statistik daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/updown/pdffile/201922.pdf ·...

57

Upload: buixuyen

Post on 16-Jul-2019

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung
Page 2: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung
Page 3: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah

Kabupaten Sidoarjo

2018

Page 4: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

STATISTIK DAERAH KABUPATEN SIDOARJO 2018

Nomor Katalog : 1101002.3515

Ukuran Buku : 25.7 Cm x 19 Cm

Jumlah Halaman : 52 halaman

Naskah : Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Penyunting : Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Perancang Sampul : Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Gambar : Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Diterbitkan oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Sidoarjo

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

CETAKAN KE -2 (DUA)

Page 5: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 i

Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 diterbitkan oleh BPS

Kabupaten Sidoarjo. Berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar kondisi so-

sial-ekonomi di Sidoarjo yang dianalisis secara sederhana untuk membantu

pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di

Sidoarjo.

Publikasi ini diterbitkan untuk melengkapi publikasi-publikasi statistik yang su-

dah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah

ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis.

Materi yang disajikan memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang terkait

dengan pembangunan di berbagai sektor di Sidoarjo dan diharapkan dapat menjadi

bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan.

Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyem-

purnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan

kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan

akademisi maupun masyarakat luas.

Sidoarjo, 30 Oktober 2018

Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Sidoarjo Ir. Patris Sayogyo, MM NIP. 19610410 199003 1 001

KATA PENGANTAR

Page 6: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 ii

DAFTAR ISI

Geografi dan Iklim 1

Pemerintahan 3

Kependudukan 5

Ketenagakerjaan 7

Pendidikan 9

Kesehatan dan 11

Keluarga Berencana

Perumahan dan Fasilitasnya 13

Kemiskinan 15

Pembangunan Manusia 16

Pertanian 18

Industri Pengolahan 20

Listrik 22

Air Minum 23

Hotel 24

Perdagangan 25

Transportasi 26

Keuangan dan Investasi 28

Pengeluaran Konsumsi 29

Penduduk

PDRB 30

Pertumbuhan Ekonomi 31

Page 7: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 1

1 Kabupaten Sidoarjo adalah daerah

yang dihimpit dua sungai besar, sehingga

terkenal dengan sebutan Kota Delta. Di

sebelah utara melintas Sungai Mas dan di

sebelah selatan wilayah, melintas sungai

Brantas. Luas wilayah terbentang antara

112,5º - 112,9º Bujur Timur dan 7,3º - 7,5º

Lintang Selatan.

Kabupaten Sidoarjo, sebelah utara

berbatasan dengan Kota Surabaya dan

Kabupaten Gresik. Di sebelah timur ber-

batasan dengan Selat Madura, sebelah

selatan berbatasan dengan Kabupaten

Pasuruan dan sebelah barat berbatasan

dengan Kabupaten Mojokerto.

Dari total luas wilayah 714,24 km²,

40,8 persennya berada di ketinggian 3-10

meter yang berada di wilayah bagian

tengah yang berair tawar. Seluas 30

persen, memiliki ketinggian 0-3 meter yang

terletak di bagian timur yang merupakan

wilayah pesisir/pertambakan dan berair

asin. Sedangkan sisanya 29,2 persen,

terletak pada ketinggian antara 10-20

meter yang berada di bagian barat wilayah.

Di seluruh wilayah Sidoarjo, di

sepanjang tahun, relatif tidak pernah

mengalami kekeringan, karena kedalaman

air tanah di semua wilayah tidak pernah

lebih dari 5 meter.

Peta Sidoarjo

Statistik Geografis di Sidoarjo

Uraian Satuan 2017

Luas km2 714,24

Jarak kecamatan terjauh km 33

Desa Pesisir desa 9

Desa Bukan Pesisir desa 344

Ketinggian Wilayah :

0 - 3 Meter dpl persen 30,0

3 - 10 Meter dpl persen 40,8

10 - 20 Meter dpl persen 29,2

Kondisi Air :

Kedalaman Air Tanah meter 0 - 5

Daerah Air Asin persen 22,8

Tahukah Anda?

Dari total wilayah Sidoarjo, seluas 22,8% nya merupakan daerah air asin.

GEOGRAFI DAN IKLIM 70% wilayah Sidoarjo memiliki ketinggian di bawah 10 meter dpl

Dengan kondisi geografis yang berdataran rendah, diapit dua sungai besar dan memiliki garis pantai yang panjang, maka jika curah hujan tinggi dan air laut sedang

pasang, daerah ini menjadi rawan banjir

Page 8: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 2

Dari 30 lokasi penakar hujan di 18

kecamatan, secara rata-rata curah hujan

tertinggi pada tahun 2017 tercatat sebesar

589 mm yang terjadi pada Bulan Februari.

Daerah dengan curah hujan tinggi terutama

terdapat di daerah Sidoarjo bagian utara-

tengah ke arah selatan yang meliputi Kec.

Gedangan (ch=697 mm), Buduran (ch=741

mm), Sidoarjo (ch =1050 mm), Candi (ch=792

mm) dan Tanggulangin (ch=969 mm). Semen-

tara itu, hari hujan tertinggi tercatat pada bu-

lan Maret, yaitu selama 27 hari (di Kec. Si-

doarjo).

Tidak berbeda dengan tahun sebe-

lumnya, selama tahun 2017 rata-rata suhu

udara di Sidoarjo terlihat stabil berkisar antara

27-29°C. Suhu udara Sidoarjo yang panas,

mencapai puncaknya pada Bulan Oktober

dengan suhu di atas 35°C.

Sedangkan suhu udara terendah terjadi

pada Bulan Agustus yang berkisar pada ang-

ka 20°C. Pada bulan-bulan tersebut suhu

udara di wilayah Sidoarjo, pada pagi hari tera-

sa dingin dan di siang hari tidak terlampau

panas. Sementara itu, suhu udara minimum

pada siang hari (jam 12.00). Namun suhu

udara sepanjang tahun 2017 tidak pernah be-

rada di bawah suhu 20°C.

1 GEOGRAFI DAN IKLIM Suhu udara tertinggi terjadi di Bulan Oktober (35,9 ºC)

Sepanjang Tahun 2017, rata-rata jumlah hari hujan terbanyak terjadi di Bulan Januari. Pada bulan itu, 18 wilayah kecamatan di Sidoarjo secara rata-rata mendapat guyuran hujan selama 21 hari

Statistik Geografi & Iklim di Sidoarjo

Uraian Satuan 2017

Curah Hujan (max) mm 589,0

Jumlah Hari Hujan (max) Hari 26

Lapis tanah alluvial kelabu Persen 65,8

Kelembaban Udara (%) Min 28

Rata-rata Kecepatan Angin

(max) Km/jam 9,5

Tekanan Udara (min) Mb 1.006,0

Suhu Udara :

Minimum ° C 20,7

Maximum ° C 35,9

Curah Hujan dan Hari Hujan Per Bulan Tahun 2017

-

100.0

200.0

300.0

400.0

500.0

600.0

700.0

800.0

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

rata-rata jumlah curahhujan (mm)

0.0

5.0

10.0

15.0

20.0

25.0

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

rata-rata jumlah hari hujan

Page 9: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 3

Sejak otonomi daerah tahun 2001, di

Kabupaten Sidoarjo tidak terjadi perubahan

jumlah kecamatan, jumlah desa/kelurahan.

Jumlah kecamatan tercatat sebanyak 18 wilayah,

jumlah desa sebanyak 322 dan jumlah

kelurahan sebanyak 31. Sedangkan jumlah RW

dan jumlah RT, selama 3 tahun terakhir relatif

tidak mengalami perubahan, meskipun jumlah

penduduk mengalami penambahan setiap tahun.

Pada tahun 2017, jumlah PNS di Pemkab

Sidoarjo tercatat sejumlah 12.229 orang. Tidak

terdapat ketimpangan yang berarti antara jumlah

PNS laki-laki dan perempuan. Namun yang

menarik dari jumlah PNS tersebut, ternyata 56

persennya adalah perempuan. Jika dirinci

menurut golongan, terdapat 3 persen pegawai

Golongan I, 22 persen Golongan II, 43 persen

pegawai Golongan III dan 32 persen pegawai

Golongan IV.

Kualitas PNS di Pemkab Sidoarjo juga

bisa dilihat dari tingkat pendidikan pegawai.

Secara umum, PNS perempuan lebih berkualitas

daripada PNS laki-laki. Terlihat bahwa PNS per-

empuan sebagian besar mengenyam pendidikan

diploma ke atas, sebesar 88 persen. Sedangkan

PNS laki-laki yang mengenyam pendidikan diplo-

ma ke atas hanya sebesar 40 persen. Namun

secara umum, kualitas PNS Kabupaten Sidoarjo

cukup baik, dimana sebagian besar (76 persen)

mengenyam pendidikan diploma ke atas.

2 PEMERINTAHAN

PNS perempuan di Pemkab Sidoarjo, 5% lebih banyak Tidak hanya kuantitas yang lebih banyak, secara kualitas pendidikan, PNS perempuan

di Pemkab Sidoarjo juga lebih baik. Dari seluruh PNS berpendidikan diploma ke atas, 88 persennya adalah perempuan

Statistik Pemerintahan di Sidoarjo

Tahukah Anda? Sejak otonomi daerah diberlakukan, tidak terdapat pemekaran wilayah baik di tingkat kabupaten/kecamatan/ desa/ kelurahan.

Uraian 2015 2016 2017

Kecamatan 18 18 18

Desa 322 322 322

Kelurahan 31 31 31

Rukun Warga 1.851 1.851 1.851

Rukun Tetangga 8.792 8.792 8.792

Jml. PNS Pemkab :

Gol I 583 411 336

Gol II 3.082 2.784 2.688

Gol III 5.687 5.349 5.338

Gol IV 4.958 4.068 3.867

Sumber : BKD & Setda Kabupaten Sidoarjo

0

20

40

60

80

100

SLTA ke bawah Diploma ke atas

Proporsi PNS Pemerintah SidoarjoBerdasrkan Pendidikan yang

Ditamatkan

Tahun 2017

Laki-laki Perempuan

Page 10: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 4

Peta perpolitikan di Kabupaten Sidoarjo

diwarnai dengan tanpa adanya dominasi salah

satu partai politik (parpol) di parlemen. Pemilu

2014 menghasilkan 50 perolehan kursi bagi 10

parpol peserta pemilu. PKB memperoleh kursi

terbanyak dengan 13 kursi yang disusul oleh

PDIP dengan 8 kursi. PAN dan Gerindra mas-

ing-masing memperoleh 7 kursi. Sedangkan 15

kursi sisanya diperoleh Partai Golkar, Partai

Demokrat, PKS, PPP dan Nasdem. Dengan

distribusi kursi seperti ini, minimal dibutuhkan 3

parpol untuk menggalang koalisi di parlemen.

Sementara itu, pelaksanaan pemba-

ngunan di Sidoarjo pada tahun 2017 telah

menghabiskan anggaran 4,04 triliyun rupiah.

Terlihat mengalami penambahan sekitar 400

milyar rupiah dari tahun sebelumnya.

Secara agregat, Pendapatan Asli Daerah

mampu penyumbang 1,67 trilyun rupiah ter-

hadap pendapatan daerah Kabupaten Sidoarjo.

PAD Sidoarjo telah berhasil mendanai 41 per-

sen kegiatan pembangunan daerah.

Sedangkan proporsi dana perimbangan

sebesar 42 persen terhadap pendapatan dae-

rah Kabupaten Sidoarjo. Share terbesar diberi-

kan oleh Dana Alokasi Umum (DAU) dari pusat

sebesar 1,2 triyun rupiah. Hal ini menunjukkan

bahwa andil pemerintah pusat masih cukup

besar dalam mendukung pembiayaan

pemerintah daerah Kabupaten Sidoarjo.

PEMERINTAHAN Tidak satupun partai politik yang mendominasi di parlemen

Hasil Pemilu 2014 di Sidoarjo menempatkan Partai Kebangkitan Bangsa sebagai pemenang pemilu dengan meloloskan 13 wakilnya di DPRD Sidoarjo, dengan kekuatan di parlemen mencapai 25 persen

2

Sumber Data : Sekretariat DPRD Sidoarjo

Tahukah Anda? DAU masih berperan utama dalam pendanaan pembangunan Sidoarjo dengan kontribusi sebesar 30 persen

Anggaran 2016 2017

1. APBD (Milyar Rp) :

Pendapatan Daerah 3.668 4.045

Belanja Daerah 3.651 3.748

2. DAU (Milyar Rp) 1.225 1.203

3. DAK (Milyar Rp) 307,38 385,37

4. PAD (Milyar Rp) 1.335 1.671

- 2 4 6 8 10 12 14

PKB

PDIP

Gerindra

PAN

GOLKAR

PKS

PPP

PBB

Nasdem

Jumlah Perolehan Kursi di DPRD Kabupaten Sidoarjo 2017

Page 11: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 5

Jumlah penduduk Sidoarjo pada tahun

2017 mencapai 2,18 juta jiwa; meningkat sebe-

sar 1,54 persen dari tahun sebelumnya. Dari sisi

jumlah penduduk, menempati urutan 4 se Jawa

Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan

Jember.

Sebagai daerah yang berbatasan

langsung dengan Surabaya dan memiliki

perusahaan indutri besar/sedang terbanyak di

Jatim, Sidoarjo telah menjadi daerah tujuan

utama bagi para pencari kerja dan tempat hunian

baru. Akibatnya, wilayah ini mengalami

pertumbuhan penduduk tertinggi di Jatim (1980-

2010). Dengan luas 714,24 km², Sidoarjo

merupakan daerah terpadat penduduk nya di

Jatim untuk level kabupaten (selain kota). Tahun

2017, kepadatan penduduk di wilayah ini

mencapai 3.057 jiwa/km², meningkat pesat

dibanding tahun 2016 (3.011 jiwa/km²).

Sebagai daerah tujuan migran, kom-

posisi penduduk tahun 2017 masih didominasi

kelompok usia pekerja (15-64 tahun), mencapai

71,46 persen. Dengan kata lain di Sidoarjo

terdapat banyak sumber daya manusia usia

produktif, yang siap dan potensial mendukung

pembangunan, dengan kualitas yang memadai.

Piramida penduduk menunjukkan jumlah

penduduk kelompuk usia muda laki-laki lebih

tinggi dibandingkan perempuan. Hal ini

mengindikasikan kelahiran yang lebih banyak

dan dugaan survival rate yang lebih tinggi pada

jenis kelamin laki-laki.

3 KEPENDUDUKAN Pertumbuhan penduduk di Sidoarjo mulai melambat (1,54%)

Berhimpitan langsung dengan Surabaya menyebabkan Sidoarjo menjadi daerah tujuan utama pengembangan pemukiman dan pengembangan kegiatan usaha selama 10 ta-hun terakhir. Namun, kondisi di wilayah ini kini sudah mulai jenuh.

Uraian 2015 2016 2017

Jml. Penduduk (000 jiwa) 2.117 2.150 2.183

Pertumbuhan Pddk (%) 1,58 1,56 1,54

Kepadatan Pddk per km² 2.964 3.011 3.057

Sex Ratio : Lk/Pr (%) 101,0 100,9 100,9

Jml. Rumahtangga (000) 563,1 571,9 580,7

Rata2 Anggota Rmhtg 3,76 3,76 3,76

Pddk per Kel. Umur :

0 - 14 tahun (%) 24,88 24,16 23,93

15 - 64 tahun (%) 70,93 71,35 71,46

> 64 tahun (%) 4,19 4,48 4,61

Statistik Kependudukan di Sidoarjo

Tahukah Anda?

Untuk daerah kabupaten (selain kota), Sidoarjo merupakan daerah dengan tingkat kepadatan penduduk tertinggi di Jatim

Piramida Penduduk Sidoarjo, 2017

Sumber Data : BPS Kabupaten Sidoarjo

100000 50000 0 50000 100000

0 - 4

5 - 9

10 - 14

15 - 19

20 - 24

25 - 29

30 - 34

35 - 39

40 - 44

45 - 49

50 - 54

55 - 59

60 -64

65 - 69

70 - 75

Perempuan Laki-laki

Page 12: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 6

Hasil Proyeksi berdasarkan Sensus

Penduduk (SP) 2010 memperkirakan bahwa

total penduduk tahun 2017 sebesar 2,18 juta jiwa

yang tersebar di 18 kecamatan, sebagian besar

terkonsentrasi di wilayah utara yang berbatasan

dengan Surabaya dan di Sidoarjo bagian tengah.

Di wilayah utara, Kecamatan Waru dan

Taman masih tercatat berpenduduk tertinggi

dengan jumlah masing-masing 240 ribu jiwa dan

232 ribu jiwa. Sedangkan jumlah penduduk di

kecamatan pinggir (bagian timur dan barat) mas-

ing-masing tidak mencapai 80 ribu jiwa.

Wilayah bagian tengah, terdiri dari

Kecamatan Sidoarjo, Candi, Krian, Sukodono,

Sedati, Gedangan dan Buduran. Sedangkan

kecamatan lain yang berada di bagian barat/

selatan, rata-rata berpenduduk lebih sedikit,

seperti Kec. Balongbendo, Tarik, Prambon,

Krembung, Jabon dan Wonoayu.

Dilihat dari kelompok umur, penduduk

Kabupaten Sidoarjo pada kelompok umur 0-14

tahun sebesar 23,93 persen dan persentase

penduduk usia 65 tahun ke atas sebesar 4,61

persen. Penduduk usia dewasa atau produktif

(15-64 tahun) di Kabupaten Sidoarjo lebih dari

70 persen dengan komposisi laki-laki sedikit

lebih banyak dari perempuan. Besarnya

penduduk usia produktif membawa konsekuensi

terhadap kesempatan kerja disamping pening-

katan pelayanan pendidikan terutama pendidikan

tinggi.

KEPENDUDUKAN 1/3 penduduk Sidoarjo berada di Kec. Sidoarjo, Waru dan Taman

Kecamatan Waru dan Taman yang secara geografis berhimpitan dengan Surabaya mengalami tekanan langsung akibat dari melubernya penduduk di wilayah tetangga tersebut. Akibatnya, jumlah penduduk di 2 kecamatan ini cukup tinggi

Jumlah Penduduk Sidoarjo Tahun 2017

Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin Berdasarkan Kelompok Umur

Tahun 2017

Sumber Data : BPS , Proyeksi dari SP 2010

3 Kecamatan Jumlah Persen

Tarik 63.982 2,93

Prambon 71.625 3,28

Krembung 60.270 2,76

Porong 64.855 2,97

Jabon 50.225 2,30

Tanggulangin 95.864 4,39 Candi 181.901 8,33 Tulangan 101.104 4,63

Wonoayu 76.429 3,50

Sukodono 144.341 6,61

Sidoarjo 223.172 10,22

Buduran 109.402 5,01

Sedati 108.966 4,99

Waru 240.860 11,03

Gedangan 148.272 6,79

Taman 232.562 10,65

Krian 138.664 6,35

Balongbendo 71.188 3,25

Kabupaten : 2.183.682 100,00

Sumber Data : BPS , Proyeksi dari SP 2010

Kelompok Umur

(Tahun) Laki-laki

Perempu-an

Jumlah

0 - 14 268.317 254.152 522.469

15 – 64 783.462 777.036 1.560.498

65 + 45.315 55.400 100.715

Jumlah 1.097.094 1.086.588 2.183.682

Page 13: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 7

Tingkat pengangguran penduduk usia ≥

15 tahun yang dalam periode 2013-2014 relatif

rendah (di kisaran 4 persen), pada tahun 2015

ini mengalami lonjakan yang signifikan mencapai

6,3 persen. Pada tahun 2017, pengangguran

menurun, sebesar 4,97 persen. Ini dapat

diartikan bahwa dari 100 penduduk (15 tahun ke

atas) yang menginginkan pekerjaan, 95 orang

diantaranya telah bekerja. Menggeliatnya kinerja

ekonomi nasional dan daerah selama 2 tahun

terakhir mempengaruhi kinerja semua lapangan

usaha diduga menjadi penyebab menurunnya

tingkat pengangguran di wilayah ini.

Pada penyerapan tenaga kerja (TK),

terjadi sedikit pergeseran dari ketiga kelompok

sektoral : primer, sekunder dan tersier. Sektor

sekunder yang pada 10 tahun yang lalu selalu

mendominasi dengan penyerapan TK tertinggi,

sejak 6 tahun terakhir posisinya sudah dilampaui

oleh sektor tersier. Pada tahun 2017, penyera-

pan TK sektor tersier sebesar 54,9%; lebih besar

dari sektor sekunder sebesar 41,5%.

Kabupaten Sidoarjo sebagai salah satu

kota penyangga Ibu Kota Provinsi Jawa Timur

(Kota Surabaya), menjadi tempat tinggal sebagi-

an besar para pekerja yang melaju/Komuter

(mereka yang bekerja di luar Kabupaten Si-

doarjo). Dari hasil Sakernas tahun 2017 jumlah

pekerja yang ada di Kabupaten Sidoarjo yang

bekerja di Kabupaten Sidoarjo sendiri sekitar

79,34 persen dan 20,66 persen merupakan

pekerja di luar Sidoarjo.

Statistik Ketenagakerjaan di Sidoarjo

Proporsi Pekerja menurut Tempat Asal di Kabupaten Sidoarjo, 2015-2017

Sumber Data : BPS , Sakernas 2015

4 KETENAGAKERJAAN Tahun 2017 tingkat pengangguran di Sidoarjo menurun

Jika selama periode 2013-2014 angka pengangguran di Sidoarjo kurang dari 5,5 persen,

di tahun 2015 meningkat di 6,3 persen dan turun lagi di tahun 2017 sebesar 4,9 persen

Uraian 2014 2015 2017

1. TPAK (%) 67,94 67,49 64,53

2. Pengangguran (%) 3,88 6,30 4,97

3. Bekerja (%) 96,12 93,70 95,03

4. Pddk Bekerja di :

Sektor Primer 6,35 6,51 3,57

Sektor Sekunder 41,66 44,33 41,49

Sektor Tersier 51,99 49,16 54,94

Tahukah Anda?

Dibanding daerah lain di Jawa Timur, angka pengangguran di Sidoarjo tahun 2017 masih tergolong rendah

20.66 18.31

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

2017 2015

Luar Sidoarjo Sidoarjo

Page 14: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 8

Dari total penduduk tahun 2017 sebesar

2.183.682 jiwa, terdapat 1.666.227 jiwa atau

76,3 persen yang termasuk PUK - penduduk

usia kerja ( ≥ 15 tahun). Tidak semua PUK

menginginkan untuk memasuki lapangan kerja,

dimana diantara mereka terdapat anak sekolah,

ibu rumah tangga, lanjut usia, cacat, dan

sebagainya. Sedangkan penduduk yang siap

memasuki lapangan kerja dikategorikan sebagai

angkatan kerja. Pada tahun 2017, Tingkat

Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) penduduk

Sidoarjo mencapai 64,53 persen, yang berarti

dari setiap 100 penduduk usia ≥ 15 tahun,

terdapat 65 orang yang siap dan menginginkan

pekerjaan.

Tahun 2017, dari total angkatan kerja

sebanyak 1.075.359 orang, sejumlah 95,03 per-

sen telah tertampung ke dalam lapangan kerja di

berbagai sektor ekonomi, sedangkan 4,97

persen sisanya masih menganggur.

Dilihat dari sisi pendidikan, angkatan

kerja yang tertampung di berbagi sektor masih

terlihat belum menggembirakan. Dari angkatan

kerja sebanyak 1.075.359 orang, ternyata baru

sekitar 20 persen yang berpendidikan minimal

diploma.

Penduduk usia 15 tahun keatas yang

mengurus rumahtangga meningkat selama 4

tahun terakhir. Hal ini mungkin dikarenakan

angkatan kerja perempuan yang keluar dari

pasar kerja, yang disebabkan oleh menikah,

hamil, melahirkan maupun mengurus anak.

Angkatan Kerja Menurut Pendidikan, (persen)

Sumber Data : BPS , Sakernas 2015 dan 2017

4 KETENAGAKERJAAN Hanya 20 persen angkatan kerja Sidoarjo yang tamat diploma ke atas

Pada tahun 2017, dari setiap 100 penduduk usia kerja (≥ 15 tahun), terdapat 65 orang yang siap dan menginginkan pekerjaan. Sisanya yang tidak memasuki lapangan kerja adalah : anak sekolah, ibu rumah tangga, lanjut usia, cacat, dsb.

Pendidikan Pekerja 2015 2017

Tidak/Tamat SD 18,58 16,40

Tamat SLTP 22,44 15,70

Tamat SLTA 45,87 47,15

Diploma I/II/III 2,25 2,89

Universitas 10,86 17,86

Jumlah : 100,00 100,00

Tahukah Anda?

Sebanyak 32 persen angkatan kerja yang memasuki lapangan kerja di Sidoarjo, masih berpendidikan SLTP ke bawah

Persentase Penduduk Usia Kerja menurut Kegiatan Utama, Tahun 2017

Page 15: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 9

Tingginya persentase jumlah penduduk

usia 15-64 tahun (71,46 persen) menunjukkan

bahwa di Sidoarjo tersedia cukup banyak SDM

usia produktif. Tentu saja penduduk yang siap

dalam mendukung pembangunan tersebut,

harus diupayakan untuk memiliki kualitas

pendidikan yang memadai.

Capaian pembangunan bidang

pendidikan di daerah ini (2017) ditunjukkan oleh

beberapa indikator, antara lain : tingginya rata-

rata lama sekolah penduduk (10,23 tahun) dan

tingginya angka melek huruf (98,66). Dibanding

kabupaten lain di Jatim (selain kota), kedua

indikator pendidikan tersebut adalah yang

tertinggi. Indikator pertama menyatakan : bahwa

secara rata-rata, penduduk Sidoarjo bersekolah

hingga kelas 1 SLTA. Sedang indikator kedua

menyatakan bahwa pada tahun 2017, angka

buta huruf di daerah ini masih tersisa 1,34

persen (angka buta huruf di Jatim masih sekitar

8 persen).

Sementara untuk APS (Angka Partisipasi

Sekolah), baik pada tingkat SD/SLTP sudah

mencapai 100. Bisa disimpulkan bahwa Program

Wajib Belajar 9 tahun telah dicapai oleh

penduduk di wilayah Sidoarjo.

Tingkat Kesempatan Kerja (TKK) Kabu-

paten Sidoarjo pada tahun 2017 mengalami pen-

ingkatan sebesar 1,33 persen jika dibandingkan

TKK tahun 2015. Hal ini memberikan gambaran

bahwa pada tahun 2017 terdapat peningkatan

penyerapan tenaga kerja sekitar 1,33 persen.

PENDIDIKAN Angka melek huruf penduduk Sidoarjo mencapai 98,66 persen

Untuk daerah kabupaten (selain kota), rata-rata lama sekolah penduduk Sidoarjo

adalah yang tertinggi di Jawa Timur, yaitu 10,23 tahun

Uraian 2016 2017

1 Rata-rata lama sekolah (th) 10,22 10,23

2 Penduduk ≥10 th yang melek huruf (%)

98,80 98,66

3 Angka partisipasi sekolah penduduk usia 7-12 th

100,0 99,88

4 Angka partisipasi sekolah penduduk usia 13-15 th

99,48 98,98

5 Angka partisipasi sekolah penduduk usia 16-18 th

81,00 84,82

6 Angka partisipasi sekolah penduduk usia 19-24 th

34,05 32,94

Statistik Pendidikan Tahun 2017

Sumber Data : BPS , Susenas 2016 dan 2017

Tahukah Anda?

Diperkirakan 3-4 tahun lagi, angka partisipasi sekolah penduduk tingkat SLTA bisa mencapai 90 persen

TKK Penduduk Usia 15 Tahun Keatas menurut Jenis Kelamin (%),

Tahun 2015 dan 2017

Sumber Data : BPS , Sakernas 2017

5

Uraian 2015 2017 Peru-bahan

Laki-Laki 94.09 95.46 1.37

Perempuan 93.08 94.36 1.28

T.K.K (L+P) 93.70 95.03 1.33

Page 16: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 10

PENDIDIKAN Sebanyak 49,59 persen penduduk Sidoarjo berpendidikan SLTA keatas

Dalam lingkup Jawa Timur, untuk daerah kabupaten (selain kota) Angka Partisipasi

Sekolah (APS) penduduk Sidoarjo usia SLTA (16-18 tahun) menempati posisi keempat

Penduduk usia SLTA (16-18 th), APS

nya mencapai 84,82 (2017). Artinya dari seluruh

penduduk usia tersebut, masih terdapat 15 per-

sen yang saat ini tidak sedang bersekolah (putus

sekolah, masuk pasar kerja, dsb).

Untuk melihat kualitas SDM penduduk di

suatu wilayah bisa juga dilihat dari pendidikan

tertinggi yang ditamatkan. Pada tahun 2017,

penduduk Sidoarjo tamat SD ke bawah

mencapai 29,25 persen dan yang tamat SLTP

mencapai 21,16 persen. Sedangkan penduduk

yang tamat SLTA keatas mencapai 49,59 persen

(rata-rata Jawa Timur hampir separuhnya atau

28,83 persen).

Dibanding daerah lain di Jawa Timur

(selain kota), persentase penduduk yang tamat

SLTA ke atas menempati posisi keempat setelah

Magetan, Gresik dan Ponorogo.

Di bidang infrastruktur pendidikan,

jumlah sekolahan terus diperbanyak untuk

menampung jumlah siswa. Pada jenjang pra

sekolah (TK/RA) jumlah sekolah sebanyak 1.017

unit. Jenjang SD/MI jumlah sekolah sebanyak

785 unit. Jenjang SLTP/MTs jumlah sekolah

sebanyak 231 unit. Jenjang SLTA jumlah

sekolah sebanyak 186 unit. Penambahan unit

sekolah yang ada, menyesuaikan dengan kebu-

tuhan dan didukung dengan penambahan jumlah

tenaga pengajar yang berkualitas.

5

Uraian 2016 2017

1. Belum Tamat SD 5,79 12,12

2. SD Sederajat 20,14 17,13

3. SLTP Sederajat 17,37 21,16

4. SLTA ke atas 62,49 49,59

5. SLTA ke atas Jatim 28,83 28,26

Penduduk ≥ 15 Tahun Menurut Pendidikan Yang Ditamatkan

Sumber Data : BPS, Inkesra Jatim 2017

Angka Partisipasi Sekolah menurut Kelompok Usia Sekolah

Tahun 2017

Sumber Data : BPS, Susenas 2017

Page 17: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 11

6 KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA Seluruh kelahiran di Sidoarjo ditolong oleh tenaga medis

Dari total anak usia 0—23 bulan, yang pernah diberi ASI mencapai 97,29 persen

Angka persalinan oleh tenaga

kesehatan/ medis merupakan salah satu

indikator di bidang kesehatan. Penanganan yang

tepat saat/pasca persalinan akan mengurangi

risiko kematian ibu/bayi pada saat proses

persalinan. Selama 2 tahun terakhir angka

persalinan oleh tenaga medis menunjukkan data

yang menggembirakan, dimana proses seluruh

persalinan yang telah ditolong dokter/bidan (100

persen).

Tahun 2017, beberapa fasilitas

kesehatan yang diakses masyarakat Sidoarjo

untuk berobat jalan, secara mayoritas sudah

merujuk pada fasilitas/petugas medis yang ada.

Masyarakat yang berobat jalan ke rumahsakit

mencapai 24 persen; disusul praktek dokter atau

klinik (54 persen) dan puskesmas (24 persen).

Selama 5 tahun terakhir, tingkat

kesehatan masyarakat di Sidoarjo semakin

membaik. Hal ini dicerminkan dari angka

harapan hidup (AHH) masyarakat di Sidoarjo

yang terus meningkat. Pada tahun 2017 ini ang-

ka harapan hidup bagi laki-laki adalah sebesar

71,78 tahun sedangkan angka harapan hidup

perempuan sebesar 75,54 tahun. Angka harapan

hidup ini memberikan gambaran bahwa bayi laki-

laki yang dilahirkan sekitar tahun 2017 akan bisa

hidup sampai pada usia 72 tahun sedangkan

perempuan sampai pada usia 75 tahun. Angka

harapan hidup perempuan lebih tinggi dibanding-

kan laki-laki, yaitu terpaut sekitar 3 tahun.

Uraian 2016 2017

Penolong Kelahiran (%)

Dokter 49,25 55,13

Bidan 50,75 44,87

Pemberian ASI usia 0–23 bulan

Dengan ASI 93,88 97,29

Tanpa ASI 6,12 2,71

Tempat Berobat Jalan (%)

Rumah sakit 19,44 24,36

Praktek Dokter 55,49 52,49

Puskesmas 21,72 23,66

Petugas Kesehatan 1,44 1,50

Pengobatan Tradisional 2,61 2,26

Lainnya 1,1 0,76

Statistik Kesehatan di Sidoarjo

Sumber Data : BPS , Inkesra Jawa Timur 2016-2017

Sumber Data : BPS , Inkesra Jawa Timur 2016-2017

Perbandingan Angka Harapan Hidup Menurut Jenis Kelamin

Tahun 2016 – 2017

Tahukah Anda?

Dibanding daerah lain di Jatim (selain kota), proses persalinan oleh dokter/bidan di Sidoarjo menempati persentase tertinggi.

laki-laki perempuan laki-laki danperempuan

71.74

75.49

73.67

71.78

75.54

73.71

2016

Page 18: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 12

6 KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA Suntikan masih menjadi alat paling digemari dalam ber KB

Tahun 2017, rata-rata usia perkawinan pertama penduduk perempuan usia 10 tahun

ke atas Kabupten Sidoarjo 21,69 tahun

Pengendalian jumlah kelahiran di-

pengaruhi oleh usia perkawinan pertama per-

empuan serta angka prevalensi keluarga ber-

encana (KB). Usia kawin pertama dilihat pada

perempuan usia 10 tahun ke atas. Semakin mu-

da, rata-rata usia kawin pertama dari penduduk

wanita akan semakin besar peluangnya memiliki

anak dengan jumlah yang lebih banyak.

Tingkat kesertaan ber KB seluruh wanita

usia 15-49 tahun yang berstatus kawin mening-

kat selama 2 tahun terakhir. Pada tahun 2016,

dari seluruh wanita usia 15-49 tahun lebih dari

60 persen pernah ber KB. Sedangkan pada ta-

hun 2017, jumlahnya bertambah sebanyak 72,57

persen.

Dari sisi penggunaan alat kontrasepsi,

sebagian besar (94,26 persen) merupakan alat

KB untuk perempuan. Penggunaan jenis KB sun-

tik paling digemari (49,52 persen), IUD/Spiral

sebesar 10,50 persen, Pil KB 25,76 persen,

MOW 6,38 dan lainnya sebesar 7,84 persen.

Tingginya persentase jenis KB Suntik tak

lepas dari anggapan bahwa KB jenis suntik

relatif mudah penggunaannya dan tidak mahal,

serta bisa memilih jangka waktunya.

Sementara itu, jumlah wanita yang kawin

pertama tahun 2016 dengan usia kawin pertama

berumur ≤ 17 tahun sebanyak 6,73 persen. Pa-

da tahun 2017 mengalami peningkatan menjadi

7,25 persen.

Uraian 2016 2017

Wanita Kawin 15-49 th (%) :

Pernah Ber KB 65,44 72,57

Tdk Pernah Ber KB 34,56 27,43

Jenis Alat/Cara KB (%) :

Suntik 48,67 49,52

Pil KB 30,25 25,76

Tubektomi/MOW 0,0 6,38

IUD/Spiral 7,28 10,50

Alat KB Lainnya 13,80 7,84

Statistik Kesehatan dan KB Tahun 2016 - 2017

Sumber Data : BPS , Susenas 2016 dan 2017

Tahukah Anda?

Jumlah wanita yang kawin pertama pada usia < 17 tahun mengalami peningkatan, dari 6,73 persen (2016) menjadi 7,25 persen (2017)

Sumber Data : BPS , Susenas 2016 dan 2017

6.7311.84

58.06

23.38

7.25

15.13

55.89

21.74

< 17 17 - 18 19 - 24 25 >

2016 2017

Persentase Penduduk Perempuan Usia 10 Tahun Ke Atas di Sidoarjo Menurut Umur

Kawin Pertama 2016 - 2017

Page 19: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 13

7 PERUMAHAN DAN FASILITASNYA Sebanyak 1,54 persen rumahtangga masih belum menggunakan

jamban

Tahun 2017, sebanyak 82 persen penduduk mengkonsumsi air minum yang berasal dari air kemasan, leding dan mata air Prigen.

Kualitas tempat tinggal masyarakat di

Sidoarjo terlihat semakin membaik pada tahun

2017. Hal ini dapat dilihat dari kondisi fasilitas

perumahan, seperti : jenis lantai bukan tanah,

dinding tembok dan atap layak yang persentase

nya mulai mendekati 100 persen.

Dengan jumlah penduduk yang semakin

banyak (pertumbuhan tertinggi di Jatim), lahan

yang disediakan untuk hunian menjadi semakin

terbatas. Untuk kondisi luas hunian, tidak hanya

pada rumah pemanen, tetapi juga mencakup

kost-kostan. Hal tersebut ditunjukkan dengan

meningkatnya jumlah rumah tangga yang

menempati hunian dengan luas ≤ 20 m², dari

6,66 persen (2016) menjadi 7,41 persen (2017).

Sementara itu, akses terhadap sumber

air minum di wilayah ini telah mengalami

pergeseran, dari cara konvensional (air sumur/

pompa) dan beralih ke jenis sumber air minum

yang lain, yaitu : air kemasan (tingkat pemakaian

62,89 persen) dan leding/mata air terlindung

(36,81 persen). Sumber mata air yang dimaksud

berasal dari mata air di Prigen, yang diangkut/

ditampung dan dijual eceran ke masyarakat.

Rendahnya tingkat konsumsi air minum dari

sumur/pompa (7,77 persen) diduga disebabkan

karena rendahnya kualitas air tanah di daerah

ini.

Air minum yang digunakan penduduk

Sidoarjo sebagian besar berbayar, dimana 91,21

persen untuk memperoleh air minum harus

membeli.

Uraian 2016 2017

Kualitas Tempat Tinggal :

Lantai bukan tanah 98,99 99,83

Dinding tembok 99,12 99,01

Atap layak 100,0 100,0

Luas lantai < 20 M2 6,66 7,41

Fasilitas Tempat Tinggal :

Sumber air minum layak 100,0 100,0

Jamban dg septitank 97,41 98,46

Listrik 100,0 100,0

Rumahtangga Menurut Kualitas dan Fasilitas Tempat Tinggal

Tahun 2016 - 2017

Sumber Data : BPS , Susenas 2016-2017

Penggunaan Sumber Air Minum Tahun 2017 (persen)

Sumber Data : BPS , Susenas 2017

63%

5%

8%

24%

air kemasanair ledengair sumurmata air

Page 20: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 14

7 PERUMAHAN DAN FASILITASNYA Sebagian besar rumahtangga di Sidoarjo menggunakan sumur untuk

kegiatan mandi, mencuci dan memasak

Selama 2 tahun terakhir rumahtangga di Kabupaten Sidoarjo yang menggunakan tempat buang air besar digunakan hanya oleh ART itu sendiri mengalami penambahan 4,38 persen

Kualitas air yang digunakan masyarakat

di Sidoarjo tidak hanya dilihat dari air minum,

tetapi juga diperhatikan sumber air yang

digunakan untuk mandi, mencuci dan memasak.

Pada tahun 2017, penggunaan air untuk mandi,

mencuci dan memasak sebagian besar masih

menggunakan sumur (67,39 persen).

Penggunaan air leding baik meteran maupun

eceran masih cukup diminati penduduk (24,15

persen). Sedangkan untuk penggunaan sumber

mata air terlindung masih sekitar 5 persen.

Ketersediaan fasilitas buang air besar

merupakan suatu keharusan untuk standar sani-

tasi dan menciptakan lingkungan yang bersih.

Pada tahun 2017 sebagian besar ru-

mahtangga di Kabupaten Sidoarjo sudah mem-

iliki tempat buang air besar yang layak, terlihat

pada jumlah rumahtangga yang menempati ru-

mah dengan fasilitas tempat buang air besar

digunakan hanya oleh ART itu sendiri mencapai

90,42 persen. Akan tetapi masih ada rumahtang-

ga yang tidak meiliki fasilitas buang air besar

sebanyak 1,54 persen.

Sedangkan dilihat tempat pembuangan

akhir tinja sudah sesuai standar kebersihan, yai-

tu dengan tangki sebesar 98,26 persen dan IPAL

sebesar 0,73 persen.

Tahukah Anda?

Sebanyak 90,42 persen rumahtangga di Sidoarjo, telah menggunakan fasili-tas tempat buang air besar sendiri

Penggunaan Sumber Air untuk Mandi, Mencuci dan Memasak di Sidoarjo,

2016-2017

Uraian 2016 2017

Air kemasan bermerk 1,39 1,76

Air isi ulang 4,21 1,24

Leding 24,79 24,15

Sumur bor 28,65 32,00

Sumur terlindung 23,08 35,39

Sumur tak terlindung 0,86 0,53

Mata air terlindung 17,04 4,93

Sumber Data : BPS , Susenas 2016-2017

Persentase Penggunaan Fasilitas Tempat Buang Air Besar

Tahun 2016—2017

Sumber Data : BPS , Susenas 2016-2017

86.04

8.713.1 2.14

90.42

5.08

2.96 1.54

DigunakanART

sendiri

Digunakanbersama

ART laintertentu

MCKumum

Tidaka dafasilitas

2016

Page 21: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 15

8 KEMISKINAN Kesenjangan penduduk miskin dengan garis kemiskinan semakin menurun

Dibanding daerah lain di Jatim (selain kota), garis kemiskinan di Sidoarjo Tahun 2017 (Rp 414 ribu perkapita/bulan) adalah yang tertinggi

Dari total penduduk Sidoarjo sejumlah

2,18 juta jiwa (2017) sebanyak 6,39 persen nya

merupakan penduduk yang berada di bawah

garis kemiskinan (miskin/sangat miskin), yaitu

sebanyak 135 ribu jiwa. Dibanding tahun sebe-

lumnya (2016), jumlah penduduk miskin di Si-

doarjo berkurang 1,37 ribu jiwa.

Selama 5 tahun terakhir, pemerintah Ka-

bupaten Sidoarjo telah berhasil menurunkan

angka kemiskinan. Sejalan dengan itu, tingkat

kesenjangan penduduk miskin terhadap garis

kemiskinan juga terus menurun. Hal ini bisa

dilihat dari besaran Indeks Kedalaman Kemiski-

nan (P1) Sidoarjo yang berada pada nilai indeks

terendah di antara daerah lain di Jatim (selain

kota), sejak 3 tahun terakhir.

Pada tahun 2017 dalam lingkup kabupat-

en di sekitar wilayah Sidoarjo, terlihat bahwa

tingkat kemiskinan Kabupaten Sidoarjo

cenderung lebih rendah. Apabila disandingkan

dengan Kota Surabaya, tingkat kemiskinan Si-

doarjo lebih tinggi. Akan tetapi apabila

dibandingkan kabupaten lain, Kabupaten Si-

doarjo memiliki tingkat kemiskinan yang lebih

rendah. Angka tingkat kemiskinan di Kabupaten

Gresik, Lamongan, Pasuruan dan Mojokerto

masih di atas 10 persen.

Uraian 2016 2017

Jml. Penduduk Miskin Sidoarjo (000)

136,79 135,42

Garis Kemiskinan 394.401 414.479

% Penduduk Miskin 6,39 6,23

Jml. Penduduk Miskin Jatim (000)

4.703 4.617

% Pddk. Miskin Jatim 12,05 11,77

Tingkat Kemiskinan di Sidoarjo

Sumber Data : BPS RI, Data & Informasi Kemiskinan

Tahukah Anda? Untuk wilayah kabupaten (selain kota), Si-doarjo merupakan kabupaten dengan ting-kat kemiskinan terendah di Jatim

Kemiskinan di Sidoarjo dan Sekitarnya

Sumber Data : BPS RI, Data & Informasi Kemiskinan

6,395,63

13,19

14,89

10,57 10,61

0

2

4

6

8

10

12

14

16

sidoarjo surabaya gresik

lamongan pasuruan mojokerto

Page 22: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 16

PEMBANGUNAN MANUSIA Selama 10 tahun terakhir, IPM Sidoarjo selalu lebih tinggi dari rata-rata Jatim

Percepatan/capaian pembangunan manusia di Sidoarjo pada tahun terakhir (2017), lebih cepat dibanding rata-rata capaian periode 5 tahun sebelumnya (2012-2016). 9

Pembangunan manusia secara holistik

memiliki tga dimensi dasar pembangunan

manusia. Hal ini direpresentasikan oleh suatu

alat ukur yang disebut IPM (Indeks

Pembangunan Manusia), yang merupakan

indikator komposit dari tiga dimensi dasar mutu

hidup yang meliputi : peningkatan kualitas fisik

(kesehatan), intelektualitas (pendidikan) &

kemampuan ekonomi (daya beli) dari seluruh

komponen masyarakat dalam waktu tertentu.

Tingkat/capaian hasil pembangunan

manusia secara umum dapat dilihat dari

perkembangan IPM yang mencerminkan ketiga

bidang tersebut. Dari tahun 2015-2017 tampak

bahwa IPM Sidoarjo terus mengalami

peningkatan, dari 77,43 (tahun 2015) menjadi

78,17 (tahun 2016) dan 78,70 (tahun 2017).

Ketika disandingkan dengan IPM Jawa

TImur, capaian IPM Sidoarjo lebih tinggi. Pres-

tasi IPM Sidoarjo ditunjukkan dari golongan IPM

selama 10 tahun terakhir berkategori “tinggi”.

Sedangkan Jawa Timur berpredikat “tinggi” baru

di tahun 2017.

Dari 3 komponen pembentuk IPM

Sidoarjo tampak bahwa kesehatan memiliki andil

lebih tinggi dibanding kedua komponen yang

lain. Pertumbuhan IPM Sidoarjo 3 tahun terakhir

memang terkesan lambat. Hal ini merupakan

efek miltipliyer dari pembangunan yang dil-

akukan sebelumnya, secara nyata baru akan

dirasakan masyarakat untuk beberapa tahun

mendatang.

IPM Sidoarjo dan Jawa Timur

Uraian 2015 2016 2017

I P M Sidoarjo : 77,43 78,17 78,70

Indeks Pendidikan 72,25 73,32 73,93

Indeks Kesehatan 82,51 82,57 82,63

Indeks Daya Beli 77,87 78,90 79,78

IPM JawaTimur : 68,95 69,74 70,27

Indeks Pendidikan 58,98 60,16 60,83

Indeks Kesehatan 77,97 78,06 78,15

Indeks Daya Beli 71,29 72,25 72,97

Sumber Data : BPS Propinsi Jawa Timur

Tahukah Anda? Dibanding daerah lain di Jatim (selain kota), IPM Sidoarjo selama 7 tahun terakhir adalah yang tertinggi

IPM Sidoarjo dan Jawa Timur Tahun 2015 - 2017

Sumber Data : BPS Propinsi Jawa Timur

68.9569.74 70.27

77.4378.17 78.70

2015 2016 2017Jawa Timur Sidoarjo

Page 23: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 17

9 PEMBANGUNAN MANUSIA Dalam lingkup Grebangkertosusila IPM Sidoarjo dibawah Surabaya

Capaian pembangunan manusia Sidoarjo tahun 2017 berada di posisi ke-empat dalam lingkup Jawa Timur

Percepatan/capaian pembangunan

manusia diukur dengan reduksi shortfall

(ketertinggalan) pertahun. Capaian pembangu-

nan manusia Sidoarjo pada tahun 2017 mel-

ambat dari tahun sebelumnya, direfleksikan oleh

besaran reduksi shortfall 2017 sebesar 2,43 per-

sen. Sedangkan tahun 2016, reduksi shortfall

Sidoarjo sudah mencapai 3,42 persen. Melaju

lebih cepat dibanding periode 2014-2015 dengan

nilai reduksi shortfall sebesar 1,68 dan 2,78 per-

sen,

Pada tahun 2017 dalam lingkup Jawa

Timur, pencapaian kinerja pembangunan manu-

sia Kabupaten Sidoarjo berada di urutan

kesebelas. Kinerja pembangunan manusia

(reduksi shortfall) tercepat diduduki oleh Kota

Surabaya (3,52), Kota Mojokerto (3,42), Kota

Kediri (3,38), Kabupaten Malang (2,95), Kabu-

paten Pasuruan (2,86), Kabupaten Jombang

(2,84), Kabupaten Jember (2,64), Kabupaten

Pamekasan (2,64), Kota Batu (2,61) dan Kabu-

paten Lamongan (2,60).

Dilihat dari besaran IPMnya, posisi dari 6

kab/kota di wilayah sekitar Sidoarjo, Kota

Surabaya masih menempati posisi tertinggi

dengan IPM sebesar 78,70. Namun untuk

beberapa waktu ke depan, dengan tingkat

capaian kinerja yang berbeda, IPM suatu daerah

akan memungkinkan untuk dilampaui oleh

daerah yang lain.

IPM Wilayah Gerbangkertasusila

Uraian 2015 2016 2017

IPM Regional :

IPM Gresik 73,57 74,46 74,84

IPM Bangkalan 61,49 62,06 62,30

IPM Mojokerto (Kab) 70,85 71,38 72,36

IPM Mojokerto (Kot) 75,54 76,38 76,77

IPM Surabaya 79,47 80,38 81,07

IPM Sidoarjo 77,43 78,17 78,70

IPM Lamongan 69,84 70,34 71,11

IPM Jawa Timur 68,95 69,74 70,27

Sumber Data : BPS Prop. Jawa Timur

Tahukah Anda?

Dibanding tahun sebelumnya, tingkat capaian pembangunan manusia pada tahun 2017 melambat

IPM Sidoarjo dan Kabupaten Sekitar Tahun 2017

Sumber Data : BPS Prop. Jawa Timur

78.7

81.07

74.84

71.11

74.39

76.77

KabupatenSidoarjo

KotaSurabaya

KabupatenGresik

KabupatenLamongan

KotaPasuruan

KotaMojokerto

Page 24: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 18

10 PERTANIAN Produksi padi tahun 2017 turun 5,82 persen Penurunan produksi padi disebabkan oleh tingginya akibat serangan virus tana-man padi disertai kelembaban yang tinggi di beberapa bulan terakhir 2017

Seperti diketahui, bahwa lahan sawah di

Sidoarjo sekitar 90% nya merupakan lahan

berpengairan teknis dengan kondisi topografi

berdataran rendah, sehingga ketika curah hujan

tinggi, justru menyebabkan sebagian besar area

persawahan mengalami banjir yang

menyebabkan produktifitas tanaman menga-lami

penurunan. Pada tahun 2017, hari hujan maupun

curah hujan 1,5 kali lebih tinggi dibanding tahun

2016.

Dari luas lahan sawah 21.690 Ha,

sepanjang Tahun 2017 (3 musim tanam),

tanaman padi telah menggunakan area tanam

seluas 75%, tanaman tebu (13%) dan palawija/

hortikultura (12%).

Dari seluruh tanaman yang menggu-

nakan lahan sawah, ternyata beberapa tanaman

pangan yang mengalami penurunan produksi.

Produksi padi mengalami penurunan 5,82%, dari

2.186 ribu kw (2016) menjadi 2.058 ribu kw

(2017). Produksi kacang hijau turun 2,23% dari

16,1 ribu kw (2016) menjadi 15,7 ribu kw (2017).

Produksi tebu turun 17,05% dari 3,7 ribu kw

(2016) menjadi 3,1 ribu kw (2017). Sedangkan

produksi komoditas jagung dan kedelai tahun

2017 mengalami kenaikan yang pesat dari tahun

sebelumnya.

Untuk tanaman sayuran potensial

produksinya mengalami kenaikan meliputi : sawi

(19,73%), bayam (15,82%) dam kangkung

(154%).

Produksi Tanaman Pangan dan Tanaman Perkebunan (000 Kw)

Uraian 2015 2016 2017

Tanaman Utama

Padi 2.285,1 2.186,3 2.058,9

Jagung 2,2 6,8 11,8

Kedele 15,7 6,2 9,8

Kacang Hijau 24,9 16,1 15,7

Sawi 45,8 40,1 48,0

Bayam 45,3 32,4 37,6

Kangkung 39,2 14,9 37,8

Tebu 3,8 3,7 3,1

Sumber Data : Dinas Pangan dan Pertanian Kab. Sidoarjo,2017

Tahukah Anda? Sumbangan Sidoarjo terhadap total produksi padi Jawa Timur kurang dari 2 persen.

Produksi Padi dan Tebu (000 Kw)

Sumber Data : Dinas Pangan dan Pertanian Kab. Sidoarjo,2017

0

0.5

1

1.5

2

2.5

3

3.5

4

4.5

2015 2016 2017padi tebu

Page 25: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 19

10 PERTANIAN Sektor pertanian di Sidoarjo masih didominasi sub sektor perikanan Produksi utama perikanan tambak di Sidoarjo meliputi bandeng dan udang Produksi utama perikanan laut meliputi ikan, udang dan kupang

Dari seluruh komoditi di sektor pertanian,

komoditi sektor perikanan ternyata justru paling

dominan di Sidoarjo, dimana peranannya dalam

pembentukan nilai tambah di sektor pertanian

mencapai 67,63 persen. Namun pada sub sektor

perikanan sendiri, komoditas unggulan di daerah

ini adalah hasil perikanan tambak, dimana

produksinya dibanding daerah lain di Jawa Timur

adalah yang tertinggi (1/3 produksi Jatim).

Dengan area tambak seluas 15.513,41

Ha, produksi perikanan tambak di Sidoarjo terus

meningkat selama 3 tahun terakhir. Produksi

ikan bandeng naik dari 33,8 ribu ton (2015) dan

34,0 ribu ton (2017). Produksi udang windu

mengalami peningkatan dari 3,61 ribu ton (2015)

menjadi 3,63 ribu ton (2017).

Pada tahun 2015 sub sektor peternakan

dengan jumlah populasi sapi sekitar 9,5 ribu

ekor, wilayah ini sanggup menghasilkan sekitar

7,67 ribu ton daging sapi. Pada tahun 2017 pop-

ulasi sapi meningkat menjadi 11,7 ribu ekor dan

menghasilkan daging sebanyak 5,72 ribu ton.

Sidoarjo juga penghasil susu sapi

dengan kapasitas 6,9 ribu liter/thn (2016)

meningkat menjadi 7,7 ribu liter/thn (2017).

Produk ikutan dari peternakan juga

menambah pendapatan petani dari penyamakan

kulit. Tahun 2017 jumlah kulit sapi mencapai 27

ribu lembar, kulit kambing sebanyak 14 ribu lem-

bar dan kulit domba sebanyak 3 ribu lembar.

Produksi Perikanan dan Peternakan

Uraian 2015 2016 2017

Perikanan Tambak :

Bandeng (ton) 33.864 33.883 34.017

Udang windu (ton) 3.613 3.616 3.627

Perikanan Laut :

Ikan/udang (ton) 1.860 1.865 2.980

Kupang/kerang 10.988 11.941 12.077

Peternakan :

Daging sapi (ton) 7.671 6.101 5.718

Telur (ton) 2.263 2.318 2.597

Susu sapi (000 6.689 6.942 7.752

Sumber Data : Dinas Perikanan Kab. Sidoarjo, 2017

Tahukah Anda? Selama 3 tahun terakhir, produksi perikanan tambak di Sidoarjo adalah yang tertinggi dibanding daerah lain di Jawa Timur

Populasi Ternak Unggas 2017 (Ribu ekor)

Sumber Data : Dinas Pangan dan Pertanian Kab. Sidoarjo, 2017

0

50

100

150

200

250

300

350

400

450

ayam buras itik ayam petelur ayampedaging2015 2016 2017

Page 26: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 20

11 INDUSTRI PENGOLAHAN Share industri pengolahan terhadap perekonomian Sidoarjo sebe-sar 46 persen Kecamatan Waru merupakan kecamatan dengan jumlah perusahaan industri besar dan sedang paling besar, sebanyak 206 perusahaan

Industri pengolahan merupakan leading

sector kegiatan perekonomian di Kabupaten Si-

doarjo. Nilai tambah yang dihasilkan sektor ini

pada tahun 2017 mencapai 80 trilyun rupiah.

Selama 3 tahun terakhir, kinerja lapan-

gan usaha industri pengolahan stabil mem-

berikan kontribusi terbesar terhadap nilai PDRB

sebesar 46 persen.

Pertumbuhan riil lapangan usaha industri

pengolahan pada tahun 2017 sebesar 5,70 per-

sen; naik dari tahun 2016 yang tumbuh sebesar

4,52 persen. Hal ini didukung oleh kondusifnya

iklim investasi dan ada perbaikan sarana trans-

portasi, seiring dengan laju konsumsi masyara-

kat. Dari sisi pembiayaan, dukungan kredit dari

perbankan juga meningkat. Performa lapangan

usaha ini secara keseluruhan cukup baik karena

didorong ekspor luar negeri.

Jumlah perusahaan industri besar dan

sedang di Kabupaten Sidoarjo sebanyak 976

perusahaan. Kecamatan Taman, Waru,

Gedangan dan Sedati merupakan daerah sentra

industri; lebih dari 400 perusahaan menghasilkan

produk industri di sana.

Sedangkan jumlah perusahaan industri

besar dan sedang di kecamatan yang berada

wilayah tengah, seperti Kecamatan Candi,

Porong, Tanggulangin dan Jabon tidak mencapai

200 perusahaan. Karena daerah tersebut lebih

banyak kegiatan usaha mikro dan kecil yang

merupakan sentra UMKM.

Jumlah Perusahaan Industri Besar dan Sedang di Sidoarjo, tahun 2017

Kecamatan Industri Besar

Industri Sedang

Tarik 5 2

Prambon 10 2

Krembung 20 4

Porong 26 5

Jabon 31 5

Tanggulangin 30 16

Candi 50 18

Tulangan 28 3

Wonoayu 25 13

Sukdono 18 6

Sidoarjo 39 13

Buduran 37 23

Sedati 11 12

Waru 144 62

Gedangan 55 42

Taman 76 45

Krian 34 11

Balongbendo 40 15

Penyerapan Tenaga Kerja Industri Pengolahan Menurut Kecamatan di Sidoarjo, 2017

Sumber Data : BPS, Survei Industri B/S, 2017

7%5%

4%

7%

18%

20%

13%

26%

Candi Wonoayu SidoarjoBuduran Waru GedanganTaman Lainnya

Sumber Data : BPS, Survei Industri B/S, 2017

Page 27: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 21

11 INDUSTRI PENGOLAHAN Industri produk makanan dan minuman merupakan penggerak utama kinerja in-dustri pengolahan Dari total perusahaan industri besar/sedang di Sidoarjo (976 unit), mampu me-nyerap 167 ribu tenaga kerja.

Industri produk makanan dan minuman

merupakan penggerak utama kinerja industri

pengolahan. Pada tahun 2017 perusahaan in-

dustri pengolahan produk makanan dan minu-

man sebanyak 289 usaha, menyumbang 31,98

trilyun rupiah terhadap perkonomian Sidoarjo.

Kinerja subkategori ini lebih stabil dibandingkan

subkategori lain. Tenaga kerja yang terserap

pada industri ini mencapai 46 ribu orang.

Sebaliknya kinerja industri produk kertas

dan barang dari kertas, percetakan dan repro-

duksi terus menurun. Pada tahun 2013 kontribusi

industri ini terhadap total nilai tambah industri

pengolahan sebesar 18,01 persen, di akhir 2017

kontribusinya tinggal 16,71 persen. Walaupun

begitu, kinerja industri ini masih mampu me-

nyerap 9 ribu tenaga kerja.

Kinerja industri produk kimia, farmasi

dan obat tradisional dan industri produk logam

dasar cukup bagus selama 3 tahun terakhir. Pa-

da tahun 2017 industri produk kimia, farmasi dan

obat tradisional menghasilkan nilai tambah 8,74

trilyun rupiah; sedangkan industri produk logam

menyumbang 8,55 trilyun rupiah terhadap

perekonomian Sidoarjo.

Akselerasi kinerja industri produk kulit,

barang dari kulit dan alas kaki didukung program

UMKM pemerintah. Industri ini terus berkembang

terlihat dari menggeliatnya UMKM di Kecamatan

Tanggulangin untuk industri barang dari kulit;

Kecamatan Waru dan Gedangan untuk industri

alas kaki.

Jumlah Perushaan Industri Besar dan Sedang Menurut Lapangan Usaha

2017

Jenis Industri Besar

danSedang Jumlah %

Makanan dan minuman 289 29,6

Pengolahan tembakau 41 4,2

Tekstil dan pakaian jadi 40 4,1

Kulit, barang dari kulit dan alas kaki

74 7,6

Kayu, barang dari kayu dan gabus dan anyaman dari bam-bu , rotan

26 2,6

Kertas dan barang dari kertas, percetakan dan reproduksi media rekaman

62 6,3

Kimia, farmasi dan obat tradisonal

71 7,3

Karet, barang dari karet dan plastik

107 11,0

Barang galian bukan logam 32 3,3

Logam dasar 25 2,6

Barang logam, computer, ba-rang elektonik, optic dan peralatan listik

73 7,5

Mesin dan perlengkapan 40 4,1

Alat angkutan 24 2,5

Furnitur 53 5,4

Pengolahan lainnya, jasa repar-asi dan pemasangan mesin dan peralatan

19 1,9

JUMLAH : 976 100

Sumber Data : BPS, Survei Industri B/S, 2017

Tahukah Anda? Laju pertumbuhan industri produk makanan dan minuman paling tinggi, tahun 2017 men-capai 9,32 persen

Page 28: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 22

12 LISTRIK Jumlah konsumen listrik tahun 2017 mencapai 509 ribu pelanggan Jumlah pelanggan listrik, rata-rata mengalami peningkatan sebesar 4-7 persen per tahun. Kebutuhan listriknya (kwh), pada tahun 2017 meningkat lebih dari 7 persen

Statistik Listrik di Sidoarjo

Uraian 2015 2016 2017

Pelanggan (000) 470,2 488,7 509,5

Daya Terpasang (Juta KVA)

1.391 1.463 1.513

Listrik Tersalur (Juta Kwh)

2.797 3.055 3.274

Output (Milyar rupiah)

3.022 3.100 3.608

Pasang Baru :

Pengajuan 36.438 20.275 21.145

Realisasi 30.252 18.348 21.045

Sumber Data : PT (Persero) PLN Sidoarjo

Kebutuhan Listik di Sidoarjo Tahun 2015—2017

Sumber Data : PT (Persero) PLN Sidoarjo

Data dari PT. PLN menunjukkan bahwa

kebutuhan masyarakat akan listrik setiap tahun

terus bertambah, baik dari jumlah konsumennya

maupun tingkat pemakaian listriknya (KWH).

Banyaknya pengajuan sambungan baru, setiap

tahun juga terus bertambah.

Pada tahun 2014, jumlah pelanggan

listrik tercatat masih 446,6 ribu konsumen dan

setiap tahun meningkat terus hingga mencapai

488,7 ribu konsumen (2016) dan 509,5 ribu

konsumen (2017). Begitu pula kebutuhan

listriknya meningkat terus, dari 2.785 juta KWH

(2014) menjadi 3.055 juta KWH (2016) dan

3.274 juta KWH (2017). Jika produksi (pasokan)

listrik tidak bisa mengimbangi kebutuhan

konsumsi listrik masyarakat yang terus

meningkat, beberapa tahun ke depan

dikhawatirkan akan terjadi krisis energi listrik.

Pada tahun 2015, pengajuan

pemasangan baru sebanyak 36.438 unit dan

terealisasi sebanyak 30.252 unit (83 persen).

Namun pengajuan pemasangan baru tersebut

menurun drastis pada tahun 2016, menjadi

20.275 unit, sementara realisasinya mencapai 90

persen (18.348 unit). Penurunan pengajuan

pemasangan baru ini dipengaruhi adanya kenai-

kan tarif listrik.

Pada tahun 2017, hampir seluruh

pengajuan pemasangan baru terealisasikan

(pengajuan sebanyak 21.145 unit dan tealisasi

sebanyak 21.045 unit).

0

10

20

30

40

50

60

70

80

2014 2015 2016 2017

pengajuan realisasi

Page 29: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 23

AIR MINUM Pemakaian air bersih PDAM tahun 2017 mencapai 31,1 Juta M³

Jumlah pelanggan air PDAM tahun 2017 sebanyak 134,7 ribu pelanggan. Dari total 581 ribu rumahtangga di Sidoarjo, masih banyak yang belum terjangkau air bersih

13 Di bidang penyediaan air bersih, tahun

2017 PDAM Sidoarjo telah memperluas jaringan

instalasinya, guna lebih banyak menjangkau

kebutuhan konsumen.

Dibanding total rumah tangga se

Kabupaten Sidoarjo (581 ribu), jumlah konsumen

yang dilayani oleh PDAM memang baru

mencapai 23,2 persen (Statistik Kesra 2017).

Namun demikian, jumlah konsumen yang

dijangkau PDAM, setiap tahun terus bertambah.

Sementara itu, akibat pertambahan

jumlah pelanggan, juga terjadi kenaikan jumlah

pemakaian air bersih setiap tahunnya. Pada 5

tahun terakhir telah terjadi penambahan

pemakaian air bersih.

Pada tahun 2013 pemakaian air bersih

sebanyak 26,7 juta M3, menjadi 28,9 juta M3

(2015) dan 31,1 juta M3 (2017). Jadi selama

periode 2013-2017 telah terjadi pertambahan

konsumsi air bersih sebanyak 5 juta M3.

Jumlah air yang hilang, selama 5 tahun

terakhir cukup banyak. Rata-rata air yang hilang

mencapai 25 – 30 persen dari total produksi air

per tahun. Pada tahun 2013 air yang hilang

sebanyak 10 juta M3, menjadi 12 juta M3 (2015)

dan 12 juta M3 (2017).

Statistik Air Minum di Sidoarjo

Uraian 2015 2016 2017

PDAM Sidoarjo :

Jml. Pelanggan (Ribu) 133,2 133,6 134,7

Produksi Air (Juta M3) 41,4 42,4 43,1

Air Tersalur (Juta M3) 28,9 30,9 31,1

Air Hilang (Juta M3) 12,5 11,4 12,0

Output (Milyar Rupiah) 196,5 209,3 211,6

Sumber Data : PDAM Sidoarjo

Statistik Air Minum di Sidoarjo Tahun 2015 — 2017

(Juta M3)

Sumber Data : PDAM Sidoarjo

Tahukah Anda?

Jumlah rumahtangga pemakai air bersih PDAM di Sidoarjo baru mencapai 23,2 persen (Statistik Kesra 2017)

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

50

2015 2016 2017

Hilang Tersalurkan

Page 30: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 24

14 HOTEL Selama tahun 2017, jasa akomodasi menghasilkan output 110 milyar rupiah Jumlah tamu yang menginap di hotel Sidoarjo selama tahun 2017 mencapai 272 ribu tamu, atau bertambah 76 ribu dibanding tahun sebelumnya

Statistik Hotel di Sidoarjo tahun 2016 & 2017

Uraian 2016 2017

1. Jumlah Hotel : 76 98

Bintang 9 9

Non Bintang 69 92

2. Jumlah Tamu : 195.187 272.687

WNI 154.680 264.492

WNA 1.214 8.195

Jumlah Kamar : 2.297 2.904

Bintang 908 1.081

Non Bintang 1.389 1.823

Sumber Data : BPS Sidoarjo, Survei Hotel (VHT-L)

Tamu Hotel di Sidoarjo Tahun 2016-2017

Sumber Data : BPS Sidoarjo, Survei Hotel, VHT-S

Jumlah hotel di Sidoarjo pada tahun

2017 tercatat sebanyak 98 hotel, dengan

klasifikasi 9 hotel berbintang dan 92 hotel non

bintang.

Seluruh hotel di Sidoarjo berada di 5

kecamatan yaitu : Kecamatan Sedati (36 hotel),

Kecamatan Waru (46 hotel), Kecamatan

Gedangan (6 hotel), Kecamatan Buduran (1

hotel) dan Kecamatan Sidoarjo (12 hotel).

Hotel-hotel di Kecamatan Sedati dan

Gedangan menyediakan jasa akomodasi untuk

melayani akses terdekat ke Bandara Juanda.

Sementara hotel-hotel di Kecamatan Waru

berlokasi dekat dengan bandara maupun

Terminal bus Purabaya. Hotel-hotel yang berada

di Kecamatan Buduran dan Sidoarjo digunakan

untuk tamu-tamu yang melakukan kegiatan di

pusat kota.

Prospek jasa akomodasi di Sidoarjo bisa

dilihat dari banyaknya tamu menginap di hotel

yang jumlahnya meningkat pesat tiap tahunnya.

Selama 2017, jumlah tamu yang menginap di

hotel Sidoarjo mengalami peningkatan sebesar

39 persen (272.687 tamu, bertambah 76.700

orang dibanding tahun sebelumnya). Dari jumlah

tamu hotel, sebanyak 3 persen (8.195 orang)

adalah tamu asing yang hampir semuanya

menginap di hotel berbintang.

Dari sisi jumlah kamar, selama tahun

2017 telah ada penambahan sebanyak 607

kamar, atau bertambah 26 persen dari tahun

sebelumnya.

80%

90%

100%

bintang non bintangasing domestik

Page 31: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 25

15 PERDAGANGAN Tahun 2017, sektor perdagangan, hotel dan restoran tumbuh sebesar 9,90 persen Total kredit perbankan yang dikucurkan untuk sektor perdagangan dan restoran di Sidoarjo mencapai 7,1 triliyun rupiah

Nilai tambah yang dihasilkan sektor

perdagangan, hotel dan restoran tahun 2017

mencapai 34,15 triliyun rupiah. Selama 3 tahun

terakhir pertumbuhan sektor ini stabil berada di

kisaran 9-11 persen.

Total kredit perbankan di Sidoarjo tahun

2017 untuk seluruh sektor usaha mencapai

36,85 triliyun rupiah atau naik dibanding tahun

sebelumnya (28,74 trilyun rupiah). Dari total

kredit di sektor usaha tersebut, sebesar 19,30

persennya dikucurkan di sektor perdagangan,

hotel dan restoran. Total kredit perbankan di

sektor ini juga merupakan yang terbesar ke dua

setelah sektor industri dalam 3 tahun terakhir.

Lain halnya dengan kredit perbankan

pada level UMKM. Pada level UMKM total kredit

yang dikucurkan untuk kegiatan usaha selama 3

tahun terakhir lebih dari 6,8 triliyun rupiah per

tahun. Sedangkan lebih dari 50 persen dari total

kredit yang dikucurkan merupakan kegiatan pa-

da sektor perdagangan, hotel dan restoran.

Kinerja UMKM pada sektor ini terlihat

stabil dan tumbuh dengan sehat, selalu terjaga di

atas 10 persen. Sektor ini mampu menunjukan

trend positif sepanjang 5 tahun terakhir. Terlihat

banyak inovasi dan kreasi yang muncul, sehing-

ga sektor ini bisa berkembang pesat.

Bahkan ketika ada goncangan dan

kelesuan di sektor industri pengolahan, sektor ini

mampu menyelamatkan dengan menampung

tenaga kerja ter PHK untuk memasuki sektor

informal.

Statistik Perdagangan, Hotel dan Restoran di Sidoarjo

Uraian 2015 2016 2017

Perdagangan, Hotel dan Restoran :

- Nilai Tambah (Rp Tri-liun)

27,82 31,08 34,15

- Pertumbuhan (persen) 11,44 11,71 9,90

- Share Terhadap PDRB (persen)

19,04 19,42 19,60

Kredit perbankan di Sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran :

Total Kredit (Rp milyar) 6.866 6.976 7.112

Kredit UMKM (Rp mi-lyar)

3.415 3.757 4.127

Sumber Data : BPS, Bank Indonesia

Nilai Tambah (PDRB) dan Nilai Kredt yang Dikucurkan di Sektor Perdagangan, Hotel

dan Restoran di Sidoarjo (Trilyun rupiah)

Sumber Data : BPS, Bank Indonesia

0

5

10

15

20

25

30

35

40

2013 2014 2015 2016 2017

Nilai tambahKredit yang Dikucurkan

Page 32: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 26

16 TRANSPORTASI Kondisi jalan Sidoarjo tahun 2017 menunjukkan perlu banyak perbaikan Tahun 2017 terjadi penurunan jumlah penumpang di terminal Purabaya Waru sekitar 30 persen

Statistik Transportasi Darat di Sidoarjo Tahun 2015—2017

Sumber Data : Dinas Perhubungan Kab. Sidoarjo

Lalu Lintas Bus di Terminal Purabaya, Waru- Sidoarjo

Tahun 2014—2017

Sumber Data : Dinas Perhubungan Kab. Sidoarjo

Kondisi jalan sebagai sarana penunjang

transportasi memiliki peran yang sangat penting,

utamanya pada transportasi darat. Sampai

dengan tahun 2017, pemerintah telah mem-

bangun jalan negara (62,44 km), jalan propinsi

(31,02 km) dan jalan kabupaten (1.009,90 km).

Pada tahun 2017, dari keseluruhan pan-

jang jalan yang diaspal di wilayah Kabupaten

Sidoarjo sekitar 87,7 persen dalam kondisi layak

pakai, menurun dibanding tahun sebelumnya.

Sepanjang 124,64 km jalan Sidoarjo mengalami

rusak berat. Kondisi ini menunjukkan ada be-

berapa ruas jalan kabupaten yang sedang men-

galami kerusakan atau dalam perbaikan dinas

terkait.

Di bidang angkutan darat, data lalu lintas

bus antarkota di terminal Purabaya Waru cukup

stabil. Lalu lintas bus, baik AKAP (provinsi yang

berbeda) maupun AKDP (provinsi yang sama)

yang beroperasi tahun 2017 lebih dari 60 ribu

bus.

Dari sisi jumlah penumpang, terlihat

mengalami penurunan yang cukup tajam. Pada

tahun 2014—2016 jumlah penumpang baik yang

datang maupun berangkat dari terminal Puraba-

ya lebih dari 30 juta orang. Pada tahun 2017

jumlah penumpang hanya sekitar 22 juta orang.

Ditengarai dengan semakin sejahtera masyara-

kat, maka penumpang lebih memilih angkutan

udara atau angkutan rel dibandingkan bus.

Uraian 2015 2016 2017

Kondisi Jalan :

Baik/Sedang (%) 91,5 93,8 87,7

Rusak (%) 8,5 6,2 12,3

Jumlah penumpang bus antarkota (ribu orang) :

Datang 16.299 16.151 10.683

Berangkat 16.362 16.071 11.571

0

2

4

6

8

10

12

14

16

18

datang berangkat2014 2015 2016 2017

Page 33: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 27

16 TRANSPORTASI Sarana dan prasarana angkutan rel semakin nyaman dan memadai Dari 12,21 persen kontribusi sektor transportasi dalam pembentukan perekonomian di Sidoarjo, sebanyak 88,2 persennya disumbang oleh angkutan udara

Keberadaan Bandara Juanda sebagai

bandara internasional memberikan nilai tambah

yang dominan terhadap sektor transportasi.

Penggunaan jasa transportasi udara selama ta-

hun 2010-2016 mengalami peningkatan yang

relatif tinggi, dengan rata-rata kenaikan 12 per-

sen per tahun. Pada tahun 2015, jumlah

penumpang yang berangkat melalui Bandara

Juanda tercatat 7,6 juta orang. Sedangkan pada

tahun 2017 jumlah penumpang sudah

melampaui 8,8 ribu orang.

Pada tahun 2017 penambahan jumlah

penumpang di Bandara Juanda tidak sebanyak

tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dipengaruhi

oleh semakin kompetitifnya ongkos/tarif pesawat

udara dengan angkutan kereta api, diiringi

penyediaan fasilitas dan kenyaman yang tidak

berbeda jauh.

Dilihat peranannya dalam perekonomian,

tahun 2017 sektor angkutan telah memberikan

kontribusi nilai tambah sebesar 12,21 persen

dengan nilai 21,7 triliyun. Dari total kontribusi

tersebut, ternyata 88,2 persen nya disumbang

oleh angkutan udara.

Pada angkutan rel, menyumbang 9,4

milyar rupiah terhadap perekonomian Sidoarjo.

Kinerja angkutan ini terus membaik setelah 3

tahun berturut-turut terjadi penurunan jumlah

penumpang (2010-2013). Jumlah penumpang di

Stasiun Sidoarjo selama kurun 2015-2017 terus

meningkat, yaitu masing-masing meningkat 16%,

52% dan 10%.

Statistik Angkutan Udara dan Kereta Api

Sumber Data : PT. Angkasa Pura & PT. KAI

Tahukah Anda? Dibanding 5 tahun sebelumnya, jumlah penumpang pesawat yang melalui bandara Juanda, meningkat hampir 2 kali lipat

Penumpang Pesawat yang berangkat dan Tiba di Bandara Juanda (Juta orang)

Sumber Data : PT. Angkasa Pura I

Uraian 2015 2016 2017

Angkutan Udara :

Pesawat Brgkat (000) 67,6 74,1 74,3

Pesawt Datang (000) 61,4 74,1 74,3

Penumpang Brgkat (000) 7.657 8.634 8.889

Penumpang Datang (000) 8.583 9.743 10.097

Brg dimuat (Jt-ton) 118,4 127,3 130,7

Brg dibongkar (Jt-ton) 100,2 114,3 118,6

Kereta Api :

Penumpang Brgkat (000) 489,9 641,1 708,3

-

2.00

4.00

6.00

8.00

10.00

12.00

2015 2016 2017

datang berangkat

Page 34: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 28

17 KEUANGAN DAN INVESTASI Total kredit perbankan selama 5 tahun terakhir meningkat 2 kali lipat

Total kredit perbankan yang dikucurkan untuk kegiatan usaha di Sidoarjo mencapai 28,7 triliyun rupiah, atau sebesar 70,22 persen dari total kredit

Data Bank Indonesia menunjukkan bah-

wa selama tahun 2017, jumlah kredit perbankan

di Sidoarjo yang disalurkan kepada masyarakat/

badan usaha mencapai 47,8 triliyun rupiah lebih.

Terlihat ada kenaikan jumlah penyaluran kredit

sebesar 16,8 persen dari tahun sebelumnya.

Namun demikian, kenaikan jumlah kredit terse-

but ternyata lebih tinggi daripada jumlah dana

simpanan yang naik sebesar 9,5 persen dalam

periode yang sama.

Pinjaman yang diberikan bank umum

dan BPR sebagian besar digunakan kegiatan

industry pengolahan; perdagangan, hotel dan

restoran; konstruksi dan keuangan, realestate

dan jasa perusahaan yang mencapai 93 persen

dari total kredit.

Data dari Badan P2T mencatat bahwa

pada tahun 2016, total investasi yang` masuk

Sidoarjo mencapai 17,9 triliyun rupiah. Sebagian

besar diinvestasikan pada sektor perdagangan

sebesar 11,5 trilyun rupiah (64 persen) dan

sektor gedung perumahan dan ruko sebesar 1,2

trilyun rupiah (7 persen). Sektor industri man-

ufaktur, PMDN dan PMA sebagai penggerak mo-

tor kegiatan perekonomian di Sidoarjo, ternyata

hanya menyerap investasi sebesar 4,4 trilyun

rupiah atau 25 persen dari total investasi.

Pada tahun 2017 telihat kepercayaan

investor asing mulai pulih untuk menanamkan

investasinya kembali di Sidoarjo. Total PMA ta-

hun 2017 mencapai 1,7 trilyun rupiah, dimana

tahun 2015 hanya sebesar 624 milyar rupiah.

Jenis Investasi Tahun 2016-2017 (Rp Milyar)

Sumber Data : Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

Jenis Investasi Tahun 2017

Sumber Data : Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

Uraian 2016 2017

Perbankan :

* Dana simpanan (Rp trilyun)

20,3 22,2

* Jml. Kredit (Rp trilyun) 40,9 47,8

Investasi (milyar rupiah):

* Total 16.908 17.886

* Perdagangan 7.461 11.539

* Perumahan 4.293 1.265

* Industri 268 372

* Restoran 132 86

* Konstruksi 106 332

* PMA 2.075 1.698

* PMDN 2.348 2.338

* Lainnya 221 180

25%

64%

9%2%

perindustrian,PMA danPMDN

perdagangan

gedung dankonstruksi

lainnya

Page 35: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 29

18 PENGELUARAN KONSUMSI PENDUDUK

Proporsi pengeluaran untuk konsumsi makanan penduduk Sidoarjo sebesar 45,58 persen Pengeluaran non makanan sebagian besar masih digunakan untuk keperluan pe-rumahan dan fasilitas rumahtangga dan aneka barang dan jasa

Rata-rata Pengeluaran Perkapita Per Kelompok Pengeluaran (rupiah)

Tahun 2017

Uraian Nilai (ribu

rupiah) %

Kelompok Pengeluaran Makanan : ,46

Padi - padian 53,30 8,6

Umbi - umbian 5,90 1,0

Ikan 46,02 7,4

Daging 39,69 6,4

Telur dan susu 40,61 6,6

Sayur - sayuran 45,49 7,4

Kacang - kacangan 17,34 2,8

Buah - buahan 32,90 5,3

Minyak dan lemak 13,99 2,3

Bahan minuman 18,72 3,0

Bumbu - bumbuan 12,61 2,0

Konsumsi lainnya 12,26 2,0

Makanan dan minuman jadi 223,93 36,2

Tembakau dan sirih 55,89 9,0

Jumlah 618,67 100,0

Kelompok Pengeluaran Non Makanan :

Perumahan dan fasilitas rumahtangga

351,94 47,7

Aneka barang dan jasa 197,68 26,8

Pakaian, alas kaki dan tutup kepala

35,66 4,8

Barang tahan lama 76,08 10,3

Pajak dan asuransi 48,35 6,5

Keperluan pesta dan upacara

28,83 3,9

Jumlah 738,53 100,0

Tingkat kesejahteraan masyarakat biasa

nya diukur dari tingkat pendapatannya. Semakin

tinggi pendapatan perkapita penduduk, dianggap

semakin sejahtera. Data mengenai tingkat pen-

dapatan biasanya sangat sulit diperoleh, sehing-

ga dilakukan pendekatan dari sisi pengeluaran

penduduk. Secara umum, masyarakat di suatu

daerah dikatakan relatif sejahtera jika proporsi

pengeluaran penduduk untuk keperluan ma-

kanan sudah di bawah 60 persen. Artinya, kon-

sumsi makanan penduduk sudah tidak lagi men-

jadi kebutuhan prioritas.

Hasil Susenas 2017 menunjukkan

bahwa pengeluaran yang dialokasikan untuk

keperluan makanan bagi penduduk Sidoarjo

mencapai 45,58 persen dan untuk non makanan

mencapai 54,42 persen. Terlihat bahwa proporsi

pengeluaran penduduk untuk konsumsi non ma-

kanan lebih tinggi daripada konsumsi makanan.

Ini bisa dikatakan bahwa tingkat kesejahteraan

masyarakat di Sidoarjo relatif makin membaik.

Apabila dilihat, preferensi penduduk Si-

doarjo untuk mengkonsumsi makanan dan minu-

man jadi semakin tinggi tiap tahun. Tahun 2016

proporsi konsumsi makanan dan minuman jadi

penduduk terhadap total konsumsi makanan

sebesar 33,9 persen. Pada tahun 2017 pro-

porsinya meningkat menjadi 36,2 persen.

Sedangkan untuk pengeluaran non ma-

kanan sebagian besar masih digunakan untuk

keperluan perumahan dan fasilitas rumahtangga

dan aneka barang dan jasa.

Page 36: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 30

19 PDRB Nilai PDRB Kabupaten Sidoarjo atas dasar harga berlaku 2010 pada tahun 2017 mencapai 174,28 triliun rupiah

Peranan terbesar dalam pembentukan PDRB Kabupaten Sidoarjo pada tahun 2017 dihasilkan oleh lapangan usaha Industri Pengolahan sebesar 46 persen

Nilai PDRB Kabupaten Sidoarjo atas

dasar harga berlaku 2010 pada tahun 2017 men-

capai 174,28 triliun rupiah. Secara nominal, nilai

PDRB ini mengalami kenaikan sebesar 14,25

triliun rupiah dibandingkan dengan tahun 2016

yang mencapai 160,02 triliun rupiah. Naiknya

nilai PDRB ini dipengaruhi oleh meningkatnya

produksi di seluruh lapangan usaha dan adanya

inflasi.

Selama lima tahun terakhir (2013-2017)

struktur perekonomian Kabupaten Sidoarjo

didominasi oleh 5 (lima) kategori lapangan

usaha. Hal ini dapat dilihat dari peranan masing-

masing lapangan usaha terhadap pembentukan

PDRB Kabupaten Sidoarjo.

Peranan terbesar dalam pembentukan

PDRB Kabupaten Sidoarjo pada tahun 2017

dihasilkan oleh lapangan usaha Industri Pen-

golahan, yaitu mencapai 46,08 persen. Selanjut-

nya lapangan usaha Perdagangan Besar dan

Eceran, Reparasi Mobil, dan Sepeda Motor

sebesar 16,15 persen. Lapangan usaha Trans-

portasi dan Pergudangan sebesar 12,21 persen.

Berikutnya lapangan usaha Konstruksi sebesar

9,18 persen dan lapangan usaha Informasi dan

Komunikasi sebesar 3,50 persen.

Diantara kelima lapangan usaha terse-

but, ada 3 kategori yang mengalami peningkatan

peranan, yaitu Industri Pengolahan;

Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil,

dan Sepeda Motor dan Konstruksi.

Peran PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten Sidoarjo

Tahun 2016 - 2017 (persen)

Sumber Data : Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

Jenis Investasi Tahun 2017

Sumber Data : BPS Sidoarjo

Lapangan Usaha 2016 2017

Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

2,39 2,33

Pertambangan dan Penggalian 0,09 0,09

Industri Pengolahan 46,00 46,08

Pengadaan Listrik dan Gas 1,08 1,03

Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang

0,07 0,06

Konstruksi 9,14 9,18

Perdagangan Besar dan Ece-ran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor

16,01 16,15

Transportasi dan Pergudangan 12,26 12,21

Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

3,41 3,45

Informasi dan Komunikasi 3,49 3,50

Jasa Keuangan dan Asuransi 1,28 1,25

Real Estate 0,91 0,90

Jasa Perusahaan 0,16 0,16

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan So-sial Wajib

1,84 1,79

Jasa Pendidikan 1,20 1,16

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

0,31 0,31

Jasa lainnya 0,36 0,35

PDRB 100,00 100,00

Page 37: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 31

20 PERTUMBUHAN EKONOMI

Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sidaorjo tahun 2017 sebesar 5,80 persen Pertumbuhan ekonomi Sidoarjo dipercepat oleh adanya investasi dan perbaikan kinerja ekspor luar negeri

Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Sidoarjo menurut Lapangan Usaha

(persen) Tahun 2016 - 2017

Lapangan Usaha 2016 2017

Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

3,78 1,93

Pertambangan dan Penggalian 5,24 3,07

Industri Pengolahan 4,52 5,70

Pengadaan Listrik dan Gas -1,88 2,22

Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang

4,06 6,39

Konstruksi 6,25 7,06

Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor

6,25 6,36

Transportasi dan Pergudangan 7,47 5,77

Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

8,89 7,98

Informasi dan Komunikasi 8,19 7,05

Jasa Keuangan dan Asuransi 7,36 2,99

Real Estat 6,91 3,83

Jasa Perusahaan 5,47 5,48

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib

4,92 2,31

Jasa Pendidikan 6,13 3,23

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

5,86 5,04

Jasa lainnya 5,62 4,01

PDRB 5,51 5,80

Pertumbuhan ekonomi merupakan salah

satu indikator makro untuk melihat kinerja

perekonomian secara riil di suatu wilayah.

Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Si-

doarjo tahun 2017 sebesar 5,80 persen, lebih

tinggi jika dibandingkan dengan pertumbuhan

ekonomi tahun sebelumnya yang mencapai 5,51

persen.

Pertumbuhan ekonomi Sidoarjo diper-

cepat oleh adanya investasi dan perbaikan kiner-

ja ekspor luar negeri. Investasi yang dimaksud

utamanya adalah pembangunan proyek-proyek

infrastruktur seperti perbaikan jalan dan tol,

bangunan serta perbaikan saluran irigasi mau-

pun jalan raya. Ekspor luar negeri yang dimak-

sud utamanya ekspor ke Amerika Serikat, Jer-

man, dan Jepang serta negara-negara di kawa-

san ASEAN.

Secara umum dari 17 lapangan usaha

ekonomi yang ada, seluruhnya mengalami per-

tumbuhan yang positif. Pertumbuhan ekonomi

tertinggi mencapai angka 7 persen dicapai oleh 3

lapangan usaha, yaitu lapangan usaha Penye-

diaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar

7,98 persen; lapangan usaha Konstruksi sebe-

sar 7,06 persen dan lapangan usaha Informasi

dan Komunikasi sebesar 7,05 persen. Hal ini

ditengarai dari makin maraknya bisnis hotel dan

restoran di Sidoarjo, pembangunan gedung dan

jalan serta semakin cepat dan mudahnya komu-

nikasi.

Sumber Data : BPS Sidoarjo

Page 38: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 33

LAMPIRAN

Page 39: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 35

Lampiran 1

No Kecamatan Luas Jumlah Desa/ Tinggi Rata-rata

Wilayah (Km2) Kelurahan ( meter dpl )

1 Tarik 36.06 20 16

2 Prambon 34.23 20 10

3 Krembung 29.55 19 5

4 Porong 29.82 19 4

5 Jabon 81.00 15 3

6 Tanggulangin 32.29 19 4

7 Candi 40.67 24 4

8 Tulangan 31.21 22 7

9 Wonoayu 33.92 23 4

10 Sukodono 32.68 19 7

11 Sidoarjo 62.56 24 4

12 Buduran 41.02 15 4

13 Sedati 79.43 16 4

14 Waru 30.32 17 5

15 Gedangan 24.06 15 4

16 Taman 31.54 24 9

17 Krian 32.50 22 12

18 Balongbendo 31.40 20 20

JUMLAH : 714.24 353 --

Luas Wilayah, Jumlah Desa dan Ketinggian Menurut Kecamatan Tahun 2017

Page 40: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 36

Lampiran 2

Luas Daerah Banjir dan Air Asin Tahun 2017

No Kecamatan Daerah Air Daerah Banjir (Ha)

Asin (Ha) Stlh Hujan Periodik Air Pasang

1 Tarik - 8,75 - -

2 Prambon - 64,25 - -

3 Krembung - 17,00 12,00 -

4 Porong - 14,26 75,50 -

5 Jabon 4.080,75 216,05 456,00 456,00

6 Tanggulangin 640,75 21,25 - -

7 Candi 667,23 491,30 - -

8 Tulangan - 48,00 - -

9 Wonoayu - 71,50 - -

10 Sukodono - - - -

11 Sidoarjo 4.063,62 308,14 - -

12 Buduran 1822,50 17,50 - 701,75

13 Sedati 4.101,57 - 387,90 120,30

14 Waru 740,50 - 740,50 740,50

15 Gedangan 195,75 - - -

16 Taman - - - -

17 Krian - 265,75 - -

18 Balongbendo - 30,00 - -

JUMLAH : 16.312,67 1.573,75 1.671,90 2.018,55

Page 41: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 37

Lampiran 3

Jumlah Penduduk Hasil Sensus Penduduk 1980-2010

No Kecamatan Jumlah Penduduk Hasil Sensus Penduduk (SP)

SP1980 SP1990 SP2000 SP2010

1 Tarik 39.655 46.472 53.645 60.977

2 Prambon 46.154 53.212 60.924 68.336

3 Krembung 41.407 45.978 53.039 58.358

4 Porong 49.947 58.901 69.337 65.909

5 Jabon 36.167 42.471 47.683 49.989

6 Tanggulangin 46.484 56.597 71.149 84.580

7 Candi 46.816 60.778 92.897 145.146

8 Tulangan 49.983 58.327 67.308 87.422

9 Wonoayu 42.610 50.530 61.666 72.009

10 Sukodono 36.921 46.892 66.430 111.121

11 Sidoarjo 80.027 101.539 146.615 194.051

12 Buduran 31.940 44.844 65.164 92.334

13 Sedati 31.580 45.458 67.469 92.468

14 Waru 54.719 138.968 210.426 231.298

15 Gedangan 43.229 73.244 106.630 132.847

16 Taman 76.376 122.184 176.704 212.857

17 Krian 58.899 73.136 88.572 118.685

18 Balongbendo 40.771 47.441 57.357 66.865

JUMLAH : 853.685 1.166.972 1.563.015 1.945.252

Page 42: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 38

Lampiran 4

Jumlah Rumahtangga Hasil Sensus Penduduk Tahun 1980-2010

No Kecamatan Jumlah Rumahtangga Hasil Sensus Penduduk

SP1980 SP1990 SP2000 SP2010

1 Tarik 8.684 10.927 14.244 16.264

2 Prambon 9.348 12.078 16.168 17.999

3 Krembung 8.112 10.033 13.121 14.709

4 Porong 9.374 12.108 16.828 15.877

5 Jabon 7.219 9.171 11.728 12.575

6 Tanggulangin 8.948 11.391 17.075 20.843

7 Candi 9.235 12.691 23.950 37.712

8 Tulangan 9.987 12.596 17.364 22.523

9 Wonoayu 8.641 11.125 16.287 18.302

10 Sukodono 7.723 10.232 17.035 28.709

11 Sidoarjo 15.666 21.161 37.408 51.194

12 Buduran 6.296 10.137 18.685 25.639

13 Sedati 6.572 9.941 18.451 24.724

14 Waru 10.816 30.347 61.290 67.572

15 Gedangan 8.439 16.788 34.072 39.891

16 Taman 14.996 25.979 48.015 57.116

17 Krian 12.131 16.842 25.113 30.281

18 Balongbendo 8.542 10.899 14.810 17.074

JUMLAH : 170.729 254.446 421.644 519.004

Page 43: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 39

Lampiran 5

Rata-rata Pengeluaran/Kapita/Bulan Tahun 2016 - 2017

U r a i a n Rata-rata Pengeluaran/Kapita/Bulan (Rp)

2016 2017

A. Kelompok Makanan 594.473 618.667

1. Padi-padian 58.281 53.302

2. Umbi-umbian 5.595 5.897

3. Ikan 42.644 46.017

4. Daging 38.660 39.685

5. Telur dan Susu 43.627 40.606

6. Sayur-sayuran 38.821 45.497

7. Kacang-kacangan 18.178 17.344

8. Buah-buahan 35.260 32.905

9. Minyak & lemak 14.203 13.999

10. Bahan minuman 17.494 18.720

11. Bumbu-bumbuan 13.187 12.614

12. Konsumsi lainnya 9.576 12.264

13. Makanan/minuman jadi 201.337 223.929

14. Rokok/tembakau/sirih 57.610 55.888

B. Kelompok Non Makanan 809.782 738.531

1. Perumahan & Fasilitas Rmtg 379.526 351.939

2. Aneka barang & jasa 217.214 197.679

3. Pakaian & perlengkapannya 40.520 35.659

4. Barang tahan lama 83.719 76.078

5. Pajak dan Asuransi 60.239 48.348

6. Keperluan Pesta & upacara 28.564 28.828

C. Makanan & Non makanan 1.404.255 1.357.198

Page 44: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 40

Lampiran 6

Indikator Ketenagakerjaan Kabupaten Sidoarjo Tahun 2014 - 2015, 2017

U r a i a n Pengeluaran/Kapita/Bulan (Rp)

2014 2015 2017

Penduduk Kabupaten Sidoarjo usia 15 tahun ke atas

1.574.497 1.605.518 1.666.227

Angkatan Kerja 1.069.708 1.083.519 1.075.359

Penduduk yang Bekerja 1.015.208 1.028.243 1.021.884

Pengagguran Terbuka 68 41 53

Bukan Angkatan Kerja 505 522 591

Sekolah 156 173 195

Mengurus Rumah Tangga 307 272 330

Lainnya 59 60 66

TPAK (Tingkat Partisipasi Angkatan

Kerja) 67,98 67,49 64,53

TPT (tingkat Pengangguran Terbuka) 3,88 6,30 4,97

Page 45: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 41

Lampiran 7

Posisi Kredit Bank Umum/BPR Menurut Usaha Tahun 2016 - 2017

No Lapangan Usaha Akhir 2016 Akhir 2017

(Rp Milyar) (Rp Milyar)

1 Pertanian 260,81 273,91

2 Pertambangan & Penggalian 258,91 604,24

3 Industri Pengolahan 16.312,62 19.507,51

4 Listrik, Gas & Air Bersih 83,34 77,43

5 Konstruksi 2.094,89 2.808,39

6 Perdagangan, Hotel & Restoran 6.976,48 7.112,82

7 Angkutan & Komunikasi 467,01 958,17

8 Keuangan, Real Estate & Jasa Persh. 1.370,40 1.207,92

9 Jasa -Jasa 920,36 4.303,56

JUMLAH : 28.744,81 36.853,96

Page 46: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 42

Lampiran 8

Total Investasi Menurut Jenisnya Tahun 2015-2017

No Jenis Investasi Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017

(Rp Milyar) (Rp Milyar) (Rp Milyar)

1 Industri (PMA/PMDN) 3.674,38 4.692,67 4.408,99

2 Jasa-jasa 29,70 0,00 0,00

3 Perdagangan 7.744,59 7.461,01 11.539,47

4 Perumahan 4.161,05 4.423,85 1.669,72

5 Pariwisata 0,00 52,13 0,00

6 Angkutan & Pergudangan 254,58 89,36 138.58

7 Perikanan 13,55 3,85 0,00

8 Kesehatan 0,00 0,00 0,00

9 Hotel & Restoran 78,89 185,23 113,49

10 Lain-lain 677,04 0,00 0.00

JUMLAH : 14.075,60 16.908,10 17.870,26

Page 47: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 43

Lampiran 9

Jumlah Tamu Menurut Bulan dan Klasifikasi Akomodasi Tahun 2017

No Bulan Hotel Hotel

Jumlah Bintang Non Bintang

1 Januari 17.097 30.872 47.969

2 Februari 14.285 33.778 48.063

3 Maret 19.408 38.674 58.082

4 April 21.717 39.304 61.021

5 Mei 20.567 39.034 59.601

6 Juni 17.492 32.812 50.304

7 Juli 22.427 44.482 66.909

8 Agustus 7.670 41.015 48.685

9 September 24.524 41.909 66.433

10 Oktober 21.678 44.580 66.258

9 November 23.283 43.776 67.059

10 Desember 23.503 41.770 65.273

JUMLAH : 233.651 472.006 705.657

Page 48: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 44

Lampiran 10

Luas Panen dan Produksi Padi Menurut Kecamatan Tahun 2017

No Kecamatan Luas Panen Produksi Padi

(Ha) (Kuintal)

1 Tarik 3.298 210.265

2 Prambon 2.396 158.750

3 Krembung 2.397 145.235

4 Porong 1.173 75.337

5 Jabon 2.232 144.115

6 Tanggulangin 2.377 142.355

7 Candi 1.895 122.865

8 Tulangan 1.749 110.250

9 Wonoayu 2.721 180.575

10 Sukodono 2.764 164.768

11 Sidoarjo 997 59.620

12 Buduran 1.006 64.040

13 Sedati 1.011 59.320

14 Waru 132 7.445

15 Gedangan 1.091 65.310

16 Taman 1.415 82.720

17 Krian 1.873 120.685

18 Balongbendo 2.204 145.245

JUMLAH : 32.731 2.058.900

Page 49: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 45

Lampiran 11

Luas Panen dan Produksi Tebu Menurut Kecamatan Tahun 2017

No Kecamatan Luas Panen Produksi Tebu

(Ha) (Kuintal)

1 Tarik 213,74 128.854

2 Prambon 489,57 499.473

3 Krembung 1.017,21 755.296

4 Porong 303,65 217.249

5 Jabon 9,90 8.780

6 Tanggulangin 98,82 75.699

7 Candi 78,75 48.233

8 Tulangan 703,58 611.027

9 Wonoayu 563,26 307.227

10 Sukodono 141,25 92.293

11 Sidoarjo 73,33 44.144

12 Buduran 0,00 0

13 Sedati 0,00 0

14 Waru 0.00 0

15 Gedangan 27,90 11.522

16 Taman 0,00 0

17 Krian 194.60 124.046

18 Balongbendo 244,36 162.816

JUMLAH : 4.159,92 3.086.659

Page 50: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 46

Lampiran 12

Produksi Bandeng, Udang dan Ikan Lainnya di Tambak Tahun 2017

No Kecamatan Produksi (Kuintal)

Bandeng Udang Lainnya

1 Januari 2.135 906 1.698

2 Februari 3.659 1.272 1.200

3 Maret 4.066 1.487 2.079

4 April 2.203 957 2.888

5 Mei 2.033 951 3.421

6 Juni 2.541 1.088 2.652

7 Juli 2.711 1.020 2.883

8 Agustus 3.388 1.329 3.605

9 September 4.134 1.646 3.054

10 Oktober 2.440 921 2.074

9 November 2.202 839 1.410

10 Desember 2.505 970 1.358

JUMLAH : 34.017 13.385 28.321

Page 51: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 47

Lampiran 13

Jumlah Sapi/Sapi Perah/Kerbau Tahun 2016- 2017

No Kecamatan Jumlah Sapi/Sapi Perah/Kerbau (Ekor)

Tahun 2016 Tahun 2017

1 Tarik 1.201 1.709

2 Prambon 694 851

3 Krembung 603 665

4 Porong 511 633

5 Jabon 876 938

6 Tanggulangin 411 447

7 Candi 630 614

8 Tulangan 617 639

9 Wonoayu 403 641

10 Sukodono 428 550

11 Sidoarjo 407 432

12 Buduran 199 265

13 Sedati 225 253

14 Waru 95 163

15 Gedangan 154 396

16 Taman 1.400 1.605

17 Krian 2.890 3.058

18 Balongbendo 2.246 2.457

JUMLAH : 13.990 16.316

Page 52: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 48

Lampiran 14

Jumlah Perusahaan dan Tenaga Kerja Industri Besar dan Sedang Tahun 2017

No Barang Produksi Jumlah Jumlah

Perusahaan Tenaga Kerja

1 Makanan dan Minuman 289 46.518

2 Pengolahan Tembakau 41 5.174

3 Tekstil dan Pakaian Jadi 40 4.950

4 Kulit. Barang dr Kulit dan Alas Kaki 74 16.465

5 Kayu. Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya

26 2.531

6 Kertas, Barang dr Kertas, Percetakan dan Repro Rekaman

62 9.073

7 Kimia, Farmasi dan Obat Farmasi 71 10.336

8 Karet, Barang dari Karet dan Plastik 107 14.518

9 Barang Galian Bukan Logam 32 3.458

10 Logam Dasar 25 3.776

11 Barang dr Logam, Komputer, Elektronik, Optik dan Peralatan Listrik

73 24.373

12 Alat mesin dan perlengkapan YTDL 40 4.501

13 Alat angkutan 24 2.297

14 Industri Furnitur 53 12.608

15 Industri Pengolahan Lainnya 19 6.507

JUMLAH : 976 167.085

Page 53: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 49

Lampiran 15

Lalu Lintas Pesawat di Bandara Per Bulan Tahun 2017

No Kecamatan Internasional Domestik

Lokal Tiba Berangkat Tiba Berangkat

1 Januari 512 504 5.573 5.581 17

2 Februari 455 457 5.015 5.000 16

3 Maret 521 521 5.454 5.444 4

4 April 501 499 5.375 5.380 12

5 Mei 523 524 5.484 5.490 20

6 Juni 518 522 5.342 5.343 9

7 Juli 533 530 6.138 6.157 16

8 Agustus 580 577 5.893 5.916 40

9 September 553 554 5.814 5.812 16

10 Oktober 517 512 5.883 5.894 11

9 November 545 545 5.700 5.709 10

10 Desember 578 591 6.259 6.227 -

JUMLAH 6.336 6.336 67.930 67.953 171

Page 54: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 50

Lampiran 16

PDRB Seri 2010 atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha (milyar rupiah) Tahun 2015 - 2017

No Uraian PDRB (Milyar Rupiah)

2015 2016 2017

1 Pertanian, Kehutanan, dan Peri-kanan

3.559,69 3.817,56 4.055,64

2 Pertambangan dan Penggalian 139,47 141,81 159,92

3 Industri Pengolahan 68.562,27 73.612,76 80.314,62

4 Pengadaan Listrik dan Gas 1.703,58 1.727,11 1.798,01

5 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang

96,41 104,51 112,91

6 Konstruksi 13.228,28 14.631,05 16.006,57

7 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Mo-tor

23.055,49 25.623,45 28.139,69

8 Transportasi dan Pergudangan 17.095,80 19.623,17 21.275,28

9 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

4.763,89 5.453,14 6.013,35

10 Informasi dan Komunikasi 5.036,60 5.588,59 6.094,64

11 Jasa Keuangan dan Asuransi 1.846,58 2.053,17 2.183,94

12 Real Estate 1.335,79 1.461,79 1.564,21

13 Jasa Perusahaan 229,40 253,01 275,39

14 Administrasi Pemerintahan, Per-tahanan dan Jaminan Sosial Wajib

2.666,42 2.942,52 3.113,76

15 Jasa Pendidikan 1.766,93 1.913,69 2.024,85

16 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

455,19 492,32 533,99

17 Jasa lainnya 539,10 581,01 613,33

JUMLAH : 146.080,89 160.020,65 174.280,09

Page 55: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 51

Lampiran 17

PDRB Seri 2010 atas Dasar Harga Konstan Menurut Lapangan Usaha (milyar rupiah) Tahun 2015 - 2017

No Uraian PDRB (Milyar Rupiah)

2015 2016 2017

1 Pertanian, Kehutanan, dan Peri-kanan

2.509,25 2.604,22 2.654,51

2 Pertambangan dan Penggalian 139,26 146,55 151,05

3 Industri Pengolahan 55.755,89 58.274,85 61.596,91

4 Pengadaan Listrik dan Gas 1.144,91 1.123,40 1.148,32

5 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang

87,38 90,93 96,74

6 Konstruksi 10.144,36 10.777,95 11.538,53

7 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Mo-tor

17.938,33 19.059,37 20.271,72

8 Transportasi dan Pergudangan 9.150,10 9.833,80 10.401,34

9 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

3.694,81 4.023,28 4.344,22

10 Informasi dan Komunikasi 4.744,06 5.132,60 5.494,45

11 Jasa Keuangan dan Asuransi 1.347,52 1.446,72 1.490,05

12 Real Estate 1.079,86 1.154,48 1.198,69

13 Jasa Perusahaan 177,62 187,34 197,61

14 Administrasi Pemerintahan, Per-tahanan dan Jaminan Sosial Wajib

1.973,45 2.070,54 2.118,37

15 Jasa Pendidikan 1.324,62 1.405,82 1.451,23

16 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

366,26 387,72 407,27

17 Jasa lainnya 435,17 459,62 478,06

JUMLAH : 112.012,86 118.179,19 125.039,06

Page 56: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung

Statistik Daerah Kabupaten Sidoarjo 2018 52

Lampiran 18

Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha (persen) Tahun 2015 - 2017

No Uraian Pertumbuhan PDRB (persen)

2015 2016 2017

1 Pertanian, Kehutanan, dan Peri-kanan

4,69 3,78 1,93

2 Pertambangan dan Penggalian -8,24 5,24 3,07

3 Industri Pengolahan 5,69 4,52 5,70

4 Pengadaan Listrik dan Gas -3,25 -1,88 2,22

5 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang

4,19 4,06 6,39

6 Konstruksi 3,66 6,25 7,06

7 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Mo-tor

4,64 6,25 6,36

8 Transportasi dan Pergudangan 5,27 7,47 5,77

9 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

8,08 8,89 7,98

10 Informasi dan Komunikasi 6,88 8,19 7,05

11 Jasa Keuangan dan Asuransi 6,99 7,36 2,99

12 Real Estate 5,74 6,91 3,83

13 Jasa Perusahaan 5,05 5,47 5,48

14 Administrasi Pemerintahan, Per-tahanan dan Jaminan Sosial Wajib

2,11 4,92 2,31

15 Jasa Pendidikan 7,21 6,13 3,23

16 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

5,09 5,86 5,04

17 Jasa lainnya 4,07 5,62 4,01

JUMLAH : 5,24 5,51 5,80

Page 57: Statistik Daerah - dataku.sidoarjokab.go.iddataku.sidoarjokab.go.id/UpDown/pdfFile/201922.pdf · Timur setelah Surabaya, Kab. Malang dan Jember. Sebagai daerah yang berbatasan langsung