Sosio antropologi pendidikan

Sosio antropologi pendidikanMANUSIA BERPENDIDIKAN DAN MANUSIA BERBUDAYA

Kelompok 5MEI LUSYANA ADITiA (12505241011)EKNA KHOLIFATUNNISA (12505241015)ILHAM AJI NURCAHYO(12505241019)ANDOGA RACHMAN(12505241023)

Apakah sebenarnya tujuan pendidikan itu????

Di dalam literatur ilmu pendidikan dikenal berbagai aliran dan konsep-konsep yang sangat heterogen yang bukan tidak mungkin konsep yang satu bertentangan dengan konsep yang lain. Di dalam hal ini kita memasuki suatu cabang ilmu pengetahuan yaitu filsafat manusia atau antropologi filsafat.Ada yang berbendapat apabila kita mempunyai jawaban terhadap apakah manusia itu kita akan dapat merumuskan dengan baik apakah tujuan pendidikan itu.

TUJUAN PENDIDIKAN

A. Manusia Berpendidikan dan Manusia Berbudaya

Rumus 1: Manusia yang berpendidikan adalah sama artinya dengan manusia yang berbudaya. Benar, karena lahir dari pengertian bahwa pendidikan adalah aspek dari kebudayaan.

Rumus 2: Manusia berpendidikan diartikan diartikan sebagai manusia yang telah berkembang kemampuan intelektualnya, sedang manusia berbudaya aadalah seorang yang menguasai dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai budaya khususnya nilai-nilai etis dan moral didalam kebudayaan.B. Mencari Konsep Manusia Indonesia

Hakikat manusia dilihat dari berbagai dimensi:- Dilihat dari dimensi religiusnya, manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan.- Dilihat dari dimensi simbolisnya, manusia sebagai makhluk yang mengenal nilai-nilai estetika, etika, iptek dan sebagainya.- Dilihat dari dimensi kesejarahannya, manusia adalah makhluk yang menyejarah.C. Pengembangan Manusia Indonesia Seutuhnya

Pendidikan yang baik bukanlah pendidikan yang menyamaratakan manusia tetapi yang pertama-tama memberikan kesempatan kepada perkembangan manusia itu yang utuh, yang kemudian dilengkapi dengan kemampuan khususnya. Pendidikan umum (general education) atau bisa juga berbentuk wajib belajar bagi semua warga negara, barulah dasar pertama dan utama bagi pengembangan seorang manusia yang utuh.D. Rumusan Ki Hajar DewantaraAda 5 asas Taman Siswa yang dikenal sebagai Pancadharma yaitu 1. kodrat alam: Hakikat manusia adalah bagian dari alam semesta.2. Kemerdekaan: Kehidupan yang tertib dan damai.3. Kebangsaan: Seseorang harus merasa satu dengan bangsanya sendiri.4. Kebudayaan: Memelihara nilai-nilai dan bentuk-bentuk kebudayaan nasional5. Kemanusian: Tidak boleh ada permusuhan terhadap bangsa-bangsa lain.

Tujuan pendidikan menjadikan manusia Indonesia memiliki kelengkapan sikap sebagai berikut:1. Sifat kemanusiaan setinggi mungkin.2. Aktifitas yang besar. 3. Kecakapan dalam meniru asli dan meniru bebas.4. Kecakapan untuk menciptakan sesuatu yang baru.5. Tanggungjawab terhadap keselamatan negara dan bangsa serta kemanusiaan.6. Keyakinan demokrasi dalam hak dan kewajiban.7. Jasmani yang sehat dan kuat.8. Keuletan yang besar.9. Ketajaman berpikir serta logis.10. Perasaan peka dan halus.E. Rumusan M. Sjafei

Menurut Undang-Undang No.4 tahun 1950 tentang dasar-dasar pendidikan dan pengajaran di sekolah untuk seluruh Indonesia: Tujuan pendidikan dan pengajaran ialah membentuk manusia susila yang cakap dan warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab tentang kesejahteraan masyarakat dan tanah air.Menurut Institusi PP&K pada tahun 1959, diluncurkanlah apa yang disebut Sapta Usaha Tama agar para pendidik dan pelajar memiliki kembali semangat dan jiwa proklamasi. Pancawardana adalah sistem pendidikan baru yang meliputi 5 prinsip: perkembangan kecerdasan, perkembangan moral nasional, perkembangan artistik emosional, perkembangan skill, dan perkembangan fisik.

F. Tujuan Pendidikan Nasional3. Rumusan induk sistem pendidikan nasional (1965) ada lima darma bakti pendidikan dalam segala jenis dan tingkatnya yaitu: - Membina manusia Indonesia baru yang berakhlak tinggi.- Memenuhi kebutuhan tenaga kerja dalam segala bidang dan tingkatnya.- Memajukan dan mengembangkan kebudayaan nasional.- Memajukan dan mengembangkan IPTEK.- Menggerakan dan menyadarkan seluruh kekuatan rakyat untuk membangun masyarakat dan Indonesia baru.- Menurut UU RI No.2 Tahun 1989 Pasal 4 tentang sistem pendidikan nasional: Pendidikan nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia seutuhnya....

Pendidikan nasional harus memenuhi kriteria sebagai berikut: Pendidikan nasional harus dan perlu mengembangkan potensi intelektual manusia Indonesia.Pendidikan nasional berperan dalam mengembangkan potensi yang spesifik dari individu sesuai dengan potensi kepribadiannya. Pendidikan nasional harus dan perlu mengembangkan sikap sopan santun dalam pergaulan bermasyarakat.Pendidikan disemua lembaga pendidikan ialah mengembangkan manusia Indonesia yang bermoral dalam bertingkah laku.Pendidikan disemua jenis dan jenjang pendidikan harus dan perlu mengembangkan rasa kebangsaan Indonesia.G. Membentuk Manusia Indonesia Berpendidikan dan Berbudaya

MATUR SUWUN