tabel 1 btm

Upload: fika-khulma-sofia

Post on 05-Jan-2016

216 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tabel 1 BTM

TRANSCRIPT

Tabel 1. Sumber Utama Variabilitas dalam Marker Biokimia Turn-over TulangMarker Tulang(Singkatan)SumberAksiManfaatKerugianAnalisis dan Jenis Sampel

Marker Formasi

Bone Alkaline Phosphatase (BAP)Enzim yang muncul di membrane plasma osteoblastDegradasi enzimatik mineralisasi pyrofosfatase inhibitor pada pH alkaliVariabilitas intra-individu rendah < 10% [15]TIdak dipengaruhi oleh fungsi ginjal [15]Makanan memiliki pengaruh yang kecil [16] Waktu paruh sirkulasi panjang 1-2 hari [17] Sampel stabil [18]MurahReaktivitas silang mencapai 20% dengan isoform liver {14]Perubahan dengan minimal terapi yaitu kurang dari LSC 20% [15]2 puncak pada jam 14.00 dan 23.30 Nadir 30% [pada 06.30 [19] Metodologi multiple, dapat mengukur massa atau kativitas [20]Automated and manual immunoassays Serum, EDTA plasma

OSteocalcin (OC)Protein Bla tulang non-kolagen utama. Diproduksi oleh osteoblast selama pembentukan dan berikatan dengan hidroksiapatitMempengaruhi mineralisasi osteoid, menyediakan umpan balik negatif selama proses remodelingSampel EDTA lebih stabil [21]Marker lambat untuk aktivitas osteoblast [15]Ketidakstabilan molekul intak [15]Variasi inter-lab luas{20]Pelepasan selama pembentukan dan penyerapan [17]Waktu paruh pendek beberapa menit [22,23]Dipengaruhi oleh status Vit K, fungsi ginjal dan variabilitas sirkadian [15,17]Gen OC diregulasi pada tingkat transkripsional oleh 1,25-OH2 VIt D Vit K kofaktor penting untuk karboksilasi-y OC yang menghasilkan peningkatan afinitas Ca dan hidroksiapatit [14]Automated and manual immunoassays Multiplex microarray Serum, EDTA plasma

Marker Tulang(Singkatan)SumberAksiManfaatKerugianAnalisis dan Jenis Sampel

Procollagen tpe 1 Carboxy-terminal Propeptide (P1CP)Produk spesifik osteoblast dan fibroblast proliferasiBentuk pembelahan dari pro-kolagen tipe 1 selama pembentukan kolagen tipe 1Alat ukur kuantitatif Thermostabilotas kolagen tipe 1 yang baru terbentuk [14]Waktu paruh pendek 6-8 menit [14]Dibersihkan oleh liver oleh reseptor mannose sehingga sensitive terhadap hormone thyroid dan IGF-1 [20]Kadar tertinggi 01.30-04.30, hingga 20% lebih tinggi daripada nadir 11.00-15.00 [19]Hilangnya sensitivitas untuk berubah selama menopause [14]Automated and manual immunoassays Serum, EDTA plasma

*Procollagen type 1 amiNo-terminal Propeptide (P1PN)Produk spesifik osteoblas dan fibroblast yang berproliferasiPembelahan dari pro-kolagen tipe 1 oleh protease selama formasi kolagen tipe 1Variabilitas intra-individual rendah [20]Ritme sirkadain kecil [15]Stabil pada suhu ruangan [21]Presisi pemeriksaan yang baik [20] Superior untuk monitoring PMOberubah dari baseline meningkat hingga 80% dengan anti-resorptif dan menurun hingga 200% dengan pengobatan PTH dalam 3 bulan [15]

Pemeriksaan keseluruhan dipengaruhi oleh tertundanya klirens fraksi monomer misalnya pada gagal ginhal atai penyakit tulang metastatic [24]Mahal

Automated and manual immunoassays Multiplex microarray Total or Intact fractions Serum, EDTA plasma

Marker Tulang(Singkatan)SumberAksiManfaatKerugianAnalisis dan Jenis Sampel

Marker ResorpsiDerivat Kollagen

*Carboxy-Terminal cross-linked telopeptides of type 1 collagen (CTX)Kolagen tipe 1 itamanya adalah isomerasi tulang hingga aspartyl yang terjadi pada kolagen maturTerbelah dari kolagen tipe 1 oleh cathepsin-K selama resorpsi tulangVariabilitas menurun selam puasa [25]Stabilitas sampel, terutama EDTA [18,21] Penurunan pengobatan post anti-resoprsi substansial [26]Sampel darah saat ini lebih disukaiVariasi sirkadian yang luastertinggi 01.30-04.30 sekitar 2x nadir 11.00-15.00 [27]Automated and manual immunoassays Multiplex microarray Urine, serum, EDTA plasma

Carboxy-Terminal cross-linked telopeptides of type 1 collagen (ICTP or CTX-MMP)Kolagen tipe 1 yang baru tersintesis dan dominan tulangTerbelah dari kolagen tipe 1 oleh MMP selama resorpsi tulangVariasi sirkadian yang luas [20]Dipengaruhi oleh fungsi ginjal dan liver [20]Tidak responsive terhadap pengobatan osteoporosis biasa [20]Manual immunoassay

amino-Terminal cross-linked telopeptides of type 1 collagen (NTX)Kolagen tipe 1 terutama di tulangTerbelah dari kolagen tipe 1 oleh cathepsin-K selama resorpsi tulangSampel urin stabil [15]Prediktor signifikan uNTX untuk risiko fraktur pada wanita post-menopause [28]Pengaruh diet rendah, meskipun sampel darah puasa lebih disukai [15]

Variase sirkadian luas dipengaruhi oleh fungsi hati dan ginhal [20]Unit-unit didasarkan pada kalibrator pabrik misalnya ekuivalen kolagen tulang [15]Automated and manual immunoassays Urine, serum, EDTA plasma

Marker Tulang(Singkatan)SumberAksiManfaatKerugianAnalisis dan Jenis Sampel

Type 1 collagenalpha 1 helicoidalpeptide (HELP)Asam amino kolagen tipe 1 rantai sekuens 620-633Terbelah dari region heliks kolagen tipe 1 oleh cathepsin-K selama resorpsi tulangKorelasi tinggi dengan marke lain degradasi kiolagen [14]Pengumpulan sampel BAB pagi hari ke-2 24 jam yang sulit dikumpulkan dengan koreksi kreatininvariabilitas analisis tambahan Validitas klinis memerlukan penyelidikan tambahan Manual immunoassay Urinary marker

Deoxypyridinoline(DPD)Kolagen tipe 1 maturHubungan silang yang dilepaskan ketika kolagen tipe 1 matur teruraiSgabilisasi molekul secara mekanikMencerminkan degradasi kolagen matur yang hanya spesifik terhadap tulang [14]Sumber diet independen [20]Lebih tidak invasive daripada darahPengumpulan sampel BAB pagi hari ke-2 24 jam yang sulit dikumpulkan dengan koreksi kreatininvariabilitas analisis tambahan Variasi sirkadian [20]Automated and manual immunoassays Urinary marker

Pyridinoline (PYD)Kolagen tipe 1 dan tipe 11 maturHubungan silang yang dilepaskan ketika kolagen tipe 1 dan tipe 11 matur teruraiSgabilisasi molekul secara mekanik

Mencerminkan degradasi kolagen matur sajaSumber diet independen [20]Pengumpulan sampel BAB pagi hari 24 ham tidak spesifik yang sulit dikumpulkan dengan koreksi kreatininvariabilitas analisis tambahan variasi sirkadian [20]Dipengaruhi oleh fungsi liverAutomated and manual immunoassays Urinary marker

Marker Tulang(Singkatan)SumberAksiManfaatKerugianAnalisis dan Jenis Sampel

Marker ResorpsiEnzim Osteoklastik

Tartrate ResistantAcid Phosphatase isoform 5b(TRAP5b)Isoform asam fosfatase, resisten terhadap tartrat, dipecah oleh protease menjadi 5b, muncul pada batas osteoklasKolagen tipe 1 yang terbelah menjadi fragmenKarakteristik aktivitas osteoklas [14]Tidak satabil apda suhu ruangan [22,23]Variablitas sirkadian emningkat segera setelah latihan [29]Automated and manual immunoassays serum

Cathepsin KSistein protease muncul pada batas pinggi osteoklas yang meresorbsi aktifPembelahan telopeptida dan region heliks kolagen tipe 1Biomarker spesifik aktivitas steoklas [14]Tidak stabil pada suhu ruanganValiditas klinis memerlukan penyelidikan tambahanmanual immunoassays serum, EDTA plasma

Marker aktivitas Osteosit

Receptor Activatorof Nuclear factorKappa B Ligand(RANKL)Diproduksi oleh osteoblas, diaktifkan oleh sel B dan sel TBerikatan dengan RANL, yang diekspresikan pada osteoklas dan prokursornya, Biomarker baruMenawarkan keamanan, efikasi dan data farmakokinetik untuk mengkonfirmasi mekanisme obat dan mode aksi untuk Masalah analisisDapat mengukur OPG-berikatan maupun bebas [30]Kadar yang bersirkulasi mungkin tidak mencerminkan mikroenvirontment tulang [31]

Manual research grade immunoassay Total or soluble forms in serum

Marker Tulang(Singkatan)SumberAksiManfaatKerugianAnalisis dan Jenis Sampel

Receptor Activatorof Nuclear factorKappa B Ligand(RANKL)mendorong diferensiasi dan aktivitasnyapenggunaan di masa mendatangdipengaruhi oleh fungsi thyroid [32]Metode penelitian hanya klinis dan validitas analitik perlu diselidiki lebih lanjut

Osteoprotegerin(OPG)Disekresi oleh osteoblasMengurai reseptor menjadi RANKL menurunkan resoprsi tulang melalui berikatan dengan RANK dan mencegah osteoklastogenesisBiomarker baruMenawarkan keamanan, efikasi dan data farmakokinetik untuk mengkonfirmasi mekanisme obat dan mode aksi untuk penggunaan di masa mendatangDipengaruhi ileh fungsi thyroid [32]Metode penelitian hanya klinis dan validitas analitik perlu diselidiki lebih lanjutManual research-grade immunoassay Serum

Dickkopf-relatedprotein 1 (DKK1Diproduksi oleh osteositInhibisi jalur signaling Wnt melalui ikatan dengan LRPS/6 memblokade efek Wnt terhadap osteoblas dan menurunkan formasi tulang

Peran kunci dalam regulasi turn-over tulangMetode penelitian hanya klinis dan validitas analitik perlu diselidiki lebih lanjutManual research-grade immunoassay Serum

Marker Tulang(Singkatan)SumberAksiManfaatKerugianAnalisis dan Jenis Sampel

Sclerostin (SCL)Disekresi oleh osteositInhibisi jalur signaling Wnt melalui ikatan dengan LRPS/6 memblokade efek Wnt terhadap osteoblas dan menurunkan formasi tulangPenurunan signifikan dengan terapi PTH [33]Metode penelitian hanya dipengaruhi oleh immobilitas [34]Meningkat pada DM tipe 1 dan 2 [3536]Validitas klinis dan analitik perlu penyelidikan lebih lanjutManual research-grade immunoassay Serum

*P1NP dan CTX (yang ditandai lebih tebal) adalah marker piliham direkomendasikan oleh IOF IFCC (2011) dan NBHA (2012)