teks upacara

6
UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 PEMBUKAAN Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan. Dan perjuangan pergerakan Kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentosa menghantarkan Rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang Kemerdekaan Negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaaan yang bebas, maka Rakyat Indonesia menyatakan dengan ini Kemerdekaannya. Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, yang mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah Kemerdekaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada : Ketuhanan Yang maha esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang dipimpin oleh kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, serta dengan mewujudkan

Upload: prayoga-hadi-p

Post on 13-Apr-2017

1.182 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teks upacara

UNDANG-UNDANG DASARNEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN

1945

PEMBUKAAN

Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan.

Dan perjuangan pergerakan Kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentosa menghantarkan Rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang Kemerdekaan Negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaaan yang bebas, maka Rakyat Indonesia menyatakan dengan ini Kemerdekaannya.

Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, yang mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah Kemerdekaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada : Ketuhanan Yang maha esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yang dipimpin oleh kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan Keadilan sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia.

Page 2: Teks upacara

JANJI SISWA

SATU :

DUA :

TIGA :

EMPAT :

LIMA :

PANCASILA1. KETUHANAN YANG MAHA ESA.

Takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, abdi terhadap tanah air dan bangsa, setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Adab terhadab orang tua, hormat terhadap guru, serta menjunjung tinggi derajat dan martabat sekolah.

Belajar dengan sungguh-sungguh sebagai bekal masa depa bangsa.

Berprestasi dalam rangka mengisi kemerdekaan.

Menjadi warga masyarakat DKI Jakarta yang baik, dan pemuda Indonesia yang bertanggung jawab.

Page 3: Teks upacara

2. KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB

3. PERSATUAN INDONESIA.

4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN.

5. KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA.

DO’AAssalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Ya Allah ya Tuhan Kami.

Page 4: Teks upacara

Kami memanjatkan puji dan syukur kehadirat-MuAtas segala nikmat dan karunia yang telah Engkau berikan kepada bangsa dan Negara kami

Ya Allah ya Tuhan kami, kami hamba-Mu yang lemahOleh karena itu kami mengharapkan limpahan nikmati ilmu dan semangat dari-Mu, agar kami dapat menjalankan kehidupan yang bermanfaat bagi pribadi, bangsa dan agama kami.

Ya Allah ya Tuhan yang maha memberi petunjuk, bimbinglah kami ke jalan yang benar, sehingga kami dapat menjalankanperintah-Mu dan menjauhkan segala larangan-Mu.

Ya Allah ya Tuhan yang pemberi ampunan, seandainya Kami khilaf dan lalai dalam hidup kami, ampunilahDosa-dosa kami, karena Engkau maha pemberi ampunan.

Ya Allah ya Tuhan, tambahkanlah rizki, ilmu dan kekuatan.Sehingga kami dapat melaksanakan tugas kami dengan mudah, dan terimalah aktivitas hidup kami, sebagai ibadat kepada-Mu.

Rabbana atina fiddunya hasanah, wafil akhirrrati hasanah waqina aza bannar. Walhamdulillahi rabbil’alamin.

SUSUNAN TATA UPACA BENDERA

1. UPACARA BENDERA HARI SENIN TANGGAL…………TAHUN…… SEGERA DIMULAI, MASING-MASING PEMIMPIN KELOMPOK MENYIAPKAN BARISANNYA.

2. PEMIMPIN MEMASUKI LAPANGAN UPACARA.

3. PENGHORMATAN PESERTA UPACARA KEPADA PEMIMPIN UPACARA DIPIMPIN OLEH PEMIMPIN YANG PALING KANAN.

4. LAPORAN MASING-MASING PEMIMPIN KELOMPOK KEPADA PEMIMPIN UPACARA.

5. PEMBINA UPACARA MEMASUKI LAPANGAN UPACARA, PESERTA DISIAPKAN.

6. PENGHORMATAN PESERTA UPACARA KEPADA PEMBINA UPACARA DIPIMPIN OLEH PEMIMPIN UPACARA.

Page 5: Teks upacara

7. LAPORAN PEMIMPIN UPACARA KEPADA PEMBINA UPACARA BAHWA UPACARA SIAP DILAKSANAKAN.

8. PENGIBARA BENDERA “SANG MERAH PUTIH” DIIRINGI LAGU KENGSAAN ‘INDONESIA RAYA”.

9. MENGHENINGKAN CIPTA DIPIMPIN OLEH PEMBINA UPACARA.

10. PEMBACAAN TEKS PEMBUKAAN UNDANG-UNDANG DASAR TAHUN 1945 OLEH PETUGAS.

11. PEMBACAAN TEKS PANCASILA OLEH PEMBINA UPACARA DIIKUTI OLEH SELURUH PESERTA UPACARA.

12. PEMBACAAN TEKS JANJI SISWA.

13. AMANAT PEMBINA UPACARA, PESERTA UPACARA DIISTIRAHATKAN.

14. MENYANYIKAN LAGU WAJIB NASIONAL……………DIPIMPIN OLEH PETUGAS.

15. PEMBACAAN DOA OLEH PETUGAS.

16. LAPORAN PEMIMPIN UPACARA KEPADA PEMBINA UPACARA.

17. PENGHORMATAN PESERTA UPACARA KEPADA PEMBINA UPACARA DIPIMPIN OLEH PEMIMPIN UPACARA.

18. PEMBINA UPACARA BESERTA DEWAN GURU DIPERSILAHKAN MENINGGALKAN TEMPAT UPACARA.

19. LAPORAN PEMIMPIN KELOMPOK KEPADA PEMIMPIN UPACARA.

20. PENGHORMATAN KEPADA PEMIMPIN UPACARA.

21. PEMIMPIN UPACARA MENINGGLKAN LAPANGAN UPACARA.

22. MASING-MASING KELOMPOK KELAS MEMBUBARKAN BARISAN DENGAN TERTIB.