sistem eksresi pada ginjal

24
SISTEM EKSRESI PADA GINJAL Disusun Oleh : 1. Arief Saferman (09) 2. Dhika Yoga Pramayudha (10) 3. Doni Ramadhan (11) 4. Erreina Saifa Aurelian (12)

Upload: erreina-saifa

Post on 18-Jul-2015

172 views

Category:

Education


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem eksresi pada ginjal

SISTEM EKSRESI PADA

GINJAL Disusun Oleh :

1. Arief Saferman (09)

2. Dhika Yoga Pramayudha (10)

3. Doni Ramadhan (11)

4. Erreina Saifa Aurelian (12)

Page 2: Sistem eksresi pada ginjal

PETA KONSEP

GINJAL

Definisi Ginjal

Struktur Ginjal

Fungsi Ginjal

Proses Pembentukan Urine

Gangguan pada Ginjal

Teka-teki Silang

Page 3: Sistem eksresi pada ginjal

Definisi Ginjal

Ginjal (ren) adalah organ ekskresi dalam vertebrata yang berbentuk

mirip kacang. Sebagai bagian dari sistem urin, ginjal berfungsi menyaring

kotoran (terutama urea) dari darah dan membuangnya bersama dengan air

dalam bentuk urin. Cabang dari kedokteran yang mempelajari ginjal dan

penyakitnya disebut nefrologi.

Manusia memiliki sepasang

ginjal berbentuk seperti kacang yang

terletak di rongga perut, di depan

sebelah kiri dan kanan tulang

belakang bagian pinggang.

Page 4: Sistem eksresi pada ginjal

korteks

Medula/

Sumsum ginjal

glomerulus

Pembuluh kapiler

Arteri ginjal

Vena ginjal

ureter

Saluran pembawa

Hasil penyaringan

Struktur Ginjal

Page 5: Sistem eksresi pada ginjal

korteks

glomerulus

Pembuluh kapilerKulit Ginjal (korteks)

Pada Korteks terdapat

banyak nefron atau penyaring.

Setiap ginjal (ren) mengandung

sekitar satu juta nefron.

Nefron ini berfungsi untuk

pembentukan urine dengan cara

filtrasi dan reabsorbsi bahan-bahan

yang masih berguna.

Kapsula Bowman

Struktur Ginjal

Page 6: Sistem eksresi pada ginjal

Setiap nefron terdiri dari badan malpigi dan

tubulus.

Badan malpigi, terdiri atas:

• glomerulus

• kapsula bowman

Sedangkan tubulus, terdiri atas:

• Tubulus kontortus proksimal

• Lengkung Henle

• Tubulus kontortus distal

• Tubulus kolektivus

Page 7: Sistem eksresi pada ginjal

Medula/

Sumsum ginjal

Sumsum Ginjal (medula)

Sumsum ginjal terdiri dari

tubulus konturtus.

tubulus konturtus

Page 8: Sistem eksresi pada ginjal

Arteri ginjal

Vena ginjalureter

Saluran pembawa

Hasil penyaringan

Rongga Ginjal (pelvis renalis)

Pada rongga ginjal

bermuara pembuluh-pembuluh.

Dari tiap rongga keluar ureter.

Ureter berfungsi mengeluarkan

dan menyalurkan urine ke

kantung kemih (vesika urinaria).

Dari kantung kemih, urine

dikeluarkan melalui saluran yang

disebut uretra.

Page 9: Sistem eksresi pada ginjal

1. Menyaring darah sehingga menghasilkan urine

2. Membuang zat-zat yang membahayakan tubuh berupa;

- Urea

- Protein-protein asing

- Bermacam-macam garam

3. Membuang zat-zat yang berlebihan dalam tubuh. Misalnya, kadar gula darah yang melebihi batas normal (0,17%)

4. Mempertahankan tekanan osmosis cairan ekstraseluler

5. Mempertahankan keseimbangan asam dan basa serta tekanan air.

Fungsi Ginjal

Page 10: Sistem eksresi pada ginjal

• Filtrasi (penyaringan) darah di dalam glomerulus menghasilkan filtrat glomerulus (urine primer)

• Urine primer di reabsorsi di dalam tubulus konturtus proksimal untuk menyerap zat-zat yang masih berguna bagi tubuh. Dihasilkan filtrat tubulus (urine sekunder)

• Urine sekunder di augmentasididalam tubulus konturtus distal menghasilkan urine

• Dalam keadaan normal urine mengandung air, urea,amonia, garam mineral, zat warna empedu, vitamin, obat-obatan dan hormon.

glomerulus

Pembuluh kapiler

Arteri ginjal

Vena ginjal

ureter

Saluran pembawa

Hasil penyaringan

Konturtus

Proses Pembentukan Urine

Page 11: Sistem eksresi pada ginjal
Page 12: Sistem eksresi pada ginjal

Fungsi ginjal dapat terganggu karena infeksi bakteri,

radang, batu ginjal dan sebagainya. Jika salah satu ginjal

tidak berfungsi atau mengalami gangguan, maka ginjal

yang satunya lagi akan mengambil alih tugas ginjal yang

pertama. Namun ginjal bisa rusak kedua-duanya dan ini

akan berakibat sangat fatal karena urea akan tertimbun

dalam tubuh dan menyebabkan kematian.

Gangguan Pada Ginjal

Page 13: Sistem eksresi pada ginjal

1. Batu Ginjal

Batu ginjal terjadi karena adanya endapan garam

kalsium dalam ginjal sehingga meghambat keluarnya urine dan

menimbulkan nyeri. Penyakit ini dapat diatasi dengan

pembedahan dan sinar laser. Tujuan dari pembedahan untuk

membuang endapan garam kalium. Tujuan menggunakan sinar

laser untuk memecahkan endapan garam kalsium.

Page 14: Sistem eksresi pada ginjal

2. Radang Ginjal (Nefritis)

Radang ginjal disebut juga nefritis. Radang ginjal terjadi karena

kerusakan nefron, khususnya glomerulus yang disebabkan oleh

infeksi bakteri streptococcus. Rusaknya nefron mengakitbatkan urine

masuk kembali dalam darah dan penyerapan air jadi teranggu

sehingga timbul pembengkakan di daerah kaki. Penderita nefritis

bisa disembuhkan dengan cangkokan ginjal atau cuci darah secara

rutin. Cuci darah biasanya dilakukan sampai penderita mendapatkan

donor ginjal yg memenuhi kesesuaian jaringan dengan organ

penderita.

Page 15: Sistem eksresi pada ginjal

3. Gagal Ginjal

Gagal ginjal terjadi jika salah satu ginjal tidak berfungsi.

Kegagalan salah satu ginjal ini akan diambil alih tugasnya

pada ginjal lain. Penyakit ini dapat diatasi dengan cangkok

ginjal atau menggunakan ginjal tiruan sampai ginjal yg asli

dapat kembali berfungsi.

Page 16: Sistem eksresi pada ginjal

4. Nefrosis

Yakni kebocoran pada membran glomerulus, sehingga sejumlah

besar protein keluar dari darah menuju urine.

5. Nefritis Glomerulus

Merupakan radang membran filtrasi glomerulus di dalam

korpuskulum renalis.

6. Plelonefritis

Radang seluruh bagian ginjal.

Disebabkan oleh infeksi bakteri.

Page 17: Sistem eksresi pada ginjal

7. Sistisis

Radang kantung kemih terutama bagian mukosa dan sub mukosa.

Bisa disebabkan oleh infeksi bakteri dan zat kimia.

8. Diabetes Insipidus, yaitu kelebihan air kencing (poliurea).

Page 18: Sistem eksresi pada ginjal

9. Oligourea, yakni jumlah urine sedikit.

10. Radang Ginjal (Bright), yaitu infeksi oleh bakteri.

Page 19: Sistem eksresi pada ginjal

11. Pyelonoprhritis, yaitu penyempitan saluran ginjal.

12. TBC Ginjal, yakni ginjal yang berongga-rongga.

Page 20: Sistem eksresi pada ginjal

13. Uremia adalah keracunan air seni, akibat kerusakan ginjal

14. Albuminoria, yakni urine yang mengandung protein.

Page 21: Sistem eksresi pada ginjal

TEKA-TEKI

SILANG

Page 22: Sistem eksresi pada ginjal

1

2

3

4

5

6

7 8

9

10

Page 23: Sistem eksresi pada ginjal

MENDATAR :

1. Tempat penampung sementara urine setelah melewati Ureter adalah….

2. Lengkung yang menghubungkan antara Tubulus Kontortus Proksimaldengan Tubulus Kontortus Distal adalah…..

3. Sel yang menyusun Korteks Renalis adalah…….

4. Penyakit pada ginjal yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus adalah…..

5. Unsur terbesar dalam urine adalah……

6. Zat warna empedu yang menyebabkan urine menjadi berwarna kuningadalah…..

MENURUN :

1. Peristiwa yang terjadi di Tubulus Kontortus Distal dalam proses pembentukan urine adalah.....

2. Tempat terjadinya peristiwa filtrasi pada ginjal adalah....

3. Zat yang menyebabkan urine menjadi bau pesing adalah…..

4. Peristiwa di Tubulus Kontortus Distal pada proses pembentukan urine menghasilkan urine……

Page 24: Sistem eksresi pada ginjal

Mendatar :

1. Vesika urinaria

2. Henle

3. Nefron

4. Nefritis

5. Air

6. Bilirubin

Menurun :

7. Augmentasi

8. Glomerulus

9. Amoniak

10. Sekunder

KUNCI JAWABAN