solo judi
TRANSCRIPT
PELAKSANAAN KEGIATAN TUGAS PEMBANTUAN
BIDANG PETERNAKAN
DIREKTORAT PENGOLAHAN HASIL PERTANIANDITJEN PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN
2014
Subdit Peternakan
Pengembangan Agrobisnis/Agroindustri pedesaan berbasis kelompok dengan konsep “zaro waste”
Alokasi dana ditempatkan :
Pusat → mendukung Tugas Pembantuan
Propinsi → Dekonsentrasi
Kab/Kota → Tugas Pembantuan (TP)
Dekon + TP → Satker di Propinsi
Fasilitasi Bantuan Pengolahan Hasil Peternakan :
Pengolahan Susu
Pengolahan Daging (sapi + ayam buras)
Pengolahan pakan ternak
Pengolahan limbah ternak
Satker Propinsi :Menetapkan CP – CL usulan kab/kota setelah
diverifikasi untuk pemantapannya
Melaksanakan pengadaan alsin sesuai RUKK yang dibutuhkan kelompok penerima → dibantu oleh tim ULP sesuai aturan yang berlaku di masing – masing daerah
Acuan Pelaksanaan Tugas Pembantuan : Pedoman Umum → DitjenPedoman Teknis → DirektoratPetunjuk Pelaksanaan → Propinsi/SatkerPetunjuk Teknis → Kab/Kota
Tugas Pembantuan (TP)
Pilot Program
Kab. Ponorogo (susu) (500 jt)
Kab. Semarang (susu) (500 jt)
Reguler
Susu → 11 prop – 23 kab/kota (6,45 M)
Daging → 16 prop – 50 kab/kota (11,25 M)
Pakan Ternak → 27 prop – 55 kab/kota (11,4 M)
Limbah Ternak → 23 prop – 36 kab/kota (7,9 M)
Pilot Program :
Dikelola oleh site manajer profesional
Diprioritaskan berasal dari daerah sekitar lokasi
Honor dari APBN ± 10 bulan (1 orang site manager, 2 orang asistennya)
Bantuan bisa multi years
Ke depan jika usahanya berhasil, digaji dari keuntungan usaha
Beberapa Hal yang Perlu Pemahaman Terhadap Kegiatan Tugas Pembantuan 2014
1. Dalam POK bantuan alsin Pengolahan Hasil Peternakan masuk dalam MAK “Belanja Peralatan dan Mesin untuk diserahkan kepada masyarakat/Pemda
2. Pola transfer dengan cara pengadaan barang/jasa oleh Satker untuk diserahkan/disalurkan kepada kelompok penerima
3. Lahan dan bangunan disediakan oleh kelompok penerima bantuan dan atau dinas daerah yang bersangkutan
4. Sebagian besar anggaran dialokasikan untuk pengadaan peralatan dan sarana pendukungnya (80-90%)
Lanjutan
5. Dukungan administrasi dapat dialokasikan dari dana yang ada (10-20%)
6. Jenis barang yang diadakan : memperhatikan kebutuhan kelompok calon penerima (RUKK yang di buat oleh kelompok calon penerima bantuan)
7. Mekanisme pengadaan barang Perpres No 70/2012 tentang perubahan kedua atas Perpres No 54/2010 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah yang dilaksanakan oleh KPA/PPK
8. Tim teknis beranggotakan dari dinas provinsi dan kab/kota membantu/membimbing kelompok dalam menyusun RUKK
14. Apabila dalam perkembangannya kelompok penerima alat tidak dapat mengoperasionalkan alat tsb Satker/Dinas Provinsi dan Kabupaten/Kota dapat memindahkan/ mengalihkan peralatan tsb kepada kelompok lain yang bersedia dan berminat mengoperasionalkan peralatan tsb
Lanjutan9. Pengadaan alat sudah termasuk biaya
- Pemasangan alat- Uji coba pengoperasian alat- Pelatihan (operasional, perawatan dan perbaikannya)
10. Pengadaan bahan baku dapat diadakan hanya sekedar untuk uji coba komersial dalam pemanfaatan alat/mesin pengolahan yang diadakan
11. Satker agar segera menyusun petunjuk pelaksanaannya sehingga dapat menjadi acuan bagi kab/kota dalam merealisasikan kegiatan TP di daerahnya
12. Sebelum peralatan diserahterimakan kepada kelompok agar dibuat perjanjian tentang pendayagunaan peralatan antara kadis provinsi/satker dengan kelompok penerima alat
13. Serah terima alat dilakukan setelah selesai dilaksanakann uji coba komersial
CP – CL → merupakan bagian awal yang menentukan berhasil tidaknya program kegiatan TP daerah
→ pemilihan CP – CL harus memperhatikan kriteria dan persyaratan yang dapat memberikan peluang keberhasilan yang tinggi
→ penentuan kriteria minimal untuk CP – CL dapat dipahami melalui pedoman teknis yang telah dibagikan
Untuk keberhasilan kegiatan TP di daerah :
- Perlu pengarahan dan pembinaan yang lebih intensif dari petugas dinas terkait, baik dari propinsi maupun dari pusat
- Keberhasilan TP → tidak hanya dalam hal merealisasikan pengadaan peralatannya saja, tetapi harus terus dikawal dalam operasionalisasinya, agar dapat diperoleh nilai tambah dan daya saing yang dapat dinikmati oleh anggota kelompoknya
- Perlu diupayakan untuk mengusulkan alokasi anggaran APBD (prop. dan kab/kota) yang digunakan untuk pembinaan dan pengawalan dalam upaya mendukung keberhasilan kegiatan TP di daerah masing – masing
Walaupun kegiatan TP pada TA. 2014 telah berakhir, → namun tetap diharapkan petugas dinas tidak berhenti dalam melakukan pembinaan dan pengawalan, sehingga kegiatan TP tersebut dapat beroperasi dengan optimal dan berkelanjutan
Bisnis plan/rencana usaha kelompok
→ perlu dibuat dengan baik dan jelas oleh kelompok calon penerima bantuan
→ agar dapat diketahui kebutuhan kelompoknya, terutama untuk penyusunan RUKK yang akan diadakan oleh satker di propinsi
Dalam penyusunan RUKK → agar dilengkapi dengan spesifikasi alat yang jelas dan sesuai dengan prinsip – prinsip higinitas dan sanitasi produk yang akan dihasilkan, misal :
→ spesifikasi untuk alsin pengolahan daging dan susu agar dipersyaratkan menggunakan bahan dari stainles steel
Evaluasi dan Pelaporan : Dibuat setiap triwulan (Maret, Juni, September,
dan Desember 2014)
Penyusunan mengacu pedoman teknis
Disampaikan kepada Direktorat PHP
No. Fax : 021 – 78842569
email : [email protected]
• Dasar : Peraturan Presiden No. 54/2009 tentang Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan.
• Pada tahun 2014 kegiatan pengembangan pengolahan hasil peternakan merupakan salah satu prioritas dalam program pembangunan nasional yang pelaksanaannya di pantau oleh UKP4 dan dilaporkan secara berkala kepada Presiden dan Wakil Presiden RI.
UNIT KERJA PRESIDEN BIDANG PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PEMBANGUNAN (UKP4)
DATA DUKUNG YANG DIPERLUKAN (PROGRAM UKP4)
Petunjuk Pelaksanaan/JUKLAKSurat Keputusan Penetapan Calon
Gapoktan/Poktan penerima bantuan peralatan UPH;
Dokumen Kontrak Pengadaan Barang;Dokumen SPM/SP2DBerita Acara Serah Terima Alat;Foto-foto peralatan di masing-masing
penerima alat
No Kegiatan Bulan1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Penetapan SK CP/CL 2 Penetapan SK ULP/Tim
Pengadaan Barang dan Jasa
3 Mengumumkan Rencana Pengadaan barang dan Jasa di E-announcement
4 Melakukan proses pengadaan barang
5 Penetapan Pemenang pengadaan Barang dan Jasa&Kontrak
6 Pelaksanaan Pengadaan Barang
7 Pemeriksaan Barang (oleh Tim Penerima Barang)
8 Uji coba alat dan pelatihan Teknis
9 Uji Coba Komersil10 Serah terima alat kepada
poktan/gapoktan
11 Operasionalisasi peralatan 12 Monitoring dan Evaluasi
Jadwal Pelaksanaan Fasilitasi Bantuan Alat Pengolahan Hasil Peertanian TA. 2014 yang dipantau oleh UKP4
Catatan : SK CP – CL agar dapat kami terima bulan Pebruari 2014
KEGIATAN DAN ANGGARAN TUGAS PEMBANTUAN SUB SEKTOR PETERNAKAN TAHUN 2014
NO PROVINSI PUSAT/ PROV/ KAB/KOTA
KOMODITAS TUGAS PEMBANTUAN T.A. 2 0 1 4S U B K E G I A T A N ANGGARAN
(Rp. 000,-) 1 SUMUT Kab. Tanah Karo Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil
peternakan (susu) 200.000
SUMUT Kab. Tapanuli Utara Kerbau - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
200.000
2 SUMBAR Kab. Lima Puluh Kota Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
250.000
SUMBAR Kab. Tanah Datar Kambing/Domba -
Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
200.000
3 SUMSEL Kota Pagar Alam Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
300.000
4 BENGKULU Kab. Kepahiang Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
300.000
5 LAMPUNG Kab. Lampung Barat Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
300.000
Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
NO PROVINSI PUSAT/ PROV/ KAB/KOTA
KOMODITAS TUGAS PEMBANTUAN T.A. 2 0 1 4S U B K E G I A T A N ANGGARAN
(Rp. 000,-) 6 JABAR Kab. Bogor Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil
peternakan (susu) 250.000
JABAR Kab. Kuningan Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
250.000
JABAR Kab. Sukabumi Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
250.000
JABAR Kota Tasikmalaya Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
250.000
7 JATENG Kab. Banjarnegara Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
350.000
JATENG Kab. Boyolali Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
250.000
JATENG Kab. Pemalang Kambing/Domba -
Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
200.000
JATENG Kab. Purbalingga Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
350.000
JATENG Kab. Semarang Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
500.000
8 D.I.Y Kab. Sleman Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
350.000
NO PROVINSI PUSAT/ PROV/ KAB/KOTA
KOMODITAS TUGAS PEMBANTUAN T.A. 2 0 1 4S U B K E G I A T A N ANGGARAN
(Rp. 000,-) 9 JATIM Kab. Banyuwangi Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil
peternakan (susu) 250.000
JATIM Kab. Jombang Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
250.000
JATIM Kab. Malang Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
250.000
JATIM Kab. Ponorogo Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
500.000
10 SULSEL Kab. Enrekang Sapi Perah - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
250.000
11 BALI Kab. Buleleng Kambing/Domba -
Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (susu)
200.000
Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
NO PROVINSI PUSAT/ PROV/ KAB/KOTA
KOMODITAS TUGAS PEMBANTUAN T.A. 2 0 1 4S U B K E G I A T A N ANGGARAN
(Rp. 000,-) 1 ACEH Kab. Aceh Tengah Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil
peternakan (daging) 300.000
ACEH Kab. Bener Meriah Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
300.000
2 SUMUT Kab. Serdang Bedagai Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
SUMUT Kota Binjai Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
SUMUT Kota Medan Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
3 SUMBAR Kota Bukit Tinggi Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
4 RIAU Kota Pekanbaru Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
5 JAMBI Kab. Kerinci Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
6 SUMSEL Kota Palembang Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
NO PROVINSI PUSAT/ PROV/ KAB/KOTA
KOMODITAS TUGAS PEMBANTUAN T.A. 2 0 1 4S U B K E G I A T A N ANGGARAN
(Rp. 000,-) 7 SUMSEL Kab. Banyuasin Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil
peternakan (daging) 200.000
8 BENGKULU Kab. Kepahiang Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
BENGKULU Kab. Lebong Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
300.000
9 LAMPUNG Kota Metro Ayam Buras - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
LAMPUNG Kab. Lampung Tengah Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
300.000
10 JABAR Kab. Bandung Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
11 D.I.Y Kab. Gunung Kidul Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
D.I.Y Kab. Sleman Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
300.000
12 KALBAR Kab. Landak Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
300.000
13 KALTENG Kota Palangka Raya Ayam Buras - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
KALTENG Kab. Kapuas Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
300.000
NO PROVINSI PUSAT/ PROV/ KAB/KOTA
KOMODITAS TUGAS PEMBANTUAN T.A. 2 0 1 4S U B K E G I A T A N ANGGARAN
(Rp. 000,-) KALTENG Kab. Seruyan Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil
peternakan (daging) 200.000
14 KALSEL Kab. Banjar Ayam Buras - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
KALSEL Kota Banjarmasin Ayam Buras - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
15 SULUT Kab. Bolaang Mangondow
Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
16 SULTENG Kota Palu Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
17 SULTRA Kab. Bombana Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
18 BALI Kab. Tabanan Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
BALI Kota Denpasar Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
19 NTB Kab. Dompu Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
NTB Kab. Lombok Barat Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
NTB Kab. Sumbawa Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
NO PROVINSI PUSAT/ PROV/ KAB/KOTA
KOMODITAS TUGAS PEMBANTUAN T.A. 2 0 1 4S U B K E G I A T A N ANGGARAN
(Rp. 000,-) NTB Kota Mataram Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil
peternakan (daging) 200.000
20 NTT Kab. Belu Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
NTT Kab. Ende Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
NTT Kab. Manggarai Barat Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
21 MALUKU Kab. Maluku Tenggara Ayam Buras - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
300.000
MALUKU Kab. Pulau Buru Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
300.000
22 PAPUA Kab. Nabire Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
PAPUA Kota Jayapura Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
250.000
PAPUA Kab. Kepulauan Yapen Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
250.000
PAPUA Kab. Sarmi Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
250.000
PAPUA Kab. Keerom Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
250.000
NO PROVINSI PUSAT/ PROV/ KAB/KOTA
KOMODITAS TUGAS PEMBANTUAN T.A. 2 0 1 4S U B K E G I A T A N ANGGARAN
(Rp. 000,-) PAPUA Kab. Supiori Ayam Buras - Fasilitasi pengolahan hasil
peternakan (daging) 250.000
23 MALUT Kab. Halmahera Utara Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
24 BABEL Kota Pangkal Pinang Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
BABEL Kab. Bangka Tengah Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
250.000
25 GORONTALO Kab. Gorontalo Utara Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
26 PAPUA BARAT
Kab. Sorong Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
250.000
PAPUA BARAT
Kab. Fak-Fak Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
27 SULBAR Kab. Majene Sapi Potong - Fasilitasi pengolahan hasil peternakan (daging)
200.000
terima kasih