RSUP Dr. Hasan SadikinBandung

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

APUS TENGGOROK

No. DokumenHS1B0905

No. Revisi……………….

Halaman1/2

STANDARPROSEDUR

OPERASIONAL

Tanggal terbitAgustus 2013

DitetapkanDirektur Utama,

Dr. H. Bayu Wahyudi, MPHM, Sp.OGNIP 196203011990031004

PENGERTIAN Pengambilan apusan tenggorok bagian belakang,

tonsil maupun pilar tonsil

TUJUAN Menyingkirkan Streptokokus beta hemolitikus grup A

sebagai mikrooganisme penyebab infeksi tenggorokan

KEBIJAKAN

PROSEDUR 1. Pemeriksa menggunakan sarung tangan dan

masker

2. Penderita duduk tegak, kepala ditengadahkan.

Anak kecil dapat duduk dan ditahan di pangkuan

orang tua, bayi diposisikan tidur

3. Mulut penderita dibuka lebar

4. Tekan dua pertiga bagian luar lidah penderita

edngan tangan kiri menggunakan penekan lidah

dengan lembut

5. Periksa dengan senter bagian belakang tenggorok,

tonsil, dan uvula yang mengalami inflamasi, yaitu

kemerahan atau bercak putih

6. Minta penderita menarik napas dalam dan

mengatakan “aaah” agar uvula terangkat dan

membantu mengurangi reflex muntah

7. Ambil batang apusan tenggorok dengan tangan

kanan, jangan sentuh ujungnya. Hindari ujung

RSUP Dr. Hasan SadikinBandung

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

APUS TENGGOROK

No. DokumenHS1B0905

No. Revisi……………….

Halaman2/2

apusan menyentuh lidah atau langit-langit mulut.

8. Apus tenggorok dengan gerakan ke depan dan

belakang secara cepat dan lembut. Kecepatan

penting untuk menghindari penderita muntah.

9. Masukkan kembali batang apus tenggorok ke

dalam tabung

10.Berikan label yang sesuai dengan penderita

11. Lepas sarung tangan dan buang pada kantong

biohazard, cuci tangan

UNIT TERKAIT

DOKUMEN TERKAIT