strategi lokasi

42
Manajemen Industri (Manajemen Produksi dan Operasi) Ir. Bambang Sigit Amanto, MSi Ir. Nur Her Riyadi P, MS Siswanti, STP., MSc

Upload: egasulsitiyoningrum

Post on 13-Nov-2015

22 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

Manajemen industri

TRANSCRIPT

  • Manajemen Industri(Manajemen Produksi dan Operasi)Ir. Bambang Sigit Amanto, MSiIr. Nur Her Riyadi P, MSSiswanti, STP., MSc

  • Strategi Pemilihan Lokasi

  • MateriMetode Penentuan Lokasi PabrikPendahuluan

  • PENDAHULUAN

  • Perencanaan Lokasi PabrikPenentuan lokasi pabrik yang baru mulaiPenentuan lokasi cabang baru bagi yang sudah ada/ekspansiPemindahan pabrik yang sudah ada/relokasi

  • Mengapa Perusahaan Perlu Ekspansi?Fasilitas-fasilitas produksi dirasakan sudah ketinggalanPermintaan pasar tumbuh dan berkembang di luar jangkauan kapasitas produksi yang dimilikiFasilitas pendukung seperti tenaga kerja yang tidak lagi mencukupi

    PABRIK BARUEKSPANSI

  • Pentingnya Pemilihan LokasiPada Retail Based StorePosisi Menentukan Prestasi !Lokasi merupakan faktor utama/alasan calon pembeli dalam mengunjungi toko retail.Lokasi dapat merupakan competitive advantage.Lokasi mencerminkan citra ( Levy and Weitz, 2004, RETAILING MANAGEMENT)

  • PENTINGNYA LOKASISalah satu keputusan yang paling strategis bagi organisasi adalah dimana mereka akan menempatkan fasilitas operasi/produksiLokasi berpengaruh terhadap biaya (tetap dan variabel : pajak, upah, bahan baku, sewa, angkutan berpengaruh thd laba

    Sekali lokasi ditentukan muncul biaya kerja keras manajemen untuk mencari lokasi menjadi sangat pentingKeputusan lokasi sangat spesifik tergantung pada jenis organisasinya.

  • LOKASI yang paling IDEAL:

    mampu memberikan unit cost dari proses produksi dan distribusi yang rendah

    Mampu memberikan tingkat efisiensi maksimum

  • Lokasi pabrik ideal ditentukan atas dasar beberapa tahapan :Menentukan daerah/teritorialKewilayahan : Jateng/DIY/Jabar/Sumbar, dsbHamparan ekosistem: pantai, pegunungan, tepi sungai, dsb.Menentukan lingkungan masyarakatMenentukan lingkungan masyarakat untuk mengetahui bagaimana tanggapannya thd pabrik yang akan didirikanMenentukan lokasi terbaik (semuanya mempunyai konsekuensi masing-masing)Lokasi di kota besarLokasi di pinggiran kotaLokasi jauh di luar kota

  • Lokasi di Kota Besar (city location) Diperlukan tenaga kerja terampil dalam jumlah besarProses produksi sangat tergantung pada fasilitas-fasilitas yang umumnya hanya terdapat di kota besar seperti: listrik, gas, dllSarana transportasi dan komunikasi untuk kecepatan pengiriman memiliki tingkat kepentingan sangat tinggiBanyak persoalan tenaga kerjaEkspansi sulit dilakukan dan harga tanah mahal

  • Lokasi di Pinggir Kota (suburban location)Tenga kerja semi-skil lebih diutamakanRencana ekspansi pabrik mudah dilakukanTenaga kerja dapat tinggal dekat dengan lokasi pabrikJumlah penduduk tidak begitu besar, sehingga masalah lingkungan tidak banyak timbul

  • Lokasi Jauh di Luar Kota (country location)Lahan yang luas sangat diperlukan baik untuk sekarang maupun rencana ekspansi yang akan datangTenaga kerja kurang terampil dalam jumlah besar lebih dikehendakiProduk yang dihasilkan sangat berbahaya atau beresiko tinggiStandar upah minimum relatif lebih kecil dan tenaga kerja mudah didapat

  • Faktor-Faktor yang perlu dipertimbangkan :1. Lokasi pasar : lokasi pasar global, pasar regional atau pasar lokal.

    2. Sumber bahan baku :Bahan baku banyak mengalami kehilangan berat : tebuBahan baku banyak mengalami keseimbangan berat: kayu gelondongan, pabrik semen, pabrik kayu lapis, pabrik kertas.

  • Bilamana bahan baku mengalami kehilangan berat pada akhir proses produksinya lokasi pabrik harus dekat dengan sumber bahan baku (Biaya relatif untuk mengangkut bahan baku > biaya relatif mengangkut produk akhir)

    Bilamana bahan baku mengalami keseimbangan berat pada akhir proses produksinya lokasi pabrik harus dekat dengan sumber bahan baku (Mengangkut bahan baku jauh lebih sulit dibanding mengangkut produk akhir)

  • Faktor pendukung yang perlu dipertimbangkan : (lanjutan)3. Transportasi.& komunikasi/telepon.4. Sumber energi/tenaga listrik5. Iklim6. Buruh & tingkat upah buruh7. Undang2 terkait /sistem perpajakan8. Sikap masyarakat9. Pengelolaan limbah industri

  • Market SelectionTingkat perekonomian masyarakat.Tingkat persainganUkuran Populasi dan KarakteristiknyaIndustri/Bisnis lingkungan sekitarPeraturan terkait otonomi daerah

  • Area Trading AnalysisArea primer/primary trading area Meliputi sebagian pelanggan dalam area yang kita pilih dan merupakan orang-orang dengan tingkat pembelian potensial tertinggiArea sekunder Biasanya jarak dan waktu tempuh mereka ke lokasi kita jauh lebih tinggi dibanding di area primer perlu diperhatikan dari segi jenis kelamin, tren pertumbuhan, umur dan banyaknya anggota keluarga.Memprediksi penjualan potensial

  • Metode Penentuan Lokasi Pabrik

  • Metode Penentuan Lokasi PabrikA. Metode Beban skor : Metode kualitatif, Mudah, tapi sangat subyektifDilakukan dengan memberikan skor untuk setiap faktor yang dinilai terhadap alternatif lokasi pabrikDari berbagai macam faktor yang dinilai diberikan bobot berdasarkan tingkat kepentingan masing-masing faktorFaktor yang dianggap paling penting diberikan bobot paling tinggi, sedang faktor yang lain bobotnya lebih kecil

  • Tahapan analisisMengembangkan daftar faktor-faktorMenetapkan bobot setiap faktor untuk mencerminkan seberapa jauh faktor itu pentingMengembangkan suatu skala untuk setiap faktorMeminta manajer untuk menentukan skor setiap lokasi untuk setiap faktorMengalikan skor dengan bobot dan menentukan jumlah totalnya untuk setiap lokasiMemberikan rekomendasi

  • Bobot Skor

  • B. Metode Perbandingan BiayaMetode perbandingan biaya: penggunaan analisis biaya-volume produksi untuk membuat perbandingan ekonomis terhadap alternatif-alternatif lokasiTujuan analisis : mencari lokasi dengan biaya terendahAnalisis perbandingan biaya dapat dilakukan baik dengan pendekatan grafik ataupun matematik

  • Tahapan :Tentukan biaya tetap dan biaya variabel untuk setiap lokasiPlot biaya untuk setiap lokasi, dengan biaya pada garis vertikal dan volume produksi pada garis horisontalPilih lokasi yang biaya totalnya paling rendah, untuk setiap volume yang diinginkan

  • Contoh:Perusahaan sedang menilai sebaiknya mendirikan pabrik baru dari tiga alternatif yang tersedia. Ketiga alternatif lokasi tersebut memiliki biaya tetap dan biaya variabel sebagai berikut:

  • Penyelesaian

  • Fungsi biaya masing-masing lokasiLokasi A TC = 300.000 + 800xLokasi B TC = 450.000 + 600xLokasi C TC = 600.000 + 400x

    Fungsi biaya pada kapasitas produksi 500 unitLokasi A TC = 300.000 + 800 (500) = Rp 700.000Lokasi B TC = 450.000 + 600 (500) = Rp 750.000Lokasi C TC = 600.000 + 400 (500) = Rp 800.000

  • Fungsi biaya pada kapasitas produksi 1.200 unitLokasi A TC = 300.000 + 800 (1.200) = Rp 1.260.000Lokasi B TC = 450.000 + 600 (1.200) = Rp 1.170.000Lokasi C TC = 600.000 + 400 (1.200) = Rp 1.080.000

    3. Analisa selanjutnya adalah mencari jumlah unit produksi yang menghasilkan biaya total sama untuk setiap lokasi dengan cara sbb:

  • 300.000 + 800x= 450.000 + 600x800x 600x = 450.000-300.000200x= 150.000x= 750 unit300.000 + 800x = 600.000 + 400xhasil = 750 unit

    450.000 + 600x = 600.000 + 400x hasil = 750 unit

  • Grafik perbandingan biayaVolume produksi (unit)1200500ABCAC750300.000700.000800.000900.0001.100.0001.200.0001.300.000

  • KesimpulanJika kapasitas produksi diperkirakan antara 500-750 unit, maka alternatif lokasi A adalah yang terbaikJika kapasitas produksi diperkirakan antara 750-1200 unit, maka alternatif lokasi C adalah yang terbaikJika kapasitas produksi pada tingkat 750 unit, maka ketiga alternatif lokasi sama baiknya

  • C. Center of Gravity TechniquesMerupakan sebuah teknik matematis yang digunakan untuk menemukan lokasi yang paling baik untuk suatu titik distribusi tunggal yang melayani beberapa toko atau daerah Metode ini memperhitungkan jarak lokasi pasar, jumlah barang yang dikirim dan biaya pengiriman

  • Tetapkan jumlah barang yang dikirim dari lokasi ke gudang distribusi (yang akan dicari lokasinya) tiap periode tertentu

    2.Buka peta, tentukan suatu tempat sebagai titik origin (0,0)

    3.Tempatkan lokasi-lokasi pasar yang dimiliki perusahaan pada suatu system koordinat dengan titik origin sebagai dasar.

    Langkah menggunakan Center of Gravity Techniques :

  • Tentukan koordinat gudang distribusi dengan rumus:

    d ix Qi Koordinat x pusat gravitasi = ---------------- Qi

    d iy QiKoordinat y pusat gravitasi = ---------------- Qi

    Dimana d ix = koordinat x lokasi i d iy = koordinat y lokasi i Qi = Jumlah barang yang dipindahkan ke atau dari lokasi i

  • Perusahaan retailer mempunyai empat toko akan menentukan lokasi gudang distributornya dengan data sebagia berikut:

    TokoKoordinatJumlah barang yang dikirim per periode D(30 ; 120)2.000 unit E(90 ; 110)1.000unit F(130 ; 130)1.000 unit G(60 ; 40)2.000 unit

    (30x2.000)+(90x1.000)+(130x1.000)+(60x2.000)Koordinat x pusat gravitasi= ------------------------------------------------------------------- = 66,72.000 + 1.000 + 1.000 + 2.000

    (120x2.000)+(110x1.000)+(130x1.000)+(40x2.000) Koordinat y pusat gravitasi = --------------------------------------------------------------- -- = 93,3 2.000+1.000+1.000+2.000Contoh Kasus

  • Location StrategyCenter-of-Gravity Method

  • THANK YOUSee U Next Week

    **********