teknik sipil

6
Teknik sipil Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur , tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia. Teknik sipil mempunyai ruang lingkup yang luas, di dalamnya pengetahuan matematika , fisika , kimia , biologi , geologi , lingkungan hingga komputer mempunyai peranannya masing-masing. Teknik sipil dikembangkan sejalan dengan tingkat kebutuhan manusia dan pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu ini bisa mengubah sebuah hutan menjadi kota Cabang-cabang ilmu teknik sipil Struktural: Cabang yang mempelajari masalah struktural dari materi yang digunakan untuk pembangunan. Sebuah bentuk bangunan mungkin dibuat dari beberapa pilihan jenis material seperti baja, beton, kayu, kaca atau bahan lainnya. Setiap bahan tersebut mempunyai karakteristik masing-masing. Ilmu bidang struktural mempelajari sifat- sifat material itu sehingga pada akhirnya dapat dipilih material mana yang cocok untuk jenis bangunan tersebut. Dalam bidang ini dipelajari lebih mendalam hal yang berkaitan dengan perencanaan struktur bangunan , jalan , jembatan , terowongan dari pembangunan pondasi hingga bangunan siap digunakan. Geoteknik : Cabang yang mempelajari struktur dan sifat berbagai macam tanah dalam menopang suatu bangunan yang akan berdiri di atasnya. Cakupannya dapat berupa investigasi lapangan yang merupakan penyelidikan keadaan- keadaan tanah suatu daerah dan diperkuat dengan penyelidikan laboratorium. Manajemen Konstruksi: Cabang yang mempelajari masalah dalam proyek konstruksi yang berkaitan dengan ekonomi , penjadwalan pekerjaan, pengembalian modal, biaya proyek, semua hal yang berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga pengorganisasian pekerjaan di lapangan

Upload: ardii-geistderakka

Post on 28-Nov-2014

2.602 views

Category:

Real Estate


12 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Teknik sipil

Teknik sipil

Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.

Teknik sipil mempunyai ruang lingkup yang luas, di dalamnya pengetahuan matematika, fisika, kimia, biologi, geologi, lingkungan hingga komputer mempunyai peranannya masing-masing. Teknik sipil dikembangkan sejalan dengan tingkat kebutuhan manusia dan pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu ini bisa mengubah sebuah hutan menjadi kota

Cabang-cabang ilmu teknik sipil

Struktural: Cabang yang mempelajari masalah struktural dari materi yang digunakan untuk pembangunan. Sebuah bentuk bangunan mungkin dibuat dari beberapa pilihan jenis material seperti baja, beton, kayu, kaca atau bahan lainnya. Setiap bahan tersebut mempunyai karakteristik masing-masing. Ilmu bidang struktural mempelajari sifat-sifat material itu sehingga pada akhirnya dapat dipilih material mana yang cocok untuk jenis bangunan tersebut. Dalam bidang ini dipelajari lebih mendalam hal yang berkaitan dengan perencanaan struktur bangunan, jalan, jembatan, terowongan dari pembangunan pondasi hingga bangunan siap digunakan.

Geoteknik : Cabang yang mempelajari struktur dan sifat berbagai macam tanah dalam menopang suatu bangunan yang akan berdiri di atasnya. Cakupannya dapat berupa investigasi lapangan yang merupakan penyelidikan keadaan-keadaan tanah suatu daerah dan diperkuat dengan penyelidikan laboratorium.

Manajemen Konstruksi: Cabang yang mempelajari masalah dalam proyek konstruksi yang berkaitan dengan ekonomi, penjadwalan pekerjaan, pengembalian modal, biaya proyek, semua hal yang berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga pengorganisasian pekerjaan di lapangan sehingga diharapkan bangunan tersebut selesai tepat waktu.

Hidrologi: Cabang yang mempelajari air, distribusi, pengendalian dan permasalahannya. Mencakup bidang ini antara lain cabang ilmu hidrologi air (berkenaan dengan cuaca, curah hujan, debit air sebuah sungai dsb), hidrolika (sifat material air, tekanan air, gaya dorong air dsb) dan bangunan air seperti pelabuhan, irigasi, waduk/bendungan(dam), kanal.

Teknik Lingkungan : Cabang yang mempelajari permasalahan-permasalahan dan isu lingkungan. Mencakup bidang ini antara lain penyediaan sarana dan prasarana air besih, pengelolaan limbah dan air kotor, pencemaran sungai, polusi suara dan udara hingga teknik penyehatan.

Transportasi: Cabang yang mempelajari mengenai sistem transportasi dalam perencanaan dan pelaksanaannya. Mencakup bidang ini antara lain konstruksi

Page 2: Teknik sipil

dan pengaturan jalan raya, konstruksi bandar udara, terminal, stasiun dan manajemennya.

Informatika Teknik Sipil : Cabang baru yang mempelajari penerapan Komputer untuk perhitungan/pemodelan sebuah sistem dalam proyek Pembangunan atau Penelitian. Mencakup bidang ini antara lain dicontohkan berupa pemodelan Struktur Bangunan (Struktural dari Materi atau CAD), pemodelan pergerakan air tanah atau limbah, pemodelan lingkungan dengan Teknologi GIS (Geographic information system).

Keluasan cabang dari teknik sipil ini membuatnya sangat fleksibel di dalam dunia kerja. Profesi yang didapat dari seorang ahli bidang ini antara lain: perancangan/pelaksana pembangunan/pemeliharaan prasarana jalan, jembatan, terowongan, gedung, bandar udara, lalu lintas (darat, laut, udara), sistem jaringan kanal, drainase, irigasi, perumahan, gedung, minimalisasi kerugian gempa, perlindungan lingkungan, penyediaan air bersih, survey lahan, konsep finansial dari proyek, manajemen projek dsb. Semua aspek kehidupan tercangkup dalam muatan ilmu teknik sipil.

Perbedaan dari arsitek, terletak pada posisi ahli teknik sipil dalam sebuah proyek. Arsitek menyumbangkan rancangan, ide, kemungkinan pelaksanaan pembangunan di atas kertas. Hasil rancangan tersebut diserahkan selanjutnya kepada staf ahli bidang teknik sipil untuk pelaksanaan pembangunan. Tahapan ini, ahli teknik sipil melakukan perbaikan/saran dari pelaksanaan perencanaan, koordinasi dalam proyek, mengamati jalannya proyek agar sesuai dengan perencanaan. Selain itu, ahli teknik sipil juga membangun konsep finansial dan manajemen proyek atas hal-hal yang memengaruhi jalannya proyek.

Ahli teknik sipil tidak hanya berurusan dengan pembangunan sebuah proyek bangunan, tetapi di bidang lain seperti yang berkaitan dengan informatika, memungkinkan untuk memodelisasi sebuah bentuk dengan bantuan program CAD, pemodelan kerusakan akibat gempa, banjir. Hal ini sangat penting di negara maju sebagai tolak ukur kelayakan pembangunan sebuah bangunan vital yang mempunyai risiko dapat menelan korban banyak manusia seperti reaktor nuklir atau bendungan, jika terjadi kegagalan perencanaan teknis. Rancangan bangunan tersebut biasanya dimodelkan dalam komputer dengan diberikan faktor-faktor ancaman bangunan tersebut seperti gempa dan keruntuhan struktur material. Peran ahli teknik sipil juga masih berlaku walaupun fase pembangunan sebuah gedung telah selesai, seperti terletak pada pemeliharaan fasilitas gedung tersebut.

Penggunaan Jasa Konsultasi

ilmu sipil – Dalam pelaksanaan proyek terkadang diperlukan jasa konsultan untuk menangani beberapa permasalahan. Hal ini biasanya karena pertimbangan efisiensi, ekonomi, dan integritas hasilnya dan terjadi karena umumnya lembaga atau perusahaan (kecuali yang khusus bergerak di bidang konsultasi), tidak melengkapi diri dalam menangani masalah spesifik yang tidak rutin terjadi dalam perusahaan.

Jasa konsultasi ini harus dipilih berdasarkan beberapa analisis dan pertimbangan seperti manfaat, lingkup kerja, serta monitoring yang diinginkan perusahaan. Dalam

Page 3: Teknik sipil

lingkungan usaha industri, jasa konsultasi biasa digunakan dalam menyiapkan paket kerja, survey, studi dan penelitian, bantuan manjemen, progam pelatihan, pengendalian mutu, prakomisi, uji coba, start up, administrasi, perijinan, hukum, pengadaan dana,

Jenis Kontrak

teknik sipil – Ada beberapa jenis kontrak berdasarkan pembagian tanggung jawab antara pemilik dan kontraktor

1. Kontrak dengan harga tetap (lump sum atau fixed price); kontraktor setuju melaksanakan semua pekerjaan proyek yang dicantumkan dalam kontrak dengan imbalan uang (harga) sejumlah tetap. Kontraktor menanggung semua resiko kemungkinan kenaikan biaya yang tidak terduga, atau diramalkan selama proyek berlangsung. Sebaliknya, kontraktor akan menikmati keuntungan bila pengeluaran biaya proyek kurang dari harga yang tercantum dalam kontrak. Sesuai untuk pekerjaan yang definisinya telah lengkap, dan dicantumkan dalam dokumen lelang atau pekerjaan dengan resiko rendah atau resiko dianggap dapat diperkirakan dengan hasil yang tidak jauh berbeda. Read the rest of this entry »

Penyusunan Kontrak

ilmu teknik sipil – Kegiatan menyusun kontrak EPK diawali pimpinan perusahaan pemilik mengambil keputusan meminta jasa kontraktor untuk melaksanakan implementasi fisik proyek. Beberapa tahapan yang dilalui dalam pembentukan dan pengelolaan kontrak

Perencanaan dan strategi mencakup beberapa hal

1. Penentuan strategi yang akan dipakai dengan mempertimbangkan faktor objektif, spesifikasi proyek, dan sesuai dengan tujuan keseluruhan perusahaan. Strategi ini menentukan sejauh mana keterlibatan pemilik dalam mengadministrasi, memantau, dan mengendalikan pelaksanaan proyek.

2. Jenis kontrak dilihat dari pembentukan harga dan prosedur pembayaran. Ada dua jenis kontrak dasar yaitu kontrak harga tetap (lump sum) dan kontrak harga tidak tetap (cost plus)

Dokumentasi Kontrak dan Paket Lelang

sipil – Dalam penyelenggaraan proyek, selalu melewati liku-liku negoisasi transaksi komersil, kontrak, dan pengaturan kerjasama antara peserta yang terlibat dalam proses pembangunan proyek. Beberapa hal yang dilalui sebelum penyelenggaraan proyek seperti penerbitan paket lelang, pembuatan dokumen kontrak, kesepakatan hasil perundingan dan negoisasi dinyatakan dan dituangkan dalam suatu dokumen kontrak. Dokumen ini berisi kriteria, spesifikasi, dan serangkaian harapan, yang dirumuskan dan dijabarkan serta mengikat para penanda tangan kontrak. Dokumen ini menjadi landasan pokok yang memuat peraturan tentang hubungan kerja, hak, kewajiban, dan tanggung jawab masing-masing pihak, serta beberapa penjelasan perihal lingkup kerja, dan syarat lain yang berkaitan dengan implementasi proyek.

Page 4: Teknik sipil

Sebelum sampai pada sebuah kerjasama yang dituangkan dalam dokumen resmi, pemilik proyek membuat suatu paket lelang. Paket lelang atau RFP adalah paket yang terdiri dari beberapa dokumen yang dikirimkan kepada peserta lelang yang telah lulus prakualifikasi. Paket ini penting dalam memilih dan mendapatkan perusahaan yang dianggap mampu melaksanakan implementasi fisik proyek. Paket lelang terdiri dari

Konsep Manajemen Proyek

ilmu sipil – Proyek dapat diartikan sebagai sederetan aktifitas yang diarahkan pada suatu hasil dimana jangka waktu penyelesaiannya ditentukan. Suatu proyek dengan proyek yang lain mempunyai keunikan masing-masing, sehingga untuk menanganinya perlu dibentuk suatu organisasi proyek. Ada 3 tahap yang harus dilakukan dalam manajemen proyek yaitu :

1. Perencanaan (planning)

Mencakup penetapan sasaran, pendefinisian proyek dan organisasi tim.

2. Penjadwalan (Schedulling)

Menghubungkan antara tenaga kerja, uang, bahan yang digunakan dalam proyek.

3. Pengendalian (Controlling)

Pengawasan sumber daya, biaya, kualitas dan budget, jika perlu merevisi, ubah rencana, menggeser atau mengelola ulang tepat waktu dan biaya.