teknologi sepeda motor

8
 TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR OLEH: NOR MUHAMMAD SAHID 102214023 PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2012

Upload: sahid

Post on 16-Jul-2015

218 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teknologi Sepeda Motor

5/14/2018 Teknologi Sepeda Motor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/teknologi-sepeda-motor-55a757da14435 1/8

TEKNOLOGI SEPEDA MOTOR

OLEH:

NOR MUHAMMAD SAHID

102214023

PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2012

Page 2: Teknologi Sepeda Motor

5/14/2018 Teknologi Sepeda Motor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/teknologi-sepeda-motor-55a757da14435 2/8

1.  teknologi motor kawasaki

A.  Kawasaki AR125

Kawasaki AR125 pertama dipasarkan 1984. Kawasaki AR 125 muncul di saat Yamaha RX

King, Honda GL Pro, Honda GL Max, dan Suzuki Katana menjadi idola di tanah air.Gebrakan Kawasaki AR125 terbilang sangat spektakuler karena teknologinya jauh lebih maju

dari pada para kompetitornya pada saat itu. Dengan menggunakan mesin 2 tak 124 cc

berpendingin air, bertransmisi 6 percepatan dan menggunakan teknologi rotary valve yang

dikombinasi dengan harmonika seperti yang terdapat pada Yamaha RX King, alhasil karakter

Kawasaki AR125 lembut di putaran bawah. Namun sebaliknya, ganas di putaran atas. Tak 

heran jika motor ini mampu mengeluarkan tenaga sebesar 22hp pada 9.500rpm, dan torsi

maksimum 1,7kgm pada 8.000rpm. Sementara top speed sekitar 75 mph atau sekitar 120 kpj. Kawasaki AR 125 dibekali tangki bensin berkapasitas 11,5lt, suspensi belakang monoshock 

unitrak dan depan teleskopik, lingkar roda depan 2.75-18″ dan belakang 3.00-18″ dengan

ditopang pelek Enkei racing. Untuk rem depan menggunakan cakram single piston, dan rem

belakang menggunakan tromol. Untuk urusan bodi,Kawasaki AR 125 sudah mengaplikasikan

full fairing dan total berat keseluruhan motor ini adalah 107kg. Di jamannya, motor ini menjadi motor paling canggih di Indonesia. Bagaimana tidak,

teknologi motor ini baru bisa ditandingi oleh Honda NSR pada tahun 90-an. Artinya,

Kawasaki telah menggunakan teknologi ini 6 tahun lebih awal dari pabrikan sekelas Honda.

Pertama kali motor ini muncul pada tahun 1984 secara built up dari Jepang.Ketika iu orang

Indonesia belum mengklasifikasikan motor sport atau cruiser,yang ada hanya motor laki dan

motor bebek. Munculnya motor ini bisa dibilang adalah motor sport pertama sebagai pionir

munculnya motor-motor sport di indonesia. Teknologi yang terlalu maju berimbas pada perawatan ekstra karena tidak semudah

merawat motor-mootor lokal yang telah ada, semisal RX King, Honda GL dan GL Max.

Akibat menyandang status built up, berdampak pada sulit dan mahalnya mendapatkan

sukucadang membuat motor. Imbasnya, terjadi penurunan daya jual motor impor ini.

Sehingga importir harus mengakhiri peredaran motor ini di Indonesia.   Kawasakai AR 125

diturunkan ke Indonesia dengan dua model yang berbeda, yakni menggunakan half fairing

dan full fairing. Sedangkan pada sektor kaki-kaki tersedia dua pilihan; jari-jari dan pelek 

racing. Perbedaan tersebut merupakan identitas kedua varian ini. Untuk varian full fairing dan

pelek racing memiliki power lebih besar dibanding model half fairing dan pelek jari-jari.

Page 3: Teknologi Sepeda Motor

5/14/2018 Teknologi Sepeda Motor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/teknologi-sepeda-motor-55a757da14435 3/8

B.  Kawasaki KR - 1 Sang Penakluk Suzuki RG-V 250

Well mendengar nama Suzuki RGV 250 lamunan langsung tertuju pada Aprillia RS

250 karena teknologi motor Suzuki RGV ini telah dipakai oleh Aprillia dan terbukti motor ini

memiliki tingkat durabilitas dan kecepatan yang tinggi. Bahkan pada setiap balapan motor-

motor sekelas Honda 250 cc entah itu seri RS ataupun NSR sering dipecundangi oleh motor

ini. Namun disini kita tidak akan membahas motor-motor ini melainkan akan membahas

motor 250 cc keluaran Kawasaki yang tidak lain adalah mbahnya Kawasaki Ninja 150 yaitu

KR-1. Motor ini memiliki kapasitas mesin 249 cc dua silinder berpendingin air, dengan

kompresi 7,4: 1, dan transmisi 6 percepatan. Motor mengapit 2 buah karburator PWK

berventuri 28 mm. Tenaga yang dihasilkan motor ini adalah 55 bhp pada 10.500 rpm dan

torsi sebesar 3.75 kgm pada 10.500 rpm. Artinya tenaga yang dimuntahkan jauh lebih besar

dari Honda NSR 250 yang hanya menelurkan 40-45 hp saja. Meskipun sekilas power motor

ini sama dengan Suzuki RGV 250, namun motor ini lebih cepat hingga 10 mph dibanding

Suzuki RGV. Motor ini menggunakan rangka deltabox dan dilengkapi dua buah cakram caliper 4

piston pada bagian depan dipadu dengan suspensi depan berukuran 41 mm dan lingkar roda

17” dengan ukuran ban 100/70. Sedangkan pada bagian belakang, motor ini menggunakan

suspensi monoshock unitrak dengan cakram caliper 2 piston dan roda berukuran 18” dengan

ukuran tapak ban 130/70. Berat keseluruhan dari motor ini hanya 123 kg, atau lebih ringan

1,5 kg dari Ninja RR 150. Pada dunia balap motor, Kawasaki KR-1 terbilang cukup berprestasi, namun sayang

kurangnya sokongan dana, mengakibatkan pengembangan motor in terhenti sehingga,

akhirnya berdampak pada kiprah Kawasaki di dunia balap. Motor ini pertama kali

diluncurkan pada tahun 1990 bertepatan pada musim semi dan merupakan pengembangan

dari seri sebelumnya yaitu KR-S dan KR-L

C.  Kawasaki N series.

Pertama kali motor ini diluncurkan belum terdapat teknologi super kips di dalamnya,

bahkan pada bagian kaki-kaki hanya menggunakan pelek jari-jari tanpa rem cakram di bagian

belakang. Sebenarnya spek motor ini dari mulai pertama kli muncul hingga sekarang tidaklah

Page 4: Teknologi Sepeda Motor

5/14/2018 Teknologi Sepeda Motor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/teknologi-sepeda-motor-55a757da14435 4/8

  jauh berbeda, yakni dengan tenaga puncak di kisaran 27 - 29 ps. Namun pada setiap

perkembangannya hanya pada bagian sektor tampilan yang memiliki ubahan, misalnya

dengan penggunaan Pelek Racing dan Cakram Belakang.

Pada tahun 2002 Kawasaki mendatangkan KRR ZX 150 secara built up ke Indonesia

dari Thailand. Motor ini telah dilengkapi dengan teknologi Super Kips dengan kode blok 

1878. Berbeda dgn varian Ninja 150 R, yg dilengkapi teknologi KIS Lubang out-transfer dlm

Blok mesin dibuat bercabang, sehingga udara yang bercampur Bahan Bakar dapat langsung

tersimpang di tabung KIS, tabung ini diletakkan di depan Blok mesin bagian atas, salurannya

menyatu dengan lubang transfer, saat terjadi langkah isap isi tabung KIS tersedot ke ruang

bakar bersamaan dengan masuknya kabut baru dari kaburator, tetapi dalam penggunaan

Bahan Bakar kurang efisien atau bisa dibilang lebih boros dibanding Super KIPS begitu juga

dengan tenaga di putaran atas yangkurang menggigit maka dari itu spek seperti ini

menjadikan Ninja R mempunyai tenaga 27 PS.

Barulah pada pertengahan tahun 2000 an mulai mengalami perubahan di sektor mesin,

yakni dengan dibenamkannya teknologi super kips pada semua varian Ninja 150 dengan kode

blok 1855. Sekedar mengingatkan teknologi super kips, yaitu Super Kawasaki Integrated

Power System yaitu Katup yang dibuka manual tanpa aplikasi elektronik yang mulai

membuka pada putaran 5000 - 7000rpm, memanfaatkan putaran bandul Kruk As, selain

berfungsi sebagai tenaga tambahan system ini juga bergun bagi efisiensi Bahan Bakar yang

lebih baik, dengan teknologi ini, Ninja RR sanggup mengeluarkan tenaga 30 PS pada 10.500

rpm.

Super Kips pada Ninja RR memiliki lapisan Super Electrofussion Cylinder yang

memang merupakan standar Kawasaki Ninja. Teknologi ini tidak langsung berhubungan

dengan gas NOx ( Nitrogen Oxida ) dan CO ( Carbon Monoksida ) ataupun HC ( Hidro

Carbon ) tapi lebih ke arah kabut asap yang selalu menyelimuti bila motor 2 tak biasa (selain

Ninja) melewati kita. Seperti diketahui, Kawasaki Ninja menggunakan Super Electrofussion

Cylinder dimana silinder seakan memiliki pori-pori yang dapat menahan oli pelumas

didalamnya. Karena teknologi tersebut, penggunaan oli pada motor Ninja dijamin tidak 

berlebihan karena untuk urusan pelumasan dapat dipastikan adanya pelumas yang cukup

dalam pori-porinya Super Electrofussion Cylinder.

Page 5: Teknologi Sepeda Motor

5/14/2018 Teknologi Sepeda Motor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/teknologi-sepeda-motor-55a757da14435 5/8

Bagian dalam dari silinder Ninja terbuat melalui proses elektro-fusi dari logam

tertentu, yaitu molybdenum dan High Carbon Steel. Kawat molybdenum dan kawat high

carbon steel dengan diameter 1,4mm dimasukkan bergantian sepanjang silinder kemudian

dialiri listrik sebesar 15.000 volt (diledakkan - untuk molybdenum 15.000 volt dan High

Carbon Steel 13.000 volt) sehingga logam tersebut berubah bentuk menjadi partikel-partikel

yang melebur ke permukaan silinder dan membentuk lapisan logam khusus yang sangat tipis

di bagian dalam silinder tersebut (martensite = susunan besi dan karbon yang kuat). Proses

tersebut diulang beberapa kali (Molybdenum 7 kali, High Carbon Steel 14 kali) sehingga

akhirnya terbentuk lapisan yang sangat kuat (ketebalannya kurang lebih 0,070 mm).

Permukaan lapisan hasil peledakan ini bersifat dapat menyerap dan menahan oli pelumas

(porous) dimana dalam celah-celah halus inilah oli akan tinggal di dalamnya sehingga

terhindar adanya gesekan langsung antara dinding silinder dengan piston.

Jadi disamping lapisan hasil elektro-fusi tersebut sangat kuat, lapisan itu menjamin

pelumasan yang terus menerus bagi gesekan piston dengan dindingnya. Itulah sebabnya

dengan sistem elektrofusi ini silinder tidak akan pernah perlu dikorter (oversize) disamping

bahwa sistem ini menjamin pemakaian oli yang cukup, yang tentu juga mengurangi

kemungkinan terbakarnya oli secara berlebihan yang menyebabkan knalpot mengeluarkan

polusi berupa asap putih. Sehubungan dengan kelebihan-kelebihan pada Super Electrofussion

Cylinder ini PT Kawasaki Motor Indonesia memberikan garansi 3 tahun atau 50.000 km

tanpa korter.

Selain fitur Super Kips, Ninja Series kali ini juga dilengkapi beberapa fitur tambahan

seperti HSAS dan Catalytic Converter. Hal ini bertujuan untuk menekan emisi gas buang

sehingga menjadi lebih ramah ingkungan. HSAS (High Performance Secondary Air Sustem)

yaitu suatu saluran udara bersih yang langsung disuntikkan ke ruangan (chamber) dimana gas

buang dari ruang bakar bermuara. Pada akhir saluran udara ini ditempatkan mekanisme reed-

valve, yang hanya membuka pada saat tekanan dalam chamber rendah (berarti pada waktu

putaran mesin rendah).

Pada saat tekanan dalam chamber tinggi (yaitu waktu putaran mesin tinggi) reed valve

tertutup. Pada waktu klep Super KIPS berfungsi membuka (pada RPM tinggi) HSAS

berfungsi menutup, sebaliknya pada waktu putaran mesin rendah dimana klep Super KIPS

berfungsi menutup, HSAS berfungsi membuka, dimana pada saat terbuka itulah udara segarmasuk ke exhaust chamber. Kegunaan utama HSAS adalah mempercepat reaksi oksidasi

Page 6: Teknologi Sepeda Motor

5/14/2018 Teknologi Sepeda Motor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/teknologi-sepeda-motor-55a757da14435 6/8

dalam catalic converter dengan cara menginduksi udara segar ke dalam campuran gas sisa

pembakaran serta membentuk campuran gas yang padat oksigen.

Catalytic Converter yang dikembangkan oleh Kawasaki yang disebut sebagai “two

stage catalyst” yaitu ditambahkannya precatalytic converter yang tujuannya adalah

meningkatkan temperatur gas buang pada saat memasuki Catalytic Converter utama agar

didapat pemurnian yang lebih sempurna. Selain itu logam yang digunakan pada unit Catalytic

Converternya adalah logam yang termasuk mulia yaitu Platinum dan Rhodium, yang dikenal

mempunyai kemampuan yang sangat baik dalam memurnikan gas CO (Carbon Monoxide =

Karbon Monoksida) serta HC (Hydro Carbon = Hidro Karbon). Setelah melewati Catalytic

Converter, kedua gas beracun ini akan berubah bentuk menjadi gas Karbondioksida (CO2)

dan air yang tidak bracun. Perlu diingat disini bahwa gas-gas HC, CO dan NOx (Nitrogen

Oksida = Oxyde) adalah gas-gas yang tidak berwarna sama sekali (tidak terlihat). Teknologi

Catalytic Converter ini memerlukan persyaratan yang tidak bisa ditawar lagi, yaitu bensin

yang digunakan harus bensin yang bebas timbal.Bila bensin yang digunakan masih bensin

bertimbal maka lubang-lubang pada Catalytic Converter akan cepat tersumbat. Jadi program

“langit bersih” (sebersih apapun namanya) kalau belum didukung oleh penyediaan bahan

bakar yang memenuhi persyaratan (yaitu bebas timbal=Plumbum=Pb) terpaksa semua

pembicaraan ini masih berada dalam tahapan wacana, belum bisa dilaksanakan secara praktis.

Sedikit mengulas juga bahwa Ninja RR saat ini adalah merupakan versi CKD KRR

ZX 150. Perbedaan yang paling mencolok adalah penggunaan kode blok yang berbeda. Pada

KRR ZX kode blok yang digunakan adalah 1878 yang menurut para rider ninja memiliki

karakter galak di putaran atas, sedangkan Ninja RR versi CKD dan Ninja 150 R menggunkan

kode blok 1855 silver yang memiliki karakter galak di putaran bawah.

Dari segi tampilan Ninja R seri pertama hingga saat ini tidak mendapat perubahan

yang cukup berarti, tetap menggunakan rangka deltabox dengan ukuran roda depan 17” dan

  belakang 18”. Perubahan minor hanya terjadi pada sektor lampu depan dari lampu bulat

menjadi dibekali dengan kedok lampu yang lebih futuristis. Ninja R saat ini dikeluarkan

dalam 3 varian, yakni dengan Pelek SW tanpa disk belakang lampu bulat, Pelek CW lampu

bulat dengan disk belakang dan Pelek CW dengan disk belakang dengan kedok lampu.

Sedangkan secara spek keseluruhan motor ini tetap sama.

Page 7: Teknologi Sepeda Motor

5/14/2018 Teknologi Sepeda Motor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/teknologi-sepeda-motor-55a757da14435 7/8

Perbedaan yang mencolok terlihat pada Ninja seri RR, mulai dari body, rangka hingga

sektor kaki-kaki mengalami perubahan yang mencolok. Rangka deltabox yang selama ini

lekat terhadap Ninja Series ditinggalkan dan diganti dengan rangka pipa tubular dibalut

dengan body full fairing, untuk urusan roda Ninja RR menggunakan pelek 17” pada depan

dan belakang ditambah dengan lengan ayun yang dilengkapi semacam stabilizer yang

berguna untuk menopang kestabilan motor ini. Di sektor mesin masalah karburasi Ninja RR

menggunakan Mikuni VM 28 berbeda dengan Ninja R yang menggunakan Keihin PWL 26.

2. Pengertian KIPS, HSAS dan RIS

Kawasaki Ninja dilengkapi dengan teknologi super-KIPS (Kawasaki Integrated Powervalve

System) dan HSAS ( High Performance Secondary  Air System).

Super KIPS sebetulnya adalah suatu mekanisme klep yang mengontrol gas buang

pada exhaust port. Super KIPS baru berfungsi membuka pada putaran/rpm tinggi yang

berfungsi terutama untuk menghasilkan tenaga ( power ) yang maksimal. Dengan adanya klep

tersebut, pada waktu putaran mesin rendah, campuran sisa pembakaran-termasuk didalamnya

unsur HC, yang pada mesin 2-tak biasa seyogyanya akan terbuang, pada Ninja RR dapat

dicegah untuk keluar dengan mekanisme Super KIPS ini sehingga kadar HC yang dihasilkan

menjadi rendah dalam sisa gas buangnya. HSAS yaitu suatu saluran udara bersih yang

langsung disuntikkan ke ruangan ( chamber ) dimana gas buang dari ruang bakar bermuara.

Usaha/uji coba tentang pengendalian debit gas buang pada saluran gas buang untuk 

memperoleh kemungkinan meningkatkan kinerja mesin yang maksimal serta emisi gas buang

yang rendah, diperkirakan dapat berpengaruh terhadap kinerja mesin dan emisi gas buang,

untuk itu perlu dilakukan “Studi eksperimental pengaruh penutupan gas buang pada saluran

gas buang terhadap kinerja dan emisi gas buang sepeda motor dua langkah”, yang bertujuan

membandingkan kinerja serta emisi gas buang sepeda motor standar dengan sepeda motor

yang diberi variasi besar debit gas buang pada saluran buang dan diharapkan sebagai acuan

untuk menurunkan emisi gas buang motor dua langkah.

RIS yaitu merupakan penambahan ruang saja dari Carburetor sebelum keruang

kompresi sekunder yang memepunyai fungsi menampung campuran bahan bakar dan udara

yang belum terbakar sempurna,serta menstabilkan campuran udara dan bahan bakar sebelum

masuk ke ruang kompresi.

Page 8: Teknologi Sepeda Motor

5/14/2018 Teknologi Sepeda Motor - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/teknologi-sepeda-motor-55a757da14435 8/8

3.  Catalityc converter

Catalytic Converter yang dikembangkan oleh Kawasaki yang disebut sebagai “two stage

catalyst” yaitu ditambahkannya precatalytic converter yang tujuannya adalah meningkatkan

temperatur gas buang pada saat memasuki Catalytic Converter utama agar didapat pemurnian

yang lebih sempurna. Selain itu logam yang digunakan pada unit Catalytic Converternya

adalah logam yang termasuk mulia yaitu Platinum dan Rhodium, yang dikenal mempunyai

kemampuan yang sangat baik dalam memurnikan gas CO (Carbon Monoxide = Karbon

Monoksida) serta HC (Hydro Carbon = Hidro Karbon). Setelah melewati Catalytic

Converter, kedua gas beracun ini akan berubah bentuk menjadi gas Karbondioksida (CO2)

dan air yang tidak bracun. Perlu diingat disini bahwa gas-gas HC, CO dan NOx (Nitrogen

Oksida = Oxyde) adalah gas-gas yang tidak berwarna sama sekali (tidak terlihat). TeknologiCatalytic Converter ini memerlukan persyaratan yang tidak bisa ditawar lagi, yaitu bensin

yang digunakan harus bensin yang bebas timbal.Bila bensin yang digunakan masih bensin

bertimbal maka lubang-lubang pada Catalytic Converter akan cepat tersumbat. Jadi program

“langit bersih” (sebersih apapun namanya) kalau belum didukung oleh penyediaan bahan

bakar yang memenuhi persyaratan (yaitu bebas timbal=Plumbum=Pb) terpaksa semua

pembicaraan ini masih berada dalam tahapan wacana, belum bisa dilaksanakan secara praktis.