status, analisi event dan dukungan implementasi

STATUS, ANALISIS EVENT DAN DUKUNGAN IMPLEMENTASI

Arfianti (092904019)

Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar2011

Perbedaan status dan event adalah being dan

doing .Status selalu memiliki nilai yang dapat di-

refer.Event merupakan kejadian pada saat

tertentu.Analisis status events ini terlihat di layer

system yang berbeda,user layer (presentasi),dialog

dan aplikasi.Pencarian event tercapai di setiap

level dan status berubah pada setiap

level.Penggabungan dengan analisi psikologi yang

naïf dari batasan presentasi membuat desainer

dapat mempridiksi kesalahan dan perbaikan

penting lainnya.

Interaksi Manusia dan Komputer Created By Arfianti

Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar

Properti event : waktu dan kalender .

Brian berjanji bertemu Alison untuk menonton

bioskop jam 8 kurang 20.Dia berhenti bekerja 5

menit sebelumnya dan melihat ke jam terus

menerus.Setiap beberapa menit,ia melihat

jamnya .Pada saat jamnya menunjukkan jam 8

kurang 24 dia langsung pergi.Sebenarnya jam Brian

memiliki alarm dan dia dapat melakukan sitting jam

7:35 tetapi dia tidak tahu bagaiman cara

melakukan settingnya.



1. Status Jam Brian yang selalu menunjukkan waktu (dapat kontin

maupun deskrit).

2. Event Waktu yang menunjukkan 7:35.Brian berhenti bekerja.

3. Polling Kondisi di mana brian melihat jam terus menerus.

Polling adalah kegiatan normal yang seorang lakukan seperti mesin,merupakan cara standar untuk mengubah status menjadi event.

4. Aktual vs Perasaan Event Brian setelah jam 7:35 .Brian tidak melihat jam

nya pada saat yang benar .Actual event menjadi perceived event beberapa menit setelah Brian melihat jamnya kembali.



5. Granularitas Jam menunjukkan 7:35dan ulang tahun Brian merupakan

event,tetapi beroperasi pada rentang waktu yang berbeda.

6. Implikasi pada perancangan Agar event yang di capai user berada pada skala waktu

yang tepat maka kita harus dapat memprediksi skal waktu event pada teknik interface yang bermacam-macam.

7. Psikolog naif Merupakan stimuli apa yang penting dan kemana atensi

user difokuskan . Pertama dengan memprediksi kemana user mencari,yaitu dari pergeraka.Kedua adalah event yang segera meskipun kita belum mengetahui ke mana user beratensi. Yang terakhir adalahpengalaman terakhir (experience cosure) ,merasa telah lengkap dalam melakukan sesuatu dan bersiap untuk sesuatu yang lain.Implikasinya pada persepsi dan aksi.



Contoh Interface Email

Ada email masuk! Terdapat garis waktu pada setiap level proses. Coba lihat gambar dibawah ini :



Gambar. Interface email

Jika “SEND” ditekan, pesan akan terkirim. Ini event

dari penerimaan mail kemudian direfleksikan ke

perubahan status dari sistem file. Pada workstation

yang sedang berada pada malitool, ikon mailbox

kosong terlihat. Malitool tidak berubah segera tetapi

secara periodik akan memeriksa file jika ada yang

berubah, disebut polls. Setelah beberapa saat

malitool poll file dan melihat terjadinya perubahan.

Saat ini mengubah status dari file sistem menjadi

perceived event bagi malitool. Malotool perlu

memberitahu bahwa mail telah sampai dan harus

membuat event ini tercapai bagi user. Malitool

melakukan perubahan pada ikonnya.



Contoh Peranti Tombol Layar

Tombol layar seringkali input dari perhatian karena

dianggap tidak begitu penting oleh user tetapi

sering mengalami kesalahan. Peranti untuk umum,

kesalahannya juga umum. Mengapa? Kemungkinan

kesalahan terhadap aksi yang terjadinya

berbarengan dan luptnya umpan balik semantik.

Solusi dari permasalahan ini ada beberapa hal :

umpan balik peranti untuk event aplikasi, event

persepsi untuk pengguna. Pada gambar berikut kita

bisa melihat suatu peranti tombol layar yang baik.



Ada beberapa masalah dalam meletakkan peranti

tombol layar bersamaan seperti :

1. Model Task deskripsi formal

2. Situatedness konteks yang unik

3. Ethnography banyak ekologi (hubungan

sesuatu kefisik dan lingkungan)

Kerja sama antara notasi-notasi seperti CCT

(Concur task Trees) dan GTA (Group Task

Analysis).



Contoh CCT

Sesorang melihat buku panduan liburan. Dari buku

tersebut akan didapat ide kemana akan berlibur

yang kemudian melakukan booking pada agen

perjalanan untuk memilih hotel dan sebagainya



Contoh GTA

GTA (Groupware Task Analysis) yang merupakan

konseptual framework, tool dan teknik penimbulan

yang kaya akan model dan ontologi seperti peran

manusia untuk bekerja sama, fisikal dan objek

elektronik.



Dukungan Implementasi



Pada bagian ini kita akan membahas dukungan

implementasi pada aplikasi yang dibuat yang

berkaitan dengan interaksi manusia dan

komputer. Dukungan implemetasi yang

berhubungan dengan IMK adalah programming

tool, sistem window program aplikasi dan kontrol

dialog, interaksi toolkit dan sistem manajemen

user interface.

Programming tool merupakan tingkat layanan untuk

pemrogram, membuat suatu program aplikasi

supaya bisa digunakan berinteraksi antara

manusia dan komputer. Sistem window

merupakan dukungan inti yang memisahkan dan

mempersatukan kegiatan user pada sistem



Bagaimana cara IMK mempengaruhi pemrograman?

Sampai saat ini masih kurang terarah pada

pemrograman aktual. Pengkodean tingkat lanjut

akan membawa pemrogram dari perangkat keras

spesifik ke teknik interaksi spesifik. Lapisan dari

alat bantu pengembangan sistem seperti :

1. Sistem windowing

2. Toolkit (alat bantu) interaksi

3. Sistem manajemen antarmuka pengguna



Elemen sistem window

Dua sifat dari sistem window adalah kebebasan dari

perangkat keras. Workstation khusus akan

berinteraksi dengan beberapa layar display visual,

papan ketik dan beberapa perangkat penunjuk

seperti mouse. Beragam perangkat keras ini dapat

digunakan pada sistem interaktif dan semuanya

berbeda dalam hal data yang dikomunikasikan dan

perintah yang digunakan.



Sistem window menyediakan kemampuan berbagi

sumber dari satu konfigurasi perangkat keras

dengan beberapa salinan terminal

abstrak.Masing-masing terminal abstrak berlaku

sebagai proses bebas dan sistem window akan

mengordinasikan kontrol dari proses yang ada.

Sistem window juga perlu menampilkan aplikasi

yang terpisah dengan mendedikasikan daerah

dari layar display ke setiap terminal abstrak.

Tugas koordinasi berhubungan dengan

penyelesaian konflik display ke tiap daerah layar

yang terlihat dari dua terminal abstrak yang

saling tumpang-tindih.



Arsitektur system windowing memiliki tiga

kemungkinan arsitektur perangkat lunak.Semuanya

diasumsukan bahwa perangkat driver adalah terpisah

dan berbeda dalam bagimana berbagai manajemen

aplikasi diimplementasikan :

1.Setiap aplikasi mengelola semua proses:Setiap

orang mengkhawatirkan sinkronisasi,yang

mengurangi portabilitas aplikasi.

2.Pembagian peran manajemen dalam kemel system

operasi : aplikasi dihubungkan ke sistem operasi.

3.Pembagian peran manajemen sebagai aplikasi

terpisah : portabilitas maksimum



Arsitektur pada sistem window seperti :

Arsitektur client-server merupakan sisitem window

yang berhubungan dengan jaringan komputer. Server

melayani beberapa klien sekaligus. Sekarang ini

arsitektur ini dapat menggunakan lebih dari satu

server,seperti web server,mail server,server

aplikasi,server database,yang berhubungan satu

dengan yang lain untuk melayani permintaan klien.

Contoh, google server yang memiliki server abstrak

yang banyak tetepi untuk mengontrol semua server

abstrak hanya dibutuhkan satu server yang bisa

melakukan remote terhadap semua server abstrak

yang ada.



Arsitektur X Windows

Model pecitraan pixel dengan beberapa

mekanisme pointing(penempatan posisi),portokol X

mendefinisikan komunikasi server-client serta klient

manajer. Window yang berbeda menjalankan

kebijakan untuk input/output,seperti:

1. Bagaimana mengubah fokus input,

2. Iled vs overlapping windows

3. Transfer data inter-client



Pemrograman Aplikasi

Aplikasiyang interaktiff umumnya user-driven. Aksi

aplikasi ditentukan oleh input yang diterima dari

user.Ada dua paradigma pemrograman yang dapat

digunakan untuk mengorganisasikan alur kontrol

dalam aplikasi.Paradigma pertama adalah Read-

Evaluation Loop, yang internal terhadap program

aplikasi itu sendiri. Contohnya pada pemprograman

Macintosh. Server mengirim input dari user sebagai

event terstruktur ke aplikasi klien. Fokus server yang

utama adalah terhadap event dari klien yang harus

diarahkan.



Terima Kasih …

status, analisi event dan dukungan implementasi

Technology