sidoarjo pulau ke pulau dprd awasi penggunaan kkp …...gugus tugas percepatan pena-nganan covid-19...

1
Dengan ini Direksi Perseroan mengundang para Pemegang Saham untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“Rapat”) yang akan diselenggarakan pada : Hari, Tanggal : Rabu, 8 Juli 2020 Waktu : 14.00 WIB - selesai Tempat : Wisma Indocement Ruang Melati, Lantai Dasar Jl. Jend. Sudirman Kav 70 –71, Jakarta 12910 Dengan agenda Rapat sebagai berikut : A. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 1. Persetujuan dan pengesahan Laporan Tahunan Perseroan tahun buku 2019 termasuk didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan tahun buku 2019, serta pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris. 2. Penetapan penggunaan Laba Bersih Perseroan tahun buku 2019. 3. Penetapan gaji dan tunjangan lainnya bagi para anggota Dewan Komisaris Perseroan, serta pelimpahan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menentukan pembagian tugas dan wewenang, gaji maupun tunjangan lainnya bagi para anggota Direksi Perseroan. 4. Penunjukan Akuntan yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2020. Penjelasan agenda RUPST : Agenda ke-1,2,3 dan 4 merupakan acara rutin yang diadakan dalam RUPST Perseroan. Semua Agenda Acara tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan, Undang- Undang nomor 40 tahun 2007 dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan. B. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Persetujuan untuk melakukan pengurangan modal senilai 67.752.000 saham, dari jumlah saham yang beredar saat ini sejumlah 680.000.000 saham, sesuai dengan peraturan POJK No. 30/POJK.04/2017 dan Undang – Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, serta persetujuan atas perubahan pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan mengenai Modal. Persetujuan oleh Rapat atas perubahan pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan mengenai Modal. Penjelasan agenda RUPSLB : Agenda ini merupakan di luar acara rutin yang diadakan dalam RUPST Perseroan. Semua Agenda Acara tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan, Undang- Undang nomor 40 tahun 2007 dan peraturan terkait yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan. Pada agenda ini Perseroan meminta persetujuan Rapat perihal pengalihan saham hasil pembelian kembali melalui mekanisme pengurangan modal. Catatan: 1. Pemanggilan ini merupakan undangan resmi bagi Para Pemegang Saham dan Perseroan tidak mengirimkan undangan tersendiri kepada para Pemegang Saham. 2. Yang berhak hadir atau diwakili dalam Rapat adalah: a) Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 15 Juni 2020 sampai dengan penutupan perdagangan saham di BEI pada tanggal tersebut. b) Untuk saham-saham Perseroan yang berada dalam penitipan kolektif hanyalah para pemegang rekening atau kuasa para pemegang rekening yang sah yang namanya tercatat sebagai Pemegang Saham Perseroan dalam rekening efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”) atau perusahaan efek yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 15 Juni 2020 sampai dengan penutupan perdagangan saham di BEI pada tanggal tersebut. c) Pemegang Saham dalam penitipan kolektif di KSEI yang bermaksud untuk menghadiri Rapat, harus mendaftarkan diri melalui anggota Bursa/Bank Kustodian Pemegang Rekening Efek pada KSEI untuk 3. Pemegang Saham yang berhalangan hadir dapat diwakili oleh Kuasanya dengan menyerahkan Surat Kuasa yang sah yang bentuknya ditetapkan oleh Direksi Perseroan dengan ketentuan para anggota Direksi, Dewan Komisaris dan karyawan Perseroan boleh bertindak selaku Kuasa dalam Rapat, namun suara yang mereka keluarkan selaku Kuasa tidak dihitung dalam pemungutan suara. Formulir surat kuasa dapat diperoleh di kantor Perseroan pada hari dan jam kerja. 4. Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan, Perseroan telah menyediakan alternatif bagi pemegang saham yang saham-sahamnya berada dalam Penitipan Kolektif di KSEI, untuk memberikan kuasa secara elektronik (”E-Proxy”) termasuk memberikan suara untuk setiap agenda Rapat, melalui sistem eASY.KSEI dengan https://akses.ksei.co.id yang dikelola oleh KSEI. 5. Para Pemegang Saham atau Kuasanya yang akan menghadiri Rapat dimohon untuk menyerahkan fotocopy KTP atau tanda pengenal lainnya yang masih berlaku sebelum memasuki ruang Rapat. Bagi Pemegang Saham yang berbentuk Badan Hukum, agar membawa fotocopy anggaran dasar dan perubahan- perubahannya berikut surat keputusan pengesahan/persetujuan dari pihak yang berwenang, serta akta yang memuat susunan pengurus yang terakhir yang menjabat saat Rapat. Khusus untuk pemegang saham yang terdaftar dalam Penitipan Kolektif KSEI, diminta untuk memperlihatkan KTUR. 6. Bahan-bahan Rapat telah tersedia sejak tanggal iklan pemanggilan sampai dengan tanggal Rapat dan dapat diperoleh di kantor Perseroan pada hari dan jam kerja dengan menyampaikan permohonan tertulis. 7. Untuk ketertiban Rapat, para Pemegang Saham atau Kuasanya diminta telah berada di tempat Rapat 30 menit sebelum Rapat dimulai. PT ARGHA KARYA PRIMA INDUSTRY Tbk (“Perseroan”) PEMANGGILAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA Jakarta, 16 Juni 2020 PT ARGHA KARYA PRIMA INDUSTRY Tbk DIREKSI PENCEGAHAN PENYEBARAN VIRUS COVID -19 Sesuai dengan peraturan Pemerintah/Pemerintah Daerah dan sebagai langkah pencegahan penyebaran risiko penularan virus COVID-19 maka: 1. Perseroan tidak menyediakan konsumsi dan souvenir kepada pemegang saham dan kuasa pemegang 2. Himbauan Pemegang Saham Memberikan Kuasa Kepada Biro Administrasi Efek Perseroan Perseroan sangat menghimbau kepada seluruh pemegang saham untuk memberikan kuasa kepada pihak independen yang ditunjuk Perseroan guna mewakili pemegang saham untuk hadir dan memberikan suara dalam Rapat. Pihak independen yang ditunjuk Perseroan adalah Biro Administrasi Efek Perseroan, PT Raya Saham Registra (“RSR”). Panduan pemberian kuasa kepada RSR melalui E-Proxy adalah sebagai berikut: A. Bagi pemegang saham individu berkewarganegaraan Indonesia yang saham-sahamnya terdaftar dalam Penitipan Kolektif di KSEI: 1. Pemegang saham yang ingin memberikan kuasa harus telah: (i) memiliki Nomor (Nomor SID). Pengecekan Nomor SID dapat dilakukan dengan menghubungi perusahaan efek atau bank kustodian masing masing pemegang saham; dan (ii) melakukan registrasi/aktivasi akun eASY.KSEI melalui https://akses.ksei.co.id. Panduan Registrasi dapat diakses melalui link berikut 2. Melakukan login/masuk ke dalam sistem eASY.KSEI melalui https://akses.ksei.co.id. Kemudian klik ‘Masuk’ 3. Masukan email dan password, kemudian klik ‘Masuk’ 4. Pilih menu ‘eASY.KSEI’ 5. Pilih menu ‘Operations for Shareholders’ 6. Pada bagian ‘General Meetings’, pilih ‘Argha Karya Prima Industry Tbk., (AKPI} - Annual General Meeting’ 7. Klik ‘Select Attendance Type’ 8. Klik ‘My authorized representative will attend’ 9. Pada bagian ‘Representative Type, pilih ‘Independent Representative’, lalu pilih salah satu nama yang tersedia pada bagian ‘Select Independent Rep’. Kemudian klik ‘Next’ 10. Klik ‘OK’ dan pemegang saham akan diarahkan ke laman ‘Vote Preference Declaration’ 11. Pilih salah satu “Accept”, “Reject”, atau “Abstain” (harus memilih), untuk masing-masing agenda Rapat 12. Jika pemegang saham telah memberikan suara untuk semua agenda Rapat, klik ‘Save’ 13. Klik ‘OK’ berhasil dilakukan 14. Pemegang saham dapat klik ‘Log out’ untuk keluar dari sistem eASY.KSEI Pemegang saham yang ingin memberikan kuasa melalui E-Proxy harus menyelesaikan proses di atas selambat-lambatnya Selasa, 7 Juli 2020 pukul 12.00 WIB B. Bagi pemegang saham (i) individu berkewarganegaraan asing dan (ii) berbentuk badan hukum (Indonesia dan asing) yang saham-sahamnya terdaftar dalam Penitipan Kolektif di KSEI: Pemegang Saham dihimbau untuk memberikan kuasa kepada RSR melalui E-Proxy. 3. protokol kemanan dan kesehatan yang diberlakukan Perseroan dan manajemen gedung, secara ketat sebagai berikut : (i) wajib menggunakan masker selama berada di area gedung tempat penyelenggaraan Rapat dan selama Rapat berlangsung. (ii) wajib mengikuti prosedur pemeriksaan kesehatan (termasuk pemeriksaan suhu tubuh dsb) baik yang akan dilakukan Perseroan maupun manajemen gedung tempat penyelenggaraan Rapat. (iii) Pada saat pendaftaran, wajib menyerahkan formulir deklarasi kesehatan yang memuat informasi kesehatan dan perjalanannya. Formulir deklarasi kesehatan akan diberikan saat menjelang RUPS. (iv) wajib menerapkan kebijakan physical distancing sesuai arahan Perseroan dan manajemen gedung tempat penyelenggaraan Rapat. (v) Wajib segera meninggalkan gedung tempat penyelenggaraan Rapat segera setelah Rapat selesai. 4. Pemegang saham atau kuasanya yang tidak sehat (khususnya memiliki / merasakan gejala terinfeksi 5. Perseroan berhak untuk melarang pemegang saham atau kuasanya untuk menghadiri atau berada dalam ruang rapat dan/atau gedung tempat penyelenggaraan Rapat dalam hal pemegang saham atau kuasanya tidak memenuhi protokol keamanan dan kesehatan sebagai mana diuraikan diatas. 6. Tata Tertib Rapat (termasuk tata cara pemungutan suara dan pengajuan pertanyaan), Form Deklarasi Kesehatan dan Laporan Tahunan 2019 diberikan pada saat menjelang RUPS. 7. Perseroan akan mengumumkan kembali apabila terdapat perubahan dan/atau penambahan informasi sejalan dengan kondisi dan perkembangan terkini mengenai penanganan dan pengendalian untuk mencegah penyebaran COVID – 19. SELASA, 16 JUNI 2020 TANAH AIR 9 M ENJADI salah satu daerah dengan ting- kat penjangkitan tinggi di Jawa Timur, Kabu- paten Sidoarjo sudah meng- habiskan dana penanganan sekitar Rp200 miliar. Daerah yang termasuk dalam kawa- san Surabaya Raya itu sudah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebanyak tiga tahap. Saat ini Sidoarjo menjalani masa transisi menuju kenor- malan baru. “Dari total anggar- an yang disediakan sebanyak Rp407 miliar, kami masih me- ngantongi Rp200-an miliar. Mes- ki masih besar, kami tetap harus bisa mengatur dana itu sehingga tidak kehabisan selama pande- mi masih berlangsung,” ungkap Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin, kemarin. Dia menambahkan, ang- garan penanganan covid-19, di antaranya untuk melaksanakan tes cepat massal, membentuk Kampung Tanggung di semua desa, sosialisasi penanganan covid-19, dan pengadaan alat pencegahan seperti masker, cairan cuci tangan, aneka alat pelindung diri, dan kebutuhan logistik warga terdampak. Dana penanganan covid-19 di Sidoarjo, lanjut Nur Ahmad, di- awasi DPRD Kabupaten Sidoarjo yang membentuk Panitia Kerja Penanganan Covid-19. Panja ini tidak ada di daerah lain. “Apa yang dilakukan gugus tugas, panja akan mencermati, mengawasi dan mengontrol sehingga kinerja kami bisa terukur, proporsional, dan akuntabel,” tandas Pelaksana Tugas Bupati Sidoarjo ini. Gugus Tugas tengah meng- ajukan pembelian alat tes massal sebanyak 50 ribu unit. Pemeriksaan akan dilakukan di zona merah, pesantren, dan permukiman. Di Kota Cirebon, Jawa Barat, bekerja selama tiga bulan lebih, program penanganan covid-19 yang dilakukan satuan kerja perangkat daerah telah mene- lan anggaran Rp25,56 miliar. “Jumlah anggaran yang ber- asal dari belanja tak terduga untuk penanganan covid-19 mencapai Rp47 miliar. Sudah dialokasikan Rp38,77 miliar, tapi baru digunakan Rp25,56 miliar,” kata Kepala Badan Ke- uangan Daerah Agus Mulyadi. Saat sejumlah dinas aktif menggunakan anggaran, di- nas kesehatan yang berada di garis depan, ternyata lebih irit berbelanja. Dari alokasi Rp15,8 miliar, mereka baru mengeluarkan Rp3,89 miliar. Sementara itu, dinas yang sudah menggunakan semua jatahnya ialah dinas perda- gangan, RSUD Gunung Jati, dinas sosial, dinas tenaga kerja, dinas perhubungan, dan Satpol PP. “Satpol PP sudah mengaju- kan tambahan anggaran lagi untuk melakukan sosialisasi pencegahan covid-19,” tambah Agus Mulyadi. (HS/UL/N-2) DPRD Awasi Penggunaan Dana Covid-19 SIDOARJO SUMATRA UTARA BANDUNG BARAT JAKSA mulai mengincar para penilap dana penanganan pandemi. Di Sumatra Utara, Kejaksaan Tinggi melakukan penyelidikan di dalam tubuh Gugus Tugas Percepatan Pena- nganan Covid-19 Kota Medan. “Kami baru mulai mengusut adanya dugaan korupsi, ma- sih tahap pengumpulan ba- han dan keterangan. Hari ini, kami meminta keterangan dari Koordinator Keuangan Gugus tugas, Tengku Ahmad Sofyan,” aku Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Sumatra Utara, Sumanggar Siagian, kemarin. Tengku Ahmad Sofyan yang juga Kepala Badan Pengelola Aset dan Keuangan Daerah (BPKAD) Kota Medan datang ke Kantor Kejati Sumut sekitar pukul 10.20 WIB. Ia langsung diperiksa Tim Jaksa dari Bi- dang Pidana Khusus di Lantai III, Kantor Kejati Sumatra Utara, di Jalan Jenderal Besar AH Nasution. Saat datang, Tengku sempat memberi pernyataan singkat kepada wartawan. “Nanti saya jelaskan sesudah pemeriksaan ya,” ungkapnya. Pada kesempatan berbeda, Kepala Kejaksaan Tinggi Suma- tra Utara Amir Yanto berpesan agar para jaksa senantiasa mengoptimalkan pengawasan dan pendampingan terhadap penggunaan anggaran covid- 19 sehingga sesuai dengan peruntukannya serta tidak disalahgunakan. Sebelumnya, Kapolda Su- matra Utara Irjen Martuani Sormin mengaku juga tengah mendalami dugaan penyele- wengan dana bantuan sosial dan bantuan langsung tunai. Ada temuan di lima daerah, yakni Medan, Pematangsian- tar, Toba, Samosir, dan Deli Serdang. Temuan penyelewengan bantuan juga pernah ditemu- kan anggota DPRD Sumatra Utara dari Partai NasDem, Rony Reynaldo Situmorang. Ia menemukan isi paket sembako bantuan pemprov ke warga di Kabupaten Simalungun sudah dikurangi takarannya. (YP/ Ant/N-2) KEMENTERIAN Sosial me- luncurkan program bantuan Kemensos Hadir. Bantuan diberikan kepada warga yang belum menerima manfaat dari sejumlah program ban- tuan sosial sebelumnya, di antaranya Bantuan Sosial Tunai. “Bantuan ini khusus untuk keluarga penerima manfaat yang belum terdaftar dalam data terpadu kesejahteraan sosial. Ketua RT dan RW da- pat mengajukan daftar warga yang berhak menerima ban- tuan paket sembako ini,” kata Direktur Jenderal Pember- dayaan Sosial Kementerian Sosial, Edi Suharto. Kemarin, Edi menyerah- kan langsung bantuan prog- ram Kemensos Hadir kepada warga di Kampung Rawa Pojok, Desa Tanimulya, Keca- matan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Di Bandung Barat, Kemensos menyerahkan 1.000 paket bantuan Kemensos Hadir. Edi menambahkan, pen- dataan penerima bantuan program ini berasal dari ba- wah. “Kami hanya membe- rikan kriteria kepada kelu- rahan/desa melalui dinas sosial. Yang berhak adalah pekerja sektor informal, pekerja serabutan, juga warga yang sakit.” Ia berjanji, jika sudah ter- data, para penerima bantuan Kemensos Hadir akan didata ulang dan diverifikasi. Jika layak, mereka akan diusulkan masuk data terpadu dan bisa mendapat bantuan sosial reguler. Saat ini, Kementerian So- sial sudah mengawal sejum- lah program bantuan. Di antaranya Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Nontunai (BPNT). Di masa pandemi, Kemensos juga mengawal bantuan sosial tunai untuk 9 juta keluarga. BST diberikan 3 kali dengan besaran Rp600 ribu per bu- lan. Di Bengkulu, penyerahan BST tahap II bagi 60 ribuan keluarga sudah mencapai 80%. “Penyerahan dilaku- kan sejak Jumat (5/6),” kata Kepala Kantor Pos Bengkulu Guntama. Bantuan juga diberikan Pemkot Pematangsiantar, Sumatra Utara, bagi 36 ke- pala keluarga yang menjalani isolasi mandiri. Ke-36 warga itu dinyatakan reaktif setelah menjalani tes cepat. (DG/MY/ AP/RF/N-2) Jaksa Selidik Anggaran Pandemi Kemensos Hadir Bagikan Sembako DISTRIBUSI BANSOS SEMBAKO DI JATIM: Dirjen Rehabilitasi Sosial Harry Hikmat (kanan) didampingi Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia Andi Hanindito mengecek isi paket bantuan sosial sembako Kemensos yang dikirim di Provinsi Jawa Timur, kemarin. Sebanyak 2.000 paket sembako tahap I akan didistribusikan di sejumlah wilayah di Jatim untuk warga terdampak covid-19. DOK KEMENSOS KKP dan Julie Sutrisno Bantu Atasi Stunting PENANGGULANGAN stunting jadi program keroyokan. Ke- marin, anggota DPR RI Julie Sutrisno serta Kementerian Kelautan dan Perikanan me- lakukan intervensi dengan menyerahkan paket produk makanan berbahan ikan un- tuk anak-anak di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Teng- gara Timur. “KKP mendapat perintah khusus dari Presiden Joko Widodo untuk membantu mengatasi stunting, dengan memberi asupan gizi berupa protein dari ikan. Kami be- kerja sama dengan Komisi IV DPR RI,” ungkap Erwin Dwiyana, utusan KKP. Ia menambahkan, prog- ram bersama itu menggulir- kan bantuan makanan ber- bahan ikan di 110 kabupaten dan kota di 21 provinsi. Khu- sus di Pulau Flores, bantuan digulirkan untuk balita di Manggarai Barat dan Nada Bajawa. (JL/N-2) Walhi Protes Kematian Warga di Lubang Tambang KASFUL Anwar, 40, tewas di lubang bekas tambang batu bara di Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Minggu (14/6). Kematiannya menambah panjang daftar warga yang menemui ajal gara-gara lubang tambang yang dibiarkan menganga tanpa direklamasi. Protes pun dilayangkan Walhi Kalimantan Selatan. “Dia tewas di areal konsesi PD Baramarta, perusahaan daerah milik Pemkab Ban- jar,” ujar Direktur Eksekutif Walhi Kalsel, Kisworo Dwi Cahyono, kemarin. Dia mendesak pemerintah melakukan penegakan hu- kum terhadap perusahaan pemegang izin tambang. “Kami menuntut Gubernur dan Kapolda Kalsel mem- bentuk satuan tugas keja- hatan tambang.” Kemarin, BBKSDA Riau menangkap lima pelaku pembalakan hutan di Cagar Alam Bukit Bungkuk, Kam- par. (DY/RK/N-2) PULAU KE PULAU

Upload: others

Post on 05-Dec-2020

28 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SIDOARJO PULAU KE PULAU DPRD Awasi Penggunaan KKP …...Gugus Tugas Percepatan Pena-nganan Covid-19 Kota Medan. “Kami baru mulai mengusut adanya dugaan korupsi, ma-sih tahap pengumpulan

Dengan ini Direksi Perseroan mengundang para Pemegang Saham untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“Rapat”) yang akan diselenggarakan pada :

Hari, Tanggal : Rabu, 8 Juli 2020Waktu : 14.00 WIB - selesaiTempat : Wisma Indocement Ruang Melati, Lantai Dasar Jl. Jend. Sudirman Kav 70 –71, Jakarta 12910

Dengan agenda Rapat sebagai berikut :A. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

1. Persetujuan dan pengesahan Laporan Tahunan Perseroan tahun buku 2019 termasuk didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan tahun buku 2019, serta pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris.

2. Penetapan penggunaan Laba Bersih Perseroan tahun buku 2019.3. Penetapan gaji dan tunjangan lainnya bagi para anggota Dewan Komisaris Perseroan, serta pelimpahan

wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menentukan pembagian tugas dan wewenang, gaji maupun tunjangan lainnya bagi para anggota Direksi Perseroan.

4. Penunjukan Akuntan yang akan mengaudit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2020.Penjelasan agenda RUPST :Agenda ke-1,2,3 dan 4 merupakan acara rutin yang diadakan dalam RUPST Perseroan. Semua Agenda Acara tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan, Undang- Undang nomor 40 tahun 2007 dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan.B. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa.

Persetujuan untuk melakukan pengurangan modal senilai 67.752.000 saham, dari jumlah saham yang beredar saat ini sejumlah 680.000.000 saham, sesuai dengan peraturan POJK No. 30/POJK.04/2017 dan Undang – Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, serta persetujuan atas perubahan pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan mengenai Modal. Persetujuan oleh Rapat atas perubahan pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan mengenai Modal.

Penjelasan agenda RUPSLB :Agenda ini merupakan di luar acara rutin yang diadakan dalam RUPST Perseroan. Semua Agenda Acara tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan, Undang- Undang nomor 40 tahun 2007 dan peraturan terkait yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan. Pada agenda ini Perseroan meminta persetujuan Rapat perihal pengalihan saham hasil pembelian kembali melalui mekanisme pengurangan modal.Catatan: 1. Pemanggilan ini merupakan undangan resmi bagi Para Pemegang Saham dan Perseroan tidak mengirimkan

undangan tersendiri kepada para Pemegang Saham.2. Yang berhak hadir atau diwakili dalam Rapat adalah:

a) Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 15 Juni 2020 sampai dengan penutupan perdagangan saham di BEI pada tanggal tersebut.

b) Untuk saham-saham Perseroan yang berada dalam penitipan kolektif hanyalah para pemegang rekening atau kuasa para pemegang rekening yang sah yang namanya tercatat sebagai Pemegang Saham Perseroan dalam rekening efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”) atau perusahaan efek yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 15 Juni 2020 sampai dengan penutupan perdagangan saham di BEI pada tanggal tersebut.

c) Pemegang Saham dalam penitipan kolektif di KSEI yang bermaksud untuk menghadiri Rapat, harus mendaftarkan diri melalui anggota Bursa/Bank Kustodian Pemegang Rekening Efek pada KSEI untuk

3. Pemegang Saham yang berhalangan hadir dapat diwakili oleh Kuasanya dengan menyerahkan Surat Kuasa yang sah yang bentuknya ditetapkan oleh Direksi Perseroan dengan ketentuan para anggota Direksi, Dewan Komisaris dan karyawan Perseroan boleh bertindak selaku Kuasa dalam Rapat, namun suara yang mereka keluarkan selaku Kuasa tidak dihitung dalam pemungutan suara. Formulir surat kuasa dapat diperoleh di kantor Perseroan pada hari dan jam kerja.

4. Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan, Perseroan telah menyediakan alternatif bagi pemegang saham yang saham-sahamnya berada dalam Penitipan Kolektif di KSEI, untuk memberikan kuasa secara elektronik (”E-Proxy”) termasuk memberikan suara untuk setiap agenda Rapat, melalui sistem eASY.KSEI dengan https://akses.ksei.co.id yang dikelola oleh KSEI.

5. Para Pemegang Saham atau Kuasanya yang akan menghadiri Rapat dimohon untuk menyerahkan fotocopy KTP atau tanda pengenal lainnya yang masih berlaku sebelum memasuki ruang Rapat. Bagi Pemegang Saham yang berbentuk Badan Hukum, agar membawa fotocopy anggaran dasar dan perubahan-perubahannya berikut surat keputusan pengesahan/persetujuan dari pihak yang berwenang, serta akta yang memuat susunan pengurus yang terakhir yang menjabat saat Rapat. Khusus untuk pemegang saham yang terdaftar dalam Penitipan Kolektif KSEI, diminta untuk memperlihatkan KTUR.

6. Bahan-bahan Rapat telah tersedia sejak tanggal iklan pemanggilan sampai dengan tanggal Rapat dan dapat diperoleh di kantor Perseroan pada hari dan jam kerja dengan menyampaikan permohonan tertulis.

7. Untuk ketertiban Rapat, para Pemegang Saham atau Kuasanya diminta telah berada di tempat Rapat 30 menit sebelum Rapat dimulai.

PT ARGHA KARYA PRIMA INDUSTRY Tbk(“Perseroan”)

PEMANGGILANRAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN

DANRAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA

Jakarta, 16 Juni 2020PT ARGHA KARYA PRIMA INDUSTRY Tbk

DIREKSI

PENCEGAHAN PENYEBARAN VIRUS COVID -19Sesuai dengan peraturan Pemerintah/Pemerintah Daerah dan sebagai langkah pencegahan penyebaran risiko penularan virus COVID-19 maka:1. Perseroan tidak menyediakan konsumsi dan souvenir kepada pemegang saham dan kuasa pemegang

2. Himbauan Pemegang Saham Memberikan Kuasa Kepada Biro Administrasi Efek Perseroan Perseroan sangat menghimbau kepada seluruh pemegang saham untuk memberikan kuasa kepada

pihak independen yang ditunjuk Perseroan guna mewakili pemegang saham untuk hadir dan memberikan suara dalam Rapat. Pihak independen yang ditunjuk Perseroan adalah Biro Administrasi Efek Perseroan, PT Raya Saham Registra (“RSR”).

Panduan pemberian kuasa kepada RSR melalui E-Proxy adalah sebagai berikut:A. Bagi pemegang saham individu berkewarganegaraan Indonesia yang saham-sahamnya terdaftar dalam

Penitipan Kolektif di KSEI:1. Pemegang saham yang ingin memberikan kuasa harus telah:

(i) memiliki Nomor (Nomor SID). Pengecekan Nomor SID dapat dilakukan dengan menghubungi perusahaan efek atau bank kustodian masing masing pemegang saham; dan

(ii) melakukan registrasi/aktivasi akun eASY.KSEI melalui https://akses.ksei.co.id. Panduan Registrasi dapat diakses melalui link berikut

2. Melakukan login/masuk ke dalam sistem eASY.KSEI melalui https://akses.ksei.co.id. Kemudian klik ‘Masuk’

3. Masukan email dan password, kemudian klik ‘Masuk’4. Pilih menu ‘eASY.KSEI’5. Pilih menu ‘Operations for Shareholders’6. Pada bagian ‘General Meetings’, pilih ‘Argha Karya Prima Industry Tbk., (AKPI} - Annual General

Meeting’7. Klik ‘Select Attendance Type’8. Klik ‘My authorized representative will attend’9. Pada bagian ‘Representative Type, pilih ‘Independent Representative’, lalu pilih salah satu nama

yang tersedia pada bagian ‘Select Independent Rep’. Kemudian klik ‘Next’10. Klik ‘OK’ dan pemegang saham akan diarahkan ke laman ‘Vote Preference Declaration’11. Pilih salah satu “Accept”, “Reject”, atau “Abstain” (harus memilih), untuk masing-masing agenda

Rapat12. Jika pemegang saham telah memberikan suara untuk semua agenda Rapat, klik ‘Save’13. Klik ‘OK’ berhasil dilakukan14. Pemegang saham dapat klik ‘Log out’ untuk keluar dari sistem eASY.KSEIPemegang saham yang ingin memberikan kuasa melalui E-Proxy harus menyelesaikan proses di atas selambat-lambatnya Selasa, 7 Juli 2020 pukul 12.00 WIB

B. Bagi pemegang saham (i) individu berkewarganegaraan asing dan (ii) berbentuk badan hukum (Indonesia dan asing) yang saham-sahamnya terdaftar dalam Penitipan Kolektif di KSEI:

Pemegang Saham dihimbau untuk memberikan kuasa kepada RSR melalui E-Proxy.3.

protokol kemanan dan kesehatan yang diberlakukan Perseroan dan manajemen gedung, secara ketat sebagai berikut :(i) wajib menggunakan masker selama berada di area gedung tempat penyelenggaraan Rapat dan selama

Rapat berlangsung.(ii) wajib mengikuti prosedur pemeriksaan kesehatan (termasuk pemeriksaan suhu tubuh dsb) baik yang

akan dilakukan Perseroan maupun manajemen gedung tempat penyelenggaraan Rapat.(iii) Pada saat pendaftaran, wajib menyerahkan formulir deklarasi kesehatan yang memuat informasi

kesehatan dan perjalanannya. Formulir deklarasi kesehatan akan diberikan saat menjelang RUPS.(iv) wajib menerapkan kebijakan physical distancing sesuai arahan Perseroan dan manajemen gedung

tempat penyelenggaraan Rapat.(v) Wajib segera meninggalkan gedung tempat penyelenggaraan Rapat segera setelah Rapat selesai.

4. Pemegang saham atau kuasanya yang tidak sehat (khususnya memiliki / merasakan gejala terinfeksi

5. Perseroan berhak untuk melarang pemegang saham atau kuasanya untuk menghadiri atau berada dalam ruang rapat dan/atau gedung tempat penyelenggaraan Rapat dalam hal pemegang saham atau kuasanya tidak memenuhi protokol keamanan dan kesehatan sebagai mana diuraikan diatas.

6. Tata Tertib Rapat (termasuk tata cara pemungutan suara dan pengajuan pertanyaan), Form Deklarasi Kesehatan dan Laporan Tahunan 2019 diberikan pada saat menjelang RUPS.

7. Perseroan akan mengumumkan kembali apabila terdapat perubahan dan/atau penambahan informasi sejalan dengan kondisi dan perkembangan terkini mengenai penanganan dan pengendalian untuk mencegah penyebaran COVID – 19.

SELASA, 16 JUNI 2020TANAH AIR 9

MENJADI salah satu daerah dengan ting-kat penjangkitan

tinggi di Jawa Timur, Kabu-paten Sidoarjo sudah meng-habiskan dana penanganan sekitar Rp200 miliar. Daerah yang termasuk dalam kawa-san Surabaya Raya itu sudah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebanyak tiga tahap.

Saat ini Sidoarjo menjalani masa transisi menuju kenor-malan baru. “Dari total anggar-an yang disediakan sebanyak Rp407 miliar, kami masih me-ngantongi Rp200-an miliar. Mes-ki masih besar, kami tetap harus bisa mengatur dana itu sehingga tidak kehabisan selama pande-mi masih berlangsung,” ungkap Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin, kemarin.

Dia menambahkan, ang-garan penanganan covid-19, di antaranya untuk melaksanakan tes cepat massal, membentuk

Kampung Tanggung di semua desa, sosialisasi penanganan covid-19, dan pengadaan alat pencegahan seperti masker, cairan cuci tangan, aneka alat pelindung diri, dan kebutuhan logistik warga terdampak.

Dana penanganan covid-19 di Sidoarjo, lanjut Nur Ahmad, di-awasi DPRD Kabupaten Sidoarjo yang membentuk Panitia Kerja Penanganan Covid-19. Panja ini tidak ada di daerah lain.

“Apa yang dilakukan gugus tugas, panja akan mencermati, mengawasi dan mengontrol sehingga kinerja kami bisa terukur, proporsional, dan akuntabel,” tandas Pelaksana Tugas Bupati Sidoarjo ini.

Gugus Tugas tengah meng-ajukan pembelian alat tes massal sebanyak 50 ribu unit. Pemeriksaan akan dilakukan di zona merah, pesantren, dan permukiman.

Di Kota Cirebon, Jawa Barat, bekerja selama tiga bulan lebih, program penanganan covid-19

yang dilakukan satuan kerja perangkat daerah telah mene-lan anggaran Rp25,56 miliar.

“Jumlah anggaran yang ber-asal dari belanja tak terduga untuk penanganan covid-19 mencapai Rp47 miliar. Sudah dialokasikan Rp38,77 miliar, tapi baru digunakan Rp25,56 miliar,” kata Kepala Badan Ke-uangan Daerah Agus Mul yadi.

Saat sejumlah dinas aktif menggunakan anggaran, di-nas kesehatan yang berada di garis depan, ternyata lebih irit berbelanja. Dari alokasi Rp15,8 miliar, mereka baru mengeluarkan Rp3,89 miliar. Sementara itu, dinas yang sudah menggunakan semua jatahnya ialah dinas perda-gangan, RSUD Gunung Jati, dinas sosial, dinas tenaga kerja, dinas perhubungan, dan Satpol PP. “Satpol PP sudah mengaju-kan tambahan anggaran lagi untuk melakukan sosialisasi pencegahan covid-19,” tambah Agus Mulyadi. (HS/UL/N-2)

DPRD Awasi Penggunaan Dana Covid-19

SIDOARJO

SUMATRA UTARA

BANDUNG BARAT

JAKSA mulai mengincar para penilap dana penanganan pandemi. Di Sumatra Utara, Kejaksaan Tinggi melakukan penyelidikan di dalam tubuh Gugus Tugas Percepatan Pena-nganan Covid-19 Kota Medan.

“Kami baru mulai mengusut adanya dugaan korupsi, ma-sih tahap pengumpulan ba-han dan keterangan. Hari ini, kami meminta keterangan dari Koordinator Keuangan Gugus tugas, Tengku Ahmad Sofyan,” aku Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Sumatra Utara, Sumanggar Siagian, kemarin.

Tengku Ahmad Sofyan yang juga Kepala Badan Pengelola Aset dan Keuangan Daerah (BPKAD) Kota Medan datang

ke Kantor Kejati Sumut sekitar pukul 10.20 WIB. Ia langsung diperiksa Tim Jaksa dari Bi-dang Pidana Khusus di Lantai III, Kantor Kejati Sumatra Utara, di Jalan Jenderal Besar AH Nasution.

Saat datang, Tengku sempat memberi pernyataan singkat kepada wartawan. “Nanti saya jelaskan sesudah pemeriksaan ya,” ungkapnya.

Pada kesempatan berbeda, Kepala Kejaksaan Tinggi Suma-tra Utara Amir Yanto berpesan agar para jaksa senantiasa mengoptimalkan pengawasan dan pendampingan terhadap penggunaan anggaran covid-19 sehingga sesuai dengan peruntukannya serta tidak

disalahgunakan.Sebelumnya, Kapolda Su-

matra Utara Irjen Martuani Sormin mengaku juga tengah mendalami dugaan penyele-wengan dana bantuan sosial dan bantuan langsung tunai. Ada temuan di lima daerah, yakni Medan, Pematangsian-tar, Toba, Samosir, dan Deli Serdang.

Temuan penyelewengan bantuan juga pernah ditemu-kan anggota DPRD Sumatra Utara dari Partai NasDem, Rony Reynaldo Situmorang. Ia menemukan isi paket sembako bantuan pemprov ke warga di Kabupaten Simalungun sudah dikurangi takarannya. (YP/Ant/N-2)

KEMENTERIAN Sosial me-luncurkan program bantuan Kemensos Hadir. Bantuan diberikan kepada warga yang belum menerima manfaat dari sejumlah program ban-tuan sosial sebelumnya, di antaranya Bantuan Sosial Tunai.

“Bantuan ini khusus untuk keluarga penerima manfaat yang belum terdaftar dalam data terpadu kesejahteraan sosial. Ketua RT dan RW da-pat mengajukan daftar warga yang berhak menerima ban-tuan paket sembako ini,” kata Direktur Jenderal Pember-dayaan Sosial Kementerian Sosial, Edi Suharto.

Kemarin, Edi menyerah-kan langsung bantuan prog-ram Kemensos Hadir kepada warga di Kampung Rawa Pojok, Desa Tanimulya, Keca-

matan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Di Bandung Barat, Kemensos menyerahkan 1.000 paket bantuan Kemensos Hadir.

Edi menambahkan, pen-dataan penerima bantuan program ini berasal dari ba-wah. “Kami hanya membe-rikan kriteria kepada kelu-rahan/desa melalui dinas sosial. Yang berhak adalah pekerja sektor informal, pekerja serabutan, juga warga yang sakit.”

Ia berjanji, jika sudah ter-data, para penerima bantuan Kemensos Hadir akan didata ulang dan diverifikasi. Jika layak, mereka akan diusulkan masuk data terpadu dan bisa mendapat bantuan sosial reguler.

Saat ini, Kementerian So-sial sudah mengawal sejum-

lah program bantuan. Di antaranya Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Nontunai (BPNT). Di masa pandemi, Kemensos juga mengawal bantuan sosial tunai untuk 9 juta keluarga. BST diberikan 3 kali dengan besaran Rp600 ribu per bu-lan.

Di Bengkulu, penyerahan BST tahap II bagi 60 ribuan keluarga sudah mencapai 80%. “Penyerahan dilaku-kan sejak Jumat (5/6),” kata Kepala Kantor Pos Bengkulu Guntama.

Bantuan juga diberikan Pemkot Pematangsiantar, Sumatra Utara, bagi 36 ke-pala keluarga yang menjalani isolasi mandiri. Ke-36 warga itu dinyatakan reaktif setelah menjalani tes cepat. (DG/MY/AP/RF/N-2)

Jaksa Selidik Anggaran PandemiKemensos Hadir Bagikan Sembako

DISTRIBUSI BANSOS SEMBAKO DI JATIM: Dirjen Rehabilitasi Sosial Harry Hikmat (kanan) didampingi Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia Andi Hanindito mengecek isi paket bantuan sosial sembako Kemensos yang dikirim di Provinsi Jawa Timur, kemarin. Sebanyak 2.000 paket sembako tahap I akan didistribusikan di sejumlah wilayah di Jatim untuk warga terdampak covid-19.

DOK KEMENSOS

KKP dan Julie Sutrisno Bantu Atasi StuntingPENANGGULANGAN stunting jadi program keroyokan. Ke-marin, anggota DPR RI Julie Sutrisno serta Kementerian Kelautan dan Perikanan me-lakukan intervensi dengan menyerahkan paket produk makanan berbahan ikan un-tuk anak-anak di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Teng-gara Timur.

“KKP mendapat perintah khusus dari Presiden Joko Widodo untuk membantu mengatasi stunting, dengan memberi asupan gizi berupa protein dari ikan. Kami be-kerja sama dengan Komisi IV DPR RI,” ungkap Erwin Dwiyana, utusan KKP.

Ia menambahkan, prog-ram bersama itu menggulir-kan bantuan makanan ber-bahan ikan di 110 kabupaten dan kota di 21 provinsi. Khu-sus di Pulau Flores, bantuan digulirkan untuk balita di Manggarai Barat dan Nada Bajawa. (JL/N-2)

Walhi Protes Kematian Warga di Lubang TambangKASFUL Anwar, 40, tewas di lubang bekas tambang batu bara di Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Minggu (14/6). Kematiannya menambah panjang daftar warga yang menemui ajal gara-gara lubang tambang yang dibiarkan menganga tanpa direklamasi.

Protes pun dilayangkan Walhi Kalimantan Selatan. “Dia tewas di areal konsesi PD Baramarta, perusahaan daerah milik Pemkab Ban-jar,” ujar Direktur Eksekutif Walhi Kalsel, Kisworo Dwi Cahyono, kemarin.

Dia mendesak pemerintah melakukan penegakan hu-kum terhadap perusahaan pemegang izin tambang. “Kami menuntut Gubernur dan Kapolda Kalsel mem-bentuk satuan tugas keja-hatan tambang.”

Kemarin, BBKSDA Riau menangkap lima pelaku pembalakan hutan di Cagar Alam Bukit Bungkuk, Kam-par. (DY/RK/N-2)

P U L A U K E P U L A U