studi kelayakan

Upload: adjieatjie-jie-billioner

Post on 08-Mar-2016

60 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Studi Kelayakan

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUANA. Latar BelakangLatar belakang didirikannya Yayasan Pendidikan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Al-Ziyad Indonesia adalah kebutuhan yang sangat mendesak akan tenaga profesional yang mampu bersaing dan menghadapi tantangan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan kebutuhan masyarakat dalam rangka menjadikan pusat pengembangan pendidikan bermutu dan mandiri di bidang kesehatan sesuai dengan Millenium Development Goals (MDGs) atau dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi Tujuan Pembangunan Milenium, adalah sebuah paradigma pembangunan global. Dideklerasikan Konferensi Tingkat Tinggi Millenium oleh 189 negara anggota Perserikatan Bangsa Bangsa ( PBB) di New York.MDGs atau Tujuan Pembangunan Millenium mengupayakan untuk memenuhi hak hak dasar kebutuhan manusia melalui komitmen bersama antara 189 negara PBB untuk melaksanakan 8 (delapan) tujuan pembangunan, yaitu menanggulangi kemiskinan dan kelaparan, mencapai pendidikan dasar untuk semua, menurunkan angka kematian bayi, meningkatkan kesehaan ibu, memerangi penyebaran HIV/AIDS, malaria dan penyakit menular lainnya, kelestarian lingkungan hidup, serta membangun kemitraan global dalam pembangunan.Sehubungan dengan hal tersebut, Filosofi yang akan dikembangkan dalam menyelengarakan pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Al-Ziyad Indonesia adalah: (1) Menjalankan pendidikan dasar yang berorientasi pada pengembangan IPTEK; (2) Menunjang tinggi profesionalisme kerja; (3)Mengikut sertakan masyrakat dalam usaha meningkatkan pendidikan; (4) Memperhatikan kesejahteraan karyawan; (5) Meningkatkan kerjasama lintas sektoral; (6) Mengutamakan mutu pendidikan menyeluruh yang berorientasi pada penyelenggaraan berdasarkan profesionalisme dengan mengikut sertakan masyarakat dalam pembangunan pendidikan kesehatan dan menjalin kerjasama lintas sektoral; (7) Dimensi mutu peserta didik: menjadi manusiawi, cepat dan tepat, disiplin, komunikatif, terampil, cekatan, ramah, rajin, dan bersih, sabar; (8) Dimensi mutu pelaksanaan pendidikan yang manusiawi, profesionalisme dan memberikan kenyamanan pada peserta didik; (9) Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu: a) Lembaga pendidikan dan pengajaran ilmiah; b) Lembaga penelitian ilmiah dan c) Lembaga pengabdian ilmiah, kepada masyarakat. Globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat menuntut tersedianya tenaga ahli bidang kestahatan. Kabutuhan akan tenaga tersebut baik untuk kebutuhan dalam negeri maupun di luar negeri merupakan tugas bagi semua pihak khususnya bagi dunia pendidikan untuk memenuhinya. Meskipun secara kuantitatif cukup banyak lembaga yang bergerak di dunia pendidikan, namun lembaga yang menyelenggarakan pendidikan sangat kurang jika dibandingkan dengan kebutuhan industri kesehatan. Terlebih jika dikaitkan dengan kualitas lembaga pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan tersebut, masih sangat terbatas jumlah lembaga pendidikan mampu menghasilkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhan kalangan pengguna tenaga kesehatan.Menyadari akan kebutuhan tenaga kesehatan terhadap kebutuhan akan tenaga - tenaga ahli dan professional yang begitu besar, minat masyarakat khususnya calon mahasiswa untuk mengikuti pendidikan bidang kesehatan cenderung meningkat. Indikasi dari tingginya minat ini adalah jumlah calon mahasiswa yang melamar untuk menjadi mahasiswa ke jenjang pendidikan akademik begitu besar sehingga banyak yang tidak tertampung karena terbatasnya fasilitas yang ada, Oleh karenanya, tenaga ahli dan profesional tersebut, khususnya di Indonesia, dirasakan masih sangat kurang.Dengan memperhatikan perkembangan tersebut serta kesediaan sarana maupun prasarana yang dimiliki Perguruan Tinggi dibawah naungan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia sebagai salah satu institusi yang bergerak dibidang kesehatan ikut bergerak untuk memberikan kontribusi pada dunia pendidikan. Sumbangsihnya yang ingin disumbangkan bagi dunia pendidikan adalah dengan mendirikan STIKes Al-Ziyad Indonesia dengan harapan agar lulusan SMA dari seluruh wilayah kesatuan Republik Indonesia mendapat kesempatan yang lebih luas untuk melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi. Kementrian Kesehatan menetapkan sasaran pembangunan kesehatan adalah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui peningkatan rnasyarakat terhadap palayanan kesehatan, yang ditandai oleh: (1) Meningkatnya Umur Harapan Hidup dari 66,2 tahun menjadi 70,6 tahun; (2) Menurunnya Angka Kematian Bayi dan 35 menjadi 26 per 1000 kelahiran hidup; (3) Menurunnya Angka Kamatian Ibu Bersalin dari 307 menjadi 226 per 100.000 kelahiran hidup; (4) Menurunnya Prevalensi Berat Badan Kurang pada balita dari 25,8% menjadi 20,0%. Adapun menurut Undang Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 1992, Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.Mengingat negara Republik Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari 57.000 desa sebagian besar penduduknya tinggal di desa, maka untuk pemerataan kesehatan, disetiap pelayanan kesehatan wajib ada tenaga kesehatan.Dalam membantu pemerintah dalam mencapai Visi dan Misi di bidang kesehatan maka penyelenggaraan pendidikan di STIKes Al-Ziyad Indonesia diarahkan untuk melaksanakan Tri-darma Pendidikan Tinggi, yaitu: Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, dengan harapan dapat menghasilkan lulusan yang berkarakter unggul sebagai manusia pembelajar sepanjang hayat, dan memberikan pelayanan yang setinggi-tingginya dibidangnya.Ciri Lulusan:a. Beriman & bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esab. Memliki integritas kepribadian, kreativitas & jiwa pengabdian yg tinggi kepada masyarakat, bangsa & negara.c. Mamahami dasar-dasar ilmu di bidangnya.d. Mampu memberikan pelayanan dengan baik dan modern serta profesional serta menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan.Pendidikan di ST1Kes Al-Ziyad Indonesia diarahkan agar:(1) Menghasilkan SDM yang mempunyai kompetensi:a. Berbudi pekerti luhur dan mempunyai Iman dan Takwa yang kokohb. Mempunyai kemampuan profesional (intelektual, teknikal, dan interpersonal) dalam melaksanakan perannyac. Mampu bersaing dengan SDM lulusan Regional, Nasional maupun Internasionald. Mampu menerapkan teknologi tepat gunae. Menguasai Bahasa Asing, minimal bahasa Inggris(2) Menghasilkan produk penelitian:a. Sesuai ilmu dan perkembangan ilmu di tingkat Regional, Nasional dan Internasionalb. Meliputi: Penelitian dasar, terapan, dan kebijakan khususnya Bidang Administrasi Rumah Sakit S1,c. Berkualitas dan terus ditingkatkan sehingga unggul di tingkat regional, nasional maupun internasional(3) Menghasilkan Pengabdian Kepada masyarakat (PKM):a. Meningkatkan Keterpaduan Peran Pelayanan masyarakatb. Memberdayakan Masyarakat dalam penerapan prinsip dasar kesehatan untuk preventif dan promotif kesehatan.c. Memberikan bantuan layanan konsultatif bidang kesehatan

Bab IIBENTUK, NAMA, VISI, MISI DAN CIRI KHASYayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia

A. Bentuk Perguruan Tinggi diusulkan adalah pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Al-Ziyad Indonesia dengan pembukaan program studi:1. Teknologi Laboratorium Medik jenjang D-IV;2. Rekam Medis dan Informasi Kesehatan jenjang D-IV3. Farmasi jenjang S-1B. Nama perguruan Tinggi yang akan didirikan adalah Yayasan Pendidikan Sekolah Tinggi Kesehatan (STIKes) Al-Ziyad Indonesia.C. Alamat perguruan Tinggi: Jl. Toddopuli Baru X No. 60 MakassarD. Visi STIKes Al-Ziyad Indonesiamenjadi sekolah tinggi kesehatan yang unggul diSulawesi Selatan tahun 2025 dan menghasilkan lulusan tenaga kesehatan yang profesional, mandiri serta berkarakter yang berlandaskan nilai-nilai keislaman.E. Misi STIKes Al-Ziyad IndonesiaMenyelenggarakan pendidikan kesehatan yang profesional untuk menghasilkan lulusan yang unggul, mandiri serta berkarakter mengembangkan metode pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi yang berlandaskan nilai keislaman aktif melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat di bidang kesehatan dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Melakukan kerjasama dengan stakeholder untuk peningkatan mutu lulusan.F. Tujuana) Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia bertujuan mencetak lulusan menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik dan atau kemampuan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan, menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi atau kesenian serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.b) Penyelenggaraan kegiatan untuk mencapai tujuan sebagaimana dimaksud pada ayat (a) di atas adalah Melaksanakan Pendidikan Program Strata 1 (S1) dan Diploma melalui proses yang substansi dan metodologinya dapat mengembangkan potensi kepribadian peserta didik secara utuh dan maksimal.c) Melakukan penelitian, pengembangan ilmu pengetahuan (sains) dan teknologi baik untuk kepentingan keilmuan maupun untuk kesejahteraan masyarakat/ummat.d) Melakukan pengabdian yang relevan dengan kebutuhan nyata masyarakat/ummat.e) Melakukan pembinaan moral dan akhlakul karimah terutama ditujukan kepada civitas akademika dan selanjutnya diarahkan kepada masyarakat umum.f) Penyelenggaraan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat c. STIKES Al ziyad berpedoman pada :a) Tujuan Pendidikan Nasionalb) Kaidah, Norma dan Etika Ilmu Pengetahuanc) Kaidah Perguruan Tinggi d) Kepentingan Masyarakat, Minat, Kemampuan dan prakarsa pribadiG. Ciri KhasCiri khas dari Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia adalah sebagai berikut:1. Memiliki ciri khas bangunan berwarna krem dan Almamater berwarna abu-abu.2. Dalam proses pembelajarannya, memiliki konsep yang sangat kuat dalam mentransfer materi kuliah yang benar-benar diperlukan, penggunaan waktu secara berdaya guna dan tepat sasaran.3. Penyusunan kurikulum yang dilakukan secara terencana, sistematis, berjenjang lengkap serta mengacu pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. 4. Menerapkan nilai-nilai keisalaman di dalam setiap aktivitas baik dalam kegiatan akademik maupun kegiatan lainnya.H. SasaranBerdasarkan uraian yang meliputi visi, misi, tujuan dan peran maka Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia merumuskan sasaran sebagai berikut:1. Terselenggaranya proses pembelajaran sebagaimana kurikulum yang telah ditetapkan. Sehingga kompetensi dan kualisi lulusan sesuai dengan kebutuhan dunia kerja bidang kesehatan.2. Terealisasinya kegiatan penelitian yang bermanfaat terhadap kebutuhan penyelesaian permasalahan yang berkembang di masyarakat, dan dipublikasikan baik secara internal maupun eksternal.3. Terselenggaranya kegiatan pengabdian masyarakat yang mampu meningkatkan kesejahtreraan dan derajat kesehatan masyarakat.4. Terwujudnya jalinan kerjasama dengan instansi yang relevan, baik di dalam maupun di luar negeri dalam rangka peningkatan mutu, relevansi dan daya saing.

BAB IIIPENYELENGGARAAN, ORGANISASI, DAN LEMBAGA PENUNJANG KEGIATANYayasan Pendidikan Al-Ziyad IndonesiaYayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia, dalam membantu Pemerintah untuk mencapai Visi dan Misi dibidang kesehatan maka penyelenggaraan pendidikan di STIKES Al-Ziyad Indonesia diarahkan untuk melaksanakan Tri-Darma Pendidikan Tinggi, yaitu: Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, dengan harapan dapat menghasilkan lulusan yang Berkarakter, Unggul dan Mandiri sebagai manusia pembelajar sepanjang hayat, dan memberikan pelayanan yang setinggi-tingginya dibidangnya. Hal ini ditunjang dengan kelengkapan sebagai berikut:a. OrganisasiStruktur Organisasi Yayasan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dengan kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi.Upaya yang dilakukan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia untuk memberikan jaminan terhadap peningkatan kualitas program pendidikan baik program akademis maupun program profesional, maka Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia perlu menyusun Pedoman Pembukaan dan Penutupan Program Studi sebagai perwujudan dari Rencana Strategis (RENSTRA) Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia tahun 2016. Pedoman Pembukaan dan Penutupan Program Studi Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia memuat beberapa hal, meliputi studi kelayakan program studi, mekanisme dan proses pengajuan usulan ke tingkat Pimpinan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia, Pengajuan Izin kepada instansi terkait, evaluasi program studi dan penutupan proram studi.

Struktur Organisasi dan Manajemen Pendirian Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia

KETUA YAYASAN

Dewan PenyantunSenat Sekolah Tinggi

KETUA STIKES AL-ZIYAD

UNIT PENJAMIN MUTULPPPMPERPUSTAKAANLABORATORIUM

Pembantu Ketua IIBidang ADM.& UMUMPembantu Ketua IIIBidang Kemahasiswaan dan AlumniPembantu Ketua IBidang Akademik

Ketua Prodi Teknologi Laboratorium Medik

Ketua ProdiFarmasiKetua Prodi Rekam Medik dan Informasi Kesehatan

Sekretaris BASekretaris BASekretaris BA

Kelompok FungsionalKelompok FungsionalKelompok Fungsional

Mekanisme Tata Pamong disepakati bersama dalam Statuta Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia, struktur organisasi Tata Pamong di tingkat institusi terdiri dari Ketua, Pembantu Ketua I, II, dan III. Selain itu juga terdapat Kepala Tata Usaha. Terdapat Unit Penjaminan Mutu, Ketua Program Studi, dan Sekretaris Program Studi. Setiap orang terdapat tugas pokok dan tanggungjawab. Selain itu juga terdapat mekanisme kerja atau alur kerja dan pendelegasian, konsultasi dan pemberian perintah. Secara detail dijelaskan sebagai berikut:a. Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia mempunyai tugas:1. Memimpin pelaksanaan dan pengembangan pengelolaan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan program kerja dan anggaran tahunan serta rencana strategis;2. Melaksanakan fungsi-fungsi manajemen di lingkup institusi, termasuk membina tenaga kependidikan, mahasiswa dan tenaga non kependidikan secara efektif dan efesien sesuai dengan daya dukung yang ada;3. Membina dan melaksanakan kerjasama yang harmonis dengan instansi, badan swasta, alumni dan masyarakat untuk memecahkan persoalan yang timbul dengan sepengetahuan yayasan, terutama yang menyangkut bidang tanggungjawabnya;4. Melaksanakan kegiatan untuk mempertahankan/meningkatkan status akreditasi masing-masing program studi yang ada dalam wewenangnya;5. Bertindak selaku penanggungjawab tertinggi pada setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh civitas akademika Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia;6. Memimpin pelaksanaan rapat senat Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia minimal 1 (satu) kali setahun;7. Menyusun dan melaksankan rencana maupun anggaran penerimaan dan belanja Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia yang terkait dengan wewenang dan tanggung jawabnya;8. Menyusun dan melaporkan pertanggungjawaban sesuai dengan wewenang dan tanggungjawab yang telah diterimanya minimal 1 (satu) kali setahun kepada Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia;9. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh Pimpinan Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.b. Pembantu Ketua I Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia yang membidangi akademik dengan tugas:1. Membantu Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam pimpinan pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;2. Membantu Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam memimpin pelaksanaan promosi dan penerimaan mahasiswa baru;3. Membantu ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam memantau pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pengajaran, baik di dalam maupun di luar kampus;4. Menyusun dan melaksanakan rencana kerja dan rencana strategis serta anggaran tahunannya yang terkait dengan wewenang dan tanggungjawabnya;5. Membantu Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam mempersiapkan kegiatan yang terkai dengan peningkatan status akreditasi jurusan/program studi sesuai dengan bidang tugasnya6. Menyusun dan melaporkan pertanggung jawaban sesuai dengan wewenang dan tanggungjawab yang telah diterimanya minimal 1 (satu) kali setahun kepada Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia;7. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dan/ atau Pimpinan Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.c. Pembantu Ketua II Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia yang membidangi administrasi umum dengan tugas:1. Membantu Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang keuangan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dan administrasi umum;2. Membantu Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam mempersiapkan kegiatan yang terkait dengan peningkatan status akreditasi jurusan/program studi;3. Membantu Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam memantau kelancaran administrasi keuangan untuk seluruh kegiatan akademik, penelitian dan pengabdian mansyarakat serta kegiatan lainnya di tingkat Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia;4. Membantu Ketua STIKES Al-Ziyad Makasssar dalam penataan sarana dan prasarana agar lebih efisien dan efektif;5. Menyusun dan melaksanakan rencana kerja dan rencana strategis berikut anggaran tahunannya yang terkait dengan wewenang dan tanggung jawabnya;6. Menyusun dan melaporkan pertanggungjawaban sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab yang telah diterimanya minimal 1 (satu) kali setahun kepada Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia;7. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dan/ atau Pimpinan Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.d. Pembantu Ketua III Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia yang membidangi kemahasiswaan dengan tugas:1. Membantu Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam pelaksanaan kegiatan dibidang pembinaan, pendampingan kemahasiswaan serta pelayanan kesejahteraan mahasiswa;2. Mengupayakan terjalinnya hubungan yang harmonis dan meningkat antara alumni dan civitas akademiknya;3. Ikut membantu Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam mempertahankan dan meningkatkan ketahanan kampus dengan melibatkan potensi mahasiswa, alumni dan lingkungannya;4. Membantu Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam mempersiapkan kegiatan yang terkait dengan peningkatan status akreditasi jurusan/program studi;5. Menyusun dan melaksanakan rencana kerja dan rencana strategis berikut anggran tahunannya yang terkait dengan wewenang dan tanggung jawabanya;6. Menyusun dan melaporkan pertanggung jawaban sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab yang telah diterimanya minimal 1 (satu) kali setahun kepada Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia;7. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dan/ atau Pimpinan Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.e. Kepala Tata Usaha mempunyai tugas:1. Bertanggung jawab untuk mengatur ketertiban dan pelaksanaan administrasi Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia :a) Melakukan koordinasi dan memantau terlaksananya semua proses administrasi di bagian akademik;b) Melakukan koordinasi dan memantau terlaksananya semua proses administrasi bagian keuangan dan kepegawaian;c) Melakukan koordinasi dan memantau terlaksananya semua proses administrasi di bagian umum dan perlengkapan;d) Melakukan koordinasi dan memantau terlaksananya semua proses administrasi di bagian kemahasiswaan dan alumni.2. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan semua sub bagian;3. Memantau dan mengarahkan penerimaan dan pengiriman surat-surat dinas;4. Mendelegasikan wewenang apabila berhalangan;5. Mengadakan konsultasi dalam pelaksanaan tugas kepada pimpinan.f. Tim Penjaminan Mutu Yayasan Pendidikan Al-Ziyad IndonesiaKetua Unit Penjaminan Mutu mempunyai tugas :1. Menyusun dokumen spesifikasi Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia, manual prosedur akademik dan instruksi kerja akademik;2. Melaksanakan koordinasi, pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang dilaksanakan oleh anggota UPM;3. Bertanggung jawab dalam kegiatan rutin Sistem Penjaminan Mutu Akdemik (SPMA);4. Penyiapan Audit Internal Mutu Akademik (AIMA).Sekteraris Unit Penjaminan Mutu mempunyai tugas :1. Membantu Ketua UPM dalam menysun dokumen spesiasi Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia, manual prosedur akademik dan instruksi kerja akademik;2. Membantua Ketua UPM dalam perencanaan, koordinasi, pemantauan, evaluasi dan pelaporan kegiatan;3. Bertanggung jawab dalam perencanaan, pelaksanaan dan hasil agenda rapat rutin, rapat koordiansi dan rapat evaluasi kegiatan;4. Penyiapan Audit Internal Mutu Akademik (AIMA).Anggota Unit Penjaminan Mutu Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia mempunyai tugas :1. Bertanggung jawab mengumpulkan dokumen pendukung yang diperlukan dalam sistem penjaminan mutu seperti yang ditugaskan ketua tim;2. Membantu pekerjaan administrasi dan dokumentasi kegiatan harian dan notulensi rapat UPM;3. Membantu dan bertanggung jawab atas pekerjaan lain terkait tugas UPM.a) Ketua Program Studi mempunyai tugas antara lain:1. Menyusun kurikulum program studi sesuai kebutuhan stakeholder dan berkoordinasi dengan Pembantu Ketua I Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dan program studi lainnya;2. Melakukan koordinasi dengan Pembantu Ketua I Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dalam perencanaan, dan pelaksanaan proses kegiatan akademik di tingkat program studi;3. Melakukan koordinasi dan monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan akademik di tingkat program studi secara keseluruhan;4. Mengkoordinasi kelompok minat konsentrasi tenaga edukatif;5. Monitoring kegiatan akademik seperti seminar, pelatihan, dan diskusi masing-masing konsentrasi;6. Merencanakan jadwal kuliah dan ujian sesuai kalender akademik yang ditetapkan;7. Melakukan pengarahan dan monitoring pelaksanaan kerja unit-unit dibawah program studi;8. Mengadakan penyediaan sarana dan prasarana (litteratur, peralatan) di tingkat program studi yang mendukung kebutuhan tenaga edukatif dalam pelaksanaan kegiatan akademik;9. Melakukan perencanaan dan pembinaan tenaga edukatif di tingkat program studi;10. Melakukan pengarahan, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan akdemik tingkat jurusan/program studi secara keseluruhan;11. Merencanakan dan mengorganisir kegiatan Akreditasi BAN-PT;12. Merencanakan kegiatan studi banding untuk pengembangan SDM di Program studi;13. Membuat rencana induk pengembangan program studi;14. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan;15. Membagi jumlah dosen sesuai dengan tupoksinya masing-masing;16. Bekerjasama dengan sekprodi dan tim kurikulum dalam perencanaan dan pembuatan program akademik.b) Sekretaris Program Studi1. Membantu Ketuaa Program Studi dalam pengelolaan dan pengembangan program studi;2. Memonitor dan bertanggung jawab atas kelancaran proses belajar mengajar di tingkat program studi;3. Bekerjasama dengan Tim Kurikulum dalam perencanaan dan pembuatan program studi;4. Mendokumentasikan kurikulum meliputi GBPP, silabus, RPP, handout baik pada kuliah utama maupun semester pendek, panduan akademik, pedoman skripsi, pedoman praktek laboratorium dan klinik mahasiswa;5. Mendokumentasikan instrumen evaluasi (UTS, UAS, uji perbaikan, uji lab skill, uji usulan penelitian, uji skripsi, uji Praktek Klinik baik untuk uji utama maupun uji ulang mahasiswa;6. Mendokumentasikan kerangka acuan kerja praktek laboratorium maupun klinik Program Studi meliputi TOR beserta lampirannya;7. Mendokumentasikan pelaksanaan kurikulum meliputi kalender akademik, jadwal kuliah, daftar hadir kuliah, journal kuliah, jadwal UAS baik untuk pelaksanaan maupun pelaporan pada mahasiswa;8. Mendokumentasikan hasil evaluasi (UAS, uji perbaikan, uji lab skill, uji praktek klinik untuk uji utama maupun uji ulang) pada mahasiswa;9. Mendokumentasikan data mahasiswa;10. Mendokumentasikan data dosen tetap dan tidak tetap meliputi Sk Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia, surat pernyataan kesediaan, biodata, foto copy ijazah, transkip mulai pendidikan terakhir, sertifikat pelatihan yang linier, foto copy KTP;11. Mendokumentasikan usulan berang inventaris Program Studi dalam Rencana Kebutuhan Brang Unit (RKBU) meliputi nomor, nama barang, spesiasi, satuan, jumlah, harga;12. Mendokumentasikan barang inventaris Program Studi;13. Mendokumentasikan usulan kebutuhan dana operasional Program Studi;14. Mendokumentasikan LPJ dana operasional Program Studi;15. Mendokumentasikan LPJ dana kegiatan Program Studi;16. Mendokumentasikan hasil penelitian dosen Program Studi;17. Mendokumentasikan hasil pengabdian masyarakat pada Program Studi;18. Mendokumentasikan hasil pengembangan SDM meliputi tugas belajar, pelatihan, seminar, minilokakarya, dan lain-lain yang dilakukan oleh dosen Program Studi;19. Mendokumentasikan berkas akreditasi Program Studi;20. Mendokumentasikan perijinan, perpanjangan ijin pada Program Studi;21. Mendokumentasikan usulan Rencana Anggaran Pengeluaran Tahunan Program Studi;22. Mendokumentasikan usulan Rencana Anggaran Pemasukan Tahunan program Studi;23. Menggandakan KRS, bimbingan akademik, dan KHS mahasiswa Program Studi;24. Mendokumentasika tugas akhir usulan penelitian dan hasil penelitian skripsi;25. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan;26. Membuat laporan pertanggungjawaban dari tugas kepada Ketua Progam Studi.c) Tim Penjaminan Mutu Prodia) Ketua Tim Penjaminan Mutu Prodi1. Menyusun dokumen spesiasi jurusan/program studi, manual prosedur akademik dan instruksi kerja akademik;2. Melaksanakan koordinasi, pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang dilaksanakan di Prodi;3. Bertanggung jawab dalam kegiatan rutin Sistem Penjaminan Mutu Akademik (SPMA);4. Penyiapan Audit Internal Mutu Akademik (AIMA).b) Sekretaris Unit Jaminan Mutu Prodi1. Membantu ketua Tim Penjaminan Mutu Prodi dalam menyusun dokumen spesiasi program studi, manual prosedur akademik dan instruksi kerja akademik;2. Membantu Ketua Tim Penjaminan Mutu Prodi dalam perencanaan. Koordinasi, pemantauan, evaluasi, dan pelaporan kegiatan;3. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan dan pengarsipan surat menyurat yang berkaitan dengan Penjaminan Mutu Prodi;4. Bertanggung jawab dalam perencanaan, pelaksanaan dan hasil agenda rapat rutin, rapat koordinasi, dan rapat evaluasi kegiatan;5. Penyiapan Audit Internal Mutu Akademik (AIMA).d) Kepala Koordinator I mempunyai tugas:1. Membantu Ketua Prodi pada urusan kurikulum, evaluasi, dan praktek;2. Bertanggung jawab kepada Ketua Prodi pada bidang I yang meliputi kurikulum, evaluasi, dan praktek;3. Melakukan koordinasi dalam pelaksanaan tugas dengan kepala urusan evaluasi, kurikulum, dan praktek.e) Koordinator Kurikulum mempunyai tugas :1. Membuat kalender akademik Program Studi setiap awal semester.2. Membuat jadwal kuliah Program Studi setiap semester.3. Membuat perencanaan kebutuhan buku referensi Program Studi setiap semester.4. Mengkoordinir penyusunan Silabus Program Studi setiap semester.5. Mengkoordinir pelaksanaan pembuatan RPP/kontrak pembelajaran.6. Mengkoordinir pelaksanaan pembuatan Handout atau Diktat.7. Mendata dosen pengajar Program Studi setiap semester.8. Mengkoordinir penyusunan buku panduan akademik.9. Merencanakan minilokakarya-rapat ploting dosen Program Studi setiap semester.10. Membuat surat permintaan mengajar kepada dosen.11. Membuat usulan SK Mengajar kepada Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.12. Membuat penyusunan KRS setiap semester.13. Mengevaluasi kesesuaian antara pelaksanaan PBM dengan silabus.14. Membuat surat pemberitahuan jadwal mengajar kepada dosen.15. Mengadakan evaluasi kurikulum.16. Membuat buku panduan penyusunan skripsi17. Mengelola kegiatan penyelesaian skripsi.18. Membantu persiapan akreditasi terkait dengan kurikulum Program Studi.19. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Ketua Program Studi.20. Melaporkan kegiatan pelaksanaan tugas kepada Ketua Program Studi.f) Koordinator PraktekKoordinator Praktek mempunya tugas:1. Membuat perencanaan dan melaksanakan praktek pada prodi.2. Membuat perencanaan dan pembuatan MOU dengan lahan pratik.3. Membuat jadwal praktik mahasiswa dan di informasikan mahasiswa.4. Membuat perencanaan dan melaksanakan evaluasi praktik prodi.5. Mendokumentasikan semua praktek prodi.6. Melaksanakan pelaporan praktek prodi.7. Membuat perencanaan kebutuhan sarana praktek prodi.8. Membuat panduan praktek prodi.9. Membuat perencanaan praktek tahunan pada prodi.10. Menjaga kuliatas pelaksanaan layanan mahasiswa pada praktek di prodi.11. Melaksanakan layanan bimbingan praktik akademik mahasiswa prodi.12. Melaporkan kegiatan pelaksanaan tugas kepada Ketua Prodi.g) Koordinator EvaluasiKepala Urusan Evaluasi mempunyai tugas:1. Menyusun kerangka acuan kerja evaluasi di prodi.2. Mengelola pelaksanaan UTS Program Studi.3. Mengelola pelaksanaan UAS dan Uji Ulang Tulis Program Studi.4. Mengelola pelaksanaan Uji Tulis Ulang Program Studi.5. Mengelola kegiatan ujian perbaikan Program Studi.6. Mengelola kegiatan semester pendek Program Studi.7. Mengelola nilai UTS Program Studi.8. Mengelola nilai UAS Program Studi.9. Mengelola nilai ujian tulis ulang program Studi.10. Mengelola nilai Ujian perbaikan Program Studi.11. Membantu pendokumentasian instrumen evaluasi setiap semester Program Studi.12. Melaksanakan evaluasi dosen Program Studi.13. Melaksanakan evaluasi pelaksanaan pembelajaran mahasiswa.14. Merencakan rapat evaluasi dosen pada setiapa akhir semester.15. Membuat KHS pada setiap akhir semester.16. Membantu menyampaikan data nilai akdemik mahasiswa bahan pelaporan nilai ESPBED.17. Membantu program penelitian dosen pada program studi.18. Mengelola pelaksanaan yudisium baik diakhir semester maupu diakhir program.19. Mengelola pelaksanaan yudisium baik diakhir program.20. Membantu persiapan Akreditasi terkait kegiatan evaluasi.21. Membantu kegiatan evaluasi dalam 6 bulan.22. Membantu pembuatan RAB pengeluaran satu tahun.h) Kepala Koordinator II mempunyai tugas:1. Membantu Ketua Prodi pada urusan Kemahasiswaan, LP3M dan Pelaporan.2. Bertanggungjawab kepada Ketua Prodi pada bidang kemahsiswaan, LP3M dan pelaporan.3. Melakukan koordinasi dalam pelaksanaan tugas dengan Kepala urusan Kemahasiswaan, LP3M dan Pelaporan.i) Koordinator KemahasiswaanKepala Urusan Kemahasiswaan mempunyai tugas:1. Mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan PPS.2. Mengkoordinasikan kegiatan registrasi mahasiswa baru dan mahasiswa lama.3. Mengkoordinasikan dan melaksanakan pembinaan kemahasiswaan.4. Mengkoordinasikan bimbingan akademik.5. Mengkoordinasikan cuti akademik.6. Mengkoordinasikan perpndahan mahasiswa.7. Mengkoordinasikan pemberhentian mahasiswa.8. Mengatur penghargaan dan sangsi bagi mahasiswa.9. Membantu pelaksanaan wisuda.10. Mengkoordinasikan surat pengembalian mahasiswa.11. Melaksanakan pembianaan alumni.12. Melaksanakan pembinaan mahasiswa bermasalah (hamil, kecelakaan, wafat, dan sakit).13. Mengkoordinasikan beasiswa.14. Membantu mengembangkan akses data kemahasiswaan.j) Koordinator Penelitian dan Pengabdian Masyarakat1. Menbantu memajukan suasana akademik ilmiah di lingkunga program studi melalui kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat, diskusi ilmiah, seminar, pelatihan2. Mengkoordinasi, memantau, dan menilai kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan program studi.3. Mengkoordinasi, memantau, dan menilai kegiatan pelaksanaan penelitian, seminar, pelatihan dan lain-lain yang dilakukan program studi.4. Menyelenggrakan pertemuan ilmiah dengan tujuan meningkatkan kemampuan meneliti.5. Menjalin kerjasama dengan lembaga, organisasi, lahan praktek dan lain-lain baik di dalam provinsi sulawesi selatan maupun diluar provinsi sulawesi selatan.6. Bekerjasama dengan litbangkes untuk pengembangan penelitian.7. Menghadiri rapat internal (Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia / Yayasan dan eksternal sesuai dengan pembagian tugas dan wewenang atau jika ketua berhalangan.8. Membantu mengadakan pertemuan secara berkala dengan Kepala Pusat dan Koordinator Penelitian Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.9. Menyusun laporan tahunan LP3M.10. Mengkoordinasikan penerbitan prosiding/buku/jurnal yang dikeluarkan oleh LP3M.11. Membantu Ketua LP3M dalam menyelenggarakan kegiatan lembaga.12. Membantu Ketua LP3M dalam mengawasi pelaksanaan kegiatan lembaga dan pusat-pusat.13. Merencanakan rapat rutin dan nonrutin di LP3M.14. Menyusun kegiatan rutin LP3M.15. Menyebarluaskan segala insformasi tentang peluang hibah kepada dosen.16. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpianan.k) Koordinator Pelaporan1. Menyiapkan data yang terkait dengan pelaporan.2. Melaksanakan pelaporan secara rutin.3. Mendokumentasikan data akademik maupun non akademik Prodi.4. Bertanggung jawab terhadap ke ebsahan data prodi.l) Kelompok Dosen1. Membuat rencana jadwal mengajar setiap semester.2. Mengusulkan buku referensi pada mata kuliah yang di ajar setiap semester.3. Membuat Silabus pada mata kuliah yang diajar setiap semester.4. Membuat RPP atau kontrak pembelajaran sesuai GBPP.5. Mebuat hand out/diktat sesuai GBPP, Silabus.6. Membuat Alat Evaluasi setiap mata kuliah yang di ajar.7. Melaksanakan pembelajaran sesuai jadwal kuliah dan sesuai GBPP, Silabus, hand out.8. Melaksanakan tugas sebagai wali studi pada mahasiswa.9. Melaksanakan tugas sebagai wali kelas.10. Melaksanakan tugas sebagai penanggung jawab mata kuliah.11. Melaksanakan pembelajaran praktikum sesuai kurikulum.12. Melaksanakan ketentuan pembelajaran.13. Melaksanakan ketentuan Lab. Skill.14. Melaksanakan ketentuan Lab. Komputer-internet-bahasa.15. Meklaksanakan ketentuan perpustakaan.16. Melakasanakan evaluasi pembelajaran sesuai GBPP, silabus, hand out.17. Memberikan feedback hasil evaluasi kepada mahasiswa.18. Melaksanakan bimbingan Akademik kepada mahasiswa.19. Melaksanakan penelitian.20. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat.21. Membantu persiapan Akreditasi.22. Melaksanakan tugas lain yang diberikan pimpinan.23. Melaporkan kegiatan pelasksanaan tugas kepada pimpinan.m) Koordinator Laboratorium1. Membuat jadwal praktek laboratorium semesteran pada mahasiswa.2. Membuat perencanaan kebutuhan sarana praktek laboratorium.3. Membuat perencanaan evaluasi praktek laboratorium.4. Membuat pelaporan praktek laboratorium.5. Mengkoordinasikan program praktk laboratorium dengan Kaprodi.6. Membuat ketentuan praktek laboratorium.7. Menjaga kualitas pelayanan inventaris laboratorium.8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.9. Melaporkan kegiatan pelaksanaan tugas kepada pimpinan.n) Koordinator Perpustakaan1. Membuat mengiventarisi kebutuhan buku referensi pada setiap prodi.2. Membuat perencanaan pengadaan kebutuhan buku referensi pada setiap prodi setiap awal semester.3. Melaksanakan pengadaan kebutuhan buku refensi pada setiap prodi setiap awal semester.4. Membuat perencanaan pengadaan kebutuhan sarana perpustakaan pada setiap prodi setiap awal semseter.5. Membuat perencanaan pengembangan sistem pelayanan di perpustakaan.6. Menganalisa keadaan sarana dan buku perpustakaan.7. Membuat pelaporan sarana dan buku perpustakaan.8. Membantu pelaksanaan Akreditasi program studi.9. Membuat ketentuan sistem kerja di perpustakaan.10. Mensosialisasikan sistem pelayanan perpustakaan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia kepada mahasiswa.11. Menjaga kualitas pelayanan dan inventaris di perpustakaan.12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.13. Melaporkan kegiatan pelaksanaan tugas kepada pimpinan.o) Koordinator Keuangan1. Membuat perencanaan penerimaan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia setiap tahun.2. Membuat perencanaan pengeluaran Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia setian tahun.3. Melakukan penertiban pembayaran mahasiswa Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia secara berkala.4. Membuat pengajuan biaya operasional secara berkala.5. Membuat laporan pertanggung jawaban penyerapan anggaran setiap pengajuan.6. Menyimpan dana operasional pada kas kecil.7. Menyetor sisa operasional pada rekening bank.8. Menerima slip pembayaran dari mahasiswa.9. Menerima bukti penerimaan dari penerima biaya operasional.10. Membuat rekapan kemajuan pembayaran setiap bulan.11. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.12. Melaporkan kegitan pelaksanaan tugas kepada pimpinan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.p) Koordinator Komputer Internet1. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan penggunaan Laboratorium komputer-internet Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.2. Membantu mengkoordinasikan kebutuhan Laboratorium Komputer-Internet praktek mahasiswa maupun penggunaan dosen Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.3. Menjaga kualitas pelaksanaan pelayanan praktek Laboratorium komputer-internet Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.4. Menjaga kualitas sarana laboratorium komputer-internet Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.5. Menjaga kualitas sarana pembelajaran yang berbasis komputer di Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.6. Melaporkan kegiatan pelaksanaan tugas pelayanan Laboratorium Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia kepada Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dan berkoordinasi dengan Pembantu Ketua I Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia terhadap penggunaan pembelajaran laboratorium komputer-internet.b. Sumber Daya Manusia (SDM)Tersedianya sumber daya manusia yang meliputi dosen, laboran, tenaga administrasi dan tenaga pendukung lainnya seperti pustakawan dan tenaga administrasi yang sesuai dengan kompetensi dan tupoksi masing-masing. Pengembangan SDM yang berkelanjutan melalui studi lanjut untuk tenaga kependidikan yaitu tugas belajar/izin belajar maupun pengiriman delegasi dalam kegiatan seminar, pelatihan, workshop dan lokakarya yang relevan yang dapat menunjang kompetensi.Tabel 1. Tabel Kualifikasi Dosen setiap prodi di Yayasan Pendidikan Al-Ziyad IndonesiaKETENAGAANJUMLAHKUALIFIKASI

DOSEN6S2

3S3

TENAGA KEPENDIDIKAN2S2

2S1

LABORAN4D.III

2S1

TEKNISI4D.III

1D.III

C. SaranaTersedianya sarana dan prasarana berupa gedung perkuliahan yang refresentatif di daerah yang kondusif untuk pembelajaran, laboratorium sesuai dengan kurikulum, lahan praktek rumah sakit pemerintah maupun swasta maupun di dalam puskesmas yang dibuat sesuai dengan kompetensi program studi, peprpustakaan yang dilengkapi kepustakaan, jurnal ilmiah dan sarana pendukung lain seperti hotspot area wilayah kampus, asrama, beasiswa bagi peserta didik berprestasi, dan berbagai kegiatan ekstraa seperti kesenian, bahasa inggris dan olahraga.Tabel 2. Tabel Sarana Dan PrasaranaNoNama Sarana dan PrasaranaJumlah

1LCD PROJECTOR24

2LAPTOP33

3TOPEX10

4OHP10

5AC68

6PRINTER12

7KURSI & MEJA TAMU10

8KURSI KULIAH850

9MEJA DOSEN56

10KURSI DOSEN56

11LEMARI LOKER LCD dan LAPTOP24

12MEJA KOMPUTER60

13KOMPUTER60

14SLIDE PROJECTOR. SCREEN & REMOTE CC10

15SERVER1

16MIX WEARLESS5

17RUANG KULIAH15

18LABORATORIUM KOMPUTER2

19RUANG PERPUSTAKAAN1

20RUANG LABORATORIUM BAHASA1

d. Kesiapan sarana dan prasarana pembelajaran sesuai dengan kurikulumDalam mendukung terlaksananya kegiatan pembelajaran maka Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia sebagai penyokong program studi mempersiapkan berbagai macam sarana dan prasarana yang akan menunjang terlaksananya kegiatan pembelajaran. Selain sarana dan prasarana yang dimiliki, berikut ini dapat menyajikan sarana dan prasarana yang akan digunakan di lingkup Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.Tabel 3. Tabel Data Jumlah Ruangan Kelas yang Terdapat Yayasan Pendidikan Al-Ziyad IndonesiaNoPosisi RuangJumlahLuas (m2)KepemilikanKondisi Utilisasi (Jam/Minggu)

SDSWTeraawatTidak Terawat

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)

STIKES Al-Ziyad Makassar

1Ruang Perkuliahan2175,25VV48

2Ruang Dosen4299,88VV48

3Ruang Tata Usaha1299,88VV48

4Toilet1432,5VV-

5Ruang Pimpinan7110,25VV48

6Ruang Tata Usaha Prodi5110,25VV48

Total524857,65

Sumber: Sub bagian Sarana dan PrasaranaKeterangan:SD = Milik PT//jurusan sendiri;SW = Sewa/Kontrak/KerjasamaSelain data ruangan juga mempunyai ruangan khusus berupa laboratorium yang akan digunakan untuk kegiatan praktikum mahasiswa. Laboratorium merupakan laboratorium yang dimiliki Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.Adapun data laboratorium yang digunakan tersaji dalam tabel di bawah ini:Tabel 4. Tabel Ruang Penunjang AkademikNoJenis Ruang AkademikJumlah UnitTotal Luas (m2)KepemilikanKondisiPeralatan

SDSwTerawatTidak TerawatLengkapTidak Lengkap

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)

1Laboratorium Komputer1487,62VVV

2Perpustakaan1238,08VVV

3Gudang Laboratorium dan Arsip1374,22VVV

4Ruang Sarana1110,25VVV

5Ruang Konsultasi1110,25VVV

Total101986,1

Sumber : Bagian Sarana Prasarana Yayasan Pendidikan Al-Ziyad IndonesiaKeterangan :SD = Milik PT//jurusan sendiri;SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama

Tabel 5. Tabel Sarana dan PrasaranaNoJenis Sarana PrasaranaJumlah UnitKepemilikanKondisiperalatanRencana Pengembangan

SDSWTerawatTidak TerawatLengkapTidak Lengkap

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)

1LCD Projector24VVV5

2Laptop33VVV6

3Topex10VVV-

4OHP10VVV-

5AC68VVV8

6Printer20V128V8

7Kursi & Meja Tamu10VVV10

8Kursi Kuliah850VVV100

9Meja Dosen56VVV20

10Kursi Dosen56VVV20

11Almari Loker24VVV20

12Komputer 60VVV24

13Meja Komputer60VVV30

14Slide Projector, Screen, CC10VVV5

15Server 1VVV3

16Mix Wearless5VVV6

17Kamera Digital1VVV5

18Handy Camera1VVV3

19Audio Kelas10VVV30

20Microphone15VVV30

21Papan Wjite Board30VVV15

Total1354348

Sumber : Sub Bagian Sarana dan PrasaranaSelain sarana dan prasarana yang sudah disebutkan di atas juga dilengkapi dengan perpustakaan yang menunjang terlaksananya kegiatan pembelajaran, dimana data tersebut tersaji pada tabel di bawah ini:Tabel 6. Tabel Ruang PerpustakaanNoNama Perpustakaan dan Luas RuangJenis Peralatan UtamaJumlahKepemilikanKondisiSudah ada Rencana

SDSWTerawatTidak Terawat

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)

1PerpustakaanJudul Buku Teks Asli225VV255230

Judul Jurnal ilmiah-VV6 jurnal terakreditasi

Sistem Informasi Kepustakaan6VVV

2Ruang BacaKomputer 4VVV8

Katalog Online4VV4

Meja 8VVV8

Kursi 30VVV30

Printer 3VVV4

Sumber : Sub Bagian Sarana dan Prasarana Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesiaa. Kebutuhan dan mekanisme pemenuhan kebutuhan, serta perencanaan pengembangan untuk aspek sarana prasarana pembelajaran hingga mampu menyelenggrakan program studi minimum lima tahun kedepan.Sarana dan prasarana merupakan faktor penunjang yang sangat penting bagi terlaksananya kegiatan pembelajaran yang efektif dan efisien. Untuk sarana dan prasarana yang sudah tersedia perlu untuk ditambah seiring dengan peningkatan kebutuhan yang ditunjukkan dengan peningkatan jumlah mahasiswa serta keperluan untuk menjaga sarana dan prasarana tersebut tetap dalam kondisi yang optimal. Dalam rangka pemenuhan kebutuhan tersebut maka perlu dilakukan suatu kebijakan tentang penambahan jumlah dan maintenance dari sarana dan prasarana yang sudah ada antara lain dengan cara:1. Ruang kelas, ruang baca, maupun ruang lainnya dirancang dengan mempunyai sirkulasi udara yang baik sehingga menciptakan kenyamanan pada setiap pengguna ruangan tersebut. Ruangan mempunyai luas yang profesional dengan jumlah daya tampung suatu ruangan tersebut yang berkisar 70 m2 dengan daya 30 tampung maksimal 40 mahasiswa. Dengan melihat proporsi ini jumlah mahasiswa dan lebar ruangan maka bila terjadi penambahan mahasiswa maka pihak prodi berhak mengajukan penambahan ruangan.2. Ruang perkuliahan tidak hanya dilengkapi dengan whiteboard saja namun dilengkapi juga dengan spidol, LCD Projector, Laptop, Overhead projector (OHP), media audio, serta akses internet (WIFI) yang akan mendukung terlaksananya kegiatan pembelajaran.3. Penambahan ruang dan perlengkapan ruangan baik perkuliahan ataupun non perkuliahan dilakukan sesuai dengan proporsi penambahan mahasiswa setiap tahunnya.4. Pemeliharaan sarana dan prasarana dilakukan oleh tenaga teknisi STIKes Al-Ziyad Makassar.

Berikut ini adalah tabel yang menyajikan rencana pengembangan sarana dan prasarana:Tabel 7. Tabel Rencana Pengembangan Sarana dan Prasarana AkademikNoHal T-1T-2T-3T-4T-5

1Ventilasi-PeneranganXXXXXXXXXXXX

2White boardXXXXXXXXXXXX

3Tambah ruang kuliahXXXXXXXXX

4PerpustakaanXXXXXX

5WifiXXXXXXXXX

6Website Program StudiXXXXXXXXXXXXXXX

BAB IVDOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SETIAP PROGRAM STUDIA. DosenMengacu pada Penjaminan Mutu bahwa untuk menjamin terselenggaranya kegiatan evaluasi terhadap kinerja dosen dalam kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Lingkungan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dilakukan evaluasi dan monitoring sebagai berikut:a. Ketua Prodi secara periodik melakukan evaluasi kinerja dosen (staf edukatif) Prodi minimal 1 semester sekali dengan menggunakan kuesioner evelausi kinerja dosen.b. Kegiatan Evaluasi Kinerja Dosen meliputi tahapan :1. Penilaian terhadap kegiatan pendidikan dan pengajaran dengan melibatkan mahasiswa dan rekan sejawat dengan tolak ukur: kehadiran dosen dalam memberikan kuliah, ketetapan dalam penyerahan nilai.2. Penilaian terhadap kegiatan penelitian dan publikasi dengan tolak ukur: keaktifan melakukan penelitian dan membuat jurnal publikasi (terakreditasi atau non-akreditasi, lokal, regional nasional maupun internasional)3. Penelitian terhadap kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tolak ukur: keaktifan melakukan pengabdian kepada masyarakat.c. Penilaian dan evaluasi terhadap kegiatan pendidikan pegajaran dilakukan dengan menyebarkan kuesioner evaluasi kinerja dosen kepada mahasiswa dan rekan sejawat. Penyebaran kuesioner untuk mahasiswa dilakukan oleh Bagian Administrasi Akademik pada saat akhir perkuliahan atau ujian akhir semester. Dengan kuesioner penilaian pendidikan pengajaran (Evaluasi Proses Belajar Mengajar). Sedangkan untuk penilaian rekan sejawat dilakukan setiap akhir semester dengan kuesioner.d. Untuk penilaian jumlah kehadiran dosen dalam memberikan kuliah, informasi diperoleh dari Bagian Pelayanan Kelas dan Administrasi Akademik tingkat Prodi yang dilaporkan setiap bulan sekali. Laporan mengenai kehadiran dosen ini tertuang dalam Formulir Penilaiaan Kehadiran Dosen.e. Untuk Penelitian Ketetapan Penyerahan Nilai, data dan informasi diperoleh dari Bagian Administrasi Akademik, 2 minggu sejak ujian dilaksanakan. Laporan mengenai penilaian Ketetapan Penyerahan Nilai ini tertuang dalam Formulir Penyerahan Nilai.f. Penilaian terhadap kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan menyebarkan borang pada setiap dosen untuk diisi aktivitas pengabdian kepada masyarakat pertahun dan selanjutnya diserahkan ke Administrasi Prodi untuk direkapitulasi dalam Laporan Prestasi Pengabdian Kepada Masyarakat Dosen.g. Hasil penilain kinerja dosen akan diolah dan dianalisis prodi melalui staf administrasi dengan menggunakan evaluasi Kinerja Akademik Dosen meliputi: a). Pendidikan dan Pengajaran (PP), b0. Kuesioner evaluasi dosen dalam Proses Belajar Mengajar (PBM), c). Kehadiran dosen dalam memberikan kuliah (KH), d). Ketepatan penyerahan nilai semester (NS), e). Penelitian (PN) dan f). Pengabdian Kepada Masyarakat (PB) sebagai acuan untuk mengevaluasi prestasi dosen pada semester berikutnya untuk pemberian reward dan punishment. Reward yang diberikan terhadap sumber daya manusia di lingkungan Program Studi Administrasi RS dapat berupa tugas belajar/ijin belajar serta pelatihan dan seminar dengan ketentuan sebagai berikut:a). Tugas belajar/Ijin belajarSyarat untuk mengikuti tugas belajar/ijin belajar adalah sebagai berikut:1. Telah menunjukkan loyalitas2. Bersedia mengambil minat pendidikan sesuai kebutuhan prodi3. Bersedia menandatangani kontrakb). Pelatihan dan seminardiperuntukkan bagi dosen dan karyawan sesuai dengan bidang masing-masing. Untuk biaya pelatihan dibebankan pada ilmu kesehatan.Selain itu terdapat sistem dan strategi pemberian kesejahteraan kepada semua dosen dan karyawan sesuai dengan ketentuan di Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia, dengan cara:a. Pemberian tunjangan kehadiran, kinerja dan jabatan.b. Pemberian tunjangan insentif lebih jam kerja (lembur).c. Pemberian asuransi kesehatan.Untuk punishment yang diberikan terhadap sumber daya manusia yang melanggar akan dilakukan sesuai dengan status Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia yang secara garis besar dilakukan dengan pemberian surat peringatan (SP 1, SP 2, SP - 3) terlebih dahulu. Untuk kewenangan pemberhentian dosen berada pada pihak Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia. Dengan mekanisme Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia ilmu kesehatan akan melaporkan ke Ketua bagi dosen yang akan diusulkan untuk diberhentikan, selanjutnya jika Ketua menyetujui kemudian mengusulkan ke Yayasan untuk diberhentikan, dengan rincian sebagai berikut:

1) Jenis pemberhentian:a) Pemberhentian sementara/scoring.b) Pemberhentian tetap.2) Pemberhentian sementara:a) Karyawan dalam proses pemeriksaan pihak yang berwajib.b) Karyawan melakukan pelanggran disiplin yang mengarah kepada hukuman berat,3) Pemberhentian tetap dapat terjadi bila:a) Tidak memenuhi syarat dalam masa kontrak.b) Mengundurkan diri atas permintaan sendiri.c) Meninggal dunia atau hilang.d) Pelanggaran tata tertib kerja.e) Menjadi anggota/terlibat dalam organisasi yang dilarang pemerintah.f) Ketua Prodi akan menginformasikan secara formal hasil evaluasi kinerja dosen terhadap dosen yang bersangkutan dalam bentuk rapat internal, sebagai dasar untuk melakukan perbaikan kualitas kinerja dosen secara kontinu dan periodik.g) Hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan selanjutnya disampaikan ke Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia untuk mendapat petunjuk yang lebih lanjut.Sedangkan monitoring dan evaluasi bagi tenaga kependidikan didasarkan pada terlaksananya Job Discription dan layanan kepada mahasiswa, penilaian dan evaluasi dilakukan oleh pejabat setingkat diatasnya secara periodik setiap 6 (enam) bulan dan penilaian oleh mahasiswa dengan format kuesioner yang diisi oleh masiswa. Hasilnya disampaikan kepada Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia untuk ditindak lanjuti.B. Kesiapan jumlah dan kualiasi tenaga kependidikan, laboran dan teknisi ditinjau dari kompetensi dan kesebidangan/kecocokan keilmuannya dengan tugas Tri Dharma pada Program Studi.Selain tenaga dosen ditunjang pula oleh tenaga kependidikan, laboran dan teknisi yang memadai baik secara kualitas maupun kuantitas. Berikut ini data-data yang menyajikan tenaga kependidikan, laboran dan teknisi yang akan mengampu.

Tabel 8. Tabel Jumlah Tenaga Kependidikan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad IndonesiaNoJenis Tenaga Kependidikan(*)Nama Unit/LaboratoriumJumlah Tenaga Kependidikan dengan Pendidikan TertinggiSMA/SMK

S-3S-2ProfesiD-4D-3D-2D-2

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)(11)

1Pustakawan 1Perpustakaan 2

2Teknisi 3

3Operator & Programer1

4Tenaga Administrasi231

Total 2451

Sumber : Sub Bagian Kepegawaian Yayasan Pendidikan Al-Ziyad IndonesiaCatatan : * Cukup diisi yang sudah tersedia 1 Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaanC. Perencanaan pengembangan untuk aspek dosen dan tenga kependidikan hingga mampu menyelenggarakan program studi lima tahun kedepan.Rencana pengembangan sumber daya manusia meliputi dosen maupun tenaga kependidikan di Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dilakukan melalui dua cara yaitu studi lanjut dan pengembangan keterampilan. Untuk perekrutan sumber daya manusia dilakukan melalui media massa, dan surat ke instusi/stikes dan seleksi yang ditangani oleh tim dengan tahapan sebagai berikut:1. Tahap perekrutan:a. Verifikasi berkasb. Tes Potensi AkademikBerupa IQ test untuk menilai intelegensi, bakat, dan kepribadian calon dosen dan karyawan. Standart score yang digunakan maksimal 3. Setelah calon pegawai baru dinyatakan lulus tes potensi akademik, maka berhak mengikuti test seleksi berikutnya.

c. Skill TestSkil test untuk calon dosen dan karyawan sedikit berbeda. Untuk calon dosen ada skill test berupa test kemampuan mengajar, kemampuan dilaboratorium, kemampuan bidang komputer dan internet. Sedangkan tenaga kependidikan (Administrasi) hanya di uji kemampuan di bidang komputer dan internet. Setelah lulus dari test, calon pegawai berhak mengikuti interview test.d. Tes kesehatanTes kesehatan adalah tes yang harus diikuti oleh semua calon karyawan baru atau calon dosen yang dilakukan oleh dokter. Test ini meliputi pemeriksaan fisik.e. Interview TestInterview test adalah test yang harus diikuti setelah skill tst. Dalam interview test, calon pegawai baru berkewajiban mengikuti test interview dengan tingkat lanjut Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia. Pada tingkat ini dilakukan oleh kaprodi, pembantu Ketua STIKesAl-Ziyad Makassar I, II, III, KTU serta kasubag kepegawaian. Interview di tingkat Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dilakukan oleh Pembantu Ketua I dan II. Dalam interview test calon pegawai baru ilmu kesehatan akan ditanya masalah visi, misi, dan loyalitas mereka terhadap Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.f. Penandatanganan KontrakTahap terakhir dari penyelesaian pegawai adalah penandantanganan kontrak kerja. Kontrak kerja berisi kesediaan calon pegawai baru dari Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia untuk loyal terhadap institusi. Kontrak kerja ditanda tangani oleh pegawai baru, Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dan saksi (1 orang) dari keluarga calon pegawai baru serta Ketua Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.2. PenempatanUntuk masa percoabaan adalah 6 bulan, selama masa ini karyawan/ pegawai baru akan diperkenalkan dengan tugas yang dilambannya nanti. Selama masa ini mereka dipantau oleh atasan langsung. Sebagai contoh apabila dia sebagai dosen, maka akan dipantau oleh Kaprodi, tetapi apabila dia sebagai tenaga kependidikan maka akan dipantau oleh Kepala Tata Usaha.Untuk penempatan kerja calon pegawai sudah mendapatkan jabatan dan sudah bisa bekerja sesuai dengan job-discription yang dimiliki. Sistem pembinaan karier dan profesi dosen dengan cara evaluasi atas kinerja, profesionalisme dan loyalitas terhadap tugasnya. Melalui mekanisme, prosedur dan kriteria yang jelas tentang pola rekruitmen, pembinaan dosen yang telah ditetapkan sesuai dengan Statuta dan Tujuan, Visi dan Misi Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia yang dituangkan dalam bentuk aturan prosedur kerja sehingga dapat terlaksanakannya proes belajar mengajar dengan baik, untuk memudahkan terlaksanakannya misi dan tercapainya visi.3. Pengembangan Pengembangan yang dilakukan terhadap karyawan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dapat berupa tugas belajar/izin belajar serta pelatihan dan seminar.1. Tugas belajar/izin belajarSyarat untuk mengikuti tugas belajar/ izin belajar adalah sebagai berikut:a. Telah menunjukkan loyalitasb. Bersedia mengambil minat pendidikan sesuai kebutuah prodi.c. Bersedia menandatangani kontrak.2. Pelatihan dan seminarPelatihan dan seminar dipentuhkan bagi dosen dan karyawan sesuai dengan bidang masing-masing. Untuk biaya pelatihan dibebankan pada ilmu kesehatan.4. RetensiSistem dan strategi pemberian kesejahteraan kepada semua dosen dan karyawan sesuai dengan kebutuhan di Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia, dengan cara:a. Pemberian tunjangan kehadiran, kinerja dan jabatanb. Pemberian tunjangan insentif lebih jam kerja (lembur).c. Pemberian asuransi kesehatan.Adapun data yang menunjukkan rencana pengembangan tersebut tersaji pada tabel dibawah ini.1. Pengembangan Dosen TetapRencana pengembangan kualitas dosen melalui program studi lanjut sebagai berikut:Tabel 9.. Rencana Pengembangan Studi Lanjut DosenPendidikanT-1T-2T-3T-4T-5

S-212121

S-300010

Jumlah12121

2. Rencana Pengembangan Keterampilan DosenRencana pengembangan profesi/keterampilan dosen tetap melalui program pelatihan adalah sebagai berikut:Tabel 10. Rencana Pengembangan keterampilan DosenPendidikanT-1T-2T-3T-4T-5

S-212333

S-312222

Jumlah24555

Rencana pengembangan kualitas melalui berbagai kegiatan ilmiah yang selalu diikuti disepanjang tahun akademik yang diitunjukkan dalam pengembangan jabatan akademik dosen. Kegiatan tersebut meliputi kegiatan ilmiah, pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Adapun rencana pengembangan jabatan akademik dosen Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia tersaji pada tabel di bawah ini:Tabel 11. Rencana Pengembangan Jabatan Akademik Dosen Yayasan Pendidikan Al-Ziyad IndonesiaJab. Akad./Gol.T-1T-2T-3T-4T-5

Asisten AhliIII/a60000

III/b00220

LektorIII/c00022

III/d00002

Lektor KepalaIV/a00000

IV/b00000

Guru BesarIV/d00000

IV/e00000

3. Rencana Pengembangan Tenaga AdministrasiPengembangan sumber daya manusia yang dimilki baik tenaga edukatif dan tenaga administrasi ditingkatkan baik kuantitas maupun kualitas secara bertahap. Peningkatan jumlah sumber daya manusia dikaitkan dengan peningkatan jumlah mahasiswa yang dilayani. Sedangkan peningkatan kualitas tidak tergantun kepada peningkatan jumlah mahasiswa yang dilayani tetapi terhadap tuntutan pasar yang selalu berkembang. Sedangkan pengemabangan kualitas tenaga adminstrasi secara bertahap atau bergantian mengikuti pelatihan perpustakaan, administrasi akademik, komputer, dan materi-materi lain yang berkesesuaian dengan bidang tugasnya baik yang diselenggarakan kopertis maupun pihak lain. Adapun data rencana pengembangan jumlah tenaga dan kualitas tenaga admistrasi tercantum pada tabel dibawah ini:Tabel 12. Tabel Rencana Pengemabangan Jumlah Tenaga AdministrasiNoIjazah T-1T-2T-3T-4T-5

1D311122

2S112222

Jumlah 23344

Tabel 13. Tabel Rencana Pengembangan Kualitas/Keterampilan Tenaga AdministrasiNoPelatihanT-1T-2T-3T-4T-5

1Kearsipan 111

2Adm. Akademik11

3Komputerisasi Akd.112

4Man. Keuangan11

5Administrasi Kantor11

Jumlah 23224

4. Tenaga Penunjang AkademikDi dalam penyelenggaraan akademik selain dilaksanankan oleh dosen, juga dibantu oleh tenaga penunjang akademik. Di dasarkan kepada ketentuan dalam keputusan Mendiknas No. 234/U/2000, maka pada tahun pertama memilki 6 (enam) orang yang terdiri 5 (lima) orang berijazah D3 dan 1 (Satu) orang berijazah S1. Rencana pengembangan tenaga pustakawan dilakukan memalui dua cara yaitu penambahan jumlah yang didasarkan pada perkembangan jumlah mahasiswa di tiap-tiap tahun akademi berikutnya serta pengembangan keterampilan. Data-data tersebut tertera tabel berikut :

Tabel 14. Tabel Rencana Pengembangan Jumlah Akademik (Laboran/Teknisi)NoIjazah T-1T-2T-3T-4T-5

1D311133

2S122333

Jumlah 33466

5. Tenaga Pustakawan Berdasarkan SK Mendiknas No. 234/U/2000 maka Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia memiliki tenaga Pustakawan dengan kualiasi lulusan D-III sebanyak 3 (tiga) orang dan 2 (dua) orang berjiazah S1. Sesuai perkembangan jumlah mahasiswa di tiap-tiap tahun akademi berikutnya, maka jumlah tersebut bertambah menyesuaikan serta adanya peningkatan keterampilan dari tenaga pustakawan di setiap tahunnya. Adapun rencana pengembangan jumlah dan keterampilan disajikan pada tabel di bawah ini.

Tabel 15. Tabel Rencana Jumlah PustakawanNoIjazah T-1T-2T-3T-4T-5

1D311000

2S110000

Jumlah 21000

Tabel 16. Tabel Rencana Pengembangan Keterampilan Tenaga PustakawanNoPelatiahanT-1T-2T-3T-4T-5

1Man. Perpustakaan11

2Adm. Keuangan1

3Komp & Internet11

4Penerbitan 1

Jumlah 11121

D. Analisis terhadap kebutuhan dan mekanisme pemenuhan kebutuhan, serta perencanaan pengembangan untuk aspek sumber daya manusia hingga mampu menyelenggarakan program lima tahu kedepan.Kebutuhan dan pemenuhan pada Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia dilakukan dengan dua mekanisme yaitu dengan perekrutan langsung terhadap sumber daya manusia yang dibutuhkan serta dengan penugasan belajar terhadap sumber daya manusia maupun dengan peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia secara proporsional/perkembangan kebutuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang selalu dinamis. Perekrutan dilakukan berdasarkan standar buku yang terdapat di Ilmu Kesehatan yang meliputi verifikasi berkas, tes pontensi akademik, skill test, tes kesehatan, interview test, penandatanganan kontrak, dan penempatan. Selain itu dilakukan pula pengembangan keterampilan yang meliputi pelatihan, workshop, sertiasi dosen, seminar serta kegiatan pelatihan. Adapun data kebutuhan dan pemenuhan serta rencana pengembangan dosen dapat dilihat dalam tabel berikut:Tabel 17. Tabel Kebutuhan dan Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya ManusiaSDMKebutuhanJumlahPemenuhan Kebutuahan

Dosen S28 orangDengan penugasan belajar dan perekrutan tenaga baru

S32 Orang

Tenaga kependidikanSTIKES2 OrangDengan penugasan belajar dan perekrutan tenaga baru

Laboran STIKES4 OrangPerekrutan tenaga baru

STIKES2 Orang

Teknisi S1 Informatika1 Orang Perekrutan tenaga baru

Pustakawan S1 Perpustakaan1 OrangPerekrutan tenaga baru

Tabel 18. Tabel Pengembangan Sumber Daya ManusiaTahunTujuan

D-IIIS1S2S3

20152 orang

20161 orang2 orang2 orang 1 orang

20171 orang2 orang 2 orang1 orang

20182 orang2 orang

20192 orang

BAB VBIDANG ILMU, PROGRAM STUDI DAN METODE PEMBELAJARANA. Bidang Ilmu dan Program StudiBidang ilmu dan program studi yang akan diselenggarakan di Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia adalah :1. Analis Kesehatan jenjang D-IV2. Rekam Medis & Informasi Kesehatan jenjang D-IV3. Farmasi jenjang S-1

B. Metode atau pola pembelajaran yang dipergunakanMetode atau pola pembelajaran yang dipergunakan dalam proses belajar mengajar diperguruan tinggi dikenal berbagai metode atau pola pembelajaran. Beberapa metode yang akan dipakai untuk memperoleh hasil optimal sesuai dengan tujuan adalah:1. Ceramah/TutorialMetode pembelajaran dengan ceramah adalah metode yang paling banyak digunakan dalam proses mengajar. Metode ceramah yang dilakukan oleh pendidik terhadap peserta didik tidak hanya dengan menggunakan media visual tetapi juga menggunakan media demonstrasi atau simulasi dari video maupun berita yang ada, tanya jawab dengan peserta didik untuk mmenstimulus peserta didik agar berfikir kritis sehingga peserta didik dapat bersaing di era globalisasi.2. Diskusi kelasMetode diskusi kelas dilakukan dengan cara membentuk kelompok belajar, setiap peserta didik akan memiliki kesempatan menyampaikan pendapat sehingga memungkinkan adanya interaksi antara pengajar dan peserta didik atau antar peserta didik dengan peserta didik. Metode diskusi akan berjalan dengan baik bila peserta didik memiliki pengetahuan cukup tentang masalah yang akan didiskusikan sehingga sebelum melakukan diskusi kelas peserta didik telah mencari ilmu pengetahuan yang akan didiskusikan.3. Praktek Kerja Lapangan (PKL)Melalui praktek kerja lapangan peserta didik diberikan pengalaman kerja dilapangan sehingga dapat lebih siap terjun dilapangan kerja jika telah menyelesaikan pendidikan. Praktek kerja lapangan dilakukan selama 2 kali yaitu PKL I untuk menemukan masalah dilaksanakan pada semester 5 sedangkan PKL II untuk interverensi dilaksanakan pada semester 6, dengan adanya PKL selama 2 kali diharapkan peserta didik dapat memiliki pengalaman kerja yang optimal sehingga lebih siap terjun dilapangan.4. Study TourStudy tour adalah salah satu metode pembelajaran yang relatif efektif, dengan melakukan study tour diharapkan peserta didik dapat memiliki gambaran yang menyeluruh mengenai situasi, kondisi, lingkungan kerja sehingga dapat lebih memahami materi perkuliahan yang telah diberikan. Study tour dilaksanakan di rumah sakit yang telah bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Al-Ziyad Indonesia.5. Penelitian IlmiahUntuk mengantarkan lulusan mampu membuat karya ilmiah atau skripsi, maka dalam susunan kurikulum ditambahkan mata kuliah penunjang karya tulis antara lain sebagai berikut:Tabel 19. Mata Kuliah yang terkait dengan Karya Ilmiah/PenelitianNoNama Mata KuliahSKS

1Magang 3

2Skripsi 4

3Bahasa Indonesia2

4Bahasa Inggris I2

5Bahasa Inggris II2

6Aplikasi Komputer3

7Studi Kelayakan Proyek3

8Praktek Kerja Lapang I3

9Praktek Kerja Lapang II3

10Metodologi Penelitian2

6. Kuliah Tamu dan Kuliah PakarKuliah tamu maupun kuliah pakar dilaksanakan dengan mengundang narasumber terkait sistem manajemen, administrasi maupun informasi yang terdapat dalam rumah sakit, hal ini dilaksanakan demi menunjang pencapaian perkuliahan. Narasumber dalam kuliah tamu merupakan praktisi analisis kesehatan, rekam medis dan informasi kesehatan, dan farmasi sehingga peserta didik dapat memahami situasi dan kondisi nyata di bidang analisis kesehatan, rekam medis dan informasi kesehatan, serta farmasi.7. Ekstrakulikuler Bahasa InggrisEkstrakurikuler bahasa Inggris dilaksanakan selama 8 semester, dalam semester 1 dan 2 ekstrakulikuler bahasa Inggris I dan bahasa Inggris II sehingga meningkatkan dasar-dasar tata bahasa inggris. Sedangkan pada semester 3 sampai semester 6 disusun untuk memberikan dasar bahasa inggris yang berhubungan dengan bidang studi analisis kesehatan, rekam medis dan informasi kesehatan, dan farmasi sehingga peserta didik terbiasa dan dapat memahami jurnal maupun artikel internasional, sedangkan ekstrakurikuler bahasa inggris pada semester 7 dan 8 dilakukan intensif untuk persiapan TOEFL.8. Studi Banding dan Student ExchangePertukaran pelajar dan dosen dilaksanakan untuk meningkatkan dan mengembangkan pengetahuan dan kompetensi bagi mahasiswa dan dosen sehingga dosen dan pelajar memiliki daya saing yang tinggi. Program ini tidak hanya diadakan skala nasional tetapi diharapkan pula dalam skala internasional dengan institusi luar negeri.Sistem pembobotan dan beban belajar (sistem sks atau lainnya)Beban pendidikan yang menyangkut beban studi peserta didik dan beban pengajar bagi dosen dinyatakan dalam satuan kredit. Yayasan Pendidikan STIKes AL-Ziyad Indonesia menganut sistem Satuan Kredit Semester (SKS). SKS ditentukan untuk setiap kegiatan pendidikan seperti kuliah, praktek lapangan, seinar, metodologi penelitian, skripsi, dan lain-lain. Besarnya SKS untuk masing-masing kegiatan pendidikan ditentukan oleh banyaknya kompetensi yang harus dicapai dalam setiap mata kuliah dan juga waktu yang digunakan untuk kegiatan itu. Adapun jam kegiatan pendidikan dan SKSnya masing-masing adalah sebagai berikut:1) SKS KuliahSatu SKS dalam perkuliahan adalah sebanyak 50 menit perkuliahan untuk teori dan 100 menit perkuliahan untuk praktikum. Dalam satu semester terdapat 16 minggu perkuliahan dengan rincian 14 minggu materi, 1 minggu Ujian Tengah Semester (UTS) dan 1 minggu Ujian Akhir Semester (UAS). Dengan demikian setiap mata kuliah masing-masing memiliki kebutuhan sebanyak 16 kali pertemuan. Sehingga 1 SKS sama dengan kegiatan pendidikan selama 48 jam dalam 1 semester. Bagi peserta didik setiap 3 jam perkuliahan dalam seminggu ii terdiri atas:1. Satu jam kuliah tatap muka yang dijadwal dengan dosen yang bersangkutan.2. Satu jam rangkaian kegiatan pendidikan (kegiatan yang direncanakan oleh dosentetapi tidak terjadwal, seperti pekerjaan rumah, penulisan karangan, dan sebagainya).3. Satu jam kegiatan mandiri peserta didik.Sedangkan bagi pendidil, tiga jam perkuliahan terdiri atas:1. Satu jam kuliah tatap muka yang terjadwal dengan peserta didik.2. Satu jam untuk perencanaan rangkaian kegiatan pendidikan dan evaluasi.3. Satu jam yang lain untuk pengembangan materi subjek perkuliahan.2) SKS Praktek LaboratoriumPerhitungan beban SKS yang menyangkut kemampuan psikomotorik dan kegiatan fisik yang lazim dilakukan dalam kegiatan praktek laboratorium pada dasarnya sama untuk dengan perhitungan kegiatan kuliah, tetapi dalam mata kuliah praktikum satu jam setara dengan kegiatan fisik atau psikomotorik 2-3 jam. Maka 1 SKS kegiatan ini sama dengan 2-3 jam kegiatan fisik atau psikomotorik ditambah dengan 1 jam kegiatan rangkaian, misalnya untuk pembuatan laporan, dan 1 jam untuk kegiatan mandiri, sehingga 1 SKS praktikum dianggap membutuhkan waktu sebanyak 100 menit. Dengan demikian, jumlah keseluruhannya adalah 4-5 jam seminggu atau 64-80 jam dalam satu semester. Apabila suatau kuliah disertai dengan praktek laboratorium, maka kegiatan kuliah dan praktek laboratorium ini disusun sesuai dengan jumlah SKS masing-masing yang telah ditentukan.3) SKS Praktek LapanganSKS ini ditentukan seperti SKS untuk praktek Lboratorium, karena dalam praktek kerja lapangan membutuhkan kemampuan psikootorik dan kegiatan fisik yang sama. Sehingga 1 SKS dalam praktek kerja lapangan adalah 4-5 jam seminggu atau 64-80 jam dalam satu semester.4) SKS Metodologi PenelitianKegiatan ini dapat berupa seminar, kuliah, penyajian, atau tugas yang diberikan oleh dosen kepada peserta didik. Perhitungan SKS untuk seminar dan kapita selekta sama seperti perhitungan SKS untuk kegiatan kuliah. Perhitungan SKS untuk kegiatan penelitian guna menyusun tugas akhir serupa dengan untuk perhitungan kegiatan fisik dan psikomotorik yaitu 1 SKS adalah kegiatan selama 64-80 jam dalam satu semester. Penelitian yang harus dikerjakan peserta didik guna menyusun skripsi untuk memperoleh gelar sarjana dapat dinilai antara 3-6 SKS termasuk penulisan skripsi.5) Beban Studi dalam Satu SemesterFaktor yang dipakai untuk menentukan beban pendidikan dalam satu semester yaitu rata-rata waktu kerja sehari dan kemampuan individu. Beban studi maupun susunan kegiatan studi yang diambil oleh seorang peserta didik dalam satu semesterv tidak harus sama dengan yang diambil oleh peserta didik lain. Hal ini berdasarkan atas kemapuan peserta didik yang berbeda-beda. Beban studi peserta didik dapat dilihat dari hasil studinya pada semester-semester sebelumnya, yang diukur dengan indeks prestasi (IP). Pada umumnya orang bekerja rata-rata 6-8 jam sehari selama 6 hari berturut-turut. Beban studi yang dapat diambil oleh seorang peserta didik berkisar antara 16-20 SKS atau rata-rata 18 SKS, apabila kegiatan ini berupa kuliah semua. Jumlah ini akan berkurang apabila disamping kuliah juga terdapat praktek laboratorium atau lapangan.

Jenis dan ragam media pembelajaran yang dipergunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran.Media sebagai alat bantu mengajar dalam proses pembelajaran sehingga pembelajaran dapat berlangsung lebih efektif dan efisien. Jenis dan ragam media pembelajaran yang akan digunakan demi menunjang tercapainya tujuan pembelajaran adalah sebagai berikut : OHP, OHT/Slide, Video< Komputer. Media termasuk dalam sarana prasarana yang terdapat dalam Yayasan Pendidikan STIKes AL-Ziyad Indonesia sebagaimana terdapat dalam standar III yaitu Standar Sumber Daya. Ragam dan jenis media pembelajaran juga akan dikembangkan kearah model pembelajaran dengan (1) Video, dapat berupa video rumah sakit maupun dengan video proses administrasi maupun manajemen yang sesuai dengan proses pembelajaran, (2) Model Problem Solving Circle yaitu dengan menggunakan peta konsep, mind map maupun analisis pemecahan masalah, (3) diskusi dan role play untuk mencapai tujuan pembelajaran.Selain media pemeblajaran akademik, dalam Yayasan Pendidikan STIKes AL-Ziyad Indonesia juga menyediakan media pembelajaran yang mengembangkan semangat penelitian, spiritual dan pengabdian masyarakat kepada mahasiswa dan lulusan yaitu tersedianya gelanggang olahraga (GOR), unit-unit kegiatan mahasiswa seperti kelompok padua suara, kelompok tari, seni pencak silat setia hati, mapala, komunitas musik. Lembaga karya ilmiah, organisasi keagamaan dan lain-lain sehingga menghasilkan lulusan yang cerdas, memiliki kedalam spiritual dan emosional.

BAB VIPROSPEK MINAT DAN DAYA TAMPUNG MAHASISWA SETIAP PROGRAM STUDI

Lulusan program studi bidang kesehatan terdapat di indonesia khususnya jenjang strata 1 dan D4 masih sangat sedikit. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Makassar, pada periode tahun 2006-2011 menunjukkan bahwa telah terjadi penambahan jumlah tenaga kesehatan dan jumlah kunjungan pasien yang sangat signifikan. Jumlah tenaga kesehatan meningkat 67,19 % menjadi 1.488 orang. Kenaikan terjadi pada semua tenaga kesehatan. Selebihnya bertambah sekitar 30-40%. Hal ini dapat diprediksi bahwa tenaga kesehatan juga mengalami penambahan berkisar 30-40%. Begitu pula terjadi pada data Bappeda Kota Makassar dalam makalahnya tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Makassar tahun 2010-2014, terjadi peningkatan jumlah tenaga kesehatan yang ditahun 2008 telah mencapai 1.742 atau meningkat 74,37% dibanding tahun 2004. Berikut tabel jumlah tenaga kesehatan tahun 2004-2008.Tabel 20. Data jumlah tenaga kesehatan kota MakassarTahunJumlah tenaga medikJumlah tenaga paramedik

2004133703

2005143668

2006252674

2007188812

20082831308

20092831308

20102831308

20112831308

20122831308

20132831308

20142831308

Sumber: Bappeda Kota MakassarBerdasarkan data ini dapat diprediksi bahwa dari tahun ke tahun terjadi peningkatan tenaga kesehatan khususnya. Dapat disimpulkan bahwa potensi kebutuhan Tenaga Administrasi Rumah Sakit semakin besar seriring berjalannya waktu sehingga prospek pekerjaan tenaga kesehatan secara lokal, regional, nasional maupun internasional terbukar lebar bahkan semakin luas, karena pasar kerja akan selalu membutuhkan tenaga baru yang cerdas, terampil dan kompeten di bidang administrasi rumah sakit. Untuk menggantikan tenaga-tenaga lama yang karena faktor masa kerja atau usia harus meninggalkan profesi tersebut.

Tabel 21. Daya tampung mahasiswaNoTahunJumlah MahasiswaProdi

1201650FarmasiTeknologi Laboratorium MedikRekam Medis & Informasi Kesehatan

2201750

3201850

Keberadaan Sumber Peserta DidikBerdasarkan data asal peserta didik di wilayah kota/kabupaten di Makassar dan sekitarnya maka data pendukung sumber peserta didik/calon peserta didik dipaparkan data siswa SMU/MA di wilayah tersebut. Secara ditail dipaparkan sebagai berikut:Tabel 22. Data Sumber Peserta Didik Yayasan Pendidikan STIKes AL-Ziyad IndonesiaNoJumlah SMA/MA dan JUMLAH LULUSAN SETIAP TAHUN

Asal KotaKota MakassarKabupaten GowaKabupaten MarosKabupaten PangkepKabupaten Takalar

SMULulusan SMULulusan SMULulusanSMALulusanSMULulusan

1201323819.516796873655.590474.183393.327

2201424520.162847.290705.994534.698463.870

3201524990745847

42016

52017

Penggalangan beasiswa untuk peserta didik yang tidak mampu secara ekonomi.Peserta didik yang tidak mapu secara ekonomi akan mendapatkan bantuan berupa penggalangan beasiswa untuk peserta didik, beasiswa tersebut bersumber pada dana yang telah dikeluarkan yayasan dan dana hasil investasi serta bantuan khusus dari Kopertis Wilayah. Dalam memperoleh beasiswa peserta didik mendaftar di bagian Tata Usaha kemudian bagian administrasi program studi akan melakukan seleksi untuk kemudian hasil seleksi diberikan ke bagian Tata Usaha. Berikut ini adalah beberapa jenis penggalanan dana peserta didik.1. Program Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) dari Bantuan Khusus Peserta Didik (BKM) Kopertis.2. Beasiswa prestasi dari Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia.3. Beasiswa program pendidikan berbasis riset/proyek.4. Beasiswa pemerintah pusat/provinsi/kota/kabupaten/asing5. Beasiswa Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia.Dalam jangka waktu 5 tahun kedepan terhitung setelah berdirinya Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia, pihak internal sendiri bersama dengan akan melakukan penggalangan dana beasiswa dari alumni melalui ikatan alumni Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia, selain itu kemahasiswaan dipimpin oleh Pembantu Wakil III akan menggalang dana dari pihak swasta yang memungkinkan.

BAB VIIKEBUTUHAN DUNIA KERJA TERHADAP LULUSAN SETIAP PROGRAM STUDIA. Kebutuhan Lulusan Administrasi lulusan AdministrasiManajemen rumah sakit sangat berbeda dengan manajemen perkantoran sehingga diperlukan tenaga khusus untuk melaksanakan proses administrasi ataupun manajemen dalam rumah sakait. Program studi admistrasi rumah sakit terdapat di berbagai negara salah satunya adalah Shanghai, China yaitu Funda University School of Public Health. Di Indonesia, program studi ini dibentuk berdasarkan pada Undang-Undang nomor PERMENKES 44 tahun 2009 Ayat 7 Pasal 1 yaitu rumah sakit harus memenuhi persyaratan lokasi, bangunan, prasarana, sumber daya manusia, ke Administrasi rumah sakitan dan peralatan. Undang-undag PERMENKES nomor 44 tahun 2009 Ayat 12 Pasal 1 yaitu persyaratan sumber daya manusia sebagaimana yang dimaksud pada pasal 7 ayat (1) yaitu rumah sakit harus memiliki tenaga tetap yang meliputi tenaga medis, tenaga keperawatan, tenaga ke Administrasi rumah sakitan, tenaga manajemen rumah sakit dan tenaga non kesehatan. Sedangkan di Indonesia sendiri program studi S-1 Administrasi rumah sakit terdapat di beberapa perguruan tinggi dan beragam jenjang pendidikan DIII sampai dengan jenajang pendidikan S2. Namun untuk jenjang pendidikan S1 sendiri untuk pertama kalinya diselenggarakan di Indonesia. Berikut ini tabel persebaran program studi admnistrasi rumah sakit di Indonesia.

Tabel 23. Sebaran Program Studi Admnistrasi Rumah Sakit di IndonesiaNoNama Program StudiJenjang PendidikanPerguruan TinggiStatus Jumlah Mahasiswa

1Kajian Administrasi Rumah SakitS2Universitas IndonesiaAktif 354

2Administrasi Rumah SakitS2Universitas Respati IndonesiaAktif 345

3Administrasi Rumah SakitS1Stikes Yayasana Rs. Dr. SoetomoAktif 155

4Administrasi Rumah SakitDIIISekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indoensia MajuAktif 79

5Administrasi Rumah SakitDIIIPoliteknik Al-Islam BandungAktif 46

6Administrasi Rumah SakitDIIIAkademi Manajemen Rumah Sakit Kusuma HusadaAktif 54

7Administrasi Rumah SakitDIIIUniversitas Muhammadiyah Sumatra BaratAktif 114

Posisi Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia sangat strategis mengingat kebutuhan tenaga kesehatan masih langka dan sangat dibutuhkan mengingat pertumbuhan rumah sakit di Indoensia saat ini rata-rata 8% pertahun (Data Kementria Kesehatan). Sehingga, di tingkat nasionala jelas kelulusan Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia sangat perlu dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan ketenagaan kerjaan pendirian STIKES yang ditunjang dengan sarana prasarana, SDM yang memandai dan lahan yang luas sehingga dapat dikembangkan lebih lanjut dengan membuat mini hospital sebagai tempat praktek yang sangat representatif.B. Kebutuhan lulusan Teknologi Laboratorium Medik atau Analisis KesehatanDengan pesatnya perkembangan ilmu analisis kesehatan maka lulusan studi analis mempunyai prospek pekerjaan yang makin luas terutama sebagai tenaga teknis laboratorium. Beberapa tempat pekerjaan laboratorium kesehatan. Beberapa tempat pekerjaan laboratorium yang dapat diisi oleh lulusan antara lain: di rumah sakit, balai besar Laboratorium Kesehatan, Balai Besar Kesehatan Paru, Lembaga Pemerintahan (Depkes, Dinkes, BPTO), berbagai jenis industri, kosmetik, lembaga pendidikan dan penelitian, lembaga kesehatan TNI-POLRI, badan asuransi kesehatan, berwirausaha alat kesehatan dan lain sebagainya.

BAB VIIISARANA DAN PRASARANAA. Kesiapan sarana dan prasarana pembelajaran sesuai dengan kurikulum.Sarana dan prasarana Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia untuk memenuhi capaian pembelajaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mempertibangkan rencana pengembangan 5 10 tahun kedepan. Namun pada saat ini Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia sendiri telah memilki sarana dan prasarana.Tabel 24. Data jumlah ruangan kelas yang teradapat di Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaNoPosisi RuangJumlahLuas (m2)Kepemilikan Kondisi Utilisasi (Jam/Minggu)

SDSWTerawatTidak Terawat

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)

STIKES Al-Ziyad Makassar

1Ruang Perkuliahan2175,25VV48

2Ruang Dosen4299,88VV48

3Ruang Tata Usaha2299,88VV48

4Toilet1432,5VV-

5Ruang Pimpinan7110,25VV48

6Ruang Tata Usaha Prodi5110,25VV48

Total 524857,65

Program Studi

1Ruang Perkuliahan275,25VV

2Ruang Dosen1250,25VV48

3Ruang Tata Usaha1110,25VV48

4Perpustakaan-110,25VV48

5Toilet232,5VV-

6Mini Hospital1299,88VV10

Total 7875,88

Sumber: Sub bagian Sarana dan Prasarana Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaKeterangan :SD= Milik PT//jurusan sendiri; SW= Sewa/Kontrak/KerjasamaDalam mendukung tujuan program studi, Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia memiliki ruang-ruang akademik khusus berupa laboratorium-labotatorium kesehatan, perpustakaan, ruang konsultasi, ruang sarana dan prasarana bahkan gudang dan arsip. Dalam tabel berikut ini disajikan data sarana dan prasarana ruang akademik dan laboratorium yang dimiliki oleh Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia termasuk di dalamnya adalah program studinya.Tabel 25. Data ruang-ruang penunjang akademik Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaNoJenis Ruang AkademikJumlah UnitLuas (m2)Kepemilikan Kondisi Peralatan

SDSWTerawatTidak Terawat

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)

1Laboratorium Anak1299,88VVV

2Laboratorium Maternitas1109,80VVV

3Laboratorium Komputer1487,62VVV

4Mini Hospital1299,88VVV

5Perpustakaan 1238,08VVV

6Gudang Laboratorium dan Arsip1374,22VVV

7Laboratorium Jiwa1224,00VVV

8Ruang Sarana1110,25VVV

9Laboratorium Bersalin1132,20VVV

10Ruang Konsultasi1110,25VVV

11Gelanggang Olahraga1800,00VVV

Total 103186,1

Sumber: Sub bagian Sarana dan Prasarana Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaKeterangan :SD= Milik PT//jurusan sendiri; SW= Sewa/Kontrak/KerjasamaTabel 26. Data Sarana dan Prasarana Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaNoJenis Sarana PrasaranaJumlah UnitKepemilikan Kondisi PeralatanRencana Pengembangan

SDSWTerawatTidak TerawatLengkapTidak Lengkap

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)

Milik Ilmu Kesehatan

1LCD Projector24VVV

2Laptop33VVV

3Topex10VVV

4OHP10VVV

5AC68VVV

6Printer 20V128V

7Kursi & Meja tamu10VVV

8Kursi kuliah 850VVV

9Meja dosen56VVV

10Kursi dosen56VVV

11Almari Loker24VVV

12Meja Komputer60VVV

13Komputer 60VVV

14Slide Projector, Sreen CC10VVV

15Server1VVV

16Mix wearles5VVV

17Kamera Digital1VVV

18Handy Camera1VVV

19Audio Kelas10VVV

20Microfone 15VVV

21Papan White Board30VVV

Total 1354

Milik Program Studi S-1 Administrasi Rumah Sakit

1LCD Projector3VVV

2Laptop3VVV

3Topex-VVV

4OHP1VVV

5AC6VVV

6Printer 3V21V

7Kursi & Meja tamu1VVV

8Kursi kuliah 80VVV

9Meja dosen6VVV

10Kursi dosen8VVV

11Almari Loker3VVV

12Meja Komputer10VVV

13Komputer 10VVV

14Slide Projector, Sreen CC3VVV

15Server-VVV

16Mix wearles1VVV

17Kamera Digital-VVV

18Handy Camera-VVV

19Audio Kelas3VVV

20Microfone 3VVV

21Papan White Board3VVV

Total 147

Sumber : Sub bagian Sarana dab Prasarana Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaSelain sarana dan laboratorium yang terdapat di atas. Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia memiliki lahan praktek yang terdapat di berbagai puskesmas, rumah sakit, lembaga ataupun yayasan swasta dengan mengadakan Memorantum of Understanding (MOU) dengan pihak-pihak tersebut sebagai lahan praktek maupun sebagai lahan untuk studi banding sehingga dapat mengembangkan dan meningkatkan potenai mahasiswa maupun jajaran pendidik dan karyawan di Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia. Beberapa lembaga yang telah bekerjasama dengan Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia tersaji dalam standar VI yaitu dalam sub bab dukungan kerjasama pengembanagan program studi.

Tabel 27. Data perpustakaan dan perlengkapan Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaNoJenis Sarana PrasaranaJenis peralatan utamaJumlah Kepemilikan Kondisi Sudah AdaRencana

SDSWTerawatTidak terawat

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)

1

Perpustakaan STIKES Al-Ziyad MakassarLaptopTopexOHPJudul Buku Teks Asli217VV217230

Judul Jurnal IlmiahVV3 jurnal terakreditasi

Sisterm Informasi6VVV

Kepustakaan

2Ruang BacaKomputer 4VVV8

Katalog online4VV4

Meja 8VVV8

Kursi 30VVV30

Printer 3VVV4

Sumber: Sub bagian Sarana dan Prasarana Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaKeterangan :SD= Milik PT//jurusan sendiri; SW= Sewa/Kontrak/KerjasamaKebutuhan dan mekanisme pemenuhan kebutuhan, serta perencanaan pengembangan untuk aspek sarana dan prasarana pembelajaran hingga mamu menyelenggarakan program studi minimum lima tahun ke depan.Dalam menciptakan suasana belajar mengajar yang nyaman, maka prasarana dan sarana akademik perlu mendapatkan peratian dengan baik, pemeliharaan dan pengembangan sarana prasarana yang terdapat dalam Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia. Dalam pemenuhan sarana dan prasarana yang ada dilihat dari jumlah peserta didik dan juga kebutuhan sarana prasarana yang ada tetapi juga berdasarkan atas perkembangan teknologi. Kebijakan yang perlu dilakukan untuk pemenuhan kebutuhan tersebut adalah :a. Ruang kuliah dan ruang baca perpustakaan tidak hanya dirancang memeliki ventilasi dan penerangan yang cukup tetapi juga memperhatikan sirkulasi udara sehingga udara dapat berjalan dengan baik dan sempurna, dalam hal ini ruang kuliah di desain dengan menggunakan AC. Dalam setiap ruangan kelas yang rata-rata berukuran m2 dapat menampung maksimal 40 mahasiswa sehingga dalam satu program studi berhak mengajukan penambahan ruang perkuliahan dan termasuk segala fasilitas yang tersedia dalam kelas.b. Setiap ruang kuliah tidak hanya disediakan papan tulis white board dan spidol, bukan papan tulis hitam dengan kapur tetapi juga disediakan overhead projector (OHP), LCD projector, Laptop dan media audio untuk memperjelas penjelasan materi dari pendidik.c. Penambahan jumlah ruang kuliah berikut fasilitas serta penambahan ruang laboratorium maupun perpustakaan dilaksanakan sesuai dengan perkembangan jumlah peserta didik dan program studi.d. Pemeliharaan sarana dan prasarana akademik dan non akademik dilakukan secara berkala oleh teknisi.Tabel 28. Rencana Pengembangan Prasarana dan Sarana AkademikNoHalTahun

T-1T-2T-3T-4T-5

1Ventilasi-PeneranganXXXXXXXXXXXX

2White boardXXXXXXXXXXXX

3Tambah ruang kuliahXXXXXXXXX

4LaboratoriumXXXXXXXXX

5PerpustakaanXXXXXX

6WifiXXXXXXXXX

7Mini HospitalXXXXXXXXX

8Laman Program StudiXXXXXX

9Kanti XXXXXXXXX

BAB IXSUMBER DANA DAN PEMBIAYAAN SELAMA LIMA TAHUN9.1 Manajemen FinansialKebijakan, regulasi, panduan, dan SOP dari manajemen keuangan di institusi pengusul khususnya terkait dengan:a. Penganggaran,b. Pengelolaan/pemanfaatan, danc. Pencatatan terhadap: Biaya operasional Biaya pemeliharaan Biaya pengembanagan Biaya taktis dan strategis lainnyaa) Penganggaran Sumber pembiayaan operasional, pemeliharaan dan pengembangan berasal dari khas yayasan, dana hibah yayasan dan peserta didik. Sumber pembiayan yang berasal dari peserta didik terdiri dari SPP, DPP dan sumbangan pengembangan laboratorium. Dana yang bersumber dari SPP dipergunakan untuk kegiatan operasional Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad Indonesia. Dana tersebut digunakan untuk menggaji dosen dan karyawan, penyelenggaraan perkuliahan dan ujian, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dana pengembangan pendidikan (DPP) dan Sumbaganga Pengembangan Laboratorium dipergunakan untuk pemeliharaan gedung dan pengembangan prasarana (laboratorium). Besarnya dana yang dikelola ditentukan berdasarkan rencana anggaran belanja yang diajukan dan persetujuan yayasan. Sedangkan dana yang bersumber dari hibah maupun kas yayasan dipergunakan untuk pemeliharaan dan membantu penelitian maupun kegiatan pengabdian masyarakat.b) Pengelolaan/PemanfaatanSecara internal telah membagi sebagian wewenang pengelolaan dana pada unit kerja masing-masing, setiap program studi diberi wewenang untuk mengajukan dana perkuliahan/PBM, pengembangan program studi, pengeriman utusan pelatihan, seminar/lokarya, pengembangan kegiatan akademik, pembuatan modul bahan ajar dan pengembangan peserta didik melalui pengajuan Rencana Anggaran Belanja (RAB).Walaupun wewenang pengelolaan dana pengajuan didelegasikan pada unit kerja di baawah, pertanggung jawaban pemanfaatan dana tetap melalui.

c) PencatatanSetiap tahun mengajukan usulan kebutuhan fasilitas kepada melalui Rencana Anggaran Belanja (RAB) tahunan yang disesuaikan dengan Rencana Anggaran Belanja untuk pengembangan fasilitas yang telah ada sehingga kebutuhan fasilitas untuk proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik. Anggaran tersebut digunakan untuk melengkapi fasilitas yang ada disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran peserta didik.Pada Tabel berikut ini disajikan data jumlah program studi yang dikelola oleh sekolah tinggi ilmu kesehatan dalam 5 tahun terakhir.Tabel 29. Proyeksi Data jumlah Program Studi Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaTahunJumlah Program Studi

20163

20173

20183

20193

20203

Sumber : Sub Bagian Tata Usaha Yayasan Pendidikan STIKes Al-Ziyad IndonesiaDengan adanya program studi yang akan diajukan yaitu Farmasi (S1), Profesi