sistem dan struktur organisasi sekolah

46
SISTEM DAN STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH

Upload: ayuu-suurya-aguustin

Post on 26-Oct-2015

482 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

SISTEM DAN STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH

Page 2: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

1. LIDYA ARI PARAMITHA [100321405238]2. AYU SURYA AGUSTIN [100321400869]3. NURHADI S. [100321400988]

NAMA ANGGOTA KELOMPOK VII

Page 3: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Mahasiswa dapat mengetahui proses, tingkat, dan mekanisme pengambilan keputusan pendidikan.

Mahasiswa dapat mengetahui alur komunikasi dalam sistem pendidikan nasional

TUJUAN PEMBELAJARAN

Page 4: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

PETA KONSEP

Sistem Dan Struktur Organisasi

Sekolah

Unsur Dalam Struktur Organisasi Departemen

P Dan K

Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan

(LPTK)

Tujuan dan isi Program

Pendidikan Guru

Kelembagaan Pendidikan Keguruan

Menteri

Sekretariat

Jenderal

Inspektorat

Jenderal

Direktorat Jenderal

Pendidikan Dasar dan Menengah

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Direktorat Jenderal Pendidikan Luar

Sekolah, Pemuda dan Olahraga

Direktorat Jenderal

Kebudayaan

Pusat-Pusat di Bidang Khusus

Struktur Organisasi Vertikal

Departemen P dan K

Tingkat Provinsi Tingkat Kabupaten Tingkat Kecamatan Tingkat Sekolah

Badan penelitian dan

pengembangan P dan K

Page 5: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

UNSUR DALAM STRUKTUR ORGANISASI DEPARTEMEN

PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

1

Page 6: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Peran Departemen Pendidikan dan Kebudayaan: merupakan salah satu wahana dalam pengelolaan sistem pendidikan nasional.

Tugas Pokok Departemen Pendidikan dan Kebudayaan: menyelenggarakan sebagian tugas umum pemerintahan dan pembangunan di bidang pendidikan dan kebudayaan (lebih lengkap, tugas pokok diatur dalam Keputusan Presiden Nomor 45 Tahun 1974 dan disempurnakan dalam Keputusan Presiden Nomor 27 dan Nomor 40 Tahun 1978, serta Keputusan Presiden Nomor 47 Tahun 1979).

Tanggung Jawab Departemen Pendidikan dan Kebudayaan: bertanggung jawab terhadap pembinaan pendidikan maupun kebudayaan di Indonesia.

Page 7: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

10 UNSUR DALAM STRUKTUR DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Menteri

Sekretariat Jenderal

Inspektorat Jenderal

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Direktorat Jenderal Pendidikan Luar Sekolah, Pemuda, dan Olah Raga

Direktorat Jenderal Kebudayaan

Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan

Pusat-Pusat di Bidang Khusus

Struktur Organisasi Vertikal Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Page 8: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

MENTERI1

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan merupakan pembantu presiden dalam mengelola sitem pendidikan nasional. Adapun tugas pokok menteri antara lain sebagai berikut.o Memimpin departemen sesuai dengan tugas pokok yang telah digariskan

pemerintah dan membina aparatur Departemen Pendidikan dan Kebudayaan agar berdaya guna dan berhasil guna.

o Menentukan kebijaksanaan pelaksanaan bidang pemerintahan yang secara fungsional menjadi tanggung jawabnya sesuai dengan kebijaksanaan umum yang telah ditetapkan presiden.

o Membina, dan melaksakana kerja sama dengan departemen, instansi, dan organisasi lainnya dalam usaha pengelolaan sistem pendidikan nasional.

Page 9: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

SEKRETARIAT JENDERAL2

Sekretariat Jenderal merupakan satuan pembantu pemimpin dan dipimpin oleh Sekretaris Jenderal.

Tugas pokok Sekretaris Jenderal diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0172/O/1983, yakni menyelenggarakan pembinaan administrasi, organisasi, dan ketatalaksanaan terhadap seluruh unsur di lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, serta memberikan layanan teknis dan administrasi kepada menteri, Inspektorat Jenderal, dan unit organisasi lainnya di lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan dalam rangka pelaksanaan tugas pokok departemen.

Page 10: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

SEKRETARIAT JENDERAL

Adapun fungsi Sekretariat Jenderal antara lain sebagai berikut. Mengatur dan membina kerja sama,

mengintegrasikan, dan mensinkonisasikan seluruh administrasi departemen termasuk kegiatan layanan teknis administratif bagi seluruh unit organisasi di lingkungan departemen.

Mempersiapkan, mengolah, dan menelaah rencana serta mengkoordinasikan rumusan kebijaksanaan sesuai dengan pokok departemen.

Membina urusan tata usaha mengelola, dan membina kepegawaian, serta mengelola keuangan dan peralatan/perlengkapan seluruh departemen

Membina dan memelihara seluruh kelembagaan dan ketatalaksanaan departemen serta pengembangannya.

Menyelenggarakan hubungan dengan lembaga resmi dan masyarakat.

Mengkoordinasikan perumusan peraturan perundang-undangan yang menyangkut tugas pokok departemen.

Membina dan memelihara kemanan dan ketertiban di lingkungan departemen.

Page 11: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

INSPEKTORAT JENDERAL3

Inspektorat Jenderal merupakan satuan pengawasan yang dpimpin oleh Inspektur Jenderal.Tugas pokok Inspektorat Jenderal diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0145/O/1979, yakni melakukan pengawasan dalam lingkungan departemen terhadap pelaksanaan tugas yang bersifat rutin maupun pembangunan dari semua unsur departemen agar dapat berjalan sesuai dengan rencana dan peraturan yang berlaku

Page 12: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

INSPEKTORAT JENDERAL

Adapun fungsi Inspektorat Jenderal antara lain sebagai berikut.a. Memeriksa setiap unsur/instansi di lingkungan departemen yang dipandang perlu, yakni bidang administrasi umum dan keuangan, hasil fisik pelaksanaan proyek pembangunan.b. Menguji serta menilai hasil laporan berkala atau sewaktuwaktu dari setiap unsur/instansi di lingkungan departemen atas petunjuk menteri.c. Mengusut kebenaran laporan atau pengaduan tentang hambatan, penyimpangan, atau penyalahgunaan wewenang di bidang administrasi atau keuangan.

Page 13: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH4

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah merupakan satuan pelaksana Departemen Pendidikan dan Kebudayaan yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.Organisasi dan tata kerja Direktorat Jenderal diatur melalui Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 022b/O/1980. Tugas pokok Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah ialah menyelenggarakan sebagian tugas pokok departemen di bidang pendidikan dasar dan menengah berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan menteri.

Page 14: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

Adapun fungsi Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah antara lain sebagai berikut.a. Merumuskan kebijaksanaan teknis, memberikan bimbingan dan pembinaan, serta memberikan perizinan di bidang pendidikan dasar dan menengah sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan menteri dan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.b. Melaksanaan pembinaan pendidikan dasar dan menengah sesuai dengan tugas pokok direktorat jenderal berdasarkan perundang-undangan.c. Melaksanakan pengamatan teknis atas pelaksanaan tugas pokok direktorat jenderal.

Page 15: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI5

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi merupakan satuan pelaksana Departemen Pendidikan dan Kebudayaan yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi.Tugas Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0222e/O/1986, yakni menyelenggarakan sebagian tugas departemen di bidang pendidikan tinggi berdasarkan kebijaksanaan oleh menteri.

Page 16: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

Adapun fungsi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi antara lain sebagai berikut.a. Merumuskan kebijaksanaan teknis, memberikan bimbingan dan pembinaan, serta memberikan perizinan di bidang pendidikan tinggi sesuai kebijaksanaan menteri dan perundang-undangan yang berlaku.b. Melaksanakan pembinaan pendidikan tinggi sesuai tugas pokok direktorat jenderal berdasarkan perundang-undangan yang berlaku.c. Melaksanakan pengamatan teknis atas pelaksanaan tugas sesuai kebijakanaan yang ditetapkan menteri dan perudang-undangan yang berlaku.

Page 17: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH, PEMUDA, DAN OLAH RAGAI

6

Direktorat Jenderal Pendidikan Luar Sekolah, Pemuda, dan Olah Raga merupakan satuan pelaksana Departemen Pendidikan dan Kebudayaan yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Pendidikan Luar Sekolah, Pemuda, dan Olah Raga.Tugas pokok direktorat ini diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0222d/O/1980, yakni menyelenggarakan sebagian tugas pokok departemen di bidang pendidikan luar sekolah, pemuda, dan olah raga berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan menteri.

Page 18: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH, PEMUDA, DAN OLAH RAGAI

Adapun fungsi Direktorat Pendidikan Luar Sekolah, Pemuda, dan Olah Raga antara lain sebagai berikut.a. Merumuskan kebijaksanaan teknis, memberikan bimbingan dan pembinaan, serta memberikan perizinan di bidang pendidikan luar sekolah, pemuda, dan olah raga berdasarkan kebijaksanaan menteri dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.b. Melaksanaan pembinaan pendidikan luar sekolah, pemuda, dan olah raga sesuai dengan tugas pokok dan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.c. Melaksanakan pengamanan teknis atas pelaksanaan tugas pokoknya sesuai dengan kebijaksanaan menteri dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Page 19: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

DIREKTORAT JENDERAL KEBUDAYAAN 7

Direktorat Jenderal Kebudayaan merupakan satuan pelaksanaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan yang dipimpin oleh seorang Direktur Jenderal.Tugas pokok Direktorat Jenderal Kebudayaan diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0222e/O/1980, yakni menyelenggarakan sebagian tugas pokok departemen di bidang pendidikan kebudayaan berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan menteri.

Page 20: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

DIREKTORAT JENDERAL KEBUDAYAAN

Adapun fungsi Direktorat Jenderal Kebudayaan antara lain sebagai berikut.a. Merumuskan kebijaksanaan teknis, memberikan bimbingan dan pembinaan, serta memberikan perizinan di bidang kebudayaan berdasarkan kebijaksanaan menteri dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.b. Melaksanaan pembinaan kebudayaan sesuai dengan tugas pokok dan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.c. Melaksanakan pengamanan teknis atas pelaksanaan tugas pokoknya sesuai dengan kebijaksanaan menteri dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Page 21: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

8

Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan merupakan pelaksana tugas di bidang penelitian dan pengembangan pendidikan dan kebudayaan yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.Dipimpin oleh seorang Kepala.Tugas pokok Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0222f/O/1980, yakni menyelenggarakan sebagian tugas pokok Departemen Pendidikan dan Kebudayaan di bidang penelitian dan pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan berdasarkan kebijaksanaan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan serta peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Page 22: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Adapun fungsi Direktorat Jenderal Kebudayaan antara lain sebagai berikut.a. Mempersiapkan kebijaksanaan menteri dan menetapkan keijaksanaan teknis penelitian dan pengembangan di bidang pendidikan dan kebuayaan.b. Melaksanakan penelitian dan pengembangan di bidang pendidikan dan kebudayaan dalam rangka perumusan kebijaksanaan.c. Mengkoordinasikan dan membina penelitian pendidikan dan kebudayaan, pengembangan kurikulum dan sarana pendidikan pengembangan informatika untuk pengelolaan pendidikan dan kebudayaan, pengembangan pengelolaan pendidikan dan kebudayaan, serta penelitian dan pengembangan sistem pengujian.

Page 23: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

PUSAT-PUSAT DI BIDANG KHUSUS9

Pusat-Pusat di Bidang Khusus merupakan pelaksana tugas di bidang khusus yang berada langsung di bawah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.Tugas pokok pusat-pusat ini diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 0222g/O/1980.

Page 24: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

PUSAT-PUSAT DI BIDANG KHUSUS9

Ada 7 Pusat di Bidang Khusus, antara lain:

1. Pusat Pendidikan dan Latihan Pegawai.Tugas: melaksanakan, mengkoordinasikan, dan membina pendidikan dan latihan pegawai beerdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

2. Pusat embinaan Perpustakaan.Tugas: melaksanakan pembinaan perpustakaan berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

3. Pusat Kesegaran Jasmani/Rekreasi. Tugas melaksanakan dan membina penelitian dan pengembangan kesegaran jasmani dan rekreasi berdasarkan kebijaksanaan yang ditetapkan menteri.

4. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.Tugas: melaksanakan penelitian.

Page 25: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

PUSAT-PUSAT DI BIDANG KHUSUS

5. Pusat Penelitian Arkeologi Nasional. Tugas: melaksanakan pembinaan penelitian di bidang arkeologi.6. Pusat Teknologi Komunikasi dan Kebudayaan. Tugas: melaksanakan, mengkoordinasikan, dan membina kegiatan di bidang teknologi komunikasi pendidikan dan kebudayaan.7. Pusat Grafika Indonesia. Tugas: melaksanakan kegiatan di bidang pendidikan dan latihan grafika dan memberikan bimbingan ke arah pengembangan keahlian dan keterampilan grafika, di luar hubungan sekolah.

Page 26: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Unsur dalam Struktur Organisasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Struktur Organisasi

Vertikal Departemen

Pendidikan dan

Kebudayaan

10

Page 27: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Struktur Organisasi Vertikal Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Tingkat ProvinsiTingkat

Kabupaten/Kotamadya

Tingkat Kecamatan Tingkat Sekolah

Struktur Organisasi Vertikal Departemen

P dan K

Page 28: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Tingkat Provinsi

Tingkat Kabupaten

Tingkat Sekolah

Tingkat Kecamatan

Membina dan mengurus :Pendidikan dasar serta usaha wajib belajarPendidikan menengah umum, kejuruan,Pendidikan guru Pendidikan masyarakatKegiatan pembinaan generasi muda KeolahragaanKesenianpermuseuman, kepurbakalaan, dan peninggalan nasionalkesejarahan dan nilai tradisionalMembina penghayatan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha EsaMemberikan layanan teknis dan administratif kepada semua unsur di lingkungan kantor wilayah

1

Fungsi Kantor Wilayah

Departemen Pendidikan

dan Kebudayaan

Page 29: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Tingkat Provinsi

Tingkat Kabupaten

Tingkat Sekolah

Tingkat Kecamatan

1Tipe Kantor Wilayah

Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan

TIPE A

Koordinator Urusan Administrasi

Bagian Tata Usaha

Bagian Perencanaan Bagian Kepegawaian

Bagian Keuangan Bagian Perlengkapan

TIPE B Bidang Pendidikan Dasar Bidang Pendidikan Menengah Umum

Bidang Pendidikan Guru Bidang Pendidikan Menengah Kejuruan

Bidang Pendidikan Masyarakat

Bidang Kesenian

TIPE C Bidang Pendidikan Generasi Muda

Bidang keolahragaan

TIPE B Bidang Permuseuman dan Kepurbakalaan

Bidang Sejarah dan Nilai Tradisional

Pengawas

Tipe Kantor Wilayah

Departemen Pendidikan

dan Kebudayaan

Page 30: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Tingkat Provinsi

Tingkat Kabupaten

Tingkat Sekolah

Tingkat Kecamatan

Taman kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Luar Biasa dan

usaha wajib belajar

Pendidikan masyarakat,

kegiatan pembinaan

generasi muda termasuk

pembinaan kegiatan

kesiswaan dan keolahragaan

Kegiatan pengembangan

kebudayaan

Layanan teknis dan

administrasi

Fungsi Kantor Wilayah Departemen P dan K

1 2 3 4

2

Page 31: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Tingkat Provinsi

Tingkat Kabupaten

Tingkat Sekolah

Tingkat Kecamatan

Fungsi Kantor Wilayah Departemen P dan K

sub-bagian tata usaha, sub-bagian penyusunan rencana dan program, sub-bagian kepegawaian, sub-bagian keuangan, sub-bagian perlengkapan, seksi pendidikan dasar, seksi pendidikan masyarakat, seksi pembinaan generasi muda dan keolahragaan, dan seksi kebudayaan.

Bagian Kanwil

Departemen P dan K Tingkat

Kabupaten

Page 32: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Tingkat Provinsi

Tingkat Kabupaten

Tingkat Sekolah

Tingkat Kecamatan

3(a) Taman kanak-kanak, Sekolah Dasar dan usaha wajib belajar, (b) pendidikan masyarakat, (c) kegiatan pembinaan generasi muda dan keolahragaan, (d) urusan tata usaha keuangan, pengumpulan data dan statistik, kepegawaian dan perlengkapan di lingkungan Kantor Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

(a) urusan tata usaha, (b) urusan data dan statistik, (c) urusan kepegawaian, (d) urusan perlengkapan, (e) beberapa pemilik Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar dengan perbandingan seorang pemilik untuk tiap 15 Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar Negeri dan Swasta, (f) seorang pemilik pendidikan masyarakat, (g) seorang pemilik pembinaan generasi muda, (h) seorang pemilik keolahragaan, dan (i) seorang pemilik kebudayaan.

Fungsi Kanwil Departemen P dan K

Bagian Kanwil Departemen P dan K

Page 33: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

UNSUR ORGANISASI SEKOLAH

Tingkat Provinsi

Tingkat Kabupaten

Tingkat Sekolah

Tingkat Kecamatan

Tata Usaha

Urusan

Kepemimpinan Instalasi

Pelaksanaan

SISWA

1

23

45

6

4

Page 34: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

UNSUR KEPEMIMPINAN(a)merencanakan, menyusun,

membimbing, dan mengawasi kegiatan administrasi,

(b)mengintegrasikan dan mengkoordinasikan kegiatan dari unit-unit kerja di lingkungan sekolah,

(c)menjalin hubungan dan kerja sama dengan orang tua siswa, lembanga pemerintah maupun bukan pemerintah dan masyarakat,

(d)melaporkan pelaksanaan dan hasil-hasil pelaksanaan kegiatan administrasi di sekolah.

Tugas Kepala SekolahUnsur Kepimpina

n

Kepala Sekolah

Wakil Kepala

Sekolah

Page 35: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

UNSUR TATA USAHA DAN URUSAN

Tugas membantu penyelenggaraan bidang administrasi pendidikan di sekolah dalam bidang-bidang pengajaran, kesiswaan, bimbingan dan penyuluhan, pengabdian masyarakat, dan kokulikuler.

UNSUR URUSAN

Tugas dari tata usaha antara lain meliputi kegiatan surat-menyurat, pelaksanaan pengusulan pegawai, pengurusan kenaikan pangkat, dan kesejahteraan pegawai, pekerjaan pencatatan keuangan sekolah, serta proses pengadaan, perbaikan, pemeliharaan, dan pengamanan semua sarana-prasarana sekolah.

UNSUR TATA USAHA

Page 36: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

UNSUR INSTALASI, PELAKSANA DAN SEKOLAH

Unsur pelaksana secara langsung melaksanakan proses belajar-mengajar di sekolah. Unsur pelaksana sekolah adalah ketua jurusan, guru bidang studi, guru kelas, dan wali kelas.

UNSUR PELAKSANAUnsur instalasi sekolah meliputi perpustakaan, laboratorium, bengkel kerja/workshop dan asrama.

UNSUR INSTALASI

Siswa adalah fokus kegiatan layanan di sekolah karena semua kegiatan yang dilakukan oleh unsur dalam organisasi sekolah bermuara pada siswa.

SISWA

Page 37: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

LEMBAGA PENDIDIKAN TENAGA KEPENDIDIKAN (LPTK)

2

Page 38: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

TUJUAN DAN ISI PROGRAM PENDIDIKAN GURU

Penguasaan Bahan AjaranPenguasaan Teori dan Keterampilan Keguruan

Pendidikan Kemampuan Memperagkan Unjuk Kerja

Pemilikan Sikap, Nilai dan KepribadianPemilikan Kemampuan Melaksanakan Tugas Profesional Lain dan Tugas Administrasi Rutin

Page 39: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

UNSUR INSTALASI, PELAKSANA DAN SEKOLAH

o Pemilikan kemampuan melaksanakan tugas professional lainnya dalam rangka pengoprasian sekolah

PEMILIHAN KEMAMPUAN

MELAKSANAKAN TUGAS PROFESIONAL

LAIN DAN TUGAS ADMINISTRASI RUTIN

o Penguasaan secara utuh bidang ilmu sumber ajaran

o Penguasaan isi bahan ajar sekolah

PENGUASAAN BAHAN AJAR

Page 40: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

TUJUAN DAN ISI PROGRAM PENDIDIKAN GURU

Group 3

* Pengertian dan Pemahan terhadap falsafah dan ilmu kependidikan* Penguasaan prinsip dan prosedur keguruan

Group 4

Kemampuan mengelola kegiatan belajar mengajar di bidang mata ajaran spesialisasi

Group 5

Task 1peminilkan nilai, sikap dan kepribadian yang menunjang tugas-tugas sebagai guru.

o Penguasaan Materi dan keterampilan Guru

o Pemilikan Kemampuan Memperagakan Unjuk Kerja

o Pemilikan Sikap, Nilai dan Kepribadian

Page 41: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

kategori pengetahuan dalam kurikulum lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (Soedijarto, 1990)

o Pengetahuan tentang objek belajar,o Pengetahuan tentang belajaro Pengetahuan dan penghayatan

tentang sistem nilai dan dasar filsafat bangsa dan Negara.

o Pengetahuan tentang proses perubahan tingkah laku manusia

o khususnya pelajar, melalui berbagai proses belajar. 

o Pengetahuan penguasaan

berbagai teknk penyajian

informasi, teknik memimpin

proses belajar, dan teknik

perencanaan proses belajar-

mengajar

o Pengetahuan penguasaan

berbagai teknik pengumpulan

data dan pemanfaatan informasi

o Pengetahuan tentang kedudukan

system pendidikan sebagai bagian

terpadu dari sistem sosial-negara. 

Page 42: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Isi Program Prajabatan Guru

bidang umum, yang berlaku bagi segenap program pendidikan tinggi

bidang kependidikan, yaitu kemampuan yang

dituntut bagi seluruh tenaga kependidikan, tidak

peduli bidang spesialisnya

teori dan keterampilan keguruan.

bidang ilmu yang akan diajarkan atau dilakukan

sebagai profesi lulusan kelak,

1

2

3

4

Page 43: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Mata kuliah yang diberikan di LPTK

Kelompok Mata Kuliah Dasar

Umum (MKDU)

Mata Kuliah Dasar Kependidikan

(MKDK)

Kelompok Mata Kuliah Bidang Studi (MKBS)

Kelompok Mata Kuliah Proses

Belajar-Mengajar (MKPBM)

Mata kuliah di

LPTK

Page 44: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Kelembagaan Pendidikan Keguruan

Proses perkembanguan kelembagaan pendidikan keguruan di Indonesia

Kursus-kursus (Misal BI/BII) berkembang menjadi lembaga pendidikan

prajabatan(missal, pendidikan gurur, fakultas keguruan dan Ilmu

pendidikan(FKIP)) institute keguruan dan ilmu pengetahuan (IKIP)

Alih fungsi kelembagan pendidikan guru:

SPG dan SGO IKIP dan FKIP pendidikan berstrata DII, DIII, S1, S2, S3.

Page 45: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

Pertanyaan :

Kelompok Nama Pertanyaan

1

2

3

Page 46: Sistem Dan Struktur Organisasi Sekolah

TERIMAKASIH