tabel 1. dosis obat arv 1. dosis obat arv kategori arv nucleoside reverse-transcriptase inhibitors...

32
Tabel 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT) a Kapsul 100 mg Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal b Pediatrik (rentang dosis 90 mg- 180mg/m2 LPB) Oral: 160 mg/m2 LPB tiap 12 jam atau 6-7mg/kg/dosis remaja: seperti dewasa 300 mg 2x sehari CCT hitung 15 mL/mnt Tidak ada penyesuaian dosis CCT hitung <15 mL/mnt 100 mg tiap 6-8 jam Terapi hemodialisis 100 mg tiap 6-8 jam c Terapi dialisis peritoneum 100 mg tiap 6-8 jam Lamivudin (3TC) a Tablet 150 mg Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal b Pediatrik 4 mg/kg, 2x sehari → dosis terapi Remaja: BB <50 kg: 2 mg/kg, 2x sehari BB ≥50 kg: seperti dewasa 150 mg 2x sehari/ 300 mg 1x sehari CCT hitung 50 mL/mnt Tidak ada penyesuaian dosis CCT hitung 30 49 mL/mnt 150 mg 1x sehari CCT hitung 15 29 mL/mnt 150 mg dosis pertama, selanjutnya 100 mg 1x sehari CCT hitung 5 14 mL/mnt 150 mg dosis pertama, selanjutnya 50 mg 1x sehari CCT hitung <5mL/mnt 50 mg dosis pertama,

Upload: vanlien

Post on 15-Apr-2018

267 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Tabel 1. Dosis obat ARV

Kategori ARV

Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI)

Zidovudin

(AZT)a

Kapsul 100 mg

Tablet KDT

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjalb

Pediatrik (rentang dosis 90 mg-180mg/m2 LPB) Oral: 160 mg/m2 LPB tiap 12 jam atau

6-7mg/kg/dosis remaja: seperti dewasa

300 mg 2x sehari

CCT hitung ≥15 mL/mnt

Tidak ada penyesuaian dosis

CCT hitung <15

mL/mnt

100 mg tiap 6-8

jam

Terapi

hemodialisis

100 mg tiap 6-8

jam c

Terapi dialisis

peritoneum

100 mg tiap 6-8

jam

Lamivudin

(3TC)a

Tablet 150 mg Tablet KDT

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan

ginjalb

Pediatrik 4 mg/kg, 2x sehari → dosis

terapi Remaja:

BB <50 kg: 2 mg/kg, 2x sehari BB ≥50 kg: seperti dewasa

150 mg 2x

sehari/ 300 mg 1x sehari

CCT hitung ≥ 50

mL/mnt

Tidak ada

penyesuaian dosis

CCT hitung 30 49

mL/mnt

150 mg 1x sehari

CCT hitung 15 29

mL/mnt

150 mg dosis

pertama, selanjutnya 100

mg 1x sehari

CCT hitung 5 14

mL/mnt

150 mg dosis

pertama, selanjutnya 50 mg 1x sehari

CCT hitung <5mL/mnt

50 mg dosis pertama,

Page 2: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

selanjutnya 25

mg 1x sehari

Terapi hemodialisis

50 mg dosis pertama,

selanjutnya 25 mg 1x sehari c

Terapi dialisis peritoneum

50 mg dosis pertama,

selanjutnya 25 mg 1x sehari

Abacavir

(ABC)d

Tablet 300 mg

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan

ginjal

300 mg tablet (≥14 kg)

BB

(kg)

Dosis

pagi

Dosis

malam

Dosis

Sehari

14–21 ½ tab

(150 mg)

½ tab

(150 mg)

300 mg

>21– <30

½ tab (150 mg)

1 tab (300 mg)

450 mg

≥30 kg

1 tab (300

mg)

1 tab (300 mg)

600 mg

Dosis remaja (≥16 tahun) : seperti dewasa

300 mg 2x

sehari/ 600 mg 1x

sehari

ODHA dengan

CCT hitung berapapun

Tidak ada

penyesuaian dosis

Terapi hemodialisis

Tidak ada penyesuaian dosis c

Terapi dialisis peritoneum

Masih belum diketahui,

gunakan dengan hati-hati

Stavudin (d4T)e

Tablet 40 mg

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal

1 mg/kg/dosis 2x sehari 30 mg 2x CCT hitung >50 Tidak ada

Page 3: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

KDT

BB > 30 kg: seperti dewasa sehari mL/mnt penyesuaian dosis

CCT hitung 2650mL/mnt

15 mg 2x sehari

CCT hitung ≤25 mL/mnt

15 mg 2x sehari

Terapi hemodialisis

15 mg 1x sehari c

Terapi dialisis peritoneum

Masih belum diketahui, gunakan dengan

hati-hati

Didanosin

(ddI)f

Tablet kunyah 100 mg

Enteric-coated beadlet dalam

kapsul 125 mg

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan

ginjal

Bayi < 3 bulan:

50 mg/m2 LPB tiap 12 jam Bayi > 3 bulan – anak < 13 tahun: 90-120 mg/m2 LPB tiap 12 jam

Anak > 13 tahun atau BB > 60 kg: seperti dewasa

Berat badan

≥60 kg: 200 mg 2x

sehari

CCT hitung ≥ 60

mL/mnt

Tidak ada

penyesuaian dosis

CCT hitung 3059mL/mnt

200 mg 1x sehari

CCT hitung 1029mL/mnt

150 mg 1x sehari

CCT hitung <10 mL/mnt

100 mg 1x sehari

Terapi hemodialisis

100 mg 1x sehari c

Terapi dialisis peritoneum

100 mg 1x sehari

Berat badan <60 kg:

125 mg 2x sehari

CCT hitung ≥ 60 mL/mnt

Tidak ada penyesuaian dosis

CCT hitung 3059mL/mnt

150 mg 1x sehari

CCT hitung 1029mL/mnt

100 mg 1x sehari

Page 4: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

CCT hitung <10

mL/mnt

75 mg 1x sehari

Terapi hemodialisis

75 mg 1x seharic

Terapi dialisis peritoneum

75 mg 1x sehari

Emtricitabin (FTC)

KDT, tidak tersedia sediaan terpisah

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal

BB < 33 kg: 6 mg/kg 1x sehari, sulit diberikan karena tidak ada sediaan

terpisah dari TDF BB > 33 kg: seperti dewasa

200 mg 1x sehari

CCT hitung ≥ 50 mL/mnt

Tidak ada penyesuaian dosis

CCT hitung 30 49 mL/mnt

200 mg tiap 48 jam

CCT hitung 15 29 mL/mnt

200 mg tiap 72 jam

CCT hitung <15 mL/mnt

200 mg tiap 96 jam, sulit dilakukan karena

tidak ada sediaan terpisah dari TDF

Terapi hemodialysis

200 mg tiap 96 jamc, sulit

dilakukan karena tidak ada sediaan terpisah dari TDF

Terapi dialisis peritoneum

Masih belum diketahui,

gunakan dengan hati-hati

Tenofovir (TDF)g

Tablet 300 mg

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal

8 mg/kg 1x sehari 300 mg 1x CCT hitung ≥ 50 Tidak ada

Page 5: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

KDT BB 14-<20 kg: 100 mg 1x sehari

BB 20-29,9 kg: 200 mg 1x sehari BB > 30 kg : seperti dewasa

sehari mL/mnt penyesuaian dosis

CCT hitung 30 49 mL/mnt

300 mg tiap 48 jam

CCT hitung 10 29 mL/mnt

300 mg tiap 72 jam

Terapi hemodialysis

300 mg tiap 7 haric

Terapi dialisis peritoneum

Masih belum diketahui, gunakan dengan

hati-hati

Emtricitabin (FTC)

/ Tenofovir (TDF)b KDT

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gagal

ginjal

BB > 35 kg: seperti dewasa 200 mg/300

mg 1x sehari

CCT hitung ≥ 50

mL/mnt

Tidak ada

penyesuaian dosis

CCT hitung 30 49 mL/mnt

1 tablet tiap 48 jam

CCT hitung <30 mL/mnt

Masih belum diketahui,

gunakan dengan hati-hati

Nonnucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NNRTI)

Nevirapin

(NVP)h

Tablet 200 mg KDT

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan

ginjal

Bayi – anak < 8 tahun:

14 hari pertama: inisiasi 5 mg/kg 1x sehari (max. 200 mg), 14 hari kedua dosis 5 mg/kg/dosis 2x

sehari, selanjutnya dosis 7 mg/kg/dosis 2x sehari

Target: 200

mg 2x sehari. Dosis inisial

1x200 mg sehari selama 14

CCT hitung >20

mL/mnt

Tidak ada

penyesuaian dosis

Terapi

hemodialysis

Tidak ada

penyesuaian dosisc

Terapi dialisis

peritoneum

Masih belum

diketahui,

Page 6: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Anak > 8 tahun: seperti dewasa

hari

kemudian naikkan menjadi 2 x

200 mg bila tidak terdapat rash

atau efek samping lain

gunakan dengan

hati-hati

Efavirenz

(EFV)i

Kapsul 200 mg Tablet 600 mg KDT

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal

Anak ≥3 tahun: BB 10 – <15 kg: 200 mg

BB 15 - <20 kg: 250 mg BB 20 - <25 kg: 300 mg BB 25 – <32,5 kg: 350 mg

BB 32, 5 – <40 kg:400 mg BB > 40 kg: seperti dewasa

600 mg 1x sehari

Tidak ada penyesuaian dosis

Rilpivirin (RPV)j

Tablet 25 mg

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal

Belum dipakai pada anak 25 mg 1x sehari

Tidak ada penyesuaian dosis

Etravirin (ETR)k

Tablet 100 mg, 200

mg

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal

Hanya untuk anak 6-18 tahun dengan

BB ≥16 kg BB 16 - <20 kg: 100 mg 2x sehari

BB 20 - <25 kg: 125 mg 2x sehari BB 25 - <30 kg: 150 mg 2x sehari BB > 30 kg: seperti dewasa

200 mg 2x

sehari

Tidak ada penyesuaian dosis

Protease inhibitors (PI)

Page 7: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Lopinavir/ritonavir

(LPV/r)l

Tablet 200 mg/50 mg

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan

ginjal

BB <15 kg: 12 mg/3 mg LPV/r/kg/dosis 2x sehari

BB >15-40 kg: 10 mg/2,5 mg LPV/r/kg/dosis 2x sehari

BB >40 kg: seperti dewasa

400 mg/100 mg 2x sehari

Tidak ada penyesuaian dosis

Darunavir/ritonavir

(DRV/r)m

Darunavir 300 mg terpisah dengan

ritonavir 100 mg

Dosis anak Dosis dewasa Dosis untuk pasien dewasa gangguan

ginjal

Untuk anak minimal usia 3 tahun atau BB >10 kg

BB (kg) Dosis (2x sehari dengan makan)

10 - < 11 DRV 200 mg (2.0 mL) plus RTV 32 mg (0.4

mL)

11 - <12 DRV 220 mg (2.2 mL)

plus RTV 32 mg (0.4 mL)

12 - <13 DRV 240 mg (2.4 mL) plus RTV 40 mg (0.5 mL)

13 - <14 DRV 260 mg (2.6 mL) plus RTV 40 mg (0.5

mL)

14 - <15 DRV 280 mg (2.8 mL)

plus RTV 48 mg (0.6 mL)

15 - <30 DRV 375 mg (combination of tablets or 3.8 mL)

600mg/100 mg 2x sehari,

atau 800 mg/100

mg 1x sehari

Tidak ada penyesuaian dosis

Page 8: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

plus RTV 48 mg (0.6

mL)

30 - <40 DRV 450 mg

(combination of tablets or 4.6 mL) plus RTV 100 mg

(tablet or 1.25 mL)

≥ 40 Seperti dewasa

Integrase Inhibitor (INSTI)

Raltegravir (RAL)n

Tablet 400 mg,

tablet kunyah 100 mg

Dosis Anak Dosis Dewasa

Dosis untuk pasien dewasa gangguan ginjal

Anak usia 2- <12 tahun (tablet kunyah)

BB (kg) Dosis

11 - <14 3x25 mg 2x sehari

14 - <20 1x100 mg 2x sehari

20 - <28 1.5x100 mg 2x sehari

28 - <40 2x100 mg 2x sehari

≥ 40 3x100 mg 2x sehari

Dosis rekomendasi berdasarkan 6 mg/kgBB/dosis 2x sehari. Anak ≥12 tahun: sama dengan dewasa.

400 mg 2x sehari

Tidak ada penyesuaian dosis

Page 9: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

aDapat diberikan bersama makanan. Kapsul dapat dibuka, tablet dapat dibuat puyer. Sesaat sebelum diminum, campur dengan makanan atau sedikit air.

b Sebaiknya tidak menggunakan KDT, tapi komponen obat terpisah pada ODHA dengan CCT hitung <50 mL/mnt. c Menggunakan dosis harian atau salah satu dari dosis harian, setelah dilakukan hemodialisis. d Dapat diberikan bersama makanan. Tablet dapat dihaluskan dan dicampur sedikit air pada saat diminum. e Kapsul dapat dibuka dan dicampur air saat minum obat. Tidak boleh dipakai bersama AZT (antagonistik) f Sediaan tablet kunyah harus dikunyah, dihancurkan atau dilarutkan dalam air sebelum diminum. Jangan ditelan

langsung dalam bentuk tablet utuh. Sediaan Enteric-coated beadlet dalam kapsul 125 mg harus ditelan langsung dalam bentuk kapsul. Bila anak tidak bisa menelan kapsul, maka kapsul dapat dibuka dan diminum bersama

dengan air. Beadlet atau granul dalam kapsul tidak boleh digerus, dikunyah atau dikunyah. Kapsul yang terbuka harus segera diminum setelah dicampurkan ke air yang tidak perlu dikunyah. Kedua jenis ddI ini diminum saat perut kosong, minimal 30 menit sebelum atau 2 jam sesudah makan.

gSebaiknya tidak dikombinasikan dengan didanosin atau ritonavir karena akan meninggikan dosis plasma TDF. hDapat diberikan sebelum, sesudah atau bersama makanan, dapat dibelah dan dibuat puyer. iIsi kapsul dapat dibuka dan dicampur dengan minuman manis, tidak boleh diminum sesudah makan makanan

sangat berlemak karena absorpsi dapat meningkat sampai 50%. Diminum pada saat lambung kosong dan menjelang tidur, terutama 2-4 minggu pertama, untuk mengurangi efek samping susunan saraf pusat

jDiberikan bersama makanan kDiberikan setelah makanan yang cukup kalori lUkuran tablet besar, tidak boleh dibuka atau dihancurkan, sebaiknya diberikan dengan atau sesudah bersama

makanan. Apabila diberikan bersama dengan ddI, ddI harus diberikan 1 jam sebelum atau 2 jam sesudah LPV/r mDiberikan bersama makanan. DRV mengandung bagian sulfonamid, hati-hati penggunaannya pada ODHA dengan

riwayat alergi sulfa. nDapat diberikan sebelum, sesudah atau bersama makanan. Sediaan tablet kunyah harus dikunyah atau ditelan langsung.

Page 10: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Tabel 2. Sediaan kombinasi dosis tetap (KDT) ARV yang tersedia

KDT Formula Dosis Keterangan

zidovudin

dan lamivudin

Tablet AZT 300

mg + 3TC 150 mg

Dewasa 1 tab, 2x sehari Tablet dapat dibagi dua, tidak boleh

dipuyerkan Tablet dapat dihaluskan sesaat sebelum

pemberian

Anak BB 15 – 19,9 kg: 0,5 tab – 0,5 tab

BB 20 – 24,9 kg: 1 tab – 0,5 tab

BB > 25 kg: 1 tab, 2x sehari

zidovudin,

lamivudin,

nevirapin

Dispersible tablet: AZT 60 mg + 3TC 30 mg

+ NVP 50 mg

Mulai

bayi

BB 3–5,9 kg: 1 tab 2x

sehari BB 6-9,9 kg: 1,5 tab 2x

sehari BB 10-13,9 kg: 2 tab 2x sehari

BB 14–19,9 kg: 2,5 tab 2x sehari

BB 20–24,9 kg: 3 tab 2x sehari

Penggunaan tidak terpengaruh makanan

Tablet dapat direndam dalam air hingga

larut dengan sendirinya sebelum

diminumkan

stavudin

dan lamivudin

Tablet dewasa:

d4T 30 mg + 3TC 150 mg

Dewasa 1 tab, 2x sehari Sebaiknya tablet tidak dibelah

Tablet dispersible

anak: d4T 12 mg + 3TC 60 mg

Anak BB 3-5,9 kg: 0,5 tab - 0,5 tab

BB 6-9,9 kg: 1 tab - 0,5 tab BB 10-13,9 kg: 1 tab,

2x sehari BB 14-19,9 kg: 1,5 tab - 1 tab

Penggunaan tidak terpengaruh makanan Tablet dapat direndam dalam air hingga

larut dengan sendirinya sebelum diminumkan

Page 11: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

BB 20 – 24,9 kg: 1,5,

2x sehari BB 25 – 29.9 kg: 2 tab, 2x sehari

BB > 30 kg: sama seperti dewasa

Stavudin, lamivudin,

nevirapin

Tablet dispersible: d4T 12 mg + 3TC 60

mg + NVP 50 mg

Anak BB 3-5,9 kg: 0,5 tab - 0,5 tab BB 6-9,9 kg: 1 tab -

0,5 tab BB 10-13,9 kg: 1 tab,

2x sehari BB 14-19,9 kg: 1,5 tab - 1 tab

BB 20 – 24,9 kg: 1,5, 2x sehari BB 25 – 29.9 kg: 2 tab,

2x sehari BB > 30 kg: sama

seperti dewasa

Penggunaan tidak terpengaruh makanan Tablet dapat direndam dalam air hingga larut dengan sendirinya sebelum

diminumkan

Emtricita

bin, tenofovir

Tablet FTC 200

mg + TDF 300 mg

Dewasa 1 tab, 1x sehari Penggunaan tidak terpengaruh makanan

Anak BB > 35 kg: 1 tab, 1x sehari

Tenofovir, lamivudin, efavirenz

Tablet TDF 300 mg + 3TC 300 mg + EFV 600

mg

Dewasa 1 tab, 1x sehari Tidak boleh diminum sesudah makan makanan sangat berlemak karena absorpsi EFV dapat meningkat sampai 50%.

Diminum pada saat lambung kosong dan menjelang tidur, terutama 2-4 minggu

pertama, untuk mengurangi efek samping EFV pada susunan saraf pusat

Anak BB > 35 kg: 1 tab, 1x

sehari

Page 12: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Tabel 3. Obat Yang Sebaiknya Tidak Digunakan Dengan ARV

Kategori Obat

ARV Obat jantung

Obat kolestero

l

Antimikroba

Obat gastrointesti

nal

Neuroleptik

Psikotropik

Derivat ergot ARV Herbal

lainnya

EFV - - - Cisaprid Pimozid Midazola

m triazolam

a

dihidroergota

min ergonovin ergotamin

metilergonovin

NNRTI

lainnya

herba

l

-

NVP - - - - - - - ATV +/− RTV

NNRTI lainnya

Herbal

ketokonazol

LPV/r

amiodaron

lovastatin

simvastatinb

Rifampisin

Cisaprid Pimozid Midazolam

Triazolama

dihidroergotamin

ergonovin ergotamin

metillergonovi

n

- herbal

alfuzosin salmeterol

sildenafil

DRV/r

Amiodaron

Droneda

ron

lovastatin

simvasta

tinb

Rifampisin

Cisaprid Pimozid Midazolam

Triazola

ma

dihidroergotamin

ergonovin

ergotamin metillergonovi

n

- Herbal

alfuzosin salmeterol sildenafil

Page 13: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Kategori Obat

ETR - - Rifampisin

- - - - Unboosted PIs, ATV/r,

FPV/r, atau

TPV/r other

NNRTIs

Herbal

Fenobarbital

Fenitoin

Klopidogrel

aPenggunaan midazolam oral merupakan kontraindikasi. Midazolam parenteral dapat digunakan dosis tunggal dan dapat diberikan dengan monitoring pada prosedur sedasi. Alternatif yang dianjurkan adalah temazepam, lorazepam,

oxazepam bAlternatif yang dianjurkan fluvastatin, pitavastatin, and pravastatin (kecualin pravastatin dengan DRV/r) memiliki

interaksi obat minimal. Gunakan atorvastatin and rosuvastatin dengan hati-hati; mulai dengan dosis terendah dan

titrasi sesuai toleransi dan efikasi

Page 14: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Tabel 4. Interaksi Obat ARV dengan Obat Lain

Obat Konkomitan

ARV Efek pada konsentrasi Obat Dosis Rekomendasi

Antikoagulan

Warfarin EFV,NVP, ETR Dapat ↑ atau ↓warfarin Monitoring INR dan penyesuaian

dosis

LPV/r, DRV/r Monitor INR ketika

memberhentikan atau memulai PI dan sesuaikan dosis warfarin

Clopidogrel ETR Dapat terjadi ↓ aktivasi clopidogrel ETR mencegah metabolisme clopidogrel sehingga tidak dapat menjadi metabolit aktif. Hindari

pemakaian bersamaan dengan obat ini jika memungkinkan.

Rivaroxaban LPV/r, DRV/r Rivaroxaban Sebaiknya dihindari penggunaan bersamaan obat ini karena dapat meningkatkan ekspose

Rivaroxaban sehingga meningkatkan risiko perdarahan

Anti asam lambung

Antasid (Al-Mg

hidroksida dan CaCO3)

RAL Al-Mg Hydroxide Antacid: • RAL Cmin

↓54% sampai 63% jika diberikan terus menerus atau 2 jam sebelum atau setelah antasid

CaCO3 Antacid: • RAL AUC ↓54%, Cmin ↓32%

Jangan berikan RAL dengan Al-

Mg hidroksida antasid dalam waktu 2 jam Tidak perlu dosis terpisah saat

pemberian RAL dan CaCO3 antasid

PPI RAL RAL AUC ↑212%, Cmin ↑46% Tidak perlu dosis penyesuaian

Antikonvulsan

Karbamazepin Fenobarbital

EFV Karbamazepin + EFV: Karbamazepin AUC ↓27% dan EFV AUC ↓36%

Monitoring kadar antikonvulsan dan EFV, atau bila mungkin

Page 15: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Fenitoin

Lamotrigin Asam Valproat

Fenitoin + EFV: ↓EFV dan

↓Fenitoin dapat terjadi

gunakan antikonvulsan lainnya.

NVP ↓antikonvulsan dan NVP dapat terjadi

Monitoring kadar antikonvulsan dan NVP dan respons virologis

atau pertimbangkan antikonvulsan lainnya.

LPV/r Karbamazepin: ↑ karbamazepin dapat terjadi, ↓ efek

PI dapat terjadi

Pertimbangkan antikonvulsan alternatif lainnya, atau monitor

kadar obat dan respons virologis. Jangan diberikan bersamaan dengan LPV/r sekali sehari,

mungkin diperlukan peningkatan dosis LPV/r

Fenobarbital: ↓ PI Pertimbangkan antikonvulsan lainnya, Jangan diberikan bersamaan dengan LPV/r sekali

sehari, mungkin diperlukan peningkatan dosis LPV/r

Fenitoin: Fenitoin AUC ↓31% LPV/r AUC ↓33%

Pertimbangkan antikonvulsan alternatif lainnya, atau monitor kadar obat dan respons virologis.

Jangan diberikan bersamaan dengan LPV/r sekali sehari,

mungkin diperlukan peningkatan dosis LPV/r

Lamotrigin: Lamotrigine AUC ↓50%, tidak ada efek pada PI

Perlu peningkatan dosis lamotrigine, atau pertimbangkan antikonvulsan alternatif lainnya

Asam Valproat: ↓ asam valproat dapat terjadi

LPV AUC ↑75%

Monitor kadar obat asam valproat dan respons virologis. Monitor

efek toksik terkait Lopinavir

Page 16: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

DRV/r Karbamazepin: AUC ↑ 45%

DRV: tidak berpengaruh

Monitor kadar antikonvulsan dan

atur dosis dengan tepat

Fenobarbital: ↓ PI Pertimbangkan antikonvulsan alternatif lainnya, atau monitor

kadar obat dan respons virologis

Fenitoin: ↓ PI atau fenitoin dapat

terjadi

Pertimbangkan antikonvulsan

alternatif lainnya, atau monitor kadar obat dan respons virologis

ETR ↓anticonvulsant dan ETR dapat terjadi

Jangan diberikan. Pertimbangkan antikonvulsan alternatif lainnya.

Antidepresan

Bupropion EFV bupropion AUC ↓55% Titrasi dosis bupropion sesuai

respons klinis.

LPV/r bupropion AUC ↓57% Titrasi dosis bupropion sesuai

respons klinis

Paroxetin EFV Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

LPV/r Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

ETR Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

DRV/r Paroxetin AUC ↓ 39% Titrasi paroxetin sesuai respons klinis

Sertralin EFV Sertralin AUC ↓39% Titrasi dosis Sertralin sesuai respons klinis.

LPV/r Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

DRV/r Sertralin AUC ↓ 49% Titrasi dosis Sertralin sesuai

respons klinis.

Antidepresan trisiklik

(Amitriptilin, Desipramin,

Imipramin, Nortriptilin

LPV/r ↑ efek antidepresan trisiklik signifikan

Gunakan dosis terendah antidepresan trisiklik dan titrasi

sesuai respons klinis

Page 17: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Antifungal

Flukonazol EFV Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

NVP NVP AUC ↑110% Meningkatkan risiko hepatotoksik

bila digunakan bersamaan. Monitoring efek toksik NVP atau gunakan ARV aternatif.

ETR ETR AUC ↑86% Tidak perlu penyesuaian dosis, gunakan hati-hati.

Itrakonazol EFV itrakonazol dan OH-itrakonazol AUC, Cmax, dan Cmin↓35%–44%

Hindari kombinasi obat ini jika mungkin, terdapat kemungkinan

gagalnya pencapaian konsentrasi terapeutik itrakonazol. Lakukan monitoring kadar itrakonazol dan

sesuaikan dosis

NVP ↓Itrakonazol dapat terjadi

↑NVP dapat terjadi

Hindari kombinasi obat ini. Jika

tetap diberikan, monitoring konsentrasi Itrakonazol dan

sesuaikan dosis.

LPV/r, DRV/r ↑ Itrakonazol Pertimbangkan monitoring kadar itrakonazol untuk penyesuaian

dosis. Dosis tinggi (>200 mg/hari) tidak direkomendasikan kecuali

dapat diketahui kadar itrakonazol dalam tubuh

ETR ↓itrakonazol dapat terjadi ↑ETR dapat terjadi

Penyesuaian dosis itrakonazol mungkin dibutuhkan. Monitor kadar itrakonazol dan respons

antifungal

Posakonazol EFV Posakonazol AUC ↓50% ↔EFV Hindari kombinasi obat ini,

gunakan bila manfaat lebih baik dibandingkan risiko. Jika

Page 18: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

digunakan perlu monitoring

konsentrasi dan sesuaikan dosis.

ETR ↑ETR dapat terjadi Tidak perlu penyesuaian dosis

Vorikonazol NVP ↓Vorikonazol dapat terjadi ↑NVP dapat terjadi

Monitoring toksisitas dan respons antifungal dan atau kadar Vorikonazol.

ETR vorikonazol AUC ↑14% ETR AUC ↑36%

Tidak ada penyesuaian dosis, gunakan dengan hati-hati.

LPV/r, DRV/r RTV 400 mg 2x sehari ↓Vorikonazol AUC 82%

RTV 100 mg 2x sehari ↓Vorikonazol AUC 39%

Jangan gunakan bersamaan dengan RTV, kecuali manfaat

lebih banyak dibandingkan risiko. Jika diberikan perlu monitoring kadar vorikonazol dan

penyesuaian dosis.

Antimalaria

Artemether/ Lumefantrin

DRV/r artemether AUC ↓ 16%; DHA AUC ↓ 18%; lumefantrine AUC ↑ 2.5x

Efek klinis belum diketahui. Jika digunakan, monitor efikasi dan

toksisitas lumefantrin LPV/r artemether AUC ↓ 40%; DHA AUC ↓ 17%; lumefantrin AUC ↑ 470%

ETR artemether AUC ↓38% DHA AUC ↓15%

lumefantrine AUC ↓13% ETR AUC ↑10%

Atovaquone LPV/r LPV/r ↓ atovaquone AUC 74% dan

↓proguanil AUC 38%

Tidak ada rekomendasi dosis.

Pertimbangkan alternatif obat untuk profilaksis malaria jika

memungkinkan

Antimikrobakterial

Klaritromisin EFV Klaritromisin AUC ↓39% Monitoring efektivitas atau pertimbangkan alternatif seperti azitromisin, untuk profilaksis dan

Page 19: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

pengobatan MAC

NVP Klaritromisin AUC ↓31% Monitoring efektivitas atau pertimbangkan alternatif seperti azitromisin, untuk profilaksis dan

pengobatan MAC

ETR Klaritromisin AUC ↓39%

ETR AUC ↑42%

Pertimbangkan alternatif lain

seperti azitromisin, untuk profilaksis MAC dan tata laksana

LPV/r ↑ LPV/r dan Klaritromisin dapat terjadi

Monitor efek toksik Klaritromisin atau

pertimbangkan alternatif makrolid lainnya (misal

azitromisin).

Kurangi dosis Klaritromisin

50% pada ODHA dengan CrCl 30−60 mL/min.

Kurangi dosis Klaritromisin

75% pada ODHA dengan CrCl <30 mL/min.

DRV/r DRV/r ↑ klaritromisin AUC 57%

Rifampisin

EFV EFV AUC ↓26% Dosis EFV tetap 600 mg 1x sehari

NVP NVP ↓20%–58% Masih dapat digunakan sebagai

pilihan kedua jika EFV tidak dapat diberikan

ETR Signifikan ↓ETR

LPV/r, DRV/r ↓ PI >75% Jangan menggunakan Rifampin

dengan PI, hepatotoksisitas juga dapat terjadi

RAL RAL 400 mg: • RAL AUC ↓40%, Cmin ↓61% Bila RAL 400 mg 2x sehari

dibandingkan dengan Rifampin

Dosis: RAL 800 mg 2x sehari Monitor respons virologis

Page 20: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

dengan RAL 800 mg 2x sehari: • RAL

AUC ↑27%, Cmin ↓53%

Benzodiazepin

Alprazolam EFV,NVP, ETR Tidak ada data Monitoring efek terapi alprazolam

LPV/r, DRV/r ↑ benzodiazepin dapat terjadi

↑ 222% paruh waktu alprazolam dan AUC 248%

Pertimbangkan alternatif

benzodiazepin lainnya seperti lorazepam, oxazepam, atau temazepam

Diazepam ETR ↑diazepam dapat terjadi Pengurangan dosis diazepam mungkin dibutuhkan

Lorazepam EFV lorazepam Cmax ↑16%, AUC ↔

Tidak perlu penyesuaian dosis

LPV/r, DRV/r Tidak ada data Benzodiazepin ini dimetabolisme pada jalur non- CYP450

Midazolam EFV ↑ midazolam signifikan Jangan berikan kombinasi obat ini. Midazolam parenteral dapat

digunakan dosis tunggal dan diberikan dengan monitoring

pada prosedur sedasi

LPV/r, DRV/r ↑ midazolam dapat terjadi Midazolam parenteral dapat

diberikan dosis tunggal dengan monitoring pada prosedur sedasi. Midazolam oral tak dapat

diberikan bersamaan dengan LPV/r atau DRV/r

Triazolam EFV, LPV/r, DRV/r ↑ triazolam signifikan Jangan berikan kombinasi obat ini.

Obat Jantung

Calcium channel blocker

EFV,NVP ↓ CCB dapat terjadi Titrasi dosis CCB sesuai respons klinis

Page 21: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

LPV/r, DVR/r ↑ CCB dapat terjadi, ↑

dihydropyridine possible

Gunakan dengan hati-hati. Titrasi

CCB dengan monitoring ketat.

Diltiazem, Verapamil

EFV diltiazem AUC ↓ 69% ↓ verapamil dapat terjadi

Titrasi dosis diltiazem dan verapamil sesuai respons klinis

NVP ↓diltiazem atau verapamil dapat terjadi

LPV/r ↑ diltiazem dapat terjadi Gunakan dengan hati-hati. Sesuaikan dosis diltiazem dengan

respons klinik dan toksisitas

Kortikosteroid

Beklometason DRV/r (DRV 600 mg plus RTV 100 mg) BID ↓17- BMP AUC 11% dan ↓Cmax 19%

Tidak perlu penyesuaian dosis

Deksametason

EFV,NVP, ETR ↓EFV, NVP, ETR dapat terjadi Pertimbangkan alternatif kortikosteroid bila digunakan

jangka panjang. Jika NNRTI digunakan bersamaan maka perlu monitoring respons

virologis.

LPV/r, DVR/r ↓ kadar PI dapat terjadi Pertimbangkan alternatif

kortikosteroid bila digunakan jangka panjang.

Budesonid LPV/r, DRV/r ↓ kadar PI dapat terjadi ↑ glukokortikoid

Gunakan dengan hati-hati. Penggunaan PI bersamaan dengan obat ini dapat

menyebabkan terjadinya insufisiensi renal, Cushing Syndrome. Jangan berikan

bersamaan PI kecuali efek yang diinginkan lebih bermanfaat

dibandingkan efek samping kortikosteroid

Budesonid

(inhalasi atau intranasal)

LPV/r, DRV/r ↑ glukokortikoid

flutikason (inhalasi atau

intranasal)

LPV/r RTV 100 mg 2x sehari ↑ flutikason AUC 350-fold dan ↑Cmax

25-fold

Prednison LPV/r, DRV/r ↑prednisolon AUC 31% ↓lopinavir

Page 22: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Metilprednisolon,

Prednisolon, Triamsinolon (injeksi lokal,

termasuk intra articular, epidural,

intraorbital

LPV/r, DRV/r ↑ glukokortikoid dapat terjadi Jangan diberikan bersamaan.

Penggunaan PI bersamaan dengan obat ini dapat menyebabkan terjadinya

insufisiensi renal, Cushing Syndrome. Pertimbangkan terapi non-steroid.

Obat Hepatitis B

Adefovir TDF Tidak ada efek signifikan Tidak boleh diberikan bersama. Konsentrasi TDF atau obat yg

diekskresi lewat ginjal dapat meningkat

Studi fase II menunjukkan respons terapi pada kombinasi

telbivudin dan lamivudine lebih rendah dibandingkan monoterapi telbivudin

Telbivudin 3TC Tidak ada efek signifikan

Produk Herbal

Herbal apapun EFV,NVP

LPV/r, DRV/r, ETR

↓NNRTI dan PI Jangan berikan kombinasi obat

ini.

Kontrasepsi Hormonal

Kontrasepsi hormonal

EFV etinil estradiol ↔ levonorgestrel AUC ↓83%

norelgestromin AUC ↓64% ↓etonogestrel (implan) dapat terjadi

Gunakan alternatif atau tambahan metode kontrasepsi.

NVP etinil estradiol AUC ↓20% norethindrone AUC ↓19%

LPV/r etinil estradiol AUC ↓42% norethindrone AUC ↓17%

Page 23: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

DRV/r ethinyl estradiol AUC ↓44%

norethindrone AUC ↓14%

ETR ethinyl estradiol AUC ↑22% norethindrone: tidak ada efek

signifikan

Tidak diperlukan dosis penyesuaian

RAL Tidak ada efek signifikan Aman digunakan bersamaan

Levonorgestrel (untuk

kontrasepsi darurat)

EFV levonorgestrel AUC ↓58% Efektivitas kontrasepsi darurat post koitus dapat berkurang

HMG-CoA Reductase Inhibitors

Atorvastatin

EFV, ETR atorvastatin AUC ↓32%–43% Sesuaikan dosis atorvastatin sesuai respons lipid, jangan melebihi dosis maksimum yang

direkomendasikan.

LPV/r LPV/r ↑atorvastatin AUC 488% Gunakan hati-hati dan mulai dari

dosis terkecil

DRV/r DRV/r dengan atorvastatin 10 mg

sama saja dengan atorvastatin 40 mg saja

Titrasi dosis atorvastatin,

gunakan dosis serendah mungkin sesuai kebutuhan. Jangan melebihi 20 mg atorvastatin

sehari.

Lovastatin

Simvastatin

EFV simvastatin AUC ↓68% Sesuaikan dosis simvastatin

sesuai respons lipid, jangan melebihi dosis maksimum yang direkomendasikan. Jika EFV

digunakan bersamaan dengan RTV-boosted PI, simvastatin dan

lovastatin harus dihindari.

NVP, ETR ↓lovastatin dapat terjadi Sesuaikan dosis simvastatin

Page 24: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

↓simvastatin dapat terjadi sesuai respons lipid, jangan

melebihi dosis maksimum yang direkomendasikan. Jika NVP atau ETR digunakan bersamaan

dengan RTV-boosted PI, simvastatin dan lovastatin harus dihindari.

LPV/r, DRV/r Signifikan ↑ lovastatin Kontraindikasi dengan PI

Pitavastatin ETR,NVP Tidak ada data Tidak perlu penyesuaian dosis

EFV pitavastatin AUC ↓11%, Cmax ↑20%

LPV/r LPV/r ↓pitavastatin AUC 20% LPV: tidak ada efek signifikan

DRV/r Tidak ada efek signifikan

Pravastatin

Rosuvastatin

EFV pravastatin AUC ↓44%

rosuvatatin: no data

Sesuaikan dosis statin sesuai

respons lipid, jangan melebihi dosis maksimum yang direkomendasikan

LPV/r pravastatin AUC ↑33%, Cmax↑7-fold Tidak perlu penyesuaian dosis

LPV/r ↑rosuvastatin AUC 108% dan Cmax↑366%

Titrasi rosuvastatin hati-hati dan mulai dari dosis terendah, jangan

melebihi dosis 10 mg sehari

DRV/r pravastatin AUC: • ↑81% dilanjutkan dengan obat

pravastatin Rosuvastatin:

rosuvastatin AUC ↑48% and Cmax ↑139%

Gunakan mulai dari dosis terendah dengan monitoring

ketat. Titrasi rosuvastatin hati-hati dan mulai dari dosis

terendah

ETR Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

Imunosupresan

Page 25: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Siklosporin

Sirolimus Takrolimus

EFV,NVP, ETR ↓imunosupresan dapat terjadi Tingkatkan dosis imunosupresan

bila perlu. Monitoring dosis terapeutik dan konsultasikan dengan spesialis bila perlu.

LPV/r, DRV/r ↑ imunosupresan dapat terjadi Diperlukan monitoring efek imunosupresan dan toksisitasnya

Obat Hepatitis C

Boceprevir

AZT Tidak ada efek signifikan pada

farmakokinetik

mungkin terjadi interaksi; perlu

pemantauan ketat, pengaturan dosis atau perubahan waktu pemberian obat. Penambahan

boceprevir meningkatkan risiko anemia pada terapi peg-IFN/RBV.

Monitor ketat tanda anemia pada pemberian boceprevir dan zidovudin

TDF Boceprevir AUC ↑ 8% dan Cmax ↑ 5% Tidak ada penyesuaian dosis

EFV Boceprevir: ↓ Cmax 8%, ↓AUC 19% dan ↓Cmin 44% EFV: ↑ Cmax 11% dan ↑AUC 20%

mungkin terjadi interaksi; perlu pemantauan ketat, pengaturan dosis atau perubahan waktu

pemberian obat NVP Konsentrasi Boceprevir menurun dan konsentrasi NVP meningkat

LPV/r LPV AUC ↓34%, Cmin ↓43% RTV AUC ↓22% boceprevir AUC ↓45%, Cmin

↓57%

DRV/r DRV AUC ↓44%, Cmin ↓59% RTV

AUC ↓26% boceprevir AUC ↓32%, Cmin ↓35%

Jangan berikan kombinasi obat

ini.

ETR ETR AUC ↓23%

boceprevir AUC, Cmax ↑10%

Tidak perlu penyesuaian dosis

RAL Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

Page 26: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Ribavirin

ddl ↑ konsentrasi ddl di intraseluler Kontraindikasi. Dapat

menimbulkan gagal hati yang fatal bila diberikan bersamaan

TDF Tidak ada perubahan signifikan dilaporkan kejadian gagal hati

(Child-Pugh >6) pada koinfeksi HCV-HIV dengan sirosis dalam

pengobatan kombinasi tenofovir dan ribavirin. Monitor ketat munculnya gejala dekompensasi

hati dan pertimbangkan penurunan dosis ribavirin bila

gejala memburuk

AZT Ribavirin menginhibisi fosforilasi AZT Hindari pemakaian bersamaan bila memungkinkan, atau

monitoring respons virologis dan efek toksik

d4T Tidak ada perubahan signifikan

perlu pemantauan ketat, pengaturan dosis atau perubahan

waktu pemberian obat d4T: overlaptoksisitas

mitokondria; insiden pankreatitis dan asidosis laktat mencapai 3% pada pemberian secara

bersamaan

FTC: Risiko gagal hati dilaporkan lebih tinggi pada pemberian bersamaan dengan peg-IFN/RBV.

Pantau munculnya gejala gagal hati dan anemia

3TC

ABC

FTC

Page 27: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Telaprevir

TDF TDF AUC ↑30%, Cmin↑6%–41% Monitoring toksisitas terkait TDF

AZT telaprevir pada UDP-glukoroniltransferase dapat meningkatkan konsentrasi plasma

AZT

meningkatkan risiko anemia terkait AZT. Monitor hemoglobin

DRV/r telaprevir AUC ↓35%

DRV AUC ↓40%

Jangan berikan kombinasi obat

ini

ETR ETR AUC ↔ telaprevir AUC ↓16%,

Cmin ↓25%

Tidak ada rekomendasi dosis

RAL RAL AUC ↑31%

Telaprevir ↔

Tidak perlu penyesuaian dosis

ABC Telaprevir mungkin dapat

meningkatkan konsentrasi plasma ABC dengan mekanisme yang sama dengan zidovudine

EFV Telaprevir AUC ↓26%, Cmax ↓ 9%, Cmin

↓47%

dengan TDF: EFV AUC ↓15%–18%, telaprevir AUC ↓18%–20%

telaprevir dijadikan 1125 mg setiap 8 jam bila diberikan

bersama efavirenz

NVP Konsentrasi telaprevir mungkin dapat berkurang akibat nevirapine

mungkin terjadi interaksi; perlu pemantauan ketat, pengaturan

dosis atau perubahan waktu pemberian obat

RTV Telaprevir AUC ↓54%, Cmax ↓ 53%, Cmin ↓52%

Antivirus lain

Gansiklovir

Valgansiklovir

TDF Tidak ada data Konsentrasi serum obat ini dan

atau TDF akan meningkat, monitoring efek toksik yang dapat

terjadi

AZT Tidak ada efek signifikan pada farmakokinetik

Berpotensi meningkatkan efek toksik

Page 28: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

INSTIs

Raltegravir

TDF RAL AUC ↑49% Tidak perlu penyesuaian dosis EFV EFV: AUC ↓36%

ETR ETR: Cmin ↓17% RAL: Cmin ↓34%

DRV/r DRV 600 mg dan RTV 100 mg 2x

sehari: • RAL: AUC ↓29% dan Cmin ↑38%

LPV/r ↓RAL ↔LPV/r

Narkotik

Buprenorphin 3TC, ddI, TDF, AZT

Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

EFV buprenorphin AUC ↓50% norbuprenorphin AUC ↓71%

Tidak perlu penyesuaian dosis. Monitoring efek withdrawal

ETR buprenorphin AUC ↓25% Tidak perlu penyesuaian dosis

NVP Tidak ada efek signifikan

LPV/r Tidak ada efek signifikan

DRV/r buprenorphin: tidak ada efek

signifikan norbuprenorphind AUC ↑46% and Cmin ↑ 71%

RAL Tidak ada efek signifikan Tidak perlu penyesuaian dosis

Oksikodon LPV/r Oksikodon AUC ↑2.6x Monitoring efek samping opioid, pengurangan dosis mungkin diperlukan

Metadon

ABC metadon klirens ↑22% Tidak perlu penyesuaian dosis

d4T d4T AUC ↓23%, Cmax↓44% Tidak perlu penyesuaian dosis

AZT AZT AUC ↑29%–43% Monitoring efek samping AZT

EFV metadon AUC ↓52% Terdapat efek withdrawal opioid yang umum. Peningkatan dosis metadon bila diperlukan.

NVP metadon AUC ↓37%–51% NVP: Tidak ada efek signifikan

LPV/r ↓metadon AUC 26%–53% Monitoring efek withdrawal dan

Page 29: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

DRV/r ↓R-metadon AUC 16% to 18% peningkatan dosis metadon dapat

dilakukan sesuai klinis

ETR Tidak ada efek signifikan tidak perlu penyesuaian dosis

RAL Tidak ada efek signifikan tidak perlu penyesuaian dosis

Phosphodiesterase Type 5 (PDE5) Inhibitors

Avanafil EFV,NVP, ETR Tidak ada data Kombinasi obat ini tak direkomendasikan LPV/r, DRV/r RTV (600 mg 2x sehari x 5 hari)

↑avanafil AUC 13-fold, Cmax 2.4-fold

Sildenafil LPV/r RTV 500 mg 2x sehari ↑sildenafil AUC 1,000%

Untuk pengobatan disfungsi ereksi: Mulai dengan dosis sildenafil 25

mg setiap 48 jam dan monitor efek samping sildenafil

Untuk pengobatan PAH: kontraindikasi

DRV/r DRV/r dengan sildenafil 25 mg sama dengan sildenafil 100 mg saja

ETR sildenafil AUC ↓57% Dapat ditingkatkan sesuai efek klinis

Vardenafil LPV/r, DRV/r RTV 600 mg 2x sehari ↑vardenafil AUC 49-fold

Mulai dengan dosis vardenafil 2.5 mg tiap 72 jam dan monitoring

efek samping vardenafil

ETR ↓vardenafil dapat terjadi Dapat ditingkatkan sesuai efek klinis

NRTI

ddl

d4T Tidak ada efek signifikan pada farmakokinetik

Jangan diberikan bersamaan. Dapat menimbulkan dan memperburuk neuropati perifer,

asidosis laktat, dan pankreatitis pada kombinasi ini.

TDF ddI-EC AUC and Cmax↑48%–60% Hindari pemakaian bersamaan.

Page 30: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Obat Lain

Alopurinol ddl ddI AUC ↑113%

pada ODHA dengan gangguan fungsi ginjal: ddI AUC ↑312%

Kontraindikasi. Berpotensi

meningkatkan toksisitas pada obat terkait

Atovaquone/ proguanil

EFV ↓atovaquone AUC 75% ↓proguanil AUC 43%

Tidak ada dosis rekomendasi. Pertimbangkan alternatif antimalaria jika memungkinkan

AZT AZT AUC ↑31% Monitor efek samping AZT

Kolkisin LPV/r RTV 100 mg 2x sehari ↑ AUC

colchicine 296% signifikant ↑ AUC colchicine

Untuk pengoabatan gout akut:

kolkisin 0.6 mg x 1 dosis, dilanjutkan 0.3 mg 1 jam

berikutnya. Jangan mengulang dosis minimal 3 hari

Untuk profilaksis gout akut:

kolkisin 0.3 mg 1x sehari Jangan digunakan bersamaan pada ODHA dengan gangguan

hati dan ginjal.

Salmeterol LPV/r ↑ salmeterol dapat terjadi Kontraindikasi disebabkan risiko

potensial penyakit kardiovaskular terkait penggunaan salmeterol.

Mg, Al, Fe, Ca, Zn, termasuk multivitamin dan

minerals

RAL ↓dapat terjadi jika dikonsumsi dengan produk ini

Berikan RAL setidaknya 2 jam sebelum atau 6 jam setelah pemberian kation polivalen,

namun tidak termasuk antasid atau laksatif; suplemen besi, kalsium, atau magnesium; dan

sukralfat

Page 31: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

PI (Protease Inhibitor)

LPV/r EFV dengan LPV/r Tablets 500/125 mg 2x sehari ditambah EFV 600 mg: •

kadar LPV sebanding dengan LPV/r 400/100 mg 2x sehari tanpa EFV

LPV/r tablet 500/125 mg 2x sehari; LPV/r oral solution

533/133 mg 2x sehari

ETR dengan LPV/r Tablets: • ETR: AUC ↓35% (dibandingkan dengan penurunan DRV/r)

• LPV: AUC↓13%

Tidak ada penyesuaian dosis

NVP dengan LPV/r Capsules: • LPV: AUC

↓27%, Cmin ↓51%

LPV/r tablets 500/125 mg 2x

sehari; LPV/r oral solution 533/133 mg 2x sehari

TDF LPV/r AUC ↓15% TDF AUC ↑34%

Efek klinis belum diketahui. Monitoring toksisitas TDF

DRV/r TDF TDF AUC ↑22%, Cmin ↑37%

EFV DRV 300 mg dengan RTV 100 mg BID: • DRV: AUC ↓13%, Cmin ↓ 31%

• EFV: AUC ↑21%

Efek klinis belum diketahui. Monitor ODHA dan gunakan

dosis standar

ETR ETR 100 mg 2x sehari dengan DRV

600 mg dan RTV 100 mg 2x sehari: • DRV: tidak ada perubahan signifikan • ETR: AUC ↓37%, Cmin ↓49%

Tidak ada penyesuaian dosis

NVP DRV 400 mg dan RTV 100 mg 2x sehari: • DRV: AUC ↑24%

• NVP: AUC ↑27%, Cmin ↑47%

Tidak ada penyesuaian dosis

Page 32: Tabel 1. Dosis obat ARV 1. Dosis obat ARV Kategori ARV Nucleoside reverse-transcriptase inhibitors (NRTI) Zidovudin (AZT)a Kapsul 100 mg 300 mg 2x Tablet KDT Dosis anak Dosis dewasa

Keterangan

3TC = lamivudin, ABC = abacavir, ARV = antiretroviral, AUC = area under the curve, Cmax= maximum plasma

concentration, Cmin= minimum plasma concentration, d4T = stavudin, ddI = didanosin, EC = enteric coated, LPV/r =

lopinavir/ritonavir, NRTI = nucleoside reverse transcriptase inhibitor, PI = protease inhibitor, TDF = tenofovir, AZT =

zidovudin, CCB = calcium channel blocker EFV = efavirenz, FDA = Food and Drug Administration, INR = international

normalized ratio, MAC = Mycobacterium aviumcomplex, NNRTI = non-nucleoside reverse transcriptase inhibitor, NVP

= nevirapin, OH-Klaritromisin = active metabolite of Klaritromisin, PDE5 = phosphodiesterase type 5, PI = protease

inhibitor, PPI = proton pump inhibitor, RTV = ritonavir, TDF = tenofovir disoproxil fumarate CrCl = creatinine

clearance, CYP = cytochrome P, VPA = valproic acid, DRV/r = darunavir/ritonavir, ETR = etravirine, RAL = raltegravir