sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

24
Standar Nasional Indonesia SNI IEC 62446:2016 Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik - Persyaratan minimum untuk sistem dokumentasi, uji komisioning dan inspeksi (IEC 62446:2009, IDT) ICS:27.140 Badan Standardisasi Nasional Hak cipta Badan Standardisasi Nasional. Copy standar ini dibuat oleh BSN untuk Kaji Ulang SNI Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jawab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

26 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

Standar Nasional Indonesia

SNI IEC 62446:2016

Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik -

Persyaratan minimum untuk sistem dokumentasi, uji komisioning dan inspeksi

(IEC 62446:2009, IDT)

ICS:27.140

Badan Standardisasi Nasional

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 2: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

© IEC 2009 – All rights reserved

© BSN 2016 untuk kepentingan adopsi standar © IEC menjadi SNI – Semua hak dilindungi

Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen ini dengan cara dan dalam bentuk apapun serta dilarang mendistribusikan dokumen ini baik secara elektronik maupun tercetak tanpa izin tertulis BSN

BSN Email: [email protected] www.bsn.go.id

Diterbitkan di Jakarta

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 3: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 i

Daftar Isi

Daftar Isi .................................................................................................................................... i 

Prakata ..................................................................................................................................... ii 

Pendahuluan............................................................................................................................ iii 

1 Ruang lingkup .................................................................................................................... 1 

2 Acuan normatif ................................................................................................................... 1 

3 Istilah dan definisi .............................................................................................................. 1 

4 Persyaratan dokumentasi sistem ........................................................................................ 2 

5 Verifikasi ............................................................................................................................ 4 

Lampiran A (Informatif) Model/format sertifikat verifikasi ....................................................... 13 

Lampiran B (Informatif) Model/format laporan inspeksi ......................................................... 13 

Lampiran C (informatif) Model/format laporan uji larik fotovoltaik .......................................... 16 

Lampiran D (informatif) Prosedur inspeksi larik fotovoltaik dengan memakai kamera infrared................................................................................................................................... 17 

Tabel 1 - Besaran tahanan isolasi minimum .......................................................................... 11 

 

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 4: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 ii

Prakata Standar Nasional Indonesia (SNI) mengenai “Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik – Persyaratan minimum untuk sistem dokumentasi, uji komisioning dan inspeksi” diadopsi secara identik dengan metode terjemahan dari standar IEC 62446 Ed.1.0 (2009-05), “Grid connected photovoltaic system – Minimum requirements for system documentation, commisioning tests and inspection”. Standar ini disusun sebagai acuan bagi para pihak yang akan memasang sistem fotovoltaik yang terhubung ke grid (jaringan listrik). Standar IEC yang digunakan sebagai acuan dalam standar ini telah diadopsi menjadi SNI sebagai berikut: 1. IEC 60364 (all parts), “Low-voltage electrical installations” telah diadopsi menjadi SNI

0225:2011, Persyaratan Umum Instalasi Listrik 2011 (PUIL 2011); 2. IEC 60364-6 Ed.1.0 (2006-02) “Low-voltage electrical installations – Part 6: Verification”,

telah diadopsi menjadi SNI IEC 60364-6:2009, Instalasi listrik tegangan-rendah - Bagian 6: Verifikasi;

3. IEC 60364-7-712 Ed.1.0 (2002-05) “Electrical installations of buildings – Part 7-712: Requirements for special installations or locations – Solar photovoltaic (PV) power supply systems”, telah diadopsi menjadi SNI IEC 60364-7-712:2012, Instalasi listrik gedung – Bagian 7-712: Persyaratan untuk instalasi atau lokasi khusus – Sistem suplai daya fotovoltaik surya (PV);

4. IEC 61730-1 Ed.1.0 (2004-10) “Photovoltaic (PV) module safety qualification – Part 1: Requirements for construction”, telah diadopsi menjadi SNI IEC 61730-1:2008, Kualifikasi keselamatan modul fotovoltaik (FV) - Bagian 1: Persyaratan konstruksi.

Standar ini disusun oleh Komite Teknis 27-03, Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan dengan tujuan meningkatkan jumlah dan ketersediaan standar ketenagalistrikan di Indonesia melalui prosedur perumusan standar dan dibahas dalam Rapat Konsensus tanggal 29 September 2015 di Bekasi. Apabila terdapat keraguan atas terjemahan ini, maka disarankan melihat pada dokumen asli standar IEC 62446 Ed.1.0 (2009-05).

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 5: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 iii

Pendahuluan Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik diharapkan dapat memiliki waktu operasi sampai dengan puluhan tahun, disertai dengan perawatan dan penggantian komponen pada beberapa titik selama waktu operasi tersebut. Pekerjaan sipil atau elektrikal di sekitar area larik fotovoltaik sangatlah mungkin, misalnya pekerjaan atap yang berbatasan dengan larik atau modifikasi (struktur atau elektrikal) pada suatu rumah yang memasang sistem fotovoltaik. Status kepemilikan sistem suatu saat dapat berubah, terlebih lagi untuk sistem yang terpasang pada bangunan. Hanya dengan penyediaan dokumentasi yang memadai di awalnya, kinerja dan keamanan jangka panjang pada sistem fotovoltaik dan pekerjaan pada sistem atau yang berbatasan dengan sistem fotovoltaik dapat dipastikan. Standar ini terbagi menjadi 2 bagian: Persyaratan minimum untuk sistem dokumentasi (bagian 4) – bagian ini menjelaskan

informasi dan dokumentasi minimal yang diperlukan untuk diserahkan ke pelanggan setelah instalasi sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik.

Verifikasi (bagian 5) – bagian ini menjelaskan informasi yang diperlukan dalam verifikasi setelah sistem PLTS terpasang. Hal ini termasuk persyaratan untuk inspeksi dan uji.

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 6: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 1 dari 19

Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik - Persyaratan minimum untuk sistem dokumentasi,

uji komisioning dan inspeksi 1 Ruang lingkup Standar ini menjelaskan informasi dan dokumentasi minimal yang diperlukan untuk diserahkan ke pelanggan setelah instalasi sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik. Standar ini juga menjelaskan uji komisioning, kriteria inspeksi dan dokumentasi minimal yang diharapkan dapat memverifikasi instalasi yang aman dan operasi yang benar. Dokumen tersebut juga dapat digunakan untuk pengujian ulang secara periodik. Standar ini disusun hanya untuk sistem fotovoltaik yang terhubung ke jaringan listrik dan tidak untuk sistem modul AC atau sistem yang menggunakan penyimpanan energi (misalnya baterai) atau sistem hibrida. CATATAN Diperkirakan informasi dan uji komisioning tambahan dibutuhkan dalam beberapa situasi, misalnya untuk instalasi komersial yang besar. Standar ini digunakan oleh perancang dan pemasang sistem fotovoltaik yang terhubung ke jaringan listrik sebagai template untuk menyediakan dokumentasi yang efektif bagi pelanggan. Dengan merinci uji komisioning dan kriteria inspeksi minimal, hal ini juga ditujukan untuk membantu verifikasi/inspeksi setelah instalasi sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik dan selanjutnya untuk inspeksi ulang, pemeliharaan atau modifikasi. 2 Acuan normatif Dokumen referensi di bawah sangat diperlukan untuk penerapan standar ini. Untuk referensi yang bertanggal, hanya menggunakan edisi yang tertulis. Untuk referensi yang tidak bertanggal, edisi terbaru yang berlaku (termasuk amandemen). IEC 60364 (all parts), Low-voltage electrical installations. IEC 60364-6, Low-voltage electrical installations – Part 6: Verification. IEC 60364-7-712:2002, Electrical installations of buildings – Part 7-712: Requirements for special installations or locations – Solar photovoltaic (PV) power supply systems. IEC/TR 60755:2008, General requirements for residual current operated protective devices. IEC 61557 (all parts), Electrical safety in low voltage distribution systems up to 1000 V AC and 1500 V DC – Equipment for testing, measuring or monitoring of protective measures. IEC 61730-1, Photovoltaic (PV) module safety qualification – Part 1: Requirements for construction. 3 Istilah dan definisi Untuk penggunaan dokumen ini, berlaku istilah dan definisi sebagai berikut:

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 7: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 2 dari 19

3.1 verifikasi Pemeriksaan semua hal yang berkaitan dengan pemenuhan persyaratan instalasi listrik sesuai dengan standar. CATATAN Verifikasi tersebut terdiri dari inspeksi, pengujian dan pemeriksaan laporan. 3.2 inspeksi Pemeriksaan instalasi listrik dengan menggunakan seluruh pengetahuan dan pengalaman untuk memastikan pemilihan dan pemasangan peralatan listrik yang sesuai dan tepat. 3.3 pengujian Melaksanakan pengukuran instalasi listrik yang efektivitasnya sudah terbukti. CATATAN Pengujian ini termasuk penetapan nilai-nilai dengan memakai alat ukur yang tepat, dimana nilai tersebut tidak terdeteksi dalam inspeksi. 3.4 pelaporan Rekaman hasil-hasil inspeksi dan pengujian. 3.5 lembar data Deskripsi produk dan spesifikasi dasar. CATATAN Biasanya terdiri dari satu atau dua halaman, bukan buku panduan produk yang lengkap. 4 Persyaratan dokumentasi sistem 4.1 Umum Maksud dari klausul ini adalah untuk mendatakan dokumentasi minimum yang harus disediakan setelah instalasi sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik. Informasi ini akan menjamin ketersediaan data sistem yang penting bagi pelanggan, inspektur atau insinyur pada bagian pemeliharaan. Dokumentasi ini meliputi data sistem dasar dan informasi yang diinginkan tersedia dalam buku panduan operasi dan pemeliharaan. 4.2 Data sistem 4.2.1 Informasi sistem dasar Sistem informasi dasar berikut ini minimum harus disediakan. Informasi "nameplate" biasanya akan ditulis pada halaman sampul dokumentasi sistem. a) Identifikasi referensi proyek (jika ada). b) Rating daya sistem (kW DC atau kVA AC). c) Modul fotovoltaik dan inverter - pabrikan, model dan kuantitas. d) Tanggal instalasi. e) Tanggal komisioning. f) Nama pelanggan. g) Alamat lokasi.

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 8: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 3 dari 19

4.2.2 Informasi perancang sistem Iinformasi berikut ini minimal harus disediakan untuk semua badan/lembaga yang bertanggung jawab atas desain sistem. Apabila yang bertanggung jawab untuk desain sistem lebih dari satu perusahaan, maka informasi di bawah ini harus disediakan untuk semua perusahaan tersebut bersama-sama dengan deskripsi peran mereka dalam proyek. a) Perusahaan perancang sistem. b) Orang yang dapat dihubungi dari perancang sistem. c) Alamat pos, nomor telepon, dan alamat e-mail perancang sistem. 4.2.3 Informasi pemasang sistem Informasi berikut minimal harus disediakan untuk semua badan/lembaga yang bertanggung jawab atas instalasi sistem. Apabila yang bertanggung jawab untuk instalasi sistem lebih dari satu perusahaan, maka informasi berikut ini harus disediakan untuk semua perusahaan bersama-sama dengan deskripsi peran mereka dalam proyek tersebut. a) Perusahaan pemasang sistem. b) Orang yang dapat dihubungi dari pemasang sistem. c) Alamat pos, nomor telepon dan, alamat e-mail pemasang sistem. 4.3 Diagram pengkabelan 4.3.1 Umum Diagram pengkabelan minimal harus disediakan. Diagram ini harus dijelaskan untuk melengkapi informasi secara rinci dalam subpasal berikut: CATATAN Secara umum, diharapkan bahwa informasi ini akan diberikan sebagai penjelasan terhadap diagram pengkabelan. Dalam beberapa keadaan, biasanya untuk sistem-sistem yang lebih besar dimana ruang pada diagram mungkin terbatas, informasi ini dapat disajikan dalam bentuk tabel. 4.3.2 Spesifikasi umum larik Diagram pengkabelan harus mencakup pula informasi desain larik sebagai berikut: a) Jenis modul b) Total jumlah modul c) Jumlah string d) Jumlah modul per-string 4.3.3 Informasi string fotovoltaik Diagram pengkabelan harus mencakup informasi string fotovoltaik berikut ini. a) Spesifikasi kabel string – ukuran dan jenis. b) Spesifikasi proteksi arus lebih dari string (bila cocok) - jenis dan rating tegangan / arus. c) Jenis dioda blocking (jika relevan). 4.3.4 Rincian kelistrikan larik Diagram pengkabelan harus mencakup informasi kelistrikan sebagai berikut: a) Spesifikasi kabel utama – ukuran dan jenis. b) Lokasi kotak terminal (jika diperlukan). c) Tipe isolator DC, letak dan rating (tegangan/arus). d) Peralatan proteksi arus lebih (jika diperlukan) – jenis, letak dan rating (tegangan/arus) 4.3.5 Proteksi tegangan lebih dan pentanahan

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 9: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 4 dari 19

Diagram pengkabelan harus mencakup informasi pentanahan dan proteksi tegangan lebih sebagai berikut: a) Rincian semua pentanahan/bonding conductor – ukuran dan titik sambung, mencakup

rincian kabel bonding equipotential ke bingkai larik. b) Rincian seluruh sambungan pada sistem proteksi petir (LPS). c) Rincian peralatan proteksi lonjakan (surge) arus/tegangan yang terpasang (keduanya

pada line AC dan DC), termasuk letak, jenis dan rating. 4.3.6 Sistem AC Diagram pengkabelan harus mencakup informasi sistem AC sebagai berikut. a) Letak, jenis dan rating isolator AC. b) Letak peralatan proteksi arus AC lebih, jenis dan rating. c) Letak peralatan arus sisa, jenis dan rating (jika cocok). 4.4 Lembar data Lembar data minimal harus tersedia untuk komponen sistem sebagai berikut: a) Lembar data seluruh jenis modul surya yang ada pada sistem, sesuai dengan persyaratan

IEC 61730-1. b) Lembar data inverter untuk seluruh inverter yang dipakai pada sistem. CATATAN Lembar data untuk komponen yang signifikan dalam sistem juga dipertimbangkan. 4.5 Informasi rancangan mekanik Lembaran data untuk sistem penyangga modul surya harus tersedia. 4.6 Informasi operasi dan perawatan Informasi operasi dan perawatan harus tersedia dan minimal harus mencakup berikut ini: a) Prosedur untuk verifikasi sistem beroperasi dengan benar. b) Checklist apa yang harus dilakukan apabila sistem gagal beroperasi. c) Shutdown darurat / prosedur isolasi. d) Perawatan dan pembersihan yang direkomendasikan (jika ada). e) Pertimbangan untuk setiap pekerjaan bangunan di masa depan yang berhubungan

dengan fotovoltaik (misalnya pekerjaan atap). f) Dokumen garansi untuk modul fotovoltaik dan inverter yang mencakup tanggal mulai dan

periode garansi. g) Dokumentasi terhadap setiap pekerjaan yg berlaku atau garansi terhadap pengaruh

cuaca tertentu. 4.7 Hasil uji dan data komisioning Salinan seluruh hasil uji dan data komisioning harus tersedia. Minimal harus mencakup hasil rincian uji verifikasi sesuai dengan klausul 5 pada standar ini. 5 Verifikasi

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 10: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 5 dari 19

5.1 Umum Verifikasi sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik harus dilakukan dengan mengacu pada IEC 60364-6, yang mensyaratkan verifikasi awal dan berkala untuk setiap instalasi listrik. Klausul ini khususnya menyajikan persyaratan untuk verifikasi awal dan berkala dari instalasi sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik. Verifikasi awal dilakukan ketika instalasi baru selesai, atau ketika ada tambahan atau ada perubahan terhadap instalasi sistem yang ada. Verifikasi berkala adalah untuk menentukan, apakah instalasi dan semua peralatan di dalamnya masih dalam kondisi baik untuk digunakan. CATATAN Lembar uji verifikasi terdapat pada lampiran. 5.2 Umum Setiap instalasi dari sub-sistem dan komponen harus diverifikasi selama pembangunan dan pada tahap penyelesaian pemasangan, sebelum dimafaatkan oleh pengguna dengan mengacu pada IEC 60364-6. Verifikasi awal harus termasuk perbandingan hasil dengan kriteria yang relevan untuk memastikan bahwa persyaratan IEC 60364 dipenuhi. Untuk penambahan atau perubahan terhadap instalasi yang sudah ada, harus diverifikasi bahwa penambahan atau perubahan harus memenuhi IEC 60364 dan tidak mengganggu aspek keselamatan pada instalasi yang sudah ada. Verifikasi awal harus dilakukan oleh personil yg terlatih dan kompeten. 5.3 Inspeksi 5.3.1 Umum Inspeksi harus dilakukan sebelum pengujian, dan umumnya dilakukan sebelum dioperasikan. Inspeksi harus dilakukan sesuai dengan persyaratan IEC 60364-6. Harus dipastikan bahwa poin-poin berikut, khusus untuk sistem fotovoltaik terhubung jaringan listrik, harus termasuk dalam proses inspeksi. 5.3.2 Inspeksi sistem DC Inspeksi sistem DC paling tidak harus termasuk verifikasi seperti: a) Rancangan dan instalasi sistem DC secara umum harus sesuai dengan persyaratan

standar IEC 60364 dan secara khusus sesuai dengan persyaratan standar IEC 60364-7-712.

b) Semua komponen DC harus memenuhi rating tertentu untuk dapat beroperasi secara berkelanjutan, dan dapat beroperasi pada kondisi tegangan DC maksimum yang mungkin akan terjadi, dan juga pada kondisi arus fault DC maksimum. (Voc stc dikoreksi untuk julat temperatur lokal dan didasarkan pada jenis modul, serta arus pada 1,25 x Isc stc menurut IEC 60364-7-712.433:2002).

c) Proteksi dengan menggunakan insulasi kelas II atau ekivalen yang diterapkan pada sisi DC – ya/tidak (lebih dianjurkan kelas II – IEC 60364-7-712.413.2:2002).

d) Kabel string fotovoltaik, kabel larik fotovoltaik, dan kabel utama fotovoltaik dipilih dan dipasang, sehingga mengurangi risiko gagal pentanahan dan rangkaian hubung singkat

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 11: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 6 dari 19

(IEC 60364-7-712.522.8.1:2002), biasanya dipakai kabel dengan proteksi dan insulasi yang diperkuat (sering disebut double insulated).

e) Sistem pengkabelan dipilih dan dipasang agar tahan terhadap pengaruh luar yang mungkin terjadi seperti angin, temperatur dan radiasi surya (IEC 60364-7-712.522.8.3:2002).

f) Untuk sistem yang tanpa dilengkapi perangkat proteksi arus lebih pada string: periksa rating arus reverse modul harus lebih besar dari arus reverse yang mungkin terjadi. Juga periksa kabel string apakah mampu dilalui oleh gabungan arus maksimum dari string paralel (IEC 60364-7-712.433:2002).

g) Untuk sistem yang dilengkapi perangkat proteksi pada string: Periksa apakah perangkat proteksi arus lebih pada string cocok dan benar sesuai dengan aturan lokal atau instruksi manufaktur untuk proteksi modul fotovoltaik sesuai dengan CATATAN pada IEC 60364-7-712.433.2:2002.

h) Periksa sakelar pemutus DC cocok dengan sisi DC inverter (IEC 60364-7-712.536.2.5:2002).

i) Bila ada dioda blocking, periksa apakah rating tegangan reverse, sekurang-kurangnya 2 x Voc stc dari string fotovoltaik (IEC 60364-7-712.512.1.1:2002).

j) Bila satu konduktor DC ditanahkan, pastikan ada jarak pemisah antara sisi AC dan sisi DC dan konstruksi sambungan pentanahan harus bebas korosi. (IEC 60364-7-712.312.2:2002).

CATATAN 1 Pemeriksaan sistem DC perlu pengetahuan mengenai tegangan dan arus sistem maksimum. Tegangan maksimum sistem adalah fungsi dari rancangan string/larik, tegangan terbuka (Voc)

modul dan faktor pengali untuk memperhitungkan variasi temperatur dan radiasi. Arus fault maksimum yang mungkinkan adalah fungsi dari rancangan string/larik, Arus hubung

singkat (Isc) modul dan faktor pengali untuk memperhitungkan variasi temperatur dan radiasi. (IEC 60364-7-712.433:2002).

CATATAN 2 Bila rating arus reverse (Ir) modul tidak tersedia, maka dihitung 1,35 x rating proteksi arus lebih modul. CATATAN 3 Rating proteksi arus lebih modul, harus diambil dari nilai yang diberikan oleh manufaktur sebagaimana disyaratkan oleh IEC 61730-1. 5.3.3 Perlindungan terhadap tegangan lebih/kejut listrik Pemeriksaan sistem fotovoltaik setidaknya harus termasuk pemeriksaan bahwa: a) Pemeriksaan tipe B RCD dimana: RCD (Residual Current Device) dipasang dan inverter

fotovoltaik tanpa pemisahan antar sisi AC dan sisi DC – sesuai dengan IEC 60755 (IEC 60364-7-712.413.1.1.1.2:2002 dan gambar 712.1).

b) Untuk mengurangi tegangan induksi yang disebabkan oleh petir, periksa seluruh loop rangkaian dijaga sekecil mungkin (IEC 60364-7-712.444.4:2002).

c) Bila dibutuhkan oleh standar lokal, periksa bingkai dan/atau bingkai modul mempunyai konduktor pelindung pentanahan sudah dipasang dengan baik dan terhubung dengan tanah. Pastikan pelindung pentanahan dan/atau konduktor equipotensial sudah dipasang, periksa bahwa pentanahan tersebut paralel dan menjadi satu dengan kabel DC (IEC 60364-7-712.54:2002).

5.3.4 Sistem AC Pemeriksaan sistem fotovoltaik harus termasuk, minimal pemeriksaan: a) Isolasi inverter pada sisi AC.

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 12: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 7 dari 19

b) Seluruh perangkat isolasi dan switching sudah dihubungkan, sedemikian hingga instalasi fotovoltaik terhubung dengan sisi beban dan suplai publik ke sisi sumber? (IEC 60364-7-712.536.2.2.1:2002).

c) Parameter operasional inverter sudah diprogram sesuai peraturan lokal. 5.3.5 Identifikasi dan pelabelan Pemeriksaan sistem fotovoltaik harus termasuk, minimal pemeriksaan: a) Seluruh rangkaian, peralatan proteksi, switches, dan terminal diberi label yang sesuai. b) Seluruh kotak hubung DC (pembangkit fotovoltaik dan kotak fotovoltaik) ditempel label

peringatan yang menunjukkan bagian yang aktif didalam kotak dari fotovoltaik dan mungkin masih ada arusnya setelah isolasi dari Inverter fotovoltaik dan suplai publik.

c) Switch isolasi AC utama dipasang label dengan jelas. d) Label peringatan dual supply dipasang pada titik pertemuan. e) Gambar single line diagram, dipasang di lokasi. f) Instalasi dan setting proteksi inverter ditampilkan di lokasi. g) Prosedur mematikan emergensi ditampilkan di lokasi. h) Semua tanda-tanda yang ditempelkan harus cukup kuat dan tidak mudah rusak. 5.4 Pengujian 5.4.1 Umum Pengujian instalasi listrik harus dilakukan dengan persyaratan IEC 60364-6. Alat ukur dan peralatan pemantauan serta metodenya harus dipilih sesuai dengan bagian-bagian yang relevan dari IEC 61557. Jika peralatan ukur lainnya yang digunakan, harus memberikan derajat setara dalam kinerja dan keamanan. Metode pengujian yang dijelaskan dalam klausul ini diberikan sebagai metode referensi, metode lain tidak dilarang, asalkan mereka memberikan hasil yang tidak kurang validitasnya. Apabila terjadi kesalahan pada suatu pengujian: setelah kesalahan diperbaiki, semua pengujian sebelumnya harus diulang dalam kasus kesalahan yang mempengaruhi hasil dari pengujian ini. Pengujian berikut harus dilakukan jika relevan dan sebaiknya dibuat sesuai dengan urutan: a) Uji semua rangkaian AC dengan persyaratan IEC 60364-6. Setelah pengujian rangkaian

AC selesai, pengujian selanjutnya harus dilakukan pada rangkaian DC dari larik fotovoltaik.

b) kontinuitas pelindung pentanahan dan / atau ikatan ekuipotensial konduktor, di mana dipasang (lihat 5.4.2);

c) uji polaritas (lihat 5.4.3); d) uji tegangan rangkaian terbuka dari string (lihat 5.4.4) e) uji arus hubung singkat dari string (lihat 5.4.5) f) uji fungsional (lihat 5.4.6); g) tahanan isolasi rangkaian DC (lihat 5.4.7). Dalam setiap pengujian terjadi hal yang menunjukkan kegagalan untuk memenuhi persyaratan, uji ini dan uji sebelumnya yang mungkin dipengaruhi kesalahan, maka pengujian harus diulang. 5.4.2 Kontinuitas pentanahan pelindung dan/atau ikatan ekuipotensial konduktor

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 13: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 8 dari 19

Pada bagian dimana konduktor pelindung atau ikatan dipasang di sisi DC, seperti ikatan dari bingkai larik, uji kontinuitas listrik harus dilakukan pada semua konduktor tersebut. Sambungan ke terminal pentanahan utama juga harus diverifikasi. 5.4.3 Uji polaritas Polaritas semua kabel DC harus diverifikasi menggunakan alat uji yang sesuai. Setelah polaritas dikonfirmasi, kabel harus diperiksa untuk memastikan mereka diidentifikasi dengan benar dan benar terhubung ke perangkat sistem seperti perangkat switching atau inverter. CATATAN Untuk alasan keamanan dan untuk pencegahan kerusakan peralatan yang terhubung, adalah sangat penting untuk melakukan uji polaritas sebelum uji lain dan sebelum switch dihubungkan atau sebelum alat pelindung arus lebih dari string dimasukkan. Jika pemeriksaan dilakukan pada sistem yang telah terhubung sebelumnya dan ditemukan polaritas terbalik dari satu string, maka perlu diperiksa kerusakan pada modul dan dioda bypass akibat dari kesalahan ini. 5.4.4 String fotovoltaik - Pengukuran tegangan rangkaian terbuka Tegangan rangkaian terbuka setiap string fotovoltaik harus diukur dengan menggunakan alat ukur yang sesuai. Ini harus dilakukan sebelum menghubungkan setiap switch atau sebelum memasang alat pelindung arus lebih. Nilai yang terukur harus dibandingkan dengan nilai yang diharapkan. Membandingkan terhadap nilai yang diharapkan ditujukan untuk mengecek kesesuaian instalasi, dan bukan sebagai ukuran unjuk kerja modul dan larik. Verifikasi unjuk kerja modul dan larik adalah diluar ruang lingkup standar ini. Untuk sistem dengan beberapa string identik dan di mana ada kondisi radiasi yang stabil, tegangan antara string dapat dibandingkan. Nilai-nilai ini harus sama (biasanya dalam 5% untuk kondisi radiasi stabil). Untuk kondisi radiasi tak stabil, maka metoda berikut dapat diterapkan: pengujian mungkin ditunda, pengujian dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa alat ukur, dengan satu alat

ukur pada string referensi, alat ukur pembaca iradiasi dapat digunakan untuk menyetel pembacaan arus. CATATAN Tegangan yang kurang dari nilai yang diharapkan dapat menunjukkan satu atau lebih modul terhubung dengan polaritas yang salah, atau kesalahan karena insulasi yang tidak bagus, akibat kerusakan dan/atau akumulasi air di kabel listrik atau junction box. Pembacaan tegangan yang tinggi biasanya hasil dari kesalahan pengkabelan. 5.4.5 String fotovoltaik - Pengukuran arus 5.4.5.1 Umum Seperti pengukuran tegangan rangkaian terbuka, tujuan dari pengukuran arus string fotovoltaik adalah untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahan besar dalam kabel larik fotovoltaik. Uji ini tidak dimaksudkan sebagai ukuran kinerja dari modul/larik. Metode dua uji dimungkinkan dan keduanya akan memberikan informasi tentang kinerja string. Bila memungkinkan uji hubung singkat lebih dianjurkan karena akan meniadakan setiap pengaruh dari inverter. 5.4.5.2 String fotovoltaik - Uji hubung singkat

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 14: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 9 dari 19

Arus hubung singkat setiap string fotovoltaik harus diukur dengan menggunakan alat uji yang sesuai. Gangguan arus hubung singkat larik berpotensi berbahaya, oleh karenanya prosedur pengujian yang cocok, seperti yang dijelaskan di bawah ini haruslah dikuti. Nilai yang terukur harus dibandingkan dengan nilai yang diharapkan. Untuk sistem dengan beberapa string identik dan dimana kondisi iradiasi stabil, pengukuran arus pada individu string harus dibandingkan. Nilai-nilai ini harus sama (biasanya dalam julat 5% untuk kondisi iradiasi stabil). Untuk kondisi iradiasi yang tidak stabil, metode berikut dapat dilakukan: pengujian mungkin ditunda, pengujian dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa alat ukur, dengan satu alat

ukur pada string referensi, alat ukur pembaca iradiasi dapat digunakan untuk menyelaraskan pembacaan arus. 5.4.5.2.1 Prosedur pengujian hubung singkat Pastikan bahwa semua string fotovoltaik terisolasi satu sama lain dan bahwa semua perangkat switching dan sarana pemutus dalam keadaan terbuka. Hubung singkat sementara diberikan pada string yang sedang diuji. Hal ini dapat dilakukan dengan salah satu cara berikut ini: a) sebuah kabel hubung singkat sementara dihubungkan pada peralatan pemutus beban

yang sudah ada dalam rangkaian string, b) penggunaan "kotak uji hubung singkat" - peralatan pemutus beban yang dapat membuat

kondisi hubung singkat sementara pada rangkaian string. Dari dua cara pengujian diatas baik peralatan switching maupun konduktor hubung singkat rating-nya harus lebih besar dari arus hubung singkat dan tegangan terbuka yang akan terjadi. Kemudian arus hubung singkat dapat diukur dengan menggunakan clip on ammeter atau oleh sebuah in-line ammeter. CATATAN "kotak uji hubung singkat" adalah alat uji yang dapat digunakan untuk menguji hubung singkat dan insulasi larik (lihat 5.4.7). 5.4.5.3 String fotovoltaik - uji operasional Pada kondisi sistem dihidupkan serta berada dalam keadaan operasi normal (MPPT inverter) arus dari setiap string fotovoltaik harus diukur dengan menggunakan clip-on ammeter yang sesuai ditempatkan pada kabel string. Nilai yang terukur harus dibandingkan dengan nilai yang diperkirakan. Untuk sistem yang memiliki beberapa string identik dan kondisi iradiasi stabil, pengukuran arus dalam setiap string harus dibandingkan, nilai ini harus sama (biasanya ±5% pada kondisi iradiasi stabil). Untuk kondisi iradiasi yang tidak stabil, metode berikut dapat dilakukan: penundaan jadwal pengujian hingga kondisi iradiasi stabil, pengujian dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa alat ukur, dengan satu alat

ukur pada string referensi, alat ukur pembaca iradiasi dapat digunakan untuk menyelaraskan pembacaan arus. 5.4.6 Uji fungsional

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 15: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 10 dari 19

Uji fungsional berikut dapat dilakukan: a) switchgear dan alat kontrol lainnya harus diuji untuk memastikan operasi yang benar dan

semuanya terhubung dan terpasang dengan benar, b) semua inverter yang merupakan bagian dari sistem fotovoltaik harus diuji untuk

memastikan beroperasi dengan benar. Prosedur pengujian harus sesuai dengan yang ditetapkan oleh produsen inverter,

c) pengujian kehilangan daya utama: pada saat sistem beroperasi normal, isolator AC utama dibuka kemudian diamati (dengan cara membaca layar) maka sistem fotovoltaik seketika berhenti menghasilkan energi. Kemudian isolator AC utama ditutup kembali dan sistem harus beralih ke operasi normal.

CATATAN Pengujian ini dapat dilakukan pada kondisi iradiasi stabil. Pada kondisi ini sebelum membuka isolator AC utama, beban sistem dapat dipilih agar sesuai dengan daya yang dihasilkan oleh sistem fotovoltaik. 5.4.7 Pengujian tahanan isolasi larik 5.4.7.1 Umum Rangkaian DC larik fotovoltaik aktif pada siang hari dan tidak seperti rangkaian AC konvensional, rangkaian ini tidak dapat diisolasi sebelum melakukan pengujian tahanan isolasi larik. Dalam melakukan pengujian ini terdapat potensi bahaya kejut listrik sehingga sangat penting untuk memahami semua prosedur sebelum melakukan pekerjaan. Disarankan untuk mengikuti langkah-langkah keselamatan seperti berikut ini: batasi akses ke area kerja, pada saat melakukan pengujian insulasi, jangan menyentuh dan juga harus mencegah

orang lain menyentuh permukaan logam dengan setiap bagian dari tubuh, pada saat melakukan pengujian insulasi, jangan menyentuh dan juga harus mencegah

orang lain menyentuh bagian belakang dan terminal bagian belakang modul dengan setiap bagian dari tubuh,

setiap kali peralatan uji insulasi dinyalakan, akan timbul tegangan pada daerah kerja pengujian. Peralatan harus mempunyai kemampuan penguras (discharge) secara otomatis,

pakaian pelindung harus dipakai oleh setiap personel selama pengujian berlangsung. CATATAN Untuk instalasi tertentu, misalnya sistem yang lebih besar, dimana diperkirakan akan ditemukan kegagalan insulasi akibat kesalahan instalasi, cacat produksi, atau hasil pengujian dalam kondisi kering diragukan, sebaiknya dilakukan pengujian insulasi kondisi basah. Prosedur pengujian insulasi kondisi basah terdapat pada standar ASTM Std E 2047. Test Method for Wet Insulation Integrity Tesing of PV Array. 5.4.7.2 Pengujian tahanan insulasi larik fotovoltaik – Metoda uji Pengujian harus dilakukan berulang untuk setiap larik fotovoltaik. Dimungkinkan juga untuk menguji setiap string jika diperlukan. Dua metoda uji yang mungkin dilakukan adalah sebagai berikut: METODA UJI 1 - Pengujian antara negatif larik dan bumi (ground) dan dilanjutkan dengan pengujian antara positif larik dengan bumi.

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 16: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 11 dari 19

METODA UJI 2 - Pengujian antara bumi dengan hubung singkat antara negatif dan positif. Dimana struktur/bingkai terhubung ke bumi, sambungan bumi dihubungkan pada setiap koneksi bumi yang sesuai, atau pada bingkai (di mana bingkai larik digunakan, dan mempunyai kontak yang baik dan ada kontinuitas atas seluruh bingkai logam). Untuk sistem di mana bingkai larik tidak terikat ke bumi (misalnya instalasi kelas II ) insinyur yang melakukan komisioning dapat memilih untuk melakukan dua pengujian: a) antara kabel dan bumi dan tambahan pengujian b) antara kabel dan bingkai. Untuk yang tidak terhubung dengan bagian konduktif (misalnya genteng atap fotovoltaik) pengujian harus dilakukan antara kabel dan bumi dari bangunan. CATATAN 1 Apabila metode uji 2 yang dipilih, untuk meminimalkan risiko dari percikan listrik, kabel larik positif dan negatif harus dihubung singkat dengan cara yang aman. Biasanya dilakukan dengan “kotak hubung singkat” yang memadai. “kotak hubung singkat” tersebut mempunyai kemampuan untuk memutus koneksi hubung singkat. CATATAN 2 Prosedur uji harus dirancang untuk memastikan tegangan puncak tidak melebihi tegangan modul atau rating kabel. 5.4.7.3 Tahanan insulasi larik fotovoltaik – Prosedur uji Sebelum memulai pengujian: batasi akses untuk personel yang tidak berkepentingan; lepaskan hubungan larik fotovoltaik dengan inverter (biasanya pada saklar pemutus larik); dan lepaskan semua peralatan yang dapat mempengaruhi pengukuran insulasi (misalnya proteksi tegangan) pada sambungan atau kotak combiner. Bila “kotak hubung singkat” digunakan untuk menguji dengan metoda kedua, kabel larik harus terhubung dengan baik pada peralatan hubung singkat sebelum sakelar hubung singkat diaktifkan. Peralatan uji tahanan insulasi harus dihubungkan antara bumi dan kabel larik dengan baik sesuai dengan metoda uji yang dipilih. Semua kabel pengujian harus dalam kondisi aman sebelum pengujian dilakukan. Ikuti instruksi alat pengujian tahanan insulasi untuk meyakinkan bahwa tegangan uji sesuai dengan tabel 1 dan pembacaan dalam MΩ. Tahanan insulasi diukur dengan tegangan uji yang ditunjukkan pada tabel 1, Besaran yang baik jika setiap rangkaian mempunyai tahanan insulasi tidak lebih kecil dari besaran yang tampilkan pada tabel 1. Yakinkan sistem dalam keadaan off (de-energised) sebelum melepaskan kabel pengujian atau menyentuh bagian-bagian koduktif.

Tabel 1 - Besaran tahanan isolasi minimum

Metoda Uji Tegangan Sistem

(VOC STC x 1,25) V

Tegangan Uji

V

Tahanan Uji Minimum

MΩ Metoda uji 1 Uji terpisah ke positif

< 120 250 0,5 120 – 500 500 1

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 17: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 12 dari 19

>500 1 000 1 Metoda uji 2 Positif dan negatif dihubung singkat

<120 250 0,5 120 – 500 500 1

>500 1 000 1 5.5 Laporan verifikasi 5.5.1 Umum Setelah menyelesaikan proses verifikasi, laporan harus disediakan. Laporan ini mencakup informasi berikut: Ringkasan informasi yang menjelaskan sistem (nama, alamat, dll). Daftar rangkaian yang telah diperiksa dan diuji. Rekaman pemeriksaan. Rekaman hasil uji untuk setiap rangkaian yang diuji. Rekomendasi selang waktu sampai verifikasi berikutnya. Tanda tangan dari orang yang melakukan verifikasi. Model/format laporan verifikasi ditunjukkan dalam lampiran standar ini. 5.5.2 Verifikasi awal Verifikasi instalasi baru harus dilakukan sesuai dengan persyaratan Pasal 5 standar ini. Laporan verifikasi awal harus mencakup informasi tambahan mengenai orang yang bertanggung jawab untuk desain, konstruksi dan verifikasi sistem – dan semua tanggung jawab masing-masing. Laporan verifikasi awal akan membuat rekomendasi mengenai interval inspeksi berkala. Ini akan ditentukan dengan memperhatikan jenis instalasi dan peralatan, penggunaan dan pengoperasian, frekuensi dan kualitas pemeliharaan, dan pengaruh eksternal yang dialami oleh sistem. CATATAN Dibeberapa negara, interval verifikasi ditetapkan oleh peraturan nasional. 5.5.3 Verifikasi berkala Verifikasi berkala harus dilakukan sesuai dengan persyaratan klausul 5 pada standar ini. Apabila diperlukan, hasil dan rekomendasi verifikasi berkala sebelumnya harus diperhitungkan. Laporan verifikasi berkala harus ada termasuk daftar kegagalan dan rekomendasi untuk perbaikan atau pengembangan (seperti sistem yang di-upgrade untuk memenuhi standar yang berlaku).

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 18: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 13 dari 19

Lampiran A (Informatif)

Model/format sertifikat verifikasi

Sertifikat Verifikasi Sistem Fotovoltaik Verifikasi awal

Verifikasi berkala

Pelanggan (client)

Deskripsi

instalasi

Alamat lokasi instalasi

Rating daya-kW-DC

Lokasi

Rangkaian yang diuji

Tanggal pengujian

Nama dan alamat kontraktor

Referensi laporan inspeksi IEC 60364-6

Referensi laporan pengujian IEC 60364-6

Referensi laporan inspeksi larik Fotovoltaik

Referensi laporan pengujian larik Fotovoltaik

DESAIN, KONSTRUKSI, INSPEKSI DAN PENGUJIAN

Saya/kami bertanggung jawab untuk desain, inspeksi dan pengujian instalasi listrik (seperti yang ditunjukkan dengan tanda tangan di bawah ini), yang mempunyai kemampuan dan kehati-hatian saat mendesain, menginspeksi dan menguji, dengan ini menyatakan bahwa pekerjaan tersebut berada dibawah tangung jawab saya/kami telah sesuai dengan …………….................................

Tanda Tangan Nama Tanggal (Tanda tangan di atas berlaku hanya untuk pekerjaan yang diterangkan di atas)

Rekomendasi pemeriksaan berikut-nya tidak lebih dari tanggal:

Catatan:

Lampiran B

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 19: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 14 dari 19

(Informatif) Model/format laporan inspeksi

LAPORAN INSPEKSI SISTEM FOTOVOLTAIK Verifikasi Awal

Verifikasi berkala

Alamat lokasi instalasi Referensi

Tanggal

Rangkaian yang diinspeksi

Inspektur

Umum Seluruh sistem telah diperiksa sesuai dengan IEC 60364-6 dan laporan inspeksi untuk memenuhi kebutuhan persyaratan IEC 60364-6 seperti terlampir. Rancangan dan instalasi (larik) sistem fotovoltaik Sistem DC dirancang, dispesifikasi dan diinstalasi sesuai dengan persyaratan IEC

60364 secara umum dan IEC 60364-7-712 secara khusus. Komponen DC mempunyai rating untuk operasi DC secara terus menerus. Komponen DC mempunyai rating arus dan tegangan maksimal (Voc stc dikoreksi untuk

julat temperatur lokasi dan jenis modul; arus pada Isc stc x 1,25 - IEC 60364-7-712.433:2002).

Proteksi dengan memakai kelas II atau insulasi sebanding yang dipilih pada sisi DC – ya/tidak (kelas II yang sesuai – IEC 60364-7-712.413:2002).

Kabel string fotovoltaik, kabel larik/larik PV, dan kabel utama DC Fotovoltaik telah dipilih dan dipasang untuk meminimalkan resiko kegagalan pembumian dan hubung singkat (IEC 60364-7-712.522.8.1:2002).

Sistem pengkabelan yang telah dipilih dan dipasang agar tahan terhadap pengaruh luar yang diperkirakan, seperti angin, formasi es, temperatur dan radiasi matahari ( IEC 60364-7-712.522.8.3:2002).

Sistem tanpa peralatan proteksi arus-lebih: kabel string disesuaikan agar dapat mengakomodasi gabungan arus lebih dari string paralel (IEC 60364-7-712.433:2002).

Sistem dengan peralatan proteksi arus lebih: peralatan ini dispesifikasikan sesuai dengan standar lokal atau instruksi dari manufaktur modul PV dengan catatan dari IEC 60364-7-712.433.2:2002).

Saklar pemutus disesuaikan dengan sisi DC inverter (IEC 60364-7-712.536.2.2.5:2002). Jika dioda blocking sesuai, pastikan rating tegangan reverse-nya minimal 2 × Voc stc dari

string fotovoltaik, sesuai dengan standar IEC 60364-7-712.512.1.1:2002. Jika satu dari konduktor DC dihubungkan ke bumi, pastikan harus ada pemisah antara

sisi AC dan DC dan koneksi pembumian telah dipasang dengan baik agar tidak terjadi korosi (IEC 60364-7-712.312.2:2002).

Sistem proteksi untuk tegangan-lebih/kejut listrik

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 20: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 15 dari 19

Bila RCD (Residual Current Device) terpasang dan inverter fotovoltaik tanpa pemisah antara sisi AC dan sisi DC, maka RCD yang digunakan harus tipe B sesuai dengan IEC 60755 (IEC 60364-7-712.413.1.1.1.2:2002 dan gambar 712.1).

Luasan loop seluruh sistem pengkabelan dijaga sekecil mungkin (IEC 60364-7-712.444.4:2002).

Bonding equipotential frame larik (larik) telah dipasang (mengikuti standar lokal). Bila konduktor bonding dipasang harus paralel dengan bundel kabel DC.

Sistem fotovoltaik – Pertimbangan khusus rangkaian AC. Perlengkapan isolasi inverter telah terpasang pada sisi AC. Peralatan isolasi dan switching telah dihubungkan sedemikian sehingga instalasi fotovoltaik dihubungkan ke sisi beban dan jaringan listrik ke sisi sumber (IEC 60364-7-712.536.2.2.1:2002). Pengaturan proteksi inverter diprogram sesuai dengan peraturan lokal. Identifikasi dan pelabelan sistem fotovoltaik Seluruh rangkaian, peralatan proteksi, saklar, dan terminal diberi label dengan benar. Seluruh kotak hubung (junction box) DC modul fotovoltaik, dan kotak hubung larik

fotovoltaik diberi label peringatan yang menunjukkan bahwa bagian aktif di dalam kotak disuplai dari larik fotovoltaik dan masih bisa “hidup” setelah diisolasi dari inverter dan jaringan listrik.

Isolator AC utama diberi label secara jelas. Label peringatan dipasang pada titik interkoneksi kedua suplai. Diagram satu garis pengkabelan harus dipasang di lokasi. Pengaturan proteksi inverter dan informasi rinci instalatir dipasang di lokasi. Prosedur pemutusan darurat dipasang di lokasi. Semua label harus dipasang dengan benar dan tahan lama.

Sistem fotovoltaik - instalasi secara umum (mekanikal) Harus ada ventilasi untuk mencegah panas berlebih dan resiko kebakaran pada larik. Bahan penyangga dan bingkai larik harus anti korosi. Bingkai larik dipasang dengan benar dan kuat. untuk instalasi rooftop bahan yang digunakan harus tahan cuaca. Kabel harus tahan terhadap cuaca.

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 21: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 16 dari 19

Lampiran C (informatif)

Model/format laporan uji larik fotovoltaik

Laporan Uji Larik Fotovoltaik Verifikasi Awal

Verifikasi Periodik

Alamat lokasi

Referensi Tanggal

Gambaran pekerjaan pengujian

Penguji Peralatan uji

String 1 2 3 4 n

Larik Modul Jumlah

Paramater larik (seperti disebutkan)

Voc (STC)

Isc (STC)

Peralatan proteksi arus lebih string

Jenis Rating (A)

DC rating (V)

Kapasitas (kA)

Pengkabelan

Jenis Fasa (mm²) Pembumian (mm²)

Uji string Voc (V) Isc (A) Radiasi

Pemeriksaan Polaritas

Tahanan insulasi larik

Tegangan uji (V)

Positif -pembumian (MΩ)

Negatif - pembumian (MΩ)

Kontinuitas pembumian (bila sesuai)

Kesesuaian fungsi switchgear

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 22: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 17 dari 19

String 1 2 3 4 n

Model/manufaktur inverter Nomor seri inverter Inverter berfungsi secara baik

Rugi-rugi pengujian (lost of main test)

Catatan

Lampiran D (informatif)

Prosedur inspeksi larik fotovoltaik dengan memakai kamera infrared

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 23: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 18 dari 19

D.1 Umum

Tujuan inspeksi dengan kamera infrared (IR) untuk mendeteksi variasi temperatur yang tidak biasa dalam operasi modul fotovoltaik di lapangan. Variasi temperatur tersebut mungkin sebuah indikasi adanya masalah pada modul dan/atau larik seperti misalnya sel yang mengalami reverse-bias, dioda by-pass rusak, rusaknya sambungan solder, koneksi yang tidak baik, dan kondisi-kondisi lainnya yang menyebabkan temperatur tinggi pada suatu bagian di modul. Inspeksi ini dapat juga dilakukan sebagai bagian dari proses pemeriksaan awal atau berkala, dan juga dapat dipakai untuk mencari kesalahan yang diduga berasal dari modul, string atau larik. D.2 Prosedur

Inspeksi dengan kamera IR, larik fotovoltaik harus dalam mode operasi normal (daya puncak). Radiasi yang jatuh pada bidang fotovoltaik tersebut harus lebih besar dari 400 W/m2, dan kondisi langit harus dalam kondisi stabil. Idealnya radiasi harus relatif konstan dan lebih dari 600 W/m2, untuk menjamin adanya arus yang cukup sehingga perbedaan temperatur bisa terlihat. Tergantung dari konstruksi modul dan konfigurasi penyangga modul, tentukan sisi mana dari modul yang bisa menghasilkan citra termal yang paling terlihat (prosedur mungkin perlu diulang untuk masing-masing sisi). Pindai setiap modul dalam larik atau sub-larik yang mencurigakan, perhatikan dengan seksama pada dioda blocking, junction box, koneksi listrik atau permasalahan larik yang teridentifikasi secara spesifik yang menunjukan perbedaan temperatur yang jelas dari sekitarnya. Saat memindai dari bagian atas/depan larik, pastikan kamera dan operator tidak membuat bayangan pada luasan modul/larik yang sedang diperiksa. CATATAN Melihat larik dari belakang akan mengurangi interferensi sinar dari pantulan gelas modul, tapi melihat dari depan biasanya mempermudah melihat citra yang terlihat karena konduktifitas termal dari gelas.

D.3 Menafsirkan hasil

D.3.1 Umum

Pengujian ini utamanya untuk menemukan variasi temperatur yang menyimpang pada larik. Variasi temperatur normal yang diakibatkan oleh titik penyangga, pelekat stiker, dan item lainnya harus diidentifikasi untuk menghindarkan perekaman variasi temperatur normal yang disebabkan oleh item tersebut di atas. Pada kenyataan harian, rata-rata temperatur pada larik fotovoltaik akan bervariasi secara drastis, sehingga standar temperatur absolut untuk mengidentifikasi penyimpangan tidak terlalu berguna. Perbedaan temperatur antara hot spot dan operasi normal larik sangat penting. Harus dicatat bahwa temperatur larik merupakan fungsi dari iradiasi, kecepatan angin dan temperatur lingkungan yang sangat bervariasi sepanjang siang hari.

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN

Page 24: Sistem fotovoltaik terhubung ke jaringan listrik

SNI IEC 62446:2016

© BSN 2016 19 dari 19

Dokumen data luasan temperatur yang ekstrim ditandai dengan jelas pada lokasi komponen yang dicurigai atau pada gambar layout larik/string. Selidiki setiap penyimpangan panas untuk mencari kemungkinan penyebabnya. Untuk menyelidiki, lakukan pemeriksaan visual dan uji elektrik string dan modul. Dalam beberapa kasus, kurva I-V dari satu atau lebih modul yang mempunyai penyimpangan termal dibandingkan dengan kurva I-V modul normal dapat dijadikan alat pembuktian. Dalam keadaan tertentu mengulang pemindaian segmen larik yang dihubung terbuka, akan memberikan informasi yang berguna. Biarkan sedikitnya dalam 15 menit setelah larik di hubung terbuka untuk mendapatkan kesetimbangan termal. Modul string yang citra IR nya tidak berubah mungkin tidak menghasilkan arus listrik pada kondisi pembebanan.

D.3.2 Hotspot pada modul

Temperatur modul umumnya relatif seragam, tidak ada luasan yang mempunyai perbedaan temperatur yang signifikan. Akan tetapi, diperkirakan bahwa modul akan lebih panas disekitar junction box dibandingkan dengan area lainnya, karena panas tidak dialirkan secara baik ke lingkungan sekelilingnya. Normal pula kalau perbedaan temperatur terjadi pada sisi modul dan penyangga. Hotspot di area mana saja pada modul biasanya menunjukkan masalah kelistrikan, misalnya dikarenakan tahanan seri, tahanan shunt atau ketidaksesuaian (miss-match) diantara sel. Selidiki kinerja modul yang menunjukkan hotspot yang cukup signifikan. Penyelidikan visual mungkin akan menunjukan tanda-tanda panas berlebih, misalnya terjadi perubahan warna menjadi coklat atau buram.

D.3.3 Dioda bypass

Bila dioda bypass menjadi panas, periksa larik untuk mencari penyebab yang mudah terlihat misalnya terkena bayangan atau ada kotoran di atas modul yang diproteksi oleh dioda bypass tersebut. Bila tidak ada penyebab yang terlihat, diduga bahwa modul tersebut rusak.

D.3.4 Sambungan kabel

Sambungan kabel antar modul tidak boleh lebih panas dari pada kabelnya. Bila sambungan kabel lebih panas, periksa sambungan mungkin longgar atau berkarat.

Hak cipta Badan Standardisasi N

asional. Copy standar ini dibuat oleh BSN

untuk Kaji Ulang SN

I Photovoltaic, Tahun 2017 Penanggung jaw

ab penggunaan: Kepala Pusat Perumusan Standar - BSN