sesi 7a pengecatan baja -...

16
1 Sesi 7a PENGECATAN BAJA

Upload: trinhhuong

Post on 27-Mar-2019

239 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1

Sesi 7a PENGECATAN BAJA

2

Perbaikan Elemen Baja

Baja akan terkorosi apabila tidak dilindungi terhadap udara dan air, oleh sebab itu baja harus dilindungi terhadap terjadinya karat dengan cara pengecatan atau galvanisasi. Lapisan pelindung yamg bergalvanis mempunyai umur yang terbatas. Umur lapisan pelindung tersebut tergantung dari beberapa faktor antara lain: Ketebalan Cat atau Galvanis. Besarnya ketereksposan terhadap udara laut atau bahan kimia lainnya (dari pabrik). Besarnya ketereksposan terhadap air atau adanya uap air yang terjebak (pada sambungan dan sebagainya).

Daya tahan sistem lapisan pelindung ini pada umumnya : Permukaan yang digalvanis yang diredam panas dapat bertahan sekitar 15-20 tahun . Permukaan yang dicat (dipabrik) dapat bertahan sekitar 10-15 tahun. Permukaan yang dicat (di lapangan) bertahan sekitar 10 tahun. Siklus pengecatan ulang sekitar 7-10 tahun maksimum disarankan bagi jembatan-jembatan baja yang terekspos dengan udara yang mengandung garam pada daerah dekat pantai. Dalam banyak kasus, siklus 5-7 tahun mungkin diperlukan. Bagian struktur baja yang terkorosi berat harus dipotong dan baja baru yang mempunyai ukuran yang sama dilaskan dengan diberi pengaku atau diperkuat dengan pemasangan pelat. Bagian-bagian struktur baja yang retak harus diperbaiki.

3

Penurunan Mutu Lapisan Pelindung Terhadap Karat

Penurunan mutu lapisan pelindung ini dapat disebabkan oleh : Umur Lingkungan korosif Pemakaian Tumbukan Kualitas buruk pada penanganan awal Vandalisme Penanganan lapisan pelindung baja akan sangat tergantung pada: Besarnya masalah Lingkungan Tersediannya sumber daya Tipe lapisan yang sudah ada

4

5

6

Nilai Kondisi Kerusakan Pada Baja dan Cara Penanganannya

Nilai Kondisi Penanganan yang direkomendasikan

Kerusakan dengan nilai

1-2 (pemeliharaan)

Kerusakan yang ada terbatas dan tidak kritis. Pemukaan pelindung

harus dibersihkan dan dicat sebagai bagian dari Pemeliharaan Rutin.

Pembersihan dari daerah yang terkena efeknya dapat dilakukan

dengan cara mencuci dan penyikatan dengan sikat kawat.

Pengecatan dapat dilakukan dengan kuas. Sistem pengecatan yang

digunakan harus merupakan suatu cat dasar yang sederhana dan

cat akhir sebagai berikut.

Cat dasar - Jenis Alkyd zinc chromate

Ketebalan 40 mikron (minimum)

Cat Akhir - Jenis Alkyd enamel

Ketebalan 50 mikron (minimum)

Dapat pula digunakan sistem cat lain untuk lingkungan agresif

Kerusakan dengan nilai

3-4 (diperbaiki)

Masalahnya bersifat umum dan korosi berpengaruh terhadap baja.

Pekerjaan diluar cakupan pemeliharaan rutin kecuali masalah

sandaran dan tiang sandarannya. Sandaran dapat ditangani

sebagaimana diuraikan diatas pada pemeliharaan rutin.

Kerusakan dengan nilai

4-5 (diperbaiki)

Kondisi elemen –elemen harus diperiksa . Jika korosi elemen baja

menyebar. Maka elemen baja harus diganti daripada dipelihara . Jika

korosi ringan, maka elemen harus diperbaiki dan permukaan dicat

kembali

7

Metode Penyiapan Permukaan

Pembersihan harus dilakukan pertama kali dengan mencuci dan menggosok dan menggunakan salah satu dari yang diuraikan berikut ini:

Sikat kawat yang dapat berputar secara mekanis.

Alat penembak pneumatik runcing.

Pembersihan dengan pemanasan.

Pembersihan dengan sikat kombinasi dengan semprotan – di lapangan.

Pembersihan dengan sikat kombinasi dengan semprotan – di bengkel.

Untuk semua cara pembersihan tersebut, perhatian harus diambil untuk mencapai tingkat yang diperlukan dari penyiapan permukaan tanpa

menyebabkan kerusakan pada permukaan baja atau sifat-sifat bahan.

Pencegahan yang harus dilakukan meliputi:

• Sikat kawat, dan alat penembak – pembersihan yang terlalu lama pada suatu tempat akan menimbulkan goresan pada

permukaan.

• Pembersihan dengan pemanasan – Penggunaan api untuk membersihkan harus dikendalikan agar hanya cat saja yang

menjadi lunak atau mulai terkelupas

Pembakaran tidak boleh dilakukan pada satu tempat saja sebab dapat mengakibatkan baja menjadi panas dan mulai meleleh.

• Pembersihan dengan semprotan abrasif – Pasir atau grit yang berlebihan dapat mengakikbatkan permukaan baja menjadi

sangat kasar yang mana tidak diharapkan.

Pembersihan dengan cat dasar harus diterapkan sesegera mungkin setelah permukaan dibersihkan dan dipersiapkan, untuk

mencega korosi permukaan.

8

Pengaplikasian Cat

Cat dapat diaplikasikan dengan menggunakan :

Kuas – baik untuk pekerjaan pemeliharaan rutin

Penyemprotan udara normal – baik untuk pekerjaan ukuran menengah

Penyemprotan hampa udara – terutama baik untuk pekerjaan besar dimana

bidang luas harus dicat (contoh-Jembatan Gelagar Baja Jepang).

Ketebalan cat diukur berdasarkan ketebalan film kering. Jika pengencer

tambahan digunakan untuk memfasilitasi kemudahan penerapan, kemudian

ketebalan film basah perlu untuk diperbesar. Batasan baik untuk ketebalan fim

basah dan kering dapat digunakan untuk memeriksa keseragaman dan

ketebalan cat.

9

Sistem Pengecatan

Untuk lingkungan yang normal, ketebalan lapisan cat kering akhir

minimum150 mikron yang terdiri dari:

Lapisan ke 1 : 40 mikron, cat dasar alkyd sinc chromate.

Lapisan ke 2 : 40 mikron, lapisan dasar alkyd.

Lapisan ke 3 : 35 mikron, lapisan enamel alkyd.

Lapisan ke 4 : 35 mikron, lapisan enamel alkyd.

10

- Hempel (kemasan 4 ltr)

- Jotun (kemasan 3 ltr)

- Vedy (kemasan 2 kg

- CMP (kemasan 3.5 kg)

Jenis/Merk zinc rich:

11

Kondisi sebelum dicat

Pembersihan dengan

menggunakan jetpump

12

Pembersihan dari kotoran yang

menempel

Peralatan untuk membersihkan

13

Pengecatan dengan cara

penyemprotan

Hasil pengecatan

14

Setelah Pengecatan

15

Hasil Akhir Pengecatan di Pabrik

16

SELESAI