sosialisasi pmk energi terbarukan(1)
TRANSCRIPT
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 1/17
PERATURAN MENTERI KEUANGAN
tentangPEMBERIAN FASILITAS PERPAJAKAN DAN KEPABEANAN
UNTUK KEGIATAN PEMANFAATAN SUMBER ENERGI
TERBARUKAN
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK 17 Maret 2010
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 2/17
Dasar Pemikiran
- Mengurangi ketergantungan terhadappenggunaan energi tidak terbarukan dan untukmenjamin tersedianya pasokan energi yang
berkelanjutan- Menarik investasi dan meningkatkan daya saing di
bidang pemanfaatan sumber energi terbarukan
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 3/17
FASILITAS PERPAJAKAN UNTUK PEMANFAATAN
ENERGI TERBARUKAN
• Fasilitas Pajak Penghasilan (PPh)
• Fasilitas Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 4/17
Fasilitas PPh untuk
Sumber Energi Terbarukan– Pengurangan penghasilan neto sebesar
30% dari jumlah penanaman modal
dibebankan selama 6 tahun.– Penyusutan dan amortisasi dipercepat.
– Pengenaan PPh atas dividen yangdibayarkan kepada Subjek Pajak Luar Negeri sebesar 10% atau tarif tax treaty.
– Kompensasi kerugian yang lebih lama dari5 tahun dan tidak lebih dari 10 tahundengan persyaratan tertentu.
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 5/17
Tata Cara Pemberian FasilitasDasar Hukum:
1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 Pajak
Penghasilan Pasal 31A
2. PP No. 1 Tahun 2007 sttd PP No.62 Tahun 2008
3. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 21/PMK.011/2010
Aturan Pelaksanaan:
1.Peraturan Menkeu No. 16/PMK.03/20072.Peraturan Dirjen Pajak No. PER 67/PJ ./2007
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 6/17
Yang Berhak MendapatkanFasilitas:
• Wajib Pajak Dalam Negeri berbentuk Perusahaan Terbatas atau Koperasi
• Untuk PP 1 tahun 2007 : atas penanaman modalbaru / perluasan usaha sejak 1 J anuari 2007; atau
• Untuk PP No. 62 tahun 2008, atas penanaman
modal baru / perluasan usaha sejak 23 September2008; yang
• Memenuhi kriteria bidang usaha tertentu atau
bidang usaha tertentu dan daerah tertentu sesuaiLampiran PP 1 Tahun 2007 sebagaimana telahdiubah dengan PP No. 62 tahun 2008.
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 7/17
1.Usulan dari Kepala BKPM;
2. Disertai dengan:• Fotokopi kartu Nomor Pokok Wajib Pajak; dan
• Surat persetujuan untuk penanaman modal baru atau
surat persetujuan perluasan penanaman modal yangditerbitkan oleh Kepala BKPM atau instansi lain yangberwenang berdasarkan peraturan perundang-undanganyang berlaku, dan dilengkapi dengan rinciannya.
3. Diajukan ke Menteri Keuangan melalui Dirjen Pajak;
4. Keputusan diberikan dalam jangka waktu paling lama 10hari kerja sejak diterimanya usulan dari Kepala BKPM
secara lengkap dan benar.
Prosedur Permohonan Fasilitas:
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 8/17
1. Penyusutan dan amortisasi dipercepat.
2. Pengenaan PPh atas dividen yang
dibayarkan kepada Subjek Pajak LuarNegeri sebesar 10% atau tarif tax treaty.
Fasilitas yang langsung dapat
diterima:
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 9/17
• Pengurangan penghasilan neto sebesar 30% dari jumlahpenanaman modal dibebankan selama 6 tahun dihitungsejak tahun penetapan saat dimulainya produksikomersial.
• Kompensasi kerugian yang lebih lama dari 5 tahun dantidak lebih dari 10 tahun dengan persyaratan tertentu.
Fasilitas lainnya :
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 10/17
Persyaratan mendapatkan kompensasi
kerugian yang lebih lama:
• Tambahan 1 Tahun apabila penanaman modal baru dilakukan padabidang usaha tertentu di kawasan industri dan kawasan berikat.
• Tambahan 1 Tahun apabila mempekerjakan sekurang-kurangnya 500tenaga kerja Indonesia selama 5 tahun berturut-turut.
• Tambahan 1 Tahun apabila penanaman modal baru memerlukaninvestasi/pengeluaran untuk infrastruktur ekonomi dan sosial di lokasi
usaha paling sedikitRp 10 miliar.• Tambahan 1 Tahun apabila mengeluarkan biaya penelitian dan
pengembangan di dalam negeri dalam rangka pengembangan produkatau efisiensi produksi paling sedikit 5% dari investasi dalam jangkawaktu 5 tahun.
• Tambahan 1 Tahun apabila menggunakan bahan baku dan ataukomponen hasil produksi dalam negeri paling sedikit 70% sejak tahun
ke empat.
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 11/17
• Untuk penetapan Saat dimulainya Produksi Komersial,
permohonan diajukan oleh Wajib Pajak kepada Direktur J enderal Pajak melalui Direktur Pemeriksaan danPenagihan dan keputusan-nya akan diterbitkan dalam
jangka waktu 30 hari.• Untuk Penetapan Penambahan J angka waktu KompensasiKerugian, permohonan diajukan oleh Wajib Pajak kepadaDirektur J enderal Pajak melalui Direktur Pemeriksaan dan
Penagihan dan keputusannya akan diterbitkan dalamjangkawaktu 30 hari.
Pemberian Fasilitas Lainnya
Ditentukan melalui :
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 12/17
FASILITAS PPN
Pembebasan dari pengenaan PPN atas
impor BKP yang bersifat strategis berupamesin dan peralatan, baik dalam keadaanterpasang maupun terlepas, tidak
termasuk suku cadang
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 13/17
TATA CARA PEMBERIANFASILITAS PPN
Dasar Hukum:
• Pasal 16B UU PPN
• PP No. 12 tahun 2001, terakhir diubah dengan PP No.31 tahun 2007
Aturan Pelaksanaan:
• KMK No. 155/KMK.03/2001, diubah terakhir dengan
PMK No. 31/PMK.03/2008• Kep Dirjen Pajak No. 294/PJ ./2001, diubah terakhir
dengan Kep Dirjen Pajak No. KEP-234/PJ /2003
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 14/17
PROSEDUR
Pengusaha Kena Pajak yang mengimpor dan/ataumenerima penyerahan ”barang modal berupa mesin dan
peralatan pabrik, baik dalam keadaan terpasangmaupun terlepas, tidak termasuk suku cadang”,diwajibkan mempunyai SKB PPN yang diterbitkan olehDirjen Pajak.
Permohonan untuk memperoleh SKB PPN diajukankepada Dirjen Pajak c.q. Kepala KPP dimana WPterdaftar dengan melampirkan dokumen impor dan/atau
dokumen pembelian yang bersangkutan.Permohonan harus sudah diajukan sebelum impordilakukan.
Keputusan SKB dalamjangka waktu 5 hari kerja
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 15/17
Surat Permohonan
Permohonan SKB PPN diajukan dengan melampirkan:a. Fotokopi Kartu NPWP;
b. Fotokopi Surat Pengukuhan PKP;c. Surat Kuasa Khusus bila dalam permohonan atau pengurusan
SKB PPN diwakilkan kepada orang lain;d. Dokumen impor berupa :
1) Invoice;2) Bill of Lading (B/L) atau Airway Bill (AWB);3) Dokumen Kontrak pembelian yang bersangkutan atau
dokumen yang dapat dipersamakan4) Dokumen pembayaran berupa Letter of Credit (L/C) atau bukti
transfer atau bukti lainnya yang berkaitan dengan pembayarantersebut.
e. Penjelasan tertulis secara rinci mengenai kegunaan dari BKPyang di impor dalam rangkaian proses produksi menghasilkan
BKP.
7/16/2019 Sosialisasi Pmk Energi Terbarukan(1)
http://slidepdf.com/reader/full/sosialisasi-pmk-energi-terbarukan1 16/17
Sanksi
PPN yang telah diberikan pembebasan atas barang
modal harus dibayar kembali apabila barang modal
yang dibebaskan PPN tersebut digunakan tidak sesuaidengan tujuan semula atau dipindahtangankan dalam
jangka waktu 5 tahun sejak saat impor atau
perolehan.