struktur dan mekanisme kerja otot tangan (terminal blok 5)

13
Struktur dan Mekanisme Kerja Otot Tangan By : Petrick Aqrasvawinata 10.2010.392

Upload: petrik-aqrasvawinata-fs

Post on 19-Nov-2015

32 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

muskuloskeletal

TRANSCRIPT

Struktur dan Mekanisme Kerja Otot Tangan

Struktur dan Mekanisme Kerja Otot Tangan

By :Petrick Aqrasvawinata10.2010.392

Rumusan MasalahAnak usia 10 tahun, telapak tangan bengkak, sulit menggenggam dan menulis

Mind MappingRumusan Masalah

Mekanisme Kerja OtotStruktur AnatomiMakro (Tulang tangan dan otot) Mikro

Tulang tangan terdiri dari delapan buah ossa carpi yang tersusun atas dua baris, masing-masing terdiri dari empat buah tulang. Baris proksimal terdiri dari (dari lateral ke medial) scaphoideum, lunatum, triquetrum, dan pisiforme. Baris distal terdiri dari (dari lateral ke medial) trapezium, trapezoideum, capitatum, dan hamatumossa metacarpalossa phalanges

Otot pada telapak tanganOtot-otot tenar: merupakan otot pendek pada jempol. Yang termasuk otot tenar di antaranya: m. Abduktor policis brevis, m. Fleksor policis brevis, m. Oponens policis, dan m. Adduktor policis.Otot-otot hipotenar: merupakan otot-otot pendek kelingking. Di antaranya adalah m. Abduktor digiti minimi, m. Fleksor digiti minimi, dan m. Oponens digitiminimi.Otot-otot vola manus: terdiri dari delapan otot yang keluar dari korpus ossa metakarpi. Otot ini bertanggung jawab atas fleksi artikulasio metacarpaprofalangealis dan ekstensi artikulatio interfalangealis. Otot ini juga melakukan gerak abduksi dan adduksi jari-jari tangan. Gerakan ini terjadi sekeliling jari tengah, adduksi adalah mendekatkan semua jari ke jari tengah, abduksi adalah menjauhkan dari jari tengah

MikroskopisOtot

Mikroskopis Tulangterdiri dari komponen matriks serat-serat kolagen dan protein non-kolagen Sel osteoblas, osteosit, dan osteoklas

Kesimpulan tubuh kita memerlukan berbagai mekanisme hingga suatu gerak itu berlangsung dan pastinya memerlukan peranan dari penyusun tubuh (otot, tulang, saraf, dll) agar gerak yang dilakukan dapat terjadi dengan baik.