strategi manajemen bisnis

30
MANAJEMEN STRATEGI BISNIS

Upload: fadli-usman

Post on 21-Apr-2017

1.066 views

Category:

Economy & Finance


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Strategi manajemen bisnis

MANAJEMEN STRATEGI BISNIS

Page 2: Strategi manajemen bisnis

Menetapkan Sasaran dan Merumuskan Strategi

Langkah awal dalam manajemen yang efektif adalah menetapkan sasaran (goal) tujuan yang di harapkan (dan direncanakan) untuk di capai suatu bisnis. Pada sebagian besar perusahaan, program cakupan luas mendasari keputusan itu. Program tersebut disebut strategi, yang merupakan perangkat luas rencana organisasi untuk mengimpletasikan keputusan yang diambil demi mencapai suatu organisasi.

Page 3: Strategi manajemen bisnis

Jenis-jenis Strategi

Strategi perusahaan (corporate strategy) bertujuan untuk menetapkan keseluruhan sikap perusahaan terhadap pertumbuhan dan cara perusahaan mengelola bisnis atau lini produknya.

Strategi bisnis (atau strategi persaingan), yang berlangsung pada tingkat unit bisnis atau produk, berfokus pada peningkatan posisi bersaing perusahaan.

Pada level strategi fungsional, para manajer pada bidang spesifik memutuskan cara terbaik mencapai tujuan perusahaan dengan bekerja seproduktif mungkin.

Page 4: Strategi manajemen bisnis

Tujuan Penetapan Sasaran

manajer di semua tingkat. Penetapan sasaran Penetapan sasaran

memberikan arah dan panduan bagi para membantu perusahaan mengalokasikan sumber dayanya.

Penetapan sasaran membantu membangun budaya perusahaan.

Penetapan sasaran membantu manajer menilai kerjanya

Page 5: Strategi manajemen bisnis

Macam-macam sasaran

Sasaran akan berbeda-beda untuk setiap perusahaan, tergantung maksud dan misi perusahaan itu. Setiap perusahaan juga memiliki suatu misi dan pernyataan misi (mission statement) pernyataan cara perusahaan mencapai sasaran dalam lingkungan tempatnya menjalankan bisnisnya.

Page 6: Strategi manajemen bisnis

Terlepas dari maksud dan misi perusahaan memiliki sasaran jangka panjang, jangka menengah, jangka pendek: Sasaran jangka panjang berhubungan

dengan periode waktu yang panjang. Umumnya lima tahun atau lebih

Sasaran jangka mengah ditetapkan untuk periode antara satu sampai lima tahun

Sasaran jangka pendek ditetapkan untuk sekitar satu tahun dan dikembangkan pada beberapa bidang yang berbeda

Page 7: Strategi manajemen bisnis

Merumuskan Strategi

Perumusan strategi adalah penciptaan program yang luas untuk menetapkan dan mecapai sasaran organisasi

Menetapkan sasaran strategi adalah sasaran jangka panjang yang langsung berasal dari pernyataan misi perusahaan

Analisis SWOT adalah identifikasi dan analisis kekuatan dan kelemahan organisasi serta peluang dan ancaman lingkungan sebagai bagian dari perumusan strategi

Page 8: Strategi manajemen bisnis

Proses Manajemen

Manajemen merupakan proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan sumber daya financial, manusia, serta informasi suatu perusahaan untuk mencapai sasaran

Page 9: Strategi manajemen bisnis

Perencanaan adalah proses manajemen yang menetapkan apa yang harus dilakukan organisasi dan bagaimana sebaiknya melakukanya.

Pengorganisasian adalah proses manajemen yang menetapkan cara terbaik dan megatur sumber daya dan aktivitas organisasi menjadi struktur yang logis.

Pengarahan adalah proses manajemen yang memandu dan memotivasi karyawan untuk mencapai sasaran organisasi.

Pengawasan adalah proses manajemen yang memonitor kinerja organisasi untuk memastikan bahwa sasarannya dapat tercapai.

Page 10: Strategi manajemen bisnis

Tingkatan Manajemen

Tiga tingkatan dasar manajemen adalah manajemen puncak, menengah, dan lini pertama.

Manajer Puncak adalah manajer yang bertanggung jawab kepada dewan direksi dan pemegang saham atas keseluruhan kinerja dan efektivitas perusahaan

Manajer Menengah adalah manajer yang bertanggung jawab mengimplementasikan strategi, kebijakan, dan keputusan yang di buat oleh manajer puncak

Manajer Lini Pertama adalah manajer yang bertanggung jawab dalam menyelia pekerjaan karyawan

Page 11: Strategi manajemen bisnis

Bidang-bidang Manajemen

Manajer Sumber Daya Manusia Manajer Operasi Manajer Pemasaran Manajer Pemasaran Manajer Keungan Manajer-manajer Lain

Page 12: Strategi manajemen bisnis

Dasar Keterampilan Manajemen

Keterampilan Teknis adalah keterampilan yang diperlukan untuk melakukan tugas-tugas khusus

Keterampilan Hubungan Manusia adalah keterampilan untuk memahami dan bekerja sama dengan orang lain

Keterampilan Konseptual adalah kemampuan untuk berpikir secara abstrak, mendiagnosa dan menganalisis situasi yang berbeda, serta melihat jauh ke depan

Keterampilan Pengambilan Keputusan adalah keterampilan dalam menentukan masalah dan memilih tindakan yang terbaik

Keterampilan Pengolahan Waktu adalah keterampilan yang berkaitan dengan pengunaan waktu secara produktif

Page 13: Strategi manajemen bisnis

Mengkomunikasikan Budaya dan Mengelola Perubahan

Mengkomunikasikan Budaya Dalam menggunakan budaya untuk kepentingan

suatu perusahaan, para manajer harus menjalankan beberapa tugas, seluruhnya bergantung pada komunikasi yang efektif

Mengelola Perubahan Organisasi kadang-kadang harus mengubah

budaya mereka. Dalam kasus seperti itu, mereka juga harus mengkomunikasikan sifat perubahan itu kepada karyawan maupun konsumennya.

Page 14: Strategi manajemen bisnis

“Proses perencanaan starategis unit bisnis dari langkah-langkah yang di tunjukkan

dalam gambar di bawah ini.”

ANALISIS SWOT

Page 15: Strategi manajemen bisnis

Setiap unit bisnis perlu mendefinisikan misi spesifiknya dalam lingkup misi perusahaan yang lebihluas. Jadi, perusahaan perlatan lampu televisi harus menetapkan misinya sebagai, “perusahaan bertujuan untuk mebidik studio televisi besar dan menjadi yang lebih maju dan handal.” Perhatikan bahwa misi itu tidak berusaha untuk memenangkan bisnis dengan studio televisi yang lebih kecil, memenangkan bisnis dengan harga yang paling rendah, atau mengadu untung untuk memasuki produk non-penerangan.

MISI BISNIS

Page 16: Strategi manajemen bisnis

ANALISIS SWOT

Evaluasi terhadap keseluruhan kekuatan, kelemahan, peluang, dan

ancaman disebut analisis SWOT. Tercakup di sini pemantauan

lingkungan pemasaran internal daneksternal.

Page 17: Strategi manajemen bisnis

ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL(ANALISIS PELUANG DAN ANCAMAN)

Suatu unit bisnis harus memantau kekuatan lijngkungan makro (demografi-ekonomi, teknologi, politik-hukum, dansosial-budaya) dan pelaku lingkungan mikrou tama (pelanggan, pesaing, salurandistribusi,pemasok) yang memengaruhi kemampuannya memeperoleh laba. Unit bisnis harus memiliki sistem intelijen pemasaran untuk mengikuti kecenderungan dan perkembangan pentig yang terjadi.Untuk masing-masing kecenderungan atau perkembangan, manajemen perlu mengidentifikasi peluang dan anacaman yang ditimbulkannya.

Page 18: Strategi manajemen bisnis

> Tujuan utama pengamananan lingkungan adalah melihat peluang pemasaran baru.

“Dalam banyak hal, pemasaran yang baik adalah seni menemukan, mengembangkan, dan mendapatkan laba dari peluang. Peluang pemasaran adalah wilayah kebutuhan atau potensi permintaan dimana perusahaan dapat menggarapnya secara menguntungkan”.

Page 19: Strategi manajemen bisnis

Ada 3 sumber peluang pasar

1. Menyuplai sesuatu yang pasokannya kurang. Ini menuntut sedikit bakat pemasaran, ketika keutuhannya cukup jelas.

2. Memasok produk atau layanan yang sudah ada dengan cara baru atau lebih unggul.

Page 20: Strategi manajemen bisnis

Ada beberapa cara untuk menyikapkan kemungkinan perbaikan produk atau jasa:

- Meminta saran dari konsumen (metode deteksi masalah) - Meminta konsumen menggambarkan satu versi ideal dari produk atau layanan (metode ideal)- Meminta konsumen membuat pola langkah mereka dalam mendapatkan, menggunakan dan membuang produk (metode rantai konsumsi).

*Sumber ketiga sering menimbulkan satu produk atau layanan yang sama sekali baru.

Page 21: Strategi manajemen bisnis

Untuk mengevaluasi peluang, perusahaan dapat menggunakan analisis peluang pasar (MOA-Market Opportunity Analysis) untuk menentukan daya tarik dan kemungkinan berhasilnya peluang.>>> Beberapaperkembangan di lingkungan eksternal merupakan ancaman. >>>Ancaman lingkungan adalah tantangan akibat kecenderungan atau perkembangan yang kurang menguntungkan, yang akan mengurangi penjualan dan laba jika tidak dilakukan tindakan pemasaran defensive. >>>Ancaman seharusnya dibagi menurut tingkatkeseriusandankemungkinanterjadinya.Begitumanajementelahberhasilmengidentifikasiancamandanpeluangutama yang dihadapioleh unit bisnistertentu, kitadapatmenjabarkansifatdayatarik unit bisnistersebutsecarakeseluruhan.

Page 22: Strategi manajemen bisnis

ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL(ANALISIS KEKUATAN DAN KELEMAHAN)

Selain menhgetahui peluang yang menarik di lingkungannya, unit bisnis perlu juga memiliki keeahlian yang dibutuhkan untuk berhasil memanfaatkan peluang tersebut. Setiap unit bisnis harus mengevaluasi kekuatan dan kelemahannya sevara periodic. Hal itu dapat dilakukan dengan menggunakan formulir yang serupadengan yang ditunjukkan di ”memo pemasaran: Daftar periksa untuk pelaksanaanan alisis kekuatan/kelemahan.”

Page 23: Strategi manajemen bisnis

George Stalk

Konsultan manajemen terkemuka, menyatakan bahwa “perusahaan yang memenangkan persaingan adalah perusahaan yang memiliki kemampuan internal yang unggul, tidak hanya memiliki kompetensi inti. Setiap perusahaan harus mengelola beberapa proses dasar, seperti pengembangan produk baru, penciptaan penjualan ,dan pemenuhan pesanan. Masing-masing proses menciptakan nilai dan setiap proses memerlukan kerjasama antar departemen. Walaupun masing-masing departemen mungkin memiliki kompetensi inti tertentu. Tantangannya adalah untuk mengembangkan kapabilitas / kecakapan kompetetif yang unggul dalam pengelolaan proses kunci perusahaan. Stalk menamakannya persaingan berdasarkan kapabilitas”.

Page 24: Strategi manajemen bisnis

PENDEKATAN PORTER

Page 25: Strategi manajemen bisnis

“Porter five forces analysis adalah sebuah tool yang digelindingkan untuk memetakan sejauh mana bisnis yang anda mainkan cukup kompetitif dan cukup atraktif”.

Page 26: Strategi manajemen bisnis

• Elemen pertama di bisnis ini adalah Rivalries Within Industry. Elemen ini mencoba mengulik lebih lanjut level kompetisi di industry itu. Karena perlu anda memetakan dan berhitung pemain-pemain yang bermain di bisnis yang anda ingin masuki. Misalnya anda ingin mencoba di bisnis makana lele. Tentu anda pasti tahu begitu banyak warung pecel lele ada diman-mana, itu menunjukan tingkat eksepbilitas pecel lele tinggi. Tapi harus bisa memetakan, bahwa disamping kelas lele jalanan pinggir jalan, kelas jualan lele dengan menjaring kelas yang lebih atas pun sudah ada, seperti lele lela misalnya, yang sukses mendirikan banyak outlet lele yang dimasak dengan banyak ragamnya.

Page 27: Strategi manajemen bisnis

• Elemen kedua. Entro Barrier. Elemen ini mau melihat sejauh manatingkat kesulitan untuk masuk dalam industry tertentu. Strateginya semakin susahbisnis yang anda bangun “dimasuki” pesaing, itu semakin bagusJadi kalau anda mempunyai sebuah bisnis, dimana barang baku cumin anda yang punya, atau suatu masakan resep khas yang anda milik warisan orang tua Cuma anda yang punya. Kemungkinan bisnis itu langgeng tahan lama kedepan itu lebih baik.

Page 28: Strategi manajemen bisnis

• Elemen ketiga : Buyer Power. Sejauh mana para pembeli atau pelanggan memiliki kekuatan untuk menekan produsen. Kalau bisnis yang anda jalankan banyak yang menjalankan banyak yang menjalani, keungkinan anda “ditekan” itu besar. Kalau anda bermain ke daerah Senen, Jakarta Pusat di tempat pengusaha-pengusaha mesin cetak beroperasi. Karena jumlahnya sedemikian banyak, setiap saya kesana selalu saya dapati tulisan di depan mesin – mesin cetak rumahan tadi tawaran untuk mencetak dengan harga bersaing yang lebih miring. Jadi bisnis yang efek penekan dari pembelli itu relative jarang.

Page 29: Strategi manajemen bisnis

• Elemen empat :Supplier Power. Kalau bisnis nda memerlukan supply bahan mentah (raw material). Pastikan anda mempunyai rekanan supplier yang bisa diajak bekerja sama dengan baik.misalnya anda memiliki bisnis makanan bakso. Walaupun bakso lezat dan dikerumuni banyak pembeli kalau supply daging sapinya seret, bisnis anda akan terancam bukan, jadi pastikan alur supply barang bisnis anda aman, sehingga tidak membuat bisnis anda berhenti. Salah satu solusinya adalah untuk tidak terpaku pada sedikit atau satu supplier, itu berbahaya.

Page 30: Strategi manajemen bisnis

• Elemen kelima : Threat Substitute. Atau sejauh mana ancaman dating dari produk pengganti (subtitusi). Di sini anda harus bisa memetakan, terkadang competitor itu tidak dating dari barang atau jasa yang sama, tetapi malah dating dari barang atau jasa yang berbeda tapi bisa berfungsi sebagai pengganti.