seni kriya

14
SENI KRIYA MAYANG NURIDYA ARDINA TAV ABSEN : 15

Upload: ariyastiwuri0

Post on 02-Dec-2015

24 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Seni Kriya

TRANSCRIPT

Page 1: Seni Kriya

SENI KRIYA

MAYANG NURIDYA ARDINA

TAV

Page 2: Seni Kriya

artpark.at

Seni kriya adalah sebuah karya seni yang di buat dengan keterampilan

tangan (hand skill) yang mencakup segala aspek dengan tetap

memperhatikan fungsi dan nilai pada kriya tersebut sehingga seni

kriya termasuk dalam kategori seni rupa terapan nusantara. Penciptaanya

sendiri tidak cuma di dasarkan pada aspek fungsional (kebutuhan fisik) saja,

tetapi juga pemenuhan kebutuhan dalam ke indahan emosionalnya.

Pada perkembangan yang terus kian maju, seni kriya pun mulai di identikan

dengan seni kerajinan, baik itu lokal maupun luar daerah. Hal ini disebebkan

karena pembuatan seni kriya tidak terlepas dari teknik pengerjaan tangan

(hand made) dengan segala aspek dan fungsionalnya. Benda- benda tradisi

seni kriya ini telah ada sejak jaman prasejarah terdahulu. Dari beberapa

temuan itu diketahui bahwa, manusia mulai menetap pada jaman batu muda

(Neolitikum). Dari situ mereka mulai membuat benda-benda fungsional

untuk menunjang aktivitasnya dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu

Page 3: Seni Kriya

contohnya adalah tembikar yang terbuat dari tanah lempung dan berfungsi

sebaga wadah. Tembikar ini sangat unik karena memiliki hiasan berupa

simbol atau lambang-lambang kehidupan spritual yang di percaya oleh

masyarakat setempat.

Hal itu terus berjalan hingga pada perkembangan berikutnya, seni kriya pun

mengalami perkembangan yang begitu pesat. Perubahan ini tidak hanya

pada spek fungsi semata, tetapi merambah pada peningkatan kualitas bahan

dan bentuk sesuai corak hiasannya masing-masing. Awalnya benda-benda

tersebut memiliki bentuk yang rumit dan beraneka ragam variasi. Begitupun

juga pada hiasan yang terus meningkat, semakin banyak, detail dan

bervariasi.

Pengertian Seni Kriya

Page 4: Seni Kriya

wisnujadmika.wordpress.com

Istilah “seni kriya‟ ini berasal dari kata “krya‟ (bahasa Sanskrta) yang berarti

“mengerjakan‟, dari akar kata tersebut selanjutnya berubah menjadi kata

kriya, karya, kerja. Dalam pengertian artihusus yakni, mengerjakan sesuatu

untuk mengubah suatu benda atau objek. Sedangkan pada pengertian

lain, seluruh hasil tugas termasuk

jugaberagam keteknikannya dinamakan “seni kriya”. ( Timbul Haryono,

2002).

Dalam bahasa Indonesia kata “kriya‟ adalah pekerjaan(kerajinan tangan).

Sedangkan dalam bahasa Inggris dinamakan craft yg mengandung arti

kemampuan atau energi, pengertian lain sebuah ketrampilan bisa di artikan

mengerjakan atau menciptakan sesuatu. Istilah itu

termasuk ketrampilan yang sering dikaitkan pada profesi

yang tampak dalam pengrajin craftsworker. Pada kenyataannya seni

kriya tidak jarang dimaksudkan juga

sebagai karya yg dihasilkan, sebab skill atau ketrampilan satu orang; sama

seperti didapatibahwa seluruhkerja & ekspresi seni membutuhkan

ketrampilan. Dalam persepsi kesenian ygberakar terhadap adat Jawa,

dikenal sebutan kagunan. Di dalam Kamus Bausastra Jawa,

kagunan yakni Kapinteran/Wudharing pambudi nganakake kaendahan-

gegambaran/Yeyasan ingkang Adipeni, kidung ngukir-ukir.

Penjelasan itu menunjukan posisi & pentingnya ketrampilan

dalam membuat(mengubah) benda sehari-

hari, disamping wawasan & kepekaan (bakal keindahan).

Oleh karenanya,suatu karya (seni) dalam proses

penggarapannya tak berdasarkan terhadap kepekaan &ketrampilan yg baik

(mumpuni), sehingga tidak ingin ada peluang bagi kita untuk menikmati

karya tersebut yang merupakan karya seni ( I Made Bandem, 2002 ).

Umumnya seni kriya sering dimaksudkan sebagai karya yang

menghasilkan skill atau keterampilan seseorang, sebagaimana di ketahui

bahwa ekspresi dan kerja seni membutuhkan keterampilan. Persepsinya,

Page 5: Seni Kriya

semua orang mengartikan bahwa, kesenian berakar pada tradisi Jawa yang

dikenal dengan sebutan “kagunan“.

Sehingga, penjelasan ini menunjukan posisi dan pentingnya sebuah

keterampilan dalam mengubah benda atau objek yang ada dalam kehidupan

sehari-hari, di samping pengetahuan akan sebuah kepekaan indahnya karya

seni. Selain pengertian di atas, ternyata ada juga funsi seni kriya yang

harus kamu pelajari. Namun, yang akan kita bahas di sini adalah mengenal

secara detail, pembagian dari jenis-jenis seni kriya.

Jenis-jenis seni kriya

Adalah sebuah keharusan untuk kamu yang mau mengenal lebih jauh

tantang jenis sebuah karya dari  beragam macam bentuk dan gaya yang di

keluarkan oleh seni kriya nusantara. Bahan-bahan karya itu langsung di

ambil dari alam, semua di manfaatkan dengan baik. Dari semua seni kriya

nusantara tersebut, banyak juga dari mereka para pengrajin yang tetap

mempertahankan ragam hias tradisional sesuai dengan tuntutan pasar.

Jenis-jenis bahan yang biasa di gunakan dari seni karya adalah sebagai

berikut:

A. Kriya Kayu

Page 6: Seni Kriya

enibudaya.wordpress.com

Kriya kayu adalah suatu bidang seni kriya yang pekerjaannya membuat

benda atau memiliki nilai fungsional maupun hiasan yang menggunakan

bahan-bahan dasar kayu. Dalam kriya kayu ada istilah dasar yang biasa

menjadi pekerjaan untuk tingkat pemula, sebuah permualaan yang harus di

kuasai. Karena banyak sekali kerajinan yang terbuat dari kayu,diantaranya

seperti wayang golek, furniture, topeng, patung, dan hiasan ukiran-ukiran

kayu lainnya.

B. Seni Kriya Tekstil

Page 7: Seni Kriya

like-seni.blogspot.com

Istilah kriya tekstil memiliki cakupan yang cukup luas, karena mencakup

berbagai jenis kain yang dibuat, entah itu dengan cara ditenun, diikat dan

berbagai cara lain yang dikenal saat proses pembuatan kain. Pada umumnya

kain dibuat dari  serat dipintal atau di pilin, sehingga dapat menghasilkan

benang panjang yang bisa dirajut atau ditenun dan menghasilkan kain yang

membentuk barang jadi. Semua terukur, baik itu dari tekstur ketebalan

kainnya, jumlah serat, kadar pilihan, rajutan dan variasi dalam tenunan. Di

situlah faktor yang mempengaruhi terciptanya kain yang tak terhitung jenis

macamnya.

Keragaman karya seni tekstil bisa dilihat dari teknik, jenis, ragam hias, dan

bahan yang digunakan. Jenis kriya tekstil di nusantara bisa dikelompokkan

menjadi dua, yaitu karya tenun dan karya batik.

C. Kriya Keramik

Page 8: Seni Kriya

kosakatania.wordpress.com

Bahan-bahan dasar pembuatan keramik adalah tanah liat. Benda yang di

bentuk pun beragam namun, tetap menyesuaikan pada setiap bentuk yang

akan di olah, antara lain melalui teknik lempeng, pilin, pijit dan biasa yang

kita tahu itu adalah teknik cetak. Bila keramik telah terbentuk, mulai dari

proses pengeringan dan dibakar dengan suhu tertentu, biasanya langsung

diberi hiasan. Karena keramik, diproduksi sebagai penghias dalam setiap

benda yang ada atau benda siap pakai dengan ragam macam bentuk

misalnya, pot bunga, vas bunga, guci dan lain sebagainya.  Ada beberapa

daerah penghasil keramik yang tersebar luas di Nusantara, yaitu kota

Malang, Yogyakarta, Purwokerto dan Cirebon.

D. Kriya Logam

Page 9: Seni Kriya

ilhamkhoiri.wordpress.com

Kriya logam adalah seni kriya yang khusus mengolah logam menjadi macam

benda kerajinan. Cara mengolanyapun tidak begitu sulit (rumit), hanya

mengecor logam hingga menjadi panas lalu di cetak melalui cetakan. Contoh

umum yang biasa kita ketahui tentang karya logam adalah perak, besi,

perunggu, emas, almunium, tembaga, dan kuningan. Begitupun pada produk

yang dihasilkan, misalnya perhiasan perak, emas senta tajam, patung dari

perunggu, peralatan rumah tangga dan biasanya untuk alat musik gamelan.

Bahkan sudah banyak kriya logam yang dibuat dengan berbagai macam

veriasi.

Yang perlu kita ketahui, ada dua teknik cara membuat karya dari seni kriya

logam, Yaitu teknik bivalve dan teknik a cire perdue.

Page 10: Seni Kriya

Teknik bivalve atau setangkap, yaitu sebuah cara dengan

menggunakan cetakan yang di tangkupkan pada cetakan logam,

sehingga setelah dingin, cetakan tersebut bisa di buka dan

menghasilkan cetakan sesuai yang kita inginkan.

Sedangkan teknik a cire perdue atau cetakan lilin, adalah dengan cara

membuat bentuk benda dari lilin sesuai dengan yang kita kehendaki.

Jika sudah membuat modelnya, cetakan model lilin tersebut langsung

ditutup dengan menggunakan tanah, kemudian dibuatkan lubang dari

atas dan di bawahnya. Setelah itu cetakan dibakar, sehingga lilin yang

terbungkus dengan tanah hingga mencair, dan akan keluar melalui

lubang bagian bawah. Selanjutnya melalui lubang bagian atas

dimasukkan pada cairan perunggu. Jika sudah dingin, cetakan tersebut

bisa langsung dipecah sehingga keluarlah benda yang diinginkan.

E. Kriya Kulit

Page 11: Seni Kriya

kriyalea.com

Kriya kulit adalah jenis karya seni yang bahan bakunya dari kulit. Kulit yang

digunakan pun bervariasi, mulai dari kulit sapi, kerbau, kambing, ular dan

buaya. Namun sebelum dipakai, terlebih dahulu kulit harus mengalami

proses pengolahan yang panjang. Mulai dari pemisahan dari daging beserta

kulitnya, pembersihannya, pencucian pada cairan tertentu, pewarnaan

dengan warna yang diinginkan, perendaman dengan zat kimia tertentu

(penyamakan), pengeringan, penghalusan dan perentangan supaya tidak

mengkerut. Setelah melalui beberapa tahapan itu, kulisa bisa di langsung

Page 12: Seni Kriya

dipotong-potong sesuai dengan ukuran yang ditentukan. Hasil kriya kulit

nantinya bisa berupa sepatu, tas, pakaian (jaket), wayang kulit, dompet,

tempat HP, ikat pinggang, alat musik rebana dan beberapa jenis olahan

benda lainnya. Daerah penghasil kriya kulit santreo yang paling di kenal

antara lain Garut, Yogyakarta, dan Bali.

F. Kriya Batu

kendarikreatif.com

Ternyata batu pun memiliki karya seni yang memiliki nila tinggi. Dari

teksturnya yang keras dan cenderung kaku untuk dibentuk, ternyata dapat

diolah menjadi sebuah seni karya yang indah. Salah satu kerajinannya

berasal dari daerah Sukaraja, Sukabumi. Di daerah ini dapat di jumpai

berbagai material batu yang sudah di olah menjadi hiasan dekorasi rumah.

Ada banyak macam bentuk kerajinan dari batu-batu tersebut, diantaranya

batu fosil, jesper, akik dan batu-batu permata lainnya yang dibentuk menjadi

hiasan dengan motif flora dan fauna.