teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

41

Upload: randy-susmitawan

Post on 21-Jun-2015

1.816 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0
Page 2: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

• Memahami philosophy K3Memahami philosophy K3

• MampuMampu mengidentifikasi mengidentifikasi

sumber potensi bahaya sumber potensi bahaya

(Hazard) (Hazard)

• Mampu melakukan tindakan Mampu melakukan tindakan

pengendalian sumber bahayapengendalian sumber bahaya

Tujuan Tujuan PembelajaranPembelajaran

Page 3: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

1.1. Mengamankan suatu sistem kegiatan/ Mengamankan suatu sistem kegiatan/ pekerjaan mulai dari input, proses pekerjaan mulai dari input, proses maupun output. Kegiatan yang dimaksud maupun output. Kegiatan yang dimaksud bisa berupa kegiatan produksi di dalam bisa berupa kegiatan produksi di dalam industri maupun diluar industri seperti di industri maupun diluar industri seperti di sektor publik dan yang lainnya.sektor publik dan yang lainnya.

2.2. Selain itu penerapan program safety Selain itu penerapan program safety juga diharapkan dapat meningkatkan juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan (well-being)kesejahteraan (well-being)

Tujuan SafetyTujuan Safety

Page 4: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

ILO dalam resolusinya menyatakan ada 3 prinsip dasar K3, ILO dalam resolusinya menyatakan ada 3 prinsip dasar K3, yaitu : yaitu :

1.1. Work should take place in a safe and healthy working Work should take place in a safe and healthy working environmentenvironment

2. 2. Conditions of work should be consistent with workers Conditions of work should be consistent with workers well-being and human dignitywell-being and human dignity

3. 3. Work should offer real possibilities for personal Work should offer real possibilities for personal achievement, self-fulfillments and service to societyachievement, self-fulfillments and service to society

Points of concernPoints of concern1. 1. Penerapan prinsip-prinsip sains (application of scientific Penerapan prinsip-prinsip sains (application of scientific

principles)principles)2. 2. Pemahaman pola resiko (understanding the nature of risk)Pemahaman pola resiko (understanding the nature of risk)3. 3. Ruang lingkup ilmuan K3 cukup luas baik didalam maupun Ruang lingkup ilmuan K3 cukup luas baik didalam maupun

diluar industridiluar industri4. 4. K3 merupakan multidisiplin profesiK3 merupakan multidisiplin profesi5. 5. Ilmu-ilmu dasar yang terlibat dalam keilmuan K3 adalah Ilmu-ilmu dasar yang terlibat dalam keilmuan K3 adalah

fisik, kimia, biologi, dan ilmu-ilmu perilakufisik, kimia, biologi, dan ilmu-ilmu perilaku6. 6. Area garapan: industri, transportasi, penyimpanan dan Area garapan: industri, transportasi, penyimpanan dan

pengelolaan material, domestik dan kegiatan lainnya pengelolaan material, domestik dan kegiatan lainnya seperti rekreasiseperti rekreasi

Page 5: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Pengertian DasarPengertian DasarILO/WHO ILO/WHO Joint Safety and Health CommitteeJoint Safety and Health Committee

Occupational Health and SafetyOccupational Health and Safetyis the promotion and maintenance of the highest degree is the promotion and maintenance of the highest degree of physical, mental and social well-being of all workers in of physical, mental and social well-being of all workers in all occupations; the prevention among workers of all occupations; the prevention among workers of departures from health caused by their working departures from health caused by their working conditions; the protection of workers in their employment conditions; the protection of workers in their employment from risks resulting from factors adverse to health; the from risks resulting from factors adverse to health; the placing and maintenance of the worker in an placing and maintenance of the worker in an occupational environment adapted to his physiological occupational environment adapted to his physiological and psychological equipment and to summarize the and psychological equipment and to summarize the adaptation of work to man and each man to his job.adaptation of work to man and each man to his job.

Page 6: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Pengertian DasarPengertian DasarOSHA OSHA (Occupational Safety and Health Administration, USA)(Occupational Safety and Health Administration, USA)

Occupational Health and SafetyOccupational Health and Safety concerns the application of scientific principles in concerns the application of scientific principles in understanding the nature of risk to the safety of people understanding the nature of risk to the safety of people and property in both industrial and non industrial and property in both industrial and non industrial environments. It is multi-disciplinary profession based environments. It is multi-disciplinary profession based upon physics, chemistry, biology and the behavioral upon physics, chemistry, biology and the behavioral sciences with applications in manufacturing, transport, sciences with applications in manufacturing, transport, storage, and handling of hazardous materials and storage, and handling of hazardous materials and domestic and recreational activities.domestic and recreational activities.

Page 7: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJAKESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

PhilosophyPhilosophyUpaya atau pemikiran dan Upaya atau pemikiran dan penerapannya yang ditujukan untuk penerapannya yang ditujukan untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmaniah maupun rohaniah baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya dan tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya manusia pada umumnya, hasil karya dan budaya, untuk meningkatkan dan budaya, untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja kesejahteraan tenaga kerja

Page 8: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Suatu ilmu pengetahuan dan Suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam upaya penerapannya dalam upaya mencegah mencegah kecelakaan, kecelakaan, kebakaran, peledakan, kebakaran, peledakan, pencemaran, penyakit akibat pencemaran, penyakit akibat kerja, dll.kerja, dll.

““ACCIDENT PREVENTION”ACCIDENT PREVENTION”

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJAKESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

Keilmuan

Page 9: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

HazardHazardA Condition With the Potential to Cause A Condition With the Potential to Cause Injury, Damage or Interrupt OperationsInjury, Damage or Interrupt Operations

Page 10: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

““HAZARD”HAZARD”Adalah Adalah suatu obyek dimana suatu obyek dimana

terdapat energi, zat atau kondisi terdapat energi, zat atau kondisi kerja yang potensial dapat kerja yang potensial dapat mengancam keselamatanmengancam keselamatan

HazardHazard dapatdapat berupa: berupa:

bahan-bahan, bagian-bagian bahan-bahan, bagian-bagian mesin, bentuk energi, metode mesin, bentuk energi, metode

kerja atau situasi kerja.kerja atau situasi kerja.

Page 11: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

““HAZARD”HAZARD”Adalah Adalah sumber bahaya potensial sumber bahaya potensial

yang yang dapat menyebabkan dapat menyebabkan

kerusakan kerusakan ((hharm)arm)

Hazard dapatHazard dapat berupa bahan- berupa bahan-bahan kimia, bagian-bagian bahan kimia, bagian-bagian

mesin, bentuk energi, metode mesin, bentuk energi, metode kerja atau situasi kerja.kerja atau situasi kerja.

Page 12: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

HARMHARM

Adalah kerusakan atau bentuk Adalah kerusakan atau bentuk kerugian berupakerugian berupa kematian, cidera, kematian, cidera, sakit fisik atau mental,sakit fisik atau mental, kerusakan kerusakan

properti, kerugian produksiproperti, kerugian produksi, , kerusakan lingkungankerusakan lingkungan atau kombinasi atau kombinasi

dari kerugian-kerugian tadidari kerugian-kerugian tadi..

Page 13: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Jenis Potensi Bahaya Jenis Potensi Bahaya (Hazard)(Hazard)

Physical Physical Chemical Chemical Electrical Electrical Mechanical Mechanical Physiological Physiological Biological Biological ErgonomicErgonomic

(Hazard)(Hazard)

Page 14: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Aman (safe) Aman (safe) adalah suatu adalah suatu kondisi dimana atau kapan kondisi dimana atau kapan munculnya sumber bahaya munculnya sumber bahaya telah dapat dikendalikan ke telah dapat dikendalikan ke

tingkat yang memadai dan ini tingkat yang memadai dan ini adalah lawan dari bahayaadalah lawan dari bahaya

(danger).(danger).  

PENGERTIANPENGERTIAN

Page 15: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

““DANGER”DANGER” SSuatu kondisi yang telah uatu kondisi yang telah

teridentifikasi melalui teridentifikasi melalui pemeriksaan/pengujian/analispemeriksaan/pengujian/analis

is disimpulkan telah is disimpulkan telah menunjukkan melampaui menunjukkan melampaui

batas aman.batas aman.

DangerDanger adalah lawan dari adalah lawan dari aman atau aman atau selamatselamat..

Page 16: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

DANGERDANGERhampir putushampir putus

INSIDENINSIDEN

ACCIDENT

putusputus

Page 17: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

DEFINISI INSIDENDEFINISI INSIDEN

Suatu Suatu keadaan/kondisi, keadaan/kondisi, bilamana pada saat bilamana pada saat itu sedikit saja ada itu sedikit saja ada perubahan maka perubahan maka dapat dapat mengakibatkan mengakibatkan terjadinya terjadinya accident/kecelakaan.accident/kecelakaan.

Page 18: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Definisi KecelakaanDefinisi Kecelakaan

Kejadiannya tiba-Kejadiannya tiba-tiba;tiba;Tidak diduga dan Tidak diduga dan Tidak dikehendaki,Tidak dikehendaki,Mengganggu Mengganggu proses bahkan proses bahkan menimbulkan menimbulkan kerugiankerugian

KecelakaaKecelakaa

nn

Page 19: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

““RISK”RISK”

The chance of loss or gain

ResikoResiko aadalah ukuran kemungkinan dalah ukuran kemungkinan kerugian yang akan timbul dari kerugian yang akan timbul dari

sumber bahaya (hazard)sumber bahaya (hazard) tertentu tertentu yang terjadi.yang terjadi.

Untuk menentukanUntuk menentukan resiko resiko membutuhkan perhitungan membutuhkan perhitungan antara antara

konsekuensi/dampak yang mungkin konsekuensi/dampak yang mungkin timbul timbul dan probabilitas, dan probabilitas, yang yang biasanya disebut sebagai biasanya disebut sebagai

tingkat resiko (level of risk)tingkat resiko (level of risk)..

Page 20: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

““RISK”RISK”

Risk careRisk care

Page 21: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

PENILAIAN RESIKOPENILAIAN RESIKO

AAdalah pelaksanaan metode-metode dalah pelaksanaan metode-metode untuk menganalisa untuk menganalisa tingkat resikotingkat resiko dan mempertimbangkan rdan mempertimbangkan reesiko siko tersebut dalam tersebut dalam tingkat bahayatingkat bahaya (danger)(danger) dan mengevaluasi apakah dan mengevaluasi apakah sumber bahaya itu dapat sumber bahaya itu dapat dikendalikan secara memadai serta dikendalikan secara memadai serta mengambil langkah-langkah yang mengambil langkah-langkah yang tepattepat..

Page 22: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

SULIT TERJADI JARANG SERING

SERIOUS SEDANG TINGGI TINGGISEDANG RENDAH SEDANG TINGGIRINGAN RENDAH RENDAH SEDANG

KEMUNGINAN TERJADIKEPARAHAN

Page 23: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Kesehatan (Health)Kesehatan (Health)

Derajat/tingkat keadaan Derajat/tingkat keadaan fisik dan psikologi dari fisik dan psikologi dari setiap individu setiap individu (the degree of (the degree of physiological and physiological and psychological well being psychological well being of the individual)of the individual)

Page 24: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Faktor-faktor yg mempengaruhi kesehatan tenaga kerja

Beban kerja

Lingkungan kerja

Kapasitas Kapasitas kerjakerja

-Fisik-Fisik

-Mental-Mental

- KetrampilanKetrampilan- Kesegaran jasmani & rohaniKesegaran jasmani & rohani- Status kesehatan/giziStatus kesehatan/gizi- usiausia- Jenis kelaminJenis kelamin- Ukuran tubuhUkuran tubuh

-FisikFisik

-KimiaKimia

-BiologiBiologi

-ErgonomiErgonomi

-PsikologiPsikologi

Page 25: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

• MechanicMechanic• ElectricElectric• KineticKinetic• SubstanceSubstance

s s FlammableFlammable ExplosiveExplosive CombustibleCombustible CorrosiveCorrosive

Accidental Accidental releaserelease

• AccidentAccident Injuries Injuries MinorMinor MayorMayor Fatal Fatal

Assets Assets

• Mendadak, dramatis, Mendadak, dramatis, bencanabencana(Sudden Reaction)(Sudden Reaction)

• ProcessProcess• Equipment, Equipment,

facilities, toolsfacilities, tools• Working practicesWorking practices• GuardingGuarding• PengalamanPengalaman• Karir lapangan + Karir lapangan +

pelatihanpelatihan

1.1. Safety HazardSafety Hazard

2.2. KonsekuensiKonsekuensi

3.3. Konsentrasi kepedulianKonsentrasi kepedulian• Titik berat pd Titik berat pd

kerusakan asset, kerusakan asset, fatalityfatality

• Sepertinya urgen Sepertinya urgen (bahaya (bahaya mendadak)mendadak)

• Prinsip pendekatanPrinsip pendekatan• Pengkajian Pengkajian

resikoresiko• Utk Utk

memperkecil memperkecil resikoresiko

• PhysicPhysic• ChemicalChemical• BiologicBiologic• ErgonomicsErgonomics• PsychosocialPsychosocial

• Terpapar Terpapar kontak kontak penyakit penyakit mendadak, menahun, kanker dan mendadak, menahun, kanker dan dampak terhadap masyarakat dampak terhadap masyarakat umumumum(Prolonged Reaction)(Prolonged Reaction)

• Environment Environment (bahan pencemar)(bahan pencemar)

• ExposureExposure• Work hoursWork hours• PPEPPE• PendidikanPendidikan• Karir jab. Sesuai Karir jab. Sesuai

pendidikanpendidikan

1.1. Health HazardHealth Hazard

2.2. KonsekuensiKonsekuensi

3.3. Konsentrasi kepedulianKonsentrasi kepedulian• Titik berat pd Titik berat pd

bahaya bahaya tersembunyitersembunyi

• Sepertinya Sepertinya kurang urgent kurang urgent (laten)(laten)

• Prinsip Prinsip pendekatanpendekatan

• Pengkajian Pengkajian kepaparankepaparan

• Utk Utk memperkecil memperkecil kepaparankepaparan

DamageDamage

Page 26: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

Piramida Kasus KecelakaanPiramida Kasus KecelakaanKec. FatalKec. Fatal

Kec. RinganKec. Ringan

Kerusakan AlatKerusakan Alat

Nyaris KecelakaanNyaris Kecelakaan

Sumber BahayaSumber Bahaya

11

1010

3030

600600

10.00010.000

Data yang Data yang

dilaporkan dilaporkan

dan dan

tercatattercatat

Page 27: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

The Three Basic CausesThe Three Basic CausesPoor Management Safety Policy & DecisionsPoor Management Safety Policy & Decisions

Personal FactorsPersonal FactorsEnvironmental FactorsEnvironmental Factors

Unsafe ActUnsafe ActUnsafeUnsafe

ConditionCondition

Unplanned release of Unplanned release of Energy and/orEnergy and/or

Hazardous material Hazardous material

Basic CausesBasic Causes

Indirect Causes

Direct

Causes

Direct

Causes

ACCIDENTACCIDENTPersonal InjuryPersonal Injury

Property DamageProperty Damage

Page 28: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

LEMAHNYAKONTROL

SEBABDASAR

PENYEBABLANGSUNG

ACCIDENT(Kontak)

PROGRAMPROGRAMTAK SESUAITAK SESUAI

STANDARSTANDARTAK SESUAITAK SESUAI

KEPATUHANKEPATUHANPELAKSANAANPELAKSANAAN

FAKTORFAKTORPERORANGANPERORANGAN

FAKTORFAKTORKERJAKERJA

PERBUATANPERBUATANTAK AMANTAK AMAN

&&KONDISIKONDISI

TAK AMANTAK AMAN

<KEJADIAN><KEJADIAN>KONTAKKONTAKDENGANDENGANENERGIENERGIATAUATAU

BAHAN/ ZATBAHAN/ ZAT

KECELAKAAN KECELAKAAN

ATAUATAU

KERUSAKANKERUSAKAN

YANG TAKYANG TAK

DIHARAPKANDIHARAPKAN

THE ILCI LOSS CAUSATION MODELTHE ILCI LOSS CAUSATION MODELBird & German, 1985Bird & German, 1985

KERUGIAN

Page 29: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

LEMAHNYAKONTROL KERUGIAN

PENYEBABDASAR

PENYEBABLANGSUNG ACCIDENT

KER

UG

IAN

Page 30: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

LEMAHNYAKONTROL KERUGIAN

PENYEBABDASAR

PENYEBABLANGSUNG ACCIDENT

INS

IDEN

STRUCK AGAINST STRUCK AGAINST menabrak/bentur benda diam/bergerak menabrak/bentur benda diam/bergerak STRUCK BY STRUCK BY terpukul/tabrak oleh benda bergerak terpukul/tabrak oleh benda bergerak FALL TO FALL TO jatuh dari tempat yang lebih tinggi jatuh dari tempat yang lebih tinggi FALL ON FALL ON jatuh di tempat yang datar jatuh di tempat yang datar CAUGHT IN CAUGHT IN tusuk, jepit, cubit benda runcing tusuk, jepit, cubit benda runcing CAUGHT ON CAUGHT ON terjepit, tangkap, jebak diantara obyek besar terjepit, tangkap, jebak diantara obyek besar CAUGHT BETWEEN CAUGHT BETWEEN terpotong, hancur, remuk terpotong, hancur, remuk CONTACT WITH CONTACT WITH listrik, kimia, radiasi, panas, dingin listrik, kimia, radiasi, panas, dingin OVERSTRESS OVERSTRESS terlalu berat, cepat, tinggi, besar terlalu berat, cepat, tinggi, besar EQUIPMENT FAILURE EQUIPMENT FAILURE kegagalan mesin, peralatan kegagalan mesin, peralatan EVIRONMENTAL RELEASE EVIRONMENTAL RELEASE masalah pencemaran masalah pencemaran

Page 31: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

LEMAHNYAKONTROL KERUGIAN

PENYEBABDASAR

PENYEBABLANGSUNG ACCIDENT

SEB

AB

LA

NG

SU

NG

PELINDUNG/PEMBATAS TIDAK LAYAKPELINDUNG/PEMBATAS TIDAK LAYAK APD KURANG, TIDAK LAYAKAPD KURANG, TIDAK LAYAK PERALATAN RUSAKPERALATAN RUSAK RUANG KERJA SEMPIT/TERBATASRUANG KERJA SEMPIT/TERBATAS SISTEM PERINGATAN KURANGSISTEM PERINGATAN KURANG BAHAYA KEBAKARANBAHAYA KEBAKARAN KEBERSIHAN KERAPIAN KURANGKEBERSIHAN KERAPIAN KURANG KEBISINGANKEBISINGAN TERPAPAR RADIASITERPAPAR RADIASI TEMPERATUR EXTRIMTEMPERATUR EXTRIM PENERANGAN TIDAK LAYAKPENERANGAN TIDAK LAYAK VENTILASI TIDAK LAYAKVENTILASI TIDAK LAYAK LINGKUNGAN TIDAK AMANLINGKUNGAN TIDAK AMAN

OPERASI TANPA OTORISASIOPERASI TANPA OTORISASI GAGAL MEMPERINGATKANGAGAL MEMPERINGATKAN GAGAL MENGAMANKANGAGAL MENGAMANKAN KECEPATAN TIDAK LAYAKKECEPATAN TIDAK LAYAK MEMBUAT ALAT PENGAMAN MEMBUAT ALAT PENGAMAN

TIDAK BERFUNGSITIDAK BERFUNGSI PAKAI ALAT RUSAKPAKAI ALAT RUSAK PAKAI APD TIDAK LAYAKPAKAI APD TIDAK LAYAK PEMUATAN TIDAK LAYAKPEMUATAN TIDAK LAYAK PENEMPATAN TIDAK LAYAKPENEMPATAN TIDAK LAYAK MENGANGKAT TIDAK LAYAKMENGANGKAT TIDAK LAYAK POSISI TIDAK AMANPOSISI TIDAK AMAN SERVIS ALAT BEROPERASISERVIS ALAT BEROPERASI BERCANDA, MAIN-MAINBERCANDA, MAIN-MAIN MABOK ALKOHOL, OBATMABOK ALKOHOL, OBAT GAGAL MENGIKUTI PROSEDURGAGAL MENGIKUTI PROSEDUR

Page 32: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

LEMAHNYAKONTROL KERUGIAN

PENYEBABDASAR

PENYEBABLANGSUNG ACCIDENT

SEB

AB

DA

SA

R

PENGAWASAN/KEPEMIMPINANPENGAWASAN/KEPEMIMPINAN ENGINEERINGENGINEERING PENGADAAN (PURCHASING)PENGADAAN (PURCHASING) KURANG PERALATANKURANG PERALATAN MAINTENANCEMAINTENANCE STANDAR KERJASTANDAR KERJA SALAH PAKAI/SALAH SALAH PAKAI/SALAH

MENGGUNAKANMENGGUNAKAN

KEMAMPUAN FISIK ATAU PSIKOLOGI KEMAMPUAN FISIK ATAU PSIKOLOGI

TIDAK LAYAKTIDAK LAYAK KEMAMPUAN MENTAL TIDAK LAYAKKEMAMPUAN MENTAL TIDAK LAYAK STRESS FISIK ATAU PSIKOLOGISTRESS FISIK ATAU PSIKOLOGI STRESS MENTALSTRESS MENTAL KURANG PENGETAHUANKURANG PENGETAHUAN KURANG KEAHLIANKURANG KEAHLIAN MOTIVASI TIDAK LAYAKMOTIVASI TIDAK LAYAK

Page 33: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

LEMAHNYAKONTROL KERUGIAN

PENYEBABDASAR

PENYEBABLANGSUNG ACCIIDENT

LA

CK

OF C

ON

TR

OL

PROGRAM TIDAK SESUAIPROGRAM TIDAK SESUAISTANDARD TIDAK SESUAISTANDARD TIDAK SESUAIKEPATUHAN TERHADAP KEPATUHAN TERHADAP

STANDARSTANDAR

Page 34: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

ACUAN STANDARISASIACUAN STANDARISASI

01. UNDANG-UNDANG PEMERINTAH01. UNDANG-UNDANG PEMERINTAH R.I. NO.1/1970 TENTANG K3R.I. NO.1/1970 TENTANG K302. PERATURAN MENTERI TERKAIT02. PERATURAN MENTERI TERKAIT03. CODE OF PRACTICE03. CODE OF PRACTICE04. COORPORATE GUIDELINES04. COORPORATE GUIDELINES05. PERATURAN PERUSAHAAN05. PERATURAN PERUSAHAAN

Page 35: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

PENGENDALIAN KERUGIAN

KE

RU

GIA

N

AC

CID

EN

T

SE

BA

B L

AN

GS

UN

G

SE

BA

B D

AS

AR

LEM

AH

KO

NT

RO

L

POST POST CONTACT CONTACT CONTROLCONTROL

CONTACT CONTACT CONTROLCONTROL

PRE PRE CONTACT CONTACT CONTROLCONTROL

Menerapkan Menerapkan Rencana Rencana PenanggulangPenanggulangan Daruratan Darurat

Subsitusi & Subsitusi & minimisasi minimisasi energi, energi, barricade, barricade, perbaikan perbaikan permukaan permukaan objek objek penyebabpenyebab

Pengembangan dan peninjauan Pengembangan dan peninjauan sistem manajemen, pelatihan, sistem manajemen, pelatihan, penetapan program dan penetapan program dan memeliharanyamemeliharanya

Page 36: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

AKTIVITAS PENGENDALIANAKTIVITAS PENGENDALIAN

•IIdentification of work.dentification of work. Elemen program dan aktivitas untuk mencapai Elemen program dan aktivitas untuk mencapai hasilhasil•SStandard.tandard. Penetapan standar kinerjaPenetapan standar kinerja•MMeasurement.easurement. Pengukuran kinerja, pencatatan & pelaporanPengukuran kinerja, pencatatan & pelaporan•EEvaluation.valuation. Evaluasi kinerja dengan mengukur dan Evaluasi kinerja dengan mengukur dan membandingmembanding•CCommendation and Correction.ommendation and Correction. Penyempurnaan terus menerusPenyempurnaan terus menerus

Page 37: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

PERATURAN PERUNDANG-UNDANGANPERATURAN PERUNDANG-UNDANGANKetentuan & syarat K3 mengikuti perkembangan Ketentuan & syarat K3 mengikuti perkembangan

ilmu ilmu pengetahuan, teknik & teknologipengetahuan, teknik & teknologiPenerapan ketentuan & syarat K3 sejak tahap Penerapan ketentuan & syarat K3 sejak tahap

rekayasarekayasaPenyelanggaraan pengawasan & pemantauanPenyelanggaraan pengawasan & pemantauanpelaksanaan K3pelaksanaan K3

STANDARISASISTANDARISASIStandar K3 maju akan menentukan tingkat Standar K3 maju akan menentukan tingkat

kemajuan kemajuan pelaksanaan K3pelaksanaan K3

INSPEKSI/PEMERIKSAANINSPEKSI/PEMERIKSAANSuatu kegiatan pembuktian sejauh mana kondisi Suatu kegiatan pembuktian sejauh mana kondisi

tempat tempat kerja masih memenuhi ketentuan & persyaratan K3kerja masih memenuhi ketentuan & persyaratan K3

Langkah Penanggulangan Langkah Penanggulangan Kecelakaan KerjaKecelakaan Kerja (Menurut ILO)(Menurut ILO)

Page 38: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

RISET TEKNIS, MEDIS, PSIKOLOGIS & RISET TEKNIS, MEDIS, PSIKOLOGIS & STATISTIKSTATISTIK

Riset/penelitian untuk menunjang tingkat Riset/penelitian untuk menunjang tingkat kemajuan bidang K3 sesuai perkembangan kemajuan bidang K3 sesuai perkembangan

ilmu ilmu pengetahuan, teknik & teknologipengetahuan, teknik & teknologi

PENDIDIKAN & LATIHANPENDIDIKAN & LATIHANPeningkatan kesadaran, kualitas Peningkatan kesadaran, kualitas

pengetahuan & pengetahuan & ketrampilan K3 bagi Tenaga Kerjaketrampilan K3 bagi Tenaga Kerja

PERSUASIFPERSUASIFCara penyuluhan & pendekatan di bidang Cara penyuluhan & pendekatan di bidang

K3,K3,bukan melalui penerapan & pemaksaan bukan melalui penerapan & pemaksaan

melalui melalui sanksi-sanksi sanksi-sanksi

Langkah Penanggulangan Langkah Penanggulangan Kecelakaan KerjaKecelakaan Kerja (Menurut ILO)(Menurut ILO)

Page 39: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

ASURANSIASURANSIInsentif finansial untuk meningkatkan Insentif finansial untuk meningkatkan pencegahan kecelakaan dengan pencegahan kecelakaan dengan

pembayaran pembayaran premi yang lebih rendah terhadap premi yang lebih rendah terhadap

perusahaan perusahaan yang memenuhi syarat K3 yang memenuhi syarat K3

PENERAPAN K3 DI TEMPAT KERJAPENERAPAN K3 DI TEMPAT KERJA

Langkah-langkah pengaplikasikan di Langkah-langkah pengaplikasikan di tempat tempat

kerja dalam upaya memenuhi syarat-syarat kerja dalam upaya memenuhi syarat-syarat K3 di K3 di

tempat kerjatempat kerja

Langkah Penanggulangan Langkah Penanggulangan Kecelakaan KerjaKecelakaan Kerja (Menurut ILO)(Menurut ILO)

Page 40: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

HAZARDHAZARD CONTROLCONTROL

Prinsip Dasar Pengendalian Prinsip Dasar Pengendalian KecelakaanKecelakaan

Risk Risk assessment,assessment, identifikasi & identifikasi & analisa potensi analisa potensi bahayabahaya

Tindakan & Tindakan & PengendaliaPengendalian bahayan bahaya

Page 41: Teknik identifikasi-bahaya-rev-1-0

SekianSekian

TERIMA KASIHTERIMA KASIH