shalat qabliyah jumat dalilnya shahih

Upload: salafytobatwordpresscom

Post on 30-May-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/14/2019 Shalat Qabliyah Jumat Dalilnya shahih

    1/3

    Shalat Qabliyah Jumat

    Shalat qabliyah jumat hukumnya sunnah. Orang yang mengerjakannya akan mendapat pahaladan tidak berdosa orang yang meninggalkannya. Kesunatan ini berdasarkan hadis-hadis shahih,bukan hadits dhoif sebagaimana yang diduga oleh segelintir Orang.

    A. Hadis-hadis yang menerangkan Shalat Qabliyah Jumat

    1. Hadits Riwayat Abu dawudDari Ibnu Umar Ra. Bahwasanya ia senantiasa memanjangkan shalat qabliyahjumat. Dan ia juga melakukan shalat badiyyah jumat dua rekaat. Ia menceritakanbahwasanya Rasulullah SAW senantiasa melakukan hal demikian. (Nailul autharIII/313).Penilaian para muhadditsin terhadap hadist ini adalah :Berkata Imam Syaukani: Menurut Hafiz al-iraqi, hadits Ibnu umar itu isnadnyaSahih.Hafiz Ibnu Mulqin dalam kitabnya yang berjudul Ar-risalah berkata :Isnadnya sahih

    tanpa ada keraguan.Imam Nawawi dalam Al-Khulashah mengatakan : Hadits tersebut shohih menurut persyaratan Imam Bukhori. Juga telah dikeluarkan oleh Ibnu Hibban dalamshohihnya.

    2. Hadits Riwayat Ibnu MajahDari Abu Hurairah dan Abu Sufyan dari Jabir, keduanya berkata : Telah dating Sulaik al-Ghathfani ketika rasulullah tengah berkhutbah. Lalu Nabi bertanyakepadanya : Apakah engkau sudah shalat dua rekaat sebelum dating kesini? Diamejawab : Belum. Nabi Saw. Bersabda: Shalatlah kamu dua rekaat danringkaskanlah shalatmu(Nailul Authar III/318).

    Jelas sekali dalam hadits ini bagaimana Rasulallah saw. menganjurkan (pada orang itu)shalat sunnah qabliyyah jumat dua rakaat sebelum duduk mendengarkan khutbah. Jugadalam menerangkan hadits ini Syeikh Syihabuddin al-Qalyubi (wafat 1070H)mengatakan; bahwa hadits ini nyata dan jelas berkenaan dengan shalat sunnahqabliyah jumat, bukan shalat tahiyyatul masjid. Hal ini dikarenakan tahiyyatulmasjid tidak boleh dikerjakan dirumah atau diluar masjid melainkan harusdikerjakan di masjid.

    Syeikh Umairoh berkata: Andai ada orang yang mengatakan bahwa yang disabdakanoleh Nabi itu mungkin sholat tahiyyatul masjid, maka dapat dijawab Tidak Mungkin.Sebab shalat tahiyyatul masjid tidak dapat dilaku- kan diluar masjid, sedangkan nabi

    saw. (waktu itu) bertanya; Apakah engkau sudah sholat sebelum (dirumahnya) datangkesini ? (Al-Qalyubi wa Umairoh 1/212).

    Begitu juga Imam Syaukani ketika mengomentari hadits riwayat Ibnu Majah tersebutmengatakan dengan tegas :Sabda Nabi saw. sebelum engkau datang kesini menunjukkan bahwa sholat duarakaat itu adalah sunnah qabliyyah jumat dan bukan sholat sunnah tahiyyatulmasjid.(Nailul Authar III/318)

  • 8/14/2019 Shalat Qabliyah Jumat Dalilnya shahih

    2/3

    Mengenai derajat hadits riwayat Ibnu Majah itu Imam Syaukani berkata ; Hadits IbnuMajah ini perawi-perawinya adalah orang kepercayaan. Begitu juga Hafidz al-Iraqiberkata: Hadits Ibnu Majah ini adalah hadits shohih.

    3. Haditsriwayat Bukhori dan MuslimDari Abdullah bin Mughaffal al-Muzanni, ia berkata; Rasulallah saw. bersabda:Antara dua adzan itu terdapat shalat. Menurut para ulama yang dimaksudantara dua adzan ialah antara adzan dan iqamah.Mengenai hadits ini tidak ada seorang ulamapun yang meragukan keshohih- annyakarena dia disamping diriwayatkan oleh Bukhori Muslim juga diriwayat kan olehAhmad dan Abu Yala dalam kitab Musnadnya. Dari hadits ini saja kita sudah dapatmemahami bahwa Nabi saw. menganjurkan supaya diantara adzan dan iqamah itudilakukan sholat sunnah dahulu, termasuk dalam katergori ini sholat sunnahqabliyah jumat. Tetapi nyatanya para golongan pengingkar tidak mengamalkanamalan sunnah ini karena mereka anggap amalan bidah.

    4. Riwayat dalam sunan Turmudzi II/18:

    Diriwayatkan dari Abdullah bin Masud bahwasanya beliau melakukan shalat sunnah qabliyah jumat sebanyak empat rakaat dan sholat badiyah (setelah)jumat sebanyak empat rakaat pula.Abdullah bin Masud merupakan sahabat Nabi saw. yang utama dan tertua,dipercayai oleh Nabi sebagai pembawa amanah sehingga beliau selalu dekat dengannabi saw. Beliau wafat pada tahun 32 H. Kalau seorang sahabat Nabi yang utamadan selalu dekat dengan beliau saw. mengamal- kan suatu ibadah, maka tentuibadahnya itu diambil dari sunnah Nabi saw.Penulis kitab Hujjatu Ahlis Sunnah Wal-Jamaah setelah mengutip riwayat Abdullahbin Masud tersebut mengatakan: Secara dhohir (lahiriyah) apa yang dilakukan olehAbdullah bin Masud itu adalah berdasarkan petunjuk langsung dari NabiMuhammad saw.Dalam kitab Sunan Turmudzi itu dikatakan pula bahwa Imam Sufyan ats-Tsauri danIbnul Mubarak beramal sebagaimana yang diamalkan oleh Abdullah bin Masud( Al-Majmu 1V/10).

    5. Hadits riwayat Ibnu Hibban dan Thabrani:Dari Abdullah bin Zubair, ia berkata, Rasulallah saw. bersabda : Tidak adasatupun sholat yang fardhu kecuali disunnahkan sebelumnya shalat dua rakaat.Menurut kandungan hadits ini jelas bahwa disunnahkan juga shalat qabliyyah jumatsebelum sholat fardhu jumat dikerjakan.Mengenai derajat hadits ini Imam Hafidz as-Suyuthi mengatakan : Ini adalah hadits

    shohih dan Ibnu Hibban berkata ; Hadits ini adalah shohih. Sedang- kan Syeikh al-Kurdi berkata: Dalil yang paling kuat untuk dijadikan pegang- an dalam haldisyariatkannya sholat sunnah dua rakaat qabliyyah jumat adalah hadits yangdipandang shohih oleh Ibnu Hibban yakni hadits Abdullah bin Zubair yang marfu(bersambung sanadnya sampai kepada Nabi saw.) yang artinya: Tidak ada satupunshalat yang fardhu kecuali disunnahkan sebelumnya shalat dua rakaat .Demikianlah beberapa hadits yang shohih diatas sebagai dalil disunnah- kannyasholat qabliyyah jumat.

  • 8/14/2019 Shalat Qabliyah Jumat Dalilnya shahih

    3/3

    B. Menurut Ulama ahli fiqih khususnya dalam madzhab Syafii

    Sedangkan kesimpulan beberapa ulama ahli fiqih khususnya dalam madzhab Syafiitentang hukum sholat sunnah qabliyyah jumat yang tertulis dalam kitab-kitabmereka ialah :1. Hasiyah al-Bajuri 1/137 :

    Shalat jumat itu sama dengan shalat Dhuhur dalam perkara yang disunnahkanuntuknya. Maka disunnahkan sebelum jumat itu empat rakaat dan sesudahnyajuga empat rakaat.

    2. Imam Nawawi dalam Al-Majmu Syarah Muhazzab 1V/9 :

    Disunnahkan shalat sebelum dan sesudah jumat. Minimalnya adalah duarakaat qabliyyah dan dua rakaat badiyyah (setelah sholat jumat). Dan yanglebih sempurna adalah empat rakaat qabliyyah dan empat rakaat badiyyah.

    3. Iqna oleh Syeikh Khatib Syarbini 1/99 :

    Jumat itu sama seperti shalat Dhuhur.Disunnahkan sebelumnya empat rakaatdan sesudahnya juga empat rakaat.

    4. Imam Nawawi dalam Minhajut Thalibin:

    Disunnahkan shalat sebelum Jumat sebagaimana shalat sebelum Dzuhur.Begitu juga masih banyak pandangan ulama pakar berbagai madzhab mengenaisunnahnya sholat qabliyyah jumat ini.

    Dengan keterangan-keterangan singkat mengenai kesunnahan sholat qabliyyahjumat, kita akan memahami bahwa ini semua adalah sunnah Rasulallah saw.,bukan sebagai amalan bidah. Semoga kita semua diberi hidayah oleh Allah swt.

    http://salafytobat.wordpress.com