silabusstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/silabus... · web view1. word study -...

126
Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd Mata Kuliah : Pancasila Komponen : MPK Program Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI) Program : Strata 1 (S-1) SKS : 2 SKS Kode : INS 101 Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd A. Kompetensi Dasar Mahasiswa memahami dan menghayati dasar dan falsafah negara Pancasila dan UUD 1945 dari sudut etis, historis, yuridis, sosio politis dan filosofis untuk memberikan nilai sikap, serta tingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat dfan bernegara sebagai warga negara yang baik. B. Hasil Belajar Mahasiswa memiliki wawasan tentang Falsafah Negara dan UUD 1945 dan mampu menghayatinya sebagai nilai- nilai dasar untuk berperilaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara sebagai warga negara yang baik. C. Indikator Mahasiswa dapat : 1. Menjelaskan proses penyusunan sila-sila dari Pancasila dan UUD 1945. 2. Menyimpulkan bahwa Pancasila sebagai landasan dan pandangan hidup berbangsa dan bernegara. 3. Menjelaskan bahwa Pancasila berlandasakan kebangsaan yang berketuhanan Yang Maha Esa. 4. Menjelaskan kronologis berdirinya negara RI dan integrasi nasional. 5. Menyebutkan hubungan Pancasila dan UUD 1945. 6. Menyebutkan prinsip-prinsip dasar yang terkandung dalam UUD 1945. 7. Menjelaskan hubungan antara lembaga negara, warga negara dan pemerintah. 8. Menjelaskan sistem pemerintahan berdasarkan konsep demokrasi Pancasila. 9. Menjelaskan sistem pembangunan berdasarkan ideologi Pancasila. 10. Melaksanakan Pancasila secara murni dan konsekuen. D. Materi Pokok 1. Kondisi masyarakat Indonesia dalam perjalanan sejarah. 2. Proses pembentukan BPUPKI serta penyusunan sila- sila Pancasila dan UUD 1945, detik-detik proklamasi kemerdekaan Indonesia dan pengesahan Pancasila dan UUD 1945. 3. Manusia dan Pandangan hidup lembaga yang mewujudkan pandangan hidup, hubungan pandangan hidup masyarakat, pandangan hidup bangsa dan dasar negara. 4. Negara Pancasila sebagai negara kebangsaan yang berketuhanan Yang Maha Esa, pertumbuhan kesadaran berbangsa, sejarah singkat berdirinya Republik Indonesia dan integrasi nasional. 5. Pancasila : Penjabaran nilai-nilai Pancasila, uraian sila demi sila.

Upload: vohanh

Post on 07-Mar-2019

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : PancasilaKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 101Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami dan menghayati dasar dan falsafah negara Pancasila dan UUD 1945 dari sudut etis, historis, yuridis, sosio politis dan filosofis untuk memberikan nilai sikap, serta tingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat dfan bernegara sebagai warga negara yang baik.

B. Hasil BelajarMahasiswa memiliki wawasan tentang Falsafah Negara dan UUD 1945 dan mampu menghayatinya sebagai nilai-nilai dasar untuk berperilaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara sebagai warga negara yang baik.

C. IndikatorMahasiswa dapat :1. Menjelaskan proses penyusunan sila-sila dari Pancasila dan UUD 1945.2. Menyimpulkan bahwa Pancasila sebagai landasan dan pandangan hidup

berbangsa dan bernegara.3. Menjelaskan bahwa Pancasila berlandasakan kebangsaan yang

berketuhanan Yang Maha Esa.4. Menjelaskan kronologis berdirinya negara RI dan integrasi nasional.5. Menyebutkan hubungan Pancasila dan UUD 1945.6. Menyebutkan prinsip-prinsip dasar yang terkandung dalam UUD 1945.7. Menjelaskan hubungan antara lembaga negara, warga negara dan

pemerintah.8. Menjelaskan sistem pemerintahan berdasarkan konsep demokrasi

Pancasila.9. Menjelaskan sistem pembangunan berdasarkan ideologi Pancasila.10. Melaksanakan Pancasila secara murni dan konsekuen.

D. Materi Pokok1. Kondisi masyarakat Indonesia dalam perjalanan sejarah.2. Proses pembentukan BPUPKI serta penyusunan sila-sila Pancasila dan

UUD 1945, detik-detik proklamasi kemerdekaan Indonesia dan pengesahan Pancasila dan UUD 1945.

3. Manusia dan Pandangan hidup lembaga yang mewujudkan pandangan hidup, hubungan pandangan hidup masyarakat, pandangan hidup bangsa dan dasar negara.

4. Negara Pancasila sebagai negara kebangsaan yang berketuhanan Yang Maha Esa, pertumbuhan kesadaran berbangsa, sejarah singkat berdirinya Republik Indonesia dan integrasi nasional.

5. Pancasila : Penjabaran nilai-nilai Pancasila, uraian sila demi sila.6. Hubungan Pancasila dan UUD 1945.7. Pengertian UUD 1945 dan pokok pikiran dalam pembukaan UUD 1945.8. Prinsip-prinsip yang terkandung dalam batang tubuh UUD 1945.9. Sistem pemerintah negara menurut demokrasi Pancasila.10. Hubungan antara lembaga negara, hubungan warga negara dengan

negara/pemerintah menurut UUD 1945.11. Pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen.12. Pembangunan Indonesia menurut Pancasila dan UUD 1945.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran dititikberatkan dengan tugas membaca literatur, membuat resume, makalah, dan diskusi dengan penjabaran sebagai berikut :- Dosen menjelaskan seluruh materi perkuliahan secara komprehensif untuk

membantu mahasiswa melihat koneksitas pembahasan antar topik, sehingga mudah dipahami.

- Mahasiswa diberi tugas-tugas terstruktur sesuai dengan topik-topik bahasan, untuk memperkaya wawasan mahasiswa tentang materi yang dibahas.

- Mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil, kemudian diberi tugas untuk mengkaji, menulis dan mempresentasikan topik-topik tertentu dalam suatu forum seminar kelas, hal ini dimaksudkan untuk memperdalam pemahaman dan penguasaan mahasiswa terhadap topik-topik yang disajikan.

- Mahasiswa diberi kesempatan mengemukakan pendapat, kritik terhadap materi pembelajaran, untuk menentukan sikap kritis dan sikap ilmiah mahasiswa.

Page 2: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya.2. Jurnal, makalah, buku, karya ilmiah yang relevan.3. Buku Acuan :

a. Dardji Darmodiharjo, Orientasi Singkat Pancasila.b. Nugroho Notosusanto, Proses Perumusan Pancasila.c. Sekneg RI, UUD 1945, P4 dan GBHN (buku merah).d. Sekneg RI, Bahan Penataran P4, UUD 1945 dan GBHN (buku

kuning).e. Dirjen Bimas Islam Depag, P4 dan Islam.f. Hazairin, Demokrasi-demokrasi Pancasila.g. Notonegoro, Beberapa Hal Mengenai Pancasila.

G. PenilaianPenilaian akhir mata kuliah Pancasila ini didasarkan pada unsur-unsur : tes tulis, partisipasi mahasiwa di kelas saat perkuliahan berlangsung, hasil eksplorasi literatur dan penyusunan makalah dan presensi.

Mata Kuliah : Pendidikan KewargaanKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 102Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mengetahui dan memahami konsep dasar pengetahuan kewargaan, keterampilan kewargaan, dan sikap kewargaan.

B. Hasil BelajarMahasiswa mengetahui, memahami, menyadari prinsip-prinsip dasar kewargaan serta hak dan kewajibannya, mempraktikkan dalam kehidupan sehari-hari dan peka terhadap isu-isu kewargaan.

C. Indikator1. Mahasiswa memahami identitas diri, kelompok dan bangsa.2. Mahasiswa mampu memahami proses terbentuknya suatu negara serta hak

dan kewajiban sebagai warga negara. 3. Mahasiswa mengerti substansi konstitusi, terutama yang terkait dengan hak

dan kewajibannya sebagai warga negara.4. Mahasiswa mampu dan memetakan hubungan antara pemerintahan, sipil

dan militer. 5. Menyebutkan hubungan Pancasila dan UUD 1945.6. Mahasiswa memahami hubungan dan interaksi antara agama dan negara.7. Mahasisiwa memahami prinsip-prinsip dasar demokrasi dan

penegakkannya di Indonesia.8. Mahasiswa memahami prinsip-prinsip hak-hak dasar sebagai manusia, dan

upaya penegakkannya di Indonesia.9. Mahasiswa memahami prinsip-prinsip otonomi daerah.

D. Materi Pokok1. Pengantar mata kuliah dan kontrak belajar, outline kuliah.2. Identitas Nasional.3. Negara dan kewarganegaraan.4. Kostitusi.5. Hubungan antara pemerintahan, sipil dan militer.

Page 3: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

6. Hubungan Agama dan Negara. 7. Civil Society.8. Demokrasi.9. Hak Asasi Manusia.10. Otonomi Daaerah.

E. Strategi Pembelajaran1. Untuk mencapai pemahaman terhadap identitas diri, kelompok dan bangsa

dapat dikuliahkan dengan strategi lecturing dan diskusi.2. Untuk mencapai pemahaman terhadap proses terbentuknya Negara

dikuliahkan dengan lecturing dan power of two strategy. 3. Untuk memahami substansi konstitusi dikuliahkan dengan hand out.4. Untuk dapat memetakan hubungan pemerintahan, sipil dan militer

dikuliahkan dengan snow balling strategy.5. Untuk memahami interaksi agama dan Negara dikuliahkan dengan strategi

lecturing dan mind mapping.6. Untuk mengerti civil society dalam mewujudkan masyarakat madani maka

dikuliahkan dengan information search strategy.7. Untuk memahami prinsip-prinsip dasar-dasar demokrasi diberikan hand out

dan card short strategy.8. Untuk memahami hak-hak dasar sebagai manusia dan upaya penegakannya

di Indonesia dikuliahkan dengan poster coment strategy.9. Untuk memahami prinsip-prinsip otonomi daerah dikuliahkan dengan

pembuatan makalah dan diskusi.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten. Mata kuliah ini memungkinkan diampu oleh

dosen dari berbagai keahlian, sepanjang mereka menguasai materi-materi kewargaan.

2. Makalah-makalah seminar, jurnal, artikel-artikel di media elektronik maupun massa, dan sumber lain yang relevan.

3. Buku Acuan :Ubaidillah dkk., Pendidikan Kewargaan : Demokrasi, HAM & Masyarakat

Madani. Jakarta : IAIN Jakarta Press, 2000.Azra, Azumardi. Menuju Masyarakat Madani. Bandung : PT. Remaja

Rosdakarya, 1999.Azhar Basyir, Citra Masyarakat Muslim. Yogyakarta : UII Press, 1987.M. Dawam Rahardjo,, Masyarakat Madani : Agama, Kelas Menengah dan

Perubahan Sosial. Jakarta : LP3ES, 1999.

Kuntowijoyo, Identitas Politik Umat Islam. Bandung : Mizan, 1998.Munawir Sadzali, Islam dan Tata Negara, Jakarta : UI Press, 1990.Syafaatun al-Mirzanah, dkk., Plularisme, Konflik, dan Perdamaian.

Yogyakarta : Interfidei, 2002.

G. PenilaianPenilaian didasarkan pada 4 kriteria :1. Kuliah dan keaktifan di kelas.2. Ujian tengah semester.3. Paper kelompok dan penugasan.4. Ujian akhir semester.

Page 4: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Bahasa IndonesiaKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 105Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memiliki keterampilan menulis karya ilmiah dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

B. Hasil BelajarMahasiswa terampil :1. Menerapkan ejaan yang disempurnakan.2. Membuat kalimat.3. Mengembangkan paragraph dalam bahasa Indonesia.4. Mengenal karya ilmiah dalam bahasa Indonesia.5. Menerapkan tata aturan transliterasi Arab-Latin.

C. Indikator1. Mengetahui tanda baca, fungsi dan penerapannya.2. Mengenal dan menerapkan tata aturan penulisan huruf capital, huruf tebal,

huruf miring, dll. 3. Membedakan kalimat yang efektif dan yang kurang efektif.4. Membuat kalimat bahasa Indonesia sesuai dengan tata bahasa Indonesia

baku. 5. Mengenal jenis-jenis paragraph.6. Mengembangkan pikiran utama dalam paragraph.7. Menyebutkan pengertian karya ilmiah.8. Mengenal jenis-jenis karya ilmiah.9. Membuat kerangka karya ilmiah.10. Menghasilkan contoh karya ilmiah.11. Mentransliterasi/menyalin tulisan Arab ke dalam tulisan Latin.

D. Materi Pokok1. Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.2. Pembentukan dan Pemilihan Kata

2.1. Pembentukan kata2.2. Pemaknaan kata2.3. Pengertian diksi2.4. Prinsip-prinsip diksi

3. Kalimat Efektif3.1. Pengertian kalimat efektif3.2. Ciri-ciri kalimat efektif

4. Paragraph dalam Bahasa Indonesia4.1. Pengertian paragraph4.2. Macam-macam paragraph4.3. Pengembangan paragraph

5. Penyusunan Karya Ilmiah 5.1. Pengertian Karya Ilmiah5.2. Macam-macam Karya Ilmiah5.3. Kerangka penyusunan Karya Ilmiah5.4. Teknik-teknik penyusunan Karya Ilmiah

6. Transliterasi Arab-Latin6.1. Pengertian Transliterasi6.2. Prinsip Pembakuan6.3. Pedoman Transliterasi Arab-Latin

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran lebih dititikberatkan pada latihan, penugasan, dan diskusi dengan penjabaran sebagai berikut :1. Untuk mencapai keterampilan menulis ejaan yang sesuai dengan Ejaan

Bahasa Indonesia yang Disempurnakan, dapat dikuliahkan dengan strategi mengedit makalah, skripsi, buku, atau tulisan lain yang layak diedit.

2. Untuk mencapai keterampilan membentuk dan memilih kata dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi, berlatih membentuk kata dengan afiks-afiks dari bahasa asing, berlatih memaknai kata, dan berlatih membuat kalimat dengan pilihan kata yang sesuai, tepat, dan hemat.

3. Untuk mencapai keterampilan menulis kalimat efektif bahasa Indonesia, dapat dikuliahkan dengan strategi berlatih menulis beberapa kalimat efektif, mengefektifkan kalimat yang tidak/kurang efektif dan mengedit teks-teks berabahasa Indonesia (makalah, skripsi, atau buku).

4. Untuk mencapai keterampilan menulis paragraph dalam bahasa Indonesia, dapat dikuliahkan dengan strategi berlatih menulis satu paragraph dengan satu ide pokok dan berdiskusi untuk mencari ide pokok dalam satu paragraph.

Page 5: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

5. Untuk mencapai keterampilan menulis karya ilmiah yang sesuai dengan kaidah tulis-menulis bahasa Indonesia, dapat dikuliahkan dengan strategi berlatih menulis contoh karya ilmiah.

6. Untuk mencapai keterampilan menyalin tulisan Arab ke dalam tulisan Latin, dapat dikuliahkan dengan strategi berlatih menyalin beberapa ayat Al-Qur’an dan Hadits ke dalam tulisan Latin.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen bahasa Indonesia yang berkompeten.2. Buku-buku referensi bahasa Indonesia.3. Buku Acuan :

Abidin, Djamalul. 1996, Komunikasi dan Bahasa Dakwah. Jakarta : Gema Insani Press.

Alwasilah, A.Chaedar. 1985, Sosiologi Bahasa. Bandung : Penerbit Angkasa.

Arifin, F. Zaenal. 1991, Penulisan Karangan Ilmiah dengan Bahasa Indonesia yang Benar. Jakarta : PT. Melton Putra.

Arifin, F. Zaenal dan S. Amran Tasai, 1995, Cermat Berbahasa Indonesia : untuk Pergururan Tinggi. Jakarta : Akademi Pressindo.

Depdikbud. 1993, Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta : Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Depdikbud. 1997, Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan. Jakarta : Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Depdikbud. 1997, Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Jakarta : Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Depdikbud. 1997, Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.Depag RI. 2003, Pedoman Transliterasi Arab-Latin. Jakarta : Badan

Litbang Agama Dan Diklat Keagamaan.Halim, Amran. 1976, Politik Bahasa Indonesia. Jakarta : Pusat Pembinaan

dan Pengembangan Bahasa.Keraf, Gorys. 1994. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta : Gramedia Pustaka

Utama.Kridalaksana, Harimurti. 1993. Kamus Linguistik. Jakarta : Gramedia

Pustaka Utama.Ramlan, M, I Dewa Putu Wijaya, Yohanes Tri Mastoyo, dan Sunarso.

1990, Bahasa Indonesia, yang Salah dan yang Benar. Yogyakarta : Andi Offset.

Soedjito, 1991, Kalimat Efektif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.Sudaryanto, 1988, BeginilahMenggunakan Bahasa Indonesia. Yogyakarta :

Gadjah Mada University Press.Ukun, Suryamin. 1984, Pilihan Kata dalam Bahasa Indonesia. Bandung :

Penerbit Alumni Bandung.

G. Penilaian1. Jenis Penilaian

a) Tes tertulis.b) Tes perbuatan (misal : membuat contoh karya ilmiah).

2. Prosedur Penilaiana) Tugas mandiri (individu dan kelompok).b) Ujian tengah semester.c) Ujian akhir semester.

3. Bentuk soala) Essay.b) Objektif.

Page 6: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Bahasa Inggris IKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 103Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu menerjemahkan dan memahami teks bahasa Inggris dengan bantuan kamus.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa terampil menerjemahkan teks bahasa Inggris secara mandiri

dan benar.2. Mahasiswa terampil mengambil kesimpulan dan teks berbahasa Inggris.

C. IndikatorMahasiswa mampu :1. Menemukan arti kosa kata baru.2. Membedakan antara frase-frase dan kalimat-kalimat yang artinya lama. 3. Menerjemahkan teks bahasa Inggris dengan bantuan kamus.4. Meningkatkan pemahaman melalui analisis struktur tata bahasa yang

kompleks dalam kalimat. 5. Mengembangkan keterampilan sintesis untuk memanfaatkan informasi

secara efektif. 6. Meningkatkan pemahaman terhadap wacana yang terkait melalui analisis

struktur paragraph.7. Mempercepat kemampuan membaca teks secara keseluruhan dan tak

terputus.

D. Materi Pokok1. Word Study

- Identifying contextual definitions.- Recognizing examples as context clues.- Identifying synonymous context.- Using context clues (review).

2. Stems and affixs- Identifying parts of speech from affixes.- Recognizing meanings of suffixes and prefixes.- Recognizing prefixes with opposite meanings.- Recognizing common word stems.

3. Dictionary Use - Finding definitions of words in the dictionary.- Choosing among multiple definions.- Using parts of speech to select appropriate definitions.- Recognizing appropriate definitions (review).

4. Sentence Studya. Sentence Analysis

- Locating main verb, subject and object or complement- Recognizing signal words (conjunctions).- Locating pronoun, antecedents.- Recognizing sentence connectors.- Identifying modifying clauses and phrases (with signal words).- Active and passive voice.- Finding main verb.- Identifying modifying phrases (no signal words).

b. Sentences Synthesis- Recognizing synonymous sentences (word order).- Recognizing synonymous sentences elements.- Recognizing synonymous sentences (modifying clauses, phrases,

signal words).- Simplifing complex sentences.

5. Paragraph Study a. Paragraph analysis

- Identifying the topic of paragraph.- Recognizing appropriate main idea.- Identifing topic sentences.- Recognizing paragraph development patterns.

b. Paragraph synthesis - Dividing informations according to sub topics.- Dividing informations according to level of generality.- Dividing informations according to time, place, and causal

relationship.- Outlining.

Page 7: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

6. Reading Speeda. Eyespan

- Rapid recognizing of identical word and phrases.-. Rapid recognizing of synonyms.-. Rapid recognizing of synonyms sentences (active, passive,

partiples, infinitives, appositives). b. Application

- Recognizing key-phrases in context. -. Recognizing of informations under subtropics in a paragraph.-. Recognizing synonyms in context.- Scanning and tables for specifics information.

c. English on Islamic Education- The education of muslims.- The problems of Islamic education.- Life after death.- Islamic education in Indonesia.- Sun power.- Computer can read.- A profile of the succesful language learner.- What’s new.

E. Strategi Pembelajaran- Reading.- Doing exercises. - Discussion.

F. Sarana dan Sumber Pembelajarana Sumber kuliah utama adalah dosen yang terampil berbahasa Inggris baik

secara lisan maupun tulisan.b. Buku teks Inggris terutama “Islamic Studies”.c. Buku Acuan :

Basic Skill of Academic Reading. By : James W. Ramsey.English Comprehensions for Islamic Studies. IAIN Sunan Kalijaga, vol.6.Essentials of English Sentences Structure. By : F. Nuryanto..Dictionary of Grammar and Usage. By : Stannard Allen.

G. Penilaiana. Penilaian prosesb. Penilaian produk : Compositions and Transalationc. Portofoliod. Tes tertulis atau lisan

Mata Kuliah : Bahasa Inggris IIKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 108Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu menulis sebuah karangan dalam bahasa Inggris dengan benar.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa mampu memahami proses menulis sebuah karangan.2. Mahasiswa mampu memahami tata bahasa Inggris dalam sebuah karangan.

C. IndikatorMahasiswa mampu :1. Menemukan arti kosa kata baru.2. Memahami sebuah karangan. 3. Memahami tata bahasa Inggris.4. Menulis sebuah karangan.

D. Materi Pokok1. The Compossing Process

a. Generating ideas.b. Drafting.c. Revising.d. Editing.e. Going throughthe process

2. The form of a paragraph a. The structure of a paragraph.b. Topic sentence.c. Development (supporting)sentences.d. Qualities of a good paragraph.e. Unity.f. Coherence.

Page 8: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

3. Using English Structure in Writing a. Present perfect continuous.b. Simple and compound sentences.c. That clauses as objects and as adjective complement.d. Subject relative clauses (restrictive).e. Object relative clauses (restrictive).f. Past perfect and past perfect continuous.g. Adverbial clauses : Time clauses and rason clauses.h. Adverbial clauses : contrast clauses.i. Complex sentences, sentence fragment, and run on sentences.j. The passive.k. Comparative patterns with adjectives.l. Comparative patterns with adverbs.

4. Using Punctution in Writinga. Period or full stop.b. Question mark.c. Exlamation mark.d. Comma.

5. Using capitalization in Writing a. The first word of a sentences.b. The pronoun “I” c. Titles that appear with names of people.d. Proper Nouns.e. The words in the titles of books, plays, movies, compositions,

magazines, newspaper, and stories.6. Compositions of more than one paragraph

a. The structure of a composition. b. Introductory paragraph. c. Development (suppporting) paragraph.d. Concluding paragraph.e. Qualities of a good composition f. Unity.g. Coherence.h. Composition developed by examples.i. Descriptive composition : person, place.j. Describing a process composition.k. Analysis composition.l. Comparison composition.

E. Strategi Pembelajaran1. Brain Storming.2. Discussion. 3. Exercises.4. Writing.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen pengasuh mata kuliah bahasa Inggris.2. Model-model paragraph berbahasa Inggris.3. Buku Acuan :

Making Process in English : Grammar and Composition.. By : Patricia R. Furey and Lionel Menasche.

Complete Course in English. By : Robert J. Dixson.English for Islamic Studies. By : Djamaluddin Darwis.English Grammar in Use. By : Raymond Murphy.

G. PenilaianPenilaian berdasarkan atas :1. Penilaian proses .2. Penilaian produk : Compositions.3. Portofolio.4. Tes tertulis atau lisan.

Page 9: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Ulumul HaditsKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 202Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu mengetahui dan memahami dengan baik arti penting ilmu Hadits sebagai suatu pengetahuan untuk mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan Hadits Nabi sebagai sumber ajaran agama : term penting, sejarah perkembangan Hadits, pembagian Hadits, Takhrij Al-Hadits, serta mampu mengaplikasikannya dalam Studi Islam.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu dapat memahami dan menguasai ilmu Hadits sebagai sumber ajaran agama Islam, mampu menerapkan dan mengaplikasikan konsep-konsep ilmu tersebut dalam studi keislaman dan kemasyarakatan.

C. IndikatorMahasiswa dapat :1. Memahami pengertian Hadits menurut Muhadditsun, Ushuliyyun dan

Fuqaha’.2. Menjelaskan tahapan pertumbuhan dan perkembangan Hadits dari periode

Rasul sampai Tabi’in, serta pembukuannya yang dimulai dari abad II sampai sekarang.

3. Memahami dan menguasai pengertian Ulumul Hadits, sejarah perkembangan, dan cabang-cabangnya.

4. Menjelaskan pembagian Hadits baik dari aspek kualitas sanad maupun matannya.

5. Memahami hubungan Hadits dengan Al-Qur’an, sehingga tidak termasuk pada golongan Inkarussunnah.

D. Materi Pokok1. Terminologi

a. Pengertian Hadits, Sunnah, Khabar dan Atsar, secara bahasa dan istilah menurut Muhadditsun, Ushuliyyun dan Fuqaha’.

b. Struktur Hadits, sanad, matan dan mukhrij.

2. Pra Modifikasi Hadits a. Hadits pada periode Rasul.b. Hadits pada periode Sahabat dan Tabi’in.

3. Modifikasi Hadits : Pengertian, Sejarah dan Perkembangannya a. Pembukuan Hadits abad II, III dan IV H.b. Pembukuan Hadits abad V H sampai sekarang.

4. Ulumul Hadits : Pengertian, Sejarah dan Perkembangannya, serta Cabang-cabangnya :a. Pengertian Ulumul Hadits.b. Sejarah Perkembangan Ulumul Hadits.c. Cabang-cabang Ulumul Hadits.

5. Pembagian Hadits a. Dari segi kuantitas dan kualitas sanad, mutawatir, masyhur, dan ahad.b. Syarat-syarat Hadits Shahih.

6. Keadilan Para Sahabata. Riwayat Hidup Abu Hurairah. b. Abu Hurairah dalam sorotan.

7. Periwayatan Haditsa. Riwayat bil-lafzi.b. Riwayat bil-makna.

8. Ilmu Jarh wa Al-Ta’dila. Pengertian obyek bahasan dan kegunaan. b. Lafaz-lafaz yang digunakan untuk menta’dilkan dan mentarjihkan.

9. Hadits Dhoif.a. Definisi Hadits Dhoif.b. Klasifikasi Hadits Dhoif.c. Macam-macam Hadits Dhoif berdasarkan cacat rawinya.

10. Hadits Maudhu’a. Pengertian.b. Awal muncul faktor-faktor yang melatar belakanginya.c. Kriteria kepalsuan suatu Hadits.

11. Takhrij Al-Haditsa. Pengertian.b. Praktek Takhrij Al-Hadits.

12. Hubungan Al-Qur’an dan Haditsa. Fungsi Hadits terhadap Al-Qur’an.

13. Inkarussunnaha. Pengertian.b. Sejarah, argumentasi dan bantahan ulama’.c. Inkarussunnah di Indonesia.

Page 10: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran didasarkan pada prinsip-prinsip aktif (active learning) yang diorientasikan agar mahasiswa memahami, menghayati, memiliki nilai dan sikap serta keterampilan dalam Studi Islam secara mandiri (inquiry). Beberapa strategi yang dapat digunakan adalah :1. Untuk mencapai hasil belajar yang berkaitan dengan kemampuan

memahami ruang lingkup, konsep, dan pendekatan dalam memahami Studi Islam dapat dilakukan dengan diskusi kelompok.

2. Untuk mencapai kemampuan aplikasi pendekatan dalam Studi Islam digunakan strategi partisipasi mahasiswa, belajar kolaboratif (collaborative learning) dan belajar mandiri (independent learningi).

3. Untuk mencapai keterampilan dalam mengaplikasikan ilmu-ilmu Bantu sebagai pendekatan dalam Studi Islam digunakan strategi belajar afektif (affectuve learning).

4. Untuk mencapai keterampilan dalam mengaplikasikan ilmu-ilmu Bantu sebagai pendekatan dalam Studi Islam digunakan strategi pengembangan keterampilan (skill development).

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen ulumul hadits yang berkompeten.2. Buku-buku referensi Ulumul Hadits.3. Buku, makalah, jurnal, dan karya ilmiah yang lain.4. Buku Acuan :

Muhammad Ajjaj Al-Khotib, Al-Sunnah Qobla Al-Tadwin. Beirut : Dar Al-Fikr, 1971.

Ushul Al-Hadits, Ulumul wa Musthalahuhu. Beirut : Dar Al-Fikr, 1981.Mahmud Thohan, Tafsir Musthalah Al-Hadits. Beirut : Dar Al-Qur’an Al-

Karim, 1979. Mustofa Al-Siba’ij, Al-Sunnah wa Makanatuha fi Al-Tasyri Al-Islami.

Kairo : Dar Al-Qaumiyah, 1949.Shubhu As-Salih, Ulum Al-Hadits wa Mustalahuhu. Beirut : Dar Al-Ilmi li

Al-Malayin, 1977.Syuhdi Ismail, Hadits di Mata Pengingkar dan Pembelanya.TM. Hasbi Ash-Shidieqy, Sejarah dan Pengantar Ilmu Hadits, Jakarta :

Bulan Bintang, 1980.

G. Kriteria PenilaianKehadiran : 10 %.Ujian Tengah Semester : 20 %.Makalah/Tugas : 20 %.Ujian Akhir Semester : 50 %.

Mata Kuliah : Bahasa Arab IKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 104Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mengetahui dan memahami teknik dan kiat-kiat membaca buku-buku yang berbahasa Arab, dapat menjelaskan kaedah-kaedah kebahasaan, menterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan menyimpulkan intisari bacaannya.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu :1. Mengerti cara membaca setiap kata dan kalimat dari tulisan yang berbahasa

Arab.2. Memahami teori cara membaca buku yang berbahasa Arab.3. Dapat menjelaskan dan menterjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia

yang baik.4. Dapat menguraikan intisari bacaan dari setiap kata dan kalimat ke dalam

bahasa Indonesia yang baik.

C. IndikatorMahasiswa dapat :1. Menjelaskan kaedah bahasa pada setiap kata dan kalimat buku-buku yang

berbahasa Arab.2. Menjelaskan rumus kaedah bahasa pada setiap kata dan kalimat dari buku-

buku yang berbahasa Arab yang sedang dibaca secara benar. 3. Menjelaskan maksud dan arti kata serta kalimatnya.4. Menjelaskan maksud kalimat dengan bahasa Indonesia yang baik dan

benar.5. Memberi kesimpulan secara ringkas dengan bahasa Indonesia yang baik

dan benar.

Page 11: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

D. Materi Pokok1. ( مية اإلسـال خالق األ العر (للكـتـاب الكـتـب اءة قر ت كـيـفـيـا إلى خل المد

بيـة2. بيـة العر الكـتب لدى بي غـيرالعـر رئ للقـا سـية سا األ نمـاط األ3. فهـمـهـا و وأسـاليبـها العـربيـة طالجمـل أنمـا مع القـراءة4. فهـمـهـا و فة والمعـر النكـرة إستـعمال مع القـراءة5. فهـمـهـا و واإلسميـة الفعـليـة الجمل إسـتعـمـال مع القـراءة6. فهـمـهـا و الجملـة شـبه إسـتعـمـال مع القـراءة7. فهـمـهـا و المجـرورة و الجملةاإلضـافـية إسـتعـمـال مع القـراءة8. فهـمـهـا و عهـا أنوا و النعـت إسـتعـمـال مع القـراءة9. فهـمـهـا و بهـا جوا و شـرط جملـة إسـتعـمـال مع القـراءة10. فهـمـهـا و األسمـاء سب نوا إسـتعـمـال مع القـراءة11. فهـمـهـا و األسمـاء روافع إسـتعـمـال مع القـراءة12. اإلشـارة أسم ئر، الضـما المزصول، أسمـاء إسـتعـمـال مع القـراءة

فهـمـهـا و والمعطـوف13. فهـمـهـا و مفاعـيل ع أنوا إسـتعـمـال مع القـراءة

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran titikberatkan pada kemampuan bacaan dan pemahaman isi teks dengan jabaran pembelajaran dimulai dengan penjelasan tujuan dan fungsi dari kajian teks bahasa Arab dengan menguraikan satu persatu kegiatan dibawah ini :1. Dosen terlebih dahulu memberi contoh bacaan yang betul dan benar kepada

mahasiswa, sebanyak satu sampai empat baris.2. Dosen menjelaskan bentuk-bentuk kata dan strukur kalimat sesuai dengan

fungsi-fungsi setiap kata dilihat dari kegunaan ilmu nahwu dan shorof. 3. Dosen menjelaskan rumus atau kaedah kebahasaan pada setiap kata dan

kalimat dari buku-buku yang berbahasa Arabyang sedang dibaca secara benar.

4. Memberi kesempatan kepada setiap mahasiswa satu persatu untuk membaca dan menuntun mereka agar dapat membaca dengan baik dan benar.

5. Kemudian menjelaskan maksud dan arti kata (kosakata).6. Diteruskan dengan menjelaskan maksud kalimat dan arti kalimat.7. Mengambil kesimpulan dan menganalisisnya.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana

a. Ketersediaan buku-buku yang berbahasa Arab pada perpustakaan Fakultash Tarbiyah.

b. Ketersediaan Dosen yang memiliki kemampuan di bidangnya.

2. Buku Rujukanرمضان ة األول :نجد ء الجز مية اإلسال ق األخال

رمضان : ة نجدرمضان : ة الثالث نجد ء الجز مية اإلسال ق األخال

رمضان : ة نجدرمضان : ة نجدرمضان : ة نجد

3. Buku-buku yang berbahasa Arab yang berkaitan dengan pendidikan.

G. Penilaian1. Jenis Penilaian

a. Tes lisan.b. Tes tulisan yang berupa tugas.

2. Prosedur Penilaiana. Tugas mandiri.b. Ujian tengah semester.c. Ujian akhir semester.

3. Bentuk Soala. Essay.b. Lisan.

Page 12: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Sosiologi PendidikanKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 704Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami prinsip-prinsip sosiologi pendidikan dan mampu mengenali dan memecahkan masalah-masalah pendidikan atas dasar prinsip-prinsip tersebut.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu :1. Memahami pengertian sosiologi dan sosiologi pendidikan serta ruang

lingkup pembahasan, sejarah perkembangan, dan kegunaan/faedahnya.2. Memahami hubungan antara pendidikan dan masyarakat perspektif

sosisologi.3. Mengetahui hal ihwal lembaga pendidikan : pengertian lembaga, fungsi

dan cara mempelajari lembaga sosial, ciri-ciri lembaga sosial, tipe-tipe lembaga sosial.

4. Memahami hubungan antara pendidikan dan modernisasi : pengertian modern, ciri-ciri modern, respon pendidikan (pemikir dan praktisi) terhadap modernisasi.

5. Menjelaskan birokrasi ideal dan hubungannya dengan pendidikan.6. Mengetahui prediksi pendidikan di masa depan melalui analisis terhadap

kondisi pendidikan Islam riil dan gambaran masyarakat modern.

C. Indikator1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian sosiologi, sejarah perkembangan,

kegunaan dan ruang lingkup sosiologi pendidikan Islam.2. Mahasiswa dapat menganalisis hubungan antara pendidikan dan

masyarakat dalam perspektif sosiologi. 3. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian lembaga, ciri dan fungsinya serta

macam-macam lembaga pendidikan yang ada di dalam masyarakat dengan karakteristiknya masing-masing.

4. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian modernisasi dalam pemikiran pendidikan.

5. Mahasiswa dapat menjelaskan birokrasi yang ideal dalam pendidikan.6. Mahasiswa dapat menjelaskan prospek pendidikan.

D. Materi Pokok1. Pengertian ruang lingkup, sejarah, tujuan dan kegunaan sosiologi

pendidikan.2. Hubungan pendidikan dengan masyarakat dalam perspektif sosiologi.3. Lembaga, ciri-ciri, fungsi serta macamnya.4. Pendidikan dan modernisasi.5. Birokrasi dan pendidikan. 6. Pendidikan dan masa depan.

E. Strategi PembelajaranMetode perkuliahan yang akan diterapkan lebih banyak menekankan pada keaktifan dari mahasiswa (active learning). Dosen berperan dominan pada pertemuan-pertemuan awal. Pertemuan berikutnya, porsi waktu akan digunakan secara seimbang antara dosen dengan mahasiswa. Untuk mewujudkan hal tersebut ada beberapa strategi yang akan digunakan, yaitu :1. Guided Teaching.2. Active Debate. 3. Every One Is A Teacher Here.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Papan tulis dengan segala peralatannya. 2. Dosen yang kompeten dalam bidang sosiologi.3. Buku Acuan :

a. S. Nasution, Sosiologi Pendidikan. Bandung : Jemmars, 1983.b. Francis J. Brown, Educational Sociology. New York : Prentice Hall.

Inc., 1970.c. A.L. Tibawi, Islamic Educatio. London : Luzax & Company Ltd.,

1972. d. Karel A. Stenbrink, Pesantren, Madrasah, Sekolah. Jakarta : LP3ES,

1974.e. Manfred Oepen dan Wolgang Karcher (Ed), Dinamika Pesantren.

Jakarta : LP3ES, 1988.f. Hasan Langulung, Hadits Pendidikan Islam Menghadapi Abad ke-21.

Jakarta : Pustaka Al-Husna, 1988.

Page 13: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

g. Paulo Freire, Poltik Pendidikan. Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 1999.h. Azyumardi Azra, Pendidikan Islam. Jakarta : Logos, 1999.i. Yunahar Ilyas,dkk. (Ed), Muhammadiyah dan NU : Reorientasi

Wawasan Keislaman. Yogyakarta : LKPSM NU, 1993.j. Alimandan, Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda.

Jakarta : Rajawali, 1992.k. Akbar S. Ahmed, Posmodernisme : Bahaya dan Harapan Bagi Islam.

Bandung : Mizan, 1996.l. H.A.R. Tilaar, Beberapa Agenda Reformasi Pendidikan Nasional

dalam Perspektif Abad 21. Magelang : Tera Indonesia, 1999.m. Suyanto, Djihad Hisyam, Refleksi dan Reformasi Pendidikan di

Indonesia Memasuki Milenium III. Yogyakarta : Adicita Karya Nusa, 2000.

n. Frank J. Mifflen, Sidney C. Mifflen, Sosiologi Pendidikan. Bandung : Tarsito, 1986.

o. Doyle Paul Johnson, Teori Sosiologi Klasikdan Modern. Jakarta : Gramedia.

p. Soerjono Soekanto, Sosiologi. Jakarta : Gramedia, 1987.q. Deliar Noer, Gerakan Modern Islamdi Indonesia 1900-1942. Jakarta :

LP3ES, 1984.r. Fasli Jalal (Ed), reformasi Pendidikan dalam Konteks Otonomi

Daerah. Yogyakarta : Adicita.s. Abdurrahman Wahid, Menggerakkan Tradisi : Esai-esai Pesantren.

Yogyakarta : LKIS.t. Ary H. Gunawan, Sosiologi Pendidikan.

G. Penilaian1. Tugas, partisipasi, kehadiran (30 %).2. Ujian Tengah Semester (20 %).3. Ujian Akhir Semester (50 %).

Mata Kuliah : HaditsKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 302Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami dan menghayati serta mengamalkan ajaran Nabi Muhammad SAW pada setiap lini kehidupan terutama pada aspek keimanan, pergaulan dan akhlak.

B. Hasil BelajarMahasiswa dapat :1. Memahami hakekat keimanan : hubungan Iman, Islam, Ihsan dan Hari

Kiamat, bertambah dan berkurangnya Iman.2. Memahami buah dari keimanan : mencintai (loyal) sesama muslim, tidak

menzalimi orang lain, memuliakan tamu dan tetangga.3. Memahami hakekat ikhlas dan syirik.4. Memahami/membedakan sikap terpuji dan tercela.5. Memahami bentuk-bentuk dosa besar.6. Memahami bahwa bekerja adalah perintah agama.7. Memahami tanggung jawab kepemimpinan.8. Memahami haramnya hukum korupsi dan kolusi.9. Memahami haramnya hukum menimbun (ihtikar).10. Memahami urgensi ukhuwah Islamiyyah (persaudaraan Islam).11. Memahami adab bergaul sesama dan lawan jenis.12. Memahami keutamaan mengajak orang lain kepada kebaikan (amal

shaleh).13. Memahami keutamaan menolong dan meringankan beban orang lain.14. Memahami pentingnya memelihara lingkungan.15. Memahami sikap Rasulullah terhadap nilai sastra (syair).

C. IndikatorMahasiswa dapat :

Page 14: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

1. Memahami hakekat keimanan : hubungan Iman, Islam, Ihsan dan Hari Kiamat, bertambah dan berkurangnya Iman.

2. Memahami buah dari keimanan : mencintai (loyal) sesama muslim, tidak menzalimi orang lain, memuliakan tamu dan tetangga.

3. Memahami hakekat ikhlas dan syirik.4. Memahami/membedakan sikap terpuji dan tercela.5. Memahami bentuk-bentuk dosa besar.6. Memahami bahwa bekerja adalah perintah agama.7. Memahami tanggung jawab kepemimpinan.8. Memahami haramnya hukum korupsi dan kolusi.9. Memahami haramnya hukum menimbun (ihtikar).10. Memahami urgensi ukhuwah Islamiyyah (persaudaraan Islam).11. Memahami adab bergaul sesama dan lawan jenis.12. Memahami keutamaan mengajak orang lain kepada kebaikan (amal

shaleh).13. Memahami keutamaan menolong dan meringankan beban orang lain.13. Memahami pentingnya memelihara lingkungan.14. Memahami sikap Rasulullah terhadap nilai sastra (syair).

D. Materi Pokok1. Keimanan

- Hubungan Iman, Islam, Ihsan dan Hari Kiamat (LM : 5).- Berkurangnya Iman dengan melakukan maksyiat (LM : 36).- Rasa malu merupakan bagian dari iman (LM : 22).

2. Realisasi keimanan dalam kehidupan sosial- Cinta sesama muslim sebagian dari Iman (AN : 4).- Tidak menzalimi orang lain salah satu ciri keislaman seseorang (AN :

3). - Memuliakan dan menghormati orang tetangga dan tamu (AN : 47).

3. Ikhlas beramal- Niat/motivasi beramal (RS : 1).- Menjauhi perbuatan riya/syirik kecil (HR. Ahmad).

4. Tingkah laku terpuji- Pentingnya kejujuran (RS : 623).- Kejujuran membawa kebajikan (LM : 1675).- Orang yang jujur dapat pertolongan Allah (AN : 19).

5. Tingkah laku tercela- Buruk sangka (LM : 1660).- Ghibah dan buhtan (RS : 1520). - Larangan berbuat boros (konsumtif) (RS : 340, 1778).

6. Dosa-dosa besar

- Menyekutukan Allah (LM : 55).- Tujuh macam dosa besar (LM : 56).

7. Etos kerja- Pekerjaan yang paling baik (BM : 800).- Larangan meminta-minta (LM : 612, 613, 618).- Mukmin yang kuat dapat pujian (AN : 88).

8. Tanggung jawab kepemimpinan- Setiap muslim pemimpin (LM : 199).- Pemimpin adalah pelayan masyarakat (LM : 1200).- Batas ketaatan kepada pemimpin (LM : 205, 1206).

9. Larangan korupsi dan kolusi- Larangan menyuap (BM : 1424).- Larangan pejabat menerima hadiah (LM : 1202).

10. Larangan menimbun dan monopoli- Larangan terhadap tengkulak (BM : 927).- Larangan menimbun barang pokok (BM : 833).

11. Persaudaraan- Persaudaraan muslim (LM : 2325).- Memelihara silaturrahim (LM : 1657).- Larangan memutuskan silaturrahim (LM : 1659).

12. Tata Pergaulan- Larangan berduaan tanpa muhrim (BM : 735).- Sopan santun dan adab duduk di jalan (LM : 1347, AN : 29).- Menyebarluaskan salam (BM : 1559).

13. Mengajak menyampaikan kebaikan- Mengajak kepada yang ma’ruf dan mencegah kemungkaran.- Keutamaan mengajak kepada kebaikan (AN : 84).

14. Kepedulian sosial- Memperhatikan kesulitan orang lain (BM : 1493).- Meringankan penderitaan dan beban prang lain (BM : 1566).

15. Peduli lingkungan- Larangan menelantarkan lahan (LM : 993, 994, 1009).- Penanaman pohon langkah terpuji (LM : 1001).- Larangan kencing di air tergenang (BM : 6).

16. Sikap Rasulullah terhadap syair- Syair yang diperkenankan (LM : 1454).- Syair yang dilarang (LM : 1455).

E. Strategi PembelajaranUntuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami kumpulan hadits-hadits yang telah disesusikan dengan temanya masing-masing tersebut, dapat

Page 15: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab. Penyajian dan penjelasan hadits bisa dengan menggunakan dua pendekatan : metode tematik (maudhu’i) dan metode tahlili.Untuk mencapai kompetensi mahasiswa yang maksimal maka perlu diadakan tugas kelompok dan mandiri, masing-masing mahasiswa maju untuk mempresentasikan apa yang sudah didapat dari belajar mandirinya. Dosen menyampaikan penjelasannya pada satu jam terakhir.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten. 2. Sumber referensi, antara lain :. Buku wajib

Muhammad Fuad Abdul Baqi’, Al-Lu’lu wal Marjan, Dar Al-Fikr, Beirut.Muhammad bin Abdul Aziz Al-Khuli, Al-Adab Al-Nabawi, Mustafa Al-

Babi Al-Halabi, Mesir, 1960 (AN).Al-Asqalani, Ahmad bin Ali bin Hajar, Bulughul Maram, Dar Al-Fikr Al-

Maktabah Al-Salafiyah, (BM). Al-Asqalani, Fath Al-Bari, Dar Al-Fikr, Al- Maktabah Al-SalafiyahBuku anjuran Muhammad bin Ismail Al-Shan’ani, Subulussalam, Syarikat Maktabah wa

Mathba’ah Musthofa, Mesir, Cetakan I, 1950.An-Nawawi, Riyadh Al-Shalihin, Dar Al-Kitab Al-Azabi, Mesir, 1955

(RS).Mustafa, Syarah Muslim.TM, Hasbi Ash-Shiddiqi, Mutiara Hadits, Bulan Bintang, Jakarta

G. Penilaian1. Jenis Tes : Tes Tertulis dan Tes Perbuatan. 2. Prosedur : Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran.3. Penilaian diambil dari nilai rata-rata dari hasil ujian mid semester 30 %,

tugas mandiri/individual 30 % dan ujian akhir semester 40 %.

Mata Kuliah : Tafsir Komponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 303Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa hapal paham dan dapat menterjemahkan dalam bentuk perbuatan ayat-ayat yang telah dipilih yaitu tentang Allah, manusia, Rasul, makna Islam, akhlak, sosial/kemasyarakatan, hari kebangkitan, ilmu pengetahuan/eksakta, dan alam semesta.

B. Hasil BelajarMahasiswa terampil :1. Memahami kandungan surat Al-Fatihah.2. Memahami ayat-ayat yang berbicara tentang Allah (uluhiyah, rububiah,

dan Al-Asmaul Husna).3. Memahami ayat-ayat yang menjelaskan tentang kejadian/penciptaan

manusia, sifat-sifat manusia, kedudukan serta tugasnya.4. Memahami ayat-ayat yang berkaitan dengan makna Islam.5. Memahami ayat-ayat yang menjelaskan tentang penciptaan alam semesta.6. Memahami ayat-ayat yang menjelaskan tentang kerasulan.7. Memahami ayat-ayat yang menjelaskan tentang hari akhir.8. Memahami ayat-ayat yang menjelaskan tentang akhlak, keadilan,

kejujuran, menjaga perkataan dll.9. Memahami ayat-ayat yang menjelaskan tentang masyarakat dan kepedulian

sosial.10. Memahami ayat-ayat yang menjelaskan hubungan antar agama.11. Memahami ayat-ayat yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan.12. Memahami ayat-ayat yang memberikan makna tersirat tentang kesetaraan

gender.

C. IndikatorMahasiswa dapat :1. Menjelaskan kandungan surat Al-Fatihah.

Page 16: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

2. Menjelaskan ayat-ayat yang berbicara tentang Allah (uluhiyah, rububiah, dan Al-Asmaul Husna).

3. Menjelaskan ayat-ayat yang berbicara tentang kejadian/penciptaan manusia, sifat-sifat manusia, kedudukan serta tugasnya.

4. Menjelaskan ayat-ayat yang berkaitan dengan makna Islam.5. Menjelaskan ayat-ayat tentang penciptaan alam semesta.6. Menjelaskan ayat-ayat tentang kenabian/kerasulan.7. Menjelaskan ayat-ayat tentang hari kebangkitan.8. Menjelaskan ayat-ayat tentang akhlak, keadilan, kejujuran, menjaga

perkataan dll.9. Menjelaskan ayat-ayat tentang kemasyarakatan dan kepedulian sosial.10. Menjelaskan ayat-ayat tentang hubungan antar agama.11. Menjelaskan ayat-ayat yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan.12. Menjelaskan ayat-ayat yang berkaitan dengan isu gender.

D. Materi Pokok1. Tafsir Sura Al-Fatihah. 2. Ayat-ayat tentang Allah. 3. Ayat-ayat tentang kerasulan/kenabian.4. Ayat-ayat tentang manusia. 5. Ayat-ayat tentang hari kebangkitan.6. Makna Islam dalam Al-Qur’an.7. Ayat-ayat tentang akhlak, keadilan, kejujuran, moral dll.8. Ayat-ayat tentang kemasyarakatan dan kepedulian sosial.9. Ayat-ayat tentang hubungan antar agama.10. Ayat-ayat tentang kejadian alam semesta.11. Ayat-ayat tentang ilmu pengetahuan.12. Ayat-ayat tentang gender

E. Strategi PembelajaranUntuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami kumpulan ayat-ayat sesuai dengan temanya masing-masing dapat dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab. Penyampaian dan penjelasan ayat-ayat bisa dengan menggunakan dua pendekatan : metode : metode tematik (maudhu’i) dan metode tahlili. Untuk mencapai kompetensi mahasiswa yang maksimal maka perlu diadakan tugas kelompok dan mandiri, masing-masing mahasiswa maju untuk mempresentasikan apa yang sudah didapat dari belajar mandirinya. Dosen menyampaikan penjelasannya pada satu jam terakhir.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten. 2. Sumber referensi, antara lain :

Quraisy Syihab, Tafsir Al-Fatihah.Abdul Muin Salim, Jalan Lurus, Tafsir Al-Fatihah.Mahmud Hijazi, Tafsir Al-Wadhih.Al-Zamkhsyari, Tafsir Al-Kasysyaf.Taba Tabai, Tafsir Al-Mizan.Ibnu Katsir, Tafsir Ibnu Katsir.Fazlur Rahman, Tema Pokok Al-Qur’an.Departemen Agama, Tema Pokok Al-Qur’an.Hamka, Tafsir Al-Azhar.Abdul Muin Salim, Al-Manhaj Al-Qawil wa Al-Shiwal.

G. Penilaian1. Jenis Tes : Tes Tertulis dan Tes Perbuatan. 2. Prosedur : Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran.3. Penilaian diambil dari nilai rata-rata dari hasil ujian mid semester 30 %,

tugas mandiri/individual 30 % dan ujian akhir semester 40 %.

Page 17: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Filsafat Umum Komponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 206Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMemahami sejarah perkembangan, aliran, karakteristik, dan metode-metode filsafat serta interelasinya dengan agama, ilmu pengetahuan dan kebudayaan.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu memahami :1. Pengertian, kedudukan dan fungsi filsafat.2. Aliran-aliran filsafat : pikiran pokok (ontology, epistomologi, dan

aksiologi), tokoh-tokoh, metode pikirannya.3. Interelasi antara filsafat, agama, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan.

C. IndikatorMahasiswa dapat :1. Menyebutkan pengertian filsafat.2. Memahami kedudukan dan fungsi filsafat.3. Menguraikan aliran-aliran filsafat yang didalamnya meliputi dasar-dasar

ontologis, epistomologis, dan aksiologisnya, tokoh-tokoh beserta metodenya.

4. Menjelaskan interelasi filsafat, agama ilmu pengetahuan dan kebudayaan.

D. Materi Pokoka. Pengantar

1. Pengertian filsafat : epistomologis dan terminologis.2. Obyek material dan obyek formal.3. Tujuan dan faedah mempelajarinya.4. Latar belakang munculnya filsafat.5. Karakteristik dan metode filsafat.6. Cabang-cabang filsafat.

b. Interelasi antara filsafat, agama, ilmu pengetahuan dan kebudayaan1. Filsafat dan agama.2. Filasafat dan ilmu pengetahuan.3. Filsafat dan kebudayaan.

c. Periodesasi filsafat1. Klasik.2. Pertengahan.3. Modern.4. Kontemporer.

d. Aliran-aliran filsafat1. Rasionalisme.2. Empirisme.3. Intuisionisme.4. Kritisisme.5. Positivisme.6. Eksistensialisme.7. Fenomenologi. 8. Hermeneutik.9. Pragmatisme.

E. Strategi PembelajaranDalam kuliah filsafat umum ini strategi pembelajaran dititikberatkan pada kuliah aktif, diskusi, penugasan, riset perpustakaan dan penulisan makalah dengan rincian sebagai berikut :1. Untuk dapat memahami dengan baik pengertian filsafat, obyek formal dan

material, serta tujuan dan manfaat studi filsafat, mahasiswa diberi interactive lecturing kemudian dengan literatur-literatur yang telah diperkenankan dengan membandingkan pengertian-pengertian lain tentang filsafat.

2. Untuk mengerti dan memahami latar belakang munculnya filsafat, ciri-ciri berpikir filsafat dan metode serta cabang-cabang, stategi pembelajarannya dengan memperkenalkan sejarah filsafat kemudian mendeskripsikan ciri-ciri dan problem filsafat dan memperkenalkan juga metode filsafat yang berbeda dengan metode ilmu-ilmu lain kemudian memberikan uraian tentang cabang-cabang filsafat. Strategi pembelajaran ini bersifat interaktive lecturing dan diikuti dengan diskusi mahasiswa.

3. Untuk dapat memahami dan mengrti interelasi antara filsafat dan agama mahasiswa diperkenalkan pengertian filsafat dan pengertian agama dengan obyek formal dan materialnya, kaitannya dengan ilmu pengetahuan dan

Page 18: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

kebudayaan posisi hubungan tersebut dalam rangka interdisipliner. Strategi pembelajarannya adalah dengan interactive lecturing kemudian memperkenalkan literatur-literatur materi tersebut kemudian mendiskusikannya di kelas.

4. Untuk memahami dengan baik periodesasi filsafat, strategi pembelajarannya adalah dengan historis tematis dan ciri-ciri dalam setiap periode, sehingga mahasiswa memahami bahwa setiap periode filsafat itu berbeda penekanannya baik dalam problem maupun temanya.

5. Untuk dapat memahami dan mengerti aliran-aliran dalam filsafat strategi pembelajarannya adalah memperkenalkan setiap aliran filsafat dengan kritis dan ide-ide pokoknya kemudian membandingkan satu dengan lainnya dan memberikan contoh-contoh meliputi aspek ontologis, aspek epistomologis maupun aksiologisnya.

6. Untuk mencapai keterampilan menulis makalah atau tugas-tugas lainnya dapat dikuliahkan dengan strategi pemberian tugas menulis makalah.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana

a. OHP.b. Flow Chart.c. Perpustakaan.

2. Sumber belajara. Dosen yang berkompeten.b. Media cetak : buku, jurnal, majalah, surat khabar, photo, peta dan

internet.c. Buku Acuan :

Louis O. Kattsofii, Pengantar Filsafat.Titus dkk., Persoalan-persoalan Filsafat.Ahmad Tafsir, Filsafat Umum.Sidi Ghazalba, Sistematika Filsafat.Harun Nasution, Sari Sejarah Filsafat.Berrand Russel, Sejarah Filsafat Barat.James S. Stramel, Cara Menulis Makalah Filsafat.Mark B. Woodhouse, Berfilsafat Sebuah Langkah Awal.C.A. Van Peursen, Pengantar di Alam Filsafat.Mudlofir, Ali, Kamus dan Teori Aliran dalam Filsafat.

G. Penilaian1. Portofolio, kumpulan dokumen yang berisi tugas-tugas yang berkaitan

dengan pembelajaran filsafat. 2. Pemberian tugas menulis makalah.3. Kinerja, berkaitan dengan kemampuan presentasi makalah, keaktifan dan

partisipasi kelas.4. Tes tertulis dalam ujian mid semester yang diintegrasikan dengan proses

pembelajaran maupun ujian akhir semester.

Page 19: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : IAD, ISD & IBD Komponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 106Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memiliki wawasan seputar konsep-konsep dasar alamiah, budaya dan sosial yang kemudian mampu memanfaatkan teori-teori tersebut dalam pengkajian studi Islam.

B. Hasil BelajarSetelah proses pembelajaran selesai, diharapkan mahasiswa mampu : 1. Memahami konsep-konsep dasar ilmu alamiah, ilmu budaya dan ilmu

sosial.2. Mengetahui proses terbentuknya alam semesta dan penghuninya menurut

sains dan Al-Qur’an.3. Memahami perkembangan ilmu biologi, fisika dan kimia dalam perspektif

sains dan Al-Qur’an.4. Mengetahui teori evolusi dan rekayasa reproduksi menurut sains dan Al-

Qur’an.5. Memahami dampak sains dan teknologi terhadap lingkungan hidup.6. Mampu memanfaatkan sains dan teknologi bagi kehidupan.7. Menerapkan teori sosial dan budaya dalam memecahkan problematika

sosial.8. Mengetahui tipologi budaya dalam kehidupan manusia.9. Menguasai teori-teori sosial dan budaya dalam studi Islam.

C. IndikatorMahasiswa dapat :1. Menjelaskan konsep-konsep dasar ilmu alamiah, ilmu budaya dan ilmu

sosial.2. Menyebutkan proses terbentuknya alam semesta dan penghuninya menurut

sains dan Al-Qur’an.

3. Menjelaskan perkembangan ilmu biologi, fisika dan kimia dalam perspektif sains dan Al-Qur’an.

4. Menguraikan teori evolusi dan rekayasa reproduksi menurut sains dan Al-Qur’an.

5. Memberikan contoh dampak sains dan teknologi terhadap lingkungan hidup.

6. Menggunakan sains dan teknologi bagi kehidupan.7. Menerapkan teori sosial dan budaya dalam memecahkan problematika

sosial.8. Meyebutkan tipologi budaya dalam kehidupan manusia.9. Menerapkan teori-teori sosial dan budaya dalam studi Islam.

D. Materi Pokok1. Proses perkembangan pola pikir manusia (antroposentris, geosentris,

heliosentris, galaksi sentris, asentris).2. Proses terbentuknya alam semesta dan penghuninya menurut ilmu

pengetahuan alam Barat dan Al-Qur’an. 3. Perkembangan ilmu biologi, fisika dan kimia menurut ilmu pengetahuan

alam Barat dan Al-Qur’an. 4. Teori evolusi dan rekayasa reproduksi menurut ilmu pengetahuan alam

Barat dan Islam.5. Teknologi Barat dan masalah lingkungan hidup serta upaya

penanggulangannya.6. Rahasia kemajuan Barat dalam bidang sains dan teknologi.7. Peranan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dalam kehidupan

manusia.8. Latar belakang dan ruang lingkup Ilmu Budaya Dasar.9. Konsepsi IBD dalam kesusasteraan, seni rupa dan seni musik.10. Konsepsi IBD dalam agama, filsafat dan keindahan.11. Manusia dan cinta kasih, penderitaan dan keadaan.12. Pandangan hidup, tanggungjawab dan harapan manusia.13. Budaya yang mendorong kemajuan dan penyebab kemiskinan.14. Kebudayaan primitive, agraris dan industrial.15. Latar belakang dan ruang linkup pembahasan ilmu sosial dasar.16. Individu, keluarga, masyarakat dan interaksi sosial.17. Remaja dan pemuda dalam permasalahan generasi sosial.18. Pemerintah, Negara dan warga Negara dalam permasalahan demokratisasi.19. Pelapisan sosial, kesetaraan (egaliter), diskriminasi dan pemerataan.20. Permasalahan kependudukan : masyarakat perkotaan dan pedesaan.21. Pembangunan dan permasalahan kemiskinan struktural dan kultural.

Page 20: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

E. Strategi PembelajaranUntuk mencapai hasil belajar yang optimal, maka strategi pembelajaran yang ditempuh sebagai berikut :1. Dosen memberikan penjelasan tentang materi kuliah secara komprehensif,

baik materi, pola perkuliahan, dan strategi menguasai materi yang disajikan.

2. Mahasiswa membagi tugas terstruktur tentang materi yang dipelajari, baik berupa resume, bedah buku dan kajian teks tentang toopik bahasan. Hal ini dilakukan untuk memperkaya penguasaan materi yang disajikan.

3. Mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil dan diberi topik-topik sesuai dengan pokok bahasan yang ada, kemudian masing-masing kelompok menyajikan topik bahasan dalam forum diskusi secara bergiliran. Hal ini dilakukan untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam hal memahami, menyajikan dan mempertahankan argumen tentang topik yang dibahas dalam sebuah forum ilmiah.

4. Dosen dan mahasiswa bersama-sama mengevaluasi hasil belajar yang diharapkan dengan proses belajar mengajar yang dialami.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana Pembelajaran

a. Alat-alat tulis.b. White board.c. Media pengajaran (OHP).d. Makalah diskusi.

2. Sumber belajarDarmansyah M, (Peny), Ilmu Sosial Dasar, Surabaya : Usaha Nasional,

1986.Maskoeri Yasin, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta : Rajawali Press, 1992.Munandar Sulaeman, Ilmu Budaya Dasar, Suatu Pengantar, Bandung :

Eresco, 1993.Munandar Sulaeman, Ilmu Sosial Dasar : Teori dan Konsep Ilmu Sosial,

Bandung : Eresco, 1996.Nizamuddin, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta : Gramedia, 1995.Much. Baiquni, Al-Qur’an : Ilmu Pengetahuan dan TeknologiFazlurrahman, Al-Qur’an Sumber Ilmu Pengetahuan, Jakarta : Bina

Aksara, 1989.

G. Penilaian1. Tugas, partisipasi, kehadiran (30 %).

2. Ujian Tengah Semester (20 %).3. Ujian Akhir Semester (40 %).

Mata Kuliah : Ushul Fiqh Komponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 201Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarSetelah selesai pembelajaran mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mempunyai pengetahuan dasar tentang dasar-dasar fiqh : dalil, cara istinbath hukum, mawasyid al-syari’ah dan mampu mengaplikasikannya dalam membahas fiqh.

B. Hasil BelajarSetelah mahasiswa selesai mengikuti pokok-pokok bahasan diharapkan mempunyai kemampuan untuk memahami :1. Hukum.2. Al-Hakim.3. Al-Mahkum Fih.4. Al-Mahkum ‘Alaih.5. Al-Qur’an.6. Al-Sunnah.7. Al-Ijma’.8. Al-Qiyas.9. Al-Ijtihad : pengertian, syarat, dan macamnya.10. Al-Istihsan.11. Al-Mashlahah Mursalah.12. Sadd Al-Dzari’ah.13. Istinbath Hukum : pengertian dan macam metode-metode istinbath.14. Lafaz ‘am dan kaidah-kaidah yang terkait.15. Lafaz khas dan kaidah-kaidah yang terkait.16. Mutlaq-Muqoyyad.17. Amr-Nahy.18. Kaidah-kaidah Fiqh (Qawaid Fiqhiyyah).

Page 21: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

C. Indikator Setelah mengikuti perkuliahan, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan dengan benar tentang Ilmu Ushul Fiqh dan cakupannya, serta dapat mengaplikasikannya dalam memecahkan masalah-masalah fiqh mengenai :1. Hukum.2. Al-Hakim.3. Al-Mahkum Fih.4. Al-Mahkum ‘Alaih.5. Al-Qur’an.6. Al-Sunnah.7. Al-Ijma’.8. Al-Qiyas.9. Al-Ijtihad : pengertian, syarat, dan macamnya.10. Al-Istihsan.11. Al-Mashlahah Mursalah.12. Sadd Al-Dzari’ah.13. Istinbath Hukum : pengertian dan macam metode-metode istinbath.14. Lafaz ‘am dan kaidah-kaidah yang terkait.15. Lafaz khas dan kaidah-kaidah yang terkait.16. Mutlaq-Muqoyyad.17. Amr-Nahy.18. Kaidah-kaidah Fiqh (Qawaid Fiqhiyyah).

D. Materi Pokok1. Hukum.2. Al-Hakim3. Al-Mahkum Fih.4. Al-Mahkum ‘Alaih.5. Al-Qur’an.6. Al-Sunnah.7. Al-Ijma’.8. Al-Qiyas.9. Al-Ijtihad : pengertian, syarat, dan macamnya.10. Al-Istihsan.11. Al-Mashlahah Mursalah.12. Sadd Al-Dzari’ah.13. Istinbath Hukum : pengertian dan macam metode-metode istinbath.14. Lafaz ‘am dan kaidah-kaidah yang terkait.15. Lafaz khas dan kaidah-kaidah yang terkait.

16. Mutlaq-Muqoyyad.17. Amr-Nahy.18. Kaidah-kaidah Fiqh (Qawaid Fiqhiyyah).

E. Strategi Pembelajaran1. Lecturing (ceramah dan tanya jawab).2. Active Debate (diskusi aktif)3. Independent Learning (belajar mandiri). 4. Guidance Learning (pembelajaran dengan bimbingan).5. Strategi lainnya yang dipandang relevan.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana Perkuliahan

a. White board dan spidol.b. OHP.c. Perpusatakaan.d. Sumber perkuliahan.

2. Sumber perkuliahanBuku Wajib :a. Wahbah Al-Zuhaili, Ilm Ushul fiqh.b. Abu Zahrah, Ilm Ushul Fiqh.c. Abdul Wahab Khallaf, Ilm Ushul Fiqh.d. Departemen Agama, Ilmu Ushul Fiqh.Buku Anjuran :1. Ali Al-SAyis, Masadir Al-Tasyri’l Al-Islam.2. Khudhari Bek, Ushul Fiqh.3. Hasbi Ash Shiddiqie, Pengantar Ilmu Fiqh.4. Aman Fathurrahman dan Zarkasy A. Salam, Pengantar Ilmu Fiqh dan

Ushul Fiqh.5. A. Hassan, Ijma’, Qiyas, Ijtihad dan Mazhab.

G. PenilaianPenilaian dilakukan dari segi waktu adalah penilaian proses dan penilaian hasil, yang meliputi :1. Paper dan Pencil Test : Penilaian dalam bentuk tertulis dengan cara

memberikan pertanyaan kepada mahasiswa untuk dijawab. Ini dilakukan pada tengah dan akhir semester.

Page 22: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

2. Performance : Penilaian terhadap sikap mahasiswa yang meliputi keaktifan selama mengikuti perkuliahan, kemampuan menyerap bacaan, dan kemampuan argumentasi.

3. Product : Penilaian terhadap hasil pekerjaan mahasiswa seperti resume, makalah.

4. Portofolio : Penilaian terhadap kemajuan pekerjaan mahasiswa selama perkuliahan seperti catatan perkuliahan, memberi komentar, saran, kritik dan lain-lain.

Mata Kuliah : Ilmu Kalam Komponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 204Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi Dasar1. Mahasiswa mengetahui dan memahami dasar-dasar Qur’ani serta sejarah

pertumbuhan dan perkembangan Ilmu Kalam. 2. Mahasiswa mengenali dan memahami metodologi berfikir jadali.

B. Hasil Belajar1. Mengetahui konsep serta pertumbuhan dan perkembangan Ilmu Kalam.2. Mengenali dan memahami metodologi berfikir jadali.

C. Indikator

Mahasiswa mampu :1. Menjelaskan pengertian Ilmu Kalam.2. Menjelaskan dasar-dasar Qur’ani timbulnya Ilmu Kalam.3. Menjelaskan sejarah timbulnya Tasawuf (Kontak Kebudayaan Yunani dan

Arab).4. Menjelaskan kerangka berfikir jadali.5. Menjelaskan hubungan ilmu kalam, falsafat, dan tasawuf.6. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Khawarij.7. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Murji’ah.8. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Jabariah.9. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Qadariyah.10. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Mu’tazilah.11. Menjelaskan pemikiran kalam Syi’ah.12. Menjelaskan pemikiran kalam Ulama Salaf.13. Menjelaskan pemikiran kalam Ulama Khalaf.14. Menjelaskan perbandingan antar aliran : Pelaku dosa besar, iman dan

kufur, sifat-sifat Tuhan.

Page 23: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

15. Menjelaskan perbandingan antar aliran : Perbuatan Tuhan dan perbuatan manusia, kehendak mutlak dan keadilan Tuhan.

16. Studi kritis terhadap pemikiran lairan-aliran ilmu kalam.17. Pemikiran kalam ulama modern : Abduh, Iqbal, Ahmad Khan.18. Pemikiran kalam masa kini : Hasan Hanafi, Harun Nasution.

D. Materi Pokok1. Dasar-dasar Qur’ani dan sejarah timbulnya Ilmu Kalam (Kontak

Kebudayaan Yunani dan Arab)..2. Kerangka berfikir jadali.3. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Khawarij.4. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Murji’ah.5. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Jabariah.6. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Qadariyah.7. Menjelaskan pemikiran kalam Al-Mu’tazilah.8. Menjelaskan pemikiran kalam Syi’ah.9. Menjelaskan pemikiran kalam Ulama Salaf.10. Menjelaskan pemikiran kalam Ulama Khalaf.11. Menjelaskan perbandingan antar aliran : Pelaku dosa besar, iman dan

kufur, sifat-sifat Tuhan.12. Menjelaskan perbandingan antar aliran : Perbuatan Tuhan dan perbuatan

manusia, kehendak mutlak dan keadilan Tuhan.13. Studi kritis terhadap pemikiran lairan-aliran ilmu kalam.14. Pemikiran kalam ulama modern : Abduh, Iqbal, Ahmad Khan.15. Pemikiran kalam masa kini : Hasan Hanafi, Harun Nasution.

E. Strategi PembelajaranSecara umum perkuliahan menggunakan strategi belajar aktif, dengan sistem komunikasi yang dialogis, dan mengutamakan latihan-latihan secara individual dan kelompok.Setiap kali pertemuan dimulai diadakan pengujian materi-materi yang telah diberikan (pre-test), dan memberikan kesempatan untuk tanya jawab, diskusi, serta latihan pada akhir setiap tatap muka. Tugas-tugas terstruktur berlangsung secara kontinyu dan memberikan kontribusi dalam penilaian.Kegaiatan perkuliahan dilaksanakan dengan metode dan strategi yang bervariasi, baik metode dan strategi pembelajaran yang bersifat individual maupun berkelompok, dari yang bersifat lecturing maupun diskusi dan penugasan.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana

a. White board dan alat tulis.b. OHP.c. Bahan kuliah.

2. Sumber Abu Al-Hasan ‘Ali Ismail Al-Asyary, MaqalatAl-Islamiyyin wa Ikhtilaf Al-

Mushallin, (Kairo : Maktabah Nahdah Al-Mishriyyah).Harun Nasution, Teologi Islam : Aliran-aliran Sejarah Analisis

Perbandingan, (Jakarta : UI Pres.).Ahmad Mahmud Shubhi, Fi ‘Ilm Al-Kalam : Dirasah Falsafiyah Al-

Mu’tazilah Al-Asya’irah, Al-Sy’ah, (Iskandariah : Dar Al-Kutub Al-Jamiyyah, 1969).

Abu Bakar Ahmad Al-Syahastani, Al-Milal wa Al-Nihal, (Beirut : Dar Al-Fikr).

G. Penilaian1. Test

a. Ujian Tengah Semester (20 %).b. Ujian Akhir Semester (35 %).c. Quiz (10 %).

2. Non Tesa. Kehadiran (10 %).b. Keaktifan Kelas (10 %).c. Penugasan (15 %).

Page 24: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Ilmu Tasawuf Komponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 205Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi Dasar1. Mahasiswa mengetahui dan memahami dasar-dasar Qur’ani serta sejarah

pertumbuhan dan perkembangan tasawuf. 2. Mahasiswa mengenali dan memahami metodologi berfikir irfani.

B. Hasil Belajar1. Mengetahui konsep dan periodesasi pertumbuhan dan perkembangan

tasawuf.2. Mengenali dan memahami metodologi berfikir Irfani.

C. Indikator

Mahasiswa mampu :1. Menjelaskan pengertian tasawuf.2. Menjelaskan dasar-dasar Qur’ani timbulnya tasawuf.3. Menjelaskan sejarah timbulnya tasawuf (Kontak Kebudayaan Hindu, Persi,

Yunani dan Arab).4. Menjelaskan metode berfikir irfani : Dasar-dasar filosofi ahwal dan

maqomat.5. Menjelaskan sejarah perkembangan tasawuf akhlaqi.6. Menjelaskan sejarah perkembangan tasawuf falsafi.7. Menjelaskan sejarah perkembangan tasawuf syi’i.8. Menjelaskan tokoh-tokoh pengembang tasawuf akhlaqi.9. Menjelaskan tokoh-tokoh pengembang tasawuf falsafi.10. Menjelaskan tokoh-tokoh pengembang tasawuf syi’i.11. Menjelaskan sejarah dan perkembangan tarikat.12. Menjelaskan sejarah masuknya tasawuf di Indonesia.13. Menjelaskan tokoh-tokoh sufi di Indonesia.

D. Materi Pokok1. Dasar-dasar Qur’ani dan sejarah timbulnya tasawuf (Kontak Kebudayaan

Hindu, Persi, Yunani dan Arab).2. Sejarah perkembangan tasawuf : Akhlaqi, falsafi dan syi’i.3. Kerangka berfikir irfani : Dasar-dasar filosofi ahwal dan maqomat.4. Hubungan tasawuf, ilmu kalam, dan falsafat.5. Hubungan tasawuf dengan ilmu jiwa agama.6. Tasawuf Akhlaqi : Hasan Al-Bishri, Al-Muhasibi, Al-Ghazali, Al-Qusairi. 7. Tasawuf Irfani : Rabi’ah Al-Adawiyah, Zun-Nun Al-Misri, Al-Junaid, Al-

Hallaj, Al-Bustomi.8. Tasawuf Falsafi : Ibnu Arabi, Al-Jili.9. Tarikat : Sejarah dan perkembangannya.10. Studi kritis terhadap aliran-aliran tasawuf. 11. Tasawuf di Indonesia : Hamzah Fansuri, Al-Raniri, Abd. Shomad, Al-

Falimbani, Syekh Yusuf Al-Makassaaari, Hamka, Nawawi Al-Bantani.

E. Strategi PembelajaranSecara umum perkuliahan menggunakan strategi belajar aktif, dengan sistem komunikasi yang dialogis, dan mengutamakan latihan-latihan secara individual dan kelompok.Setiap kali pertemuan dimulai diadakan pengujian materi-materi yang telah diberikan (pre-test), dan memberikan kesempatan untuk tanya jawab, diskusi, serta latihan pada akhir setiap tatap muka. Tugas-tugas terstruktur berlangsung secara kontinyu dan memberikan kontribusi dalam penilaian.Kegaiatan perkuliahan dilaksanakan dengan metode dan strategi yang bervariasi, baik metode dan strategi pembelajaran yang bersifat individual maupun berkelompok, dari yang bersifat lecturing maupun diskusi dan penugasan.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana

a. White board dan alat tulis.b. OHP.c. Bahan kuliah.

2. Sumber Hawash Abdullah, Perkembangan Ilmu Tasawuf dan Tokoh-tokohnya di

Nusantara.

Page 25: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Abu Al-Ala Afifi, Fi Al-Tasawuf Al-Islami wa Tarikhi.Hamka, Tasawuf Modern.Harun Nasution, Filsafat dan Mistisme dalam Islam.M. Naquib Al-Attas, The Mysticism of Hamzah Fansuri. Al-Suhrawardi, Awarif Al-Ma’arif.Abu Bakar Muhammad Al-Kalabdzi, Al-Taaruf Limadzhab Ahl Al-Tasawuf.Abu Al-Wafa Taftazani, Al-Madkhal Ila Al-Tasawuf Al-Islam.

G. Penilaian1. Test

a. Ujian Tengah Semester (20 %).b. Ujian Akhir Semester (35 %).c. Quiz (10 %).

2. Non Tesa. Kehadiran (10 %).b. Keaktifan Kelas (10 %).c. Penugasan (15 %).

Mata Kuliah : Masailul Fiqh Al-Haditsah Komponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 710Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami pengertian, tujuan, ruang lingkup dan berbagai persoalan kajian Masa’il Al-Fiqh Al Haditsah yang berkaitan dengan persoalan fiqh kontemporer serta mampu bersikap arif dan toleran atas perbedaan pandangan dalam pemahaman fiqh secara rasional.

B. Hasil Belajar1. Mahasisawa memahami pengertian dan tujuan mengkaji masa’il al-fiqh.2. Mahasisawa memahami hubungan masa’il al-fiqh dengan ilmu lainnya.3. Mahasisawa memahami berbagai persoalan tentang pembahasan nikah.4. Mahasisawa memahami pembahasan tentang penyimpangan seksual.5. Mahasisawa memahami persoalan tentang Keluarga Berencana dan

sterilisasi.6. Mahasisawa memahami persoalan tentang Abortus dan menstrual

regulation.7. Mahasisawa memahami persoalan tentang bayi tabung, anak adopsi dan

anak hasil zina.8. Mahasisawa memahami persoalan tentang Bank ASI dan Bank Sperma.9. Mahasisawa memahami persoalan tentang transplantasi organ tubuh,

operasi plastik dan pergantian kelamin.10. Mahasisawa memahami persoalan tentang kontes ratu kecantikan.11. Mahasisawa memahami persoalan tentang kupon berhadiah, hadiah

perlombaan dan hadiah haji.12. Mahasisawa memahami persoalan tentang saham dan saham valuta asing.13. Mahasisawa memahami persoalan tentang kepemimpinan wanita dan

wanita karir.

Page 26: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

C. Indikator

1. Mahasiswa dapat mendefinisikan masa’il al-fiqh, menyebutkan sebab-sebab timbulnya masa’il al- fiqh dan tujuan mempelajarinya.

2. Mahasiswa dapat menyebutkan hubungan masa’il al-fiqh dengan fiqh, ushul fiqh dan qawa’idul fiqh.

3. Mahasisawa dapat mendefinisikan nikah berbeda agama, nikah dengan wanita hamil dan nikah via telekomunikasi modern. Juga dapat menjelaskan tata cara nikah, dalil dan pendapat berbagai ulama serta memberi apresiasi terhadap berbagai persoalan nikah.

4. Mahasiswa dapat mendefinisikan homoseksual, lesbian, onani dan masturbasi. Juga dapat mengemukakan berbagai pendapat ulama tentang penyimpangan seksual beserta dalilnya, menyebutkan dampak penyimpangan seksual dan memberikan apresiasi terhadap persoalan penyimpangan seksual.

5. Mahasiswa dapat mendefiniskan KB dan sterilisasi, menyebutkan cara dan alasan KB san sterilisasi, mengemukakan pendapat ulama tentang KB dan sterilisasi serta mengapresiasi persoalan KB dan sterilisasi.

6. Mahasiswa dapat mendefinisikandan menyebutkan cara abortus dan menstrual regulation, menyebutkan status hukum dan dampak abortus dan menstrual regulation, serta memberikan apresiasi terhadap masalah abortus dan menstrual regulation.

7. Mahasiswa dapat mendifinisikan istilah bayi tabung, anak adopsi dan anak hasil zina. Juga dapat menyebutkan proses bayi tabung, anak adopsi dan anak hasil zina. Selain itu, diharapkan mahasiswa mampu menyebutkan status anak bayi tabung, anak adopsi, dan anak hasil zina. Selain itu, diharapkan mahasiswa mampu menyebutkan status anak bayi tabung, anak adopsi dan anak hasil zina berdasarkan dalil agama serta memberikan tanggapan atas persoalan sekitar bayi tabung, anak adopsi dan anak hasil zina.

8. Mahasiswa mampu mendefiniskan bank ASI dan bank sperma dan meyebutkan tujuan keberadaannya. Juga mampu menyebutkan status hukum pemanfaatan bank ASI dan bank sperma serta memberikan tanggapan atas persoalan tersebut yang berkembang di masyarakat.

9. Mahasiswa mampu mendefinisikan pengertian transplantasi organ tubuh, operasi kecantikan dan ganti kelamin, menyebutkan status hukumnya dan dampaknya di masyarakat muslim.

10. Mahasiswa mampu mendefinisikan kontes ratu kecantikan, tujuan mengadakannya, manfaat dan mudharatnya, status hukumnya serta merespon atas persoalan yang berkembang di masyarakat.

11. Mahasiswa mampu mendefinisikan bursa saham dan valuta saing, mengemukakan bursa saham dan valuta sain, menyebutkan status hukumnya dan memberikan tanggapan atas persoalan itu.

12. Mahasiswa mampu mendefinisikan pengertian wanita karir dan faktor-faktor kepemimpinan menurut Islam dan menyebutkan hukum kepemimpinan wanita dan wanita karir.

D. Materi Pokok1. Pengertian, tujuan dan hubungan masa’il al-fiqh al haditsah dengan kajian

dan ilmu lainnya. 2. Berbagai persoalan tentang nikah.3. Penyimpangan seksual.4. Keluarga Berencana dan sterilisasi.5. Abortus dan menstrual regulation.6. Bayi tabung, anak adopsi dan anak hasil zina. 7. Bank ASI dan bank sperma.8. Transplantasi organ tubuh, operasi kecantikan dan operasi ganti kelamin.9. Kontes ratu kecantikan.10. Kupon berhadiah, hadiah perlombaan dan ibadah haji hadiah. 11. Bursa saham dan bursa valuta asing.12. Kepemimpinan wanita dan wanita karir.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran mata kuliah ini lebih menggunakan pendekatan active learning dengan memberikan kesempatan mahasiswa untuk mengakses bahan bacaan secara luas berkaiatan dengan topik yang dibahas setiap pertemuan. Mahasiswa lebih diarahkan untuk membuat makalah mandiri atau kelompok dan mendiskusikannya secara klasikal. Pendekatan ini lebih memungkinkan mahasiswa aktif dalam berdiskusi dan mengemukakan pendapatnya. Selain itu, pendekatan praktis juga dilakukan untuk memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam memahami berbagai persoalan fiqh kontemporer dan memiliki semangat toleransi, rasional dalam menghadapi perbedaan pandangan dalam pemahaman fiqh.

F. Pengalaman Belajar1. Mahasiswa membaca buku rujukan dan mengakses internet untuk mencari

artikel tentang persoalan nikah kontroversial.

Page 27: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

2. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai penyimpangan seksual.

3. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai KB dan sterilisasi.

4. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai bayi tabung, anak adopsi dan anak hasil zina.

5. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai bank ASI dan bank sperma.

6. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai transplantasi organ tubuh, operasi plastik, dan ganti kelamin.

7. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai kontes ratu kecantikan.

8. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai kupon berhadiah, hadiah perlombaan dan haji hadiah.

9. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai bursa saham dan bursa valuta asing.

10. Mahasiswa membaca dan mengakses internet untuk mencari artikel dan tulisan mengenai kepemimpinan wanita dan wanita karir.

G. Sarana dan Sumber PembelajaranReferensi yang digunakan antara lain : Zuhdi, Masyfuk, Masa’il Al-Fiqhiyah. Jakarta : Haji Masagung, 1991.Mahyudin, Masa’il Al-Fiqhiyah. Jakarta : Kalam Mulia, 1998.Hasan, M. Ali, Masa’il Al-Fiqhiyah Al-Haditsah. Jakarta : Raja Grafindo

Persada, 1998. Qardhawi, Yusuf, Fatwa-fatwa Mutakhir, terjemahan Hamid Husaini. Bandung

: Yayasan Al-Hamidiy, 1991. Zuhdi, Masyfuk, Islam dan Keluarga Berencana. Surabaya : Bina Ilmu, 1989.Ash-Shabuniy, M. Ali, Tafsir Al-Ayat Al-Ahkam min Al-Qur’an, terjemahan

Mu’ammal Hamidiy. Surabaya : Bina Ilmu, 1992. Syaltut, Mahmud, Al-Fatawa. Kairo : Dar Al-Qalam.Makhluf, Husain Muhammad, Fatawa Syur’iyyah wa Buhuts Al-Islamiyyah.

Kairo ; Al-Madaniy, 1971.

H. Penilaian1. Test

a. Ujian Tengah Semester (20 %).b. Ujian Akhir Semester (35 %).c. Quiz (10 %).

2. Non Tes

a. Kehadiran (10 %).b. Keaktifan Kelas (10 %).c. Penugasan (15 %).

Mata Kuliah : Psikologi Agama Komponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 711Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarAgar mahasiswa memahami kesadaran dan pengalaman manusia dalam beragama.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu1. Memahami pengertian, ruang lingkup dan kegunaan ilmu jiwa agama.2. Memahami jiwa beragama muncul pada anak.3. Memahami jiwa beragama pada remaja dan gangguan-gangguan yang

dihadapi remaja.4. Memahami jiwa beragama pada orang dewasa dan tanggung jawab mereka

terhadap sistem nilai yang dianut olehnya.5. Memahami jiwa beragama pada usia lanjut dan meningkatnya jiwa

keberagamaan pada usia lanjut.6. Menjelaskan unsur budaya yang telah mengakar pada kehidupan

masyarakat dan pengaruhnya pada jiwa beragama.7. Menjelaskan pengaruh pendidikan keluarga, pendidikan formal, dan non

formal terhadap jiwa keberagamaan.8. Menjelaskan konflik agama yang dihadapi seseorang sehingga ia

mengalami konversi agama dan agnotisme.9. Memahami gangguan-gangguan dalam perkembangan jiwa beragama.10. Menjelaskan kriteria orang yang matang beragama.

C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. Menyebutkan pengertian, ruang lingkup pembahasan Ilmu Jiwa Agama.2. Menyebutkan kegunaan Ilmu Jiwa Agama.

Page 28: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

3. Memahami perkembangan jiwa beragama pada anak.4. Memahami perkembangan jiwa beragama pada remaja.5. Memahami perkembangan jiwa beragama pada orang dewasa.6. Memahami perkembangan jiwa beragama pada usia lanjut.7. Menjelaskan pengaruh kebudayaan terhadap jiwa beragama.8. Menjelaskan pengaruh pendidikan terhadap pembentukan jiwa

keberagamaan. 9. Menyebutkan problem dan jiwa keagamaan (munafik, agnotisme, dan

konversi agama). 10. Menjelaskan gangguan-gangguan dalam perkembangan jiwa

keberagamaan.11. Menyebutkan kriteria orang yang matang beragama.

D. Materi Pokok1. Ilmu Jiwa Agama : pengertian, ruang lingkup dan kegunaannya.2. Perkembangan jiwa beragama pada anak.3. Perkembangan jiwa beragama pada remaja.4. Perkembangan jiwa beragama pada orang dewasa.5. Perkembangan jiwa beragama pada usia lanjut.6. Pengaruh kebudayaan terhadap jiwa beragama.7. Pengaruh pendidikan terhadap pembentukan jiwa keagamaan.8. Problem dan jiwa keagamaan (munafik, agnotisme, dan konversi agama).9. Gangguan-gangguan dalam perkembangan jiwa keagamaan.10. Kriteria orang yang matang beragama.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran lebih dititikberatkan pada diskusi dan tanya jawab dengan penjabaran sebagai berikut :1. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami pengertian Ilmu

Jiwa Agama, ruang lingkup dan kegunaannya dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode ceramah dan tanya jawab.

2. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami jiwa beragama pada anak dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi, ceramah dan tanya jawab.

3. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami jiwa beragama pada remaja dan gangguan-gangguan yang dihadapi remaja dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi kelompok, ceramah dan tanya jawab.

4. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami jiwa beragama pada orang dewasa dan tanggung jawab mereka teradap sistem nilai yang

dianut olehnya dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi kelompok, ceramah dan tanya jawab.

5. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami jiwa beragama pada usia lanjut dan meningkatnya jiwa keberegamaan pada usia lanjut dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi kelompok, ceramah dan tanya jawab.

6. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam menjelaskan unsur pada jiwa beragama dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi kelompok, ceramah dan tanya jawab.

7. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam menjelaskan pengaruh pendidikan keluarga, pendidikan formal, dan non formal terhadap jiwa keberagamaan dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi kelompok, ceramah dan tanya jawab.

8. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam menjelaskan konflik agama yang dihadapi seseorang sehingga ia mengalami konversi agama dan agnotisme dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi kelompok, ceramah dan tanya jawab.

9. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami gangguan-gangguan dalam perkembangan jiwa beragama dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi kelompok, ceramah dan tanya jawab.

10. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam menjelaskan kriteria orang yang matang beragma dapat dikuliahkan dengan strategi belajar dengan metode diskusi kelompok, ceramah dan tanya jawab.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen Ilmu Jiwa Agama yang kompeten.2. Buku-buku referensi Ilmu Jiwa Agama.3. Makalah, karya ilmiah, jurnal yang relevanReferensi :

Al-Attas, Syaid Muhammad, Konsep Pendidikan dalam Islam.DRajat, Zakiah, Ilmu Jiwa Agama. Jakarta : Bulan Bintang, 1970.Jalaluddin, Psikologi Agama. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2002.Mujib, Abdul & Yusuf Mudzakkir, Nuansa-nuansa Islam. Jakarta : PT.

Raja Grafindo Persada, 2002.Nata, Abuddin, Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta : Logos, 2001As-Syaibani, Omar Muhammad Al-Thoumy, Filsafat Pendidikan Islam,

terjemahan Hasan Langulung. Jakarta : Fikahati Aneska, 1994.Ulwan, Abdullah Nasih, Pendidikan Anak dalam Islam. Jakarta : Pustaka

Amani, 1994.Buku Anjuran :

Page 29: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Ahmadi, Abu, Psikologi Perkembangan. Jakarta : Rineka Cipta, 1991.Husaini, Wadar Ahmad, Islamic Environment : Mental System

Engineering. L. Zulkifli, Psikologi Perkembangan. Bandung : Rosdakarya, 1993.Mappoare, Andi, Psikologi Remaja. Jakarta : Usaha Nsaional, 2003.Sarwono, Wirawan, Psikologi Remaja. Jakarta : PT. Raja Grafindo

Persada, 2003W. H., Clarch, The Psychologi of Religion Experiences, A. Mentor Book.

New York, 1958.

G. Penilaian1. Jenis Penilaian

a. Tes tertulisb. tes perbuatan

2. Prosedur penilaiana. Tugas mandirib. Tugas tengah semesterc. Ujian akhir semester

3. Bentuk soal : Essay.

Mata Kuliah : Psikologi PerkembanganKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 712Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami dan menguasai tahap-tahap pertumbuhan dan perkembangan manusia sejak dalam kandungan sampai usia remaja.

B. Hasil BelajarMahasiswa dapat menguasai dan menjelaskan tahapan pertumbuhan dan perkembangan manusia sejak dalam kendungan sampai usia remaja, kemudian dapat menentukan pola pendekatan sesuai dengan tahapan pertumbuhan dan perkembangan tersebut, terutama dalam proses belajar mengajar.

C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. Memahami dan menguasai tahapan pertumbuhan dan perkembangan

manusia sejak masa kandungan sampai usia remaja.2. Menjelaskan tahapan pertumbuhan dan perkembangan tersebut secara

runtut dan sistematis.3. Merumuskan langkah-langkah pendekatan terhadap anak sesuai dengan

tahapan pertumbuhan dan perkembangan tersebut, terutama dalam proses belajar mengajar.

4. Mempraktekkan cara-cara mengajar yang efektif dan efisien sesuai dengan tahapan pertumbuhan dan perkembangan.

D. Materi Pokok1. Pengertian dan kedudukan psikologi perkembangan.2. Sejarah pertumbuhan dan perkembangan serta tujuan mempelajari

psikologi perkembangan.3. Prinsip-prinsip perkembangan manusia.

Page 30: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

4. Pertumbuhan dan perkembangan masa pranatal.5. Pertumbuhan dan perkembangan masa bayi.6. Pertumbuhan dan perkembangan masa kanak-kanak awal.7. Pertumbuhan dan perkembangan masa kanak-kanak akhir.8. Pertumbuhan dan perkembangan masa pubertas.9. Pertumbuhan dan perkembangan masa remaja awal.10. Pertumbuhan dan perkembangan masa remaja akhir.11. Tugas-tugas perkembangan masa remaja.12. Menstruasi dan Onani.

E. Strategi PembelajaranUntuk mencapai hasil belajar yang optimal, maka strategi pembelajaran yang ditempuh sebagai berikut :1. Dosen memberi penjelasan tentang materi kuliah secara komprehensif, baik

materi, pola perkuliahan, dan strategi menguasai materi yang disajikan.2. Mahasiswa dibagi tugas terstruktur tentang materi yang dipelajari, baik

berupa resume, bedah buku dan kajian teks tentang topik bahasan. Hal ini dilakukan untuk memperkaya penguasaan materi yang disajikan.

3. Mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil, kemudian diberi topik-topik sesuai dengan pokok bahasan yang ada. Lalu masing-masing kelompok menyajikan topik bahasan mereka dalam forum diskusi secara bergiliran. Hal ini dilakukan untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam hal memahami, menyajikan dan mempertahankan argumen mereka tentang topik yang dibahas dalam sebuah forum ilmiah.

4. Dosen dan mahasiswa bersama-sama mengevaluasi hasil belajar yang diharapkan dengan proses belajar-mengajar yang dialami.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. White board, penghapus dan spidol.2. Buku tentang ilmu jiwa perkembangan.3. Jurnal, makalah, CD dan lain-lain.4. Dosen ilmu jiwa perkembangan yang berkompeten.5. Buku acuan :

Drs. Akmal Hawi, M.Ag, Psikologi Perkembangan Anak Remaja. Palembang : P3RF IAIN Raden Fatah, 2005.

Elizabeth B. Huslock, Development and Education. New York : Mc. Grow Hill Book Company Inc., 1959.

R.J. Hagighust, Humsn Development and Education. New York : Longsman, 1961.

Singgih D. Gunarsah, dkk., Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Jakarta : BPK. Gunung Mulia, 1983.

G. PenilaianPenilaian didasarkan pada 1. Kehadiran dan keaktifan.2. Ujian Tengah Semester.3. Makalah kelompok dan individual.

Page 31: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Bimbingan Penyuluhan dan KonselingKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 708Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarSetelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat memiliki keterampilan melaksanakan bimbingan dan konseling.

B. Hasil BelajarMahasiswa terampil :1. Menguraikan perkembangan bimbingan dan konseling.2. Menguraikan pengertian dan landasan bimbingan dan konseling.3. Menerapkan fungsi, sifat, prinsip-prinsip, serta asas-asas bimbingan dan

konseling dalam mencapai tujuan bimbingan dan konseling.4. Menerapkan jenis kegiatan bimbingan.5. Menerapkan kegiatan layanan.6. Mengaplikasikan kegiatan pendukung bimbingan dan konseling.7. Mengkorelasikan peran Kepala Sekolah, guru pembimbing, wali kelas dan

guru mata pelajaran dalam kegiatan bimbingan dan konseling.8. Mengembangkan kegiatan evaluasi bimbingan dan konseling.9. Memberikan solusi terhadap problema pelaksanaan bimbingan dan

konseling di sekolah. C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. Menjelaskan perkembangan bimbingan dan konseling pada umunya, dalam

masyarakat Islam, dan di Indonesia.2. Menjelaskan pengertian dan landasan bimbingan dan konseling.3. Menguraikan fungsi, sifat, prinsip-prinsip, asas-asas bimbingan dan

konseling untuk mewujudkan tujuan yang akan dicapai.4. Mengembangkan kegiatan bimbingan.

5. Mengembangkan kegiatan layanan.

6. Mengaplikasikan kegiatan pendukung bimbingan dan konseling.7. Menjelaskan dan mengembangkan evaluasi pelaksanaan bimbingan dan

konseling.8. Menjelaskan problema pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah

serta memberikan solusinya.

D. Materi Pokok1. Perkembangan Bimbingan dan Konseling

a. Perkembangan Bimbingan dan Konseling pada umumnya.b. Perkembangan Bimbingan dan Konseling dalam masyarakat Islam.c. Perkembangan Bimbingan dan Konseling di Indonesia.

2. Pengertian Bimbingan dan Konselinga. Pengertian Bimbingan.b. Pengertian Konseling.c. Hubungan Bimbingan dan Konseling.d. Landasan Bimbingan dan Konseling.

3. Tujuan, Fungsi, Sifat-sifat, Prinsip-prinsip, Asas-asas Bimbingan dan Konseling

4. Jenis-jenis Kegiatan Bimbingana. Bimbingan Pribadi-Sosialb. Bimbingan Belajarc. Bimbingan Karir

5. Jenis-jenis Kegiatan Layanana. Layanan Orientasi.b. Layanan Informasi.c. Layanan Penempatan dan Penyaluran.d. Layanan Pembelajaran.e. Layanan Konseling Individual.f. Layanan Bimbingan Kelompok.g. Layanan Konseling Kelompok.

6. Kegiatan Pendukung Bimbingan dan Konselinga. Aplikasi Instrumentasi

1. Pendekatan-pendekatan Bimbingan dan Konselinga. Pendekatan Bimbingan b. Pendekatan Konseling

2. Teknik-teknik Bimbingan dan Konselinga. Teknik memahami individu melalui teknik tes dan non tes.

Page 32: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

b. Teknik membantu individu.

b. Himpunan Data.c.. Konfrensi Kasus.d. Kunjungan Rumah.e. Alih Tangan Kasus.

7. Organisasi Bimbingan dan Konseling di Sekolaha. Peranan Kepala Sekolah dalam Bimbingan dan Konseling.b. Peranan Guru Mata Pelajaran dalam Bimbingan dan Konseling.c. Peranan Wali Kelas dalam Bimbingan dan Konseling.d. Peranan Guru Pembimbing/Konselor dalam Bimbingan dan Konseling.

8. Evaluasi pelaksanaan Bimbingan dan Konseling

a. Tujuan dan fungsi evaluasi.b. Jenis evaluasi.c. Prinsip-prinsip prosedur dan metode evaluasi.

9. Problematika Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran dititikberatkan dengan tugas membaca literatur, membuat resume, makalah, dan diskusi dengan penjabaran sebagai berikut :1. Untuk mencapai keterampilan menguraikan secara luas perkembangan

bimbingan dan konseling secara umum, dalam masyarakat Islam, dan di Indonesia, dilaksanakan kuliah dengan memberi tugas kepada mahasiswa secara individu membuat resume dari literatur, kemudian didiskusikan dalam kelompok kecil, dan dilanjutkan dengan diskusi kelas.

2. Untuk mencapai keterampilan menguraikan pengertian dan landasan bimbingan dan konseling, dilaksanakan kuliah dengan memberi tugas kepada mahasiswa secara individu membuat resume dari literatur, kemudian didiskusikan dalam kelompok kecil, dan dilanjutkan dengan diskusi kelas.

3. Untuk mencapai keterampilan dalam menerapkan fungsi, sifat, prinsip-prinsip, asas-asas bimbingan dan konseling, dalam mewujudkan tujuan bimbingan dan konseling, mahasiswa diberi tugas secara individu membuat resume dari literatur, kemudian didiskusikan dalam kelompok kecil, dan selanjutnya didiskusikan dalam kelas.

4. Untuk mencapai keterampilan menerapkan kegiatan bimbingan, mahasiswa diberi tugas membuat resume dari literatur, kemudian didiskusikan dalam kelompok kecil, dan dilanjutkan dengan diskusi kelas.

5. Untuk mencapai keterampilan menerapkan kegiatan layanan, mahasiswa diberi tugas membuat resume dari literatur, kemudian didiskusikan dalam kelompok kecil, dan dilanjutkan dengan diskusi kelas.

6. Untuk mencapai keterampilan mengaplikasikan kegiatan pendukung, mahasiswa diberi tugas membuat makalah, kemudian didiskusikan dalam diskusi kelas.

7. Untuk mencapai keterampilan mengkorelasikan peranan Kepala Sekolah, Guru Pembimbing, Wali Kelas, Guru Mata Pelajaran dalam kegiatan bimbingan dan konseling, mahasiswa ditugaskan membuat makalah secara kelompok, kemudian didiskusikan dalam diskusi kelas.

8. Untuk mencapai keterampilan mengembangkan evaluasi pelaksanaan bimbingan dan konseling, mahasiswa diberi tugas kelompok membuat makalah, kemudian didiskusikan dalam kelas.

9. Untuk mencapai keterampilan memberi solusi terhadap problema pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah, mahasiswa diberi tugas membuat makalah, kemudian didiskusikan dalam kelas.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen bimbingan dan konseling yang kompeten.2. Jurnal, makalah, buku, karya ilmiah yang relevan.3. Buku acuan :

Arifin, H.M., Problem Pelaksanaan Bimbingan dan penyuluhan Agama. Palembang : P3RF IAIN Raden Fatah, 2005.

Teori-teori Konseling Agama dan Umum. Jakarta : Golden Terayon Press., 1996.

Kartikawati, Etty, Materi Pokok Bimbingan dan Konseling, Modul Program Penyetaraan D-2 Guru Pendidikan Agama Islam Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah. Departemen Agama, Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam dan Universitas Terbuka.

Djumhur, J dan Surya, Moh., Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah. Bandung : CV. Ilmu, 1975.

Depdikbud, Kurikulum Sekolah Menengah Umum, Petunjuk Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling. Jakarta : Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pendidikan Menengah Umum, 1994.

Kurikulum Sekolah Menengah Umum, Petunjuk Teknis Pengelolaan Bimbingan dan Konseling. Jakarta : Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pendidikan Menengah Umum, 1996.

Page 33: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Faqih, Ainur Rahim, Bimbingan dan Konseling dalam Islam. Yogyakarta : UII Press., 2001.

Jaya, Yahya, Bimbingan Konseling Agama Islam. Jakarta : Angkasa Raya. Manrihu, Thayeb, Pengantar Bimbingan Karir. Jakarta : Bumi Aksara,

1992.Achmad, Al-Irsyad en Nafsy, Konseling Agama Teori dan Kasus. Jakarta :

Bina Rena Pariwara, 2000.Nawawi, Hadari, Administrasi dan Orientasi Bimbingan dan Penyuluhan

di Sekolah. Jakarta : Ghalia Indonesia, 1986.Prayitno, Layanan Bimbingan dan Konseling Kelompok (Dasar dan

Profil). Jakarta : Ghalia Indonesia, 1995.Ridwan, Penanganan Efektif Bimbingan dan Konseling di Sekolah.

Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 1998.Sukardi, Dewa Ketut, Pengantar Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di

Sekolah. Jakarta : Renika, 2000.

G. Penilaian1. Jenis Penilaian

a. Tes tertulis.b. Tes aktivitas.

- Aktivitas dalam diskusi- Membuat resume

2. Kriteria Penilaiana. Tatap Muka (10 %).b. Ujian Tengah Semester (20 %).c. Tugas/Aktivitas (20 %).d. Ujian Akhir Semester (50 %)

3. Bentuk soal : Essay

Mata Kuliah : Qiraatul KutubKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 801Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMampu membaca dan memahami dengan baik dan benar teks-teks dalam bahasa Arab, dan mampu memahami fungsi kata dalam kalimat, dan fungsi kalimat.

B. Hasil Belajar1. Mampu memahami teks-teks dalam bahasa Arab.2. Mampu memahami fungsi kata dalam kalimat.3. Mampu memahami fungsi kalimat.4. Mampu membaca teks-teks bahasa Arab.

C. Indikator

1. Dapat membaca teks bahasa Arab.2. Dapat menjelaskan fungsi kata dalam kalimat.3. Dapat menjelaskan fungsi kalimat.4. Dapat menterjemahkan kalimat bahasa Arab ke dalam bahasa Indonesia..

D. Materi Pokok1. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan

menemukan bentuk kata isim, fi’il, dan huruf. 2. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan

menentukan kata-kata dan ungkapan yang berfungsi sebagai mubtada’, khabar, khabar muqaddam, dan mubtada’ muakhar.

3. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan menentukan kata-kata dan ungkapan yang berfungsi sebagai fi’il, maf’ulbih, ism kaana, dan khabar-nya.

Page 34: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

4. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan membedakan fi’il tsulasi mazidi dan tsulasi mujarrod.

5. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan membedakan jumlah ismiyah, jumlah fi’liyah dan shibhul jumlah.

6. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan membedakan fi’il madhi, fi’ilmudhari’ dan fi’il amar.

7. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan membedakan makna masdar, isim fa’il, isim maf’ul dan isim tafdhil.

8. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan membedakan shiqah mubalaqah, shiqah musabbah, na’at.

9. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan membedakan mudhaf ilaihi, makna huruf jar dan zharaf.

10. Bacaan keagamaan yang mengandung unsur pendidikan dengan latihan membedakan makna hakiki dan makna majazi.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran didasarkan pada prinsip-prinsip belajar aktiv (aktive learning) yang diorientasikan agar mahasiswa dapat membaca, mamahami pola-pola kalimat, bentuk-bentuk kata dalam bahasa Arab dengan baik dan benar, dan dapat menggunakan strategi pembelajaran : 1. Pemberian tugas kelompok.2. Diskusi kelompok.3. Belajar kolektif.4. Memabaca teks perorangan yang lain mendengar dan menyimak.5. Dosen membaca, mahasiswa mendengar dan menyimak.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana

a. Alat-alat bacaan.b. Makalah diskusi.

2. Sumbera. Buku/kitab keagamaan.b. Buku/kitab yang mengandung unsur keagamaanc. Buku Qowaid.d. Buku sharaf.

G. Penilaian1. Jenis Penilaian

a. Tes tertulis.b. Tes lisan.

2. Kriteria Penilaian

a. Tugas individu.b. Ujian Tengah Semesterc. Ujian Akhir Semester

3. Bentuk soala. Membaca buku langsungb. Menjawab pertanyaan.c. Memberi harokat/tanda baca.d. Menterjemah.

Page 35: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Telaah Kurikulum PAI IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 707Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMelalui proses perkuliahan ini diharapkan mahasiswa mempunyai penegetahuan dan terampil melakukan kajian kritis dan melakukan telaah terhadap konsep kurikulum PAI yang berlaku di MTs dan MA.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa mengenal konsep kurikulum PAI yang berlaku di MTs dan MA. 2. Mahasiswa mampu memahami prinsip dan makna implisit dari konsep

kurikulum PAI yang berlaku di MTs dan MA. 3. Mahasiswa mampu melakukan telaah kritis dan detail tentang konsep

kurikulum PAI di MTs dan MA yang terdiri dari tujuan, materi, metode dan evaluasi.

C. Indikator

1. Mahasiswa dapat menjelaskan komponen-komponen dalam kurikulum PAI yang berlaku di MTs dan MA.

2. Mahasiswa dapat menjelaskan alasan penetapan tujuan pembelajaran, sistematika materi, pemilihan metode pembelajaran dan evaluasi yang relevan dalam konsep kurikulum PAI yang berlaku di MTs dan MA.

3. Mahasiswa terampil melakukan revisi terhadap konsep kurikulum PAI yang berlaku di MTs dan MA sebagai hasil dari kerja telaah kritis.

D. Materi Pokok1. Fungsi dan ruang lingkup Pai di MTs dan MA. 2. Tujuan pembelajaran PAI di MTs dan MA (tujuan pengajaran, sistematika

materi serta alokasi waktu pengajaran Aqidah Akhlak, Fiqh, Al-Qur’an Hadits dan Sejarah Kebudayaan Islam).

3. Analisis materi pembelajaran Fiqh di MTs dan MA.4. Analisis materi Aqidah Akhlak di MTs dan MA. 5. Analisis materi Al-Qur’an Hadits.6. Analisis materi SKI.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran lebih difokuskan pada latihan melakukan telaah kritis dalam bentuk menunjukkan alasan sistematisasi materi, pemilihan metodologi, dan penetapan sistem evaluasi PAI yang menyangkut aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Untuk itu, diskusi mendalam, penugasan dan tanya jawab menjadi metode yang sering digunakan. Lebih rinci akan dijabarkan sebagai berikut : 1. Untuk mencapai kemampuan mengenal dan memahami konsep kurikulum

PAI di MTs dan MA strategi yang dilakukan adalah menugaskan mahasiswa untuk mencari dan membaca kurikulum PAI dengan teliti.

2. Untuk mencapai kemampuan memiliki memahami relevansi dan sistematisasi materi dan komponen kurikulum lainnya, digunakan strategi diskusi mendalam secara klasikal.

3. Untuk mencapai kemampuan melakukan telaah kritis dilakukan strategi latihan menyusun konsep kurikulum PAI dengan konsep baru yang telah disesuaikan situasi dan kondisi di madrasah masing-masing (mahasiswa diminta untuk memposisikan diri sebagai pengembang kurikulum pada madrasah tertentu).

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen telaah kurikulum PAI yang mumpuni dan menguasai materi. 2. Naskah dan konsep kurikulum PAI yang berlaku di madrasah.3. Makalah, jurnal, hasil penelitian dan karya ilmiah lainnya.4. Buku acuan yang terdiri dari :

Departemen Agama RI, Bahan Sosialisasi KBK semua pelajaran yang berlaku di MTs dan MA. Jakarta, 2004.

Departemen Pendidikan Nasional RI, Kurikulum Berbasis Kompetensi PAI di SD, SMP dan SMU. Jakarta, 2004.

Enco Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung : Rosdakarya, 2004.

Glen Hass, Curriculum Planning : A New Approach. Boston : Forth Edition, 1983.

Hilda Taba, Curriculum Development : Theory and Practice. San Fransisco : 1968.

Muhaimin, Pengembangan Kurikulum PAI di SD sampai PT. Jakarta : Rajawali, 2005.

Nasution, Azas-azas Kurikulum. Jakarta : Jembatan, 1984.

Page 36: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

G. PenilaianPenilaiannya untuk jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI). Mata kuliah ini diberikan bertujuan untuk membekali mahasiswa sebagai calon tenaga pengajar (guru) dalam memahami berbagai hal yang terkait dengan kurikulum PAI yang berlaku di tingkat MTs dan MA termasuk melakukan telaah kritis terhadap tujuan, materi, metodologi dan evaluasi PAI sebagai suatu sistem kurikulum.

Mata Kuliah : Sejarah Pendidikan IslamKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 503Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi Dasar1. Mahasiswa mengetahui dan memahami pertumbuhan dan perkembangan

pendidikan Islam sejak masa Rasulullah, Khulafaur Rasyidin, Kerajaan-kerajaan Besar Islam dan di Indonesia

2. Memiliki sikap positif terhadap perubahan-perubahan sistem pendidikan Islam di Indonesia.

B. Hasil Belajar1. Mengetahui pengertian sejarah pendidikan Islam, objek dan metode

pendekatan dalam memahami perkembangan pendidikan Islam. 2. Memahami pertumbuhan dan perkembangan serta metode pendidikan

Rasulullah dan Khulafaur Rasyidin. 3. Mengetahui masa pertumbuhan dan perkembangan pendidikan Islam pada

masa dua kerajaan besar Islam.4. Mengetahui masa kejayaan pendidikan Islam serta embrio lembaga pada

masa tersebut.5. Memahami kontribusi para tokoh pendidikan Islam pada masa keemasan

terhadap dunia modern.6. Mengetahui sosial politik dan faktor-faktor latar belakang kemunduran

pendidikan Islam.7. Mengetahui usaha-usaha pembaharuan pendidikan Islam dan strategi yang

dilakukan dalam usaha tersebut.8. Mengetahui sejarah masuknya Islam di Indonesia dan pengaruhnya

terhadap sistem pendidikan Islam di Indonesia pada masa kerajaan.9. Mengetahui perbedaan sistem pendidikan Islam dan perlakuan politik pada

masa penjajahan Belanda dan Jepang.

Page 37: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

10. Memahami berbagai usaha dan kegiatan organisasi dan lembaga-lembaga pendidikan Islam di Indonesia dalam memajukan dan mengembangkan pendidikan Islam pasca penjajahan.

11. Memahami idealisme dan konsep pemikiran tokoh-tokoh pendidikan Islam di Indonesia serta perbandingan pendidikan pada masa ORLA, ORBA dan Reformasi.

C. Indikator

Mahasiswa mampu :1. Menjelaskan pengertian objek, metode, manfaat dan periodesasi sejarah

pendidikan Islam. 2. Menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan serta metode pendidikan

Rasulullah dan Khulafaur Rasyidin. 3. Menjelaskan masa pertumbuhan dan perkembangan pendidikan Islam pada

masa dua kerajaan besar Islam.4. Menjelaskan masa kejayaan pendidikan Islam serta embrio lembaga pada

masa tersebut.5. Menjelaskan kontribusi para tokoh pendidikan Islam pada masa keemasan

terhadap dunia modern.6. Menjelaskan sosial politik dan faktor-faktor latar belakang kemunduran

pendidikan Islam.7. Menjelaskan usaha-usaha pembaharuan pendidikan Islam dan strategi yang

dilakukan dalam usaha tersebut.8. Menjelaskan sejarah masuknya Islam di Indonesia dan pengaruhnya

terhadap sistem pendidikan Islam di Indonesia pada masa kerajaan.9. Menjelaskan perbedaan sistem pendidikan Islam dan perlakuan politik pada

masa penjajahan Belanda dan Jepang.10. Menjelaskan berbagai usaha dan kegiatan organisasi dan lembaga-lembaga

pendidikan Islam di Indonesia dalam memajukan dan mengembangkan pendidikan Islam pasca penjajahan.

11. Menjelaskan idealisme dan konsep pemikiran tokoh-tokoh pendidikan Islam di Indonesia serta perbandingan pendidikan pada masa ORLA, ORBA dan Reformasi.

D. Materi Pokok1. Studi Sejarah Pendidikan Islam

a. Pengertian sejarah.b. Teori gerak sejarah.c. Obyek, metode dan manfaat Sejarah Pendidikan Islam.d. Periodesasi Sejarah Pendidikan Islam.

2. Pertumbuhan dan perkembangan penddidikan Islam masa Rasulullah dan

Khulafaur Rasyidin serta metodenyaa. Pendidikan pada masa Rasulullah serta metodenya.b. Pendidikan pada masa Khulafaur Rasyidin dan metode pendidikannya.c. Embrio lembaga pendidikan pada masa Rasulullah.

3. Pendidikan Islam pada masa kerajaan Umayyaha. Latar belakang sosial politik pada masa Bani Umayyah.b. Perkembangan lembaga pendidikan Islam.c. Berdirinya madrasah dan universitas.d. Tokoh-tokoh pendidikan masa Umayyah dan kontribusinya.

4. Pendidikan Islam pada masa kerajaan Abbasiyaha. Latar belakang sosial politik pada masa Bani Abbasiyah.b. Perkembangan lembaga pendidikan Islam.c. Berdirinya madrasah dan universitas.d. Tokoh-tokoh pendidikan masa Abbasiyah dan kontribusinya.

5. Pendidikan Islam pada masa kemundurana. Latar belakang sosial politik.b. Faktor-faktor penyebab kemunduran.c. Profil pendidikan Islam pada masa kemunduran.d. Tokoh-tokoh pendidikan pada masa kemunduran.

6. Pendidikan Islam pada masa pembaharuana. Usaha-usaha pembaharuan pendidikan Islam.b. Tokoh-tokoh pembaharuan pendidikan Islam.

7. Pertumbuhan dan perkembangan pendidikan Islam di Indonesiaa. Proses masuknya Islam di Indonesia serta sosio kultural masyarakat.b. Pendidikan Islam masa permulaan di Indonesia.c. Pertumbuhan dan perkembangan pendidikan Islam pada kerajaan Islam

di Sumatera.d. Pertumbuhan dan perkembangan pendidikan Islam pada kerajaan Islam

di Jawae. Metode pendidikan Islam Wali Songo.f. Pendidikan Islam pada kerajaan Indonesia bagian Timur.

8. Pendidikan Islam masa penjajahan dan kemerdekaana. Pendidikan Islam pada masa penjajahan Belanda.b. Pendidikan Islam pada masa penjajahan Jepang.c. Pendidikan Islam pada zaman kemerdekaan I (orde lama : 1945-1965).d. Pendidikan Islam pada zaman kemerdekaan II (orde baru/reformasi :

1966-sekarang).

Page 38: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

9. Organisasi Islam dan Peranannya dalam Mengembangkan Pendidikan Islam di Indonesia :a. Jami’at Khair.b. Al-Irsyad.c. Perserikatan Ulama (Santi Asmoro).d. Persatuan Islam.e. Muhammadiyah.f. Nahdhatul Ulama (NU).

10. Lembaga dan Sistem Pendidikan Islam di Indonesia a. Masjid (Surau, Langgar, Rangkang).b. Pesantren.c. Madrasah.d. Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI).e. Majelis Taklim.

E. Strategi PembelajaranSecara umum perkuliahan akan menggunakan strategi belajar aktif, dimana mahasiswa diperlakukan sebagai subyek, dengan sistem komunikasi yang dialogis, dan mengutamakan latihan-latihan secara individual dan kelompok.Setiap kali pertemuan diadakan penjajakan materi-materi yang telah diberikan, dan memberikan kesempatan untuk tanya jawab, diskusi, serta latihan pada akhir setiap tatap muka, tugas-tugas terstruktur berlangsung secara kontinyu dan memberikan kontribusi dalam penilaian.Perkuliahan diselenggarakan dengan pendekatan andragogi agar pola pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara partisipatif dan interaktif. Berbagai pengalaman belajar mahasiswa dan hasil bacaan dari sejumlah referensi akan dijadikan bahan kajian. Kegiatan perkuliahan dilaksanakan dengan metode dan strategi yang bervariasi, baik metode dan strategi pembelajaran yang bersifat individual maupun berkelompok, dari yang bersifat lecturing maupun disubsi dan penugasan.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana

a. Over Head Projektor (OHP).b. White board dan alat tulis.c. Multimedia.

2. Sumber :Ahmad Syalabi, Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta : Bulan Bintang, 1973.

Mahmud Yunus, Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta : Hidakarya, 1990.Zuhairini, dkk., Sejarah Pendidikan. Ditbinperta Islam, 1986.Asma Hasan Fahmi, Sejarah dan Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta :

Bulan Bintang, 1979.Muhammad Munir Mursi, Al-Tarbiyah Al-Islamiyah Ushulaha wa

Tahawuruha. Kairo : Alim Al-Kutub,1977.Taufiq Abdullah, Islam di Asia Tenggara.Ary H. Gunawan, Kebijakan-kebijakan Pendidikan di Indonesia. Jakarta :

Bina Aksara, 1986. Aqib Suminto, Politik Islam Hindia Belanda. Jakarta : LP3ES, 1985.Deliar Noer, Gerakan Modern Islam di Indonesia 1900-1942. Jakarta :

LP3ES, 1980.Hasbullah, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia : Lintasan Sejarah

Pertumbuhan dan Perkembangan. Jakarta : LSIK, 1995.H.A. Mustofa dan Abdullah Aly, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia.

Bandung : Pustaka Setia, 1998.Karel A. Steenbrink, Pesantren dan Madrasah, Sekolah : Pendidikan Islam

dalam Kurun Modern. Jakarta : LP3ES, 1986.Mahmud Yunus, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta :

Hindakarya 1985.Sumarsono Moestoko, dkk., Pendidikan di Indonesia dari zaman ke zaman.

Jakarta : Balai Pustaka, 1986.Zuhairini, dkk., Sejarah Pendidikan Islam, Jakarta : Bumi Aksara, 1995.

G. Penilaian1. Test

a. Ujian Tengah Semester (20 %).b. Ujian Akhir Semester (40 %).

2. Non Tesa. Kehadiran (10 %).b. Keaktifan Kelas (15 %).c. Penugasan (15 %).

Page 39: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Kompetensi Guru PAIKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 604Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami dan menguasai kompetensi yang harus dimiliki oleh guru pendidikan agama Islam dalam menjalankan tugasnya.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa dapat menguasai jenis-jenis kompetensi yang harus dimiliki

oleh seorang guru PAI. 2. Mahasiswa dapat menjelaskan hakikat guru PAI. 3. Mahasiswa dapat mengaktualisasikan etika keguruan dan etika pedidikan

agama Islam dalam tugas-tugas keguruannya. 4. Mahasiswa memiliki kepribadian guru yang berlandaskan nilai-nilai ajaran

Islam.5. Mahasiswa dapat menerapkan ciri-ciri guru yang profesional dalam

menjalankan tugas-tugas keguruan.6. Mahasiswa memiliki akhlak dalam menjalankan tugas-tugas kependidikan.7. Mahasiswa termotivasi untuk selalu meningkatkan kompetensi

keguruannya, sehingga dapat menjadi guru PAI yang berkualitas, baik akademik, profesioonal, sosial maupun kepribadian.

C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. Menjelaskan jenis-jenis kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang guru

PAI. 2. Menjelaskan hakikat guru PAI. 3. Mengaktualkan etika/akhlak dalam menjalankan tugas-tugas keguruannya. 4. Menunjukkan kepribadian guru PAI dalam kehidupan sehari-hari.5. Mempraktekkan ciri-ciri guru PAI yang profesional dalam tugas

keguruannya.

6. Selalu berusaha meningkatkan kompetensi keguruannya dalam berbagai wadah pengembangan.

D. Materi Pokok1. Pengertian kompetensi.2. Jenis-jenis kompetensi.3. Hakikat guru.4. Pendidikan agama Islam. 5. Etika keguruan. 6. Etika pendidikan agam Islam.7. Etika profesi keguruan.8. Kepribadian guru. 9. Pembinaan profesionalitas guru.10. Wadah pembinaan kompetensi guru PAI.11. Keteladanan dan akhlak guru.

E. Strategi Pembelajaran1. Dosen menjelaskan seluruh materi perkuliahan secara komprehensif untuk

membantu mahasiswa melihat koneksitas pembahasan antar topik, sehingga mudah dipahami..

2. Mahasiswa diberi tugas-tugas terstruktur sesuai dengan topik-topik bahasan, untuk memperkaya wawasan mahasiswa tentang materi yang dibahas.

3. Mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil, kemudian diberi tugas untuk mengkaji, menulis dan mempresentasikan topik-topik tertentu dalam suatu forum seminar kelas, hal ini dimaksudkan untuk memperdalam pemahaman dan penguasaan mahasiswa terhadap topik-topik yang disajikan.

4. Mahasiswa diberi kesempatan mengemukakan pendapat, kritik terhadap materi pembelajaran, untuk menentukan sikap kritis dan sikap ilmiah mahasiswa.

5. Dosen dan mahasiswa secara bersama-sama memberikan evaluasi terhadap proses belajar mengajar yang berlangsung. Hal ini untuk memupuk sikap keterbukaan dan jiwa besar para mahasiswa sebagai calon guru agama Islam.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Papan tulis, penghapus, dan spidol.2. Buku, makalah, jurnal yang berkaitan dengan materi pembelajaran.3. OHP dan perangkat teknologi pembelajaran yang ada.4. Dosen pengasuh mata kuliah yang berkompeten.

Page 40: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

5. Buku rujukan antara lain :

Drs. Akmal Hawi, M.Ag, Kompetensi Guru PAI. Palembang : P3RF, 2005.M. Ali, Guru dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar Baru

Alqesindo, 1996.Prof. Dr. Zakiah DaRajat., Kepribadian Guru. Jakarta : Bulan Bintang,

1980.Djamarah, Saiful Bahri, Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Surabaya :

Usaha Nasional, 1994.Omar Hamalik, Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi.

Jakarta : Bumi Aksara, 2003.

G. PenilaianPenilaian dilakukan berdasarkan :1. Jumlah kehadiran dan keaktifan dalam perkuliahan. 2. Ujian Tengah dan Akhir Semester.3. Makalah dan tugas-tugas terstruktur.

Mata Kuliah : Media Pengajaran PAIKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 703Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memiliki wawasan dan pemahaman tentang teknologi pendidikan sebagai sebuah konsep, teori dan aplikasi dalam praktek pendidikan. Selanjutnya diharapkan mahasiswa memiliki keterampilan dalam memproduksi media pendidikan baik yang bersifat elektronik maupun non elektronik.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memiliki wawasan dan pemahaman untuk mengklarifikasikan

teknologi pendidikan sebagai sebuah konsep dan teori. 2. Mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengklarifikasikan jenis dan

macam media pendidikan. 3. Mahasiswa memiliki keterampilan untuk memproduksi media gambar,

transparansi dan film slide.4. Mahasiswa dapat membuat rekaman melalui camera video shooting.

C. Indikator :

1. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dasar teknologi pendidikan. 2. Mahasiswa dapat membedakan teknologi pendidikan sebagai sebuah

konsep dan aplikasi. 3. Mahasiswa dapat mengklarifikasikan pembagian dan maca-macam media

pendidikan.4. Mahasiswa dapat memproduksi media gambar, transparansi dan film slide.5. Mahasiswa dapat mengoperasionalkan camera video shooting.6. Mahasiswa dapat mengakses berbagai informasi lewat internet.

D. Materi Pokok1. Konsep dasar teknologi pendidikan. 2. Teknologi sebagai sebuah pendekatan dalam problem pendidikan.

Page 41: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

3. Teknologi komunikasi dalam pendidikan.4. Media pendidikan dalam proses pembelajaran. 5. Kriteria penggunaan media pendidikan. 6. Pembagian dan macam-macam media pendidikan.7. Produksi media pendidikan berupa gambar (non elektronik).8. Produksi media pendidikan yang bersifat elektronik. 9. Pengembangan media Audio Visual Aid (AVA)

E. Strategi PembelajaranKegiatan perkuliahan ini lebi banyak didasrkan pada pembelajaran kolaboratif di samping individual learning, sehingga strategi pembelajaran yang digunakan adalah : interactive lecturing, the power of two, small group discussion, information search, question student haves, everyone is a teacher here, card short, synergetic teaching, student created case study dan jigsaw learning. Kemudian untuk keterampilan mahasiswa dilatih menggunakan beberapa audio visual aid.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranUntuk menunjang kelancaran proses perkuliahan digunakan sarana berupa white board magnate, magnate, kartu informasi, flip chart, kertas plano, static magic paper, overhead projector, slide projector, opaque projector, dan camera video shooting. Adapun referensi yang digunakan untuk menunjang materi teknologi pendidikan ini adalah :1. Amir Hamzah Sulaiman, Media Audio Visual. Jakarta : Gramedia. 2. Arief S. Sadiman, Media Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo Persada. 3. Azhar Arsyad, Media Pembelajaran. Jakarta : Raja Grafindo Persada.4. Umar Suwito, Teknologi untuk Komunikasi Pendidikan. Yogyakarta : IKIP.5. Nana Sujana, Teknologi Pengajaran. Bandung : Sinar Baru.6. Roland H. Anderson, Pemilihan dan Pengembangan Media untuk

Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Press.

G. PenilaianPenilaian akhir mata kuliah teknologi pendidikan ini didasarkan pada unsur-unsur sebagai berikut :1. Hasil Ujian Tengah Semester (25 %).2. Hasil Ujian Akhir Semester (30 %).3. Tugas (25 %).4. Keaktifan di Kelas (10 %).5. Presensi (10 %).

Mata Kuliah : Pengelolaan Pengajaran PAI IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 702Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarAgar mahasiswa berbagai pendekatan dalam pengelolaan belajar-mengajar serta mampu memilih dan melaksanakan pengelolaan belajar mengajar.

B. Hasil BelajarMahasiswa terampil :1. Menerapkan pengelolaan sesuai dengan hakekat dan tujuan yang akan

dicapai. 2. Melakukan berbagai pendekatan dalam kegiatan belajar mengajar :

Menggunakan metode dan teknik-teknik dalam proses belajar megajar. Menyebutkan dan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan belajar mengajar.

3. Memilih dan menggunakan media pendidikan sesuai dengan tujuan belajar dan kebutuhan belajar mengajar.

4. Melakukan teknik-teknik untuk mendapatkan umpan balik (feed back) dalam proses belajar mengajar.

5. Menggunakan dan mengembangkan berbagai variasi dalam mengajar : Mengelola kelas sesuai dengan tujuan pembelajaran akan dicapai.

Indikator

Mahasiswa dapat :1. Memahami maksud dan tujuan pengelolaan pengajaran. 2. Mengenal dan memahami berbagai pendekatan, metode, serta teknik-teknik

belajar mengajar.3. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan belajar siswa

secara eksternal dan internal.

Page 42: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

4. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan mengajar meliputi : tujuan, guru, anak didik, kegiatan pengajaran serta bahan dan evaluasi.

5. Mengembangkan dan memanfaatkan media dalam strategi belajar mengajar.

6. Mengetahui dan memahami teknik-teknik untuk mendapatkan umpan balik (feedback) dalam proses belajar mengajar.

7. Mengetahui dan mamahami variasi-variasi dalam mengajar.8. Mengetahui dan memahami cara mengelola kelas sesuai dengan tujuan

pembelajaran.

D. Materi Pokok1. Pengertian dan hakekat pengelolaan pengajaran 2. Pendekatan belajar mengajar 3. Metode belajar mengajar

3.1. Pengertian metode belajar dan mengajar.3.2. Macam-macam metode belajar mengajar.

4. Teknik-teknik belajar mengajar4.1. Pengertian teknik belajar mengajar.4.2. Macam-macam teknik belajar mengajar.

5. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar mengajar5.1. Faktor yang mempengaruhi belajar

5.1.1. Faktor internal.5.1.2. Faktor eksternal.

5.2. Faktor yang mempengaruhi keberhasilan mengajar.5.2.1. Tujuan.5.2.2. Guru.5.2.3. Anak didik.5.2.4. Kegiatan pengajaran.5.2.5. Bahan dan evaluasi.

6. Pengembangan dan pemanfaatan media dalam strategi belajar mengajar 6.1. Pengembangan media sumber daya.6.2. Pemanfaatan media sumber daya.

7. Teknik-teknik mendapatkan umpan balik (feedback)7.1. Memancing apersepsi anak didik.7.2. Memanfaatkan teknik alat bantu yang akseptabel.7.3. Menggunakan metode yang bervariasi.

8. Pengembangan variasi mengajar8.1. Tujuan variasi mengajar.8.2. Prinsip-prisip penggunaan variasi mengajar.8.3. Komponen-komponen variasi mengajar.

9. Pengelolaan Kelas9.1. Pengertian pengelolaan kelas.9.2. Tujuan pengelolaan kelas.9.3. Berbagai pendekatan dalam pengelolaan kelas.9.4. Prinsip-prinsip pengelolaan kelas.9.5. Komponen-komponen keterampilan pengelolaan kelas.9.6.Beberapa masalah pengelolaan kelas.9.7. Penataan ruang kelas.9.8. Pengaturan siswa.9.9. Pengelolaan kelas yang efektif..

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran lebih dititik beratkan pada diskusi dan pembuatan tugas berupa : resume, makalah. Dengan penjabaran sebagai berikut :1. Agar mahasiswa dapat terampil dalam menerapkan pengelolaan pengajaran

sesuai dengan hakekat dan tujuan yang akan dicapai, dapat dikuliahkan dengan meresume berbagai literatur yang berkaitan dengan topik dan diskusikan.

2. Untuk mencapai terampil dalam melakukan pendekatan, metode dan teknik-teknik dalam proses belajar mengajar dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi dengan membahas pola pendekatan, metode, teknik-teknik dalam PBM dan cara penerapannya.

3. Untuk mencapai pemahaman yang sempurna tentang faktor-faktor yang mempengaruhi KBM, dapat dikuliahkan dengan strategi meresume berbagai literatur yang berkaitan dengan topik pembahasan kemudian didiskusikan.

4. Untuk dapat terampil dalam mengembangkan dan memanfaatkan media dalam strategi belajar mengajar dapat dikuliahkan dengan mendiskusikan peranan media dalam proses KBM dan cara penerapan media dalam KBM.

5. Untuk mencapai keterampilan mendapatkan feedback dalam KBM, dapat dikuliahkan dengan strategi diskuai mengkaji secara detail teknik-teknik untuk mendapatkan feedback.

6. Agar tercapai keterampilan dan variasi mengajar maka perkuliahan dilakukan dengan mendiskusikan : tujuan, prinsip, komponen-komponen variasi mengajar dan cara penerapannya.

7. Agar tercapai keterampilan dalam mengelola kelas maka perkuliahan dapat dilakukan dengan strategi : pembuatan makalah yang membahas masalah ruang lingkup pengelolaan kelas kemudian didiskusikan untuk mencari ide pokok dalam mengelola kelas yang efektif dan efisien.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran

Page 43: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

1. Dosen pembimbing pengelolaan pengajaran yang kompeten. 2. Buku-buku referensi pengelolaan pengajaran pendidikan.3. Makalah, buku dan karya ilmiah yang berkaitan.4. Buku Acuan :

Davis K.Ivor, Pengelolaan Belajar. Jakarta : Rajawali, 1987.Degeng, Soedjono, Klasifikasi Strategi Pembelajaran. 1987.Djamarah, Bahri Saiful, Zain Aswan, Stategi Belajar Mengajar. Jakarta :

Rineka Cipta, 2002.Engkoswara, Dasar-dasar Metodologi Pengajaran. Jakarta : Bina Aksara,

1984.Monley, J. George, Phsycologi for Efective Teaching. New York : Holt

Rinehart and Wiston, 1968.Suryobroto B., Mengenal Metode Pengajaran di Sekolah. Yogyakarta :

Amarta, 1985.Slameto, Belajar faktor-faktor yang mempengaruhinya.Sudjana, Nana, Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar.Raijackers, mengajar dengan sukses. Jakarta : PT. Gunung Agung, 1980.

G. Penilaian1. Jenis Penilaian

- Tes tertulis- Tes perbuatan (misal : pembuatan media pengajaran).

2. Prosedur Penilaian- Tugas mandiri (individu dan kelompok)- Ujian tengah semester- Ujian akhir semester

3. Bentuk Soal- Essay- Objektif

Mata Kuliah : Perencanaan Sistem Pengajaran PAI IIKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 508Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarAgar mahasiswa mamahami berbagai pendekatan dalam pengelolaan belajar-mengajar serta mampu memilih dan melaksanakan pengelolaan belajar mengajar.

B. Hasil BelajarMahasiswa terampil :1. Menerapkan pengelolaan sesuai dengan hakekat dan tujuan yang akan

dicapai. 2. Melakukan berbagai pendekatan dalam kegiatan belajar mengajar :

Menggunakan metode dan teknik-teknik dalam proses belajar mengajar. Menyebutkan dan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan belajar mengajar.

3. Memilih dan menggunakan media pendidikan sesuai dengan tujuan belajar dan kebutuhan belajar mengajar.

4. Melakukan teknik-teknik untuk mendapatkan umpan balik (feed back) dalam proses belajar mengajar.

5. Menggunakan dan mengembangkan berbagai variasi dalam mengajar : Mengelola kelas sesuai dengan tujuan pembelajaran akan dicapai.

C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. Memahami maksud dan tujuan pengelolaan pengajaran. 2. Mengenal dan memahami berbagai pendekatan, metode, serta teknik-teknik

belajar mengajar.

Page 44: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

3. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan belajar siswa secara eksternal dan internal.

4. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan mengajar meliputi : tujuan, guru, anak didik, kegiatan pengajaran serta bahan dan evaluasi.

5. Mengembangkan dan memanfaatkan media dalam strategi belajar mengajar.

6. Mengetahui dan memahami teknik-teknik untuk mendapatkan umpan balik (feedback) dalam proses belajar mengajar.

7. Mengetahui dan mamahami variasi-variasi dalam mengajar.8. Mengetahui dan memahami cara mengelola kelas sesuai dengan tujuan

pembelajaran.

D. Materi Pokok1. Pengertian dan hakekat pengelolaan pengajaran 2. Pendekatan belajar mengajar 3. Metode belajar mengajar

3.1. Pengertian metode belajar dan mengajar.3.2. Macam-macam metode belajar mengajar.

4. Teknik-teknik belajar mengajar4.1. Pengertian teknik belajar mengajar.4.2. Macam-macam teknik belajar mengajar.

5. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar mengajar5.1. Faktor yang mempengaruhi belajar

5.1.1. Faktor internal.5.1.2. Faktor eksternal.

5.2. Faktor yang mempengaruhi keberhasilan mengajar.5.2.1. Tujuan.5.2.2. Guru.5.2.3. Anak didik.5.2.4. Kegiatan pengajaran.5.2.5. Bahan dan evaluasi.

6. Pengembangan dan pemanfaatan media dalam strategi belajar mengajar 6.1. Pengembangan media sumber daya.6.2. Pemanfaatan media sumber daya.

7. Teknik-teknik mendapatkan umpan balik (feedback)7.1. Memancing apersepsi anak didik.7.2. Memanfaatkan teknik alat bantu yang akseptabel.7.3. Menggunakan metode yang bervariasi.

8. Pengembangan variasi mengajar8.1. Tujuan variasi mengajar.

8.2. Prinsip-prisip penggunaan variasi mengajar.8.3. Komponen-komponen variasi mengajar.

9. Pengelolaan Kelas9.1. Pengertian pengelolaan kelas.9.2. Tujuan pengelolaan kelas.9.3. Berbagai pendekatan dalam pengelolaan kelas.9.4. Prinsip-prinsip pengelolaan kelas.9.5. Komponen-komponen keterampilan pengelolaan kelas.9.6.Beberapa masalah pengelolaan kelas.9.7. Penataan ruang kelas.9.8. Pengaturan siswa.9.9. Pengelolaan kelas yang efektif..

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran lebih dititik beratkan pada diskusi dan pembuatan tugas berupa : resume, makalah. Dengan penjabaran sebagai berikut :1. Agar mahasiswa dapat terampil dalam menerapkan pengelolaan pengajaran

sesuai dengan hakekat dan tujuan yang akan dicapai, dapat dikuliahkan dengan meresume berbagai literatur yang berkaitan dengan topik dan diskusikan.

2. Untuk mencapai terampil dalam melakukan pendekatan, metode dan teknik-teknik dalam proses belajar mengajar dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi dengan membahas pola pendekatan, metode, teknik-teknik dalam PBM dan cara penerapannya.

3. Untuk mencapai pemahaman yang sempurna tentang faktor-faktor yang mempengaruhi KBM, dapat dikuliahkan dengan strategi meresume berbagai literatur yang berkaitan dengan topik pembahasan kemudian didiskusikan.

4. Untuk dapat terampil dalam mengembangkan dan memanfaatkan media dalam strategi belajar mengajar dapat dikuliahkan dengan mendiskusikan peranan media dalam proses KBM dan cara penerapan media dalam KBM.

5. Untuk mencapai keterampilan mendapatkan feedback dalam KBM, dapat dikuliahkan dengan strategi diskuai mengkaji secara detail teknik-teknik untuk mendapatkan feedback.

6. Agar tercapai keterampilan dan variasi mengajar maka perkuliahan dilakukan dengan mendiskusikan : tujuan, prinsip, komponen-komponen variasi mengajar dan cara penerapannya.

7. Agar tercapai keterampilan dalam mengelola kelas maka perkuliahan dapat dilakukan dengan strategi : pembuatan makalah yang membahas masalah ruang lingkup pengelolaan kelas kemudian didiskusikan untuk mencari ide pokok dalam mengelola kelas yang efektif dan efisien.

Page 45: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen pembimbing pengelolaan pengajaran yang kompeten. 2. Buku-buku referensi pengelolaan pengajaran pendidikan.3. Makalah, buku dan karya ilmiah yang berkaitan.4. Buku Acuan :

Davis K.Ivor, Pengelolaan Belajar. Jakarta : Rajawali, 1987.Degeng, Soedjono, Klasifikasi Strategi Pembelajaran. 1987.Djamarah, Bahri Saiful, Zain Aswan, Strategi Belajar Mengajar. Jakarta :

Rineka Cipta, 2002.Engkoswara, Dasar-dasar Metodologi Pengajaran. Jakarta : Bina Aksara,

1984.Monley, J. George, Phsycologi for Efective Teaching. New York : Holt

Rinehart and Wiston, 1968.Suryobroto B., Menganal Metode Pengajaran di Sekolah. Yogyakarta :

Amarta, 1985.Slameto, Belajar faktor-faktor yang mempengaruhinya.Sudjana, Nana, Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar.Raijackers, mengajar dengan sukses. Jakarta : PT. Gunung Agung, 1980.

G. Penilaian1. Jenis Penilaian

- Tes tertulis- Tes perbuatan (misal : pembuatan media pengajaran).

2. Prosedur Penilaian- Tugas mandiri (individu dan kelompok)- Ujian tengah semester- Ujian akhir semester

3. Bentuk Soal- Essay- Objektif

Mata Kuliah : Metodologi Pengajaran PAIKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 701Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu memahami dan menerapkan berbagai metode pembelajaran PAI di sekolah dan madrasah.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa mampu memahami pengertian, prinsip-prinsipdan kegunaan

mempelajari metode pembelajaran PAI di sekolah dan madrasah. 2. Mahasiswa mampu mengembangkan metode-metode pembelajaran PAI di

sekolah dan madrasah. 3. Mahasiswa mampu menerapkan metode-metode pembelajaran PAI di

sekolah dan madrasah.4. Mahasiswa terampil mengaplikasikan metode-metode pembelaajaran PAI

di sekolah dan madrasah. C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. Menjelaskan pengertian, prinsip-prinsip, dan kegunaan mempelajari

berbagai metode pembelajaran PAI di sekolah dan madrasah dengan benar. 2. Menegmbangkan berbagai metode pembelajaran PAI di sekolah dan

madrasah dengan benar. 3. Menerapkan berbagai metode pembelajaran PAI di sekolah dengan benar.4. Menerapkan berbagai metode pembelajaran Aqidah-Akhlak, Qur’an

Hadits, Fiqh (Ibadah), Sejarah Kebuadayaan Islam, dan Bahasa Arab di Madrasah dengan betul.

D. Materi Pokok

Page 46: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

1. Pengertian, prinsip-prinsip, dan kegunaan mempelajari metode pembelajaran PAI di sekolah dan madrasah.

2. Cara-cara menegmbangkan metode-metode pembelajaran PAI di sekolah dan madrasah.

3. Cara-cara menerapkan metode-metode pembelajaran PAI di sekolah.4. Cara-cara menerapkan metode-metode pembelajaran Aqidah-Akhlak,

Qur’an Hadits, Fiqh (Ibadah), Sejarah Kebuadayaan Islam, dan Bahasa Arab di Madrasah dengan betul.

E. Strategi PembelajaranMetode pembelajaran PAI dapat dikuliahkan dengan menerapkan strategi-strategi :1. Guided Teaching.2. Synergetic Teaching.3. Active Debate.4. Everyone is a teacher here.5. Interactive Lecturing.6. Peer Teaching.7. Action Teachning.8. Micro teaching.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranSarana :

Papan tulis dengan segala peralatannya. Multimedia dan ruang Micro Teaching dengan medianya.

Sumber :Dosen yang kompeten dalam metode pembelajaran PAI.Buku-buku :Melvin L. Silberman, Active Learning : 101 Strategi pembelajaran Aktif.

Yogyakarta : Yapendis. 2002. John P. Miller, Cerdas di Kelas Sekolah Kepribadian, penyadur Abd.

Munir Mulkhan. Yogyakarta : Kreasi Wacana, 2002. N. Sudjana, Dasar Proses Belajar Mnegajar. Bandung : Algesindo, 2000..Zuhairini, dkk., Metodologi Pengajaran Agama. Solo : Ramadhani, 1993.

G. Penilaian1. Tugas, partisipasi dan kehadiran(20 %).2. Ujian Tengah Semester (30 %).3. Ujian Akhir Semester (50 %).

Mata Kuliah : Micro TeachingKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 602Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu mendesain perangkat pembelajaran secara komprehensif dan mampu mengaplikasikannya dalam proses pembelajaran sebagai persiapan dalam pelaksanaan praktek mengajar (PPLK I) di sekolah dan madrasah.

B. Hasil BelajarSetelah proses pembelajaran berlangsung diharapkan mahasiswa dapat : 1. Menyusun desain pembelajaran yang lengkap dan benar. 2. Melaksanakan praktek pembelajaran (pendahuluan, penyajian materi,

penggunaan metode, penggunaan media, sumber belajar, evaluasi dan penutupan) dengan baik dan benar.

C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. Membuat contoh desain pembelajaran secara baik dan benar. 2. Menunjukkan cara mengajar secara baik dan benar dengan menggunakan

pendekatan active learning.

D. Materi Pokok1. Pengenalan Komponen-komponen Kurikulum dan Silabus. 2. Penyusunan Desain Pembelajaran secara lengkap. 3. Pembahasan Desain Pembelajaran.4. Simulasi Mengajar : Mempraktekkan ketrampilan mengajar (didalam

ruangan kelas).5. Praktek Mengajar (Micro Teaching).

Page 47: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

E. Strategi PembelajaranProses pembelajaran dititikberatkan pada penugasan, diskusi, tanya jawab dan penyusunan desain pembelajaran. Kemudian dilanjutkan kepada praktek pengajaran baik di ruang kelas maupun di ruang micro teaching.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranSarana dan sumber belajar yang dibutuhkan pada mata kuliah PPLK I ini adalah sebagai berikut :1. OHP.2. TV dan Handycam.3. Laptop dan in focus.4. Media pembelajaran yang terkait dengan PPLK I.5. Ruangan yang representatif untuk praktek mengajar (micro teaching).6. Kurikulum MTs dan MA, SMP dan SMA.7. Dosen yang berkompeten.

G. PenilaianPenilaian (evaluasi) dilakukan melalui kemampuan mahasiswa dalam menyusun desain pembelajaran, pengamatan terhadap kemampuan mahasiswa dalam menerapkan keterampilan mengajar pada saat praktek mengajar berlangsung di kelas atau di micro teaching dengan blanko penilaian yang telah disediakan, keseriusan dalam mengikuti perkuliahan dan prosentase kehadiran (presensi).

Mata Kuliah : Statistik PendidikanKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 505Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu melaksanakan analisis deskriptif dan inferensial dalam lapangan pendidikan, khususnya PAI.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu menganalisis tabel dan grafik :1. Mahasiswa mampu menganalisis data dengan ukuran-ukuran tendensi

pusat. 2. Mahasiswa mampu menganalisis data dengan ukuran-ukuran variabilitas

data. 3. Mahasiswa mampu melakukan uji persyaratan analisis (uji asumsi) dalam

rangka uji hipotesis dengan teknik korelasi, komparasi, dan regresi. 4. Mahasiswa mampu menganalisis data dalam rangka uji hipotesis dengan

teknik korelasi, komparasi, dan regresi.5. Mahasiswa mampu menganalisis data dengan menggunakan alat bantu

(komputer). C. Indikator

Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat : 1. Mahasiswa mampu membuat tabel dan grafik dalam rangka analisis data

kuantitatif. 2. Mahasiswa mampu melakukan interpretasi data yang dimuat tabel dan

grafik. 3. Mahasiswa mampu menganalisis data dengan ukuran-ukuran tendensi

pusat.

Page 48: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

4. Mahasiswa mampu membuat interpretasi terhadap analisis data dengan ukuran-ukuran tendensi pusat.

5. Mahasiswa mampu menganalisis data dengan ukuran-ukuran variabilitas data.

6. Mahasiswa mampu membuat interpretasi terhadap analisis data dengan ukuran-ukuran variabilitas data.

7. Mahasiswa mampu melakukan uji persyaratan analisis (uji asumsi) dalam rangka uji hipotesis dengan teknik korelasi.

8. Mahasiswa mampu melakukan uji persyaratan analisis (uji asumsi) dalam rangka uji hipotesis dengan teknik komparasi.

9. Mahasiswa mampu melakukan uji persyaratan analisis (uji asumsi) dalam rangka uji hipotesis dengan teknik regresi.

10. Mahasiswa mampu mengasnalisis data dalam rangka uji hipotesis dengan teknik korelasi..

11. Mahasiswa mampu mengasnalisis data dalam rangka uji hipotesis dengan teknik komparasai.

12. Mahasiswa mampu mengasnalisis data dalam rangka uji hipotesis dengan teknik regresi.

13. Mahasiswa mampu mengasnalisis data dengan menggunakan alat bantu (komputer).

D. Materi Pokok1. Tabel dan grafik dalam rangka analisis data kuantitatif. 2. Interpretasi data yang dimuat dalam tabel dan grafik. 3. Analisis data dengan ukuran-ukuran tendensi pusat. 4. Analisis data dengan ukuran-ukuran variabilitas data.5. Uji persyaratan analisis (uji asumsi) dalam rangka uji hipotesis dengan

teknik korelasi.6. Uji persyaratan analisis (uji asumsi) dalam rangka uji hipotesis dengan

teknik komparasi.7. Uji persyaratan analisis (uji asumsi) dalam rangka uji hipotesis dengan

teknik regresi.8. Analisis data dalam rangka uji hipotesis dengan teknik korelasi.9. Analisis data dalam rangka uji hipotesis dengan teknik komparasi.10. Analisis data dalam rangka uji hipotesis dengan teknik regresi.11. Analisis data dengan menggunakan alat bantu (komputer).

E. Strategi Pembelajaran.1. Secara umum perkuliahan akan menggunakan startegi belajar aktif, dimana

mahasiswa diperlakukan sebagai subyek, dengan sistem komunikasi yang

dialogis, dan mengutamakan latihan-latihan secara individual dan kelompok.

2. Setiap kali pertemuan diadakan penjajagan materi-materi yang telah diberikan, dan memberikan kesempatan untuk tanya jawab dan latihan-latihan (praktikum) pada setiap tatap muka. Secara terstruktur mahasiswa diberi tugas, menggunakan buku praktikum yang dikumpulkan pada akhir pembahasan setiap materi pokok, baik dalam ruang perkuliahan maupun di rumah. Tugas-tugas memberikan kontribusi dalam penilaian.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Papan tulis, penghapus, spidol, dan OHP.2. Dosen mata kuliah desain instruksional yang berkompeten.3. Majalah, jurnal, dan penelitian lainnya.4. Buku Acuan :

Alis Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. 2001.

Sudjana, Metode Statistik. Bandung : Tarsito, 2000. Sutrino Hadi, Statidtik Jilid I, II, III. Yogyakarta : Fakultas Psikologi

UGM.

G. PenilaianEvaluasi Hasil Belajar mahasiswa dalam mata kuliah ini meliputi :1. Portofolio (40 %).2. Ujian Tengah Semester (20 %) berupa ujian tertulis.3. Partisipasi (10 %) berupa kehadiran dan keterlibatan

mahasiswa dalam tanya dan diskusi. 4. Ujian Akhir Semester (30 %) berupa ujian tertulis.

Page 49: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Pengembangan Sistem Evaluasi PAI IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 506Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memperoleh wawasan tentang kegiatan evaluasi sebagai satu kegiatan integral dalam kegiatan pembelajaran, dan memiliki pengetahuan serta keterampilan dasar dalam merencanakan, menyusun, dan melaksanakan evaluasi pendidikan serta menafsirkan dan memanfaatkan hasil dalam konteks kegiatan belajar mengajar (KBM), dan mampu mengembangkan alat evaluasi terutama tes hasil belajar.

B. Hasil BelajarSetelah proses pembelajaran akan diperoleh hasil belajar sebagai berikut: 1. Mampu memahami teori pengetahuan dasar tentang sistem evaluasi

pendidikan Islam. 2. Mengetahui tujuan kegunaan evaluasi pendidikan.3. Mengetahui ciri-ciri dan prinsip-prinsip evaluasi pendidikan.4. Mengetahui fungsi dan kegunaan tes standar dan tes non standar.5. Mampu menyusun tes hasil belajar.6. Mampu merencanakan, menyusun, dan melaksanakan evaluasi pendidikan. 7. Mampu memberikan skor dan terampil menerapkan penilaian acuan norma

(PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP).8. Mampu membuat kisi-kisi soal, menetapkan tingkat kesukaran (TK) dan

daya pembeda (DP).9. Mengetahui hubungan taksonomi tujuan pendidikan dengan evaluasi

pendidikan.10. Mampu menetapkan validitas tes dan reliabilitas tes.11. Mampu melaksanakan konversi nilai berskala 5, 8, 10 dan 100 dan 2 skor.

12. Mampu menganalisa hasil belajar dan pengembangannya. C. Indikator

1. Mahasiswa dapat menjelaskan teori pengetahuan dasar tentang sistem evaluasi pendidikan Islam.

2. Mahasiswa dapat menjelaskan tujuan kegunaan evaluasi pendidikan.3. Mahasiswa dapat menjelaskan dan memahami ciri-ciri dan prinsip-prinsip

evaluasi pendidikan.4. Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan taksonomi tujuan pendidikan

dengan evaluasi pendidikan. 5. Mahasiswa dapat membedakan tes standar dan tes non standar.6. Mahasiswa dapat menjelaskan bentuk dan jenis tes standar. 7. Mahasiswa dapat menetapkan skor dan menerapkan penilaian acuan norma

(PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP).8. Mahasiswa dapat membuat kisi-kisi soal, menetapkan tingkat kesukaran

(TK) dan daya pembeda (DP).9. Mahasiswa dapat menetapkan validitas tes dan reliabilitas tes.10. Mahasiswa dapat melaksanakan konversi nilai berskala 5, 8, 10 dan 100

dan 2 skor.11. Mahasiswa dapat menganalisa hasil belajar dan pengembangannya.

D. Materi Pokok1. Pengetahuan dasar tentang evaluasi pendidikan

a. Pengertian dan evaluasi pendidikan.b. Urgensi evaluasi dalam pendidikan.c. Tujuan dan fungsi evaluasi.d. Ciri-ciri dan prinsip-prinsip evaluasi pendidikan.

2. Jenis dan proses evaluasi pendidikan. 3. Taksonomi tujuan pendidikan dan evaluasi hasil belajar.4. Penilaian berbasis kompetensi.5. Bentuk dan teknik evaluasi hasil belajar

a. Teknik evaluasi non tes.b. Teknik evaluasi tes Essay.c. Teknik evaluasi tes objectif.d. Teknik evaluasi perbuatan.

6. Perencanaan dalam penyusunan tes.Langkah-langkah menyusun tes.Membuat kisi-kisi soal.Tingkat kesukaran (TK) dan Daya Pembeda (DP)

7. Pemberian skor dan sistem penilaianTeknik pemberian skor.

Page 50: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Penilaian Acuan Patokan (PAP).Penilaian Acuan Norma (PAN).

8. Teknik penolahan skor hasil evaluasiPengolahan skor menjadi nilai huruf.Pengolahan skor menjadi nilai berskala 5, 8, 10, dan 100Pengolahan skor menjadi skor standar 2..

9. Validitas dan reliabilitas tes.a. Validitas tes

- Pengertian validitas.- Macam-macam validitas.- Cara mengetahui validitas tes.

b. Reliabilitas tes - Pengertian reliabilitas tes.- Metode reliabilitas tes.- Reliabilitas tes Essay.

10. Tes standar dan tes non standar.11. Analisis hasil evaluasi dan perkembangannya.12. Teknik pembuatan soal

a. Soal tes tertulis.b. Soal tes perbuatan.c. Soal instrumen non tes (pengamatan sikap, penilaian portofolio,

kecakapan hidup, tes skala sikap, tes minat, tes motivasi berprestasi, tes kreativitas, tes stres belajar).

E. Strategi PembelajaranStrtegi pembelajaran didasarkan pada prinsip belajar aktiv (aktive learning) yang diorientasikan agar mahasiswa mampu memahami pengetahuan dasar tentang sistem evaluasi pendidikan Islam, memahami pola-pola tes hasil belajar dengan baik dan benar. Menguasai sistem pendekatan penilaian, dan terampil dalam melaksanakan validitas reliabilitas tes, serta dapat menganalisa hasil evaluasi. Adapun strategi pembelajaran yang dinilai lebih efektif adalah sebagai berikut :1. Pemberian tugas individual dan kelompok.2. Diskusi kelompok.3. Belajar kolaboratif dan belajar mandiri.4. Pengembangan keterampilan.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranSarana dan sumber belajar yang dibutuhkan pada mata kuliah PPLK I ini adalah sebagai berikut :1. Sarana dan belajar

a. Alat-alat tulis.b. White board.c. Media pengajaran (OHP).d. Makalah diskusi.e. Buku literatur.

2. Sumber belajarAnas Sudijono, Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT. Raja

Grafindo Persada. 1996. Coni Setiawan, Pendekatan Keterampilan Proses. Jakarta : PT. Raja

Grafindo Persada. 1990. Prinsip-prinsip Teknik Pengukuran dan Penilaian dalam Pendidikan.

Jakarta : Mutiara.Depdikbud, Materi Dasaar Pendidikan Akta V, buku III c, Penilaian dalam

Pendidikan. Jakarta, 1981.Edward Norman, Measurement and Evaluation in Teaching, Edisi IV. New

York : Macmillan Publishing Co., Inc.. 1981.Chabib Thoha, M., Teknik Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Rajawali Press.

1990.John W. Best, Methode Penilaian Pendidikan, terjemahan Sanfiah Faisal

dan Muladi G.W. Surabaya : Usaha Nasional. 1982.Muchtar Bukhari, Teknik-teknik Evaluasi dalam Pendidikan. Bandung :

Jemmars. 1980.Ngalim Purwanto, M., Prnsip-prinsip dan teknik Evaluasi Pengajaran.

Bandung : Remaja Rosdakarya. 1990.Raka Joni, T., Pengukuran dan Penilaian Pendidikan. Malang : Yayasan

Penerbit. 1984.Sukarsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bina

Akasara. 1984.Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktis . Jakarta : Bina Aksara.

1986.Winkel, W.S., Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta :

Gramedia. 1983.

G. PenilaianDisamping melalui tes tulis, penilaian (evaluasi) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan berlangsung, prosentase kehadiran (presensi), hasil eksplorasi literatur dan penyusunan makalah.

Page 51: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Pengembangan Kurikulum PAI IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 501Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi Dasar1. Mahasiswa dapat mendeskripsikan dan terampil menganalisis suatu

kurikulum atau program pendidikan dan pengajaran agama Islam dalam hubungannya dengan a) situasi dan problem-problem sosial, b) teori dan perkembangan siswa, c) proses belajar, dan d) karakteristik pendidikan Silam.

2. Mahasiswa mampu merumuskan kriteria untuk mengevaluasi kurikulum atau program pengajaran PAI.

3. Mahasiswa terampil mengaplikasikan dan memanfaatkan berbagai sumber (ilmu, teknologi dan lingkungan sosial) yang diperlukan dalam proses perencanaan kurikulum PAI.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami dan mampu mendeskripsikan komponen-komponen

kurikulum (tujuan, isi, organisasi dan evaluasi). 2. Mahasiswa memahami dan mampu menganalisis berbagai faktor yang

harus dipertimbangkan dalam merumuskan tujuan, isi, organisasi dan evaluasi dari satu kurikulum atau program PAI.

3. Mahasiswa memahami dan terampil mengidentifikasikan berbagai jenis dan bentuk kurikulum berikut keunggulan dan kelemahan masing-masing.

4. Mahasiswa memahami dan terampil dalam proses merancang kurikulum dan program PAI.

C. Indikator

1. Mahasiswa memahami dan dapat menjelaskan berbagai dasar teori dalam perkembangan kurikulum.

2. Mahasiswa memahami dan dapat menjelaskan berbagai model, bentuk dan jenis kurikulum.

3. Mahasiswa terampil dalam menaplikasikan pengetahuan dan berbagai teori kurikulum dalam merancang kurikulum atau program pengajaran PAI.

4. Mahasiswa mampu menganalisis kelemahan suatu kurikulum atau program pengajaran agama yang ada dan mampu melakukan perbaikan (inovasi) yang diperlukan.

D. Materi Pokok1. Fungsi pendidikan Islam dan hubungannya dengan kurikulum PAI. 2. Komponen-komponen kurikulum PAI dalam berbagai perspektif. 3. Komponen tujuan, jenis dan faktor-faktornya. 4. Komponen isi, jenis dan faktor-faktornya.5. Komponen organisasi, jenis dan faktor-faktornya.6. Komponen evaluasi, jenis dan faktor-faktornya.7. Strategi, metode dan proses perancangan kurikulum.8. Inovasi kurikulum.

E. Strategi Pembelajaran.1. Dosen menjelaskan seluruh materi perkuliahan secara komprehensif untuk

membantu mahasiswa melihat koneksitas pembahasan antar topik, sehinngga mudah dipahami.

2. Mahasiswa diberi tugas-tugas terstruktur sesuai dengan topik-topik bahasan, untuk memperkaya wawasan mahasiswa tentang materi yang dibahas.

3. Mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil, kemudian diberi tugas untuk mengkaji, menulis dan mempresentasikan topik-topik tertentu dalam suatu forum seminar kelas, hal ini dimaksudkan untuk memperdalam pemahaman dan penguasaan mahasiswa terhadap topik-topik yang disajikan.

4. Mahasiswa diberi kesempatan mengemukakan pendapat, kritik terhadap materi pembelajaran, untuk menentukan sikap kritis dan sikap ilmiah mahasiswa.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen pengembangan kurikulum PAI yang berkompeten.2. Papan tulis, penghapus dan spidol.3. Buku rujukan :

Page 52: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Departemen Pendidikan Nasional RI, Kurikulum Berbasis Kompetensi PAI SD, SMP dan SMA. Jakarta. 2004.

Glen Hass, Curriculum Planning : A New Approach. Boston : Allyn and Bocan, 1983.

Hilda Taba, Curriculum Theory and Practice. San Fransisco : Harcourt Brace Jovanovich Inc. 1968.

Prof. Dr. Nasution, MA, Azaz-azaz Kurikulum. Jakarta : Jambatan.G. Penilaian

1. Prosedur penilaian : Ujian tengah dan akhir semester, tugas mandiri dan intensitas perkuliahan.

2. Tes dilakukan secara tertulis dalam bentuk Essay.

Mata Kuliah : Materi PAI IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 504Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memiliki penguasaan secara mendalam materi PAI di SLTP/MTs meupun SMA/SMK/MA serta mampu mengembangkannya.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa Mahasiswa mampu menganalisis secara mendalam materi PAI

di SLTP. 2. Mahasiswa Mahasiswa mampu menganalisis secara mendalam materi PAI

di MTs. 3. Mahasiswa Mahasiswa mampu menganalisis secara mendalam materi PAI

di SMA/SMK. 4. Mahasiswa Mahasiswa mampu menganalisis secara mendalam materi PAI

di Madrasah Aliyah. C. Indikator

1. Mahasiswa mampu menganalisa materi PAI di SLTP. 2. Mahasiswa mengembangkan materi PAI di SLTP. 3. Mahasiswa mampu menganalisa materi PAI di MTs.4. Mahasiswa mengembangkan materi PAI di SLTP.5. Mahasiswa mampu menganalisa materi PAI di SMA/SMK.6. Mahasiswa mengembangkan materi PAI di SMA/SMK.7. Mahasiswa mampu menganalisa materi PAI di Madrasah Aliyah.8. Mahasiswa mengmbangkan materi PAI di Madrasah Aliyah.

Page 53: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

D. Materi PokokMateri PAI di SLTP. Materi PAI di MTs. Materi PAI di SMA/SMK. Materi PAI di Madrasah Aliyah.

E. Strategi Pembelajaran.Ada beberapa strategi pembelajaran yang dapat digunakan dalam rangka mengantarkan mahasiswa mencapai kompetensi di atas.1. Diskusi Kelompok

Strategi ini digunakan pada bagian awal kuliah yang diarahkan untuk mengantarkan mahasiswa memahami prinsip-prinsip pengembangan materi pembelajaran PAI.

2. Kerja Individual/KelompokPada strategi ini mahasiswa secara individual/kelompok menganalisa materi PAI di SLTP, MTs, SMA/SMK dan MA yang hasil analisisnya dituangkan dalam suatu format.

3. Telaah PustakaStrategi ini merupakan langkah lanjutan dari strategi dua. Pada strategi ini mahasiswa diarahkan untuk menelaah bahan-bahan pustaka yang akan mendukung pengembangan materi PAI di SLTP, MTs, SMA/SMK dan MA yang hasilnya dapat diwujudkan dalam bentuk makalah.

4. PresentasiIni merupakan strategi pembelajaran yang digunakan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa mengkomunikasikan sekaligus mencari masukan atas hasil pekerjaannya baik hasil analisis maupun pengembangan materi.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana :

a. OHP.b. Kertas Kerja.

2. Sumber Belajar : Departemen Pendidikan Nasional RI, Kurikulum Berbasis Kompetensi :

Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran PAI untuk SLTP. Jakarta : Balitbang Puskur Depdiknas.

Departemen Pendidikan Nasional RI, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran PAI untuk SMA/SMK. Jakarta : Balitbang Puskur Depdiknas.

Departemen Agama, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Fiqh untuk Madrasah Tsanawiyah. Jakarta : Mapenda Depag, 2003.

Departemen Agama, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Aqidah Akhlak untuk Madrasah Tsanawiyah. Jakarta : Mapenda Depag, 2003.

Departemen Agama, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran SKI untuk Madrasah Tsanawiyah. Jakarta : Mapenda Depag, 2003.

Departemen Agama, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Qur’an Hadits untuk Madrasah Tsanawiyah. Jakarta : Mapenda Depag, 2003.

Departemen Agama, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Fiqh untuk Madrasah Aliyah. Jakarta : Mapenda Depag, 2003.

Departemen Agama, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Aqidah Akhlak untuk Madrasah Aliyah. Jakarta : Mapenda Depag, 2003.

Departemen Agama, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran SKI untuk Madrasah Aliyah. Jakarta : Mapenda Depag, 2003.

Departemen Agama, Kurikulum Berbasis Kompetensi : Kurikulum dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Qur’an Hadits untuk Madrasah Aliyah. Jakarta : Mapenda Depag, 2003.

Buku-buku yang mendukung untuk pengembangan materi PAI di SLTP, MTs, SMA/SMK dan MA.

G. Penilaian1. Portofolio.2. Proyek.3. Anecdotal Record (Keaktifan dan partisipasi).4. Tes Lisan (baca Al-Qur’an).

Page 54: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Psikologi BelajarKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 704Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarAgar mahasiswa mampu memahami konsep-konsep psikologi belajar, karakteristik PAI, serta mampu mengintegrasikan keduanya dalam rancangan pembelajaran.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu memahami dan menguasai ruang lingkup psikologi belajar dan mengaplikasikannya dalam konteks PAI.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1 Memahami teori dan konsepsi psikologi belajar dalam berbagai aliran. 2. Memahami faktor-faktor pembelajaran. 3. Memahami rancangan pembelajaran.4. Memahami permasalahan psikologi dalam PAI.5. Memahami proses pembelajaran PAI.

D. Materi Pokok1. Pendahuluan

a. Pengertian dan ruang lingkup psikologi belajar PAI.b. PAI sebagai pembelajaran nilai.c. Prinsip-prinsip psikologi belajar PAI.d. Metode penelitian psikologi belajar PAI.

2. Teori dan konsepsi belajar. a. Pandangan psikologi behavioristik.

b. Pandangan psikologi kognitif.c. Pandangan psikologi humanistik.d. Konsep belajar dalam Islam.

3. Faktor-faktor pembelajaran.a. Gejala-gejala dalam kognisi.b. Perkembangan dan motivasi.c. Perbedaan dalam kelas : culture, class social, gender.d. Perilaku guru.

4. Rancangan pembelajarana. Perencaan materi pembelajaran.b. Perumusan tujuan pembelajaran.c. Pengembangan materi pembelajaran.d. Metode dan strategi pembelajaran.e. Media pembelajaran.f. Evaluasi belajar.

5. Permasalahan psikologis dalam PAIa. Dasar filosofis dan sifat materi PAI.b. Pendekatan-pendekatan dalam pembelajaran PAI : Pendekatan

kognitif, afektif, dan kesadaran niali.6. Proses pembelajaran PAI

a. Perencaan materi.b. Perumusan tujuan.c. Pengembangan materi.d. Pemilihan metode dan strategi pembelajaran.e. Media pembelajaran.f. Evaluasi balajar.

E. Strategi Pembelajaran.1. Dosen menjelaskan seluruh materi perkuliahan secara komprehensif untuk

membantu mahasiswa melihat koneksitas pembahasan antar topik, sehingga mudah dipahami.

2. Mahasiswa diberi tugas-tugas terstruktur sesuai dengan topki-topik bahasan, untuk memperkaya wawasan mahasiswa tentang materi yang dibahas.

3. Mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil, kemudian diberi tugas untuk mengkaji, menulis dan mempresentasikan topik-topik tertentu dalam suatu forum seminar kelas, hal ini dimaksudkan untuk memperdalam pemahaman dan penguasaan mahasiswa terhadap topik-topik yang disajikan.

Page 55: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

4. Mahasiswa diberi kesempatan mengemukakan pendapat, kritik terhadap materi pembelajaran, untuk menentukan sikap kritis dan sikap ilmiah mahasiswa.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen pengembangan kurikulum PAI yang berkompeten.2. Papan tulis, penghapus, dan spidol. 3. Sumber Bacaan :

Ahmad Tafsir, Metodik Khusus Pendidikan Agama Islam. Bandung : Remaja Rosdakarya, 1990.

M. Dalyono, Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta, 2001. Winkel, W.S., Psikologi Pengajaran. Jakarta : PT. Gramedia, 1990.Elliot, S.N., et. al., Educational Psychology : Effective Teaching, Effective

Learning. Chicago : Brown & Benchmark, 1999.Waty Soemanto, Psikologi Pendidikan. Jakarta : Monika Cipta, 1990.

G. Penilaian1. Prosedur penilaian : ujian tengah semester dan akhir semester, tugas

mandiri dan intensitas perkuliahan.2. Tes dilaksanakan secara tertulis dalam bentuk essay.

Mata Kuliah : Perencanaan Sistem Pengajaran PAI IKomponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 502Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi Dasar1. Mahasiswa mampu memahami konsep dasar perencanaan pembelajaran

pada umumnya dan perencanaan pembelajaran KBK.2. Mahasiswa mampu merencanakan program pembelajaran dalam rangka

implementasi program pembelajaran, khususnya KBK.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami pengertian, tujuan, fungsi, dan ruang lingkup

perecanaan pembelajaran. 2. Mahasiswa memahami perbedaan perencanaan pembelajaran pada

umumnya dan perencanaan pembelajaran dalam rangka implementasi KBK.

3. Mahasiswa mampu menyusun perencanaan program pembelajaran yang berbasis kompetensi.

C. Indikator

Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat :1. Menjelaskan pengertian, tujuan, fungsi, dan ruang lingkup perecanaan

pembelajaran. 2. Menjelaskan pengertian, tujuan, fungsi, dan ruang lingkup desain

pembelajaran KBK. 3. Mendeskripsikan perbedaan perencanaan pembelajaran KBK dengan

perencanaan pembelajaran pada kurikulum-kurikulum sebelumnya.

Page 56: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

4. Merumuskan standar kompetensi, kompetensi dasar dan hasil belajar.5. Merumuskan indikator hasil belajar dan materi pokonya.6. Menyelaraskan antara kompetensi dasar, hasil belajar, indikator hasil

belajar, materi pokok, strategi pembelajaran, media pembelajaran, dan evaluasi hasil belajar dalam rangka implementasi KBK.

7. Merencanakan program pembelajaran dalam rangka implementasi KBK.

D. Materi Pokok1. Pengertian, tujuan, fungsi dan ruang lingkup perencanaan pembelajaran

pada umumnya. 2. Kaitan antara kurikulum dengan pembelajaran. 3. Perbedaan perencanaan pembelajaran KBK dengan perencanaan

pembelajaran pada kurikulum-kurikulum sebelumnya. 4. Standar kompetensi, kompetensi dasar dan hasil belajar.5. Indikator hasil belajar dan materi pokok.6. Penyelarasan antara kompetensi dasar, hasil belajar, indikator hasil belajar,

materi pokok, strategi pembelajaran, media pembelajaran, dan evaluasi hasil belajar dalam rangka implementasi KBK.

7. Perencanaan program pembelajaran KBK.

E. Strategi Pembelajaran.1. Secara umum perkuliahan akan menggunakan strategi belajar aktif, dimana

mahasiswa diperlakukan sebagai subyek, dengan sistem komunikasi yang dialogis, dan mengutamakan latihan-latihan secara individual dan kelompok.

2. Setiap kali pertemuan diadakan penjajagan materi-materi yang telah diberikan, dan memberikan kesempatan untuk tanya jawab, diskusi, serta latihan pada akhir tatap muka. Secara terstruktur mahasiswa diberi kesempatan untuk praktikum, baik dalam ruang perkuliahan maupun d rumah. Tugas-tugas terstruktur berlangsung secara kontinyu dan memberikan kontribusi dalam penelitian.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Papan tulis, penghapus, spidol dan OHP.2. Dosen mata kuliah desain instruksional yang berkompeten.3. Majalah, jurnal, makalah dan penelitian lainnya.4. Buku acuan :

Budiono dan Ella Yulelawati, Penyusunan Kurikulum Berbasis Kompetensi, Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan No. 019 Tahun ke-5. Jakarta : Balitbang Depdiknas, 1999.

Depdikanas, Pengembangan Pelaksanaan Broad-Based Education, High Based Education, dan Life Skills di SMA. Jakarta : Dirjen Dikdasmen Depdiknas, 2001.

Kebijaksanaan Umum Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta : Balitbang Depdiknas, 2001.

Kegiatan Belajar Mengajar Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta : Puskur Balitbang, 2002.

Ibrahim, R., “Struktur Kurikulum Satuan Pendidikan dan Implikasi bagi Pengembangan Kurikulum dan Evaluasi”, Mimbar Pendidikan No. Tahun XXI. Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia, 2002.

Joyce, B & Weils, M., Models of Teaching, (Fifth Edition). Massachussets : Allyn & Bacon, 1996.

Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2003.

Olivia, Developing The Curriculum, (Third Edition). United States : Hatpecollins Publishers, 1992.

Saylor J.G., dkk., Curriculum Planning for Better Teaching and Learning, (Fourth Edition). Japan : Holt, Rinehart and Winston, 1981.

Sri Sumarni, Penilaian Berbasis Kelas dalam rangka Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi, Jurnal Ilmu Pendidikan IslamVol. 4 No. 4. Yogyakarta : Fakultas Tarbiyah, 2003.

G. PenilaianEvaluasi Hasil Belajar mahasiswa dalam mata kuliah ini meliputi :1. Portofolio (40 %).2. Ujian Tengah Semester (20 %) berupa ujian tertulis.3. Partisipasi (10 %) berupa kehadiran dan keterlibatan

mahasiswa dalam tanya dan diskusi. 3. Ujian Akhir Semester (30 %) berupa ujian tertulis.

Page 57: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Administrasi Pendidikan Komponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 707Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami pengertian, tujuan, ruang lingkup, fungsi dan pelaksanaan administrasi, aspek-aspek administrasi, dinamika administrasi pendidikan, supervisi pendidikan serta mampu menerapkan administrasi pendidikan dalam praktek pengelolaan pendidikan di sekolah.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami pengertian dan tujuan serta ruang lingkup

administari pendidikan.2. Mahasiswa memahami fungsi dan pelaksanaan administrasi pendidikan3. Mahasiswa memahami aspek dan dinamika administrasi pendidikan.4. Mahasiswa memahami supervisi pendidikan serta terampil menerapkan

administrasi pendidikan. C. Indikator

1. Mahasiswa dapat mendefinisikan administrasi pendidikan, merumuskan hubungan administrasi dengan manajemen pendidikan, serta merumuskan pendekatan dan ruang lingkup administrasi pendidikan.

2. Mahasiswa dapat mendeskripsikan fungsi administrasi pendidikan, memahami sekolah sebagai sistem sosial, mengidentifikasi sekolah dan lingkungan eksternalnya, menjelaskan birokrasi di sekolah, memahami profesionalitas di sekolah serta mengidentifikasi peran motivasi dalam administrasi pendidikan.

3. Mahasiswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis kegiatan administrasi siswa dan kurikulum, mengidentifikasi kronologis penataan pegawai, mengidentifikasi berbagai fasilitas sarana pendidikan dan pemanfaatannya, menjelaskan ruang lingkup pembiayaan pendidikan, menjelaskan proses penataan pendidikan di sekolah, menjelaskan prinsip-prinsip organisasi yang efektif serta menjelaskan peran informasi dalam mengatasi masalah-masalah pendidikan.

4. Mahasiswa dapat memahami kepemimpinan situasional dalam pengelolaan pendidikan di sekolah, menjelaskan MBO dalam pengambilan keputusan, menjelaskan prose pengolahan informasi, mengidentifikasi pengelolaan sekolah yang efektif, mengidentifikasi model-model konflik dalam pendidikan.

5. Mahasiswa dapat merumuskan definisi, tujuan dan fungsi supervisi pendidikan, mendeskripsikan prinsip-prinsip supervisi pendidikan, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi supervisi pendidikan, menjelaskan pendekatan-pendekatan dalam supervisi pendidikan, menjelaskan langkah-langkah dalam supervisi serta mengidentifikasi supervisi klinis dalam pendidikan.

6. Mahasiswa dapat membedakan antara evaluasi akreditasi dan sertifikasi, mengidentifikasi fungsi evaluasi akreditasi dan sertifikasi, menyebutkan langkah-langkah dalam proses evaluasi, akreditasi dan sertifikasi.

7. Mahasiswa terampil menerapkan aspek-aspek administrasi pendidikan dalam pengelolaan pendidikan di sekolah, menerapkan aspek-aspek administrasi pendidikan dalam pengelolaan pendidikan di madrasah.

D. Materi Pokok1. Pengertian, tujuan dan ruang lingkup administrasi pendidikan.2. Fungsi-fungsi administrasi pendidikan.3. Sekolah sebagai sistem sosial.4. Sekolah dan lingkungan eksternalnya.5. Birokrasi dan sekolah.6. Profesionalitas di sekolah.7. Peran motivasi dalam administrasi pendidikan8. Administrasi siswa.9. Administrasi kurikulum.10. Administrasi personal.11. Administrasi sarana.12. Administrasi keuangan.13. Administrasi tata laksana pendidikan.14. Administrasi organisasi pendidikan.15. Administrasi humas pendidikan.

Page 58: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

16. Kepemimpinan dalam pendidikan.17. Pengambilan keputusan dalam pendidikan.18. Komunikasi dalam pendidikan.19. Pengelolaan sekolah yang efektif.20. Hubungan dalam kelompok dan konflik.21. Fungsi dan tujuan supervisi pendidikan.22. Prinsip-prinsip supervisi.23. Faktor-faktor yang mempengaruhi supervisi.24. Pendekatan-pendekatan dalam supervisi.25. Langkah-langkah dalam supervisi.26. Supervisi klinis.27. Pengertian evaluasi, akreditasi dan sertifikasi.28. Fungsi evaluasi, akreditasi dan sertifikasi dalam administrasi pendidikan.29. Langkah-langkah evaluasi, akreditasi dan sertifikasi.30. Penerapan administrasi pendidikan dalam pengelolaan pendidikan di

sekolah.31. Penerapan administrasi pendidikan dalam pengelolaan pendidikan di

madrasah.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran mata kuliah ini lebih menggunakan pendekatan active learning dengan memberikan kesempatan mahasiswa untuk mengakses bahan bacaan secara luas berkaitan dengan topik yang dibahas setiap pertemuan. Mahasiswa lebih diarahkan untuk membuat makalah mandiri atau kelompok dan mendiskusikannya secara klasikal.Pendekatan ini lebih memungkinkan mahasiswa aktif dalam berdiskusi dan mengemukakan pendapatnya. Selain itu, pendekatan praktis juga dilakukan untuk memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam menerapkan prinsip-prinsip administrasi pendidikan.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranSarana yang digunakan dalam proses perkuliahan ini dengan memanfaatkan fasilitas yang ada di ruang kelas serta buku-buku rujukan lainnya.Referensi yang digunakan antara lain :

Arikunto, Suharsimi, Administrasi Pendidikan dan Supervisi Pendidikan. Yogyakarta : IKIP, 1992.

Burhanuddin, Yusak, Administrasi Pendidikan. Bandung : Pustaka Setia, 1988.

Berrup, Percy, Modern High School Administration. New York : Harper & Brother Publisher, 1962.

Depdikbud, Pedoman Umum Penyelenggaraan Administrasi Pendidikan di Sekolah Menengah. Jakarta : Ditjen Dikdasmen, 1983.

Engkoswara, Dasar-dasar Administrasi Pendidikan. Jakarta : Ditjen Dikti Depdikbud, 1987.

Hadari, Nawawi, Administrasi Pendidikan. Jakarta : Gunung Agung, 1985. Hartati, Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Yogyakarta : IKIP, 1999.Grafitith, Daniel, Behavior Science and Educational Administration.

Chicago, 1964.Made Pidarta, Pemikiran Tentang Supervisi Pendidikan. Sarana Press.,

1986Mulyasa, Enco, Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung : Remaja

Rosdakarya, 2002.Mulyasa, Enco, Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung : Remaja

Rosdakarya, 2002.Oteng, Sutisna, Administrasi Pendidikan : Dasar Teknik untuk Praktek

Profesional. Bandung : Aksara, 1987.Sahertian, Piet, Prinsip dan Teknik Supervisi. Surabaya : Usaha Nsaional,

1981.Sardjuli, Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Solo : Era Intermedia,

2003.Sondang, Filsafat Administrasi. Jakarta : Gunung Agung, 1977.Supandi, Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Jakarta : Universitas

Terbuka, 1986Suryo Subroto, Manajemen Pendidikan di Sekolah. Jakarta : Rineka Cipta,

2004.Terry, George, Principle of Management. Illinois, 1972.Tilar, HAR, Manajemen Pendidikan Nasional. Bandung : Remaja

Rosdakarya, 1999.Tilar, HAR, Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Bandung : Remaja

Rosdakarya, 1999..G. Penilaian

1. Testa. Ujian Tengah Semester (20 %).b. Ujian Akhir Semester (35 %).c. Quiz (10 %).

2. Non Tesa. Kehadiran (10 %).b. Keaktifan Kelas (10 %).c. Penugasan (15 %).

Page 59: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Kapita Selekta Pendidikan IslamKomponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 708Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu memahami dan menguasai persoalan-persoalan aktual pendidikan Islam baik secara konsep maupun operasionalnya terutama di Indonesia.

B. Hasil BelajarMahasiswa dapat menguasai, menyelesaikan dan menerapkan prinsip-prinsip pendidikan Islam dalam menyelesaikan persoalan-persoalan pendidikan di lingkungan rumah tangga, sekolah maupun masyarakat secara konseptual maupun operasional.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1. Mengidentifikasikan tantangan dan persoalan-persoalan pendidikan Islam

baik konsep maupun operasionalnya. 2. Menentukan langkah-langkah strategis pengembangan pendidikan Islam di

era globalisasi. 3. Menjelaskan dan menyelesaikan persoalan-persoalan pendidikan agama di

madrasah dan sekolah umum.4. Menjelaskan dan menyelesaikan persoalan-persoalan pendidikan di

pesantren.5. Menjelaskan kebijakan-kebijakan pemerintah sejak zaman kolonial sampai

reformasi terhadap pendidikan Islam di Indonesia.6. Merumuskan konsep pendidikan Islam tentang pengembangan Islam era

globalisasi dan konsep pemberdayaan umat.

7. Mengkaji secara kritis terhadap pemikiran-pemikiran tokoh Islam tentang pendidikan Islam.

D. Materi Pokok1. Tantangan lembaga pendidikan Islam.2. Langkah-langkah strategis pengembangan pendidikan Islam di era

globalisasi. 3. Isu-isu pendidikan Islam di madrasah.4. Isu-isu pendidikan Islam di sekolah umum.5. Pengembangan sistem pendidikan Islam di pesantren.6. Kebijakan pemerintah terhadap pendidikan Islam di Indonesia.7. Pendidikan Islam dalam Sistem Pendidikan Nasional.8. Pendidikan Islam dan IPTEK.9. Pendidikan Islam di era globalisasi.10. Pendidikan Islam dan pengembangan SDM.11. Pendidikan Islam dan pemberdayaan umat.12. Tokoh-tokoh Pendidikan Islam

E. Strategi Pembelajaran.Untuk mencapai hasil belajar yang optimal, maka strategi belajar yang ditempuh sebagai berikut :1. Dosen memberikan penjelasan tentang materi kuliah secara komprehensif,

baik materi, pola pendekatan pemecahan dan strategi penguasaan materi.2. Mahasiswa diberikan tugas-tugas mnegidentifikasi masalah yang dihadapi

pendidikan Islam baik formal, non formal maupun informal.3. Mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok dan diberi kewenangan penuh

untuk merumuskan, menyajikan dan menyelelesaikan beban tugas masing-masing.

4. Dosen dan mahasiswa bersama-sama mendiskusikan topik-topik yang disajikan, sehingga penguasaan mahasiswa terhadap materi lebih intensif dan komprehensif.

5. Dosen dan mahasiswa bersama-sama mengevaluasi hasil belajar yang diharapkan dengan proses belajar yang dialami.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen Kapita Selekta Pendidikan Islam yang berkompeten.2. Papan tulis, penghapus, dan spidol.

Page 60: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

3. Buku sumber tentang pendidikan Islam seperti jurnal, makalah, CD dan sebagainya.

4. Buku Acuan : Drs. Akmal Hawi, M.Ag, Kapita Selekta Pendidikan Islam. Palembang :

P3RF, 2005. Drs. Hasbullah, Kapita Selekta Pendidikan Islam. Jakarta : Rajawali Press,

1998. Prof. Muzayyin Arifin, M.Ed, Kapita Selekta Pendidikan Islam.

Semarang : Toha Putra, 1987.

G. PenilaianPenilaian didasarkan pada :1. Kehadiran dan keaktifan dalam perkuliahan.2. Ujian tengah dan akhir semester.3. Makalah kelompok dan individu.

Mata Kuliah : Filsafat PendidikanKomponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 702Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami konsep dasar kefilsafatan pendidikan Islam dan mampu mengaplikasikan dalam bentuk upaya mengembangkan pemikiran alternatif dalam melakukan program pembaharuan sistem pendidikan Islam.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa mampu memahami pengertian dan ruang lingkup kajian filsafat

pendidikan Islam. 2. Mahasiswa dapat memahami konsep dasar kefilsafatan pendidikan Islam

serta konstelasinya dengan berbagai komponen pendidikan. 3. Mahasiswa mampu memahami berbagai persoalan mendasar kependidikan

Islam dan dapat menentukan arah dan orientasi pengembangan konsep pendidikan Islam di masa depan.

4. Mahasiswa terampil merumuskan dan menawarkan poin-poin penting yang harus diwacanakan dalam kerangka mengembangkan paradigma pendidikan Islam.

C. Indikator

Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian dan ruang lingkup kajian filsafat pendidikan Islam. Mahasiswa dapat menjelaskan pemahaman mereka mengenai konsep dasar kefilsafatan pendidikan Islam dengan berbagai konstelasinya. 3. Mahasiswa mampu menjelaskan dengan baik berbagai problematika

filosofis pengembangan konsep pendidikan Islam di masa depan.

Page 61: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

4. Mahasiswa terampil merumuskan poin penting dalam memberikan tawaran baru bagi perbaikan sistem pendidikan Islam yang progressif.

D. Materi Pokok1. Pengertian dan ruang lingkup kajian filsafat pendidikan Islam. 2. Latar belakang timbulnya kajian filsafat pendidikan. 3. Hubungan antara filsafat, manusia dan pendidikan.4. Diskursus metodologi, kandungan, sumber dan syarat filsafat pendidikan

Islam.5. Ontologi, epistomologi, dan aksiologi filsafat pendidikan Islam.6. Tujuan dan batas capaian pelaksanaan pendidikan Islam.7. Filsafat kurikulum pendidikan Islam, ciri dan tujuannya.8. Pembentukan kepribadian manusia muslim dan pola pembentukannya.9. Tantangan perkembangan filsafat pendidikan Islam.10. Sejarah perkembangan baru sebagai upaya pembaharuan sistem pendidikan

Islam.

E. Strategi Pembelajaran1. Untuk mencapai target agar mahasiswa mampu memahami pengertian dan

ruang lingkup filsafat pendidikan Islam digunakan pendekatan ilmiah untuk menginventarisasi berbagai pandangan teoritis melalui metode diskusi dan eksplorasi pandangan mahasiswa secara individual.

2. Untuk menuju target agar mahasiswa mampu memahami konsep dasar kefilsafatan pendidikan Islam dengan berbagai ragam tawaran teoritis para ahli digunakan metode reading text serta penugasan meresume beberapa sumber bacaan untuk selanjutnya didiskusikan secara berkelompok.

2. Untuk membuat mahasiswa terampil merumuskan tawaran pembaharuan konsep kefilsafatan pendidikan Islam untuk masa depan digunakan metode active learning dalam bentuk mencari berbagai tawaran para pakar pendidikan dan melakukan kritik terhadap tawaran pakar tersebut, untuk selanjutnya merumuskan tawaran individual mahasiswa.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranAbdurrahman Mas’ud, Menggagas Format Pendidikan Islam Non

Dikotomik. Yogyakarta : Gama Media. 2002. Abdurrahmansyah, Pembaruan Kurikulum Pendidikan Islam Ismail Raji

Al-Faruqi. Yogyakarta : Global Pusaka Utama, 2002. Amin Abdullah et. al., Menyatukan Kembali Ilmu-ilmu Agama dan Umum.

Yogyakarta : Sunan Kalijaga Press., 2003. Asma Hasan Fahmi, Sejarah dan Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta :

Bulan Bintang, 1989.

Hasan Langulung, Asas-asas Pendidikan Islam. Jakarta : Pustaka Al-Husna, 1989.

Jalaludin dan Usman Said, Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta : Rajawali Press., 1994.

M.Athiyah Al-Abrasyi, Dasar-dasar Pokok Pendidikan Islam. Jakarta : Bulan Bintang, 1988.

Omar Muhammad Al-ToumyAsy-Sayaibany, Falsafat Pendidikan Islam. Jakarta : Bulan Bintang, 1979.

Syed MuhammadNaquib Al-Attas, Aims and Objectives of Islamic Education, Jedah : King Abdul Aziz University, 1979.

G. Penilaian- Keaktifan dalam diskusi (15 %).- Tugas/resume/makalah/dsb (15 %).- Ujian Tengah Semester (20 %).- Ujian Akhir Semester (50 %).

Page 62: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : PPMDIKomponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 706Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami perkembangan pemikiran tokoh-tokoh Islam di zaman modern dan dapat membangun semangat dan optimisme.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu memahami dan menganalisa pemikiran beberapa tokoh Islam di Mesir, Turki, India, Pakistan dan Indonesia pada masa modern dan menciptakan kesadaran membangun dan sikap optimis dalam menghadapi tantangan persoalan umat di zaman sekaranag dan masa akan datang.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1. Memahami latar belakang munculnya pembaharuan pemikiran baru oleh

beberapa tokoh pembaharu Islam zaman modern Mesir, Turki, India/Pakistan dan Indonesia.

2. Membedakan corak pemikiran tokoh-tokoh pembaharu tersebut di wilayah/negara masing-masing.

3. Memiliki sikap kesadaran dan optimisme melalui belajar dari pemikiran tokoh pembaharu di atas sehingga peka terhadap persoalan/tantangan umat di masa sekarang dan akan datang.

D. Materi Pokok1. Pengantar : pengertian dan latar belakang pembaharuan pemikiran dalam

Islam. 2. Pembaharuan di Mesir.

a. Muhammad Ibnu Abdul Wahhab.b. Pendudukan Napoleon dan pengaruhnya terhadap pembaharuan di

Mesir. c. Muh. Ali Pasya, Al-Tahtawi, Jamaluddin Al-Aghani, Muhammad

Abduh, Rasyid Ridlo dan Qosim Amin.

3. Pembaharuan di Turkia. Pembaharuan Sultan Mahmud II, Tanzimat, Usmani Muda dan Turki

Muda.b. Aliran Pembaharuan (Barat, Islam dan Nasionalis). c. Mustafa Kemal At-Tatturk dan Sekularisme.d. Gerakan revitalisme pasca Mustafa Kemal.

4. Pembahauan di Indiaa. Gerakan Mujahidin dan Sekolah Deoband.b. Sayyid A. Khan dan Gerakan Aligarh. c. Sayyid Amir Ali, Iqbal dan Jinnah.d. Abdul Kalam Azad dan Abu A’la Maududi.

5. Pemabaharuan di Indonesiaa. Kaum Paderi dan Kaum Muda.b. Al-Irsyad dan Jami’atul Khair. c. Muhammadiyah dan Persatuan Islam.d. NU dan Masyumi.

E. Strategi PembelajaranMahasiswa membahas dan mengkaji materi atau topik-topik pembelajaran melalui telaah literatur (literatur review), selanjutnya perkuliahan dilakukan melalui ceramah dan diskusi serta tugas-tugas terstruktur.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen mata kuliah yang berkompeten.2. Papan tulis, penghapus dan spidol.3. Buku acuan :

Amir Ali, The Spirit of Islam. A. Mukti Ali, Alam Pikiran Islam Modern di India Pakistan.Benda H.Y., Bulan Sabit dan Matahari Terbit : Islam di Indonesia Masa

Pendudukan Jepang. Deliar Noer, Gerakan Modern Islam di Indonesia 1900-1942.Harun Nasution, Pembahruan dalam Islam.H.A.R. Gibb, Aliran Modern dalam Islam.Iqbal, The Recunstruction of Religion Though in Islam.Nurcholis Madjid, Islam Kemodern dan Keindonesiaan.

Page 63: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

G. Penilaian1. Prosedur penilaian : ujian tengah semester, tugas mandiri dan intensitas

perkuliahan.2. Tes dilaksanakan secara tertulis dalam bentuk essay.

Mata Kuliah : FiqhKomponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 301Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami dan menghayati tentang pokok-pokok ibadah, muamalat madiyah (kebendaan), munakahat, dan warisan dalam Islam.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa mampu memahami dan melaksanakan tentang thaharah, shalat,

merawat jenazah, zakat, puasa, haji dan umrah.2. Mahasiswa mampu memahami san melaksanakan tentang transaksi jual

beli, syirkah, persewaan, hutang piutang, riba dan bank.3. Mahsiswa memahami dan dapat melaksanakan ketentuan tentang nikah,

talak, cerai, dan ruju’.4. Mahasiswa memahami dan mampu melakukan pembagian warisan menurut

Islam. C. Indikator

1. Mahasiswa mengetahui benda-benda yang termasuk najis dan klasifikasinya yang dapat digunakan untuk bersuci.

2. Mahasiswa mengetahui dalil, syarat, rukun, sah, batal, dan cara melakukan shalat, merawat jenazah, membayar zakat, berpuasa, melakukan haji dan umrah.

3. Mahasiswa mengetahui dalil, syarat, rukun, sah, batal, dan cara melakukan transaksi, jual beli, syirkah, persewaan, pinjam meminjam, hutang piutang, riba dan bank.

4. Mahasiswa mengetahui dalil, syarat, rukun, sah, batal dan cara melakukan nikah, thalak dan ruju’.

5. Mahasiswa mengetahui dalil ahli waris, yang berhak menerima warisan dan yang tidak berhak menerimanya.

D. Materi Pokok1. Thaharah. 2. Shalat.3. Merawat Jenazah.4. Puasa.5. Zakat.6. Haji dan Umrah.7. Jual Beli.8. Riba, asuransi dan bank.9. Syirkah.10. Persewaan.11. Pinjam meminjam.12. Hutang piutang.13. Nikah, talak, cerai, ruju’.14. Warisan.

E. Strategi PembelajaranSecara umum perkuliahan akan menggunakan strategi belajar aktif, dimana mahasiswa diperlakukan sebagai subyek, dengan sistem komunikasi yang dialogis, dan mengutamakan latihan-latihan secara individual dan kelompok.Setiap kali pertemuan diadakan penjajakan materi-materi yang telah diberikan, dan memberikan kesempatan untuk tanya jawab, diskusi, serta latihan pada akhir setiap tatap muka. Tugas-tugas terstruktur berlangsung secara kontinyu dan memberikan kontribusi dalam penilaian.Perkuliahan diselenggarakan dengan pendekatan andragogis agar pola pembelajaran di kelas dapat berlangsung secara partisipatif dan interaktif. Berbagai pengalaman belajar mahasiswa dan hasil bacaan dari sejumlah referensi akan dijadikan bahan kajian. Kegiatan perkuliahan dilaksanakan dengan metode dan strategi yang bervariasi, baik metode dan strategi pembelajaran yang bersifat individual maupun berkelompok, dari yang bersifat lecturing maupun disubsi dan penugasan.Beberapa strategi pembelajaran yang digunakan adalah interactive lecturing the power of two, snowballing, point-counterpoint, listening team, dinamic true-false, giving questions getting answers, index card match, sorth card, reading guide and information search.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana meliputi : ruang belajar beserta peralatannya.

Page 64: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

2. Sumber belajar meliputi : buku-buku literatur.Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid. Sayed Sabiq, Fiqhus Sunnah.Hasbi Ash-Shiddiqy, Kuliah Ibadah. Dan lainnya.

G. Penilaian1. Jenis tes : tes tertulis dan tes perbuatan.2. Prosedur : penilaian proses dan hasil pembelajaran.3. Penilaian diambil dari nilai rata-rata dari hasil ujian tengah semester 30%,

tugas mandiri/individual 30%, da ujian akhir semester 40 %.

Mata Kuliah : Ilmu PendidikanKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 101Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami, menguasai serta mampu menerapkan pendidikan sebagi ilmu yang berfungsi bagi kemanusiaan.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami konsep ilmu pendidikan

a. Mahasiswa memahami pengetahuan tentang pendidikan.b. Mahasiswa menerapkan ilmu pendidikan dalam masyarakat.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1. Menjelaskan pengertian konsep pendidikan.2. Menemukan teori-teori pendidikan.3. Menunjukkan idealisme konsep pendidikan.4. Menjelaskan temuan dalam kehidupan masyarakat yang berkaitan dengan

ilmu pendidikan.5. Berpartisipasi aktif dalam kegiatan masyarakat.

D. Materi Pokok1. Konsep ilmu pendidikan. 2. Faktor-faktor pendidikan.3. Perspektif ontologi terhadap ilmu pendidikan.4. Perspektif epistimologi terhadap ilmu pendidikan.5. Aksiologi terhadap ilmu pendidikan.6. Lingkungan pendidikan.

Page 65: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

7. Inovasi pendidikan.8. Kedudukan pendidikan agama dalam sistem pendidikan nasional.9. Azas pergaulan dan proses pendidikan.10. Demokrasi pendidikan.11. Fungsi pendidikan bagi perkembangan manusia.

E. Strategi PembelajaranDalam proses pembelajaran dititikberatkan pada kuliah partisipasi aktif, diskusi,. Penugasan riset keperpustakaan (book-review).

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. OHP, perpustakaan.2. Dosen yang berkompeten di bidangnya.3. Jurnal, makalah, buku, karya ilmiah yang relevan.4. Buku acuan :

Buhori, Ilmu Pendidikan dan Praktek Pendidikan. Jakarta. Zamroni, Paradigma Pendidikan Masa Depan. Yogyakarta.Raja Mudyharjo, Filsafat Ilmu Pendidikan : Suatu Pengantar. Bandung. Tilaar, Har, Pilar. Jakarta.

G. Penilaian1. Keaktifan dan partisipasi.2. Tes tertulis.

Mata Kuliah : Psikologi PendidikanKomponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 701Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memiliki kemampuan memahami psikologi pendidikan dalam berbagai seluk beluknya sehingga membentuk kesadaran psikologis bagi kesuksesan pelaksanaan tugas pengajaran bagi anak atau siswa dalam kerangka mengembangkan pendekatan dalam proses belajar mengajar.

B. Hasil BelajarMahasiswa terampil :1. Mengenal psikologi pendidikan dari segala unsur yang berkenaan

dengannya sebagai cabang ilmu pendidikan.2. Menerapkan psikologi pendidikan sebagai langkah dasar dalam mendidik

dan mengajar bagi seorang guru maupun calon guru nantinya.3. Menerapkan makna dan prinsip-prinsip belajar dalam kesehariannya.4. Mengembangkan model, pendekatan dan metode belajar mengajar dalam

psikologi.5. Memahami hubungan psikologi pendidikan dengan perkembangan individu

yang sedang belajar.6. Mendiagnosis dan memperbaiki proses belajar mengajar.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1. Memahami psikologi pendidikan yang berkaitan dengan pengertian dan

tujuan, serta kegunaannya dan berkaitan dengan yang lainnya.2. Memahami hubungan psikologi dengan pendidikan secara mendalam.3. Merasakan makna dan prinsip-prinsip belajar.

Page 66: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

4. Mengetahui hubungan psikologi dengan perkembangan individu yang sedang belajar.

5. Memahami berbagai teori-teori belajar yang mampu untuk dikembangkan di dalam kepribadian masing-masing.

6. Memahami diagnosis dan perbaikan belajar mengajar yang baik.

D. Materi Pokok1. Pengertian, tujuan dan kegunaan psikologi pendidikan. 2. Metodologi penelitian psikologi pendidikan. 3. Hubungan psikologi dengan pendidikan.4. Makna dan prinsip-prinsip belajar.5. Hubungan proses belajar dengan perkembangan individu yang sedang

belajar.6. Berbagai teori belajar.7. Model, pendekatan dan metode belajar mengajar dalam psikologi.8. Diagnosis dengan perbaikan belajar mengajar.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran lebih ditekankan pada pemahaman, penugasan, diskusi dan forum dengan penjabaran sebagai berikut :1. Untuk mencapai tingkat pemahaman mengenai psikologi pendidikan,

dengan strategi pembuatan makalah secara berkelompok yang didiskusikan dari beberapa pendapatnya.

2. Untuk mencapai pemahaman hubungan proses belajar dengan perkembangan individu yang sedang belajar yang dilakukan oleh guru atau calon guru bagi siswa nantinya, dengan strategi mengajukan perbandingan pendapat antar kelompok diskusi dan forum dalam mengupas persoalan fase perkembangan dan proses belajar anak atau siswa.

3. Untuk mencapai perkembangan penguasaan psikologi pendidikan bagi mereka, dengan strategi membangun paradigma dan perbandingan pendapat dengan menghidupkan kelompok diskusi yang disesuaikan dengan pendapat sendiri dan para ahli.

4. Untuk mencapai keterampilan mendiagnosis masalah dan perbaikan belajar mengajar, dengan strategi diskusi kelompok dan forum dalam mengkaji beberapa sumber ahli yang didapat dari buku-buku atau seminar dan lain sebagainya sebagai bahan acuan.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran.1. Dosen psikologi pendidikan yang berkompeten.2. Jurnal, makalah, buku, karya ilmiah lainnya.3. Buku acuan :

Ahmadi A., Supriyono W., Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta, 1991.

Ahmadi, Abu, Psikologi Umum. Jakarta : Rineka Cipta, 1995.Akmal Hawi, Psikologi Perkembangan (Anak dan Remaja). Palembang :

IAIN Raden Fatah Press., 2004. Aziz, Abdul Hayadi, Psikologi Agama (Kepribadian Muslim Pancasila).

Bandung : Sinar Baru, 1991.Daliyono, M. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta, 1997.Gerungan, W.A., Psikologi Sosial. Bandung : PT. Eresco, 1991.Khadijah, Nyayu, Psikologi Pendidikan. Palembang : IAIN Raden Fatah

Press., 2004.Purwanto, Ngalim, Psikologi Pendidikan. Bandung : Remaja Karya, 1985.Suryabrata, Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta, 2002.Soemanto, Westy, Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta, 1998.Walgito, B., Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta : Penerbit ANDI,

1997.

G. Penilaian1. Kedisiplinan, didasarkan pada keaktifan mahasiswa mengikuti program

perkuliahan.2. Potensi akademik, didasarkan pada kinerja akademik dalam diskusi dan

forum berupa : a) kemampuan menyusun ikhtisar bahasan, b) kemampuan menyampaikan pemikiran secara sistematis dalam diskusi kelas dan forum, dan c) kemampuan memperthankan gagasan berdasarkan argumen..

3. Tugas mandiri (presentase makalah kelompok), ujian tengah semester dan akhir semester dengan bentuk soal essay..

Page 67: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Ulumul Qur’anKomponen : MPKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 203Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarSetelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat memahami Ulumul Qur’an yang mencakup beberapa pokok pembahasan yang diperlukan sebagai salah satu alat untuk memahami kandungan Al-Qur’an dan mampu mengaplikasikannya dalam studi Al-Qur’an.

B. Hasil BelajarMahasiswa mengetahui dan memahami ilmu-ilmu yang berkaitan dengan studi Al-Qur’an dan dapat menerapkannya dalam studi Al-Qur’an.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1. Menjelaskan seputar wawasan tentang Ulumul-Qur’an dalam kaitannya

dengan studi Al-Qur’an.2. Menyebutkan berbagai cabang Ulumul Qur’an.3. Menerangkan berbagai cabang Ulumul Qur’an dalam kaitannya dengan

studi tafsir. 4. Menerapkan Ulumul Qur’an dalam studi Al-Qur’an.5. Menerapkan ilmu-ilmu sosial dan humaniora dalam studi Al-Qur’an.

D. Materi Pokok1. Ulumul Qur’an dan perkembangannya

a. Pengertian Ulumul Qur’an.b. Ruang lingkup pembahasan Ulumul Qur’an.c. Cabang-cabang (pokok bahasan) Ulumul Qur’an.

2. Sejarah turun dan penulisan Al-Qur’an

a. Pengertian Al-Qur’an.b. Hikmah diwahyukannya Al-Qur’an secara berangsur-angsur..c. Penulisan Al-Qur’an pada masa Nabi.d. Penulisan Al-Qur’an pada masa Khulafaur Rasyidin.

e. Penempurnaan pemeliharaan Al-Qur’an setelah masa khalifah.f. Rasm Al-Qur’an.

3. Asbab Al-Nuzula. Pengertian dan macam-macam Asbab Al-Nuzul.b. Ungkapan-ungkapan Asbab Al-Nuzul.c. Urgensi dan kegunaan Asbab Al-Nuzul.

4. Munasabah Al-Qur’ana. Pengertian dan macam-macam Munasabah.b. Urgensi dan kegunaan Munasabah.

5. Al-Makkiy dan Al-Madaniya. Pengertian.b. Klasifikasi ayat-ayat dan surat-surat Al-Qur’an.c. Ciri-ciri khas ayat-ayat Makkiyah dan Madaniyah.d. Kegunaan mempelajarinya

6. Al-Muhkam wa Al-Mutasyabiha. Pengertian.b. Sikap para Ulama terhadap ayat-ayat muhkam dan mutasyabih..c. Fawatih Al-Suwar.d. Hikmah adanya ayat-ayat demikian.

7. Qira’at Al-Qur’ana. Pengertian.b. Latar belakang timbulnya perbedaan Qira’at.c. Urgensi mempelajari Qira’at dan pengaruhnya dalam istinbath hukum.

8. I’jaz Al-Qur’ana. Pengertian dan macam-macam mu’jizat.b. Segi-segi kemu’jizatan Al-Qur’an.

9. Tafsir, ta’wil dan tarjamaha. Pengertian tafsir, ta’wil dan tarjamah.b. Perbedaan tafsir, ta’wil dan tarjamah.c. Klasifikasi tafsir, ta’wil dan tarjamah.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran didasarkan pada prinsip belajar aktif (active learning) yang diorientasikan agar mahasiswa memahami, menghayati, memiliki nilai dan sikap serta keterampilan dalam studi Ulumul Qur’an secara mandiri (inquiry).

Page 68: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Beberapa strategi yang dapat digunakan adalah : small group, dicussion, interactive lecturing, the power of two, information search, everyone is a teacher here, collaborative learning dan independent learning.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran.1. Dosen pembimbing mata kuliah yang kompeten.2. Jurnal, makalah, buku, karya ilmiah yang relevan.3. Buku acuan :

Al-Suyuti, Al-Itqan fi Ulum Al-Qur’an, Isa Al-Babi Al-Halabi. Mesir. Al-Zarqani, Manahil Al-Irfan fi Ulum Al-Qur’an, Isa Al-Babi Al-Halabi.

Mesir.Al-Zahabi, Al-Tafsir wa Al-Mufassirun, Mathba’at Al-Sa’adah. Mesir. Al-Zarkasyi, Al-Burhan fi Ulum Al-Qur’an, Isa Al-Babi Al-Halabi. Mesir,

1972.Ahmad Von Denffer, Ulum Al-Qur’an, An Introduction to The Sciences of

The Qur’an. Manna’ Khalil Qththan, Mabahist fi Ulum Al-Qur’an, Manyur At- Al-‘Asr

Al-Hadits. Riyadh, 1973.Subhiy Al-Shalih, Mabahist fi Ulum Al-Qur’an, Datr Al-‘Ilm Al-Malayin.

Beirut, 1977.T.M. Hasbi Ash-Shiddieqy, Ilmu-ilmu Al-Qur’an. Jakarta : Bulan Bintang,

1970.

G. PenilaianPenilaian akhir mata kuliah Ulumul Qur’an ini didasarkan pada unsur-unsur : test ertulis, partisipasi mahasiswa di kelas saat perkuliahan berlangsung, hasil eksplorasi literatur dan penyusunan makalah dan presensi.

Mata Kuliah : Sejarah Peradaban IslamKomponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 507Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mengetahui dan memahami sejarah dan perkembangan peradaban Islam dalam bidang ilmu, seni dan filsafat, pada masa klasik : masa Nabi, Al-Khulafa Al-Rasyidin, Bani Umayyah (Timur dan Barat), Abbasiyah dan Dinasti-dinasti kecil pada masa Abbasiyah dan sejarah Islam pada masa pertengahan serta pada masa modern. Sehingga diharapkan dapat menambah keluasan wawasan, sikap inklusifisme dalam menghadapi keanekaragaman yang ada dalam realitas ajaran Islam.

B. Hasil BelajarMahasiswa mampu :1. Memahami pengertian sejarah peradaban Islam sebagai ilmu pengetahuan,

dasar-dasar peradaban Islam dan periodesasi perkembangan peradaban Islam.

2. Memahami kondisi bangsa Arab pra Islam dari segi sistem politik dan kemasyarakatan dan sistem kepercayaan dan kebudayaan.

3. Memahami Islam pada masa Nabi pada fase Mekkah dan Madinah.4. Memahami Islam pada masa Al-Khulafa Al-Rasyidin, Abu Bakar Al-

Shiddiq, Umar bin Al-Khattab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib.5. Memahami Islam pada masa Umayyah di Damaskus (Timu).6. Memahami Islam pada masa Umayyah di Andalusia (Barat).7. Memahami Islam pada masa Bani Abbas di Bagdad.8. Memahami Islam pada masa Dinasti-dinasti kecil di Barat dan Timur

Baghdad.9. Memahami Perang Salib dan Invasi Mongol terhadap dunia Islam.

Page 69: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

10. Memahami kondisi Islam di Asia Tenggara dilihat dari segi proses Islamisasi, pertumbuhan lembaga sosial dan politik dan perkembangan keagamaan/peradaban.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1. Menyebutkan pengertian sejarah, dan Sejarah dan Peradaban Islam sebagai

ilmu pengetahuan.2. Menyebutkan dasar-dasar peradaban Islam.3. Menjelaskan perkembangan peradaban Islam. 4. Menceritakan kondisi bangsa Arab pra Islam dari segi sitem politik dan

kemasyarakatan dan sistem kepercayaan dan kebudayaan.5. Menjelaskan Islam pada masa Nabi di Mekkah khususnya sistem dakwah

dan pada fase Madinah, yaitu pembentukan sistem sosial kemasyarakatan, politik, militer, dakwah, ekonomi, dan sumber keuangan negara.

6. Menjelaskan Islam pada masa Al-Khulafa Al-Rasyidin, yaitu peristiwa Tsaqifah Bani Sa’idah, sistem politik, pemeerintahan dan bentuk negara, sistem pergantian kepala negara, khallifah, Amir Al-Mukminin dan Imam.

7. Menjelaskan Islam pada masa Abu Bakar Al-Shiddiq dan Umar ibn Al-Khattab, yaitu, Ahl Al-Hall wal At-Aqd, Riddah, pengembangan Islam sebagai kedaulatan dan kekuatan politik, khususnya masalah perluasan wilayah negara, pemerintahan negara, sistem militer (penggajian tentara), harta rampasan perang (ghanimah), pertumbuhan ilmu keislaman, pelimpahan wewenang kepada hakim daerah, sistem pertanahan, sistem kependudukan.

8. Menjelaskan Islam pada masa Utsman bin Affan, khususnya mengenai perluasan wilayah, pembangunan angkatan laut, pendewanan dan penetapan Mushaf Utsmani, kekacauan dan konflik politik.

9. Menjelaskan Islam pada masa Ali bin Abi Thalib khususnya mengenai Perang Jamal, Perang Shiffin, Perang Nahrawan, Takhim Shiffin dan perpecahan umat Syi’ah, Khawarij dan pendukung Mu’awiyah, pengangkatan Hasan ibn Ali ibn Abi Thalib dan ‘Am Al-Jama’ah.

10. Menjelaskan Islam pada masa Bani Umayyah di Damaskus (Timur), khususnya mengenai kebijakan dan orientasi politik, kedudukan Amir Al-Mu’minin, tali ikatan persatuan masyarakat (politik dan ekonomi), sistem sosial (Arab dan Mawali), sistem militer, sistem fiskal.

11. Menjelaskan Islam pada masa Bani Umayyah di Damaskus (Timur), khususnya mengenai Interregnum Umar ibn Abd Al-Aziz, pembangunan peradaban, sistem peradilan, perkembangan intelektual, bahasa dan satra

Arab, sistem pergantian kepala negara (monarkhi), pemberontakan Mukhtar ibn Ubaid dan Abdullah ibn Zubair serta keruntuhan Bani Umayyah di Timur.

12. Menjelaskan Islam pada masa Bani Umayyah II di Andalusia (Barat), khususnya mengenai perkembangan politik, sejarah masuknya Islam di Andalusia, gerakan pembebasan, masa keamiran, masa kekhalifahan yang terdiri dari periode Muluk Al-Thawaif, Murabithun, Muwahhidun, dan kelahiran Bani Ahmar di Granada.

13. Menjelaskan Islam pada masa Bani Umayyah II di Andalusia (Barat), khususnya mengenai perkembangan peradaban seperti pembanguan masjid, istana, perkotaan, pertamanan dan pemandian umum, dan pembangunan pertanian (tebu, tembakau, dan lain-lain), irigasi, industri, perkapalan dan perluasan perdagangan.

14. Menjelaskan Islam pada masa Bani Umayyah II di Andalusia (Barat), khususnya mengenai perkembangan intelektual, sains dan teknologi, astronomi, matematika, filsafat, kedokteran, sastra, sejarah dan hukum.

15. Menjelaskan Islam pada masa Bani Umayyah II di Andalusia (Barat), khususnya mengenai keruntuhan kekuasaan Islam di Andalusia.

16. Menjelaskan Islam pada masa Bani Abbas di Baghdad, khususnya mengenai sistem politik, pemerintahan dan bentuk negara Barmaki, Buwaihi dan Saljuki.

17. Menjelaskan Islam pada masa Bani Abbas di Baghdad, khususnya mengenai sistem sosial, orientasi politik, tali ikat persatuan (agama/kosmopolitanisme).

18. Menjelaskan Islam pada masa Bani Abbas di Baghdad, khususnya mengenai perkembangan peradaban yaitu pembangunan kota, arsitektur, teknologi, industri dan perdagangan.

19. Menjelaskan Islam pada masa Bani Abbas di Baghdad, khususnya mengenai strategi dan kebudayaan : rasionalitas.

20. Menjelaskan Islam pada masa Bani Abbas di Baghdad, khususnya mengenai perkembangan intelektual yaitu keagamaan, pendidikan, sains, teknologi, astronomi, matematika, filsafat, kedokteran, ilmu bumi, sejarah, sastra dan lain-lain.

21. Menjelaskan Islam pada masa Bani Abbas di Baghdad, khususnya mengenai keruntuhan Dinasti Bani Abbas.

22. Menjelaskan Islam pada masa Bani Abbas di Baghdad, khususnya mengenai transmisi peradaban/kebudayaan Islam ke dunia Barat.

23. Menjelaskan Dinasti-dinasti kecil yang ada di Barat dan Timur Baghdad, khususnya Dinasti Aghlabiyah, Fathimiyah dan Ayyubiyah.

24. Menjelaskan masalah Perang Salib, sebab-sebab terjadinya Perang Salib dan invasi Mongol ke dunia Islam.

Page 70: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

25. Menjelaskan kondisi Islam di Asia Tenggara dilihat dari segi proses Islamisasi, pertumbuhan lembaga sosial dan politik dan perkembangan keagamaan peradaban.

D. Materi Pokok1. Pengantar

a. Sejarah dan peradaban Islam sebagai ilmu pengetahuan.b. Dasar-dasar peradaban Islam.c. Periodesasi perkembangan peradaban Islam.

2. Arab Pra Islam a. Sistem politik dan kemasyarakatan.b. Sistem kepercayaan dan kebudayaan.

3. Masa Nabila. Fase Mekkah, khususnya sistem dakwah.b. Fase Madinah, yaitu pembentukan sistem sosial kemasyarakatan,

politik, militer, dakwah, ekonomi, dan sumber keuangan negara.4. Masa Al-Khulafa Al-Rasyidin

a. Tsaqifah Bani Sa’idah.b. Sistem politik, pemerintahan dan bentuk negara.c. Sistem pergantian kepala negara.d. Khalifah, Amir Al-Mukminin dan Imam

5. Masa Abu Bakr Al-Shiddiq dan Umar ibn Al-Khattaba. Ahl Al-Hall wal Al-Aqd.b. Riddah.c. Pengembangan Islam sebagai kedaulatan dan kekuatan politik

1) Perluasan wilayah negara.2) Pemerintahan negara.3) Sistem militer (penggajian tentara).4) Harta rampasan perang (ghanimah).5) Pertumbuhan ilmu keislaman.6) Pelimpahan wewenang kepada hakim daerah.7) Sistem pertanahan.8) Sistem kependudukan.

6. Masa Utsman bin Affan dan Ali ibn Ali Thaliba. Perluasan wilayah.b. Pembangunan Angkatan Laut.c. Pendewanan dan penetapan Mushaf Utsamani.d. Kekacauan dan konflik politik.

7. Permasalahan pada masa Ali ibn Abi Thalib

a. Perang Jamal.b. Perang Shiffin.c. Perang Nahrawan.d. Takhim Shiffin dan perpecahan umat (Syi’ah, Khawarij, dan

pendukung Mu’awiyah).e. Pengangkatan Hasan ibn Ali ibn Abi Thalib dan ‘Am Al-Jam’ah.

8. Masa Bani Umayyah di Damaskus (Timur)a. Kebijakan orientasi politik.b. Kedudukan Amir Al-Mu’minin.c. Tali ikatan persatuan masyarakat (politik dan ekonomi).d. Sistem sosial (Arab dan Mawali).e. Sistem militer.f. Sistem fiskal.

9. Masa Bani Umayyah di Damaskus (Timur), khususnya mengenai Interregnum Umar ibn Abd Al-Aziza. Pembangunan peradaban.b. Sistem peradilan.c. Perkembangan intelektual, bahasa dan satra Arab.d. Sistem pergantian kepala negara (monarkhi)e. Pemberontakan Mukhtar ibn Ubaid dan Abdullah ibn Zubair.f. Keruntuhan Bani Umayyah di Timur.

10. Masa Bani Umayyah II di Andalusia (Barat)a. Perkembangan politik.b. Sejarah masuknya Islam di Andalusia.c. Gerakan pembebasan.d. Masa keamiran.e. Masa kekhalifahan yang terdiri dari periode.

1) Muluk Al-Thawaif.2) Murabithun.3) Muwahhidun.4) Kelahiran Bani Ahmar di Granada.

11. Masa Bani Umayyah II di Andalusia (Barat)a. Perkembangan peradaban seperti pembangunan masjid, istana,

perkotaan, pertamanan, dan pemandian umum.b. Pembangunan pertanian (tebu, tembakau, dan lain-lain), irigasi,

industri, perkapalan dan perluasan perdagangan.c. Perkembangan intelektual, sains dan teknologi, astronomi, matematika,

filsafat, kedokteran, sastra, sejarah, dan hukum.d. Keutuhan kekuasan Islam di Andalusia.

12. Masa Bani Abbasiah

Page 71: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

a. Sistem politik, pemerintahan dan bentuk negara Barmaki, Buwaihi dan Saljuki.

b. Sistem sosial, orientasi politik, tali ikat persatuan (agama/kosmopolitanisme).

c. Perkembangan peradaban yaitu pembangunan kota, arsitektur, teknologi, industri dan perdagangan.

d. Strategi dan kebudayaan : rasionalitas.e. Perkembangan intelektual yaitu keagamaan, pendidikan, sains,

teknologi, astronomi, matematika, filsafat, kedokteran, ilmu bumi, sejarah, sastra dan lain-lain.

f. Keruntuhan Bani Abbas.g. Transmisi peradaban/kebudayaan Islam ke dunia Barat.

13. Dinasti-dinasti kecil yang ada di Barat dan Timur Baghdad, khsusnya Dinasti Aghlabiyah, fathimiyah dan Ayyubiyah.

14. Perang Salib dan Invasi Mongol ke dunia Islam.15. Islam di Asia Tenggara

a. Proses Islamisasi.b. Pertumbuhan lembaga sosial dan politik.c. Perkembangan keagamaan/peradaban.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran lebih dititikberatkan pada diskusi dan tanya jawab dengan penajabaran sebagai berikut :1. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami pengertian

sejarah dan peradaban Islam sebagai ilmu pengetahuan, dasar-dasar peradaban Islam, perkembangan peadaban Islam dapat dikuliahkan dengan strategi ceramah dan tanya jawab.

2. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami kondisi bangsa Arab pra Islam dari segi sistem politik dan kemasyarakatan dan sistem kepercayaan dan kebudayaan dapat dikuliahkan dengan strategi ceramah dan tanya jawab.

3. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami Islam pada masa Nabi di Mekkah khusunya sistem dakwah dan pada fase Madinah, yaitu pembentukan sistem sosial kemasyarakatan, politik, militer, dakwah, ekonomi dan sumber keuangan negara dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

4. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami Islam pada masa Al-Khulafa Al-Rasyidin, yaitu peristiwa Tsaqifah Bard Sa’idah, sistem politik pemerintahan dan bentuk negara, sistem pergantian kepala negara, khalifah, Amir Al-Mukminin dan Imam, dan Islam pada masa Abu

Bakar Al-Shiddiq dan Umar ibn Khattab, yaitu, Ahl Al-Hall wal Al-Aqd, Riddah, pengembangan Islam sebagai kedaulatan dan kekuatan politik, khususnya masalah perluasan wilayah negara, pemerintahan negara, sistem militer (penggajian tentara), harta rampasan perang (ghanimah), pertumbuhan ilmu keislaman, pelimpahan wewenang kepada hakim daerah, sistem perahanan, sistem kependudukan dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

5. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami Islam pada masa Utsman bin Affan, khususnya mengenai perluasan wilayah, pembangunan angkatan laut, pendewanan dan penetapan Mushaf Utsmani, kekacauan dan konflik politik dan juga Islam pada masa Ali bin Abi Thalib khususnya mengenai Perang Jamal, Perang Shiffin, Perang Nahrawan, Takhim Shiffin dan perpecahan umat Syi’ah, Khawarij dan pendukung Mu’awiyah, pengangkatan Hasan ibn Ali ibn Abi Thalib dan ‘Am Al-Jama’ah dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

6. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami Islam pada masa Bani Umayyah di Damaskus (Timur), khususnya mengenai kebijakan dan orientasi politik, kedudukan Amir Al-Mu’minin, tali ikatan persatuan masyarakat (politik dan ekonomi), sistem sosial (Arab dan Mawali), sistem militer, sistem fiskal. Dan pada masa Umar ibn Abd Al-Aziz, pembangunan peradaban, sistem peradilan, perkembangan intelektual, bahasa dan satra Arab, sistem pergantian kepala negara (monarkhi), pemberontakan Mukhtar ibn Ubaid dan Abdullah ibn Zubair serta keruntuhan Bani Umayyah di Timur dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

7. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami Islam pada masa Bani Umayyah II di Andalusia (Barat), khususnya mengenai perkembangan politik, sejarah masuknya Islam di Andalusia, gerakan pembebasan, masa keamiran, masa kekhalifahan yang terdiri dari periode Muluk Al-Thawaif, Murabithun, Muwahhidun, dan kelahiran Bani Ahmar di Granada, perkembangan peradaban seperti pembanguan masjid, istana, perkotaan, pertamanan dan pemandian umum, dan pembangunan pertanian (tebu, tembakau, dan lain-lain), irigasi, industri, perkapalan dan perluasan perdagangan, perkembangan intelektual, sains dan teknologi, astronomi, matematika, filsafat, kedokteran, sastra, sejarah dan hukum, dan keruntuhan kekuasaan Islam di Andalusia dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

Page 72: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

8. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami Islam pada masa Bani Abbas di Baghdad, khususnya mengenai sistem politik, pemerintahan dan bentuk negara Barmaki, Buwaihi dan Saljuki. Sistem sosial, orientasi politik, tali ikat persatuan (agama/kosmopolitanisme), perkembangan peradaban yaitu pembangunan kota, arsitektur, teknologi, industri dan perdagangan mengenai strategi dan kebudayaan : rasionalitas. Perkembangan intelektual yaitu keagamaan, pendidikan, sains, teknologi, astronomi, matematika, filsafat, kedokteran, ilmu bumi, sejarah, sastra dan lain-lain, serta keruntuhan Dinasti Bani Abbas, juga keruntuhan transmisi peradaban/kebudayaan Islam ke dunia Barat dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

9. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami Islam pada masa Bani Abbas Dinasti-dinasti kecil yang ada di Barat dan Timur Baghdad, khususnya Dinasti Aghlabiyah, Fathimiyah dan Ayyubiyah dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

10. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam memahami Perang Salib, sebab-sebab terjadinya Perang Salib dan invasi Mongol ke dunia Islam dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

11. Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam kondisi Islam di Asia Tenggara dilihat dari segi proses Islamisasi, pertumbuhan lembaga sosial dan politik dan perkembangan keagamaan peradaban dapat dikuliahkan dengan strategi diskusi kelompok dan dosen akan membahas permasalahan yang berkembang pada satu jam terakhir.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran.1. Dosen Sejarah dan Peradaban Islam yang kompeten.2. Buku-buku referensi sejarah dan peradaban Islam.2. Makalah, buku dan karya ilmiah yang lain.3. Buku acuan :

Badri Yatim, Sejarah Peradaban Islam (Dirosah Islamiyah II). Jakarta : LSIK, 1994.

Hasan Ibrahim Hasan 1989, Sejarah dan Kebudayan Islam. Yogyakarta : Kota Kembang, 1989.

Ahmad Syalabi, Sejarah Kebudayaan Islam. Jakarta : Pustaka Al-Husna, 1979.

Harun Nasution, Islam di Tinjau dari Berbagai Aspeknya. Jakarta : UI Press., 1985.

Mahmud Naseer, Islam, Konsep dan Sejarahnya.

W. Montgomery Watt, Kejayaan Islam. Yogyakarta : Tiara Wacana.L. Stodard, Dunia Islam.Dan buku-buku lain yang relevan dengan topik.

G. Penilaian1. Jenis Penilaian

a. Tes tertulis.b. Tes perbulan (membuat makalah).

2. Prosedur Penilaian a. Tugas Mandiri (individu dan kelompok).a. Ujian Tengah Semester.b. Ujian Akhir Semester.

2. Bentuk Soala. Essay

Page 73: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Metodologi PenelitianKomponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 207Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarAgar mahasiswa mampu memahami cara-cara melaksanakan penelitian secara kualitatif dan kuantitatif, sehingga dapat melakukan penelitian ilmiah dalam rangka studi ilmu-ilmu keislaman, khususnya dalam tugas penyusunan skripsi.

B. Hasil BelajarMahasiswa terampil :1. Mampu memahami ruang lingkup penelitian. 2. Mampu memahami pelaksanaan penelitian secara kualitatif dan kuantitatif. 3. Mampu melakukan penelitian ilmiah dalam masyarakat.4. Terampil mengaplikasikan teori-teori metode penelitian dalam tugas

penyusunan skripsi.5. Dapat membuat laporan hasil penelitian dengan baik dan benar.

C. Indikator

1. Dapat menjelaskan ruang lingkup penelitian.2. Dapat mendeskripsikan macam-macam peelitian.3. Dapat mengaplikasikan macam-macam penelitian.4. Mampu memilih dan menentukan metode yang tepat dalam pembuatan

penelitian.

D. Materi Pokok1. Pengertian dan urgensi metodologi penelitian. 2. Jenis-jenis penelitian ilmiah.

3. Metodologi penelitian kuantitatif.4. Metodologi penelitian kualitatif.5. Tahapan-tahapan penelitian : a) rencana penelitian, b) pelaksanaan

penelitian, dan c) penulisan laporan penelitian.6. Perencanaan penelitian.7. Pelaksanaan penelitian.8. Penulisan laporan penelitian.9. Merumuskan masalah penelitian.10. Latar belakang dan perumusan masalah.11. Hipotesa, tujuan dan kegunaan penelitian.12. Tinjauan Pustaka.13. Kerangka teori dan landasan teori.14. Menentukan metode penelitian yang digunakan.15. Teknik sampling dalam penelitian kualitatif.16. Menghitung data dengan cara angket.17. Teknik pengumpulan data dalam penelitian kualitatif : wawancara,

pengamatan, dan dokumentasi.18. Cara analisis data dan pemeriksaan kesimpulan.19. Cara menyusun laporan hasil penelitian.20. Kutipan, catatan halaman, dan bibliografi.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran didasarkan pada prinsip belajar aktif (active learning) yang diorientasikan agar mahasiswa memahami, menghayati, memiliki nilai dan sikap serta keterampilandalam metode penelitian secara mandiri (inquiry). Strategi yang digunakan adalah :1. Untuk mecapai hasil belajar yang berkaitan dengan kemampuan memahami

ruang konsep, lingkup dan pendekatan dalam penelitian dilakukan dengan diskusi kelompok.

2. Untuk mecapai kemampuan aplikasi pendekatan dalam penelitian digunakan strategi partisipasi mahasiswa belajar kolaborasi dan belajar mandiri.

3. Untuk mecapai keterampilan dalam mengaplikasikan ilmu-ilmu Bantu sebagai pendekatan dalam penelitian digunakan strategi pengembangan keterampilan (skill development)..

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana

a. Alat-alat tulis.b. Sarana yang bersangkutan dengan penelitian.

2. Sumber

Page 74: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

a. Dosen yang kompeten.b. Contoh-contoh hasil penelitian yang baik dan benar menurut

sistematika.c. Buku-buku acuan :Koentjaraningrat (ed), Metode Penelitian Masyarakat. Masri Singarimbun dan Sofian Effendi (ed), Metode Penelitian Survey. Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian. Sutrisno Hadi, Metodologi Research I, II.Winarno Surakhmad, Pengantar Penelitian : Dasar, Metode, Teknik.Abd. Syukur Ibrahim, Penemuan Teori Grounded : Beberapa Strategi

Penelitian Kualitatif.Afief Forchan, Pengantar Penelitian dalam Pendidikan.Azyumardi Azra, Jaringan Ulama.Jujun S. Suriasumantri, Filsafat Ilmu, Sebuah Pengantar.Yulia Brannen, Memadu Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif.Moelyanto Soemardi (ed), Penelitian Agama : Masalah dan Pemikiran.Noeng Muhajir, Metodologi Penelitian Kualitatif.Tatang M. Amiran, Menyusun Rencana Penelitian.

G. PenilaianBentuk-bentuk penilaian sebagai berikut :1. Portofolio, yaitu dengan kumpulan dokumen atau tugas yang

diorganisasikan untuk mencapai hasil belajar. 2. Proyek, yaitu penilaian kemampuan mahasiswa dalam melakukan suatu

tugas “inquiry”.3. Kinerja (performance) penilaian terhadap cara bagaimana mahasiswa

melakukan suatu kegiatan dan hasil yang dicapai.4. Produk, penilaian terhadap kemampuan mahasiswa melalui kegiatan

tertentu yang dilakukan mahasiswa untuk menghasilkan suatu karya.5. Tes menulis (paper and pen), dalam bentuk ujian semester yang

diintegrasikan dengan proses pembelajaran dan ujian akhir semester.

Mata Kuliah : Metodologi Studi Islam (MSI)Komponen : MKKProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 108Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMampu memahami konsep dan pendekatan Studi Islam, memiliki sikap apresiatif terhadap ilmu-ilmu Bantu dan mampu mengaplikasikannya dalam studi Islam.

B. Hasil Belajar1. Mampu memahami ruang lingkup Studi Islam. 2. Mampu pendekatan Studi Islam. Bersifat apresiatif terhadap ilmuilmu Bantu dalam Studi Islam.Terampil dalam mengaplikasikan ilmu-ilmu Bantu sebagai pendekatan dalam

Studi Islam C. Indikator

1. Dapat menjelaskan ruang lingkup Studi Islam.2. Mampu mendeskripsikan perkembangan Studi Islam.3. Dapat mengklasifikasikan pendekatan dalam Studi Islam.4. Dapat menerapkan pendekatan secara tepat dalam Studi Islam.5. Dapat mengapresiasi ilmu-ilmu Bantu sebagai pendekatan dalam Studi

Islam.6. Dpat mengaplikasikan ilmu-ilmu Bantu sebagai pendekatan dalam Studi

Islam.

D. Materi Pokok1. Studi Islam : Batasan Pengertian

Page 75: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

a. Arti Etimologis dan terminologisnya.b. Islam sebagai objek kajian.c. Islam Normatif dan Islam Historis.

2. Sejarah Perkembangan Studi Islama. Perkembangan Studi Islam di Dunia Islam.b. Perkembangan Studi Islam di Dunia Barat.c. Perkembnagan Studi Islam di Indonesia.

3. Kajian Sumber Islama. Al-Qur’an.b. As-Sunnah.

4. Disiplin keilmuan dalam Islama. Rumpun Bayani

1). Ilmu Bahasa.2). Fiqh.3). Ushul Fiqh.4). Kalam.

b. Rumpun Burhani1). Filsafat.2). Ilmu-ilmu kealaman.3). Ilmu Riyadliyat.4). Ilmu falaq5). Geografi.6). Ilmu-ilmu Sosial.

c. Rumpun Irfani1). Tasawuf.2). Akhlak.

5. Pendekatan dalam Studi Islama. Pendekatan Normatif..b. Pendekatan Ilmu-ilmu Sosial dan Humaniora.c. Pendekatan Interdisipliner

6. Studi Islam dan Isu-isu Aktual.

E. Strategi PembelajaranStrategi pembelajaran didasarkan pada prinsip belajar aktif (active learning) yang diorientasikan agar mahasiswa memahami, menghayati, memiliki nilai dan sikap serta keterampilan dalam Studi Islam secara mandiri (inquiry). Beberapa strategi yang dapat digunakan adalah :1. Untuk mecapai hasil belajar yang berkaitan dengan kemampuan memahami

ruang konsep, lingkup dan pendekatan dalam Studi Islam dapat dilakukan dengan diskusi kelompok.

2. Untuk mecapai kemampuan aplikasi pendekatan dalam Studi Islam digunakan strategi partisipasi mahasiswa, belajar kolaborasi (collaborative learning) dan belajar mandiri (independent learning).

3. Untuk mencapai sikap apresiatif terhadap Studi Islam dan ilmu-ilmu Bantu dalam Studi Islam digunakan strategi belajar afektif (affective learning).

4. Untuk mecapai keterampilan dalam mengaplikasikan ilmu-ilmu bantu sebagai pendekatan dalam Studi Islam digunakan strategi pengembangan keterampilan (skill development)..

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Sarana

a. Proyektor.b. Alat-alat tulis.c. Multimedia.

2. Sumbera. Dosen yang berkompeten dalam bidang Studi Islam.b. Jurnal, majalah, dan Surat Kabar yang relevan dengan materi pokok.c. Realita dalam kehidupan masyarakat maupun lingkungan budaya ynag

berkaitan dengan materi pokok.d. Buku-buku acuanM. Amin Abdullah dkk., tafsir Baru Studi Islam dalam Era Multikultural. M. Amin Abdullah, Studi Agama : Normativitas-Historisitas. Atho Mudzhar, Metodologi Studi Islam. Richard Martin, Approaches to Islam and religious Studies.Stephen Humpreys, Islamic History : A Framework for Inquiry.Taufiq Abdullah dan Rusli Karim, Metodologi Penelitian Agama Sebuah

Pengantar.Harun Nasution, Islam di Tinjau dari Berbagai Aspeknya.Issa J. Boullata (ed), An Anthology of Islamic Studies.Atang Abdul Hakim dan Jaih Mubarok, Metodologi Studi Islam.

G. PenilaianPenilaian dalam mata kuliah pengantar Studi Islam dapat dilakukan dengan berbagai bentuk, yaitu :1. Portofolio, yaitu dengan kumpulan dokumen atau tugas yang

diorganisasikan untuk mencapai hasil belajar. 2. Proyek, yaitu penilaian kemampuan mahasiswa dalam melakukan suatu

tugas “inquiry”.3. Kinerja (performance) penilaian terhadap cara bagaimana mahasiswa

melakukan suatu kegiatan dan hasil yang dicapai.4. Produk, penilaian terhadap kemampuan mahasiswa melalui kegiatan

tertentu yang dilakukan mahasiswa untuk menghasilkan suatu karya.

Page 76: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

5. Tes menulis (paper and pen), dalam bentuk ujian semester yang diintegrasikan dengan proses pembelajaran dan ujian akhir semester.

Mata Kuliah : Teknologi PendidikanKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 709Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memiliki wawasan dan pemahaman tentang teknologi pendidikan sebagai sebuah konsep, teori dan aplikasi dalam praktek pendidikan. Selanjutnya diharapkan mahasiswa memiliki keterampilan dalam memproduksi media pendidikan baik yang bersifat elektronik maupun non elektronik.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memiliki wawasan dan pemahaman untuk mengklasifikasikan

teknologi pendidikan sebagai sebuah konsep dan teori. 2. Mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengklasifikasikan jenis dan

macam media pendidikan. 3. Mahasiswa memiliki keterampilan untuk memproduksi media gambar,

transparansi dan film slide.4. Mahasiswa dapat membuat rekaman melalui camera video shotting.

C. Indikator

1. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dasar teknologi pendidikan.2. Mahasiswa dapat membedakan teknologi pendidikan sebagai sebuah

konsep dan aplikasi.3. Mahasiswa dapat mengklasifikasikan pembagian dan macam-macam media

pendidikan.4. Mahasiswa dapat memproduksi media gambar, transparansi dan film slide.5. Mahasiswa dapat mengoperasionalkan camera video shotting.

6. Mahasiswa dapat mengakses berbagai informasi lewat internet.

D. Materi Pokok1. Konsep dasar teknologi pendidikan. 2. Teknologi sebagai sebuah pendekatan dalam problem pendidikan. 3. Teknologi komunikasi dalam pendidikan. 4. Media pendidikan dalam proses pembelajaran.5. Kriteria penggunaan media pendidikan.6. Pembagian dan macam-macam media pendidikan.7. Produksi media pendidikan berupa gambar (non elektronik)8. Produksi media pendidikan yang bersifat elektronik.9. Pengembangan media Audio Visual Aid (AVA).

E. Strategi PembelajaranKegiatan perkuliahan ini lebih banyak didasrkan pada pembelajaran kolaboratif di samping individual learning, sehinggastrategi pembelajaran yang digunakan adalah : interactive lecturing, the power of two, small group discussion, information search, question student haves, everyone is a teacher here, card short, synergetic teaching, student created case study dan jigsaw learning. Kemudian untuk keterampilan mahasiswa dilatih menggunakan beberapa audio visual aid.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranUntuk menunjang kelancaran proses perkuliahan digunakan sarana berupa white board magnate, magnate, kartu informasi, flip chart, kertas plano, static magic paper, overhead projector, slide projector, opaque projector, dan camera video shotting. Adapun referensi yang digunakan untuk menunjang materi teknologi pendidikan ini adalah : 1. Amir Hamzah Sulaiman, Media Audio Visual. Jakarta : Gramedia. 2. Arief S. Sadiman, Media Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo Persada. 3. Azhar Arsyad, Media Pembelajaran. Jakarta : Raja Grafindo Persada. 4. umar Suwito, teknologi Unutuk Komunikasi Pendidikan. Yogyakarta :

IKIP.5. Nana Sujana, teknologi Pengajaran. Bandung : Sinar Baru.6. Roland H. Anderson, pemilihan dan Pengembangan Media Untuk

Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Press.

G. PenilaianPenilaian akhir mata kuliah teknologi pendidikan ini didasarkan pada unsur-unsur sebagai berikut :1. Keaktifan di kelas (10 %).

Page 77: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

2. Tugas (25 %).3. Ujian Tengah Semester (25 %).4. Ujian Akhir Semester (30 %).5. Presensi (10 %).

Mata Kuliah : Micro Teaching (PPLK I)Komponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 601Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu mendesain perangkat pembelajaran secara komprehensif dan mampu mengaplikasikannya dalam proses pembelajaran sebagai persiapan dalam pelaksanaan praktek mengajar (PPLK I) di sekolah dan madrasah.

B. Hasil BelajarSetelah proses pembelajaran berlangsung diharapkan mahasiswa dapat : 1. Menyusun desain pembelajaran yang lengkap dan benar. 2. Melaksanakan praktek pembelajaran (pendahuluan, penyajian materi,

penggunaan metode, penggunaan media, sumber belajar, evaluasi dan penutupan) dengan baik dan benar.

C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. Membuat contoh desain pembelajaran secara baik dan benar. 2. Menunjukkan cara mengajar secara baik dan benar dengan menggunakan

pendekatan active learning.

D. Materi Pokok1. Pengenalan Komponen-komponen Kurikulum dan Silabus. 2. Penyusunan Desain Pembelajaran secara lengkap. 3. Pembahasan Desain Pembelajaran.

4. Simulasi Mengajar : Mempraktekkan ketrampilan mengajar (didalam ruangan kelas).

5. Praktek Mengajar (Micro Teaching).

E. Strategi PembelajaranProses pembelajaran dititikberatkan pada penugasan, diskusi, tanya jawab dan penyusunan desain pembelajaran. Kemudian dilanjutkan kepada praktek pengajaran baik di ruang kelas maupun di ruang micro teaching.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranSarana dan sumber belajar yang dibutuhkan pada mata kuliah PPLK I ini adalah sebagai berikut :1. OHP2. TV dan Handycam3. Laptop dan in focus4. Media pembelajaran yang terkait dengan PPLK I5. Ruangan yang representatif untuk praktek mengajar (micro teaching).6. Kurikulum MTs dan MA, SMP dan SMA.7. Dosen yang berkompeten.

G. PenilaianPenilaian (evaluasi) dilakukan melalui kemampuan mahasiswa dalam menyusun desain pembelajaran, pengamatan terhadap kemampuan mahasiswa dalam menerapkan keterampilan mengajar pada saat praktek mengajar berlangsung di kelas atau di micro teaching dengan blanko penilaian yang telah disediakan, keseriusan dalam mengikuti perkuliahan dan prosentase kehadiran (presensi).

Page 78: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Pengembangan Sistem Evaluasi PAI IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 507Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memperoleh wawasan tentang kegiatan evaluasi sebagai satu kegiatan integral dalam kegiatan pembelajaran, dan memiliki pengetahuan serta keterampilan dasar dalam merencanakan, menyusun, dan melaksanakan evaluasi pendidikan serta menafsirkan dan memanfaatkan hasil dalam konteks kegiatan belajar mengajar (KBM), dan mampu mengembangkan alat evaluasi terutama tes hasil belajar.

B. Hasil BelajarSetelah proses pembelajaran akan diperoleh hasil belajar sebagai berikut: 1. Mampu memahami teori pengetahuan dasar tentang sistem evaluasi

pendidikan Islam. 2. Mengetahui tujuan kegunaan evaluasi pendidikan.3. Mengetahui ciri-ciri dan prinsip-prinsip evaluasi pendidikan.4. Mengetahui fungsi dan kegunaan tes standar dan tes non standar.5. Mampu menyusun tes hasil belajar.6. Mampu merencanakan, menyusun, dan melaksanakan evaluasi pendidikan. 7. Mampu memberikan skor dan terampil menerapkan penilaian acuan norma

(PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP).8. Mampu membuat kisi-kisi soal, menetapkan tingkat kesukaran (TK) dan

daya pembeda (DP).

9. Mengetahui hubungan taksonomi tujuan pendidikan dengan evaluasi pendidikan.

10. Mampu menetapkan validitas tes dan reliabilitas tes.11. Mampu melaksanakan konversi nilai berskala 5, 8, 10 dan 100 dan 2 skor.12. Mampu menganalisa hasil belajar dan pengembangannya.

C. Indikator

1. Mahasiswa dapat menjelaskan teori pengetahuan dasar tentang sistem evaluasi pendidikan Islam.

2. Mahasiswa dapat menjelaskan tujuan kegunaan evaluasi pendidikan.3. Mahasiswa dapat menjelaskan dan memahami ciri-ciri dan prinsip-prinsip

evaluasi pendidikan.4. Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan taksonomi tujuan pendidikan

dengan evaluasi pendidikan. 5. Mahasiswa dapat membedakan tes standar dan tes non standar.6. Mahasiswa dapat menjelaskan bentuk dan jenis tes standar. 7. Mahasiswa dapat menetapkan skor dan menerapkan penilaian acuan norma

(PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP).8. Mahasiswa dapat membuat kisi-kisi soal, menetapkan tingkat kesukaran

(TK) dan daya pembeda (DP).9. Mahasiswa dapat menetapkan validitas tes dan reliabilitas tes.10. Mahasiswa dapat melaksanakan konversi nilai berskala 5, 8, 10 dan 100

dan 2 skor.11. Mahasiswa dapat menganalisa hasil belajar dan pengembangannya.

D. Materi Pokok1. Pengetahuan dasar tentang evaluasi pendidikan

a. Pengertian dan evaluasi pendidikan.b. Urgensi evaluasi dalam pendidikan.c. Tujuan dan fungsi evaluasi.d. Ciri-ciri dan prinsip-prinsip evaluasi pendidikan.

2. Jenis dan proses evaluasi pendidikan. 3. Taksonomi tujuan pendidikan dan evaluasi hasil belajar.4. Penilaian berbasis kompetensi.5. Bentuk dan teknik evaluasi hasil belajar

Teknik evaluasi non tes.Teknik evaluasi tes Essay.Teknik evaluasi tes objectif.Teknik evaluasi perbuatan.

6. Perencanaan dalam penyusunan tes.Langkah-langkah menyusun tes.

Page 79: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Membuat kisi-kisi soal.Tingkat kesukaran (TK) dan Daya Pembeda (DP)

7. Pemberian skor dan sistem penilaianTeknik pemberian skor.Penilaian Acuan Patokan (PAP).Penilaian Acuan Norma (PAN).

8. Teknik penolahan skor hasil evaluasia. Pengolahan skor menjadi nilai huruf.b. Pengolahan skor menjadi nilai berskala 5, 8, 10, dan 100c. Pengolahan skor menjadi skor standar 2..

9. Validitas dan reliabilitas tes.a. Validitas tes

- Pengertian validitas.- Macam-macam validitas.- Cara mengetahui validitas tes.

b. Reliabilitas tes - Pengertian reliabilitas tes.- Metode reliabilitas tes.- Reliabilitas tes Essay.

10. Tes standar dan tes non standar.11. Analisis hasil evaluasi dan perkembangannya.12. Teknik pembuatan soal

a. Soal tes tertulis.b. Soal tes perbuatan.c. Soal instrumen non tes (pengamatan sikap, penilaian portofolio,

kecakapan hidup, tes skala sikap, tes minat, tes motivasi berprestasi, tes kreativitas, tes stres belajar).

E. Strategi PembelajaranStrtegi pembelajaran didasarkan pada prinsip belajar aktiv (aktive learning) yang diorientasikan agar mahasiswa mampu memahami pengetahuan dasar tentang sistem evaluasi pendidikan Islam, memahami pola-pola tes hasil belajar dengan baik dan benar. Menguasai sistem pendekatan penilaian, dan terampil dalam melaksanakan validitas reliabilitas tes, serta dapat menganalisa hasil evaluasi. Adapun strategi pembelajaran yang dinilai lebih efektif adalah sebagai berikut :1. Pemberian tugas individual dan kelompok.2. Diskusi kelompok.3. belajar kolaboratif dan belajar mandiri.4. Pengembangan keterampilan.

F. Sarana dan Sumber PembelajaranSarana dan sumber belajar yang dibutuhkan pada mata kuliah PPLK I ini adalah sebagai berikut :1. Sarana dan belajar

a. Alat-alat tulis.b. White board.c. Media pengajaran (OHP).d. Makalah diskusi.e. Buku literatur.

2. Sumber belajar :Anas Sudijono, Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT. Raja

Grafindo Persada. 1996. Coni Setiawan, Pendekatan Keterampilan Proses. Jakarta : PT. Raja

Grafindo Persada. 1990. Prinsip-prinsip Teknik Pengukuran dan Penilaian dalam Pendidikan.

Jakarta : Mutiara.Depdikbud, Materi Dasaar Pendidikan Akta V, buku III c, Penilaian dalam

Pendidikan. Jakarta, 1981.Edward Norman, Measurement and Evaluation in Teaching, Edisi IV. New

York : Macmillan Publishing Co., Inc.. 1981.Chabib Thoha, M., Teknik Evaluasi Pendidikan. Jakarta : rajawali Press.

1990.John W. Best, Methode Penilaian Pendidikan, terjemahan Sanfiahfaisal

dan Muladi G.W. Surabaya : Usaha Nasional. 1982.Muchtar Bukhari, Teknik-teknik Evaluasi dalam Pendidikan. Bandung :

Jemmars. 1980.Ngalim Purwanto, M., Prnsip-prinsipdan teknik Evaluasi Pengajaran.

Bandung : Remaja Rosdakarya. 1990.Raka Joni, T., Pengukuran dan Penilaian Pendidikan. Malang : Yayasan

Penerbit. 1984.Sukarsina Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bina

Akasara. 1984.Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktis . Jakarta : Bina Aksara.

1986.Winkel, W.S., Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta :

Gramedia. 1983.

G. PenilaianDisamping melalui tes tulis, penilaian (evaluasi) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan

Page 80: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

berlangsung, prosentase kehadiran (presensi), hasil eksplorasi literatur dan penyusunan makalah.

Mata Kuliah : Telaah Kurikulum PAI IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : PAI 707Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarAgar mahasiswa memahamikurikulum pendidikan agama pada tingkat pendidikan dasar dan tingkat menengah dan mampu melakukan redesain terhadap kurikulum PAI di sekolah dan madrasah.

B. Hasil BelajarMahasiswa mengetahui tentang kurikulum PAI di sekolah dan madrasah, terampil menerapkannya dalam pembelajaran serta mampu meredesainnya dalam konteks zaman yang selalu berubah.

C. Indikator

Mahasiswa dapat :1. menjelaskan komponen-komponen kurikulum PAI di sekolah dan

madrasah.2. Menyimpulkan makna-makna yang terkandung dalam kurikulum PAI di

sekolah dan madrasah.3. Menerapkan dalam konteks pembelajaran.4. Melaksanakan redesain kurikulum PAI di sekolah dan madrasah.

D. Materi Pokok

1. Tela’ah kritis terhadap dasar-dasar pengembangan kurikulum pendidikan agama di SD/MI, SLTP/MTs dan SMA/MAN, tujuan dan prinsip-prinsip pengembangannya.

2. Tela’ah kritis terhadap struktur dan isi/materi kurikulum pendidikan agama di SD/MI, SLTP/MTs dan SMA/MAN, organisasi kurikulumnya, dan strategi pelaksanaannya..

3. Teknik pengayaan isi materi kurikulum pendidikan agama di SD/MI, SLTP/MTs dan SMA/MAN, dan sebagainya, termasuk buku teks pendidikan agama.

4. Latihan pembuatan paket belajar

E. Strategi Pembelajaran 1. Dosen menjelaskan seluruh materi perkuliahan secara komprehensif untuk

membantu mahasiswa melihat koneksitas pembahasan antar topik, sehingga mudah dipahami.

2. Mahasiswa diberi tugas-tugas terstruktur sesuai dengan topik-topik bahasan, untuk memperkaya wawasan mahasiswa tentang materi yang dibahas.

3. Mahasiswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil, kemudian diberi tugas untuk mengkaji, menulis dan mempresentasikan topik-topik tertentu dalam suatu forum seminar kelas, hal ini dimaksudkan untuk memperdalam pemahaman dan penguasaan mahasiswa terhadap topik-topik yan disajikan.

4. Mahasiswa diberi kesempatan mengemukakan pendapat, kritik terhadap materi pembelajaran, untuk menentukan sikap kritis dan sikap ilmiah mahasiswa.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya. 2. Jurnal, makalah, buku dan karya ilmiah yang relevan.3. Buku acuan :

Burhan Nurgiantoro, Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum Seolah. Yogyakarta : BPFE, 1968.

T. Raka Joni, IGAK, Wardani, Pengembangan Paket Belajar. Jakarta : Proyek Pengembangan LPTK, Depdikbud, 1984.

Text Book, Pendidikan Agama Islam SD/MI, SLTP/MTs dan SMA/MAN. Kurikulum-kurikulum yang sedang diterapkan dan dikembangkan di

sekolah/madrasah. Departemen Pendidikan Nasional, Departemen Agama RI, (SD/MI, SLTP/MTs dan SMA/MAN)

G. Penilaian

Page 81: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Disamping melalui tes tulis, penilaian (evaluasi) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan berlangsung, prosentase kehadiran (presensi), hasil eksplorasi terhadap kurikulum PAI dan tugas-tugas yang relevan terhadap materi perkuliahan.

Mata Kuliah : Praktek Penelitian PendidikanKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 703Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa diharapkan memiliki pengalaman praktis dalam mempersiapkan, melaksanakan dan membuat pelaporan hasil penelitian pendidikan.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa dapat memahami langkah-langkah dalam mempersiapkan

usulan (proposal) penelitian.2. Mahasiswa dapat memahami langkah-langkah metodologis dalam

melakukan penelitian.3. Mahasiswa dapat memahami teknik penulisan dan standar pelaporan sesuai

dengan pedoman yang dikeluarkan program studi Pendidikan Agama Islam.

4. Mahasiswa dapat menerapkan metodologi penelitian dalam pelaksanaan penelitian pendidikan.

C. Indikator

1. Mahasiswa terampil membuat proposal penelitian sesuai dengan kaidah dan langkah-langkah standar proses penelitian.

2. Mahasiswa terampil melakukan dan menentukan alat pengumpulan data (APD/instrumen) penelitian, serta mampu melakukan analisis data sesuai dengan metodologi yang digunakan.

3. Mahasiswa terampil menulis laporan penelitian sesuai dengan standar dan pedoman yang berlaku di program studi Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd.

D. Materi Pokok1. Langkah-langkah persiapan penelitian

a. Menentukan bidang bahasan/topik penelitian.b. Merumuskan masalah penelitian.c. Menyusun kerangka penelitian.

d. Menyusun proposal penelitian.e. Mempersiapkan APD.

2. Langkah-langkah pelaksanaan penelitian pendidikan.a. Mengumpulkan data.b. Mengolah data.c. Menganalisa data.

3. Langkah-langkah pelaporan pendidikana. membuat kerangka laporan.b. Membuat draft laporan.c. Mengedit laporan.

4. Pembuatan proposal penelitian

E. Strategi Pembelajaran Strategi pembelajaran didasarkan pada prinsip belajar aktif (active learning) yang diorientasikan agar mahasiswa memahami, menghayati memiliki nilai dan sikap serta keterampilan dalam melakukan penelitian pendidikan secara mandiri (inquiry).Beberapa strategi yang dapat digunakan adalah : interactive lecturing, the power of two, small group discussion, information search, everyone is a teacher here, collaborative learning dan independent learning.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya. 2. Jurnal, makalah, buku dan karya ilmiah yang relevan.3. Buku acuan :

Koentjaraningrat (ed), Metode Penelitian Masyarakat. Masri Singarimbun dan Sofian Effendi (ed), Metode Penelitian Survey. Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian.

Page 82: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Sutrisno Hadi, Metodologi Research I, II.Winarno Surakhmad, Pengantar Penelitian : Dasar, Metode, Teknik.Abd. Syukur Ibrahim, Penemuan Teori Grounded : Beberapa Strategi

Penelitian Kualitatif.Bryan, Christopher G.A., Positivisme in Social Theory and Research.Hadari Nawawi, metode Penelitian Bidang Sosial.Vredenbregt, J., Metode dan teknik Penelitian Masyarakat.Masri Singarimbun, Pedoman Praktis Membuat Usul Proyek Penelitian.Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian : Suatu Pendekat Praktis.Noeng Muhajir, Metodologi Penelitian Kualitatif.Tatang M. Amiran, Menyusun Rencana Penelitian.

Taufik Abdullah dan M. Rusli Karim (ed), Metodologi Penelitian Agama : Sebuah Pengantar.

Lexi J. Maloeng, Metodologi Penelitian Kualitatif.Gorys Keraf, Komposisi.

G. PenilaianDisamping melalui tes tulis, penilaian (evaluasi) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan berlangsung, prosentase kehadiran (presensi), hasil eksplorasi terhadap kurikulum PAI dan tugas-tugas yang relevan terhadap materi perkuliahan.

Mata Kuliah : Manajemen Pengembangan LPIKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 608Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarAgar mahasiswa memiliki pengetahuan dan pemahaman dalam bidang manajemen lembaga pendidikan, memiliki kemampuan dalam pelaksanaan, dan memiliki motivasi untuk berpartisipadi dalam penerapan manajemen lembaga pendidikan Islam.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami pengertian, tujuan dan manfaat manajemen lembaga

pendidikan Islam. 2. Mahasiswa memahami komponen-komponen dan prinsip-prinsip

manajemen. 3. Mahasiswa memahami sistem desentralisasi dalam pengelolaan pendidikan.4. Mahasiswa memahami relevansi MBS dan OTDA.5. Mahasiswa memahami model-model manajemen lembaga pendidikan

Islam.6. Mahasiswa memahami pengelolaan kurikulum dan program pengajaran.7. Mahasiswa memahami pengelolaan sarana dan prasarana, serta dana

pendidikan.8. Mahasiswa memahami pengelolaan sumber daya manusia.

Page 83: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

9. Mahasiswa memahami kepemimpinan pendidikan dalam manajemen.10. Mahasiswa memahami strategi pelaksanaan manajemen lembaga

pendidikan Islam. C. Indikator

1. Menjelaskan pengertian manajemen lembaga pendidikan Islam.2. Menjelaskan tujuan dan manfaat manajemen lembaga pendidikan Islam. 3. Mendeskripsikan dan menjelaskan komponen-komponen manajemen. 4. Menjelaskan prisip-prinsip manajemen lembaga pendidikan Islam. 5. Menjelaskan sistem desentralisasi dalam pengelolaan pendidikan Islam.6. Menjelaskan hubungan dan relevansi MBS dengan pelaksanaan OTDA.7. Mendiskusikan dan mendeskripsikan model-model manajemen lembaga

pendidikan Islam.8. Menjelaskan prosedur pengelolaan kurikulum dalam pelaksanaan MBS.9. Menjelaskan pengelolaan sarana dan prasarana, serta dana pendidikan.10. Menjelaskan pengelolaan sumber daya manusia.11. Menjelaskan pengertian, tipe-tipe kepemimpinan pendidikan dalam

manajemen.12. Menjelaskan peranan kepala sekolah dalam manajemen lembaga pendidik

Islam.13. Mendiskusikan dan merumuskan strategi pelaksanaan manajemen lembaga

pendidikan Islam.

D. Materi Pokok1. Pengertian, tujuan dan manfaat manajemen lembaga pendidikan Islam. 2. Komponen-komponen dan prinsip-prinsip manajemen lembaga pendidikan

Islam.. 3. Desentralisasi dalam pengelolaan pendidikan.4. Relevansi MBS dan OTDA.5. Model-model manajemen lembaga pendidikan Islam.6. Pengelolaan kurikulum dan program pengajaran dalam manajemen

lembaga pendidikan Islam.7. Pengelolaan sarana dan prasarana, serta dana pendidikan.8. Pengelolaan sumber daya manusia dalam manajemen lembaga pendidikan

Islam.9. Kepemimpinan pendidikan dalam manajemen lembaga pendidikan Islam.10. Strategi pelaksanaan manajemen lembaga pendidikan Islam.

E. Strategi Pembelajaran

Dalam proses pembelajaran menggunakan variasi pendekatan dan metode pembelajaran antara lain :expository learning, penugasan secara individu dan kelompok, dan diskusi.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya. 2. Jurnal, makalah, buku dan karya ilmiah yang relevan.3. Buku acuan :

Ibtisan Abd-Duhou, School Based Management (Pengantar Malik Fajar). Jakarta : Logos Wacana Ilmu, 2002.

E. Mulyasa, School Manajeman Berbasis Sekolah, Strategi dan Implementasinya. Bandung : Remaja Rosdakarya, 2003.

Fasli Jalal dan Dedi Supriadi (ed), Reformasi Pendidikan dalam Konteks Otonomi Daerah. Yogyakarta : Adicita Karya Nusa, 2001.

Mohammad Fakry Goffar, Perencanaan Pendidikan, Teori dan Metodologi. Jakarta : Ditjen Dikti Depdikbud, 1987.

R. Iyeng Wiraputra, Beberapa Apek dalam Kepemimpinan Pendidikan. Jakarta : Bhratara, 1976.

Soebagio Atmodiwiro, Manajemen Pendidikan Indonesia. Jakarta : Ardadizya jaya, 2000.

Tilaar, HAR, Manajemen Pendidikan Nasional. Bandung : remaja Rosdakarya, 2003.

G. Penilaian1. Tugas, partisipasi, keadiran (30 %).2. Ujian Tengah Semester (20 %).3. Ujian Akhir Semester (50 %).

Page 84: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Tahfidzul Qur’an I Komponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 605Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid dan mampu menghapal surat-surat pendek dalam Al-Qur’an, serta mampu mengamalkannya dalam kehidupan shari-hari.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami cara membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. 2. Mahasiswa memahami pengertian tajwid, dan tujuan mempelajari ilmu

tajwid. 3. Mahasiswa memahami cara menghapal surat-surat pendek.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1. Membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. 2. Mengetahui pengertian tajwid, dan tujuan mempelajari ilmu tajwid. 3. Menghapal surat-surat pendek.

D. Materi Pokok1. Pengertian, tujuan dan manfaat mempelajari ilmu tajwid

2. Makharijul huruf. 3. Sifatul huruf.

E. Strategi PembelajaranUntuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya. 2. Papan tulis, penghapus, spidol.3. Buku acuan :

A. Nawawi Ali, Pedoman Membaca Al-Qur’an, Ilmu tajwid edisi IV. Jakarta : CV. Mutiara, 2002.

Acep Iim Abdurrohim, Pedoman Ilmu Tajwid Lengkap. Bandung : CV. Diponegoro, 2004.

Al-Qur’an dan Terjemahnya.

G. PenilaianDisamping melalui tes tulis, penilaian (evaluasi) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan berlangsung, prosentase kehadiran (presensi) dan tugas-tugas yang relevan terhadap materi perkuliahan.

Page 85: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Praktek Ibadah IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 304Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami, menghayati, dan mengamalkan ibadah tentang tata cara berdakwah, syarat menjadi da’i dan anjuran Al-Qur’an tentang dakwah.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami pengertian dakwah. 2. Mahasiswa memahami kewajiban dakwah. 3. Mahasiswa memahami dakwah bil lisan.4. Mahasiswa memahami dakwah bilhal.

C. Indikator

1. Menjelaskan pengertian dakwah. 2. Menjelaskan kewajiban dakwah. 3. Menjelaskan dakwah bil lisan.4. Menjelaskan dakwah bilhal.

D. Materi Pokok1. Pengertian dakwah. 2. Kewajiban dakwah.3. Dakwah bil lisan.

4. Dakwah bilhal.

E. Strategi PembelajaranUntuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya. 2. Papan tulis, penghapus, spidol.3. Buku acuan :

Departemen Agama RI, Al-Qur’anul Karim. Kumpulan Hadits Nabi Muhammad SAW.Kutubutt Da’wah.

G. PenilaianDisamping melalui tes tulis, penilaian (evaluasi) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan berlangsung, prosentase kehadiran (presensi) dan tugas-tugas yang relevan terhadap materi perkuliahan.

Page 86: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Mata Kuliah : Manajemen Lembaga Pendidikan IslamKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 607Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memiliki pengetahuan dan pemahaman dalam bidang manajemen lembaga pendidikan, memiliki kemampuan dalam pelaksanaan, dan memiliki motivasi untuk berpartisipadi dalam penerapan manajemen lembaga pendidikan Islam.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami pengertian, tujuan dan manfaat manajemen lembaga

pendidikan Islam. 2. Mahasiswa memahami komponen-komponen dan prinsip-prinsip

manajemen. 3. Mahasiswa memahami sistem desentralisasi dalam pengelolaan pendidikan.4. Mahasiswa memahami relevansi MBS dan OTDA.5. Mahasiswa memahami model-model manajemen lembaga pendidikan

Islam.6. Mahasiswa memahami pengelolaan kurikulum dan program pengajaran.7. Mahasiswa memahami pengelolaan sarana dan prasarana, serta dana

pendidikan.8. Mahasiswa memahami pengelolaan sumber daya manusia.9. Mahasiswa memahami kepemimpinan pendidikan dalam manajemen.

10. Mahasiswa memahami strategi pelaksanaan manajemen lembaga pendidikan Islam.

C. Indikator

1. Menjelaskan pengertian manajemen lembaga pendidikan Islam.2. Menjelaskan tujuan dan manfaat manajemen lembaga pendidikan Islam. 3. Mendeskripsikan dan menjelaskan komponen-komponen manajemen. 4. Menjelaskan prisip-prinsip manajemen lembaga pendidikan Islam. 5. Menjelaskan sistem desentralisasi dalam pengelolaan pendidikan Islam.6. Menjelaskan hubungan dan relevansi MBS dengan pelaksanaan OTDA.7. Mendiskusikan dan mendeskripsikan model-model manajemen lembaga

pendidikan Islam.8. Menjelaskan prosedur pengelolaan kurikulum dalam pelaksanaan MBS.9. Menjelaskan pengelolaan sarana dan prasarana, serta dana pendidikan.10. Menjelaskan pengelolaan sumber daya manusia.11. Menjelaskan pengertian, tipe-tipe kepemimpinan pendidikan dalam

manajemen.12. Menjelaskan peranan kepala sekolah dalam manajemen lembaga pendidik

Islam.13. Mendiskusikan dan merumuskan strategi pelaksanaan manajemen lembaga

pendidikan Islam.

D. Materi Pokok1. Pengertian, tujuan dan manfaat manajemen lembaga pendidikan Islam. 2. Komponen-komponen dan prinsip-prinsip manajemen lembaga pendidikan

Islam.. 3. Desentralisasi dalam pengelolaan pendidikan.4. Relevansi MBS dan OTDA.5. Model-model manajemen lembaga pendidikan Islam.6. Pengelolaan kurikulum dan program pengajaran dalam manajemen

lembaga pendidikan Islam.7. Pengelolaan sarana dan prasarana, serta dana pendidikan.8. Pengelolaan sumber daya manusia dalam manajemen lembaga pendidikan

Islam.9. Kepemimpinan pendidikan dalam manajemen lembaga pendidikan Islam.10. Strategi pelaksanaan manajemen lembaga pendidikan Islam.

E. Strategi PembelajaranDalam proses pembelajaran menggunakan variasi pendekatan dan metode pembelajaran antara lain :expository learning, penugasan secara individu dan kelompok, dan diskusi.

Page 87: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya. 2. Jurnal, makalah, buku dan karya ilmiah yang relevan.3. Buku acuan :

Ibtisan Abd-Duhou, School based Magement (Pengantar Malik Fajar). Jakarta : Logos Wacana Ilmu, 2002.

E. Mulyasa, School Manajeman Berbasis Sekolah, Strategi dan Implementasinya. Bandung : Remaja Rosdakarya, 2003.

Fasli Jalal dan Dedi Supriadi (ed), Reformasi Pendidikan dalam Konteks Otonomi Daerah. Yogyakarta : Adicita Karya Nusa, 2001.

Mohammad Fakry Goffar, Perencanaan Pendidikan, Teori dan Metodologi. Jakarta : Ditjen Dikti Depdikbud, 1987.

R. Iyeng Wiraputra, Beberapa Apek dalam Kepemimpinan Pendidikan. Jakarta : Bhratara, 1976.

Soebagio Atmodiwiro, Manajemen Pendidikan Indonesia. Jakarta : Ardadizya jaya, 2000.

Tilaar, HAR, Manajemen Pendidikan Nasional. Bandung : remaja Rosdakarya, 2003.

G. Penilaian1. Tugas, partisipasi, keadiran (30 %).2. Ujian Tengah Semester (20 %).3. Ujian Akhir Semester (50 %).

Mata Kuliah : Tahfidzul Qur’an II Komponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : TAR 604Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid dan mampu menghapal surat-surat pendek dalam Al-Qur’an, serta mampu mengamalkannya dalam kehidupan shari-hari.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami cara membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. 2. Mahasiswa memahami pengertian tajwid, dan tujuan mempelajari ilmu

tajwid. 3. Mahasiswa memahami cara menghapal surat-surat pendek.

C. Indikator

Mahasiswa dapat : 1. Membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. 2. Mengetahui pengertian tajwid, dan tujuan mempelajari ilmu tajwid. 3. Menghapal surat-surat pendek.

D. Materi Pokok1. Pengertian, tujuan dan manfaat mempelajari ilmu tajwid 2. Makharijul huruf. 3. Sifatul huruf.

Page 88: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

E. Strategi PembelajaranUntuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya. 2. Papan tulis, penghapus, spidol.3. Buku acuan :

A. Nawawi Ali, Pedoman Membaca Al-Qur’an, Ilmu tajwid edisi IV. Jakarta : CV. Mutiara, 2002.

Acep Iim Abdurrohim, Pedoman Ilmu Tajwid Lengkap. Bandung : CV. Diponegoro, 2004.

Al-Qur’an dan Terjemahnya.

G. PenilaianDisamping melalui tes tulis, penilaian (evaluasi) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan berlangsung, prosentase kehadiran (presensi) dan tugas-tugas yang relevan terhadap materi perkuliahan.

Mata Kuliah : Praktek Ibadah IKomponen : MKBProgram Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)Program : Strata 1 (S-1)SKS : 2 SKSKode : INS 307Institusi : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ibnu Rusyd

A. Kompetensi DasarMahasiswa memahami dan menghayati serta mengamalkan ibadah fardhu kifayah dalam kehidupan bermasyarakat seperti merawat jenazah.

B. Hasil Belajar1. Mahasiswa memahami pengertian merawat jenazah. 2. Mahasiswa memahami hukum merawat jenazah. 3. Mahasiswa memahami hak dan kewajiban terhadap jenazah.4. Mahasiswa memahami ta’ziah.

C. Indikator

1. Menjelaskan pengertian merawat jenazah. 2. Menjelaskan hukum merawat jenazah. 3. Menjelaskan hak dan kewajiban terhadap jenazah.4. Menjelaskan ta’ziah.

D. Materi Pokok1. Pengertian merawat jenazah. 2. Hukum merawat jenazah. 3. Hak dan kewajiban terhadap jenazah.4. Ta’ziah.

E. Strategi Pembelajaran

Page 89: SILABUSstai-ibnurusyd.ac.id/wp-content/uploads/2014/10/Silabus... · Web view1. Word Study - Identifying contextual definitions. - Recognizing examples as context clues. - Identifying

Silabus Prodi PAI STIT Ibnu Rusyd

Untuk mencapai kemampuan mahasiswa dalam dilakukan dengan metode ceramah, diskusi dan tanya jawab.

F. Sarana dan Sumber Pembelajaran1. Dosen yang berkompeten di bidangnya. 2. Papan tulis, penghapus, spidol.3. Buku acuan :

Departemen Agama RI, Al-Qur’anul Karim. Kumpulan Hadits Nabi Muhammad SAW.Kutubutt Da’wah.

G. PenilaianDisamping melalui tes tulis, penilaian (evaluasi) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan berlangsung, prosentase kehadiran (presensi) dan tugas-tugas yang relevan terhadap materi perkuliahan.