sp blok 12 yayas

24
EKA AYU LARASATI - 102013125 DEMAM BERDARAH DENGUE

Upload: eka-ayu-larasati-ii

Post on 24-Jan-2016

34 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

yas

TRANSCRIPT

E KA AY U L A RA S AT I - 1 0 2 0 1 3 1 2 5

DEMAM BERDARAH DENGUE

SKENARIO

• Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke IGD RS karena demam sejak 5 hari yang lalu. Demam dirasakan tinggi, naik urun dan timbul secara mendadak. Selain itu, keluhan demam juga disertai pegal dan mual. Menurut pasien, dirinya mengalami mimisan 1 hari yang lalu

•Rumusan masah• Perempuan 25 tahun mengalami demam

naik turun sejak 3 hari disertai pegal otot, mual, dan pusing

• Istilah yang tidak diketahui• Tidak ada

MIND MAP

RM

PEMERIKSAAN

FISIK

ANAMNESIS

PEMERIKSAAN PENUNJANG

ETIOLOGI

EPIDEMIOLOGI

PATOFISIOLOGI

WD & DD

PROGNOSIS

PENATALAKSANAAN

KOMPLIKASI

PENCEGAHAN

MANIFESTASI KLINIK

ANAMNESIS

• Identitas pasien: perempuan 25 tahun• RPS Keluhan Utama: demam sejak 5 hari yang lalu,

demam mendadak, demam naik turun

Keluhan lain: OS mengalami mimisan 1 hari yang lalu, suhu tubuh 37,5 derajat celcius, nafas

20x/menit, denyut nadi 90x/menit, tekanan darah 110/20 mmHg• Riwayat Penyakit Dahulu• Riwayat Penyakit Keluarga• Riwayat Sosial• Penggunaan obat• Riwayat berpergian keluar daerah

PEMERIKSAAN FISIK

• Tanda-tanda vital• Suhu : 37,5○C • Respiratory rate : 20 x / menit (Normal)• Nadi : 96 x/ menit (Normal)• Tekanan darah : 110/80 mmHg (Normal)

• Pemeriksaan fisik abdomen• Terlihat bintik – bintik merah di ekstremitas atas

PEMERIKSAAN PENUNJANG

• Uji Tourniquet(+) pada DBDDilakukan setelah demam 2 hari(-) atau (+) lemah pada keadaan syok(+) jika petechiae 20 setiap 1 inci persegi

• Cara melakukan test tourniquet

• Periksa tekanan darah pasien• Beri tekanan antara sistolik dan diastolik• Lakukan tekanan ±5 menit• Perhatikan petechiae yang timbul di kulit

lengan bawah• Dinyatakan positif nilai pada satu inci

persegi (2,8 x 2,8 cm) didapat ≥ 20 petechiae

• Pemeriksaan darah- Eritrosit (hemoglobin& hematokrit)- Leukosit : 6000- Trombosit : 90000

• Pada penderita DBD- Hemoglobin - Hematokrit ↑- Trombosit ↓- Leukosit ↑

• Uji serologi- Deteksi antibodi IgG dan IgM- Jumlah IgG memuncak setelah 2 minggu

•Different diagnosis• Demam typhoid• Malaria • Chikungunya

•Working diagnosis• Demam Berdarah Dengue

DBD Chikungunya

Malaria Typhoid

Demam 2-7 hari

Demam tinggi Demam 3 stadium

Demam tinggi

Nyeri otot, tulang, kepala

Nyeri otot hebat (myalgia)

Nyeri sendi, kepala

Nyeri otot, kepala

Hepatomegali, trombositopenia

Trombosit normal

Splenomegali, anemia

Leukositosis

Perdarahan kulit

Ruam (maculopapular)

Menggigil, berkeringat

Gangguan sal. cerna

Uji Tourniquet _ Splenomegali, anemia, ikterus ?

Widal test

Penderita DBD di lingk sekitar?

Riwayat ke tempat endemis

ETIOLOGI

• Virus dengue (4 serotype)• Vektor: Aedes aegypti (betina)• Iklim: Tropis dan subtropis

EPIDEMIOLOGI

• Tersebar di wilayah Asia tenggara, Pasifik dan Karibia.

• Indonesia merupakan wilayah endemis dengan sebaran di seluruh wilayah tanah air.

• Penularan melalui vector nyamuk genus Aedes (terutama A.aegypti dan A. albopictus).• Beberapa factor diketahui berkaitan dengan

peningkatan transmisi biakan virus dengue, yaitu:• Vektor• Host• Lingkungan

STADIUM AEDES AEGPTI

1. Stadium telur uk. 1 mikron, putih→abu-abu→hitam, lonjong. Menetas 1-2 hari2. Stadium larva

Uk. ± 7mm, terdiri dari kepala, toraks, abdomen. Sangat sensitif thd cahaya dan getaran

3. Stadium pupaTerdiri dari sefalotoraks, abdomen, dan kaki pengayuh. Terdapat sepasang corong pernapasan (respiratory trumpets)

4. Stadium dewasaUk. Lebih kecil dr nyamuk rumah, belang hitam-putih, terdapat lyre. Sekali bertelur rata-rata 100 butirMengalami ganti kulit 4 kaliDari telur-dewasa 9 hari

PATOFISIOLOGIRespon humoral

berupa pembentukan antibody yang

berperan dalam proses

netralisasi virus

Antibody terhadap virus

dengue berperan mempercepat replikasi virus pada monosit atau makrofag

Limfosit T baik T-helper dan T

sitotoksik berperan dalam respon imun

selulerterhadap virus dengue

Diferensiasi T helper yaitu TH1 akan memproduksi

interferon gamma, IL-2 dan limfokin, sedangkan TH2

memproduksi IL-4, IL-5, IL-6 dan IL-10

Monosit dan makrofag berperan dalam fagositosis virus dengan

opsonisasi antibody. Namun proses fagositosis ini

meyebabkan peningkatan replikasi virus dan sekresi sitokin

oleh makrofag

Aktivitas komplemen oleh kompleks imun yang menyebabkan

terbentuknya C3a dan C5a

Interferon gamma akan mengaktivasi monosit sehingga

disekresi berbagai mediator inflamasi seperti TNF-α, IL-1, PAF, IL-6 dan histamine yang

mengakibatkan terjadnya disfungsi sel endotel dan

terjadinya kebocoran plasma

MANIFESTASI KLINIK

• Demam tinggi 2-7 hari• Pendarahan di kulit • Hepatomegali• Trombositopenia• Disertai: nyeri punggung, tulang, sendi, otot,

kepala.• Hematokrit meningkat (lab)• Tek. darah semakin menurun

• DBD derajat III dan IV juga disebut sindrom syok dengue (SSD)

• Pada kasus diatas, kelompok kami menyimpulkan bahwa pasien tersebut menderita Demam Berdarah Dangue

PENATALAKSANAAN

• Terapi suportif dgn memelihara volume cairan tubuh.

• Penanganan DBD:Penanganan DBD tanpa syokPemberian cairan pada tersangka DBD di

ruang rawatPenanganan DBD dgn hematokrit > 20%Penanganan pendarahan spontan pd DBDPenanganan sindroma syok dengue

KOMPLIKASI

• Ensefalopati dengue• Dpt disertai kejang, akibat syok berkepanjangan dgn

pendarahan

• Kelainan ginjal• Krn syok tdk teratasi dgn baik, dicegah dgn mengganti

vol intraventrikular stlh syok

• Udem Paru• Pemberian cairan berlebihan

• Infeksi nosokomial• Terjadi saat masa rawat inap, penularan melalui

lingkungan dan pekerja medis

PENCEGAHAN

• Menghilangkan tempat tinggal dan perkembangbiakan vektor → 3M• Abatisasi → bubuk abate 1 ppm / 10 gram / 1

sendok makan utk setiap 1 liter air• Fogging/pengasapan: Insektisida → organofosfat

(malation), pinetroid, karbamat.• Memelihara ikan pemakan jentik• Penyuluhan tentang DBD

PROGNOSIS

• Baik• Kematian terjadi pd 40-50% dgn syok• Penanganan intensif → kematian ditekan mjd <

1% kasus• Pasien DBD tanpa syok → sembuh total

KESIMPULAN

• Penyakit demam berdarah dengue adalah penyakit tropik yang disebabkan oleh infeksi virus dengue dengan vektor nyamuk Aedes aegypti.

• Penyakit ini disertai gejala klinis seperti sakit kepala, nyeri otot, sendi atau tulang, mual, dan terdapat pendarahan terutama di bagian kulit.

• Pasien DBD dapat terkena syok yang berisiko pada kematian.

• Untuk mencegah pasien DBD hingga mengalami syok perlu dilakukan penanganan yang cepat dan intensif untuk tetap mempertahankan keseimbangan cairan tubuh.

• Cara efektif untuk mengindari penyakit DBD adalah dengan melakukan pencegahan keberadaan dan perkembangbiakan vektor sedini mungkin.