teori skrap

7
2.4 MODUL IV (PRAKTIKUM MESIN SEKRAP) Mesin sekrap (shaping machine) disebut pula mesin ketam atau serut. Mesinini digunakan untuk mengerjakan bidang-bidang yang rata, cembung, cekung, beratur, dll pada posisi mendatar, tegak, maupun miring. Mesin sekrap adalah suatu mesin perkakas dengan gerakan utama lurus bolak-balik secara vertikal maupunhorizontal.Prinsip pengerjaan pada Mesin Sekrap adalah benda yang disayat ataudipotong dalam keadaan diam (dijepit pada ragum) kemudian pahat bergerak lurus bolak balik atau maju mundur melakukan penyayatan. Hasil gerakan maju mundur lengan mesin/pahat diperoleh dari motor yang dihubungkan dengan roda bertingkat melalui sabuk ( belt ). Dari roda bertingkat, putaran diteruskan ke rodagigi antara dan dihubungkan ke roda gigi penggerak engkol yang besar. Roda gigitersebut beralur dan dipasang engkol melalui tap. Jika roda gigi berputar maka tapengkol berputar eksentrik menghasilkan gerakan maju mundur lengan. Kedudukantap dapat digeser sehingga panjang eksentrik berubah dan berarti pula panjanglangkah berubah. 2.4.1 Landasan Teori Gambar 2.4.1 Mesin Sekrap

Upload: novianri

Post on 13-Dec-2015

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Pemesinan

TRANSCRIPT

Page 1: Teori Skrap

  2.4 MODUL IV (PRAKTIKUM MESIN SEKRAP)Mesin sekrap (shaping machine) disebut pula mesin ketam atau serut. Mesinini digunakan untuk mengerjakan bidang-bidang yang rata, cembung, cekung, beratur, dll pada posisi mendatar, tegak, maupun miring. Mesin sekrap adalah suatu mesin perkakas dengan gerakan utama lurus bolak-balik secara vertikal maupunhorizontal.Prinsip pengerjaan pada Mesin Sekrap adalah benda yang disayat ataudipotong dalam keadaan diam (dijepit pada ragum) kemudian pahat bergerak lurus bolak balik atau maju mundur melakukan penyayatan. Hasil gerakan maju mundur lengan mesin/pahat diperoleh dari motor yang dihubungkan dengan roda bertingkat melalui sabuk (belt ). Dari roda bertingkat, putaran diteruskan ke rodagigi antara dan dihubungkan ke roda gigi penggerak engkol yang besar. Roda gigitersebut beralur dan dipasang engkol melalui tap. Jika roda gigi berputar maka tapengkol berputar eksentrik menghasilkan gerakan maju mundur lengan. Kedudukantap dapat digeser sehingga panjang eksentrik berubah dan berarti pula panjanglangkah berubah.2.4.1 Landasan TeoriGambar 2.4.1 Mesin Sekrap

Gambar diatas merupakan sebuah sketsa diagramatis dari sebuah mesinketam horizontal biasa. Yang umum dipakai untuk pekerjaan produksi dan  pekerjaan serbaguna, adalah mesin ketam horizontal, terdiri atas dasar danrangka yang mendukung ram horizontal, konstruksinya agak sederhana. Ram,yang membawa pahat, diberi gerak ulak-alik sama dengan panjang langkahyang diinginkan. Mekanisme balik cepat yang menggerakkan ram dirancangsedemikian sehingga langkah balik dari mesin ketam lebih cepat daripadalangkah potong sehinga mengurangi waktu tanpa kerja dari mesin sampaiminimum. Kepala pahat diujung ram, yang dapat diputar melalui sebuah sudut,dilengkapi dengan alat untuk menghantarkan pahat ke dalam benda kerja. Pada pengunciannya maka

Page 2: Teori Skrap

 pemegang pahat peti lonceng , diberi engsel pada ujungatas untuk memungkinkan pahat naik pada langkah balik sehingga tidak menggali kedalam benda kerja.Benda kerja didukung pada rel silang di muka mesin ketam. Sebuah ulir  pengarah, yang berhubungan dengan rel silang, memungkinkan benda kerjadigerakkan menyilang atau vertikal dengan tangan atau penggerak daya. Suatumesin ketam universal yang memiliki sifat seperti ini, dilengkapi dengan pengaturan berputar dan condong untuk memungkinkan permesinan teliti padasembarang sudut. Pengaturan berputar mengambil tempat sekitar sebuahsumbu yang sejajar dengan gerakan ram. Kecondongannya adalah pada puncak meja yang menyediakan sebuah alat untuk menyetel meja pada suatu sudutterhadap sumbu putar. Benda kerja pada mesin ketam dipegang denganmembautkannya kepada meja kerja atau dengan mengketatkannya dengancatok atau beberapa pemegang yang lain.2.4.2 Jenis-Jenis PahatPahat penyayat dipasang pada pemegang pahat dan pemegang pahat ituterpasang pada pelat pahat, pelat pahat ini kedudukannya dapat diatur naik turun dengan jalan memutar eretan pahat, naik turunnya eretan ini merupakan pengaturan tebal pemakanan pahat, untuk menentukan tebal pemakanan itukita pergunakan garis pengukur tebal pemakanan pada eretan tadi, selain itueretan ini kedudukannya dapat diubah atau diputar dalam derajat sehingga kitadapat mengetam bagian yang miring yang besar sudutnya sudah ditentukan.

Pemegang pahat terpasang pada terpasang pada pelat-pelat yang dapat bergerak berayun seperti engsel, hal ini dimaksudkan agar pahat tidak mencakup atau menekan benda kerja pada langkah kebelakang.Bentuk pahat ketam hampir sama dengan bentuk pahat bubut, perbedaannya terletak pada sudut-sudut bebas muka dan sampingnya lebihkecil, sudut bebas yang lebih kecil ini dimaksudkan untuk menghindarigetaran-getaran pada pahat atau pada benda kerja karena penyayatan padamesin bubut, bentuk dan besarnya sudut-sudut pahat tersebut sangat pentingkarena baik tidaknya hasil penyayatan tergantung sebagian dari cara mengasahsudut-sudut pahat itu.Gambar 8. Macam-macam pahat sekrap dibawah ini:Keterangan gambar :a. Pahat ketam kasar lurus. b. Pahat ketam kasar lengkung.c. Pahat ketam dasar.d. Pahat ketam runcing.e. Pahat ketam sisi.

Page 3: Teori Skrap

  f. Pahat ketam sisi kasar.Pahat ketam sisi kasar a. Pahat ketam masuk kedalam atau keluar lurus. b. Pahat ketam masuk dalam atau keluar diteruskan.Keterangan gambar :s : pemakanan ( f  eed ) b1: toleransi pemakanan dari samping b : lebar benda kerjaB : lebar penyekrapanPanjang langkah (L) :L = l + la+ l b Keterangan :L : panjang benda kerjala: allowance sebelum pemotonganl b: allowance setelah pemotongan ( stroke allowance)Jumlah langkah per menit (n) :

Page 4: Teori Skrap

  Keterangan :Vm: kecepatan potong (m/menit)L : panjang langkah (mm)Jumlah langkah yang diperlukan (Z) :Waktu penyekrapan (tm) :tm= Z . tLebar penyekrapan (B) :B = b + 2 . 5

  

Bagian – bagian dari mesin ketam:

Ram, yaitu bagian dari mesin ketam yang membawa pahat, diberi gerak ulak-alik sama dengan panjang langkah yuang diinginkan.

Kunci ram, berfungsi agar ram tetap pada kedudukannya, sehingga panjang langkah potong tidak berubah.

Kunci kepala pahat, untuk mengunci pahat yang terpasang

Pengatur kedudukan ram, untuk mengatur kedudukan ram pada posisi yang diinginkan

Hantaran ulir, untuk mengatur besarnya kedalaman pemakanan pahat pada benda kerja.

Hendel pahat, berfungsi untuk menyetel kedudukan pahat.

Page 5: Teori Skrap

Kotak lonceng, berfungsi agar pahat tidak menyayat benda kerja saat kembali ke posisi awal.

Meja kerja, berfungsi sebagai tempat peletakan benda kerja, biasanya terdapat ragum diatasnya.

Motor listrik, berfungsi sebagai sumber daya untuk menjalankan mesin.

Tuas kecepatan, berfungsi untuk mengatur kecepatan gerakan ram.

Dial panjang langkah, berfungsi untuk mengatur panjang langkah pemakanan

Hantaran vertikal dan horisontal, berfungsi agar meja kerja dapat bergerak vertikal dan horisontal.

jenis mesin sekrap

Pengelompokan mesin sekrap

# Menurut desainnya mesin sekrap dikelompokkan sbb

1.Pemotong dorong horizontal

Jenis biasa (pekerjaan biasa)

Jenis universal (pekerjaan ruang perkakas)

Pemotong tarik horisontal

Pemotong vertikal

Pembubut celah (slotter)

Pembubut dudukan pasak (key scatter)

Pemotong kegunaan khusus misalnya pemotongan roda gigi

2. Menurut fungsinya mesin sekrap dikelompokkan sbb :Mesin ketam horizontal

Umumnya digunakan pada pekerjaan produksi dan pekerjaan serba guna. Mesin ini terdiri atas dasar dan rangka dan mendukung ram horozontalMesin ketam

Digunakan untuk penyelesain benda kerja yang memerlukan kecepatan potong dan tekanan dalam pergerakan ram konstan dari awal sampai dengan akhir pemotonganMesin ketam potong tarik

Diginakan untuk pemotongan blok cetakan besar pada produksi massalMesin ketam vertikal

Page 6: Teori Skrap

digunakan untuk pemotontongan dalam dan penyerutan bersudut serta untuk operasi yang memerlukan pemotongan vertikal. Biasanya pada pembuatan cetakan untuk logam dan non logam.

prinsip kerja shaping

Mesin sekrap adalah suatu mesin perkakas dengan sistem langkah bolak balik dalam proses kerjanya. Dalam pemotongan pahatnya melakukan pemakanan dengan maju saja dan berupa garis lurus pada permukaan benda kerja. Jadi dapat disimpulkan bahwa prinsip kerja dari mesin sekrap adalah benda kerja dijepitkan pada catok yang dipasangkan pada meja yang dapat digeser dengan arah melintang terhadap sumbu mesin, sedangkan pahatnya dipasang pada eretan yang bergerak sepanjang sumbu mesin secara bolak – balik. Langkah pengeretan dapat diukur panjang pendeknya,

gerakan maju dapat juga dapat juga diatur naik turunnya untuk penyetelan benda kerja, sedangkan untuk memakankan untuk pahat dilakukan dengan memutar eretan kebawah. Hasil kerja dari mesin sekrap adalah pembuatan alur pada komponen –komponen mesin. Panjang langkah saat pemakanan dapat diatur dengan dengan menggerakkan poros roda gigi, gerak langkah mundur membutuhkan waktu lebih cepat daripada langkah maju. Untuk langkah maksimum, poros harus ditempatkan pada jarak maksimum dari titik pusat roda gigi. Pada waktu langkah maju, mekaanisme penggerak pemakanan bekerja, gerak pemakanan ini dapat dilakukan secara manual, hanya saja hal tersebut mengakibatkan kerugian yang berupa kasarnya permukaan benda kerja dan permukaan benda tersebut tidak konstan. Kerugian tersebut dapat dihindari dengan cara menggerakkan gerak pemakanan secara otomatis.