strategi penetapan harga sewa ruang pada …/strategi...bauran pemasaran adalah harga. dari fenomena...

77
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA KONSENSIONER DI PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) CABANG BANDAR UDARA INTERNASIONAL ADI SOEMARMO SURAKARTA TUGAS AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Ahli Madya Program Studi Diploma III Manajemen Pemasaran Oleh : ELISABET KUSUMASTUTI NIM F3209044 PROGRAM STUDI DIPLOMA III MANAJEMEN PEMASARAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

Upload: hoangkhanh

Post on 29-Apr-2019

237 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA

KONSENSIONER DI PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) CABANG BANDAR UDARA INTERNASIONAL ADI SOEMARMO SURAKARTA

TUGAS AKHIR Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat

Ahli Madya Program Studi Diploma III Manajemen Pemasaran

Oleh : ELISABET KUSUMASTUTI

NIM F3209044

PROGRAM STUDI DIPLOMA III MANAJEMEN PEMASARAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2012

Page 2: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

ABSTRAK

STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA KONSENSIONER DI PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) CABANG

BANDAR UDARA INTERNASIONAL ADI SOEMARMO SURAKARTA

ELISABET KUSUMASTUTI F3209044

Untuk dapat bertahan dalam menghadapi berbagai kondisi

perekonomian yang berubah-ubah dan persaingan yang semakin ketat, maka perusahaan berupaya untuk lebih mengefektifkan strateginya. Salah satu strategi adalah melakukan kegiatan pemasaran. Pemasaran memiliki cakup kegiatan yang luas yaitu sebagai suatu sistem kegiatan yang saling berhubungan, ditujukan untuk merencanakan produk atau jasa, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen. Salah satu bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA KONSENSIONER DI PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) CABANG BANDAR UDARA INTERNASIONAL ADI SOEMARMO SURAKARTA”

Dalam metode penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data dengan cara observasi, interview, dan studi pustaka serta pengumpulan data primer dan sekunder. Metode analisis data dengan metode deskriptif yaitu dengan membuat gambaran atau deskripsi secara sistematis, factual, dan akurat mengenai obyek yang diteliti yang dilakukan dengan cara mengamati secara langsung dan membandingkan data-data yang ada kemudian melakukan penafsiran kemudian menarik kesimpulan.

Salah satu bagian dari PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta yang disewakan adalah ruang yang ada di Bandara Adi Soemarmo Surakarta yang dapat digunakan untuk beberapa macam usaha dengan tarif harga yang berbeda-beda tiap jenisnya menurut jenis usaha, letak dan luasnya.

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta menggunakan strategi penetapan harga berdasarkan anggapan asosiasi harga dan mutu serta menggunakan penetapan harga gengsi agar harga tinggi yang ditawarkan pun tetap dapat menarik minat calon konsensioner.

Kata Kunci : Strategi Penetapan Harga

Page 3: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING

Tugas Akhir dengan judul “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA

RUANG PADA KONSENSIONER DI PT. ANGKASA PURA I

(PERSERO) CABANG BANDAR UDARA INTERNASIONAL ADI

SOEMARMO SURAKARTA” telah disetujui oleh Dosen Pembimbing

untuk diujikan guna mencapai derajat Ahli Madya Program Studi Diploma

III Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

Surakarta, Juni 2012

Disetujui dan diterima oleh

Pembimbing

Dra. Ignatia Sri Seventi P, M.Si NIP. 19550731 198203 2 001

Page 4: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

HALAMAN PENGESAHAN

Telah disetujui dan diterima baik oleh tim penguji Tugas Akhir Fakultas

Ekonomi Universitas Sebelas Maret guna melengkapi tugas-tugas dan

memenuhi syarat-syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Manajemen

Pemasaran.

Surakarta, Juni 2012

Tim Penguji Tugas Akhir

1. Dra. Soemarjati Tj. MM ( ) NIP. 1951 08091985032 001 Penguji

2. Drs. Ignatia Sri Seventi P, M.Si ( ) NIP. 19550731 198203 2 001 Pembimbing

Page 5: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan.”

(Amsal 1:7a)

“ Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan

kepadaku.”

(Filipi 4:13)

“Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan

bertekunlah dalam doa!”

(Roma 12:12)

“Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah

bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala

lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.”

(Amsal 2:5-6)

Tugas Akhir ini saya persembahkan

untuk:

v Bapak dan Ibu tercinta

v Kakak-kakakku tersayang

v Sahabat-sahabatku

v Teman-teman seperjuanganku

v Almamater

Page 6: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa

atas berkat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan

Tugas Akhir dengan judul “Strategi Penetapan Harga Sewa Ruang Pada

Konsensioner di PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta”. Tugas Akhir ini penulis susun

sebagai syarat dalam menyelesaikan Program Studi Diploma III

Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

Penulis menyadari bahwa penulisan Tugas Akhir ini banyak

mengalami hambatan dan tidak dapat terselesaikan tanpa adanya

bimbingan, pengarahan, dukungan dan bantuan berbagai pihak, baik

secara langsung maupun tidak langsung. Pada kesempatan ini, penulis

mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Dr. Wisnu Untoro, M.S., selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Bapak Drs. Djoko Purwanto, M.B.A., selaku Ketua Program Studi

Diploma III Manajemen Pemasaran Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

3. Ibu Dra. Ignatia Sri Seventi P, M. Si, selaku Dosen Pembimbing yang

telah banyak membantu dan memberikan bimbingan kepada penulis.

Page 7: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret

Surakarta, atas bimbingan dan ilmu yang telah diberikan.

5. Bapak I Gede Ketut Oka, selaku Manager KEU, KOM, dan Umum PT.

Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi

Soemarmo Surakarta yang telah memberikan izin magang kepada

penulis.

6. Ibu Komsiyati, selaku Pembimbing selama magang di PT. Angkasa

Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta.

7. Karyawan Bagian Komersial dan seluruh staf PT. Angkasa Pura I

(Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta yang telah banyak membantu penulis selama magang.

8. Bapak dan Ibu tercinta, atas semua pengorbanan, kasih sayang, doa,

dan dukungannya selama ini.

9. Saudaraku, mbak Ester dan mbak Ayu. Makasih buat dukungan dan

doanya.

10. Seluruh keluarga besarku atas doa dan dukungannya.

11. Sahabatku, Devi, Febri, Fungki, Fildzah, dan Fera. Makasih ya nyongs

buat 3 tahun ini. Kenangan yang tak terlupakan.

12. Teman-teman seperjuanganku Manajemen Pemasaran angkatan

2009 lainnya. Senang bisa kenal dan berjuang bersama kalian.

Semoga kita semua sukses.

Page 8: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

13. Keluargaku “GSCC” terima kasih buat doa dan dukungannya selama

ini.

14. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu, yang telah

memberikan bantuan dan dorongan, baik moril maupun materi.

Penulis menyadari bahwa hasil Tugas Akhir ini masih jauh dari

sempurna karena keterbatasan pengetahuan dan kurangnya pengalaman

penulis. Maka penulis sangat mengharapkan kritik dan saran guna

perbaikan dan penyempurnaan Tugas Akhir ini. Semoga Tugas Akhir ini

dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Surakarta, Juni 2012

Penulis

Page 9: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

ABSTRAK ...................................................................................................ii

HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................. v

KATA PENGANTAR...................................................................................vi

DAFTAR ISI ...............................................................................................ix

DAFTAR TABEL ........................................................................................xi

DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ......................................................................... 4

C. Tujuan Penelitian ........................................................................... 4

D. Manfaat Penelitian ......................................................................... 4

E. Metode Penelitian .......................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Pemasaran .................................................................. 8

B. Pengertian Harga dan Penetapan Harga ...................................... 8

C. Tujuan Penetapan Harga .............................................................. 9

D. Faktor Penentu Harga ................................................................. 11

Page 10: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

E. Strategi Penetapan Harga ........................................................... 13

F. Strategi Penyesuaian Harga ........................................................ 15

G. Implementasi Strategi Penetapan Harga ..................................... 16

H. Kerangka Pemikiran .................................................................... 19

BAB III PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan .................................................... 22

B. Laporan Magang Kerja ................................................................ 40

C. Pembahasan ............................................................................... 49

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................. 61

B. Saran ........................................................................................... 62

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 11: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

III.1. Rincian Kegiatan Magang ................................................................ 43

III.2. Data Konsensioner ........................................................................... 47

III.3. Daftar Harga Sewa Ruang ............................................................... 53

Page 12: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

II.1 Kerangka Pemikiran .......................................................................... 20

III.1 Struktur Organisasi ........................................................................... 39

Page 13: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Setiap perusahaan memiliki tujuan yang harus dicapai melalui

usahanya. Ada berbagai tujuan perusahaan, diantaranya

kelangsungan hidup perusahaan tetap terjaga, harapan untuk maju

dan berkembang di masa yang akan datang serta memperoleh

keuntungan yang memuaskan dari kegiatan perusahaan yang dapat

mempertahankan kelangsungan hidup usahanya.

Perusahaan yang ingin tetap bertahan memerlukan strategi

tertentu untuk menghadapi persaingan. Di dalam perusahaan kegiatan

pemasaran merupakan salah satu faktor yang penting, karena

pemasaran merupakan variabel penghubung perusahaan dengan

konsumen. Kegiatan pemasaran diperlukan dalam membantu

konsumen untuk memilih barang atau jasa yang akan dibeli.

Untuk dapat bertahan dalam menghadapi berbagai kondisi

perekonomian yang berubah-ubah, maka perusahaan berupaya untuk

lebih mengefektifkan strateginya. Salah satu strategi adalah

melakukan kegiatan pemasaran. Kegiatan pemasaran merupakan

salah satu kegiatan pokok yang dilakukan perusahaan. Pemasaran

memiliki cakup kegiatan yang luas yaitu sebagai suatu sistem kegiatan

Page 14: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

yang saling berhubungan, ditujukan untuk merencanakan produk atau

jasa, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan

barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan dan keinginan

konsumen.

Salah satu bauran pemasaran adalah harga. Harga dalam arti

lebih luas adalah sejumlah uang yang dibebankan atas suatu produk

atau jasa, atau jumlah dari nilai yang ditukar konsumen atas manfaat-

manfaat karena memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut

(Kotler, 2001:439). Sedangkan harga dalam arti yang paling sempit

adalah jumlah uang yang dibebankan atas suatu produk atau jasa

(Kotler, 2001:439).

Nama Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta

tentu sudah tidak asing di telinga kita, karena Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta tidak lain adalah satu-satunya

bandara yang ada di Surakarta. Namun tidak banyak orang yang tahu

PT. Angkasa Pura I (Persero), yang mereka tahu adalah Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta. Sedangkan yang sebenarnya

adalah Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta dan PT.

Angkasa Pura I (Persero) merupakan satu kesatuan. PT. Angkasa

Pura I (Persero) inilah yang membawahi bandara-bandara yang

berada di kawasan timur Indonesia dengan kantor pusat di Jakarta.

Salah satu cabangnya yaitu PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang

Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Page 15: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

Di dalam organisasinya, PT. Angkasa Pura I (Persero) memiliki

beberapa bagian devisi, salah satunya adalah komersial. Bagian

komersial inilah yang berpikir agar Bandara Adi Soemarmo Surakarta

bisa menghasilkan pendapatan bagi perusahaan. Salah satu

bentuknya yaitu dengan menyewakan ruang yang ada di Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Melihat peluang banyaknya penumpang dan orang yang datang

ke bandara, maka para perusahaan selain perusahaan penerbangan

pun mulai tertarik untuk bekerjasama dengan PT. Angkasa Pura I

(Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta. Bentuk kerjasama di sini adalah dengan menyewa ruang

yang ada di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta

untuk membuka usahanya seperti restaurant, kedai kopi, snack and

bar, toko oleh-oleh, dan lain-lain.

Latar belakang diatas akan menjadi pokok permasalahan dalam

penulisan Tugas Akhir dengan mengambil judul “STRATEGI

PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA KONSENSIONER DI

PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) CABANG BANDAR UDARA

INTERNASIONAL ADI SOEMARMO SURAKARTA”.

Page 16: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan

permasalahan sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem penetapan harga sewa ruang yang digunakan

PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional

Adi Soemarmo Surakarta ?

2. Bagaimana strategi penetapan harga sewa ruang yang digunakan

PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional

Adi Soemarmo Surakarta ?

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang dilakukan yaitu :

1. Untuk menganalisis sistem penetapan harga sewa ruang yang

digunakan PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

2. Untuk menganalisis strategi penetapan harga sewa ruang yang

digunakan PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta .

D. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat bermanfaat bagi

berbagai pihak, antara lain :

Page 17: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

1. Bagi Penulis

Sebagai sarana untuk memperdalam ilmu pengetahuan di luar

bangku kuliah dan memperluas ilmu pengetahuan di luar

perkuliahan terutama mengenai penerapan strategi harga dari

perusahaan. Dan sebagai dasar penyusunan Tugas Akhir yang

merupakan prasyarat mencapai gelar Ahli Madya pada Fakultas

Ekonomi Jurusan Manajemen Pemasaran Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

2. Bagi Perusahaan

Semoga hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan

pemikiran bagi perusahaan untuk mengambil kebijakan terbaik

dalam menentukan strategi harga sewa ruang yang dilakukan oleh

perusahaan.

3. Bagi Fakultas

Diharapkan akan memberi manfaat bagi pembaca yang

membutuhkannya.

E. Metodelogi Penelitian

1. Obyek Penelitian

Nama : PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Alamat : Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta.

Page 18: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

2. Desain Penelitian

Teknik pembahasan yang digunakan dalam penelitian ini adalah

dengan menggunakan metode diskriptif yaitu statistik yang

mempunyai tugas mengumpulkan, mengolah, menganalisis data,

dan menyajikan dalam bentuk baik (Djarwanto Ps, 1993:9).

3. Data yang diperlukan

Data-data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah :

a. Data Primer

Data yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian yaitu

melalui wawancara kepada pihak yang bersangkutan, yaitu

bagian komersial PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta yang meliputi

data mengenai ketentuan harga sewa ruang dan data para

konsensioner di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta.

b. Data Sekunder

Data yang diperoleh dari perusahaan namun tidak secara

langsung melainkan melalui dari pihak lain yang sudah terlebih

dahulu mengumpulkan data. Data sekunder ini berupa

informasi-informasi tentang PT. Angkasa Pura I (Persero)

Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta

yaitu mengenai sejarah, visi misi, arti logo, dan struktur

organisasi.

Page 19: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

4. Metode Pengumpulan Data

a. Interview

Metode pengumpulan data dengan wawancara yang dilakukan

secara langsung dengan pihak perusahaan mengenai cara

menentukan harga sewa ruang dan ketentuan dalam

menentukan harga sewa ruang.

b. Observasi

Metode pengumpulan data dengan cara melakukan penelitian

secara langsung terhadap objek yang diteliti, yaitu PT. Angkasa

Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi

Soemarmo Surakarta untuk mendapatkan data yang diperlukan.

c. Studi Pustaka

Metode penelitian dimana penelitian dilakukan untuk

mendapatkan data sekunder yang digunakan sebagai landasan

perbandingan dalam menyusun hipotesis penelitian.

Page 20: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Pemasaran

Pemasaran merupakan suatu kunci utama di dalam

pelaksanaan, keberlangsungan, dan perkembangan suatu

perusahaan. Berhasil atau tidaknya dalam pencapaian tujuan bisnis

tergantung pada keahlian mereka di bidang pemasaran, produksi,

keuangan maupun bidang lain. Selain itu juga tergantung pada

kemampuan perusahaan untuk mengkombinasikan fungsi-fungsi

tersebut agar organisasi dapat berjalan dengan lancar.

Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang

membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka

butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik

produk dan nilai dengan seseorang (Kotler dan Amstrong, 2008:7).

B. Pengertian Harga dan Penetapan Harga

Devinisi harga secara sederhana adalah “jumlah uang yang

dikenakan pada produk atau jasa” (Ma’ruf, 2006:570). Sedangkan

pengertian harga secara luas adalah “jumlah nilai yang ditukar oleh

konsumen untuk memperoleh manfaat pemilikan atau penggunaan

suatu produk atau jasa” (Ma’ruf, 2006:570). Harga merupakan satu-

satunya elemen dalam bauran pemasaran yang menghasilkan

Page 21: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

pendapatan bagi perusahaan, sedangkan elemen yang lain hanya

menghabiskan biaya.

Menurut Triton (2008:181) penetapan harga merupakan

“strategi pemasaran yang menentukan terjadinya transaksi antara

penjual dan pembeli”. Transaksi hanya akan terjadi bila harga yang

ditetapkan pada sebuah produk atau jasa disepakati oleh penjual dan

pembeli. Oleh karena itu, jika suatu perusahaan mampu menetapkan

harga dengan tepat, maka perusahaan tersebut akan memperoleh

laba yang besar.

C. Tujuan Penetapan Harga

Tujuan dari penetapan harga menurut Machfoedz (2010:67)

adalah sebagai berikut :

1. Profit Maximization (mencapai laba maksimal)

Dengan melakukan penetapan harga yang kompetitif maka

perusahaan akan memperoleh laba yang maksimal.

2. Promosi

Penetapan harga yang dilakukan oleh perusahaan menjadi salah

satu cara perusahaan untuk bisa mempromosikan produk atau

jasanya.

3. Sales Maximization (meningkatkan penjualan)

Peningkatan penjualan akan dapat tercapai ketika perusahaan

melakukan penetapan harga. Dengan penetapan harga rendah

Page 22: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

tentunya konsumen akan tertarik dan menggunakan produk atau

jasa yang ditawarkan.

4. Mencapai target pengembalian investasi

Perusahaan jelas menginginkan balik modal dari investasi yang

ditanam pada perusahaan, sehingga penetapan harga yang tepat

akan mempercepat tercapainya modal kembali.

5. Meningkatkan daya saing

Dengan penetapan harga maka pesaing juga terpancing untuk

melakukan penetapan harga yang lebih hebat, mungkin sampai

terjadi perang harga.

6. Stabilitas harga

Kondisi ini akan tampak ketika harga yang ditetapkan oleh

perusahaan dan harga yang ditetapkan oleh pesaing sama, dan

cara untuk bisa menciptakan kondisi ini adalah dengan penetapan

harga.

7. Mempertahankan dan memperbaiki market share

Dengan menetapkan harga rendah dibandingkan produk atau jasa

pesaing, akan dapat mengalihkan perhatian konsumen.

8. Prestige

Disini penetapan harga bertujuan untuk memposisikan jasa

perusahaan sebagai jasa yang eksklusif.

Page 23: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

D. Faktor Penentu Harga

Menurut Gitosudarmo (1994:232) faktor penentu harga yang

memang harus diperhatikan dalam melakukan penerapan harga

adalah :

1. Mengenal permintaan produk atau jasa dan persaingan

Untuk mengambil keputusan melakukan penetapan harga,

perusahaan harus melihat permintaan konsumen terhadap produk

atau jasa. Jika permintaan banyak, maka perusahaan bisa

menetapkan harga yang lebih tinggi dibanding harga yang

biasanya. Jika permintaan sedikit, maka perusahaan bisa

menurunkan harga jual produk atau jasanya.

Sedangkan untuk persaingan, perusahaan bisa melihat

terlebih dahulu bagaimana pesaing menetapkan harga jual produk

atau jasa yang sama. Jika pesaing menetapkan harga tinggi,

diusahakan perusahaan bisa menetapkan harga dibawah pesaing.

Tetapi jika pesaing berani menetapkan harga rendah, perusahaan

bisa memasang harga yang sama dengan pesaing.

2. Target pasar yang hendak diraih atau dilayani

Jika perusahaan menetapkan target pasar tinggi, maka

penetapan harga yang dilakukan harus lebih teliti.

3. Strategi marketing mix

Marketing mix terdiri dari 4P, yaitu, product, price, place, dan

promotion.

Page 24: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

4. Produk baru

Saat meluncurkan produk atau jasa baru, perusahaan bisa

menetapkan harga yang sangat tinggi untuk menutup biaya yang

sudah dikeluarkan. Bisa juga menetapkan harga yang sangat

rendah sebagai salah satu cara untuk bisa mempromosikan produk

atau jasa tersebut agar menarik bagi konsumen. Tentunya

penetapan tersebut memiliki dampak masing-masing.

5. Reaksi pesaing

Pesaing memang lawan yang berat dalam menjalankan

suatu bisnis. Oleh karena itu pesaing memang harus selalu

dikontrol agar perusahaan tetap mendapat keuntungan. Kontrol

yang dimaksud tentunya untuk harga yang ditetapkan oleh pesaing.

6. Biaya produk dan perilaku biaya

Biaya produk juga menjadi salah satu faktor penentu yang

harus diperhatikan sebelum melakukan penetapan harga, karena

pada bagian inilah perusahaan akan menghitung besarnya biaya

pengeluaran dan berapa laba yang diinginkan.

7. Kebijakan atau peraturan yang ditentukan oleh pemerintah

Kebijakan atau peraturan yang ditentukan pemerintah mau

tidak mau memang harus ditaati, karena peraturan atau kebijakan

itulah yang menjadi penutan atau pedoman untuk melakukan

sebuah usaha.

Page 25: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

8. Lingkungan

Lingkungan jelas menjadi salah satu faktor yang

mempengaruhi perusahaan untuk melakukan penetapan harga.

Karena lingkungan juga yang menentukan bisa tidaknya

perusahaan yang sudah didirikan tersebut bertahan, menemukan

masa kejayaan, dan mempertahankannya.

E. Strategi Penetapan Harga

Menurut Ma’ruf (2006:570) strategi harga digolongkan pada tiga

orientasi :

1. Orientasi demand (permintaan)

Penetapan harga ini berdasarkan permintaan konsumen, yaitu

dengan melihat perubahan konsumen memilih jasa pada harga-

harga yang berbeda, kemudian dipilih harga yang sesuai dengan

tingkat pembelian yang ingin dicapai perusahaan.

Terdapat dua aspek psikologis yang terkait pada penetapan harga

ini :

a. Penetapan harga berdasarkan anggapan asosiasi harga dan

mutu

Pada penetapan harga ini pemahaman konsumen adalah harga

tinggi berkonotasi kualitas baik, sedangkan harga rendah

berkonotasi kualitas buruk.

Page 26: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

b. Penetapan harga gengsi

Untuk penetapan harga gengsi konsumen beranggapan bahwa

membeli dengan harga rendah berarti kualitasnya tidak bagus

dan status konsumen juga ikut rendah. Konsumen akan lebih

senang menikmati produk atau jasa dengan harga tinggi karena

gengsi daripada harus menikmati produk atau jasa dengan

harga rendah.

2. Orientasi biaya

Penetapan harga berdasarkan biaya yang banyak dianut oleh

perusahaan adalah markup pricing. Perusahaan akan menetapkan

harga dengan cara menambah biaya perolehan produk (HPP) per

unitnya dengan semua biaya operasional, dan besaran laba yang

diinginkan.

3. Orientasi pesaing

Penetapan harga ini dilakukan perusahaan dengan mengikuti harga

yang ditetapkan oleh para pesaing. Perusahaan tidak akan tergesa-

gesa dalam melakukan perubahan harga dan perusahaan akan

melakukan perubahan harga baru ketika pesaing yang dijadikan

benchmark (patokan) mengubah harga jualnya.

Page 27: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

F. Strategi Penyesuaian Harga

Strategi penyesuaian harga yang bisa dipakai oleh perusahaan

(Kotler dan Amstrong, 2008:485), yaitu :

1. Potongan Harga

Potongan harga artinya pembeli mendapatkan harga yang lebih

rendah dari harga yang seharusnya dibayar. Untuk menetapkan

potongan harga harus didasarkan pada beberapa hal :

a. Waktu pembayaran yang awal

Misal pembeli harus membayar lunas pada tanggal 23 Maret

2012. Tetapi sebelum tanggal tersebut atau tepatnya tanggal 19

Maret 2012 sudah dibayar lunas, maka pembeli berhak

mendapatkan potongan harga.

b. Tingkat atau jumlah pembelian

Biasanya untuk pembelian dalam jumlah banyak. Misal

pembelian lebih dari sepuluh buah.

c. Pembelian pada musim tertentu

Potongan harga dapat berupa tunai, potongan jumlah, dan

potongan musiman.

2. Penetapan Harga Tersegmentasi

Menjual produk atau jasa dengan dua atau lebih barang. Dimana

perbedaan harga tidak didasarkan harga biaya.

Page 28: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

3. Penetapan Harga Psikologis

Harga psikologis merupakan harga yang menunjukkan citra produk.

Jika harga rendah, maka bisa disimpulkan produk atau jasa memiliki

citra yang jelek. Sedangkan harga tinggi bisa disimpulkan produk

atau jasanya memiliki citra baik. Selain itu harga psikologis bisa juga

diterapkan dengan odd pricing.

4. Penetapan Harga Promosi

Penetapan harga produk sementara di bawah harga tertulis, dan

beberapa kali bahkan di bawah biaya untuk meningkatkan penjualan

dalam jangka pendek.

5. Penetapan Harga Geografis

Menyesuaikan harga untuk memperhitungkan lokasi geografis

pelanggan.

6. Penetapan Harga Internasional

Menyesuaikan harga untuk pasar internasional.

G. Implementasi Strategi Penetapan Harga

Menurut Lupiyoadi (2001:93) terdapat beberapa implementasi

strategi penetapan harga :

1. Market Skimming

Pada strategi ini, produk baru awalnya ditawarkan dengan harga

yang mahal. Hal ini bertujuan untuk secepatnya menutup biaya

yang dikeluarkan oleh perusahaan.

Page 29: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

2. Penetration Pricing

Untuk strategi ini, produk baru awalnya ditawarkan dengan harga

murah. Hal ini bertujuan untuk memperluas pangsa pasar.

3. Customary and Variable

Customary pricing adalah harga yang tetap dan tidak akan berubah

untuk periode tertentu. Sedangkan variable pricing adalah harga

yang ditetapakn secara bervariasi sesuai dengan permintaan

konsumen.

4. Odd Pricing (harga ganjil)

Harga ganjil ini biasanya ditetapkan oleh perusahaan karena

secara psikologis orang akan tertarik dengan harga yang dirasa

murah. Sebagai contoh Rp 57.750,00 ; Rp 69.900,00 ;

Rp 41.000,00.

5. Periodic Discounting

Pada saat tertentu harga ditinjau ulang dan bisa dilakuakan

penurunan harga. Misalnya saja saat produk atau jasa yang dijual

mulai tidak laku.

6. Building Pricing

Building pricing adalah harga yang didiskon untuk penjualan lebih

dari satu item produk.

Page 30: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

7. Price Lining (harga bertingkat)

Penetapan harga secara bertingkat dengan batas bawah dan batas

atas teretentu. Misalnya penetapan harga dilakukan mulai dari

harga Rp 50.000,00 sampai Rp 150.000,00.

8. Multiple Princing

Harga yang lebih murah akan diberikan jika produk atau jasa yang

dibeli semakin banyak.

9. Peak Load Pricing

Dalam strategi ini, perusahaan menetapkan harga lebih mahal

pada saat ramai.

10. High Price Mainterenance Pricing

Pada bagian ini perusahaan memberikan harga yang tinggi, karena

jika perusahaan memberikan harga rendah maka reputasi akan

turun.

11. Guarantee Pricing

Perusahaan menetapkan harga yang tinggi dengan jaminan

kualitas produk yang baik.

12. Offset Pricing

Penetapan harga dengan adanya beberapa komponen harga yang

disembunyikan. Harga yang tertera tidak seluruhnya merupakan

harga akhir yang harus dibayar konsumen.

Page 31: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

13. Cost – Up Pricing

Penetapan harga cost-up pricing yaitu dengan cara menaikkan

harga sekian persen dari total biaya.

14. Rate of Return Pricing

Pada strategi ini harga ditetapkan untuk mencapai tingkat ROI yang

ditargetkan.

15. Parity Pricing

Strategi ini merupakan strategi yang penetapan harganya dibuat

sama dengan harga rata-rata yang ditetapkan oleh pasar.

16. Flexible Pricing

Teknik penentuan harga ini digunakan untuk perusahaan jasa yang

harganya bersifat flexible.

H. Kerangka Pemikiran

Kerangka pemikiran merupakan inti dari semua penjelasan yang

rinci dari suatu penelitian, kerangka pemikiran merupakan penjabaran

dari awal penelitian hingga akhir penelitian, jadi kerangka pemikiran

memberikan jawaban yang ada dalam rumusan masalah. Oleh karena

itu untuk mempermudah penelitian maka dapat digunakan kerangka

pemikiran dalam bentuk bagan sebagai berikut :

Page 32: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

Gambar II.1

Kerangka Pemikiran

Keterangan :

PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional

Adi Soemarmo Surakarta merupakan sebuah perusahaan yang bergerak

di bidang jasa penerbangan. Perusahaan ini menyewakan landasannya

untuk para maskapai yang akan mendaratkan pesawatnya di Surakarta.

Selain itu PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta ini juga menyewakan ruang dan

Ruang Penetapan Harga

Pusat Sistem Lelang

Panitia Lelang

Peserta Peserta Peserta

Penawaran Harga

Harga Tertinggi

Permintaan

Page 33: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

lahannya yang berada di dalam Bandar Udara Internasional Adi

Soemarmo Surakarta.

Dalam proses penetapan harganya hingga disewa harus melalui

beberapa tahapan terlebih dahulu. Pertama harus ada ruang kosong yang

akan disewakan. Setelah tersedia ruang maka perusahaan akan

menentukan harga sewa yang tepat. Namun tidak selesai sampai di situ

saja, karena perusahaan masih harus membuat HPES ( Harga Patokan

Evaluasi dan Seleksi ) terlebih dahulu yang nantinya akan dikirimkan ke

PT. Angkasa Pura I (Persero) kantor pusat yang ada di Jakarta. Jika

harga telah disetujui dari pusat, maka sistem lelang baru bisa dijalankan

bila sudah ada paling sedikit tiga calon konsensioner yang menawar

ruangan tersebut, yaitu melalui panitia lelang akan dilakukan pelelangan

terhadap para peserta yaitu calon konsensioner tersebut. Di dalam

pelelangan akan terjadi tawar menawar antar peserta. Yang menawar

dengan harga tertinggi tersebutlah yang berhak untuk menyewa lahan

atau ruang yang ada di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta.

Page 34: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

BAB III

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan

1. Sejarah Singkat Bandara Adi Soemarmo Surakarta

Bandar Udara Adi Soemarmo Surakarta, pada zaman

penjajahan merupakan lapangan terbang darurat yang terletak di

sebelah barat kota Surakarta ( 14 KM ) dibangun pada tahun 1940

oleh pemerintah Belanda dan bertepatan dengan masuknya tentara

Jepang ke Indonesia. Lapangan terbang tersebut dihancurkan oleh

Belanda dan dibangun kembali oleh pemerintah Jepang pada tahun

1942 yang kemudian digunakan sebagai basis militer penerbangan

Angkatan Laut Jepang ( Kaigun-Bokusha).

Setelah Proklamasi Kemerdekaan RI pada tanggal 17

Agustus 1945, kesanggupan dan kemampuan menyelenggarakan

penerbangan dimanivestasikan dalam bentuk organisasi yang

dinamakan “Penerbangan Surakarta” yang diresmikan pada

tanggal 6 Februari 1946 dan pada bulan Mei 1946 “Penerbangan

Surakarta” berubah menjadi “Pangkalan Udara Panasan” dimana

kegiatan penerbangannya hanya diperuntukkan Penerbangan

Militer. Menjelang Konferensi PATA tahun 1974 fasilitas pelabuhan

udara bagi keselamatan penerbangan ditingkatkan sehingga dapat

dimanfaatkan untuk melayani penerbangan komersial disamping

Page 35: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

penerbangan militer. Penerbangan komersial secara teratur resmi

dibuka sejak tanggal 23 April 1974 dan dilayani oleh perusahaan

PT. Garuda dengan route Jakarta-Solo-Jakarta sebanyak 3 kali

dalam 1 minggu.

Semakin meningkatnya arus barang dan penumpang yang

menggunakan jasa penerbangan di Bandara Adi Soemarmo, maka

frekuensi penerbangan yang semula 3 kali dalam 1 minggu

ditingkatkan menjadi 5 kali dalam sehari. Disamping peningkatan

frekuensi penerbangan, kemampuan Bandar Udara Adi Soemarmo

juga ditingkatkan sehingga mampu melayani operasi penerbangan

untuk DC 09 dan sejenisnya. Penerbangan DC 09 ke dan dari

Bandara Adi Soemarmo diresmikan pada tanggal 9 Agustus 1986

oleh Menteri Perhubungan.

Untuk meningkatkan pelayanan bagi wisatawan, melalui SK

Menteri Perhubungan No. KP.2/AU.005/PBH-89 tanggal 31 Maret

1989, Departemen Perhubungan menetapkan Bandar Udara Adi

Soemarmo Surakarta sebagai bandar udara yang selain melayani

penerbangan domestik juga melayani penerbangan ke luar negeri.

Penerbangan perdana ke luar negeri yaitu Singapore-Jakarta-Solo

(PP) yang dilayani oleh maskapai Garuda Indonesia dan

diresmikan pada 1 Mei 1989. Terhitung tanggal 1 April 1992

Bandara Adi Soemarmo Surakarta secara resmi masuk jajaran

Perum Angkasa Pura I berdasarkan PP No.5 tahun 1992.

Page 36: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

Kemudian pada tanggal 2 Januari 1993 status Badan Hukum

Perum Angkasa Pura I berubah menjadi PT. Angkasa Pura I

(Persero) berdasarkan PP No.14 tahun 1993. Mulai tanggal 15

Maret 1997 Bandara Adi Soemarmo secara resmi menjadi

Embarkasi Haji untuk daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Pada saat Bandara Adi Soeamarmo dibangun oleh

pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1940, tidak ada yang

menduga bandara ini akan menjadi bandara internasional kelas

menengah yang mampu didarati pesawat berbadan lebar jenis MD

11. Program pembangunan nasional pada tahun 1970-an

membawa perubahan yang begitu cepat dalam berebagai aspek

kehidupan termasuk dalam bidang kebandarudaraan. Bandar udara

yang dulunya hanya sebagai tempat naik turunnya pesawat

terbang, berkembang menjadi salah satu infrastruktur penting bagi

perekonomian bangsa sekaligus sebagai kawasan bisnis baru yang

menjanjikan beragam peluang.

Pada tahun 1990-an diperkenalkan pola pengembangan

terpadu kawasan segitiga Yogyakarta-Solo-Semarang

(JOGLOSEMAR), karena Departemen Perhubungan memandang

perlu adanya pengembangan salah satu bandara yang ada di

Joglosemar tersebut untuk mengimbangi pertumbuhan kawasan itu

pada masa mendatang. Setelah melalui kajian yang mendalam

melalui konsultan JICA (Japan International Cooperation Agency)

Page 37: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

terhadap 3 bandara yang ada di kawasan joglosemar yaitu Bandara

Adi Soemarmo, Bandara Adisucipto, Bandara Ahmad Yani,

akhirnya disimpulkan bahwa bandara yang sudah sejak tahun 1989

telah berstatus bandara internasional, yaitu Bandara Adi

Soemarmo dinilai paling memenuhi syarat kelayakan untuk

dikembangkan. Melalui proyek PFBU Dirjen Perhubungan Udara

pada tahun 1996 dimulai pengembangan tahap I Bandara Adi

Soemarmo yang meliputi pembangunan terminal baru dan apton di

sisi utara, serta perpanjangan landasan pacu (runway).

Bandara Adi Soemarmo memiliki berbagai keunggulan,

sehingga diharapkan memiliki prospek yang cerah untuk dapat

dikembangkan pada masa mendatang. Oleh karena itu,

manajemen Bandara Internasional Adi Soemarmo memproyeksikan

bandara ini sebagai The Premier Air Gateway of Central Java and

Yogyakarta, terutama untuk kegiatan pariwisata, industri dan

perdagangan.

Letak Bandara Internasional Adi Soemarmo sangat strategis,

berada di dekat kota Solo yang sejak zaman Hindia Belanda

dikenal sebagai salah satu pusat pertumbuhan industri dan

perdagangan di jalur selatan Pulau Jawa. Selain itu, Bandara

Internasional Adi Soemarmo terletak hanya 60 km dari Yogyakarta

yang merupakan kota daerah tujuan wisata ke-2 setelah Pulau Bali

Page 38: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

serta 100 km dari kota Semarang yang merupakan kota industri

dan perdagangan terbesar ke-3 setelah Jakarta dan Surabaya.

Tanggal 7 Maret 2009, terminal baru Bandara Internasional

Adi Soemarmo diresmikan oleh Presiden RI Susilo Bambang

Yudhoyono. Terminal yang terdiri dari 3 (tiga) lantai tersebut

dibangun di atas lahan seluas 13.000 dan menelan biaya 58

miliyar rupiah. Terminal baru Bandara Internasional Adi Soemarmo

memiliki fasilitas parking stand 9 pesawat bertubuh kecil (narrow

body) dan 3 pesawat bertubuh besar (wide body), seperti Boeing

737-200, 737-300, 737-400.

Terminal baru Bandara Internasional Adi Soemarmo

berbentuk bangunan khas Jawa (Joglo) ini terletak tepat di bandara

lama. Terminal baru mampu menampung 600 orang.

2. Sejarah Singkat PT. Angkasa Pura I (Persero)

PT. Angkasa Pura I (Persero) merupakan salah satu Badan

Usaha Milik Negara (BUMN) dalam lingkungan Departemen

Perhubungan yang bergerak dalam bidang perhubungan udara

khususnya menyediakan jasa penerbangan udara. Wilayah kerja

PT. Angkasa Pura I (Persero) meliputi sebagian besar bandara-

bandara di kawasan timur Indonesia, sedangkan kawasan barat

Indonesia pengaturannya ditangani oleh PT. Angkasa Pura II

(Persero). Manajemen Bandara Internasional Adi Soemarmo

Page 39: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

Surakarta berada dalam wilayah kerja PT. Angkasa Pura I

(Persero).

Pendirian PT. Angkasa Pura I (Persero) dimulai dari tanggal

20 Februari 1964 dengan Bandar Udara Kemayoran berdasarkan

Peraturan Pemerintah PP No. 33 Tahun 1962. Kemudian sejak

tanggal 17 Mei 1965, Perusahaan Negara Angkasa Pura

berdasarkan Peraturan Pemerintah PP No. 21 Tahun 1965, status

badan hukum Perusahaan Negara Angkasa Pura ditingkatkan

menjadi Perusahaan Umum (Perum) Angkasa Pura Berdasarkan

Peraturan Pemerintah PP No. 37 Tahun 1974. Pada tanggal 1 April

1985 Bandara Kemayoran ditutup dan seluruh kegiatan

penerbangan dialihkan ke Bandar Udara Halim Perdana Kusuma

dan Bandar Udara Cengkareng. Pada tanggal 19 Mei 1985, Perum

Angkasa Pura diubah namanya menjadi Perum Angkasa Pura I

dengan PP No. 25 Tahun 1985. Status badan hukum Perum

Angkasa Pura I ditingkatkan dari Perum Angkasa Pura I menjadi

PT. Angkasa Pura I (Persero) mulai tanggal 2 Januari 1993

bedasarkan Peraturan Pemerintah PP No. 14 tahun 1993. PT.

Angkasa Pura I (Persero) telah mengelola sebagian besar bandar

udara di Indonesia terutama sebagai kawasan timur Indonesia.

Keseluruhan bandar udara yang berada dalam jajaran pengelolaan

PT. Angkasa Pura I (Persero) antara lain :

a. Bandar Udara Internasional Adisucipto, Yogyakarta

Page 40: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

b. Bandar Udara Internasional Ahmad Yani, Semarang

c. Bandar Udara Syamsudin Noor, Banjarmasin

d. Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo, Surakarta

e. Bandar Udara Internasional Frans Kaisepo, Biak

f. Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Denpasar

g. Bandar Udara Internasional Hasanudin, Ujung Pandang

h. Bandar Udara Internasional Juanda, Surabaya

i. Bandar Udara Internasional Sepinggan, Balikpapan

j. Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi, Manado

k. Bandar Udara Pattimura, Ambon

l. Bandar Udara Internasional Selaparang, Lombok

3. Visi dan Misi Perusahaan

Visi dan misi dari PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang

Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta adalah

sebagai berikut :

a. Visi Perusahaan

1. Menjadi perusahaan yang dapat diandalkan oleh

perusahaan penerbangan, pemerintah, mitra kerja,

pemegang saham, masyarakat dan karyawan sejajar

dengan perusahaan sejenis di Asia Pasific.

2. Menjadi perusahaan yang efisien, proaktif, mengandalkan

sistem dan prosedur, serta selalu komitmen dengan kualitas

pelayanan.

Page 41: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

b. Misi Perusahaan

1. PT. Angkasa Pura I (Persero) adalah perusahaan

penyelenggaraan fasilitas bandara, jasa property, serta

konsultasi kebandarudaraan yang yang dapat diandalkan di

kawasan Asia Pasific.

2. PT. Angkasa Pura I (Persero) menciptakan standar efisiensi

yang menjadi ukuran bagi perusahaan sejenis di Indonesia

yang memberikan pelayanan dengan kualitas tinggi kepada

perusahaan penerbangan, penumpang, mitra usaha dan

pengguna jasa yang lainnya.

3. PT. Angkasa Pura I (Persero) menjalankan usaha dengan

komitmen untuk tumbuh secara wajar dengan tetap

berusaha menjadi patner pemerintah dalam peningkatan

ekonomi nasional, tanggap terhadap lingkungan sekitar

bandar udara dan menjadikan karyawan sebagai aset

perusahaan yang dapat mengembangkan kompetensi di

bidang kebandarudaraan.

4. Tujuan Perusahaan

Tujuan PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta antara lain :

a. Meningkatkan kemanfaatan perusahaan bagi stakeholder

dengan perusahaan pelayanan jasa Lalu Lintas Udara dan jasa

bandar udara yang berkualitas tinggi dan efisien.

Page 42: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

b. Agar manajemen dapat memiliki informasi yang dapat

digunakan sebagai pedoman yang terukur dan terstruktur dalam

melaksanakan kegiatan perusahaan dalam jangka waktu 5

tahun.

5. Jenis Usaha

Jenis-jenis usaha PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta antara lain sebagai

berikut :

a. Jasa Pelayanan Aeronautika

1. Jasa pelayanan pendaratan, penempatan, dan parker

pesawat udara.

2. Jasa pelayanan penumpang pesawat terbang.

3. Jasa pelayanan penerbangan dan pelayanan aeronautika

yang lain.

b. Jasa Pelayanan Non Aeronautika

1. Jasa fasilitas counter

2. Jasa penyewaan ruang dan tanah

3. Jasa pungutan konsesi

4. Jasa advertensi

5. Jasa pelayanan dan pengunjung bandara

6. Jasa parkir kendaraan

7. Jasa penyediaan listrik, air, telepon dan pelayanan non

aeronautika yang lain.

Page 43: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

c. Operasi penerbangan di Bandara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta.

Bandara Internasional Adi Soemarmo Surakarta

menyelenggarakan 2 jenis operasi penerbangan, yaitu :

1. Operasi penerbangan terjadwal (regular)

Operasi penerbangan terjadwal adalah operasi yang

diselenggarakan secara terjadwal atau kontinyu yang

umumnya malayani penerbangan komersial.

2. Operasi penerbangan tak terjadwal (incidental)

Operasi penerbangan tidak terjadwal adalah operasi

penerbangan yang diselenggarakan pada waktu yang tidak

ditentukan, misalnya pada acara kunjungan dinas

kenegaraan, misi kebudayaan atau pariwisata,

penyelenggaraan embarkasi haji atau acara khusus yang

lainnya yang memerlukan jasa penerbangan.

6. Logo Perusahaan

Tulisan Angkasa Pura tampil dengan segar berdampingan

dengan kata AIRPORTS untuk memperjelas bisnis yang digeluti

perusahaan.

Page 44: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

Warna hijau bermakna bisnis membumi, berakar, tumbuh

dan lestari yang dipadu dengan warna hijau yang melambangkan

langit atau angkasa.

Dua warna yang berbeda dipadu secara harmonis untuk

memberi pesan tentang: cita-cita yang setinggi langit dan harus

dimulai dengan sinergi konsep dan kerja yang membumi, berakar,

tumbuh dan lestari.

7. Struktur Organisasi

Struktur organisasi kantor cabang PT. Angkasa Pura I

(Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta adalah sebagai berikut :

a. General Manager

General Manager mempunyai tugas antara lain :

1. Sebagai pimpinan tertinggi kantor cabang PT. Angkasa Pura

I (Persero).

2. Sebagai koordinator dalam pelaksanaan tugas-tugas yang

diemban oleh kantor cabang PT. Angkasa Pura I (Persero)

sesuai dengan pedoman dan kebijaksanaan yang digariskan

Direksi.

3. Mengkoordinir semua tugas yang dilakukan oleh Manager

dan Asisten Manager.

Page 45: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

b. Airport Duty Manager (ADM)

Airport Duty Manager (ADM) merupakan staf fungsional yang

memiliki fungsi penanggulangan masalah pelayanan

operasional bandar udara selama waktu berlangsungnya

kegiatan pelayanan operasi bandar udara, yang menjalankan

tugasnya secara bergiliran. Dalam melaksanakan fungsi dan

tugasnya Airport Duty Manager bertanggung jawab kepada

General Manager.

c. Kepala Unit Pengadaan

Kepala Unit Pengadaan bertugas menangani pengadaan dan

pemesanan kupon PJP2U. Kepala Unit Pengadaan

bertanggung jawab kepada General Manager.

d. Manager Operasi dan Teknik

Manager Operasi dan Teknik mempunyai tugas-tugas sebagai

berikut :

1. Menyiapkan, melaksanakan, mengendalikan dan

melaporkan kegiatan pelayanan jasa operasi keselamatan

dan keamanan bandar udara.

2. Menyiapkan, melaksanakan, mengendalikan dan

melaporkan pelayanan jasa operasi bandar udara.

3. Menyiapkan, melaksanakan, mengendalikan dan

melaporkan kegiatan pelayanan jasa operasi lalu lintas

penerbangan.

Page 46: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

4. Menyiapkan, melaksanakan, mengendalikan dan

melaporkan kegiatan pembangunan dan pemeliharaan

fasilitas teknik umum dan peralatan bandar udara.

5. Menyiapkan, melaksanakan, mengendalikan dan

melaporkan kegiatan pembangunan dan pemeliharaan

fasilitas teknik elektronika dan listrik bandar udara.

Dalam melaksanakan tugasnya Manager Teknik dan Operasi

dibantu oleh :

1. Asisten Manager Keselamatan dan Keamanan Bandara.

Asisten Manager Keselamatan dan Keamanan Bandara

mempunyai tugas membuat rencana kerja,

menyelenggarakan dan melaporkan hasil pelaksanaan

kegiatan pelayanan operasi pertolongan kecelakaan

penerbangan dan pemadam kebakaran serta pengamanan

dan penertiban umum bandar udara.

2. Asisten Manager Pelayanan Umum Bandar Udara.

Asisten Manager Pelayanan Umum Bandar Udara,

mempunyai tugas membuat rencana kerja,

menyelenggarakan dan melaporkan hasil pelaksanaan

kegiatan pelayanan operasi sisi udara (air side), sisi darat

(land side), terminal serta penerbangan bandar udara.

Page 47: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

3. Asisten Manager Operasi Lalu Lintas Penerbangan.

Asisten Manager Operasi Lalu Lintas Penerbangan,

mempunyai tugas membuat rencana kerja,

menyelenggarakan dan melaporkan hasil pelaksanaan

kegiatan pelayanan jasa operasi lalu lintas penerbangan

serta menunjang kegiatan pencarian dan pertolongan

kecelakaan penerbangan di daerah adalah aerodrome traffic

zone (ATZ), pelayanan jasa bantuan operasi penerbangan

berupa komunikasi penerbangan dan penerangan

aeronautika.

4. Asisten Manager Teknik Umum dan Peralatan.

Asisten Manager Teknik Umum dan Peralatan, mempunyai

tugas membuat rencana kerja, menyelenggarakan dan

melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan penyiapan pakai

fasilitas bangunan, landasan, tata lingkungan bandar udara,

mekanikal, air bersih, kendaraan operasi, alat-alat besar

serta perbengkelan.

5. Asisten Manager Teknik Elektronika dan Listrik.

Asisten Manager Teknik Elektronika dan Listrik, mempunyai

tugas membuat rencana kerja, menyelenggarakan dan

melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan penyiapan pakai

fasilitas teknik keselamatan penerbangan yang meliputi

telekomunikasi penerbangan, navigasi udara, radar,

Page 48: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

elektronika dan listrik bandar udara yang meliputi sistem

pembangkit jaringan listrik.

e. Manager Keuangan, Komersial dan Umum.

Manager Keuangan, Komersial dan Umum mempunyai tugas

dalam koordiantor dalam menyiapkan dan melaksanakan

kegiatan :

1. Komersial dan Pengembangan Usaha

2. Akuntansi dan Anggaran

3. Perbendaharaan dan Program Kemitraan dan Bina

Lingkungan (PKBL).

4. Personalia dan Umum

Manager Keuangan, Komersial dan Umum dibantu oleh empat

Asisten Manager, yaitu :

1. Asisten Manager Komersial dan Pengembangan Usaha.

Asisten Manager Komersial dan Pengembangan Usaha,

mempunyai tugas membuat rencana kerja,

menyelenggarakan dan melaporkan hasil pelaksanaan

kegiatan pengembangan produk jasa, pemasaran dan

pemungutan pendapatan jasa pelayanan aeronautika serta

non aeronautika.

2. Asisten Manager Akuntansi dan Anggaran.

Asisten Manager Akuntansi dan Anggaran, mempunyai

tugas membuat rencana kerja, menyelenggarakan dan

Page 49: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan pencatatan dan

pelaporan akuntansi keuangan, akuntansi managemen,

akuntansi persediaan dan aktiva tetap serta penyusunan,

pengendalian dan pelaporan anggaran Kantor Cabang PT.

Angkasa Pura I (Persero).

3. Asisten Manager Perbendaharaan dan PKBL.

Asisten Manager Perbendaharaan dan Program Kemitraan

serta Bina Lingkungan (PKBL), mempunyai tugas membuat

rencana kerja, menyelenggarakan dan melaporkan hasil

pelaksanaan kegiatan pengelolaan penerimaan dan

pengeluaran kas atau bank (manajemen kas), administrasi

dan penyimpanan surat berharga, bukti-bukti kekayaan

perusahaan serta penghapusan aset, pengelolaan,

penarikan dan pencairan piutang, perpajakan, pemotongan

dan penyetoran iuran pegawai, kegiatan administrasi

lainnya, menyelenggarakan dan melaporkan hasil

pelaksanaan kegiatan pengelolaan barang persediaan di

gudang beserta administrasi pendukungnya serta

penyaluran dana dan pengendalian PKBL.

4. Asisten Manager Personalia dan Umum.

Asisten Manager Personalia dan Umum, mempunyai tugas

membuat rencana kerja, menyelenggarakan dan melaporkan

hasil pelaksanaan kegiatan perencanaan dan

Page 50: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

pengembangan personalia, administrasi personalia,

ketatausahaan kantor, hukum, hubungan masyarakat,

sistem informasi managemen (SIM) sebagai alat bantu untuk

percepatan dan ketepatan pengambilan keputusan

managemen, termasuk perangkat keras dan perangkat

lunaknya, kegiatan pengumpulan, pengelolaan, penyajian

data dan laporan, pengadaan barang dan jasa.

Page 51: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

Page 52: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

III.I

STUKTUR ORGANISASI

PT. ANGKASA PURA I (PERSERO)

BANDAR UDARA ADI SOEMARMO - SURAKARTA

GENERAL MANAGER

KEPALA UNIT PENGADAAN

MANAGER OPERASI DAN TEKNIK MANAGER KEU, KOM & UMUM

AIRPORT DUTY MANAGER

ASS. MAN PERSONALIA

& UMUM

ASS. MAN PERBENDAHARAAN

& PKBL

ASS. MAN AKUNTANSI & ANGGARAN

ASS. MAN KOMERSIAL

ASS. MAN T.ELEKTONIKA

& LISTRIK

ASS. MAN TEKNIK UMUM & PERALATAN

ASS.MAN LLP

ASS. MAN PELAYANAN

BANDARA

ASS. MAN KESELAMATAN & KEAMANAN

Page 53: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

B. LAPORAN MAGANG KERJA

1. Pengertian Magang Kerja

Magang kerja merupakan suatu bentuk kegiatan penunjang

perkuliahan di luar kampus yang berorientasi pada dunia kerja.

Magang kerja ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat menerapkan

teori-teori yang sudah diperoleh di bangku kuliah. Magang kerja

tersebut merupakan program Fakultas Ekonomi Universitas

Sebelas Maret Surakarta dalam rangka upaya untuk meningkatkan

kualitas pendidikan pada program DIII Manajemen Pemasaran,

sehingga mahasiswa dapat beradaptasi dengan dunia kerja secara

nyata setelah menyelesaikan perkuliahan.

Selain itu, pada waktu magang kerja mahasiswa juga

melakukan penelitian untuk memperoleh data yang akan digunakan

untuk menyusun Tugas Akhir. Data yang telah diperoleh akan

diolah kemudian dibahas dan dijabarkan dalam Tugas Akhir.

2. Tujuan Magang Kerja

a. Sebagai perbandingan antara teori dengan kenyataan di

lapangan sebagai gambaran permasalahan yang sebenarnya

dan mencoba untuk memberikan alternatif solusi dan

penerapannya.

Page 54: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

b. Menambah wawasan dan melatih pola pikir mahasiswa untuk

menggali permasalahan dan kemudian dianalisis dan dicari

penyelesaiannya.

c. Mendapatkan pengalaman kerja dan pengetahuan secara

langsung mengenai berbagai kegiatan dalam dunia kerja.

d. Meningkatkan kreatifitas dan profesionalitas mahasiswa agar

siap dalam persaingan di era global mendatang.

e. Membangun serta membina hubungan yang baik antara

Jurusan Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas

Sebelas Maret Surakarta dengan lembaga dimana mahasiswa

menjalankan praktik Kuliah Kerja Lapangan.

3. Manfaat Magang Kerja

a. Bagi perusahaan

Hasil penelitian yang diperoleh dari mahasiswa yang melakukan

magang kerja dapat dijadikan pertimbangan perusahaan dalam

mengambil keputusan yang lebih baik khususnya dalam

penetapan harga sewa lahan di PT. Angkasa Pura I (Persero)

kantor cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta.

b. Bagi mahasiswa

1) Agar mahasiswa mampu menerapkan teori yang diperoleh

selama perkuliahan khususnya dalam dunia bisnis.

Page 55: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

2) Mempersiapkan mahasiswa untuk berfikir secara praktis dan

kreatif terhadap segala masalah yang dihadapi dalam dunia

kerja.

c. Bagi Universitas

Dengan adanya program magang yang diadakan oleh

Universitas Sebelas Maret akan mampu menghasilkan

mahasiswa yang memiliki ketrampilan kerja dan kemampuan

kerja yang sebanding dengan para pekerja professional yang

sudah ada.

4. Pelaksanaan Magang Kerja

a. Lokasi magang kerja

Magang kerja dilaksanakan di PT. Angkasa Pura I (Persero)

Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

b. Waktu magang kerja

Kegiatan magang kerja dilaksanakan selama 1 bulan 13 hari,

dengan penempatan kerja di bagian Komersial. Pelaksanaan

magang kerja di PT. Angkasa Pura I (Persero) dimulai dari hari

senin sampai jumat dengan rincian waktu sebagai berikut :

Senin - Kamis : pukul 08.00 – 16.30

Jumat : pukul 08.00 – 16.00

Istirahat : pukul 12.00 – 13.00

5. Rincian Kegiatan Magang Kerja

Page 56: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

Dalam kegiatan magang kerja penulis didampingi oleh staf

perusahaan untuk membantu kegiatan kerja yang dilakukan untuk

pelaksanaan kegiatan magang kerja yang dilakukan penulis.

Kegiatan yang dilakukan penulis selama magang kerja yaitu :

Tabel III.1

Rincian Kegiatan Magang

Tanggal Kegiatan

16 – 20 Januari

2012

· Mengcopy data-data yang dibutuhkan serta

digunakan sebagai arsip.

· Merekap dokumen-dokumen konsensioner

(mitra usaha) yang masih bekerja sama

dengan PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang

Bandara Adi Soemarmo Surakarta.

· Mendata barang-barang yang menjadi

inventaris kantor khususnya di bagian

komersial.

· Mengikuti senam pagi bersama karyawan PT.

Angkasa Pura I (Persero).

· Ikut menghadiri peresmian pembukaan

Indomaret (salah satu konsensioner) di

Bandara Adi Soemarmo Surakarta.

24 & 25 Januari

2012

· Mengambil berkas yang dibutuhkan bagian

komersial di terminal Bandara Adi Soemarmo.

Page 57: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

· Mengetik dan membenahi data-data yang

masih salah.

27 & 28 Januari

2012

· Merekap data biaya sewa yang dikenakan

pada konsensioner (mitra usaha).

· Mengantar surat undangan pertemuan kepada

para konsensioner (mitra usaha) di terminal

Bandara Adi Soemarmo.

· Menjadi among tamu bagi para perwakilan

dari konsensioner (mitra usaha) yang datang.

· Menjadi operator LCD saat dilaksanakannya

presentasi oleh pimpinan dari PT. Angkasa

Pura I (Persero) Pusat yang ada di Jakarta.

30 & 31 Januari

2012

· Foto copy surat perjanjian dan mencari surat

yang ada di dalm berkas.

· Mengecek kembali tagihan listrik bagi

konsensioner (mitra usaha) dan mengetik

data.

1 – 3 Februari

2012

· Foto copy surat-surat masuk maupun keluar

dan agenda.

· Memasukkan data avio ke dalam computer.

· Mengikuti senam pagi bersama karyawan PT.

Page 58: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

Angkasa Pura I (Persero).

· Berpartisipasi dalam “Jumat Bersih” yaitu

membersihkan kantor dan membuang seluruh

berkas yang sudah tidak terpakai.

· Mengeprint tagihan yang ditujukan kepada

para maskapai penerbangan.

6 – 8 Februari

2012

· Foto copy dan menelfon Telkom utuk

mennyakan jumlah tagihan telfon para

konsensioner (mitra usaha).

· Mengedit faktur pajak dan merekap, kemudian

mengambil tagihan di tiap kantor maskapai

penerbangan.

· Mengeprint rekapitulasi.

10, 13, 14

Februari 2012

· Mengeprint surat dan mengantar surat

permohonan ikut berpartisipasi dalam rangka

Ulang Tahun PT. Angkasa Pura I (Persero)

kepada para konsensioner (mitra usaha).

· Mengambil data di AMC dan mengentri data.

· Mengecek data cargo.

15 – 18

Februari 2012

· Mencari data konsensioner.

· Membungkus doorprice dan hadiah lomba

dalam rangka Ulang Tahun PT. Angkasa Pura

Page 59: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

I (Persero).

· Senam pagi bersama karyawan, menonton

lomba karaoke dalam rangka Ulang Tahun PT.

Angkasa Pura I (Persero) serta membuat

nomor doorprice.

· Mengecek urutan nomor doorprice dan

menempelkannya.

19 – 21

Februari 2012

· Jalan santai perayaan Ulang Tahun PT.

Angkasa Pura I (Persero).

· Mengambil data ke AMC dan mendata

penumpang di PJP.

· Mengefax surat.

22 – 24

Februari 2012

· Membenahi data omset konsensioner (mitra

usaha) kemudian ke terminal.

· Membenahi surat yang salah dan

mengcopynya.

· Mengantarkan surat ke ADM.

27 – 29

Februari 2012

· Foto copy dan mengantar surat ke terminal.

· Memasukikan data avio ke computer.

· Mengatar faktur pajak dan observasi tempat

parkir cargo.

Page 60: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

Adapun data para konsensioner yang menyewa ruangan di

Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta, antara lain

sebagai berikut :

Tabel III.2

Data Konsensioner

No Perusahaan Jenis Usaha

1. Karya Rasa Restoran

2. Diplomat Cafe Restoran

3. CV. Vista Oleh-oleh

4. CV. Makay Sentosa Oleh-oleh

5. Bengawan Lounge Excecutive Lounge

6. CV. Kharisma Maharani Book Store

7. Keris Mart Oleh-oleh

8. Batik Gunawan Setiawan Garmen

9. CV. Mandai Prima Excecutive Lounge

10. PT. Intispa Indokreasi Refleksi

11. Batik Keris Resto Restoran

12. PT. Bobby Mitra Valindo Money Changer

13. Baskins Robbins Ice Cream Counter

14. CV. Karunia Jaya Abadi Minimarket

15. Bk. Galery Batik Garmen

16. PT. Citra Persada Rent Car

Page 61: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

17. Drugstore Toko

18. Kokapura Koperasi

19. Tongtjie Tea Bar Tea Bar

20. CV. Trisandi Sejahtera Garmen

21. CV. Artha Boga Dewata Restoran

22. PT. Dunkindo Lestari Restoran

23. Lana Cofe Coffe Shop

24. CV. Lintang Coffe Shop

25. CV. Batik Painting Exhebition Souvenir

26. CV. Andana Ageng Jaya Toko

27. PT. Metanusa Davalas Money Changer

28. Indonesia Air Airlines

29. CV. Tirtawarna Snack & Bar

30. Tourist Information Center Jasa

31. Koperasi Madu Mas Koperasi

32. Quattro Coffe Shop

33. Perum Damri Surakarta Jasa

34. Pusaka Prima Transport Rent Car

35. Taxi Angkasa Taxi Service

36. Bank Rakyat Indonesia Bank

37. PT. Dass One Stop Service Jasa

38. Empu Natra Kargo

Page 62: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

39. Empu Mega Sarana Abadi Kargo

40. Empu Dea Abadi Kargo

41. Empu Savana 27 Kargo

42. Empu Galoga Jaya Kargo

43. PT. Indonesia Air Asia Airlines

44. Lion Airlines Airlines

45. Batavia Air Airlines

46. PT. Trigana Air Airlines

47. Garuda Indonesia Airlines

48. Wr. Bu Bambang Kantin

49. Wr. Bu Tris Kantin

50. Kantin Kargo Kantin

Sumber Data primer diolah, 2012.

C. Pembahasan

Analisis data yang telah dilakukan penulis memperoleh

penelitian tentang sistem penetapan harga sewa ruang yang dilakukan

PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi

Soemarmo Surakarta serta strategi penetapan harga sewa ruang yang

dilakukan PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Untuk bisa mendapatkan hasil penelitian yang sesuai, penulis

melakukan observasi dan juga interview dengan beberapa karyawan

Page 63: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Undara Internasional

Adi Soemarmo Surakarta.

1. Sistem penetapan harga sewa ruang PT. Angkasa Pura I

(Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional Adi

Soemarmo Surakarta.

Untuk menetapkan harga sewa ruangnya, PT. Angkasa Pura

I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta terlebih dahulu menetapkan harga yang sekiranya paling

tepat untuk ruang yang akan disewakan tersebut atau HPES

(Harga Patokan Evaluasi dan Seleksi) karena posisi dan luas

sangat menentukan harga sewa dari ruang tersebut. Setelah harga

dirasa sudah tepat, PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta belum bisa langsung

menetapkan harga tersebut sebagai harga yang akan ditawarkan

kepada konsensioner, karena HPES tersebut nantinya harus

dikirimkan terlebih dahulu ke PT. Angkasa Pura I (Persero) kantor

pusat yang ada di Jakarta untuk diproses. Jika harga telah disetujui

dari pusat barulah harga tersebut dapat dipastikan dan ditawarkan

kepada para konsensioner melalui sistem lelang, yaitu melalui

panitia lelang akan dilakukan pelelangan terhadap para peserta

yaitu calon konsensioner tersebut. Namun, pelelangan tersebut

baru bisa dilaksanakan jika sudah ada tiga calon konsensioner

Page 64: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

yang menawar harga di atas HPES yang telah ditentukan. Yang

menawar dengan harga tertinggilah yang berhak untuk menyewa

ruang yang ada di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta.

Untuk menjadi mitra usaha yang sah di PT. Angkasa Pura I

(Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta, calon mitra usaha yang menjadi pemenang dalam

pelelangan tersebut harus memenuhi syarat-syarat yang telah

ditentukan, diantaranya yaitu:

a. Akte pendirian perusahaan beserta perubahan-perubahannya

untuk Badan Hukum Perseroan Terbatas telah disahkan oleh

Menkumham, untuk Persekutuan Komanditer telah didaftarkan

pada Pengadilan Negeri setempat, untuk Koperasi telah

disahkan oleh Dinas Koperasi setempat.

b. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dari Kantor Dinas

Perindustrian dan Perdagangan yang masih berlaku.

c. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) yang masih berlaku dan

sesuai dengan bidang usahanya yang akan digunakan

berusaha kecuali untuk kegiatan usaha restoran, kantin,

makanan, minuman, dan sejenisnya yang tidak melayani jenis

usaha katering sesuai peraturan perpajakan.

Page 65: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

d. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

e. Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (SPPKP) yang

masih berlaku.

f. Bukti setor pajak tahun terakhir (SPPT).

g. Kartu Tanda Penduduk (KTP) penanggung jawab yang masih

berlaku.

h. Surat keterangan domisili perusahaan.

i. Tabungan tiga bulan terakhir.

2. Strategi penetapan harga sewa ruang yang digunakan oleh PT.

Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Strategi penetapan harga adalah strategi yang sangat

penting dalam menjalankan suatu usaha. Strategi harga yang

digunakan sangat membantu pemilik usaha untuk mendapatkan

pelanggan atau mitra usaha untuk diajak kerjasama.

Adapun daftar tarif harga dari jenis ruang yang telah

ditetapkan oleh PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta adalah sebagai

berikut :

Page 66: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

Tabel III.3

Daftar Harga Sewa Ruang di PT. Angkasa Pura I (Persero)

Kantor Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta

No Jenis Jasa/Fasilitas yang disewakan Satuan Harga

I Ruang Tunggu Keberangkatan

( Waiting Lounge/Boarding Lounge)

1. Ruang Usaha Duty Free Shop

a. Ruang tertutup AC

b. Ruang tertutup non AC

c. Ruang terbuka AC

d. Ruang terbuka non AC

/bln

/bln

/bln

/bln

Rp 55.000,00

Rp 45.000,00

Rp 45.000,00

Rp 35.000,00

2. Ruang Usaha Pertokoan

a. Ruang tertutup AC

b. Ruang tertutup non AC

c. Ruang terbuka AC

d. Ruang terbuka non AC

/bln

/bln

/bln

/bln

Rp 50.000,00

Rp 45.000,00

Rp 45.000,00

Rp 35.000,00

3. Ruang Usaha Restaurant

a. Ruang tertutup AC

b. Ruang tertutup non AC

c. Ruang terbuka AC

/bln

/bln

/bln

Rp 50.000,00

Rp 45.000,00

Rp 45.000,00

Page 67: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

d. Ruang terbuka non AC /bln Rp 35.000,00

4. Ruang Usaha Perkantoran

a. Ruang tertutup AC

b. Ruang tertutup non AC

c. Ruang terbuka AC

d. Ruang terbuka non AC

/bln

/bln

/bln

/bln

Rp 60.000,00

Rp 50.000,00

Rp 50.000,00

Rp 40.000,00

5 Ruang Usaha Pelayanan Umum

a. Ruang tertutup AC

b. Ruang tertutup non AC

c. Ruang terbuka AC

d. Ruang terbuka non AC

/bln

/bln

/bln

/bln

Rp 40.000,00

Rp 35.000,00

Rp 35.000,00

Rp 30.000,00

Keterangan : Tarif belum termasuk PPN 10%

Keterangan:

1. Ruang Usaha Perkantoran

Ruang usaha perkantoran yaitu ruang usaha yang

didayagunakan untuk kantor dari sebuah perusahaan. Yang

menyewa ruang usaha perkantoran ini biasanya para

perusahaan maskapai penerbangan yang bekerja sama dengan

PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Ruang usaha perkantoran inilah yang memiliki tarif sewa

paling tinggi tiap bulan per nya yaitu Rp 60.000,00 untuk

Page 68: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

ruang tertutup AC, Rp 50.000,00 untuk ruang tertutup non AC,

Rp 50.000,00 untuk ruang terbuka AC, dan Rp 40.000,00 untuk

ruang terbuka non AC.

2. Ruang Usaha Duty Free Shop

Ruang usaha duty free shop yaitu ruang usaha yang

bebas pajak atau bea cukai. Ruang ini dipakai bagi para

maskapai penerbangan dalam penjualan tiket. Ruang usaha ini

memiliki tarif di bawah ruang usaha perkantoran tiap bulan per

nya yaitu Rp 55.000,00 untuk ruang tertutup AC, Rp

45.000,00 untuk ruang tertutup non AC, Rp 45.000,00 untuk

ruang terbuka AC, dan Rp 35.000,00 untuk ruang terbuka non

AC.

3. Ruang Usaha Pertokoan

Ruang usaha pertokoan yaitu ruang usaha yang

didayagunakan untuk tempat usaha toko. Usaha pertokoan

tersebut bisa berupa usaha toko oleh-oleh, toko batik, toko

buku, dan minimarket. Ruang usaha pertokoan ini memiliki tarif

di bawah ruang usaha perkantoran dan ruang usaha duty free

shop, jadi memiliki tarif rata-rata tiap bulan per nya yaitu Rp

50.000,00 untuk ruang tertutup AC, Rp 45.000,00 untuk ruang

tertutup non AC, Rp 45.000,00 untuk ruang terbuka AC, dan Rp

35.000,00 untuk ruang terbuka non AC.

Page 69: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

4. Ruang Usaha Restaurant

Ruang usaha restaurant yaitu ruang usaha yang

didayagunakan untuk usaha tempat makan dan minum. Usaha

restaurant tersebut bisa berupa rumah makan, cafe, ataupun

snack and bar. Ruang usaha restaurant ini memiliki tarif yang

sama dengan ruang usaha pertokoan tiap bulan per nya yaitu

Rp 50.000,00 untuk ruang tertutup AC, Rp 45.000,00 untuk

ruang tertutup non AC, Rp 45.000,00 untuk ruang terbuka AC,

dan Rp 35.000,00 untuk ruang terbuka non AC.

5. Ruang Usaha Pelayanan Umum

Ruang usaha pelayanan umum yaitu ruang usaha yang

didayagunakan untuk usaha yang bergerak di bidang

pelayanan. Usaha pelayanan tersebut diantaranya car rental,

taksi, dan hotel atau penginapan. Ruang usaha pelayanan

umum ini memiliki tarif yang paling rendah tiap bulan per nya

yaitu Rp 40.000,00 untuk ruang tertutup AC, Rp 35.000,00

untuk ruang tertutup non AC, Rp 35.000,00 untuk ruang terbuka

AC, dan Rp 30.000,00 untuk ruang terbuka non AC.

Ruang yang disewakan di sini luasnya sudah ditentukan oleh

PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional

Adi Soemarmo Surakarta. Perusahaan menetapkan luas ruang

yang akan disewakan sesuai dengan yang tersedia di sana. Jadi,

Page 70: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

calon konsensioner atau penyewa ruangan tidak bisa menentukan

luas ruangan yang akan disewanya kecuali ruang yang ditawarkan

masih banyak pilihan. Namun, para calon konsensioner yang akan

menyewa tersebut harus melalui sistem lelang yang telah

ditentukan jika akan menyewa ruang di PT. Angkasa Pura I

(Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Surakarta.

Strategi penetapan harga yang digunakan oleh PT. Angkasa

Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi

Soemarmo Surakarta adalah :

1. Penetapan harga berdasarkan anggapan asosiasi harga dan

mutu

PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta menggunakan

penetapan harga berdasarkan anggapan asosiasi harga dan

mutu karena mereka menetapkan harga yang tinggi dan para

calon konsensionerpun manjadi beranggapan bahwa ruang

yang ditawarkan oleh PT. Angkasa Pura I (Persero) cabang

Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta memiliki

kualitas yang baik. Namun, tidak sekedar anggapan saja karena

PT. Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo juga akan memberikan kualitas

yang baik.

Page 71: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

2. Penetapan Harga Gengsi

PT. Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo juga menggunakan penetapan

harga gengsi karena dengan begitupun konsensioner juga akan

beranggapan bahwa dengan menyewa ruang yang harga

tarifnya tinggi maka gengsi dari usahanya pun akan terangkat

dan begitupula dengan para konsumen dari konsensioner itu

juga akan merasa gengsinya terangkat jika harga yang

konsensioner tawarkan ke konsumen juga tinggi dikarenakan

juga harga sewa ruang yang tinggi tersebut.

Tercatat ada lima puluh konsensioner yang telah menyewa

ruang yang ada di PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta dan ruang yang

disewakan pun sudah penuh. Ini membuktikan bahwa penetapan

harga yang dilakukan PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang

Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta sudah tepat

karena banyak para konsensioner yang berminat untuk menyewa

ruang di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Walaupun harga yang dipatok PT. Angkasa Pura I (Persero)

Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo cukup tinggi,

namun para calon konsensioner tetap tertarik untuk menyewa

ruang yang ada di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Page 72: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60

Surakarta. Hal ini dikarenakan omset bisnis di Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta cukup tinggi. Melihat

semakin banyaknya masyarakat yang menggunakan alat

transportasi pesawat terbang, secara otomatis akan banyak

pengunjung di bandara baik yang akan berpergian menggunakan

pesawat terbang maupun yang mengantar atau menjemput para

penumpang.

Dengan semakin banyaknya pengunjung di bandara, tentu

membuka peluang usaha yang tinggi bagi konsensioner dalam

berbagai bidang usaha. Sebagai contoh, para penumpang atau

pengunjung yang sedang menanti pesawat terbang dapat

menunggu sambil makan atau minum di restaurant, snack and bar,

atau coffe shop. Sedangkan yang ingin membaca sambil

menunggu dapat membeli buku atau majalah di toko buku dan

yang ingin membeli oleh-oleh juga terdapat toko oleh-oleh yang

tersedia di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Bahkan jika membutuhkan keperluan pribadi juga terdapat

minimarket dan masih banyak berbagai macam jenis pelayanan

dan produk yang ditawarkan para konsensioner.

Dengan berbagai macam bentuk usaha yang menawarkan

beragam produk dan pelayanan yang mereka miliki tentu sangat

membantu bagi para penumpang yang datang ke Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta dan memberi keuntungan

Page 73: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

juga bagi para konsensioner yang membuka usaha di tempat

tersebut. Sehingga akan terjalin hubungan yang saling

menguntungkan antara PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang

Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta dengan

konsensioner dan para penumpang atau pengunjung di Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta.

Page 74: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian yang telah penulis kemukakan pada bab-

bab sebelumnya, maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan oleh

penulis sebagai berikut :

1. Sistem penetapan harga sewa ruang PT. Angkasa Pura I (Persero)

Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta

adalah menggunakan sistem lelang, namun pertama-tama harus

membuat HPES (Harga Patokan Evaluasi dan Seleksi) yang akan

dikirimkan ke Kantor Pusat PT. Angkasa Pura I di Jakarta karena

kantor pusatlah yang akan menentukan harga.

2. Strategi penetapan harga sewa ruang yang digunakan oleh PT.

Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi

Soemarmo Surakarta adalah sebagai berikut :

a. Penetapan harga berdasarkan anggapan asosiasi harga dan

mutu.

b. Penetapan harga gengsi.

Page 75: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

B. Saran

Berdasarkan observasi yang telah dilakuakn penulis dan

kesimpulan di atas, penulis mengajukan beberapa saran yang mungkin

bisa dilakukan leh PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar

Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta pada periode-periode

selanjutnya agar nantinya perusahaan dapat lebih maju dan

berkembang.

Saran tersebut dijelaskan seperti di bawah ini :

1. Sistem penetapan harga sewa ruang PT. Angkasa Pura I (Persero)

Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta

dengan menggunakan sistem lelang sudah cukup baik karena

dengan begitu akan dapat dicapai harga yang lebih tinggi dari

harga standar patokan yang telah ditentukan, namun alangkah

lebih baiknya lagi jika di dalam sistem pelelangan tersebut dapat

diikuti lebih dari tiga peserta calon lelang dan tidak dibatasi

sehingga juga membuka kesempatan bagi calon konsensioner lain

yang juga ingin mengikuti pelelangan sewa ruang tersebut.

2. Strategi penetapan harga sewa ruang yang digunakan oleh PT.

Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandar Udara Internasional Adi

Soemarmo Surakarta meliputi :

a. Penetapan harga berdasarkan anggapan asosiasi harga dan

mutu

Page 76: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

64

Dalam strategi penetapan ini PT. Angkasa Pura I (Persero)

Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta

dirasa sudah cukup baik. Namun sebisa mungkin anggapan

calon konsensioner yang menilai kualitas baik dengan harga

yang tinggi tersebut juga memicu PT. Angkasa Pura I (Persero)

Cabang Bandar Udara Adi Soemarmo Surakarta untuk lebih

meningkatkan kualitas ruangan yang akan disewakan tersebut.

Seperti letak ruangan yang ada di bagian depan Bandar Udara

Internasional Adi Soemarmo Surakarta tepatnya di ruang

terbuka non AC lebih dirapikan dan diatur tata letak ruangnya

sehingga terlihat tidak begitu penuh di ruang kedatangan

domestik khususnya.

b. Penetapan harga gengsi

Dalam strategi penetapan ini PT. Angkasa Pura I (Persero)

Cabang Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta

sudah baik karena menciptakan suatu gengsi di dalam sebuah

produk atau jasa yang ditawarkan suatu perusahaan itu tidak

mudah jika tidak didukung dengan kualitas yang ada dan sudah

terbukti. Diharapkan PT. Angkasa Pura I (Persero) Cabang

Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Surakarta mampu

menjaga gengsi yang sudah dimilikinya tersebut dan berusaha

meningkatkan kualitas ruang yang akan disewakannya

sehingga anggapan calon konsensioner mengenai gengsi

Page 77: STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG PADA …/Strategi...bauran pemasaran adalah harga. Dari fenomena tersebut, peneliti memilih judul Tugas Akhir “STRATEGI PENETAPAN HARGA SEWA RUANG

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

65

tersebut tidak pudar dan bahkan semakin meningkat gengsinya.

Meningkatkan kualitas ruang di sini yaitu dengan lebih menjaga

kebersihan ruang dan kerapiannya, sehingga para konsensioner

dan penumpang yang datang menjadi lebih nyaman seperti

memberikan fasilitas tambahan meja atau meja counter dan

kursi.