spln 19_1979

25
STANtrIAFI PERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARA PIRPU S'LA1{',TA}I ,, F0srt PGETEttBlst' \ frl/*'h'aH lGliJTll!{Ail i I 1-- = tj EiPLN 19 i1s79 Lampiran Surat Keputusan Direksi PLN No:135/DlR/79 Tanggal 3 Desember 1979 PEMBAKUAN PEFIALATAN LAEIGIFIATGIFIIUM PLTU DEPARTEMEN PERTAMBANGAN DAN ENERGI PERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARA JL.TRUNOJOYO M I/ 135 - KEBAYORANBA RU . J A K A RTA

Upload: israjuddin

Post on 17-Sep-2015

257 views

Category:

Documents


51 download

DESCRIPTION

SPLN 19:1979

TRANSCRIPT

  • STANtrIAFIPERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARA

    PIRPU S'LA1{',TA}I ,,F0srt PGETEttBlst' \ frl/*'h'aH lGliJTll!{Ail iI

    1 - - = t j

    EiPLN 19 i1s79Lampiran Surat Keputusan Direksi PLN

    No:135/DlR/79 Tanggal 3 Desember 1979

    PEMBAKUAN PEFIALATAN

    LAEIGIFIATGIFIIUM PLTU

    D E P A R T E M E N P E R T A M B A N G A N D A N E N E R G I

    PERUSAHAAN UMUM LISTRIK NEGARAJ L . T R U N O J O Y O M I / 1 3 5 - K E B A Y O R A N B A R U . J A K A R T A

  • SPLN 19:1979

    P E | v l B A K U A NL A B O R A T O R

    P E R A L A T A NI U | v l P L T U

    DEPARTEMEN PERTMBATIGAI{ DA! ENERG IPERJSqHAAN L$UVI LISTRIK NEGARAJL, TRUNOJOYO T4T/85 KEBAYORAI'I BARU

    J A K A R T A

  • SPLN 19:1979.

    1 .

    2 .

    PEIVtsAKUAI{ PERAI.ATAII I-ABORATOR I UM PLTU

    Disusun o leh :

    KELOMPOK PEMBAKLIAN BIDANG PEMBANGKITANdengan Surat Keputtrsan Direksi perusa-

    haan Umum L is t r i k Negara No,04 3 /DTR1Tgtangga l L6 Seprember 1978;

    KELOMPOK KERJA STANDARISASI PEMLATANLABORATORIUM PLTU

    Keanggotaan t idaic tetap pada kelompokker ja in i d i tetapkan dengan Surat Ke-

    Penyel idikan

    No . 026 /Lre

  • SPLN L9 2L979

    SUSUNAN ANGGOTA KELOMPOK PEMBAKUAN BIDANG PEI'{BANGKITANSurat Keputusan Direksi Perrrsahaan Umum Listr ik Negara

    N o . : 0 4 3 / D I R / 7 8Tanggal : 1 .6 September L978

    1. Kepala Bagian Pembakuan,Masalah Kel iscr ikan( e x - o f f i c i o )

    2 . I r . K o e s a e n i S a s t r o d i n o t o

    3, Ir. MahmuC Junus

    4 . I r . S o e n a r j r : S a s t r o s e w o j o

    5 . I r . W i k o e b r o t o

    6 . I r . S a b a r t o P r a d o n o

    7 . I r . M o e l j o n oB . I r . O e n t o r o

    9 . I r . Margono Hal imun

    1 0 . I r . S u d j a n a d i1 1 . I r . A r d i j o g iL2 . I r . Sudadyo

    Pusat Penye l id ikan

    Ketua merangkapAnggoLa Tetap

    Ketua Harian merangkaPAnggota TetaP

    Sekretar is merangkaPAnggota TetaP

    Wrc. Sekretar is merangkapAnggota Tetap

    Anggota Tetap

    Anggota TetaP

    Anggota Tetap

    Anggota Tetap

    Anggota TetaP

    Anggota TetaP

    Anggota TetaP

    A n g g o t a T e t a P .

  • SPIN L9 tL979

    SUSUNAN ANGGOTA IGLOMPOK KERJA

    Standarlsasl Peralat,an Laboratorlum PLTU

    Ketua

    Sekretar lsAnggota

    : I r . Sudadyo

    : I r . E . H ' G u L t o m: L . I r . I s t l g n o

    2 , PonlJ an, BEE

  • SPLN 19 :1979

    DAFTAR ISI

    Halaman:

    L i n g k U p . . . . o . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . II . Ruang

    2. Tu juan

    3 . P a s a l

    -1 . Pasal

    . Tabel I

    . Tabe l I I

    . T a b e l I I I

    . Tabel IV

    . Tabel V

    . Tabe l V I

    . Tabe l V I I

    . T a b e 1 V I I I

    Peralatan

    Peralatan

    Peralatan

    Peralatan

    Peralatan

    Peralatan

    Peralatan

    Peralatan

    a a a a o a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a o

    Dua : Definisi . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . .

    Tiga : Pertimbangan Untuk Membakukan Peralatan

    I

    I

    L 2

    l4

    1 5

    16

    L 7

    1B

    1 9

    L a b o r a t o r i u m P L T U . . . . . . . . . . . . . . .

    5. Pasal Empat: Pembakuan Peralatan Laboratorium PLTU . o . . . . .

    Tabe I-TabeI

    2

    3

    Umum Laboratorium PLTU

    Khusus Untuk Analisa Air

    Khusus Untuk Analisa Bahan Bakar Minyak

    Ktrusus Untuk Analisa Bahan Bakar Gas .

    KLrusus Untuk Analisa Batubara . . .

    KLrusus Untuk Analisa Minyak Pelumas

    Ktrusus Untuk Analisa I'l inyak Isolasi

    Khusus Untuk Analisa Gas Pembakaran

  • TSPLN 19 : 1979

    PEMBATUAN PERAI.ATAI{UBORATORIIJV1 PLTU

    Pasal Satu

    Ruang Lingkup dan Tujuan

    1. Ruang LingkuPpedoman ini dimaksud.kan untuk membakuakan peralatan yang dipakai dalam

    laboratorium PLTU untuk pekerjaan analisa kimia, dalam rangka pelaksana-an tugas pokok laboratorium PLTU yaitu menunjang pengusahaan dan pemeli-

    haraan PLTU agar tetap beker ja dengan ef is iensi (dayaguna) dan keandal-an yang t inggi .

    Catatan: Pembakuan peralatan ini mencakup peralatan dan spesifikasinyaantara la in yang terpent ing ia lah kapasi tas, ju lat ukur dan ke-t e l i t i a n .

    2 . Tu juanTujuannya ialah untuk mernberikan pegangan yang terarah bagi penyediaanperalatan yang seragam bagi semua laboratorium kimia pada PLTU di 1in9-

    kungan PLN.

    Pasal Dua

    Def in is i

    Analisa air dalam pedoman ini ialah analisa kimia dan fisika terhadap

    air yang dipergunakan pada proses siklus PLTU, terutama sifat yang mem-

    punyai pengaruh merusak dan atau mengurangi penampilan (performance) Ui-la ni la i batasnya di lampaui, antara la in: kondukt i f i tas, PH, kesadahan,

    alkal in i tas, kadar s i l ika, oksigen, amonium, fosfat , besi , tembaga, nat-

    r ium.

    Analisa bahan bakar minyak dalam pedoman ini adalah analisa kimia dan

    fisika dari bahan bakar minyak yang lazim dipergunakan untuk bahan bakar

    PLTU, terutama sifat yang menentukan penampilan, sifat penanganan dan

    kadar campuran yang mempunyai sifat merusak, antara lain: nilai kalor,

    bera t jen is (spec i f i c g rav i ty ) , v iskos i tas , t i t i k nya la ( f1ash po in t ) rsedimen, kadar air , abu, s isa karbon (carbon residu), belerdng, logam,C H N .

    3 .

    4 .

    I

  • S P L N 1 9 : 1 9 7 9

    6 .

    5 . Anal isa bahan bakar gas dalam pedoman in i adalah anal isa k imia dan f is i -ka dari gas yang lazim dipergunakan untuk bahan bakar PLTU, untuk menge-tahui penampilan, sifat penanganan dan kadar campuran yang mempunyai si-fat merusak antara la in: n i la i kalor, kadar belerang dan komposi s ikimia

    "

    Analisa bahan bakar batubara dalam pedoman ini adalah analisa kimia danfisika dari batubara yang lazim dipergunakan untuk bahan bakar PLTU r un-tuk mengetahui penampilan, sifat penanganan dan kadar campuran yang men-punyai s i fat merusak, antara la in: n i la i kalor, kadar air , abu, zaE ga-

    bar (vo1at i le mat te r ) , karbon te tap ( f i xed carbon) , fos fo r , be le rang,CHN.

    Analisa minyak pelumas dalam ped,oman ini ialah analisa kirnia dan fisika

    dari minyak pelumas yang lazim dipergunakan untuk PLTU, untuk mengetahuipenampilan, kadar campuran yang mempunyai sifat merusak antara lain:s isa karbon, t i t i k tuang, t i t i k nya la , bera t jen is , angka kenet ra lan ,v iskos i tas , tegangan permukaan, kadar be le rang dan logam.

    B. Anal isa minyak isolasi dalam pedoman in i ia lah anal isa k imia dan f is ikadari minyak isolasi untuk peralatan l istrik, untuk mengetahui kemampuanisolasi, kadar campuran yang mempunyai sifat merusak, antara lain:tahanan iso las i , bera t jen is , t i t i k tuang, t i t i k nya la , angka kenet ra -lan, v iskosi tas, tegangan permukaan dan uj i oksidasi .

    9. Anal isa gas pembakaran dalam pedoman in i adalah anal isa k ima dan f is ikadari gas hasil. pembakaran untuk mengetahui mutu pembakaran dan sifat me-rusak dar i gas hasi l pembakaran, diantaranya anal isa: O^, CO^, CO, t i t ikembun.

    7 .

    - 2 t

  • SPLN 19 : 'I9 79

    Pasal Tiga

    Pertimbangan Untuk Membakukan

    Peralatan Laboratorium PLTU

    10 . Tugas pokok laboratorium ialaLr menr:n j ang pengusahaan danPLTU r ydng berarti:

    pemeliharaan

    keseluruhan peralatan merupakan kesatuan yang menghasilkan dayaguna

    dan keandalan yang t inggi ; dan- keseh:ruhan peralatan dapat beker ja denqan baik, kerusakan dapat dice-

    gah serta dicapai umur yang panjangt.

    11. Ada 3(t iga) kategor i anal isa laborator ium PLTU menurut urgensinya yai tu:Kategori A: Anal isa yang dilakui(an di laboratorium PLTU.Kategori B: Analisa yang dilakukan di laboratorium Wilayah;

    dianjurkan di lakukan juga di laborator ium PLTU.Kategor i C: Anal isa yang di lakukan di laborator ium Wilayah.

    L2. Untuk memperoleh penyederhanaan dalam penyediaan peralatan, dianggapperlu membakukan peralatan labora'Eorium PLTU, didasarkan atas kategoritercantum dalam Ayat 11 di atas.

    Pasa1 Empat

    Pembakuan Peralatan Laboratorium PLTU

    13. Peralatan laborator ium

    pada:

    Tabel I : Peralatan

    Tabel II : Feralatan

    Tabel I I I : Peralatan

    Tabel fV : Peralatan

    Tabel V : Peralatan

    Tabel Vf : Peralatan

    Tabel VII : peralatarr

    Tabel VI f I : peralatan

    PLTU yang dibakukan a,ilalah sebagaimana tercantum

    Umurn Laboratorium PLTU.

    Khusus Untul< Anal isa Air .

    I(husus Untul< Analisa Bahan Bakar Minyak.I(Lrusus Untul< Analisa Bahan Bakar Gas.Khusus Untul< Analisa Batubara

    Khusus Untuk Analisa Minyak Pelumas.

    Khusus Untuk Anal isa Minyak Isolasi .

    Khusus Untuk Analisa Gas Pembakaran.

    Catatan: Jumlah peralatan tercantum dalam Tabel I adalah kebututran mini-mum untuk setiap PLTU, tergantung kepada kebutuhan pengusahaandan pemel iharaan.

    M n . 3

  • TABEL I: PER44TAN UMUM LABSRATOR_{UM PLTU l')

    Spes i f i kas i

    S P L N 1 9 : 1 9 7 3

    l b h

    r b h

    4 b h

    l b h

    Alat' Ukur

    Timbanganana l i t i s

    Timbahganpres is i

    Timbanganduduk

    Termometersaku( Pocke t

    rmometer)

    Pembataswaktu( Intervalt imer)Stop watch

    Stop watch

    Peralatangglg=

    Gelas p ia -I a

    Gelas p ia -1 a

    Bercawan tunggal,kapasi tas :julat ulcur :ke te l i t ian :

    Pembacaan langsungkapas i tas :ju lat ukur :ke te l i t ian :

    Pembacaan langsung

    Satu putaran :ska la Lerkec i l :register 3

    Satu putaran :skala terkeci l :register :

    kapas i tas : 5O kgj u l a t u k u r : O + 5 0 k gska la te rkec i l : OrO5 kg

    Sr:]-u maksimum : 150 oC

    julat ukur : - 15 oC + 150 oC

    s k a l a t e r k e c i l : 1 o C

    k e t e l i t i a n : O r 5 o C

    Listrik dengan bunyi alarmkapasi tas : 60 menits k a l a t e r k e c i l : l m e n i t

    pembacaan langsung2 O O gO + 2 O O go r 5

    1 0 0 0 9O * 1 0 0 0 9O , 0 5 g

    60 sekonL/5 sekon30 menit, dengan skala I menit

    30 sekonL/tO sekon30 menit, dengan sekala L/5 meni

    Pyrex, rendah danukuran :

    :

    :

    : 1z 2

    Pyrex , t inggi danukr:ran :

    berska la100 ml25O mI400 mI600 ml

    000 ml000 ml

    berska la300 mI

    48 bh48 bh48 bh24 bh24 bh

    4 b h

    L2 bh

    Nama AIat Jumlah

    I) Termasuk Kateqori A

    4

  • S P L N 1 9 : 1 9 7 9

    10

    L7

    1B

    Botol rea-gen

    Buret

    Buret oto-

    Gelas ukur

    Gelas ukur

    ( Evaporatord isk )Watch glass

    Labu ErlenMeyer(nr len Me-yer Flask)

    Labu Penyaring(Fi l ter ingF lask)

    Spesi f ikasi

    Pyrex, ber label , dengan tutup, 5OO mIwarna jernihwarna gelap

    Pyrex, ber label , dengan tutup, 25O mlwarna jernihwarna gelap

    Kelas A dengan tutup dari bahan teflonukuran: 10 i l I , skala 0105 ml

    : 50 rn l , ska la 0 , I m l

    Kapasitas 50 i lI, botol 2 OOO rnl, skala

    Kapasi tas 10 f f i l , botol I 000 ml, skala

    ukuran : 1O mlt 25 ml: 5 0 m I: 1 0 0 m lz 2 5 O m l: 5 0 0 m l

    Porsel inukuran

    Pyrex, diameter

    t'lulut sempit,ukuran

    z 25O mI

    58 nm7L mm99 mm

    Berlubang untuk

    : 5 0 m IzL25 ml: 2 5 0 m l:50O mI:1 000 ml:2 O0O mlsambungan slang

    20 b i r20 bh

    20 bh20 bh

    1 3

    0 r I m l

    0 1 0 5 m I

    2 b h2 b h

    2 b h

    2 b h

    2 bir2 b h2 bir2 b h2 b hl b h

    bh

    3 b h

    Pyrexukuran :1 000 ml

    Pyrex, diamter dalam 25O mm, lengkap pelat disika-tor

    2

    2

    19

    6 b h6 b h6 b h

    L 2 b h1 2 b hL2 bh1 2 b h

    6 b h6 b h

    2 b h

    Nama Alat

    i Disikatorj (De s icator)| ."'";-;";;I ,rtp

    - 5

  • -l

    SPLN 19: l9?9

    Spesif ikasi Jum-'1.*^.li

    Labu ukur

    Tabung ge-las(Glass Tu-

    bing)Batang ge-las(Glass nod)Tabung Ness1er( Ne ss lertr:be)Pipet ukr:r

    Pipet Mohr(Mohrpipette)

    Bejana pe-rendam pi-pir(pipette-

    wash jar)Bejana pecuci pipit(Pipettet inner )

    Kelas A, denganukuran

    Pyrex, standar,panjang

    Plncex, standar,

    tutup: 5 0 m l: L00 ml: 500 mI: I 0 0 O m Idiamater: 5 m m: 8 m m: 10 tnm

    diameter luar : 3 m m5 n m8 n m

    4444

    L2l 2L2

    L 2L2L 2

    1 81B1 8I81B1 8

    f,ir ibr'ioni

    aIt

    b t ih,t Ib . lbr !

    rbr i, lrrt l

    Tinggiukuran

    Kelas Aukuran

    Kelas Aukuran

    ukuran

    : 5 0r 100

    : 1z 2: 5: I 02 2 5: 5 0: 1 0 0

    : 1r 2: 5: 1 02 2 5: 5 0: 9 1

    mlml

    L2 bh12 bh

    bhbhbhbhbhrbh

    m1mlmlmImImlmf

    mImlmIm1mlml

    c m x

    L2 bh12 bhL2 bhL2 bhL2 bh

    B b h4 b h

    L7 cm

    6

  • SPLN 19 :1979

    Spesi f ikas i Jur,nIahNama AIat

    Alat dest ilas i

    (Dest i la t -ion apparats )Port,ab1e

    (deminer -l i z e r )

    La in-Lain :

    Pemanas(Heater )

    Cawan dengn penutup

    Cawan dengn penutup

    Sarangan(Wire gauze)Tang cawanCrucible

    n g s )PengadukSt i r re r )PengadukmagnetikMagnet ict i r r e r )P inse t

    CorongFunnel )Sarung ta-ngan

    Pel indungmulca

    Kaca matai pelindung

    Menggunakan listrikkapasitas : 5 l / jam

    kapasitas r 120 l /Jam

    Multipurpose, multimantle

    Plat inakapasi tas : 30 mI

    Porsel in, Coor s ize 1, bentuk t inggi

    Persegi dengan asbes di tengah 6 inch

    Baja ant i karatukuran z 23 cmukuran : 51 cm

    Dengan pengaduk dari baj a anti karat

    Pemakaian umum berlapis teflonpanjang : 115 nm

    : 100 mm

    Leher pendek, Kimer, l0O nmUntuk menuang puder, dengan pegangan

    KaretAsbe s

    Dapat menutupi muka secara penuh

    P1astik, dengan pelindung samping

    L b h

    x 6 inch 20 bh

    l b h

    2 b h

    I

    I set,lII

    I

    !!t

    it

    3 b h

    24 bh

    2 b h2 b h

    l b h

    3 b h3 b h

    6 b h6 b h

    2 b h2 b h

    4 b h

    ' 7 -

  • SPLN 19:1979

    No Nama Alat Spesi f ikasi Jumlah

    4 2

    4 3

    4 4

    45

    4 6

    4 7

    4B

    49

    50

    5 1

    5 2

    5 3

    Lumpang dengan penumbuk(l4ortar

    witlr pest Ie

    Kaca pembesar

    Batang magn i t

    Peralatank e r j a(roolk i t )Pompa va-kum

    Pengisi p ipe t( Pipettef i l l e r )Karet peng.hisap( Rrbberbulb)Penyambung(r,ab jack)Kis i pe-nyangga( Supportgrid )Penyanggacorong

    Penyanggapipet( Pipettesupport)Rak tabungreaksi(Test tuberack )

    Agate,ukuran

    Perbesaran 20

    Ukuran

    tJkr:ran sesuai

    Kapasitasvakum

    Karet

    kal i

    : 66 nrm x 20 nun

    untuk peralatan

    x I50 nun

    laboratorium

    25 Lrlmin0 '1 / tJ Hg

    Bertekanan atau vakum 2 arah

    KapasitasUkuran

    4 , 5 k g7 1 6 c m x 7 1 6

    Plas t ik

    Kayu atau plastik

    Ia

    I bhi

    I Ot,iI bi",l

    I "..iII2 "..l

    2 ' J

    2 'J

    2 b

    l s e

    1 b

    2 s e

    2 bh

    I

  • 1 9 : 1 9 7 9 ,

    No Nama Alat Spes i f ikasi Jumlah

    5 4

    5 5

    56

    5 7

    5 8

    59

    60

    61

    6 2

    6 3

    Penjep i tge las p ia -1 a

    Selang

    Sendok( Spatula)

    Pe lubangqabus(Cork

    borer)Pengasahpelubanggabus(Cork boresharpener)Tutup bo-

    KIem(cIamp)Pemegangklem(C1ampholder)Klem pemanjang(SmaII ex-tens ionc l amp)Gelang pe-manj ang(n ing extensionclamp)

    Tygonukuran

    Karetukuran

    r 6 1 4 m m x9 r 5 m m x

    13 nrm x

    z 6 1 4 m m x9 , 5 m m x

    13 mm x

    3,2 ttun3r2 mm3 r 2 m m

    3 , 2 m m3 , 2 m m3 , 2 m m

    Pegangan dar i kayu, panjang 7,6bersud.u dua, baja antr i karat :

    -dengan sud.u berbentuk pipih-dengan sudu berbentuk sendok

    Ukuran 5 mm + 22 mm

    Ukuran sampai 22

    Macam-macam ukuran : 0 + B-dengan bahan dari gabus-dengan bahan dari karet

    Keci l , penjepit dari plast jJ