Kewarisan Kebudayaan Malaysia

dan penulis nasional. Sebagai pembicara dalam Seminar

K ebangsaan Pu i s i Me layu Trad i s i ona l yang

diselenggarakan Dewan Bahasa dan Pustaka Malaysia.

Beliau pun memiliki aktivitas lain selain mengajar, yaitu

sebagai penilai buku teks dan nonteks di Pusat Kurikulum

Kementerian Pendidikan Nasional dan sebagai pelatih

metode pembelajaran inovatif. Tulisan-tulisan beliau

sekarang dimuat di jurnal.

Harapan

Dalam mengajar, berkeinginan para calon guru menjadi

guru yang profesional. Menjadi orang yang berkualitas

dan dirasakan manfaatnya bagi orang banyak.

Pesan

Terutama untuk mahasiswa pendidikan bahasa dan

sastra Indonesia yang baik dan benar, dalam berbagai

kesempatan serta bertutur yang baik dan berpenampilan

santun

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Nama Anggota:1. Amelia Riska Pratiwi� 0321100182. Ayu Novita Sari� 0321090353. Dara Damar Wulan� 0321090524. Dina Muslimah� 0321100135. Elizza Fandera�� 0321090536. Eneng Siska� � 0321090587. Euis Susilawati� 0321090648. Fiyora Putri Oktaviani�� 0321100259. Heni Apifah� � 03210905710. Ika Puspitasari�� 03211003211. Indra Nugraha�� 03210903612. Lelih� � � 03210914713. Mutia Oktaviani� � 03211000814. Nuraenah� � � 03210904915. Yohana Dosi Oktaviani� 032109048

Dra. Eri Sarimanah, M.Pd.

Pro�l Dosen FKIP Universitas Pakuan

3Jajanan Anak Un

pak, 4

Kapasitas Tetap, Mahasiswa Membeludak, 6

Membangun Semangat Kuliah, 8

Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Hujan, 10

“Musim” Seminar

Proposal, 12

BEDAH NOVEL PULANG, 14

VISI DAN MISI UNIVERSITAS PAKUAN, 15

PROFIL UNIVERSITAS PAKUAN, 16

Pantun, 18Puisi, 19Cerpen, 20

Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013:

Ramalan Bulan ini, 26

MUKER Dapur Seni Hima DIksatrasia Universitas Pakuan, 28

Diksatrasia Mempersembahkan

Keragaman dalam Persatuan di

Festival Seni dan Budaya Kemasan, 23

Dari PGSD untuk Sains dan Bumi, 25

Page 4: Tes Majalah Siliwangi

4

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Jajanan Anak

Unpak

Anda penggemar

steak? Mau makan

steak yang enak, lezat,

dan tentunya dengan

harga yang ekonomis?

A n d a b i s a

m e n g u n j u n g i

Waroeng Steak and

Shake.

Steak yang disajikan di kafe ini sangat

beragam, dari mulai steak daging sapi, daging

ayam, udang, cumi, dan ikan. Selain makanan, kafe

steak ini menyediakan berbagai jenis minuman.

Minuman yang disediakan berupa jus buah-buahan

dan softdrink.

Menu steak yang menjadi andalan di kafe ini

adalah steak cumi. Steak ini terbuat dari cumi yang

dilapisi tepung yang digoreng kering dengan

dilumuri bumbu kental berwarna kecokelatan, dan

berasa sedikit asin, lalu disajikan di atas hot plate

yang berbentuk oval. Steak ini biasanya disajikan

dengan rebusan sayur seperti wortel, buncis, dan

kentang goreng. Lalu minuman yang paling banyak

dipesan adalah jus belimbing apel yang diblender

menjadi satu dan rasanya sangat menggoyangkan

lidah jika dipadukan dengan steak cumi.

Soal harga Anda tidak usah khawatir, bukan Waroeng

jika harga yang ditawarkan tidak ekonomis. Untuk harga

steak dimulai dari Rp10.000,- dan untuk harga minuman

dimulai dari Rp3.000,-. Sangat bersahabat dengan kantong

Anda bukan? “Kalau saya kesini biasanya suka bareng

teman-teman sehabis pulang kuliah, selain rasa yang enak,

harga pun sangat bersahabat dengan mahasiswa seperti kita-

kita ini”, komentar dari salah satu pengunjung. Jadi, pantas

saja jika hampir setiap hari kafe ini selalu ramai oleh para

pengunjung yang kebanyakan para kaula muda seperti

mahasiswa dan pelajar SMA.

Waroeng Steak and Shake sudah melebarkan usaha

kulinernya ke beberapa kota, dari mulai Bandung, Bogor,

Depok, dan Jakarta. Nah, untuk itu Anda tinggal memilih

outlet mana yang dekat dengan tempat tinggal Anda.

5

Page 5: Tes Majalah Siliwangi

4

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Jajanan Anak

Unpak

Anda penggemar

steak? Mau makan

steak yang enak, lezat,

dan tentunya dengan

harga yang ekonomis?

A n d a b i s a

m e n g u n j u n g i

Waroeng Steak and

Shake.

Steak yang disajikan di kafe ini sangat

beragam, dari mulai steak daging sapi, daging

ayam, udang, cumi, dan ikan. Selain makanan, kafe

steak ini menyediakan berbagai jenis minuman.

Minuman yang disediakan berupa jus buah-buahan

dan softdrink.

Menu steak yang menjadi andalan di kafe ini

adalah steak cumi. Steak ini terbuat dari cumi yang

dilapisi tepung yang digoreng kering dengan

dilumuri bumbu kental berwarna kecokelatan, dan

berasa sedikit asin, lalu disajikan di atas hot plate

yang berbentuk oval. Steak ini biasanya disajikan

dengan rebusan sayur seperti wortel, buncis, dan

kentang goreng. Lalu minuman yang paling banyak

dipesan adalah jus belimbing apel yang diblender

menjadi satu dan rasanya sangat menggoyangkan

lidah jika dipadukan dengan steak cumi.

Soal harga Anda tidak usah khawatir, bukan Waroeng

jika harga yang ditawarkan tidak ekonomis. Untuk harga

steak dimulai dari Rp10.000,- dan untuk harga minuman

dimulai dari Rp3.000,-. Sangat bersahabat dengan kantong

Anda bukan? “Kalau saya kesini biasanya suka bareng

teman-teman sehabis pulang kuliah, selain rasa yang enak,

harga pun sangat bersahabat dengan mahasiswa seperti kita-

kita ini”, komentar dari salah satu pengunjung. Jadi, pantas

saja jika hampir setiap hari kafe ini selalu ramai oleh para

pengunjung yang kebanyakan para kaula muda seperti

mahasiswa dan pelajar SMA.

Waroeng Steak and Shake sudah melebarkan usaha

kulinernya ke beberapa kota, dari mulai Bandung, Bogor,

Depok, dan Jakarta. Nah, untuk itu Anda tinggal memilih

outlet mana yang dekat dengan tempat tinggal Anda.

5

Page 6: Tes Majalah Siliwangi

6

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Kapasitas Tetap, Mahasiswa Membeludak

Berhubung banyaknya jumlah mahasiswa FKIP yang semakin tahun semakin bertambah mengakibatkan gedung FKIP menjadi penuh karena banyaknya mahasiswa dengan kapasitas gedung yang tidak dapat menampung seluruh mahasiswa FKIP. Sarana kelas menjadi berkurang sehingga tidak jarang mahasiswa menumpang ke fakultas terdekat untuk melaksanakan kegiatan perkuliahan.

Universitas Pakuan salah satu perguruan tinggi

swasta favorit yang berlokasi di Jalan Pakuan PO Box

452, Bogor. Unpak adalah sebutan untuk Universitas

Pakuan memiliki enam fakultas diantaranya: Fakultas

Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan, Fakultas Sastra, Fakultas MIPA, dan

Fakultas Teknik. Universitas Pakuan juga memiliki

Program D3 (Akuntansi, Perpajakan, Manajemen

Keuangan dan Perbankan, Teknik Komputer,

Manajemen Informatika), Program S2 (Manajemen

Pendidikan, Pendidikan Kependudukan dan

Lingkungan Hidup, Ilmu Hukum, Biologi, Ilmu

Manajemen), serta Program S3 Manajemen

Pendidikan.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

adalah fakultas yang pada saat ini paling banyak

diminati oleh calon mahasiswa baru baik itu calon

mahasiswa daerah Bogor atau pun daerah luar Bogor

bahkan luar pulau Jawa. Hal ini dibuktikan pada tahun

ajaran 2010-2011, 40% calon mahasiswa Universitas

Pakuan, dari enam fakultas ini memilih FKIP.

Berhubung banyaknya jumlah mahasiswa FKIP y a n g s e m a k i n t a h u n s e m a k i n b e r t a m b a h mengakibatkan gedung FKIP menjadi penuh karena banyaknya mahasiswa dengan kapasitas gedung yang tidak dapat menampung seluruh mahasiswa FKIP. Sarana kelas menjadi berkurang sehingga tidak jarang mahasiswa menumpang ke fakultas terdekat untuk melaksanakan kegiatan perkuliahan.

Hal itu masih belum bisa mengefektifkan perkuliahan, “Saya kalau mau kuliah harus rebutan kelas dulu dengan kelas lain. Karena jadwal kami itu kadang-kadang bentrok dengan kelas lain jadi mau tidak mau salah satu dari kami harus ada yang mengalah dan mencari kelas lagi, tentu saja itu sangat membuang waktu kami”, salah satu keluhan dari mahasiswi FKIP. Selain masalah kelas masih banyak sarana lain yang kurang seperti tempat sampah dan toilet.

7

Page 7: Tes Majalah Siliwangi

6

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Kapasitas Tetap, Mahasiswa Membeludak

Berhubung banyaknya jumlah mahasiswa FKIP yang semakin tahun semakin bertambah mengakibatkan gedung FKIP menjadi penuh karena banyaknya mahasiswa dengan kapasitas gedung yang tidak dapat menampung seluruh mahasiswa FKIP. Sarana kelas menjadi berkurang sehingga tidak jarang mahasiswa menumpang ke fakultas terdekat untuk melaksanakan kegiatan perkuliahan.

Universitas Pakuan salah satu perguruan tinggi

swasta favorit yang berlokasi di Jalan Pakuan PO Box

452, Bogor. Unpak adalah sebutan untuk Universitas

Pakuan memiliki enam fakultas diantaranya: Fakultas

Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan, Fakultas Sastra, Fakultas MIPA, dan

Fakultas Teknik. Universitas Pakuan juga memiliki

Program D3 (Akuntansi, Perpajakan, Manajemen

Keuangan dan Perbankan, Teknik Komputer,

Manajemen Informatika), Program S2 (Manajemen

Pendidikan, Pendidikan Kependudukan dan

Lingkungan Hidup, Ilmu Hukum, Biologi, Ilmu

Manajemen), serta Program S3 Manajemen

Pendidikan.

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

adalah fakultas yang pada saat ini paling banyak

diminati oleh calon mahasiswa baru baik itu calon

mahasiswa daerah Bogor atau pun daerah luar Bogor

bahkan luar pulau Jawa. Hal ini dibuktikan pada tahun

ajaran 2010-2011, 40% calon mahasiswa Universitas

Pakuan, dari enam fakultas ini memilih FKIP.

Berhubung banyaknya jumlah mahasiswa FKIP y a n g s e m a k i n t a h u n s e m a k i n b e r t a m b a h mengakibatkan gedung FKIP menjadi penuh karena banyaknya mahasiswa dengan kapasitas gedung yang tidak dapat menampung seluruh mahasiswa FKIP. Sarana kelas menjadi berkurang sehingga tidak jarang mahasiswa menumpang ke fakultas terdekat untuk melaksanakan kegiatan perkuliahan.

Hal itu masih belum bisa mengefektifkan perkuliahan, “Saya kalau mau kuliah harus rebutan kelas dulu dengan kelas lain. Karena jadwal kami itu kadang-kadang bentrok dengan kelas lain jadi mau tidak mau salah satu dari kami harus ada yang mengalah dan mencari kelas lagi, tentu saja itu sangat membuang waktu kami”, salah satu keluhan dari mahasiswi FKIP. Selain masalah kelas masih banyak sarana lain yang kurang seperti tempat sampah dan toilet.

7

Page 8: Tes Majalah Siliwangi

8

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Membangun Semangat

Kuliah

TIPSS e r i n g

kita jumpai kebanyakan

dari mahasiswa yang sudah menempuh

separuh pendidikannya di perguruan tinggi akan

merasakan bosan dalam aktivitas perkuliahan. Disebabkan

banyaknya tugas mata kuliah yang semakin hari semakin

bertambah dan menumpuk, kekosongan mata kuliah juga

dapat membuat mahasiswa merasa malas untuk berkuliah.

9

Selain kedua penyebab utama tadi,

masih banyak penyebab yang membuat para

mahasiswa bosan dan malas untuk berkuliah.

Maka untuk mengatasi kemalasan dan

kebosanan dalam berkuliah, alangkah

baiknya kita mengingat kembali untuk apa

sih kita kuliah? Jika kita memang berminat

dengan jurusan yang kita ambil, maka

otomatis kita akan tetap merasa semangat

untuk masuk kelas.

A d a p u n c a r a l a i n y a n g d a p a t

membangun semangat berkuliah kita,

dengan cara mencari kesibukan baru yang

berhubungan dengan jurusan yang kita

ambil. Misalnya, kita adalah mahasiswa

jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia, kita bisa memulai untuk

mengintensifkan apa yang kita pelajari di

luar kampus, seperti membentuk kelompok

belajar, ikut organisasi yang ada di dalam

kampus, atau lainnya.

Intinya, untuk membangun semangat

berkuliah, kita harus mempersiapkannya

dengan baik. Sebab, disadari atau tidak kita

memang akan menemui banyak hambatan

dalam setiap keinginan kita. Jadi harus tetap

semangat dalam berkuliah, jangan lupa

berdoa juga. Agar setiap semester, prestasi

kita dan semangat berkuliah kita terus dan

terus meningkat.

Page 9: Tes Majalah Siliwangi

8

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Membangun Semangat

Kuliah

TIPSS e r i n g

kita jumpai kebanyakan

dari mahasiswa yang sudah menempuh

separuh pendidikannya di perguruan tinggi akan

merasakan bosan dalam aktivitas perkuliahan. Disebabkan

banyaknya tugas mata kuliah yang semakin hari semakin

bertambah dan menumpuk, kekosongan mata kuliah juga

dapat membuat mahasiswa merasa malas untuk berkuliah.

9

Selain kedua penyebab utama tadi,

masih banyak penyebab yang membuat para

mahasiswa bosan dan malas untuk berkuliah.

Maka untuk mengatasi kemalasan dan

kebosanan dalam berkuliah, alangkah

baiknya kita mengingat kembali untuk apa

sih kita kuliah? Jika kita memang berminat

dengan jurusan yang kita ambil, maka

otomatis kita akan tetap merasa semangat

untuk masuk kelas.

A d a p u n c a r a l a i n y a n g d a p a t

membangun semangat berkuliah kita,

dengan cara mencari kesibukan baru yang

berhubungan dengan jurusan yang kita

ambil. Misalnya, kita adalah mahasiswa

jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia, kita bisa memulai untuk

mengintensifkan apa yang kita pelajari di

luar kampus, seperti membentuk kelompok

belajar, ikut organisasi yang ada di dalam

kampus, atau lainnya.

Intinya, untuk membangun semangat

berkuliah, kita harus mempersiapkannya

dengan baik. Sebab, disadari atau tidak kita

memang akan menemui banyak hambatan

dalam setiap keinginan kita. Jadi harus tetap

semangat dalam berkuliah, jangan lupa

berdoa juga. Agar setiap semester, prestasi

kita dan semangat berkuliah kita terus dan

terus meningkat.

Page 10: Tes Majalah Siliwangi

10 11

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Hujan

TIPS

Musim hujan telah tiba. Alangkah baiknya kesehatan

tetap terjaga selama musim hujan berlangsung, di mana

pada musim ini tubuh rentan terkena berbagai macam

penyakit. Inilah beberapa tips untuk Anda menjaga

kesehatan selama musim hujan.

Jaga Cairan Tubuh

Saat musim hujan, keringat tidak menguap dengan cepat karena tingkat kelembaban

tinggi. Hal ini mencegah tubuh mengeluarkan panas. Sementara cairan tubuh akan sama

tidak stabilnya seperti saat musim kemarau.

Oleh karena itu, disarankan untuk membawa sebotol air setiap harinya saat beraktivitas.

Hindari pula minuman berkarbonasi. Sebagai gantinya disarankan minum minuman

yang hangat, seperti jahe.

Konsumsi Makanan Secara Seimbang

Karena proses pencernaan saat musim dingin melambat, makanlah hanya ketika lapar dan

dengan takaran seperlunya. Makan ketika Anda tidak merasa lapar dapat menyebabkan

gangguan pencernaan.

Disarankan juga agar Anda rajin makan sayuran, buah-buahan, dan hidangan dengan

rempah-rempah. Hal ini membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan secara bersamaan

membantu proses pencernaan, serta mencegah infeksi. Agar lebih menyehatkan tubuh,

pilih juga makanan yang bersih dan segar.

Jauhi Sumber PenyakitMusim hujan selalu dikaitkan dengan musim demam berdarah, karena hujan dalam frekuensi lebih akan menyebabkan air menggenang sehingga menjadi sarang nyamuk DBD.Oleh karena itu, hindari genangan air, dan basmi jentik nyamuk di lingkungan sekitar tempat tinggal. Selain itu, jaga pakaian tetap kering dan bersih sepanjang waktu untuk menghindari penyakit kulit.

Cukup Istirahat Dan Berolahraga

Gerimis saat pagi dan malam mungkin mengganggu latihan rutin. Namun itu bisa

diganti dengan latihan ringan di rumah. Anda bisa melakukan beberapa olahraga

sederhana seperti sit-up, membungkukkan badan untuk meregangkan otot.

Page 11: Tes Majalah Siliwangi

10 11

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Musim Hujan

TIPS

Musim hujan telah tiba. Alangkah baiknya kesehatan

tetap terjaga selama musim hujan berlangsung, di mana

pada musim ini tubuh rentan terkena berbagai macam

penyakit. Inilah beberapa tips untuk Anda menjaga

kesehatan selama musim hujan.

Jaga Cairan Tubuh

Saat musim hujan, keringat tidak menguap dengan cepat karena tingkat kelembaban

tinggi. Hal ini mencegah tubuh mengeluarkan panas. Sementara cairan tubuh akan sama

tidak stabilnya seperti saat musim kemarau.

Oleh karena itu, disarankan untuk membawa sebotol air setiap harinya saat beraktivitas.

Hindari pula minuman berkarbonasi. Sebagai gantinya disarankan minum minuman

yang hangat, seperti jahe.

Konsumsi Makanan Secara Seimbang

Karena proses pencernaan saat musim dingin melambat, makanlah hanya ketika lapar dan

dengan takaran seperlunya. Makan ketika Anda tidak merasa lapar dapat menyebabkan

gangguan pencernaan.

Disarankan juga agar Anda rajin makan sayuran, buah-buahan, dan hidangan dengan

rempah-rempah. Hal ini membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan secara bersamaan

membantu proses pencernaan, serta mencegah infeksi. Agar lebih menyehatkan tubuh,

pilih juga makanan yang bersih dan segar.

Jauhi Sumber PenyakitMusim hujan selalu dikaitkan dengan musim demam berdarah, karena hujan dalam frekuensi lebih akan menyebabkan air menggenang sehingga menjadi sarang nyamuk DBD.Oleh karena itu, hindari genangan air, dan basmi jentik nyamuk di lingkungan sekitar tempat tinggal. Selain itu, jaga pakaian tetap kering dan bersih sepanjang waktu untuk menghindari penyakit kulit.

Cukup Istirahat Dan Berolahraga

Gerimis saat pagi dan malam mungkin mengganggu latihan rutin. Namun itu bisa

diganti dengan latihan ringan di rumah. Anda bisa melakukan beberapa olahraga

sederhana seperti sit-up, membungkukkan badan untuk meregangkan otot.

Page 12: Tes Majalah Siliwangi

12

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

“Musim” Seminar Proposal

FKIP semester VII Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia sedang disibukkan dengan seminar proposal. Yaa… Seminar proposal yang wajib diikutin oleh semua mahasiswa semester VII ini menjadi syarat untuk melanjutkan ke jenjang skripsi. Seminar proposal diadakan menjadi beberapa gelombang, karena setiap mahasiswa tidak bersamaan dalam menyelesaikan proposal tersebut. Karena setiap mahasiswa mempunyai dua dosen pembimbing yang berbeda-beda sehingga setiap mahasiswa tidak bersamaan dalam menyelesaikan proposalnya.

Banyak kendala yang dialami pada dosen

pembimbing maupun para mahasiswa. Salah

satunya masih kurangnya dosen pembimbing

sedangkan mahasiswa yang cukup banyak

sehingga para dosen pembimbing pun kewalahan

untuk menangani mahasiswa dan mahasiswa pun

yang sedikit terlambat dalam bimbingan karena

dosen pembimbing tersebut harus menangani

mahasiswa yang jumlahnya tidak sedikit.

Dosen yang membimbing mahasiswa

semester VII Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia antara lain yaitu Tri Mahajani, M.Pd,

Akhmad Yazidi, M.Pd, Suhendra, M. Pd, Eri

Sarimanah, M. Pd, Rina Rosdiana, M.Pd, Sandi

Budiana, M. Pd, dan Aam Nurjaman, M. Pd. Dosen

yang membimbing pun adalah dosen yang sudah

senior. Kenapa begitu? Karena dosen senior

dianggap sudah lebih paham dalam membimbing

proposal.

Seminar proposal dilaksanakan di gedung

FKIP Universitas Pakuan. Gelombang I pada

tanggal 29 Desember 2012, gelombang ke II pada

tanggal 05 Januari 2013, gelombang ke III pada

tanggal 17 Januari 2013, dan gelombang ke IV

pada tanggal 26 Januari 2013. Seminar proposal

tidak diseminarkan dalam satu ruangan saja,

melainkan dibuat menjadi beberapa ruangan

dengan beberapa dosen penguji di dalam setiap

ruangan. Dalam menguji seminar proposal, dosen

yang ada di ruangan berjumlah 3 atau bahkan 4

orang dosen penguji. Setiap ruangan seminar

proposal mahasiswa yang ada di dalam ruangan

tersebut berjumlah 15 orang mahasiswa. Seminar

proposal yang dimulai dari pukul 08.00 pagi,

selesai sampai pukul 17.00 karena banyaknya

pertanyaan yang diajukan oleh dosen penguji

kepada para mahasiswa. Namun, meskipun banyak

kendala seperti menguras pikiran, waktu, dan

energi dosen serta mahasiswa dalam seminar

proposal, tetapi pelaksanaan seminar proposal

tetap berjalan dengan lancar.

13

Page 13: Tes Majalah Siliwangi

12

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

“Musim” Seminar Proposal

FKIP semester VII Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia sedang disibukkan dengan seminar proposal. Yaa… Seminar proposal yang wajib diikutin oleh semua mahasiswa semester VII ini menjadi syarat untuk melanjutkan ke jenjang skripsi. Seminar proposal diadakan menjadi beberapa gelombang, karena setiap mahasiswa tidak bersamaan dalam menyelesaikan proposal tersebut. Karena setiap mahasiswa mempunyai dua dosen pembimbing yang berbeda-beda sehingga setiap mahasiswa tidak bersamaan dalam menyelesaikan proposalnya.

Banyak kendala yang dialami pada dosen

pembimbing maupun para mahasiswa. Salah

satunya masih kurangnya dosen pembimbing

sedangkan mahasiswa yang cukup banyak

sehingga para dosen pembimbing pun kewalahan

untuk menangani mahasiswa dan mahasiswa pun

yang sedikit terlambat dalam bimbingan karena

dosen pembimbing tersebut harus menangani

mahasiswa yang jumlahnya tidak sedikit.

Dosen yang membimbing mahasiswa

semester VII Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia antara lain yaitu Tri Mahajani, M.Pd,

Akhmad Yazidi, M.Pd, Suhendra, M. Pd, Eri

Sarimanah, M. Pd, Rina Rosdiana, M.Pd, Sandi

Budiana, M. Pd, dan Aam Nurjaman, M. Pd. Dosen

yang membimbing pun adalah dosen yang sudah

senior. Kenapa begitu? Karena dosen senior

dianggap sudah lebih paham dalam membimbing

proposal.

Seminar proposal dilaksanakan di gedung

FKIP Universitas Pakuan. Gelombang I pada

tanggal 29 Desember 2012, gelombang ke II pada

tanggal 05 Januari 2013, gelombang ke III pada

tanggal 17 Januari 2013, dan gelombang ke IV

pada tanggal 26 Januari 2013. Seminar proposal

tidak diseminarkan dalam satu ruangan saja,

melainkan dibuat menjadi beberapa ruangan

dengan beberapa dosen penguji di dalam setiap

ruangan. Dalam menguji seminar proposal, dosen

yang ada di ruangan berjumlah 3 atau bahkan 4

orang dosen penguji. Setiap ruangan seminar

proposal mahasiswa yang ada di dalam ruangan

tersebut berjumlah 15 orang mahasiswa. Seminar

proposal yang dimulai dari pukul 08.00 pagi,

selesai sampai pukul 17.00 karena banyaknya

pertanyaan yang diajukan oleh dosen penguji

kepada para mahasiswa. Namun, meskipun banyak

kendala seperti menguras pikiran, waktu, dan

energi dosen serta mahasiswa dalam seminar

proposal, tetapi pelaksanaan seminar proposal

tetap berjalan dengan lancar.

13

Page 14: Tes Majalah Siliwangi

14 15

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Pada tanggal 18 Januari 2013, pada pukul 13.00

WIB, Universitas Pakuan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia

mengadakan seminar bedah buku. Acara tersebut

dihadiri oleh mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra

Indonesia yang menghadirkan Nur Utami, dan Maman

S. Mahayana, ada pula dosen tamu yaitu Hankuk

University Foreign Studies. Ada pula penampilan MPD

yaitu (musikalisasi Puisi Diksatrasia) untuk menambah

semarak acara bedah buku tersebut. MPD membawakan

lagu karya Sultan Colzoum Bahari dan lagu karya

Asrizal Nur. Antusias dari mahasiswa jurusan Bahasa

dan Sastra Indonesia ini sangat tinggi, bagi mahasiswa

tersebut acara ini sangat menguntungkan karena bisa

menambah wawasan kesusastraan. Dari novel “Pulang”

yang dibedah, kita bisa mengetahui isi novel secara rinci

dan dikaitkan dengan aspek pengajaran bahasa. Pada

pembicara pertama yaitu Nur Utami, novel sebagai

materi otentik dalam pelajaran Bahasa dan Sastra

Indonesia. Pengajaran bahasa sangat fokus pada makna

dan pemakaian bahasa itu sendiri materi yang dia

gunakan secara umum. Novel sebagai teks otentik yaitu

fokus pada teks dari novel itu sendiri dan fokus pada

hubungan teks dan konteks. Pada pembicara kedua yaitu

Maman S. Mahayana yaitu gaya bahasa dan struktur

kalimat yang perlu diperhatikan ketika membaca novel

tersebut yang dibahas pada bedah buku tersebut.

VISI DAN MISI UNIVERSITAS PAKUAN

Visi UNPAK yaitu ”Unggul, Mandiri dan

Berkarakter” (Excellent, Autonomous, and Strong

character University).

Adapun misi yang diemban adalah:

1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi

yang mandiri.

2. Menyajikan program pendidikan dan

pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi

dan seni yang bermutu.

3. Membina sumber daya manusia yang

mengenali jati dirinya.

4. Menghasilkan lulusan yang berkualitas,

berakhlak, beriman dan patriotik.

5. Mengabdi kepada bangsa dan negara

Republik Indonesia.

Tujuan pendidikan UNPAK, yaitu sebagai berikut:

1. Membentuk manusia pembangunan yang

bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan

ber j iwa Pancas i la , penuh pengabdian ,

berdedikasi serta memiliki rasa tanggung jawab

yang besar terhadap hari depan Bangsa dan

Negara Republik Indonesia.

2. Mempersiapkan tenaga-tenaga ahli yang

cakap, terampil, berkualitas, dan secara mandiri

m a m p u m e n g e m b a n t u g a s - t u g a s y a n g

memerlukan hasil pendidikan tinggi.

3. Melakukan penelitian dalam lapangan ilmu

pengetahuan, teknologi, serta pengabdian kepada

masyarakat.

Menggali dan melestarikan nilai-nilai budaya Bangsa

Indonesia yang berpegang kepada motto “Bhineka

Tunggal Ika” demi kepentingan generasi mendatang

dan mempertahankan identitas nasional.

BEDAH NOVEL PULANGkarya Leila S Chudori

Page 15: Tes Majalah Siliwangi

14 15

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Pada tanggal 18 Januari 2013, pada pukul 13.00

WIB, Universitas Pakuan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia

mengadakan seminar bedah buku. Acara tersebut

dihadiri oleh mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra

Indonesia yang menghadirkan Nur Utami, dan Maman

S. Mahayana, ada pula dosen tamu yaitu Hankuk

University Foreign Studies. Ada pula penampilan MPD

yaitu (musikalisasi Puisi Diksatrasia) untuk menambah

semarak acara bedah buku tersebut. MPD membawakan

lagu karya Sultan Colzoum Bahari dan lagu karya

Asrizal Nur. Antusias dari mahasiswa jurusan Bahasa

dan Sastra Indonesia ini sangat tinggi, bagi mahasiswa

tersebut acara ini sangat menguntungkan karena bisa

menambah wawasan kesusastraan. Dari novel “Pulang”

yang dibedah, kita bisa mengetahui isi novel secara rinci

dan dikaitkan dengan aspek pengajaran bahasa. Pada

pembicara pertama yaitu Nur Utami, novel sebagai

materi otentik dalam pelajaran Bahasa dan Sastra

Indonesia. Pengajaran bahasa sangat fokus pada makna

dan pemakaian bahasa itu sendiri materi yang dia

gunakan secara umum. Novel sebagai teks otentik yaitu

fokus pada teks dari novel itu sendiri dan fokus pada

hubungan teks dan konteks. Pada pembicara kedua yaitu

Maman S. Mahayana yaitu gaya bahasa dan struktur

kalimat yang perlu diperhatikan ketika membaca novel

tersebut yang dibahas pada bedah buku tersebut.

VISI DAN MISI UNIVERSITAS PAKUAN

Visi UNPAK yaitu ”Unggul, Mandiri dan

Berkarakter” (Excellent, Autonomous, and Strong

character University).

Adapun misi yang diemban adalah:

1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi

yang mandiri.

2. Menyajikan program pendidikan dan

pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi

dan seni yang bermutu.

3. Membina sumber daya manusia yang

mengenali jati dirinya.

4. Menghasilkan lulusan yang berkualitas,

berakhlak, beriman dan patriotik.

5. Mengabdi kepada bangsa dan negara

Republik Indonesia.

Tujuan pendidikan UNPAK, yaitu sebagai berikut:

1. Membentuk manusia pembangunan yang

bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan

ber j iwa Pancas i la , penuh pengabdian ,

berdedikasi serta memiliki rasa tanggung jawab

yang besar terhadap hari depan Bangsa dan

Negara Republik Indonesia.

2. Mempersiapkan tenaga-tenaga ahli yang

cakap, terampil, berkualitas, dan secara mandiri

m a m p u m e n g e m b a n t u g a s - t u g a s y a n g

memerlukan hasil pendidikan tinggi.

3. Melakukan penelitian dalam lapangan ilmu

pengetahuan, teknologi, serta pengabdian kepada

masyarakat.

Menggali dan melestarikan nilai-nilai budaya Bangsa

Indonesia yang berpegang kepada motto “Bhineka

Tunggal Ika” demi kepentingan generasi mendatang

dan mempertahankan identitas nasional.

BEDAH NOVEL PULANGkarya Leila S Chudori

Page 16: Tes Majalah Siliwangi

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Universitas Pakuan (Unpak) merupakan kelanjutan dari Universitas Bogor (Unbo) yang

berkiprah selama hampir dua dekade sampai dengan tahun 1980. Beberapa perguruan tinggi

swasta pada tahun 1977 berfusi dengan universitas ini yaitu Akademi Pariwisata, IKIP PGRI,

Akademi Bahasa Asing, Akademi Sekretaris Manajemen Internasional dan Akademi Ilmu

Agama Islam dengan badan penyelenggara Yayasan Perguruan Tinggi Bogor (YPTB).

Tanggal 1 November 1980, Universitas Bogor secara resmi berganti nama menjadi

Universitas Pakuan di bawah Yayasan Kartika Siliwangi Pembina Universitas Pakuan (YKS-

PUP), yayasan baru yang dibentuk oleh Yayasan Kartika Siliwangi sebagai pengganti YPTB

seperti tersurat dalam Surat Keputusan No. Skep/27/YKS/VIII-A/10/1980. Perubahan nama ini

disahkan oleh Notaris Mohamad Adam, S.H.

Tahun 1980 Unpak memiliki 4 (empat) fakultas, yaitu: Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, dan Fakultas Sastra. Satu tahun kemudian dibuka

Fakultas Teknik dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam serta Program Diploma 1

Teknik Survei Lahan dan Pemetaan; pada saat itu ada 14 (empat belas) jurusan. Sesuai dengan

Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. No. 00330/0/1984, jumlah jurusan di

lingkungan Unpak mengalami perubahan, dan menjadi 21 (dua puluh satu) jurusan pada tahun

1997.

Berdasarkan keputusan rapat Badan Pengurus YKS-PUP tanggal 23 Oktober 2002 yang

dikukuhkan dengan Akta Notaris Ny. Supiah Nurbaiti, S.H. No. 6 tanggal 2 November 2002,

YKS-PUP berubah nama menjadi Yayasan Pakuan Siliwangi (YPS). Yayasan baru ini telah

melepaskan diri dari hubungan organisatoris dengan Yayasan Kartika Siliwangi di Bandung.

Pada tahun 2007 ini telah diperbaharuinya izin operasional penyelenggaraan Program Studi

di lingkungan Universitas Pakuan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) sebanyak

24 Program Studi, sehingga 100% Program Studi di Universitas Pakuan telah memiliki izin

operasional.

Tahun yang sama Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi telah mengeluarkannya izin

operasional penyelenggaraan Program Studi Baru yaitu program studi Manajemen (S2),

Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1), Manajemen Keuangan dan Perbankan (D3), Teknik

Komputer (D3), Manajemen Informatika (D3). Pada tahun 2008 Fakultas Sastra membuka

Program Studi baru yaitu Ilmu Komunikasi (S1). Hingga saat ini Universitas Pakuan memiliki

Program Pascasarjana (S2) dengan 4 (empat) Program Studi yaitu Manajemen Pendidikan,

Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup, Ilmu Hukum dan Magister Manajemen.

Program Sarjana (S1) dan Program Diploma III (D3) yang tergabung dalam 6 (enam) fakultas

yaitu : Hukum, Ekonomi, Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Sastra, Teknik dan Matematika dan

Ilmu Pengetahuan Alam. (http://www.unpak.ac.id)

16 17

PROFIL UNIVERSITAS PAKUAN

Page 17: Tes Majalah Siliwangi

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Universitas Pakuan (Unpak) merupakan kelanjutan dari Universitas Bogor (Unbo) yang

berkiprah selama hampir dua dekade sampai dengan tahun 1980. Beberapa perguruan tinggi

swasta pada tahun 1977 berfusi dengan universitas ini yaitu Akademi Pariwisata, IKIP PGRI,

Akademi Bahasa Asing, Akademi Sekretaris Manajemen Internasional dan Akademi Ilmu

Agama Islam dengan badan penyelenggara Yayasan Perguruan Tinggi Bogor (YPTB).

Tanggal 1 November 1980, Universitas Bogor secara resmi berganti nama menjadi

Universitas Pakuan di bawah Yayasan Kartika Siliwangi Pembina Universitas Pakuan (YKS-

PUP), yayasan baru yang dibentuk oleh Yayasan Kartika Siliwangi sebagai pengganti YPTB

seperti tersurat dalam Surat Keputusan No. Skep/27/YKS/VIII-A/10/1980. Perubahan nama ini

disahkan oleh Notaris Mohamad Adam, S.H.

Tahun 1980 Unpak memiliki 4 (empat) fakultas, yaitu: Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, dan Fakultas Sastra. Satu tahun kemudian dibuka

Fakultas Teknik dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam serta Program Diploma 1

Teknik Survei Lahan dan Pemetaan; pada saat itu ada 14 (empat belas) jurusan. Sesuai dengan

Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. No. 00330/0/1984, jumlah jurusan di

lingkungan Unpak mengalami perubahan, dan menjadi 21 (dua puluh satu) jurusan pada tahun

1997.

Berdasarkan keputusan rapat Badan Pengurus YKS-PUP tanggal 23 Oktober 2002 yang

dikukuhkan dengan Akta Notaris Ny. Supiah Nurbaiti, S.H. No. 6 tanggal 2 November 2002,

YKS-PUP berubah nama menjadi Yayasan Pakuan Siliwangi (YPS). Yayasan baru ini telah

melepaskan diri dari hubungan organisatoris dengan Yayasan Kartika Siliwangi di Bandung.

Pada tahun 2007 ini telah diperbaharuinya izin operasional penyelenggaraan Program Studi

di lingkungan Universitas Pakuan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) sebanyak

24 Program Studi, sehingga 100% Program Studi di Universitas Pakuan telah memiliki izin

operasional.

Tahun yang sama Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi telah mengeluarkannya izin

operasional penyelenggaraan Program Studi Baru yaitu program studi Manajemen (S2),

Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1), Manajemen Keuangan dan Perbankan (D3), Teknik

Komputer (D3), Manajemen Informatika (D3). Pada tahun 2008 Fakultas Sastra membuka

Program Studi baru yaitu Ilmu Komunikasi (S1). Hingga saat ini Universitas Pakuan memiliki

Program Pascasarjana (S2) dengan 4 (empat) Program Studi yaitu Manajemen Pendidikan,

Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup, Ilmu Hukum dan Magister Manajemen.

Program Sarjana (S1) dan Program Diploma III (D3) yang tergabung dalam 6 (enam) fakultas

yaitu : Hukum, Ekonomi, Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Sastra, Teknik dan Matematika dan

Ilmu Pengetahuan Alam. (http://www.unpak.ac.id)

16 17

PROFIL UNIVERSITAS PAKUAN

Page 18: Tes Majalah Siliwangi

18 19

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

PANTUNAnak ayam turun sembilanMati satu tinggal delapan

Ilmu boleh sedikit ketinggalanTapi jangan sampai putus harapan

Anak ayam turun delapanMati satu tinggallah tujuh

Hidup harus penuh harapanJadikan itu jalan yang dituju

Jika pergi ke padang datarJangan lupa pulang berlabuh

Jika kita kepingin pintarBelajarlah sungguh-sungguh

Jika ingin mendulang cadasJangan lupa palu baja

Jika murid tumbuh cerdasGuru pun ikut bahagia

Jika kamu pergi ke dusunJangan lupa bawa berasBelajarlah dengan tekun

Agar kita naik kelas

Kehutan mencari rusaHendaklah membawa taliWahai anak-anak bangsa

Cepat bangun lekas mandi

Andai ini hari rugiTentu mujur esok lusaJangan lupa gosok gigi

Sebab kamu anak bangsa

Hendaklah melempar jangkarKalau ada perahu singgahKalau anak bangsa pintarNegeri ini akan bangga

Masak angsa dikualiBukan saja diperigi

Hendaklah kamu mengabdiDi pangkuan ibu pertiwi

PUISI

Pahlawan KehidupanKarya: Nur Wachid

Kulihat kau berbuatKudengar kau berbicara

Kurasakan kau merasakan

Mata binar tak khayal menjadi panutanSejuk terasa haluan kata-katamuMenjadi sugesti pada diri kami

Hingga jiwa ini tak sanggup berlariMenjauhi jalan hakiki

Lelah dirimu tak kau risaukanHiruk pikuk kehidupan mengharu biru

Itu jasa tentang pengabdianBukan jasa tentang perekonomianSemangatmu menjadi penghidupanUntuk kami menjalani kehidupan

Jangan pernah kau bosanJadi haluan panutan

Meski pertiwi dalam kesengsaraanKaulah pelita cahaya kehidupan

Terima kasih untukmuSang pahlawan kehidupan

Hamparan IlmuKarya: Nuraenah

Ku berjalan menyisir gelagat jalan rayaSatu titik kulewati untuk apa yang aku cari

Bila permata atau intan itu tak kudapat rasa tertusuk pedang

Sia-sia pengorbanan menulusuri hamparan jagat rayaKu dapat sebuah kekecewaan untuk mendapatkan

sebuah hasil ituHasil yang kucari sebuah ilmu

Ilmu yang meredup dan tenggelam di tangan seseorang

yang selama ini menjadi panutan kami

Page 19: Tes Majalah Siliwangi

18 19

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

PANTUNAnak ayam turun sembilanMati satu tinggal delapan

Ilmu boleh sedikit ketinggalanTapi jangan sampai putus harapan

Anak ayam turun delapanMati satu tinggallah tujuh

Hidup harus penuh harapanJadikan itu jalan yang dituju

Jika pergi ke padang datarJangan lupa pulang berlabuh

Jika kita kepingin pintarBelajarlah sungguh-sungguh

Jika ingin mendulang cadasJangan lupa palu baja

Jika murid tumbuh cerdasGuru pun ikut bahagia

Jika kamu pergi ke dusunJangan lupa bawa berasBelajarlah dengan tekun

Agar kita naik kelas

Kehutan mencari rusaHendaklah membawa taliWahai anak-anak bangsa

Cepat bangun lekas mandi

Andai ini hari rugiTentu mujur esok lusaJangan lupa gosok gigi

Sebab kamu anak bangsa

Hendaklah melempar jangkarKalau ada perahu singgahKalau anak bangsa pintarNegeri ini akan bangga

Masak angsa dikualiBukan saja diperigi

Hendaklah kamu mengabdiDi pangkuan ibu pertiwi

PUISI

Pahlawan KehidupanKarya: Nur Wachid

Kulihat kau berbuatKudengar kau berbicara

Kurasakan kau merasakan

Mata binar tak khayal menjadi panutanSejuk terasa haluan kata-katamuMenjadi sugesti pada diri kami

Hingga jiwa ini tak sanggup berlariMenjauhi jalan hakiki

Lelah dirimu tak kau risaukanHiruk pikuk kehidupan mengharu biru

Itu jasa tentang pengabdianBukan jasa tentang perekonomianSemangatmu menjadi penghidupanUntuk kami menjalani kehidupan

Jangan pernah kau bosanJadi haluan panutan

Meski pertiwi dalam kesengsaraanKaulah pelita cahaya kehidupan

Terima kasih untukmuSang pahlawan kehidupan

Hamparan IlmuKarya: Nuraenah

Ku berjalan menyisir gelagat jalan rayaSatu titik kulewati untuk apa yang aku cari

Bila permata atau intan itu tak kudapat rasa tertusuk pedang

Sia-sia pengorbanan menulusuri hamparan jagat rayaKu dapat sebuah kekecewaan untuk mendapatkan

sebuah hasil ituHasil yang kucari sebuah ilmu

Ilmu yang meredup dan tenggelam di tangan seseorang

yang selama ini menjadi panutan kami

Page 20: Tes Majalah Siliwangi

20 21

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Cerpen

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Surat Sederhana untuk Bapak Presiden

Perkenalkan namaku Amiah. Aku dilahirkan di kota yang sering disebut kota hujan. Akan tetapi, aku tinggal di kota Bogor pedalaman yang sangat jauh dengan keadaan hiruk pikuk kota. Umurku 15 tahun. Dua tahun sudah aku duduk di Sekolah Menengah Pertama.

Hari ini adalah hari pertamaku masuk sekolah setelah liburan selesai. Pagi ini cuaca bersahabat denganku dan kedua temanku yaitu Eka dan Imah yang akan berangkat ke sekolah. Matahari begitu hangat menyinari alam ini. Suasana yang begitu sejuk, ayam yang terus berkokok kencang, dan suara gemericik air di sungai melengkapi perjalanan kami. Kami berangkat ke sekolah dengan menempuh perjalanan satu jam. Jarak rumah kami dengan sekolah, sebenarnya tak terlalu jauh apabila memakai kendaraan. Akan tetapi, di desa kami tak ada kendaraan untuk kami tumpangi sehingga kami berjalan kaki untuk berangkat ke sekolah.

Di perjalanan, aku, Eka dan Imah selalu bercanda gurau agar perjalanan kami tak terlalu lelah. Seperti yang dilakukan kami hari ini. Eka selalu membuat kami tertawa terbahak-bahak karena tingkahnya. Dia menari-nari di tengah sawah yang seakan-akan dia berada di panggung yang dilihat oleh jutaan penonton.

“Eka tingkahmu lucu sekali, kamu seperti orang yang tak waras karena mimpi yang tak sampai,” ujar Imah. Lalu, aku membenarkan pernyataan Imah,

“Ya, benar yang dikatakan oleh Imah, tapi kamu membuat kami senang dengan tingkahmu”.

Dari jarak jauh sekolahku sudah terlihat. Karena sekolahku berada di tengah sawah. Ya sekolahku tidak seperti sekolah yang berada di kota. Sekolahku dari kejauhan terlihat mungil dan gubuk. Akan tetapi, aku sangat bersyukur karena sekolah ini merupakan sekolah yang cukup desa kami banggakan. Sesampainya di sekolah, nafas kami cukup terengah-engah karena perjalanan yang kami lewati. Semula yang kukira cuaca cerah kini berubah menjadi hitam gelap. Kini cuaca sudah tak dapat ditebak. Hujan pun jatuh sangat deras.

“Alhamdulilah untung aku sudah sampai,” ujarku.

Dari kejauhan aku mendengar teriakan

teman-temanku. “Bocor... Bocor...!” Rupanya

kelas kami kebocoran. Maklumlah, sekolah kami

sebenarnya sudah tak layak. Ruang kelas yang

sudah tak pantas untuk kami pakai sebagai tempat

menuntut ilmu. Jika cuaca panas sinar matahari

akan masuk pada celah-celah yang berlubang.

Jika hujan deras, maka air pun yang akan masuk

pada celah-celah itu. Yang awalnya kami akan

belajar, semua berubah menjadi sibuk. Tak

terkecuali Pak Dading, Pak Imron dan Ibu

Nasruroh. Mereka pun sibuk dengan tugasnya

masing-masing. Pak Dading dan Pak Imron

bertugas menggeserkan bangku dan buku agar tak

t e r k e n a a i r , s e d a n g k a n I b u N a s r u r o h

menenangkan kami dan menyuruh kami masuk ke

ruang kelas yang tidak bocor. Bayangkan 70 orang

dari kelas 1-3 berada satu ruangan kelas, begitu

sesak. Sekolah kami memiliki 5 ruang kelas dan

satu ruang guru. Hanya satu ruang kelas yang

tidak bocor.

Tak lama air mata yang ku tahan-tahan

akhirnya jatuh kepada pipi ini.

“Sedih… Sangat menyedihkan,” ujarku di

dalam hati.

Akhirnya hujan pun berhenti tandanya kami

dapat mulai belajar. Lalu, pelajaran pertamaku

adalah Bahasa Indonesia. Bahasa persatuan

bangsa Indonesia yang harus kita banggakan.

Lalu, guru Bahasa Indonesiaku memberikan tugas

untuk membuat surat pribadi yang akan

ditunjukkan kepada seseorang. Kemudian,

kutuliskan sebuah surat untuk bapak nomor 1 di

Indonesia, yaitu bapak Presiden. Kutuliskan surat

sesuai dengan langkah-langkah membuat surat

yang benar dan kutuliskan tujuanku membuat

surat ini.

Setelah selesai guruku menunjukku untuk

membacakan surat pribadiku. Dengan percaya

diri aku langkahkan kaki ini ke depan kelas. Lalu,

ku bacakan dengan lantang.

Di perjalanan, aku,

Eka dan Imah selalu

bercanda gurau agar

perjalanan kami tak

terlalu lelah. Seperti

yang dilakukan kami

hari ini . Eka selalu

membuat kami tertawa

terbahak-bahak karena

tingkahnya. Dia menari-

nari di tengah sawah

yang seakan-akan dia

berada di panggung yang

d i l i h a t o l e h j u t a a n

penonton.

““

Page 21: Tes Majalah Siliwangi

20 21

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Cerpen

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Surat Sederhana untuk Bapak Presiden

Perkenalkan namaku Amiah. Aku dilahirkan di kota yang sering disebut kota hujan. Akan tetapi, aku tinggal di kota Bogor pedalaman yang sangat jauh dengan keadaan hiruk pikuk kota. Umurku 15 tahun. Dua tahun sudah aku duduk di Sekolah Menengah Pertama.

Hari ini adalah hari pertamaku masuk sekolah setelah liburan selesai. Pagi ini cuaca bersahabat denganku dan kedua temanku yaitu Eka dan Imah yang akan berangkat ke sekolah. Matahari begitu hangat menyinari alam ini. Suasana yang begitu sejuk, ayam yang terus berkokok kencang, dan suara gemericik air di sungai melengkapi perjalanan kami. Kami berangkat ke sekolah dengan menempuh perjalanan satu jam. Jarak rumah kami dengan sekolah, sebenarnya tak terlalu jauh apabila memakai kendaraan. Akan tetapi, di desa kami tak ada kendaraan untuk kami tumpangi sehingga kami berjalan kaki untuk berangkat ke sekolah.

Di perjalanan, aku, Eka dan Imah selalu bercanda gurau agar perjalanan kami tak terlalu lelah. Seperti yang dilakukan kami hari ini. Eka selalu membuat kami tertawa terbahak-bahak karena tingkahnya. Dia menari-nari di tengah sawah yang seakan-akan dia berada di panggung yang dilihat oleh jutaan penonton.

“Eka tingkahmu lucu sekali, kamu seperti orang yang tak waras karena mimpi yang tak sampai,” ujar Imah. Lalu, aku membenarkan pernyataan Imah,

“Ya, benar yang dikatakan oleh Imah, tapi kamu membuat kami senang dengan tingkahmu”.

Dari jarak jauh sekolahku sudah terlihat. Karena sekolahku berada di tengah sawah. Ya sekolahku tidak seperti sekolah yang berada di kota. Sekolahku dari kejauhan terlihat mungil dan gubuk. Akan tetapi, aku sangat bersyukur karena sekolah ini merupakan sekolah yang cukup desa kami banggakan. Sesampainya di sekolah, nafas kami cukup terengah-engah karena perjalanan yang kami lewati. Semula yang kukira cuaca cerah kini berubah menjadi hitam gelap. Kini cuaca sudah tak dapat ditebak. Hujan pun jatuh sangat deras.

“Alhamdulilah untung aku sudah sampai,” ujarku.

Dari kejauhan aku mendengar teriakan

teman-temanku. “Bocor... Bocor...!” Rupanya

kelas kami kebocoran. Maklumlah, sekolah kami

sebenarnya sudah tak layak. Ruang kelas yang

sudah tak pantas untuk kami pakai sebagai tempat

menuntut ilmu. Jika cuaca panas sinar matahari

akan masuk pada celah-celah yang berlubang.

Jika hujan deras, maka air pun yang akan masuk

pada celah-celah itu. Yang awalnya kami akan

belajar, semua berubah menjadi sibuk. Tak

terkecuali Pak Dading, Pak Imron dan Ibu

Nasruroh. Mereka pun sibuk dengan tugasnya

masing-masing. Pak Dading dan Pak Imron

bertugas menggeserkan bangku dan buku agar tak

t e r k e n a a i r , s e d a n g k a n I b u N a s r u r o h

menenangkan kami dan menyuruh kami masuk ke

ruang kelas yang tidak bocor. Bayangkan 70 orang

dari kelas 1-3 berada satu ruangan kelas, begitu

sesak. Sekolah kami memiliki 5 ruang kelas dan

satu ruang guru. Hanya satu ruang kelas yang

tidak bocor.

Tak lama air mata yang ku tahan-tahan

akhirnya jatuh kepada pipi ini.

“Sedih… Sangat menyedihkan,” ujarku di

dalam hati.

Akhirnya hujan pun berhenti tandanya kami

dapat mulai belajar. Lalu, pelajaran pertamaku

adalah Bahasa Indonesia. Bahasa persatuan

bangsa Indonesia yang harus kita banggakan.

Lalu, guru Bahasa Indonesiaku memberikan tugas

untuk membuat surat pribadi yang akan

ditunjukkan kepada seseorang. Kemudian,

kutuliskan sebuah surat untuk bapak nomor 1 di

Indonesia, yaitu bapak Presiden. Kutuliskan surat

sesuai dengan langkah-langkah membuat surat

yang benar dan kutuliskan tujuanku membuat

surat ini.

Setelah selesai guruku menunjukku untuk

membacakan surat pribadiku. Dengan percaya

diri aku langkahkan kaki ini ke depan kelas. Lalu,

ku bacakan dengan lantang.

Di perjalanan, aku,

Eka dan Imah selalu

bercanda gurau agar

perjalanan kami tak

terlalu lelah. Seperti

yang dilakukan kami

hari ini . Eka selalu

membuat kami tertawa

terbahak-bahak karena

tingkahnya. Dia menari-

nari di tengah sawah

yang seakan-akan dia

berada di panggung yang

d i l i h a t o l e h j u t a a n

penonton.

““

Page 22: Tes Majalah Siliwangi

22 23

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

“Surat untuk Bapak Presiden di tempat,” ujarku.

“Hooooooooo!” Suara teriakan dari teman-temanku.

“Ssssttt diam!” Ujar guruku untuk menenangkan siswanya. “Teruskanlah nak dan bacakan apa tujuan surat yang kamu buat itu”.

“Baik, bu!” Sambil mengagukkan kepalaku.

Dengan hormat,Bagaimana kabar pak Presiden?

Semoga bapak dan keluarga dalam lindungan Allah SWT.

Maafkan saya ketika saya lancang membuat sebuah surat sederhana untuk bapak. Pertanyaan yang sederhana yang kuajukan untuk bapak. “Kapankah sekolah kami dapat diperbaiki, pak? Kami lelah dengan semua ini”.

Demikianlah surat yang aku tuliskan untuk bapak. Maafkan apabila terdapat kata yang kurang berkenan untuk bapak Presiden yang saya banggakan.

“Surat sederhana itu aku tuliskan untuk bapak presiden, bu! Apa aku salah?” ujarku sambil menitikkan air mata.

Tak disangka teman-teman yang bersorak karena suratku aneh, mereka menangis dengan isi surat yang kutuliskan.

Guruku pun menangis dan berkata, “Iya nak, kamu tidak salah dengan suratmu itu. Semoga saja surat yang kamu tulis dengan tanganmu sendiri akan sampai kepada bapak Presiden kita”.

“Ya semoga saja”, ujarku dengan harapan yang besar.

Diksatrasia Mempersembahkan

Keragaman dalam Persatuan di

Festival Seni dan Budaya Kemasan

Dalam dasawarsa ini, kecintaan generasi muda terhadap seni dan budaya Indonesia dirasakan mulai

memudar. Hal ini terjadi karena pengaruh globalisasi dan kurangnya aktivitas pendukung dalam

mengembangkan kreativitas berseni dan berbudaya Indonesia di kalangan remaja. Selain itu,

berdasarkan berbagai alasan sering dikemukakan oleh pihak terkait tentang rendahnya mutu

pembelajaran seni, diantaranya para remaja belum menyadari betapa pentingnya seni. Di lain pihak,

guru-guru seni belum memiliki kemampuan dan pengalaman apresiasi yang memadai serta kurang

melakukan kegiatan inovasi pembelajaran dalam mengembangkan potensi-potensi yang ada dalam diri

siswa.

Berbagai penelitian atau kajian tentang pembelajaran seni menunjukkan bahwa kondisi

pembelajaran seni di sekolah memang tidak menggembirakan. Ada tiga yang menjadi penyebabnya,

yaitu (1) hubungan teori dengan kemampuan apresiasi siswa tidak ada; (2) minimnya waktu guru untuk

mengikuti perkembangan seni dan budaya; dan (3) kurangnya kemampuan siswa untuk mengaitkan

nilai seni dengan nilai etika, moral, dan budaya dalam kehidupan.

Berdasarkan fakta tersebut, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Hima

Diksatrasia) Universitas Pakuan mempersembahkan Festival Seni dan Budaya Kemasan (FESBUK)

2012 dengan tema Cinta Bahasa, Cinta Budaya, Cinta Indonesia. Kegiatan ini terbuka untuk umum dan

meliputi lomba monolog, baca puisi, musikalisasi puisi, tari tradisional, dan pameran budaya.

Page 23: Tes Majalah Siliwangi

22 23

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

“Surat untuk Bapak Presiden di tempat,” ujarku.

“Hooooooooo!” Suara teriakan dari teman-temanku.

“Ssssttt diam!” Ujar guruku untuk menenangkan siswanya. “Teruskanlah nak dan bacakan apa tujuan surat yang kamu buat itu”.

“Baik, bu!” Sambil mengagukkan kepalaku.

Dengan hormat,Bagaimana kabar pak Presiden?

Semoga bapak dan keluarga dalam lindungan Allah SWT.

Maafkan saya ketika saya lancang membuat sebuah surat sederhana untuk bapak. Pertanyaan yang sederhana yang kuajukan untuk bapak. “Kapankah sekolah kami dapat diperbaiki, pak? Kami lelah dengan semua ini”.

Demikianlah surat yang aku tuliskan untuk bapak. Maafkan apabila terdapat kata yang kurang berkenan untuk bapak Presiden yang saya banggakan.

“Surat sederhana itu aku tuliskan untuk bapak presiden, bu! Apa aku salah?” ujarku sambil menitikkan air mata.

Tak disangka teman-teman yang bersorak karena suratku aneh, mereka menangis dengan isi surat yang kutuliskan.

Guruku pun menangis dan berkata, “Iya nak, kamu tidak salah dengan suratmu itu. Semoga saja surat yang kamu tulis dengan tanganmu sendiri akan sampai kepada bapak Presiden kita”.

“Ya semoga saja”, ujarku dengan harapan yang besar.

Diksatrasia Mempersembahkan

Keragaman dalam Persatuan di

Festival Seni dan Budaya Kemasan

Dalam dasawarsa ini, kecintaan generasi muda terhadap seni dan budaya Indonesia dirasakan mulai

memudar. Hal ini terjadi karena pengaruh globalisasi dan kurangnya aktivitas pendukung dalam

mengembangkan kreativitas berseni dan berbudaya Indonesia di kalangan remaja. Selain itu,

berdasarkan berbagai alasan sering dikemukakan oleh pihak terkait tentang rendahnya mutu

pembelajaran seni, diantaranya para remaja belum menyadari betapa pentingnya seni. Di lain pihak,

guru-guru seni belum memiliki kemampuan dan pengalaman apresiasi yang memadai serta kurang

melakukan kegiatan inovasi pembelajaran dalam mengembangkan potensi-potensi yang ada dalam diri

siswa.

Berbagai penelitian atau kajian tentang pembelajaran seni menunjukkan bahwa kondisi

pembelajaran seni di sekolah memang tidak menggembirakan. Ada tiga yang menjadi penyebabnya,

yaitu (1) hubungan teori dengan kemampuan apresiasi siswa tidak ada; (2) minimnya waktu guru untuk

mengikuti perkembangan seni dan budaya; dan (3) kurangnya kemampuan siswa untuk mengaitkan

nilai seni dengan nilai etika, moral, dan budaya dalam kehidupan.

Berdasarkan fakta tersebut, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Hima

Diksatrasia) Universitas Pakuan mempersembahkan Festival Seni dan Budaya Kemasan (FESBUK)

2012 dengan tema Cinta Bahasa, Cinta Budaya, Cinta Indonesia. Kegiatan ini terbuka untuk umum dan

meliputi lomba monolog, baca puisi, musikalisasi puisi, tari tradisional, dan pameran budaya.

Page 24: Tes Majalah Siliwangi

24 25

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa khususnya dan masyarakat pada umumnya, dapat lebih mengapresiasi seni dan budaya yang ada di Indonesia serta menyalurkan minat dan bakat remaja untuk mahir dalam membaca puisi, monolog, mahir dalam tari tradisional, dan mengenal keragaman budaya Indonesia melalui perlombaan pameran budaya.

Pembukaan Festival Seni dan Budaya Kemasan dibuka oleh Ketua Program Studi PBS. Indonesia, bapak Suhendra, M.Pd. serta dihadiri oleh juri dari civitas akademika FKIP PBS. Indonesia, Juri tamu, dan mahasiswa FKIP Universitas Pakuan.

Kegiatan berlangsung selama dua hari dengan agenda pertama yakni lomba monolog, baca puisi, dan lomba tari tradisional (Jaipong) pada hari Jumat, tanggal 21 Desember 2012, pukul 08.00 s.d. 17.00 WIB bertempat di Aula FKIP. 22 orang peserta membacakan puisi dengan berbagai gaya dan busana sehingga tampak persaingan sehat yang menarik dan beragam. Penampilan yang telah dipersiapkan secara matang membuat para peserta semakin berani untuk menampilkan yang terbaik. Selain membawa nama pribadi, para peserta pun membawa nama kelas mereka masing-masing dan hal itulah yang menyebabkan para peserta lebih bersemangat untuk menunjukan bakat yang dimiliki.

Agenda hari kedua yaitu pameran budaya pada hari Sabtu, tanggal 22 Desember 2012, pukul 08.00 s.d 17.00 WIB bertempat di Lapangan Olahraga FKIP. Pameran budaya ini menjadi penutup yang munyukseskan keseluruhan kegiatan di Festival Seni dan Budaya Kemasan 2012. Begitu nampak budaya-budaya asli Indonesia ketika dipamerkan oleh para peserta. Selain keistimewaan pakaian adat yang dikenakan, aksesoris dan riasan penunjang, adapun makanan, alat-alat kerja, dan permainan khas di tiap-tiap daerah di Indonesia yang para peserta pilih sebagai lambang identitas kelas. Misalnya pada semester 1A suku Jawa, 1B suku Minang, 1C suku Sunda, dan 1D suku Betawi. Selain keempat kelas tersebut, semester 5 PBS. Indonesia juga ikut dalam memeriahkan pameran budaya ini dengan mengenakan pakaian yang lebih beragam ditiap kelasnya. Misal semester 5B dengan pakaian adat Kalimantan Barat, Padang, Sulawesi Tengah, Bali, Sunda, Betawi, dan Nusa Tenggara Timur.

Dengan perencanaan dan pelaksanaan yang matang dari 30 anggota kepanitiaan, kegiatan Festival Seni dan Budaya Kemasan 2012 dapat belangsung dengan meriah. Meskipun ketika sore langit mendung serta turun hujan, acara tetap berjalan sesuai dengan perencanaan. Terbukti dengan apresiasi yang luar biasa dari mahasiswa dan masyarakat untuk bergabung dalam kegiatan ini dari awal hingga selesai. Menurut Ketua Himpunan Mahasiswa, Gunawan, kegiatan ini adalah kegiatan pertama dan akan menjadi kegiatan tahunan di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Pakuan. ”Perencanaan dan pelaksanaan berjalan lancar, semoga dapat lebih dikembangkan serta dipersiapkan lebih matang agar kegiatan ini mendapat apresiasi lebih tinggi dari masyarakat luas” jelas Gunawan pada 22/1/2013.

Dari PGSD untuk Sains dan Bumi

Ratusan Mahasiswa PGSD FKIP

U N PA K meng iku t i pameran

Pendidikan Sains di Lapangan

Olahraga FKIP, Senin (17/12/2012). Pameran yang

digelar ini diikuti oleh 818 peserta yang terdiri dari

mahasiswa semester 1 dan 3. Dalam pameran ini

seluruh peserta memamerkan hasil karyanya di bidang

sains dan daur ulang limbah hingga berhasil membuat

kurang lebih 120 produk sains yang terdiri dari media

pembelajaran biologi, media pembelajaran fisika dan

produk-produk hasil daur ulang limbah.

Pembukaan pameran pendidikan sains sendiri dibuka oleh Rektor Universitas Pakuan Dr. Bibin Rubini

serta dihadiri oleh Perwakilan dari Dinas Pendidikan Bogor, civitas akedemika FKIP UNPAK, dan para

undangan lainnya yang meliputi lembaga pendidikan dan lembaga kemahasiswaan. “Pameran ini penting

untuk terus ditingkatkan mengingat kemampuan sains siswa di Indonesia masih rendah, dan dengan

diadakannya pameran ini oleh calon-calon guru Sekolah Dasar diharapkan dapat menumbuhkan kreativitas

mahasiswa sehingga menjadi bekal berharga ketika mengajar nanti,” jelas pak Bibin Rubini.

Menurut ketua panitia, Ahmad Fauzi, kegiatan ini bukan yang pertama kali digelar oleh PGSD FKIP

UNPAK, tahun sebelumnya pernah diadakan pameran daur ulang limbah dan tahun ini pameran diperluas

lagi dengan ditambah bidang sains. Kegiatan ini dilakukan untuk membangun kultur akademik dan

berprestasi mahasiswa, khususnya di bidang sains dan lingkungan. “Pameran ini dilaksanakan sebagai ajang

kompetisi dan silaturahim antarmahasiswa sehingga nantinya menghasilkan kreatifitas mahasiswa dan

keunggulan masing masing kelas,” jelasnya.

Selain pameran produk sains dan lingkungan, beberapa lomba digelar dalam pameran. Seperti lomba

karya terbaik pada bidang biologi, fisika, dan daur ulang limbah serta kuis rangking satu. Selain itu berbagai

karya seni ditampilkan oleh mahasiswa dan diakhiri dengan penampilan musikalisasi puisi oleh Diksatrasia.

(el-lathief)

Sumber : http//fkip-unpak.org//

Page 25: Tes Majalah Siliwangi

24 25

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa khususnya dan masyarakat pada umumnya, dapat lebih mengapresiasi seni dan budaya yang ada di Indonesia serta menyalurkan minat dan bakat remaja untuk mahir dalam membaca puisi, monolog, mahir dalam tari tradisional, dan mengenal keragaman budaya Indonesia melalui perlombaan pameran budaya.

Pembukaan Festival Seni dan Budaya Kemasan dibuka oleh Ketua Program Studi PBS. Indonesia, bapak Suhendra, M.Pd. serta dihadiri oleh juri dari civitas akademika FKIP PBS. Indonesia, Juri tamu, dan mahasiswa FKIP Universitas Pakuan.

Kegiatan berlangsung selama dua hari dengan agenda pertama yakni lomba monolog, baca puisi, dan lomba tari tradisional (Jaipong) pada hari Jumat, tanggal 21 Desember 2012, pukul 08.00 s.d. 17.00 WIB bertempat di Aula FKIP. 22 orang peserta membacakan puisi dengan berbagai gaya dan busana sehingga tampak persaingan sehat yang menarik dan beragam. Penampilan yang telah dipersiapkan secara matang membuat para peserta semakin berani untuk menampilkan yang terbaik. Selain membawa nama pribadi, para peserta pun membawa nama kelas mereka masing-masing dan hal itulah yang menyebabkan para peserta lebih bersemangat untuk menunjukan bakat yang dimiliki.

Agenda hari kedua yaitu pameran budaya pada hari Sabtu, tanggal 22 Desember 2012, pukul 08.00 s.d 17.00 WIB bertempat di Lapangan Olahraga FKIP. Pameran budaya ini menjadi penutup yang munyukseskan keseluruhan kegiatan di Festival Seni dan Budaya Kemasan 2012. Begitu nampak budaya-budaya asli Indonesia ketika dipamerkan oleh para peserta. Selain keistimewaan pakaian adat yang dikenakan, aksesoris dan riasan penunjang, adapun makanan, alat-alat kerja, dan permainan khas di tiap-tiap daerah di Indonesia yang para peserta pilih sebagai lambang identitas kelas. Misalnya pada semester 1A suku Jawa, 1B suku Minang, 1C suku Sunda, dan 1D suku Betawi. Selain keempat kelas tersebut, semester 5 PBS. Indonesia juga ikut dalam memeriahkan pameran budaya ini dengan mengenakan pakaian yang lebih beragam ditiap kelasnya. Misal semester 5B dengan pakaian adat Kalimantan Barat, Padang, Sulawesi Tengah, Bali, Sunda, Betawi, dan Nusa Tenggara Timur.

Dengan perencanaan dan pelaksanaan yang matang dari 30 anggota kepanitiaan, kegiatan Festival Seni dan Budaya Kemasan 2012 dapat belangsung dengan meriah. Meskipun ketika sore langit mendung serta turun hujan, acara tetap berjalan sesuai dengan perencanaan. Terbukti dengan apresiasi yang luar biasa dari mahasiswa dan masyarakat untuk bergabung dalam kegiatan ini dari awal hingga selesai. Menurut Ketua Himpunan Mahasiswa, Gunawan, kegiatan ini adalah kegiatan pertama dan akan menjadi kegiatan tahunan di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Pakuan. ”Perencanaan dan pelaksanaan berjalan lancar, semoga dapat lebih dikembangkan serta dipersiapkan lebih matang agar kegiatan ini mendapat apresiasi lebih tinggi dari masyarakat luas” jelas Gunawan pada 22/1/2013.

Dari PGSD untuk Sains dan Bumi

Ratusan Mahasiswa PGSD FKIP

U N PA K meng iku t i pameran

Pendidikan Sains di Lapangan

Olahraga FKIP, Senin (17/12/2012). Pameran yang

digelar ini diikuti oleh 818 peserta yang terdiri dari

mahasiswa semester 1 dan 3. Dalam pameran ini

seluruh peserta memamerkan hasil karyanya di bidang

sains dan daur ulang limbah hingga berhasil membuat

kurang lebih 120 produk sains yang terdiri dari media

pembelajaran biologi, media pembelajaran fisika dan

produk-produk hasil daur ulang limbah.

Pembukaan pameran pendidikan sains sendiri dibuka oleh Rektor Universitas Pakuan Dr. Bibin Rubini

serta dihadiri oleh Perwakilan dari Dinas Pendidikan Bogor, civitas akedemika FKIP UNPAK, dan para

undangan lainnya yang meliputi lembaga pendidikan dan lembaga kemahasiswaan. “Pameran ini penting

untuk terus ditingkatkan mengingat kemampuan sains siswa di Indonesia masih rendah, dan dengan

diadakannya pameran ini oleh calon-calon guru Sekolah Dasar diharapkan dapat menumbuhkan kreativitas

mahasiswa sehingga menjadi bekal berharga ketika mengajar nanti,” jelas pak Bibin Rubini.

Menurut ketua panitia, Ahmad Fauzi, kegiatan ini bukan yang pertama kali digelar oleh PGSD FKIP

UNPAK, tahun sebelumnya pernah diadakan pameran daur ulang limbah dan tahun ini pameran diperluas

lagi dengan ditambah bidang sains. Kegiatan ini dilakukan untuk membangun kultur akademik dan

berprestasi mahasiswa, khususnya di bidang sains dan lingkungan. “Pameran ini dilaksanakan sebagai ajang

kompetisi dan silaturahim antarmahasiswa sehingga nantinya menghasilkan kreatifitas mahasiswa dan

keunggulan masing masing kelas,” jelasnya.

Selain pameran produk sains dan lingkungan, beberapa lomba digelar dalam pameran. Seperti lomba

karya terbaik pada bidang biologi, fisika, dan daur ulang limbah serta kuis rangking satu. Selain itu berbagai

karya seni ditampilkan oleh mahasiswa dan diakhiri dengan penampilan musikalisasi puisi oleh Diksatrasia.

(el-lathief)

Sumber : http//fkip-unpak.org//

Page 26: Tes Majalah Siliwangi

26 27

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013:

Ramalan Bulan ini

Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013 Terbaru: Ramalan Bulan ini. Update informasi terbaru mengenai Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013. Tidak disarankan untuk dijadikan patokan (hanya untuk dibaca aja ya sobat) dalam menjalankan kehidupan Anda, melainkan hanya sebagai referensi saja, dan untuk selengkapnya silahkan anda lihat Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013 dibawah ini:

Capricorn (21 Desember - 19 Januari)Peruntungan: Jangan emosi bila dikritik dan jangan cepat lupa diri bila dipuji. Inilah kunci sukses untuk bisa melangkah dan mempertahankan sesuatu yang telah ada ini agar bisa bertahan dan meningkat lagi untuk ke depannya.Karir: Masih ada saja yang usil, untuk itu cobalah sedikit cuek pasti nanti akan tenang dengan sendirinya.Kesehatan: Hindari cuaca malam karena sangat tak bersahabat dengan kondisi badan Anda saat ini.Keuangan: Anda bisa bernafas lega karena segalanya tampak lancar dan sesuai dengan prediksi semula.Asmara: Berterus terang sajalah agar hari-hari ke depan nanti bisa lebih tenang dan tak ada ganjalan.

Aquarius (20 Januari - 18 Februari)Peruntungan: Masih penuh dengan masalah yang bisa membuat hati kecewa dan jengkel, untuk itu jaga emosi Anda dan usahakan untuk bisa lebih berkonsentrasi dan bekerja seprofesional mungkin sehingga masalah pribadi bisa dipisahkan dan tidak dicampuradukkan dengan masalah kantor.Karir: Jangan cemas sekali pun sepintas terlihat banyak yang antipati dengan diri Anda, akan tetapi sebenarnya yang simpatik juga tak kalah banyak.Kesehatan: Karena kondisi badan lagi menurun, untuk itu perlu menjaga stamina agar tetap selalu fit sepanjang waktu.Keuangan: Income hari ini sudah cukup membikin tenang hati Anda.Asmara: Hiasilah hubungan percintaan ini dengan sesuatu yang indah dan menyenangkan. Bukan hanya dengan suatu olok-olok dan debat mulut yang tiada henti.

Pisces (19 Februari - 20 Maret)Peruntungan: Bersikap kritis itu memang tidak salah asalkan didasarkan pada rasio yang ada dengan tidak melibatkan terlalu banyak perasaan karena kalau perasaan yang memang peranan maka bisa lain lagi ceritanya nanti. Tak perlu takut dimusuhi orang kalau itu memang realita yang ada.Karir: Semua itu tak semudah apa yang dibayangkan. Itu harus melalui perjuangan dan pengorbanan bila perlu.Kesehatan: Jika sudah menginjak waktu istirahat usahakan pejamkan mata dengan tenang dan kosongkan pikiran Anda.Keuangan: Walaupun pemasukan masih lancar tetapi jika tidak dimanage dengan baik maka bukan tidak mungkin pemborosan akan membikin Anda pusing di hari ini.Asmara: Masih penuh dengan kegembiraan.

Aries (21 Maret - 20 April)Peruntungan: Berhati-hatilah dalam mengeluarkan statement. Jangan sampai menimbulkan gejolak yang tentu saja akan m e n g g a n g g u k e s t a b i l a n d a n keharmonisan di lingkungan kerja Anda.Karir: Sekalipun banyak digoyang dari sana-sini, posisi Anda tetap saja aman.Kesehatan: Terkadang badan masih sering pegal-pegal terutama di sekitar kaki dan semua itu bisa teratasi dengan terapi pemijatan yang biasa Anda lakukan.Keuangan: Simpanlah dana yang cukup berlebih dan jangan diobral begitu.Asmara: Cukup tenang dan cekcok mulut sudah tidak begitu sering terdengar.

Taurus (21 April - 20 Mei)Peruntungan: Di hari ini cukup banyak peluang dan jebakan, untuk itu jangan cepat tergoda dengan sesuatu yang kelihatannya menguntungkan sebab jika sembrono maka kerugian besar harus siap-siap Anda tanggung.Karir: Gonjang-ganjing di sekitar lingkungan kerja Anda tampaknya mulai terdengar oleh atasan. Agar tak timbul kesalahpahaman ada baiknya Anda bicara terus terang kepada atasan.K e s e h a t a n : S e g a l a s e s u a t u n y a dikondisikan dengan badan Anda sehingga kondisi badan tetap selalu terjaga.Keuangan: Pemasukan masih lumayan lancar, hanya saja terhadap orang yang minta pinjaman sebaiknya jangan diberi dulu.Asmara: Ada sedikit cekcok mulut dan jika tidak ada yang mau saling mengalah, maka akan tetap seperti itu-itu saja.

Gemini (21 Mei - 20 Juni)Peruntungan: Kreativitas tidak boleh berhenti hanya karena kegagalan di masa lalu. Tunjukkan bahwa diri Anda masih mampu berdiri dari kejadian pahit di masa itu. Jadikan hal itu sebagai cambuk untuk meraih kesuksesan di masa mendatang.Karir: Omongan yang menjengkelkan cobalah bisa disikapi dengan bijaksana dan tidak ditanggapi juga dengan emosi.Kesehatan: Lagi tak enak badan dan akan hilang dengan istirahat sebentar.Keuangan: Jangan biarkan kepala menjadi pusing di kala mendapat uang banyak.Asmara: Jangan hanya memikirkan indahnya untuk saat ini saja, akan tetapi kepentingan di masa depan itu yang lebih penting.

Cancer (21 Juni- 20 Juli)Peruntungan: Ada berita yang cukup mendadak dan memusingkan kepala, walau begitu cobalah untuk tetap menahan diri dan berusaha untuk tenang sehingga pikiran dan ide-ide cemerlang bisa tetap muncul.Karir: Jangan mengaburkan visi ke depan yang sudah pasti dan mendapat pengakuan dari partner kerja Anda itu.Kesehatan: Perbanyak minum air putih, apalagi Anda banyak duduk akhir-akhir ini.Keuangan: Income masih cukup baik dan selalu mengalir, untuk itu tak perlu cemas.Asmara: Tetaplah membina hubungan yang baik dengannya.

Leo (21 Juli-21 Agustus)Peruntungan: Jalinlah korespodensi dengan siapapun juga dan selami apa keinginan dan kepandaian mereka karena hanya dengan itulah Anda bisa tetap meraih kesuksesan.Karir: Sering-seringlah kontak dengan teman sekantor agar tak ketinggalan informasi terbaru.Kesehatan: Hanya masuk angin biasa dan tak perlu terlalu dicemaskan.Keuangan: Solusi untuk kecemasan masalah keuangan terletak pada orang di dekat Anda.Asmara: Jangan remehkan kerikil-kerikil yang cukup tajam itu, segera cari solusinya.

Virgo (22 Agustus - 22 September)Peruntungan: Kesempatan yang ditunggu-tunggu ternyata hasilnya jauh dari harapan, walau begitu jangan patah semangat. Tetaplah berkonsentrasi pada pekerjaan yang lagi dihadapi saat ini dan tidak perlu meratapi yang sudah terjadi.Karir: Ada yang ingin Anda jatuh, untuk itu jangan mudah menerima saran yang datang sebaiknya Anda saring dulu.Kesehatan: Tidak ada salahnya jika Anda bangun lebih awal dari biasanya dan dilanjutkan dengan lari-lari kecil di depan rumah.

Keuangan: Apa sulitnya bersikap hidup sederhana agar biaya hidup tidak terus membengkak.Asmara: Sepusing apapun urusan di luar sebaiknya jangan dicampuradukkan ke dalam hubungan asmara, bisa kacau jadinya.

Libra (23 September - 22 Oktober)Peruntungan: Jangan terlalu rewel nanti partner Anda malah bingung sendiri harus berbuat apa. Pandai-pandailah mengarahkan ke arah yang lebih baik dengan penjelasan-penjelasan yang mudah dicerna dan dipahami.Karir: Yakinlah, putaran roda kehidupan terus bergerak naik sehingga hati bisa lebih optimis lagi.Kesehatan: Semua baik-baik saja dan tak ada yang perlu dikhawatirkan.Keuangan: Semua itu butuh waktu, untuk itu cobalah Anda lebih berhemat lagi.Asmara: Masih menjengkelkan dan itu hanya masalah sepele yang sebenarnya bisa diatasi jika mau sedikit mengerti.

Scorpio (23 Oktober - 22 November)Peruntungan: Untuk saat ini profesionalitas dalam bekerja sebaiknya tetap dijaga agar sesuatu yang sudah baik itu tidak sampai mengalami kemunduran.Karir: Harapan masih tinggal harapan. Sulit untuk terealisasi dalam waktu dekat ini karena masih banyak kepentingan yang merintangi.Kesehatan: Dada sering terasa nyeri. Jika masih terasa sakit sebaiknya konsultasikan saja ke dokter.Keuangan: Jika Anda memutuskan untuk membeli baju dan sepatu baru usahakan di tempat yang obral dan penuh diskon.Asmara: Keakraban dan keharmonisan masih terlihat dan terasa di hari ini.

Sagitarius (23 November - 20 Desember)Peruntungan: Tak perlu takut untuk mengambil langkah-langkah penting di hari ini karena semua bayangan buruk itu belum tentu akan terjadi, maka dari itu cobalah untuk selalu yakin dan optimis dengan rencana-rencana yang akan dijalankan.Karir: Jangan pantang menyerah, apalagi jika omongan itu datang dari rekan Anda dan bukan dari atasan, tak perlu dimasukkan hati.Kesehatan: Jangan punya pikiran Anda sudah benar-benar sehat sehingga bersikap sembrono dan kurang perhatian pada kondisi badan.Keuangan: Kebutuhan di hari ini lumayan tinggi, belum lagi masalah datang secara mendadak dan cukup bikin kacau keuangan Anda.Asmara: Kalau menuruti rasa jengkel, maka persoalan kecil akan bisa menjadi besar, maka dari itu pandai-pandailah menimbang persoalan. Kalau dirasa cukup dan tidak ada masalah, buat apa dipersoalkan terus.

Page 27: Tes Majalah Siliwangi

26 27

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013:

Ramalan Bulan ini

Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013 Terbaru: Ramalan Bulan ini. Update informasi terbaru mengenai Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013. Tidak disarankan untuk dijadikan patokan (hanya untuk dibaca aja ya sobat) dalam menjalankan kehidupan Anda, melainkan hanya sebagai referensi saja, dan untuk selengkapnya silahkan anda lihat Ramalan Zodiak Bulan Februari 2013 dibawah ini:

Capricorn (21 Desember - 19 Januari)Peruntungan: Jangan emosi bila dikritik dan jangan cepat lupa diri bila dipuji. Inilah kunci sukses untuk bisa melangkah dan mempertahankan sesuatu yang telah ada ini agar bisa bertahan dan meningkat lagi untuk ke depannya.Karir: Masih ada saja yang usil, untuk itu cobalah sedikit cuek pasti nanti akan tenang dengan sendirinya.Kesehatan: Hindari cuaca malam karena sangat tak bersahabat dengan kondisi badan Anda saat ini.Keuangan: Anda bisa bernafas lega karena segalanya tampak lancar dan sesuai dengan prediksi semula.Asmara: Berterus terang sajalah agar hari-hari ke depan nanti bisa lebih tenang dan tak ada ganjalan.

Aquarius (20 Januari - 18 Februari)Peruntungan: Masih penuh dengan masalah yang bisa membuat hati kecewa dan jengkel, untuk itu jaga emosi Anda dan usahakan untuk bisa lebih berkonsentrasi dan bekerja seprofesional mungkin sehingga masalah pribadi bisa dipisahkan dan tidak dicampuradukkan dengan masalah kantor.Karir: Jangan cemas sekali pun sepintas terlihat banyak yang antipati dengan diri Anda, akan tetapi sebenarnya yang simpatik juga tak kalah banyak.Kesehatan: Karena kondisi badan lagi menurun, untuk itu perlu menjaga stamina agar tetap selalu fit sepanjang waktu.Keuangan: Income hari ini sudah cukup membikin tenang hati Anda.Asmara: Hiasilah hubungan percintaan ini dengan sesuatu yang indah dan menyenangkan. Bukan hanya dengan suatu olok-olok dan debat mulut yang tiada henti.

Pisces (19 Februari - 20 Maret)Peruntungan: Bersikap kritis itu memang tidak salah asalkan didasarkan pada rasio yang ada dengan tidak melibatkan terlalu banyak perasaan karena kalau perasaan yang memang peranan maka bisa lain lagi ceritanya nanti. Tak perlu takut dimusuhi orang kalau itu memang realita yang ada.Karir: Semua itu tak semudah apa yang dibayangkan. Itu harus melalui perjuangan dan pengorbanan bila perlu.Kesehatan: Jika sudah menginjak waktu istirahat usahakan pejamkan mata dengan tenang dan kosongkan pikiran Anda.Keuangan: Walaupun pemasukan masih lancar tetapi jika tidak dimanage dengan baik maka bukan tidak mungkin pemborosan akan membikin Anda pusing di hari ini.Asmara: Masih penuh dengan kegembiraan.

Aries (21 Maret - 20 April)Peruntungan: Berhati-hatilah dalam mengeluarkan statement. Jangan sampai menimbulkan gejolak yang tentu saja akan m e n g g a n g g u k e s t a b i l a n d a n keharmonisan di lingkungan kerja Anda.Karir: Sekalipun banyak digoyang dari sana-sini, posisi Anda tetap saja aman.Kesehatan: Terkadang badan masih sering pegal-pegal terutama di sekitar kaki dan semua itu bisa teratasi dengan terapi pemijatan yang biasa Anda lakukan.Keuangan: Simpanlah dana yang cukup berlebih dan jangan diobral begitu.Asmara: Cukup tenang dan cekcok mulut sudah tidak begitu sering terdengar.

Taurus (21 April - 20 Mei)Peruntungan: Di hari ini cukup banyak peluang dan jebakan, untuk itu jangan cepat tergoda dengan sesuatu yang kelihatannya menguntungkan sebab jika sembrono maka kerugian besar harus siap-siap Anda tanggung.Karir: Gonjang-ganjing di sekitar lingkungan kerja Anda tampaknya mulai terdengar oleh atasan. Agar tak timbul kesalahpahaman ada baiknya Anda bicara terus terang kepada atasan.K e s e h a t a n : S e g a l a s e s u a t u n y a dikondisikan dengan badan Anda sehingga kondisi badan tetap selalu terjaga.Keuangan: Pemasukan masih lumayan lancar, hanya saja terhadap orang yang minta pinjaman sebaiknya jangan diberi dulu.Asmara: Ada sedikit cekcok mulut dan jika tidak ada yang mau saling mengalah, maka akan tetap seperti itu-itu saja.

Gemini (21 Mei - 20 Juni)Peruntungan: Kreativitas tidak boleh berhenti hanya karena kegagalan di masa lalu. Tunjukkan bahwa diri Anda masih mampu berdiri dari kejadian pahit di masa itu. Jadikan hal itu sebagai cambuk untuk meraih kesuksesan di masa mendatang.Karir: Omongan yang menjengkelkan cobalah bisa disikapi dengan bijaksana dan tidak ditanggapi juga dengan emosi.Kesehatan: Lagi tak enak badan dan akan hilang dengan istirahat sebentar.Keuangan: Jangan biarkan kepala menjadi pusing di kala mendapat uang banyak.Asmara: Jangan hanya memikirkan indahnya untuk saat ini saja, akan tetapi kepentingan di masa depan itu yang lebih penting.

Cancer (21 Juni- 20 Juli)Peruntungan: Ada berita yang cukup mendadak dan memusingkan kepala, walau begitu cobalah untuk tetap menahan diri dan berusaha untuk tenang sehingga pikiran dan ide-ide cemerlang bisa tetap muncul.Karir: Jangan mengaburkan visi ke depan yang sudah pasti dan mendapat pengakuan dari partner kerja Anda itu.Kesehatan: Perbanyak minum air putih, apalagi Anda banyak duduk akhir-akhir ini.Keuangan: Income masih cukup baik dan selalu mengalir, untuk itu tak perlu cemas.Asmara: Tetaplah membina hubungan yang baik dengannya.

Leo (21 Juli-21 Agustus)Peruntungan: Jalinlah korespodensi dengan siapapun juga dan selami apa keinginan dan kepandaian mereka karena hanya dengan itulah Anda bisa tetap meraih kesuksesan.Karir: Sering-seringlah kontak dengan teman sekantor agar tak ketinggalan informasi terbaru.Kesehatan: Hanya masuk angin biasa dan tak perlu terlalu dicemaskan.Keuangan: Solusi untuk kecemasan masalah keuangan terletak pada orang di dekat Anda.Asmara: Jangan remehkan kerikil-kerikil yang cukup tajam itu, segera cari solusinya.

Virgo (22 Agustus - 22 September)Peruntungan: Kesempatan yang ditunggu-tunggu ternyata hasilnya jauh dari harapan, walau begitu jangan patah semangat. Tetaplah berkonsentrasi pada pekerjaan yang lagi dihadapi saat ini dan tidak perlu meratapi yang sudah terjadi.Karir: Ada yang ingin Anda jatuh, untuk itu jangan mudah menerima saran yang datang sebaiknya Anda saring dulu.Kesehatan: Tidak ada salahnya jika Anda bangun lebih awal dari biasanya dan dilanjutkan dengan lari-lari kecil di depan rumah.

Keuangan: Apa sulitnya bersikap hidup sederhana agar biaya hidup tidak terus membengkak.Asmara: Sepusing apapun urusan di luar sebaiknya jangan dicampuradukkan ke dalam hubungan asmara, bisa kacau jadinya.

Libra (23 September - 22 Oktober)Peruntungan: Jangan terlalu rewel nanti partner Anda malah bingung sendiri harus berbuat apa. Pandai-pandailah mengarahkan ke arah yang lebih baik dengan penjelasan-penjelasan yang mudah dicerna dan dipahami.Karir: Yakinlah, putaran roda kehidupan terus bergerak naik sehingga hati bisa lebih optimis lagi.Kesehatan: Semua baik-baik saja dan tak ada yang perlu dikhawatirkan.Keuangan: Semua itu butuh waktu, untuk itu cobalah Anda lebih berhemat lagi.Asmara: Masih menjengkelkan dan itu hanya masalah sepele yang sebenarnya bisa diatasi jika mau sedikit mengerti.

Scorpio (23 Oktober - 22 November)Peruntungan: Untuk saat ini profesionalitas dalam bekerja sebaiknya tetap dijaga agar sesuatu yang sudah baik itu tidak sampai mengalami kemunduran.Karir: Harapan masih tinggal harapan. Sulit untuk terealisasi dalam waktu dekat ini karena masih banyak kepentingan yang merintangi.Kesehatan: Dada sering terasa nyeri. Jika masih terasa sakit sebaiknya konsultasikan saja ke dokter.Keuangan: Jika Anda memutuskan untuk membeli baju dan sepatu baru usahakan di tempat yang obral dan penuh diskon.Asmara: Keakraban dan keharmonisan masih terlihat dan terasa di hari ini.

Sagitarius (23 November - 20 Desember)Peruntungan: Tak perlu takut untuk mengambil langkah-langkah penting di hari ini karena semua bayangan buruk itu belum tentu akan terjadi, maka dari itu cobalah untuk selalu yakin dan optimis dengan rencana-rencana yang akan dijalankan.Karir: Jangan pantang menyerah, apalagi jika omongan itu datang dari rekan Anda dan bukan dari atasan, tak perlu dimasukkan hati.Kesehatan: Jangan punya pikiran Anda sudah benar-benar sehat sehingga bersikap sembrono dan kurang perhatian pada kondisi badan.Keuangan: Kebutuhan di hari ini lumayan tinggi, belum lagi masalah datang secara mendadak dan cukup bikin kacau keuangan Anda.Asmara: Kalau menuruti rasa jengkel, maka persoalan kecil akan bisa menjadi besar, maka dari itu pandai-pandailah menimbang persoalan. Kalau dirasa cukup dan tidak ada masalah, buat apa dipersoalkan terus.

Page 28: Tes Majalah Siliwangi

28

Edisi 1/ Tahun 1/ Februari 2013

Rabu, 23 Januari 2013 Dapur Seni Hima DIksatrasia

Universitas Pakuan Bogor mengadakan acara musyawarah kerja atau

biasanya yang disebut muker. Acara ini diselenggarakan di wisma

Cipari Cisarua Bogor. "kalian adalah orang-orang terpilih, kalian

keluarkan minat dan bakat kalian di dapur seni ini pergunakan dengan

baik acara musyawarah kerja ini dengan baik" tutur Pak Suhendra

sebelum keberangkatan.

Antusias anggota dapur seni untuk melakukan musyawara ini

sangat baik, terlihat dari jumlah peserta yang mengikuti acara tersebut

kurang lebih 30 mahasiswa. Acara ini bertujuan membuat program

kkerja untuk satu tahun kedepan, apa yang akan mereka lakukan di

dapur seni satu tahun kedepan. Tak hanya anggota dapur seni yang

ikut serta dalam acara tersebut tetapi ada dari teman-teman di luar

dapur seni.

Acara yang dimulai dari pukul 18.30 ini berisi salat berjamaah,

tasyakuran, malam apreesiasi, dan tak lupa musyawarah kerja.

Tercatat ada 14 program kerja yang rampung, salah satunya dapur

kreasi yang menyajikan kreasi-kreasi mahasiswa fkip unpak

khususnya mahasiswa diksatrasia.

Tak hanya itu banyak program-program besar yang akan

dilakukan contohnya dari bidang musik akan membuat acara orkestra

musik, dari bidang teater akan berpartisipasi dalam lomba-lomba

teater. Sekretaris prodi Pbs Indonesia Sandi Budiana, S.Pd pun

datang, Ia melihat acara kebersamaan anggoota dapur seni.

Hari semakin malam, udara semakin dingin tak mengurangi

rasa kebersamaan mereka, mereka makin semangat, mereka hangat

dengan kebersamaan. “Kebersamaan adalah prioritas”, mereka

meneriakan hal itu dengan lantang. Hal itu yang menbuat mereka

s e m a n g a t .

Tak terasa acara penutupan pun tiba, Ade selaku ketua pelaksan

mengucapkan banyak teerima kasih kepada kaka tingkat yang sudah

menyempatkan waktunya untuk hadir. “Setelah selesai acara ini

jangan sampai menurangi rasa kebersamaan kita, lanjutkan dengan

baik lakukan program kerja yang sudah dirancang” sambut Angga

selaku ketua dapur seni.

MUKER Dapur Seni Hima DIksatrasia Universitas Pakuan