technopreneurship universitas putera batam

97
TECHNOPRENEURSHIP PERTEMUAN 8

Upload: ekatalahatu

Post on 03-Mar-2017

63 views

Category:

Presentations & Public Speaking


12 download

TRANSCRIPT

Page 1: Technopreneurship Universitas Putera Batam

TECHNOPRENEURSHIPPERTEMUAN 8

Page 2: Technopreneurship Universitas Putera Batam

INDUSTRI KREATIF

Transformasi ekonomi berbasis agraris ke industri

Page 3: Technopreneurship Universitas Putera Batam

INDUSTRI KREATIF

Transformasi ekonomi berbasis agraris ke industri

Kondisi Eksternal Kondisi Internal

Respon terhadap ekonomi global

Perubahan kebijakan ekonomi indonesia

Page 4: Technopreneurship Universitas Putera Batam

ARAH PENGEMBANGAN INDUSTRI DI INDONESIA

Industrialisasi Ekonomi Indonesia Bersifat Dualisme

Page 5: Technopreneurship Universitas Putera Batam

EKONOMI KREATIF DAN INDUSTRI KREATIF

EKONOMI KREATIF

Page 6: Technopreneurship Universitas Putera Batam

INDUSTRI KREATIF

Page 7: Technopreneurship Universitas Putera Batam

INDUSTRI KREATIF

Page 8: Technopreneurship Universitas Putera Batam

INDUSTRIAWAN KREATIF DI INDONESIA

Page 9: Technopreneurship Universitas Putera Batam

MENCIPTAKAN INDUSTRIAWAN KREATIFTantangan Dan Harapan

Faktor Budaya

Lemahnya Sistem Pendidikan

Kebijakan Pemerintah

Page 10: Technopreneurship Universitas Putera Batam

PERKEMBANGAN INDUSTRI DAN INDUSTRI KREATIF DI INDONESIA

Tahun Pertanian Industri

1984 23,5% ?? %

2007 13,8% 27 %

Dampak dari tekanan global dan perkembanganilmu pengetahuan dan teknologi

Page 11: Technopreneurship Universitas Putera Batam

EKONOMI KREATIF

Pengembangan SDM yang bermutu tinggi dan didayagunakan

Page 12: Technopreneurship Universitas Putera Batam

PEMBANGUNAN EKONOMI DI INDONESIA

Tahun 2009, pertumbuhan perekonomian Indonesia hanya tumbuh sebesar 4,5%.

Sumber: politikana.com

Page 13: Technopreneurship Universitas Putera Batam

PEMBANGUNAN EKONOMI DI INDONESIA

Pertumbuhan ekonomi kuartal IV tahun 2011 sebesar 6,3%-6,4%, lebih rendah dari tiga kuartal sebelumnya akibat perlambatan ekonomi global.

Page 14: Technopreneurship Universitas Putera Batam

TRANSFORMASI EKONOMI

Visi Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia adalahMewujudkan Masyarakat Indonesia yang Mandiri, Maju, Adil, danMakmur.

Page 15: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 16: Technopreneurship Universitas Putera Batam

PERKEMBANGAN SMIEs DI INDONESIADilihat dari Penyerapan Tenaga Kerja

Page 17: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Rata-Rata Upah

Page 18: Technopreneurship Universitas Putera Batam

PERKEMBANGAN INDUSTRI KREATIF DI INDONESIA

Page 19: Technopreneurship Universitas Putera Batam

TERIMA KASIH

Page 20: Technopreneurship Universitas Putera Batam

BAB 3

PROFIL

INDUSTRI

KREATIF DI

INDONESIA

Page 21: Technopreneurship Universitas Putera Batam

PENDAHULUAN

• Industri kreatif di indonesia menjadi sebuah basis baru sektor industri dari skalakecil sampai besar yang memiliki keunikan dan berdaya ekspor

• Perkembangan signifikan dimasa mendatang didukung dari aspekpengembangan IPTEK dan mobilisasi yang cepat dari aspek industri, sumber dayamanusia yang meningkat karena ceruk pasar yang kian besar.

• Produk unik merupakan daya tarik utama dari konsumen sebagai keunggulankompetitif.

Page 22: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Kontribusi terhadap perekonomian nasional

• Kontribusi kreatif di indonesia mencapai 7.3% dari PDB nasional, penyerapantenaga kerja 7.6 juta pekerja, 3.0 juta unit usaha dengan nilai ekspor sebesar Rp.119.9 triliun / thn (dept perdagangan 2009).

• pertumbuhan rata-rata dari sektor industri kreatif di indonesia adalah 7.8 % daritahun 2002-2008 (dept perdagangan RI, 2008)

• Sub sektor fesyen dan industri kerajinan, periklanan merupakan sektor yangdominan dalam 14 sub sektor industri kreatif yang ada di indonesia.

• Lihat Gambar 3.1

Page 23: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 24: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Daya serap dan produktifitas tenaga kerja

• Penyerapan tenaga kerja sub sektor kreatif berada pada posisi ke 5, maka sektorini mampu menciptakan lapangan kerja yang cukup tinggi.

• Sektor industri kreatif berada dalam pasar kerja yang fleksibel sehingga skill dankeahlian kerja merupakan poin utama untuk eksis bukan dilihat dari jenjangpendidikan.

• Penyerapan tenaga kerja tertinggi diraih oleh sub sektor fesyen dan kerajinan

• Produktifitas tenaga kerja tertinggi berada pada sub sektor periklanan.

• Lihat Gambar 3.4

Page 25: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 26: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Jumlah usaha dan kontribusi ekspor

• Terdapat sekitar 6.4 % jumlah usaha yang bergerak di sub sektor kreatif dariseluruh usaha di indonesia.

• Komoditi industri kreatif indonesia menyumbangkan 9 % dari total ekspor yangmerupakan penyumbang ke 5 terbesar dari komoditi ekspor indonesia.

• Lihat Tabel 3.1

Page 27: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 28: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Profil industri kreatif indonesia

• Periklanan

Kegiatan kreatif dalam bentuk jasa yang meliputi proses kreasi,produksi dan distribusi dari iklan yang di hasilkan (pemasangan iklandi surat kabar, majalah, televisi dan radio.

Contoh “pelangi digital printing, tetap serius meski menggarap ordermusiman”

Perusahaan percetakan dan periklanan mengalami kebanjiran orderpada masa kampanye, bayangkan banyaknya partai yang berlomba-lomba mempromosikan dirinya sendiri lewat poster, iklan elektronik,radio, media cetak dll.

Page 29: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Arsitektur

Kegiatan kreatif berkaitan dengan desain bangunan secaramenyeluruh ; taman, perencanaan kota, konserfasi bangunan,konsultasi kegiatan teknik dan sipil, rekayasa mekanika dan elektrikal.

Contoh “jasa konstruksi lapangan futsall layak dijajal”

Tingginya respon masyarakat pada olahraga futsall membukakesempatan bisnis penyewaan lapangan futsall serta maraknyasekolah-sekolah futsall belakangan ini. Kondisi ini membuka peluangbagi para penyedia jasa konstruksi lapangan.

Page 30: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Pasar seni dan barang antik

Berkaitan dengan perdagangan barang-barang asli, unik dan langkaserta memiliki nilai estetika seni yang tinggi.

Biasanya diperdagangkan melalui lelang, galeri, toko, pasar swalayandan internet.

Contoh ; alat musik dan perlengkapan, kerajinan, automobile dan film.

“prosfek oke modifikator vw”

Mengendarai mobil tua klasik sedang menjadi suatu tren yangdigemari. Namun mobile antik ini sulit ditemukannya, terlebih sulitlagi mencari orang yang pandai memperbaiki mesin dan memodifikasitampilannya. Kondisi ini membuka peluang bagi pengusaha kreatifuntuk membuka bisnis menyedia jasa modifikasi mobil klasik jenis VW.

Page 31: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Kerajinan

Produk dibuat oleh tenaga pengrajin, barang kerajinan meliputibarang yang terbuat dari batu berharga, kulit , rotan, kayu, bambu, tanah liat, logam dll (limited edition)

Contoh :

- Kerajinan kayu jati dari kampung jepara mampu memberipendapatan ekspor yang tinggi bagi negara.

- Pengrajin dari kulit kayu lantung ; bahan baku kain, karung goniyang dipakai untuk membuat tas, dompet, sarung HP, bunga hiasan, dll.

Page 32: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Fesyen

Mendesain pakaian, alas kaki, aksesoris, konsultasi dan distribusiproduk fesyen.

Contoh :

- Para perancang busana yang menerima pesanan khusus menjahitgaun sesuai permintaan konsumen.

- Jasa penjahitan seragam karyawan, rombongan haji, sekolah, dll.

Page 33: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Video, film dan fotografi

Berhubungan dengan jasa : produksi video, penulisan skrip, fotografi dll

Contoh :

- Peluang bisnis kursus fotografi muncul dari hobi peminatfotografi yang berlomba untuk meningkatkan skill keahlianmengambil foto, didukung juga oleh apresiasi yang makintinggi terhadap seni fotografi dewasa ini.

- Bisnis production house yang memproduksi film dariproses skenario sampai pada syuting dan penayangan di media elektronik( TV)

Page 34: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Permainan Interaktif

Suatu produk bersifat hiburan, ketangkasan dan edukasi yangdidapati proses kreasi produksi dan distribusi permainankomputer dan video.

- Untuk menjalankan industri kreaif satu ini dibutuhkankemampuan teknologi informasi yang tinggi, suatu bisnis yangmengandalkan skill yang kompleks disertai pemasaran yanghandal.

Contohnya: pembuat game “divine kids”

Sebuah karya unik penyedia game yang bisa kita akses melaluiinternet dengan mendownloadnya.

Page 35: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Musik

Kegiatan kreatif berhubungan dengan kreasi atau komposisi,pertunjukan, reproduksi dan distribusi dari rekaman suara.

Contoh:

- Bisnis studio musik menyediakan jasa handal rekaman.

- Promotor penyelenggara konser musik (event organiserconcert)

- Lembaga kursus musik, memberi pelatihan bermain alatmusik.

Page 36: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Komputer dan Piranti Lunak

Berkaitan dengan pengembangan teknologi informasi, termasukjasa layanan komputer, pengolahan data, pengembangan database, penginstalan dan pelatihan sofware dll

Contoh:

- perusahaan penciptaan software; yang memiliki beberapadesigner program yang mampu membuat program softwaresesuai permintaan kebutuhan klien( program cash registersupermarket, inventory, akuntansi, dll).

- Bisnis Jasa maintenance komputer perusahaan

- Dll.

Page 37: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Televisi dan Radio

Berkaitan dengan usaha kreasi produksi dan pengemasanacara televisi dan radio, termasuk kegiatan station relay (pemancar kembali) siaran radio dan televisi.

Contoh:

- Perusahaan stasiun TV ( RCTI, SCTV, trans & dll ) Penayangan program siaran radio .

Page 38: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Riset dan Pengembangan

Usaha inovatif dengan melakukan penelitian dan percobaanuntuk perbaikan produk dalam memenuhi kebutuhan pasar.

Contoh :

- Perusahaan penyelenggara riset yang menyediakan jasameneliti dan mensurvei suatu isu umum untuk tujuankoorporasi klien (riset penjualan, riset kualitas produk, dll)

- Jasa konsultasi bisnis

Page 39: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 40: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Industriawan KreatifSucces Story

Page 41: Technopreneurship Universitas Putera Batam

kenneth tjahjadi sudarto(Pendiri Matari Advertizing)

Lahir di kebumen jawa tengah, 16 Maret 1942.

Ken adalah tokoh periklanan Indonesia

Meninggal 5 November 2005, di Rumah Sakit Mounth ElizabethSingapura.

(1964-1968) sebagai Manager US Summit Corporation.

(1968-1969) Wiraswasta.

Sejak tahun 1971, menjabat sebagai PRESDIR Matari Inc, bekerjasama dg Mark Lean Advertising.

Setelah 2 tahun kemudian memishkan diri.

(1975-1976) mengalami masa sulit.

Kemudian p0erusahaan ini berkembang menjadi biro iklan palinglengkap .

Page 42: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Panca Citra

1. Berpartisipasi dalam pembangunan nasional

2. Mengabdi kepentingan masyarakat

3. Menciptakan suasana kerja yang dilandasi rasa kekeluargaan

4. Menghasilkan pendapatan yang bisa membiayai pengembangandan kelangsungan hidup perusahaan

5. Memberikan kesempatan kepada setiap warganya untuk maju danberkembang.

Page 43: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Trihatma Kusuma haliman(Pemilik Grup Agung Podo Moro)

Mengelola 27 proyek properti bersekala besar di jakarta dengantotal kapitalisasi 15 trilliun.

Berbisnis perumahan dan konstruksi sejak tahun 1970

Dinobatkan sebagai tokoh bisnis paling berpengeruh tahun 2005 versi warta ekonomi

Page 44: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Raam Jethmal Punjabi(Raja Penjual Mimpi Bertangan Dingin)

• Raam Punjabi yang mempunyai nama lengkap Raam Jethmal Punjabi(lahir di Surabaya, Jawa Timur, 6 Oktober 1943; umur 69 tahun) adalah seorang produser film dan sinetron di Indonesia. Dia mengakusebagai produser paling sukses saat ini dengan rumah produksinyaMultivision Plus.

• Dari tahun 1962 sampai 1963 Raam bekerja di sebuah perusahaantekstil. Pada tahun 1964 ia merintis sebuah usaha impor tekstil yang ditinggalkannya pada tahun 1969. Ketertarikan anak ketiga dari tujuhputra-putri pasangan Jethmal Tolaram Punjabi dan Dhanibhai JethmalPunjabi ini pada dunia perfilman sudah datang dari sejak kecil, karenahobinya menonton film dan kebiasaannya keluar masuk bioskop Padatahun 1967, bersama dua kakaknya, Dhamoo Punjabi dan GobindPunjabi, Raam mendirikan perusahaan importir film, PT Indako Film dengan modal Rp 30 juta. Tiga tahun kemudian, ia mendirikan PT Panorama Film (1971-1976) yang bersama PT Aries Internasional Film memproduksi film Mama karya sutradara Wim Umboh tahun 1972.

Page 45: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Nama-nama perusahaanPT Parkit Film [1977]PT Tripar Multivision Plus Pontianak (Multivision Plus Kalimantan Barat) [1978]PT Rapi Film (dalam royalti) [1981]PT Kharisma Starvision Plus (dalam royalti) [1982]PT Parkit Commercial Production [1983]PT Inem Film (dalam royalti) [1986]PT Kanta Indah Film (dalam royalti) [1987]PT Virgo Putra Film (dalam royalti) [1987]PT Tiga Cakra Film [1989]Sarinande Films (dalam royalti) [1989]PT Tripar Multivision Plus (Multivision Plus) [1990]Trimulti Film [1997]

Page 46: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Martha TilaarSari Ayu bermila dari garasi

• Seorang pengusaha sukses pemilik Martha Tilaar Group (MTG), sebuah grup usaha industri jamu dan kosmetika dengan produkmerek dagang Sariayu Martha Tilaar dengan produk kosmetikaberkelas seperti Biokos, Belia, Caring Colours, Professional Artist Cosmetics (PAC), Aromatic, Jamu Garden dan lain-lain yang sudahterkenal sampai ke mancanegara. Ia juga pemilik Puri Ayu Martha Tilaar, sebuah gerai jamu dan kosmetik yang diperuntukkan untukkelas menengah ke atas. Grup usaha ini memayungi 11 anakperusahaan dan mempekerjakan sekitar 6.000 karyawan.

Page 47: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Menginjak tahun 1977 Martha Tilaar menjajaki kerjasama denganTheresia Harsini Setiady, dari PT Kalbe Farma.

• Tahun 1983 Martha Tilaar mendirikan PT Sari Ayu Indonesia, khusussebagai distributor produk kosmetika Sariayu Martha Tilaar. Tahun1986 Martha Tilaar membuka pabrik kedua, kali ini di JalanPulokambing II/1, masih di areal sama Kawasan Industri Pulogadungyang kali ini diresmikan oleh Ny. Karlinah Umar Wirahadikusumah, istri Wakil Presiden Umar Wirahadikusumah.

Page 48: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Jaya Suprana(Si MultiTalent Pencetus Kelirumologi)

Lahir di denpasar, 1949

Pendiri MURI dan Pencetus Kelirumologi

Karena gagasannya, tokoh dengan segudang julukan ini (antara lain: pianis, kartunis, seminaris, humorolog, jamulog, kelirumolog), Jaya Suprana dikenal sebagai Bapak Kelirumologi.

Secara berkala, Jaya Suprana juga menuliskan artikel-artikel tentangkelirumologi di majalah bulanan Indonesia Intisari, setiap artikelmembahas sebuah istilah yang salah kaprah.

Page 49: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Bob Sadin0(Pengusaha Berdinas Celana Pendek)

• Bob Sadino (lahir di Lampung, 9 Maret 1933; umur 79 tahun), atauakrab dipanggil om Bob, adalah seorang pengusaha asal Indonesia yang berbisnis di bidang pangan dan peternakan. Ia adalah pemilikdari jaringan usaha Kemfood dan Kemchick. Dalam banyakkesempatan, ia sering terlihat menggunakan kemeja lengan pendekdan celana pendek yang menjadi ciri khasnya.

• Bob Sadino lahir dari sebuah keluarga yang hidup berkecukupan. Iaadalah anak bungsu dari lima bersaudara.

Page 50: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Pekerjaan pertama yang dilakoninya setelah keluar dari perusahaanadalah menyewakan mobil Mercedes yang ia miliki, ia sendiri yang menjadi sopirnya. Namun sayang, suatu ketika ia mendapatkankecelakaan yang mengakibatkan mobilnya rusak parah. Karena takpunya uang untuk memperbaikinya, Bob beralih pekerjaan menjaditukang batu. Gajinya ketika itu hanya Rp.100. Ia pun sempatmengalami depresi akibat tekanan hidup yang dialaminya.

• Suatu hari, seorang teman menyarankan Bob memelihara danberbisnis telur ayam negeri untuk melawan depresinya. Bob tertarikdan mulai mengembangkan usaha peternakan ayam

• Catatan awal tahun 1985 menyebutkan, rata-rata per bulanperusahaan Bob menjual 40-50 ton daging segar, 60-70 ton dagingolahan, dan sayuran segar 100 ton.

Page 51: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Naomi Susilowati Setiono

(Pengusaha Batik Lasem Mantan Kernet Bus )

• Sebelum sukses menjadi pengusaha, Naomi wanita sederhana ini jugapernah menjalani hidupnya sebagai tukang cuci baju, pemotong batangrokok, kernet bus antar kota dan akhirnyaa menjadi pengrajin batik lasem.Kegetiran hidup tak menyurutkan perjuangan Naomi SusilowatiSetiono (46) dalam menjalani kesehariannya. Dengan berapi-api, wanitasederhana ini menuturkan kisah hidupnya yang diawali sebagai tukang cucibaju, pemotong batang rokok, kernet bus antarkota, dan akhirnya menjadipengusaha serta perajin batik lasem.

• Rekan-rekannya memintanya untuk menjadi ketua cluster batik lasem, yang hingga kini belum diberi nama. Dalam waktu dekat, cluster ini akan dinamaimenjadi semacam asosiasi perajin/pengusaha batik lasem.

• Selain mengemban status single parent, Naomi terkenal aktif sebagaipendeta di gereja setempat. Bahkan, akhir-akhir ini ia disibukkan denganmengisi seminar maupun pemaparan ke berbagai instansi mengenai seluk-beluk batik lasem.

Page 52: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Rahmat Gobel(Generasi ke dua Natonal Gobel)

• Rachmat Gobel (lahir di Jakarta, 3 September 1962; umur 50 tahun[1]) adalahpengusaha Indonesia. Ia merupakan generasi kedua dari keluarga Gobel yang mengendalikan perusahaan National Gobel Group yang sekarang bernamaPanasonic Gobel Group

• Di saat krisis multi dimensi melanda Indonesia tahun 1998, banyak kelompokperusahaan besar terpuruk. Hanya segelintir perusahaan yang bisa bertahan danberkembang pada masa krisis tersebut, yaitu mereka yang punya keuletan danketrampilan manajemen, serta visi ke depan. Kelompok Usaha Gobel, yang dipimpin oleh Rachmat Gobel merupakan salah satu di antaranya. Sebagai buktinyata, perusahaan induk PT. Gobel International dan Matsushita Electric Industrial Co.,Ltd. (perusahaan induk Matsushita Group, sekarang PanasonicGroup), di masa krisis itu justru setuju dan sepakat untuk memperpanjangperjanjian kerjasama joint venture–nya, di bawah bendera PT. National Gobel(sekarang PT. Panasonic Manafacturing Indonesia).

• Rachmat Gobel adalah anak ke lima dan putra laki-laki pertama dari pasanganAlm. Drs. H. Thayeb Mohammad Gobel dan Almh. Annie Nento Gobel. Alm. Drs. H. Thayeb Mohammad Gobel disamping pendiri dari Kelompok Usaha Gobel, adalah juga perintis industri elektronika di Indonesia. Rachmat Gobel menikahdengan Retno Damayanti dan telah dikaruniai dua orang anak, yaitu NurfitriaSekarwillis Kusumawardhani dan Mohammad Arif Gobel.

Page 53: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Elang Gumilang(Mahasiswa Beromzet Milyaran)

• Pemuda yang baru lulus IPB (Institut Pertanian Bogor) bulan lalu ini adalahmiliarder muda. Omzet perusahaanya kini mencapai Rp 211 miliar.

• Beberapa tahun lalu, Elang bukanlah siapa-siapa. Dia hanya seorang anakmuda di SMU 1 Bogor. Dari keluarga biasa-biasa dan tidak terpandang. Namun bakat wirausahanya telah muncul.

• Elang mencoba mencari peruntungan dengan menjadi penjual minyakgoreng keliling, bahkan tukang sepatu. Semuanya dilakukan ketika masih dibangku kelas 3 SMU. Tekadnya agar kelak ketika memasuki perguruan tinggidia bisa membiayai sendiri uang kuliahnya.

• Berbekal modal dari bantuan teman-temannya, Elang mencari lahan kosongdi daerah Bogor. Membuat hunian sederhana dan dikreditkan kepadamasyarakat miskin. Hasilnya terus berkembang. Hingga kemudian, Elangdikenal sebagai pelopor perkreditan rumah (sejenis kompleks perumahan) layak huni bagi warga miskin.

• Dua tahun berjalan bisnis Elang kian berkembang. Dia mulai dikenal dimana-mana. Hingga memutuskan untuk memasuki bisnis lain diluar propertimisalnya tambang pasir dan usaha percetakan.

Page 54: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Diddi AgepeMusik Qawali untuk mereka yang bijak dan dewasa

• Era tahun 1980-an telah muncul dg karya-karya musik film.

• Pada tahun 1990 menciptakan musik-musik religius islami

• Dia juga mengajar d beberapa sekolah musik

Page 55: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Mada Azhari“Passion Saya di Online”

• Ketika usaianya menginjak 24 tahun, misalnya, Mada ’dipaksa’ menerima tongkat estafet untuk melanjutkan bisnis percetakan yang telah dirintis orang tuanya.

• Mada Azhari, CEO Inventco Netmedia. Keberhasilan EI ternyatamengusik media lain yang sudah ada sebelumnya. “Nama media tersebut ternyata sudah dimiliki oleh sebuah badan usaha di luarnegeri. Akhirnya media ini dituntut denda sebesar US$5 juta.

• Inventco NetmediaKreativitas Mada tidak lantas mandek sampaidisitu. Ia kemudian merancang untuk membesut perusahaan lain.

• Tidak puas hanya mengelola Inventco, Mada juga dipercayamengelola versi online PassionMagz.com. Menurut pria yang menjabat Chief Editior ini, awalnya memang berbentuk majalah yang dikelola oleh sebuah agency.

Page 56: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Tawang Titan Abe(Memanfaatkan Kain Limbah)

Sejak SD tidak pernah mendapat uang jajan dari ayahnya

Belajar bisnis sejak di bangku sekolah

Membangun sebuah distro dengan bahan dari kain limbah

Page 57: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Wida SeptarinaNiat buka usaha ingin berbagi sesama

• Pemilik usaha jasa konsultan serta bisnis loundry

• Beberapa perusahaan yg menjadi klien

• PT. Tirta Ivestama (Aqua Dhanone), PT. Multi Nitrotama, PT. Multi Bintang, Sampoerna Foundation, PT. Sinar Sosro dsb.

Page 58: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Fahd JibranSang Lokomotif Industri kreatif berbasis penerbitan

• Kecintaaannya pada dunia menulis sejak dibangku sekalah MadrasahAliya Darul Arqam Muhammadiya Garut.

• Melahirkan 15 maha karya buku antara lain:

• Kucing (Magnum Opus Project:2004), Being Superstar (DRIMizan, 2005), Revolusi Sekolah (DARIMizan, 2006), Nominator Ahmad WahibAward (2008), Nominator Anugrah Kekayaan Intelektual Luar Biasauntuk bidang kreatif (2009).

Page 59: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Industriawan KreatifSucces Story

Page 60: Technopreneurship Universitas Putera Batam

kenneth tjahjadi sudarto(Pendiri Matari Advertizing)

Lahir di kebumen jawa tengah, 16 Maret 1942.

Ken adalah tokoh periklanan Indonesia

Meninggal 5 November 2005, di Rumah Sakit Mounth ElizabethSingapura.

(1964-1968) sebagai Manager US Summit Corporation.

(1968-1969) Wiraswasta.

Sejak tahun 1971, menjabat sebagai PRESDIR Matari Inc, bekerjasama dg Mark Lean Advertising.

Setelah 2 tahun kemudian memishkan diri.

(1975-1976) mengalami masa sulit.

Kemudian p0erusahaan ini berkembang menjadi biro iklan palinglengkap .

Page 61: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Panca Citra

1. Berpartisipasi dalam pembangunan nasional

2. Mengabdi kepentingan masyarakat

3. Menciptakan suasana kerja yang dilandasi rasa kekeluargaan

4. Menghasilkan pendapatan yang bisa membiayai pengembangandan kelangsungan hidup perusahaan

5. Memberikan kesempatan kepada setiap warganya untuk maju danberkembang.

Page 62: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Trihatma Kusuma haliman(Pemilik Grup Agung Podo Moro)

Mengelola 27 proyek properti bersekala besar di jakarta dengantotal kapitalisasi 15 trilliun.

Berbisnis perumahan dan konstruksi sejak tahun 1970

Dinobatkan sebagai tokoh bisnis paling berpengeruh tahun 2005 versi warta ekonomi

Page 63: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Raam Jethmal Punjabi(Raja Penjual Mimpi Bertangan Dingin)

• Raam Punjabi yang mempunyai nama lengkap Raam Jethmal Punjabi(lahir di Surabaya, Jawa Timur, 6 Oktober 1943; umur 69 tahun) adalah seorang produser film dan sinetron di Indonesia. Dia mengakusebagai produser paling sukses saat ini dengan rumah produksinyaMultivision Plus.

• Dari tahun 1962 sampai 1963 Raam bekerja di sebuah perusahaantekstil. Pada tahun 1964 ia merintis sebuah usaha impor tekstil yang ditinggalkannya pada tahun 1969. Ketertarikan anak ketiga dari tujuhputra-putri pasangan Jethmal Tolaram Punjabi dan Dhanibhai JethmalPunjabi ini pada dunia perfilman sudah datang dari sejak kecil, karenahobinya menonton film dan kebiasaannya keluar masuk bioskop Padatahun 1967, bersama dua kakaknya, Dhamoo Punjabi dan GobindPunjabi, Raam mendirikan perusahaan importir film, PT Indako Film dengan modal Rp 30 juta. Tiga tahun kemudian, ia mendirikan PT Panorama Film (1971-1976) yang bersama PT Aries Internasional Film memproduksi film Mama karya sutradara Wim Umboh tahun 1972.

Page 64: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Nama-nama perusahaanPT Parkit Film [1977]PT Tripar Multivision Plus Pontianak (Multivision Plus Kalimantan Barat) [1978]PT Rapi Film (dalam royalti) [1981]PT Kharisma Starvision Plus (dalam royalti) [1982]PT Parkit Commercial Production [1983]PT Inem Film (dalam royalti) [1986]PT Kanta Indah Film (dalam royalti) [1987]PT Virgo Putra Film (dalam royalti) [1987]PT Tiga Cakra Film [1989]Sarinande Films (dalam royalti) [1989]PT Tripar Multivision Plus (Multivision Plus) [1990]Trimulti Film [1997]

Page 65: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Martha TilaarSari Ayu bermila dari garasi

• Seorang pengusaha sukses pemilik Martha Tilaar Group (MTG), sebuah grup usaha industri jamu dan kosmetika dengan produkmerek dagang Sariayu Martha Tilaar dengan produk kosmetikaberkelas seperti Biokos, Belia, Caring Colours, Professional Artist Cosmetics (PAC), Aromatic, Jamu Garden dan lain-lain yang sudahterkenal sampai ke mancanegara. Ia juga pemilik Puri Ayu Martha Tilaar, sebuah gerai jamu dan kosmetik yang diperuntukkan untukkelas menengah ke atas. Grup usaha ini memayungi 11 anakperusahaan dan mempekerjakan sekitar 6.000 karyawan.

Page 66: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Menginjak tahun 1977 Martha Tilaar menjajaki kerjasama denganTheresia Harsini Setiady, dari PT Kalbe Farma.

• Tahun 1983 Martha Tilaar mendirikan PT Sari Ayu Indonesia, khusussebagai distributor produk kosmetika Sariayu Martha Tilaar. Tahun1986 Martha Tilaar membuka pabrik kedua, kali ini di JalanPulokambing II/1, masih di areal sama Kawasan Industri Pulogadungyang kali ini diresmikan oleh Ny. Karlinah Umar Wirahadikusumah, istri Wakil Presiden Umar Wirahadikusumah.

Page 67: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Jaya Suprana(Si MultiTalent Pencetus Kelirumologi)

Lahir di denpasar, 1949

Pendiri MURI dan Pencetus Kelirumologi

Karena gagasannya, tokoh dengan segudang julukan ini (antara lain: pianis, kartunis, seminaris, humorolog, jamulog, kelirumolog), Jaya Suprana dikenal sebagai Bapak Kelirumologi.

Secara berkala, Jaya Suprana juga menuliskan artikel-artikel tentangkelirumologi di majalah bulanan Indonesia Intisari, setiap artikelmembahas sebuah istilah yang salah kaprah.

Page 68: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Bob Sadin0(Pengusaha Berdinas Celana Pendek)

• Bob Sadino (lahir di Lampung, 9 Maret 1933; umur 79 tahun), atauakrab dipanggil om Bob, adalah seorang pengusaha asal Indonesia yang berbisnis di bidang pangan dan peternakan. Ia adalah pemilikdari jaringan usaha Kemfood dan Kemchick. Dalam banyakkesempatan, ia sering terlihat menggunakan kemeja lengan pendekdan celana pendek yang menjadi ciri khasnya.

• Bob Sadino lahir dari sebuah keluarga yang hidup berkecukupan. Iaadalah anak bungsu dari lima bersaudara.

Page 69: Technopreneurship Universitas Putera Batam

• Pekerjaan pertama yang dilakoninya setelah keluar dari perusahaanadalah menyewakan mobil Mercedes yang ia miliki, ia sendiri yang menjadi sopirnya. Namun sayang, suatu ketika ia mendapatkankecelakaan yang mengakibatkan mobilnya rusak parah. Karena takpunya uang untuk memperbaikinya, Bob beralih pekerjaan menjaditukang batu. Gajinya ketika itu hanya Rp.100. Ia pun sempatmengalami depresi akibat tekanan hidup yang dialaminya.

• Suatu hari, seorang teman menyarankan Bob memelihara danberbisnis telur ayam negeri untuk melawan depresinya. Bob tertarikdan mulai mengembangkan usaha peternakan ayam

• Catatan awal tahun 1985 menyebutkan, rata-rata per bulanperusahaan Bob menjual 40-50 ton daging segar, 60-70 ton dagingolahan, dan sayuran segar 100 ton.

Page 70: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Naomi Susilowati Setiono

(Pengusaha Batik Lasem Mantan Kernet Bus )

• Sebelum sukses menjadi pengusaha, Naomi wanita sederhana ini jugapernah menjalani hidupnya sebagai tukang cuci baju, pemotong batangrokok, kernet bus antar kota dan akhirnyaa menjadi pengrajin batik lasem.Kegetiran hidup tak menyurutkan perjuangan Naomi SusilowatiSetiono (46) dalam menjalani kesehariannya. Dengan berapi-api, wanitasederhana ini menuturkan kisah hidupnya yang diawali sebagai tukang cucibaju, pemotong batang rokok, kernet bus antarkota, dan akhirnya menjadipengusaha serta perajin batik lasem.

• Rekan-rekannya memintanya untuk menjadi ketua cluster batik lasem, yang hingga kini belum diberi nama. Dalam waktu dekat, cluster ini akan dinamaimenjadi semacam asosiasi perajin/pengusaha batik lasem.

• Selain mengemban status single parent, Naomi terkenal aktif sebagaipendeta di gereja setempat. Bahkan, akhir-akhir ini ia disibukkan denganmengisi seminar maupun pemaparan ke berbagai instansi mengenai seluk-beluk batik lasem.

Page 71: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Rahmat Gobel(Generasi ke dua Natonal Gobel)

• Rachmat Gobel (lahir di Jakarta, 3 September 1962; umur 50 tahun[1]) adalahpengusaha Indonesia. Ia merupakan generasi kedua dari keluarga Gobel yang mengendalikan perusahaan National Gobel Group yang sekarang bernamaPanasonic Gobel Group

• Di saat krisis multi dimensi melanda Indonesia tahun 1998, banyak kelompokperusahaan besar terpuruk. Hanya segelintir perusahaan yang bisa bertahan danberkembang pada masa krisis tersebut, yaitu mereka yang punya keuletan danketrampilan manajemen, serta visi ke depan. Kelompok Usaha Gobel, yang dipimpin oleh Rachmat Gobel merupakan salah satu di antaranya. Sebagai buktinyata, perusahaan induk PT. Gobel International dan Matsushita Electric Industrial Co.,Ltd. (perusahaan induk Matsushita Group, sekarang PanasonicGroup), di masa krisis itu justru setuju dan sepakat untuk memperpanjangperjanjian kerjasama joint venture–nya, di bawah bendera PT. National Gobel(sekarang PT. Panasonic Manafacturing Indonesia).

• Rachmat Gobel adalah anak ke lima dan putra laki-laki pertama dari pasanganAlm. Drs. H. Thayeb Mohammad Gobel dan Almh. Annie Nento Gobel. Alm. Drs. H. Thayeb Mohammad Gobel disamping pendiri dari Kelompok Usaha Gobel, adalah juga perintis industri elektronika di Indonesia. Rachmat Gobel menikahdengan Retno Damayanti dan telah dikaruniai dua orang anak, yaitu NurfitriaSekarwillis Kusumawardhani dan Mohammad Arif Gobel.

Page 72: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Elang Gumilang(Mahasiswa Beromzet Milyaran)

• Pemuda yang baru lulus IPB (Institut Pertanian Bogor) bulan lalu ini adalahmiliarder muda. Omzet perusahaanya kini mencapai Rp 211 miliar.

• Beberapa tahun lalu, Elang bukanlah siapa-siapa. Dia hanya seorang anakmuda di SMU 1 Bogor. Dari keluarga biasa-biasa dan tidak terpandang. Namun bakat wirausahanya telah muncul.

• Elang mencoba mencari peruntungan dengan menjadi penjual minyakgoreng keliling, bahkan tukang sepatu. Semuanya dilakukan ketika masih dibangku kelas 3 SMU. Tekadnya agar kelak ketika memasuki perguruan tinggidia bisa membiayai sendiri uang kuliahnya.

• Berbekal modal dari bantuan teman-temannya, Elang mencari lahan kosongdi daerah Bogor. Membuat hunian sederhana dan dikreditkan kepadamasyarakat miskin. Hasilnya terus berkembang. Hingga kemudian, Elangdikenal sebagai pelopor perkreditan rumah (sejenis kompleks perumahan) layak huni bagi warga miskin.

• Dua tahun berjalan bisnis Elang kian berkembang. Dia mulai dikenal dimana-mana. Hingga memutuskan untuk memasuki bisnis lain diluar propertimisalnya tambang pasir dan usaha percetakan.

Page 73: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Diddi AgepeMusik Qawali untuk mereka yang bijak dan dewasa

• Era tahun 1980-an telah muncul dg karya-karya musik film.

• Pada tahun 1990 menciptakan musik-musik religius islami

• Dia juga mengajar d beberapa sekolah musik

Page 74: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Mada Azhari“Passion Saya di Online”

• Ketika usaianya menginjak 24 tahun, misalnya, Mada ’dipaksa’ menerima tongkat estafet untuk melanjutkan bisnis percetakan yang telah dirintis orang tuanya.

• Mada Azhari, CEO Inventco Netmedia. Keberhasilan EI ternyatamengusik media lain yang sudah ada sebelumnya. “Nama media tersebut ternyata sudah dimiliki oleh sebuah badan usaha di luarnegeri. Akhirnya media ini dituntut denda sebesar US$5 juta.

• Inventco NetmediaKreativitas Mada tidak lantas mandek sampaidisitu. Ia kemudian merancang untuk membesut perusahaan lain.

• Tidak puas hanya mengelola Inventco, Mada juga dipercayamengelola versi online PassionMagz.com. Menurut pria yang menjabat Chief Editior ini, awalnya memang berbentuk majalah yang dikelola oleh sebuah agency.

Page 75: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Tawang Titan Abe(Memanfaatkan Kain Limbah)

Sejak SD tidak pernah mendapat uang jajan dari ayahnya

Belajar bisnis sejak di bangku sekolah

Membangun sebuah distro dengan bahan dari kain limbah

Page 76: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Wida SeptarinaNiat buka usaha ingin berbagi sesama

• Pemilik usaha jasa konsultan serta bisnis loundry

• Beberapa perusahaan yg menjadi klien

• PT. Tirta Ivestama (Aqua Dhanone), PT. Multi Nitrotama, PT. Multi Bintang, Sampoerna Foundation, PT. Sinar Sosro dsb.

Page 77: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Fahd JibranSang Lokomotif Industri kreatif berbasis penerbitan

• Kecintaaannya pada dunia menulis sejak dibangku sekalah MadrasahAliya Darul Arqam Muhammadiya Garut.

• Melahirkan 15 maha karya buku antara lain:

• Kucing (Magnum Opus Project:2004), Being Superstar (DRIMizan, 2005), Revolusi Sekolah (DARIMizan, 2006), Nominator Ahmad WahibAward (2008), Nominator Anugrah Kekayaan Intelektual Luar Biasauntuk bidang kreatif (2009).

Page 78: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 79: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 80: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 81: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Remaja perkotaan di Indonesia mencapai ± 80 juta penduduk usia 15-34

Thn. Dengan kelas ekonomi menengah kebawah yang diperkirakan 10%

dari potensi market maka diperkirakan segmentasi pasar sbb:

Usia 15-19 Thn, 2100000

Usia 20-24 Thn, 2000000

Usia 25-29 Thn, 2000000

Usia 30-34 Thn, 1900000

Page 82: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Visi dan Semangat

Modal

Jenis Usaha

Manajemen. Mengisi Toko.

Lokasi.

MenentukanTujuan

Tentukan Target

Membangun merk/brand.

Membentuk tim

Page 83: Technopreneurship Universitas Putera Batam

USAHA KONSULTAN (RESEARCH & DEVELOPMENT)

Perusahaan konsultan: memberikan pelayanan

jasa konsultasi kepada user pada bermacam

aspek, seperti aspek

hukum, ekonomi, arsitektur, sipil, pemerintaha

n dan lainnya.

Ex. konsultasi pemenangan pemilu, kegiatan

survey, penelitian, kajian politik, dan

kebijakan publik.

Page 84: Technopreneurship Universitas Putera Batam

LINGKUP KEGIATAN

Ex.

1. Program Pilkada

2. Program Kebijakan Publik

Page 85: Technopreneurship Universitas Putera Batam

3. IT KONSULTAN

Perusahaan konsultan memberikan pelayanan jasa

konsultasi kepada user pada bidang IT (Information

technology )

Page 86: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Lingkup Bidang kerjaUntuk menyikapi kebutuhan akan perangkat lunak sistem

informasi bagi perusahaan swasta atau badan

pemerintahan ada beberapa program bisnis yaitu:

1. Analisys System Informasi & Application Building

2. Networking

3. Database Application

4. WEB Design & Development

5. Training

Page 87: Technopreneurship Universitas Putera Batam

TOKO BUKU ONLINE & E-PAPER

Semakin berkembangnya teknologi informasi dan

peningkatan pemahaman masyarakat terhadap

teknologi informasi akan menciptakan peluang yang

besar dari bisnis online.

Page 88: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Ada Tiga Produk E-Book & E-Paper Online.

1. KINDLE 2

2. ARCHOS 9

3. iPad

Page 89: Technopreneurship Universitas Putera Batam

Sekian & Terima Kasih

Page 90: Technopreneurship Universitas Putera Batam
Page 91: Technopreneurship Universitas Putera Batam

KENAPA CHINA DAN INDIA SUKSES MENGUASAI PEREKONOMIAN DUNIA?

Page 92: Technopreneurship Universitas Putera Batam

KARAKTER KEWIRAUSAHAAN

Page 93: Technopreneurship Universitas Putera Batam

KARAKTER PENGUSAHA SEJATI

Page 94: Technopreneurship Universitas Putera Batam

KREATIFITAS BISNIS

Page 95: Technopreneurship Universitas Putera Batam

DIGITAL NATIVE DAN CREATIVITY

Page 96: Technopreneurship Universitas Putera Batam

KESIMPULAN

Page 97: Technopreneurship Universitas Putera Batam