sistem operasi sistem file linux

27
Sistem Operasi Open Source FILE SYSTEM LINUX By Mupidah, S.Pd

Upload: mupidah-ptik

Post on 09-Jan-2017

226 views

Category:

Education


15 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem operasi sistem file linux

Sistem Operasi Open SourceFILE SYSTEM LINUX

ByMupidah, S.Pd

Page 2: Sistem operasi sistem file linux

Pengertian FileFile adalah sekumpulan data/informasi

yang saling berhubungan sesuai

dengan tujuan pembuatnya.

Data pada file bisa berupa numerik,

alpha numerik binary atau text.

Setiap File memiliki nama, sehingga

pengacuan (akses) terhadap suatu file

dapat menggunakan nama file tersebut.

Page 3: Sistem operasi sistem file linux

Aturan Penamaan File di linuxPenamaan file di Linux bersifat case sensitif

(membedakan antara huruf besar dan huruf kecil)Contoh: file Tugas, tuGas, TUGAS merupakan file-file yang

berbeda.Nama file terdiri dari max. 256 karakter.Dapat menggunakan huruf besar dan kecil.Dapat menggunakan tanda titik (.), dash (-), underscore (_).Extention pada Linux tidak dibatasi jumlah karakternya,

sehingga suatu file dapat memiliki lebih dari satu extention. Contohnya: prog.c.z dari prog.c yang sudah dikompres. File.tgz atau File.tar.gz

Page 4: Sistem operasi sistem file linux

Pathname Linux Setiap file memiliki pathname. Ada 2 macam pathname

yaitu:Absolute path, (penelusuran path dari root

directory)Relative path (menelusuri path dari direktori yang

sedang digunakan) root directory: / contoh absolute path:

/home/amikom/documents/src contoh relative paths:

. .. src/myfile ../documents/src/myfile

Page 5: Sistem operasi sistem file linux

Tipe FileAda dua macam file yang berada pada struktur file, yaitu:

file biasa dan

file direktori. File biasa menyimpan data, sedangkan

File direktori menyimpan nama file yang terdapat pada direktori

tersebut.

Page 6: Sistem operasi sistem file linux

File-File khusus

Selain file biasa dan file direktori terdapat beberapa file-file khusus: Special files: mekanisme yang digunakan untuk input

dan output. Sebagian besar terdapat pada direktori /dev. Links: Sistem untuk membuat file atau direktori dapat

terlihat di banyak bagian dari pohon file sistem. sockets: yang menyediakan jaringan antar proses yang

terproteksi oleh file system's access control. Named pipes: berfungsi membentuk jalur untuk proses

komunikasi.

Detail Link :http://kb.masterweb.net/beta/index.cgi/read/Artikel:Mengenal_link_di_Unix

Page 7: Sistem operasi sistem file linux

Struktur DireKTORI di Linux

Page 8: Sistem operasi sistem file linux

DiRektori & ISI DIREKTORI

/bin Program-program umum, dipakai oleh system, administrator dan user

/boot

File startup dan kernel. Pada distribusi sekarang ini termasuk grub data.

Grub adalah GRand Unified Boot loader yang dapat menggantikan banyak

boot-loaders yang berbeda yang kita ketahui sekarang ini, misal Linux

Loader (LILO).

/devBerisi referensi kepada semua komponen hardware CPU, yang

direpresentasikan dengan property khusus.

/etcFile konfigurasi sistem paling penting terdapat pada/etc, direktori ini

menyimpan data yang mirip dengan Control Panel pada Windows.

/home Direktori home untuk semua user umum.

/initrd(pada beberapa distribusi) Berisi informasi untuk booting.

Tidak boleh dihapus!

Page 9: Sistem operasi sistem file linux

DiRektori & ISI DIREKTORI

/libFile library, Modul kernel (file – file untuk semua jenis program yang dibutuhkan

oleh sistem dan user).

/lost+foundSetiap partisi memiliki sebuah lost + found pada setiap direktori diatasnya. File

– file yang tersimpan sebelum terjadi crash tersimpan disini.

/misc Untuk penggunaan serba guna.

/mntTitik penyambungan standar untuk file sistem eksternal, seperti CD-ROM,

kamera digital, floppy, USB

/var

Media penyimpanan untuk semua file variabel dan file sementara yang dibuat

oleh user seperti file log, antrian mail, print spooler area, memori untuk

penyimpanan sementara dari file yang sudah di download dari internet atau

untuk menyimpan image dari CD sebelum dibakar.

Page 10: Sistem operasi sistem file linux

DiRektori & ISI DIREKTORI/net Titik penyambungan standar untuk file sistem remote

/optPada umumnya berisi software ekstra dan pihak ketiga

(tambahan)

/proc

Sebuah virtual file system yang mengandung informasi

mengenai system resource. Informasi lebih lanjut mengenai

pengertian dari file pada proc diketahui dengan memasukkan

perintah man proc pada terminal.

File proc.txt membicarakan detil dari virtual file system.

/rootDirektori home dari user administrator. Perlu dibedakan antara /

direktori root dan /root, direktori home dari user root

/sbin Program-program yang dipakai oleh sistem dan administrator

/tmp Memori sementara yang dipakai oleh sistem.

/usrProgram-program, libraries, dokumentasi dll. Untuk semua

program yang terkait dengan user.

Page 11: Sistem operasi sistem file linux

Operasi pada File dan DirektoriFile cat Menampilkan isi file. cp Menyalin satu atau beberapa file. find Mencari file tertentu pada suatu direktori. ls Menampilkan informasi dari file. more Menampilkan isi suatu file teks per layar. mv Memindahkan file ke direktori lain atau mengubah nama file. pg Menampilkan isi suatu file teks per layar. rm Menghapus file.

Page 12: Sistem operasi sistem file linux

Operasi pada File dan DirektoriDirektoricd Mengaktifkan suatu direktori sebagai

direktori kerja.copy Menyalin seluruh struktur direktori

(termasuk file & subdirektori).mkdir Membuat direktori baru.pwd Menampilkan nama direktori kerja.rmdir Menghapus direktori.mv Mengubah nama direktori.

Page 13: Sistem operasi sistem file linux

File sistem

File Sistem adalah suatu struktur yang digunakan

sistem operasi untuk menyimpan dan membaca data

dari hard disk.

Ext2, Ext3, Ext4, ReiserFS

(Ke-empat varian ini umum digunakan untuk

platform Linux),

Page 14: Sistem operasi sistem file linux

EXT 2 Ext2 pertama kali dirilis pada bulan Januari 1993.

Filesystem ini ditulis oleh Rémy Card, Theodore T. dan Stephen Tweedie.

File system ini juga di implementasikan di sistem operasi lain seperti: NetBSD, FreeBSD, GNU HURD, Windows 95/98/NT, OS/2, dan RISC OS.

Ext2 memiliki banyak kemiripan dengan filesystem asli Unix.

Ext 2 memiliki konsep block, inode, dan directory. Serta memiliki ruang kosong untuk Access Control Lists (ACLs), fragment, undeletion, dan compression walaupun fungsi-fungsi tersebut terdapat melalui patch terpisah).

Page 15: Sistem operasi sistem file linux

EXT 3EXT3 file sistem EXT3 adalah peningkatan dari EXT2 file sistem. Peningkatan ini memiliki beberapa keuntungan, diantaranya:1. Bila Ext 2 harus melalui proses pengecekan dengan e2fsck,

bila mengalami kerusakan sistem, maka Ext 3 hanya dicek bila ada kerusakan hardware misal HDD, tetapi kejadian ini sangat jarang.

2. Waktu yang diperlukan EXT3 setelah terjadi "unclean shutdown" tidak tergantung dari ukuran file sistem atau banyaknya file, tetapi tergantung dari besarnya jurnal yang digunakan untuk menjaga konsistensi. (Besar jurnal “default” memerlukan waktu kira-kira 1 detik untuk pulih, tergantung kecepatan hardware.

Page 16: Sistem operasi sistem file linux

EXT 4 File system Ext4, generasi baru, pengembangan lebih lanjut

dari filesystem Ext3. File system Ext4 didesain untuk memberikan performance

yang lebih baik dan peningkatan kemampuan. File system Ext4 meningkatkan daya tampung maksimal

filesystem dan mengurangi waktu yang diperlukan untuk melakukan pengecekan hardisk (fsck yang mana pada File system Ext3, setiap 20-30 kali mount).

Berdasarkan test benchmark yang dilakukan oleh beberapa benchmarker, Filesystem Ext4 memiliki keunggulan performance yang significant dalam menulis dan membaca file berukuran besar.

Page 17: Sistem operasi sistem file linux

ReiserFS Reiser file sistem memiliki jurnal yang cepat. Ciri-cirinya mirip EXT3

file sistem.

Reiser file sistem dibuat berdasarkan balance tree yang cepat.

Balance tree unggul dalam hal kinerja, dengan algoritma yang lebih

rumit.

Reiser file sistem lebih efisien dalam pemenfaatan ruang disk. Jika

kita menulis file 100 bytes, hanya ditempatkan dalam satu blok.

Sementara file sistem lain menempatkannya dalam 100 blok.

Reiser file sistem tidak memiliki pengalokasian yang tetap untuk inode.

Resier file sistem dapat menghemat disk sampai dengan 6%.

Page 18: Sistem operasi sistem file linux

SWAP

Swap bukan bagian dari file system Linux, melainkan

partisi yang dibuat pada hard disk dan digunakan

sebagai virtual memory.

Swap digunakan apabila (memory fisik) yang ada pada

komputer telah digunakan secara maksimun, maka

swap akan digunakan untuk menampung memori

tambahan.

Swap tidak boleh digunakan untuk data.

Ukuran swap dapat 2 kali ukuran RAM

Page 19: Sistem operasi sistem file linux

Virtual File System pada Linux

Kernel Linux telah mengembangkan VFS (Virtual File System) yang dapat mengenali data yang menggunakan File Sistem lain.

File Sistem yang dikenali oleh Virtual File System Linux terbagi menjadi 3jenis, yaitu:

1. Disk Based Filesystem2. Network Filesystem3. Special Filesystem

Page 20: Sistem operasi sistem file linux

FILE sistem yang dikenal vfs

1. Disk Based Filesystem

Tipe file sistem ini me-manage space

memori yang bisa digunakan pada

partisi harddisk.

Tipe file sistem ini adalah Ext2, Ext3.

Page 21: Sistem operasi sistem file linux

Virtual File System pada LinuxTipe file VFS adalah :

File system bagi varian Unix seperti system V dan BSD.

Microsoft file system seperti FAT16 (MS-DOS), VFAT dan FAT32 (Windows 95, 98) dan NTFS (Windows NT).

File system ISO9660 CD-ROM (CDFS). File system lain seperti HPFS (IBM’s, OS/2), HFS

(Apple Machintosh),

Page 22: Sistem operasi sistem file linux

Virtual File System pada Linux2. Network Filesystem

Tipe sistem file ini memungkinkan akses yang mudah ke suatu file yang terdapat pada jaringan komputer lain. Beberapa file system jenis ini yang dikenal dengan baik oleh VFS adalah : NFS Coda AFS (Andrews Filesystem) SMB (Microsoft’s Windows dan IBM’s OS/2 LAN

Manager), dan NCP (Novell’s NetWare Core Protocol).

Page 23: Sistem operasi sistem file linux

Virtual File System pada Linux

3. Special Filesystem

Tipe ini tidak mengijinkan mengatur space di harddisk.

Direktori /proc menyediakan interface yang

mengijinkan user untuk mengakses struktur data

kernel.

Direktori /dev/pts digunakan sebagai pendukung

terminal semu. Seperti yang digambarkan pada

standar Open Group’s Unix98.

Page 24: Sistem operasi sistem file linux

Pembagian File Sistem Secara OrtogonalShareable, isinya dapat di-share (digunakan

bersama) dengan sistem lain, gunanya untuk menghemat tempat.

Unshareable, isinya tidak dapat di-share (digunakan bersama) dengan sistem lain, biasanya untuk alasan keamanan.

Variabel, isinya sering berubah-ubah.Static, sekali dibuat, kecil kemungkinan isinya akan

berubah. Bisa berubah jika ada campur tangan sistem admin.

Page 25: Sistem operasi sistem file linux

Langkah-langkah Optimasi File Sistem

Kurangi jumlah I/O yang mengakses storage device sebanyak mungkin

Kelompok-kan I/O menjadi kelompok yang besar Optimasi pola pencarian blok untuk mengurangi seek time Gunakan cache se-maksimal mungkin untuk mengurangi

beban I/O device

Page 26: Sistem operasi sistem file linux

Mounting dan UnmountingAgar suatu file system dapat dikenali oleh Virtual File

System Linux, perlu dilakukan suatu proses yang disebut

mounting.

Proses mounting me-representasikan file yang terdapat

pada device eksternal

(misal: disket, flashdisk, cd, atau dvd),

Menggunakan file sistem lain (direktori lain) untuk menjadi

inode sementara, agar dapat dibaca seperti layaknya file

lainnya oleh Virtual File System Linux.

Page 27: Sistem operasi sistem file linux

Mounting dan Unmounting

Jika kita melakukan perubahan pada file (menambah,

mengurangi, mengganti),

hal tersebut tidak dilakukan langsung pada device, tapi disimpan

dalam media sementara.

Untuk menyimpan perubahan, harus dilakukan proses

unmounting.

Umounting, yaitu menghapus inode sementara yang dipakai

sebelumnya dan menyimpan perubahan (jika ada) yang telah

dilakukan pada device. Karena itu proses unmounting sangat

perlu dilakukan.