Radiasi dan Terapi Radiasi

Dosen Pembimbing : Pak Kukuh

NAMA ANGGOTA KELOMPOK :

Winda Kurniati Retno Putri H Evi

Wahyuningtyas Siti Qurota A M Kartika Candra S Mar’atus S F H K Rita Kristiana

Rizky Adila Eka Lita Fina Azaima Lucky A Erna K Aisyah R

Radiasi

Dalam radiasi mendeskripsikan setiap proses di mana enefisikargi bergerak melalui media atau melalui ruang, dan akhirnya diserap oleh benda lain

Radiasi adalah pancaran energi melalui suatu materi atau ruang dalam bentuk panas, partikel atau gelombang elektromagnetik/cahaya (foton) dari sumber radiasi.

Radiasi adalah gelombang atau partikel berenergi tinggi yang berasal dari sumber alami atau sumber yang sengaja dibuat oleh manusia (buatan).

Sejarah radiasi

Akhir tahun 1895, Roentgen (Wilhelm Conrad Roentgen, Jerman, 1845-1923), seorang profesor fisika dan rektor Universitas Wuerzburg di Jerman dengan sungguh-sungguh melakukan penelitian tabung sinar katoda. Tahun 1895 itu Roentgen sendirian melakukan penelitian sinar-X dan meneliti sifat-sifatnya.

Sumber Radiasi

a. Sumber Radiasi Alam Radiasi yang di pancarkan oleh sumber radiasi

alam dsb juga sbg radiasi latar belakang.radiasi latar belakang yang diterima seseorang berasal dr 3 sumber ;

1. radiasi kosmik : berasal dr angkasa luar

2. radiasi terestrial : berasal dr radionuklida di dlam kerak bumi

3. radiasi internal: berasal dr dalam tubuh manusia itu sendiri

Lanjutan

Sumber Radiasi Buatan

telah diproduksi sejak abad ke 20 dg ditemukannya sinar X oleh WC Rontgen.Radioaktif dpat dibuat oleh manusia berdasarkan reaksi antara nuklida yg tidak radioaktif dan neutron dsb sbg radiasi fisi di dalam reaktor atom.proses terbentuknya sinar X sbg akibat adanya arus listrik pd filamn yg dapat menghaslkan awan elektron di dalam tabung hampa.

Sumber radiasi UV adalah matahari krena adanya serapan oleh atom oksigen yang kemudian membentuk lapisan ozon,maka radiasi matahari sampai ke bumi.Sumber radiasi UV buatan manusia pd dasarny terdiri atas 3 jenis incandescent,seperti lampu,halogen,tungsten,lampu neon.Lampu intensitas tinggi yg digunakan pd industri untuk fotopolimerisasi.

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

RADIASI

Jenis radiasi

Radiasi ionisasi

Partikel alpha

Partikel bheta

Sinar gama

Sinar X

Partikel neutron

Manfaat radiasi dalam medis

Pembedahan (operasi) Untuk terapi tumor atau kanker Untuk foto rontgent Pembuatan Radiovaksin

TERAPI RADIASI ?!Terapi Radiasi

Terapi Radiasi adalah penggunaan partikel energi untuk menghancurkan sel – sel dalam pengobatan penyakit.

SEKILAS MENGENAI TERAPI RADIASI

Terapi radiasi (di Amerika Utara), atau radioterapi (di Inggris dan Australia) juga disebut onkologi radiasi, dan kadang-

kadang disingkat XRT

Digunakan untuk pengobatan kanker atau tumor .

Tujuan Radiasi

Kuratif, seperti penyakit Hodgkin, kanker seminoma testis, kulit, serviks dan kanker laring.

Mengontrol penyakit baik jangka pendek maupun jangka panjang seperti pada tumor otak, kanker kandung kemih, kanker ovarium dan kanker paru

Faliatif untuk meningkatkan kwalitas hidup dengan menghilangkan gejala dan mencegah komplikasi

Tentang Terapi Radiasi

• Terapi radiasi menggunakan energi pancaran atau partikel-partikel terionisasi tinggi untuk mengobati kanker.

• Terapi ini bisa dikombinasikan dengan terapi lainnya seperti pembedahan, kemoterapi, atau keduanya.

• Kelebihan dari terapi radiasi adalah kemampuannya merusak tumor tanpa merusak struktur anatomi.

• Kekurangan dari metode ini adalah pengobatan yang memakan waktu lama. Digunakan untuk

terapi kanker

Jenis terapi radiasi 1. Radiasi eksternal• Menghancurkan hampir semua jenis kanker dan bisa dijalani oleh

pasien rawat jalan. • Menghilangkan nyeri dan gangguan lain yang lazim dialami oleh

penderita kanker yang sudah metastase (menyebar).• Diberikan sebagai pencegahan (prophylactic cranial irradiation, PCI),

misalnya pada penderita kanker paru radiasinya diarahkan ke otak supaya sel kanker tidak menjalar ke otak.

• tidak membuat penderita menjadi radioaktif (memancarkan radiasi ke sekitarnya). Jadi tidak berbahaya bagi orang-orang di sekitarnya.

Terkadang dikombinasikan dg operasi/pembedahan, yaitu jika kankernya belum menyebar tetapi tidak bisa diangkat seluruhnya, atau dikhawatirkan akan tumbuh lagi di sekitarnya. Biasa dilakukan pada kanker thyroid, usus, pankreas, dan rahim (termasuk indung telur, leher rahim, mulut rahim, dan sekitarnya).

Jenis terapi radiasi 2. Radiasi Internal

• Sumber radiasi berupa implant yang ditanamkan tepat di jaringan kanker atau di

dekatnya.

• Sering digunakan untuk mengobati kanker di daerah kepala dan leher, thyroid, prostat,

leher rahim, kandungan, payudara, sekitar selangkangan, dan di saluran kencing.

Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, penderita perlu menjalani rawat inap dengan beberapa batasan. Misalnya, dirawat di ruang tersendiri. Pendamping boleh melayani penderita, tetapi tidak terus-menerus berada di sisinya.

Untuk penggunaan dosis tinggi ditanam selama beberapa menit saja, untuk dosis rendah selama beberapa hari

Jenis terapi radiasi

3. Radiasi SistemikSumber radiasi ditelan seperti obat atau disuntikkan, yang kemudian mengikuti aliran darah ke seluruh tubuh. Biasanya digunakan untuk mengobati kanker thyroid dan non-Hodgkin’s lymphoma.

Metode terapi Radiasi a)   Radioterapi jarak jauh (Megavoltage therapy) menggunakan sinar X dengan supervoltage (megavoltage) di mana sumber radiasi berada di luar tubuh.b)      Radioterapi jarak dekat (Brachy teraphy), sumber radiasi terletak di permukaan atau di tanamkan di dalam tumor dalam bentuk biji material.c)      Penggunaan radioisotope untuk terapi secara sistemik dalam tubuh menggunakan zat radioaktif yang mengikuti dalam peredaran darah dan akan mencapai sasaran yang akan dituju. Isotop 131I digunakan  untuk pengobatan kanker thyroid, sedangkan emmisi beta yang murni dari 32P untuk pengobatan Polisitemia vera (kelebihan sel darah merah) sehingga dapat mengurangi produksi sel darah merah.

Aplikasi Radiasi Pengion

 •  1.      Sinar Ultraviolet

Sinar ultraviolet digunakan dalam bidang kesehatan untuk sterilisasi alat dan Fototerapi Cara kerja sterilisasi alat: lampu Germisida (pembunuh kuman) memancarkan sinar ultraviolet gelombang pendek (disebut juga UVC) mampu membunuh mikroorganisme dan berguna sebagai metode yang berguna untuk sterilisasi alat. Cara kerja fototerapi: bayi-bayi kuning (ikterik) disinari dengan cahaya fluorensi kuat yang memancarkan cahaya dengan panjang gelombang tertentu yang akan memecah bilirubin (dari sel darah merah yang mati)yang berlebihan.

Lanjutan 2.     Sinar-XSinar-X ini banyak digunakan dalam bidang kesehatan, yaitu digunakan untuk rontgen, CT scan.Cara kerja rontgen: Sinar-X didapatkan dengan melewatkan sinar-X yang terkontrol jumlahnya melalui bagian tubuh yang dinilai dan intensitas sinar yang ditreruskan akan ditangkap oleh film fotografi yang terpapar dengan sinar-X tersebut. Banyaknya sinar-X yang ditransmisikan (diteruskan) tergantung dari zat yang harus ditembus (tulang akan leih sedikit meneruskan dibandingkan jaringan), kemudian didapatkan gambar bayangan foto sinar-X. Cara kerja CT-scan: metode ini merupakan bentuk scan sinar-X yang lebih canggih dengan menggunakan kekuatan komputasi modern untuk menginterpretasikan sinat-X multiple yang membentuk gambaran potong lintang dua dimensi dari jaringan tubuh dan orga

Aplikasi Radiasi Non Pengion

1. MRI (Magnetic Resonance Imaging). 2.   USG (Ultrasonografi). • USG (Pencitraan USG mendapatkan gambaran

bagian dalam tubuh manusia dengan menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi yang sama dengan gelombang sonar yang dikeluarkan kelelawar dan kapal laut. Gelombang suara yang dipancarkan akan dipantulkan oleh organ dalam dan gelombang pantulan yang kembali ini dapat digunakan untuk identifikasi jarak, ukuran, dan keseragaman suatu benda.

Lanjutan

• 3. Sinar Inframerah• diaplikasikan pada penggunaan termografi. • Cara kerja: jaringan yang sakit akan memancarkan sinar

inframerah yang lebih besar daripada jaringan sehat. Detector infra merah dapat digunakan untuk menentukan gambaran area jaringan yang sakit.

• 4. Cahaya tampak• Cahay tampak dibidang kesehatan digunakan untuk

Endoskopi dan bedah laser. Cahaya tampak ini memiliki panjang gelombang 1014 Hz.

Tindakan Yang perlu dilakukan petugas untuk mencegah terpapar Radiasi

a) Penderita harus tinggal dalam satu ruangan khusus.b) Perawat jangan terlalu lama berdekatan dengan sumber radiasi.c) Pada waktu membersihkan pendertia, jangan terlalu dekat dengan sumber radiasi.d) Menggunakan pakaian pelindung.e) Pasien yang secara permanen/ tetapi ditanamkan bahan radioaktif ke dalam tubuhnya, atau yang menerima terapi harus berada di rumah sakit sampai intensitas rdiasi di sekitar pasien tersebut mencapai tingkat keselamatan.f) Kotoran penderita harus ditampung pada suatu tempat dan dibuang pada tempat tertentu.

TERIMA KASIH

Arini (9)Apa yg dimaksud dengan radiasi non pengion? Dan apa efeknya?Eka (25)Apa 7an membuang kotoran penderita di tempat tertentu? Dan apa pengaruhnya?Nadia (23)Apa efek samping dari radiasi sistemik?Igant (22)Apa pengaruh implan jenis dosis tinggi terhadap pasien selain menyembuhkan kanker?Riska (20)Apa yang dimaksud dengan rdiovaksin dan apa manfaatnya?Zati (24)Bagaimana cara kerja MRI?