teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
TRANSCRIPT
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
1/14
MAKALAH
TEORI KONTRUKSTIVISTIK DALAM
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
Pengampu : Dr. Suriswo, M.Pd
DISUSUN OLEH :
AYU SULISTIAN
NPM : 1114500035
YAYASAN PENDIDIKAN PANCASAKTI TEGAL
UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGALFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING Jalan Halmahera KM. ! "#$%&' &()$$
$#(
1
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
2/14
KATA PENGANTAR
Pertama-tama kami panjatkan puji dan syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha
Esa, karena atas rahmat dan hidayah-ya !ah kami dapat menye!esaikan Maka!ah "teori
kontruksti#istik da!am $e!ajar dan pem$e!ajaran% ini dengan tepat waktu.
Tak !upa juga kami u&apkan terima kasih kepada 'apak Dosen pengajar yang
te!ah mem$im$ing da!am proses pem$e!ajaran. Maka!ah ini disusun se$agai tugas dari
Dosen pengajar se$agai sa!ah satu $ahan peni!aian agar sekiranya dapat $ermaan(aat
$agi se!uruh para pem$a&a.
)ami menyadari $ahwa di da!am mem$uat Maka!ah ini masih $anyak terdapat
kekurangan. *!eh karena itu, kritik dan saran kami harapkan se$agai $ahan koreksi
demi kesempurnaan pem$uatan Maka!ah se!anjutnya.
+tas perhatiannya kami u&apkan terima kasih.
Tega!, 1 o#em$er 1
Penyusun
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
3/14
DAFTAR ISI
/+0+M+ 2D20...................................................................................... i
)+T+ PE3+T+4..................................................................................... ii
D+5T+4 6S6.................................................................................................. iii
+'ST4+) .................................................................................................... 1'+' 6 PED+/202+..............................................................................
+. 0atar 'e!akang .................................................................................
'. 4umusan Masa!ah............................................................................. 7
8. Tujuan............................................................................................... 7
'+' 66 PEM'+/+S+................................................................................ 9
1. Teori belajar konstruktivistik dan penerapannyadalam
pembelajaran ..........................................................................
42. Proses belajar menurut teori konstruktivistik.............. 73. Perbandingan Pembelajaran Tradisional dan
Pembelajaran
Konstruktivistik ......................................................... 8
4. Kelebihan dan Kekurangan Teori
Konstruktivistik ........................
'+' 666 PE2T2P........................................................................................ 11
1. )esimpu!an....................................................................................... 11
. Saran................................................................................................. 11
D+5T+4 P2ST+)+ .........................................1
7
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
4/14
ABSTRAK
Pendidikan ada!ah ha! yang pa!ing penting da!am kemajuan se$uah $angsa atau
negara, Suatu $angsa atau negara yang ingin maju tentu saja harus mampu mem$angun dan
$erusaha memper$aiki keadaan masyarakat dunia yaitu dengan pendidikan. adi pendidikan
sangat!ah $erperan $agi negara, pendidikan ada!ah suatu kun&i dari se$uah kehidupan , dan
tanpa kun&i terse$ut suatu $angsa akan menga!ami kegaga!an.
Da!am pendidikan, $e!ajar sangat!ah diper!ukan karena $e!ajar merupakan akti#itas
yang di!akukan seseorang untuk mendapatkan peru$ahan da!am dirinya. 'e!ajar $isa
di!akukan me!a!ui $er$agai pe!atihan pe!atihan ataupun penga!aman penga!aman, da!am
dunia $e!ajar tentunya ada seorang pengajar, Pengajar atau dise$ut juga dengan pendidik
sangat $erperan panting da!am proses pem$e!ajaran. Pendidik yang $aik akan mampu
mem$awa peserta didiknya menjadi !e$ih $aik.
Proses $e!ajar dan pem$e!ajaran dapat di!akukan me!a!ui $er$agai ma&am metode,
diataranya yaitu dengan teknik teori konstrukti#istik. Dimana dengan teori ini proses $e!ajar
dan pem$e!ajaran !e$ih menekankan kepeda kreati(itas dan keakti(an $er(ikir peserta didik
untuk mampu $er(ikir !e$ih !uas da!am mengatasi se$uah permasa!ahan yang ada.
9
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
5/14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Lata B!"a#a$%Pendidikan da!am $er$agai negara ada!ah menjadi sa!ah satu persoa!an yang
sangat serius, namun dari sisi !ain negara juga merasakan $ahwa pendidikan
merupakan tugas negara yang sangat penting. Suatu $angsa yang ingin maju tentu saja
harus mampu mem$angun dan $erusaha memper$aiki keadaan masyarakat dunia yaitu
dengan pendidikan. adi pendidikan sangat!ah $erperan $agi negara, pendidikan
ada!ah se$agai kun&i, dan tanpa kun&i itu usaha mereka akan gaga!.
Di era g!o$a!isasi yang ser$a modern menuntut setiap negara untuk menghasi!kan
sum$er daya manusia yang !e$ih matang da!am sega!a ha!. 'idang pendidikan da!am
ha! ini sangat di$utuhkan atau sangat $erpengaruh untuk mempersiapkan sum$er daya
manusia yang dapat untuk menghadapi tuntutan ;aman. amun, mendidik anak sejak
dini hingga menjadi indi#idu yang $erkua!itas, dan mempertahankan kua!itas terse$ut
tidak!ah ha! yang mudah. Memer!ukan proses yang !e$ih !ama untuk mem$entuk
indi#idu yang mampu mengikuti a!ur era g!o$a!isasi. 2ntuk mewujudkan ha! terse$ut
indi#idu harus me!akukan suatu proses yang dise$ut $e!ajar.
Da!am pendidikan, $e!ajar merupakan kata kun&i yang pa!ing penting. ikatidak ada $e!ajar maka tidak akan ada pendidikan. Dan dida!am pendidikan akan
terjadi suatu pem$e!ajaran yang akan mem$entuk indi#idu yang $erkua!itas.
'e!ajar merupakan akti#itas yang di!akukan seseorang untuk mendapatkan peru$ahan
da!am dirinya. 'e!ajar $isa di!akukan me!a!ui $er$agai pe!atihan pe!atihan ataupun
penga!aman penga!aman. Sa!ah satu &iri dari akti#itas $e!ajar menurut para ah!i
pendidikan dan psiko!ogi ada!ah adanya peru$ahan tingkah !aku. Peru$ahan tingkah
!aku itu $iasanya $erupa penguasaan terhadap i!mu pengetahuan yang $aru
dipe!ajarinya, atau penguasaan terhadap keterampi!an dan peru$ahan yang $erupa
sikap. 2ntuk mendapatkan peru$ahan tingkah !aku terse$ut, maka diper!ukan tenaga
pengajar yang memadai. Pengajar atau dise$ut juga dengan pendidik sangat $erperan
panting da!am proses pem$e!ajaran. Pendidik yang $aik akan mampu mem$awa
peserta didiknya menjadi !e$ih $aik.
6!mu pem$e!ajaran menaruh perhatian pada upaya untuk meningkatkan pemahaman
dan memper$aiki proses pem$e!ajaran. 2ntuk memper$aiki proses pem$e!ajaran
terse$ut diper!ukan $er$agai mode! pem$e!ajaran yang sesuai dengan kondisi
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
6/14
pem$e!ajaran. Yang dimaksud dengan kondisi pem$e!ajaran di sini ada!ah tujuan
$idang studi, kenda!a $idang studi, dan karakteristik peserta didik yang $er$eda
memer!ukan mode! pem$e!ajaran yang $er$eda pu!a.
B. R&'&(a$ Ma(a"a)
1. 'agaimana teori $e!ajar kontrukti#istik dan penerapannya da!am
pem$e!ajaran <
. 'agaimana proses $e!ajar menurut teori konstrukti#istik <
7. +pakah per$edaan pem$e!ajaran tradisiona!dan pem$e!ajaran konstrukti#istik <
9. )e!e$ihan dan ke!emahan teori konstrukti#istik.
*. T&+&a$ 'a#a"a)1. 2ntuk mengetahui tentang teori $e!ajar konstrukti#isik dan penerapannya
da!am pem$e!ajaran.
. 2ntuk mengetahui tentang proses $e!ajar menurut teori konstukti#istik.
7. 2ntuk mengetahui per$edaan pem$e!ajaran tradisiona! dengan pem$e!ajaran
konstruksi#istik.
9. 2ntuk mengetahui ke!e$ihan dan ke!emahan dari teori konstrukti#istik.
BAB II
PEMBAHASAN
=
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
7/14
1. T!,- !"a+a #,$(tt-/-(t-# a$ !$!aa$$2a a"a'
!'!"a+aa$Se$agaimana te!ah dikemukakan $ahwa menurut teori $e!ajar konstrukti#isme,
pengetahuan tidak dapat dipindahkan $egitu saja dari pikiran guru ke pikiran siswa.
+rtinya, $ahwa siswa harus akti( se&ara menta! mem$angun struktur pengetahuannya $erdasarkan kematangan kogniti( yang dimi!ikinya. Dengan kata !ain, siswa tidak
diharapkan se$agai $oto!-$oto! ke&i! yang siap diisi dengan $er$agai i!mu
pengetahuan sesuai dengan kehendak guru.
Sehu$ungan dengan ha! di atas, Tasker >1??: 7@ mengemukakan tiga
penekanan da!am teori $e!ajar konstrukti#isme se$agai $erikut. Pertama ada!ah peran
akti( siswa da!am mengkonstruksi pengetahuan se&ara $ermakna. )edua ada!ah
pentingnya mem$uat kaitan antara gagasan da!am pengkonstruksian se&ara $ermakna.
)etiga ada!ah mengaitkan antara gagasan dengan in(ormasi $aru yang diterima.
Aheat!ey >1??1: 1@ mendukung pendapat di atas dengan mengajukan dua
prinsip utama da!am pem$e!ajaran dengan teori $e!ajar konstruk!ti#isme. Pertama,
pengetahuan tidak dapat dipero!eh se&ara pasi(, tetapi se&ara akti( o!eh struktur
kogniti( siswa. )edua, (ungsi kognisi $ersi(at adapti( dan mem$antu pengorganisasian
me!a!ui penga!aman nyata yang dimi!iki anak.
)edua pengertian di atas menekankan $agaimana pentingnya keter!i$atan anak
se&ara akti( da!am proses pengaitan sejum!ah gagasan dan pengkonstruksian i!mu
pengetahuan me!a!ui !ingkungannya. 'ahkan se&ara spesi(ik /udoyo >1??: 9@
mengatakan $ahwa seseorang akan !e$ih mudah mempe!ajari sesuatu $i!a $e!ajar itu
didasari pada apa yang te!ah diketahui orang !ain. *!eh karena itu, untuk mempe!ajari
suatu materi yang $aru, penga!aman $e!ajar yang !a!u dari seseorang akan
mempengaruhi terjadinya proses $e!ajar terse$ut.
Se!ain penekanan dan tahap-tahap tertentu yang per!u diperhatikan da!am teori
$e!ajar konstrukti#isme, /an$ury >1??=: 7@ mengemukakan sejum!ah aspek da!am
kaitannya dengan pem$e!ajaran, yaitu >1@ siswa mengkonstruksi pengetahuan dengan
&ara mengintegrasikan ide yang mereka mi!iki, >@ pem$e!ajaran menjadi !e$ih
$ermakna karena siswa mengerti, >7@ strategi siswa !e$ih $erni!ai, dan >9@ siswa
mempunyai kesempatan untuk $erdiskusi dan sa!ing $ertukar penga!aman dan i!mu
pengetahuan dengan temannya.
Da!am upaya mengimp!ementasikan teori $e!ajar konstrukti#isme, Tyt!er
>1??=: @ mengajukan $e$erapa saran yang $erkaitan dengan ran&angan
pem$e!ajaran, se$agai $erikut: >1@ mem$eri kesempatan kepada siswa untuk
B
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
8/14
mengemukakan gagasannya dengan $ahasa sendiri, >@ mem$eri kesempatan kepada
siswa untuk $er(ikir tentang penga!amannya sehingga menjadi !e$ih kreati( dan
imajinati(, >7@ mem$eri kesempatan kepada siswa untuk men&o$a gagasan $aru, >9@
mem$eri penga!aman yang $erhu$ungan dengan gagasan yang te!ah dimi!iki siswa,
>@ mendorong siswa untuk memikirkan peru$ahan gagasan mereka, dan >=@
men&iptakan !ingkungan $e!ajar yang kondusi(. Se!ain itu S!a#in menye$utkan
strategi-strategi $e!ajar pada teori kontrukti#isme ada!ah top-down processing > siswa
$e!ajar dimu!ai dengan masa!ah yang komp!eks untuk dipe&ahkan, kemudian
menemukan ketrampi!an yang di$utuhkan, cooperative learning >strategi yang
digunakan untuk proses $e!ajar, agar siswa !e$ih mudah da!am menghadapi pro$!em
yang dihadapi dan generative learning >strategi yang menekankan pada integrasi yang
akti( antara materi atau pengetahuan yang $aru dipero!eh dengan skemata.Dari $e$erapa pandangan di atas, dapat disimpu!kan $ahwa pem$e!ajaran yang
menga&u kepada teori $e!ajar konstrukti#isme !e$ih men(okuskan pada kesuksesan
siswa da!am mengorganisasikan penga!aman mereka. 'ukan kepatuhan siswa da!am
re(!eksi atas apa yang te!ah diperintahkan dan di!akukan o!eh guru. Dengan kata !ain,
siswa !e$ih diutamakan untuk mengkonstruksi sendiri pengetahuan mereka me!a!ui
asimi!asi dan akomodasi,
+p!ikasi Teori )onstrukti#istik Da!am Pem$e!ajaran :
1@ Mem$e$askan siswa dari $e!enggu kuriku!um yang $erisi (akta-(akta
!epas yang sudah ditetapkan, dan mem$erikan kesempatan kepada
siswa untuk mengm$angkan ide-idenya se&ara !e$ih $e$as.
@ Menempatkan siswa se$agai kekuatan tim$u!nya interes, untuk
mem$uat hu$ungan ide-ide atau gagasan-gagasan, kemudian
mem(ormu!asikan kem$a!i ide-ide terse$ut, serta mem$uat kesimpu!an-
kesimpu!an.
7@ 3uru $ersama-sama siswa mengkaji pesan-pesan penting $ahwa dunia
ada!ah komp!eks, dimana terjadi $erma&am-ma&am pandangan tentangke$enaran yang datangnya dari $er$agai interpretasi.
9@ 3uru mengakui $ahwa proses $e!ajar serta peni!aianya merupakan
suatu usaha yang komp!eks, sukar dipahami, tidak teratur, dan tidak
mudah dike!o!a.
. P,(!( !"a+a '!$&&t t!,- #,$(tt-/-(t-# Da!am proses $e!ajar menurut teori konstrukti#istik proses $e!ajar ada!ah terdapat
dari$er$agai pandangan $aik dari pandangan kontrukti&istik ataupun dari $er$agai
aspek yang dapat mempengaruhi proses $e!ajar itu sendiri yaitu :
+. Proses $e!ajar kontruksi#istik
C
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
9/14
Se&ara konseptua!, apa$i!a proses $e!ajar dipandang dari pendekatan kogniti(,
$ukan se$agai pero!ehan in(ormasi yang $er!angsung satu arah dari !uar ke
da!am diri siswa, me!ainkan se$agai pem$erian makna o!eh siswa terhadap
penga!amannya me!a!ui proses asimi!asi dan akomodasi. Proses $e!ajar !e$ih
dipandang dari segi prosesnya di$andingkan dari segi pero!ehan pengetahuan
dari (akta - (akta yang ter!epas !epas
Proses $e!ajar konstrukti#istik, menurut paham konstrukti#isme, manusia
mem$angun atau men&iptakan pengetahuan dengan &ara men&o$a, mem$eri
arti pada pengetahuan sesuai dengan penga!amannya. Esensi dari teori
konstrukti#istik ada!ah siswa harus menemukan dan mentrans(ormasikan suatu
in(ormasi komp!eks ke situasi !ain, dan apa$i!a dikehendaki, in(ormasi itu
menjadi mi!ik mereka sendiri. Sehingga da!am proses $e!ajar, siswa
mem$angun sendiri pengetahuan mereka dengan keter!i$atan akti( da!am
kegiatan $e!ajar mengajar.
Penge!o!aan pem$e!ajaran konstrukti#istik harus diutamakan pada penge!o!aan
siswa da!am mempero!eh gagasannya, $ukan semata-mata pada penge!o!aan
siswa dan !ingkungan $e!ajarnya $ahkan pada prestasi $e!ajarnya yang
dikaitkan dengan sistem penghargaan dari !uar seperti ni!ai, ija;ah, dan
se$againya. )arena i$aratnya siswa !ahir dengan pengetahuan masih kosong,
men&o$a me!akukan interaksi dengan orang !ain dan !ingkungan sehingga
siswa mendapat pengetahuan awa! yang diproses dari penga!aman $e!ajar
untuk mempero!eh pengetahuan yang $aru.
'. Peranan siswa > si $e!ajar @
'e!ajar merupakan suatu proses pem$entukan pengetahuan. Da!am
proses $e!ajar ini siswa diwaji$kan harus akti( me!akukan kegiatan, $erpikir,
menyusun konsep dan mem$eri makna tentang ha! ha! yang sedang
dipe!ajari.
Paradigma konstrukti#itistik memeandang siswa se$agai pri$adi yang sudah
memi!iki kemampuan awa! se$e!um mempe!ajari sesuatu. )emampuan awa!
terse$ut ada!ah menjadi dasar da!am mengkonstruksi pengetahuan yang $aru.
8. Peranan guru
Da!am proses $e!ajar peran guru sangat!ah $erperan yaitu untuk mem$antu
agar proses pengontruksian pengetahuan o!eh siswa $erja!an !an&ar. 3uru tidak
menstran(erkan pengetahuan yang dimi!ikinya, tetapi guru mem$antu siswa
?
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
10/14
untuk mem$entuk pengetahuannya sendiri. guru dituntut untuk !e$ih emahami
ja!an pikiran atau &ara pandang siswa da!am $e!ajar. Peranan kun&i guru da!am
interaksi pendidikan ada!ah pengenda!ian, yang me!iputi :
1@ Menum$uhkan kemandirian dengan menyediakan kesempatan untuk
mengam$i! keputusan dan $ertindak.
@ Menum$uhkan kemampuan mengam$i! keputusan dan $ertindak,
dengan meningkatkan pengetahuan dan ketrampi!an siswa.
7@ Menyediakan sistem dukungan yang mem$erikan kemudahan $e!ajar
agar siswa mempunyai pe!uang optima! untuk $er!atih.
D. Sarana 'e!ajar
Pada pendekatan ini menekankan $ahwa peranan utama da!am kegiatan
$e!ajar ada!ah akti(itas siswa da!am mengkonstruksi pengetahuannya sendiri.
sega!a sesuatu seperti $ahan, media, pera!atan, !ingkungan, dan (asi!itas
!ainnya disediakan untuk mem$antu pem$entukan terse$ut. Siswa di$eri
ke$e$asan untuk mengungkapkan pendapat dan pemikirannya tentang
sesuatSiswa di$eri ke$e$asan untuk mengungkapkan pendapat dan
pemikirannya tentang sesuatu yaang dihadapinya. Dengan &ara demikian,
siswa dapat ter$iasa dan ter!atih untuk $erpikir sendiri, meme&ahkan masa!ah
yang dihadapinya, mandiri, kritis, kreati(, dan mampu mempertanggung
jawa$kan pemikirannya se&ara rasiona!.
E. E#a!uasi 'e!ajar
E#a!uasi merupakan $agian utuh dari $e!ajar yang menekankan pada
ketrampi!an proses $aik indi#idu maupun ke!ompok. Dengan &ara ini, maka
kita dapat mengetahui se$erapa $esar suatu pengetahuan te!ah dipahami o!eh
siswa.
3. P!a$-$%a$ P!'!"a+aa$ Ta-(-,$a" a$ P!'!"a+aa$
K,$(tt-/-(t-#Proses pem$e!ajaran akan e(ekti( jika diketahui intikegiatan $e!ajar yang
sesungguhnya. Pada $agian ini akan di$ahas &iri &iri pem$e!ajaran tradisiona! atau
$eha#ioristik dan &iri &iri pem$e!ajaran kontrukti#istik.
)egiatan pem$e!ajaran yang se!ama ini $er!angsung, yang $erpijak pada teori
$eha#ioristik, $anyak didominasi o!eh guru. 3uru menyampaikan materi pe!ajaran
me!a!ui &eramah, dengan harapan siswa dapat memahaminya dan mem$erikan respon
sesuai dengan materi yang di&eramahkan. Da!am pem$e!ajaran, guru $anyak
menggantungkan pada $uku teks. Materi yang disampaikan sesuai dengan urutan isi
$uku teks. Diharapkan siswa memi!iki pandangan yang sama dengan guru, atau sama
dengan $uku teks terse$ut. +!ternati( a!ternati( per$edaan interpretasi diantara siswa
1
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
11/14
terhadap (enomena sosia! yang komp!eks tidak dipertim$angkan. Siswa $e!ajar da!am
iso!asi, yang mempe!ajari kemampuan tingkat rendah dengan &ara me!engkapi $uku
tugasnya setiap hari.
'er$eda dengan $entuk pem$e!ajaran diatas, pem$e!ajaran konstrukti#istik
mem$antu siswa menginterna!isasi dan menstrans(ormasi in(ormasi $aru. Tran(ormasi
terjadi dengan menghasi!kan pengetahuan $aru yang se!anjutnya akan mem$entuk
struktur kognti( $aru. Pendekatan konstrukti#istik !e$ih !uas dan sukar untuk
dipahami. Pandangan ini tidak me!ihat pada apa yang dapat diungkapkan kem$a!i atau
yang dapat diu!ang o!eh siswa terhadap pe!ajaran yang te!ah diajarkan dengan &ara
menjawa$ soa! soa! tes > se$agai imitasi @, me!ainkan pada apa yag dapat dihasi!kan
siswa, didemonstrasikan, dan ditunjukkannya.
Se&ara rin&i per$edaan karakteristik antara pem$e!ajaran tradisiona! dan pem$e!ajaran
kontrusti#istik ada!ah se$agai $erikut :
Pem$e!ajaran tradisiona! Pem$e!ajaran kontruksti#istik
1. )uriku!um disajikan dari $agian
$agian menuju ke se!uruhan
dengan menekankan pada
ketrampi!an dasar.
1. )uriku!um disajikan mu!ai dari
kese!uruhan menuju ke $agian
$agian, dan !e$ih mendekatkan
pada konsep konsep yang !e$ih
!uas.
. Pem$e!ajaran sangat taat padakuriku!um yang te!ah ditetapkan.
. Pem$e!ajaran !e$ih menghargai pada pemun&u!an pertnyaan dan
ide ide siswa.
7. )egiatan kuriku!er !e$ih $anyak
menganda!kan pada $uku teks dan
$uku kerja.
7. )egiatan kuriku!er !e$ih $anyak
menganda!kan pada sum$er
sum$er data primer dan
manipu!asi $ahan.
9. Siswa dipandang se$agai " kertas
kosong " yang dapat digoresi
in(ormasi o!eh guru, dan guru
guru pada umumnya
menggunakan &ara didaktik da!am
menyampaikan in(ormasi kepada
siswa.
9. Siswa dipandang se$agai pemikir
pemikir yang dapat
memun&u!kan teori teori tentang
dirinya.
. Peni!aian hasi! $e!ajar atau
pengetahuan siswa dipandang
. Pengukuran proses dan hasi!
$e!ajar siswa terja!in di da!am
11
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
12/14
se$agai $agian dari pem$e!ajaran
dan $iasanya di!akukan pada akhir
pe!ajaran dengan &ara testing.
kesatuan kegiatan pem$e!ajaran
dengan &ara guru mengamati ha!
ha! yang sedang di!akukan siswa,
serta me!a!ui tugas tugas
pekerjaan=. Siswa siswa $iasanya $ekerja
sendri sendiri, tanpa ada group
pro&ess da!am $e!ajar.
=. Siswa siswa $anyak $e!ajar dan
$ekerja dida!am group pro&ess
4. K!"!-)a$ a$ K!#&a$%a$ T!,- K,$(tt-/-(t-#
a. K!"!-)a$ :
1@ Pem$e!ajaran konstrukti#istik mem$erikan kesempatan kepada siswa untuk
mengungkapkan gagasan se&ara eksp!isit dengan menggunakan $ahasa
siswa sendiri.
@ Pem$e!ajaran konstrukti#istik mem$eri penga!aman yang $erhu$ungan
dengan gagasan yang te!ah dimi!iki siswa sehingga siswa terdorong untuk
mem$edakan dan memadukan gagasan tentang (enomena yang menantang
siswa.
7@ Pem$e!ajaran konstrukti#istik mem$eri siswa kesempatan untuk $erpikir
tentang penga!amannya. 6ni dapat mendorong siswa $erpikir kreati(,
imajinati(, mendorong re(!eksi tentang mode! dan teori, mengena!kan
gagasan-gagasan pada saat yang tepat.
9@ Pem$e!ajaran konstrukti#istik mem$eri kesempatan kepada siswa untuk
men&o$a gagasan $aru agar siswa terdorong untuk mempero!eh
keper&ayaan diri dengan menggunakan $er$agai konteks.
@ Pem$e!ajaran konstrukti#istik mendorong siswa untuk memikirkan
peru$ahan gagasan merka sete!ah menyadari kemajuan mereka serta
mem$eri kesempatan siswa untuk mengidenti(ikasi peru$ahan gagasan
mereka.
1
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
13/14
=@ Pem$e!ajaran konstrukti#isme mem$erikan !ingkungan $e!ajar yang
kondusi( yang mendukung siswa mengungkapkan gagasan, sa!ing
menyimak, dan menghindari kesan se!a!u ada satu jawa$an yang $enar.
$. K!"!'a)a$ :
1@ Siswa mengkonstruksi pengetahuannya sendiri, tidak jarang $ahwa hasi!
konstruksi siswa tidak &o&ok dengan hasi! konstruksi para ah!i sehingga
menye$a$kan miskonsepsi.
@ )onstrukti#istik menanamkan agar siswa mem$angun pengetahuannya
sendiri, ha! ini pasti mem$utuhkan waktu yang !ama dan setiap siswa
memer!ukan penanganan yang $er$eda-$eda.
7@ Situasi dan kondisi tiap seko!ah tidak sama, karena tidak semua seko!ah
memi!iki sarana prasarana yang dapat mem$antu keakti(an dan kreati#itas
siswa.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULANPada hakikatnya $e!ajar merupakan suatu proses yang $erkesinam$ungan yang
$er!angsung sejak !ahir hingga akhir hayat, da!am $e!ajar terjadi adanya peru$ahan
tingkah !aku yang $ersi(at re!ati( permanen, hasi! $e!ajar ditunjukan dengan
tingkah !aku,da!am $e!ajar ada aspek yang $erperan yaitu moti#asi, emosiona!,
sikap,dan yang !ainnya.$e!ajar ada!ah peru$ahan dari yang tidak tahu menjadi
tahu. 'e!ajar dapat menjadi &ara untuk mengga!i potensi !e$ih da!am, $akat-$akat
yang terpendam dapat dimun&u!kan dengan $e!ajar.
Proses $e!ajar konstrukti#istik ada!ah dimana proses $e!ajar yang $er!angsung
atau $erja!an da!am pem$e!ajaran. Pengetahuan tidak dapat dipindahkan $egitu
saja dari pikiran guru ke pikiran siswa +rtinya $ahwa siswa harus akti( se&ara
17
-
8/15/2019 teori konstruktivistik dalam belajar dan pembelajaran
14/14
menta! mem$angun struktur pengetahuannya $erdasarkan kematangan kogniti(
yang dimi!ikinya. Dengan kata !ain, siswa tidak diharapkan se$agai $oto!-$oto!
ke&i! yang siap diisi dengan $er$agai i!mu pengetahuan sesuai dengan kehendak
guru.
B. SARANDa!am ha! ini, penyusun menyarankan kepada pem$a&a agar semakin giat
$e!ajar. Dengan $e!ajar kita dapat menam$ah pengetahuan serta mengu$ah sikap
dan peri!aku menjadi pri$adi yang !e$ih $aik dan dapat dite!adani. Dengan $e!ajar
pu!a kita dapat mengem$angkan $eragam kemampuan dan $akat yang ada dida!am
diri. Sedangkan untuk para peserta didik, khususnya penyusun sendiri
menyarankan $ahwa se$agai seorang pendidik, yang menjadi (asi!isator $agi
peserta didiknya agar dapat me!aksanakan kewaji$an dengan se$aik-$aiknya
da!am mengem$angkan potensi yang ada pada diri peserta didik dan meru$ah
tingkah !aku peserta didik menjadi !e$ih $aik.
DAFTAR PUSTAKA
'udiningsih +sri, 1.$e!ajar dan pem$e!ajaran.jakarta: 4ineka8ipta.
Ainke!, AS.. 1??1. Psikologi Pengajaran. akarta: 3ramedia.
E!!a Yu!ae!awati. 9. K&-#&"&' a$ P!'!"a+aa$ F-",(,- T!,- a$ A"-#a(-.
'andung : Pakar 4aya, 9.
19