stabilisasi/solidifikasi limbah mengandung logam berat dan

34
Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan Hidrokarbon dengan Menggunakan Semen Portland dan Tanah Tras Ristra Megawati A.P 3311100046 Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Yulinah T. MAppSc

Upload: others

Post on 20-Nov-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung

Logam Berat dan Hidrokarbon dengan

Menggunakan Semen Portland dan Tanah Tras

Ristra Megawati A.P

3311100046

Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Yulinah T. MAppSc

Page 2: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

LATAR BELAKANG

Limbah logamberat

Metode pengolahan: Stabilisasi/Solidifikasi

Tanah tras tersebar di Indonesia, mempunyai sifat

sebagai pozzolan.

Dibutuhkan penelitian lebih lanjutmengenai pemanfaatan tanah tras

dalam proses S/S.

Page 3: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

TUJUAN

1. Menentukan komposisi optimum semen portland dantanah tras untuk mengikat logam berat Cu, Cr(VI), dan Pb.

2. Menganalisis pengaruh zat organik berupa hidrokarbonpada limbah terhadap mutu produk hasil S/S.

Page 4: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

MANFAAT:

RUANG LINGKUP:

1. Memberikan informasi tentang alternatif pengolahan terhadaplimbah yang mengandung logam berat maupun hidrokarbon.

2. Memberikan informasi tentang potensi tanah tras untuk S/S limbahindustri.

1. Penelitian dilakukan dalam skala laboratorium.2. Sampel yang digunakan: limbah buatan Cu, Cr(VI), Pb, dan

hidrokarbon berupa parafin liquid.3. Uji yang dilakukan: uji kuat tekan, uji TCLP, dan paint filter test.4. Bahan yang digunakan: campuran semen portland dan tanah tras

yang diambil dari PT. Varia Usaha (Persero).

Page 5: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

TINJAUAN PUSTAKA

Pengaruh zat organik terhadap S/S:

Polutan organik akan menghambat hidrasi pada semen (Volgardan Lestan, 2011).

Polutan organik akan mengurangi formasi struktur kristal padasemen portland (Wijaya, 2005).

Page 6: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

TINJAUAN PUSTAKA

Tanah tras:Tanah yang berasal dari letusan gunung berapi dengan kandunganoksida silika yang telah mengalami proses pelapukan hingga derajattertentu. Semakin halus butiran tras semakin tinggi pula kuat

tekannya (Monintja, 2013).

Sumber: Salia, 2011

Page 7: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

TINJAUAN PUSTAKA

Tanah tras

Komposisi kimia %

Silika 46-59Oksida Aluminium 10-19Oksida Besi 4-12Kalsium Oksida 1-7

Semen portland tipe I

Komposisi kimia %

Silika min. 11,32Oksida Aluminiummaks.

4,92

Oksida Besi maks. 7,96Kalsium Oksida 72,40

Komposisi tanah tras dan semen portland tipe I:

Sumber: Monintja dkk, 2013Sumber: Wijaya, 2005

Page 8: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

TINJAUAN PUSTAKA

Uji kuat tekan

Bertujuan untuk mengetahui kemampuan suatu benda untuk menerima bebantekan (Wijaya, 2005).Uji TCLP

Bertujuan untuk melihat potensi limbah yang telah stabil untuk melepaskankontaminan ke lingkungan (Keputusan BAPEDAL No. 03 Tahun 1995).Paint filter test

Bertujuan untuk mengetahui adanya kandungan free liquid yang masih tersisadalam proses stabilisasi/solidifikasi (US EPA Method 9095B, 2004).Teknik Perawatan (Curing)

Curing berfungsi untuk meningkatkan proses pengerasan beton pada suhudan kelembaban tertentu. Ada 2 metode curing: normal dan dipercepat(Meynarti, 2008).

Page 9: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

TINJAUAN PUSTAKA

Penelitian terdahulu:No Jenis

Limbah

Hasil Penelitian Sumber

1. LogamBerat Cu

Semen portland:fly ash, 75:25, 50:50, 25:75.Hasil uji kuat tekan mencapai 9,3 kg/cm2 untukkomposisi 25:75 dan 13,8 kg/cm2 untuk komposisi75:25.

Meynarti, 2008

2. Oily

Sludge

Setelah 56 hari, uji kuat tekan campuran semenportland:HCFA tanpa ditambahkan limbah sebesar30,1 MPa, tidak jauh berbeda dengan campuransemen portland dan HCFA:limbah denganperbandingan 1:4 yaitu sebesar 29,8 MPa.

Leonard danStegemann, 2010

Page 10: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

METODE PENELITIANVariabel penelitian:

1. Variasi komposisi semen portland dan tanah tras2. Variasi jenis limbah:

- limbah logam berat tidak mengandung hidrokarbon- limbah logam berat mengandung hidrokarbon

Cetakan yang akan digunakan:

5 cm

5 cm

Sumber: Ritayani, 2014

Page 11: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian dilakukan dalam dua tahap:

Penelitian tahap I

Bahan:Semen portland

Tanah tras(divariasikan)

Kandungan logam berat dalam pozzolan:- Cu 1000 mg/kg- Cr(VI) 2500 mg/kg- Pb 3000 mg/kg

Penelitian tahap II

Bahan:Komposisi

teroptimum darisemen portland dantanah tras (Tahap I)

Kandungan logam berat dalam pozzolan

pada penelitian tahap I + parafin liquid p.a: 2,5%, 5%, 7,5%, 10%

Page 12: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

METODOLOGI PENELITIAN

Perbandingan variasi tahap INamabendamatriks

Semen portland

(%)

Tanah tras (%)

Limbah buatan (mg/kg)

Cu Cr(VI) Pb

Kontrol I A 100 0 0 0 0

B 100 0 1000 2500 3000

C 75 25 1000 2500 3000

D 50 50 1000 2500 3000

E 25 75 1000 2500 3000

F 0 100 1000 2500 3000

Kontrol II G 0 100 0 0 0

Setiap perlakuan dilakukan ulangan sebanyak dua kali

Page 13: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

METODOLOGI PENELITIAN

Perbandingan variasi tahap II

No Semen portland

(%)

Tanah tras(%)

Logam berat Hidrokarbon(%)Cu Cr(VI) Pb

1

KomposisiOptimum Tahap I

1000 2500 3000 2,5

2 1000 2500 3000 5

3 1000 2500 3000 7,5

4 1000 2500 3000 10

Page 14: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

UJI KUALITAS PRODUK S/S

Prosedur uji kuat tekan berdasarkan metode ASTM C109 (dilakukan di Laboratorium Mekanika Tanah dan BatuanJurusan Teknik Sipil):

1. Benda uji dikeluarkan dari cetakannya.2. Hidupkan versa tester soil test, atur kapasitas pembebanannya

(Jarum penunjuk pada mesin harus dinolkan).3. Angkat hammer pembeban, letakkan benda uji pada alas hammer

pembeban.4. Putar hammer pembeban hingga menekan benda uji. Kecepatan

pembebanan: 1,4-3,4 kg/cm2.detik.5. Catat hasil pembacaan di meteran setelah jarum berhenti.6. Pengujian dilakukan pada benda uji sampai hancur.

Page 15: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

UJI KUALITAS PRODUK S/S

Prosedur uji TCLP berdasarkan metode US EPA 1311:1. Ayak sampel hingga lolos saringan 1 mm.2. Masukkan 5 mg sampel ke beaker glass.3. Tambahkan 96,5 ml aquades dan aduk selama 5 menit.4. Atur pH hingga 2,88 ± 0,5.5. Masukkan sampel ke dalam botol berbahan polyethylene.6. Lakukan rotasi-agitasi dengan kecepatan 30rpm selama 18 ± 2 jam.7. Analisis logam berat Cu menggunakan metode neocuproine, Cr(VI)

menggunakan metode kolorimetri, dan Pb menggunakan metodedithizone

Page 16: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

UJI KUALITAS PRODUK S/S

Prosedur paint filter test berdasarkan metode US EPA 9095B:

1. Sampel diletakkan pada filter dengan ukuran 60 mesh.2. Sampel dibiarkan mengalir menuju graduated cylinder dengan ukuran

100 ml selama 5 menit.3. Jika ada material yang terkumpul pada graduated cylinder maka

dianggap sampel mengandung free liquid.

Page 17: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

AnalisisData

1.Komposisi optimum pada penelitian tahap I: ujiTCLP, uji kuat tekan.2.Analisis menggunakan metode statistik.

Analisis pengaruh zat organik terhadap mutuproduk S/S dengan menggunakan metode statistik:ANOVA (analysis of variance) One Way.

ANALISIS DATA

Penelitian tahap I

Penelitian tahap II

Page 18: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

Karakteristik material

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

No Limbahbuatan

pH

1 CuSO4.5H2O 2,582 K2Cr2O7 2,873 Pb(NO3)2 2,33

Semen portland

Tanah tras

Logamberat

Parafin

(1) (2)

Page 19: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

Uji konsistensi normal

Penelitian tahap II

No

% Perbandingan Berat (g)Jumlahair (mL)Semen

portlandTanahtras

Semen portland

Tanah tras

1 100 0 300 0 82

2 75 25 225 75 92

3 50 50 150 150 103

4 25 75 75 225 111

5 0 100 0 300 120

No

% Perbandingan HidrokarbonJumlah air

(mL)Semen portland

Tanahtras

Persentase(%)

Berat(g)

1

50 50

2,5 7,5 91

2 5 15 86

3 7,5 22,5 82,5

4 10 30 81

Penelitian tahap I

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Alat vicat

Page 20: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

Pembuatan benda uji

Penelitian tahap I

Penelitian tahap II

Komposisi (%) Berat (g)

Semen portland Tanah trasSemen

portland

Tanah

tras

100 0 300 0

75 25 225 75

50 50 150 150

25 75 75 225

0 100 0 0

Semen

Portland

Tanah

TrasHidrokarbon

Semen

Portland

Tanah

Tras

% KomposisiPersentase

% Berat (g) Berat (g)

50 50

2.5 7,5 146,25 146,25

5 15 142,50 142,50

7.5 22,5 138,75 138,75

10 30 135,00 135,00

Cetakan benda uji

Benda uji hasil S/S

Metode curing

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Page 21: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

Uji kuat tekan dan densitas benda uji penelitian tanpa penambahan parafin

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

0.00

0.50

1.00

1.50

2.00

2.50

0

500

1000

1500

2000

2500

3000

3500

A100:0TnpLB

B100:0

C75:25

D50:50

E25:75

F0:100

G0:100TnpLB

Den

sita

s(g

/m3)

Nila

i ku

at t

ekan

(to

n/m

2)

Komposisi semen portland:tanah tras

kuat tekan densitas

Benda uji A Benda uji B Benda uji C

Benda uji D Benda uji E Benda uji F Benda uji G

Page 22: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

0.00 0.01 0.02 0.01 0.010.04

0.000.00

0.10

0.20

0.30

0.40

0.50

A B C D E F G

100:0Tnp LB

100:0 LB 75:25 50:50 25:75 0:100 LB 0:100Tnp LB

Kad

ar P

b (

mg

/L)

Komposisi semen portland:tanah tras

y = 0.5272xR² = 0.9459

0

0.2

0.4

0.6

0.8

1

1.2

1.4

0 1 2 3

Ab

sorb

ansi

(A

)

Konsentrasi Pb (µg/mL)

Absorbansi

Linear (Absorbansi)

Page 23: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

0.01

0.02 0.02 0.02

0.03

0.04

0.02

0.00

0.01

0.02

0.03

0.04

0.05

0.06

0.07

0.08

0.09

0.10

A B C D E F G

100:0Tnp LB

100:0 LB 75:25 50:50 25:75 0:100 LB 0:100Tnp LB

Kad

ar C

u (

mg/

L)

Komposisi semen portland:tanah tras

y = 0.3075xR² = 0.9577

0

0.5

1

1.5

2

2.5

3

3.5

0 5 10 15

Ab

sorb

ansi

(A

)

Konsentrasi Cu (µg/mL

Absorbansi

Linear(Absorbansi)

Page 24: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

y = 0.0692x + 0.0167R² = 0.9954

0

0.2

0.4

0.6

0.8

1

1.2

1.4

1.6

1.8

2

0 10 20 30

Ab

sorb

ansi

(A

)

Konsentrasi Cr(VI) (µg/mL)

Absorbansi

Linear(Absorbansi)

0.000.51

0.98

3.68

8.47 8.56

0.000.00

1.00

2.00

3.00

4.00

5.00

6.00

7.00

8.00

9.00

10.00

A B C D E F G

100:0Tnp LB

100:0 LB 75:25 50:50 25:75 0:100 LB 0:100Tnp LB

Kad

ar C

r (m

g/L)

Komposisi semen portland :tanah tras

Page 25: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

Uji kuat tekan dan densitas benda uji penelitian denganpenambahan parafin

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

1.75

1.80

1.85

1.90

1.95

2.00

2.05

H2.50%

I5.00%

J7.50%

K10%

0

500

1000

1500

2000

2500

3000

% massa parafin

Den

sita

s (g

/m3

)

Nila

i ku

at t

eka

n (

ton

/m2

)

Nilai kuat tekan (ton/m2) densitas (g/m3)

Benda uji H Benda uji I

Benda uji J Benda uji K

Page 26: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

0.02 0.01 0.00 0.01

0.00

0.10

0.20

0.30

0.40

0.50

I J K L

2.5% 5% 7.5% 10%

Kad

ar P

b (

mg/

L)

% massa parafin

0.070.04

0.01 0.000.00

0.05

0.10

0.15

0.20

0.25

0.30

0.35

0.40

0.45

0.50

I J K L

2.5% 5% 7.5% 10%K

adar

Cu

(m

g/L)

% massa parafin

Page 27: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

0.930.89

0.82

0.99

0.00

0.10

0.20

0.30

0.40

0.50

0.60

0.70

0.80

0.90

1.00

H I J K

2.5% 5% 7.5% 10%

Kad

ar C

r(V

I) (

mg/

L)

% massa parafin

% massaparafin

NamaBenda Uji

Hasil uji paint filter test

2,5% HH1 Tidak ada cairan bebasH2 Tidak ada cairan bebas

5% II1 Tidak ada cairan bebasI2 Tidak ada cairan bebas

7,5% JJ1 Tidak ada cairan bebasJ2 Tidak ada cairan bebas

10% KK1 Tidak ada cairan bebasK2 Tidak ada cairan bebas

Page 28: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

1750 1750 1750 1750

2550

2105 2100

1700

0

500

1000

1500

2000

2500

3000

Ku

at t

eka

n (

ton

/m2)

Komposisi benda uji

50:50 (tanpa hidrokarbon)

50:50 + % massa parafin (dengan penambahan hidrokarbon)

2.5% 5% 7.5%

0.01 0.01 0.01 0.01

0.02

0.01

0.00

0.01

0.00

0.01

0.02

0.03

0.04

0.05

0.06

0.07

0.08

0.09

0.10

Kad

ar P

b (

mb

/L)

50:50 (tanpa hidrokarbon)

50:50 + % massa parafin (dengan penambahan hidrokarbon)

2.5% 5% 7.5%10%

Page 29: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

0.02 0.02 0.02 0.02

0.07

0.04

0.010.00

0.00

0.05

0.10

0.15

0.20

0.25

0.30

Kad

ar C

u (

mg/

L)

50:50 (tanpa hidrokarbon)

50:50 + % massa parafin (dengan penambahan hidrokarbon)

2.5% 5% 7.5% 10%

3.68 3.68 3.68 3.68

0.93 0.89 0.820.99

0.00

0.50

1.00

1.50

2.00

2.50

3.00

3.50

4.00

4.50

5.00

Kad

ar C

r(V

I) (

mg/

L)

50:50 (tanpa hidrokarbon)

50:50 + % massa parafin (dengan penambahan hidrokarbon)

2.5% 5% 7.5%10%

Page 30: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

• Nilai signifikansi hasil ANOVA one way

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Perlakuan/Uji Nilai signifikansi

Nilai kuat tekan terhadap komposisisemen portland:tanah tras

0,009

Kadar pelindian Pb terhadapkomposisi semen portland:tanah tras

0,934

Kadar pelindian Cu terhadapkomposisi semen portland:tanah tras

0,709

Kadar pelindian Cr(VI) terhadapkomposisi semen portland:tanah tras

0,654

Page 31: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

• Pengaruh hidrokarbon dengan menggunakan metode anova one way

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Perlakuan/Uji Nilai signifikansi

Nilai kuat tekan terhadap % penambahan massa parafin

0,05

Kadar pelindian Pb terhadap % penambahan massa parafin

0,368

Kadar pelindian Cu terhadap % penambahan massa parafin

0,02

Kadar pelindian Cr(VI) terhadap % penambahan massa parafin

0,8

Page 32: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

Kesimpulan

1. Komposisi semen portland:tanah tras 50:50 dipertimbangkan sebagaikomposisi optimum. Nilai kuat tekan pada komposisi ini sebesar 1750 ton/m2

telah memenuhi baku mutu yang telah ditetapkan yaitu sebesar 10 ton/m2.Untuk pelindian logam berat Pb, Cu, dan Cr(VI) masing-masing sebesar 0,00mg/L, 0,01 mg/L, dan 3,68 mg/L.

2. Zat organik berpengaruh terhadap nilai kuat tekan, yaitu semakinbanyaknya zat organik yang ditambahkan maka semakin rendah pula kuattekannya. Pada uji TCLP, zat organik menyebabkan ketidakstabilan pada hasilTCLP.

KESIMPULAN

Page 33: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

Saran

1. Analisis logam berat Cu menggunaan metode neocuproine danPb menggunakan metode dithizone kurang sesuai untuk digunakanpada limbah mengandung zat organik. Hal ini dikarenakan padakedua metode tersebut digunakan pelarut organik untukmengekstrak sampel, sehingga zat organik akan semakin terlarutpada sampel dan mengganggu pembacaan pada spektrofotometer.

2. Dilakukan penelitian lebih lanjut dengan komposisi semenportland:tanah tras 75:25 untuk mengetahui nilai kuat tekan yangdidapatkan.

3. Sebaiknya penelitian dilakukan sebanyak tiga kali pengulangan,agar apabila data yang tidak sesuai masih dapat dibandingkandengan data yang lainnya.

SARAN

Page 34: Stabilisasi/Solidifikasi Limbah Mengandung Logam Berat dan

TERIMA KASIH