signal maret 2012 online

74
  No. 123 / Th. XII / MARET 2012 PELUANG TUMBUHNYA kartuHALO  The Best InMA 20 12 Majalah SIGNAL Raih Telk omsel : Leading Telkomsel : Trusted Telkomsel 2. O : Transform, Transform, Transform... Go!  Telkomsel 2.  O  Journe y

Upload: vidian-prakasa-arianto

Post on 22-Jul-2015

339 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

No. 123 / Th. XII / mareT 2012

Majalah SIGNAL Raih

The Best InMA 2012

peluang tumbuhnya kartuhalo

Telkomsel 2.O Journey

Telkomsel : Leading Telkomsel : Trusted Telkomsel 2.O : Transform, Transform, Transform... Go!

iklan

2

SIGNAL maret 2012

Salam Utama

Menjadi Pemenang di Era New WaveKayawan dan karyawati yang saya banggakan, Dengan dinamika yang sangat cepat, industri consumer electronics kerap memunculkan pemenang sekaligus pecundang. Tengok saja barisan perusahaan Jepang yang kini oleng diterjang badai persaingan. Setelah Sony memprediksi rugi USD 2,9 miliar atau Rp 27 triliun, Panasonic dan Sharp juga mengalami nasib buruk. Panasonic telah memperingatkan pihak-pihak terkait bahwa mereka akan rugi USD 10 miliar dalam periode 1 tahun yang berakhir Maret 2012. Sedangkan Sharp bakal menanggung kerugian sebesar USD 4,5 miliar. Jika ditotal, kerugian trio raksasa elektronik Jepang itu mencapai sekitar USD 17,4 miliar. Keterpurukan mereka antara lain disebabkan terlalu kuatnya nilai mata uang yen serta bencana alam yang mengganggu distribusi produk. Kalah saing dengan rival yang dipimpin Samsung Electronics juga menjadi sebab utama. Sebagai perbandingan, Samsung mencatat profit USD 4,7 miliar pada 2011. Di sektor bisnis televisi misalnya, Samsung dan LG menang telak dibanding para rival asal Jepang itu. Di sektor lain seperti smartphone, vendor Jepang juga tak berbicara banyak di ranah global. Dengan kondisi tersebut, tak dapat dipungkiri jika produsen elektronik Jepang kini sedang dalam kerusakan total. Apa yang bisa kita petik dari petaka yang kini tengah menimpa produsen-produsen elektronik Jepang yang sebelumnya merajai pasar global? Mengutip Masamitsu Ohki analis dari Stats Investment Management, kompetisi yang ketat seharusnya membuat perusahaan Jepang tidak sekedar menempatkan teknologi sebagai competitive advantage, namun juga ide-ide brilian yang mampu menjawab keinginan dan kebutuhan konsumen. Disinilah pengalaman Apple yang sukses dengan iPhone dan iPad, atau Samsung dengan Galaxy Tab dan Galaxy Note, menjadi pembelajaran yang sangat berharga bagi Telkomsel. Trend industri yang convergence dan bertumpu pada mobility. Telkomsel sebagai market leader berperan besar untuk men-drive industry dengan kekuatan disisi coverage, capacity dan quality. Namun di era new wave, tiga kekuatan itu tidak lagi cukup. Apalagi para pesaing pun mulai mengejar kelebihan yang dimiliki Telkomsel. Disinilah ide-ide bisnis di era new wave, seperti mobile advertising, mobile payment, mobile commerce dan mobile data acces, akan menjadi pembeda layanan yang dimiliki Telkomsel dengan para pesaing. Keberhasilan membangun new business akan mempertahankan posisi Telkomsel sebagai The Trusted Mobile and Solution Provider dan The Most Prefered in Regional, sesuai filosofi Telkomsel 2.O yang menjadi pijakan bagi perusahaan dalam meraih sustainability, profitability dan growth di tengah kompetisi yang semakin ketat. Salam,

Sarwoto Atmosutarno

dok Signal/friadi

maret 2012 SIGNAL

3

RedaksionalPELINDUNG Direksi Head of Corporate Secretary Group Senior Advisor Bidang Corporate Communications PENANGGUNG JAWAB Ricardo Indra PEMIMPIN REDAKSI Yanto Santoso REDAKTUR PELAKSANA Nurhidayat REDAKTUR Hadi Sucipto Area Sumatera Winni Vitriani Area Jabobodetabek Jabar Sri A Yusmeniwati Area Bali Nusra Jowvy Kumala Area Pamasuka Widya Granita Kantor Pusat ANGGOTA REDAKSI Henni Purweni Regional Sumbagut Hanny Hairani Regional Sumbagteng Agus Winarto Regional Sumbagsel Suryanda Stevanus Regional Jabotabek Dewi Nurdewi Regional Jabotabek Husnita Regional Jawa Barat Anindito Giyardani Regional Jateng & DIY Erika Widiastuti Regional Jawa Timur Andik Setiawan Regional Jawa Timur Pandu Maulana Regional Bali Nusra Rina D Noviani Regional Kalimantan Hasrina Regional Sumalirja Farischa I Kumala Kantor Pusat EDITOR Hari Purwanto MEDIA KONSULTAN Tristar Kreasi Alamat Redaksi Corporate Communications Telkomsel, Wisma Mulia lantai 20, Jl. Jend. Gatot Subroto kav 42, Jakarta, 12710 Telephone (021) 5240811 E-mail [email protected] [email protected] menerima kiriman naskah berupa tulisan, opini, atau pengalaman menarik, minimal 1000 karakter, maksimal 4000 karakter (including space) untuk satu artikel beserta foto. Naskah belum pernah dipublikasikan dimedia manapun/apapun. Redaksi berhak menyeleksi dan mengedit naskah. Foto pendukung naskah dikirimkan terpisah dalam format JPEG. Tersedia honorarium sebesar Rp.250 - 500 ribu bagi setiap tulisan yang dimuat. Selain naskah redaksi menerima kiriman foto khusus untuk Foto Cover, full-version, size potret tanpa edit percetakan sebesar @Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), dan atau Foto Ilustrasi Naskah, full-version-free-size, sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah). Pembayaran akan dilakukan setelah foto/artikel dimuat dalam majalah. Kesempatan ini berlaku bagi karyawan tetap/ kontrak Telkomsel. Naskah dan foto dapat dikirimkan melalui e-mail dengan menyertakan data diri lengkap. Naskah dan fotoyang telah masuk ke redaksi SIGNAL dinyatakan milik Telkomsel.

dok Signal

Pembaca yang budiman, Salah satu fungsi media internal, khususnya majalah Signal adalah sebagai sarana informasi dan komunikasi internal yang dilakukan oleh seluruh insan Telkomsel, baik Top Management hingga karyawan. Sesuai dengan fungsi tersebut, majalah Signal mempunyai kewajiban untuk mensukseskan transformasi yang sedang dilakukan oleh Perusahaan dengan mengkomunikasikan transformasi tersebut secara berkala dan berkualitas. Oleh karena itu, dalam setiap penyajiannya untuk waktu-waktu mendatang, Signal akan terus menghadirkan pembahasan seputar transformasi menuju Telkomsel 2.O. Sajian tersebut akan hadir pada halaman yang sama tiap edisinya. Edisi ini juga menjadi sangat spesial bagi tim Redaksi mengingat pada saat Hari Pers Nasional, majalah kesayangan kita semua ini berhasil meraih penghargaan Kategori Gold sebagai The Best Inhouse Magazine pada ajang Inhouse Magazine Award (InMA) 2012. Keberhasilan ini merupakan keberhasilan seluruh insane Telkomsel yang telah peluang The Best berkontribusi aktif dan memberikan warna InMA 2012 tumbuhnya dalam setiap penerbitannya. kartuhalo Teruslah berkontribusi aktif agar prestasi yang telah kita raih ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan.No. 123 / Th. XII / mareT 2012

Majalah SIGNAL Raih

Selamat membaca.Telkomsel 2.0

Foto: Friadi

Grafis: Irfan

Workshop Sebagai Sarana Sosialisasi Telkomsel 2.O

Telkomsel : Leading Telkomsel : Trusted Telkomsel 2.O : Transform, Transform, Transform... Go!

VisionBest and Leading Mobile Lifestyle and Solutions Provider in the region

MissionDeliver mobile lifestyle services and solution in excellent way that exceed customer expectation, create value for all stakeholders, and the economic development of the nation

4

SIGNAL maret 2012

No. 123 / Th. XII / mareT 2012

Daftar Isi50 52ekSPreSi TaHukaH anDa Mini Ukurannya Maksimal Kapasitasnya TiPS Kelola Waktu Kunci Menuju Sukses JuJur aJa Diskon Bikin Hemat atau Boros ? JeLaJaH Sinyal Kuat di Situs Megalitik Gunung Padang ProDukTainMenT Cindy Fatika Sari Cagur

03 04 05 06 08

Salam Utama Salam Redaksi Daftar Isi TranSforMaSi TeLkoMSeL 2.o PeriSTiwa

33

DiGiTaL BuSineSS THE ADVENTURES OF TINTIN THE MOBILE GAME Modernisasi Perkeretaapian dengan Mobile Payment ruanG kerJa Divisi International Roaming SDM Coaching Siapkan Calon Pemimpin Handal & Berkarakter oPini Modernisasi Legacy HLR Demi Kenyamanan Layanan Mendulang Revenue Dari New Business SoLuSi Serba Otomatis Dengan DAWOS dan ETOS inDikaTor

54 56 58

36 38

12

fokuS Refresh Produk Agar Lebih Catchy Masih ada Peluang Untuk Kartu Halo Retensi Agar Tak Berpindah Ke Lain Hati Revamp kartuHALO Genjot Segmen Korporat SoSok Iwan Kurniawan Satibi, Manager Branch Lampung ekSkLuSif Perubahan Top Up GraPARI Gunakan Server T-Cash CSr KIOSK Narkoba Beredar di Pusat Perbelanjaan DeaLerSHiP Mereka Adalah Pahlawan Telkomsel akTuaL Anugrah Terbaik Signal Langsung Lewat Dahlan Iskan Yuk, Jadi Warga Palingindonesia. Com Kartu Prima Untuk Kemajuan Olahraga Indonesia

60

40

20 22 24 26 28

44 45

62 64

koMuniTaS Activity Off Road 4X4 Adventure keSeHaTan Lebih Sensistif, Lelaki Juga Perlu Merawat Kulit Wajah GaYa HiDuP Voice Command Jadi Wajah Teknologi 2012 TrenTekno Trik Install Flash Player di Galaxy Mini dan Young Hindarkan Efek Lemot di Ponsel JePreT Native Gadget

66 68 46 48naViGaSi Menggapai Cinta yang Hilang Lewat Telekomunikasi info ProDuk Lima Calon Smartphone Android Terbaik 2012

70

72

maret 2012 SIGNAL

5

Transformasi

Tel komsel 2 .ODalam RAPIM I-2012, seluruh jajaran direksi dan senior leaders telah sepakat bahwa Telkomsel akan menuju Telkomsel 2.O (two point O-red). Tools tersebut menjadi pondasi bagi Operator terbesar ketujuh di dunia ini untuk jauh melangkah ke depan dengan menanamkan rasa believe system sebagai framework dalam penerapan transformasi.elkomsel 2.O adalah titik waktu di masa yang akan datang dimana Telkomsel telah memiliki kapabilitas yang tinggi dalam mendeteksi, menanggapi, mengantisipasi dan mengeksploitasi perubahan-perubahan

T

dari ekosistem bisnis dengan cara yang dapat mempertahankan daya saing serta menghasilkan laba dan pertumbuhan yang berkelanjutan (sustainable profitability and growth) yang digunakan dalam mengemban misi sebagai akselerator transformasi masyarakat ke gaya hidup mobile, nyaman dan ramah lingkungan. Telkomsel 2.O sendiri merupakan tools untuk mengimplementasikan transformasi organisasi yang telah dicanangkan Telkomsel, yakni perombakan dari lima menjadi delapan direktorat, transformasi network, sistem support serta high performance organization dengan menjunjung

Workshop Sebagai Sarana Sosialisasi Telkomsel 2.O

6

SIGNAL maret 2012

Telkomsel Telkomsel Telkomsel 2.O

: Leading : Trusted : Transform, Transform, Transform... Go!Telkomsel 2.o JourneyInisiatif dari Andrew Tani & Co Newco & Telkomsel 2.O Oktober 2011 Newco Setting BoD Desember 2011 RAPIM I-2012 19-22 Januari 2012 Customer Care Management Group Workshop 2-3 Februari 2012

Direktorat Sales Group Workshop 10 Februari 2012 Sub Direktorat HR-People Development Group Workshop 23-24 Februari 2012 Sub Direktorat Corporate Account Management (CAM) Group Workshop 1-2 Maret 2012

KMCS Group Workshop 20-22 Februari 2012

Divisi Corporate Communication Group Workshop 13-14 Maret 2012

dok Signal

Andrew Tani dan Direktur Utama Telkomsel, Sarwoto Atmosutarno memberikan paparan saat workshop

tinggi nilai-nilai agility, on demand technology, global teams dan shared knowledge. Dari alam kebenaran, seluruh karyawan wajib menyatukan hati dan pikiran ke dalam formula yang dinamakan believe system. Adalah suatu pernyataan eksistensi manusia profesional untuk menjalankan hal-hal yang bersifat teknis, seperti strategi dan infrastruktur demi menghasilkan result yang sudah direncanakan. Telkomsel 2.O tengah digodok oleh Andrew Tani & Co bersama Telkomsel melalui beberapa tahapan. Untuk fase awal, sejak Februari 2012, Andrew Tani dan tim telah menggelar roadshow ke beberapa sub direktorat dalam bentuk workshop. Tujuannya tak lain adalah supaya seluruh karyawan, mulai dari level BoD hingga staf aware mengenai Telkomsel 2.O. Media workshop ini merupakan sarana sosialisasi bagi karyawan lain yang tidak ikut serta saat RAPIM I-2012. Dalam workshop, Andrew Tani dan tim akan menjelaskan dengan detail terkait Telkomsel atau Enterprise 2.O. Materi lainnya yang dibahas yakni pencanangan virtual teams, corporate social network, knowledge management forums, corporate wiki, community platform, project management blog, serta idea generation.

Perjalanan implementasi Telkomsel 2.O di tubuh organisasi ini bisa disebut juga sebagai Telkomsel 2.O Journey. Beberapa dari sub direktorat yang telah di transform melalui workshop merasakan hasil yang cukup membukakan mata seluruh peserta. Pasalnya, disadari bahwa Telkomsel wajib melakukan transformasi agar Perusahaan ini tetap sustain, profit dan growth. Bahkan sub direktorat Customer Care Management merupakan grup workshop pertama yang menunjuk diri untuk mendapatkan pembekalan Telkomsel 2.O. Tak ketinggalan, materi penyatuan bahasa dan hati pun dipaparkan untuk mengikis keegoisan setiap individu demi kepentingan bersama serta membangun kapasitas organisasi untuk transformasi diri yang berkesinambungan. Kegiatan workshop ditargetkan bakal rampung sebelum ulang tahun Telkomsel ke 17 yang jatuh pada 26 Mei mendatang. Mewujudkan cita-cita menjadi operator lifestyle dan solution provider, Telkomsel wajib berorientasi pada customer centrik melalui high quality people. Terpenting, seluruh karyawan mesti mempunyai sikap optimis dan spirit baru dalam me-respect setiap komplein pelanggan, attack attitude, protect the company serta berpikir positif. (Fk)

maret 2012 SIGNAL

7

PeristiwaMedan, Bandung, Balikpapan dan Yogyakarta Telkomsel bekerjasama dengan Mitra Komunikasi Nusantara (MKN) menggelar pameran program bundling Cyrus TV Pad 3G Wifi di beberapa kota di Tanah Air. Antara lain Medan (30/01), Bandung (01/02), Balikpapan (03/02), dan Yogyakarta (06/02). Cyrus TV Pad merupakan komputer tablet android berfitur TV pertama di Indonesia. Pameran ini menawarkan potongan harga untuk setiap pembelian tablet Cyrus TV Pad. Program bundling bersama Telkomsel menghadirkan penawaran khusus berupa cash back Rp 500 ribu dari harga normal, bonus soft case eksklusif senilai Rp 150 ribu dan gratis layanan akses internet full service TELKOMSELFlash selama 3 bulan.

Pameran Cyrus TV Pad Bersama Telkomsel

Telkomsel Gandeng komunitas Blogger Anging MammiriMakassar (27/01) Telkomsel bekerjasama dengan komunitas blogger Anging Mammiri, Makassar menyelanggarakan kegiatan gathering yang dilaksanakan di Baruga Telkomsel. Dalam kesempatan ini Telkomsel mengajak para wartawan untuk ikut bergabung dan berbagi pengalaman dengan para blogger. Merangkul sejumlah komunitas yang bisa mendukung kinerja perusahaan memang menjadi prioritas Telkomsel. Ini merupakan bagian dari program loyalitas kepada pelanggan atas kontribusinya terhadap perusahaan. Komunitas ini banyak melakukan aktivitas di dunia maya dan itu sejalan dengan program broadband Telkomsel.

Manado Branding Partnership

Syukuran Beroperasinya TTC 2 Pontianak

Pontianak (27/01) Telkomsel terus memperkuat pusat kendali infrastruktur layanan selulernya dengan membangun tambahan TTC di kota Pontianak, Kalimantan Barat. Hadirnya TTC 2 ini merupakan upaya Telkomsel dalam menggelar high performance network secara menyeluruh melalui peningkatan kapasitas jaringan dan ketersediaan transmisi guna menghadirkan kenyamanan berkomunikasi memanfaatkan layanan selular. Acara syukuran beroperasinya gedung TTC 2 Pontianak ini ditandai dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh VP Core Network & Transmission Engineering, Hanang Setihargo didampingi GM NO Kalimantan, Dedi Suherman, GM SCS, Hendro T Cahyono, GM Account Management Area Pamasuka, Cheppy Djakaria Hermana, GM Packet Switch Core & Datacomm Engineering kantor pusat, Marfani, Manager NO Kalimantan Barat, Ferynaldi serta Manager Branch Pontianak, Albert M Silalahi.

kalimantan (27-29/01) Telkomsel School Community (TSC) Super Camp kembali diadakan untuk yang kedua kalinya di wilayah Regional Kalimantan, tepatnya di daerah wisata Loksado Kalimantan Selatan. TSC Super Camp 2 diikuti sekitar 120 ambassador yang merupakan pelajar SMA dari 40 sekolah dan berasal dari berbagai kota di Kalimantan (Balikpapan, Bontang, Tarakan, Samarinda, Pontianak,Tenggarong, Nunukan, Banjarmasin, Palangkaraya, Sendawar). Mereka terpilih melalui proses seleksi yang cukup ketat. Dalam acara ini,peserta mendapatkan berbagai kegiatan pelatihan dan pembekalan motivasi dan leadership berupa camping, outbond, dan permainan petualangan menantang yang merangsang keterampilan dan melatih kekompakan, seperti team building, teamwork, dan problem solving.

Telkomsel School Community Super Camp 2

Manado ( /01) Dalam rangka meningkatkan branding awareness, tim Branch Manado melakukan Placement plang nama dengan menggandeng pemerintah kota Manado. Plang dengan tag line I Manado ditempatkan di beberapa ruas jalan dari Bandara Manado menuju ke pusat kota. Plang nama tersebut dijadikan sebagai first view bagi masyarakat maupun pendatang yang memasuki kota Manado. Bentuk tag line unik ini mendapatkan apresiasi langsung dari jajaran pemerintah kota Manado.

Reseller Gathering & Pengundian Program Red Outlet Telkomsel

Makassar (27/01) Bertempat di Gedung Graha Pena, Makassar, Branch Makassar menyelenggarakan kegiatan outlet gathering yang dihadiri oleh 750 outlet dan tersebar di wilayah Makassar dan Gowa. Hadir pula Mohammad Ardip, Manager Branch Makassar dengan memberikan sambutan. Dalam kegiatan ini, Telkomsel juga melakukan pengundian program ROC (Red Outlet Competition) dan RAT (Rejeki Akhir Tahun). Program undian ini merupakan kerjasama antara Telkomsel dengan mitra dealer MMPP, Akardaya dan Telesindo sebagai pengelolah cluster. Hadiah utama berupa program paket umrah, uang tunai, motor, TV LCD, blackberry, DVD, dan voucher.

8

SIGNAL maret 2012

PeristiwaTelkomsel Serahkan mobil Nissan March di Program GeiSA Bantuan Daging untuk Warga Sekitar BSC

Best Champion Bali Service Excellence Award 2012Denpasar (28/1) Telkomsel meraih pengakuan sebagai Best Champion untuk kategori operator selular GSM dalam ajang Bali Service Excellence Award (BSEA) 2012 berdasarkan survei yang diselenggarakan lembaga riset pemasaran Markplus Insight terhadap 1.000 responden di Bali. GM SCS Regional Bali Nusra, Syaiful Bachri bersama tim Service Management Regional Bali Nusra menerima penghargaan tersebut dari Founder & President of Markplus Inc. Hermawan Kertajaya.

Balikpapan (30/01) Bertempat di kantor GraPARI Balikpapan, GM SCS Kalimantan, Hendro T Cahyono kepada Sudirmandidampingi oleh Manager Branch Balikpapan, Hendry Butarbutar dan Helmi Thalib, Spv. Retention Management Regional Kalimantan menyerahkan hadiah berupa 1 unit mobil Nissan March kepada Sudirman, pelanggan Telkomsel yang beruntung dari program Isi Pulsa (GeiSA) Telkomsel. Ini adalahbentuk apresiasi bagi para pelanggan SimPATI dan Kartu AS di Kalimantan periode (1 Oktober-31 Desember 2011). Selain mobil, hadiah lainnya berupa Honda Scoopy, 1 iPad 2, 3 buah iPhone 4, 5 buah Blackberry Onyx2, 10 Nokia X2-01. Telkomsel menanggung seluruh pajak hadiah pemenang.

Pelatihan Koperasi dan UKM Balikpapan

Balikpapan (31/01) Sukses kuasai pasar ritel, Telkomsel membidik pasar small medium enterprise (SME/UKM) di kota Balikpapan. Salah satunya adalah melalui kegiatan pelatihan Koperasi dan UKM kerjasama dengan Disperindag kota Balikpapan di ruang serbaguna kantor Regional SCS bertajuk Pemanfaatan Digital Marketing Untuk Koperasi dan UKM. Acara ini diikuti oleh 35 peserta dari berbagai Koperasi dan UKM yang ada di kota Balikpapan serta dihadiri oleh Edi Sudarsi, perwakilan dari Disperindag, GM Regional Account ManagementArea Pamasuka, Cheppy Hermana dan GM NO Kalimantan, Dedi Suherman.

Denpasar (30/1) Menyambut Hari Raya Galungan yang jatuh pada tanggal 1 Februari 2012, Telkomsel bersinergi dengan PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) dalam Telkom Group memberikan bantuan daging senilai 150 kilogram untuk perayaan Penampahan Galungan bagi warga di sekitar lokasi tiga base station controller (BSC) di Bali, yakni di Desa Mas dan Desa Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, serta di Kelurahan Kerobokan, Kabupaten Badung. Penyerahan bantuan di BSC Desa Mas, Ubud dilakukan Ketua Forum Hindu Telkomsel, I Gede Ngurah Yudi Saputra.

Event Android Exhibition

Pontianak (3-9/02) Acara Android Festival diharapkan mampu menjadi masyarakat lebih mengenal layanan Android, dimana masyarakat secara bertahap akan mengeksplorasi serta merasakan pengalaman menggunakan Android melalui berbagai device Android yang tersedia. Program ini akan menjadi edukasi kepada pelanggan Telkomsel terhadap layanan VAS berbasis internet, seperti AppZone. Selama berlangsungnya event ini, Telkomsel akan mengusung program unggulan paket unlimited Telkomsel for Android Device yang didukung sepenuhnya vendor-vendor ternama yakni Samsung, LG, Tabulet, Olive dan Huawei. Dalam pameran ini, beberapa produk yang ikut di pamerkan memberikan penawaran khusus dari harga biasanya.

Penyerahan SK Mutasi & Penetapan Posisi Karyawan

Balikpapan (02/02) Bertempat di ruang serba guna gedung TTC Balikpapan dilakukan penyerahan SK mutasi dan penetapan posisi karyawan kepada para manager di lingkungan Direktorat NO Regional Kalimantan. Kegiatan serah terima dihadiri oleh GM NO Kalimantan, Dedi Suherman, Management NO Kalimantan dan seluruh karyawan Regional NO dan SCS.SK di berikan kepada Muhammad Yamin, Toni Tandiling, Roberto, Ferynaldi, Petrus Sila dan Muhamad Toni.

maret 2012 SIGNAL

9

PeristiwaTelkomsel Raih 4 Top Brand Award 2012Jakarta (7/02) Untuk ketiga belas kalinya kartuHALO berturut-turut memperoleh penghargaan sebagai yang terbaik dalam ajang Top Brand Award 2012. Pada malam penganugerahan tersebut Head of Area Marketing Communications Division, Ketut Eri Budi menerima penghargaan dari Chief Editor Majalah Marketing, P.J. Rahmat Susanta dan Chairman Frontier Consulting Group, Handi Irawan. Telkomsel meraih sekaligus empat penghargaan Top Brand 2012,TELKOMSELFlash dan BlackBerry Internet Service Telkomsel dan kedua produk SIM Card, yakni simPATI (prabayar) dan kartuHALO.

Pisah Sambut GM & Manager NO Kalimantan

Kalimantan (8/02) Bertempat di Ballroom Hotel Jatra dilakukan acara pisah sambut GM NO Kalimantan, Dedi Suherman kepada Marfani yang sebelumnya menjabat sebagai GM Packet Switch Core & Datacomm Engineering kantor Pusat. Selain itu,dilakukan pula perpisahan beberapa Manager NO Kalimantan yaitu, Manager NO Support Regional Kalimantan, Petrus Sila, Manager NO Kalimantan Selatan & Tengah, Toni Tandiling, Manager Service Quality Assurance Regional Kalimantan, Muhammad Yamin dan Manager Project Management Kalimantan, Muhamad Toni. Acara pisah sambut yang dilaksanakan penuh kekeluargaan dengan tema Gadget dan dihadiri oleh beberapa manajemen Telkomsel Pusat, Area Pamasuka, Regional Kalimantan serta seluruh karyawan Telkomsel serta pihak eksternal.

GraPARI Dago Resmi Beroperasi 24 Jam Non Stop

Vaganza ValentineMedan (14/02) Dalam rangka Valentine, Branch Medan menggelar event Vaganza Valentine. Di event ini, pelanggan dapat menikmati layanan broadband Telkomsel paling lengkap, mulai dari aktivasi dan setting layanan Blackberry Internet Service, aktivasi setting Internet TELKOMSELflash, upgrade OS BlackBerry, bermain games iPad dan konsultasi gagdet serta penukaran TELKOMSELpoin dengan souvenir Telkomsel. Meskipun event Vaganza Valentine hanya digelar satu hari,tapi layanan Broadband Corner dan penjualan gadget hightech dengan potongan harga spesial serta isi pulsa dan pembelian kartu perdana Telkomsel dapat diperoleh di Telkomsel Broadband Corner di Medan Fair Plaza Lantai 4.

Medan (9/02) Telkomsel kembali menggelar gadget fair di lobby GraPARI Selecta, Medan. Acara ini digelar selama 3 haridengan menggandeng Cyrus TV Pad dan Cyrus One 3G, Speed up tab, Tabulet Octa, Blueberry, Modem Huawei, Samsung Galaxy, iPhone, iPad 2 dan Blackberry. Selain menawarkan berbagai produk berkualitas yang di bundling dengan kartu perdana TELKOMSELflash, Telkomsel Gadget Fair juga menawarkan beberapa program menarik, seperti Pasang Baru KartuHALO.Cukup dengan photo copy KTP dan mengisi formulir. Selain syaratnya lebih mudah, pelanggan juga akan mendapatkan nomor cantik KartuHALO dengan 10 digit.

Telkomsel Gadget Fair di GraPARI Selecta Medan

Bandung (14/02) Telkomsel kembali menambah kenyamanan pelayanan kepada pelanggannya dengan meresmikan GraPARI 24 jam yang berlokasi di Jl Ir. H. Juanda No 252, Bandung. Peresmian ini dihadiri oleh Head of Area Jabotabek Jabar Group Venusiana Papasi GraPARI Dago siap melayani pelanggan selama 24 jam non stop 7 hari dalam seminggu. Dibukanya kantor layanan 24 jam non stop diharapkan mampu menjadi solusi bagi pelanggan untuk mendapatkan pelayanan di jam-jam yang sesuai dengan kebutuhannya.

10

SIGNAL maret 2012

PeristiwaSyukuran Peresmian TTC Padang dan Pekanbaru

Telkomsel Gelar Seminar Mobile Commerce in Digital LifestyleJakarta (13/02) Telkomsel menggelar seminar Mobile Commerce in Digital Lifestyle : Challenges and Opportunity 2012 di Blow Fish Cafe. Seminar ini menghadirkan beberapa pembicara ternama, diantaranya Iwan Rachmat dari Lembaga Frost & Sullivan, Agus Ongilvy CSO Swiff, Donald Wihardja CIO IndoMOG, Reyhan Head Office Mobile Commerce Business Development Division serta Matt Tucker COO Payfone. Seminar tersebut membahas mengenai peluang dan tantangan Indonesia dalam mengembangkan industri digital lifestyle, terutama di mobile payment. Dimana Telkomsel sebagai operator yang serius menggarap bisnis ini, akan lebih agresif menggandeng partner untuk bersama membangun ekosistem demi pengembangan layanan.

Padang (14/02) Bertempat di Gedung TTC Katib Sulaiman Padang dilakukan syukuran peresmian TTC Padang dan Pekanbaru oleh Direktur Operasi Telkomsel, Ng Kwon Kee didampingi oleh Head of ICT Network Management East Group, Andreuw Thaf serta Head Of ICT Network Management Sumbagteng Division, Bremono Indrodewo. Acara syukuran ditandai dengan pemotongan tumpeng dan penandatangan prasasti.Telkomsel secara konsisten mengimplementasikan lisensi nasional yang diamanatkan pemerintah dengan menghadirkan layanan selular terbaik bagi masyarakat luas.

Study Visit Politeknik Negeri Semarang

Denpasar (16/02) Telkomsel Regional Bali Nusra menyambut kehadiran sekitar 40 mahasiswa Politeknik Negeri Semarang (Polines) Jurusan Teknik Elektro Program Studi Telekomunikasi yang berkunjung ke TTC Renon, Denpasar, Bali. Pada kegiatan tersebut, Supervisor Core Network, VAS, Datacomm Telkomsel Regional Bali Nusra Hendri Napitupulu memberikan penjelasan kepada mahasiswa Polines mengenai berbagai perangkat infrastruktur jaringan yang terdapat di TTC, antara lain, MSC, SMSC, dan SGSN.

Maju Bersama Telkomsel Melalui Program CSR

Talkshow Kasus Pencurian Pulsa

Jakarta (15/2) Kasus pencurian pulsa yang belum tuntas terselesaikan hingga saat ini membuat pihak akademisi Unika Atmajaya melakukan talkshow dengan tajuk Hingar Bingar Pencurian Pulsa Menghambat Industri Kreatif yang Benar. Tujuannya adalah agar para peserta mengerti dan dapat mengupas secara akademisi. Hadir sebagai pembicara Rektor Unika Atma Jaya Lanny W Pandjaitan, Yusuf Hasnuputro(Ketua Komite Konten dan Aplikasi Kadin), Harya Wirasma (CP Imoca), Alex Seran (Pakar Etika Atma jaya), Sarwoto Atmosutarno (ketum ATSI), Tantowi Yahya (Ketua Panja Pencurian pulsa komisi 1 DPR RI), Gatot S Dewa Broto (Kepala Pusat Informasi & Humas Kominfo), Agustinus Prajaka (Pakar Hukum Perlindungan Konsumen Unika atma jaya).

Bandung (15/02) Telkomsel Regional Jawa Barat bersama 34 perusahaan BUMN dan swasta lainnya melakukan penandatanganan prasasti dengan Gubernur Jawa Barat untuk kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) bidang kemanusiaan dan lingkungan di rumah Dinas Gubernur Jawa Barat, Jalan Otto Iskandardinata No. 1 Bandung. Kegiatan yang digelar setengah hari ini menampilkan hasil program CSR baik yang dilakukan oleh Pemerintah maupun dunia usaha kepada masyarakat Jawa Barat. Telkomsel Jawa Barat telah memberikan informasi kegiatan CSR di daerah-daerah terutama yang terdekat dengan BTS, daerah bencana alam dan peduli pendidikan. Dengan ditandatanganinya prasasti CSR ini, maka secara resmi pemerintah menyatakan Jawa Barat maju bersama Telkomsel. Semakin mengukuhkan bahwa program CSR Telkomsel tersebar di seluruh daerah dan akan selalu berkelanjutan.

Telkomsel Dukung UMKM Melalui Program PAKAR

Bandung (18/02) Corporate Account Management Telkomsel bekerjasama dengan majalah Femina dan Bank Mandiri menggelar acara seminar bertajuk Dunia Usaha Tanpa Batas di Hotel Hilton Bandung. Melihat perkembangan dimana segmen Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia, Telkomsel membidik peluang bisnis dengan menawarkan Paket Komunikasi Andalan Wirausaha (PAKAR) sebagai penunjang komunikasi pelaku usaha tersebut. PAKAR yang ditawarkan adalah solusi penyediaan teknologi komunikasi yang disesuaikan dengan kebutuhan para pelaku usaha di berbagai sektor. Berbagai pilihan paket bundling mulai dari voice, SMS, data, email, dan website. Telkomsel menawarkan paket mulai dari PAKAR Internet Rp 150.000 per bulan. PAKAR Telkomsel Rp 335.000 per bulan, dan PAKAR Smartphone Rp 342.000 per bulan.maret 2012 SIGNAL

11

FokusTelkomsel tak main-main dalam me-revamp KartuHALO. Semua istilah ribet yang terkenal pada produk postpaid bakal diperbaiki melalui revamp, termasuk hal pengembangan produk. Produk KartuHALO akan di refresh sedemikian rupa, sehingga diharapkan mampu mendorong pelanggan makin loyal, serta menjadi magnet yang dapat memikat hati pelanggan kompetitor ataupun prepaid untuk pindah menggunakan KartuHALO.

Refresh Produk

Agar Lebih CatchyK12endati kurang dari dua persen dari total keseluruhan pelanggan Telkomsel, kontribusi revenue dari 2,2 juta pelanggan KartuHALO terbilang cukup besar, yakni sekitar 10 persen. Artinya dengan ARPU sebesar enam hingga tujuh kali lipat dibanding prepaid, pelanggan KartuHALO menyumbang pendapatan signifikan yang tentunya berdampak pada keamanan revenue Telkomsel. Tak dipungkiri bila Telkomsel tak mau kehilangan value besar dari pelanggan

tersebut. Inilah alasan dibalik strategi revamp produk KartuHALO. Menurut Pj. Head of Product Marketing, Ririn Widaryani,Telkomsel semakin greget untuk melahirkan kembali produk KartuHALO dengan memberikan benefit bagi pelanggan.

SIGNAL maret 2012

FokusBicara masalah kebutuhan, saat ini pelanggan KartuHALO diidentikkan dengan penggunaan handset berkelas smartphone, tablet PC atau bisnis non human lain yang tingkatannya lebih canggih. Melihat kondisi tersebut, Telkomsel (postpaid) tengah agresif melakukan bundling dengan berbagai smart device. Tentu paket antara bundling postpaid dan prepaid akan dikemas secara berbeda. Begitupula dengan tren quadraple play service atau kepemilikan seseorang terhadap lebih dari satu device, mendorong Ririn dan tim bakal meng-offer penggunaan device tersebut dalam satu billing. Orangnya cuma satu, tapi dia bisa punya empat device. Pastinya akan jauh lebih mudah bila billing dijadikan satu dan inilah yang tengah kami rambah. Sim Card KartuHALO pun kini tak hanya disematkan pada ponsel dan tablet, tapi juga di TV, di mobil atau CCTV di rumah. Tren ke depan akan mengarah ke bisnis non human seperti ini, pungkasnya. Menciptakan sesuatu yang lebih gress pada produk KartuHALO, menurut Ririn tidak mudah. Tantangan secara teknik kerap membuat proses pengembangan produk postpaid menjadi panjang. Ini semua lantaran penerapan aturan sistem pada postpaid yang ribet, dimana pengaktifan semua layanan postpaid tidak bisa dilakukan sendiri oleh pelanggan dan harus melalui Call Centre serta GraPARI. Hal tersebut dijalankan untuk meminimalisir resiko dari aturan kontrak pembayaran tidak dimuka seperti pelanggan prepaid, sehingga aturan sistem itulah yang harus diberlakukan, ujarnya.

dok Signal/friadi

Pelanggan kartuHALO lebih setia ketimbang pelanggan Prepaid

Kami ingin pengguna produk postpaid Telkomsel lebih banyak lagi, karena melihat ARPU-nya cukup besar, ungkapnya. Sementara itu, Ririn menambahkan, pihaknya telah melirik sekitar 6,5 juta pengguna unik kartu kredit yang bisa berpotensi besar menjadi pengguna produk postpaid Telkomsel. Ditambah lagi hampir tidak adanya pemain di jalur postpaid, membuat peluang dalam meramu produk KartuHALO semakin lebar guna mendapatkan pelanggan yang lebih high value. Tahun ini, KartuHALO akan menyajikan beragam paket combo dengan nilai nominal tertentu yang dapat dipilih sesuai kebutuhan pelanggan. Di dalam paket-paket tersebut, tersedia jumlah sekian menit telepon, SMS dan data tergantung harga paket. Tak ketinggalan, berbagai topping atau pelengkap paket pun ditambahkan, seperti free international roaming atau Sambungan Langsung Internasional (SLI). Paket tersebut telah kami sesuaikan dengan kebutuhan pelanggan postpaid, sehingga tak akan muncul persepsi kemahalan bagi pelanggan existing, karena kami sudah menganalisanya, tuturnya. Pada dasarnya, konsep atau model ini diakui Ririn masih sama dengan model HALOfit di tahun 2011. Namun, kali ini tim PLM mendesain paket bernominal lebih besar dengan penawaran lebih komplit. Selain HALOfit, paket lain yang akan mendapat sentuhan revamp adalah HALOfamily. Paket-paket ini berlaku bagi seluruh pelanggan reguler maupun korporat pengguna KartuHALO. Ririn berharap Telkomsel juga harus mampu menyediakan solusi bisnis bagi korporat sesuai dengan bidang usahanya serta mendukung bisnis style pengguna.

Pj. Head of Product Marketing, Ririn Widaryani

Ririn menambahkan, tantangan ini mesti dibenahi, salah satunya dengan menggandeng pihak perbankan dan menyasar para pengguna kartu kredit. Bila pengguna kartu kredit tertarik menjadi pengguna KartuHALO, maka proses aktivasi akan dilakukan pihak perbankan. Akhirnya, prosedur ribet itu dapat dihilangkan. Ririn dan tim tengah men-develop paket-paket apik tersebut agar KartuHALO makin catchy dan dijanjikan bakal hadir sebelum ulang tahun Telkomsel dan KartuHALO pada Mei mendatang.(Fk)maret 2012 SIGNAL

13

Fokus

dok Signal/friadi

Kapanpun dan dimanapun selalu asik dengan layanan kartuHALO

Masih ada Peluang Untuk kartuHALO

Pada periode awal industri telekomunikasi selular masuk ke Indonesia, semua masyarakat pengguna selular merupakan pelanggan paskabayar. Jenis produk paskabayar ini hingga tahun 2000 mendominasi komposisi jumlah pelanggan selular hingga mencapai 70 persen dari total pelanggan selular di Indonesia. (internal data; 40% kartuHALO).14 SIGNAL maret 2012

Fokus

N

amun seiring perkembangan teknologi dan menyesuaikan dengan kebutuhan serta pola konsumsi masyarakat, penggunaan model prabayar mulai diterapkan (Pra bayar dikembangkan seiring dengan kondisi krisis moneter di Indonesia). Pada tahun 2004 komposisi tersebut berubah drastis hingga hanya memperoleh 13 persen dari total pelanggan selular. Minat masyarakat yang sangat tinggi terhadap kartu prabayar membentuk komposisi pelanggan prabayar yang sangat dominan sebesar 87 persen terhadap komposisi pelanggan pascabayar. Komposisi tersebut dari tahun ke tahun terus mengalami perubahan dimana dominasi kartu pra bayar semakin merajai pasar pengguna selular di Indonesia. Dari total 240 juta kartu selular yang beredar di Indonesia, hanya beberapa juta pelanggan saja yang berada di segmen yang sering dianggap premium ini. Jumlah pengguna selular di Indonesia hingga Juni 2010 diperkirakan mencapai 180 juta pelanggan, atau mencapai sekitar 80 persen populasi penduduk. Dari 180 juta pelanggan selular itu, sebanyak 95 persen adalah pelanggan prabayar. Kondisi ini pada akhirnya membuat hampir semua operator merasa putus asa dalam mengembangkan segmen paska bayar ini. Hal ini bisa terlihat dari jumlah campaign segmen paska bayar yang hampir tidak pernah dilakukan oleh operator. Campaign melalui channel above the line hanya Telkomsel saja yang masih melakukannya. Sepanjang tahun 2011 ada tiga TV Promo yang dilakukan oleh Telkomsel.

Selain itu, kompetisi antar operator di segmen premium ini pun menjadi hampir tidak terlihat di above the line. Terbilang hanya Telkomsel dan Indosat saja yang terlihat masih tetap me-maintain pelanggan paska bayarnya meskipun masih belum terlihat serius. Menurut Lindayanti Harjono, Head of Marketing Communications Group Telkomsel, kondisi ini disebabkan karena memang market di Indonesia lebih menerima prabayar mengingat saat ini source of growth market di Indonesia berasal dari lowsegment market. Selain itu, typical masyarakat Indonesia yang sangat terpengaruh dengan trend juga turut mempengaruhi. Prepaid merupakan trend yang sangat digilai masyarakat Indonesia karena prepaid dianggap lebih murah jadi lebih diminati dan lebih cocok untuk kantong, ungkap Linda. edukasi Di segmen kartu paska bayar ini Telkomsel menguasai hampir 50 persen market share yang ada. Dengan demikian kepemimpinan pasar di segmen ini masih dipegang oleh Telkomsel. Untuk mempertahankan leadership khususnya di segmen premium ini, Telkomsel terus berusaha melakukan perbaikan melalui revamp produk kartuHALO. Hal ini dilakukan menurut Linda karena jika dilihat dari potensinya, kartuHALO masih memiliki peluang yang cukup besar dengan melihat perbandingan antara jumlah pelanggan dengan revenue share di total outlook untuk produk ini. Peluang tersebut juga nampak dari besarnya pelanggan di segmen ini meskipun

dok Signal/friadi

Lindayanti Harjono, Head of Marketing Communications Group

campaign yang dilakukan sangat sedikit. Dengan campaign yang sangat sedikit saja hasilnya seperti itu kalau kita garap lebih maksimal lagi pasti akan jauh lebih bagus dan itu yang belum kita maksimalkan, tutur Linda. Upaya memaksimalkan layanan untuk kartuHALO perlu dilakukan mengingat ARPU yang mampu dihasilkan kartuHALO lebih besar dibandingkan dengan prepaid. Berdasarkan hasil riset yang ada, bahwa ARPU pelanggan postpaid 2,6X dari ARPU pelanggan Prepaid. Hal ini semakin mengindikasikan bahwa postpaid adalah revenue generator bagi operator. Pelanggan paska bayar cenderung lebih loyal karena mereka bangga akan nomornya. Hal ini diharapkan dapat menekan tingkat churn-di kartuHALO Oleh karena itu menurut Linda, masyarakat perlu diingatkan kembali mengenai keberadaan kartuHALO. Hal ini diperlukan agar konsumen yang ada sekarang merasa tetap diperhatikan dan dihargai. Selain itu dapat menjadi inspirasi bagi konsumen yang belum menggunakannya. Selain untuk reminder, hal ini juga bisa sebagai bagian dari edukasi kepada masyarakat Kita edukasi lagi pasar mengenai keuntungan menggunakan post paid dibandingkan prepaid bagi segmen tertentu. Hal ini diharapkan dapat menimbulkan kesan bahwa Telkomsel tidak me-neglect pelanggan kartuHALO, ungkap Linda . (Ic)maret 2012 SIGNAL

15

Fokus

Retensi Agar Tak Berpindah Ke Lain Hatidok Signal/friadi

Jika melihat kondisi pasar yang ada, serbuan promo begitu gencar dilakukan untuk segmen prabayar. Sementara pelanggan di segmen paskabayar hampir tidak pernah tersentuh program promo sebanyak yang diberikan pada segmen prabayar sebagai imbalan atas kesetiaan mereka menggunakan layanan yang diberikan operator.

Marcella Dewi, Head of Loyalty and lifestyle Marketing Group

W

alhasil, complain dari pelanggan yang merasa telah membayar lebih untuk layanan yang digunakannya dan telah setia untuk kurun waktu sekian lama pun dilayangkan kepada operator. Hal tersebut diakui oleh Marcella Dewi, Head of Loyalty and lifestyle Marketing Group. Dari eksposure marketing yang dilakukan serta program loyalty yang diberikan memang tidak terlalu banyak untuk segmen ini. Mungkin karena total revenue yang dihailkan segmen ini sangat jauh jika dibandingkan total revenue yang dihasilkan oleh simPATI dan kartuAS. Hal ini tidak hanya terjadi di Telkomsel saja, operator lain pun mengalami kondisi yang sama. Kondisi ini tentunya tidak boleh dibiarkan terlalu lama terjadi mengingat yang berada pada segmen ini merupakan high value customer yang perlu mendapatkan perhatian lebih baik. Sekarang semua sudah sadar bahwa kita harus berubah, ucap Marcella. Dari segi loyalty pelanggan kartuHALO harus diretensi agar tidak berpindah ke lain hati. Atas dasar itu menurut Marcella, revamp yang dilakukan untuk kartuHALO tidak hanya dari segi user experience-nya saja melainkan

harus dilakukan secara total baik dari sisi produk maupun reward dalam loyalty programnya. Fokus loyalty program untuk kartuHALO di waktu-waktu yang akan datang menurut Marcella akan dibuat berdasarkan segmentasinya. Segmentasi tersebut ditentukan berdasarkan spending yang dilakukan dan waktu kepesertaannya. Dengan segmentasi ini treatment yang dilakukan pun akan berbeda-beda sesuai dengan customer lifetime valuenya. Berapa banyak yang mereka berikan kepada kita harus bisa dikembalikan lagi berupa reward. Offering yang diberikan kepada pelanggan kartuHALO pun akan berbeda dengan yang ditawarkan kepada pelanggan prabayar mengingat di segmen premium ini pelanggan yang ada bukan termasuk promo seeker. Mereka lebih mengutamakan kenyamanan atas layanan yang digunakannya. Jenis penawaran yang diberikan kepada pelanggan kartuHALO menurut Marcella akan lebih banyak bersifat eksklusif yang tidak bisa didapatkan oleh pelanggan prabayar seperti airport lounge atau hal-hal yang bersifat convenience seperti line khusus saat menyaksikan konser musik. Lebih lanjut Mareclla menambahkan

bahwa loyalty program untuk kartuHALO ini akan bersifat kontinyu berbeda dengan yang ada sekarang yang cenderung bersifat adhoc atau bergantung pada event-event tertentu saja. Merchantmerchant untuk pelanggan kartuHalo pun disesuaikan dengan brand positioning yaitu mengarah kepada kebutuhan bisnis dan family. Telkomselpoin sebagai salah satu loyalty program yang rutin dilakukan selama ini akan terus dilakukan meskipun tingkat partisipasi di program ini tidak terlalu banyak. Total partisipasi di program ini baru berkisar di angka 31 persen yang berarti masih sangat sedikit. Namun demikian program ini tetap menjadi added value yang bisa dinikmati oleh pelanggan Telkomsel. Rendahnya tingkat partisipasi di program Telkomselpoin ini, Marcella berasumsi karena masih banyak pelanggan yang kurang aware terkait beberapa hal termasuk salah satunya adalah informasi yang tepat dan memadai. Untuk meningkatkan tingkat partisipasi ini menurut Marcella sedang dikembangkan sebuah platform yang memungkinkan pelanggan untuk mengetahui jumlah poin yang diperolehnya serta merchant untuk me-redeem poin tersebut. (Ic)

16

SIGNAL maret 2012

Fokus

maret 2012 SIGNAL

17

Fokus

Revamp kartuHALO Genjot Segmen KorporatMasih menguasai empat puluh tujuh persen market share all postpaid dan tujuh puluh lima persen market share di segmen corporate/ enterprise, kartuHALO justru tak ingin terjebak pada zona nyamannya. Tim Task Force Revamp kartuHALO melibatkan lintas sub direktorat akan melakukan perubahan secara menyeluruh pada kartu legendaris ini guna meningkatkan jumlah customer based serta revenue di tahun ini.

Mdok Signal/friadi

asih ingat dalam benak kita, pada 26 Mei 1995, kartuHALO lahir sebagai produk GSM pertama di Indonesia. Saat itu, kartu paskabayar ini seolah menjadi kebutuhan dasar bagi para pengguna ponsel. Bahkan produk paska bayar lain yang dirilis beberapa kompetitor, tak mampu menenggelamkan nama kartuHALO yang sudah begitu melekat di hati masyarakat Indonesia. Diusianya yang menginjak 16 tahun, kartuHALO masih menunjukkan eksistensinya sebagai teman setia dalam berkomunikasi. Meski pasar lebih banyak memanfaatkan layanan prabayar, Telkomsel tak ingin produk legendarisnya ini bagaikan hidup segan mati tak mau. Berbagai cara telah disiapkan manajemen untuk terus menghidupkan kartuHALO dengan strategi

18

SIGNAL maret 2012

Fokus

pemberian benefit lebih bagi pelanggan paskabayar. kembangkan Bisnis Non Human Perbedaan tersebut dikatakan Irlamsyah tidak melulu soal tarif maupun bonus. Sebab, kebanyakan pelanggan kartuHALO bukanlah pelanggan yang price sensitive. Justru yang akan diberikan lebih kepada service maupun pelayanan di Call Centre maupun GraPARI. Menghadapi era beyond telecommunication yang menargetkan peningkatkan mobile data user, kartuHALO telah lama menyisipkan service data bagi pelanggannya. Selain menawarkan beragam paket internet pada smartphone untuk reguler maupun pada segmen korporat, broadband akan dikembangkan lebih jauh pada bisnis non human yang bisa digunakan untuk mechine to mechine (M2M), seperti EDC over GPRS, ATM over 3G, telemetri di PLN dan PAM serta mobile trekking. Namun pertumbuhan layanan data di paskabayar yang ditargetkan manajemen mencapai dobel digit dari 60% pada tahun lalu, menurut Irlamsyah mesti di support oleh kualitas network yang lebih baik, terutama di gedung-gedung perkantoran. Alasannya, Irlamsyah melihat peluang besar untuk menyasar segmen postpaid, khususnya di korporasi tahun ini. Untuk korporasi potensinya masih terus tumbuh, seperti small and medium enterprise, begitupula untuk di segmen reguler. Tapi di segmen ini, kami berupaya untuk mengoptimalkannya. Kami juga menggelar program roadshow Wanita Wirausaha Femina di 7 kota, hasil kerjasama dengan Bank Mandiri dan Majalah Femina serta kementrian UMKM, tuturnya. Telkomsel pun terbilang agresif dalam membidik segmen small enterprise, seperti Usaha Kecil Menengah (UKM). Pasalnya, potensinya masih sangat besar seiring pertumbuhan wirausahawan maupun young entrepreneur. Ceruk inilah yang coba dilirik Telkomsel, untuk memberikan solusi bisnis untuk UKM di Indonesia, mengingat tidak banyak operator yang serius menggarap segmen ini. Saat ini, sekitar lebih dari 32.600 UKM memanfaatkan layanan cloud computing Telkomsel kerjasama dengan Google dengan nama Business Connect yang menawarkan layanan email domain

Irlamsyah Syam, Head of Corporate Account Management Group

yang lebih greget. Salah satunya adalah merevamp kartuHALO untuk meng-enhancment jumlah customer based. Perubahan yang akan dilakukan, menurut Head of Corporate Account Management Group, Irlamsyah Syam secara keseluruhan, mulai dari paket produk, channeling, proses aktivasi program retensi dan loyalti. Melalui revamp ini, kami akan melihat paket-paket yang sudah ada. Paling penting postpaid harus punya value yang lebih dibanding prepaid, ungkapnya. Ya, value lebih menjadi kata kunci dalam revamp. Artinya, jika selama ini antara produk prabayar dan paskabayar seperti tidak memiliki perbedaan mendasar hingga mengakibatkan positioning kartuHALO tidak lagi jelas, maka sejak revamp ini, pelanggan paskabayar akan mendapatkan value lebih yang tidak akan didapatkan oleh pelanggan prabayar. Jadi, bila pelanggan prabayar yang menginginkan value tersebut, bisa melakukan migrasi ke paskabayar. Value ini diberikan mengingat RPM (Revenue Per Minute) pada kartuHALO lima sampai tujuh kali lebih besar sekitar Rp 800 daripada RPM prabayar Rp 100-200. Perbedaan inilah yang harus didukung oleh

perusahaan (personalisasi domain, gapura shop untuk mempromosikan produk milik para pelaku UKM dan design Website. Bahkan, Telkomsel menawarkan beragam paket wirausaha dengan tarif affordable yang bisa dipilih sesuai kebutuhan bisnis UKM. Antara lain, paket wirausaha Telkomsel, paket smartphone BlackBerry dan iPhone wirausaha Telkomsel, paket TELKOMSELflash wirausaha Telkomsel. Semua paket tersebut ada dalam program PAKAR (PAket Komunikasi Andalan wirausaha). Ragam bisnis solusi lainnya yang diharapkan mampu menggenjot pertumbuhan customer based dan revenue di segmen korporat, antara lain layanan sales force automation, mobile ATM, Telkomsel enterprise hosting service, pushmail, Web2SMS Bulk dan korporat serta masih banyak lainnya. Berbagai layanan bisnis solusi pun tidak akan berhenti sampai disini. Tim CAM juga bakal menggodok layanan lain sebagai langkah serius Telkomsel bermain di segmen korporat. Tahun lalu, tim CAM mampu mencicipi manisnya pertumbuhan di segmen korporasi dengan revenue sekitar 9,8% dan customer based lebih dari 14%. Sehingga secara total, jumlah pelanggan kartuHALO sekitar 2,2 juta pelanggan (lebih dari 840 ribu untuk Korporat dan 1,4 juta pelanggan Reguler). Kesuksesan langkah me-revamp produk paskabayar ini, tentu membutuhkan keakuratan sistem billing yang dimiliki Telkomsel. Inilah yang menjadi hal paling krusial dalam pengelolaan postpaid. Sistem billing yang stabil serta dijalankan dengan soft, maka akan membantu aktivitas dalam revamp sebagai senjata guna menghadapi kompetisi price war yang sudah mengarah ke produk paskabayar dan korporasi. Apalagi jika sistem CRM nanti dapat berjalan sesuai yang direncanakan, maka akan banyak membantu pengelolaan pelanggan postpaid, lanjutnya. Begitu juga dengan rekan-rekan di Branch dan Sub Branch bersama tim CAM sebagai langkah untuk meng-create new sales kartuHALO. Irlamsyah berharap, semua elemen atau unit kerja di Telkomsel dapat mendukung langkah ini dengan setulus hati demi meningkatkan performa kartuHALO sekaligus mempertahankan posisi Telkomsel sebagai the leading in Postpaid and Business Solution. (Fk)maret 2012 SIGNAL

dok Signal/friadi

19

SosokIwan Kurniawan Satibi , Manager Branch LampungPria ramah ini selalu berupaya untuk mendengar dan memberikan solusi kepada pelanggan, mitra dan rekan kerjanya. Dialah Iwan Kurniawan Satibi. Mengawali karir sebagai Caroline Officer di Jabotabek pada pertengahan tahun 1997 hingga 2002, membuat jiwa Kang Iwan begitu panggilan akrabnya merasa tak pernah letih memahami kebutuhan pelanggan Telkomsel.

Ikhlas Dalam Melayani

ari kerja keras dan kedisiplinan yang terus ditorehkan Kang Iwan dalam melakukan tugas yang diembannya selama ini, kini Kang Iwan dipercaya memegang jabatan sebagai Manager Branch Lampung sejak bulan Januari tahun 2011. Tentulah pencapaian tersebut merupakan proses kerja yang panjang dengan menjunjung tinggi sikap kedisiplinan dan konsistensi yang baik dalam melakukan tugas demi ikut memajukan Perusahaan tercinta. Sebelum menduduki posisi Manager, Pria kelahiran Bandung ini melanjutkan karirnya di Sumatera, tepatnya Palembang sebagai Supervisor di CAM dan menjadikan momen tersebut sebagai babak awal penugasannya di wilayah Sumatera. Bermodalkan pengalaman selama 5 tahun dalam memberikan layanan kepada pelanggan di wilayah Jabotabek,

D

20

SIGNAL maret 2012

kepada tim agar ikhlas, efektif, semangat, fokus dan detail dalam memberikan kontribusi kepada Perusahaan sesuai dengan tanggung jawab dan tugas masingmasing. Saya bersyukur, karena saya memiliki tim yang sangat solid, dari supervisor hingga jajaran staf. Telah tertanam di jiwa mereka semua untuk bertanggung jawab dan memiliki motivasi tinggi dalam menjalankan segala tugas yang diberikan. Inilah keberuntungan saya memimpin Branch Lampung, bangganya. Bawahan adalah rekan Hasil dari kesolidan serta kerja keras dari seluruh tim sukses membawa Branch Lampung menjadi penyumbang Net Add terbesar di wilayah Regional Sumbagsel selama tahun 2011. Capaian tersebut disadari Kang Iwan karena kepedulian tim terhadap kebutuhan dan layanan pelanggan serta mitra, selalu memastikan

dok Signal

Kang Iwan tak canggung lagi dengan tugas barunya yang lebih fokus berhubungan dengan pelanggan korporat Telkomsel. Karirnya terus berlanjut dengan menjadi Supervisor Service Quality Sumbagsel selama 2 tahun. Lagi-lagi kerja kerasnya membuahkan hasil hingga dipercaya memegang amanah untuk memimpin Branch Bengkulu sebagai Manager selama dua tahun. Melihat kesungguhan dalam menjalankan setiap amanah yang diberikan, akhirnya manajemen memberikan tantangan untuk membesarkan Branch Lampung dari segi peningkatan pelanggan, kualitas layanan hingga meningkatkan pendapatan Telkomsel di wilayah yang terkenal sebagai sentral industri kain tapis ini. Saya mengganggap amanah ini sebagai sebuah tantangan bukanlah beban. Dimana provinsi Lampung merupakan pintu gerbang dan sebagai awal ujung tombak komunikasi di wilayah Sumatera, tuturnya. Sebagai seorang pemimpin, tentu menjadi tugaslah untuk memberikan arahan serta motivasi kepada seluruh rekan-rekan di Branch Lampung. Kang Iwan selalu mengingatkan

penerapan lima parameter pokok dasar pengguna telekomunikasi, seperti jangkauan terluas, kualitas terbaik, inovasi produk, layanan yang handal serta tarif yang murah dan kompetitif pada pelanggan. Setiap saat kami selalu mengawasi pergerakan dari aktivitas kompetitor. Agar jika terjadi perubahan pada strategi mereka, kami dapat mengetahui lebih awal dan mengantisipasinya dengan strategi yang telah ditetapkan oleh Perusahaan supaya Telkomsel tetap menjadi nomor satu di Branch Lampung, tegasnya. Sibuk memenuhi kebutuhan pelanggan, tak membuatnya lupa untuk memperhatikan dan menjalin komunikasi intensif dengan para mitra. Salah satunya terkait dengan kualitas layanan jaringan yang ada di wilayah Lampung. Bersama rekan-rekannya di Divisi Network Operation, Kang Iwan selalu mengkoordinasikan kualitas jaringan, guna kenyamanan berkomunikasi bagi pelanggan. Semua hasil dan usaha tersebut, diakui Kang Iwan tak luput dari dukungan keluarga tercinta dalam menjalankan segudang aktivitasnya. Ayah dari dua orang putra ini, mengatakan keluarga bagaikan penyemangat terbesar untuk meningkatkan kualitas kerjanya. Keluarga tetap yang nomor satu, maka dari itu, saya berusaha membagi waktu antara karir dan keluarga, paparnya. Sementara bagi karyawan atau stafnya, Kang Iwan menganggapnya sebagai rekan komunikasi di luar jam kerja. Berbagai aktivitas kebersamaan kerap dilakukan. Contohnya saja dengan membentuk komunitas sepeda khusus karyawan dan keluarga di Branch Lampung. Tak ketinggalan mengajak karyawan lain yang gemar olahraga bulutangkis. Sehingga dapat menciptakan kesehatan jasmani dan rohani serta siap melaksanakan pekerjaannya dengan tubuh bugar. (Agw)maret 2012 SIGNAL

21

Eksklusif

Perubahan Top Up GraPARI Gunakan Server T-CashMungkin banyak dari kita yang mengetahui apa itu Top Up GraPARI? Ya, isi ulang e-voucher prepaid ini telah mengalami perubahan. Dengan melalui server T-Cash, Top Up GraPARI ini tak hanya akan menguntungkan Telkomsel, tapi juga bagi pelanggan dan para mitra.hasil karya Telkomsel. Menurut Dian Ediana,Head of Customer Care Planning and Process Management Division Telkomsel, perubahan ini dilakukan untuk menjawab tantangan bisnis retail dalam mengelola pasar melalui keseimbangan antara distribusi, harga, margin maupun fleksibilitas bagi keuntungan bersama. Manfaat dari penerapan baru Top Up GraPARI ini akan dirasakan oleh pelanggan, mitra bisnis dan Telkomsel sebagai operator, urainya. Bagi pelanggan, adanya Top Up GraPARI, maka pembelian e-voucher dilakukan dengan cara lama isi pulsa sesuai harga bandrol, namun dapat leluasa memilih denominasi yang tersedia di Telkomsel. Periode tenggang yang sesuai nominalnya pun tersedia. Sebelumnya, denominasi e-voucher di GraPARI hanya melayani denominasi besar. Denominasi HPP/euP (rp.) 5,000 10,000 20,000 50,000 100,000 150,000 200,000 300,000 500,000 1,000,000 5,000 10,000 20,000 50,000 100,000 150,000 200,000 300,000 500,000 1,000,000 Masa aktif voucher 7 hari 15 hari 30 hari 45 hari 60 hari 120 hari 150 hari 180 hari 240 hari 330 hari

dok Signal/friadi

Top Up Grapari pakai server T-cash

T

op Up GraPARI adalah isi ulang e-voucher prepaid yang dijual ke pelanggan di GraPARI dan GraPARIkios (dulu adalah GeraiHALO). Dulu, penjualan e-voucher di GraPARI dan GraPARIkios kepada pelanggan dilakukan menggunakan tools aplikasi dan server M-kios. Namun, tahun ini tepatnya sejak 1 Februari, penjualan voucher prepaid di kedua kantor pelayanan tersebut resmi menggunakan server T-Cash dengan rekayasa aplikasi in house

22

SIGNAL maret 2012

Eksklusif

Langkah ini akan menjawab tantangan kebutuhan pelanggan yang memang belum terpenuhi, karena tidak tersedianya channel penjualan yang mudah dijangkau tanpa syarat, terutama untuk segmen pelanggan menengah ke atas. Begitupun segmen para turis dan expatriate yang membutuhkan layanan Telkomsel instan, namun tetap nyaman karena jaminan masa aktifnya terpenuhi. Sementara bagi mitra pengelola GraPARI dan GraPARIkios, margin yang diterapkan berjenjang, mulai dari 130. Makin besar denominasi yang dijual, maka semakin besar net diskonnya mencapai Rp 72 ribu untuk denominasi satu juta rupiah. Sehingga dorongan pembatasan penjualan denominasi kecil akan muncul secara mandiri melalui ketertarikan mitra terhadap bentuk upaya berbanding margin diskon yang diinginkan, ujarnya. Mitra pun dapat melakukan inisiasi pembelian mulai 25 persen kuota maksimal, sesuai dengan takaran tipe GraPARI dan GraPARIkios per bulannya. Selanjutnya Top Up nominal ssi pencapaian sales dengan syarat dan ketentuan berlaku. Paling menarik adalah mitra dapat melakukan pembelian BULK nominal kuota, bukan denominasi lalu secara fleksibel bisa menjual denominasi sesuai dengan pilihan pelanggan. Sim card yang digunakan adalah KartuHALO dengan kapasitas transaksi yang diatur 1 MSISDN maksimum Rp 50 juta per seat penjual per bulan. Terbesar adalah T300 = 10 MSISDN.

membantu rekan-rekan di Telkomsel pengelola dealer dan outlet untuk mengurangi pertempuran banjir pulsa dan hancurnya harga pulsa Telkomsel. Sebab sistem yang digunakan diatur dengan scenario, dimana pembelian pulsa bisa dilakukan oleh pelanggan dari HLR manapun, tetapi transaksinya harus terjadi di lokasi penjualan GraPARI maupun GraPARIkios. Telkomsel juga dapat meminimalisir redistribusi voucher. Bila mitra melakukan penjualan ke reseler bukan ke end user pelanggan, maka reseler akan mendapatkan pengaduan dari pelanggan karena pelanggan tidak mendapatkan periode aktif yang seharusnya, jelasnya. Rekan-rekan di T-Cash juga mendapatkan tambahan revenue pada Top Up GraPARI, karena Telkomsel pun memberlakukan service cost, mulai dari Rp 50 hingga Rp 1000 tergantung denominasi yang terjual. Sebelumnya pada M-kios, hal ini tidak diberlakukan. Dian mengatakan, bagi tim di Customer Care sendiri, memberdayakan customer touch point (CTP) GraPARI dan GraPARIkios dalam skala bisnis yang rasional adalah upaya nyata mendorong pertumbuhan perusahaan. Perhatikanlah bagan dibawah ini. Bagan tersebut menggambarkan bagaimana tim Telkomsel berkolaborasi untuk menghasilkan sebuah benefit bagi perusahaan melalui pendekatan yang holistik.

Tipe T9 T20 T40 Tipe T150 T300

kuota GraPARIkios Rp 50.000.000, - / bulan Rp 75.000.000, - / bulan Rp 125.000.000, - / bulan kuota GraPARI Rp 200.000.000, - / bulan Rp 400.000.000, - / bulan Langkah nyata seperti ini diakui Dian tidak mudah. Butuh waktu sekitar sembilan bulan untuk sungguh-sungguh menunjukkan komitmen kebersamaan, itikad baik untuk saling memberikan value lebih pada unit yang terkait, sehingga akhirnya dapat terwujud pada 1 February 2012. Terima kasih untuk seluruh tim yang terlibat dalam penggarapan konsep, pembangunan dan implementasi Top Up GraPARI. Kami berharap bahwa langkah ini akan terus dikembangkan dan disempurnakan menjelang transformasi yang utuh menuju Telkomsel 2.O, harapnya. Kita perlu menjaga industri ini tetap tumbuh demi Ibu Pertiwi tercinta Indonesia. (Dian/Fk)maret 2012 SIGNAL

Lalu apa keuntungan bagi Telkomsel sebagai operator? Mekanisme baru ini akan

23

CSRPusat Penelitian Kesehatan Universitas Indonesia memprediksi prevalansi penyalahgunaan narkoba pada tahun 2015 akan mencapai angka 5,1 juta jiwa. Bersama dengan BNN (Badan Narkotika Nasional), Telkomsel menyiapkan media sosialisasi bahaya narkotika digital. Berwujud KIOSK (Kuis InfOrmasi Sekitar Narkoba) Narkoba, segala hal tentang bahaya zat psikotropika diperkenalkan secara apik, dilengkapi games menarik mengikuti tren anak muda.

Kios Narkoba di Blok M Plaza

KIOSK Narkoba Beredar di Pusat Perbelanjaan

M24

asih lekat ingatan kita tentang kasus tabrakan maut di Tugu Tani, (22/1) Jakarta. Pelaku yang menyebabkan tewasnya sembilan pejalan kaki, resmi terbukti oleh Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya menggunakan narkotika saat mengemudi. Well, satu lagi kasus terkini mengenai dampak bahaya narkoba. Begitu nyata bahaya yang ditimbulkan oleh zat psikotropika tersebut. Sebab, tidak saja merugikan pengguna tetapi juga membahayakan orang di sekitarnya. SIGNAL maret 2012

Setiap tahun angka penggunanya pun terus melonjak, seperti data yang dikeluarkan oleh BNN. Pada tahun 2010, prevelansi (jumlah keseluruhan) penyalahgunaan narkoba meningkat menjadi 2,21 persen atau sekitar 4,02 juta orang. Sementara dari POLRI (Kepolisian Republik Indonesia), penyalahgunaan narkoba meningkat 12 persen dibanding tahun 2010. Jenis penyalahgunaan narkoba yang berhasil diungkap pada 2010 sebanyak 23.531 kasus. Sementara pada 2011

meningkat menjadi 26.500 kasus. Jenis psikotropika juga melonjak 55 persen. Tahun 2010 hanya 949 kasus, dan tahun 2011 menjadi 1.478 kasus. Sungguh sebuah angka serius yang perlu ditangani secara khusus. Namun tentunya tidak dapat menggantungkan harapan sepenuhnya terhadap POLRI maupun BNN. Perlu kerja keras bersama seluruh komponen di negeri ini. Bicara soal peredaran narkoba, merupakan masalah serius dan perlu kerja keras bersama antar seluruh komponen

bangsa. Termasuk andil dari sektor industri, dan Telkomsel memang sudah komitmen terlibat dalam P4GN (pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba) bersama BNN. Karena kami memiliki kemampuan di bidang teknologi, informasi dan komunikasi. Maka kita ciptakan terobosan P4GN dengan cara membuat media sosialisasi bahaya narkoba digital, tandas Manajer CSR Support, Bambang Siswanto. Mulai dikembangkan sejak April 2011,KIOSK Narkoba didesain menyerupai mesin ATM, namun sedikit lebih besar dengan dimensi keseluruhan panjang 100 cm, lebar 100 cm dan tinggi 200 cm. Dilengkapi monitor LCD 32 inch, CPU, Micro Controller, Screen Saver yang dapat menampilkan berita update dan dapat diremote oleh administrator. Kini keberadaan KIOSK Narkoba tersebut sudah beredar di Blok M Plaza di tengah kawasan jajanan kuliner, pusat perbelanjaan di kawasan Jakarta Selatan itu. Kendati masih dalam tahap uji coba, kehadiran mesin sosialisasi bahaya narkoba tersebut cukup menarik perhatian pengunjung. Mulai dari tampilannya yang menyerupai mesin bermain, warna mencolok hingga mampu

bagi pengunjung. Pilihannya, Mulai Kuis atau Buka Web untuk menelusuri informasi terperinci mengenai narkoba melalui website, GENBENAR (Generasi Bebas Narkoba) BNN. Terdapat konten informasi terbaru mengenai penyalahgunaan narkotika, program pencegahan, rehabilitasi dan pemberantasan hingga kamus-kamus narkoba. Menariknya lagi, disediakan pula fasilitas forum komunikasi, dimana ada chat room yang memungkinkan para member untuk berkomunikasi satu sama lain. Fasilitas blog pun bisa menjadi salah satu favorit member untuk menumpahkan informasi apapun yang berhubungan dengan narkoba. Pertama kali melihat, saya pikir sebuah mesin

pengunjung. Melihat animo tersebut, Telkomsel bersama BNN dalam waktu dekat akan segera menyebar luaskan lagi peredaran KIOSK Narkoba di pusat perbelanjaan lainnya. Hal tersebut agar dapat menjaring lebih banyak minat kalangan anak muda untuk dapat memahami bahaya penggunaan narkoba. Sehingga akan menahan jumlah pengguna dan peredaran narkoba di Indonesia, pungkas Bambang. (As)

mengeluarkan merchandise sebagai gimmick kuis informasi sekitar narkoba. Belajar dan Bermain Memiliki fungsi sebagai langkah preventif dan edukatif terhadap penyalahgunaaan dan peredaran narkoba. Sudah tentu KIOSK Narkoba dilengkapi aplikasi berbasis pendidikan dan hiburan seputar narkoba. Mendekati mesin, anda cukup menekan tombol merah di sisi kanan tengah guna mengeluarkan keyboard dan mouse secara otomatis. Menatap layar berukuran 32 inch, dua pilihan menu tersaji

bermain, karena itu saya penasaran untuk melihat. Tetapi setelah dilihat isinya tentang narkoba, ingin tahu juga sih soal narkoba, karena itu saya coba buka web-nya. Kalau soal games, sekilas pertanyaannya mudah, tapi lumayan harus berpikir keras. Tinggal hadiahnya saja perlu dibuat yang lebih menarik, ujar salah satu pengunjung Blok M Plaza, Imas Aryati. Senada dengan Imas, Teja (24 tahun) mengatakan sebaiknya KIOSK Narkoba dibuat lebih menarik perhatian. Misalnya, suara musik dibuat lebih keras, kemudian tampilan dibuat lebih hidup menggunakan contoh visual akibat dari penggunaan narkoba atau proses rehabilitasi. Sehingga orang yang melihat akan berpikir dua kali menyalahgunakan narkoba. Sejak masa uji coba pada November 2011, KIOSK Narkoba sudah menarik lebih dari 250 Spesifikasi Teknis : 100cm X 100cm X200 cm : +/- 70 Kg : Intel atom dualcore 1,6 Ghz, memory 2Gb, hardisk 250 Gb Ukuran layar : LCD TV 32 inch Modem : Flash Web cam : Cerative Speaker : 2.1 Altec lansing Power consumption : 125 watt Dimensi PxLxT Berat Mini PC

dok Signal

maret 2012 SIGNAL

25

Dealership

Mereka Adalah Pahlawan TelkomselKeberadaan Telkomsel di industri telekomunikasi berhasil membangun Indonesia dalam menciptakan lapangan kerja bagi para pengusaha dengan omzet hingga ratusan juta rupiah setiap bulannya, diantaranya dengan menjadi Penjual pulsa atau biasa disebut outlet.

P

erkembangan jumlah pelanggan seluler di Indonesia terbilang meningkat luar biasa mencapai lebih dari 240 juta pelanggan di tahun 2011. Hampir seluruh penduduk Indonesia menggunakan telepon genggam, bahkan setiap orang ada yang memiliki lebih dari satu handphone. Peluang besar ini mempunyai potensi menggiurkan untuk melirik usaha penjualan pulsa. Berdagang pulsa hanya membutuhkan modal kecil, namun dapat menghasilkan keuntungan besar. Pertumbuhan outlet Telkomsel khususnya di wilayah timur Indonesia melaju dengan pesat. Hingga tahun 2011, pertumbuhan outlet mencapai 75 persen dibanding 2010. Area Pamasuka telah memiliki lebih dari 53 ribu outlet, 250 ribu RS, dan 49 Authorized Dealer sebagai SIGNAL maret 2012

pengolah cluster. Telkomsel sangat terbantu atas kehadiran outlet tersebut. Setiap tahun, jumlah pelanggan Telkomsel terus bertambah dan saat ini mencapai 106 juta pelanggan. Hampir 16 tahun berkiprah, Telkomsel berhasil mempertahankan predikatnya sebagai the leading. Outlet sangat berjasa dalam memajukan Telkomsel. Mereka adalah ujung tombak dalam memasarkan produk Telkomsel. Mereka berlomba-lomba untuk menarik masyarakat, agar tertarik dan membeli produk Telkomsel. Kecintaan terhadap usahanya tersebut, membuat mereka lebih loyal dengan Telkomsel. Dengan senang hati mereka mem branding tempat usahanya dengan logo Telkomsel. Mereka menolak untuk menjual produk lain selain Telkomsel. Bahkan mereka pun terkadang

melayani pelanggan yang membutuhkan informasi tentang Telkomsel. Sangat pantas bila Telkomsel menyebut mereka sebagai Pahlawan Telkomsel. Berbagai pengalaman sering dialami para outlet dalam mengelola bisnis mereka. Jatuh bangun dalam mendirikan usaha adalah suatu hal yang sering dialami. Namun hal tesebut tidak lantas membuat mereka terpuruk. Terpenting, mereka memiliki semangat dan keinginan untuk terus maju dan sukses. Bekerja keras, kreatif, inovatif dan ikhlas adalah kunci dalam meraih kesuksesan.

26

Dealership

Kisah Sukses Para OutletEagle Cell (Kawasan Pasar 45, Manado)Richard Potu, pemilik Eagle Cell mengaku mulai tertarik pada bisnis pulsa pada tahun 2007. Ketika itu, dirinya melihat bisnis pulsa yang dimiliki saudaranyaberkembang pesat. Awalnya Richard hanya sekedar coba-coba. Ia hanya membuka tempat kecil atau satu etalase saja. Namun seiring berjalannya waktu, kuntungan yang didapat makin besar hingga Richard mampu mengembangkan usahanya. Kini, Richard dapat mengantongi keuntungan Rp 110 juta per minggu dari usaha menjual produk Telkomsel. Karena bisnis ini, saat ini, saya sudah punya empat tempat usaha. Padahal modal saya sewaktu membangun bisnis ini hanya Rp 5 juta. Bisnis ini sangat menguntungkan, ungkapnya yang sekarang sudah menjadi distributor dan sebelumnya hanya sebagai pedagang eceran. Dekat dengan pelanggan itulah kiat kesuksesan Richard. Disamping itu, Richard melakukan pendekatan dengan memberikan promo menarik.

AFI Cell (Minasa Upa, Makassar)Sebelum sukses mengantar outletnya menjadi juara Telkomsel Aero Cell 2011, Idham, sang pemilik adalah orang kantoran yang banyak bekerja di lapangan. Bersama Siemens, bertahun-tahun Idham turut serta membangun jaringan BTS. Tepat di tahun 2010, suami dari Irma ini memberanikan diri membuka usaha outlet pulsa. Ia ingin mendapatkan passive income jelas. Ketertarikannya terjun ke bisnis ini karena melihat kemajuan perkembangan toko Kembang Djawa, tempat kerja Idham sebelumnya. Untuk membuka oulet pulsa, modal awalnya Rp 2,5 juta. Ia juga membuat perlengkapan jualan yakni meja dari plat kapal, sementara dinding outlet dari bambu. Kini, dengan kerja keras, semangat serta strategi pemasaran yang baik, Idham akhirnya memetik buah sukses. Setelah 2 tahun, omsetnya naik hingga Rp30 juta per minggu. Ia pun berhak atas satu unit motor dari lomba Telkomsel Aero Cell atas kemampuannya meningkatkan penjualan. Salah satu strateginya yang cukup manjur, adalah memerahkan lingkungan sekitar. Idham sendiri mendukung penuh sistem clustering yang diterapkan Telkomsel dan distributor MMPP. Sistem ini menghentikan perang harga dan membuat harga lebih stabil. Idham berharap agar kompetisi antar outlet lebih diperbanyak dibanding undian. Begitupun program-program kreatif lain untuk mengimbangi operator lain. Saya sebagai outlet siap mendukung penuh Telkomsel untuk memerahkan area ini, tegasnya penuh semangat.

Dengan membeli pulsa atau perdana di tempatnya akan mendapat satu poin dan nantinya bisa ditukar dengan hadiah menarik langsung tanpa diundi. Jika ingin mendapatkan pulsa Rp 50 ribu, pelanggan harus mengumpulkan 140 poin. Selain itu, untuk menaikkan penjualan, Richard menjual pulsa dengan harga yang jauh lebih murah dibanding di tempat lain. Walaupun bisnisnya berkembang pesat, Richard tetap mempunyai harapan besar untuk Telkomsel, agar lebih mendukung penyediaan barang. Saya juga berharap Telkomsel bisa menambah promonya agar bisa lebih meningkatkan penjualan kami, urainya.

Outlet X-Tra Cell

(JL. A. Yani 588 Karang Jati, Balikpapan)Outlet milik Yanto sudah ada sekitar 5 tahun lalu. Awalnya Yanto menjalankan usahanya hanya sebagai bisnis sampingan . Tapi dengan meningkatnya pengguna ponsel, pelanggan Yanto semakin meningkat. Yanto memanfaatkan peluang dengan mulai serius menggelutinya. Itu dibuktikan dengan membangun kembali 2 outlet di daerah lain. Saat ini, Yanto memiliki 8 orang karyawan yang tersebar di 3 outletnya termasuk dirinya dan istrinya. Menurutnya, Telkomsel selalu mendukung outletnya, sehingga lebih besar seperti sekarang ini. Telkomsel cepat tanggap dengan berbagai keluhan pelanggan, sehingga outletnya juga dengan mudah menjelaskan pada pelanggan apabila ada keluhan dan pelanggan puas, tuturnya. Yanto berharap, kerjasama yang sudah terjalin dapat terus ditingkatkan.

dok Signal

Outlet Mandawari Cell

(Ruhui Rahayu Blok D1 No.1, Balikpapan)Outlet Mandawari sudah dibangun sejak 4 tahun lalu. Awalnya Ladia menjual voucher dengan cara dititipkan di outlet milik orang lain. Tapi karena perkembangan zaman dan semakin sedikitnya orang yang mau dititipkan, Ladia membangun outlet sendiri walaupun masih menyewa bangunan milik orang lain. Karena letak outletnya strategis dan jam operasional outlet lebih lama yaitu jam 08.0023.30, outlet Ladia semakin berkembang dan meningkat. Diakuinya, itupun tidak terlepas dari support yang diberikan Telkomsel dengan memperindah outletnya, sehingga dapat menjadi daya tarik bagi pelanggan. Kini, Ladia telah memiliki 7 orang karyawan yang bekerja dalam 2 shift. Ladia pun mempunyai harapan kepada Telkomsel agar tetap menjadi mitra dan memberi dukungan agar outletnya lebih berkembang. Tak lupa, semakin meningkatkan program-program yang memanjakan pelanggan. Sukses selalu Telkomsel !

maret 2012 SIGNAL

27

Aktualalam ajang penghargaan, Indonesia Print Media Awards (IPMA), penghargaan khusus cover sebuah media cetak dan InMA(Inhouse Magazine Award), apreasiasi atas karya kreatif sampul muka (cover) dari seluruh majalah internal yang diselenggarakan oleh SPS (Serikat Perusahaan Pers), Majalah Signal Telkomsel Edisi 112 Th.X April 2011 dengan judul Kebanggaan Sekaligus Tantangan, mendapatkan penghargaan tertinggi kategori Gold sebagai The Best of Private Enterprise In-house Magazine InMA 2012. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Ketua Umum SPS yang sekaligus Menteri Negara BUMN, Dahlan Iskan, kepada Head Of Corporate Secretary Group Telkomsel, Bambang Supriogo, belum lama ini di Jambi. Kegiatan teresebut merupakan rangkaian acara Hari Pers Nasional (HPN) yang dihadiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Majalah Signal berhasil menjadi yang terbaik dari 67 entri dari sekitar 25 lembaga dan perusahaan.Ketua Umum SPS Dahlan Iskan menyerahkan langsung penghargaan kepada Head of Corporate Secretary Group Telkomsel, Bambang Supriogo

D

Keberadaan sebuah media internal sebagai pengakomodir kebutuhan komunikasi antar perusahaan (manajemen) dan para karyawan ternyata sangatlah vital. Tak heran beragam channel media, seperti email, hotnews, digital mading, web, multimedia dan lainnya dibuat oleh perusahaan agar dapat diakses oleh seluruh karyawan kapanpun dan di manapun.

Anugrah Terbaik Signal SIGNAL maret 2012

Langsung Lewat Dahlan Iskan28

Aktual

dok Signal

Sejak tahun 2010, SPS memiliki ide brilian agar majalah internal dinilai, dihargai bahkan diapresiasi melalui sebuah ajang penghargaan. Kami bersyukur atas penghargaan ini. Penghargaan ini merupakan kebanggan untuk Telkomsel, tapi sekaligus tantangan yang tidak mudah untuk mempertahankannya. Semoga apa yang sudah dicapai Majalah Signal saat ini dapat terus dipertahankan dan seluruh tim dapat berkarya lebih baik lagi, ungkap Manager Internal Corporate Communication Telkomsel Yanto Santoso. Sekadar informasi, Majalah Signal hadir sejak tahun 2001 dan masih terus dipertahankan serta dikembangkan hingga saat ini. Majalah kebanggaan karyawan dan Operator terbesar ketujuh di dunia itu lahir guna menjembatani banyaknya tabloid dan majalah di berbagai Regional Telkomsel. Signal rupanya mampu menjawab tantangan manajemen dalam menyampaikan pesan perusahaan dengan sifatnya yang lugas, ringan serta paparan lebih mendalam.

Perkembangan oplah Majalah ini pun, setiap tahunnya mengalami peningkatan. Saat ini, dari total 4.300 karyawan, sekitar 3.290 karyawan berlangganan Majalah Signal. Hal ini tentu menggambarkan minat karyawan yang begitu tinggi terhadap Signal. Penilaian Cover Dalam InMA, SPS melombakan cover sebagai bahan penilaian dan bukan menyangkut konten majalah. Mengapa? Sebab, menurut Dahlan Iskan, cover merupakan sebuah pilihan dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan. Cover sebuah media adalah etalase atau jendela bagi para pembeli. Cover juga merupakan dagangan awal bagi sebuah penerbit cetak. Cover yang bagus akan menstimulus pembelian oleh konsumen. Selain itu, Dahlan mengungkapkan, elemen penilaian sebuah cover tidak serumit menilai isi. Ada sejumlah variabel tangible yang bisa diamati secara kasat mata, seperti foto atau gambar ilustrasi,

fontase, logo, teks headline, desain keseluruhan dan pesan komunikasinya. Cover mengandung elemen pemasaran dan kepiaran, sehingga merancang cover memerlukan taste of marketing dan taste of public relations yang tidak sedikit. Tentu saja tanpa mengabaikan elemen-elemen artistik, branding, jurnalisme, fotografi, dan desin keseluruhan. Di Indonesia, jarang ada apresiasi bagi karya kreatif di industri media cetak dan media internal. IPMA & InMA memang didedikasikan untuk memberi penghargaan bagi insan tersebut. Agar perusahaan memiliki kebanggaan yang sejajar dengan para koleganya di fotografi dan jurnalisme, ujar Dahlan. Majalah internal, lanjut Dahlan adalah satu wahana (tools) aktivitas tim redaksinya. Dengan merancang desian cover majalah internal secara maksimal dan profesional, berarti menunjukan keseriusan manajemen organisasi tersebut dalam mengelola aktivitas ke-PR-nya. Bravo Majalah Signal, Bravo Telkomselku. (Fk/Ky)maret 2012 SIGNAL

29

Aktual

Untuk semakin mengukuhkan jargon sebagai Operator Paling Indonesia, Telkomsel mendukung Komunitas Paling Indonesia dengan resmi memperkenalkan website palingindonesia. com kepada masyarakat luas. Disertai pula dengan launching program 33 Minggu Paling Indonesia yang mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkontribusi mengirimkan hasil karya berupa tulisan, foto dan video yang menggambarkan khazanah kekayaan budaya Indonesia.

dok Signal/friadi

Yuk, Jadi Warga palingindonesia.com Kala mengetikkan kata kunci, seperti budaya Indonesia di internet, maka mesin pencari akan menunjukkan beragam situs atau blog yang bisa kita pilih dan dengan mudah menemukan informasi tersebut. Ini membuktikan bahwa situs, blog maupun forum yang mengangkat tema kekayaan budaya di Tanah Air begitu menjamur. Tapi biasanya, situs atau blog tersebut hanya menyuguhkan satu tema secara terpisah, seperti khusus makanan, bahkan objek wisata di Indonesia. Coba jika kita mengetikkan www. palingindonesia.com, kita akan mendapati SIGNAL maret 2012

Head of Corporate Communication Division Telkomsel Ricardo Indra dan Ketua Komunitas Paling Indonesia, Pikukuh PT

suguhan beragam menu informasi yang semuanya menampilkan kekayaan budaya Indonesia. Seperti kuliner, wisata, warisan, museum, karya, dan prestasi. Seluruhnya tersaji dalam satu website dengan tampilan didominasi warna merah dan putih sebagai bentuk kecintaan terhadap bumi pertiwi. Selain artikel dari keseluruhan menu, informasi tersebut juga didukung oleh foto-foto cantik sesuai narasi sehingga menambah chemistry saat kita membaca dan mempelajarinya. Ditampah pula dengan sajian informasi dalam bentuk video, makin menambah wawasan masyarakat terhadap

tingginya nilai warisan budaya bangsa. Dalam hal ini, Telkomsel mendukung penuh Komunitas Paling Indonesia baik dari sisi aktivitas, layanan serta jaringan. Menurut Head of Corporate Communication Division Telkomsel Ricardo Indra, sejak 2010 jargon Telkomsel Paling Indonesia dicanangkan, pihaknya ingin memberikan kontribusi lebih bagi negeri tercinta ini. Dalam perjalanannya, kami telah menemukan pasangan jiwa yang cocok dengan kesamaan visi dan misi untuk membangun Indonesia, menjaga serta memelihara kebudayaan Tanah Air bersama

30

Aktual

dengan Komunitas Paling Indonesia, ungkapnya. Sementara Ketua Komunitas Paling Indonesia Pikukuh PT, mengatakan, pihaknya sangat bangga atas segala bentuk dukungan dari Telkomsel terhadap aktivitas mereka. Kami tak menyangka bila tujuan kami untuk mengumpulkan orang-orang yang cinta Indonesia dalam wadah komunitas ini mendapat apresiasi dari operator terbesar di Tanah Air. Jika selama ini, kami hanya berkomunikasi via dunia maya, kini dapat bertatap muka langsung berkat Telkomsel, terangnya. Harapan Pikukuh tidaklah muluk. Baginya, Komunitas Paling Indonesia dapat menyajikan beragam konten tidak hanya dari satu sisi melalui sharing informasi dari para kontributor, sehingga ikut menjadi bagian untuk melestarikan budaya Indonesia. Sekadar informasi, Komunitas Paling Indonesia merupakan komunitas kreatif anak negeri yang lahir sejak Januari 2011 dengan aktivitas melakukan upaya melalui dunia digital dan sosial media guna mengumpulkan khazanah kebudayaan Indonesia. Awalnya, Pikukuh dan ketiga temannya isengiseng mendirikan incredible java.com, sebuah situs yang membahas mengenai industri tourism Indonesia. Lantaran merebaknya situs-situs serupa, Pikukuh ingin menunjukkan situsnya lah yang

Paling Indonesia dengan merilis akun twitter dan facebook @Paling Indonesia. Trafik followers yang membludak, membuat Pikukuh memutuskan merilis website www. palingindonesia.com pada tahun lalu dan telah dikunjungi lebih dari 40.000 pengunjung setiap bulan. Posting Dapat Poin Dihadiri puluhan komunitas peduli warisan budaya bangsa, antara lain jalansutera.com, Bali Backpacker, Archipelago dan masih banyak lainnya, launching website www.palingindonesia.com terlihat begitu semarak. Suasana hangat pun menyelimuti acara tersebut karena antar komunitas saling membaur, menunjukkan rasa persaudaraan sebagai putra-putri yang sama-sama lahir di bumi pertiwi ini. Dalam event tersebut, Telkomsel dan Komunitas Paling Indonesia juga meluncurkan program 33 Minggu Paling Indonesia. Program ini memberi kesempatan kepada masyarakat untuk menjadi kontributor dengan mengirimkan segala informasi dalam bentuk artikel, foto ataupun video mengenai budaya bangsa. Dimana setiap postingan akan mendapatkan poin, misalnya registrasi menjadi warga 100 poin, postingan di publihed 80 poin, memberi komentar pada posting-an 2 poin, login 2 poin, postingan kita di komentari 2 poin dan penalti (jika ada pelanggaran) minus 5 poin. Kontributor dapat mengecek jumlah poin yang dimiliki setiap saat. Akan ada pula julukan sebagai warga teladan bagi kontributor yang rajin memposting informasi. Selanjutnya, aktivitas selama 33 minggu ini akan dinilai oleh Admin. Bagi warga teladan yang mempunyai poin tertinggi, maka berhak untuk mendapatkan hadiah dua paket liburan, travelling menikmati alam Indonesia. Hasil karya dari seluruh masyarakat yang telah menyumbangkan informasi di website ini, akan dikompilasi ke dalam e-book yang dapat diakses secara gratis, ujar Pikukuh. Untuk mendaftar menjadi warga, Anda tinggal masuk ke www.palingindonesia.com, registrasi, dan isi lengkap data diri. Salah seorang komunitas yang mendaftarkan diri sebagai warga di website palingindonesia.com adalah Afdal dari komunitas Jalan Sutera. Ia mengaku akan memposting resep ataupun informasi seputar kekayaan kuliner Indonesia, seperti rendang. Untuk pertama kalinya, saya akan mengirimkan informasi kuliner rendang untuk meningkatkan kesadaran orang Indonesia bahwa rendang adalah kuliner terlezat nomor satu di dunia dan asli Sumatera Barat bukan punya Malaysia, jelas pembuat rendang Restu Mande yang terkenal tahan hingga satu tahun. Dari seluruh aktivitas tersebut, Pikukuh bercita-cita ingin menelurkan e-book bilingual yang bisa gratis diunduh. Begitupula dengan website palingindonesia.com tidak hanya ada dalam versi Indonesia, tapi juga bilingual sehingga dapat dinikmati orang-orang mancanegara agar dapat mengenal lebih dekat tentang Indonesia. (Fk)

maret 2012 SIGNAL

31

Aktual

Mantan atlet seharusnya menjadi teladan. Tapi apa jadinya pada generasi atlet saat ini dan masa mendatang, bila begitu banyak panutannya memiliki hidup yang sangat mengiris hati? Inilah yang terjadi pada nasib mantan atlet berprestasi yang pernah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

dok Signal/friadi

Kartu Prima Untuk Kemajuan Olahraga Indonesia

A

zadin Anhar (atlet tinju), Nanda Telaumbenua (atlet angkat berat), Sukarnah (atletik) adalah tiga dari sekian banyak mantan atlet yang memprihatinkan di masa pensiunnya. Mereka harus melanjutkan hidup dengan menjadi tukang parkir, tukang ojek atau apapun demi dapur tetap mengepul. Ditengah ironisnya keterpurukan yang dialami para mantan atlet, ternyata ada beberapa mantan atlet yang sukses. Sebut saja Haryanto Arbi (atlet bulutangkis), dan Puspita Mustika Adya (atlet balap sepeda) yang sukses mengenyam masa pensiun damai dengan memilih jalan sebagai entrepreneur di bidang alat-alat olahraga. Melihat kondisi tersebut serta pentingnya pembinaan olahraga secara berkelanjutan di Tanah Air, Telkomsel berkolaborasi dengan Yayasan Olahragawan Indonesia (YOI) merilis Kartu PRIMA. Kartu PRIMA merupakan terobosan baru dalam dunia olahraga. Merupakan kartu perdana prabayar dan isi ulang Telkomsel (Kartu As dan simPATI) yang didesain khusus guna memajukan olahraga Indonesia. SIGNAL maret 2012

Bentuk kepedulian Telkomsel dalam hal ini ditunjukkan melalui rancangan program Kartu PRIMA, dimana dari hasil setiap isi ulang pulsa pelanggan Kartu PRIMA, akan disisihkan Rp 1 untuk membantu para atlet dan mantan atlet yang kondisi ekonominya memprihatinkan. Sebagai operator Paling Indonesia dan peduli Indonesia, kami merasa wajib ikut mensejahterakan atlet dan mantan atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama bangsa di dunia internasional, ujar Direktur Utama Telkomsel, Sarwoto Atmosutarno. Selain itu, dana tersebut juga digunakan untuk memberikan bonus kepada atlet muda potensial, bonus prima untuk sang juara internasional, tunjangan pembinaan olahraga berdedikasi, pembangunan dan renovasi sarana olahraga serta pembinaan terpadu yang berkelanjutan. Penerbitan Kartu PRIMA memiliki visi sosial. Selain untuk pendanaan YOI, sebagian besar hasil penjualan kartu ini dialokasikan untuk program kepedulian sosial bagi kemajuan olahraga Indonesia, tutur Pembina YOI, Tonny Djayalaksana.

Mantan atlet bulutangkis, Rudy Hartono pun mengamini pernyataan Sarwoto dan Tonny. Ia mengatakan, jiwanya turut terpanggil untuk membantu para mantan atlet berprestasi yang saat ini hidunya terlunta-lunta. Hal ini bukan berarti tidak adanya perhatian dari pemerintah. Kadangkala bonus atau bantuan yang diserahkan kepada mereka, tidak diinvestasikan sebagaimana mestinya. Sehingga pada saat pensiun, penghasilannya tidak menentu dan hidup dalam keprihatinan, tandas Juara All England 8 kali itu. Tentulah dukungan moril maupun materil dari seluruh pihak baik pemerintah, swasta (yayasan), komunitas olahraga maupun masyarakat sangat diperlukan agar kualitas hidup mereka menjadi layak di usia tuanya serta, saling bahu membahu bangkitkan olahraga di Indonesia. Karena walau bagaimanapun, mereka adalah bagian dari lingkup olahraga yang telah berjasa mengibarkan sang Saka Merah Putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya di negara lain. (Fk)

32

Digital Business

THE ADVENTURES OF

TINTINPTHE MOBILE GAMEetualangan Tin Tin bersama Snowy anjingnya yang setia dimulai ketika TinTin membeli sebuah replika kapal antik bernama Unicorn di pasar lokal. Mr. Sakharine seorang kolektor barang antik juga memburu replika tersebut. Setelah gagal mendapatkan replika kapal Unicorn dari TinTin, Mr. Sakharine berencana jahat untuk menculik TinTin. TinTin yang tak berdaya pun dipenjarakan di kapal Karaboudjan. Di sana TinTin bertemu dengan Kapten Haddock yang terbius dengan alkohol setelah anak buah Mr. Sakharine memberinya whisky. Mereka pun meloloskan diri dengan sebuah kapal kecil tetapi anak buah Mr. Sakharine mengejarnya menggunakan sebuah pesawat terbang. TinTin yang cerdik berhasil membajak pesawat ini dan kemudian terbang ke Moroccan, pelabuhan dari Bagghar. Sialnya pesawat ini mengalami kecelakaan dan terjatuh di padang pasir. Mengalami dehidrasi di padang pasir, membuat Kapten Haddock berhalusinasi dan mengingat cerita mengenai nenek moyangnya Sir Francis Haddock, seorang Kapten dari kapal Unicorn pada abad ke-17. Pada saat itu, kapal Unicorn yang membawa banyak harta karun, diserang oleh kapal bajak laut yang di pimpin oleh kapten Red Rackham. Sir Francis Haddock yang mengalami kekalahan dalam pertempuran memilih untuk menenggelamkan seluruh harta karun bersama kapal Unicorn agar Red Rackham

tidak bisa mendapatkan harta karun tersebut. Rahasia lokasi harta karun, disimpan di dalam tiga replika Unicorn dalam bentuk gulungan. TinTin mencoba untuk menguak misteri lokasi dari harta karun di kapal Unicorn yang kandas di lautan dengan berusaha mengumpulkan tiga dari gulungan tersebut. Apakah TinTin berhasil menemukan harta karun Kapal Unicorn? Lebih baik kamu mengetahuinya sendiri dengan menonton filmnya maupun memainkan game-nya! Bermainlah sebagai Tintin, Snowy, atau Haddock. Gunakan keberanian dan kemampuanmu untuk menemukan harta karun dan menggagalkan musuh. Tersedia beragam gameplay menegangkan seperti menerbangkan pesawat atau mengendarai motor. Jelajahi seluruh dunia, mulai dari Marlinspike Mansion hingga gurun berbahaya dan kapal fantastis. Masih penasaran? Download aja game-nya di http://duniagames.telkomsel. com. Disarankan pakai paket data Unlimited untuk download game-nya supaya pulsa tidak terpotong untuk transfer data. Dunia Game Telkomsel menghadirkan ribuan game-game asik buat dimainin di ponsel kamu! Untuk download game ini dan game lainnya, hubungi *900# dari ponselmu, atau kunjungi web/WAP portal Dunia Game Telkomsel di http://duniagames.telkomsel.com dari ponsel atau PC Pastikan GPRS mu aktif untuk dapat melakukan download. Untuk aktivasi ketik GPRS kirim ke 6616. Informasi lebih lanjut hubungi (021) 4584-2174

maret 2012 SIGNAL

33

Digital Business

dok Signal/friadi

Modernisasi Perkeretaapian dengan Mobile PaymentKereta api merupakan salah satu moda transportasi rakyat yang banyak digemari oleh masyarakat. Murahnya tiket untuk melakukan perjalanan dengan kereta api menjadikan alat transportasi ini menjadi pilihan bagi masyarakat kalangan menengah ke bawah untuk mencapai tempat aktivitas sehari-harinya.

M34

eskipun menjadi moda transportasi rakyat tidak berarti masyarakat pengguna kereta api tidak dapat menjadi bagian dari mobile lifestyle. Hal ini ditunjukkan dalam kerjasama antara Telkomsel dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI). Kerjasama antara BUMN dengan Swasta ini menghadirkan SIGNAL maret 2012